kendari pos edisi 8 februari 2011

17
Tamara Geraldine Cuti demi Citra HAMPIR se- tahun, presenter dan penulis Ta- mara Geraldine, 36, tidak pernah cuap-cuap. Ter- masuk di layar kaca. Itu bukan karena perem- puan kelahiran Jakarta, 21 Mei 1974, tersebut tidak mendapat job. Menurut Ta- mara, tawaran sebetulnya se- lalu ada. Tetapi, istri pria berke- bangsaan Vietnam, Tien Thinh Pham, itu sen- gaja cuti sementara dari dunia presenter untuk menjaga image. “Memang mengurangi (tawaran pekerjaan) karena ada citra yang harus saya jaga. Salah satunya citra perusahaan. Ini juga menyangkut posisi saya dalam perusahaan,” katanya di stu- dio stasiun televisi swasta nasional di Jakarta Barat kemarin (7/2).(dwi) Selasa, 8 Februari 2011 http://www.kendarinews.com Harga Eceran Rp. 3.500,- SELEBRITI Sebelumnya Ia Bahkan Sampai Tidak Bisa Berjalan SETIDAKNYA ada dua pen- yakit yang sangat mengganggu Nyonya Rusmini sejak 2009 yang lalu. Yang pertama adalah Baca baHkan di Hal 8 PLTS Pertama Layani Satu Pulau SBY Surati Hosni Mubarak P R E S I D E N Susilo Bambang Yudhoyono menun- jukkan empatinya atas krisis yang terjadi. SBY men- gatakan siap ber- bagi pengalaman dengan pemerintah Negeri Piramida itu untuk bisa me- lewati masa-masa krisisnya. “Saya ambil inisiatif un- tuk menulis surat. Saya tujukan ke pemerintah Mesir,” kata SBY di Kantor Presi- den, kemarin (7/2). INTERNASIONAL Baca pltS di Hal 7 Baca Sby di Hal 7 Sejak kemarin masyarakat di Pu- lau Bunaken, Sulut, bisa merasakan asyiknya nonton TV di siang hari. Setelah pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) pertama yang betul-betul murni dioper- asikan, pulau nan indah itu kini menyala 24 jam nonstop. Pulau-pulau terpencil lain segera menyusul. Bahtin Razak, Manado WAJAH Henny Caroles memancarkan raut semringah. Minggu sore (6/2), pen- duduk Kelurahan Bunaken Lingkungan II, Kota Manado, Sulawesi Utara, tak hen- ti memandangi televisi di rumahnya yang menampilkan sebuah acara reality show tayangan salah satu TV nasional. “He, sore-sore kote banya acara bagus kang di TV! Nanti sekarang kong bole rasa bauni TV siang. Biasa cuma malam (He, ternyata sore banyak acara yang ba- gus di TV. Sekarang kami bisa merasakan nonton TV siang hari karena biasanya hanya malam),” kata ibu rumah tangga ini. Warga di Pulau Bunaken memang tak lagi “tersiksa” karena tidak bisa mennon- ton televisi di siang hari. Di pulau yang namanya sudah tersohor di seantero jagat karena memiliki taman biota laut yang sangat indah itu, kini listrik bisa dinikmati 24 jam nonstop. Sebelumnya, selama bertahun-tahun, listrik baru men- yala ketika hari mulai gelap hingga pagi menjelang matahari terbit. Kemarin Direktur Operasi Wilayah Timur PT PLN Vickner Sinaga bersama Gubernur Sulut SH Sarundajang me- nandai pengoperasian PLTS di pulau yang didiami 680 pelanggan PLN itu. Pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) yang melayani Pulau Bunaken selama ini akhirnya distop. Sebab, menurut perhi- tungan, penggunaan tenaga diesel sangat tidak menguntungkan. Dari sisi ekonomi, Gubernur Sebut Mantan Kajati Baca SEbut di Hal 7 Jaksa Jalan Terus, 9 Saksi Diperiksa Kendari, KP Setelah menetapkan Beby Manuhutu sebagai tersangka indikasi korupsi penyimpangan dalam pengadaan kendaraan bermotor roda empat berupa mobil dinas (Mobdis) Gubernur dan Wakil Guber- nur Sultra, jaksa terus mengintensifkan penyidikan. Selama sepekan, 9 saksi telah dimintai keterangan. Mereka adalah panitia pengadaan Mobdis yang diduga merugikan keuangan negara kurang lebih Rp 2, 5 Mil- iar serta pihak-pihak yang terkait dengan pencairan dananya. Kasi Penkum dan Humas Kejati, Asrul Al- imina SH MH menuturkan, para saksi yang dimintai keterangan atas perkara pen- gadaan Mobdis merek land cruiser dan pajero tahun anggaran 2008 itu, bisa jadi akan dipanggil ulang untuk melengkapi pemeriksaan. Bila keterangan saksi sudah dianggap cukup, maka pihak penyidik akan agendakan pemerik- saan tersangka, Beby Manuhutu. Saat ditanya apakah ada tersangka tambahan, di- jelaskan Asrul tergantung perkembangan perkara. Kalau dalam pengembangannya, ternyata ada pihak- pihak terkait yang harus bertanggung jawab, maka tersangkanya pasti bertambah. Yang pasti, sejauh ini, Beby Manuhu dijerat dengan tiga pasal sekaligus yakni pasal 2, pasal 3 dan pasal 9 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 jo Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Beby Manuhutu diduga terkait dengan indikasi peny- impangan dua unit mobdis tersebut karena dilakukan penunjukan langsung. Ketika itu, salah seorang pega- wai lingkup Pemrov meminta izin prinsip kepada gu- bernur agar dilakukan penunjukan langsung.(lia) Terkait Peran dalam Proyek Pengadaan Dua Unit Mobil Dinas yang Kemudian Kejati Saat Ini Menyimpulkan Terdapat Dugaan Korupsi Kendari, KP Gubernur Nur Alam kelihatan terpukul den- gan pengusutan dugaan korupsi pengadaan dua unit mobil dinas yang diperuntukkan pada Gu- bernur dan Wagub. Terpukul bukan karena Beby Manuhutu dijadikan tersangka, tapi, kasus ini telah dikonsultasikan dengan Muspida yang be- lakangan anggota Muspida juga (Kajati) yang mengusutnya. Dari sisi penegakan hukum, guber- nur memberikan dukung, namun dari sisi kewiba- waan pemerintah mestinya ini harus dijaga bersama-sama. Harap tahu, dugaan korupsi ini, Kabid Pengawasan dan Pengendalian Investasi Sultra Soal Sorotan Wa Ode Nurhayati terhadap Gubernur Kendari, KP Sorotan tajam dari seorang anggota DPR-RI asal Sultra, Wa Ode Nurhayati SSos terkait Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang menjadi program andalan Pemprov Sultra, membuat Badan Penanaman Mo- dal Daerah (BPMD) Sultra angkat bicara. Melalui Kepala Bidang Penanaman Modal, La Ode Andi Pili SE dijelaskan, sorotan Wa Ode Nurhayati yang membandingkan freeport di Papua dengan pengelolaan in- vestasi di bidang pertambangan di Sultra, memberikan tanda bahwa Nurhayati be- lum sepenuhnya memahami program KEK seutuhnya. “Jangan bandingkan Freeport di Papua sana dengan Sultra. Terus terang saya pernah berdiskusi dengan orang Pa- pua tentang Freeport. Ternyata, mereka bangga menjadi orang Papua dengan in- vestasi Freeport. Mereka disejahterakan Freeport. Ka- lau saya tidak salah, dana suntikan Free- port untuk pembangunan daerah menca- pai 70 persen dari total APBD. Oleh karena itu, saya bangga menjadi orang Sultra karena Sultra penuh dengan potensi berlian yang bisa dimanfaatkan untuk kemakmuran rakyat. Ini artinya, saya ingin mengatakan bahwa sorotan Nurhayati itu bertendensi atau bernilai subyektif,” tandas Andi Pili. “Saya curiga, jangan sampai sorotan Nurhayati ini merupakan pesanan untuk menggagalkan program kesejahteraan rakyat. Selama ini, tidak sedikit pihak yang dimanfaatkan untuk menghambat investasi yang bertujuan kemakmuran dengan berlindung seolah-olah memper- juangkan lingkungan. Padahal, secara Jangan Bicara Papua di Sultra Baca jangan bicara di Hal 7 Kendari, KP Uang pengganti yang menjadi syarat kebebasan bagi Adel Berty, mantan Bupati Kolaka yang dipenjara selama 39 bulan di Rutan Klas II Kolaka sesuai putusan Mahkamah Agung RI nomor 562 tahun 2005, resmi diterima pihak kejaksaan tanggal 27 Januari. Melalui Irna Indira Ratih SH, Kasipidsus Kejari Kolaka, uang sebesar Rp 3.072.020.000 langsung disetor ke kas negara. Biaya pengganti yang dibebankan pada Adel Berty merupakan hasil pu- tusan tinjauan kembali Mahkamah Agung No 1750/PAN.Pidsus/74 PK/ Pidsus/2007 tanggal 25 Agustus tahun 2008. Itu disampaikan Asrul Alimina, SH.,MH., Kasi Penkum dan Humas Ke- jati Sultra, kemarin. Kata dia, mengingat hukuman badan telah dilaksanakan yang bersangkutan (39 bulan), ditambah pembayaran uang pengganti tersebut, maka mantan ang- gota DPRD Sultra periode 1999-2004 itu, pun resmi menghirup udara bebas ter- hitung tanggal 1 Pebruari. “Sesuai aturan, apabila uang peng- ganti tidak dibayar, maka harta akan disita dan dilelang. Dan, apabila harta yang dilelang tidak mencukupi, akan diganti dengan pidana penjara. Ini pu- tusan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde) , sehingga karena yang bersangkutan sudah jalani hukuman badan dan mem- bayar uang pengganti, maka tidak ada lagi alasan penahanan,” tandas Asrul. Kalaupun terpidana (Adel Berty) tid- ak mampu membayar uang pengganti yang dibebankan padanya, karena har- ta yang dilelang tidak mencukupi maka akan diganti dengan kurungan penjara 2 tahun. Namun, dijelaskan pengganti Idris Gani ini, biaya pengganti terse- but telah dibayar yang bersangkutan sehingga kewajiban kejaksaan adalah Bebas, Berty Setor Rp 3 Miliar Lebih Baca bEbaS di Hal 7 Andi Pili Nur Alam Susilo BY Tamara Geraldine (BAHTIN-MDO POST) Gardu pembangkit listrik Tenaga Surya di Pula Bunaken, Manado.

Upload: pt-media-kita-sejahtera

Post on 30-Mar-2016

286 views

Category:

Documents


18 download

DESCRIPTION

E-Paper Kendari Pos

TRANSCRIPT

Page 1: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

Tamara Geraldine

Cuti demi CitraHampir se-

tahun, presenterdan penulis Ta-mara Geraldine,36, tidak pernahcuap-cuap. Ter-masuk di layarkaca. Itu bukankarena perem-puan kelahiranJakarta, 21 Mei1974, tersebuttidak mendapatjob.

Menurut Ta-mara, tawaran sebetulnya se-lalu ada. Tetapi, istri pria berke-bangsaan Vietnam, Tien Thinh Pham, itu sen-gaja cuti sementara dari dunia presenter untukmenjaga image.

“Memang mengurangi (tawaran pekerjaan)karena ada citra yang harus saya jaga. Salahsatunya citra perusahaan. Ini juga menyangkutposisi saya dalam perusahaan,” katanya di stu-dio stasiun televisi swasta nasional di JakartaBarat kemarin (7/2).(dwi)

Selasa, 8 Februari 2011 http://www.kendarinews.com Harga Eceran Rp. 3.500,-

selebriti

Sebelumnya Ia BahkanSampai Tidak Bisa Berjalan

Setidaknya ada dua pen-yakit yang sangat menggangguNyonya Rusmini sejak 2009yang lalu. Yang pertama adalah

Baca baHkan di Hal 8

PLTS Pertama Layani Satu Pulau

SBY SuratiHosni Mubarak

p r e S i d e n Susilo BambangYudhoyono menun-jukkan empatinyaatas krisis yangterjadi. SBY men-gatakan siap ber-bagi pengalamandengan pemerintahNegeri Piramidaitu untuk bisa me-lewati masa-masakrisisnya. “Sayaambil inisiatif un-tuk menulis surat.

Saya tujukan kepemerintah Mesir,” kata SBY di Kantor Presi-den, kemarin (7/2).

internasional

Baca pltS di Hal 7

Baca Sby di Hal 7

Sejak kemarin masyarakat di Pu-lau Bunaken, Sulut, bisa merasakan

asyiknya nonton TV di siang hari. Setelahpembangkit listrik tenaga surya (PLTS)pertama yang betul-betul murni dioper-

asikan, pulau nan indah itu kini menyala 24 jam nonstop. Pulau-pulau terpencil

lain segera menyusul.

Bahtin razak, manado

WajaH Henny Caroles memancarkanraut semringah. Minggu sore (6/2), pen-duduk Kelurahan Bunaken LingkunganII, Kota Manado, Sulawesi Utara, tak hen-ti memandangi televisi di rumahnya yangmenampilkan sebuah acara reality showtayangan salah satu TV nasional.

“He, sore-sore kote banya acara baguskang di TV! Nanti sekarang kong bolerasa bauni TV siang. Biasa cuma malam(He, ternyata sore banyak acara yang ba-gus di TV. Sekarang kami bisa merasakannonton TV siang hari karena biasanya

hanya malam),” kata ibu rumah tangga ini.

Warga di Pulau Bunaken memang taklagi “tersiksa” karena tidak bisa mennon-ton televisi di siang hari. Di pulau yangnamanya sudah tersohor di seanterojagat karena memiliki taman biota lautyang sangat indah itu, kini listrik bisadinikmati 24 jam nonstop. Sebelumnya,selama bertahun-tahun, listrik baru men-yala ketika hari mulai gelap hingga pagimenjelang matahari terbit.

Kemarin Direktur Operasi WilayahTimur PT PLN Vickner Sinaga bersamaGubernur Sulut SH Sarundajang me-nandai pengoperasian PLTS di pulauyang didiami 680 pelanggan PLN itu.

Pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD)yang melayani Pulau Bunaken selama iniakhirnya distop. Sebab, menurut perhi-tungan, penggunaan tenaga diesel sangattidak menguntungkan. Dari sisi ekonomi,

Gubernur Sebut Mantan Kajati

Baca SEbut di Hal 7

Jaksa Jalan Terus, 9 Saksi Diperiksakendari, kpSetelah menetapkan Beby Manuhutu sebagai

tersangka indikasi korupsi penyimpangan dalam pengadaan kendaraan bermotor roda empat berupamobil dinas (Mobdis) Gubernur dan Wakil Guber-

nur Sultra, jaksa terus mengintensifkan penyidikan.Selama sepekan, 9 saksi telah dimintai keterangan.

Mereka adalah panitia pengadaan Mobdis yang didugamerugikan keuangan negara kurang lebih Rp 2, 5 Mil-iar serta pihak-pihak yang terkait dengan pencairan

dananya.Kasi Penkum dan Humas Kejati, Asrul Al-imina SH MH menuturkan, para saksi yang

dimintai keterangan atas perkara pen-gadaan Mobdis merek land cruiser danpajero tahun anggaran 2008 itu, bisa jadiakan dipanggil ulang untuk melengkapi

pemeriksaan. Bila keterangan saksi sudah dianggapcukup, maka pihak penyidik akan agendakan pemerik-saan tersangka, Beby Manuhutu.

Saat ditanya apakah ada tersangka tambahan, di-jelaskan Asrul tergantung perkembangan perkara.Kalau dalam pengembangannya, ternyata ada pihak-pihak terkait yang harus bertanggung jawab, makatersangkanya pasti bertambah. Yang pasti, sejauh ini,Beby Manuhu dijerat dengan tiga pasal sekaligus yaknipasal 2, pasal 3 dan pasal 9 Undang-Undang Nomor 30Tahun 1999 jo Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001tentang pemberantasan tindak pidana korupsi.

Beby Manuhutu diduga terkait dengan indikasi peny-impangan dua unit mobdis tersebut karena dilakukanpenunjukan langsung. Ketika itu, salah seorang pega-wai lingkup Pemrov meminta izin prinsip kepada gu-bernur agar dilakukan penunjukan langsung.(lia)

Terkait Peran dalam Proyek Pengadaan Dua Unit Mobil Dinas yangKemudian Kejati Saat Ini Menyimpulkan Terdapat Dugaan Korupsi

kendari, kpGubernur Nur Alam kelihatan terpukul den-

gan pengusutan dugaan korupsi pengadaan duaunit mobil dinas yang diperuntukkan pada Gu-bernur dan Wagub. Terpukul bukan karena BebyManuhutu dijadikan tersangka, tapi, kasus initelah dikonsultasikan dengan Muspida yang be-

lakangan anggota Muspida juga (Kajati) yangmengusutnya. Dari sisi penegakan hukum, guber-nur memberikan dukung, namun dari sisi kewiba-waan pemerintah mestinya ini harus dijagabersama-sama. Harap tahu, dugaan korupsi ini,

Kabid Pengawasan danPengendalian InvestasiSultra Soal Sorotan WaOde Nurhayati terhadapGubernur

kendari, kpSorotan tajam dari seorang anggota

DPR-RI asal Sultra, Wa Ode Nurhayati SSosterkait Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)yang menjadi program andalan PemprovSultra, membuat Badan Penanaman Mo-dal Daerah (BPMD) Sultra angkat bicara.Melalui Kepala Bidang Penanaman Modal,La Ode Andi Pili SE dijelaskan, sorotanWa Ode Nurhayati yang membandingkanfreeport di Papua dengan pengelolaan in-vestasi di bidang pertambangan di Sultra,memberikan tanda bahwa Nurhayati be-lum sepenuhnya memahami program KEKseutuhnya. “Jangan bandingkan Freeportdi Papua sana dengan Sultra. Terus terangsaya pernah berdiskusi dengan orang Pa-pua tentang Freeport. Ternyata, merekabangga menjadi orang Papua dengan in-vestasi Freeport. Mereka disejahterakan

Freeport. Ka-lau saya tidaksalah, danasuntikan Free-port untukpembangunandaerah menca-pai 70 persendari totalAPBD. Olehkarena itu,saya banggamenjadi orangSultra karena

Sultra penuh dengan potensi berlian yangbisa dimanfaatkan untuk kemakmuranrakyat. Ini artinya, saya ingin mengatakanbahwa sorotan Nurhayati itu bertendensiatau bernilai subyektif,” tandas Andi Pili.

“Saya curiga, jangan sampai sorotanNurhayati ini merupakan pesanan untukmenggagalkan program kesejahteraanrakyat. Selama ini, tidak sedikit pihakyang dimanfaatkan untuk menghambatinvestasi yang bertujuan kemakmurandengan berlindung seolah-olah memper-juangkan lingkungan. Padahal, secara

Jangan Bicara Papua di Sultra

Baca jangan bicara di Hal 7

kendari, kpUang pengganti yang menjadi syarat

kebebasan bagi Adel Berty, mantanBupati Kolaka yang dipenjara selama39 bulan di Rutan Klas II Kolaka sesuaiputusan Mahkamah Agung RI nomor562 tahun 2005, resmi diterima pihakkejaksaan tanggal 27 Januari. MelaluiIrna Indira Ratih SH, Kasipidsus KejariKolaka, uang sebesar Rp 3.072.020.000langsung disetor ke kas negara.

Biaya pengganti yang dibebankanpada Adel Berty merupakan hasil pu-tusan tinjauan kembali MahkamahAgung No 1750/PAN.Pidsus/74 PK/Pidsus/2007 tanggal 25 Agustus tahun2008. Itu disampaikan Asrul Alimina,SH.,MH., Kasi Penkum dan Humas Ke-jati Sultra, kemarin.

