kpu provinsi jawa tengahjateng.kpu.go.id/wp-content/uploads/2015/09/lakip-2016_opt.pdfaktual dan...
TRANSCRIPT
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
1
06111974
B A B 1
P E N D A H U L U A N
LAPORAN KINERJA
KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA TENGAH
FEBRUARI 2017
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
2
LATAR BELAKANG
K omisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah sebagai lembaga
penyelenggara Pemilu merupakan instansi vertikal pemerintah yang
mempunyai kewajiban menyampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) sebagai pertanggung jawaban kinerja yang berkaitan
dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan
dalam Perjanjian Kinerja dalam kurun waktu 1 (satu) tahun.
Penyusunan Laporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah
disusun berpedoman kepada Renstra (Rencana Strategis) Tahun 2015 - 2019
dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis penyusunan Perjanjian Kinerja dan Reviu atas Laporan Kinerja.
Kinerja aktual dan pertanggung-jawaban dari pencapai keberhasilan dan
kendala dalam pelaksanaan program dan kegiatan Komisi Pemilihan Umum
Provinsi Jawa Tengah selama Tahun 2016 tersaji baik kegiatan rutin maupun
kegiatan tahapan Pemilihan Tahun 2017.
L aporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2016 merupakan laporan akuntabilitas perwujudan kinerja
aktual dan pelaporan pelaksanaan tugas dan fungsi atas penggunaan anggaran
sebagai pertanggung-jawaban dari pencapaian keberhasilan atau kendala yang
dihadapi dalam pelaksanaan program dan kegiatan Komisi Pemilihan Umum
Provinsi Jawa Tengah selama kurun waktu Tahun 2016.
1.1
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
3
Penyusunan Laporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah
diharapkan dapat bermanfaat sebagai antara lain :
1. Media informasi periodik progres pelaksanaan
target dan realisasi kinerja;
2. Media kajian penelaahan pelaksanaan realisasi
kinerja dan capaian kinerja tahun ini dengan tahun
sebelumnya;
3. Media pengukuran dan evaluasi realisasi kinerja
dengan target jangka menengah;
4. Media analisis penyebab peningkatan/penurunan
kinerja serta upaya yang telah dilakukanj;
5. Media analisis kegiatan yang menunjang
keberhasilan atau kendala dalam pencapaian
pernyataan kinerja; dan
6. Media analisis efisiensi penggunaan sumber daya
yang ada.
L aporan Kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 menggambarkan
keseluruhan proses dari awal perencanaan sampai dengan proses akhir
realisasi dan pencapaian kinerja.
Laporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 juga
menggambarkan hasil akhir evaluasi yang ada pada laporan akuntabilitas kinerja
pada tahun anggaran yang berjalan dan menjadi tolak ukur keberhasilan serta
dinamika kendala yang dihadapi pada tahun anggaran berjalan. Evaluasi Laporan
Kinerja tersebut dapat menjadi suatu masukan yang penting untuk penyusunan
kebijakan pada periode tahun anggran yang akan datang.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
4
MAKSUD DAN TUJUAN
M aksud penyusunan Laporan Kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2016 sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik atas
pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka mencapai
visi dan misi KPU.
T ujuan penyusunan Laporan Kinerja adalah untuk menilai dan
mengevaluasi pencapaian kinerja kegiatan dan sasaran KPU Provinsi
Jawa Tengah.
Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan dapat menjadi acuan dasar bagi
pengambilan kebijakan dan rekomendasi yang diharapkan menjadi media atau
bahan masukan penetapan strategi dalam meningkatkan kinerja KPU Provinsi Jawa
Tengah pada tahun anggaran yang akan datang.
KELEMBAGAAN
K elembagaan dalam kerangka pencapaian kinerja merupakan faktor
penentu dalam mencapai keberhasilan kinerja KPU Provinsi Jawa
Tengah.
Unsur kelembagaan menyangkut 3 (tiga) aspek yang penting, yaitu : organisasi,
sumber daya manusia serta sarana dan prasarana.
1.3.1. Struktur Organisasi
KPU Provinsi Jawa Tengah adalah lembaga penyelenggara Pemilihan
Umum yang bersifat nasional, tetap dan mandiri di tingkat provinsi. Secara hirarkis
KPU Provinsi Jawa Tengah merupakan bagian Komisi Pemilihan Umum serta
bertanggung-jawab kepada Ketua KPU.
1.2
1.3
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
5
A. KOMISIONER
KPU Provinsi Jawa Tengah memiliki 5
(lima) Anggota KPU berkedudukan setara
yang dipimpin oleh seorang Ketua, dijabat
oleh Drs. Joko Purnomo; berdasarkan
Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum
Nomor : 725/Kpts/KPU/IX/2013 tanggal
23 September 2013.
Dalam melaksanakan tugas dan
kebijakannya dibantu oleh Sekretariat KPU
Provinsi Jawa Tengah.
TABEL 1 PEMBAGIAN DIVISI DAN TUPOKSI KPU PROVINSI JAWA TENGAH
(Sumber : SK KPU Nomor 47/Kpts/KPU-Prov-012/VIII/Tahun 2016)
06111974
ANGGOTA KPU
WAHTU SETIAWAN, S.Sos.,M.Si
DIVISI SDM DAN PARTISIPASI MASYARAKAT
ANGGOTA KPU
DIANA ARIYANTI, S.P
DIVISI PEPERENCANAAN DAN DATA
ANGGOTA KPU
IKHWANUDN, S.Ag
DIVISI TEKNIS
ANGGOTA KPU
HAKIM JUNAIDI, S.Ag.,M.Ag
DIVISI HUKUM
KETUA KPU
Drs. JOKO PURNOMO
DIVISI UMUM, KEUANGAN, DAN LOGISTIK
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
6
KPU Provinsi Jawa Tengah dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya,
memiliki struktur organisasi terdiri dari 5 (lima) Anggota KPU yang dibantu oleh
Sekretariat dalam menjalankan kebijakan dan sebagai pendukung pelaksanaan
kegiatan.
Tugasa, wewenang dan kewajiban KPU Provinsi Jawa Tengah dalam Pemilihan
sebagai berikut :
a. Tugas dan Wewenang KPU Provinsi Jawa Tengah
1. Penyelenggaraan Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan
Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, meliputi :
a) Menjabarkan program dan melaksanakan anggaran serta menetapkan
jadwal Pemilu di provinsi;
b) Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan Pemilu di provinsi
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;
c) Mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan tahapan
penyelenggaraan Pemilu oleh KPU Kabupaten/Kota;
d) Menerima daftar pemilih dari KPU Kabupaten/ Kota dan
menyampaikannya kepada KPU.
e) Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang
disiapkan dan diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan
data Pemilu dan/ atau pemilihan gubernur, bupati, dan walikota
terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;
f) Menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan
suara Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi
berdasarkan hasil rekapitulasi di KPU Kabupaten/ Kotadengan
membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat hasil
penghitunghan suara;
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
7
g) Melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu Anggota
Dewan Perwakilan Rakyat dan Anggota Dewan Perwakilan Daerah di
provinsi yang bersangkutan dan mengumumkannya berdasarkan
berita acara hasil rekapitulasi penghitungan suara di KPU Kabupaten/
Kota;
h) Membuat berita acara penghitungan suara serta membuat sertifikat
penghitungan suara dan wajib menyerahkannya kepada saksi peserta
Pemilu, Pawaslu, Bawaslu Provinsi, dan KPU;
i) Menerbitkan Keputusan KPU Provinsi untuk mengesahkan hasil
Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dan
mengumumkannya;
j) Mengumumkan calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Provinsi terpilih sesuai dengan alokasi jumlah kursi setiap daerah
pemilihan di Provinsi yang bersangkutan dan membuat berita
acaranya;
k) Menindaklanjuti dengan segera rekomendasi Bawaslu Provinsi atas
temuan dan laporan adanya dugaan pelanggaran Pemilu;
l) Mengenakan sanksi administratif dan/ atau menonaktifkan sementara
anggota KPU Kabupaten/ Kota, sekretaris KPU Provinsi, dan pegawai
sekretariat KPU Provinsi yang terbukti melakukan tindakan yang
mengakibatkan terganggunya tahapan penyelenggaraan Pemilu
berdasarkan rekomendasi Bawaslu Provinsi dan/atau ketentuan
peraturan perundang-undangan;
m) Menyelenggarakan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu dan/atau yang
berkaitan dengan tugas dan wewenang KPU Provinsi kepada
masyarakat;
n) Melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap tahapan
penyelenggaraan Pemilu; dan
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
8
o) Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU
dan/atau yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
2. Penyelenggaraan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, meliputi :
a) Menjabarkan program dan melaksanakan anggaran serta menetapkan
jadwal di Provinsi;
b) Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan di Provinsi
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;
c) Mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan tahapan
penyelenggaraan oleh KPU Kabupaten/Kota;
d) Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang
disiapkan dan diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan
data Pemilu dan/ atau pemilihan gubernur, bupati, dan walikota
terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;
e) Menerima daftar pemilih dari KPU Kabupaten/Kota dan
menyampaikannya kepada KPU;
f) Melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu Presiden
dan Wakil Presiden di Provinsi yang bersangkutan dan
mengumumkannya berdasarkan hasil rekaputulasi penghitungan
suara di KPU Kabupaten/Kota dengan membuat berita acara
pengitungan suara dan sertifikat hasil penghitungan suara;
g) Membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat hasil
penghitungan suara serta wajib menyerahkannya kepada saksi
peserta Pemilu, Bawaslu Provinsi, dan KPU;
h) Menindaklanjuti dengan segera rekomendasi Bawaslu Provinsi atas
temuan dan laporan adanya pelanggaran Pemilu;
i) Mengenakan sanksi administratif dan/ atau menonaktifkan
sementara anggota KPU Kabupaten/ Kota, Sekretaris KPU Provinsi,
dan pegawai sekretariat KPU Provinsi yang terbukti melakukan
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
9
tindakan yang mengakibatkan terganggunya tahapan
penyelenggaraan pemilihan berdasarkan rekomendasi Bawaslu
Provinsi dan/ atau ketentuan peraturan perundang-undangan;
j) Melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu dan/atau yang
berkaitan dengan tugas dan wewenang KPU Provinsi kepada
masyarakat;
k) Melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap tahapan
penyelenggaraan Pemilu; dan
l) Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU
dan/ atau peraturan perundang-undang.
3. Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur, meliputi :
a) Merencanakan program, anggaran, dan jadwal pemilihan gubernur;
b) Menyusun dan menetapkan tata kerja KPU Provinsi, KPU
Kabupaten/Kota, PPK, PPS dan KPPS dalam pemilihan gubernur
dengan memperhatikan pedoman dari KPU;
c) Menyusun dan menetapkan pedoman teknis untuk setiap tahapan
penyelenggaraan pemilihan gubernur berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan;
d) Mengkoordinasikan, menyelenggarakan dan mengendalikan semua
tahapan penyelenggaraan pemilihan gubernur berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan dengan memperhatikan pedoman
dari KPU;
e) Menerima daftar pemilih dari KPU Kabupaten/Kota dalam
penyelenggaraan pemilihan gubernur;
f) Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang
disiapkan dan diserahkan oleh Pemerintah dengan memperhatikan
data pemilu dan/ atau pemilihan gubernur, bupati, dan walikota
terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih;
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
10
g) Menetapkan calon gubernur yang telah memenuhi persyaratan;
h) Menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan
suara pemilihan gubernur berdasarkan hasil rekapitulasi
penghitungan suara di KPU Kabupaten/Kota dalam wilayah provinsi
yang bersangkutan dengan membuat berita acara penghitungan suara
dan sertifikat hasil penghitungan suara;
i) Membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat hasil
penghitungan suara serta wajib menyerahkannya kepada saksi
perserta pemilihan, Bawaslu Provinsi, dan KPU;
j) Menetapkan dan mengumumkan hasil pemilihan gubernur
berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara pemilihan
gubernur dari seluruh KPU Kabupaten/Kota dalam wilayah provinsi
yang bersangkutan dengan membuat berita acara penghitungan suara
dan sertifikat hasil penghitungan suara;
k) Menerbitkan keputusan KPU Provinsi untuk mengesahkan hasil
pemilihan gubernur dan mengumumkannya;
l) Mengumumkan calon gubernur terpilih dan membuat berita
acaranya;
m) Melaporkan hasil pemilihan gubernur kepada KPU;
n) Menindaklanjuti dengan segera rekomendasi Bawaslu Provinsi atas
temuan dan laporan adanya dugaan pelanggaran pemilihan;
o) Mengenakan sanksi administratif dan/ atau menonaktifkan
sementara dan/atau menonaktifkan sementara anggota KPU
Kabupaten/ Kota, Sekretaris KPU Provinsi, dan pegawai sekretariat
KPU Provinsi yang terbukti melakukan tindakan yang
mengakibatkan terganggunya tahapan penyelenggaraan pemilihan
berdasarkan rekomendasi Bawaslu Provinsi dan/ atau ketentuan
peraturan perundang-undangan;
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
11
p) Melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan pemilihan gubernur
dan/atau yang berkaitan dengan tugas dan wewenang KPU Provinsi
kepada masyarakat;
q) Melaksanakan pedoman yang ditetapkan oleh KPU;
r) Memberikan pedoman terhadap penetapan organisasi dan tata cara
penyelenggaraan pemilihan bupati/ walikota sesuai dengan tahapan
yang diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan;
s) Melakukan evaluasi dan membuat laporan penyelenggaraan
pemilihan gubernur;
t) Menyampaikan laporan mengenai hasil pemilihan gubernur Kepada
Dewan Perwakilan Rakyat, Presiden, Gubernur, dan Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi; dan
u) Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diberikan oleh KPU
dan/ atau peraturan perundang-undangan.
