koran binnews edisi 228

12
Usai Ditinjau DPRD, Proyek PSDA Sumbar Ambruk Proyek Pengendalian Banjir Batang Mangor Diduga Gagal Konstruksi PADANG, BiNNews — Sep- ertinya Kepala Dinas PSDA Sumbar, H. Ir. Ali Musri, ME beserta jajarannya tak bisa se- sumbar lagi. Pasalnya, pekerjaan proyek pengendalian banjir Ba- tang Mangor di Padang Pariaman yang dikatakannya sudah sesuai bestek itu, ternyata tak bertahan lama. Konstruksi perkuatan tebing berupa Vinyl Sheet Pile berbalut beton bertulang pada proyek senilai Rp16 miliar lebih yang dikerjakan kontraktor BUMN PT Waskita Karya (Perse- ro) itu, ambruk alias terban sera- tus meter lebih. Pantauan Koran ini, Senin (25/4) di lokasi proyek pen- Status Operasional PTBA UPO Mulai Dipertanyakan SOLOK, BiNNews — Setelah melewati persaingan yang cukup ketat akhirnya Robby Pramula utusan dari kecamatan X Koto Singkarak dan Setya Mailinda wak- il dari kecamatan Junjung Sirih akhirnya dinobatkan menjadi Uda dan Uni Kabupaten Solok 2011 pada malam grand final Pemilihan Uda-Uni Kabupaten Solok di sport HallBatu Batupang, Koto Baru, Minggu (24/4) malam. Bersama Robby Pramula dan Setya Mailinda, juga naik ke pang- gung Ryan Safri utusan dari Keca- Robby-Setya Mailinda Uda Uni Kabupaten Solok Hal. 3 Warga Tanjung Sani Masih Trauma Pasca Longsor MANINJAU, BiNNews — Wajah-wajah sedih terlihat di Jorong Muko Jalan, Nagari Tanjung Sani Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Jumat (29/4). Kondisi ini buntut bencana longsor yang terjadi Rabu (28/4) malam. Mereka masih trauma dan berduka akibat ben- cana yang melanda kampung mereka. Bencana tersebut telah menghancurkan 2 buah ru- mah warga, 5 lainnya mengalami rusak parah, dan 2 lagi rusak sedang, seperti disampaikan Wali Nagari Tanjung Sani, Yefri St. Sarialam di lokasi bencana, Jumat (29/4). Syukurnya, tidak ada korban jiwa dalam musibah men- jelang magrib itu. Mayoritas korban bencana adalah keluarga kurang mampu. Mereka juga enggan tinggal di shelter, dengan alasan usaha ekonomi keluarga mereka berada di Muko Hal. 11 Anggota TNI dan petugas BPBD beserta warga sedang menyingkirkan batu besar dari rumah warga, Jumat (29/4), pasca bencana longsor yang melanda Jorong Muko Jalan, Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kamis (28/4) malam. Hasil Panen Sawit Dikelola Bank Nagari Tapi Utang Malah Membengkak Baca Selengkapnya, FOKUS.. Hal 4 Juragan Kebun Sawit Itu Bernama Bank Nagari Juragan Kebun Sawit Itu Bernama Bank Nagari gendalian banjir Batang Mangor di Sunur Padang Pariaman, seratus meter lebih konstruksi perkuatan tebing berupa pasangan Vinyl Sheet Pile (pancang seperti papan yang terbuat dari fiber-red) terli- hat terban ke dalam sungai. Sheet pile yang berbalut beton bertulang di bagian atasnya yang terban tersebut terlihat menggantung pada tanah atau sedimen yang tidak dibuang di tepi sungai terse- but. Sling (kawat baja-red) penah- an sheet pile itu terlihat banyak yang putus. Tak hanya itu, ratusan meter konstruksi sheet pile pengaman tebing lainnya terlihat bakal JAKARTA, BiNNews — Ke- pala Badan Nasional Penanggu- langan Bencana (BNPB) Dr. Syamsul Maarif, M.Si. melan- tik pejabat Eselon I di lingkun- gan BNPB (27/4). Pejabat Eselon I tersebut antara lain Ir. Bambang Sulis- tianto, M.M. sebagai Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekon- struksi BNPB, Ir. Dody Ruswan- di, M.S.C.E. sebagai Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, dan Dewina Nasution, S.H., M.Si. sebagai Deputi Bi- dang Logistik dan Peralatan BNPB. Pengangkatan Eselon I Dody Ruswandi Dilantik jadi Deputi BNPB Dody Ruswandi Dilantik jadi Deputi BNPB Hal. 11 Bangunan sheet pile proyek pengendalian banjir Batang Mangor di Padang Pariaman terban ke dalam sungai sepanjang seratus meter lebih. Nenek Itu Tewas Bersimbah Darah DHARMASRAYA, BiN- News — Menurut laporan Kapolres Dharmasraya melalui Kabag Ops Jamalul Ihsan ke- pada BIN- N e w s melalu S M S singkat bahwa pada hari Rabu (27/04) sekira pukul 06.30 telah terjadi Pembunu- han di Jorong Paku Alam Na- gari Koto Ranah Kecamatn Sun- gai Rumbai. Hal. 11 Kompol Jamalul ihsan Sarana Air Minum Diprioritaskan! LUBUK SIKAPING, BiN- News — Bupati Pasaman Ben- ny Utama, SH MM mengata- kan, bah- wa pem- b a n - gunan penyedi- aan sara- na air mi- num dan sanitasi merupa- kan salah satu Program priori- tas yang telah disepakati oleh pemerintah mulai Pemerintah Benny Utama Hal. 11 Uda-Uni Kabupaten Solok 2011 dikukuhkan, Robby Pramula dan Setya Mailinda tersenyum bersama Bupati Solok Syamsu Rahim dan Ketua Dekranasda Ny. Erlinda serta Kadis Pariwisata Drs. Jasman, MM matan Lembah Gu- manti dan Sitti Mareta dari keca- matan Junjung sirih yang menyandang predikat Uda dan Uni Talenta 2011 karena berhasil menjadi juara II dalam kontes terse- but. Sedangkan un- tuk prediket Uda dan Uni favorit diraih oleh Acil Fa- Hal. 11 SAWAHLUNTO, BiNNews Pasca beberapa gelombang muta- si yang dilakukan PTBA-UPO ter- hadap ratusan karyawannya keber- bagai daerahbelakangan ini, hal itu kini menyisakan tanda tanya bagi Pemerintah Kota Sawahlunto. Hal itu disampaikan Syafriwal, Gedung Kantor PTBA-UPO Hal. 11 PDAM Sijunjung Macet Oknum Pol PP Dipersalahkan SIJUNJUNG, BiNNews Oknum Pol PP juga dianggap sebagai pemicu matinya air PDAM beberapa bu- lan belakangan ini didaerah Muaro Sijunjung, sebab disebut ada oknum Pol PP Sijunjung, beking penguna air illegal PDAM di seputaran tempat ditanamnya jarin- gan pipa antara daerah Kabun sam- pai daerah Muaro Si- junjung. Hal ini ter- ungkap pada rapat kerja Komisi III DPRD Sijunjung dengan Hal. 11 Penyimpangan Distrubusi Pupuk Bersubsidi Mencuat di Agam LUBUK BASUNG, BiNNews Kasus dugaan penyimpangan pendistribusian pupuk bersubsidi di Kabupaten Agam kembali men- cuat, Selasa (26/4). Beberapa kel- ompok tani (Keltan) merasa dirugi- kan. Mereka membuat laporan ter- tulis ke Dinas Pertanian Tanaman Hal. 11 Ngebet Jadi Ketua Gerindra Asmu’I Thoha Gelar Acara Pelantikan Sendiri PASAMAN BARAT, BiNNews — Entah apa yang ada di pikiran Asmu’I Thoha yang mengaku Ket- ua DPC Partai Gerindra Pasaman Barat sehingga berani menggelar Hal. 11

Upload: bin-news

Post on 28-Mar-2016

303 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

Koran Mingguan BiNNews edisi 228

TRANSCRIPT

Kelihatannya SantaiTapi Beresiko Tinggi

Usai Ditinjau DPRD, Proyek PSDA Sumbar AmbrukProyek Pengendalian Banjir Batang Mangor Diduga Gagal Konstruksi

PADANG, BiNNews — Sep-ertinya Kepala Dinas PSDASumbar, H. Ir. Ali Musri, MEbeserta jajarannya tak bisa se-sumbar lagi. Pasalnya, pekerjaanproyek pengendalian banjir Ba-tang Mangor di Padang Pariamanyang dikatakannya sudah sesuaibestek itu, ternyata tak bertahanlama. Konstruksi perkuatantebing berupa Vinyl Sheet Pileberbalut beton bertulang padaproyek senilai Rp16 miliar lebihyang dikerjakan kontraktorBUMN PT Waskita Karya (Perse-ro) itu, ambruk alias terban sera-tus meter lebih.

Pantauan Koran ini, Senin(25/4) di lokasi proyek pen-

Status Operasional PTBA UPOMulai Dipertanyakan

SOLOK, BiNNews — Setelahmelewati persaingan yang cukupketat akhirnya Robby Pramulautusan dari kecamatan X KotoSingkarak dan Setya Mailinda wak-il dari kecamatan Junjung Sirihakhirnya dinobatkan menjadi Udadan Uni Kabupaten Solok 2011pada malam grand final PemilihanUda-Uni Kabupaten Solok di sportHallBatu Batupang, Koto Baru,Minggu (24/4) malam.

Bersama Robby Pramula danSetya Mailinda, juga naik ke pang-gung Ryan Safri utusan dari Keca-

Robby-Setya MailindaUda Uni Kabupaten Solok

Hal. 3

Warga Tanjung Sani Masih TraumaPasca Longsor

MANINJAU, BiNNews — Wajah-wajah sedih terlihatdi Jorong Muko Jalan, Nagari Tanjung Sani KecamatanTanjung Raya, Kabupaten Agam, Jumat (29/4). Kondisiini buntut bencana longsor yang terjadi Rabu (28/4)malam. Mereka masih trauma dan berduka akibat ben-cana yang melanda kampung mereka.

Bencana tersebut telah menghancurkan 2 buah ru-mah warga, 5 lainnya mengalami rusak parah, dan 2 lagirusak sedang, seperti disampaikan Wali Nagari TanjungSani, Yefri St. Sarialam di lokasi bencana, Jumat (29/4).Syukurnya, tidak ada korban jiwa dalam musibah men-jelang magrib itu.

Mayoritas korban bencana adalah keluarga kurangmampu. Mereka juga enggan tinggal di shelter, denganalasan usaha ekonomi keluarga mereka berada di Muko

Hal. 11

Anggota TNI dan petugas BPBD beserta warga sedangmenyingkirkan batu besar dari rumah warga, Jumat (29/4),pasca bencana longsor yang melanda Jorong Muko Jalan,Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kamis (28/4) malam.

Hasil Panen Sawit Dikelola Bank Nagari Tapi Utang Malah Membengkak

Baca Selengkapnya, FOKUS.. Hal 4

Juragan Kebun Sawit ItuBernama Bank NagariJuragan Kebun Sawit ItuBernama Bank Nagari

gendalian banjir Batang Mangor diSunur Padang Pariaman, seratusmeter lebih konstruksi perkuatantebing berupa pasangan VinylSheet Pile (pancang seperti papanyang terbuat dari fiber-red) terli-hat terban ke dalam sungai. Sheetpile yang berbalut beton bertulangdi bagian atasnya yang terbantersebut terlihat menggantungpada tanah atau sedimen yangtidak dibuang di tepi sungai terse-but. Sling (kawat baja-red) penah-an sheet pile itu terlihat banyakyang putus.

Tak hanya itu, ratusan meterkonstruksi sheet pile pengamantebing lainnya terlihat bakal

JAKARTA, BiNNews — Ke-pala Badan Nasional Penanggu-langan Bencana (BNPB) Dr.Syamsul Maarif, M.Si. melan-tik pejabat Eselon I di lingkun-gan BNPB (27/4).

Pejabat Eselon I tersebutantara lain Ir. Bambang Sulis-tianto, M.M. sebagai Deputi

Bidang Rehabilitasi dan Rekon-struksi BNPB, Ir. Dody Ruswan-di, M.S.C.E. sebagai DeputiBidang Penanganan DaruratBNPB, dan Dewina Nasution,S.H., M.Si. sebagai Deputi Bi-dang Logistik dan PeralatanBNPB. Pengangkatan Eselon I

Dody RuswandiDilantik jadi Deputi BNPBDody RuswandiDilantik jadi Deputi BNPB

Hal. 11

Bangunan sheet pile proyek pengendalian banjir Batang Mangor di Padang Pariamanterban ke dalam sungai sepanjang seratus meter lebih.

Nenek Itu TewasBersimbah DarahDHARMASRAYA, BiN-News — Menurut laporanKapolres Dharmasraya melalui

Kabag OpsJ a m a l u lIhsan ke-pada BIN-N e w sm e l a l uS M Ss i n g k a tb a h w apada hari

Rabu (27/04) sekira pukul06.30 telah terjadi Pembunu-han di Jorong Paku Alam Na-gari Koto Ranah Kecamatn Sun-gai Rumbai. Hal. 11

KompolJamalul ihsan

Sarana Air MinumDiprioritaskan!LUBUK SIKAPING, BiN-News — Bupati Pasaman Ben-ny Utama, SH MM mengata-

kan, bah-wa pem-b a n -g u n a npenyedi-aan sara-na air mi-num dans a n i t a s imerupa-

kan salah satu Program priori-tas yang telah disepakati olehpemerintah mulai Pemerintah

Benny Utama

Hal. 11

Uda-Uni Kabupaten Solok 2011 dikukuhkan, RobbyPramula dan Setya Mailinda tersenyum bersama BupatiSolok Syamsu Rahim dan Ketua Dekranasda Ny. Erlindaserta Kadis Pariwisata Drs. Jasman, MM

matan Lembah Gu-manti dan SittiMareta dari keca-matan Junjung sirihyang menyandangpredikat Uda danUni Talenta 2011karena berhasilmenjadi juara IIdalam kontes terse-but. Sedangkan un-tuk prediket Udadan Uni favoritdiraih oleh Acil Fa-

Hal. 11

SAWAHLUNTO, BiNNews —Pasca beberapa gelombang muta-si yang dilakukan PTBA-UPO ter-hadap ratusan karyawannya keber-bagai daerahbelakangan ini, hal itukini menyisakan tanda tanya bagiPemerintah Kota Sawahlunto.

Hal itu disampaikan Syafriwal,Gedung Kantor PTBA-UPOHal. 11

PDAM Sijunjung MacetOknum Pol PP DipersalahkanS I J U N J U N G ,BiNNews —Oknum Pol PP jugadianggap sebagaipemicu matinya airPDAM beberapa bu-lan belakangan inididaerah Muaro Sijunjung, sebabdisebut ada oknum Pol PP Sijunjung,beking penguna air illegal PDAM di

seputaran tempatditanamnya jarin-gan pipa antaradaerah Kabun sam-pai daerah Muaro Si-junjung.

Hal ini ter-ungkap pada rapat kerja KomisiIII DPRD Sijunjung dengan

Hal. 11

Penyimpangan Distrubusi PupukBersubsidi Mencuat di Agam LUBUK BASUNG, BiNNews —Kasus dugaan penyimpanganpendistribusian pupuk bersubsididi Kabupaten Agam kembali men-cuat, Selasa (26/4). Beberapa kel-ompok tani (Keltan) merasa dirugi-kan. Mereka membuat laporan ter-tulis ke Dinas Pertanian Tanaman

Hal. 11

Ngebet Jadi Ketua GerindraAsmu’I Thoha Gelar AcaraPelantikan Sendiri

PASAMAN BARAT, BiNNews— Entah apa yang ada di pikiranAsmu’I Thoha yang mengaku Ket-ua DPC Partai Gerindra PasamanBarat sehingga berani menggelar

Hal. 11

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 2011

PEMBINA: H. Halius Hosen, SH, KETUA DEWAN REDAKSI: H. Halius Hosen, SH ANGGOTA DEWAN REDAKSI: Belly Saputra Dt Jano Sati,Ir Insannul Kamil, M. Eng, M. Nurnas, Syahrial, BSc, Hidayat, SSREDAKTUR PELAKSANA: Novermal Yuska, SEKRETARIS REDAKSI/ADM/KEUANGAN: Sania Putri REDAKTUR BISNIS: Erick Hariyona REPORTERPADANG: Melba, Idwar, Suhaidi Olon PESISIR SELATAN: S. Bayang PASAMAN: Rismainaldi, SOLOK: Yuslir Maitam, Aznul Hakim, S.Sos, ZaldiNovra, S.Pd, Alfimitra, Eki Rika Riado SAWAHLUNTO: Amin Pratikno, SIJUNJUNG: Martius SOLOK SELATAN: Susriati AGAM: A. TantowiPAYAKUMBUH/LIMAPULUHKOTA: Rachpendri DHARMASRAYA : Hasanuddin, Padang Panjang: Yurnalisman, John Kenedi KOTA PARIAMAN:Indra Koto, PADANG PARIAMAN: Dwiwarman Chaniago, SH PASAMAN BARAT: Dedi Chandra, Buyung DoangPEMASARAN/BAGIAN DISTRIBUSI : Afrizal (bgzal). LAYOUT : Adi

ALAMAT REDAKSI/BISNIS: Jalan Delima No. 27 Ujung Gurun, Telp/Fax. (0751) 38834 Terbit Setiap Senin, harga eceran Rp5.000/eksamplar,Tarif Iklan: satu halaman Rp3.000.000 REKENING GIRO: Bank Nagari : 2100 0103 .01132-2 An. CV BiNNews Andalas Media,PENCETAK: PT Genta Singgalang Press (isi di luar tanggungjawab percetakan)

2 JENDELA

Wartawan Koran BiNNews dilengkapi tanda pengenal dengan masa masih berlaku. Wartawan dan karyawan BiNNews aktif hanya yang namanya tertera di dalam Box Redaksi

TajukGagal KonstruksiHANCURNYA sebagian konstruksi utama proyek pengendalian banjir Batang Mang-or di Padang Pariaman patut dijadikan pelajaran berharga bagi semua pihak.Pasalnya proyek yang baru selesai dibangun dengan dana APBD Sumbar tahun2010 senilai Rp16 miliar itu, tak bertahan lama. Sementara pihak Dinas PSDASumbar sebagai pengelola proyek mengaku bahwa pengerjaan proyek kewenan-gan pemerintah pusat yang mestinya dibiayai dengan dana APBN itu sudah sesuaibestek, dan kalaupun ada yang tidak sempurna, itu masih dalam batas toleransi.

Jadi, tak beralasan kiranya Kepala Dinas PSDA Sumbar, H. Ir. Ali Musri, MEbeserta jajarannya memerintahkan kontraktor PT Waskita Karya (Persero) untukmemperbaikinya sementara pekerjaannya diakui sudah sesuai bestek. Lagi pulasecara tak langsung telah akui pula ada yang tak beres dalam perencanaan proyekyang penuh nuansa politis itu. Dikatakan bahwa dalam perencanaannya belummengantisipasi daya dorong tanah dalam sheet pile ketika terendam air. Juga tidakmengantisipasi debit banjir yang lebih besar yang bakal melanda sungai tersebut.

Sikap membenarkan sebuah kesalahan, walau kesalahan itu kecil, tapi hal itubakal berdampak fatal bagi konstruksi dibangun. Setidaknya hal ini terlihat daripembiaran pemasangan sheet pile yang tidak tegak lurus atau condong ke arahdalam sungai. Dengan demikian, beban yang dipikul tentu secara otomatis akanbertambah, apalagi ketika terjadi hujan lebat dan banjir yang agak besar. Dan, halini diperparah pula dengan pemasangan penahan sheet pile yang terkesan asaljadi, yaitu kecil dan gampang karatan pula. Sehingga lengkaplah sudah alasanbagi si-sheet pile bule Amerika itu untuk tersungkur.

Melihat fenomena yang terjadi, adalah tidak ada alasan untuk tidak mengkajiulang kelayakan konstruksi yang direncanakan dan dilaksanakan tersebut. Se-muanya mesti diuji secara teknik konstruksi oleh para ahli konstruksi yang benar-benar profesional dan independen. Karena peraturan perundang-undangan men-gatur demikian. Apalagi beberapa pihak mengindikasikan kehancuran proyek terse-but termasuk kategori kegagalan konstruksi atau kegagalan bangunan. Dan, hal inijelas dan tegas diatur dalam UU No. 18 tahun 1999 Tentang Jasa Konstruksi.

Pasal 1 angka (6) UU No. 18 Tahun 1999 ini menyebutkan, Kegagalan Ban-gunan adalah keadaan bangunan, yang setelah diserahterimakan oleh penyediajasa kepada pengguna jasa, menjadi tidak berfungsi baik sebagian atau secarakeseluruhan dan/atau tidak sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam kon-trak kerja konstruksi atau pemanfatannya yang menyimpang sebagai akibat kesala-han penyedia jasa dan/atau pengguna jasa.

Selanjutnya Pasal 25 ayat (1) menegaskan, Pengguna Jasa dan PenyediaJasa wajib bertanggungjawab atas kegagalan bangunan. Ayat (2) Kegagalanbangunan yang menjadi tanggungjawab penyedia jasa sebagaimana dimaksudpada ayat (1) ditentukan terhitung sejak penyerahan akhir pekerjaan konstruk-si, dan paling lama 10 tahun. Ayat (3) Kegagalan bangunan sebagaimanadimaksud pada ayat (2) ditetapkan oleh pihak ketiga selaku penilai ahli. Jadi,adalah wajib hukumnya untuk menguji kelayakan perencanaan dan pengerjaanproyek tersebut secara teknik, sehingga jelas siapa yang mesti bertanggung-jawab dalam memperbaikinya.

Dan, Pasal 26 ayat (1) menegaskan, jika terjadi kegagalan bangunan yangdisebabkan karena kesalahan perencana atau pengawas konstruksi, dan hal terse-but terbukti menimbulkan kerugian bagi pihak lain, maka perencana atau penga-was konstruksi wajib bertanggungjawab sesuai dengan bidang profesi dan dikena-kan ganti rugi. (2) Jika terjadi kegagalan bangunan yang disebabkan karena ke-salahan pelaksana konstruksi dan hal tersebut terbukti menimbulkan kerugianbagi pihak lain, maka pelaksana konstruksi wajib bertanggungjawab sesuai den-gan bidang usaha dan dikenakan ganti rugi.

Selanjutnya, Pasal 43 ayat (1) menyebutkan, barang siapa yang melakukanperencanaan pekerjaan konstruksi yang tidak memenuhi ketentuan keteknikandan mengakibatkan kegagalan pekerjaan konstruksi atau kegagalan bangunandikenai pidana paling lama 5 (lima) tahun penjara atau dikenakan denda palingbanyak 10 persen dari nilai kontrak. Ayat (2) mengatur sanksi yang sama bagipelaksana kostruksi yang tidak bekerja sesuai ketentuan teknik dan mengakibat-kan kegagalan bangunan. Ayat (3) mengatur sanksi yang sama bagi pengawaspelaksanaan konstruksi.

