kpbu pengelolaan sampah dan pengolahan …lintas.pu.go.id/dist/dok/bp_1.pdf · peraturan...

37
1 KPBU PENGELOLAAN SAMPAH DAN PENGOLAHAN SAMPAH MENJADI ENERGI LISTRIK

Upload: vominh

Post on 13-Jul-2018

278 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1

KPBU

PENGELOLAAN SAMPAH

DAN

PENGOLAHAN SAMPAH MENJADI ENERGI LISTRIK

Pengelolaan Akhir Sampah

untuk

Meningkatkan Kualitas Lingkungan

dan

Menjadikan Sampah

sebagai

Sumber Energi Listrik Baru & Terbarukan

PERATURAN PERUNDANGAN-UNDANGAN

KPBU PENINGKATAN PENGELOLAAN SAMPAH

DAN

PEMBANGKIT LISTRIK ENERGI BARU DAN TERBARUKAN BERBASIS SAMPAH KOTA

Undang-Undang No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah;

Undang-Undang No. 30 Tahun 2007 tentang Energi;

Undang-Undang No. 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan;

Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah serta perubahannya;

Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 2012 tentang Kegiatan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik;

Peraturan Pemerintah No. 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis

Sampah Rumah Tangga;

Peraturan Presiden No. 38 Tahun 2015 tentang Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha Dalam

Penyediaan Infrastruktur;

Peraturan Presiden No. 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional;

Peraturan Presiden No. 4 Tahun 2016 tentang Percepatan Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan;

Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional No. 4 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pelaksanaan

Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha Dalam Penyediaan Infrastruktur;

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 03/PRT/M/2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana

Persampahan Dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga; dan

Peraturan Perundang-undangan terkait lainnya

KONSEP PENGELOLAAN SAMPAH

Mengintegrasikan :

pendayagunaan

pemberdayaan

pemusnahan

pengembalian residu ke alam

Mempertimbangkan :

kondisi eksisting

ramah lingkungan

ketersediaan lahan

ketahanan (usia pakai TPA) keberlanjutan layanan persampahan

kemampuan, efisiensi & kelayakan/keekonomian keuangan

ENERGI RECOVERY

Teknologi berbasis biologi Teknologi berbasis thermal

mendayagunakan gas methane hasil

fermentasi material organik

mendayagunakan kalori dalam material

combustible

Gas methana hasil fermentasi dimurnikan

agar memiliki sifat yang mirip dengan

natural gas, dan dikonversikan menjadi

listrik seperti halnya dalam PLTG

LINGKUP TEKNOLOGI:

Penangkapan Landfill Gas (Landfill Gas

Capture) & fermentasi material organic

(Anaerobic Digester)

Energi panas hasil “pembakaran”

material combustible dikonversikan

menjadi listrik melalui steam turbin

seperti halnya PLTU

LINGKUP TEKNOLOGI:

Incineration, Gasification (Plasma

Gasification) & Pyrolysis

SISTEM & TEKNOLOGI

MSW

Tidak ada satu teknologi yang mampu

menyelesaikan sampah secara

keseluruhan, diperlukan kombinasi

teknologi (Hybrid) dan sistem pengelolaan

untuk pengolahan akhir sampah.

highly

combustible

putrescible

organics

THERMAL - Incinerator;

- Gasification

(Plasma Gasification);

- Pyrolysis

LFG

Power Plant

LANDFILL - Open Dumping;

- Controlled Landfill; &

- Sanitary Landfill

THERMAL - Incinerator;

- Gasification

(Plasma Gasification);

- Pyrolysis

Mechanical

Separation

Inert

Landfill

Inert

Landfill

LANDFILL (excess)

BIOLOGICAL

TRAETMENT

- Gas;