b. Kewajiban KPU Provinsi Jawa Tengah
KPU Provinsi dalam Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan
Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Pemilu Presiden
dan Wakil Presiden, serta Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
berkewajiban :
a) Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan Pemilu dengan tepat
waktu;
b) Memperlakukan peserta Pemilu dan pasangan calon presiden dan
wakil presiden, calon gubernur, bupati, dan walikota secara adil dan
setara ;
c) Menyampaikan semua informasi penyelenggaraan Pemilu kepada
masyarakat ;
d) Melaporkan pertanggungjawaban penggunaan anggaran sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan ;
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
12
e) Menyampaikan laporan pertanggungjawaban semua kegiatan
penyelenggaraan Pemilu kepada KPU;
f) Mengelola, memelihara, dan merawat arsip/ dokumen serta
melaksanakan penyusutannya berdasarkan jadwal retensi arsip yang
disusun oleh KPU Provinsi dan lembaga kearsipan Provinsi
berdasarkan pedoman yang ditetapkan oleh KPU dan ANRI;
g) Mengelola barang inventaris KPU Provinsi berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan;
h) Menyampaikan laporan periodik mengenai tahapan penyelenggaraan
Pemilu kepada KPU dan dengan tembusan kepada Bawaslu;
i) Membuat berita acara pada setiap rapat pleno KPU Provinsi yang
ditandatangani oleh ketua dan anggota KPU Provinsi;
j) Menyediakan dan menyampaikan hasil data hasil Pemilu di tingkat
provinsi;
k) Melaksanakan keputusan DKPP; dan
l) Melaksanakan kewajiban lain yang diberikan KPU dan/ atau yang
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
B. SEKREATRIAT
Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 22 Tahun 2008
tentang Perubahan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 06 Tahun 2008
tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jendral KPU, Sekretariat KPU
Provinsi dan Sekretariat KPU Kab./Kota, Sekretariat KPU Provinsi mempunyai
tugas, kewajiban dan wewenang sebagai berikut :
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
13
a. Tugas Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah
1. Membantu penyusunan program dan anggaran Pemilu;
2. Memberikan dukungan teknis administratif;
3. Membantu pelaksanaan tugas KPU Provinsi dalam menyelenggarakan
Pemilu;
4. Membantu pendistribusian perlengkapan penyelenggaraan Pemilu
Anggota DPR, DPD, dan DPRD serta Pemilu Presiden dan Wakil
Presiden;
5. Membantu perumusan dan penyusunan rancangan keputusan KPU
Provinsi;
6. Memfasilitasi penyelesaian masalah dan sengketa pemilihan gubernur;
7. Membantu penyusunan laporan penyelenggaraan kegiatan dan
pertanggungjawaban KPU Provinsi; dan
8. Membantu pelaksanaan tugas-tugas lainnya sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.
b. Wewenang Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah
1. Mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan
pemilihan gubernur berdasarkan norma, standar, prosedur, dan
kebutuhan yang ditetapkan oleh KPU;
2. Mengadakan perlengkapan penyelengaraan pemilu sebagaimana
dimaksud pada huruf a sesuai dengan peraturan perundang-undangan;
dan
3. Memberikan layanan administrasi, ketatausahaan dan kepegawaian
sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
c. Kewajiban Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah
1. Menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan;
2. Memelihara arsip dan dokumen pemilu; dan
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
14
Sekretaris KPU Provinsi Jawa Tengah dalam menjalankan pelaksanaan
kegiatan Sekretaris KPU Provinsi Jawa tengah dibantu oleh 3 (tiga) Kepala Bagian
dan 6 (enam) Kepala Sub bagian dengan tugas dan fungsi sebagai berikut :
a. Tugas Bagian Program, Data, Organisasi dan Sumber Daya Manusia
Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah
Bagian Program, Data, Organisasi dan Sumber Daya Manusia
mempunyai tugas dan fungsi penyiapan program, pengelolaan data,
penataan organisasi dan sumber daya manusia.
1. Sub Bagian Program dan Data,
Mempunyai tugas mengumpulkan dan mengolah bahan program,
pengolahan data, monitoring dan evaluasi program.
2. Sub Bagian Organisasi dan Sumber Daya Manusia, Mempunyai
tugas mengumpulkan dan mengolah bahan organisasi dan
pengadaan sumber daya manusia, mutasi dan disiplin pegawai,
pendidikan dan latihan, organisasi dan tata laksana.
b. Tugas Bagian Keuangan, Umum dan Logistik Sekretariat KPU Provinsi
Jawa Tengah
Bagian Keuangan, Umum dan Logistik mempunyai tugas dan fungsi
menyiapkan penyusunan rencana dan pengelolaan keuangan
pelaksanaan urusan umum dan logistik.
1. Sub Bagian Keuangan, mempunyai tugas mengumpulkan dan
mengolah bahan penyusunan anggaran, verifikasi, akuntansi dan
pelaporan keuagan serta perbendaharaan.
2. Sub Bagian Umum dan Logistik, mempunyai tugas pelaksanaan
urusan tata usaha bagian, persidangan, rumah tangga, dan
pengadaan logistik Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah, serta distribusi Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD,
Presiden dan Wakil Presiden, Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
15
c. Tugas Bagian Hukum, Teknis, dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah
Bagian Hukum, Teknis, dan Hubungan Partisipasi Masyarakat
mempunyai tugas dan fungsi menyiapkan pelaksanaan urusan hukum,
teknis, dan hubungan partisipasi masyarakat. Bagian Hukum, Teknis, dan
Hubungan Partisipasi Masyarakat, mempunyai fungsi antara lain :
Penyiapan dokumentasi dan hubungan partisipasi masyarakat,
sosialisasi hukum, verifikasi faktual, serta administrasi keuangan, dan
dana kampanye peserta pemilu, penyelesaian sengketa dan bantuan
hukum.
Penyiapan pemutakhiran data pemilih, kampanye, pemungutan dan
penghitungan suara, penetapan hasil Pemilu dan penggantian antar
waktu anggota DPRD Provinsi, penyusunan daerah pemilihan serta
pencalonan dan penetapan calon terpilih hasil pemilu Anggota
DPRD Provinsi, dan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
1. Sub Bagian Hukum, mempunyai tugas melakukan Sosialisasi
hukum, verfikasi faktual, serta administrasi keuangan, dan dana
kampanye peserta Pemilu, dana kampanye, penyelesaian sengketa
dan bantuan hukum.
2. Sub Bagian Teknis dan Hubungan Partisipasi Masyarakat,
mempunyai tugas melakukan pendaftaran pemilih, penyusunan
jadwal kampanye, pemungutan dan penghitungan suara, penetapan
hasil Pemilu dan Penggantian Antar Waktu Anggota DPRD Provinsi,
pengisian anggota DPRD Provinsi pasca Pemilu, penetapan Daerah
Pemilihan dan pencalonan, dan penetapan calon terpilih pengisian
anggota DPRD Provinsi pasca Pemilu, penetapan Daerah Pemilihan
dan pencalonan, dan penetapan calon Pemilu anggota DPRD
Provinsi, dan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, serta
melakukan dokumentasi pelaksanaan pendidikan pemilih, dan
fasilitas pemantau Pemilu.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
16
Struktur Organisasi Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016
adalah sebagai berikut:
TABEL 2 STRUKTUR ORGANISASI
KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016
Sumber : (Struktur : Lamp. II Peraturan KPU No: 05 Tahun 2008 Tanggal : 02 April 2009)
Keterangan Mutasi : 1. Kasubag Keuangan Dra. Andi Suraedah, M.Si kembali bertugas di Pemda Bulan Juli 2016
2. Kabag PDOS Didi Haryadi, SH., MH kembali bertugas di Pemda Bulan Juli 2016
ANGGOTA KPU WAHTU SETIAWAN, S.Sos.,M.Si
DIVISI SDM DAN PARTISIPASI MASYARAKAT
ANGGOTA KPU DIANA ARIYANTI, S.P
DIVISI PERENCANAAN DAN DATA
KETUA KPU Drs. JOKO PURNOMO
DIVISI UMUM, KEUANGAN,DAN LOGISTIK
ANGGOTA KPU IKHWANUDN, S.Ag
DIVISI TEKNIS
ANGGOTA KPU NUSWANTORO DWIWARNO, SH, MH
DIVISI HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA
SEKRETARIS Drs. GATOT BAMBANG HASTOWO, M.Pd
NIP. 19581212 198603 1 024
(IV/d)
KABAG KEUANGAN, UMUM & LOGISTIK AGUS SUSENO, S.Sos, M.Si
NIP. 19610616 198303 1 020
(IV/a)
KABAG HTH
NIP.
KASUBBAG HUKUM Rr. WIDOWATI, SH, MM NIP. 19630109 199002 2 001
(IV/a)
KASUBBAG PROGRAM DAN DATA
KURNIA DIAN WIJANARKO, SE NIP. 19800622 200811 1 002
(III/c)
KASUBBAG ORGANISASI DAN SDM SUPARMAN, SE., M.Si
NIP. 19651012 198903 1 011
(III/d)
KASUBBAG KEUANGAN Eko Supriyono, S.Komi
NIP. 19801004 200912 1 004 (III/b)
KASUBBAG TH
HAFIDZ AAM RUDIYONO, SE NIP. 19610104 198203 1 006
(III/d)
KABAG PROGRAM, DATA, ORG & SDM
KABAG HUKUM, TEKNIS & HUPMAS
Dra. SRI LESTARININGSIH, MSi NIP. 19640830 199103 2 004
(IV/b)
KASUBBAG HUKUM Drs. CATUR IDI WISENO NIP. 19670513 198811 1 001
(III/d)
KASUBBAG TEKNIS & HUPMAS
ACHMAD ZAKKY. S.IP.,M.Si NIP. 19790831 201012 1 002
(III/c)
ANGGOTA KPU HAKIM JUNAIDI, S.Ag.,M.Ag
DIVISI HUKUM
KASUBBAG UMUM & LOGISTIK SUDJAD, SH
NIP. 19610612 199003 1 010 (III/d)
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
17
1.3.2.Sumber Daya Manusia
S ampai dengan tahun 2016, dari 9 (Sembilan) jabatan struktural yang ada
pada sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah di isi oleh 3 (tiga) orang pegawai
organik, selebihnya masih di isi oleh pegawai dari daerah yang dipekerjakan di
Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah dan ada kekosongan 1 (satu) jabatan
struktural Kepala Bagian di Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah sampai dengan
akhir Desember 2016 belum terisi.
Kebijakan pemberian tunjangan kinerja sejak Tahun 2014 bagi pegawai
organik dan penawaran alih status bagi pegawai daerah yang dipekerjakan dan
diharapkan Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah pada Tahun 2017 menjelang
penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2018 secara
keseluruhan harus sudah menjadi pegawai organik. Hal ini dipandang perlu karena
selaras dengan kebijakan meningkatkan integritas dan kualitas kinerja KPU yang
bekerja secara mandiri, profesional dan akuntabel.