Adalah sebuah kewajiban bagi Gubernur Irwan Prayitno untuk menjalankanperaturan jasa konstruksi dalam menyikapi persoalan ini. Adalah zalim rasanyakalau Gubernur pilihan rakyat ini membiarkan Dinas PSDA Sumbar memerintah-kan PT Waskita Karya untuk memperbaikinya, sementara pekerjaannya diakuisudah sesuai bestek. Lagi pula secara tak langsung sudah pula diakui ada yang takberes dalam perencanaannya. Kalau ini dibiarkan, ini akan jadi preseden burukserta mengancam kepastian hukum dalam berusaha di bidang jasa konstruksi didaerah ini. Gubernur Irwan Prayitno mesti paham, kerugian PT Waskita Karyaadalah kerugian Negara, karena perusahaan ini adalah milik Negara. ***

Anda Ingin jadi Wirausaha Sukes?Di tengah ketatnya persainganglobal sekarang ini, banyak lulus-an-lulusan perguruan tinggi terke-nal masih berbondong-bondongmencari pekerjaan. Setiap adabursa tenaga kerja, iklan lowonganpekerjaan di surat kabar ataupuninternet, banyak sekali orangyang berminat. Ditambah lagi den-gan Pemutusan Hubungan Kerja(PHK) yang tiada habisnya. Semuaitu membuat lapangan pekerjaanyang ada semakin bertambah sem-pit. Padahal mengapa Anda harusberdesak-desakan mengikuti arusseperti itu? Mengapa tidak terpikiruntuk berwiraswasta? Bukankahjalan untuk mencapai keamananfinansial tidak melulu harus bek-erja di perusahaan besar, dudukdi kantor yang ber-AC denganmemakai jas atau blazer? TidakkahAnda ingin memiliki kemapananfinansial tersendiri dengan men-jadi bos bagi diri Anda sendiri?Bayangkan fleksibilitas waktuyang akan Anda dapatkan. Namununtuk mencapai semua impian itumemang tidaklah mudah. Berikutini adalah tips-tips yang dapatmenjadi bahan pertimbangan bagiAnda yang ingin menekuni usahaberwiraswasta:1. Mulailah bermimpi tentangbisnis yang ingin Anda miliki.

Jangan menganggap remehimpian Anda. Mimpi ini pentingkarena impian ini akan menjadipembimbing tentang apa yangharus Anda lakukan.2. Modal nekat dan berani untukmencoba

Tak usah gentar untuk mewu-judkan impian Anda. Tidak usahmemikirkan terlalu banyak per-timbangan. Bahkan kadang orang-orang terdekat Andalah yangseringkali menjadi penghalangAnda untuk maju. Terlalu lamaberpikir-pikir bisa membikin ren-cana usaha yang Anda inginkangagal dimulai. Tapi tentu saja jan-gan asal bertindak. Wujudkanlahdengan bijaksana perencanaanyang Anda ambil.3. Manfaatkan sekaligus perluasjejaring untuk mencapai cita-cita

Jangan malu untuk bertanyadan membuka kesempatan untukbertemu dan belajar pada oranglain. Siapa tahu mereka bisa men-jadi pembuka jalan untuk kesuk-sesan bisnis Anda. Berkacalah daripengalaman mereka. Lakukan anal-isa tentang pemasaran. Perbanyak

relasi Anda, karena dengan duku-ngan jaringan pemasaran yangapik, promosi produk ataupun jasayang dikelola akan lebih mudah.Lakukan pemasaran yang proaktifuntuk dapat menambah relasi danjaringan pemasaran yang luas.4. Cari informasi sebanyak mu-ngkin tentang berbagai hal yangberhubungan dengan rencanabisnis Anda.

Informasi ini bisa Anda kum-pulkan lewat berbagai media. In-ternet, seminar bisnis, ataupunmedia surat kabar maupun televi-si bisa menjadi sumber informasiyang berguna untuk masukanAnda. Ide-ide baru bisa Anda da-patkan disini.5. Rekrut mereka yang mempun-

yai visi danmisi yangsama tetapidengan keahl-ian yang ber-beda.

Penting un-tuk memben-tuk tim yangsolid denganvisi dan misiyang sama.Keahlian yangberbeda daritiap orang yangterlibat did a l a m n y aakan membuatanggota tim

yang ada dapat saling melengka-pi. Masing-masing menghargaikeahlian orang lain.6. Jangan mudah menyerah

Usaha yang sukses pasti me-merlukan waktu. Jangan cepatmenyerah bila datang halanganatau rintangan. Bangkitlah selalu.Cobalah untuk berjuang mengata-si kendala-kendala yang ada. Yak-inlah bahwa kegagalan adalahproses untuk menuju kesuksesan!7. Rajin bekerja keras

Bekerja keras dengan rajin akanmendatangkan kesuksesan. Giatlahjika Anda sudah memulai suatu us-aha, jangan setengah-setengah. Sus-tainable action atau aksi yang terusmenerus tanpa henti dibutuhkanuntuk meraih keamanan finansial

yang diimpikan. Berpikir cerdas danbekerja keras dengan produktif akanmembuat Anda bisa mewujudkanmimpi-mimpi bisnis. Usaha yangAnda kembangkan akan bisaberkembang lebih besar dan sukses.8. Sabar

Apapun yang sudah Anda usa-hakan pasti akan berbuah bilaAnda menjalankan usaha denganserius dan tekun. Dengan kesaba-ran yang ada niscaya usaha Andaakan menjadi maju dansukses.Bertahanlah dengan komit-men yang sudah Anda buat.9. Berani tampil beda

Dengan tampil beda berartiproduk atau jasa Anda akan mem-punyai keunggulan atau kelebihanyang tidak ada pada produk ataujasa lain yang sejenis. Kunci‘tampil beda’ dalam mengelola bis-nis baru diharapkan mampu men-jadikan produk atau jasa yangAnda tawarkan menjadi punyanilai tambah yang dicari oleh kon-sumen. Dengan menerapkanstrategi ‘tampil beda’ pada bidangusaha Anda, bisnis Anda bisamempunyai “niche market”tersendiri di pasar konsumen yangsemakin ketat persaingannya.

Dengan mempraktekkan tips-tips di atas, diharapkan Anda akandapat mencapai kebebasan finan-sial yang Anda inginkan. SemogaAnda dapat menjadi wirausa-hawan/wirausahawati yang sukses.

Sumber: diketik.net

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 2011

...dari hal 1terban pula. Karena, sebagian be-sar terlihat sudah miring ke arahdalam sungai, dan sling penahan-nya terlihat sudah banyak yang pu-tus. Tanah timbunan (berupa pasir-red) di belakang sheet pile terlihatbanyak yang retak, dan sebagianbesar amblas atau turun puluhansentimeter. Beton bertulang pem-balut sheet pile yang masih berdiriterlihat seperti ular alias sudah taklurus lagi, dan banyak yang retak.

Menurut Daud (40 tahun),masyarakat setempat, bangunanpengaman tebing sungai proyekpengendalian banjir tersebut ter-ban sekitar seminggu yang lalu.“Malamnya hari hujan lebat dan airsungai banjir,” sebutnya. “Sebel-umnya kami juga sudah mendugabangunan tersebut bakal terban.Karena, pemasangannya terlihatmiring ke arah dalam sungai, dankawat penahannya terlihat asalan,yaitu terlalu kecil dan gampangkaratan serta hanya ditahan olehpancang yang terbuat dari batangkelapa yang dibelah,” jelasnya.

Hal senada juga dikatakan Eti (52tahun), juga masyarakat setempat.“Runtuhnya pagi hari sekitar semi-nggu yang lalu,” sebutnya. “Malam-nya hari hujan lebat,” tambahnyasembari menjelaskan, bangunantersebut sebelumnya dihempasgelombang air laut pasang naik.“Nampaknya bangunan tersebut takmampu menahan hempasangelombang pasang dan air hujan,”jelasnya. “Orang PT Waskita Karyadan orang PU sudah ke sini,” tam-bahnya sembari berharap supayasegera diperbaiki. “Kalau tidak,tebing sungai tersebut bisa terbansemua,” pungkasnya.

Diperbaiki KontraktorSeperti diberitakan empat ko-

ran harian terbitan kota Padang,Kamis (28/2) Kepala Dinas PSDASumbar H. Ir. Ali Musri, MEdidampingi Ir. Andy Ikhvan, ME,Kepala Bidang Sungai, Pantai, Kon-servasi bersama Kepala Biro Ad-ministrasi Pembangunan dan Ker-ja Sama Rantau Drs. SuhermantoRaza, SH, MM, Anggota Komisi IIIDPRD Sumbar Israr Jalinus, per-wakilan kontraktor PT WaskitaKarya dan perwakilan produsenVinyl Sheet Pile Everlast SyntheticProducts (ESP) dari Amerika men-injau konstruksi proyek pengen-dalian banjir Batang Mangor yangterban tersebut.

Ali Musri dan Suhermanto Razamengatakan, secara perencanaandan konstruksi, proyek senilai Rp16miliar tersebut tidak ada masalah.Penggunaan Vinyl Sheet Pile inimerupakan teknologi baru di In-donesia. “Di Indonesia baru adadua, yaitu pertama di Sumbar dankedua Sulawesi Selatan. Teknologiini sudah direkomendasikan olehDitjen SDA Kementerian PU, kare-na ramah lingkungan, kita tak per-

lu bebatuan besar lagi untukmengerjakan pisik proyek,” jelas AliMusri. “Kalau pakai Steel Sheet Pile(sheet pile besi-red), itu mudahkaratan dan harganya jauh lebihmahal,” tambahnya.

Suhermanto menambahkan,proyek tersebut bukan proyek ujicoba. “Hanya saja, ada hal yangkurang diperhatikan dari awal. Se-belum bangunan ini ambruk, ter-jadi banjir besar di luar perkiraansebelumnya,” sebut Suhermanto.“Perencanaan proyek didisain me-mang mengambil debit air sedangtinggi. Tapi, banjir kali ini debit airn-ya lebih tinggi lagi. Dengan demiki-an, saat pasang surut, air terkurungdalam bangunan sheet pile, danmendorongnya ke arah sungai, se-hingga ada dinding sheet pile yangrebah,” jelasnya.

Carl Hazenberg dari ESP takmenyangka hal itu bisa terjadi. Diamenyarankan pancang Vinyl(sheet pile) dibuatkan lubang-lubang kecil agar lalu lintas air men-jadi lancar. Kawat sling penahansheet pile diperbesar ataudiperkuat, dan beban timbunannyadikurangi. Israr Jalinus sependap-at dengan bule perwakilan ESPtersebut. “Penerapan teknologi inilebih baik dan lebih ekonomis, tapimesti dirancang sesuai dengankondisi daerah Sumbar,” kata Is-rar. “Bisa saja di Amerika sana man-jur, tapi di sini mesti ditambah pe-kerjaan lain supaya aman, sepertimembuatkan lubang-lubang rem-besan air, dan memperkuat pena-hannya,” tambahnya.

Rudi Susanto, perwakilan PTWaskita Karya yang mengerjakanproyek tersebut mengaku siap mem-perbaikinya kembali sesuai dengansaran Pemprov Sumbar, DPRD Sum-bar dan pihak ESP. “Sudah kon-sekuensinya, kita yang mengerjakanada masa pemeliharaan enam bulan.Ada yang rusak kita perbaiki. Kitasudah bekerja sehari setelah ban-gunan ini ambruk,” jelas Rudi. “Kitamasih punya waktu dua bulan kedepan untuk memperbaikinya,”tambahnya sembari mengatakan,biaya perbaikannya sekitar Rp300juta, dan itu merupakan tanggung-jawab PT Waskita Karya.

Andy Ikhvan ketika dimintaitanggapannya, Kamis (28/4) dikantornya mengatakan, secaraprinsip perencanaan dan penger-jaan proyek tersebut tidak adamasalah. “PT Waskita Karya sudahbekerja sesuai bestek. Kalaupunada yang tidak sempurna, itu masihdalam batas toleransi,” sebutAndy. “Penyebab runtuhnya ad-alah karena perencanaannya be-lum mengantisipasi daya dorongtanah dalam sheet pile ketika ter-endam air. Perencanaannya untuklokasi berpasir, sementara di loka-si yang runtuh itu terdapat tanahlunau,” jelasnya.

Dijelaskan Andy, waktu peren-canaan dulu, di lokasi proyek terse-

but hanya ditemukan pasir, tapi ke-tika pengerjaannya ternyata adatanah lunau. “Sifat tanah lunau ituketika terendam air menjadimengembang, dan waktu mengem-bang itulah terjadi daya dorong ter-hadap sheet pile,” ujar Andy. “Jadisecara normatif, perencanaan takbisa disalahkan,” tegasnya. “Dan,karena masih dalam masa pemeli-haraan, perbaikannya menjaditanggungjawab PT Waskita Karya,”tegasnya lagi. “Kedepan, sheet pileakan diperkuat dengan Tie Rod (besipenahan-red) dengan ukuran yanglebih kuat, sheet pile diberi lubangrembesan air, dan timbunannya di-ganti dengan pasir,” tambahnya.

struksi, Kegagalan Bangunan ad-alah keadaan bangunan, yang set-elah diserahterimakan oleh penye-dia jasa kepada pengguna jasa, men-jadi tidak berfungsi baik sebagianatau secara keseluruhan dan/atautidak sesuai dengan ketentuan yangtercantum dalam kontrak kerjakonstruksi atau pemanfatannyayang menyimpang sebagai akibatkesalahan penyedia jasa dan/ataupengguna jasa.

Pasal 25 ayat (1) Pengguna jasadan penyedia jasa wajib bertang-gungjawab atas kegagalan ban-gunan. Ayat (2) Kegagalan ban-gunan yang menjadi tanggungjawabpenyedia jasa sebagaimana dimak-sud pada ayat (1) ditentukan terhi-tung sejak penyerahan akhir peker-jaan konstruksi dan paling lama 10(sepuluh) tahun. Ayat (3) Kegagalanbangunan sebagaimana dimaksudpada ayat (2) ditetapkan oleh pihakketiga selaku penilai ahli. “Makanyaperencanaan dan pengerjaanproyek ini mesti dievaluasi dan dikajikelayakannya secara teknik, sehing-ga jelas siapa yang mesti bertang-gungjawab,” tegas seorang sumber.

Lebih lanjut dijelaskannya,Pasal 26 ayat (1) menyebutkan, jikaterjadi kegagalan bangunan yangdisebabkan karena kesalahan per-encana atau pengawas konstruksi,dan hal tersebut terbukti menim-bulkan kerugian bagi pihak lain,maka perencana atau pengawaskonstruksi wajib bertanggung-jawab sesuai dengan bidang profe-si dan dikenakan ganti rugi. (2) Jikaterjadi kegagalan bangunan yangdisebabkan karena kesalahan pel-aksana konstruksi dan hal tersebutterbukti menimbulkan kerugianbagi pihak lain, maka pelaksanakonstruksi wajib bertanggung-jawab sesuai dengan bidang usahadan dikenakan ganti rugi.

Pasal 43 ayat (1) menegaskan,barang siapa yang melakukan per-encanaan pekerjaan konstruksiyang tidak memenuhi ketentuanketeknikan dan mengakibatkankegagalan pekerjaan konstruksiatau kegagalan bangunan dikenaipidana paling lama 5 (lima) tahunpenjara atau dikenakan denda pal-ing banyak 10 persen dari nilai kon-trak. “Ayat (2) mengatur sanksiyang sama bagi pelaksana kostruk-si yang tidak bekerja sesuai keten-tuan teknik dan mengakibatkan

Usai Ditinjau DPRD, Proyek PSDA Sumbar AmbrukProyek Pengendalian Banjir Batang Mangor Diduga Gagal Konstruksi

kegagalan bangunan,” tambahnya.“Ayat (3) mengatur sanksi yangsama bagi pengawas pelaksanaankonstruksi,” tegasnya.

“Jadi, untuk kasus proyek Ba-tang Mangor, itu mesti dinilai olehahli konstruksi terlebih dahulu se-belum menjatuhkan sanksi tang-gungjawab perbaikannya kepadakontraktor pelaksana,” tegas sum-ber tersebut. “Karena pihak DinasPSDA Sumbar mengatakan kon-traktor telah bekerja sesuai bestekdan kalaupun ada yang tidak sem-purna itu masih dalam batas toler-ansi,” tambahnya. ‘Pihak PT Was-kita Karya jangan serta merta pulamengiyakan perintah Dinas PSDAtersebut, karena kerugian perusa-haan tersebut adalah kerugianNegara, karena perusahaan terse-but merupakan perusahaan milikNegara,” tambahnya lagi. “Aparathukum mesti proaktif mengusustpersoalan ini,” pungkasnya.

Seperti diberitakan di beberapaedisi lalu, persoalan carut marutpengelolaan proyek PSDA yang dib-iayai dengan ratusan miliar danaAPBD Sumbar di wilayah sungai ke-wenangan pemerintah pusat inisudah dibahas di Komisi III DPRDSumbar. Agus Susanto, SekretarisKomisi III beserta beberapa ang-gota Komisi III lainnya juga sudahmeninjau proyek tersebut, terma-suk proyek pengendalian banjir Ba-tang Mangor di Padang Pariaman.Pihak Dinas PSDA Sumbar mengakupengerjaan proyek-proyek tersebutsudah sesuai bestek, dan dijamin takada praktek KKN. Dan dalam kun-jungannya, Komisi III juga mengakutak menemukan kerusakan padaproyek-proyek tersebut.

Padahal sebelumnya, pantauanKoran ini, Senin (21/3) lalu, peker-jaan proyek pengendalian banjir Ba-tang Mangor ini terlihat banyak yangrusak. Pasangan sheet pile perkua-tan tebing sungai yang terbuat darisheet pile fiber tersebut terlihat ban-yak yang miring ke arah sungai.Tanah timbunannya ada yang retakkarena sheet pile-nya mekar. Tanahtimbunan sheet pile berupa pasirbanyak yang amblas tergerus air hu-jan. Sling atau kawat baja berdiame-ter sekitar satu sentimeter penahansheet pile yang berbalut beton bertu-lang tersebut terlihat sudah karatan,dan bahkan beberapa di antaranyasudah ada yang putus. Yuska

3 INFRASTRUKTUR

Kerusakan bangunan sheet pile proyek pengendalian banjir Batang Mangor dilihat daridi bagian hulu aliran sungai.

Kerusakan bangunan sheet pile dilihat dari bagian hilir aliran sungai (poto: 25/4-2011) Kerusakan bangunan sheet pile dilihat dari bagian hulu aliran sungai (poto: 25/4-2011).

Andy menambahkan, proyeksenilai Rp16 miliar tersebut terdiridari pekerjaan Jatti, Tanggul, SheetPile dan Normalisasi Sungai. “Pe-kerjaan sheet pile hanya 500meter,” katanya. “Pengerjaanproyek ini dimulai bulan April danselesai bulan Desember 2010.Masa pemeliharaannya sampaibulan Juni 2011,” jelasnya. “Kitamenggunakan Vinyl Sheet Pile inikarena ramah terhadap gempa,karena sifatnya elastis, sehinggatidak rusak ketika digoyang gem-pa,” jelasnya lagi sembari menga-takan, distributor produk Ameri-ka tersebut baru ada satu di Indo-nesia, yaitu di Jakarta. “Yang di-pasang itu panjang 6 meter denganlebar 60 centimeter, harganyaRp3,5 juta per lembar,” jelasnya.

Selain ramah terhadap gempa,lanjut Andy, Vinil Sheet Pile jugamengurangi masalah sosial dalampembebasan tanah untuk tapakproyek, karena konstruksinya tegaklurus sehingga tidak memerlukanlahan yang luas. “Kelebihan lainnyaadalah mudah dipasang dan tahanselama 20 tahun tanpa perawatankhusus,” pujinya. “Selain memper-baiki yang runtuh, pengerjaan pa-ket pekerjaan tahap II juga segeradimulai. Kontraktornya masih PTWaskita Karya dengan nilai kontrakRp25 miliar,” tambahnya.

Sebelumnya di tempat terpisah,HM Tauhid, Wakil Ketua Komisi IIIDPRD mengaku prihatin atas keja-dian tersebut. “Pihak terkait mestibertanggungjawab memperbaikikerusakan tersebut,” ujarnya. “Per-encanaan dan pelaksanaan proyektersebut mesti dievaluasi, sehing-ga jelas siapa yang mesti bertang-gungjawab,” tegasnya. “Masalah iniakan kami bahas dalam rapat Ko-misi III nantinya,” tegasnya lagisembari meminta jajaran SKPDyang mengelola proyek pisik su-paya lebih meningkatkan kualitasperencanaan dan pengawasan pel-aksanaan proyek.

Gagal KonstruksiBeberapa praktisi konstruksi

mengatakan, konstruksi proyekpengendalian banjir Batang Mang-or yang runtuh tersebut bisa dikat-egorikan proyek gagal konstruksiatau gagal bangunan. Karena menu-rut Pasal 1 angka (6) UU No. 18Tahun 1999 Tentang Jasa Kon-

Timbunan sheet pile terlihat berlubang tergerus air. (poto sebelum ambruk: 21/3-2011) Konstruksi sheet pile terlihat miring ke dalam sungai. (poto sebelum ambruk: 21/3-2011)

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 2011

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 20114

Juragan Kebun Sawit Itu Bernama Bank NagariHasil Panen Sawit Dikelola Bank Nagari Tapi Utang Malah Membengkak

PADANG, BiNNews — Kami,sebagian besar anggota KUD In-derapura merasa telah tertipuoleh Bank Nagari. Sawit sudahsekian tahun panen namun utangmalah membengkak, bahkan un-tuk melunasi utang tersebut BankNagari meminta kami untuk men-jual lahan sawit. Padahal sesuaiperjanjian, pada 2013 sawittersebut menjadi milik kami.

Ungkapan merasa telah ter-tipu oleh manajemen Bank Na-gari ini disampaikan Anhar, ang-gota Koperasi Unit Desa Indera-pura Pesisir Selatan akhir pekanlalu kepada BiNNews. PengakuanAnhar ini terkait pembangunankebun kelapa sawit pola kemi-traan antara KUD dan Bank Na-gari seluas 300 hektar di Inder-apura Kabupaten Pesisir Selatan.

“Masa iya, sawit yang kamitanam sejak 1999 itu, pada 2004sudah mulai panen sampai tahun2010. Semua hasil panen dieklo-la oleh Bank Nagari. Kok utangkoperasi per tahun 2010 masihada Rp8,5 miliar lagi. Memang-nya kemana hasil panen sawitkami itu,” kata Anhar.

Kata Anhar menjelaskan tidakmasuk akalnya terhadap jumlahutang yang membengkak hinggaRp8,5 miliar. Pada awalnya(tahun 1999) itu, pihak KUDdiberikan kredit oleh Bank Na-gari sebesar Rp3,9 miliar namunyang digunakan untuk pemban-gunan kebun hanya sekitar Rp2,5miliar karena bunganya lang-sung dipotong Bank Nagari.

Lalu kata Anhar pada tahun2006 Bank nagari kembali men-gucurkan kredit Rp2,1 miliar un-tuk jangka waktu lima tahun se-lanjutnya.

“Selama proses panen se-muanya dikelola oleh Bank Na-gari. Tapi kenapa utang KUDmasih tersisa Rp8,5 miliar. Andabayangkan saja, 1 hektar kebundapat menghasilkan 1,5 ton tan-dan buah segar dikalikan 300hektar. Kemana uangnya, kena-pa utang terus membengkak,”Tanya Anhar heran.

Lalu, jelas Anhar, kini ada lagiskenario dari Bank nagari agaranggota KUD mau menjual lah-an sawit tersebut untuk meluna-si utanag, “Kami jelas tidak mau,sebagian besar anggota tidakmau karena sesuai hasil perjan-jian dengan Bank Nagari bahwapada tahun 2013 utang lunas dankebun menjadi milik anggota,kami hanya tau itu jangan dibuatmacam-macam lagi,” katanya.