- Compost

(Soil Conditioner) Biogas

Power Plant

combustible

material

Dasar Pertimbangan

Conceptual Design

Pengelolaan Sampah & Pengolahan Sampah

sebagai

Sumber Energi Listrik Baru & Terbarukan

Usia pakai TPA berdasarkan proyeksi peningkatan kuantitas sampah yang harus ditangani dari tahun

ke tahun seiring dengan pertambahan jumlah penduduk dengan segala kegiatannya;

Sistem, Teknologi serta kapasitas Pengolahan Sampah PLTSa yang teruji (proven) dan dapat

diandalkan untuk mengolah & mereduksi sampah (sesuai karakteristik serta nilai kalor) secara terus

menerus dan berkesinambungan, memenuhi kriteria ramah lingkungan serta mampu menyelesaikan

pengolahan akhir sampah di TPA yang diproyeksikan dengan memperhatikan kondisi eksisting

prasarana & sarana dan sistem pengolahan sampah yang sudah ada;

Biaya Pengolahan Sampah (tipping fee) yang memenuhi kepatutan “Bencmark Performa Conseptual

Design” Investasi & Pengoperasian Pengolahan Akhir Sampah & menjadikan Sampah sebagai

Sumber Energi Listrik Baru dan Terbarukan (PJBL dengan PLN);

▪ IPP Combustion (biomassa, batu-bara, gas) membakar bahan bakar dengan sifat dan karakteristik yang jelas

▪ Bahan yang dibakar sifatnya relatif homogen dengan nilai kalor yang konsisten

▪ Kontaminan dalam bahan bakar untuk IPP Combustion dapat diprediksi dengan baik (sulfur dalam gas atau batubara, silica dalam biomassa)

Sampah adalah bahan yang sulit terbakar,

dengan nilai kalor yang bervariatif dan

cenderung rendah, akibat tingginya nilai

kebasahan, dan bahan non-combustible.

Sampah campur (“comingle”) terkontaminasi

chlorine, sulfur, mercury, cadmium dan logam

berat lainnya sehingga air pollution control

system harus dapat mengantisipasi semua yang

MUNGKIN diolah;

Tingginya chlorine mengakibatkan sampah

menghadapi masalah dioxin dan furan yang

membahayakan kesehatan manusia;

INERT

OPTIMALISASI

PENGOLAHAN SAMPAH

BBG/CN

G

ash

wet

Organic putrecible

MSW (Fresh / Comingle Waste)

Combustible

material

digestate (soil cover)

compost

biogas Pertimbangan pemilihan

sistem/teknologi mempertimbangkan

aspek keekonomian serta

ketersediaan lahan

leachete Reusable

material electricity

electricity

Paving block

etc

RUANG LINGKUP KPBU Investasi , Pengoperasian & Pemeliharaan (BOT)

Pengelolaan Sampah & Pengolahan Sampah

sebagai

Sumber Energi Listrik Baru & Terbarukan

Perencanaan, Pembiayaan, Pembangunan, Peningkatan/Perbaikan, Pengoperasian dan

Pemeliharaan Prasarana dan Sarana TPA beserta sistem/teknologi Pengelolaan dan Pengolahan

Sampah;

Menyusun Feasibility Study, AMDAL, Detailed Engineering Design (DED) Prasarana dan Sarana TPA

beserta sistem/teknologi Pengelolaan dan Pengolahan Sampah yang akan dibangun dengan

mengikuti Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria yang berlaku baik secara nasional maupun

internasional);

Mengurus dan mendapatkan seluruh perizinan yang diperlukan sesuai dengan peraturan dan

perundang-undangan yang berlaku;

Menyiapkan pembiayaan (Equity dan Loan) yang diperlukan dalam melaksanakan proyek untuk

mencapai sasaran dan standar kinerja yang telah ditetapkan;

Menyiapkan sumber daya manusia yang berpengalaman, terlatih dan terampil untuk melaksanakan

proyek.