Jumlah Pegawai Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah sampai dengan 31
Desember 2016, sebanyak 49 orang; 38 orang berjenis kelamin laki-laki dan 11 orang
perempuan, yaitu terdiri dari Pejabat Struktural Sekretariat KPU Provinsi Jawa
Tengah sebanyak 10 orang, non struktural Sekretariat 25 orang, dan tenaga kontrak
sebanyak 14 orang yaitu Satpam sebanyak 6 orang, pramubakti sebanyak 2 orang,
petugas kebersihan sebanyak 3 orang dan driver sebanyak 3 orang.
Tabel 3
Daftar Pegawai KPU Provinsi Jateng Tahun 2016 menurut Pendidikan Formal
NO PENDIDIKAN FORMAL
JUMLAH
ORANG LAKI-LAKI PEREMPUAN
1 S-2 7 5 2
2 S-1 18 13 5
3 D-III 5 1 4
4 SMA 14 14 -
5 SMP 5 5 -
Jumlah (s.d 31 Desember 2016) 49 38 11
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
18
Diagram 1
Komposisi Jumlah Pegawai Organik, DPK dan Tenaga Kontrak
KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016
Berdasarkan daftar sistim
informassi administrasi
kepegawaian KPU Provinsi
Jawa Tengah menurut status
kepegawaianya, sampai
dengan 31 Desember Tahun
2016, statistik pegawai di
lingkungan Sekretariat KPU
Provinsi Jawa Tengah terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) pegawai organik KPU, 8
(delapan) pegawai daerah yang diperkerjakan di KPU, dan 14 (empat belas) tenaga
kontrak.
Berdasarkan struktur pangkat golongan dan ruang pegawai Sekretariat KPU
Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 dapat dilihat pada tabel 4 :
Tabel 4
Komposisi Jumlah Pegawai Organik Berdasarkan Pangkat dan Golongan
KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016
NO URAIAN JUMLAH
PANGKAT
GOLONGAN RUANG
IV III II I
1 SEKRETARIS 1 1 0 0 0
2 BAGIAN PROGRAM, DATA, ORGANISASI DAN SDM
9 0 7 1 1
3 BAGIAN KEUANGAN, UMUM DAN LOGISTIK
13 1 7 4 1
4 BAGIAN HUKUM, TEKNIS DAN HUPMAS 12 2 8 1 1
JUMLAH 35 4 22 6 3
( Sumber SIADKA OSDM Desember 2016 )
27
814
0
5
10
15
20
25
30
Strukrur Status PegawaiKPU Prov. Jateng
Pegawai Organik
Pegawai DPK
Tenaga Kontrak
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
19
1.3.3. Sarana dan Prasarana
Dalam rangka pelaksanaan tugas sampai saat ini KPU Provinsi Jawa Tengah
belum memiliki gedung kantor sendiri dan status masih pinjam pakai gedung milik
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Jalan Veteran Nomor 1 A Kota Semarang.
Inventarisasi sarana dan prasarana KPU Provinsi Jawa
Tengah tahun 2016 terdiri dari aset barang bergerak dan
aset barang tidak bergerak meliputi semua barang
intrakomptabel dan ekstrakomptabel yang dibeli atau
diperoleh atas beban APBN atau berasal dari perolehan
lainnya yang sah merupakan bagian dari aset
pemerintah pusat.
Keseluruhan dapat dilihat pada lampiran Laporan Sistem Informasi Manajemen dan
Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN) Semester II KPU Provinsi Jawa
Tengah Tahun 2016.
Berdasarkan laporan barang kuasa pengguna anggaran semester II
Desember 2016 nilai BMN gabungan yang dikelola KPU Provinsi Jawa Tengah
sebesar Rp. 1.838.636.329,- (Satu milyar delapan ratus tiga puluh delapan juta
enam ratus tiga puluh enam ribu tiga ratus dua puluh sembilan rupiah).
Permasalahan yang ada dalam penatausahaan BMN di lingkungan KPU Provinsi
Jawa Tengah antara lain yaitu :
1. Kurangnya sumber daya manusia operator pengelola BMN;
2. Kurang tertatanya manajemen inventarisaasi asset;
3. Adanya kegiatan teknis pemilihan yang mendesak untuk di prioritaskan
terlebih dahulu, sehingga pelaksanaan peñata usahaan dan pengelolaan BMN
agak terganggu.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
20
Tabel 6
Sarana dan Prasarana KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016
Sarana dan Prasarana Kuantitas
Tanah Kantor 2.460 M ²
Bangunan Kantor 1.500 M ²
Kendaraan Roda 4 10 Unit
Kendaraan Roda 2 9 Unit
Mesin Absensi Handkey 1 Buah
LCD Projector 6 Buah
Layar LCD Proyektor 6 Buah
Notebook 19 Buah
PC Unit 21 Buah
Printer 34 Buah
UPS 12 Buah
Hub 4 Buah
Terminal 1 Buah
Wireless Accsess Poin 2 Buah
Server 4 Buah
Mesin Ketik Manual 6 Buah
Facsimile 1 Buah
AC Split 13 Buah
Handy Cam 5 Buah
Lemari Besi 22 Buah
Filling Cabinet 4 Buah
Meja kerja kayu 28 Buah
Camera Digital 3 Buah
Sumber : (diolah dari Laporan SIMAK BMN KPU Prov. Jateng Sm II/2016)
06111974
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
21
1.3.4. Keuangan
Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya pada Tahun Anggaran
2016, KPU Provinsi Jawa Tengah didukung oleh anggaran yang bersumber dari
Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) revisi terakhir Tahun 2016 sebesar Rp. 7.
247.223.000,- (Tujuh milyar dua ratus empat puluh tujuh juta dua ratus dua puluh
tiga ribu rupiah).
Alokasi anggaran untuk masing-masing program/kegiatan KPU Provinsi Jawa
Tengah Tahun Anggaran 2014, 2015 dan 2016 dapat dilihat pada Tabel 6 dan
Gambar 1.
Tabel 6
Alokasi Anggaran Tahun 2014, Tahun 2015.dan Tahun 2016
No
PROGRAM ALOKASI ANGGARAN
2014 2015 2016
1 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU
Rp. 47.390.653.000 Rp.23.326.921..000,- Rp. 6.351.137.000,-
2 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
Rp. 150.000.000
3 Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
Rp. 8.938.024.000 Rp. 1.653.316..000,- Rp. 896.086.000,-
JUMLAH Rp. 56.478.677.000
Rp. 24.980.237.000,-
Rp. 7.247.223.000,-
06111974 Gambar 1
Alokasi Anggaran Tahun 2014, Tahun 2015.dan Tahun 2016
Rp-
Rp20.000.000.000
Rp40.000.000.000
Rp60.000.000.000
Deviasi Alokasi Anggaran KPU Prov. Jateng
Tahun 2014
Tahun 2015
Tahun 2016
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
22
Alokasi anggaran pada Tahun 2014 signifikan cukup besar karena pada
Tahun 2014 selain digunakan untuk kegiatan rutin dan berkenaan pada waktu yang
bersamaan sedang melaksanankan kegiatan tahapan pemilihan penyelenggaraan
Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 dan Pemilu Legislatif.
Penggunaan alokasi anggaran pada Tahun 2015 juga masih signifikan cukup besar
dan lebih sedikit jumlahnya jika dibandingkan alokasi anggaran pada tahun
sebelumnya karena selain digunakan untuk kegiatan rutin dan juga terdapat
kegiatan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota di
24 (dua puluh empat) kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Pada Tahun 2016 di Jawa Tengah terdapat 7 (tujuh) kabupaten/kota yang
menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil
Walikota Tahun 2017. Alokasi anggaran kegiatan tahapan pemilihan Tahun 2016
digunakan untuk peruntukan kegiatan rutin dan monitoring, evaluasi, supervisi dan
asistensi bagi KPU Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pemilihan.
Realisasi anggaran KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2014, 2015 dan 2016
seperti terlihat pada Tabel 7 dan Gambar 2.
Tabel 7
Realisasi Anggaran Tahun 2014, Tahun 2015.dan Tahun 2016
No
PROGRAM REALISASI ANGGARAN
2014 2015 2016
1 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU
Rp. 12.534.617.553 26,45 %
Rp.22.813.481.041 97,80 %
Rp. 6.3232.805.435
98,14 %
2 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
Rp. 148.519.000 99,01 %
3 Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
Rp. 8.295.381.640 92,81 %
Rp. 1.383.962.059 83,71 %
Rp. 799.192.273 89,19 %
JUMLAH
Rp. 20.958.760.370
Rp. 24.197.443.100
Rp. 7.031.997.708
62,89 % 96,87 % 97,03 %
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
23
Gambar 2
Realisasi Anggaran Tahun 2014, Tahun 2015.dan Tahun 2016
06111974
Capaian Kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah pada Tahun Anggaran 2014, 2015 dan
2016 dapat dilihat pada gambar berikut :
Gambar 3
Perbandingan Persentase Capaian Kinerja dan Realisasi Keuangan
berdasarkan Program BA DIPA 076 KPU Prov. Jateng Tahun Anggaran 2014
Capaian Kinerja
92,31 %
Realisasi Realisasi Anggaran
62 ,89 %
Realisasi
62,8996,87
97,03
0
20
40
60
80
100
Progres Realisasi Anggaran KPU Prov. Jateng
Tahun 2014
Tahun 2015
Tahun 2016
37 , 11 % 7,69 %
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
24
Gambar 4
Perbandingan Persentase Capaian Kinerja dan Realisasi Keuangan
berdasarkan Program BA DIPA 076 KPU Prov. Jateng Tahun Anggaran 2015
Capaian Kinerja
92,31 %
Realisasi Realisasi Anggaran
96,87 %
Realisasi
Gambar 5
Perbandingan Persentase Capaian Kinerja dan Realisasi Keuangan
berdasarkan Program BA DIPA 076 KPU Prov. Jateng Tahun Anggaran 2016
Capaian Kinerja
92,31 %
Realisasi Realisasi Anggaran
97,03 %
Realisasi
06111974
( Sumber diolah dari Dok opertaor Lakip dan Keuangan KPU Prov. Jateng)
3,13 % 7,41 %
2,97 %
7,41 %
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
25
STRATEGIC ISSUE
P ermasalahan yang akan dicermati dan dilakukan upaya penyelesaian
berdasarkan perjanjian kinerja yang telah ditetapkan pada Tahun 2016
oleh KPU Provinsi Jawa Tengah antara lain : (1) pengelolaan gedung perkantoran di
beberapa KPU Kabupaten/Kota, (2) pengelolaan anggaran operasional perjalanan
dinas antara provinsi dan kabupaten/kota serta lembaga lain khususnya pemangku
kepentingan dan instansi terkait, (3) pengelolaan dokumen, data dan informasi baik
di KPU Provinsi maupun di KPU Kabupaten/Kota, (4) pengelolaan internet, website
dan media sosial publik, (5) pengelolaan kegiatan pemutakhiran data pemilih
berkelanjutan, (6) pengelolaan bantuan hibah dari pemerintah daerah baik dalam
bentuk operasional maupun barang/jasa, (7) pengelolaan arsip dan perpustakaan,
(8) pengelolaan hubungan masyarakat dan kelembagaan, (9) pengelolaan
perwujudan reformasi birokrasi penyelenggara pemilu baik dalam transparansi
anggaran dan kapsitas serta kapabilitas SDM, dan (10) pengelolaan sosialisasi,
partisipasi dan pendidikan pemilih.
1.4
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
26
B A B 2
06111974 PERENCANAAN KINERJA
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
27
VISI
A rah pandangan kedepan terkait dengan kinerja dan peranan Komisi
pemilihan Umum Provinsi Jawa tengah serta gambaran kondisi masa
depan yang ingin diwujudkan KPU Provinsi Jawa Tengah, maka memedomani visi
dan misi KPU dalam Renstra KPU 2014-2019 dan mencerminkan keadaan yang ingin
dicapai pada akhir periode perencanaan KPU Provinsi Jawa Tengah serta untuk
menyatukan persepsi dan fokus arah kebijakan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi
pada sasaran atau target yang ditetapkan.
Visi yang telah ditetapkan dalam Renstra KPU 2015-2019 selaras dengan arah
kebijakan program pembangunan nasional dalam Rencana Jangka menengah
Nasional (RPJMN) 2015-2019.
