koordinasi dalam sebuah sistem surveilens(1)

Upload: ekawahyunii

Post on 06-Jul-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Koordinasi Dalam Sebuah Sistem Surveilens(1)

    1/5

     Koordinasi dalam sebuah sistem surveilens

    Dalam sistem koordinasi surveilans dapat ditinjau dari 2 asepek yaitu :

    a. Aspek Tahapan dan tingkatan administratif 

    Pada aspek ini terdapat tahapan dalam melakukan koordinasi sebuah sistem surveilan

    mulai dari deteksi adanya suatu masalah surveilans kemudian dengan adanya masalah

    tersebut tahapan selanjutnya yaitu pelaporan. Pelaporan adalah awal dari sebuah

    sistem surveilans untuk mencari data yang kemudian akan dianalisis untuk melakukan

    sebuah intervensi dari data tersebut. Tingkatan administratif dimulai dari tingkatan

     perifer menengah kemudian ke pusat.

     b. Aspek !ungsi

    • "erjasama Tugas berganda

    • "erja sama dengan disiplin lain

    #ambar koordinasi dalam sistem surveilans :

    Mekanisme Respons untuk intevensi “Information for Action”

  • 8/17/2019 Koordinasi Dalam Sebuah Sistem Surveilens(1)

    2/5

    $asil mekanisme respon untuk intervensi %information for action& ada ' yaitu :

    (. Pencegahan dan Pengendalian2. )mpan *alik 

    '. "ebijakan

    (. Pencegahan dan pengendalian

    +etelah adanya mekanisme respon akan menciptakan sebuah program pencegahan

    atau proses cara tindakan mencegah dari data surveilans tersebut. Data surveilans

     juga digunakan untuk membuat pengendalian yang tepat untuk masalah kesehatan

    yang ada.

    2. )mpan balik 

    Dari suatu data dalam mekanisme respon akan memunculkan suatu informasi yang

    akan dibuat sebuah keputusan oleh pihak yang berwenang dan akan menimbulkan

    sebuah kebijakan, strategi program pencegahan dan hasil evaluasi yang digunakan

    untuk intervensi -information for action selanjutnya.

    '. "ebijakan

    +alah satu hasil dari umpan balik dalam mekanisme respon adalah kebijakan.

    "ebijakan tersebut dapat berupa kebijakan yang baru dibuat dari informasi yang di

    dapat dari data dan juga dapat berupa kebijakan baru hasil modifikasi dari kebijakan

    yang sudah ada sebelumnya.

  • 8/17/2019 Koordinasi Dalam Sebuah Sistem Surveilens(1)

    3/5

    Mekanisme Respon Perbaikan Intervensi

    /ekanisme respon penyakit /01+3o4

    a. 5ika ada laporan dari crew yang menyatakan bahwa ada jamaah haji yang sakit dengan

    gejala Panas *atuk dan sesak nafas di atas pesawat sebelum landing maka Petugas""P melakukan persiapan di apangan utk mengevakuasi penumpang yang sakit.

    Persiapan yang dilakukan adalah petugas yang akan boarding ke Pesawat menggunakan

    APD standar 6masker dan sarung tangan7 menyiapkan ambulans evakuasi penyakit

    menular masker untuk dibawa ke atas pesawat dan menyiapkan ruang isolasi sementara

    untuk melakukan tindakan pertolongan pertama sebelum dilakukan rujukan.('

    c. Petugas ""P yang sdh menggunakan APD standar dengan menggunakan ambulans

    mendekati pesawat yg membawa penumpang sakit.

    d. +etelah pintu pesawat dibuka petugas ""P meminta Gendec kepada Crew dan petugas

    wajib menyampaikan +8P evakuasi penumpang sakit kepada Crew pesawat.

    e. Pramugari memberikan pengumuman kepada seluruh jamaah haji bahwa akan dilakukan

     penanganan kesehatan oleh Petugas "esehatan *andara.

    f. Petugas ""P bersama pramugari menuju penumpang yang sakit dan memakaikan

    masker 9; kepada penumpang yang sakit

    g. 8rang yang kontak dengan penumpang sakit yaitu penumpang yang duduk 2 baris di

    depan 2 baris belakang dan 2 baris kiri dan kanan dipasangkan masker 9; dan

     berikan penjelasan kepada penumpang tersebut. Penumpang yang duduk 2 baris di

    depan belakang samping kiri dan kanan diturunkan dari pesawat setelah penumpang

    yang lain turun.