Kata dia, mengingat hukuman badantelah dilaksanakan yang bersangkutan(39 bulan), ditambah pembayaran uangpengganti tersebut, maka mantan ang-gota DPRD Sultra periode 1999-2004 itu,

pun resmi menghirup udara bebas ter-hitung tanggal 1 Pebruari.

“Sesuai aturan, apabila uang peng-ganti tidak dibayar, maka harta akandisita dan dilelang. Dan, apabila hartayang dilelang tidak mencukupi, akandiganti dengan pidana penjara. Ini pu-tusan yang telah memiliki kekuatanhukum tetap (inkracht van gewijsde), sehingga karena yang bersangkutansudah jalani hukuman badan dan mem-bayar uang pengganti, maka tidak adalagi alasan penahanan,” tandas Asrul.

Kalaupun terpidana (Adel Berty) tid-ak mampu membayar uang penggantiyang dibebankan padanya, karena har-ta yang dilelang tidak mencukupi makaakan diganti dengan kurungan penjara2 tahun. Namun, dijelaskan penggantiIdris Gani ini, biaya pengganti terse-but telah dibayar yang bersangkutansehingga kewajiban kejaksaan adalah

Bebas, Berty SetorRp 3 Miliar Lebih

Baca bEbaS di Hal 7

Andi Pili

Nur Alam

Susilo BY

Tamara Geraldine

(BAHTIN-MDO POST)

Gardu pembangkit listrik Tenaga Surya di Pula Bunaken, Manado.

Page 2: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

2 Kendari Pos | Selasa, 8 Februari 2011

akan memicu kasus serupa,” kritik dia.Komnas HAM mencatat, selama ini telah

berlangsung 342 kali aksi penyerangan danintimidasi kepada anggota JAI sepanjang2007-2008. Ironisnya, hampir semua ka-sus tidak pernah diproses secara hukum.Karena itu, Komnas HAM meminta Presi-den memerintahkan segenap aparatnyauntuk menjamin keamanan dan ketentra-man warga negara.”Terutama kelompokminoritas beragama dalam memilih danmenjalankan agama dan keyakinannya,”ujar Ifdhal.

Dihubungi terpisah, Menteri AgamaSuryadharma Ali mengatakan pihaknyaakan melakukan evaluasi SKB soal Ah-madiyah. Menurut Suryadharma Ali,materi SKB sudah lengkap dan tidakperlu direvisi. Pihaknya hanya akanmelakukan evaluasi yang difokuskanpada pelaksanaan di lapangan, bukanpada materinya. “Sesuai instruksi Presi-den, kami akan mengevaluasi penerapanSKB di lapangan apakah selama ini su-dah sesuai atau belum,” kata dia.

Menanggapi rencana evaluasi itu,“juru bicara Ahmadiyah, ZafrullahAhmad Pontoh, mengatakan bahwa ke-

beradaan SKB ini sebenarnya masihbisa diperdebatkan. Walaupun begitu,Ahmadiyah akan tetap menghormatikeputusan pemerintah. Ahmadiyah tetapmenginginkan dijatuhkannya sanksiterhadap siapapun yang melakukan tin-dakan anarkis terhadap anggota merekadi Cikeusik. “Warga Ahmadiyah mem-percayakan penyelesaian kasus peny-erangan di Cikeusik, Pandeglang, Bantenkepada pemerintah,” singkat dia

Manajer Program International NGOsForum on Indonesia Devolpment (INFID)Wahyu Susilo mengatakan pihaknya akanmembawa kasus ini ke Sidang DewanHAM PBB. Itu tak lain karena insidenpenyerangan itu telah menjadi perhatiandunia internasional. Rencananya, kasusitu akan disampaikan dalam sesi pelaporkhusus PBB untuk penyiksaan dan ke-bebasan beragama dan keyakinan padaperiode antara 28 Februari-25 Maret nanti.Sebagai langkah pembuka aktivis HAMakan mengirimkan laporan tertulis ke-pada Dewan HAM. “Selama ini Indonesiamengklaim sebagai best practice toleransiberagama. Ini akan menjadi catatan khu-sus bagi pemerintah,” kata Wahyu.(zul)

kata dia. Komisioner Komnas HAM Saharuddin

Daming menambahkan, kekerasan ini be-rarti pemerintah telah gagal melaksanakanpoin-poin dalam SKB. Terutama janji untukmelindungi pengikut JAI dari kekerasan danpenyerangan warga. Usul Majelis Ulama Indo-

nesia (MUI) agar Ahmadiyah membuat agamasendiri di luar Islam juga dinilai tidak realis-tis. “Karena bagaimanapun nanti ketika Ah-madiyah beribadat seperti umat Islam makaakan dinilai melakukan penodaan dan itu

Diserang...

Pemerintah Gagal Jalankan SKB

Page 3: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

Selasa, 8 Februari 2011 3

Kendari, KPKeinginan pedagang ayam

boiler lokal untuk menaikkanharga nampaknya harus ditah-an dulu. Beberapa minggu ter-akhir, pasar lokal dibanjiriayam dari Sulawesi Selatandengan harga yang sangat mu-rah. Di daerah Sulsel terjadiproduksi berlebih, sehingganiatan peternak lokal untukmenaikkan harga kandas.

Di pasaran Kendari misaln-ya, harga ayam boiler belummengalami kenaikan. Bahkanuntuk ayam dari Sulsel, harg-anya dibawah harga ayam lokal.“Bagaimana bisa para peternakmau menaikkan harga, sement-ara suplai ayam di pasar bany-ak. Padahal peternak sudahmenaikkan produksi cukupbanyak, “ terang HM Sawadi,Ketua Pusat Informasi Pasar(Pinsar) Unggas Sultra usaimelakukan pertemuan denganpara peternak, kemarin.

Sawadi berharap ada solusidari pemerintah agar peternaktidak gulung tikar. Versinyakerugian yang saat ini dialamipeternak berkisar 25 persendari harga ayam. Itu karenasemua biaya komponenproduksi yang mengalami pen-ingkatan, baik dari pakan yangpada Bulan Januari lalu naikdua kali. Belum lagi harga anakayam day old chiken (DOC)yang juga melonjak. “Ditam-

bah lagi dengan jagung lokalyang langka sebagai pakan inti.Kami pun harus mendatangkandari Makassar yang harganyasudah tinggi, belum lagi biayadistribusi yang saat ini sedangada masalah di PelabuhanBajo,” keluhnya.

Versi Sawadi, peternak dari

Sulsel bisa saja menjual denganharga murah, lantaran di sanabiaya produksi tak setinggi diKendari. Andai saja harga pa-kan, DOC dan pelengkap lain-nya sama, tentunya peternaklokal tidak akan mengeluhkansemua ini. “Kami berharap pe-merintah membatasi ayam yang

masuk ke Kendari. Kalau kamirugi dan tidak produksi aliasgulung tikar, itu artinya tidakada lagi suplay ayam lokal. Bilaayam lokal tidak ada, tentunyapeternak dari luar yang ber-main, dan suatu saat bisa sajamereka memainkan harga,”pungkas Sawadi. (lis/awl)

Kendari, KPHingga saat ini Pemprov Sul-

tra belum menentukan investoryang akan dijadikan mitra strat-egis di lahan bekas (eks) kontrakkarya PT Inco. Gubernur NurAlam yang ditemui kemarinmenjelaskan sudah ada bebera-pa investor melakukan pende-katan dengan Pemprov untukmenjadi mitra strategis. Namun,calon pengelola kata gubernurtidak boleh terlepas dari modelkontrak karya PT Inco.

“Sampai saat ini belum kitaputuskan karena mekanismen-ya akan kita lakukan secaratransparan dan akuntabel. Prin-sip kerja kita untuk menelitikebenaran dan kemampuan dankesiapan mereka untuk mem-bangun smelter, atau pabrikpengolahan,” terangnya.

Meskipun PT Inco menyerah-kan ke Pemprov pengelolaantersebut kata gubernur tapi tidakbisa terlepas dari kontrak karya,antara lain lahan tersebut tidakuntuk dijual dalam bentuk rawmaterial atau ore nikel. ‘’Lahanitu tidak akan kita eksploitasihanya untuk sekedar jual bijihnikel, tapi harus keluar dalambentuk barang jadi yaitu mini-mal ferro nikel atau baja stain-less itu artinya harus adapabrik,” imbuh gubernur.

Selain kriteria itu, gubernurmengharuskan calon investoruntuk memenuhi dua kriterialainnya yakni setiap investasiyang akan dilakukan di ka-

wasan kontrak karya Inco harusbenar-benar memberikan jam-inan kesejahteraan masyarakatSultra. “Tata kelola lahan terse-but benar-benar harus dijagapengendalian lingkungan, jaditidak ada pencemaran lingkun-gan dan sebagainya. Jadi greenmining harus diperhatikan,kawasan tambang yang hijauharus betul-betul jadi per-hatian,” timpalnya.

Tiga persoalan pokok terse-but jelas gubernur yang mem-buat Pemprov harus melaku-kan evaluasi dan seleksi kepa-da mitra strategis. “Kita akanusahakan sebelum ditetapkanharus ada proses lelang. Kitaakan membentuk panitia lelangkhusus untuk itu,” tandasnya.

Sementara itu Kabid Miner-albapabum Dinas ESDM Sul-tra, Burhanuddin menambah-kan bahwa areal konsesi PTInco yang diserahkan ke Pem-prov seluas 35.486 hektar yangterdiri dari empat blok masing-masing Sua-sua di Kolaka Ut-ara seluas 10.372 hektar, Lataodi Kolaka Utara 3.148 hektar,Matarape di Konawe Utara se-luas 1.680 hektar dan Pomalaadi Kolaka seluas 20.286 hektar.Luasan tersebut melengkapi 28ribu hektar lainnya lahan PTInco yang dilepas ke Pemprovpada tahun 2009.

Ketua DPD Persatuan ahli per-tambangan Indonesia (Perahpi)Sultra ini menambahkan bahwakeharusan mendirikan pabrik

dirasa sebagai suatu yang sangaturgen. Dengan membangunpabrik akan terjadi lonjakan yangsangat besar terhadap pendapa-tan daerah. Ia lantas merinci bah-wa harga ore perton saat ini han-ya 35 dollar Amerika. Nilai terse-but sangat kecil jika dibanding-kan dengan harga 1 ton ferro ni-kel menyentuh 14 ribu dollarAmerika. “Untuk menghasilkan1 ton ferro nikel dibutuhkan 77metrik ton ore,” jelasnya.

Burhaanuddin lalu merincipeningkatan pendapatan daer-ah dari sektor pertambanganketika pabrik pengolahan min-eral dibangun. Sumbangan pi-hak ketiga berdasarkan aturanditetapkan sebesar 5 persen darikeuntungan. Itu berarti, jikainvestor mengirim seratusmetrik ton ore senilai 3500 dol-lar Amerika, pemerintah hanyamendapatkan pemasukan sebe-sar 175 dollar Amerika. Nilain-ya tersebut akan meningkatdrastis jika yang dijual 100 tonferro nikel seharga 1,4 juta dol-lar Amerika. Dari nilai itu, pe-merintah akan mendapatkansumbangan pihak ketiga sebe-sar 70 ribu dollar Amerika. Jikakurs senilai Rp 10 ribu, angka 70ribu dollar Amerika setara den-gan Rp 700 juta. “Sedangkanproduksi Antam setahun men-capai 24 ribu ton ferro nikel.Dan deposit nikel di lahan eksPT Inco diprediksi mencapai1,5 juta hingga 2 juta metrik tonore,” tandasnya. (ema/awl)

Lahan Eks PT IncoBakal Dilelang

Kendari, KPSetelah delapan bulan bek-

erja tanpa struktur organisasilengkap, kemarin (7/2), Guber-nur Nur Alam melantik duadirektur Bank PembangunanDaerah (BPD) Sultra. Gubernurmelantik Budiman Junus se-bagai direktur pemasaran danKhaerul Kemala Raden selakudirektur umum.

Namun sepertinya suasanabahagia itu tidak akan lamadirasakan keduanya, karenagubernur membeberkan sepu-luh masalah yang harus diper-hatikan serius BPD. Tujuhmasalah itu diantaranya BPDmasih memiliki modal terbatas,brand awareness BPD dimasyarakat masih rendah, kual-itas pelayanan masih belum se-suai harapan masyarakat, kual-itas dan kompetensi SDM be-lum memenuhi kebutuhanpasar, inovasi dan pengemban-gan produk masih terbatas, jar-ingan layanan masih terbatas,struktur pendanaan yang beras-al dari masyarakat masih relatifrendah dan belum terkonsoli-dasinya teknologi informasi BPDdalam rangka meminimalkanbiaya teknologi informasi.

Karena itu, gubernur menugas-kan kepada Budiman dan Khaer-ul untuk menjalankan sumpahjabatannya untuk pembangunanBPD. Dua orang tersebut juga di-harapkan lebih memaksimalkanfungsi BPD sebagai pendorongterciptanya tingkat pertumbuhanperejkonomian dan pemban-gunan daerah dalam rangka men-ingkatkan taraf hidup rakyat

Sultra, pemegang kas daerah danatau menyimpan uang daerah,salah satu sumber PAD dan alatkelengkapan otonomi daerah.“Keempat fungsi itu menjelas-kan bahwa BPD bukan bank ko-mersil yang berorientasi profittapi bank pembangunan yang se-harusnya lebih mengutamakanperan sertanya dalam proses per-cepatan pembangunan daerah,”ujar gubernur.

Orang nomor satu di Sultraini juga mengharapkan BPDSultra bisa mencapai tiga pilaryang disepakati BPD regionalchampion yakni ketahanankelembagaan yang kuat, ke-mampuan sebagai agent of re-gional development dan ke-mampuan melayani kebutuhanmasyarakat. Keberhasilan pen-capaian tersebut terangnya di-ukur oleh beberapa indikatorseperti modal inti dapat men-

capai rata-rata minimal sebe-sar Rp 1 triliun pada tahun 2014.Di tahun itu, BPD juga diharap-kan memiliki ratio of returnassets minimal 2,5 persen, per-bandingan antara biaya opera-sional dan pendapatan opera-sional setingginya 5 persen, netinterest margin setingginya 5,5persen dan portofolio kreditproduktif diharapkan minimal40 persen dari total pemberiankredit tahun 2014.

“Selanjutnya saya harapkankepada manajemen BPD kiranyadapat membangun kemitraanyang lebih jauh lagi dengan berb-agai pihak utamanya dalam men-dukung percepatan upaya per-tumbuhan perekonomian daerahsesuai dengan tujuan awal pendi-rian BPD yakni sebagai agent ofdevelopment. Saya menghimbaumarilah kita berinvestasi di bank,”tandasnya. (ema/awl)

Ekspor Netto Sultra Alami DefisitKendari,KP

Pendapatan Domestik Re-gional Bruto (PDRB) atau yanglebih tenar disebut pertumbu-han ekonomi Sultra selamatahun 2010 tumbuh sebesar 8,19persen. Dari data tersebut sek-tor pertanian masih memberi-kan kontribusi dominan yaitu33,34 persen. Kontribusi sek-tor tersebut sedikit menurundibandingkan tahun 2009. Se-mentara sektor perdagangandan industri pengolahan men-galami peningkatan.

Kepala BPS Sultra, MawardiArsyad menjelaskan bila PDRBpada triwulan terakhir yaknitriwulan IV tahun 2010 menca-pai 7,38 persen. Pertumbuhantersebut ditopang oleh hampirseluruh sektor ekonomi, terkec-uali sektor pertambangan danpenggalian yang mengalamikontraksi sebesar 11,43 persen.“Dari sisi penggunaan PDRBSultra triwulan IV 2010, didomi-nasi komponen pengeluarankonsumsi sebesar 74,03 persen.Dari semua itu terdiri dari 53,19

persen pengeluaran konsumsirumah tangga dan 20,86 persenpengeluaran konsumsi pemer-intah,” terangnya kemarin.

Secara rinci Mawardi mema-parkan, selain kontribusi disektor pertanian, sektor perda-gangan dan restoran menyum-bang 18,57 persen, sektor jasa12,23 persen, pengangkutankomunikasi 9,60 persen dansektor lainnya dibawah 9 pers-en. Pada triwulan terakhir sek-tor pertambangan dan pengga-lian mengalami kontraksi sebe-sar 11,43 persen, sebagai damp-ak penurunan kegiatan padasub sektor pertambangan, uta-manya nikel yang telah me-menuhi target impor 2010.

Meskipun kontribusi perta-nian terhadap PDRB di daerahini tinggi kata Mawardi, tapipertumbuhannya kecil, yaituhanya 1,28 persen. Padahal padasektor pertanian mengerahkanSDM hampir 50 persen pen-duduk Sultra, itu menunjukkanbila sharenya belum besar danmasih harus dikembangkan lagi.

Dari sektor pertanian tersebutdi dalamnya terdapat subsek-tor perkebunan yang kontribus-inya dari triwulan sebelumnyake tri wulan IV di tahun 2010selalu menunjukkan penu-runan. Pada periode sebelumn-ya produksi kakao yang anjlokdan triwulan berikutnya disus-ul dengan merosotnya komodi-ti mete di Sultra.

Kontribusi sektor industripengolahan tahun 2010 jugamengalami peningkatan darienam persen menjadi 7,17. Itumenunjukkan sebuah kema-juan di sektor industri. Lalusektor perdagangan juga men-ingkat dari 17 persen menjadi18,21 persen, hal itu memperli-hatkan geliat perdagangan didaerah ini yang mulai nampak.

Distribusi PDRB dari sisi per-mintaan di daerah ini didomi-nasi oleh komponen konsumsirumah tangga sebesar 53,11persen dan pengeluaran kon-sumsi pemerintah 20,70 pers-en. Lalu distribusi komoditimasih didominasi oleh daerah

lain (impor antar pulau) sebe-sar 34, 31 persen sedangkanpengeluaran produk lokal kedaerah lain (ekspor antar pu-lau) sebesar 28 persen. Datatersebut menunjukkan bahwaekspor netto Sultra tahun 2010mengalami defisit sekitar 6,31persen yang ditandai oleh ting-ginya nilai terhadap ekspor.

Dari seluruh data yang adamenunjukkan bahwa PDRB perkapita penduduk Sultra tahun2010 adalah 14,719 juta rupiah.Bila di dolarkan nilainya hanyaUS$ 16.540 . Nilai tersebut men-ingkat 82,54 persen dari keadaantahun 2009. Pertumbuhan PDRBper kapita tersebut sangat dipen-garuhi oleh kenaikan hargaproduksi. Hal itu dapat ditun-jukkan dengan peningkatanindeks implisit yang bergerakdari 266,37 tahun 2009 menjadi272,11 pada tahun 2010. “Secaranasional PDRB perkapita Sultradi bawah rata-rata nasional, PDBperkapita nasional mencapai 27juta rupiah atau US$ 3005,” pung-kas Mawardi. (lis/awl)

Modal BPD Sultra Masih Terbatas

EKO/KP

Budiman Junus (kanan) saat dilantik sebagai Direktur PemasaranBPD Sultra dan Khaerul Kemala Raden selaku Direktur Umum.Keduanya diambil sumpahnya oleh Gubernur Nur Alam

Harga Ayam Broiler Lokal Lebih Mahal

Kendari,KPSeminar enterpreneur bakal

kembali digelar di Kendari.Enterpreneur University (EU)sebagai berjanji mendatang-kan pendirinya, Purdi Chan-dra yang akan memberikanjurus-jurus jitu dengan trik gilamenjadi pengusaha. Rencanan-ya kegiatan yang berkerjasa-ma dengan Intermedia Promo-tion (Event Organizer (EO)Kendari Pos, red) akan digelarpada 27 Februari mendatang.