Berawal dari PerjanjianPengambilalihan pengelo-

laan kebun sawit ini bermula dariperjanjian kerjasama antaraBank Nagari (Bank PembangunanDaerah Sumatera Barat) denganPMCD Talang Sakato Hilalangdibawah KUD Inderapura ten-tang Perbaikan Kebun KelapaSawit Pola kemitraan nomor:SPK/001/TP/UM/01/-2006dan Nomor: 01/PMCD-TLS/KUD-IND/2005 yang ditanda-tangani Maryanto, SH selaku pi-hak pertama mewakili Bank Na-gari sesuai SK Direksi No.028/DIR/SDM/02-2006 tanggal 1Februari 2006 dan enam orangunsure PMCD Talang Sakato KUDInderapura sebagai pihak kedua.

Janggalnya, perjanjian terse-but justru antara Bank Nagari

dengan PMCD (Pemuda MandiriCinta Desa Talang Sakato, bukandengan lembaga berbadan hu-kum seperti Koperasi Inderapu-ra. Namun dalam perjanjiantersebut disebutkan PMCDdibawah KUD Inderapura.

Dalam perjanjian tersebut,PMCD selaku pihak keduamenyebutkan bahwa pemban-gunan kebun anggota PMCDdibawah KUD Inderapura seluas300 hektar dengan 150 oranganggota dibiayai dengan kreditBank Pembangunan DaerahSumatera Barat (Bank Nagari)Cabang Tapan (saat itu dipimpinMaryanto)

Selanjutnya kondisi kebunyang dibiayai perlu perbaikandan perawatan sehingga nantin-ya memungkinkan untuk mem-bayar kredit kepada bank danmeningkatkan pendapatan ang-gota pemilik kebun.

Pada pasal pertama, pihakPMCD harus bersedia menyerah-kan pengelolaan kebun dalamrangka perbaikan dan standa-risasi kebun kepada Bank Nagaridengan dana pembiayaan darihasil panen kebun dan penam-bahan kredit.

Sedangkan kewajiban BankNagari adalah melakukan per-baikan kebun sesuai standar ke-bun kelapa sawit berupa melak-sanakan pemeliharaan, perawa-tan kebun yang sudah ada melak-sanakan penyisipan, pemeli-haraan drainase, pemeliharaanjalan, melaksanakan panen dan

memasarkan hasil panen.Point kedua yang menjadi ke-

wajiban Bank Nagari adalahmelaksanakan penanamankembali (penyisipan) sesuai den-gan luasa kebun yang ada menu-rut data sensus terakhir ber-dasarkan blok dan jumlah hek-tar per blok sampai dengan jum-lah tanaman per blok.

Ketiga, Bank Nagai melaksan-

akan operasional panen kebundengan baik dan teradministra-si serta memasarkan hasil panentersebut sehingga hasil penjua-lan dapat menutupi biaya opera-sional dan pembayaran kredit.

Selanjutnya point terakhir,yang menjadi kewajiban BankNagari adalah menyerahkan ke-bun dan operasionalnya sesuaidengan sertifikat hak milik mas-ing-masing anggota dengan tan-pa beban hutang pada tanggal 30Juni 2013 dengan kondisi siapuntuk dikonversikan.

Sementara yang menjadi ke-wajiban pihak PMCD adalahmensosialisasikan kepada selu-ruh anggota tentang penyerah-an pengelolaan kebun sertamenyelesaikan kewajiban-kewa-jiban anggota berupa adminis-trasi penambahan kredit sertaadministrasi lainnya yang men-yangkut dengan kredit kepadaBank Nagari.

Lalu membantu menjagakeamanan kebun, tenaga kerjadan perlatan-peralatan pihakBank Nagari dalam rangka melak-sanakan operasional kebun, hasilpanen dan penjualan hasil panen.

Selanjutnya bersama-samadengan anggota menjagakeamanan dan ketertiban baikyang dating dari dalam maupundari luar yang bertujuan untukmengganggu operasional kebundan sabotase kebun.

Pada pasa tiga tentang jangkawaktu perjanjian disebutkan bah-wa perjanjian kerjasama tersebut

mulai berlaku sejak ditandatanga-ni (12 April 2006) dan berlakusampai 30 Juni 2013.

Cikal bakal dibuatnya perjan-jian tersebut berawal dari undan-gan resmi Bank Nagari dengansurat nomor: SR/211/TP/CL/07-2005 tanggal 5 Juli 2005 ke-pada pengurus KUD Inderapura,unit sawit Inderapura dan ketua-ketua kelompok PMCD Talang

Sakato, bertempat di kantor BankNagari Cabang Tapan dengan ma-teri acara sosialisasi tentang pe-nambahan kredit dan penyelesa-ian kelengkapan administrasi.

Surat undangan tersebutditeken Maryanto, SH dengan ja-batan wakil pemimpin Bank Na-gari Cabang Tapan.

“Sekarang apalagi alasanBank Nagari yang hendak men-jual kebun sawit untuk menutu-pi utang Rp8,5 miliar itu. Kamihanya tahu kebun akan menjadimilik kami per 30 Juni 2013 se-suai perjanjian,” jelas Anhar.

Ditanya siapa yang menyebutposisi utang per 2010 mencapaiRp8,5 miliar, “Yang mengatakanitu adalah pihak Bank Nagarimelalui Maryanto pada suatupertemuan dengan KUD. Unikn-ya, ketika kami tanyakan hitung-hitungannya bagaimana sehing-ga mencapai Rp8,5 miliar,Maryanto malah mengatakansisa utang KUD turun ketika itujuga menjadi Rp6 miliar. Kokbisa diterka-terka begitu saja.Bagaimana dengan pembukuan-nya, apakah dibayarkan tidakhasil panen sawit tersebut kare-na yang mengelola dan menjualhasil panen adalah pihak BankNagari untuk biaya operasionaldan membayar utang. Mohonkami, jangan ditipulah kami or-ang awam dan orang kampungini,”tukas Anhar kesal.

Anhar juga mengutarakan,kondisi saat ini yang dialaminyaseakan tidak ada yang bertang-gungjawab terhadap persoalantersebut.

“Kami ini kan terpaksa sajamasuk KUD untuk memenuhisyarat memperoleh kredit daribank. Kini ada upaya dari pihakpengurus KUD dan Bank Nagariuntuk menjual kebun, jelas kamitidak bisa menerimanya,” katan-ya sembari mengaku akan me-laporkan persoalan itu kepadaGubernur dan DPRD Sumbardalam waktu dekat.

Sementara Ketua KUD Inder-apura, Rajo Gerang saat dihubun-gi BiNNews tidak mau banyakberkomentar terhadap persoalanyang tengah dihadapi anggotan-

ya, namun Rajo Gerang tidak te-gas menyatakan menolak adan-ya rencana penjualan kebun sawittersebut. “Kita lihat saja nanti, ituuntuk bayar utang, kapan saya kePadang nanti kita bertemu danakan saya jelaskan,” kata RajoGerang via telepon yang tak be-gitu terdengar jelas.

Maryanto: Tanya sajake Cabang Tapan

Begitu juga dengan Maryan-to, mantan Kacab Bank NagariTapan yang mendapatkan keper-cayaan dari Direksi Bank Nagariini menolak memberikan keter-angan lebih lengkap terutamamengenai rencana penjualan ke-bun dan posisi kredit.

“Jika Anda tanya posisi kred-it, mohon maaf Anda terpaksaharus ke Pimpinan Cabang BankNagari Tapan, saya tidak bisa lagimemberikan informasi karenasudah pindah sejak dua tahunlalu ke Bank Nagari Lubuk BasungAgam,” kata Maryanto.

Begitupun ditanya soal adan-ya rencana menjual kebun un-tuk melunasi kredit, “Soal upayamenjual itu saya tidak ikut ,menurut saya Anda langsungsaja ke Bank Nagari Tapan kare-na dia menanganinya, saya tidakmungkin lagi memberikan infor-masi soal tersebut termasukmasalah kredit,” jawabnya.

Ditanya apakah hasil panensawit yang dikelola Bank Nagaritidak disetorkan untuk mem-bayar cicilan melainkan diembatoleh oknum pegawai Bank Na-gari, “Jika dikatakan tidak dise-torkan, saya rasa tidak, sama-sama kita lihatlah baik dari pi-hak masyarakat dan KUD. Tapiselama saya di Tapan kreditnyalancar,”aku Maryanto.

Tentang usainya perjanjianpada 30 Juni 2013 dan kebunmenjadi milik anggota, Maryan-to hanya mengatakan lihat sajananti, “Kita lihat sajalah nanti,mestinya yang melakukan per-janjian tersebut adalah KUD, ba-gusnya anda lihat saja ke Tapankarena juga ada pengurus KUDdari Bank Nagari Tapan, bagusn-ya tanya sama dia,” jawabMaryanto.

Kredit Rp2,1 MiliarDipertanyakan

Pada 2006 Bank Nagarikembali mengucurkan kredit un-tuk kebun sawit yang penangan-an dan penjualan hasil panennyadikelola Bank Nagari sebesarRp2,1 miliar. Namun janggalnya,tak jelas siapa yang menandatan-gani akad kredit tersebut.

Ketua KUD, Rajo Gerangmengaku tidak pernah menan-datngani akad kredit Rp2,1 mil-iar tersebut, “Yang saya tanda-tangani adalah biaya-biaya op-erasional kebun, yakni uanglapangan atau uang kerja, bukanakad kredit,” aku Rajo Gerang.

Pengakuan Rajo Gerang inibertolak belakang dari pern-yataan Maryanto, “Akad kreditRp2,1 miliar tersebut ditandatan-gani dengan pihak koperasi yaituKUD Inderapura yang diketuaiRajo Gerang. Tapi bagusnya Andake Bank Nagari Cabang Tapankarena siapa pejabat maka dialahyang dapat memberikan keteran-gan,” aku Maryanto. BiNNews

KUD: Kami Merasa Tertipu oleh Bank Nagari

PADANG, BiNNews — Menil-ik sepak terjang Bank Nagari uy-ang ikut serta dalam operasionalperkebunan sawit di beberapadaerah terutama di Pesisisr Sela-tan dan Pasaman Barat terindika-si melibatkan petinggi Bank ke-banggan rang Sumatera Barat itu,terutama Suryadi Asmi yang kinimenjabat Direktur Utama.

Tersangka Itu Dipercaya Pimpin Bank Nagari Lubuk BasungMengapa tidak, Maryanto,

mantan Pimpinan Cabang Tapanyang pernah menjadi tersangkatersangkut tuduhan pembabatanhutan lindung seluas 150 hektarebersama Datuak Ino di SimungoSilaut VI, Nagari Silaut, Kecama-tan Lunang Silaut, Pessel pada2009 lalu justeru dipercayaDirut menjabat Kepala CabangBank Nagari Lubuk Basung.

Sebegaimana dilansir padatoday pada Kamis (18/6/09),Maryanto Kepala Bank NagariCabang Tapan ditetapkan se-bagai tersangka oleh Polres Pes-

sel Kamis (18/6) menyusultuduhan pembabatan hutan lin-dung seluas 150 hektare bersa-ma Datuak Ino di Simungo SilautVI, Nagari Silaut, Kecamatan Lu-nang Silaut, Pessel.

Kapolres Pessel melalui WakaPolres Pessel Kompol Sutoyo diPainan kala itu membenarkanpenetapan Maryanto sebagaitersangka. Menurutnya, diteta-pkannya Maryanto sebagai ter-sangka pembabatan hutan lind-ung seluas 150 hektare merupa-kan hasil pengembangan peny-idikan, dan menurut keterangan

para saksi menguatkan indikasiketerlibatan Marianto.

Namun sebelumnya pihakBadan Pertanahan Nasional(BPN) saat pengukuran lahan itu,telah pernah mengingatkan yangbersangkutan untuk tidak meng-garap hutan lindung tersebutkarena, lahan itu termasuk ked-alam hutan lindung. Akan tetapiyang bersangkutan tidak meng-indahan peringatan itu hinggaterbabat sebanyak 150 hektaredari hasil data terakhir pihak Di-nas Kehutanan Provinsi Sumbar.

Dikatakan Wakapolres saat

itu, lahan ini dibabat sejak tahun2007 silam dengan total lebihkurang 600 hektare, didalam la-han 600 hektare tersebut dite-mukan sekitar 150 hektare hu-tan lindung. Lahan ini pun diga-rap atas nama Peladang Sawit Si-laut (PSS) dengan aktor utamaDatuak Ino.

“Sejauh ini dari sekitar 150hektare hutan lindung yang diba-bat tersebut, telah ditanami se-kitar 100 hektare dengan bibitsawit dan 50 hektare lainnya se-dang dalam penggarapan,” jelas-nya Kompol Sutoyo.

Maryanto pun resmi ditahandi Mapolres Pesisisr Selatan. Na-mun, hingga kini kasus yang me-lilit Maryanto ini tidak jelas jun-trungannya. Faktanya Maryan-to malah dipercaya menjadipimpinan cabang.

Mungkinkah sikap Dirut BankNagari yang memberikan keper-cayaan kepada Maryanto ini se-bagai salah satu strategi menutupdugaan adanya keterlibat peting-gi Bank Nagari lainnya dalam per-mainan kredit dan melakonkanperan layaknya seorang juragankelapa sawit ini? BiNNews

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 2011 KOTA PARIAMAN5

AGAM

AGAM, BiNNews — Pelaksan-aan Ujian Nasional untuk tingkatSekolah Lanjutan Tingkat Pertama(SLPT) ditinjau langsung oleh Wak-il Bupati Agam Umar ST, MM keSMPN 1 Lubuk Basung, SMPN 3Lubuk Basung dan SMPN 5 LubukBasung . Peninjauan tersebut ber-langsung pada Senin (25/4).

Pelaksaaan UN Bagi pelajarSLTP sederajat yang dimulai padaSenin (25/4) ini. Dalam peninjuanpelaksanaan UN tersebut WabubAgam tersebut juga didampingioleh kepala Dinas PendidikanAgam Erwin Umar, Camat LubukBasung Rahmad Lakmono, Assis-ten I Syahrul Syaher dan KepalaDinas Komunikasi dan Informati-ka Kabupaten Agam Eryanson.

Dalam kesempatan peninjauantersebut Wabup mengharapkan

agar siswa - siswi dapat menyele-saikan UN secara benar, olehsebab itu, hendaknya siswa terusmengulang kembali membaca soaldengan teliti dan memilih jawabanyang tepat, serta pergunakan wak-tu yang ada dengan sebaik mu-ngkin.

Tidak hanya itu, Umar pun ber-pesan agar siswa-siswi belajar den-gan giat, rajin dan tekun sehinggahasil nilai UN yang didapatkan nat-inya bisa memuaskan sehinggabisa lulus dengan nilai sempurna.

Wabub Agam sangat meng-harapkan agar siswa-siswi agamtersebut bisa lulus seratus Persensehingga bisa terus melanjutkanpendidikan kepada sekolah yanglebih tinggi, karena ilmu penge-tahuan itu sangatlah penting, ucapUmar. Pen

Pelaksanaan UN di Agam Lancar

Wabup Tinjau Ujian UN SMP

Pol PP Agam Tertibkan Orang GilaAGAM, BiNNews — Empat bulan terakhir Pemkab Agam sangatserius menanggani warga terlantar dibuktikan dengan menertib-kan warga tersebut dan langsung mengirim ke Rumah Sakit Jiwa.

Namun persoalan itu belum juga selesai pasalnya Minggumalam sekitar pukul 20.30 Wib malam Polisi Pamong Praja (PolPP) Kabupaten Agam, mengamankan satu orang terlantar lagi.Warga yang tidak jelas identitasnya itu, yang berjenis kelamin pe-rempuan dengan usia diperkirakan sekitara (40) Namun upayayang dilakukan oleh pihak Pol PP Agam hingga sekarang sudahmenyerahkan kepada Dinas Sosial Kabupaten Agam.

Hal itu diungkapkan oleh Ermansyah, Kasi Operasional Sat PolPP, kepada Reporter ketika ditemui di kantor Dinas Sosial kabu-paten Agam.

Bahkan,orang orang terlantar ini tidak habis-habisnya di Lu-bukbasung ini, sementara pihaknya sudah beberapa orang yangdikirim kerumah sakit Jiwa Padang, tapi mengapa masih ada jugakata Ermansyah.

Untuk itu kita berharap kepada masyarakat,apa bila ada dite-mukan orang-orang terlantar ini agar dapat memberikan imfor-masi kepada pihak terkait,agar dapat ditindak lanjuti.Kalau menu-rut imformasi dari orang itu namanya Isra Mira (40),sementara,kami sudah melakukan koordinasi dan komonikasi dengan mere-ka tidak satupun yang dapat kita mengerti.

Sementara,dalam persoalan orang terlantar ini yang dapat men-gurusnya adalah dibagian Dinas Sosial,maka orang ini kami antar-kan kepada Dinas Sosial guna ditindak lanjuti, kata kasi OP itu.

Kepala Dinas Sosial kabupaten Agam,Drs.M.Khudri,Mpd, keti-ka dihubungi melalui telpon genggamnya membenarkan adanyaorang terlantar, yang di antarkan oleh pihak Sat Pol PP Agam ke-pada Dinas Sosial. Sekarang orang terlantar ini akan kita kirimkepada kerumah Sakit Jiwa untuk dilakukan pengobatan.

Akibat dari ekonomi juga sehingga mereka tidak berobat, seh-ingga mereka dilepaskan oleh keluargannya ketengah jalan dansekarang menjadi orang terlantar. Bahkan karena petugas disinisama sekali tidak mengenal mereka dan baik keluargannya mau-pun alamatnya.Hal ini perlu kita tindak lanjuti dan kita serahkankepada Rumah sakit Jiwa ujar Kepala Dinas tersebut. Pen

AGAM, BiNNews — Sungguhironis dizaman sekarang ini dalamKota Lubuk Basung KabupatenAgam masih ada keluarga yanghidup dalam kemiskinan, kemiski-nan yang tidak pernah diharapkanoleh semua orang yang berada dimuka bumi ini, tapi hal itu dialamioleh pasangan suami istri sebutsaja namanya Sudirman (67) danistrinya Aminah (55).

Media ini mengetahui saat ke-betulan mendatanggi rumahnyabaru-baru ini, Sudirman kakek yangmempunyai 6 cucu ini, mengutara-kan semua kehidupan keluarganyayang jauh dari kesejahteraan.

Keluarga tersebut tinggal diru-mah yang mempunyai ukuran 4x6meter ia hidup dengan istrinya anakdan cucunya . Untuk menambahpenghasilan mencukupi keluargaAminah yang berjualan Lontong.

Di ungkapkan Aminah bahwaselama ini keluarganya sama sekalibelum pernah mendapatkan ban-tuan dari pihak mana pun, baik itubantuan beras Miskin (Raskin) mau-

KK Miskin masih Ada yang Belum Tersentuh Pemkab Agampun bantuan - bantuan lainnya.

Aminah menguraikan kepadaReporter bahwa rumah yang iatempati sebelum gempa 30 sep-tember 2009 lalu adalah rumahkontrakan yang ia sewa namunakibat kejadian gempa tersebutrumah ia kontrak hancur dan pi-hak LSM tersebut memberikan

bantuan kepada keluarganya seh-ingga dengan bantuan yang diberi-kan oleh LSM itulah ia bisa mem-buat rumah sederhana ini.

Bahkan menurut Aminah, iasudah pernah mengajukan kepa-da pihak Jorong disini untuk bisamemperoleh bantuan, namunsampai saat ini tidak ada tindakan

maupun realisasi yang didapatkansampai saat ini.

Namun Aminah berharap, kepa-da Pemerintah Daerah agar memper-hatikan nasib warga miskin yang be-lum tersentuh dan belum mendapatbantuan, sehingga warga miskin yangada di kota Lubuk Basung ini bisa ter-bantu, ucapnya mengakhiri. Pen

LUBUK BASUNG, BiNNews — Bila Pay-akumbuh, dan daerah lain di Indonesiadiributkan kasus ulek bulu, Lubuk Ba-sung kini dihebohkan kutu putih. Kutuputih itu, menurut Sekretaris Dinas Per-tanian Tanaman Pangan dan Hortikultu-ra, Ir. Arief Restu,MSi, di ruang kerjanya,kemaren, didampingi Petugas Organis-me Pengganggangu Tanaman Kabupat-en Agam, Asmardi, hama tersebut diket-ahui telah menyerang pohon mangga go-lek di pekarangan kantor bupati Agam.

Sekitar 50 batang mangga golek dipekarangan kantor Bupati Agam terserangkutu putih pada stadium awal. Seranganhama juga ditemukan pada tanaman mang-

Lubuk Basung Diributkan Kutu Putih ga milik warga Lubuk Basung.

Kutu putih, atau kutu perisai (diaspi-didae) menyerang batang, daun, bunga,dan buah tanaman. Kutu itu mengisapcairan tanaman, sehingga pertumbuhantanaman terhalang. Kemudian daun tan-aman akan menguning. Bila tidak cepatdiatasi tanaman akan mati.

“Secara kasat mata akan terlihat war-na putih pada bagian tanaman yangterserang hama,” ujarnya. Hama tanamantersebut jarang ditemukan melakukanserangan besar-besaran di Agam. Namundalam cuaca ekstrim sekarang perlu di-waspadai.

Antisipasinya, bibit yang akan dipin-

dahkan ke tempat penanaman harus be-bas kutu putih, terutama nimpanya. Kare-na nimpa tersebutlah yang berbahaya. Iaakan mengisap cairan tanaman sampaiberubah menjadi kutu putih. Nimpa ad-alah fase perkembangan hama dari telur,sebelum menjadi kutu. Bila sudah men-jadi kutu, ia bisa terbang.

Yang disukai kutu putih adalah tana-man mangga, jeruk, jambu biji, dan seg-ala jenis jambu. Hama tersebut tidakmenyerang tanaman padi dan sayuran.Pencegahan, atau pemusnahan hama je-nis kutu putih bisa dilakukan denganpenyemprotan pestisida kontak sistemik.

Pen Kutu Putih berangkit di Agam

Sarjana Harus Cerdas MengambilSikap dan Manfaatkan PeluangPARIAMAN, BiNNews — Meski telah bergelar sarjana, namun halini bukanlah jaminan untuk bisa diterima bekerja. Sebab dalam kon-disi perekonomian bangsa yang serba sulit sekarang ini sebagai dam-pak dari perekonomian global yang sedang krisis, tentu seorang sar-jana harus mampu mengambil sikap dan memanfaatkan sekecil apap-un peluang yang ada di depan mata.

“Kita bersama tentu sangat memahami bahwa masalah pengang-guran merupakan persoalan multi kompleks yang melibatkan lintassektor, baik pemerintah, swasta dan semua komponen masyarakat,yang tentunya memerlukan peran aktif semua elemen untuk men-carikan solusi penanggulangannya,” ungkap Wakil Walikota Paria-man, Helmi Darlis dalam sambutannya pada acara Wisuda ProgramSarjana S 1 Angkatan ke 21 Periode tahun 2010-2011 Sekolah TinggiIlmu Ekonomi Sumatera Barat (STIE-SB) Pariaman, Kamis (28/4) diGedung STIE SB Pariaman.

Dikatakan Wawako, berdasarkan identifikasi awal yang telah dilaku-kan, ada beberapa hal yang menjadi persoalan mendasar dalam bidangketenaga kerjaan yang tengah dihadapi bangsa ini, yang satu sama lain-nya memerlukan penanganan secara sungguh-sungguh dan terpadu. Diantaranya adalah masalah daya saing tenaga kerja, yang secara umummasih rendah dan belum sesuai dengan apa yang diharapkan.

“Sebahagian besar pencari kerja kita hanya memiliki keterampilanteknis, penguasaan teknologi informasi dan kemampuan bahasa as-ing yang masih terbatas, yang tentunya tidak mampu memenuhistandar kualifikasi yang dipersyaratkan,” tukas Wawako.