KEBERHASILAN KPBU Investasi , Pengoperasian & Pemeliharaan (BOOT)

Pengelolaan Sampah & Pengolahan Sampah

sebagai

Sumber Energi Listrik Baru & Terbarukan

Komitmen & Dukungan serta Kepastian Pemerintah guna “terselenggaranya” pengelolaan,

pengolahan & pemberdayaan sampah;

Pemilihan conceptual design yang “tepat guna” serta “sinergitas” dalam pengelolaan & pengolahan

sampah (pemberdayaan, pemusnahan & pengembalian residu ke alam) dengan mempertimbangkan

kondisi eksisting TPA, proyeksi jumlah sampah yang harus dikelola & diolah (min.) selama suatu

jangka waktu perencanaan;

Terujinya (proven) sistem & teknologi pengelolaan & pengolahan sampah sesuai “kondisi” sampah

yang akan dikelola & diolah;

Kemampuan Pendanaan & Pengalaman (EPC serta O&M) mitra Badan Usaha;

Kelayakan Financial model berdasarkan parameter2 kelayakan usaha serta pendekatan proyeksi

pendapatan2 yang “dapat dipertanggungjawabkan”

KPBU PENGELOLAAN SAMPAH DAN PENYEDIAAN PRASARANA

DAN SARANA TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) BENOWO SURABAYA

OLEH PT. SUMBER ORGANIK

TPA/PLTSa BENOWO - SURABAYA

• Kepemilikan : Pemerintah Kota Surabaya

• Luas lahan : ± 37,4 Ha

• Lokasi : Kelurahan Romo Kalisari, Kecamatan

Benowo dan kelurahan Sumber Rejo,

Kecamatan Pakal, Kota Surabaya

• Mulai beroperasi: tahun 2001

• Pengelolaan : - Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemerintah Kota

Surabaya (2001 – 2012);

- Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (PT. Sumber

Organik) BOT 20 tahun (Okt 2012 – 2032).

• Penetapan Pengembang : - PLTSa Sanitary Landfill 2 MW;

- PLTSa Thermal 9 MW

LOKASI TPA BENOWO - SURABAYA

LAY OUT KPBU TPA/PLTSa BENOWO

PENGELOLAAN SAMPAH

DI TPA BENOWO

OPERASIONAL SANITARY LANDFILL

PENIMBANGAN

TITIK BUANG DAN REPROFILING

COVER SOIL

INSTALASI PENGOLAHAN AIR LINDI (IPAL)

POLUTION MANAGEMENT

PERBAIKAN SARANA DAN PRASANA EKSISTING

PENIMBANGAN

TITIK BUANG DAN REPROFILLING

COVER SOIL

INSTALASI PENGOLAHAN AIR LINDI (IPAL)

POLUTION MANAGEMENT

PERBAIKAN SARAN DAN PRASARANA

EKSISTING

SEBELUM

SESUDAH

PERBAIKAN SARAN DAN PRASARANA

EKSISTING

SEBELUM

SESUDAH

PERBAIKAN SARAN DAN PRASARANA

EKSISTING

SEBELUM

SESUDAH

TITIK BUANG

LANDFILL INTERMEDIATE (BAG. TERASIRING)

PENGOLAHAN TPA BENOWO (Pembangunan Landfill Gas Power Plant dan Rencana pembangunan Gasifikasi Power Plant di TPA Benowo)

LFG POWER PLANT

LAYOUT SUMUR VERTIKAL, DEWATERING, HORIZONTAL

30

GAS COLLECTION SYSTEM

GAS COLLECTION SYSTEM

FUEL SKID DAN ENGINE

SARANA PENUNJANG LANDFILL GAS POWER PLANT

GASIFIKASI POWER PLANT

Schematic Gasification to Energy

TAHAPAN PROSES

GASIFICATION POWER PLANT

PRE CONDITIONING : SORTING, CRUSHING, DRYING

WASTE STORAGE PIT

MATERIAL FEEDING SYSTEM

PRIMARY GASIFICATION CHAMBER

SECONDARY COMBUSTION CHAMBER

WATER TREATMENT PLANT

BOILER

TERIMA KASIH