VISI KPU :
“Menjadi Penyelenggara Pemilihan Umum yang Mandiri,
Professional, dan Berintegritas untuk Terwujudnya Pemilu
yang LUBER dan JURDIL”
Pernyataan visi diatas merupakan gambaran tegas dari komitmen Komisi
Pemilihan Umum untuk menyelenggarakan pemilu yang jujur, adil, transparan,
akuntabel dan mandiri serta dilandasi dengan mekanisme kerja yang efektif,
efisien, berpegang teguh pada etika profesi dan jabatan, berintegritas tinggi dan
berwawasan nasional sehingga menjadikan Komisi Pemilihan Umum sebagai
lembaga penyelenggara pemilihan umum yang terpercaya dan professional dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Di samping itu, Komisi Pemilihan
Umum juga berkomitmen penuh untuk ikut mengambil bagian dari upaya
meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, khususnya di bidang
politik kepemiluan. Relevansi pernyataan visi Komisi Pemilihan Umum dengan
visi Nasional dan agenda prioritas nasional yang disebut NAWA CITA, yakni
pembangunan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis dan
terpercaya serta peningkatan kualitas sumber daya manusia penyelenggara pemilu.
2.1
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
28
Hal ini menyiratkan pentingnya Komisi Pemilihan Umum memperkuat brand image
organisasi menjadi penyelenggara pemilihah umum yang berintegritas,
professional dan mandiri demi terwujudnya kualitas penyelenggaraan pemilihan
umum di Indonesia.
MISI
S elaras dengan visi KPU diperlukan penjabaran rumusan upaya-upaya
yang akan dilakukan dalam mewujudkannya, apa dan bagaimana
mencapainya.
Perumusan misi menggambarkan tindakan dan upaya KPU Provinsi Jawa Tengah
sesuai dengan tugas dan fungsinya dalam mencapai tujuan, sasaran, strategi,
kebijakan dan kegiatan yang sudah ditetapkan. MISI KPU :
1. Membangun SDM yang Kompeten sebagai upaya menciptakan
Penyelenggara Pemilu yang Profesional;
2. Menyusun Regulasi di bidang Pemilu yang memberikan kepastian
hukum, progesif, dan partisipatif;
3. Meningkatkan kualitas pelayanan Pemilu, khususnya untuk para
pemangku kepentingan dan umumnya untuk seluruh masyarakat;
4. Meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih melalui sosialisasi
dan pendidikan pemilih yang berkelanjutan;
5. Memperkuat Kedudukan Organisasi dalam Ketatanegaraan.
6. Meningkatkan integritas penyelenggara Pemilu dengan
memberikan pemahaman secara intensif dan komprehensif
khusunya mengenai kode etik penyelenggara Pemilu;
7. Mewujudkan penyelenggara Pemilu yang efektif dan efisien,
transparan, akuntabel, serta aksesabel.
06111974
2.2
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
29
TUJUAN
T ujuan yang ingin diwujudkan KPU Provinsi Jawa Tengah pada 5
(lima) tahun mendatang selaras dengan visi dan misi KPU.
Hasil-hasil serta manfaat yang akan dicapai dan diberikan oleh KPU Provinsi Jawa
Tengah sebagai penyelenggara Pemilu sesuai dengan arah kebijakan program
pembangunan nasional dalam Rencana Jangka menengah Nasional (RPJMN) 2015-
2019.
Tujuan yang hendak dicapai oleh Komisi Pemilihan Umum adalah:
1. Terwujudnya lembaga KPU yang memiliki integritas, kompetensi,
kredibilitas, dan kapabilitas dalam menyelenggarakan Pemilu;
2. Terselenggaranya Pemilu sesuai dengan peraturan perundangan yang
berlaku;
3. Meningkatnya partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan
demokrasi di Indonesia;
4. Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu;
5. Terselenggaranya Pemilu yang efektif dan efisien, transparan, akuntabel,
dan aksesabel.
SASARAN STRATEGIS
G
una mendukung pelaksanaan tugas dan fungsinya secara optimal,
KPU telah menerbitkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum
Nomor 63/KptsKPU/Tahun 2015 Tentang Rencana Strategis
Komisi Pemilihan Umum Tahun 2015-2019.
Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum disusun dengan berpedoman pada
Rencana Pembangunan jangka Panjangang Nasional 2005-2025 dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019. Sesuai dengan Peraturan
Penteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan
dan Penelaahan Renstra K/L 2015-2019, maka Renstra Komisi Pemilihan Umum
2.3
2.4
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
30
memuat Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan strategi kebijakan serta program dan
kegiatan yang merupakan acuan bagi seluruh satuan kerja di lingkungan omisi
Pemilihan Umum dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selama periode 5 (lima)
tahun mendatang
Sasaran-sasaran strategis Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang hendak
dicapai selama lima tahun kedepan (2015 –2019) adalah sebagai berikut:
1. Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu, dengan indikator
kinerja sasaran strategis sebagai berikut :
a. Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu;
b. Persentase partisipasi pemilih perempuan dalam Pemilu;
c. Persentase pemilih disabilitas yang terdaftar dalam DPT yang
menggunakan hak pilihnya;
d. Persentase pemilih yang berhak memilih tetapi tidak masuk dalam daftar
pemilih;
e. Persentase KPPS yang telah menerima perlengakapan pemungutan dan
penghitungan suara paling lambat 1 (satu) hari sebelum hari pemungutan
suara tepat jumlah dan kualitas.
2. Meningkatnya Kapasitas Penyelenggara Pemilu, dengan indikator kinerja
sasaran strategis sebagai berikut :
a. Persentase terpenuhinya jumlah pegawai organik kesekretariatan KPU
b. Persentase ketepatan waktu penyelesaian administrasi kepegawaian;
c. Persentase pelanggaran kode etik terhadap penyelenggara Pemilu;
d. Opini BPK atas LHP;
e. Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi partai politik pasca Pemilu;
f. Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi pencalonan Presiden
dan Wakil Presiden, Gubernur, Bupati, dan Walikota.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
31
3. Meningkatnya Kualitas Regulasi Kepemiluan, dengan indikator kinerja
sasaran strategis sebagai berikuranut :
a. Persentase partisipasi pemangku kepentingan dalam penyusunan regulasi;
b. Persentase sengketa hukum yang dimenangkan oleh KPU.
PERJANJIAN KINERJA
P erjanjian kinerja adalah dokumen penugasan dari pimpinan instansi
yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk
melaksanakan program/kegiatan yang disertai indikator kinerja.
Tujuan perjanjian kinerja adalah untuk : (1) Wujud nyata komitmen antara penerima
dan pemberi amanah; (2) Tolak ukur dasar evaluasi kinerja aparatur; (3) Dasar
penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran; (4) Dasar
pemberian penghargaan dan sanksi; (5) Dasar monitoring, evaluasi dan supervisi
pencapaian perkembangan kinerja; dan (6) Dasar penetapan sasaran kinerja pegawai
K
omisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah telah menyusun
perjanjian kinerja tahun 2016 berjenjang KPU dan Sekretariat sesuai
dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Apatratur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014.
Perjanjian kinerja Sekretariat KPU Provinsi Jawa tengah disusun
berdasarkan Rencana Kinerja Tahun 2016 sebagai penjabaran dari Renstra KPU
2015-2019 dengan target output kegiatan yang akan dicapai selama kurun waktu 1
(satu) tahun sesuai dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Tahun 2016.
Keberhasilan dari tujuan dan sasaran tersebut tertuang dalam
perjanjian kinerja Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 yang sudah
ditetapkan. Gambaran keterkaitan tujuan, sasaran, indikator kinerja dan target
Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 adalah sebagai berikut :
2.5
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
32
Tabel 8
Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja dari Perjanjian Kinerja
Sekretariat KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016
Tujuan Strategis 1
Terwujudnya lembaga KPU yang memiliki integritas,
kompetensi, kredibilitas, dan kapabilitas dalam
menyelenggarakan Pemilu
No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Terlaksananya ssstem akuntansi dan
pelaporan keuangan
Jumlah laporan sistem akuntansi
dan pelaporan keuangaan
100 %
12 Laporan
2 Terselesaikannya permasalahan pengelolaan keuangan
Persentase penyelesaian permasalahan dalam pengelolaan keuangan pada satker KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota
100 %
1 Laporan
3 Tersusunnya laporan Pertanggungjawaban
penggunaan anggaran
Jumlah KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota yang menyampaikan laporan menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran (e-LPPA) yang tepat waktu dan valid
100 %
1 Laporan
4 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi belanja mengikat pegawai
Persentase pemenuhan kebutuhan administrasi gaji pegawai
100 %
12 Bulan
Layanan
5 Terlaksananya pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola logistik
Persentase pola pengelolaan logistik Pemilu di tingkat Satker
100 %
1 Dokumen
6 Terlaksananya SOP pengelolaan logistik pemilu
Persentase pelembagaan SOP pengelolaan logistik Pemilu
100 %
1 Layanan
pengadaan
7 Tersusunya standar logistik Pemilu Persentase penyusunan standar logistik Pemilu
100 %
1 Laporan
8 Terlaksananya pengendalian dan pengaturan administrasi pengelolaan logistic
Persentase ketersediaan informasi arsip dan dokumen pengelolaan logistik Pemilu
100 %
1 Unit
9
Tersedianya dokumen perencanaan dan penganggaran, koordinasi antar lembaga, data dan informasi serta hasil monitoring dan evaluasi
Persentase kesesuaian antara Renstra dan Renja K/L dan RKA KL
100 %
1 Dokumen
10 Terwujudnya sistem administrasi penyelengaraan Pemilu yang tertib, efektif dan efisien
Persentase KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota yang target kinerjanya tercapai sesuai dengan penetapan kinerja
100 %
2 Dokumen
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
33
No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
11 Tersedianya data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi informasi
Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kelurahan di seluruh Jawa Tengah
100 %
1 Dokumen
12 Tersusunnya rencana penerapan e-Goverment yang konkrit dan terukur
Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu
100 %
1 Aplikasi
13 Tingkat ketepatan tertib administrasi dan pengeolaan SDM
Penataan organisasi, pembinaan dan pengelolaan administrasi SDM
100 %
5 Dokumen
14 Terselenggaranya seleksi PNS secara transparan dan akuntabel
Pelayanan pengadaan pegawai baru
100 %
100 Orang
15 Dokumen kepegawaian Pengelolaan data base kepegawaian
100 %
5 Dokumen
16 Tingkat ketepatan proses pelaksanaan PAW Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota
Pergantian Antar Waktu Anggota KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota
100 %
1 Orang
17 Meningkatnya kapasitas personil dalam penerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Provinsi
Persentase sosialisasi dan penerapan sistem kearsipan elektronik di KPU Provinsi
100 %
3 satker
18 Meningkatnya pengelolaan dan penerapan kearsipan sesuai kaidah kearsipan
Persentase jumlah arsip yang dikelola sesuai dengan penerapan kaidah kearsipan
100 %
1 laporan
19 Meningkatnya kapasitas personil pengelola BMN
Persentase ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi tindak lanjut
100 %
2 orang
20 Meningkatnya akuntabilitas penataan, pendataan dan penilaian arsip
Persentase jumlah satker KPU Kab/Kota yang mengelola arsip sesuai aturan kearsipan
100 %
1 laporan
21 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran
Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana administrasi penunjang kinerja pegawai
100 %
12 Bulan
layanan
Tujuan Strategis II Terselenggaranya Pemilu yang efektif dan efisien, transparan,
akuntabel, dan aksesabel.
No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Tersusunnya laporan hasil evaluasi LAKIP
Persentase KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota yang mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal C
100 %
1 laporan
2 Tersusunnya laporan hasil review laporan keuangan
Peningkatan kualitas penyusunan laporan keuangan sesuai SAP
100 %
1 laporan
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
34
Tujuan Strategis III Terselenggaranya Pemilu sesuai dengan peraturan
perundangan yang berlaku
No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya kualitas pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian sengketa hukum
Persentase penyiapan bahan kajian/dukungan untuk pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian dengan tepat waktu
100 %
9 kasus
2 Meningkatnya pelayanan dan kapasitas penyelenggaraan Pemilu
Tersedianya pedoman teknis penyusunan laporan dana kampanye, audit dana kampanye, verifikasi partai politik dan Anggota DPD
100 %
1 laporan
Tujuan Strategis IV Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalamalam
Pemilu
No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya kualitas pelayanan, pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum
Terlaksananya penyediaan dan penyajian dokumentasi dan informasi yang mutakhir
100 %
2 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Prosentase proses PAW Anggota DPR dan DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja
100 %
5 Orang
3 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Jumlah aparatur Pemilukada yang mengikuti Bimtek Pemilukada
100 %
1 Aparatur
Pemilukada
3 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Jumlah Kab/Kota yang telah membentuk PPID
100 %
1 Satker
4 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Jumlah data serta dokumen Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilukada
100 %
1 Dokumen
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
35
Tujuan Strategis
V
Meningkatnya partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaanan an
demokrasi di Indonesia;
No Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Jumlah kegiatan pendidikan pemilih
100 %
1 satker
2 Meningkatnya kualitas dukungan teknis dalam Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Persentase penyampaian informasi dan publikasi serta sosialisasi pada Pemilu dan Pemilukada
100 %
3 Laporan
PROGRAM DAN KEGIATAN BERSIFAT TOPDOWN
Komisi Pemilihan Umum
bersifat hirarkis dan program
kegiatan serta alokasi kebutuhan
anggaran KPU Provinsi dan KPU
Kabupaten/Kota bersifat topdown.