Ditambahkannya, jika ditelusuri lebih mendalam, ternyata tidak sedi-kit pula di antara pencari kerja terdidik yang tidak mampu memenuhipersyaratan standar keilmuan dan keterampilan yang sesuai denganbidang pendidikannya. Dari kenyataan ini terlihat para pencari kerjamengalami kesulitan dalam menghadapi persaingan. Apalagi bila dikait-kan dengan sikap mental sebagian pencari kerja yang cendrung memil-ih-milih pekerjaan, maka persoalan pun akan semakin dilematis.

“Di satu sisi, mereka tidak memenuhi kualifikasi, namun di sisi lainmereka juga tidak mau bekerja sesuai dengan kemampuan dan kual-ifikasi yang mereka miliki,” tandas Wawako. Indra Koto

Sekdako Monitoring PelaksanaanUN SMP/MTs Kota PariamanPARIAMAN, BiNNews — Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Ir. Armen, MM bersamarombongan, yang terdiri dari Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman,Drs. Indra Jaya, M.Pd, Kepala Kantor Kemenag Kota Pariaman, Yosef Chairul, S.Ag danKabag Humas Setdako Pariaman, Jafreki, S.Pd, Selasa (26/4) melakukan monitoringterhadap pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs tahun 2010/2011 di KotaPariaman.

Sekolah yang dikunjungi rombongan Sekdako Pariaman pada pelaksanaan harikedua UN tersebut adalah SMP Negeri 3 Kota Pariaman, MTs Negeri PungguangLadiang Kota Pariaman dan SMP Negeri 5 Kota Pariaman. Selain melakukan monitor-ing pelaksanaan UN, rombongan juga melakukan dialog dengan masing-masing Kepa-la Sekolah terkait dengan pelaksanaan UN ini.

Saat melakukan kunjungan ke SMP Negeri 3 Kota Pariaman, rombongan disambutlangsung oleh Kepala Sekolah SMPN 3 Kota Pariaman, Syafruddin, S.Pd. MenurutSyafruddin, pelaksanaan UN di sekolahnya berlangsung aman, tertib dan lancar serta tidakditemukan kendala. Demikian pula dengan pelaksanaan UN di SMPN 5 Kota Pariaman,Kepsek SMPN 5 Kota Pariaman, Alamria W, S.Pd juga menyampaikan hal serupa.

Menurut Armen, dari hasil monitoring yang dilakukan, pelaksanaan UN tahun inidi masing-masing sekolah dapat berjalan secara aman, tertib dan lancar serta seluruhpeserta UN hadir semuanya. “Alhamdulillah, pelaksanaan UN SMP/MTs ini berjalansesuai dengan yang kita harapkan. Mudah-mudahan suasana seperti ini dapat terusdipertahankan hingga UN ini selesai,” ucap Armen.

Pelaksanaan UN tingkat SMP/MTs tahun 2010/2011 ini di Kota Pariaman dilaksan-akan pada sembilan SMP Negeri dan tiga MTs Negeri serta diikuti peserta sebanyak2021 siswa yang berasal dari SMP/MTs Negeri dan Swasta yang ada di wilayah KotaPariaman. Indra Koto

PARIAMAN, BiNNews — Ter-motivasi dengan keberhasilanKader Bina Keluarga Balita (BKB)Kasih Sayang Kota Pariaman, Tris-sianti, A.Ma, yang berhasil menja-di Kader BKB Terbaik I NasionalTahun 2010, sebanyak 60 orangkader BKB se Kota Padang Panjangyang dipimpin Netti Herawati, SH,Kamis (28/4) melakukan kunjun-gan lapangan ke BKB Kasih SayangDesa Jati Mudiak Kec. PariamanTengah Kota Pariaman.

Kehadiran rombongan kaderBKB Padang Panjang ini disambutWalikota Pariaman yang diwakiliKepala Badan Pemberdayaan Pe-rempuan dan Keluarga Berenca-na (BP2KB) Kota Pariaman, Drs.Yutiardi Rivai, A.Pt, Kabid Kelu-arga Sejahtera, Elidawati, SKM,Kepala Desa Jati Mudiak, kaderBKB Kasih Sayang Kota Pariaman,Trissianti, A.Ma dan undanganlainnya.

Ketua rombongan kader BKBse Kota Padang Panjang, Netti Her-awati menjelaskan, kedatanganrombongan kader BKB se KotaPadang Panjang ini merupakantindak lanjut dari kegiatan pelati-han kader BKB yang diadakanKantor Pemberdayaan Perem-puan dan Keluarga Berencana

(KP2KB) Kota Padang Panjangguna mengetahui lebih jauh kiat-kiat apa yang dilakukan oleh kad-er BKB Kasih Sayang Kota Paria-man, Trissianti, A.Ma, sehinggamampu menjadi kader BKB Ter-baik I Nasional pada tahun 2010lalu.

“Kita dari kader BKB KotaPadang Panjang ingin pula ber-prestasi sebagaimana yang telahdiraih kader BKB Kota Pariaman,Trissianti. Untuk itulah, kita me-milih Kota Pariaman ini sebagaidaerah kunjungan lapangan keg-iatan pelatihan BKB,” ungkap Net-ti Herawati, yang juga KasubagTata Usaha KP2KB Kota PadangPanjang.

Di kesempatan yang sama Ke-pala BP2KB Kota Pariaman, Drs.Yutiardi Rivai, A.Pt mengatakan,pihaknya atas nama Pemko danmasyarakat Kota Pariaman,khususnya kader BKB Kasih Say-ang Desa Jati Mudiak sangat bert-erima kasih sekali atas kunjunganrombongan kader BKB se KotaPadang Panjang ini. “Mudah-mudahan kesempatan ini dapatdimanfaatkan sebaik-baiknya un-tuk menggali informasi sebagaim-ana tujuan yang ingin dicapai,”ucap Yutiardi Rivai.

Selanjutnya Yutiardi Rivaimenjelaskan, secara umum pelak-sanaan program BKB yang ada diKota Pariaman hampir sama den-gan BKB yang ada di Kota PadangPanjang. Hal yang membedakanhanyalah Kota Pariaman memili-ki kader BKB Terbaik I tingkat na-sional. Keberhasilan ini tentu tidaklepas dari dukungan berbagai pi-hak, seperti SKPD dan TP PKK.

“Walaupun demikian, kami kedepan tetap harus dapat memberi-kan dorongan agar kader-kaderBKB Kota Pariaman ini tetap eksis,di antaranya dengan melakukanpembinaan dan mengikutkan kad-er BKB ke berbagai pelatihan, sep-erti pelatihan kader BKB tahun2011 yang sudah berlangsung be-berapa waktu lalu,” terang Yutiar-di Rivai. Indra Koto

Termotivasi Prestasi Trissianti,

Kader BKB Kota Padang PanjangKunjungi Kota Pariaman

Arwin Rasyid Tandatangani MOU Kelanjutan PembangunanGedung Perpustakaan Kota PariamanPARIAMAN, BiNNews — Memorandum OfUnderstanding (MOU) kelanjutan pemban-gunan gedung perpustakaan Kota Pariamandi kawasan wisata pantai Gandoriah telahditandatangani oleh Pihak Arwin Rasyid yangdiwakili Edison Makmur dengan Pemerin-tah Kota Pariaman yang diwakili Kepala Di-nas Pekerjaan Umum Kota Pariaman, JoniRinaldi, ST, MT, Kamis (21/4) di ruangrapat Sekretaris Daerah Kota Pariaman.

Penandatangan MOU ini dilakukan di-hadapan Walikota Pariaman, H. Mukhlis. Rdan disaksikan Sekdako Pariaman, Ir. Ar-men, MM, Kadis Pendidikan Pemuda danOlahraga, Drs. Indra Jaya, M.Pd, Kadis Ke-

budayaan dan Pariwisata, Drs. H. Ridwan.N, MM dan Kabag Humas Setdako Paria-man, Jafreki, S.Pd.

MOU yang ditandatangani oleh keduapihak ini berisi kesepakatan tentang kelan-jutan pembangunan gedung perpustakaanKota Pariaman yang berlokasi di kawasantaman wisata pantai Gandoriah yang diban-gun secara bertahap, dimana secara fisiksekarang ini kondisinya telah selesai 60 %pada tahun 2010, dan akan dilanjutkan padatahun 2011 ini hingga tuntas 100 %.

Ada pun dana pembangunan perpus-takaan dimaksud merupakan bantuan hibahkeluarga Tokoh Sukses asal Pariaman, yak-

ni keluarga Mr. Sutan M. Rasyid, yang di-gagas putra beliau, Arwin Rasyid yang meru-pakan CEO CIMB Niaga Indonesia Jakarta.

Dengan dilanjutkannya pembangunanini, maka perpustakaan akan semakinlengkap, sehingga nantinya diharapkan da-pat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagaisumber bacaan dan pengetahuan, sebagaim-ana perpustakaan negara Bung Hatta di Bu-kittinggi dan perpustakaan MuhammadYamin di Sawahlunto.

Pihak Pemko Pariaman juga merencana-kan nantinya pada salah satu ruangan di per-pustakaan ini akan diberi satu pojok khususatas nama keluarga Mr. Sutan Muhammad

Rasyid. Jika tidak ada aral melintang, pem-bangunan gedung ini akan selesai menje-lang peringatan HUT ke 9 Kota Pariamanpada tanggal 2 Juli 2011, dan usai rapatparipurna HUT tersebut, gedung perpusta-kaan ini akan dilakukan pengguntingan pita.

Mengenai dana kelanjutan pemban-gunan gedung perpustakaan ini, pihak Ar-win Rasyid melalui Edison Makmur men-jelaskan bahwasanya dana sudah tersediadan selesai MOU ditandatangani sudah bisadicairkan ke rekening pengelola pemban-gunan nantinya dan pengerjaan lanjutansudah bisa dilakukan, sehingga pemban-gunannya bisa cepat selesai. Indra Koto

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 2011 6 SAWAHLUNTO

SAWAHLUNTO, BiNNews —Ketua Dewan Pimpinan Cabang(DPC) PDI Perjuangan kotaSawahlunto, Dasrial Eri SE meng-himbau kepada kader-kadernyaagar turut serta mengawasi proyekyang dilaksanakan oleh pemerin-tahan kota ini.

Hal tersebut disampaikan Das-rial Eri ditengah rapat internal par-tai berlambang Banteng itu, Jumat(22/4) yang diwarnai berbagai sa-ran dan kritikan terkait seringnyaterjadi permasalahan dalam pelak-sanaan proyek infrastruktur atauyang bersifat kepentingan umum.

“Dengan hanya satu kursi diDPRD, kita memang masih lemahdalam menyuarakan aspirasimasyarakat. Namun bukan berar-ti kita tidak akan memperjuangkanseluruh keinginan masyarakat kita.Khusus untuk mengantisipasi ter-jadinya kesalahan atau ketidak-beresan dalam pelaksanaanproyek, saya menghimbau agarseluruh kader-kader PDI Perjuan-gan untuk turut mengawasi,”harap Dasrial Eri.

Menurutnya, Seluruh lapisanmasyarakat memiliki hak untukturut mengawasi proyek pemer-intah, baik yang bersumber daridana APBD maupun APBN.

“Seluruh proyek itu dilaksana-kan dengan uang rakyat yang diba-

Dasrial Eri SE:

Warga Berhak Awasi Proyek

yarkan melalui pajak dan lain se-bagaianya. Untuk itu, mari sama-sama kita awasi. Karena tentu kitatidak ingin dana yang digunakanuntuk pembangunan itu menjadisia-sia,”tegasnya.

Dasrial Eri juga menambahkan,

meski dirinya duduk di DPRD, na-mun mohon maaf kepada segenapkadernya, khususnya yang ber-profesi sebagai kontraktor karenatak pernah memberikan atau men-carikan proyrk.

“Secara pribadi saya tidak per-

nah meminta proyek kepada Dinasapapun. Karena jika hal itu sayalakukan, maka akan membatasiruang gerak saya untuk melakukanteguran jika terjadi permasalahandalam Dinas atau instansi terse-but,” pungkasnya. Amin

Suasana rapat internal PDI Perjuangan Jumat pekan lalu diwarnai saran dan kritik terhadap sejumlah kebijakanPemko melalui Dasrial Eri, Anggota DPRD dari PDIP.

H.Zohirin Sayuti SE:Keterbukaan Informasi BerperanDukung Percepatan Pembangunan

SAWAHLUNTO,BiNNews —Agar Pemerintah dan masyarakatdapat bersinergi, Informasi meru-pakan kebutuhan mendasar dalammerencanakan sebuah pemban-gunan. Karena keterbukaan infor-masi terhadap masyarakat akanmemicu peran serta dalam men-dukung kemajuan

pembangunan.di kota ini.Hal tersebut disampaikan Sekertaris Daerah kota sawahlunto,

H.Zohirin sayuti SE dalam sosialisasi Undang-undang nomor 14 tahun2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik yang digelar diGedungPusat Kebudayaan (GPK), Kamis (28/04).

“Keterbukaan informasi kepada publik akan memicu terdorong-nya partisipasi masyarakat terhadap berbagai program pemban-gunan. Sebaliknya, bila tidak ada akses informasi akan membuat tan-da tanya bagi masyarakat yang pada akhirnya akan berdampak neg-ative,” terang Zohirin.

Menurutnya, informasi publik jelas akan memberikan peran leb-ih bagi masyarakat dalam pembangunan. Maka diharapkan kepadaseluruh aparatur untuk selalu memberikan keterbukaan informasiyang jelas terhadap public, terlebih pimpinan SKPD.

“Berikanlah informasi kepada masyarakat secara jelas dan sesuaifakta. Sebab dengan informasi yang jelas, maka masyarakat akanmemberikan kontribusi positif dalam mendukung seluruh program-program Pemko,”harapnya.

Hadir sebagai pembicara dalam sosialisasi tersebut, Alamsah Sa-ragih dari komisi informasi pusat RI, Kabag Humas Andi Rastika,seluruh kepala SKPD, kepala UPT, kepala sekolah, camat, lurah dankepala desa serta para jurnalis di kota itu. Amin

DPRD Loloskan Tujuh RanperdaSAWAHLUNTO, BiNNews — Setelah melalui sejumlah tahapanseperti pembahasan, pembentukan Panitia khusus (Pansus) sertapendalaman, Tiga fraksi yang ada diparlement kota arang yakni FraksiGabungan, Fraksi Persatuan Pembangunan, dan Fraksi Golkar,Akhirnya mengesahkan Tujuh rancanga Peraturan Daerah (Ranper-da) yang diajukan Pemerintah kota Sawahlunto, dalam Sidang Paripur-na, Selasa (26/4) aula

Meski sempat diwarnai beberapa kontroversi dari sejumlahmasyarakat dan anggota DPRD itu sendiri, namun proses ketujuhRanperda tersebut akhirnya bisa lolos dan berjalan mulus.

Tujuh Ranperda yang dikukuhkan adalah, Pajak Daerah, Pern-yataan Modal Pemerintah Kota Sawahlunto Pada Perseroan Terba-tas Balairung CITRA JAYA Sumatera Barat, Pemberian dan Peman-faatan Insentif Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Retribusi Usaha,Pengelolaan Pertambangan Mineral Dan Batubara, Perubahan AtasPeraturan Daerah Kota Sawahlunto Nomor 19 Tahun 2010 TentangSusunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah, dan PencabutanPeraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2004 Tentang Retribusi Pelay-anan Kesehatan di Rumah Sakit Umum dan Perubahannya.

Sementara itu, tokoh pemerhati kota Sawahlunto Leo Trisman SEkepada BiNNews, Jumat (29/4) menilai pihak legislative terkesanhanya mengikuti kemauan eksekutiv saja.

“Dalam pembahasan hingga pengesahan ketujuh Ranperda ituDPRD tidak pernah membawa serta masyarakat atau stake holderyang ada untuk melakukan sharing. Meski secara hukum pengesah-an Ranperda itu sah-sah saja, namun sebagai masyarakat kita akanterus melakukan control terhadap kebijakan-kebijakan yang telahdilahirkannya,” ujar Leo.

Lebih jauh Leo mengatakan, ada beberapa kebijakan yang telahdisahkan dalam Perda, tak dilakukan kajian mendalam sebelumnya.

“Salah satunya adalah perda tentang SOTK yang menurut kamitidak harus menambahkan bidang. Karena selain akan menjadi be-ban rutin APBD yang cukup besar, pihak Pemko masdih bisa menam-bahfungsikan SKPD yang ada,” pungkasnya. Amin

SAWAHLUNTO, BiNNews —Dalam penilaian dan evaluasi yangdilakukan oleh tim kementriandalam negri RI pada penetapanperingkat dan kinerja penyeleng-garaan pemerintahan daerah ter-hadap laporan penyelenggaraan

Sawahlunto Raih Penghargaan Kementerian Dalam Negeri

pemerintahan daerah tahun 2009yang meliputi pelayanan terhadapmasyarakat, daya saing,kepedulian pemko terhadaplingkungan serta hasil pemerik-saan BPK, kota Sawahlunto terma-suk dalam daftar 10 besar kota pal-

Gedung kantor Balaikota Sawahlunto

ing berprestasi secara nasional.Bahkan, dari 93 kota dalam 33

Propinsi yang ada di Negara ini, kotaSawahlunto menempati urutan keEnam dari 10 kota besar lainnyaseperti Surakarta, Semarang, Ban-jar, Yogyakarta dan Cimahi. Se-mentara Empat kota besar lainnya,Probolinggo, Mojokerto, Sukabu-mi dan Bogor masuk dalam daftardibawah peringkat kota arang ini.

Dari hasil penilaian tersebut,kota Sawahlunto merupakan satu-satunya kota diluar pulau Jawayang berhasil mendapatkan peng-hargaan dari kementrian dalamnegri RI yang tertuang dalam SKMendagri nomor 120 – 276 tahun2011, utuk kategori pemerintahankota.

Sekertaris Daerah kota Sawahl-unto, Zohirin Sayuti SE kepadaBiNNews, Selasa (26/4) berharapagar hal ini dapat mejadi motivasi

untuk lebih meningkatkan kinerjaaparatur pemerintahan kota ini.

“Mengingat mempertahankanitu lebih sulit dari apa yang telahdidapatkan, untuk itu saya ber-harap hal ini akan menjadi penam-bah motivasi bagi kinerja seluruhaparatur. Namun demikian, kamijuga sangat mengharap peran ser-ta dari seluruh stake holder kotaini agar kedepannya kota kitatetap terus mampu mempertah-ankannya,” harap Zohirin.

Menurutnya, kontribusi ataureward dari Pemerintah Pusat atasprestasi yang telah diraih itu, akanditentukan pada tanggal 17 Agus-tus 2011 mendatang.

“Sejauh ini, apa bentuk re-wardnya , kami masih belummengetahui. Tapi bisa saja kitaakan diundang oleh Presiden un-tuk ke Istana Merdeka,” pungkas-nya. Amin

SIJUNJUNG, BiNNews —Pada Kunjungan kerja anggotaDPRD provinsi Sumatera Barat,Dapil (daerah pemilihan) III(tiga), di kabupaten Sijunjungmalam (25/4), bertempat diAula Balairung Lansek Manihkantor bupati terkesan waktun-ya agak mepet, mungkin juga bakseperti pepatah.

“Sambil menyelam minumair” kenapa demikian , pasalnya

SIJUNJUNG

karena rombongan DPRDpropinsi yang juga diikuti olehbeberapa SKPD dari provinsi tersebut yang di komandoi olehMarlis.MM, (ketua komisi IIDPRD provinsi Sumbar ) juga pu-tra Pamuatan ini, lepas dari kun-jungan kerja pada kabupatenDharmasraya, siang harinya, ke-mudian nyapai di Sijunjung, jam.20,30 Wib selesai jam 23.30Wib, dalam pertemuan ini, per-

soalan tapal batas menjadi topik yang menarik di perbincangkandan di pertanyakan oleh pemk-ab Sijunjung.

Sebab persoalannya tapal ba-tas antara kabupaten Sijunjungdengan kabupaten Kuansing (Kuantan Sengingi), propinsi Riau masih ngawur dan tidak adakejelasannnya sampai sekarang,kemudian juga persoalan bataswilayah antara kota Sawahlunto

yaitu pasnya antara daerah Ta-lawi dengan Bukit Bual kecama-tan Koto VII kabupaten Sijun-jung, ini juga sudah berulangkali di bawa ke DPRD Sijunjung,dan juga pihak pemkab Sijun-jung, sudah berulang kali juga menyurati pihak propinsiSumatera Barat untuk mempa-silitasi, menyelesaikan per-soalan tapal batas ini, tetapi fak-tanya sampai sekarang tetap be-lum selesai juga.

Bak, seperti api tak kunjungpadam, persoalan ini tak selesai-selesainya, kenapa hal ini bisaterjadi, ini semua kuat dugaan-nya karena daerah tapal batastersebut punya potensi alam,contohnya saja di daerah BukitBual ini banyak potensi hasilbumi batu bara, sehingga, kare-na tidak duduknya persolan ba-tas ini, menyebabkan ada yanganeh terjadi menurut pemkabSijunjung, yaitu di daerah BukitBual, wilayah kabupaten Sijun-jung, terdapat adanya KP (kua-sa pertambangan) yang dikelu-arkan izinnya oleh kota Sawahl-unto, artinya KP di wilayah Si-junjung, Izinya keluar dari kotaSawahlunto.

Dengan Latar belakang yangseperti itu, mungkin Tuhan mu-lai marah, yaitu belum hilangdari ingatan kita, sebuah peris-tiwa yang mengemparkan Indo-nesia terjadi di daerah tersebut , meledaknya sebuah tambang batubara di Bukit Bual yang me-newaskan puluhan manusia, dandari peristiwa ini, kata, Muslim, (yaitu salah seorang anggotaDPRD Sijunjung ) yang hadirdalam pertemuan ini, “ Peristi-

wa peledakan tambang batu baradi Bukit Bual beberapa waktuyang lalu, umumnya yang men-inggal adalah warga kabupatenSijunjung, tetapi dari pihak yangpunya tambang tersebut artin-ya tambang yang dikeluarkanizinnya oleh kota Sawahluntotersebut, tidak pernah mem-berikan bantuan sedikitpun ke-pada pihak korban , tetapi han-ya pemkab Sijunjung lah yangmemberikan bantuan atau san-tunan kepada pihak korbantersebut, nah semuanya inimenurut, Muslim,”Ini adalahdampak dari ketidakjelasan daritapal batas tersebut, kemudianyang lebih besar dampaknya,adalah berkurangnya PAD(Pendapatan Asli Daerah) yangjuga berpengaruh terhadap ke-majuan Ranah Lansek Manih ini.

Juga masih persoalan tapalbatas dengan kotaSawahlunto,”Yaitu pada petaprovinsi, daerah Padang Si-busuk kecamatan Kupitan ,kabupaten Sijunjung, separohdaerah ini, masuk ke wilayahkota Sawahlunto, nah ini perludi tinjau ulang kembali,” katabupati ,Yuswir Arifin.

Kemudian kalau dilihat daripersolan tapal batas dengankabupaten Kuansing provinsiRiau, dengan kabupaten Sijun-jung, “Disini juga terdapatpergeseran kedalam wilayahkabupaten Sijunjung, sebanyaklebih kurang 500 hektar, disinijuga ada potensi alamnya, yaitudaerah tambang mangan, “tam-bah bupati Yuswir Arifin.

Nah dari pertemuan ini, bu-pati Sijunjung berharap,” Agar

dari kunjungan kerja, DPRDpropinsi dapil III ini, bisa mem-bantu atau memfasilitasi dalammenyelesaikan komflik tapal ba-tas kabupaten Sijunjung ini.

