kondisi umum

11
J.I. Pariwono Dept ITK - IPB 1 KONDISI UMUM • Proses biologis kelihatannya sangat dipengaruhi oleh proses2 fisik • Sedangkan proses2 fisik tidak dipegaruhi oleh proses biologis • Apakah seperti itu keadaannya sekarang?

Upload: janet

Post on 05-Jan-2016

58 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

KONDISI UMUM. Proses biologis kelihatannya sangat dipengaruhi oleh proses2 fisik Sedangkan proses2 fisik tidak dipegaruhi oleh proses biologis Apakah seperti itu keadaannya sekarang?. Fakta. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 11

KONDISI UMUMKONDISI UMUM

• Proses biologis kelihatannya sangat dipengaruhi oleh proses2 fisik

• Sedangkan proses2 fisik tidak dipegaruhi oleh proses biologis

• Apakah seperti itu keadaannya sekarang?

• Proses biologis kelihatannya sangat dipengaruhi oleh proses2 fisik

• Sedangkan proses2 fisik tidak dipegaruhi oleh proses biologis

• Apakah seperti itu keadaannya sekarang?

Page 2: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 22

FaktaFakta

• Kondisi atmosfir yang ada sekarang, dengan suhu rataanya sekarang merupakan hasil yang terjadi karena pengaruh organisme hidup

• Kondisi atmosfir yang ada sekarang, dengan suhu rataanya sekarang merupakan hasil yang terjadi karena pengaruh organisme hidup

Page 3: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 33

Faktor2 FisikFaktor2 Fisik

• Faktor2 fisik yang menyebabkan suatu daerah subur dan tidak subur, berbeda antara daratan dan lautan

• Di daratan, nutrien yang diperlukan flora berasal dari daerah sekitar dari hasil pelapukan dari generasi sebelumnya

• Di lautan, hasil pelapukan tersebut lebih banyak tenggelam ke dasar, sehingga tidak dapat dimanfaatkan oleh organisme

• Faktor2 fisik yang menyebabkan suatu daerah subur dan tidak subur, berbeda antara daratan dan lautan

• Di daratan, nutrien yang diperlukan flora berasal dari daerah sekitar dari hasil pelapukan dari generasi sebelumnya

• Di lautan, hasil pelapukan tersebut lebih banyak tenggelam ke dasar, sehingga tidak dapat dimanfaatkan oleh organisme

Page 4: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 44

PENDEKATAN LAMAPENDEKATAN LAMA

• Mengapa terjadi keragaman di organisme yang hidup di dunia?

• Biologi merupakan titik berat dari proses2 yang terjadi di alam

• Apakah faktor fisik berperan dalam hal ini?

• Mengapa terjadi keragaman di organisme yang hidup di dunia?

• Biologi merupakan titik berat dari proses2 yang terjadi di alam

• Apakah faktor fisik berperan dalam hal ini?

Page 5: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 55

PENDEKATAN BARUPENDEKATAN BARU

• Semua faktor, fisik, kimia, biologi, mempunyai peran yang sama-sama penting dalam sistem yang ada di bumi ini

• Dasar dari pendekatan baru ini:– Proses fisik ternyata berperan dalam fenomena

biologi skala besar– Kemampuan yg lebih baik dalam memahami proses

biologi skala kecil, seperti halnya dlm fisika– Perlunya memahami proses ekologi laut yang

mempengaruhi efek GRK, iklim global– Pemahaman yang lebih baik tentang proses2

mendasar mempengaruhi pengelolaan SDL

• Semua faktor, fisik, kimia, biologi, mempunyai peran yang sama-sama penting dalam sistem yang ada di bumi ini

• Dasar dari pendekatan baru ini:– Proses fisik ternyata berperan dalam fenomena

biologi skala besar– Kemampuan yg lebih baik dalam memahami proses

biologi skala kecil, seperti halnya dlm fisika– Perlunya memahami proses ekologi laut yang

mempengaruhi efek GRK, iklim global– Pemahaman yang lebih baik tentang proses2

mendasar mempengaruhi pengelolaan SDL

Page 6: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 66

TEORI GAIATEORI GAIA

• Dikembangkan oleh James Lovelock & Margulis• Bermula dari permintaan NASA utk membuat

instrumen utk mendeteksi kehidupan di planet Mars, di tahun 1960-an

• Pertanyaan yang timbul: apa yang membentuk kehidupan?

• Ciri umum kehidupan ternyata menyerap energi dan materi, dan membuang ampas (sisa produksi)

• Sehingga untuk mengetahui adanya kehidupan, cukup meneliti tentang adanya materi dari ampas2 kehidupan

• Dikembangkan oleh James Lovelock & Margulis• Bermula dari permintaan NASA utk membuat

instrumen utk mendeteksi kehidupan di planet Mars, di tahun 1960-an

• Pertanyaan yang timbul: apa yang membentuk kehidupan?