Program kegiatan dan rencana
anggaran KPU, KPU Provinsi dan
KPU Kabupaten/Kota Tahun
Anggaran 2016 mengacu pada
Rencana Strategis KPU Tahun
2015-2019.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
36
06111974
B A B 3
A K U N T A B I L I T A S
--------- K I N E R J A ---------
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
37
PENGUKURAN CAPAIAN KINERJA
P enghitungan pencapaian kinerja diukur dengan melakukan
pembandingan anaara target dengan realisasi masing-masing
indikator kinerja kegiatan.
Secara garis besar target dan sasaran indikator kinerja dapat terlaksana, namun
demikian masih terdapat beberapa sasaran kegiatan yang belum maksimal dalam
mencapai target yang telah ditetapkan sesuai dengan perjanjian kinerja yang telah
ditetapkan. Perumusan kendala dalam mencapai target yang ditetapkan akan
dianalisis dan dilakukan evaluasi untuk perbaikan pada periode tahun anggaran
selanjutnya.
Pengukuran kinerja terhadap proses kegiatan dalam mencapai sasaran dalam
perjanjian kinerja dan rencana kinerja per kegiatan di Tahun 2016 adalah bagian dari
sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra 2015-2019..
KPU Provinsi Jawa Tengah melaksanakan 8 (delapann) kegiatan, 35 (tiga puluh
lima) output yang akan dicapai sebagai indikator kinerja kegiatan dapat dilihat pada
tabel 9 dan 10.
Tabel 9
Struktur Kegiatan KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016
No MAK Kegiatan
1 3355 Pelaksanaan akuntabilitas pengelolaan administrasi keuangan
2 3356 Pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian dan inventarisasi sarana dan prasarana pemilu
3 3357 Pelaksanaan manajemen perencanaan dan data
4 3358 Pembinaan sumber daya manusia, pelayanan dan administrasi kepegawaian
5 3360 Penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan perkantoran
6 3361 Pemeriksaan di lingkungan Sekretariat KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota
7 3363 Penyiapan penyusunan rancangan peraturan KPU, advokasi, penyelesaian sengketa dan penyuluhan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemilu
8 3364 Pedoman, petunjuk teknis dan bimbingan teknis/ supervisi/ publikasi/ sosialisasi penyelenggaraan pemilu dan pendidikan pemilih
3.1
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
38
Tabel 10
Struktur Output Kegiatan KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016
NO OUTPUT KEGIATAN
1 3355.002 Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
2 3355.003 Laporan Permasalahan Pengelolaan Keuangan
3 3355.007 Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA)
4 3355.994 Layanan Perkantoran
5 3356.008 Perencanaan Kebutuhan Logistik, Pedoman dan Evaluasi Manajemen Logistik Pemilu
6 3356.009 Fasilitasi Pengadaan Logistik Pemilu
7 3356.010 Sistematika dan Standar Pengiriman Logistik Pemilu
8 3356.011 Inventarisasi Logistik Pemilu
9 3357.001 Dokumen Perencanaan dan Penganggaran
10 3357.003 Sistem Administrasi Penyelenggaraan Pemilu yang Tertib, Efektif dan Efisien
11 3357.004 Data dan Informasi Kepemiluan
12 3357.010 Dokumen Pemutakhiran Data Pemilih
13 3357.023 Sistem Aplikasi KPU
14 3358.001 Tingkat Ketepatan Tertib Administrasi & Pengelolaan SDM
15 3358.003 Seleksi PNS Secara Transparan dan Akuntabel
16 3358.005 Dokumen Kepegawaian
17 3358.006 Seleksi Anggota KPU Daerah Pemekaran
18 3358.997 Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
19 3360.008 Penerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Provinsi
20 3360.009 Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip
21 3360.014 Sosialisasi Elektronik Sistem Kearsipan
22 3360.015 Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip
23 3360.994 Layanan Perkantoran
24 3361.004 Laporan Hasil Evaluasi LAKIP
25 3361.005 Laporan Hasil Reviu Laporan Keuangan
26 3363.010 Advokasi dan Sengketa Hukum
27 3363.011 Layanan Administrasi Kepemiluan
28 3363.013 Penyuluhan Peraturan Perundang-undangan Pemilu dan Pemilukada
29 3364.004 Penggantian Antar Waktu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota
30 3364.006 Bimbingan teknis penyelenggaraan Pemilukada
31 3364.012 Fasilitasi Bimtek Pemilukada
32 3364.027 Pembentukan PPID
33 3364.030 Dokumen Teknis Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada
34 3364.032 Pusat Pendidikan Pemilih
35 3364.033 Informasi dan Publikasi serta Sosialisasi Pemilu dan Pemilukada
( Sumber DIPA RKA-KL KPU Provinsi Jawa Tengah TA 2016)
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
39
Dalam pengukuran pencapaian kinerja dan realisasi anggaran yang digunakan
dapat dilihat jika semakin tinggi capaian kinerja maka semakin baik persentase
capaian kinerjanya dan semakin rendah capaian kinerja akan memperlihatkan
indikator kegiatan yang ditetapkan tidak sesuai dengan target indikator kinerjanya.
Adapun skala ordinal kategori penilaian capaian kinerja tersebut adalah sebagai
berikut :
Tabel 11
Skala Ordinal Persentase Capaian Kinerja
Untuk penghitungan prosentasi capaian kinerja setiap indikator digunakan rumus:
Realisasi
% Pencapaian = X 100 %
Rencana
Semakin tinggi realisasi menunjukan pencapaian kinerja yang semakin baik.
Ulasan khusus secara rinci pencapaian kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun
2016 dapat dilihat pada sub bab analisis capaian kinerja.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
40
ANALISIS CAPAIAN KINERJA
A nalisis capaian kinerja diukur dengan melakukan penghitungan dan
membandingkan antara target dengan realisasi masing-masing
indikator kinerja kegiatan.
Dari seluruh indikator kinerja kegiatan yang menjadi target dalam rencana kinerja
KPU Provinsi Jawa Tengah pada Tahun 2016 dapat di ukur dan dibandingkan
antara target dengan realisasinya, sehingga menghasilkan capaian kinerja
sebagaimana kegiatan dalam rencana aksi.
KPU Provinsi Jawa Tengah dalam mencapai target kinerja sebagaimana telah
ditetapkan pada Tahun 2016 dengan analisis dan evaluasi capaian kinerja sebagai
berikut :
Sasaran Kegiatan 1 Terlaksananya sistem akuntansi dan pelaporan keuangan
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan terlaksananya sistem
akuntansi dan pelaporan keuangan. Adapun capaian indikator sasaran tersebut
selama Tahun 2016 sebagaimana pada Tabel berikut:
Tabel 12
Capaian Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 1.1
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI % CAPAIAN
Jumlah laporan sIstem
akuntansi dan pelaporan
keuangaan
12
Laporan
100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai dengan indikator kinerja berupa output
laporan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan dengan rincian kegiatan antara
lain sebagai berikut :
1. Penyusunan Laporan Keuangan Tingkat UAKPA Bulanan Tahun 2016;
2. Penyusunan Laporan Keuangan Tingkat UAPA Wilayah Triwulan Tahun
2016;
3.2
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
41
3. Penyusunan Laporan Keuangan Semester II Tahun 2015;
4. Penyusunan Laporan Keuangan Semester I Tahun 2016; dan
5. Persiapan Penyusunan LK Semester II Tahun 2016.
Masing-masing rincian kegiatan tersebut dilaksanakan dalam bentuk rapat internal,
Bimbingan Teknis dan Rapat Koordinasi dengan KPU Kabupaten/Kota.
Laporan realisasi anggaran Tahun 2016 dari seluruh kabupaten/kota se Jawa
Tengah adalah sebagai berikut :
Tabel 13 PAGU DAN REALISASI ANGGARAN KPU PROV DAN KAB/KOTA TAHUN 2016
No SATKER PAGU REVISI
TERAKHIR REALISASI % SISA PAGU
1 Prov Jawa Tengah
7.247.223.000
7.031.997.708
97,03
215.225.292
2 Kab Semarang
2.736.554.000
2.673.602.668
97,70
62.951.332
3 Kab Kendal
2.624.839.000
2.563.105.682
97,65
61.733.318
4 Kab Demak
2.549.397.000
2.468.084.976
96,81
81.312.024
5 Kab Grobogan
2.686.991.000
2.561.082.524
95,31
125.908.476
6 Kab Pekalongan
3.068.919.000
2.721.835.752
88,69
347.083.248
7 Kab Batang
2.979.514.000
2.764.128.261
92,77
215.385.739
8 Kab Tegal
3.175.144.000
2.862.565.380
90,16
312.578.620
9 Kab Brebes
3.282.394.000
3.079.664.271
93,82
202.729.729
10 Kab Pati
2.956.551.000
2.751.853.593
93,08
204.697.407
11 Kab Kudus
2.866.713.000
2.715.193.727
94,71
151.519.273
12 Kab Pemalang
3.016.862.000
2.899.150.973
96,10
117.711.027
13 Kab Jepara
2.874.934.000
2.700.453.688
93,93
174.480.312
14 Kab Rembang
2.750.181.000
2.536.001.204
92,21
214.179.796
15 Kab Blora
2.762.142.000
2.617.559.894
94,77
144.582.106
16 Kab Banyumas
3.020.456.000
2.905.491.167
96,19
114.964.833
17 Kab Cilacap
2.949.720.000
2.783.793.278
94,37
165.926.722
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
42
18 Kab Purbalingga
2.456.813.000
2.372.018.759
96,55
84.794.241
19 Kab Banjarnegara
3.060.785.000
2.855.969.592
93,31
204.815.408
20 Kab Magelang
2.886.607.000
2.827.107.734
97,94
59.499.266
21 Kab Temanggung
2.933.417.000
2.828.899.338
96,44
104.517.662
22 Kab Wonosobo
2.941.906.000
2.808.421.817
95,46
133.484.183
23 Kab Purworejo
2.676.267.000
2.566.095.487
95,88
110.171.513
24 Kab Kebumen
2.562.103.000
2.533.341.732
98,88
28.761.268
25 Kab Klaten
2.553.528.000
2.548.812.746
99,82
4.715.254
26 Kab Boyolali
3.301.857.000
3.151.378.662
95,44
150.478.338
27 Kab Sragen
2.866.021.000
2.817.122.942
98,29
48.898.058
28 Kab Sukoharjo
2.715.036.000
2.701.310.046
99,49
13.725.954
29 Kab Karanganyar
3.007.111.000
2.969.333.485
98,74
37.777.515
30 Kab Wonogiri
2.799.731.000
2.656.530.458
94,89
143.200.542
31 Kota Semarang
2.496.881.000
2.437.185.147
97,61
59.695.853
32 Kota Salatiga
2.846.978.000
2.646.412.774
92,96
200.565.226
33 Kota Pekalongan
2.555.905.000
2.476.415.159
96,89
79.489.841
34 Kota Tegal
2.707.693.000
2.475.242.574
91,42
232.450.426
35 Kota Magelang
2.693.604.000
2.649.232.002
98,35
44.371.998
36 Kota Surakarta
2.898.762.000
2.862.932.160
98,76
35.829.840
Jumlah
106.509.539.000
101.819.327.360
95,60
4.690.211.640
Keterangan :
1) Dari Pagu /Revisi Pagu DIPA Tahun 2016 , KPU Provinsi Jawa
Tengah dan 35 (tiga puluh lima) KPU Kabupaten/Kota se Jawa
Tengah sebesar Rp. 106.509.539.000,- dan realisasi sebesar Rp.
101.819.327.360,- atau 95,60 %, sisa anggaran Rp. 4.690.211.640,-
atau 4, 40 %
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
43
2) Pencapaian target realisasi tertinggi KPU Kabupaten Klaten
sebesar 99,82 % dan terendah KPU Kabupaten Pekalongan sebesar
88,69 %.