Menanggapi persoalan tapalbatas ini, Fachri Murad, kepalabiro pemerintahan provinsi,yang juga hadir di pertemuan ini,mengatakan,”Ada 336 kasussengketa tapal batas kabupatenkota yang ada di Sumatera Baratdan ini belum masuk kabupatenSijunjung, nah menyangkut per-soalan tapal batas Sijunjung,dengan kota Sawahlunto, ini kedua belah pihak sudah pernahkita panggil ke Padang, tetapikeduanya sama-sama bersite-gang, dan tetap tidak menemuititik temu, nah sekarang langkah-nya adalah harus diselesaikanatau di bicarakan ditingkat pu-sat,” ungkap, Fachri .

Sementara itu, disamping per-soalan tapal batas kabupaten Si-junjung ini, Marlis.MM, sebagaiketua rombongan inipun men-yampaikan beberapa hal dalampertemuan ini seperti , “ alokasi–alokasi dana yang masuk dariprovinsi ke kabupaten Sijunjung,tahun anggaran 2011 ini, yaitudisamping proyek lanjutan jalanunggan tembus ke Tanah Datar,yang ditambah sebesar Rp.2,5Miliar yang sudah menjadi skala prioritas provinsi, kemudian jugaada dana alokasi bantuan khusus,sebesar Rp. 2 miliar ,600 juta leb-ih, yang tersebar di nagari-nagari.

Sisi lain Marlis juga menyam-paikan,” Kami akan menampungaspirasi masyarakat Sijunjung,dan akan mengiringnya sampaidi provinsi. Aciak

Provinsi Dinilai Lamban

Tapal Batas Kabupaten Sijunjung Tak Kunjung Selesai

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 2011 7 PARIWARA

Kepala BKPL, Drs . Syahnan MSi: Mendesak untuk Efisiensi & Peningkatan SDM PNS

Pasaman Barat segera Miliki Gedung DiklatPASAMAN BARAT, BiN-News — Penerimaan Calon Pe-gawai Negeri Sipil (CPNS) tahun2010 khusus Kabupaten Pasa-man Barat menurut Kepala BadanKepegawaian Pendidikan danLatihan (BKPL), Drs.Syahnan.M.Si telah sesuai aturanMenpan dan BKN.

“Pasaman Barat mendapat-kan formasi sebanyak 220 CPNSnamun sangat disayangkan tidakterisinya semuanya karena tidakmemenuhi persyaratan. Kita ber-harap CPNS yang dilantik menja-di PNS tersebut betul-betul dap-at mengabdi sesuai penempatan-nya masing-masing termasukbisa memperlihatkan kinerjayang baik selaku aparatur Nega-ra,” kata Syahnan.

Sesuai PP 53 tahun 2010mengganti PP 30 tahun 1980 ten-tang kepegawaian, BKPL Pasa-man Barat akan menerapkan ke-disiplinan pegawai sesuai arahanBupati, bahwa bagi PNS yangtidak mengikuti apel maupuntidak hadir tanpa keteranganyang jelas selama 8 hari makadiberi sanksi berupa dimutasikanketempat dinas maupun instansilainya.

Sedangkan bagi pegawai kon-trak yang tidak mengikuti apel 8kali maka sanksinya diberhenti-kan. Terbukti sejak Januari hing-ga pertengahan April 2011 ini te-lah 35 PNS dimutasikan akibatdisiplin yang kurang ditekuni danserta lebih kurang 40 pegawaikontrak dan honorer telah diber-hentikan akibat melanggar per-aturan tersebut dan itu telah se-suai dengan aturan kepegawaian.

“Secara umum berdasarkanpantauan Badan KepegawaianPendidikan dan Latihan (BKPL)kedisiplinan pegawai baik PNSmaupun tenaga kontrak dan hon-orer mencapai 75 %. Dibading-kan masa sebelumnya kini telahadanya peningkatan dan

hendaknya dapat meningkatkankinerja dalam bekerja maupunpelayanan public,” jelas Syahnan.

Pada 2011 ini disamping pen-ingkatan disiplin, BKPL PasamanBarat telah melayangkan suratperihal pembangunan lokasitempat Diklat yang belum adauntuk melaksanakan diklat-diklatbagi aparatur, baik Diklat pra ja-batan maupun dalam jabatanpokok.

“Saat ini sebagian PNS yangmenduduki jabatan srtrukturalterutama eselon IV belum meni-kuti Diklat jabatan karena diklattersebut menjadi kewenanganProvinsi, sedangkan pihak Kabu-paten selama ini masih mengan-dalkan penginapan, wisma mau-pun hotel yang ada di PasamanBarat,” katanya.

Syahnan berharap dengandibangunya lokasi untuk pelak-sanaan pendidikan dan latihan(dklat) tersebut akan menjadi sa-rana bagi daerah dalammenggembangkan Sumber DayaManusia (SDM) PNS sekaligusakan menghemat biaya sewa ru-angan belajar maupun pengi-napan dalam APBD. Dalamjangka panjang, danayang bisa dihemattersebut dapat di-gunakan untukmembangunfasi l i tasu m u mdan sa-

rana pendapatan daerah.Dasar hokum pembangunan

gedung Diklat ini sesuai UU No-mor 32 tahun 2004 tentang Pe-merintahan Daerah berikut den-gan perubahan kedua yakni UUnomor 12 tahun 2008, diant-aranya kewenangan pusat dil-impahkan ke daerah adalah pen-didikan dalam hal ini di khusus-kan pelaksanaan diklat bagi PNS.

“BKPL mengajukan tiga loka-si kepada Bupati PasamanBarat yakni di sampingKPUD, dekat perencanaanstadion olahraga dan di per-kantoran Pertanian dekatDinas Perkebunan Pasa-man Barat. Kini BKPLtinggal menunggu pu-tusan Bupati prihallokasi tersebut,”jelas Syahnan.

By/dc

Syahnan M.Si

SOLOK

SOLOK, BiNNews — Akhirnyapembentukan Korpri Kota Solokterselenggara juga. Demikiandikatakan Wakil Walikota ZulElfian yang dihadiri Ketua DPRDYutris Chan, SE dan SekdakoSuardi Nurdal.

Pembentukan penggurus Kor-pri ini dilaksanakan di Aula SMK 1Solok ini bertujuan dapat menun-jukan kebersamaan dan kekompa-kan sesama pegawai di lingkunganPemko Solok, pada prinsipnyakami sangat mengapresiasi pem-bentukan organisasi ini ini meru-pakan organisasi resmi pegawainegeri sipil(PNS).

“Hendaknya keberadaannyabisa saling mengingatkan sesamaanggota pegawai akan tugas dantanggungjawab sebagai abdi nega-ra sehingga bisa saling mengisikelemahan dan kekurangan sesa-ma pegawai,” kata Wawako.

Korpri Kota Solok juga diharap-

DPD RI Kunjungi Kota SolokSOLOK, BiNNews — Dalam rangka menyerap aspirasi darimasyarakat khususnya dari daerah pemilihan (Dapil) Sumaterabarat(anggota DPD RI Aliman sori Senin (26/4) melakukan kunjun-gan kerja (Kunker) ke kantor DPRD kota solok .

Aliman sori disambut lansung oleh ketua DPRD kota solok yutriscan dan wakil ketua beserta anggota DPR .dalam dialog nya Alimansori menjelaskan tugas dan wewenang anggota DPD RI dapat ran-cangan undang-undang(RUU)kepada DPR dan ikut membahasRUU.dan fungsi pengawasan nya dibidang otonomidaerah.hubungan pusat dengan daerah.pembentukan dan pemeka-ran daerah.serta penggabungan daerah.pengelolaan sumberdayaalam serta sumber daya ekonomi.ujar nya.

Balam dialog ini Zulfadli sempat menyinggung masalah pendidi-kan karena pendidkan sekarang adanya ketertinggalan didalam mutupendidikan.baik pendidikan formal maupun informal.pendidikanmemang telah menjadi penompang dalam meningkatkan sumberdaya manusia indonesia yang tidak kalah bersaing dengan sumber-daya manusia di negara-negara lain.

Setelah kita amati nampak jelas bahwa masalah yang serius dalampeningkatan mutu pendidikan di indonesia adalah rendah nyamutupendidkan di berbagai jenjang.dan kami mmeminta kepada bapakDPD RI Aliman sori hal ini tolong dibicarakan di DPD RI.irman yefrijuga menyinggung maslah UU no 28 th 2009 tentang perpajaka nyang sangat merugikan daerah di pasal 1 yang berbunyi daerah oto-nomi selanjutnya disebut daerah adalah.kesatuan masyarakat hu-kum yang mempunyai batas-wilayah yang berwenang mengatur danmengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat set-empat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakatdalam sistem negara republik indonesia jadi kami atas namamasyarakat kota solok meminta kepada bapak Aliman sori apayangtelah kita perbincangkan ini hendak nya bisa bapak bahas dengan teman-teman DPD RI dan teman bapak yang di sebelah. Mempe

Korpi Kota Solok Terbentukkan dapat memberikan perhatiankepada pegawai seperti kebutuhanpegawai sebab lanjut Wawakosebab jangan sampai persoalanhidup dapat mengganggu kanerjapegawai dalam memberikan pel-ayanan terhadap masyarakat.misal nya saja ketika ada pegawaiyang sakit dan membutuhkan per-hatian orang lain atau sesama re-kan kerja korpri harus dituntutterhadap kondisi ini karena hal inimenyangkut nasib dan kesehatanpegawai wawako juga menambah-kan sebagai organisasi pegawaiyang menjunjung tinggi nilai - nilaipersatuan karena selama ini Kor-pri belum menunjukkan rasa per-satuan yang begitu kuat. Itu terli-hat ketika ada anggota keluargaKorpri yang meninggal.

“Apalagi kalau dia pegawaikecil, hanya anggota keluarga sajayang mengurus. Kedepannya Ko-rpri sebagai organisasi pegawai

harus hadir seluruhnya dalammenjenguk untuk mengungkap-kan rasa belangsungkawa sesamapegawai. Dan sebagai wujud rasatanggung jawab kita dalam beror-ganisasi terkait dengan kedisipli-

SOLOK, BiNNews — 13 rancan-gan kesepakatan yang dihasilanMusrenbang Kota Solok antaralain usulan memberi baju serag-am guru dan murid MDA, adanyapetugas penggali kubur, pembe-rian beasiswa bagi siswa Kota So-lok yang kurang mampu dan ber-prestasi, criteria pendirianPAUD, memberikan binaan padakader posyandu, lansia dan bali-

Musrenbang Kota Solok Hasilkan 13 Kesepakatanta, pengadaan sarana pos jaga /pos ronda di masing – masing ke-lurahandan sebagainya.

Pelaksanaan Musrenbangtingkat Pemerintahan Kota Solokyang berlangsung selama tiga haridari tanggal 29 sampai 31 Maret2011, menghasilkan 13 kesepa-katandan perioritas pemban-gunan yang akan masuk dalamprogram pembangunan 2012,

dan dilanjutkan dalam bentukperaturan Walikota ( Perwako )sebagai acuan utama dalampenyelenggaraan APBD tahun2012.

Dengan proses pelaksanaanmusrenbang yang kita laksanakanini, arah dan tahapan pemban-gunan untuk lingkungan Pemer-intahan Kota Solok ke depan, akandapat berjalan dengan baik dan

menuju sasaran, kata wawako.Wawako Zul Elfian menyam-

paikan, rencana pembangunanjangka menengah daerah RPJMDKota Solok, tidak hanya bukansaja untuk menindaklanjuti pro-gram pembangunan yang telah,akan dan sedang dilaksanakanmasa sebelumnya. Akan tetapi,dilaksanakan untuk mengantisi-pasi berbagai program dan berb-

nan pegawai, Korpri harus men-gevaluasi kenerja dengan mem-berikan penghargaan kepada pe-gawai yang disiplin dan sanksi bagipegawai tidak disiplin,” tegasWawako. mempe

agai kemungkinan yang akan ter-jadi dan dilaksanakan untuk masayang akan datang.

Perencanaan proses tahapanpembangunan yang berkerlanju-tan diberbagai sector yang teren-cana dan terarah, baik untuk jan-gka panjang, menengah dan jang-ka pendek yang tahapannya dis-usun dalam RPJMD untuk kurunwaktu lima tahun, untuk itu para

kepala SKPD sangat perlu meren-canakan dan betul – betul mem-punyai konsep yang matang danterarah.

Wawako berharap dengan adan-ya pelaksanaan musrenbang ini, darihasil yang telah disepakati hendakn-ya dapat dilakukan dan diterapkandengan penuh keseriusan, demimencapai recana pembangunanyang terencana. Zaldi/mempe

SOLOK, BiNNews — Ke-beradaan Balai Benih Ikan SarasahAie Batimpo Kota Solok seluas 3hektar yang dibangun dengandana Rp7 miliar diupertanyakanDPRD karena belum mampu meng-hasilkan bibit ikan yang berkuali-tas.

Wakil Ketua DPRD Kota Solok,Jhon Hendra mengatakan pihakDPRD akan memanggil Kepala Di-nas Pertanian karena Balai Benih

BBI Sarasah Aie Batimpo Kota Solok Belum BermanfaatIkan Sarah Aie Batimpo(BBI) terse-but belum dirasakan manfaatnyaoleh petani.

“Jika dilihat keberadaan BBI iniyang telah dibangun dari tahun2007 ini semestinya sudah mem-berikan kontribusi terhadappendapatan asli daerah(PAD) kare-na keberadaan BBI pada dasarnyauntuk menghasilkan benih ikanyang berkualitas yang proses pem-besarannya perlu kerjasama den-

gan petani tapi kenyataannya sam-pai tidak satu ekor ikan pun yangtelah dilempar kepada petaniikan,” keluh Jhon.

“Saya kira dengan adanya BBIdi Kota solok ini nasib petani akanlebih baik.Dan bisa memfasilitasipetani baik dari segi pemasaramaupun pengetahuan mengenaipembudidayaan ikan.jon hendrajuga menambahkan kalau BBI inibetul-betul dikelola dengan sung-

guh-sungguh dan begitu tingginya peran balai benih ikan inidalam upaya peningkatanproduksi ikan, peningkatan lapan-gan usaha bagi petani dan genera-si muda yang terdidik serta men-ingkatkan kesejahteraan petanimaka kedepannya diperlukan per-hatian dan dukungan kita bersa-ma sehingga balai benih ikan iniberfungsi seperti apa yang kitaharapkan. mempe

Anggota DPD Alirman Sori kunjungiKota Solok

Pembentukan pengurus Korpri Kota Solok

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 2011 8 PASAMAN BARAT

PASAMAN

PASAMAN BARAT, BiNNews— Komisi II DPRD ProvinsiSumtra Barat Rabu (21/04) laluberkunjung ke Pasaman Baratdalam rangka menggerakkkan sek-tor UMKM dan ekonomi kerakya-tan berbasis pertanian dalam artiluas.

Rombongan DPRD dipimpinKetua Komisi II, Drs. Marlis MM,Drs. Arkadius, Eldi Sutrisno, Drs.Maswar Masud, Defrizar, YosmerYusuf Kepala Dinas Perikanan,Fajaruddin kepala Dinas Perke-bunan Sumbar, Koperindakop danBank Nagari serta Trinda FarhanSatria.

Dikatakan Trinda secara berta-hap kita mencanangkan pertanianmerupakan ekonomi kerakyatanyang bakal kita perhatikan sebabdari PDRB Provinsi Sumatra barat24 % berasal dari sector pertanian.

Bupati Pasaman Barat H. Baha-ruddin R MM mengungkapkanPasaman Barat dikenal sebagaipenghasil kelapa sawit dan perke-bunan kakao serta hasil jagungyang melimpah namun hal ini san-

gat disayangkan karena dari hasilperkebunan tersebut tidak satu senpun dapat dimamfaatkan maupunadanya kontribusi baik CPO mau-pun TBS.

Pasaman Barat memiliki 11pabrik kelapa sawit, dampaknyaaktivitas perusahaan tersebutjalan-jalan hancur akibat muatantruk tak sesuai dengan kapasitasjalan,” aku Baharuddin.

Disamping itu di bidang perta-nian Pemkab Pasbar memiliki po-tensi lahan untuk jagung seluas400 hektar yang dibina secaraberkesinambungan. “Tentunyakami mengaharapkan kucuranbantuan dari Pemrov Sumbar, ter-masuk untuk pembangunan in-frastruktur pendukung seperti pel-abuhan Teluk Tapang yang telahmenghabiskan anggaran dana Rp

Jalan Pasbar Rusak karenaTruk Bermuatan CPO

32 miliar namun sayangnya tahun2011 tidak ada lagi kucuran danadari APBD Provinsi untuk kelan-jutan tersebut dan kami sangatmengharapkan bantuan berupapembangunan akses jalan menu-ju pelabuhan tersebut sedangkanhasil kajian lainya baik status hu-tan maupun lahan sudah bisa dika-takan tidak ada masalah,” urai Ba-haruddin Buyung

Bupati H. Baharuddin R MM , Wakil Ketua DPRD Sumbar Trinda Farhan Satria, dan Drs. Marlis MM Ketua Komisi II

PASAMAN BARAT, BiN-News — Dinas PerkebunanPasaman Barat adakan sosial-isasi Gerakan Nasional tana-man Kakao di kecamatan luhaknan duo kamis (28/04) diUPTD setempat.

Kepala Bidang Produksi di-nas Perkebunan Pasaman baratTahtihal Anhar pada paparan-ya mengatakan tahap tahapyang bakal di lakukan bagi pet-ani dalam pembudi dayaan tan-aman kakao yakni berupa pen-golahan tanah, pembibitan,penanaman, pemeliharaan ser-ta pemangkasan yang menjadikendala selama ini secaraumum yaitu bibit yang di tan-am petani bukan bibit pilihan /tidak memenuhi standar.

Mestinya dilakukan berupasambung pucuk dan sambungsamping dengan menggunakanbatang tanaman yang lama jar-ak dari tanah yakni berkisdar50 Cm dari permukaan tanah,jarak tanam yang dianjurkanyakni 3 x 3 meter dalam 1 halahan dapat diisi 1000 batangkakao jarak ini tentunya perluadanya pemeliharaan yakni pe-mangkasan jangan sampai ant-ara tanaman yang satu denganyang lainya dahan maupunujung tanaman kakao tidak bersentuhan jangan pernahmemangkas pada saat tanamankakao berbunga lebat, danpada saat buah kakao mencapaipanjang 8 cm kebawah jadwalpemangkasan yang bagusnya 3x setahun atau sekali dalam ku-

Nagari Sinuruik Bertekad JadiNagari Percontohan

PASAMAN BARAT, BiNNews— Walinagari Sinuruik Masri Vel-ly, S.Sos menjelaskan bahwadalam mengaplikasikan turun ke-sawah 2 kali setahun tetap melaku-kan kerjasama dengan PPL, DinasPertanian dan SMK N I Talamaubaik secara teknis maupun dalampenggendalian hama tikus.

“Hal ini tentunya sangat ditonjolkan karena pihak dinas terkaitmelalui telah membantu pendirian Posko penanggulangan hama diNagari Sinuruik, salah satu bentuk bantuan tahap awal berupa 200kg Rodentisida Petrokum 0.005 BB , 27 kardus Tiran yang manasaat ini khusus nagari sinuruik terdapat 33 kelompok tani (Keltan)yang anggota berkisar 25 hingga 50 KK yang aktif mengikuti pro-gram 2 kali setahun turun sawah,” jelasnya.

Bibit yang di gunakan masyarakat saat ini jenis padi banca putiahmundam mirip dengan beras Solok di Nagari Sinuruik merupakantahun ke 3 dalam pelaksanaan 2 kali setahun turun sawah, tentunyakita juga berharap kepada dinas PU agar jaringan irigasi di bangunkembali di kenagarian sinuruik karena banyka yang rusak dan takberfungsi lagi karena ini merupakan kebutuhan vital dalam kelanca-ran program ini, untuk masalah pupuk berkat kerja sama semuapihak masih relative stabil dan ketrsedianya pun sudah mencukupi.

Di samping kerja sama dengan pihak kabupaten kita bersama ke-jorongan dan masyarakat melalui wali nagari dan kecamatan jugamelakukan kerja sama dengan provinsi berupa pengembangan hasilpanen , alat-alat pertanian dan lainya di bidang pertanian. By/dc

Wartawan Berpakaian PNSMulai Meresahkan PasbarPASAMAN BARAT, BiNNews — Kuat dugaan perangai salahseorang oknum tenaga kontrak di Bagian Humas Pemkab Pasa-man Barat membuat resah sejumlah instansi. Sebab, oknum ber-pakaian dinas lengkap tersebut bertopeng sebagai wartawan se-buah surat kabar terbitan Sumatra barat mulai mendapat sang-gahan dari instansi yang diliputnya.

Seperti saat kunjungan Bupati Pasaman Barat pada sebuahsekolah menengah pertama, oknum bersangkutan dengan sigapselalu memanfaatkan momen. Seperti diutarakan “S” Rabu (27/4), oknum tersebut mengaku wartawan dan mempublikasikankegiatan S.

“Secara pribadi tentunya saya bangga dipublikasikan namunanehnya setelah berita di muat, oknum tersebut meminta sejum-lah uang imbalan yang tak sewajarya padahal baik judul maupunisi pemberitaan tidak adanya komentar dari saya,” tutur S kepa-da BiNNews.

S menyanyangkan, “kalau memang ingin jadi seorang war-tawan janganlah berpakaian dinas,” tandas S tanpa mau menye-but berapa jumlah uang yang diminta oknum tersebut sembariberharap agar tak terjadi ditempat lain dikarenakan humas meru-pakan salah satu perangkat Pemkab dalam menberikan pelayan-an informasi terhadap, “Jangan adalah oknum-oknum yang sep-erti itu,” harapnya.

Dari narasumber yang berbeda yang enggan disebutkan iden-titas lengkapnya mengatakan oknum tersebut diduga juga mem-perjualbelikan koran yang ada di Bagian Humas tanpa adanyakoordinasi baik dengan atasan maupun sesama pegawai.

Sementara Bupati Pasaman Barat H. Baharuddin R MM secaraterpisah (28/4) melalui HP selularnya, “Jika ada pegawai yang mey-alahi aturan serupa siap-siap saja untuk diberhentikan karena mem-perburuk citra Pasaman Barat saja,” tegas Bahar. BiNNews

Disbun Pasbar Sosialisasi Gernas Kakaorun waktu 4 bulandan peralatan yangdugunakan janganmemakai tanganpakailah guntingyang tajam.

Sosialisasi terse-but dihadiri dari di-nas penyuluhperkebunan provin-si dan diikuti dariberbagai kelompoktani yang ada di ke-camatan luhak nanduo. Kegiatan terse-but juga dibahascara pemberan-tasan hama padatanaman kakao yak-ni berupa seranggapenggerek, mati pu-cuk, serangga peng-hisap buah, penyak-it PSD.

Sebab, salah sat-unya yang banyakterjadi yakni buah yang telahberkulit matang namun bijiyang ada di dalam buah sulitdipisahkan. Dikatakan Tahtihalsecara teknis kita memberikanarahan melalui penyuluhan dikeamatan agar petani kakao ra-jin dan mau memperhatikanlebih tanaman kakaonya secarakedinasan pihak dinas perke-bunan selain membina kel-ompk – kelompok tani yang ak-tif juga memberikan bantuanberupa bibit unggul, bantuanpupuk serta peralatan pascapanen dalam menunjang hasilproduksi mereka. Buyung

Suasana Sosialisasi Gernas Kakao di Kecamatan Luhak Nan duo paparan oleh TahtihalAnhar kabid Produksi Disbun Pasbar

PADANG, BiNNews — Inisalah satu bumerang di kubupartai PPP, Kalau Zambri, salahseorang Wakil Ketua DPW PPPSumbar apapun alasannyamemberikan citra buruk ter-hadap partai berlambangka’bah, PPP Sumbar tercoreng,apa lagi kasus yang menyeret-nya terkait korupsi.