Sebagaimana diketahui,Purdi Chandra adalah pendi-ri dan pemilik LembagaPrimagama. Saat ini sudah me-miliki 800 outlet. Lembaga

yang terkenal dengan bimbin-gan belajarnya itu sudah san-gat familiar di setiap daerah.Bahkan nilai penjualan namaPrimagama saja bila dijual Rp260 miliar per lima tahun. Be-lum lagi outlet lain seperti kur-sus Bahasa Inggris, lembagataman kanak-kanak, Quantum(sekolah bisnis) dan terakhirsekolah musik of Ahmad Daniyang juga dimiliki oleh PurdiChandra. “Semua itu diper-oleh Purdi dari trik-trik jitun-ya yang dikenal oleh EU caragila menjadi pengusaha. Dis-itu dalam setiap pertemuanPurdi selalu memberikancara-cara pengusaha bisa suk-

ses dan mengembangkannya.Tentunya tahapan yang dila-lui melalui banyak prosesyang cenderung menggunakanotak kanan,” terang RizalFirdaus, Penanggung JawanEU di Kendari.

Lembaga EU berdiri sejaktahun 2003 yang kemudian tum-buh pesat hingga sekarang.Para alumnus peserta seminar,lebih banyak yang sukses dalammengaplikasikan ilmu dariPurdi. Perantauan dari trans-migran Lampung ini, dalammetode pengaplikasian EUtidak hanya mengadakan sem-inar sekali, tapi pasca penye-lenggaraan seminar, dilakukan

work shop, sebagai pemahamanteknis atas pemaparan saat sem-inar. Workshop ini dilakukandelapan kali dalam satu bulan,tujuannya untuk menumbuh-kan jiwa wira usaha kepadamereka. “Apa yang dilakukanPurdi untuk mewujudkan seju-ta pengusaha baru di Indoen-sia,” papar Rizal.

Dari pelaksanaan seminarperdana di Kendari yanglalu, telah terbentuk asosia-si EU, yang kini beranggota-kan 40 orang. Mereka adalahpara pengusaha muda (pem-ula) dan beberapa pengusa-ha yang sudah suksessekalipun. (lis/awl)

Purdi Chandra Bakal ke Kendari

SULIS/KP

Saat ini ayam broiler dari Sulawesi Selatan banyak dijumpai di pasar lokal. Harga yang lebih murahmembuat ayam broiler lokal kalah bersaing.

Page 4: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

Selasa, 8 Februari 2011 email : [email protected] Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

Kendari, KPSemangat menata birokrasi dengan

melakukan mutasi dan ��transfer�� pe-jabat dari tataran lain yang dilakukanBupati Muna, H. LM. Baharuddin ter-us mendapat sentilan. Beberapa pen-tolan Gerakan Muda Pembaharuan(Gempa) Sultra mengatakan, pelanti-kan tersebut sangat politis, nepotismedan menghancurkan harapanmasyarakat Muna untuk melihat pu-tra daerahnya berprestasi.

Ketua Gempa, Laode Murfain lantasmemberi contoh, pengangkatan Rat-naningsih sebagai Kepala Dinas Pen-gelolaan Pendapatan Keuangan danAset Daerah (DPPKAD) Muna sebagai

contoh nepotisme. Pasalnya Ratnan-ingsih yang �diimpor� dari PemprovSultra sebenarnya �besar� di lingkupDinas Perhubungan. Karena itu, Rat-naningsih dianggap tidak paham den-gan seluk beluk pendapatan dan asetdaerah. � Apa hubungannya antaraperhubungan udara (jabatan lama Rat-naningsih di Dishub Sultra) denganpendapatan dan aset daerah. Ini jaba-tan teknis, seharusnya orang teknisyang duduki,� sindir Murfain.

Didampingi Sekretarisnya, AshriSalam dan beberapa anggota, Mur-fain menuding pelantikan tersebutsemata karena Ratnaningsih bersta-tus ipar Bupati Muna. Ratnaningsih

memang istri dari Ali Hanafi yangtak lain adalah kakak Baharudin. �Ini tidak tendensius. Saya juga tidaktahu siapa yang paling layak dudukdi kursi itu. Tapi kenapa harus orangtak kompatibel yang jadi Kadis?,�sambungnya lagi. Impor Ratnaning-sih ke Muna juga menurut Murfainmembuat pejabat putra daerah Munatampak bodoh. � Bupati sepertinyamenganggap orang Muna tidak adayang tahu caranya mencari uang danmengatur administrasi aset daerah,�ekstrim Murfain.

Sementara itu Wakil Ketua DPDPAN Muna, Amiludin Kunsi yangnotabene adalah pendukung bupati

berakronim DAMAI menanggapi din-gin adanya gerakan-gerakan protesterhadap langkah mutasi dan imporpejabat yang dilakukan H. LM. Baha-ruddin. Anggapannya, di era pemer-intahannya, DAMAI memiliki komit-men untuk menata birokrasi yangbisa memberikan pelayanan kepadamasyarakat. �� Komposisi penyusu-nan pejabat struktural di PemkabMuna diserahkan sepenuhnya kepa-da tim Baperjakat. Bupati berkali-kali menekankan, tidak akan meng-intervensi Baperjakat. Bahkan daripejabat yang dipilih itu sebagian be-sar tidak dikenal oleh DAMAI,� argu-mennya. (ema/awn)

Kadis PPKAD Muna"Impor" Disorot

Umar Tebu Jadi TerdakwaKolaka, KP

Hari ini, hakim di Pengadilan Negeri (PN) Kolaka,menjadwalkan akan menggelar sidang perdana kasuspenganiayaan dan pengeroyokan yang melibatkan poli-tisi senior, H. Umar Tebu. Kepastian akan digelarnyasidang perkara utang-piutang berbuntut kekerasan olehKetua DPD II Partai Golkar Kolaka tersebut diungkapkanlangsung Kasipidum Kejari Kolaka, Evi Lusiana Ekawati,SH, akhir pekan lalu.

Selain membacakan dakwaan, sidang perdana itu jugaakan menghadirkan empat orang saksi sesuai berkaspemeriksaan. Soal perkara yang ditanganinya dan meli-batkan Anggota DPRD Kolaka tersebut, Evy Lusianamembantah bila selama ini muncul anggapan kasus terse-but terhambat di institusinya. Sebab berkas perkaraUmar Tebu itu memang baru masuk di Kejari pada akhirJanuari lalu.

�� Kami tidak ada kepentingan di kasus ini. Kami tetapjalankan tugas seperti biasa dan sesuai prosedur, walau-pun kedua belah pihak telah menyelesaikan secara dam-ai,�� jelas Evy. Tindak pidana perkara itu memang akantetap disidangkan setelah berkas acara pemeriksaan dil-impahkan ke pengadilan sejak 26 Januari lalu.

�� Ini karena Dia (Umar Tebu) anggota DPRD, maka harusmenunggu izin dari gubernur. Tapi Kita tidak menahankasus ini di Kejaksaan. Bukan di Kami yang lama,��ungkapnya. Meskipun tak mau berprasangka di manakasus itu berlama-lama ��mengeram��, Evi beberapa kalimenegaskan bahwa berkasnya bukan mandek di kejak-saan. Dalam persidangan perdana itu, terdakwa UmarTebu diharuskan hadir memenuhi panggilan untuk men-jadi ��pesakitan�� di meja hijau. (p6)

Kendari, KPSudah setahun terakhir ini, transportasi

jalur lingkar Pulau Kabaena, Bombana di-layani satu unit DAMRI. Setiap harinya,tiga sampai empat kali angkutan berbadanbesar itu bolak-balik, dari Kabaena Timurke Kabaena Barat. Tapi, mobilitasnyasekarang mulai terganggu bahkan teran-cam macet. Pasalnya, solar sebagai bahanbakar utama kendaraan milik Perum Djawa-tan Angkutan Motor Republik Indonesia,sulit sekali diperoleh.

�� Kalau begini terus, bisa-bisa Bus DAMRItidak beroperasi. Kami selalu kesulitanmenyediakan bahan bakarnya. Rata-rata,hampir 100 liter satu hari karena empat trip,bolak-balik setiap hari,� kata Muh Ihsan,Kepala Pelabuhan Fery Dongkala, KabaenaTimur. Ihsan memang pejabat yang bertang-gungjawab terhadap operasional DAMRI inidi Kabaena karena tujuan utama kehadiran-nya adalah mengangkut penumpang fery daridan yang hendak menyeberang ke Baubau.

Menurut Ihsan, harapan untuk memper-

Operasional DAMRI di Kabaena TergangguAkibatSusahnyaPasokanSolar

Raha, KPBukannya berpikir memaksimalkan dan

menata infrastruktur yang telah ada, pimpi-nan baru memang cenderung mencari ��pe-kerjaan�� lain untuk menciptakan prestise.Kesan seperti itu juga terlihat dalam rencanakerja Bupati Muna, H. LM. Baharuddin dalamperiode ini. 2011, pasangan Malik Ditu itumemprogramkan pembangunan Rumah Sak-it Umum Daerah (RSUD) di pusat Kota Raha,dengan memakai lahan eks terminal lama.Padahal, infrastruktur serupa telah ada didaerah itu sejak pemerintahan sebelumnya.

� Pembangunan RSUD Raha dimulai tahunini. Anggaran yang disiapkan Rp 14 miliarberasal dari dana Adhock,� ungkap Baharud-

din saat membuka rapat kerja daerah, kemar-in. Dengan anggaran sebesar itu, gedung yangakan pertama dibangun adalah poliklinik.Nanti pada tahun 2012 baru dilanjutkan den-gan membangun fasilitas rawat inap dan da-pat dimanfaatkan. �� Bukan itu saja. Tahun inijuga, Pemkab Muna mendapatkan dana alok-si khusus sebesar Rp 2 miliar untuk memban-gun kantor Unit Transfusi Darah,�� sambungpengganti Ridwan BAE itu.

Ia berharap, dengan dibangunnya instru-men pendukung kesehatan tersebut, penan-ganan berbagai macam penyakit di Munaakan lebih baik. Terlebih, 2011 ini pula 16dokter ahli yang dibiayai Pemkab telahmenuntaskan pendidikan spesialisnya. (awn)

Rp 14 Miliar Bangun RSUD Baru

Jupe Ditangkap Bawa SabuKolaka, KP

Kerja aparat kepolisian di resort (Polres) Kolaka dalampemberantasan peredaran Narkoba, masih jauh dariraport memuaskan. Hasil tangkapan aparat baru men-yasar level pengedar kelas teri dari kalangan ibu rumahtangga, dan terbaru seorang tukang ojek yang nyambimenjadi kurir barang haram berkomposisi zat aditif terse-but. Minggu (6/2) lalu Jufri alias Jupe (40) warga JalanAbadi Kelurahan Kolaka�Asi dibekuk tim Satuan Narko-ba Polres Kolaka saat berada di jalan Kadue, KelurahanLatambaga. Saat diperiksa, polisi menemukan butirankristal Shabu seberat kurang lebih satu gram yang disem-bunyikan dalam bungkusan rokok. Pria tamatan SMP itupun lalu digelandang ke kantor Polres Kolaka untukmempertanggungjawabkan perbuatannya.

Gerak-gerik Jupe telah diintai satuan Narkoba sejakempat hari lalu. Penangkapan tersebut merupakan hasilpengembangan kasus kepemilikan sabu-sabu dengan ter-sangka seorang ibu rumah tangga yang ditangkap bulanlalu. Saat ini polisi masih terus mengembangkan penye-

Dokter SpesialisMasih MinimKolaka, KP

Propaganda peningkatan pelayanan kesehatan secaraoptimal kepada masyarakat yang selama ini digaungkanPemkab Kolaka, ternyata masih jauh dari harapan. Salahsatu fakta, kurangnya tenaga dokter ahli di Bumi Mekong-ga itu hingga menyebabkan masyarakat terpaksa haruskeluar berobat ke daerah lain. Parahnya, dalam beberapakasus ada pasien yang jiwanya tak tertolong lagi akibatterlambat di tangani dokter spesialis. Sebut saja kasuskecelakaan lalulintas yang menimpa seorang warga diKecamatan Pomalaa hingga menghembuskan nafas tera-khirdalamperjalananmenujuRumahSakitUmumProvin-si akibat terlambat mendapat tindakan operasi.

Pihak keluarga mengklaim tidak adanya tenaga dokterbedah menjadi salah satu penyebab kerabat merekamenemui ajal akibat terlambat mendapat pertolongan.Selain itu beberapa kasus lainnya yang membutuhkantindakan bedah dari dokter ahli juga terpaksa dirujuk keRSUD Provinsi atau ke Makassar. Dengan kondisi terse-but, Ketua DPRD Kolaka, Parmin Dasir mendesak Pemkabmemprioritaskan masalah kekurangan tenaga dokter ahliseperti spesialis bedah, kandungan, interna, dan bebera-pa penyakit lainnya. �� Harus ada solusi jangka pendekyang segera diambil Pemkab Kolaka. Kami di DPRD juga

Keluar Daerah, Lobi ProgramRaha, KP

Tudingan Anak Muda Pro Demokrasi (AMROSI) kepa-da Kepala Kementerian Departemen Agama (Kakemende-pag) Muna, Rakhman yang sering berada di luar daerahternyata tak mendapat bantahan. Namun Rakhman melu-ruskan, jika awal tahun 2011 dirinya sering keluar daerahdalam urusan dinas dengan berbagai macam agendaprogram.

� Tapi tidak benar kalau kemudian pelayanan diKemendepag terganggu,� klaim Rakhman. Mantan Ka-bid Mapenda Kakemendepag Sultra itu mengungkap-kan, beberapa program yang membuat dirinya harusbolak balik ke luar daerah. Mulai dari menyelamatkandana bantuan kepada lembaga pendidikan madrasahsebesar Rp 1 miliar, koordinasi pelaksanaan Ujian Na-sional (UN), sengketa tanah Madrasah Tsanawiyah hing-ga lobi ke pusat untuk pembangunan fisik kantor Ke-mendepag Muna.

�� Dari empat Kabupatan induk di Sultra, tiga diantaran-ya sudah membangun kantor Kemendepag baru. Kitaselama ini hanya melakukan pengecetan saja, agar tidakkusam. Pusat alhamdulilah merespon positif,� tegasnya.Selain urusan Dinas, Kakemendepag Muna itu juga intensmelakukan cek up kesehatan di Rumah Sakit CiptoMangkusumo Jakarta. Dia pun memperlihatkan bukti-bukti hasil pemeriksaan kesehatannya. Sementara ituMursalin, Ketua Forum Pemerhati Keadilan melihat aksiyang dilakukan AMROSI lebih kental nuansa politisnya.�Ini ada kaitannya dengan suksesi pergantian KepalaKemendepag Sultra,� terangnya. Salah satu yang disebut-sebut, figur untuk menjadi calon Kakemendepag Sultraadalah Rakhman. (awn)

Rumbia, KPKabar beredarnya gula rafina-

si (pemanis khusus untuk indus-tri makanan dan minuman) kepasar umum, terbukti. Dinas Per-industrian, Perdagangan, Kopera-si dan Penanaman Modal (Disper-indagkop dan PM) Bombana me-nemukan dan menyita 10 karunggula yang diperuntukan khususindustri makanan dan minumandi Bombana.

�� Upaya razia ini diharapkandapat menertibkan dan menye-top perembesan gula rafinasi kepasar,�� kata Kepala Bidang Per-dagangan Disperindagkop danPM Bombana, Mualim. Gula rafi-nasi itu disita dari beberapa subagen penyalur di KecamatanRumbia, diantaranya Toko Hasni

Jaya, Toko Sarita dan Gaskas.Penyitaan dilakukan akhir pe-

kan lalu setelah pihaknya mener-ima aduan masyarakat setempat.Penyitaan gula ilegal itu dilaku-kan pada operasi rutin perlind-ungan konsumen yang jadwaln-ya dilaksanakan dua bulan seka-li. � 10 karung gula rafinasi yangKami sita itu masing-masing ber-bobot 50 kg,� tutur Mualim, ke-marin. Ia mengaku, pihaknyaakan melakukan hal serupa dipasar umum, sebab tidak menut-up kemungkinan barang berba-haya itu juga beredar ditingkatpedagang dan pengecer. Mualimmenegaskan, gula rafinasi bisamembahayakan kesehatan jika

Disperindag SitaGula Rafinasi

Andoolo, KPUjian Nasional tinggal tiga bu-

lan lagi. Pihak sekolah, khususn-ya di SMK 1 Negeri Lainea, Keca-matan Konawe Selatan sudahmulai mengajukan usulan biayatry out, praktek ujian sekolah,ujian nasional hingga kewajibanmembayar ratusan ribu rupiahlainnya kepada peserta tes. Ura-ian pembiayaan tersebut antaralain pengadaan ATK, biaya bela-jar tambahan, dana pelaksanaantry out, ATK ujian, biaya fotocopy,transportasi,konsumsihing-ga pengadaan genset. Untuk ke-butuhan tersebut jumlah siswayang hanya mencapai 25 orangitu harus membayar masing-mas-ing Rp 712. Sontak, beban pembi-ayaan yang dianggap cukup be-sar itu membuat Anggota DPRDKonawe Selatan melancarkankritik. Anggota Komisi III DPRD

Konsel, Andi Achmad menilai,rencana pihak SMK Negeri 1 Lain-ea membebankan sejumlah biayajelang Ujian Nasional tersebutakan sangat memberatkan.

� Misi Bupati Konsel (H. Im-ran) dalam upaya meningkatkanmutu pendidikan di Konawe Se-latan dengan mengratiskan seg-ala beban pembiayaan pendidi-kan kepada siswa, perlu dipert-anyakan. Sebab di SMK itu jus-tru memberatkan, bahkan un-tuk pembiayaan konsumsi hing-ga genset dibebankan kepadasiswa,� ketusnya. Politisi PPIitu meminta pejabat Dinas Pen-didikan Konsel mengevaluasi ki-nerja jajaran pihak SMK 1 Lain-ea. Sementara itu Kepala SMK 1Lainea, La Lika S.Pd membenar-kan jika pihaknya memang mem-

Jelang Ujian Nasional,Siswa Mulai ��Diperas��

Baca SABU di Hal 6

Baca MINIM di Hal 6

Baca SITA di Hal 6

Baca PERAS di Hal 6

Baca DAMRI di Hal 6

Baubau, KPRuasjalurtransportasiBaubau-

Pasarwajo yang selama ini dalamkondisirusak,akansegeradibena-hi. Janji pemerintah, proyek pen-gaspalannya mulai dikerjakanpada pertengahan Maret 2011mendatang dengan dana Rp 42miliar dari APBN.

Kadis Pekerjaan Umum KotaBaubau, Sunaryo Mulyo men-jelaskan, pekerjaan perbaikanjalan tersebut akan dibagi menja-di dua bagian. Pertama dimulaidari Pasarwajo sepanjang 9,6 ki-lometer dengan biaya Rp 20 mil-iar dan lainnya dari Baubau, dikawasan Pasar Karya Baru seben-tang 11 kilometer dengan angga-ran Rp 22 miliar. Saat ini, paketproyektersebutmasihdalampros-es pelelangan di PU Provinsi.