3) Penyebab target realisasi rendah dikarenakan
a) Kabupaten Pekalongan (88,69%) karena terdapat anggaran
belanja tunjangan pegawai yang melebihi jumlah pegawai
yang ada.
b) KPU Provinsi Jawa Tengah Terdapat kegiatan yang tidak dapat
direalisasikan atau menunggu peristiwa/kejadian seperti :
Penggantian Antar Waktu Anggota DPRD Provinsi dan
DPRD Kabupaten/Kota
Supervisi Pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Walikota,
pada 7 KPU Kabupaten/Kota yang melaksanakan Pilkada
Serentak
Penghapusan barang milik negara
Tuntutan Ganti Rugi
c) Percepatan Penyerapan Anggaran
Melakukan penyusunan kembali rencana kegiatan dalam
Triwulan IV;
Melakukan revisi penyesuaian dengan kebutuhan yang
diperintahkan/diintruksikan oleh KPU RI;
Melakukan kegiatan yang merupakan skala prioritas dan
segera diselesaikan; dan
Penyelesaian pertanggungjawaban keuangan dan fisik
dengan cepat dan tepat..
Sasaran Kegiatan 1.2 Terselesaikannya permasalahan pengelolaan keuangan
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan terselesaikannya pengelolaan
keuangan. Adapun capaian indikator sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016
sebagaimana pada Tabel berikut:
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
44
Tabel 14
Capaian Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 1.2
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI % CAPAIAN
Persentase penyelesaian permasalahan dalam pengelolaan keuangan pada
satker KPU, KPU Provinsi,KPU
Kab/Kota
1
Laporan
100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai KPU Provinsi Jawa Tengah dengan output
kegiatan berupa pengelolaan hibah pemilihan dengan rincian kegiatan antara lain
sebagai berikut
1. Kompilasi Dokumen LPPA Kab/Kota Bulanan;
2. Penyampaian Dokumen LPPA Bulanan; dan
3. Rapat Kerja Pembinaan Kapasitas Bendahara Pengeluaran.
Pada Tahun 2016 terdapat 7 (tujuh) kabupaten/kota di Jawa Tengah yang
menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan
Wakil Walikota, maka KPU Provinsi Jawa Tengah sesuai dengan tupoksinya adalah
sebagai subkoordinator antara KPU dan KPU Kabupaten/Kota.
Berdasarkan rekapitulasi besar PAGU dan realisasi anggaran hibah pemilihan 7
(tujuh) kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil
Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2017 adalah sebagai berikut :
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
45
Tabel 15
PAGU DAN REALISASI ANGGARAN HIBAH TAHUN 2016
No SATKER PAGU REALISASI %
1 KAB. PATI 11.600.000.000 8.960.072.058 77,24%
2 KAB. JEPARA 8.689.208.000 8.685.453.776 99,96%
3 KAB. BREBES 17.598.412.000 13.443.962.855 76,39 %
4 KAB. BATANG 10.588.290.000 10.588.289.230 99,99 %
5 KAB. CILACAP 14.847.651.000 14.271.267.740 96,12 %
6 KAB. BANJARNEGARA 7.619.230.000 7.480.284.405 98,18 %
7 KOTA SALATIGA 5.000.000.000 2.300.000.000 46,00 %
Jumlah 75.942.791.000 65.729.330.064 86,55 %
*) Keterangan :
1) Dari 7 KPU Kabupaten/Kota yang telah melaporkan realisasi
anggaran sebanyak 7 KPU Kabupaten/Kota,
2) Dari Alokasi anggaran Rp. 75.942.791.000,- , yang telah melaporkan
realisasi sebanyak 7 KPU Kabupaten/Kota sebesar Rp.
65.729.330.064,- atau 86,55 %, sedangkan sisa anggaran Rp.
10.213.460.936,- atau 13,45%
3) Penyerapan anggaran tertinggi KPU Kabupaten Batang sebesar
99,99 %, sedangkan terendah KPU Kabupaten Brebes sebesar 76,39
%.
4) Permasalahan masih rendah penyerapan dan upaya mengatasinya.
a) Tahapan Pilkada sampai dengan Tahun Anggaran 2016 bagi KPU
kabupaten/kota belum memasuki tahapan rekapitulasi
pemungutan dan penghitungan suara sehingga alokasi anggaran
sengketa hukum tidak digunakan dan dilakukan penyesuaian
revisi dengan penggunakan sebagai pembekalan advokasi
hukum;
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
46
b) Sisa anggaran seperti kegiatan pengadaan alat peraga kampanye,
bahan sosialisasi, logistik pemilihan, dan kegiatan rapat-rapat
sosialisasi, perjalanan dinas serta kegiatan jasa pengacara/
advokat karena tidak ada sengketa hukum dan jasa audit dana
kampanye;
c) Adanya surat edaran untuk penggunaan honorarium
penyelenggara Pilkada dan honorarium Kelompok Kerja,
sehingga KPU Kabupaten/Kota harus mentaati atau mematuhi,
harus memilih untuk honorariumnya , apakah honorarium
penyelenggara atau honorarium kelompok kerja. Pada umumnya
KPU Kabupaten/Kota menetapkan menggunakan honorarium
penyelenggara, dan honorarium kelompok kerja tidak dicairkan.
d) Sisa anggaran pengadaan barang/jasa baik melalui penunjukan
langsung maupun pelelangan.
Sasaran Kegiatan 1.3 Tersusunnya laporan Pertanggungjawaban penggunaan anggaran
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan terselesaikannya pengelolaan
keuangan. Adapun capaian indikator sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016,
adalah sebagaimana pada Tabel berikut:
Tabel 16
Capaian Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 1.3
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI % CAPAIAN
Jumlah laporan sIstem
akuntansi dan pelaporan
keuangaan
12
Laporan
100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai KPU Provinsi Jawa Tengah dengan output
kegiatan berupa laporan pertanggung jawaban penggunaan anggaran dengan
rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
47
1. Kompilasi Dokumen LPPA Kab/Kota Bulanan;
2. Penyampaian Dokumen LPPA Bulanan; dan
3. Rapat Kerja Pembinaan Kapasitas Bendahara Pengeluaran
Sasaran Kegiatan 1.4 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi belanja mengikat
pegawai
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan
administrasi belanja mengikat pegawai. Adapun capaian indikator sasaran tersebut
diatas selama Tahun 2016, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:
Tabel 17
Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 1.4
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI % CAPAIAN
Persentase pemenuhan kebutuhan administrasi gaji pegawai
12 bulan
layanan
100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai KPU Provinsi Jawa Tengah dengan output
kegiatan berupa pengelolaan hibah pemilihan dengan rincian kegiatan antara lain
sebagai berikut :
1. Pembayaran Gaji dan Tunjangan 27 Pegawai Organik KPU;
2. Pembayaran Uang Kehormatan 5 Anggota KPU;
3. Pembayaran Gaji ke 13 27 Pegawai Organik KPU;
4. Pembayaran Uang Lelah 35 Pegawai organik dan DPK;;
5. Pembayaran Uang Makan 35 Pegawai organik dan DPK;
6. Pembayaran Tunjangan 10 Pejabat Struktural; dan
7. Pembayaran Honor 17 Tenaga kontrak dan outsourching.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
48
Sasaran Kegiatan 2 Fasilitasi pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian, pemeliharaan dan inventarisasi logistik Pemilu
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan
administrasi belanja mengikat pegawai.. Adapun capaian indikator sasaran tersebut
diatas selama Tahun 2016, sebagaimana pada Tabel berikut:
Tabel 18
Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 2
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN
Persentase pola pengelolaan logistik Pemilu di tingkat Satker
1
Dokumen
100 % 100,00 100,00
Persentase pelembagaan SOP pengelolaan logistik Pemilu
1 Layanan
pengadaan
100 % 100,00 100,00
Persentase penyusunan standar logistik Pemilu
1 Laporan 100 % 100,00 100,00
Persentase ketersediaan informasi arsip dan dokumen pengelolaan logistik Pemilu
1 Unit 100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan berupa Perencanaan kebutuhan
logistik, pedoman dan evaluasi manajemen logistik Pemilu
dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :
1. Perencanaan kebutuhan logistik, pedoman dan evaluasi manajemen logistik
Pemilu;
2. Monitoring , Supervisi dan Asistensi Evaluasi Logistik; dan
3. Raker Evaluasi Logistik Pemilu dengan KPU Kab/Kota.
Sasaran Kegiatan 3 Pelaksanaan manajemen perencanaan dan data
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelaksanaan manajemen
perencanaan dan data. Adapun capaian indikator sasaran tersebut diatas selama
Tahun 2015 sebagaimana pada Tabel berikut:
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
49
Tabel 19
Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 3
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN
Persentase kesesuaian antara Renstra dan Renja K/L dan RKA KL
1
Dokumen
100 % 100,00 100,00
Persentase KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota yang target kinerjanya tercapai sesuai dengan penetapan kinerja
1
Dokumen
100 % 100,00 100,00
Persentase pemutakhiran data pemilih di tingkat kelurahan di seluruh Jawa Tengah
1
Dokumen
100 % 100,00 100,00
Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu
1
Aplikasi
100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan berupa Pelaksanaan manajemen
rencanaan dan data dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :
1. Revisi DIPA dan pengelolaan anggaran;
2. Monev pengelolaan Program dan Anggaran ke Kab/Kota;
3. Penyusunan LAKIP dan TAPKIN;
4. Rapat Monev dan Evaluasi Kinerja Tahun 2016 dengan KPU Kab/ Kota; dan
5. Kelompok Kerja Rencana Aksi Pelaksanaan dan Percepatan Penyerapan
Anggaran.
Proses pemutakhiran data dan daftar pemilih tetap (DPT) bagi kabupaten/kota yang
menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan
Wakil Walikota Tahun 2017 sebagai berikut :
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
50
Tabel 20
REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH TETAP PEMILIHAN TAHUN 2017
Keterangan :
Rapat Pleno Penetapan DPT di 7 (tujuh) KPU Kabupaten/Kota yang melaksanakan
Pemilihan Serentak 2016 dilaksanakan tanggal 6 Desember 2016.
Sasaran Kegiatan 4 Pembinaan SDM, pelayanan dan administrasi kepegawaian
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan pembinaan SDM, pelayanan
dan administrasi kegiatan. Adapun capaian indikator sasaran tersebut diatas selama
Tahun 2016, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:
Tabel 21
Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 4
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN
Penataan organisasi, pembinaan dan pengelolaan administrasi SDM
5 Dokumen 100 % 100,00 100,00
Pelayanan pengadaan pegawai baru
1 Orang 100 % 0 0
Pengelolaan data base kepegawaian
5 Dokumen 100 % 100,00 100,00
Pergantian Antar Waktu Anggota KPU Provinsi dan Kab/Kota
1 Orang 100 % 100,00 100,00
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
51
Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan berupa Pembinaan Sumber Daya
Manusia, Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian dengan rincian kegiatan antara
lain sebagai berikut :
1. Penyelenggaraan kenaikan pangkat dan Disiplin PNS di lingkungan KPU Prov
dan kab/kota;
2. Honor kegiatan dalam rangka penyelenggaraan Baperjakat;
3. Honor pelaksana Penyelenggaraan Pelantikan/pengambilan dan Pengukuhan
Sumpah Janji Pejabat Struktural Sekretariat KPU Provinsi;
4. Honor kegiatan Pelaksanaan Tes Kompetensi dan Tes Integritas dilingkungan
KPU Prov dan KPU Kab/Kota;
5. Diklat PBJ;
6. Diklat/ Workshop Kepegawaian;
7. Pengambilan Sumpah Jabatan PAW Anggota KPU;
8. Pengambilan Sumpah Jabatan PAW Anggota KPU Kab. Wonosobo;
9. Rakor Bidang Kepegawaian dengan KPU
Sasaran Kegiatan 5 Penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan perkantoran KPU Provinsi Jawa Tengah
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan Penyelenggaraan operasional
dan pemeliharaan perkantoran KPU Provinsi Jawa Tengah. Adapun indikator
sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
52
Tabel 22
Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 5
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN
Persentase sosialisasi dan penerapan sistem kearsipan elektronik di KPU Provinsi dan kabupaten.kota
3 Satker 100 % 100,00 100,00
Persentase jumlah arsip yang dikelola sesuai dengan penerapan kaidah kearsipan
1 Laporan 100 % 100,00 100,00
Persentase ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi tindak lanjut
2 Orang 100 % 100,00 100,00
Persentase jumlah satker KPU Kab/Kota yang mengelola arsip sesuai aturan kearsipan
1 Laporan 100 % 100,00 100,00
Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana administrasi penunjang kinerja pegawai
12 Bulan
layanan
100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan Penyelenggaraan Operasional
dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU) dengan rincian kegiatan antara lain sebagai
berikut :
1. Penyusunan Laporan Semester I dan II BMN Tahun 2016;
2. Pokja Penatausahaan BMN;
3. Konsultasi/ mengikuti undangan Rakor/Raker/Bimtek Ke Jakarta;
4. Raker Penatausahaan BMN dengan KPU Kab/Kota;
5. Rekonsiliasi BMN ke Kanwil;
6. Monitoring , Supervisi dan Asistensi Pengelolaan Aset;
7. Koordinasi Penghapusan BMN dengan KPKN;
8. Pokja Penghapusan BMN;
9. Koordinasi dengan Badan Arsip Prov Jateng;
10. Belanja Pemeliharaan Peralatan Perkantoran dan Kendaraan Operasional;
11. Belanja Keperluan Perkantoran;
12. Belanja Pemeliharaan Gedung dan Halaman;
13. Belanja Pengadaan Seragam Pegawai.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
53
Sasaran Kegiatan 6 Pemeriksaan di lingkungan Sekretariat KPU provinsi dan Kab/Kota
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan Pemeriksaan di lingkungan
ekretariat KPU provinsi dan Kab/Kota. Adapun indikator sasaran tersebut diatas
selama Tahun 2015, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:
Tabel 23
Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 6
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN
Persentase KPU provinsi dan Kab/Kota yang mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal CC
1 Laporan 100 % 100,00 100,00
Peningkatan kualitas penyusunan laporan keuangan sesuai SAP
1 Laporan 100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan Pemeriksaan di Lingkungan
Sekretariat KPU dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :
1. Konsultasi Reviu Keuangan Ke Inspektorat KPU;
2. Review Laporan Kinerja Tahun 2016 KPU Provinsi dengan KPU
Kabupaten/Kota; dan
3. Penyerahan Kertas Kerja Hasil Reviu Laporan Keuangan KPU.
Sasaran Kegiatan 7 Penyiapan penyusunan rancangan Peraturan KPU, advokasi penyelesaian sengketa dan penyuluhan Peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu
Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan Penyiapan penyusunan
rancangan Peraturan KPU, advokasi penyelesaian sengketa dan penyuluhan
Peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu.
Adapun indikator sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016, adalah sebagaimana
pada Tabel berikut:
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
54
Tabel 24
Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 7
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN
Persentase penyiapan bahan kajian/dukungan untuk pertimbangan/opini hukum dan penyelesaian dengan tepat waktu
5 Kasus 100 % 100,00 100,00
Tersedianya pedoman teknis penyusunan laporan dana kampanye, audit dana kampanye, verifikasi partai politik dan Anggota DPD
1 Laporan 100 % 100,00 100,00
Terlaksananya penyediaan dan penyajian dokumentasi dan informasi hukum yang mutakhir
1 Provinsi 100 % 100,00 100,00
Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan Penyiapan Penyusunan
Rancangan Peraturan KPU, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan
Peraturan Perundang-Undangan yang Berkaitan Dengan Penyelenggaraan Pemilu
dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :
1. Raker Penyusunan Draft Keputusan KPU Kab/Kota;
2. Raker Advokasi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Hukum dengan
Kab/Kota;
3. Rakor Instansi Terkait (Biro Hukum,Polda,Kejaksaan,Bawaslu,KesbangPol dan
Linmas);
4. Menghadiri Undangan KPU terkait Advokasi dan Penyelesaian Sengketa
Hukum;
5. Penyusunan Laporan Pelayanan dalam Penyelenggaraan Pemilu;
6. Rakor Evaluasi administrasi pelayanan Kepemiluan dengan Pemangku
Kepentingan;
7. Raker Kajian PKPU Pemilukada 2016 dengan 7 (tujuh) Kabupaten/Kota;
8. Rakor Penyusunan dan Penyuluhan Regulasi Pemilukada 2016 dengan
Pemangku Kepentingan;
9. Raker Penyusunan dan Penyuluhan Draft Keputusan tentang Pencalonan
Pemilukada Tahun 2016 dengan 7 Kabupaten/Kota;
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
55
10. Menghadiri Undangan KPU terkait Pengkajian, penyusunan dan pembekalan
PKPU;
11. Supervisi dan asistensi pembekalan/penyuluhan PKPU ke Kab/Kota;
12. Penyusunan Laporan Rakor Penyuluhan PKPU dan Penyuluhan Draft
Keputusan tentang Pencalonan Pemilukada Tahun 2016; dan
13. Rakor PAW Anggota DPRD dengan KPU Kab/Kota dan Pemangku
Kepentingan (Biro Hukum,Setwan,Parpol dan Kesbangpol).
Tahapan Pencalonan di 7 (tujuh) kabupaten/kota yang menyelenggarakan
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota dapat dilihat
pada tabel 25.
TABEL 25
DAFTAR PASANGAN CALON
7 KABUPATEN/KOTA PILKADA SERENTAK TAHUN 2017
NO KAB./KOTA PARTAI
PENGUSUNG BAKAL PASANGAN CALON
1. KAB. CILACAP
Jumlah Kursi : 25 kursi 1. P GOLKAR: 9
Kursi 2. PKB: 6 kursi 3. PAN: 6 kursi 4. P DEMOKRAT: 4
kursi
TATTO SUWARTO PAMUJI – SYAMSUL AULIYA RAHMAN, S.STP, MSi
Jumlah Kursi: 15 kursi 1. PDIP: 9 Kursi 2. PPP: 6 kursi
TAUFIK NURHIDAYAT – Hj. FAIQOH SUBKY, SH.
Jumlah Kursi: 10 kursi 1. P GERINDRA: 7
kursi 2. PKS: 3 kursi
FRAN LUKMAN, S.Sos, MM. – BAMBANG SUTANTO
2. KAB. BANJARNEGARA
Jumlah Kursi: 15 kursi 1. P GOLKAR: 6
Kursi 2. PPP: 6 kursi 3. P DEMOKRAT: 3
kursi
BUDHI SARWONO – H. SYAMSUDIN, S.Pd., M.Pd.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
56
NO KAB./KOTA PARTAI
PENGUSUNG BAKAL PASANGAN CALON
Jumlah Kursi: 18 kursi 1. PKS : 5 Kursi 2. PKB : 5 kursi 3. P NASDEM : 3
kursi 4. P GERINDRA: 5
kursi
Drs. H. HADI SUPENO, M.Si – NUR HENI WIDAYANTI
Jumlah Kursi: 12 kursi 1. PAN: 6 Kursi 2. PDIP: 6 kursi
H. WAHYU KRISTIANTO, SE. – Drs. H. SAEFUL MUZAD, MM.
3. KAB. BREBES
Jumlah Kursi: 39 kursi 1. PDIP : 11 kursi 2. PKB : 8 kursi 3. P GOLKAR : 7
kursi 4. PAN : 5 kursi 5. P DEMOKRAT :
4 kursi 6. PPP : 3 kursi 7. HANURA : 1
kursi
Hj. IDZA PRIYANTI, SE – NARJO, SH.
Jumlah Kursi: 11 kursi 1. PKS: 6 kursi 2. P GERINDRA: 5
kursi
Dr. H. SUSWONO – AKHMAD MUSTTAQIN
4. KAB. BATANG
Jumlah Kursi: 9 kursi 1. P GOLKAR: 5
Kursi 2. PPP: 4 kursi
H. WIHAJI, S.Ag., M.Pd. – SUYONO, S.IP., M.Si.
Jumlah Kursi: 11 kursi 1. PKB: 8 kursi 2. P NASDEM: 3
kursi
AS. BURHAN, S.Ag – ACARA ARIANI, S.Psi.
Jumlah Kursi: 15 kursi 1. PDIP: 10 kursi 2. P GERINDRA: 5
kursi
Dr. LAFRAN PANCAPUTRANTO, Sp.OK(K) – H. NURHAJI SLAMET URIP
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
57
NO KAB./KOTA PARTAI
PENGUSUNG BAKAL PASANGAN CALON
Jumlah Kursi: 9 kursi 1. P DEMOKRAT: 5
kursi 2. PAN: 2 kursi 3. PKS: 2 kursi
AKHMAD FAIZIN, ST – ERNA YUNIWATI
5. KAB. JEPARA
Jumlah Kursi: 40 kursi 1. PPP: 9 kursi 2. P GERINDRA: 8
kursi 3. P GOLKAR: 5
kursi 4. PKB: 5 kursi 5. P NASDEM: 5
kursi 6. PAN: 3 kursi 7. PKS: 2 kursi 8. P DEMOKRAT: 2
kursi 9. P HANURA: 1
kursi
Dr. H. SUBROTO, SE. MM. – H. NUR YAHMAN, SH.
Jumlah Kursi: 10 kursi 1. PDIP: 10 kursi
H. AHMAD MARZUKI, SE – H. DIAN KRISTIANDI, S.Sos
6. KAB. PATI
Jumlah Kursi: 46 kursi 1. PDIP: 8 kursi 2. P GERINDRA: 8
kursi 3. PKB: 6 kursi 4. P DEMOKRAT: 6
kursi 5. P GOLKAR: 6
kursi 6. P HANURA: 4
kursi 7. PKS: 5 kursi 8. PPP: 3 kursi
H. HARYANTO, SH. MM, M.Si – H. SAIFUL ARIFIN
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
58
NO KAB./KOTA PARTAI
PENGUSUNG BAKAL PASANGAN CALON
7. KOTA SALATIGA
Jumlah Kursi: 15 kursi 1. PKS: 4 Kursi 2. P GERINDRA: 4
kursi 3. P GOLKAR: 2
kursi 4. P DEMOKRAT: 3
kursi 5. PPP: 1 kursi 6. P NASDEM: 1
kursi
YULIYANTO, SE. MM. – MUH. HARIS, SS. M.Si
Jumlah Kursi: 10 1. PDIP: 8 kursi 2. PKB: 2 kursi
Drs. AGUS RUDIANTO, MM – DANCE ISHAK PALIT
Sasaran Kegiatan 8 Fasilitasi pelaksanaan tahapan Pileg, Pilpres, Pemilukada, publikasi dan
sosialisasi serta partisipasi masyarakat dan PAW
Sasaran ini dimaksudkan untuk Fasilitasi pelaksanaan tahapan Pemilukada,
publikasi dan sosialisasi serta partisipasi masyarakat dan PAW. Adapun indikator
sasaran tersebut diatas selama Tahun 2016, adalah sebagaimana pada Tabel berikut:
Tabel 26
Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan 8
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN
KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI %CAPAIAN
Prosentase proses PAW Anggota DPR dan DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja
5 Orang 100 % 100,00 100,00
Jumlah aparatur Pemilukada yang mengikuti Bimtek Pemilukada
1 Aparatur
Pemilukada
100 % 100,00 100,00
Jumlah Kab/Kota yang telah membentuk PPID
1 Satker 100 % 100,00 100,00
Jumlah data serta dokumen Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilukada
1 Dokumen 100 % 100,00 100,00
Jumlah kegiatan pendidikan pemilih
1 Satker 100 % 100,00 100,00
Persentase penyampaian informasi dan publikasi serta sosialisasi pada Pemilu dan Pemilukada
3 Laporan 100 % 100,00 100,00
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
59
Adapun sasaran tersebut dicapai dengan kegiatan Pedoman, Petunjuk Teknis dan
Bimbingan Teknis/Supervisi/Publikasi/Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu dan
Pendidikan Pemilih dengan rincian kegiatan antara lain sebagai berikut :
1. Rakor PAW Anggota DPRD dengan KPU Kab/Kota dan Pemangku
Kepentingan (Biro Hukum,Setwan,Parpol dan Kesbangpol);
2. Konsultasi dalam rangka PAW Anggota DPRD Prov Ke Jakarta;
3. Rakernas Pembentukan PPID ke KPU;
4. Rakor Pembentukan PPID dengan Kab/Kota;
5. Pengadaan Komputer dan Fax;
6. Raker Pendidikan Pemilih KPU di Denpasar;
7. Raker Riset dan Pemetaan Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Pemilu dengan
Kab/Kota;
8. Supervisi dan asistensi ke Kab/Kota Pemetaan tingkat partisipasi masyarakat
Pemilu;
9. Temu Media;
10. Rapat pembahasan materi kehumasan;
11. Rapat pembahasan penyusunan jurnal Suara KPU;
12. Penyusunan materi layout dan design jurnal suara KPU;
13. Pencetakan jurnal suara KPU;
14. Distribusi Jurnal KPU Kab/Kota;
15. Penyusunan Laporan jurnal suara KPU;
16. Rapat pembahasan pengelolaan dan pengembangan Website KPU Jateng;
17. Peyediaan dan pengunggahan berita/artikel Website; dan
18. Penyusunan laporan pengelolaan dan pengembangan Website KPU Jateng
Sebagai pedoman pembatasan dana kampanye dan metode kampanye pada
penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan
Wakil Walikota Tahun 2016 terhimpun dalam tabel berikut :
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
60
Pelaksanaan debat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dan/atau
Walikota dan Wakil Walikota Pilkada serentak Tahun 2017. Debat Publik Pasangan
Calon ,dilaksanakan dengan kerjasama dengan Media Elektronik ( Televisi dan
Radio) yang disiaran secara langsung (live) maupun siaran tunda.