“Benar kasus Zambri man-tan Plt Bupati Pasaman Barattidak terkait dengan Parpolyang kini digeluti, melainkan

Syahril: Penahanan Zambri Perburuk Citra PPPdalam kasus lain saat menjabatPj Bupati Pasaman Barat, Zam-bri sudah terlanjur menjadiWakil Ketua DPW PPP Sumbardan sebagai pengurus intiprilaku koruptif tersebut dapatmerusak citra PPP,” aku Syahrilmantan pengurus PPP dan per-nah jadi ketua PPP diwilayahKabupaten Padang Pariamankepada BiNNews (28/4).

Syahril menilai Zambri barusaja terpilih menjadi pengurusDPW PPP Sumbar, ia menye-

butkan, kepengurusan DPW PPPSumbar di bawah pimpinan Efi-yardi Asda terkesan mencorengkeburukan partai PPP sajapadahal tidak melihat trackrecord bersangkutan,” akunya.

“Saya sudah karatan menja-di pengurus inti di PPP dantidak pernah berbuat macam-macam apalagi yang berbau ko-rupsi, ini bumerang bagi PPP,kalau begini cara pimpinanyang kurang sehat PPP bukan-lah partai kecil, partai ini sudah

berpengalamanan serta bany-ak kader PPP yang berpotensijadi Bupati.

Walau kasus Zambri tak adakaitannya dengan PPP, tapiditengah masyarakat ota orangbanyak jadi berpikiran negatifterhadap partai berlambangka’bah ini. Dan ini akan menujukepada PPP aja nantik nya bah-wa Partai PPP ini benar-benartidah sehat lagi. Sebab, dalampenyusunan pengurus tidak di-lakukan seleksi,” ucap Syaril. dc

LUBUK SIKAPING, BiNNews— Kepala Dinas Kependudukandan Catatan Sipil Kabupaten Pasa-man M Fauzi menyayangkan ataspemberitaan salah satu surat ka-bar terbitan Sumbar edisi Senin 25April 2011 tentang adanya pun-gutan liar terhadap warga yangmengurus surat pindah dan legal-isir, dengan pungutan Rp.1000/lembar. “Saya sudah cross cek ke-bawah dan tidak ada PNS DisdukCapil Pasaman yang melakukanpungli,” katanya.

M Fauzi yang didampingiBidang Humas Dinas Kominfo Bu-dhi Hermawan, SH kepada war-tawan di Lubuk Sikaping, Selasa(26/4), menyebutkan, bahwa duatahun terakhir ini setiap penguru-san administrasi kependudukan diKabupaten Pasaman sudah di-gatiskan. Hal ini dimaksudkan un-

Kadis Capil Pasaman Kaget Masih Ada Punglituk membantu masyarakat dalamsetiap pengurusan jati dirinya dankeluarga.

“Saya cukup kaget membacapemberitaan adanya pungli di Dis-dukcapil. Padahal kan sudah ter-pampang seluruh mekanisme danbiaya pengurusan administrasikependudukan di kantor disdukCapil ini. Disana akan terlihat jelas,mana yang gratis dan mana yangmesti bayar. Kok masih ada jugamasyarakat yang mengaku mem-bayar, untuk urusan yang digrat-iskan. Apakah mereka tidak bisamembaca,” jelas Fauzi.

M Fauzi berharap kepadamasyarakat yang akan mengurusberbagai administrasi kependudu-kan terlebih dahulu membaca se-luruh persyaratan dan aturan yangada saat akan mengurus adminis-trasi kependudukan. Apalagi men-

yangkut masalah bayar mem-bayar saat mengurus administra-si kependudukan. Kalau tertulisgratis, jangan mau bayar. Namunseandainya ada oknum yang coba‘bermain’ dengan melakukanpungli, laporkan pada saya danpasti saya tindak, tegas Fauzi.

Menurut Fauzi, Ia telahbertekad untuk memberikan lay-anan terbaik buat rakyat Pasaman.Disduk capil sejak masuk tahun2011 terus berupaya mencari in-ovasi baru, agar pelayanan untukmasyarakat bisa lebih mudah dancepat. Kendala dan kelemahanyang mungkin masih ada, teruskita perbaiki. “Silahkan, sampai-kan pada saya, apalagi yang mestikita sempurnakan, “ himbau fauzi.

Dari pantauan wartawan, diin-stansi pelayanan tersebut, telahterpampang jelas seluruh per-

syaratan pengurusan KTP, KK danAkta kelahiran, akta perkawinan,akta perceraian, akta kematian,pencatatan pengangkatan anak,akta pengakuan anak, pencatatanpengesahan anak, dan pencatatanperubahan nama, kewarganega-raan serta jenis kelamin yang men-jadi produk Dinas itu.

Masalah klasik yang sering men-jadi penghambat dalam proses pen-erbitan KTP, yakni rusaknya jarin-gan online, kini tak masalah lagi.“Insya Allah semua telah berjalanbaik. Namun kami akan berupayalagi untuk melakukan pendekatandan percepatan pelayanan bagimasyarakat yang berdomisili jauhdari pusat pemerintahan di LubukSikaping. Terobosan baru untuk halini telah ada, dalam waktu dekatakan kami coba terapkan, beberFauzi menyudahi. Rismainaldi

Rawiya Gelar Wirid Yasinse-PasamanLUBUK SIKAPING, BiNNews—-Rabithah Wirid Yasin (Rawiya) se KabupatenPasaman menggelar wirid pengajian di Masjid Pusako Muttaqin Buah KarehNagari Cubadak Kec Dua Koto, Rabu (27/4).

Pelaksanaan Wirid bulanan Rawiya kali ini jauh beda dengan pelaksanaanbulan-bulan sebelumnya. Wirid yang dihadiri ribuan anggota Rawiya dari berb-agai pelosok se Kabupaten Pasaman tersebut, sangat terharu dengan kehadiranNy Hesti Benny Utama istri Bupati Pasaman. Kehadiran Ny Hesti juga didampingilangsung oleh Bupati Pasaman H Benny Utama, SH, MM dan sejumlah pejabatdilingkungan Pemkab Pasaman. Dengan penceramah Ustad H Fauzi Boy.

Ketika memberikan sambutan Ny Hesti Benny Utama merasa sangat banggadan terharu melihat antusias ibu-ibu yang datang dari berbagai pelosok untukmenghadiri wirid yasin sekaligus mendengarkan tabligh akbar.

Dikatakan, kegiatan wirid bulanan rawiya sangat berguna dalam upaya men-ingkatkan silaturrahmi diantara sesama. Selain itu juga bermanfaat dalam me-nambah wawasan dan ilmu agama dengan mendengarkan tauziah yang disam-paikan ustadz, ulas Hesti.

Ny.Hesti Benny Utama juga berjanji untuk menghadiri pelaksanaan wirid bu-lanan Rawiya yang akan dilaksanakan di kec Simpang Alahan Mati bulan menda-tang dan akan mengajak istri Muspida Kab Pasaman beserta pengurus dan anggo-ta TP.PKK Kab Pasaman.

Bupati Pasaman H Benny Utama bahwa dengan adanya wirid yasin sangatmembantu pemerintah dalam membangun kehidupan yang islami ditengah-ten-gah masyarakat. Apalagi saat ini untuk menegakkan siar agama islam semakinbanyak sesuai dengan perkembangan zaman. Oleh karena itu sangat penting bagianggota rawiya sebagai ibu rumah tangga untuk memperdalam ilmu agama dalammembawa keluarga yang dilandasi dasar-dasar keislaman.

Kepada Ketua TP PKK Pasaman Ny. Hesti Benny Utama, bupati juga men-yarankan untuk turut menghadiri kegiatan wirid bulanan tersebut setiap bulanbersama istri Muspida Kab Pasaman dan pengurus beserta anggota TP.PKKPasaman dengan menggunakan kenderaan Bus Pemda Pasaman.

“Saya sangat bangga dan terharu dengan jumlah kehadiran ibu-ibu yangcukup banyak dibawah binaan Ketua Rawiya Pasaman H Anwir Salam, S.Sos,”jelasBenny Utama.

Dalam arahannya Benny Utama juga menyebutkan, dalam upaya pelayanankesehatan kepada masyarakat dalam waktu dekat akan dilakukan rehap terhadapPustu yang ada di Nagari Cubadak. Selain itu Pemda juga memberikan bantuanuntuk MCK masjid Pusako senilai Rp10 juta. Rismainaldi

LUBUK SIKAPING, BiN-News — Bupati Pasaman diwak-ili Kepala Dinas Kesehatan Kabu-paten Pasaman Desrizal mengun-jungi rumah Putri (19), gadispenderita tumor ganas diperut,di Petok Kec Panti, Selasa (26/4). Putri, berdiam diri menahansegala rasa sakit dan beban pen-

Kadis Kesehatan Pasaman Kunjungi Pasien Tumor Ganasderitaan dari penyakit ganasyang menggerogoti tubuhnya se-lama kurun waktu dua tahun be-lakangan ini.

Kadis mengatakan bahwa Pu-tri akan dirawat secepatnya diRSUD Lubuk Sikaping untukmendapatkan pengobatan me-madai. Dikatakan, Pemkab Pasa-

man akan memfasilitasi pengo-batannya termasuk akan mengu-rus segala administrasi,” janjiDesrizal.

Kata Desrizal selama men-jalani proses pengobatan danperawatan, Putri akan dibebas-kan dari segala biaya. “Kita usa-hakan melalu Jamkesda, semua

biaya pengobatannya gratishingga ia sembuh,” jelas Desrizal.

Sementara itu orang tua Putri,Butet, mengaku sangat berterimakasih dengan adanya bantuan danperhatian Pemkab Pasaman se-cara tidak langsung telah banyakmemberi kekuatan batin buat ke-lauraga pasien. Rismainaldi

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 2011 9 PARIWARA

PASAMAN BARAT, BiN-News — Kecamatan Luhak NanDuo peringati ulang tahun pejua-ng perempuan RA Kartini. Te-manya tingkatkan semangat danperan perempuan dalam pem-bangunan.

Kegiatan ini dihadiri WakilBupati Pasaman Barat H. SyahrulDt Marajo di gedung kecamatanLuhak Nan Duo Pasaman Barat.Syahrul Dt Marajo sangat men-gapresiasi peringatan HUT RAKartini yang dilaksanakan di ke-camatan Luhak Nan Duo walautak semua kecamatan yang mem-riahkannya.

Namun kedepan kataWabub, hendaknyahari-hari besarbaik keagamaandan Negara dapatdiperingati sebagaitanda hormat kitaterhadap Negara

DHARMASRAYA, BiNNews —Pemblokiran jalan menuju PT.Dharmasraya Lestarindo (PT.DL)oleh Masyarakat Koto padang dansekitarnya disebabkan tidak adan-ya kontribusi terhadap daerahkoto padang dan sekitarnya, dita-mbah lagi Limbah Pabrik PT.DLtidak di kelola dengan baik,yangmengakibatkan bau menyengat disekitar Pabrik.

PT.Dharmasraya Lestarindoadalah pabrik yang mengelolasawit mentah menjadi CPO,di awalberdiri pabrik tersebut tidakmempunyai lahan sawit, namunPabrik tetap bisa berdiri megah dikabupaten Dharmasraya,lucumemang kisahnya,yang lebihmemiris masyarakat kurangnyamemperhatikan lingkungan dantuntutan dari masyarakat.

Pemblokiran akses jalanPT.Dharmasraya Lestarindo olehMasyarakat Koto pasang kecama-tan Koto baru,(27/04) untuk

DHARMASRAYA

Tak Ada KontribusiJalan ke PT DL Diblokir Warga

Jembatan Padang Laweh & PulaiDibangun 2012DHARMASRAYA, BiNNews — Masyarakat NagariPanyubarangan dan Nagari Tabek serta Nagari Padang Lawehmerasa lega, mendengar imformasi bahwa jembatan PadangLaweh dan Jembatan Pulai akan di banggun dalam anggaranperubahan APBD Kabupaten Dan APBD Provinsi pada tahun2012.

Hal ini disampaikan Bupati Dharmasraya H.Adi Gunawanmelalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Dharmas-raya H.Maisul kepada BINNews melalu Hand Phoneselulernya,Ia membenarkan dalam perencanaan JembatanPadang laweh dan jembatan Pulai akan di banggun melaluianggaran Perubahan APBD Kabupaten dan APBD Provinsitahun 2012.

Kata Maisul, bahwa Pembanggunan jembatan PadangLaweh dan Jembatan Polai memang telah di rencanakandalam APBD Perubahan guna pembanggunan jembatanPadang laweh,dan mungkin jembatan Pulai juga akan diren-canakan Pembanggunannya, namun yang dibanggun terlebihdahulu jembatan Padang Laweh.

Ketika media ini menanyakan kepada staf Ahli bagianPembanggunan Junaedi Yunus,juga membenarkan bahwapembanggunan jembatan Padang Laweh memang akan dibangun,kalau jembatan pulai belum pasti,berkemungkinanjuga akan di rencanakan dalam anggaran perubahan keduajembatan tersebut,namun yang pasti jembatan PadangLaweh besar kemungkinan akan di banggun dengan anggaranperubahan APBD Kabupaten ucap Junaedi ketika di hubunggiBINNews. Hasan

mencari solusi supaya PT.DL taudengan kewajibannya sebagaimana layaknya Proyek lain yangberdiri di suatu daerah,agar pihakperusahaan menerima tuntutanyang di miinta olehmasyarakat,bukan sebaliknyahanya cuek dan tak ingin tau ucapSabirin kepada BINNews belakan-gan ini.

Sabirin pun menyampaikanbahwa tuntutan masyarakat ter-hadap PT.Dl bukan lagi masalahyang baru,namun selama ini diabaikan oleh PihakPerusahaan,inilah yang membuatmasyarakat menjadi naikpitam,sebab selama ini PT. DLkurang bersahabat denganlingkungan sekitarnya.

Ketika BiNNews menanyakankepada Wali Nagari Koto PadangNasrun Cun,bahwa sampai hari inijumat (28/04) jalan akses perusa-haan masih tetap di blokir,sebelumadanya penyelesaian,t api pada

malam ini (28/04), kami dari pi-hak masyarakat di panggil sekdaKabupaten Dharmasraya H.Busradan Ketua DPRD H.Rudi Hartonountuk penyelesaian.

Sebab PT.Dharmasraya Les-tarindo bukan saja samamasyarakat membandel namunkepada Pemerintahan daerah jugaNakal yaitu Pendapatan Asli Daer-ah juga di abaikan,sebelumnya pi-hak Pemerintahan daerah jugasudah memanggil pihak perusa-haan.

Permintaan Masyarakat KotoPadang kepada Pemda Agar Men-injau ulang LimbahPT.Dharmasraya Lestarindo(PT.DL),yaitu Limbah Cair peru-sahaan yang telah meresahkanmasyarakat sekitarnya,sebab pen-gelolaan limbahnya belum menu-rut standar pabrik Nasional,hanyabersipat penampungan saja,jadiPT.DL sejak berdiri sudah banyakmerugikan masyarakat,bahkan

PT.DL tak perduli dengan lingkun-gan sekitarnya,dengan mem-buang limbah sembarangan,untukitu Masyarakat berharap kepadaPemerintah melakukan penin-jauan ulang terhadap kehadiranPT.DL ini.

Bahkan Wali Nasrul Cun me-nambahkan bukan itu saja tun-tutan Masyarakat masih banyaktuntutannya yaitu terdiri dari 12poin,sementara yangintinya,program CSR,danKepedulian Sosial terhadaplingkungan,bahkan PT.DL perta-ma berdiri akan membuat sumuruntuk masyarakat koto padangdan sekitarnya,dan juga rumahsekolah,namun sampai saat inisudah 5 tahun berdiri janji han-ya tinggal janji ulas Cun,nantihasil dari keputusan Sekda danketua DPRD akan saya sampau-kan kepada Dinda,panggilanakrab Cun kepada Wartawanmedia ini. Hasan

BUKITTINGGI

BUKITTINGGI, BiNNews —Tim penilai provinsi Drs. Mar-zuki, MM melaksanakan se-rangkaian kegiatan penilaianKUA Mandiangin Koto SalayanBukittinggi dalam penilaianKUA teladan tingkat ProvinsiSumatera Barat.

KUA Mandiangin Koto Sa-layan Zulfikar, SAg. menyam-

KUA Mandiangin Koto Salayan Dinilai Tim Provinsipaikan ekpos tentang programpelayanan pada masyarakat,yaitu pelayanan prima dalamproses pembuatan surat nikahdimana calon pengantinharus taat pada aturan aturanberlaku di Indonesia.

Selain itu KUA MKS telahdidukung perangkat adminis-trasi yang lengkap seperti ko-

mputer dan lingkungan yangasri sehingga para pegawai da-pat optimal melayanimasyarakat

Selain itu program pembi-naan kegiatan jamaah manasikhaji. “Program ini telah terlak-sana selama lima tahun bela-kangan serta banyak lagi pro-gram lain seperti pembinaan

didikan subuh, toleransi antarumat beragama di kota wisataBukittinggi. Kami berharap se-mua program tersebut dapatdidukung seluruh komponenmasyarakat,” harap Zulfikar.

Wakil Walikota Bukittinggi,Harma Zaldi dalam sambutan-nya mengatakan pada tim pe-nilai KUA, “Saya sangat kagum

dari kemauan dan kerja kerasPak KUA Zulfikar setiap tahunterus mendapat prestasi juaradua tingkat Sumbar. InsyaAllahpada 2011 ini KUA MKS meraihjuara satu,” harap Harma.

Herma Zaldi juga berharappada masyarakat mandianginkoto salayan khusususnya, danmasyarakat kota bukittinggi

pada umumnya,adat basandisarak sarak basandi kitabbulah (ABS SABK) yang berbasis ak-idah pranan kua mempunyaiandil yang sangat besar dalammembentuk akidah umat sertakegiatan sosial lain mewujud-kan masyarakat mandianginkoto salayan yang madani, him-baunya. Zulkifli Rahman

Geliat Kecamatan Luhak Nan Duo Pasaman Barat

Membangun Sesuai PotensiDaerah dengan SemangatKebersamaan

bangsa dan tanah air. “Hendakn-ya momen ini bisa menjdi mo-tovasi bagi kaum ibu dalam men-empatkan dirinya dalam dinami-ka pembagunan Pasaman Barat,gairahkan kembali organisasi ke-wanitaan yang ada baik di tingkatkecamatan maupun kabupatensehingga dapat menjadi contohtauladan sebagai tokoh perem-puan yang dapat ambil adil dalamsegala bidang pembagunan,” ujarDt Syahrul .

Camat Luhak Nan Duo,Mashud, SH mengatakan bahwa

peringatan harinasional inimerupakanbentuk ker-j a s a m ayang di-l a k u k a na n t a r a

Walinagari yang ada yakni Walinagari Kapar dan WalinagariKoto Baru serta dukungan penuhdari Ketua Kerapatan Adat Nagari(KAN).

Masing-masing nagari dankerjasama dengan kecamatanhingga terselengaranya acaratersebut dan hendaknya karenadi kecamatan Luhak Nan Duo ter-dapat sejumlah etnis yang berbe-da namun dengan adanya kegia-tan ini dapat memupuk kebersa-maan dan rasa kekeluargaanyang tinggi agar kerukunan yangselama ini tercipta baik dapat dit-ingkatkan lagi.

Walinagari Koto Baru,Firdaus Rajo Dt Mangkuto, “Per-ingatan hari Kartini ini dapat di-jadikan momen membangkit-kan jiwa nasionalisme ter-hadap bangsa dan Negara,disamping ini Nagari KotoBaru yang memiliki 6jorong dari Kapar dan 8jorong dari Koto Barusesuai visi dan misi Bu-pati Pasaman Barat yak-ni membangun di atas tadah aga-ma maka pemerintahan nagaribeserta unsur masyarakat danninik mamak Kecamatan LuhakNan Duo bakal menggelarkhatam Al-Quran.

“Insyallah dalam waktu dekatwujud implementasi dari pem-

bangunan yang diiringi imandan tagwa mampu bangkit

secara bertahap, salah satuyang patut kita dukung

dan kita bina yaknidengan adanya salah

satu sentra sayur diJorong Ma-

h a k a r y ayang

dulunya hanya mengayuh sepe-da kini telah memakai sepedamotor yang jumlahnyamencapai 90 orang.Hasilnya kini telahmerambah kekabupaten teta-ngga sepertiP a s a m a ninduk sertamemilikis a t ujorong

terisolir yakni kampung PadangBelimbing yang tentunya disamping perlu perhatian keca-matan dan nagari kita harapkandukungan bantuan dari kabupat-en agar daerah terisolir ini dapatdijangkau,” harap Firdaus.

Firdaus menguraikan bahwapotensi lainya yang dimiliki nagar-inya adalah budidaya ternak ikankeramba di perairan irigasi.Produksi kerupuk ubi masyarakatyang mencapai 2 ton per bulanya.Lalu kolam lele yang hampir terse-bar di setiap rumah penduduk.

Sementara itu Walinagari Ka-par, Safril mengatakan salah satubentuk yang sangat patut diapre-siasi dari pihak kecamatan adalah

telah mampu mengkoordinasi-kan semua elemenmasyarakat sehingga ber-bagai pembangunan

nantinya yang di kecamatan Lu-hak Nan Duo tetap berjalan den-gan semangat kebersamaan.

“Disamping meningkatkanperekonomian masyarakat, Nna-gari Kapar juga memiliki potensiberupa petani jagung disampingberkebun sawit, kami berharapkepada pemerintah daerah denganadanya program Bupati PasamanBarat menjadi bupati jagung makakami menginginkan agar di NagariKapar dapat dibangun pabrik pen-golahan jagung,” harapnya.

Bupati Pasaman Barat H. Ba-haruddin R MM menghimbaukepada nagari maupun kecama-tan dengan adanya dana stimu-lus sebesar Rp1 miliar per nagariSe-Pasaman Barat hendaknyaanggaran tersebut dapat diman-faatkan dengan baik dan benarguna menggerakkan perekonomi-

an kerakyatan serta memacu po-tensi apa saja yang ada di mas-ing-masing daerah karena bany-ak hal yang dapat dimamfaatkandengan dana Rp1 miliar tersebut.

“Jangan hanya menunggudari pemerintah kabupaten saja,tapi mari bersama-sama kita galipotensi-potensi yang ada di set-iap nagari agar pembangunanpeningkatan perekonomianmasyarakat lebih cepat tercapai,”harap Baharuddin.

Ditambahkan Camat MashudSH, “Selain kegiatan bidang keag-amaan dan peringatan hari na-sional, pihak Kecamatan jugamenempatkan pembentukanDasawisma, KB, Pendidikan AnakUsia Dini di setiap jorong. Pro-gram ini sangat mendapatkantempat di hati masyarakat,” kat-anya bangga. By/dc

Mashud SH

Firdaus Rajo Dt Mangkuto

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 201110 TANAH DATAR3

Edison Zelmi PrioritaskanPembangunan SDM

Camat Pasaman, Pasaman Barat, Edisn Zelmi, S.STP

Pasaman, Soedjoko AS.Dia mengatakan tidak ma-

suknya jaringan listrikkesekolah, tidak adanya pa-gar pembatas di sekelilingsekolah membuat kondisisekolah rawan terjadi kek-erasan berupa perkelahiandan tingkah laku murid yangjauh dari sewajarnya yaknipernahnya terjadi perkela-hian masyarakat denganguru pendidik di sekolah ser-ta banyak lagi persoalan lainyang perlu perhatian semuapihak dan ini langsungmendapat ibarat pepatah pu-cuk dicinta ulam pun tibaibarat gayung bersambutmendengar paparan yang di

PASAMAN BARAT, BiN-News — Kecamatan Pasa-man merupakan pusat jan-tung pemerintahan kabupat-en Pasaman Barat. Kecama-tan ini dipimpin Camat Edi-zon Zelmi, S. STP. Sang Ca-mat ini terus berupaya mem-benahi sector pendidikandan penguatan ekonomi ker-akyatan.