• Ciri umum kehidupan ternyata menyerap energi dan materi, dan membuang ampas (sisa produksi)

• Sehingga untuk mengetahui adanya kehidupan, cukup meneliti tentang adanya materi dari ampas2 kehidupan

Page 7: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 77

GAIA-2GAIA-2

• Penelitian yang dilakukan Lovelock & Hitchcock menghasilkan sesuatu sangat menarik:– Planet Mars & Venus: 95% CO2, sedikit O2

dan tidak ada CH4

– Di bumi: 77% N2, 21% O2, dan CH4 yang cukup besar

• Planet Mars dikatakan sebagai planet yang mati secara kimiawi, tidak ada reaksi2 kimia lagi

• Penelitian yang dilakukan Lovelock & Hitchcock menghasilkan sesuatu sangat menarik:– Planet Mars & Venus: 95% CO2, sedikit O2

dan tidak ada CH4

– Di bumi: 77% N2, 21% O2, dan CH4 yang cukup besar

• Planet Mars dikatakan sebagai planet yang mati secara kimiawi, tidak ada reaksi2 kimia lagi

Page 8: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 88

GAIA-3GAIA-3

• Kondisi yang berbeda terjadi di bumi:– Kondisi kimia belum mencapai titik

keseimbangan– CH4 dan O2 dapat dengan mudah

bersenyawa, tetapi kedua gas tersebut berada di atmosfir bumi

– Jadi kesimpulan Lovelock, gas2 tersebut musti berada dalam sirkulasi yang berkesinambungan

– Sirkulasi yang berkesinambungan ini disebabkan karena adanya KEHIDUPAN

• Kondisi yang berbeda terjadi di bumi:– Kondisi kimia belum mencapai titik

keseimbangan– CH4 dan O2 dapat dengan mudah

bersenyawa, tetapi kedua gas tersebut berada di atmosfir bumi

– Jadi kesimpulan Lovelock, gas2 tersebut musti berada dalam sirkulasi yang berkesinambungan

– Sirkulasi yang berkesinambungan ini disebabkan karena adanya KEHIDUPAN

Page 9: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 99

GAIA - 4GAIA - 4• Jejak-jejak sejarah:

– 3 milyar tahun yang lalu, bakteri dan algae mulai menggeser CO2 dari atmosfir, dan menghasilkan O2 sebagai ampas

– Dengan berjalannya waktu, ini menyebabkan perubahan pada komposisi atmosfir & organisme mengalami keracunan O2

– Kondisi membaik dengan adanya organisme yang hidup dari konsumsi aerobik

• Ini adalah proses kehidupan dari organisme yang menciptakan dan mengontrol atmosfir

• Dari ruang angkasa - bumi terlihat sebagai mahluk hidup dibanding dengan planet2 sekitarnya

• Jadi bumi sendiri merupakan SUPER-ORGANISM • Diberi nama GAIA yang berarti Dewi Bumi (dalam

mitologi Yunani)

• Jejak-jejak sejarah:– 3 milyar tahun yang lalu, bakteri dan algae mulai

menggeser CO2 dari atmosfir, dan menghasilkan O2 sebagai ampas

– Dengan berjalannya waktu, ini menyebabkan perubahan pada komposisi atmosfir & organisme mengalami keracunan O2

– Kondisi membaik dengan adanya organisme yang hidup dari konsumsi aerobik

• Ini adalah proses kehidupan dari organisme yang menciptakan dan mengontrol atmosfir

• Dari ruang angkasa - bumi terlihat sebagai mahluk hidup dibanding dengan planet2 sekitarnya

• Jadi bumi sendiri merupakan SUPER-ORGANISM • Diberi nama GAIA yang berarti Dewi Bumi (dalam

mitologi Yunani)

Page 10: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 1010

Hipotesa Tentang GAIAHipotesa Tentang GAIA• Suatu hipotesa Ekologis• Hipotesanya: biosfir dan komponen fisik

dari bumi (atmosfir, cryosfir, hidrosfir, dan litosfir) semuanya terintegrasi dengan erat membentuk sistem interaksi yang kompleks

• Sistem interaksi ini yang mempertahankan kondisi iklim dan biogeokimia dari bumi pada homeostasis yang diingini.

• Homeostasis adalah kaifiat dari suatu sistem untuk mempertahankan kondisi lingkungan internalnya agar tetap stabil

• Suatu hipotesa Ekologis• Hipotesanya: biosfir dan komponen fisik

dari bumi (atmosfir, cryosfir, hidrosfir, dan litosfir) semuanya terintegrasi dengan erat membentuk sistem interaksi yang kompleks

• Sistem interaksi ini yang mempertahankan kondisi iklim dan biogeokimia dari bumi pada homeostasis yang diingini.

• Homeostasis adalah kaifiat dari suatu sistem untuk mempertahankan kondisi lingkungan internalnya agar tetap stabil

Page 11: KONDISI UMUM

J.I. PariwonoJ.I. Pariwono Dept ITK - IPBDept ITK - IPB 1111

Tamat untuk

Episode ini

Tamat untuk

Episode ini