Pelaksanaan Debat Publik Pasangan Calon , ada yang dilaksanakan hanya 1 (satu)
kali atau lebih sampai 2 (dua) kali.
TABEL 27 JADWAL KEGIATAN DEBAT PASANGAN CALON PEMILIHAN SERENTAK 2017
NO KPU
KABUPATEN/KOTA DEBAT PUBLIK
1. Kabupaten Jepara Dilaksanakan Tanggal Debat : 24 Jan 2017
Tempat Debat: Gedung Serba guna kartini Jalan HOS.
Cokroaminoto Jepara.
Disiarkan oleh : TVRI Jateng tempat(Live)
2. Kabupaten Brebes Dilaksanakan Tanggal Debat : 18 Jan 2017
Tempat Debat: Gedung Korpri, Jl Mt Haryono Brebes
Disiarkan oleh : TVRI/ Radio : RRI Pwkto, RSPD
Singosari FM Brebes ( Siaran Tunda)
3. Kota Salatiga Dilaksanakan Tanggal Debat : 11 Februari 2017
Tempat Debat: Kantor KPU Salatiga
Disiarkan oleh : TA TV (Live) 4. Kabupaten Batang Debat Publik I dilaksanakan Tanggal Debat : 19
Desember 2016
Tempat Debat: Korpri
Disiarkan oleh : TV-KU (tunda)
Debat publik II Tanggal Debat : 15 Januari 2017
Tempat Debat: Gedung Korpri, Batang
Disiarkan oleh : TVR siaran langsung 5. Kabupaten Pati Dilaksanakan Tanggal Debat : 4 Februari 2017
Tempat Debat: Aula Gedung DPRD Kab. Pati
Disiarkan oleh : TV Simpang5, Radio Suara Pati FM dan
Harbos
6. Kabupaten
Banjarnegara
Dilaksanakan pada Tanggal Debat : 14 januari 2017
Tempat Debat: Ballroom SuryaYuda Sport Centre,
Banjarnegara
Disiarkan oleh : BMS TV Siaran Langsung
7. Kabupaten Cilacap Dilaksanakan tanggal 30 September 2015
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
61
ANALISIS CAPAIAN KEUANGAN
A nalisis capaian keuangan diukur dengan melakukan penghitungan
dan membandingkan antara alokasi anggaran dengan realisasi
masing-masing indikator kinerja kegiatan.
KPU Provinsi Jawa Tengah pada Tahun 2016 berdasarkan revisi terakhir revisi ke 8
mendapatkan pagu anggaran sebesar Rp. 7.247.223.000.,- . Tingkat pencapaian
realisasi anggaran adalah sebesar 97,03 % atau ekuivalen sebesar Rp. 7.031.997.708,-.
Tingkat capaian tersebut menunjukan upaya yang sungguh-sungguh, kerja keras
dan konsistensi dari Perjanjian kinerja sepanjang Tahun 2016.
Laporan Akuntabilitas Keuangan KPU Provinsi Jawa Tengah dapat terlihat
pada tabel berikut :
Tabel 28
Akuntabilitas Keuangan KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016
No
Program PAGU Realisasi %
Capaian
1
Program Dukungan Manajemen Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya (076.01.01)
Rp.6.381.137.000,- Rp. 6.232.805.435,- 98.14 %.
2
Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik (076.01.06)
Rp. 896.086.000,- Rp. 799.192.273,- 89,19 %.
JUMLAH Rp. 7.247.223.000,- Rp. 7.031.997.708,- 97,03 %.
Tahun 2016 merupakan rangkaian kegiatan rutin dan tahapan Pelaksanaan
Pemilihan serentak 7 (tujuh) kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pemilihan
Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Wakil Walikota Tahun 2017
di Jawa Tengah yang dilaksanakan pada tahun ini terdiri dari tahapan kegiatan
pemutakhiran data pemilih, pengadaan sarana dan prasarana keperluan Pemilu,
PPLN, Bimbingan Teknis penyelenggaraan Pemilu, laporan audit dana kampanye,
3.3
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
62
bantuan hukum penyelesaian kasus Pemilu, bimbingan teknis penyelenggaraan
Pemilu di KPU Provinsi/Kabupaten/ Kota/PPLN, dan lain-lain.
ANALISIS CAPAIAN EFEKTIFITAS
A nalisis capaian efektifitas dapat diukur dengan melakukan
penghitungan dan membandingkan antara capaian kinerja dan
realisasi penggunaan anggaran untuk pelaksanaan kegiatan pada
masing-masing indikator kinerja kegiatan.
Berdasarkan hasil analisisa capaian kinerja output kegiatan dan realisasi anggaran
yang digunakan KPU Provinsi Jawa Tengah pada tahun anggaran 2016, maka hasil
analisa tersebut dapat disandingkan untuk mengevaluasi akuntabilitas, efektif dan
efisensi anatara pelaksanaan kegiatan dan penggunaan anggaran.
Sedangkan berdasarkan sandingan persentase realisasi capaian kinerja dengan
persentase realisasi anggaran KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 adalah sebagai
berikut :
Tabel 29
Sandingan Peresentase Capaian Kinerja
dan Persentase Realisasi Anggaran Tahun 2016
NO PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUB OUTPUT % Capaian
Kinerja % Realisasi Anggaran
Ŋ
1 3355.002 Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan 100,00% 98,95 98,95
2 3355.003 Laporan Permasalahan Pengelolaan Keuangan 100,00% 99,12 99,12
3 3355.007 Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA)
100,00% 99,13 99,13
4 3355.994 Layanan Perkantoran 100,00% 99,31 99,31
5 3356.008 Perencanaan Kebutuhan Logistik, Pedoman dan Evaluasi Manajemen Logistik Pemilu
100,00% 88,57 88,57
6 3356.009 Fasilitasi Pengadaan Logistik Pemilu 100,00% 91,82 91,82
7 3356.010 Sistematika dan Standar Pengiriman Logistik Pemilu 100,00% 100 100
8 3356.011 Inventarisasi Logistik Pemilu 100,00% 90,40 90,40
9 3357.001 Dokumen Perencanaan dan Penganggaran 100,00% 97,34 97,34
10 3357.003 Sistem Administrasi Penyelenggaraan Pemilu yang Tertib, Efektif dan Efisien
100,00% 100 100
11 3357.004 Data dan Informasi Kepemiluan 100,00% 94,21 94,21
12 3357.010 Dokumen Pemutakhiran Data Pemilih 100,00% 92,07 92,07
13 3357.023 Sistem Aplikasi KPU 100,00% 24,31 24,31
14 3358.001 Tingkat Ketepatan Tertib Administrasi & Pengelolaan SDM 100,00% 05,89 05,89
3.4
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
63
15 3358.003 Seleksi PNS Secara Transparan dan Akuntabel 0,00% 95,27 95,27
16 3358.005 Dokumen Kepegawaian 100,00% 74,74 74,74
17 3358.006 Seleksi Anggota KPU Daerah Pemekaran 100,00% 99,92 99,92
18 3358.997 Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 100,00% 99,49 99,49
19 3360.008 Penerapan Elektronik Sistem Kearsipan di KPU Provinsi 100,00% 89,97 89,97
20 3360.009 Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip 100,00% 99,98 99,98
21 3360.014 Sosialisasi Elektronik Sistem Kearsipan 100,00% 92,92 92,92
22 3360.015 Penataan, Pendataan dan Penilaian Arsip 100,00% 94,73 94,73
23 3360.994 Layanan Perkantoran 100,00% 99,29 99,29
24 3361.004 Laporan Hasil Evaluasi LAKIP 100,00% 99,92 99,92
25 3361.005 Laporan Hasil Reviu Laporan Keuangan 100,00% 99,96 99,96
26 3363.010 Advokasi dan Sengketa Hukum 100,00% 89,19 89,19
27
3363.011 Layanan Administrasi Kepemiluan 100,00% 99,29 99,29
26 3363.013 Penyuluhan Peraturan Perundang-undangan Pemilu dan Pemilukada
100,00% 97,61 97,61
29 3364.004 Penggantian Antar Waktu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota
100,00% 99,19 99,19
30 3364.006 Bimbingan teknis penyelenggaraan Pemilukada 100,00% 96,17 96,17
31 3364.012 Fasilitasi Bimtek Pemilukada 100,00% 97,04 97,04
32 3364.027 Pembentukan PPID 100,00% 99,19 99,19
33 3364.030 Dokumen Teknis Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada
100,00% 70,25 70,25
34 3364.032 Pusat Pendidikan Pemilih 100,00% 95,71 95,71
35 3364.033 Informasi dan Publikasi serta Sosialisasi Pemilu dan Pemilukada
100,00% 69,64 69,64
JUMLAH 97,14 97,03 1,001
(Sumber data LPPA Subbag Keuangan KPU Prov Jateng Bulan Desember TA 2016)
Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 249/PMK.02/2011, Efisiensi
Pengukuran dan Evaluasi Kinerja atas Pelaksanaan RKA-K/L dapat dihitung
dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Berdasarkan dari hasil pengukuran analisa capaian kinerja, analisa capaian
anggaran dan analisa capaian efisiensi, pelaksanaan kegiatan RKA-K/L KPU
Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016 dapat disefinisikan sebagai berikut
bahwa KPU Provinsi Jawa Tengah dalam melaksanakan target output kegiatan
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
64
pada Tahun Anggaran 2016 menggunakan anggaran yang efektif sesuai
perjanjian kinerja sebesar 97,03 % dari total anggaran dengan capaian kinerja
efektif sebesar 97,14 % serta melakukan capaian efisensi antara kegiatan dan
anggaran sebesar 100,10%.
Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 249/PMK.02/2011, Nilai
Efisiensi Pengukuran dan Evaluasi Kinerja atas Pelaksanaan RKA-K/L dapat
dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Dimana pada skala diatas 100 %, nilai efisiensi suatu K/L dikategorikan
“sangat baik”.
KPU PROVINSI JAWA TENGAH
06111974 LAKIP TAHUN 2017
Hal
aman
65
PENUTUP
D ari sasaran strategis yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja Tahun
2016 dan capaian output yang berpedoman kepada Indikator kinerja
kegiatan,
KPU Provinsi Jawa Tengah melaksanakan capaian output kegiatan yang
signifikan berhasil. Keberhasilan tersebut dapat dilihat dari antara lain :
1. Pengukuran realisasi capaian kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah Tahun
Anggaran 2016 terealisasi sebesar 97,14 %, dikategorikan dalam “efektif”
maksimal dalam mencapai indikator kegiatan;
2. Penyerapan anggaran yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan
sebesar 97,03 % dari total anggaran, dikategorikan dalam “efektif” dalam
penggunaan anggaran; dan
3. Rasio perbandingan capaian kinerja dengan realisasi penyerapan
anggaran Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016
sebesar 10,10 dimana capaian kinerja efektif relatif sama besar dengan
penyerapan anggaran yang efisien dalam skala ordinal dikategorikan
“sangat baik”.
Dari data analisa pengukuran dan penilaian evaluasi kinerja yang
dihimpun dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja KPU Provinsi Jawa Tengah
tahun 2016 ini diharapkan dapat menjadi pemacu semangat dan motivasi
Komisi Pemilihan Umum dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai
penyelenggara Pemilihan Umum yang memiliki integritas, profesional,
mandiri, transparan, dan akuntabel, untuk mewujudkan tingkatan opini BPK
dari “Wajar Dengan Pengecualian” (WDP) menjadi “Wajar Tanpa
Pengecualian” (WTP), yaitu laporan akuntabilitas yang baik atau wajar dan
tidak memiliki penyimpangan sama sekali.
--------------- 0 0 0 0 0 -------------
4.1