Salah satu wujudkepedulian tersebut, padaRabu (27/4) Camat EdisonZelmi didampingi KapolsekPasaman, Mudasir mengun-jugi sejumlah sekolah me-nengah tingkat pertama yangdimulai dari SMP N I Pasa-man lalu diakhiri di SMP N 4Pasaman

“Kegiatan ini dalam rang-ka meningkatkan mutu dankualitas dunia pendidikandalam rangka Ujian Nasional(UN) tingkat SMP,” jelas Edi-son.

Drs. Syakban, KepalaSekolah SMP I Pasaman men-jelaskan bahwa jumlah muridyang mengikuti ujian nasion-al berjumlah 284 orang me-makai 15 ruangan belajarsatu diantara murid tidakmau mengikuti ujian nasion-al yakni bernama Riko Har-tono pada hari pertama da-tang mengikuti ujian nasionalakibat penyakit yang diderit-anya yakni operasi usus bun-tu sehingga dia tidak maulagi melanjutkanya.

“Pihak sekolah telahmelakukan komunikasi den-gan murid dan orang tuanyanamun Riko tetap tidak maukalau dari pihak orang tuan-ya berkeinginan anaknya un-tuk ikut ujian nasional,” akuSyakban.

Tahun ini dibidang aka-demik murid lulusan dariSMP N I Pasaman dapat di-terima di sekolah favorit dandapat bersaing di luar daerahbaik sumbar maupun nasion-al, hal lain yang juga diterap-kan di sekolah adalah disiplinmurid dan guru sesuai tu-poksinya.

Juga pada 2011 jelasKepsek, dikarenakan sudahbanyaknya ruangan belajaryang mengalami kerusakandi sejumlah bagian maka 11ruangan belajar dapat bantu-an rehab dari kabupatenyang mana saat ini SMP N IPasaman memiliki 27 Rom-bongan Belajar (rombel)

kan musholla masih dalamkeadaan kurang memadai se-belumnya kini sudah dibena-hi dengan memasang lantaidari keramik dan secara ber-tahap akan terus dikebutpembangunanya.

Begitu juga dengan kegia-tan keagamaan seperti bacatulis Al-Quran, didikan sub-uh 1 kali seminggu yang digi-lir tiap minggunya perlokal.

Usai mengunjungi SMP NI Pasaman, Camat besertarombongan langsung menujuSMP N 4 Pasaman, lain pulasituasi yang didapati Camat,diantaranya seperti dikata-kan Kepala Sekolah SMP N 4

yang terdiri dari 9 rombelmulai dari kelas VII sampaiIX, dan murid selurhnya ber-jumlah 943 orang laki – laki443 dan perempuan 500 or-ang.

Hal lain yang kita bangga-kan yakni khusus kelas ung-gul bidang olahraga untuk2010 lalu SMP N I Pasamanmewakili Pasaman Barat un-tuk lomba Liga Pelajar Indo-nesia (LPI) dengan peringkatpertama.

Disamping itu sesuai visidan misi Bupati PasamanBarat menbangun diatastadah agama SMP N I Pasa-man dalam aplikasinya salahsatu bentuk yakni dikarena-

sampaikan kepala sekolahCamat Pasaman Edison Zelmilangsung melakukan tinda-kan yakni dengan perintah-kan kepala sekolah agarmembuat proposal pemban-gunan pagar sekolah saat itujuga melalui Henphone Selu-larnya langsung menghubun-gi Kadis Pendidikan PasamanBarat agar khusus SMP N 4Pasaman agar diusulkanmelalui DPRD dalam angga-ran perubahan untuk menga-lokasikan anggaran pemban-gunan pagar vtermasuk jar-ingan listrik kesekolah.

“Kita tidak menginginkanlagi adanya bentuk preman-isme terjadi di sekolahdikarenakan salah satupemicu buramnya potretpendidikan Pasaman Baratberawalnya munculnya per-masalah yang terjadi di SMPN 4 Pasaman ini sangat kitasayangkan,” tukas Soedjoko.

Kapolsek Pasaman, Muda-sir mengatakan kejadian diSMP N 4 Pasaman merupa-kan persoalan yang berlarut-larut mengingat keadaan dankondisi lingkungan sekolahsangat rawan namun dalamhal ini pihak kepolisiankhususnya wilayah kerjaPolsek Pasaman secara nyatatelah melakukan mediasi un-tuk memecahkan masalahdan kita berharap kepada

lapisan masyarakat baik or-ang tua murid, guru dan pe-merintah nagari agar terusberkoordinasi secara berta-hap.

Soedjoko AS menjelaskanbahwa ujian nasional tahunini diikuti 128 murid satu di-antaranya tidak hadir karenakecelakaan patah kaki namunpihak sekolah dengan duapengawas membawa lembarsoal dan jawaban langsungkerumah yang bersangkutan.

Proses UN menggunakan7 ruangan belajar dan kalaulah itu semua apa yang dika-takan Pak Camat dapat tere-alisasi kita disini sangatbangga dan berterima kasihatas dukungan yang diberi-kan kepada sekolah.

Camat Pasaman EdisonZelmi menegaskan bahwasalah satu tonggak keberhasi-lan pembangunan di seluruhlini kehidupan adalah denganmembangun sumber dayamanusia yang berkualialitas.

“Jangan pernah abaikandunia pendidikan karenadisinilah salah satu titikdasar sebuah keberhasilanmenciptakan manusia yangberilmu dan berakhlak muliadan bermartabat nantinyasehingga menjadi manusiayang berguna bagi agama,bangsa dan Negara,” tegasEdison Zelmi. BY/DC

Camat Pasaman Edison Zelmi S.STP dan Kapolsek Pasaman Mudasir saat tinjau UN di SMP N I Pasaman

Kapolsek Pasaman dan Camat Pasaman serius tinjau UN di SMP N I Pasaman

Soedjoko ASKepala Sekolah SMP N 4 Pasaman

Drs. SyakbanKepala sekolah SMP N I Pasaman

BiNNewsEdisi 228| Th V/ 2 - 8 Mei 201111

Status............................Kepala Dinas Perindustrian, Per-dagangan dan Koperasi (Per-indagkop) kota setempat kepadawartawan, Senin (25/4).

Menurutnya, untuk kejelasanstatus operasional PTBA-UPO, pi-hak Pemerintah kota Sawahluntomemberikan tenggang waktu se-lama 2 minggu kedepan.

”Terkait dipindahkannya ratu-san karyawan PTBA-UPO itu, kinikami menginginkan kejelasan sta-tus operasionalnya. Apakah keg-iatan atau aktifitas penambangan-

nya akan dilanjutkan denganmerekrut karyawan baru, atauakan menghentikan penambanga-nnya dari kota ini,” ujar Syafriwal.

Mengingat stok batubara diko-ta ini masih ada sekitar 100 jutaton lagi, lanjut Syafriwal, jikaPTBA-UPO jelas akan mengakhiripenambangannya maka pemerin-tah kota akan dapat mengambillangkah lainnya. Salah satunyaadalah dengan mengundang inves-tor lain yang sanggup menambangdengan tekhnologi tinggi dalam

kondisi yang ada sekarang ini.Disinggung soal rencana ker-

jasama PTBA-UPO denganPT.TIME yang telah lama digaung-kan, Kepala Dinas yang telah ham-pir memasuki masa pensiun itu,mengaku tidak tau banyak.

“Dalam hal kerjasama PTBAdengan TIME ini, hingga sekarangpihak Pemko Sawahlunto masihmenunggu kepastian dan kejela-san. Karena sejauh ini belum adalaporan kepastiannya,” katanya.

Sedangkan Evi Trinandi Putri,

Humas PTBA-UPO yang dikonfir-masi wartawan terkait hal terse-but mengatakan, tak bisa mem-berikan keterangan karena hal itumenjadi kewenangan kantor pu-sat.

Sementara itu, dalam rapatparipurna digedung dewan, Sela-sa (26/4) Fraksi Gabungan DPRDKota Sawahlunto melalui juru bic-ara Afdal menghimbau Pemerin-tah Kota untuk segera memastikanstatus tersebut.

Dalam kesempatan itu, Afdal

PDAM............................masing-masing Direktur Perusa-haan Daerah yang ada di kabupat-en ini, serta DPKD (Dinas Pengelo-laan Keuangan Daerah) dan BankNagari cabang Sijunjung, dalamrangka pembahasan LKPJ bupati tahun 2010 , di gedung DPRD Si-junjung pada Rabu (27/4) yanglalu.

Armand, Direktur PDAMSijunjung membeberkan bahwa te-lah terjadi pengambilan air PDAMtanpa meteran oleh salah seorang oknum masyarakat yang jugadibekingi seorang oknum Pol PP.

“Kondisi tersebut menjadi

penyebab berkurangnya air men-galir ke rumah- rumah kon-sumen, disamping alasan lainyaitu memang telah berkurangn-ya debit air di daerah Kabun, yaitutempat hulunya air tersebut pada2 bulan terakhir ini, debit air cuma5 liter, perdetik,” jelas Armand.

Alasan lain kenapa beberapabulan belakangan ini sering terjad-inya air PDAM mati, kata, Armandadalah, “Ini disebabkan karenasudah banyaknya pipa-pipa yang telah rusak, kadang untuk mencarititik-titik yang bocor atau rusaktersebut sangat susah, karena

sudah banyaknya pipa-pipa yangrusak.

Menanggapi, adanya oknumPol PP yang membekingi pengam-bilan air illegal ini, H. Ariben, Ket-ua Komisi III DPRD Sijunjungmengatakan, “Kalau memang be-nar sesuai yang disampaikandirektur PDAM tadi, laporkan sajake Bupati,” tegasnya.

Menyangkut oknum Pol PP ini,Kepala Pol PP kabupaten Sijun-jung, Jon Kenedi, saat di komfir-masi BiNNews (28/4) di ruang ker-janya mengatakan, “Memang kitatelah dapat informasi tersebut,

tadi pagi dan kita langsung panggil yang bersangkutan, untukmengklarifikasi persoalan terse-but, ia katakan,”Ini jangan dise-but Pol PPnya pak, ini persoalan pribadi saya dan jangan dibawa-bawa nama Pol PP, sebab lokasitersebut adalah tanah keluargasaya yaitu tanah tempat kakaksaya tinggal.

Kemudian lebih lanjut JonKenedi masalah awalnya adalahmenyangkut pemasangan jalur pipa induk dulunya di tanahkakaknya yang merupakan salahseorang anggota saya tersebut.

Hingga sekarang persoalantersebut tidak jelas duduk per-soalannya, karena pipa tersebut tetap saja di pasang PDAM, kemu-dian dipipa tersebut dipasangpentil untuk pembuangan angin-nya yang mebuat air selalu mun-crat disitu, nah karena air selalukeluar dari pipa tersebut, makaair dimanfaatkan oleh kakaknyadengan memasang slang dari sum-ber air yang keluar dari pipa induktersebut, nah inilah yang jadi per-soalan oleh pihak PDAM, kemu-dian kalau ini dipersoalkan, tolongpihak PDAM menyelesaikan juga

Penyimpangan............................Pangan dan Hortikultura (Diper-tahor) Kabupaten Agam.

Menurut Ketua KelomkpokTani Parik Panjang Permai, LubukBasung, Syamsul Bahri, jatah pu-puk bersubsidi untuk angotaKeltan yang dipimpinnya tidakmenerima jatah pupuk untuk bu-lan Maret dan April 2011. Ia tidaksendiri, hal yang sama dialamiKeltan Pelangi, Bumi Silayang In-dah, Banda Baru, ParikPanjang,Piliang, Caniago, Bumi SilayangElok, dan Parik Panjang Permai.

Yang mengajukan RDKK tahun2011 (untuk kebutuhan bulanMaret dan April) adalah KeltanPelangi (bulaan), Bumi SilayangIndah, Banda Baru, Parik Panjang(Maret). Bulan April Keltan Piliang(parik panjang), Caniago (parikpanjang), bumi SIlayang Elok, danParik Panjang Permai.

Kebutuhan Keltan Pelangi 2 ton(bulaan), Bumi Silayang Elok 2 ton,Banda Baru 2 ton, Parik PanjangPermai 0,5 ton (Maret). Bulan AprilKeltan Piliang 1,5 ton (parik pan-

jang), Caniago 1 ton (parik pan-jang), bumi SIlayang Elok 3,5 ton,dan Parik Panjang Permai 2 ton.

Menurut Syamsul Bahri, ia te-lah menanyakan kepada pengec-er. Jawaban pengecer, semuayang mengajukan RDKK sudahmengambil pupuk sesuai RDKK.

Kabid Tanaman Pangan padaDipertahor Agam, Ir. Nyoman ,ketika dikonfirmasi Selasa (26/4)mengatakan masalah itu sedangdibiracakan dalam pertemuandengan pihak terkait, sejak pagi

Selasa (26/4) di ruang rapat Diper-tahor Agam.

“Tunggulah, kami sedang men-cari akar permasalahannya. Bilamemang ada penyimpangan,yangbersalah akan ditindak sesuai atu-ran yang berlaku,” ujarnya.

TransparanPengecer pupuk bersubsidi

harus transparan dalam penyaluranpupuk kepada kelompok tani. Pern-yataan itu disampaikan SekretarisDinas Pertanian Tanaman Pangan

dan Hortikultura, Ir. Arief Restu,M.Si kemaren, di ruang kerjanya.

Hal itu harus dilakukan, agartidak menimbulkan kesalahfaha-man antar pengecer dengan kel-ompok tani yang berhak membelipupuk bersubsidi dimaksud.RDKK (Rencana Definitif Kebutu-han Kelompok) harus dipajang ditempat yang mudah dilihat padakantor pengecer.

Di samping itu, pengecer harusmenerapkan administrasi yangrapi dalam penyaluran pupuk ber-

Ngebet............................kegiatan pelantikan pengurus DPCdan PAC Pasaman Barat tanpaberkoordinasi dengan strukturpartai di atasnmya. Alhasil kegia-tan tersebut batal.

Padahal, undangan danspanduk serta beberapa karanganbunga ucapan selamat pelantikan

tersebut sudah berjejer di areallokasi. Bahkan lucunya, KetuaDewan Pembina Partai GerindraPrabowo dikatakan pelaksananakan menhadiri pelantikan terse-but.

Sedianya sesuai keinginanAsmu’I Thoha, pelantikan pengu-

rus DPC & PAC tersebut dijadwal-kan pada Minggu (24/4) lalu ituakan dihadiri pengurus DPP PartaiGerindra dan Prabowo Subianto.

Namun, kehadiran tokoh yangdiharapkan Asmu’I Thoha tak da-tang sama sekali sementara dilihatdari persiapan panitia sudah san-

gat dipastikan pelantikan akan di-lakukan karena berbagai ucapanselamat datang termasuk spandukdengan memasang selamat datingkepada Prabowo Subianto.

Sekretaris DPD GerindraProvinsi Sumbar, Oktavianus, SHmengaku mendengar adanya keg-

iatan tersebut namun pelantikantersebut bukan termasuk agendapartai secara resmi.

“Jika memang ada pelantikanpengurus DPC & PAC Partai GER-INDRA Pasaman Barat maka halitu merupakan kegiatan yang ille-gal dan tidak resmi dan Partai kare-

Warga............................Jalan. Ketika terjadi bencana, war-ga setempat sudah berada di tem-pat pengungsian yang aman.

“Kami sudah terlebih dahulu larimenyelamatkan diri, begitu men-dengar ada suara gemuruh dariarah perbukitan,” ujar salah seor-ang warga, Yurnalis (45).

Yurnalis salah seorang wargayang rumahnya rusak berat. Ia jugatermasuk salah seorang keluargakurang mampu. Sang suami,Sagimin, hanya seorang buruh. Iamenjual tenaga bagi siapa saja yangmembutuhkan. Apa saja pekerjaan,asal halal, dilakukannya. Sejak dariburuh memanen ikan jala apung,sampai burung angkat, dan buruhtani.

Hujan lebat menyiram kawasanManinjau sejak pukul 16,00 Wib.Hujan baru reda sekitar pukul22.00 Wib, seperti diungkapkan

Wali Nagari Tanjung Sani, Yefri St.Sarialam, ketika ditemu di lokasibencana, Jumat (29/4).

Melihat kondisi demikian, walinagari bersama perangkat nagari,dan pemuka setempat langsungbergerak ke lapangan, guna meng-ingatkan warga untuk siaga.

Yurnalis kala itu sedang me-masak di dapur. Ia menempati ru-mah familinya, Fauziah, yang ter-letak berseberangan jalan denganrumah miliknya. Ketika menden-gar suara gemuruh dari arah per-bukitan, di belakang rumah yangditempatinya, ia langsung menye-lamatkan diri bersama anak-anakn-ya. Nasi yang sedang dimasak didapur ditinggalkan begitu saja. Un-tung tidak terjadi kebakaran.

Dalam bencana longsor, yangterjadi sekitar pukul 18.00 Wib itu,banyak warga yang panik. Namun

cepattanggapnya pihak terkait diPemkab Agam, mampu menenang-kan warga. Kepala Badan Penang-gulangan Bencana Daerah (BPBD)Agam, Isfaemal, Kepala Badan Kes-bangpol dan Linmas Agam, MartiasWanto, bersama staf, Muspika Tan-jung Raya, dan pihak terkait lain-nya langsung melakukan upayaevakuasi, dan menenangkan war-ga yang panik.

Rumah yang hancur diterjanglongsor adalah milik keluarga EriBudin, dan Hendra. Sedangkanyang rusak berat adalah milik Yur-nalis/Sagimin, Z. Dt. RajoMantari,Doni. M, Samsudin(waktukejadian sedang di Sitiung), Tiraya.Yang rusak sedang milik Fauziah (tinggal di Anak Aia Dadok Manggop-oh, S. St. Nawir. Kerugian diperkia-kan mencapai Rp1 milyar.

Badan jalan yang tertimbun

longsor sekitar 60 M, dengan ket-inggian maksimal 3 meter. Dibadan jalan dan lokasi longsor berte-baran pohon, dengan berabgai uku-ran, yang terbawa longsor. Namuntidak banyak batu besar, seperti ke-jadian sebelumnya.

Akibat bencana tersebut 7 KK(20 jiwa) kehilangan tempat ting-gal. Saat ini mereka menumpang dirumah kerabat yang berada di ka-wasan yang aman. Bantuan yang-datang baru dari Dinas Sosial danTenga Kerja(Sosnaker) Agam, beru-pa sembako, dan uang Rp1 juta darianggota DPRD Agam, Novi EndriDt. Simarajo, yangdiantarkanlang-sung oleh yang bersangkutan seki-tar pukul 11.00 Wib.

Zona MerahJorong Muko Jalan berada di

kawasan zona merah. Di zona itu

sebenarnya tidak diperbolehkanmenjadi kawasan pemukiman. Na-mun kenyataannya masih banyakwarga yang bertahan menempatikawasan hunian berbahaya itu.

Bahkan ada oknum yang men-gatasnamakan warga di kawasanzona merah itu meminta PemkabAgam mencabut status zona merahuntuk kawasan berbahaya tersebut.

Beberapa warga, ketika ditemuiJumat (29/4), bahkan tidak menge-tahui kalau ada oknum yang mengata-snamakan mereka, untuk memintapemerintah mencabut status zona mer-ah bagi kampung halaman mereka.

“ Kalau kenyataannya memangsudah berbahaya untuk ditempati,mengapa pula harus meminta pe-merintah mencabut status zonamerah...?” ujar salah seorang pemu-ka setempat, St. Sati.

Yang termasuk zona merah ad-

Robby............................zlan dari payung sekaki dan Jnei Fiola darikecamatan Kubung.

Pentas Grand Final pemilihan Uda dan UniKab. Solok tahun 2011 yang berdurasi ham-pir 180 menit ini menyuguhkan penampilanke- 28 finalis atau 14 pasang Uda-Uni denganiringan musik tradisi Minangkabau yang ken-tal, yang dimainkan oleh Sanggar Pesona Bu-daya Dinas pariwisata setempat

Selain memperkenalkan jati diri masing-masing, para finalis pun diuji pengetahuan-nya pada sesi tanya-jawab oleh Bupati So-lok Syamsu Rahim, ketua Dekranasda Kab.Solok Ny. Hj. Erlinda serta Sekda Drs. As-rizal dan sejumlah kepala dinas dan Instansidi daerah itu. Bahkan pada sesi terakhirkembali Syamsu Rahim diminta melempar-kan pertanyaan tentang kondisi kekinian

negeri ini.Dalam sambutannya ketika membuka

malam Grand Final Pemilihan Uda-Uni Kabu-paten solok itu, Bupati Solok Syamsu Ra-him menyatakan dukungan dan apresiasiyang tinggi terhadap kegiatan bidang kepari-wisataan itu. Pemilihan Uda-Uni selama initelah menjadi tradisi sampai ke tingkat Na-sional. Tetapi jangan pernah menjadikan keg-iatan ini sebagai serimonial belaka, tetatpi perlu dimaknai sebagai ajang pencari bakatuntuk membina generasi muda.

“ Selama ini pemenang uda-uni hanyaindentik dengan penanti tamu, padahal tidak

sekecil itu pengertiannya. Justru Uda Uniadalah representasi daerah yang diwakilin-ya. Untuk mencapai tujuan itu, para pesertatentulah lebih mampu membuka wawasandan mempunyai pengetahuan yang holistik,“ kata Bupati Solok.

Banyak hal yang dapat dilakukan olehuda Uni dengan perannya dalam bidangpembangunan. Setidaknya dalam bidang ke-pariwisataan, uda-uni mempunyai pengaruhyang tinggi untuk meningkatkan citra pari-wisata itu sendiri.

“ Uda Uni juga bisa menjadi praktisiHumas bagi pembangunan daerah. Karena

itu peningkatan pengetahuan dan pengua-saan bahasa Asing merupakan tuntutan yangharus dikuasai, ‘ sebut Syamsu Ramim.

Senada dengan Bupati Solok, Ketua De-kranasda (Dewan Kerajinan Nasional) DaerahKabupaten Solok Ny. Erlinda mengharapkankegiatan pemilihan uda-uni dilakukans ecarareguler saban tahun. Pemilihan Uda Uni dis-amping ajang pencarian dan sekaligus pen-yaluran bakat, lebih untuk mengarahkan gen-erasi muda menekuni kegiatan yang posisif.

“ Pemilihan Uda Uni tidak sekedar kon-tes kecantikan, lebih dari itu sebagai wahanauntuk menguji kepribadian dan pengetahuan

menegaskan jika sampai akhirtahun 2011 ini PTBA tidak melaku-kan aktifitas penambangan batu-bara sesuai dengan kesepakatanyang ada, maka sebaiknya kontrakterhadap PTBA-UPO dibatalkansaja.