�� Agustus tahun lalu, saat men-dampingi Wali Kota Baubau, H.MZ Amirul, Kami bertemu lang-sung dengan Wakil KementerianPU.PadakesempatantersebutPakWali menceritakan sekaligusmemperlihatkan kerusakan jalan

Baubau-Pasarwajo melalui foto-foto. September, ketika Sayakembali bertemu dengan DirjenBina Marga untuk mempercepatproses perbaikan jalan tersebutdan tahun ini ada anggaran Rp 42miliar,� terang Kadis PU KotaBaubau. (k1)

Maret, Poros Baubau-Pasarwajo Dibenahi

Sunaryo Mulyo

Page 5: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

6 Kendari Pos |Selasa, 8 Februari 2011

lidikangunamembongkarkemungkinanadan-ya jaringan penjualan barang haram tersebutdi Kolaka. Jupe sendiri saat ini telah ditahandi sel Polres Kolaka. Kapolres Kolaka, AKBPJafriedi melalui Wakapolres, Kompol EkoWahyudi yang dikonfirmasi membenarkanbila jajarannya berhasil membekuk penge-dar barang haram tersebut. (ndi)

pasti akan mendukung upaya tersebut teruta-ma yang menyangkut masalah pembiayaan.Sebab selama ini instansi terkait juga tidakpernah mengajukan ke dewan,�� ungkap legis-lator PAN ini. Ketua Komisi III DPRD Kolakayang membidangi masalah kesehatan, AkringJohar mengatakan jumlah dokter ahli yangsangat dibutuhkan masyarakat minimal harusdua orang.

�� Kalau hanya berharap pada satu dokterahli, kasusnya akan seperti yang saat ini ter-jadi. Bgitu dokter Junaid sebagai ahli bedahtidak bisa menjalankan tugasnya dalam wak-tu cukup panjang, pasien bedah juga ikutterlantar,�� timpal legislator PPRN ini. Akringmengaku, konsekwensi dari pengadaan tena-ga dokter ahli adalah Pemkab harus sanggupmemberi insentif dan fasilitas memadai. (ndi)

oleh solar secara rutin dan cukup dariAgen Premium Minyak dan Solar(APMS) satu-satunya di Sikeli, Kabae-na, juga sulit karena selalu kosong. Bah-kan menurut Ihsan, dalam tujuh bulanterakhir, baru lima kali, pihaknyamelakukan pengisian di APMS terse-but. Selebihnya, membeli dari pengecerdengan harga yang sudah jauh berbeda.

�� Bukan harganya yang kami soal,karena akan ada pertanggungjawabankeuangan tapi memang kadang solarn-ya tidak ada. Itu yang di APMS kenapaselalu kosong, ini mengherankan.Padahal, mobilitas DAMRI di Kabae-na amat dibutuhkan saat ini. Empatkali PP, Teomokole-Dongkala itukadang sulit kami penuhi BBM-nya.Kami berharap, pihak terkait mem-perhatikan ini,�� katanya.

Hal ini Ia sampaikan karena ada per-intah dari Dishub untuk menambah tripatau jadwal keberangkatan menjadienam kali sehari. Kata Ihsan, dari sisipenumpang itu bisa karena memangseringkali banyak yang tidak terangkut,tapi yang repot adalah penyediaan so-larnya. Ia mendapat informasi bahwasolar-solar yang masuk ke Kabaenadiduga tak dijual ke konsumen peneri-

ma subsidi tapi ke pihakindustri. Meski itu tak Iayakini kebenarannya tapiIhsan berharap, pihak Per-tamina mengawasi sirkula-si solar yang masuk ke Ka-baena karena konsumenyang harusnya mendapat-kan BBM bersubsidi itukini banyak yang menge-luh.

�� Yang kedua, tolong dis-ampaikan supaya ada pe-nambahan armada DAMRIdi Kabaena. Satu unit yangada sekarang dengan kapa-sitas hanya 23 seat, tidak-lah memadai. Harus adasatu bus berbadan lebihbesar lagi,�� kata Ihsan, ber-harap. Hal itu melihat lalulintas barang dan manusiadi jalur lingkar Pulau Ka-baena makin tinggi sajaakhir-akhir ini, utamanyapenumpang yang hendakmenyeberang dengan Feryke Baubau atau Mawasang-ka. (abi)

Damri

Sabu................

MInim.......................

dikonsumsi secara langsung. Tidak hanya itu pel-aku usaha yang meniagakan gula rafinasi di kabu-paten dan kota juga harus mengantongi rekomen-dasi dari Disperindakop setempat, dan sasaranperniagaanya harus ditujukan pada industri ma-kanan dan minuman.

Selain menyita 10 karung gula rafinasi, pihakn-ya juga mengamankan puluhan produk-produkmakanan dan minuman dalam kemasan yang sudahkadaluarsa termasuk beberapa jenis obat-obatan,susu SGM, kecap dan saos. Ironisnya, barang-barang ini sudah kadaluarsa sejak 2008 dan perten-gahan 2010 tapi masih diperjualbelikan. (nur)

bebankan pembiayaan menjelang Ujian Nasion-al sebesar Rp 712 ribu. Namun Ia berargumenbila itu adalah kesepakan antara pihak sekolahbersama orang tua murid melalui rapat komite.�� Pembayaran itu dikelola pihak komite sekolah.Biaya untuk Ujian Nasional besarannya menca-pai Rp 17,7 juta. Sementara calon peserta ujianSMK 1 Lainea sebanyak 25 siswa. Besaran uraianpembiayaan tersebut dibagi ke masing-msingsiswa hingga dibebankan masing-masing Rp 712ribu. Kalau ada anggaran untuk itu, Kami darisekolah tentu saja tak akan membebankan kepa-da siswa,� jawabnya. (era)

Peras ..................

Sita ................

Kerukunan MaspulSyukuran PanenKolaka,KP

Masyarakat Kolaka asal Kabupat-en Enrekang, Sulsel menggelarsyukuran panen di Kampung Enre-kang, Desa Bou, Kecamatan Lam-bandia. Acara syukuran akhir pe-kan lalu itu dihadiri Kadis Pendap-atan Sultra, H. Ali Nur mewakiligubernur, Sekab Kolaka, H. AhmadSyafei, Camat Lambandia dan La-dongi serta Ketua KerukunanMasyarakat Enrekang (Maspul)Kolaka, H. Maddu Yunus.

Kasubbag Pemberitaan HumasPemkab Kolaka yang juga wargaMaspul, Kasbi Dara Manggarahmenginformasikan, syukuran di-awali pembacaan ayat suci Alqurandan lantutanan Asmaulhusnah ser-ta Syalawad Badar oleh MajelisTaklim setempat.

Pada kesempatan tersebut, Mad-du Yunus menyatakan, syukurpanen itu digelar sebagai ungkapanpetani dan masyarakat asal Enre-kang atas keberhasilan tuaian hasilbumi tahun ini.

�� Momen syukur panen ini jugaKami manfaatkan sebagai mediasilaturahmi. Saat ini, masyarakatkerukunan Maspul di KabupatenKolaka mencapai lebih dari enamribu jiwa dengan berbagai latarbelakang profesi,�� jelas Pur-nawirawan TNI yang juga KetuaPepabri Kolaka itu. Sekab Kolaka,Ahmad Safei mewakili bupatimemberi apresiasi kepadamasyarakat Kabupaten Kolaka asalEnrekang yang selama ini dinilain-ya banyak memberi kontribusidalam memajukan daerah. (p6)

Page 6: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

7Kendari Pos | Selasa, 8 Februari 2011

biaya solarnya saja mencapaiRp 100 juta per bulan. Semen-tara omzet dari pembayaranrekening listrik oleh warga se-tiap bulan hanya Rp 20 juta.

Dari sisi lingkungan, penggu-naan diesel dalam jangka pan-jang juga punya dampak yangmengganggu Pulau Bunaken.PLTD riskan polusi akibat asapmesin diesel dan buangan lim-bah solar.

Beroperasinya PLTS perta-ma yang melayani satu pulaudi wilayah Provinsi SulawesiUtara itu berdaya maksimum400 kilowatt peak. Dibangunpada 8 September 2010 di lahanseluas 6.500 meter persegi. Pen-angkap energi mataharinya di-lakukan 1.440 buah panel suryayang didatangkan dari Tiong-kok. Sementara baterai untukmenyimpan daya listrik daripanel surya berasal dari Jer-man. Lalu inverter atau pen-gubah arus listrik DC (directcurrent) ke AC (alternatingcurrent) dan sebaliknya meng-gunakan produk Australia.

Langkah penghematan agarwarga tak boros dalam peng-gunaan setrum juga dilakukansejak dini. Dengan programdemand side management(DSM) atau pengendalian sisikebutuhan, kini dilakukanpembagian secara cuma-cuma

lampu sangat hemat energi(LSHE) berdaya 3 watt, yangterangnya setara dengan 25watt lampu pijar. GeneralManager PLN Sulawesi Utara,Tengah, dan Gorontalo (Sulut-tenggo) Ir Wirabumi Kalutibahkan sudah membagikan500 lampu untuk warga pulauitu. Rinciannya, pelanggan 450watt mendapat 5 lampu LSHE,900 watt 8 buah, dan 1.300 watt

11 buah.Dengan dioperasikannya

PLTS Bunaken ini PLN telahmencatatkan sejarah baru.Sebab, inilah PLTS murni per-tama yang melayani satu pu-lau. Selama ini PLTS yang adasebenarnya tidak benar-benarmurni. PLTS itu masih dipa-ralelkan dengan PLTD yang dikalangan PLN populer disebuthybrid. Setelah PLTS murni

Pulau Bunaken dioperasikan,pulau-pulau lain di Indone-sia segera mengikuti. PulauWakatobi di Sulawesi Teng-gara, Giliterawangan, NusaTenggara Barat; Derawan, Ka-limantan Timur, dan Raja Am-pat di Papua, segera merasa-kan listrik hasil pembangkittenaga surya yang peresmi-annya dilakukan Dirut PLNDahlan Iskan.(leak)

PLTS...

Gabungan Teknologi Tiongkok, Jerman, dan Australia

jaksa telah menetapkan KabagPerlengkapan Biro Umum Set-prov Sultra, Beby Manuhutusebagai tersangka.

Gubernur Sultra, Nur Alammenjelaskan, pengadaan duaunit mobdis untuk gubernurdan Wagub itu dilaksanakandalam keadaan darurat seh-ingga tidak sempat melaluiproses lelang seperti biasanya.Hingga enam bulan setelah di-lantik bersama Wagub SalehLasata, ia masih belum memi-liki mobil dinas. Hingga saatitu ia masih menggunakankendaraan pribadinya. Pada-hal sepengetahuan dia, keten-tuan protokoler, setiap pejabatnegara yang dilantik pada saatitu juga fasilitasnya dipersiap-kan termasuk mobil. “Saya pa-kai mobil pribadi, ini daruratkarena terganggu kepentingansosial, sebagai gubernur saya

tidak punya mobil, hanya pa-kai mobil pribadi, tapi sayamasih berusaha memahamiitu,” terangnya.

Meskipun berusaha mema-hami, tapi pengadaan mobdisharus diadakan secepat mung-kin ketika 25 September 2008Presiden Susilo Bambang Yud-hoyono datang ke Kendari. Seg-ala persiapan termasuk pen-gadaan mobdis pun langsungdigenjot. “Persiapan dilakukanjauh sebelumnya. Salah satuyang harus disiapkan adalahkendaraan cadangan diluarmobil Merci Indonesia 1, itu ke-tentuan protokoler kepreside-nan yang sekaligus digunakanoleh saya sebagai mobil pro-tokoler setelah presiden kem-bali,” kata gubernur.

Satu hal yang menarik karenakata gubernur ternyata pen-gadaan mobil tersebut diadakansetelah dilakukan konsultasiMuspida. Di dalamnya termas-uk Kajati saat itu Timbang Hu-

tauruk. Dalam kesempatan ituterang gubernur ia menjelaskanada kebutuhan mendadak, Pem-prov harus membeli mobil un-tuk presiden. “Mobil itu tidakada di Kendari karena mobilimpor, dibelilah di Jakarta olehpihak ketiga,” katanya.

Toh meski terpukul denganstatus Beby sebagai tersangka,tapi gubernur mengaku men-dukung proses hukum yangberjalan. “Tapi saya sayangkankarena itu mobil protokolergubernur dan wakil gubernur.Dua pejabat negara di daerah initidak punya mobil. Mobil itu duabiji harganya Rp 2,5 miliar pluspajak dan sebagainya. Jadi bu-kan saya tidak menghargai, sayasangat mendukung penegakkanhukum. Tapi ada sisi kewiba-waan pemerintah yang menjadikewajiban kita semua aparatpemerintah untuk menjaga ber-sama-sama. Kan sedih sekali ka-lau pembelian mobil Indonesia 1dipersoalkan,” tandasnya.(ema)

Sebut...

Tersangka Korupsi Sudah Ditetapkan

tidak disadari, sejumlah pihakitu telah mendapatkan uangdengan menjual kemiskinan.Mestinya, para pihak yang se-lama ini dimanfaatkan untukmemperjuangkan lingkunganmengubah frame berpikirnyadengan cara berkolaborasidengan pemerintah untukmenuju kawasan ekonomi danatau kawasan industri. Tidakada konsep pemerintah un-tuk menyengsarakan rakyat,semua untuk kesejahteraan,”tambahnya.

Dari sisi lingkungan, katadia, semua kegiatan harus ber-wawasan lingkungan, ada ka-jian lingkungan dan berkalnju-tan. Dan, kajian-kajian itusudah ada tata ruangnya. Tataruang itu di dalamnya sudahtermuat kajian lingkunganberkelanjutan. “Contoh sed-erhananya begini, misalnyamenebang satu pohon makaakan diganti 3 atau 4 pohon.Ini sustainable development.Masyarakat tidak usah ragu,tidak usah apriori. Sedangkanmendiringkan bengkel sepedaada HO-nya apalagi industribesar seperti yang diprogram-kan gubernur. Itu sudah pastimemuat kajian lingkunganberkelanjutan,” tuturnya.

Menurut mantan pejabat diBappeda Sultra ini, KEK adalahprogram yang luar biasa. Pro-gram ini sesuai amanah UUDpasal 33. “Pasal 33 ini sinyal.Sesuai amanah itu, kita punyapotensi tidur selama ini ber-miliar-miliar dan tidur selamaini. Ini kesempatan masyar-akat untuk mendukung guber-nur. Cara-cara mendukungnya

bukan dengan kata-kata pu-jian, tapi aksi massal, terutamapara SKPD, perguruan tinggi,perbankan, LSM, para pihaktermasuk wartawan,” katanya.

Singgungan sejumlahmasyarakat terkait dengan pro-gram KEK akibat belum adapemahaman dari kajian KEKyang dicanangkan gubernuritu. Harusnya mereka bertanyake Pemda atau kalau perlu lang-sung ke gubernur. Sultra yangtidur selama ini dengan po-tensinya, harus disambut dansekarang telah dimulai denganKEK. “Jangan hanya kita tidurdi lumbung padi tanpa meman-faatkan padi,” katanya.

Terkait dengan programBahteramas, pejabat di BadanPenanaman Modal Daerah Sul-tra ini juga menilainya tero-bosan Gubernur Sultra, NurAlam yang sebagian telah dira-sakan manfaatnya oleh rakyatSultra. Walau begitu, denganekspresi penuh keraguan,Andi Pili memberi kesimpu-lan sementara bahwa segalaterobosan gemilang gubernurmasih harus diikuti denganstimulan langsung dari guber-nur. “Mohon maaf, saya inginmengatakan ini dengan tujuankebaikan dan sukses programpemerintah provinsi. Amatanselama ini, saya berkesimpulan,terobosan gubernur ini ibaratsebuah perjalanan dimana gu-bernur menggunakan super jet,SKPD masih menggunakan ka-tinting. Mestinya, SKPD mem-baca potensi dirinya, apakahamanah mulia yang diberikangubernur sudah memahamitupoksinya. Prototype kepem-impinan Pak Gubernur sekara-ng ini harus ditunjang denganpejabat yang kreatif, inovatif

untuk menjabarkan tanggung-jawabnya, tugas dan fungsinyasebagai seorang SKPD untukmenghasilkan sesuatu. Tanpakreatif dan inovatif maka pro-gram Bahteramas mulia initidak akan maksimal walau-pun hasilnya telah dirasakanoleh sebagian masyarakat,”tutur Andi Pili dengan penuhkeraguan.

La Ode Andi Pili membericontoh pengelolaan daftarisian program anggaran(DIPA). “Misalnya DIPA-nyaDinas A Rp 300 Miliar. DIPAyang 300 miliar ini, mestinya31 Desember harus memberipertanggungjawaban kepadagubernur apa hasil DIPA itu.Mestinya, hasil DIPA 300 mil-iar harus menghasilkan 600miliar. 100 persen. Kalau han-ya menghasilkan 10 persen,lebih baik simpan di Bank.Orang pasar bilang, takor,” tu-turnya sambil tertawa.

SKPD harus gigih menjualprogram, bukan berkutat padarutinitas hari-hari. Merekaharus memahami apa yangada di pemikiran gubenrur.Dari pemikiran-pemikiran itu,SKPD membuat telaahan danmembuat program untuk dipro-mosikan di mana-mana. Misal-nya dinas perkebunan, mesti-nya dia harus mempromosikansektor perkebunan. Di bidangPerikanan juga belum karenakajian investasinya belum di-lakukan untuk meyakinkanpara investor bahwa potensi ke-lautan itu benar-benar dikelolamaksimal dan bernilai ekono-mi. Dan memang Sultra punyapotensi untuk itu. Contohnya,potensi rumput laut, teripang, ikan tuna, potensi bahari. Yangpasti, banyak potensi yang tid-

ak dijual. “Misalnya, peternakan.

Sekarang itu hanya peter-nakan rakyat. Seharusnya ska-la besar-besaran. Sapi janganhanya satu dua ekor. Disamp-ing kebutuhan lokal, juga ke-butuhan Jakarta, Bali bahkanluar negeri. Seharusnya kitabicara peternakan investasijangan peternakan rakyat. Ha-rus berbasis investasi denganpendekatan masyarakat. Kalauada orang mengatakan bahwaini gampang diucapkan, tapidilakukan sulit. Oh tidak. Disitulah peran pemerintah yangbertugas sebagai fasilitatorbersama-sama perguruan ting-gi, LSM, mahasiswa dan warta-wan-wartawan,” terangnya.

“Contoh lain. Mengapa ha-rus kita mengonsumsi telurdari Maros. Kenapa bukan te-lur dari Pohara, dari Bone-gunu, dari Muna, Kolaka, Bom-bana dan lain-lain. Misalnya,bisa ndak kita menggalakkanGerakan Katipa (Muna: tem-pat ayam bertelur), semuaorang harus ada katipanya,jaminannya camat dan lurah-lurah,” tutur Andi Pili sambiltertawa. “Pondasi kita sudahluar biasa kuat. Program luarbiasa melalui Bahteramas.Tapi persoalannya, SKPD be-lum memahami bagaimanacara mengaplikasikan dariprogram Bahteramas ini.Hampir semua orang bert-eriak soal pemberdayaan tapitidak semua paham denganpemberdayaan. Seharusnya,SKPD paham apa itu pember-dayaan,” tuturnya. “Tapi ka-lau itu kotulis mungkin sayadimarahi rame-rame paraKepala SKPD,” terang AndiPili sambil tertawa.(ong)

Jangan Bicara...

Tak Ada Program Pemerintah yang Menyengsarakan

menyetornya ke rekening kasnegara sebagai Pendapatan Ne-gara Bukan Pajak (PNBP).

Adel Berty diadili karenaterbukti melakukan tindakpidana korupsi dana APBDKabupaten Kolaka tahun 2002

yang merugikan keuangan ne-gara senilai Rp 5 miliar saatmenjabat sebagai bupati di dae-rah tersebut. Pada pengadilantingkat pertama di PN Kolaka,Adel Berty divonis bebas. Na-mun, pihak JPU Kejari Kolakayang tidak menerima putusanpengadilan melakukan upayahukum kasasi ke Mahkamah

Agung.Mahkamah Agung kemudian

menyatakan Adel Berty terbuk-ti secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana ko-rupsi sebagaimana diatur padapasal 2 ayat (1) Jo. pasal 18 UUNomor 31 Tahun 1999 sebagaim-ana telah diubah dengan UUNomor 2 Tahun 2001.(lia)

Bebas...