    h. Penumpang yang sakit pneumonia berat di evakuasi ke 1uang

  • 8/17/2019 Koordinasi Dalam Sebuah Sistem Surveilens(1)

    4/5

    k. 5amaah haji dengan pneumonia tanpa memerlukan perawatan rumah sakit diperbolehkan pulang

    dengan diberikan masker pengobatan yang diperlukan serta edukasi untuk isolasi diri

    6membatasi lingkungan di rumah7 dan berobat ke rumah sakit di wilayahnya bila gejala sakit

     bertambah berat *ila ditemukan kasus dalam penyelidikan 6demam batuk dan pneumonia

     berat yang memerlukan perawatan7 lakukan tatalaksana kasus ambil specimen dan rujuk ke

    1+ Debarkasi sesuai +8P dengan memperhatikan prinsip=prinsip pencegahan dan pengendalian

    (> infeksi seperti kewaspadaan baku 6universal precaution7 serta kewaspadaan terhadap risiko

     potensi pajanan yang akan terjadi.

    m. Petugas ""P juga memberikan penyuluhan kepada crew tentang kewaspadaan terhadap /01+

    3o4 setelah seluruh penumpang turun

    n. Petugas ""P melakukan tindakan disinfeksi pada tempat duduk penumpang sakit dan 2 baris di

    depan, belakang dan 2 baris di kiri kanan dengan bahan disinfektan alkohol yang tidak merusak 

    interior pesawat.

    o. ""P mencatat data jamaah haji dengan pneumonia dan melaporkan data tsb ke Posko "?* dan

    ditembuskan ke Dinas "esehatan Provinsi 6format ""P9otifikasi terlampir7.

     p. /encatat data petugas semua unit otoritas bandara,pelabuhan,P?*D yang sakit dan

    mengirimkan data tersebut setiap minggu ke Posko "?* termasuk bila tidak ada petugas yang

    sakit, zero reporting 6 !ormat ""PPetugas terlampir7

    @. /elaporkan kasus dalam penyelidikan ke Posko "?* dengan tembusan Dinas

    "esehatan Provinsi dalam waktu 2> jam

    +umber 

    www.depkes.go.id

  • 8/17/2019 Koordinasi Dalam Sebuah Sistem Surveilens(1)

    5/5

    k.5amaah haji dengan pneumonia tanpa memerlukan perawatan rumah sakit diperbolehkan

     pulang dengan diberikan masker pengobatan yang diperlukan serta edukasi untuk isolasi diri

    6membatasi lingkungan di rumah7 dan berobat ke rumah sakit di wilayahnya bila gejala sakit

     bertambah berat *ila ditemukan kasus dalam penyelidikan 6demam batuk dan pneumonia berat yang memerlukan perawatan7 lakukan tatalaksana kasus ambil specimen dan rujuk ke

    1+ Debarkasi sesuai +8P dengan memperhatikan prinsip=prinsip pencegahan dan

     pengendalian (> infeksi seperti kewaspadaan baku 6universal precaution7 serta kewaspadaan

    terhadap risiko potensi pajanan yang akan terjadi.

    m. Petugas ""P juga memberikan penyuluhan kepada crew tentang kewaspadaan terhadap

    /01+3o4 setelah seluruh penumpang turun

    n. Petugas ""P melakukan tindakan disinfeksi pada tempat duduk penumpang sakit dan 2

     baris di depan, belakang dan 2 baris di kiri kanan dengan bahan disinfektan alkohol

    yang tidak merusak interior pesawat.

    o. ""P mencatat data jamaah haji dengan pneumonia dan melaporkan data tsb ke Posko

    "?* dan ditembuskan ke Dinas "esehatan Provinsi 6format ""P9otifikasi terlampir7.

     p. /encatat data petugas semua unit otoritas bandara,pelabuhan,P?*D yang sakit dan

    mengirimkan data tersebut setiap minggu ke Posko "?* termasuk bila tidak ada

     petugas yang sakit, zero reporting 6 !ormat ""PPetugas terlampir7

    @. /elaporkan kasus dalam penyelidikan ke Posko "?* dengan tembusan Dinas "esehatan

    Provinsi dalam waktu 2> jam