”Jika memang PTBA-UPO tidaklagi menambang, dari sekarangpemko harus mempersiapkan pu-tra bangsa asli daerah yang memi-liki skill untuk menjadi tenaga pe-nambang dalam. Menurut kamihal ini lebih baik tertunda Lima

hingga Sepuluh tahun kemudian,tetapi dikerjakan atau dikelola olehpekerja asal putra daerah,” tegasAfdal, ketua DPC PKS Sawahluntoitu.

Lebih jauh Afdal juga menya-takan bahwa jika penambanganmasih dilakukan oleh pihak asing,maka seolah bangsa ini tertinggal.“Sebagai putra daerah, kami mera-sa malu apabila kita memberikanpengelolaan tambang dalam inikepada orang luar atau pihak as-ing,” katanya. Amin

persoalan pipa yang dipasang dis-epanjang tanahnya tersebut. Bu-kan oknum Pol PP yang membek-ing tapi ini adalah persoalan kelu-arga,” jelasnya.

Sementara itu direktur PDAMSijunjung, Armand, dikomfirmasiBiNNews , dikantornya (28/4)mengatakan, “ Kalau masalah pen-empatan pipa tersebut, yang men-jadi alasannya, saya tidak tahu dariawalnya bagaimana, sebab semen-jak saya jadi direktur PDAM tahun2002 lalu, persoalan ini tidak per-nah muncul, sayaakan saya sam-paikan ke Bupati,” akunya. aciak

subsidi. Sementara pengurus kel-ompok tani harus mengetahuidengan pasti, berapa jatah pen-gambilan pupuk berikut jadwaln-ya. Jangan sampai menebus pu-puk di luar jumlah dan jadwal yangtelah ditentukan, sesuai RDKK.

Arief menyayangkan terjadin-ya masalah antara kelompok tanidengan pengecer Menurutnya,masalah itu tidak perlu terjadi bilapihak kelompok tani dan pengec-er saling memahami fungsinyamasing-masing. Pen

na tanpa melalui mekanisme yangbenar,” tanda Oktavianus.

Uniknya, beberapa kepalaSKPD saat ditanya membenarkanadanya permintaan karangan bun-ga dari panitia pelaksana pelanti-kan berupa karangan bunga uca-pan selamat. dc

alah Jorong Pandan, Galapung,BatuNanggai, dan Muko Jalan. Seluruh-nya dalam Nagari Tanjung Sani.

Yang disayangkan warga ad-alah lambannya proses pemindah-an mereka ke lokasi transmigrasi.Bila terlalu lama tinggal di shelter,tidak sehat untuk keluarga danekonomi mereka.

“Sebaiknya pemerintah mem-percepat proses pemindahan korbangempa ke lokasi transmigrasi, agarpenderitaan korban gempa 2009tidak semakin parah,” ujar bebera-pa warga.

Menurut data yang diperoleh diBPBD Agam, kini tercatat 178 pen-gungsi korban bencana yang masihtinggal di shelter Sungai Batang.Mereka mulai jenuh tinggal di sana,makanya jumlahnya jauh meny-usut dari sebelumnya, yang men-capai jumlah sekitar 400 KK. Pen

secara luas, “ tuturnya.Kepala Dinas priwisata kabupaten solok

Drs. Jasman menyebutkan kemenangan yangdiperoleh Robby Pramula dan Setya Mailin-da merupakan hasil dari proses yang pan-jang selama perjalanan kompetisi dalam satupekan terakhir. Dari 63 orang peserta yangmendaftar, terpilih sebanyak 24 finalis yangbersaing di Grand Final.

“Uda dan Uni Kabupaten Solok 2011 inikita kontrak selama satu tahun sebagai duta WisataKabupaten solok, termasuk peserta yang menja-di Wakil I dan Wakil II serta Uda dan Uni Favorit,“ papar Jasman sembanri menyudahi. MEMPE

Doddy............................tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Re-publik Indonesia Nomor 69/M Tahun 2011.

Sementara itu pada kesempatan yangsama, juga dilantik Pejabat Eselon II dilingkungan BNPB, yakni Drs. R. Sugihartoyang sebelumnya menjabat Direktur Pem-berdayaan Masyarakat di KedeputianBidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan,dilantik menjadi Kepala Biro Hukum danKerjasama, Sekretariat Utama.

Sebelum melantik pejabat baru, KepalaBNPB memberikan arahan terkait dengankegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi. “;;Kedepan perlu dipikirkan langkah-langkah

perbaikan dalam mekanisme penyalurandana rehabilitasi dan rekonstruksi”;;, ucapSyamsul Maarif. Disamping itu, beliau jugamenekankan pada upaya-upaya yang perludilakukan untuk meningkatkan penyerapandana dan kinerja para staf dan pejabat BNPB.

Hadir dalam acara pelantikan tersebut,antara lain Sekretaris Utama Ir. Fatchul Hadi,Dipl.H.E, Inspektur Utama, Drs. BintangSusmanto N,AK,M.BA dan Deputi BidangPencegahan dan Kesiapsiagaan Ir. SugengTriutomo,DESS dan sejumlah pejabat es-elon II di lingkungan BNPB beserta paraundangan dari instansi terkait. BiNNews

Nenek............................Korban Pembunuhan seorang Nenek

bernama Mursiah (65) bekerja sehari-harisebagai Penjual Sate, menurut sumberBINNews, korban di temukan oleh Cucun-ya Novi (19) sekitar pukul 06.30, dilihatsang nenek telah bersimbah darah di dalamrumahnya yang kebetulan waktu itu Cucu-nya Novi ingin menjenguk Neneknya, se-dangkan tempat tinggal Cucunya hanya di

depan Rumah korban.Melihat neneknya bersimbah darah

Novi langsung berteriak sehingga mem-buat warga berbondongan mendatanggirumah korban untuk mengetahui apa yangtelah terjadi.

saat Warga melihat korban,korbansudah tidak bernyawa lagi,dengan lukarobek dileher dan dada korban ada bekas

tusukan sebanyak tiga kali, selain itu kor-ban juga mengalami luka robek di sikukanan di duga akibat senjata tajam.

Melihat pembunuhan yang tragis terse-but masyarakat lalu menghubunggi pihakberwajib,sehingga pihak kepolisian men-datanggi TKP untuk melakukan olahTKP,dan mengidentifikasi mayat dan dilaku-kan pisum di puskesmas sungai Rumbai.

Sampai saat di turunkan berita ini be-lum tau apa motif dari pembunuhantersebut,namun pihak berwajib menyelid-iki penyebab pembunuhan ini,dan men-cari siapa pelakunya,dan kita yakin ini kor-ban pembunuhan terencana ucapJamal,karena kita selidiki tak ada barang-barang korban yang hilang saat terjadipembunuhan jelasnya. Hasan

Sarana............................Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota, dalamrangka upaya peningkatan derajat keseha-tan masyarakat.

Hal tersebut disampaikannya, pada ac-ara Pertemuan bulanan FasilitatorMasyarakat Keberlanjutan Program Pamsi-mas se-Sumatera Barat II di Balerong Pusa-ko Anak Nagari, Selasa (26/4).

Dikatakan Benny, air minum dan sani-tasi merupakan pelayanan masyarakat yangmempunyai kaitan erat dengan pengentasankemiskinan karena tidak memadainya sara-

na dan prasarana air minum dan sanitasikhususnya di pedesaan berpengaruh burukpada kondisi kesehatan lingkungan danderajat kesehatan masyarakat.

Dijelaskan Bupati, Pamsimas merupakanProgram Nasional Penyediaan Air Minum danSanitasi Berbasis Masyarakat. Sumber dan-anya berasal dari kontribusi atau swadayamasyarakat, Pemerintah Daerah dan Pemer-intah Pusat yang Executing Agencynya adalahDepartemen Umum (PU) bersama Departe-men dalam Negri dan Departemen Kesehatan.

“karena, tujuan Pamsimas secaraumum adalah meningkatkan akses pelay-anan air minum dan sanitasi bagi masyarakatmiskin pedesaan dan daerah pinggiran kotaserta menerapkan praktek hidup bersih dansehat.” Ujar Bupati.

Lima aspek penting dalam Pamsimasyaitu, aspek teknik, financial, kelembagaan,social dan lingkungan. Sehingga denganaspek tersebut, sarana dapat berfungsi ter-us menerus. Masyarakat dapat memeliharasarana dan akses untuk meningkatkan kese-

hatan dan melestarikan lingkunganya.Dari itu semua, disampaikan Bupati,

adalah untuk mewujudkan konsep dari ke-berlanjutan, supaya sarana yang dibangun,dipakai atau difungsikan, dipelihara dandikembangkan. Konsep itu juga diutamakanpada Program sebelumnya yaitu, pada Pro-gram Impress Sanijaga, yang dimulai sejaktahun 1969 sampai WSLIC-II dan WSLIC-IIIdan dinamakan Program Pamsimas.

“Maka, untuk menjamin keberlanjutanpelayanan air minum dan sanitasi

masyarakat, kehadiran Fasilitator MasyarakatKeberlanjutan (FMK) sangat berperan danberarti penting sekali. Karena, sebagai fa-silitator masyarakat khsususnya BPSPAMSdalam melakukan kegiatan penilaian, anali-sis dan penyusunan rencana kegiatan kel-ompok. Serta, memberikan bantuan teknis,penguatan kapasitas kelembagaan, pelak-sanaan dan monitoring program dalammeningkatkan promkes, pencegahan peny-akit dan sanitasi masyarakat,” imbuh Bu-pati Benny Utama.

Dikatakan Bupati, bahwa FMK Pasamanharus selalu berkoordinasi dengan stake hold-er yang ada, agar pekerjaan FMK membantubadan pengelola sarana air minum dan sanitasidalam penguatan kelembagaan bisa tercapai.

“FMK, harus mempunyai semangat yangtinggi, mental yang kuat untuk turun kelapan-gan hingga kepelosok daerah. Dan diharap-kan, FMK mampu merubah prilaku hidup ber-sih dan sehat masyarakat miskin, pendidikanrendah dan tinggi dipelosok pegunungan daer-ah ini,” tukasnya. Rismainaldi

SAMBUNGAN >>dari Hal 1

Laporan Keuangan Naik Kelas, Pembangunan Insfrastruktur Dipacu

PORAK-PORANDA pasca ben-cana gempa dan beragam ”goy-angan” yang melanda PDAMKota Padang, tak membuat Peru-sahaan Daerah ini terpuruk. Jus-tru sebaliknya, PDAM KotaPadang makin menunjukkan kin-erja terbaiknya. Setidaknya in-dikator kebangkitan PDAM KotaPadang terlihat dari makin men-ingkatnya cakupan pelayanan,bertambahnya jumlah pelanggan,serta meningkatnya K3 (kualitas,kuantitas dan kontinuitas) aliranair bersih ke pelanggan, serta pem-bangunan sejumlah infrastrukturair bersih yang cukup monumen-tal di Kota Padang.

Dari sisi kinerja keuangan,berdasarkan hasil audit BadanPemeriksa Keuangan (BPK), lap-oran keuangan PDAM KotaPadang naik kelas. Bila laporankeuangan PDAM Kota Padangtahun buku 2008 dinyatakanoleh BPK ”disclaimer” atau opinitidak memberikan pendapat(TMP), maka setahun kemudian,pada tahun buku 2009, berdasar-kan hasi audit BPK, laporankeuangan mendapatkan opiniWajar Dengan Pengecualian(WDP). Hal tersebut terungkapsaat ekspos Ketua BPK RI saatmemberikan laporan kinerja BPKhasil audit instansi pemerintahdan non pemerintah ke DPR.Tahun 2005, 2006, dan 2007hasil audit Laporan KeuanganPDAM Kota Padang mendapat-kan opini WTP yang merupakanopini tertinggi dalam pemerik-saan BPK dan BPKP.

Direktur Utama PDAM KotaPadang, Ir. H. Azhar Latifdidampingi Direktur Teknik, H.Edwar, SE dan Direktur UmumAmriyono, SH ketika bincang-bincang dengan koran ini, ter-ungkap, satu tahun pasca gempamerupakan masa-masa sulityang dihadapi PDAM KotaPadang. Porak-poranda jaringanpipa, instalasi pengolahan air,gedung perkantoran dan infras-truktur lainnya. Pasca gempamembuat pelayanan sempat ter-ganggu. Namun berkat kerjakeras dan kebersamaan seluruhkaryawan, semua persoalantersebut bisa diatasi.

KebangkitanPDAM Padang

Dengan perbaikan sudah leb-ih 5000 titik kebocoran pipa se-jak gempa, saat ini supply air kepelanggan makin membaik. Halini juga tak terlepas dari sejum-lah pembangunan infrastrukturair bersih kota Padang di tahun2010, dan yang tengah dilaksan-akan pada tahun 2011. Sejumlahproyek monumenntal yang di-

laksanakan tahun 2010 dan di-lanjutkan pada tahun 2011 di ant-aranya:

Pertama, melakukan pemuli-han pendistribusian air ke seluruhjaringan pipa SR. Kegiatan yaknipercepatan pekerjaan penanggu-langan kebocoran, percepatanpenanganan laporan gangguandari masyarakat, pemeriksaan jar-ingan pipa distribusi, dan lain-lain.

Kedua, secara bertahapmelakukan penggantian jaringanpipa tua yang rawan bocor danrusak parah akibat gempa, denganpipa HDPE (berbahan baku karet)yang tahan gempa. Saat ini sudahdilakukan pergantian jaringanpipa di kawasan Pusat Kota dan ter-us berkoordinasi dengan pemer-intah daerah dan jajaran CiptaKarya untuk mendapat dukungananggaran. Selain itu juga telah tun-tas dilakukan pergantian jaringanpipa distribusi utama di sepanjangjalan Raya Padang – Indarung yangmerupakan dukungan anggarandari pemerintah.

Ketiga, secara bertahapmelakukan penguatan sumberair dan peningkatan kapasitasproduksi. Selama ini kegiatanproduksi masih rawan tergang-gu, terutama intake yang tersum-bat atau malah jebol saat hujan.Hal ini terjadi karena masih adan-ya intake PDAM yang non per-manen. Untuk itu pada tahun2010 beberapa intake non per-manen akan ditingkatkan jadipermanen, seperti intake Sikay-an Balumuik. Pada tahun 2010juga sudah dimulai pembangunan

intake baru dan jaringan pipatransmisi baru di Tanah Taban,Kecamatan Koto Tangah. Padatahun 2011 ini dilanjutkan den-gan pembangunan jaringan pipatahap II di Tanah Taban dan ren-cana pembangunan InstalasiPengolahan Air (IPA) baru diLubuk Minturun. Pembangunaninfrastruktur tersebut juga

didukung pemerintah melaluiAPBN Kementrian PekerjaanUmum. Sebelumnya pada tahun2007 dan 2008 dengan dukun-

gan dana internal, PDAM KotaPadang telah membangun IPAbaru di Latung dengan kapasitas200 liter per detik dan IPA barudi Ulu Gadut dengan kapasitas100 liter per detik.

Keempat, guna mencapai pe-layanan minimum 80 persen se-suai dengan target Milenium De-velopment Goal’s (MDGs), PDAMKota Padang terus melakukanperluasan cakupan pelayanandengan penambahan jaringanpipa baru. Pada tahun 2010 dandilanjutkan tahun 2011, PDAMKota Padang melaksanakan pro-gram pemasangan sambunganrumah (SR) baru bagi masyarakatberpenghasilan rendah (MBR).Program yang merupakan hibahdari AuSaid melalui Kementeri-an Keuangan ini, dialokasikanuntuk 1500 pelanggan baruPDAM. Jika biaya standar pe-masangan baru PDAM saat iniRp750 ribu per SR, dengan adan-ya program MBR calon pelang-gan cukup hanya membayar Rp100 ribu saja per SR. Dengan ter-us penambahan pelanggan baru,saat ini PDAM Kota Padang sudahmencapai 79.000 SR atau pel-anggan. Penambahan pelangganini juga tak terlepas dari pemban-gunan infrastruktur baru PDAM.

Kelima, pada tahun 2011 inipembangunan kembali gedungkantor, perbaikan bangunan IPAGunung Pangilun, gudang, dan ge-dung-gedung yang rusak lainnya.Ini penting guna memulihkan pel-ayanan kepada pelanggan. Saat inipelanggan di wilayah pusat masihdilayani di bawah tenda.

Keenam, pengembangan Sis-tim Informasi Manajem (SIM)PDAM menuju optimalisasi on-line sistem PDAM. Ini pentingsebagai basis pelayanan sistimbanking PDAM, sehingga kedepan diharapkan pelangganbisa melakukan pembayaran airmelalui SMS dan via telepon bisamengetahui jumlah tagihan daninformasi lainnya.

Kebangkitan PDAM Kota Padang

Komentar Sejumlah TokohTentang Kasus PersidanganDirut Azhar Latif

Kami bersama seluruh karyawan PDAM Kota Padang tetapfokus melaksanakan pekerjaan, dalam rangka memberikanpelayanan air bersih kepada pelanggan. Persoalan dana rep-resentasi direksi ini, semuanya sudah sesuai dengan ketentu-an yang berlaku. Bila ada penafsiran yang berbeda tentangpenggunaan dana DR tersebut, biar Pengadilan yang memu-tuskan. Mari sama-sama kita hormati proses hukum ini.

H. Edwar, SEDirektur Bidang Teknik PDAM Kota Padang

Bagi kami, karyawan tetap kompak bekerja. Apapun alasan-nya pelayanan tidak boleh terganggu. Kami sangat berharap,masyarakat bisa melihat dengan jernih persoalan ini. Alham-dulillah, kinerja perusahaan tak terpengaruh dengan kasusdana DR ini, justru meningkat. Ini terbukti Opini LaporanKeuangan hasil audit BPK, opini meningkat dari opini ”TanpaMemberikan Pendapat (TMP)” menjadi opini ”Wajar DenganPengecualian (WDP)”.

Amriyono, SHDirektur Bidang Umum PDAM Kota Padang

Tuduhan korupsi kepada Ir. Azhar Latif itu perlu dikaji ulang.Kalau masalah pemakaian dana repsentatif itu dianggap tin-dakan pidana korupsi, seluruh Direktur PDAM akan jadi ter-dakwa. Maka istilah korupsi berjamaah akan kembaliberkembang di tengah masyarakat. Terlihat ada kejanggalandalam kasus ini karena hanya Direktur PDAM Kota Padangsaja yang dibidik Kejaksaan Tinggi Sumbar dan Direktur PDAMlainnya di Sumbar tidak disentuh sama sekali. Dalam hal inipenegakan supremasi hukum di Sumbar, terutama oleh Ke-jati Sumbar terkesan masih tebang pilih dan hal itu sangatmerugikan nama baik aparat penegak hukum.

Suharizal, SH.MHDosen Fakultas Hukum Unand

Praktik penegakan hukum di Sumbar sekarang ini memangterlihat banyak kepincangan dan jauh dari rasa keadilan. Tan-pa mengecilkan upaya penegakan supremasi hukum yang te-lah dilasaksanakan berbagai lembaga hukum, untuk mendap-atkan sebuah keadilan di lembaga hukum masih merupakansusatu yang mahal dan sulit didapatkan. Saya terlalu banyaktahu tentang kasus korupsi yang dituduhkan kepada Azhar Latif,saya melihat Direktur Utama PDAM Kota Padang itu telah diza-limi. Dalam hal pemberitaan misalnya, dengan banyaknya pem-beritaan yang memojokkan Azhar Latif, masyarakat awam yangmembaca itu secara sepintas akan menilai kalau Azhar Latifbetul-betul telah melakukan tindak pidana korupsi. Pada halsidang baru saja dimulai dan belum ada keputusan hukum tetapyang bisa dijadikan dasar penilaian.

Boy Lestari Dt. PalindihKetua Tarbiyah Islamiyah Sumbar

Kasus dugaan korupsi Dirut PDAM Kota Padang ini tidak mur-ni sebagai kasus yang bertujuan untuk menegakkan supre-masi hukum, tapi sarat dengan berbagai kepentingan. Hanyasaja perlu waktu untuk menelusurinya dan membuktikannya,terutama di jajaran kejaksaan. Menurut saya, pihak penyidikatau kejaksaan masih ragu-ragu apakah Azhar Latif telahmelakukan tindak pidana korupsi atau tidak. Hal itu terlihattidak diberlakukan seutuhnya ketentuan-ketentuan yang ber-laku dalam penegakan hukum.

Maradong Pane, SHPengacara

Kasus yang sedang dialami oleh Dirut PDAM seyogyanya tidakmembuat dirut terganggu kinerjanya. Hal ini telah dibuktikandengan prestasi dan keberhasilan yang pernah dicapai sela-ma kepemimpinannya. Menyinggung masalah kasus dugaankorupsi dirut PDAM, saya menilai, kasus ini perlu dikaji ulanglagi, pasalnya jika memang dianggap tindak pidana peng-gunaan dana representatif ini, mungkin akan banyak pihakyang menjadi sasarannya.

Prof. Dr. Ismansyah, SH, MHPakar Hukum

Dirut Bersama Wawako Mahyeldi

Dirut PDAM bersama Dirjen Cipta Karya, Ir Budi Yuowono tentang pemaparan programpemulihan pelayanan PDAM

Dirut bersama Dirtek saat meninjau IPA Gunung Pangilun

Dirum cek kualitas pelayanan PDAMdi rumah pelanggan

Ketujuh, pengembangan GIS(Geographycal Information Sys-tem), yang merupakan data basepelanggan dan jaringan pipaPDAM. Ini basis untuk pengem-bangan sistim jaringan pipaPDAM berbasis IT.

Kedelapan, melakukan opti-malisasi kerja sama dan lobi un-tuk mendapatkan dukunganpenuh, dari pemerintah kota,DPRD, pemerintah provinsi, ja-jaran Cipta Karya, Bank Dunia,dan pihak ketiga lainnya untukmelaksanakan kebangkitanPDAM Kota Padang.

”Itulah sekelumit aksi PDAM,dalam rangka merealisasikan ”Ke-bangkitan PDAM Padang dari Ben-cana Menuju Pelayanan Prima”.PDAM yakin ini pekerjaan berat,butuh kebersamaan dan dukungansemua pihak untuk merealisasikan-nya. Untuk itu sekali lagi dukun-gan anda (pers-red), seluruh stake-holder PDAM sangat kami butuh-kan,” ujar Ir. H. Azhar Latif.

Tetap Kompak,Tak Ganggu Kinerja

Pada kesempatan tersebut,ketiga Direksi PDAM Kota Padangjuga menyinggung tentang kasusdana representasi direksi. Meskipun kasus ini sudah mulai dis-idang di Pengadilan Negeri (PN)Padang, dengan terdakwa Ir. H.Azhar Latif, ketiga Direksi PDAMKota Padang dengan kompakmenyatakan kasus tersebut tidakmenganggu kinerja PDAM.

”Kasus yang saat ini disidang diPN Padang, tidak menganggu kin-erja. Seluruh Direksi dengan duku-ngan penuh karyawan tetap bek-erja profesional, dalam rangkamemberikan pelayanan terbaik,sangat salah bila dikatakan, per-sidangan ini mengganggu kinerjaPDAM,” tegas Azhar Latif kompakdengan Amriyono dan Edwar.

Menurut Azhar Latif, dirinyaakan tetap tegar mengikuti pros-es hukum sampai tuntas. ”Kamiyakin tidak ada yang salah dalampersoalan ini. Mari sama-samakita ikuti proses hukum ini,” un-gkap Azhar Latif. BiNNews

<<Dirut BersmaMenlu Aus-tralia saatperesmiandepot air sul-ing siap mi-num di pantaipadang saattanggapdarurat pascabencana

Dirut PDAM bersama Dirjen Cipta Karya, Ir Budi Yuowono saat meninjauIPA Gunung Pangilun

Dirut PDAM bersama teknisi saat meninjau IPA Gunung Pangilun