Rp 3 Miliar Uang Adel BertyLangsung Masuk Kas Negara

Surat tersebut berisi ke-inginan dari Indonesia untukberbagi pengalaman atas per-istiwa yang pernah terjadi ditanah air sekitar 1997-1998 lalu.Ketika itu, menurut SBY, Indo-nesia yang mengalami transisidemokrasi bisa membawa padapergantian pemerintahan.

“Indonesia memilih dengan

cara ini. Yang penting message,pesan, dan rekomendasi itusampai kepada pimpinan mesir,kiranya bisa menjadi perbandin-gan bahwa saudaranya bangsaIndonesia juga mengalami halyang sama. Kami, Alhamdulil-lah bisa mengatasi,” paparnya.

SBY menegaskan, pihakn-ya tetap menghormati Mesirsebagai negara dan bangsayang berdaulat. Meski begitu,pemerintah memberikan dor-

ongan agar persoalan di Mesirbisa selesai dengan baik, meng-hindari kekerasan, dan jatuh-nya korban.

Surat yang dikirimkan SBYdititipkan kepada Ketua SatgasEvakuasi WNI dari Mesir Has-san Wirajuda. Mantan Menluitu memang ikut dalam pener-bangan ketiga menuju Kairoyang akan menjemput WNIkembali ke Indonesia. “Dalamkeadaan seperti ini, saudara

SBY...

Hasan Wirajuda Diutus Temui Mubarak

Poleang, KPSebagai peraih suara tertinggi dalam pu-

taran pertama Pilkada Bombana, tampakn-ya menjadikan pasangan Tafdil-Masyhura“panen” dukungan. Sejumlah tokoh pentingyang dalam Pilkada putaran pertama mem-perkuat pasangan calon bupati-wakil bupatiyang lain, kini menjatuhkan dukungannyauntuk memenangkan Tafdil-Masyhura.

Di antara tokoh itu adalah, Drs H SugianNoor, anggota Dewan Pembina HimpunanMasyarakat Poleang (Himaspol) Sultra. Ke-marin, sejumlah anggota Tim pemenanganTafdil-Mashura terlihat muncul dalam per-temuan khusus bersama pejuang terbentukn-ya Kabupaten Bombana itu terkait tambahanpenguatan dalam Pilkada Bombana putarankedua nanti. Selain Sugian Noor juga adaMustari, tokoh masyarakat Poleang.

Menurut salah seorang anggota Tim Peme-nangan Tafdil-Masyhura, bergabungnyabeberapa tokoh penting ini karena keingi-nan besar adanya perubahan mendasar diKabupaten Bombana. Dan, mereka yakini,Tafdil-Masyhura-lah yang bisa melakukanperubahan sesuai keinginan besar rakyatBombana.(adv)

Tokoh-tokohMerapat ke Tafdil

Hassan Wirajuda, mantanDubes di Mesir dan mantanMenlu, sedang mencari celah,cara agar surat ini cepat sam-pai. Semoga respon yang posi-tif dari pimpinan dan pemerin-tah Mesir,” urai SBY.

Staf Khusus Presiden bidanghubungan internasional TeukuFaizasyah menuturkan, pendeka-tan yang digunakan SBY merupa-kan pendekatan antara dua ne-gara yang bersahabat. (fal)

Drs H Sugian Noor

Page 7: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

8 Kendari Pos | Selasa, 8 Februari 2011

tekanan darah tinggi dan yang ked-ua kekurangan zat kapur. Akibattekanan darah tinggi itu, tengkukibu sembilan anak ini sering pegaldan kepalanya sering pusing. Danakibat kekurangan zat kapur aliaskalsium itu, lutut nenek yang su-dah tak mampu menghitung jum-lah cucunya ini selalu sakit biladigerakkan. Bahkan, di tahunyang lalu, menurut penuturannya,ia pernah tidak bisa berjalan samasekali untuk beberapa lama. Gunamengatasinya, ia mesti menjalanisuntikan zat kapur hingga bisaberjalan kembali. Setelah lepasdari obat dokter, wanita 70 tahunini lalu rutin mengonsumsi NewMandala 525 untuk memulihkankesehatannya. “Sudah setahunsaya meminum kedelai bubukitu,” tutur penduduk Gang Ber-ingin, Desa Nagrikaler, Keca-matan Purwakarta, Kabupaten

Purwakarta, Provinsi Jawa Barat,ini saat ditemui di rumahnya 30September 2010 lalu. Hasilnya?Dengan bantuan produk buatanGarut, Jawa Barat, itu kondisinenek enam orang buyut ini se-makin lama semakin baik. “Ber-jalan sudah lebih lancar, tengkuktidak sering sakit lagi, dan tensiyang dulu sampai 200 sekarang su-dah 140,” jawabnya.

Kandungan gizi kedelai yanglengkap membuatnya tak hanyabermanfaat bagi orang tua melain-kan juga anak muda. Kedelai yangkita kenal sekarang berasal darikedelai liar Glycine soya dari Man-churia, Cina utara. Penanaman-nya dimulai 664 Sebelum Masehi,di masa pemerintahan DinastiChou. Dari sana ia merambah keJepang dan Eropa. Di Indonesiaia dibudidayakan untuk pangandan pupuk hijau sejak abad ke-17. Kedelai mengandung sumberprotein, lemak, vitamin, mineral,

dan serat yang baik. Proteinnyapaling baik dibandingkan kacang-kacangan karena mengandungsemua asam amino esensial dansetara dengan protein hewani.Kedelai tak mengandung kolester-ol dan lemak jenuh, tapi banyakmengandung asam Omega 6 danOmega 3, yakni asam lemak takjenuh esensial yang dapat meng-hambat dan mengurangi risikopenyakit jantung, pengerasanpembuluh darah, penggumpalandarah, dan diabetes. Lesitin yangterkandung dalam kedelai juga da-pat membantu menjaga kesehatankardiovaskuler karena memilikisifat emulsifyer terhadap lemaksehingga dapat menetralkan danmenormalkan lemak darah dalamwaktu singkat. Lalu, kandunganisoflavon yang terserap dalam pro-tein kedelai dapat menurunkankolesterol. Maka, tak heran jikaFood and Drug Administrationmenyatakan bahwa konsumsi 25

g protein kedelai dalam seharimerupakan bagian dari diet ren-dah lemak dan kolesterol yangberperan menurunkan risiko pen-yakit jantung.

Saat ini sangat banyak kedelaibubuk beredar, namun, sebagaiperintis keberadaan kedelai bubukkomersial di Indonesia, New Man-dala 525 sangat laku di seluruhwilayah pemasaran karena man-faatnya nyata dan produknya diolahsecara higienis. Ini amat ditunjangoleh mulai tumbuhnya kesadaranmasyarakat masa kini untuk bera-lih ke bahan-bahan nabati dalammemelihara kesehatan. Produk inibukan obat melainkan minumankesehatan untuk keluarga, yang ter-sedia di apotek dan toko-toko obatterkemuka di wilayah Anda. Untukkonsultasi dan informasi lebih lan-jut, kunjungi [email protected] atau telepon (021) 70288540dan.Distributor Sulawesi Tenggara 08124135934.

Bahkan...

Jakarta, KPInsiden penyerangan yang berbuntut

kematian tiga anggota Jamaah Ahmadi-yah Indonesia (JAI) di Cikeusik, Pan-deglang, Banten terus menggelinding.Komisi Nasional Hak Azasi Manusia(Komnas HAM) menilai insiden peny-erangan itu adalah pelanggaran HAMberat. Karena itu, Komnas HAM mere-komendasikan agar Presiden SusiloBambang Yudhoyono (SBY) turun lang-sung dan mengusut tuntas kasus yangmulai disoroti oleh media internasion-al tersebut. Kekerasan yang melibatkanmuslim di Indonesia memang menjadikabar yang menarik bagi kalangan in-ternasional.

“Masalah yang paling utama adalah

penegakan hukum. Karena kasus inibisa mengorbankan citra bangsa Indo-nesia di kalangan internasional,” ujarKetua Komnas HAM Ifdhal Kasim keti-ka ditemui di kantornya kemarin (7/2).

Komnas HAM meminta pemerintahmengesampingkan dulu sah ataupuntidaknya keberadaan JAI di Indone-sia. Sebab lebih dari itu, kini harusdiutamakan adalah mengusut tuntasperistiwa brutal yang terjadi dalam ka-sus Cikeusik. Terutama karena videopenelanjangan, pengeroyokan dan pem-bacokan anggota jamaah Ahmadiyahsudah mulai beredar di internet. - Isuyang utama adalah penegakan hukum,”

Sudah 342 KaliAhmadiyah Diserang

Baca diserang di Hal 2

Page 8: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

Hujan Sedang 22 - 31 °C Langganan Dalam Kota Rp. 65.000,-Selasa, 8 Februari 2011

Baca PENCURI di Hal. 10Baca OKNUM di Hal. 10

PENYEGARAN30 Eselon III dan

IV DimutasiGERBONG mutasi dan promosi di Pemprov Sul-

tra berjalan di jajaran eselon III dan IV. Kemarin (7/2) 30 Posisi dirombak oleh Gubernur Nur Alamberdasarkan SK Gubernur 721 tahun 2010 tertang-gal 25 September 2010.

Diantaranya yang terkena dampaknya adalahKabag rumah tangga biro umum Setda Sultra, HeryAlamsyah yang dipromosikan menjadi SekretarisBappeda Sultra. Posisinya digantikan Sumanto. Lapedato yang sebelumnya menjabat Kabag TU biroumum, dicoret dari kursinya. Hal itu karena iamemilih melanjutkan karirnya di Kabupaten Muna.

Seperti Hery Alamsyah, Ria Nur Indrawati Djal-ante juga mendapat promosi dari eselon IV menjadieselon III sebagai Kabag administrasi pembangunanBiro administrasi pembangunan.

Asisten III setda Sultra Hj.Rosmariah yang melak-sanakan pelantikan tersebut menegaskan,mutasitidak perlu ada rasa kaget berlebihan. Mutasi han-ya merupakan penyegaran dan pengembangan kar-ir dari seorang birokrat. “Laksanakan tugas denganbaik di tempat baru,” tandasnya. (ema)

Kendari, KPKeberadaan Suhadi masih mis-

terius. Anggota DPRD Kota Ken-dari yang ditetapkan sebagai ter-sangka kasus dugaan penipuansenilai Rp 700 juta, kini masihdilacak keberadaannya di Jakar-ta. Polisi menganggap Suhadimempermainkan penyidik.Salah satu bukti, pemilik lemba-ga pendidikan Hikari Jeindo itumengaku sakit karena operasiusus buntu. Namun surat resmidari dokter tak pernah ada.

Semuafakta tersebut membuatpenyidik Reskrim Polda Sultrajadi berang. Mereka terpaksakerja ekstra untuk menelusurialamat lengkap Suhadi yang dik-abarkan saat ini berobat di Jakar-ta. Bahkan, jika dalam waktu 14hari ke depan Suhadi tak kun-jung ditemukan, Polda Sultraakan menetapkannya dalamDaftar Pencarian Orang (DPO).

Kabid Humas Polda Sultra,AKBP Drs. Moch. Fahrurrozi

Suhadi Dianggap Permainkan Penyidik

Kendari,KPSuhadi bisa saja tidak lagi

merasakan nikmatnya menjadianggota DPRD. Ini semua bergan-tung pada Badan Kehormatan(BK) yang sementara memprosespemberhentiannya dari dewan.

Ketua BK Muh Yahya menga-takan, pihaknya sedang mem-proses surat pemberhentian Su-

hadi sebagai anggota dewan se-mentara. “ Surat usulan pember-hentian

Suhadi sebagai ang-gota dewan sedang kita proses. Dalam waktu de-kat, usulan itu akan kami sampaikan pada Ketua DPRDAbd Razak. Setelah mendapat per-setujuan dari pimpinan dewan,

surat usulan ini akan kita terus-kan pada gubernur Sultra,” ujar

Muh Yahya kemarin.Abdul Rasak membe-

narkan persoalan terse-but. “ Saya masihmenunggu surat dari

BK terkait usulan pemberhen-tian,” kata Razak.

Sekitar pukul 11.00 Wita ke-

marin, elemen massa yang ter-gabung dalam Forum PemerhatiHukum Sultra, menggelar aksidemonstrasi di DPRD Kota Ken-dari. Melalui korlab Sandra danIndra, mereka minta agar BK danKetua DPRD segera memberhen-tikan Suhadi dari keanggotaan-

KASUS pencurian meteran lis-trik berhasil dibongkar. Sebany-ak 14 unit meteran listrik yangdicuri oleh Andri cs, 13 unit berha-sil dijual ke masyarakat denganharga Rp 5 juta - Rp 8 juta. Polisipun menyita meteran curian yangtelah dipasang ke rumah wargatersebut sebagai barang bukti.

Tim Reskrim Polsek Barugabersama karyawan PLN RantingWuawua melakukan pembongka-ran dan penyitaan meteran curi-an pada 13 TKP di Kota Kendari.Meteran curian tersebut berha-sil diidentifikasi terjual di Lapu-lu, Jalan Cempaka KelurahanBonggoeya (dekat Asrama Haji),Punggolaka, Puuwatu, BTN Wah-

Kendari, KPKasus pencurian meteran lis-

trik yang marak terjadi selamaini di Kota Kendari akhirnyaberhasil diungkap oleh TimReskrim Polsek Baruga, kemarinmalam (6/2) sekitar pukul 20.00wita. Komplotan pencuri yangterdiri dari 4 orang yang berhasildibekuk itu, ternyata dua orangdiantaranya mengaku sebagaiinstalator yang bekerja dibawahnaungan Asosiasi Kontraktor Lis-trik dan Mekanikal Indonesia(AKLI) Kendari.

Keempat tersangka pencurianmeteran listrik tersebut yakniAndri, Adit, Bayu, dan Bambang.Andri dan Adit mengaku sebagaisalah seorang instalator listrikyang bekerja di bawah naunganAKLI Kendari. Mereka dibekukdi hari yang sama pada lokasiyang berbeda.

Modus operandi pencurianmeteran listrik tersebut dilaku-kan oleh Andri dan beberaparekannya. Andri mencari lokasiperumahan atau rumah toko(ruko) yang memang tidak dit-inggali kemudian mencopotmeteran listrik yang terpasang.Sasarannya adalah meteran lis-trik prabayar yang kini menjaditahap pengembangan PT. PLN.

Kondisi pemasangan meteranlistrik pra bayar tersebut cukupmudah dilepas dari tempatnya.Andri mengaku hanya memotongkabel bagian bawah lalu men-cabutnya. Sistem keamanan tem-pat menempelnya meteran lis-

ana, Lorong Mangga Wua-Wua,masing-masing 1 unit. Sementa-ran di Kelurahan Andounohusebanyak 5 unit.

Pembongkaran pertama di-lakukan di Jalan Cempaka Ke-lurahan Bonggoeya Pembelin-ya bernama Hammadi Ainal den-gan harga Rp 5,5 juta. Pemilikrumah tak bisa berbuat banyaksaat polisi datang menyita meter-an tersebut.

“Mau diapa pak. Kami juga saatmembelinya, tidak mengetahuikalau itu barang curian. Kami jugakaget dengan informasi ini. Tapi,jika memang itu barang curiandan mau disita, silahkan. Kamimembelinya dengan harga Rp 5,5

juta dengan daya 1.300 watt,”ungkap Hammadi Ainal yang pas-rah meterannya disita polisi.

Tim eksekusi penyitaanbarang bukti tersebut melanjut-kan perjalanan setelah mem-bongkar meteran curian yangdibeli oleh Hammadi Ainal. Mere-ka menuju ke BTN Wahana(samping Polda Sultra). Sayang-nya, pemilik rumah tidak beradadi TKP sehingga polisi menundaproses eksekusi.

Setelah itu, tim bergeser kelorong Sawo Jalan Kancil Kelu-rahan Andounohu-Poasia. Salahsatu korban penjualan meteran

Kendari,KPSopir truk kehilangan

kesabaran. Mereka menga-nggap kelangkaan solar be-berapa hari terakhir ini diSPBU karena ada permain-an dari pemilik mobil. Pe-milik kendaraan didugamodifikasi tanki BBMmenjadi besar, dari uku-ran 45 liter menjadi 400hingga 500 liter sekali isi.

Sopir angkot yang datangsekitar pukul 11.30 Witaditerima Ketua DPRD KotaKendari Abdul Rasak,Wakil Ketua BachrunKonggoasa dan beberapaanggota dewan lainnyaseperti Chulafaau Rasyi-din, Aladin dan MuhYahya. Atas kondisi terse-but, para sopir truk mintaDPRD mengambil sikap

“Kami minta agar dewanmemanggil semua pihakSPBU di Kota Kendari ter-masuk pihak berkompotenseperti Polresta, Dandimdan Supir Truk se- KotaKendari. Ini agar mencarisolusi dan kalau terbuktiditindak tegas,”tukas koor-dinator sopir truk, Ramlan.

Ramlan meminta agardewan dan pihak pihakberkompoten segera mere-spon persoalan tersebut.Sebab tidak menutup kemu-ngkinan bakal terjadi halyang tak diinginkan nanti.

Kendari,KPAladin kembali bersitegang

dengan mahasiswa. Sudah kalikedua anggota DPRD Kendariitu adu argumen. Pertama ke-tika hearing tentang UU Karan-tina, Aladin jika berbicaramemukul meja. Gaya inilahyang membuat demonstransedikit gerah hingga esokharinya Aladin didemo. Ke-

marin, demonstran yang datang kembali ber-demo dan meminta Aladin diberi sanksi, namunmendapat tantangan.

Belasan masa dari Barisan Mahasiswa Pemer-

KEMITRAANKapolres Apresiasi Warga

Lewat PenghargaanKAPOLRES Kendari, AKBP Yuyun Yudhantara

memberikan apresiasi kepada warga Metro Ken-dari melalui piagam penghargaan. Apresiasi terse-but diberikan kepada warga yang membangun ker-jasama dengan kepolisian dalam menjaga keaman-an dan ketertiban masyarakat (kantibmas), kooper-

MEMBURUSUHADI

Terancam Jadi DPO,Polisi Intai Suhadidi Jakarta

Pemberhentian Suhadi Diproses

Tanki MobilDimodifikasi,Solar Langka

Baca SOLAR di Hal. 10

Baca DIPROSES di Hal. 10 Baca SUHADI di Hal. 10

Oknum Instalator AKLI DiringkusCuri Meteran ListrikLalu Dijual ke WargaRp 5-8 Juta

Tak Curiga Pencuri

Aladin Tantang DemonstranBMPH: Kami Tahu DewanPunya Hak Imunitas, tapiTidak Seenaknya BicaraTanpa Etika dan Moral

Baca TANTANG di Hal. 11

Baca KAPOLRES di Hal. 11

Aladin

INDRI/KP

Suhadi (dua dari kiri) dan Muhammad Amin (dua dari kanan), 2 anggota DPRD Kota Kendari yang tersangkut hukum.

SUWARJONO/KP

Ino (kanan) terima penghargaan dari Yuyun, KapolresKendari, kemarin.

SUWARJONO /KP

Dua pelaku pencuri meteran listrik yang sementara diproses.

Page 9: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

Metro Kendari Pos |Selasa, 8 Februari 201110

Oknum ......................

Pencuri ......................

trik tersebut harus menjadiperhatian warga, apalagi jikaposisinya cukup rendah.

Hasil curian tersebut kemu-dian dipasarkan oleh Bayu danBambang sebagai pencari pel-anggan yang ingin sambunganbaru. Mereka memasarkanmulai dari harga Rp 5 juta - Rp8 juta sesuai dengan jumlahdaya. Setelah mendapatkanpelanggan, tenaga Adit mulaidiberdayakan untuk me-masang kembali meteran lis-trik curian tersebut ke rumahwarga yang menjadi pembeli.

Aksi pencurian meteran di-lakukan pada 14 TKP. Merekamelakukan pencurian di selu-ruh sudut Kota Kendari danberhasil membongkar 14 meter-an listrik milik warga. TKPpencurian meliputi 3 unit diJalan Sao-Sao KecamatanBende, 3 unit di KelurahanAndounohu, 3 unit di JalanMalik Raya Kelurahan Korum-ba, komplek Senapati Land danWuawua masing-masing 2 unitserta Jalan Balaikota Kelurah-an Pondambea 1 unit.

Dari jumlah meteran yangdicuri, sebanyak 13 unit berha-sil dijual dengan harga Rp 5juta - Rp 8 juta. Korban penjua-lan meteran listrik curian terse-but yakni 6 unit di KelurahanAndounohu, Jalan Mekar Ke-lurahan Kadia 2 unit, JalanCempaka Kelurahan Bonggo-eya, Punggolaka, Puuwatu,Lapulu, Lorong Mangga Wua-Wua masing-masing 1 unit.

Pengakuan Andri, aksi pencu-rian tersebut dilakukan dalaminterval waktu dua bulan tera-khir. Mereka menjadikan Rukodan rumah yang sepi sebagaisasaran pencurian. Merekamenggunakan keahliannya dibidang kelistrikan untuk men-curi meteran listrik tersebut.“Saya hanya memotong kabelbawah lalu mencungkil meter-annya. Ada 14 unit yang sayacuri,” ungkapnya.

Sedang Adit mengaku dirin-ya hanya menjadi korban dariAndri. Ia merasa tidak tahumengenai asal muasal meteranlistrik tersebut. “Saya hanyadipanggil memasang instalas-inya saja. Saya tidak tahumenahu masalah dari manaasalnya meteran itu,” ujar Adit.

Kapolsek Baruga, AKPEfrannedy SIK mengatakan,pengungkapan kasus pencurianmeteran listrik berawal daribeberapa laporan masyarakatyang merasa kehilangan meter-an listriknya. Setelah dilakukanpenyelidikan, ternyata memangada oknum yang memperjualbe-likan meteran listrik tanpa mela-lui prosedur yang berlaku.

Untungnya masih ada tersisa1 unit yang belum terjual. Poli-si pun mulai menyusun siasatuntuk melakukan transaksi jualbeli meteran listrik denganAndri. Setelah mendapatkansatu barang bukti, polisi lang-sung membekuk Andri di JalanWayong, Minggu (6/2) sekitarpukul 12.00 wita.

“Setelah Andri ditangkap,lalu dikembangkan, sorenyakami menangkap lagi Bayu danBambang. Sekitar pukul 20.00wita, tadi malam (kemarinmalam, red), kami berhasil mem-bekuk Adit di Ladongi-Kolaka,”terang AKP Efrannedy.

Para pelaku pun diboyong keMapolsek Baruga untuk di-periksa secara intensif. Polisimasih berusaha mengembang-kan kasus tersebut untuk mem-

bongkar jaringan pencurianmeteran listrik di Kota Kendari.“Mereka terancam dijerat pasal363 KUHP tentang pencuriandengan pemberatan denganancaman hukuman penjara diatas lima tahun,” ungkapnya.Akan Dikroscek

Pengakuan Andri dan Aditsebagai instalator dibawahnaungan AKLI Kendari masihdisangsikan oleh Ketua DPCAKLI Kendari I Nyoman Suardi-ka. Saat dikonfirmasi via tele-pon selularnya, I NyomanSuardika merasa kaget denganinformasi tersebut.

“Saya masih di Jakarta bero-bat Pak. Nanti saya kroscek dulukedua orang tersebut. Siapatahu, mereka hanya meng-gunakan dan menjual namaAKLI untuk kepentingan mere-ka. Nanti saya informasikan jikasaya sudah mengkroscek mere-ka,” terang I Nyoman Suardika.

Hanya saja, Ketua DPC AKLIKendari itu merasa tak asingdengan nama Andre (bukanAndri). Ia cukup mengenal ciri-cirinya. “Andre itu orangnyatinggi kan? Tapi, nantilah sayakroscek dulu orangnya diPolsek Baruga,” janjinya. (aka)

Khawatir Hanya Menjual Nama AKLI

DPRD sepertinya sepakatdengan permintaan pihak sopir.Rencananya mereka akan hear-ing 9 Februari dengan pihakSPBU dan pihak berkompoten.

“ Kita berterimakasih padasopir karena telah memberikanmasukkan pada dewan. Dalamwaktu dekat ini kami akanmemanggil semua pihak,” tu-kas Abd Razak.

Kapolresta Kendari AKBPYuyun Yudhantara ketika

dikonfirmasi soal temuansopir truk tersebut mengakubelum menerima laporan darimasyarakat. Namun begitu pi-haknya akan menyelidiki dug-aan modifikasi tanki.

“ Akan kami selidiki dugaantersebut. Jika memang ada pe-

milik mobil yang memodifikasitanki BBM-nya, akan kami pros-es sesuai aturan yang berlaku.Khusus pada pihak SPBU di KotaKendari kami imbau agar me-laporkan pada kami jika dite-mukan kasus seperti ini,” ujarYuyun kemarin. (tri)

Solar .........................

Polresta Lakukan Penyelidikan di SPBU

mengatakan, saat ini pihaknyamasih mencari alamat Suhadi.Tim pencari yang ditugaskanjuga telah dilengkapi dengansurat perintah membawa agarbisa memboyong Suhadi keMapolda Sultra untuk kepent-ingan penyidikan.

“Sampai saat ini, kami belummendapatkan alamat jelas ten-tang keberadaan Suhadi di Jakar-

ta. Kami masih terus menelusurikeberadaannya dan telah men-erbitkan surat perintah memba-wa (panggil paksa) agar bisa di-periksa dalam kasus dugaanpenipuan yang disangkakan ke-padanya,” terang Fahrurrozi.

Suhadi telah mangkir duakali dari panggilan tanpa ala-san jelas. Termasuk surat ket-erangan sakit dari dokter tidakdilayangkan Suhadi.

“Suhadi hanya memberikansurat informasi sakit melalui

keterangan resmi yang disam-paikan kuasa hukumnya. Tapi,dari keterangan kuasa hukumtersebut, tidak ada lampiransurat keterangan dokter jikayang bersangkutan betul sakit.Sampai saat ini, belum adabukti autentik jika Suhadi sak-it,” ungkap mantan Wakapol-res Kebumen itu.

Tersangka kasus dugaanpenipuan senilai Rp 700 jutaitu tampaknya mencoba mem-permainkan penyidik. (aka)

Suhadi .......................

Keterangan Sakit dari Dokter Tak Ada

listrik curian adalah pemilikPondok Wijaya bernama Mu-hajir. Jumlah daya yang diberi-kan yakni 2.200 watt denganharga Rp 7,5 juta.

“Kami membelinya melaluiAndri. Ia (Andri) datangmenawarkan dengan mengatas-namakan PLN Kendari sehing-ga kami tidak pernah curiga jikabarang tersebut adalah barang

curian. Termasuk saat pemasan-gan, yang datang juga mengakudari AKLI Kendari,” jelas Mu-hajir. Dipercaya karena pencuriitu jago memasang instalasi.

Pembelian meteran tersebuttak pernah terlintas sebagaibarang curian. Apalagi, Mu-hajir sudah mendaftar di PLNCabang Kendari sebagai pemo-hon dan masuk daftar tungguuntuk mendapatkan sambun-gan baru. “Kejadian ini sangatmerugikan kami. Saya akan ke

PLN mempertanyakan kasustersebut,” jelas Muhajir.

Dari beberapa TKP yang te-lah disita meteran listriknya,ternyata komplotan pencurimeteran listrik itu memasangsambungan secara langsung.Sehingga, pulsa yang ada dimeteran listrik tidak berkurangdan tidak ada beban yangdikenakan bagi pelanggan (sam-bung langsung, red). Kejadianini juga dinilai sangat merugi-kan pihak PLN. (aka)

Dipercaya Karyawan PLN karena Jago Instalasi

nya. Menanggapi aspirasi masaini, Muh Yahya mengatakanBK sedang memproses pember-hentian Suhadi.

“ BK sedang memproses pem-berhentian Suhadi terkait ab-sensinya di dewan. Kalaumasalah hukumnya, baik LaOde Arifaid dan Suhadi, biar-

kan proses hukum yang ber-jalan. BK tidak mencampuriranah hukumnya,” ujarnya.

Pengacara Suhadi TajudinSido yang dimintai komentarn-ya tidak mempersoalkan haltersebut. “ Saya kira apa yangdilakukan BK di DPRD legal. Iniasal sesuai mekanisme. Nantikita lihat apakah yang ditem-puh BK itu sudah prosedural.Kalau tidak, kami akan kebera-

tan dan akan melakukan guga-tan terhadap BK. IndikatornyaBK pernah mengatakan sudahpernah menegur secara lisandan tulisan pada Suhadi, kemu-dian mengatakan Suhadi pernahmembuat surat peryataan didewan. Tapi sepengetahun kami,hal ini belum pernah dilakukanBK. Lagi pula masalah pember-hentian itu adalah kewenanganpartai,” ujar Tajudin. (tri)

Diproses ....................

Pemberhentian Kewenangan Partai

Page 10: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

MetroKendari Pos |Selasa, 8 Februari 2011 11

Tantang .....................

atif membangun koordinasi,dan berhasil menggagalkansebuah tindakan kriminal pen-curian.

Penghargaan perdana terse-but berhasil diraih oleh Ah-mad Nizar alias Ino, wargametro Kendari yang berprofe-si sebagai wartawan TV Na-sional, kemarin. ApresiasiKapolres Kendari kepada Ah-mad Nizar terkait keberhasi-lannya menggagalkan sebauhtindak kriminalitas pencuri-

an yang dibantu 2 aparat Bus-er Polresta Kendari beberapawaktu lalu.

Yuyun Yudhantara men-jelaskan, pemberian penghar-gaan tersebut sebagai wujudapresiasi nyata khususnyaPolres Kendari kepadamasyarakat yang kooperatifmembangun koordinasi yangbaik dengan kepolisian dalammemberantas atau menggagal-kan sebuah tindakan krima-niltas khususnya di wilayahhukum Polres Kendari. Ia ber-harap, momentum itu dapatmemacu seluruh lapisan

masyarakat, proaktif dalammembantu kinerja kepolisiandalam memberantas ataumeminimalisir tindak krimi-nalitas.

“Pemberian penghargaan inijuga telah ditegaskan dalamUndang-Undang tentang haksetiap warga negara dalammembantu kinerja kepolisian.Saya sangat mengapresiasi ke-pada jajaran yang juga menda-patkan penghargaan kali inisebagai bentuk reward atas se-buah kinerja yang membang-gakan,” terangnya.

Kapolresta Kendari menya-

dari, sebagian masyarakat ten-tu masih pesimis dengan kiner-ja kepolisian khususnyawilayah hukum Polres Kendari.Pasalnya, beberapa kasus be-lum terungkap seperti, kasus-kasus pembunuhan dan kasuslainnya. “Namun tidak adakasus yang dihentikan penye-lidikannya. Hanya saja, kamitentu membutuhkan alat-alatbukti yang kuat dan kendalayang dihadapi saat ini terkaitpengungkapan kasus-kasuspembunuham yang masih be-lum terealisasi,” jelas mantanKapolres Konawe itu. (aka)

hati Hukum ( BMPH) Sultrameminta agar BK serius terhadapAladin. “ Kami tahu bahwa ang-gota dewan itu punya hak imuni-tas. Tapi tidak berarti seenaknyabicara tanpa etika dan moral,”ujar Sidin, salah seorang demon-tran di DPRD.

Aladin menurut merekaterkesan meremehkan uu no-mor 16 tahun 92 tentang Karan-

tina Hewan. Korlab BMPHAken Palangga meminta agarBK mengeluarkan Aladindari BK karena meremehkanUU. “ Saat ini La Ode Arifaidtelah menjadi terdakwa di PNKendari, tapi anehnya Aladinterkesan membela rekannyaitu. Bahkan mengeluarkanstatement bahwa ayam tidaktermasuk unggas dan tidak adaUU-nya. Kami minta agar BKmengeluarkan Aladin dariwakil ketua BK,” tegas Aken

Palangga.Menanggapi hal itu, Ketua

BK Muh. Yahya langsung me-minta Aladin mengklarifikasi-kan statement-nya. SayangAladin bukannya mengklari-fikasi masalah tersebut, malahdengan nada emosi menantangdemonstran bahwa anggotadewan itu punya hak imunitas.

“Anggota dewan itu punyahak imunitas dan boleh bicaraapa saja tanpa harusdipersoalkan,”tandasnya Ala-din dengan nada tinggi.

Untunglah adu argumen tidakberlangsung lama. KarenaYahya langsung mengendalikansituasi. Menurut dia kasus LaOde Arifaid telah masuk ranahhukum. Sedangkan terkait sang-si dari BK, sedang diproses diinternal dewan. (tri)

Kapolres ....................

Aladin: Ayam Tak Termasuk Unggas Alat Bukti Tak Kuat, BanyakKasus Pembunuhan Belum Tuntas

Page 11: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011
Page 12: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

Hiburan 13Kendari Pos |Selasa, 8 Februari 2011

TUNTUAN sebesar Rp 1,7 mil-yar yang dilayangkan Dewi Perssikke Pengadilan Negeri JakartaTimur, tak membuat gerah JuliaPerez. Wanita yang disapa Jupe itupun justru meminta Dewi untukmembuktikan di persidangan.

�Siapa aja berhak menutut apaaja, Seseorang melakukan sesuatuharus berdasarkan bukti, jadi nan-ti kita lihat aja di persidangan,�tantang Jupe.

Tuntutan yang dilakukan Dewikarena ia tak terima dengan luka

yang ada di wajahnya. Wanita yangbelakangan dikenal dengan namaDP itu pun butuh perawatan khususdengan biaya hingga ratusan jutarupiah agar wajahnya pulih.

Namun mendengar kabar terse-but, Jupe justru menilai kecela-kaan yang terjadi pada Dewi ad-alah risiko pekerjaan yang harusditanggungnya. �Ya, itu risiko.Malah kalau orang syuting ada yangsampai patah tulang, lebam, luka-luka, itu hal yang biasa,� ujarnya.(jpnn/lia)

Jupe Tunggu DPdi Meja Hijau

KISAH asmara beda usia 14 tahun,Raffi Ahmad dan Yuni Shara segeradi filmkan.

Keharmonisan Raffi Ahmad danYuni Shara memang cukup unik.Meski perbedaan usia merekajauh, kedua sejoli ini membukti-kan ikrar saling menyayangi. Bah-kan, keduanya berjanji segera naikke pelaminan.

Karena menarik, sebuah rumahproduksi berniat mengangkat kisahjalinan cinta Raffi dan Yuni ke layarlebar. Raffi sudah mengetahui adan-ya tawaran itu.

�Insya Allah ya (main film bareng),emang udah ada tawaran sih,� beberRaffi saat ditemui di Pusat PerfilmanHaji Usmar Ismail (PPHUI), Jakarta,akhir pekan lalu.

Presenter Dahsyat ini sangatsenang mendengar kabar ada pro-duser yang berniat mengangkat jali-nan cintanya bersama Yuni. Sebe-lumnya, Raffi dan Yuni telah me-muat perjalanan cintanya lewat

duet mesra nan romantis di lagu 50Tahun Lagi.

�Senenglah bisa syuting barengYuni. Berarti nantinya kita jadimakin dekat. Siapa sih yang ng-gak senang kerja bareng pacar,�tambah Raffi.

Senada dengan Raffi, Yuni juga

merasa bahagia jika kisah cintanyakelak difilmkan. Terlebih, Yuni bisabelajar menjajal kemampuannya be-rakting bersama sang kekasih yanglebih dulu terjun di dunia film dansinetron.

�Aku sih seneng ya (main filmbareng Raffi) walaupun aku nggakpercaya diri juga kalau disuruh mainfilm. Aku kan nggak bisa akting se-benarnya,� timpal Yuni.

Sebelumnya, Raffi dan Yuni sudahmembuktikan kualitas akting mere-ka dalam film Rumah Tanpa Jendelagarapan sutradara Aditya Gumay.Dalam film itu, Raffi dan Yuni bukanberperan sebagai sepasang kekasih,melainkan kakak adik.

�Raffi berperan sebagai Raga, se-orang bapak yang ingin mewujud-kan mimpi anaknya mempunyai jen-dela. Saya sebagai Asih, kakak dariRaga. Saya juga mau main film inikarena Raffi janji mau ngajarin sayaakting. Hasilnya ya lihat aja filmn-ya,� tutup Yuni singkat. (jpnn/lia)

Kisah Cinta Yuni-Raffi Difilmkan

Alya Rohali,Cuek Ngurusin Badan

ALYA Rohali termasuk selebritiyang nggak mau ribet sama urusanberat badan. Meski bodinya melarpasca melahirkan anak ketiganya,Savannah Nadja Rachbini, Alya tetapcuek.

�Kemarin naik 17 kilogram setelahmelahirkan, tapi mau gimana. Ya nu-runinnya sih nggak pakai cara yangmacam-macam. Cuek aja. Aku jugaanti diet,� ucap Alya saat ditemui diJakarta, baru-baru ini.

Puteri Indonesia 1996 ini tak beranimengambil risiko menurunkan beratbadan dengan diet ketat. Alya khawat-ir karena kalau berdiet malah tak bisamenyusui.

�Aku kan masih nyusuin, jadi nggakbisa diet ketat. Tapi sudah mulai dia-tur sama olah raga kok,� tambah ibutiga anak ini.

Perempuan berusia 34 tahun inibersyukur memiliki bentuk badanyang tak terlalu besar.

�Alhamdulillah badan saya ng-gak lama gemuknya, dari mulaipunya anak pertama, kalau ge-muk pasti bisa kurus lagi. Nggaktahu sih kenapa, ya faktor alamiaja kayaknya,� tutur presenterKuis Siapa Berani tersebut.

Meski dituntut harus seksi,Alya tak masalah dengan beratbadan. Justru, semakin bertam-bah berat badan, Alya malahmerasa makin seksi.

�Penampilan itu emang penting,tapi nggak terlalu buat saya. Biasa-biasa aja jaga penampilan. Toh kalaudasarnya enak dilihat mau kurus ataugemuk ya tetap kelihatan menarik,�pungkasnya. (jpnn/lia)

Julia Perez

Alya Rohali

Page 13: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

n ta

w

n ta

w

Edukasi14 Kendari Pos |Selasa, 8 Februari 2011

TOEFL AkbarProspec Diikuti

180 PesertaKendari, KP

Prospec Kendari sebagai pusat bimbin-gan bahasa Inggris tak hanya memberikanbimbingan keterampilan berbicara secaramahir. Semakin tingginya tingkat keperlu-an bahasa Inggris dewasa ini, Prospec punsemakin melebarkan jaringannya.

Sesuai dengan agenda tahunan Prospec,kali ini lembaga kursus tersebut kambalimenyelenggarakan tes TOEFL yang dilak-sanakan di aula DPRD Kota Kendari. Takseperti biasanya, tes kali ini adalah ujikemampuan bahasa Inggris dengan peser-ta terbanyak, sekitar 180 orang.

Menurut Area Manager Prospec EnglishCenter Sultra, Setiawan Mangile, lomba yangdiadakan bagi masyarakat umum ini takhanya diikuti oleh kalangan siswa sepertijenjang sekolah menengah pertama, dan me-nengah atas, tapi juga diikuti oleh beberapakalangan pegawai dari berbagai instansi.

Keuntungan mengikuti tes TOEFL terse-but, selain untuk mengukur kemampuandan keterampilan bahasa Inggris, juga un-tuk hal-hal yang lebih penting lainnya yangmemerlukan bukti hasil tes TOEFL. Denganmengikuti tes tersebut maka peserta akanmendapatkan sertifikat yang dapat di-gunakan selama satu tahun untuk berbagaikepentingan. �Kamimemangmewadahibagisemua kalangan yang ingin mendapatkanhasil uji keterampilan bahasa Inggris. Den-gan begitu mereka akan mendapatkan serti-fikat yang dapat digunakan selama satutahun,� kata Setiawan. (p2)

SDM SMAN 4 Kendari Masih RendahKendari, KP

SMAN 4 Kendari mendekati finalisasiperampungan untuk evaluasi rintisansekolah bertaraf internasional (RSBI) kejenjang SBI. Meski secara umum sekolahitu dinilai sudah memenuhi beberapa stan-dar pencapaian mutu, namun kualitas sum-ber daya manusia (SDM) masih rendah,sehingga perlu ditingkatkan untuk menun-jang kelangsungan SBI.

Kabid Pendidikan Menengah, Dinas Dik-nas Kota Kendari, Jafar M Pd, beberapawaktu lalu mengatakan, untuk mencapaistandar SBI. Ada beberapa poin pentingyang harus dipenuhi satuan pendidikan,

antara lain standar isi, pengelolaan, saranadan prasarana, pendidik dan tenaga kepen-didikan, kompetensi lulusan, proses, pem-biayaan pendidikan dan standar penilaian.

UntukSMAN4katamantanKepalaSMAN9 Kendari itu, peningkatan sumber dayamanusia harus ditingkatkan lagi. �Secaraumum saya melihat SMAN 4 Kendari ber-potesi besar untuk menjadi SBI. Meskipunbelum semua komponen terpenuhi, tapibeberapa hal yang disyaratkan sudah mu-lai terpenuhi, seperti sarana dan prasara-na, standar isi serta kompetensi lulusan,�terangnya.

Menjadi sekolah berstandar internasion-

al kata Jafar, bukanlah perkara yangmudah. Semua komponen harus salingmendukung. Kompetensi tenaga pendidikyang merupakan unsur terpenting harusmendapat prioritas pengembangan.

Kebanggan bagi daerah kita kata dia,jika ada sekolah yang mampu mencapaistandar SBI. Lebih-lebih jika mampu me-nelorkan alumni-alumni yang berkualitas.Bukan hanya nama sekolah yang terangkat,tapi daerah juga pasti disebut-sebut.

�Mudah-mudahan semua sekolah yangsudah menjalankan masa rintisan SBI bisamempertahankan dan meningkatkan mutuyang ada,� harapnya. (fya)

Guru PAUD Buat Media PembelajaranDr. H. Hilaluddin Hanafi, M. Hum., menga-takan menjadi guru yang kreatif bagi pen-didikan taman kanak-kanak adalah sangatbermanfaat. Pada usia 0 s.d 6 tahun adalahmasa-masa kritis bagi anak untuk menda-patkan pembelajaran yang baik.

��Pembelajaran yang baik akan mampumenjadi dasar ilmu bagi kelajutan pen-didikan sang anak. Jika dimasa kritis tersebut anakmendapatkan ilmu yang baik,masa belajar selanjutnya akan

Kendari, KPMahasiswi calon guru, Pendidikan Anak

Usia Dini (PAUD) Universitas Muhammad-iyah Kendari (UMK) dituntut lebih kreatifmembuat media pembelajaran. Tuntutankreativitas itu karena anak usia dini ad-alah masa paling rawan untuk mendapat-kan pembelajaran yang sesuai denganperkembangan.

Melalui berbagai media pembelajaranakan dapat memancing pengetahuan dannalarnya sebagai dasar ilmu yang akandikembangkan di tingkat satuan pendid-ikan selanjutnya. Sebagai calon guru,para mahasiswi dituntut menciptakankarya untuk digunakan anak dalambermain.

Uniknya, lomba menciptakan media pem-

belajaran itu bukan dari barang-barangmahal seperti tertera dalam silabus. Mere-ka justru menggunakan limbah sebagaibahan dasar, seperti daun, kardus, botolaqua, kertas, dan lain sebagainya.

Dari bahan-bahan yang mudah didapatitulah, mahasiswa dapat menciptakan ber-bagai gambar-gambar yang unik denganberbagai kreasi. Media itu terdiri dari an-gka untuk mengenalkan bilangan, hurufuntuk mengenalkan abjad, dan berbagaibentuk buah dan binatang untuk menarikstimulus anak.

Dekan Fakul-tas Keguruandan Ilmu Pendid-ikan (FKIP) Mu-hammadiayah,

melahirkan anak yang briliant,�� katanya.Ketua Himpunan Pendidikan Anak Usia

Dini (Himpaudi) Sultra itu mengharap-kan, para calon guru anak usia dini haruskreatif dalam menciptakan media pem-belajaran. Guru tidak hanya bisa mencip-ta, tepai sekaligus mampu membelajara-kan murid. (p2)

DOK/KP

PenampilansiswaSMANKendaripadasaatpelaksanaanpentas senia.

Page 14: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

15Kendari Pos |Selasa, 8 Februari 2011 Edukasi

Kendari, KPMenjelang penyelenggaraan ujian nasion-

al (UN) tahun 2011, seluruh elemen pendid-ikan mulai melakukan persiapan. Tak han-ya di tingkat satuan pendidikan, tetapi pi-hak penyelenggara provinsi juga sudahmulai bergelut dengan seabrek kegiatanmenyambut agenda rutin nasional itu.

Secara umum Dinas Pendidikan Sultra

sudah siap. Sayangnya data nominatif peser-ta UN belum rampung, sehingga sekolahpenyelenggara ujian belum bisa ditetapkan.

Sekretaris Penyelengara UN Sultra, Ja-baruddin M Pd yang ditemui, kemarin (7/2)mengatakan, belum tahu persis alasan kabu-paten/kota terlambat melakukan penyeto-ran data. Padahal sejak Januari, panitia telahmelayangkan surat sebanyak dua kali ke se-

luruh kabupaten untuk segera memasuk-kan data nominatif.

��Sampai saat ini baru tiga kabupaten yangmenyetor data, yakni Bombana, Buton Ut-aradanButon.Artinyamasihsembilankabu-paten/kota yang belum memasukkan datapeserta UN, termasuk Kota Kendari.

Keterlambatan itu menurut mantan Ka-subag Kepegawaian Dinas Pendidikan Sul-tra itu akan menghambat penetapan sekolahpenyelenggara UN, termasuk sosialisasi diperguruan tinggi terkait mekanisme penga-wasan di tingkat sekolah.

�Paling lambat 15 Februari data nominatifpeserta UN sudah masuk ke panitia provinsi.Data itu akan diolah dan dikirim ke UnhalusebagaiPTNresmiyangditunjukdalamproses

penyelenggaraan UN di Sultra,��Dikatakan, jika sampai batas akhir yang

ditentukan kabupaten/kota juga masih be-lum mengirim data, akan berpengaruh padaproses penyelenggaraan. Diharapkan agardinas pendidikan setempat lebih pedulidengan data untuk kepentingan ujian.

Menurut dia, untuk melakukan sosialisa-si, Unhalu sudah meminta data nominatif keDinas Pendidikan Sultar, namun karenadatanya belum rampung, sehingga belumbisa diberikan. �Data itu tidak bisa diinputsetengah-setegah. Setelah data dari seluruhkabupaten/kota rampung baru bisa diolahdan ditetapkan tentang sekolah mana sajayang layak jadi penyelenggara ujian.

Selain penyelengara, keterlambatan per-

ampungan data nominatif juga berpengaruhpada jadwal pencetakan naskah soal UN.Jika tidak dipercepat, akan berpengaruhpada jadwal pelksanaan UN.

Menurut Drs La Wilis, panitia penyelenga-ra UN Sultra, keterlambatan pengiriman datanominatif peserta kemungkinan besar dis-ebabkan dari satuan pendidikan. Sekolahterlambat melakukan penginputan, sehinggaterlambat pula mengirim ke dinas kabupate/kota. Karena keterlambatan itupula, kabupat-en/kota belum mengirim sampai sekarang.

�Saya tidak tahu pasti apa alasannya, kare-na pasti mereka juga menginginkan penye-lenggaraan UN lancar. Bisa saja disebabkansekolah yang terlambat memasukkan datan-ya ke dinas kabupaten/kota,� katanya. (fya)

Sembilan DaerahBelum Masukkan Data

Page 15: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

Ivonne Mariana (Putri Indonesia Sultra 1992)

Yang Penting Bersih dan Rapi

Selasa, 8 Februari 2011XpresiXpresi16

‘ikhaa Syangz Dhyaaclaluuw’[email protected] SMKN 1 Kendari

“YaCh cara ngadepinya dengarap yg dia bilng

dengan sesuka hati.a...apa lgklau pacar yg bilang...

hmmmph...pasti ad rasa lain”gtu..yaCh Gak pa” aj untk kebai-kan qt smua.....^_^..

[email protected] SMAN Angkasa

hemph,,,,!!!! kalau temand atw pacar super

stylish !!...akuh sich fine* ajaaaaa,,, !!itu sich style masing* yank penting khan gagg kam-

pungand !!

Kezhy nagh jojoba pachiellaSMA 1 Sampara

“Hmmm Q sich orangx ky gitusk menilai penampilan tmn’q..,tpmerka sk law Q m’nilai pe-nampilan merka coz itukn jj buatkebaikan mreka...krna Q ngakmau tmn2’q di bilangin penampi-la merka kampungan......”

‘Akbar UdiN’[email protected] 1 Pomalaa

“Kalau AkU yaCh punya te-man super stylish alias ngu-rusin galah penampilan oranglain?tpi sebenar nya suka jugakarna ada yang bsangelucuin?cara ngadapin te-man gaya gitu cuekin aja,...”

Milda AgasshiMahasiswi Unhalu

“G papa koq, asal gag lebayaja...kan lumayan juga pux doi ygstylish kmana-mana gag malu2in,”

Hidayath Al-Athar AnamokoleAl_Athar SMAN 1 LambuyaMahasiswa Unhalu

“Klw ad tman atw org yg trdkatyg spt it,ya.....pling ksh kt2 muti-ara sj yg bsa buat dia intropeksidri,biar tdk trlalu brlbhan dlmmjalani khdpun yg sbntar ini,”

Windhye-wiiwhyend Azsriyan-hiieAdhiie [email protected] avicenna

“Q puxa twuh tmand yg stailystbgt !

Clo mw jlan, dy msti dandanabis2n....

...Kdang smpe bosand nggu dydandan !

Ktax ceh g’ oke clo, g’ dandan !

iNcHa [email protected] Kendari

“Eemm..bgUz bWngTt tucH NsNenk BwngT BeRrti si Do’i MeR-hatiiN Q doNk!! hikhik

Fatkhu Whibley McCaslin M. Fat-khu SMAN 1 Kendari [email protected]

“Klo aq sih negur dia az, smbilbilang “gk usah terlalu b’gaya deh,lgean gk ad juga tuh yg mwung’lirik kamu..!” hahahahaa...

Echa Sary Hasse DichAlumni SMKN 1 Kendari

“Pernah dund.... kalo gw sichikud apa mau.a aja,,, dari padaberdebat mulu hehehe. Bwatgw....gug papa deh coba style baru,kale aja emang lebih bagus d mataorang laend.... sca...ra penampilankhan orang laend yg nilai...^^

Lybraboys LybraAlumni SMAN 1 [email protected]

“Q sich prnah bngt nglaminkayak gto, cara Q hdpiX,,,,,,, Qdiemin aZ, so Q puX prinsip bhwajdilah diri sndiri, jngan jdi orglaeeeen...!

Michael LeeLee(NaRa)@gmail.comSiswa

“Hahaha.... ia juga sih, pastipusing, dgn banyak nya komentdari teman tentang penampilan.tpi sekarang gk usah Pusing....Dengan MoDal (PD) kita pasti leb-ih d’nilai 100 dari temEn~temEn

ModelX-presiPengin wajahmu tampilsebagai model X_presi ?Gampang kok, gratis lagi.Info lebihlanjut hubungi

0401-32126513Ayo, buruan...!

Bagisobat-sobat X-genk yangpengengabungngasihkomentarvia

Facebook di rubrik kesayan-gan kamu ini, silahkan addFacebook X-Presi :

[email protected]

cuap-cuap

share

DOI super style... hmmm... kalo liat orang yang suka berpenampilanberlebihan sich kadang sebel juga yach.. Soalnya yang biasa dilihatkurang sesuai antara tempat dan style yang mereka tunjukkan dihadapan publik.

Style memang penting, apa lagi saya sering ikut kompetisi model-ling, jadi harus benar-benar perfect. Tapi menggunakan style yanglumayan modis ya hanya saat tampil aja. Setelah itu, ya backt onature.

Kalo untuk keseharian sich yang paling saya tekankancuma sopan dan sesuai dengan gaya penampilan kita. Gakmungkin donk kalo tomboy harus pake gaun. Kalo semuanyadisesuaikan, saya rasa gak bakalan ganjil n pasti bisapercaya diri. (Ka’ Wulan/lia)

Zelly Zabrina Renata (Juara II Cewek Cowok Idola)

Style itu Perlu

1 2 Doi Super Stylish !!!TIAP orang pasti punya

life style yang berbeda. Adayang doyan tampil apaadanya, ada juga yang harustampil perfect dengan brang-barangt branded.Yupzt..tergantung pribadimasih-masing kalee. Sebagaiorang terdekat, kadang betebanget ngadepin teman or

pasangan yang super stylishalias bawaannya gaya m’lulu,nggak peduli tempat dansuasana. Apa-apa dandan,kemana-mana berkaca,pussiiing dech..sebel bangetkhan guys???

Nach, kalo udah gitugimana, masih mau dipertah-anin atau mau putusin

hubungan? Pasti bingungkhan nentuin pilihan.Apalagi kalo kita sayangbanget ma doi, emang sechpenampilan kudu diperhati-in, tapi kalo terlalu overbikin jenuh juga lho.

Sebenarnya...tetap ajabalik lagi ke individumasing-masing. Ada yang

tolerir, ada juga yang nggatahan, kalo sobat ekspresigimana yach ngadepin doimereka yang super stylish??

Arul, siswa SMA Kartikangaku kalo doi yang superstylish itu nyebelin banget.Apalagi kalo terkesanberlebihan, bikin malu, aliasmalu-maluin. Masih mending

kalo dia bisa menyesuaikandiri dengan sikon, tapi kaloasal-asalan..ihh, amit-amitdech!

Doi yang super stylishmenurut cowok berkulithitam manis itu, biasanyapengen tampil PD dengansegala yang ada dalamdirinya, salah satunya adalahpenampilan fisiknya. Tapikalo, cenderung dipaksain,bukannya jadi menarik, tapinorak guys.Hayoo....tetapmau dijadiintemen nggak??

Tapi bukannya mau milih-milih teman or pasangan,selama doi mau dengarinnasehat ngga papalah, khansedikit demi sedikit bisadiarahin tuk menyesuaikandiri dengan dandanan yangdikenakan, heheh..

Kata Arul nih, kalo doisuper stylish bukan hanyagengsi yang turun, tapi isidompet juga bisa terkuras.Yach namanya juga gaya,pasti every time pengen belimodel baju terbaru, dandan-an yang up to date, en hal-hallain ang serba baru, terancammiskin dech..So, kalo emangsobat ekspresi punya temanyang super stylish, mendin-gan disaranin buat ngurangingayanya, biar nyambung mapenampilan kamu.

Lain Arul lain jugakomentar Eno. MahasiswaUnhalu itu justru ngg tahanbanget dengan cewek yangsuper stylish. Pengennyasech punya doi yangsederhana aja, yang pentingbisa nyaman kalo lagibarengan.

Buka apa-apa sech, tapiversi boys yang murahsenyum itu, doi yang superstylish bikin ribet. sakingterlalu banyak gaya, biasanajadi ngaret. ya iyalah, manawaktu buat dandan, ngepasbaju, sepatu dan aksesorislainnya. Belum lagi ngaca didepan cermin..hmmm

Intinya sech, berpe-nampilan apa adanya aja.Kalo di satu acara emangdituntut buat tampil gaya,why not? Tapi kalo nggapenting-penting banget,mendingan tampil biasa aja,yang penting passs n nggakmalu-maluin guys!!! (fya/lia)

SUPER stylish?? Wah keren banget tuch!! Coz...kalo seseorangberpenampilan oke kan enak diliat. Asal tau aja, penampilan itu

sangat penting lho buat siapapun. Karena penampilan dapat mencer-minkan kepribadian seseorang. Dengan berpenampilan yang

menarik mencerminkan bahwa seseorang menghargai dirinyasendiri. Tentu saja mereka yang menghargai diri juga memprior-

itaskan kebersihan.Tapi yang perlu diketahui sobat Expresi, style yang

bagus itu belum tentu dengan dandanan yang super modis dan serba mahal. Untuk berpenampilan bagusyang penting tetang mengutamakan bersih dan rapi.

Kalo udah bersih luarnya, yach semoga saja dalamnyajuga bersih.

Hanya saja, yang perlu diingat, sobat expresi harus pinterngatur gaya yang sesuai dengan situasi dan posisi. Kalo

sebagai siswa ya tentu aja nggak boleh menor. Pokoknya yangpenting disesuaiin aja dengan gaya kamu, gak usah dibuat-buat,

oke? (Ka’ Wulan/lia)

Page 16: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

Kendari Pos | Selasa, 8 Pebruari 2011

London, KPFernando Torres gagal bersi-

nar dalam debutnya bersamaChelsea. Torres dipaksa mene-lan pil pahit setelah dipermalu-kan klub lamanya, Liverpool,0-1 di Stamford Bridge kemarindini hari. Gol semata wayangdicetak Raul Meireles padamenit ke-69.

Turun sebagai starter, Torrestidak memberikan kontribusiberarti bagi Chelsea. Ketikapemain termahal PremierLeague (Rp 716 miliar) itu di-gantikan Salomon Kalou padamenit ke-66, permainan TheBlues - sebutan Chelsea - justrulebih hidup.

Tapi, pelatih Chelsea CarloAncelotti membela Torres.Ancelotti mengatakan apabilabomber timnas Spanyol itubutuh adaptasi dengan skema4-3-3. �Fernando telah melaku-kan berbagai cara. Dia hanyabelum terbiasa bermain den-gan tiga striker,� kepada ESPN.

�Secara keseluruhan, diatampil cukup bagus mengingatkami kesulitan mendapatkanruang bermain seiring ketatn-ya pertahanan Liverpool. Jadi,saya tidak membuat kesalahandengan menurunkannya sejakmenit awal,� sambungnya.

Di kesempatan terpisah,Torres juga mengatakan apabi-la ketatnya pertahanan Liver-pool merupakan alasan dirinyabelum mampu unjuk gigi. Dalamlagakemarin,Liverpoolbermaindengan skema 3-4-2-1. JamieCarragher yang baru pulih daricedera dislokasi bahu selamatiga bulan bermain solid dengan

0 Chelsea v Liverpool 1

GAGAL BERSINARLIVERPOOL membayar ma-

hal kemenangan atas Chelseakemarin. Itu seiring cedera pan-gkal paha kapten tim StevenGerrard. Dari pemeriksaanmedis seusai laga, Gerrarddivonis absen kurang darisepekan. Kendati tidak parahdan membutuhkan recoverylama, ada pihak yang dirugikanatas cedera Gerrard.

Pihak yang dimaksud adalahtimnas Inggris. Three Lions - seb-utan timnas Inggris - tidak akanbisa menggunakan tenaga Ger-rarduntukujicobamelawanDen-mark di Stadion Parken, Copen-hagen, Rabu besok (10/1). Hal itudiungkapkan pelatih LiverpoolKenny Dalglish.

�Steven akan tetap ber-gabungdenganskuadagarmere-ka (timnas) bisa melihat kondisiyang sebenarnya. Yang pasti,dia tidak akan bermain,� ung-kapnya kepada Liverpool Echo.

Secara tersirat, Liverpool tid-ak ingin Three Lions memak-sakan Gerrard turun sekalipunhanya cameo. Itu mengingatLiverpool dan FA (AsosiasiSepak Bola Inggris) pernahberkonflikgara-garaGerrarddi-paksakanturunpenuhmelawanPrancis (17/11/2010) sehingga

Saat Berlaga diPorprov XI KonselKendari, KP

Ikatan Motor Indonesia (IMI)Sultra sudah membuat kesepa-katan saat pelaksanaan Raker-da bahwa setiap atlet yang akanberlaga pada pelaksanaan Por-

Martin Skrtel dan Daniel Aggerdi depan kiper Pepe Reina.

�Kemenangan ini karenakami berhasil mengalahkansemua tekanan di lapangan danbukan hanya mengalahkan satuindividu,� sindir pelatih Liver-pool Kenny Dalglish kepadaTorres di Daily Telegraph.

Dalglish tidak berhentimenyindir Torres dengan caramemuji Meireles, gelandangPortugal yang baru digaet diawal musim dengan banderolseperenam dari Torres. �RaulMeireles adalah pemain sejati.Dia cepat beradaptasi denganstrategi tim dan juga memilikiteknik hebat,� ujar King Kenny- julukan Dalglish.

Sementara di tribun stadion,fansLiverpoolmenyindirTorresdengan membentangkan ban-ner. Di antaranya bertuliskan�Kamu seharusnya bertahan disebuah klub besar� dan �18gelar (liga Inggris), lima trofiEropa, apakah Chelsea adalahklub besar �. Ada pula Liver-pudlians - sebutan fans Liver-pool - yang melempar kostumlamaTorresdiLiverpoolkearahlapangan.

Dengan mencuri tiga poin dikandang Chelsea, Liverpoolnaik satu tingkat ke peringkatkeenam atau menggusur Sun-derland. The Reds - sebutanLiverpool - kini mengoleksi 38poin atau terpaut enam poindengan zona Eropa yang ditem-pati Tottenham Hotspur. Se-dangkan Chelsea tetap diperingkat keempat dengan 44poin. (dns)

cedera hamstring enam menitsebelum laga bubaran. Pada-hal, sudah ada perjanjian awalapabila pemilik 89 caps itu han-ya turun satu babak.

Dengan cederanya Gerrard,pelatih Inggris Fabio Capelloharus memutar otak bukan han-ya mengatur komposisi terbaik,melainkan juga kapten timnas.Itu setelah kapten Three Lionssaat ini, Rio Ferdinand, lebihdulumundurkarenacederabetis.

Berbeda dengan Gerrard,kiper Birmingham City Ben Fos-ter dan striker Tottenham Hot-spur Peter Crouch sudah dicoretdari skuad karena mengalamicedera. Kedua pemain datang kehotel markas Inggris di Hertford-shire, Watford, tapi dipulangkansetelah tes medis. (dns)

prov XI di Konawe Selatan (Kon-sel), maksimal berusia 21 ta-hun.

Ketua umum IMI Sultra Mu-hamad Yahya mengatakan, ala-sanya utama pembatasan umurtersebut, selain mengikuti atu-ran dari KONI Sultra, juga men-yangkut pembinaan bagi atletSultra. Karena umur tersebut

sangat standar untuk melaku-kan pemusatan latihan dalammeraih prestasi ke level yanglebih tinggi.

�Sebenarnya di Rapat KerjaNasional (Rakernas) lalu dipu-tuskanbebasumur,namunkare-na ini menyangkut pembinaanatlet menuju ke taraf nasionalmaka kita sepakati harus atlet

muda batas maksimal 21 tahunbagi atlet yang berlaga di Por-prov Konsel,� ujar Yahya.

Ketua Badan KehormatanDPRD Kota Kendari ini jugamengungkapkan, selainbatasan umur beberapa aturanlain seperti, transfer atlet jugaakan dipertegas. �Jadi tidakada atur damai, kalau atletnya

(racernya) tiga orang maka,minimal satu atlet yang ditrans-fer. Kalau lima minimal dua.Dan ini hanya berlangsung tigabulan sebelum Porprov dimu-lai,� tegasnya.

Untuk diketahui, rakerda IMISultra rencananya digelar hariini (8/2), dan akan dibuka KetuaIMIPusatJuliariPBatubara.(p4)

IMI Sultra Batasi Umur Atlet

GerrardCedera,InggrisKecewa

LAMPUhijaudariFIFAterkaitstatus Thiago Motta diresponspositif timnas Italia. AllenatoreItalia Cesare Prandelli memang-gil gelandang Inter Milan itu un-tuk bergabung dalam skuad Italiayang bakal melakoni laga uji cobaversus Jerman (9/2).

Motta tergabung dalam 23pemain yang dipanggil. Diamenjadi salah satu di antaratiga debutan, di antaranya ge-landang serang Parma Sebas-tian Giovinco dan striker Ju-ventus Alessandro Matri.

Kali ini, Motta menjadi satu-satunya oriundi alias pemainketurunan atau imigran yangdipanggil. Beberapa pemainoriundi lainnya yang pernahmembela Italia seperti CristianLedesma, Amauri, dan MarioBalotelli, tidak dipanggil.

Keberadaan Motta akan me-nambah opsi di lini tengah.Selama ini, lini tengah Italiabiasanya dihuni Daniele DeRossi, Riccardo Montolivo, danAngelo Palombo. Andrea Pirloyang menjadi tumpuan, masihabsen karena cedera.

Dari sejumlah nama yang di-panggil, tampaknya Prandellisengaja menggunakan lagamelawan Jerman sebagai ajangeksperimen sebelum terjun dikualifikasi Euro 2012. Merekaakan menantang Slovenia pada29 Maret nanti.

Prandelli juga kembali me-manggil kiper Juventus Gian-luigi Buffon yang baru pulihdari cedera dan striker AC Mi-lan Antonio Cassano yang sem-pat disisihkan karena bermasa-

Motta Dipanggil,Buffon Comeback

lah dengan klubnya. Bagi Buf-fon, inilah comeback-nya di tim-nas sejak Piala Dunia 2010 lalu.

�Pada 9 Februari nanti akanmenjadi comeback saya di tim-nas melawan Jerman. Saya rasaitu akan menjadi laga yangmengurasemosibagisaya,�kataBuffon, seperti dikutip Goal.

AdapunCassanoyangdigadang-gadang menjadi ruh permainanItalia di era Prandelli, sempatditepikan karena problem den-gan Sampdoria yang membuatn-ya absen dari lapangan hijau sela-ma lebih dari dua bulan. Dia ber-siteru dengan presiden Sampdo-ria Riccardo Garrone.

Namun, pada bursa transfertengah musim lalu, Cassano pin-dah ke AC Milan. Bersama Milan,dia kerap mendapat kepercayaandari allenatore Massimiliano Al-legri untuk menemani Zlatan Ib-rahimovic dan Robinho di linidepan. Cassano bergantian den-gan Alexandre Pato. (ham)

AFPPHOTO/GLYNKIRK

Striker baru Chelsea, Fernando Torres (kanan) gagalmembawa timnyameraih kemenangan saatdebutanya melawan mantan clubnya, Liverpool, dini hari kemarin. Torres berebut bola denganpemain belakang Liverpool Martin Skrtel (kiri).

StevenGerrard

ThiagoMotta

Page 17: Kendari Pos Edisi 8 Februari 2011

20 Kendari Pos | Selasa, 8 Februari 2011

Jelang Muswil PPP Sultra

Kisruh PPP Kota Belum Tuntas

Gerindra KolakaBentuk 20 PKKolaka,KP

Meski Pemilu masih cukup lama, namun partai PartaiGerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Kolaka,mulai melakukan pembenahan organisasi. Salah satun-ya dengan mempersiapkan pembentukan pengurus ting-kat kecamatan hingga desa di 20 kecamatan dan 213 desadan kelurahan yang ada di Kabupaten Kolaka.

Wakil Ketua DPC Gerindra Kolaka Said Manjathmengatakan langkah tersebut selain bagian daripenjabaran hasil Rakerda yang dilaksanakan olehDPD Gerindra Sultra empat hari lalu, juga menjadisalah satu forum evaluasi, koreksi dan intropeksibagi pengurus partai.

“Evaluasi penting untuk melihat kelemahan dankekurangan dalam kepengurusan partai selama ini un-tuk kemudian dilakukan pembenahan, sehingga sesuaidengan komitmen partai dalam memperjuangkan hak-hak rakyat kecil bukan sebagai simbol saja,” terang priayang akrab disapa Idom ini.

Target Gerindra Kolaka untuk meningkatkan ket-erwakilan kadernya di parlemen dan terutama mengu-sung ketua dewan pembinan Prabowo Subianto sebagaiPresiden pada pemilu presiden 2014 nanti, tidak hanyasebatas niat namun merupakan tekad yang harus diper-juangkan oleh semua kader.

Selain mempersiapkan pembenahan pengurus ke-camatan hingga desa, saat ini Gerindra Kolaka telahmembentuk organisasi sayap seperti Perempuan In-donesia (Pira), Tunas Indonesia Raya (Tidar), sertaSatuan Relawan Indonesia (Satria), yang merupakanujung tombak partai.

“Dengan komposisi pengurus saat ini yang didominasioleh kaum muda yang berwawasan dan memiliki sum-berdaya manusia yang handal, kita optimis roda organ-isasi akan berjalan sebagaimana yang dicita-citakan,”pungkasnya.(ndi)

PKS Bakal UsungCapres SendiriJakarta, KP

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengakulebih percaya diri dan paling siap dalammenghadapi konstelasi politik 2014. Bahkan,partai berlambang bulan sabit kembar inibakal mengusung calon presiden (capres)sendiri dalam Pilpres 2014 mendatang.

“Wacana ini sudah berkembang di ting-katan pengurus DPP. Kemungkinan Capresdari PKS akan diumumkan tahun 2011 ini,”kata Chairul Anwar, Ketua DPP PKS WilayahDakwah Sumatera, usai Rapimwil di AsramaHaji Batam Centre, Minggu (6/2) lalu.

Anwar yang juga anggota Komisi V DPRRI ini menjelaskan, 2014 merupakan masaregenerasi. Menurutnya, PKS merupakanpartai yang ditopang oleh kader-kader mudayang siap ambil peran di 2014. KesempatanPKS makin terbuka lebar menyusul menip-isnya peluang dari figur-figur lama, seperti SBY atau Megawati Soekarno Putri.

Rasa optimis ini juga disampaikan olehkoordinator DPP PKS Wilayah Dakwah Su-matera, Iskan Qolba Lubis. Menurutnya,2014 merupakan tahunnya PKS. Sebab, katadia, jika melihat record KS trennya terusnaik dari 1999.

Pada pemilu 1999, kata Iskan, PKS mampumerebut 7 kursi di DPR RI. Perolehan inimeningkat di 2004, yakni mendapatkan 7,2persen suara atau 45 kursi. Tahun pemilihanberikutnya, 2009, PKS kembali menangguksuara besar sekitar 8,3 persen di seluruh In-donesia. “Khusus untuk wilayah Sumaterasaja, PKS memenangkan sekitar 65 persendari seluruh Pilkada yang digelar,” kataIskan.(par)

Kendari, KPSudah empat bulan ini, PPP Kota

Kendari tak punya ketua yang jelas.Musyawarah Cabang (Muscab) PPPKota memang sudah digelar, 9 No-vember lalu tapi hasilnya sampaisekarang belum kelar. Muscab yangberakhir dengan saling klaim se-bagai ketua antara Rusiawati Yus-ran Silondae dan Muh Kasim. Keduaorang ini sekarang menunggu SKdari DPW PPP.

Peluang lebih besar tentu saja adapada Rusiawati Silondae. Pasalnya,

yang menjadi Ketua DPW PPPSultra adalah Yus-

ran Silondae,yang tak lain

suami dari Rusiawati .

Tapi MuhK a s i m

j u g ayakin

jika dirinyalah yang paling berhakmemimpin PPP karena hasil Mus-cab menguntungkannya. Di Muscab,saat pemilihan formatur, dia diduku-ng 7 suara, sedangkan Rusiawatihanya 6.

“Saya sudah menyusun kepengu-rusan bersama Pak Husni (formaturlainnya-red), artinya, saya kuorummenyusun itu. Kalau ada yang meny-usun sendiri, itu tidak sah naman-ya,” kata Kasim, kemarin. Dalamaturan PPP, pengurus satu tingkat

diatas yang meng-SK-kan kepengu-rusan di bawahnya. Usulan pengurustermasuk ketua itu disusun oleh for-matur terpilih di Muscab. Nah, saatMuscab, Kasim bersama Rusiawatidan seorang bernama Husni meraihsuara terbanyak yakni 7 buat Kasimdan masing-masing 6 suara buat Ru-siawati dan Husni.

Kasim mengaku, menyusun kepen-gurusan bersama Husni. Itu artinyasudah kuorum. Usulan itu sekarangsudah diajukan ke DPP untuk mem-peroleh rekomendasi nanti SK-nyaakan dikeluarkan DPW. “Saya tidak

tahu lagi bagaimana perkem-bangannya sekarang, tapi saya yakin, kepengurusan saya yangakan diakomodir,” kata Kasimkemarin.

Makanya, kalau urusanMuswil PPP Sultra yang akandigelar akhir Februari ini,

Kasim belum bisa berkomentarkarena statusnya di PPP sekarangini belum jelas. Ia hanya berharapagar rekomendasi dari DPP dan SKdari DPW segera keluar supaya adasikap jelas dari PPP Kota siapa yangakan didukung nanti di Muswil.

Sementara itu, Rusiawati Abuna-was juga menyatakan keyakinannyabahwa susunan pengurus yang iasusun sudah benar. Yang menarik,Rusiawati mengaku sudah membic-arakan masalah ini dengan MuhKasim dan sudah tidak ada masa-

lah lagi. “Soal siapa yang dudukdi kepengurusan, nanti nanti sajasetelah ada SK dari DPW baru sayakomentar,” kata wanita berwajahteduh ini, kemarin.

Sejauh ini, dia tidak mau berko-mentar terlalu banyak. Alasannya,tidak etis karena belum ada SK dariDPW. Nanti setelah SK turun, baru-lah Rusiawati mau memberikanpenjelasan panjang lebar. “Hasilkepengurusan saya, sudah dikirimke DPW, nanti DPW yang nilai. Seka-rang tunggu rekomendasi DPP, barudiberikan ke DPW. Karena yang ke-luarkan SK DPW,” jelasnya.

Menurut anggota DPRD Kota Ken-dari itu, sebenarnya tanpa rekomen-dasi DPP pun, tidak ada masalah.Karena yang keluarkan SK adalahDPW. Jadi, kata dia, terserah DPW.Hanya untuk lebih baiknya, tetapbutuh rekomendasi pusat untuk leb-ih menguatkan ketua yang sah.

Rusiawati mengatakan, apayang diperolehnya saat initidak ada hubungannyadengan Yusran Silon-dae, suaminya yang menjadi Ketua DPW PPP Sultra. Kare-na dia sendiri m e m u l a i k a r i r politikn-ya diPPP se-

bagai Ketua Wanita Persatuan Pem-bangunan (WPP). Sehingga, prosessebagai kader telah dilaluinya.Karena itu, dia menolak dikaitkandengan suaminya.

“Dalam AD/ART tidak ada. Kalaudia kader, silahkan. Nda ada hubun-gannya dengan pak Yusran. Hak sayauntuk calonkan diri dan tidak adasangkut pautnya dengan dia (suam-inya-red). Secara kebetulan saja. Se-rahkan saja sama masyarakat. Sayakira tidak ada hubungannya, selamaberbuat terbaik untuk partai, keny-ataannya saya juga duduk di DPRDkarena kemampuan saya,”tandasnya.(dri)

Besok, Cabup Wakatobi Ditetapkan KPUSemua BalonYakin LolosWangi-wangi, KP

Masyarakat Wakatobi dipastikansudah bisa mengetahui siapa sajacalon-calon pemimpin daerah ituyang akan berlaga di Pilkada, 27Maret nanti, Rabu (9/2) besok. KPUakan mengumumkan siapa sajabakal calon yang sudah mendaftaryang akan lolos menjadi calon bupa-ti/wakil bupati Wakatobi.

Menariknya, enam pasang pen-daftar meyakini bisa lolos sele-

ksi awal ini. Keyakinan itu karenamereka sudah melewati semua taha-pan administrasi yang dibuat KPUdengan mulus, termasuk melengka-pi semua persyaratan yang menjadiketentuan pendaftaran.

Salah satu tim pemenangan pas-angan Aslaman Sadik-Andi Hasan(Amanah), Haeruddin Buton menga-takan, pada dasarnya semua syarat-syarat administrasi dan kesehatanyang dibutuhkan sudah dipenuhidan majunya Amanah memang su-dah dipersiapkan, jauh hari sebe-lum pendaftaran di KPUD Wakatobi.“Jadi tidak ada alasan untuk tidak

lolos sebagai calon, karena segalakeperluan persyaratan sudah dipe-nuhi,” katanya.

Mengenai potensi konflik kepent-ingan terkait lolosnya calon, pihakn-ya tidak terlalu menghawatirkan-nya. Alasannya, pasangan yangmereka usung, memiliki keuntun-gan tersendiri dari sisi representa-tif asalnya. “Aslaman satu-satunyaBalon 01 dari Wangi-Wangi, sedangAndi Hasan satu-satunya 02 dariBinongko, Wakatobi 2, jadi untukAmanah tidak terpengaruh akanadanya potensi kepentingan itu,apalagi kami yakin, KPUD Wakatobi

pasti mengedepankan profesional-isme dalam menjalankan Tupoksin-ya,” terang pria yang juga anggotaDPRD Wakatobi itu.

Sementara, Rusli salah satu tim pas-angan Balon lainnya, H La Ode Bawan-gi-H Bahasani, mengatakan, pihaknyasudah memenuhi semua syarat pen-calonan, termasuk syarat dukunganpartai pasangan yang diusung.

Dari sisi persentase sudah sangatmemenuhi, LABA sudah memilikipersentase 17 persen lebih, denganadanya dukungan PNBKI, PPP, PPI,Partai Merdeka, PIB, PPPI, PakarPangan dan PKNU.

“Disisi lain, tingkat penerimaanmasyarakat cukup tinggi, terbukti se-tiap sosialisasi yang dilakukan, masyar-akat responnya sangat tinggi dan da-tang tanpa dimobilisasi,” katanya.

Ketua PPI Wakatobi itu melan-jutkan, terkait adanya potensitumpang tindih kepentingan dalamtahapan pencalonan, pihaknya me-lihat dari sisi aspek aturan yangberlaku, dan LABA sangat diyakinidapat lolos sebagai calon karena su-dah memenuhi syaratnya, sekaligusLABA optimis bukan hanya lolos se-bagai calon, tapi lolos sebagai kepaladaerah pada 27 Maret mendatang.

Sudirman, salah satu tim peme-nangan Hugua-Arhawi (Surgawi)mengungkapkan keyakinannya akankelolosan Surgawi sebagai calon.

Alasannya, berkas kelengkapansebagai calon sudah disampaikan keKPUD Wakatobi. “Jadi mengenai kelo-losan Surgawi, sudah tidak diragukanlagi, semua sudah dipersiapkan den-gan maksimal. