IPBP a

r i

w a

r a

PARIWARA IPB/ Mei 2015/ Volume 228

Penanggung Jawab : Yatri Indah Kusumastuti Pimpinan Redaksi: Siti Nuryati Redaktur Pelaksana: Rio Fatahillah

Reporter : Siti Zulaedah, Dedeh H, Ahsan S, Awaludin, Waluya S, Nabila Rizki A Layout : Devi Fotografer: Cecep

AW, Bambang A, Sirkulasi: Agus Budi P, Endih M, Untung Alamat Redaksi: Humas IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion,

Rektorat Lt. 1, Kampus IPB Darmaga Telp. : (0251) 8425635, Email: humas@apps.ipb.ac.id

Terbit Setiap Senin-Rabu-Jum’at

Pelatihan Ibadah Haji dan Umroh Tahun 2015 :

Waktu: 15 Mei 2015, Pukul 09.00 ‐ 11.00 WIBMateri: “Dzikir dan Doá Mustajab”Pembicara: Dr. Ir. Abdul Munif, M.Sc.Agr

Tempat Pendaftaran:

Sekretariat DKM,

Lantai Dasar Masjid Al-Hurriyyah IPBContact Person : Sdr. Abdul Basir

(0858 1034 5684)

Dalam rangka mempersiapkan kontingen Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) yang berkualitas, Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) Institut Pertanian Bogor (IPB) menyelenggarakan monitoring dan evaluasi internal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang dilaksanakan selama dua hari (9‐10/5). Kegiatan yang mengambil tempat di gedung Common Class Room‐Tingkat Persiapan Bersama (CCR TPB) Kampus IPB Dramaga ini merupakan monitoring dan evaluasi ketiga yang diselenggarakan Ditmawa IPB.

“Kita mengadakan monitoring dan evaluasi sebanyak empat kali. Monitoring dan evaluasi yang pertama dan kedua dilaksanakan di fakultas, sedangkan yang ketiga dan keempat dilaksanakan pada tingkat IPB,” jelas Kasubdit Minat Bakat dan Penalaran Ditmawa IPB, Dr. Sugeng Santoso.

Jihad dan Wahid Suherfian mahasiswa Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Institut Pertanian Bogor (IPB) berhasil menjadi juara satu dalam kompetisi Coastal Videography. Keduanya mengusung film berjudul “Harapan dari Pulau Pramuka”. Film bergenre dokumenter dengan durasi 4:58 menit ini bercerita tentang harapan para stakeholder di Pulau Pramuka tentang kelestarian ekosistem terumbu karang dan keberlanjutan kegiatan wisata.

Kompetisi Coastal Videography bertema “Cinta Negeri Bahari” ini merupakan bagian dari rangkaian acara dwi tahunan Plan on Polis ITS 2015 yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Planologi (HMPL) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada bulan Maret sampai April 2015.***

Monitoring dan Evaluasi PKM Internal IPB, Demi Pimnas yang Lebih Baik

Mahasiswa FPIK IPB Juarai Kompetisi Coastal Videography di ITS

Ia menambahkan, tujuan diadakan monitoring dan evaluasi ini antara lain untuk mengetahui progres pelaksanaan PKM. Bila terdapat kendala maka dapat diketahui lebih awal dan dapat dievaluasi. Kendala seperti kesalahan metode, kesulitan mendapatkan mitra kerjasama, hingga kesulitan mendapatkan bahan yang dipakai dapat segera dicarikan solusinya.

Tahun ini terdapat total 292 proposal PKM mahasiswa IPB yang didanai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) R I . “ K a m i b e r h a r a p d e n g a n dilaksanakannya monitoring dan evaluasi sebanyak empat kali, kualitas PKM dapat ditingkatkan. Kita berencana untuk menjadi tuan rumah Pimnas pada tahun depan, untuk itu kita harus berupaya lebih untuk dapat terus berprestasi dalam Pimnas,” tegas Dr. Sugeng. Selain dilakukan monitoring dan evaluasi juga diadakan pameran poster PKM yang bertempat di Auditorium CCR. (AS)

Produk Hukum Internal IPB

kini bisa diakses melalui website

http://law.ipb.ac.id/

Tim Jumat Keliling (Jumling) Institut Pertanian Bogor (IPB) disambut meriah oleh puluhan ibu yang tergabung dalam Majelis Taklim Al‐Ikhlas di Kelurahan Situ Gede Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Jumat (8/5). Lagu‐lagu islami pun dipersembahkan oleh tim qosidah Al‐Ikhlas sebagai penghormatan kepada tim Jumling IPB yang kali ini dipimpin oleh Dekan Fakultas Kehutanan (Fahutan) IPB, Prof. Dr. Bambang Hero Saharjo.

Perwakilan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB, Warcito,SP,MM menyatakan, “Jumling IPB saat ini telah memasuki tahun ke‐8. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya IPB untuk membina hubungan baik dengan masyarakat sekitar kampus. Harapannya, keberadaan IPB memberi manfaat bagi masyarakat di sekitar IPB, dan tentunya bangsa Indonesia secara keseluruhan. Jumling di Situ Gede tahun ini, kami fokuskan pada kegiatan pembentukan Posdaya baru”.

Pimpinan rombongan Jumling IPB, Prof. Dr. Bambang Hero Saharjo mengatakan, “IPB merupakan salah satu perguruan tinggi milik masyarakat, dan sudah menjadi kewajiban bagi perguruan tinggi termasuk IPB untuk membina dan memperhatikan warga sekitarnya. Melalui Jumling, kami hadir untuk melihat dan memastikan kalau ada hal‐hal yang bisa dibantu, baik berupa pembinaan, pelatihan, dan pendampingan dalam sektor pertanian secara luas”.

Melalui Posdaya yang baru terbentuk, tambah Prof. Bambang, diharapkan masyarakat akan lebih berperan aktif untuk mengembangkan potensi lokal. Posdaya yang sudah dibentuk harus dijaga dan dipelihara dengan baik. “Setelah saya melihat potensi Kampung Cilubang Nagrak RW.4 ini luar bisa hebat. Ada pertanian, peternakan ayam kampung sehat, perikanan gurame, ikan mas, dan nila. IPB harus membantu mendampingi warga Situ Gede agar lebih berhasil dan bisa mensejahterakan masyarakat,“ imbuhnya.

Lurah Situ Gede, Andi, SP menyampaikan terima kasih dan merasa bangga terhadap IPB. Menurutnya, banyak program IPB yang langsung dirasakan oleh warga, diantaranya Bina Cinta Lingkungan (BCL), pelatihan guru PAUD, pelatihan pembuatan obat herbal, dan pelatihan kader Posyandu. Dalam Jumling ini, IPB menyerahkan santunan kepada 20 anak yatim, memberikan alat‐alat kesehatan untuk Posyandu, alat pendidikan untuk PAUD Nurul Hikmah, dan al‐Quran untuk pengajian Majelis Taklim Al‐Ikhlas. (Awl)

Dompet Dhuafa menggelar Temu Nasional bagi penerima manfaat Beasiswa Aktivis Nusantara, di Palembang Sumatera Selatan (30 April‐03 Mei). Acara ini dihadiri para aktivis dari sejumlah perguruan tinggi Indonesia, diantaranya Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Sriwijaya (Unsri), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Padjajaran (Unpad), UNS dan STEI SEBI.

IPB diwakili oleh 16 orang penerima manfaat Beasiswa Aktivis Nusantara (Baktinusa) angkatan 4 dan 5, yaitu Novianti Purnama Sari, Siti Nur Arifah, Zulaika, Elvira Rachmawati dari Fakultas Pertanian (Faperta), Rizal Eko Kurniawan dan M. Zulfitra Rahmat dari Fakultas Kedokteran Hewan (FKH), Shohibul Taufik, Amroyanu Habib dan Asya Fathya Nur Zakiah dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK). M. Royan dari Fakultas Peternakan (Fapet), Suli Hendra dari Fakultas Kehutanan (Fahutan), Novita Rosiyana dan Fatma Nurkhaerani dari Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta), Ariyanto Pamungkas dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), M. Irvan Herviansyah dan Dadan Hudanul Hak dari Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM).

Para penerima beasiswa ini merupakan para aktivis di berbagai organisasi mahasiswa baik di internal maupun eksternal kampus. Pada acara temu nasional aktivis nusantara ini, menjadi tonggak sejarah baru perjuangan bangsa melalui para pemuda dengan mendeklarasikan manifesto negarawan muda hasil pemikiran para aktivis untuk membangun bangsa dari ekonomi, politik, energi, pertanian, pendidikan dan hukum. Tepat pada tanggal 3 Mei, di depan monumen bersejarah Monumen Perjuangan Rakyat Monpera, Janji Negarawan Muda untuk merawat Indonesia dideklarasikan.

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah yang mengatakan, acara semacam ini bagus untuk dilaksanakan bagi aktivis se‐Indonesia sebagai sosial kontrol bagi pemerintah. Selanjutnya, Marwah Daud Ibrahim yang mengajak para aktivis mengelola hidup dan merencanakan masa depan. Kegiatan ini juga dirangkai dengan diskusi kenegaraan bersama perwakilan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, serta menjalani psikotes untuk pemetaan karir.***

Belasan Aktivis IPB Turut Serta Deklarasi Manifesto Negawaran Muda

Tim Jumling IPB Kunjungi Kelurahan Situ Gede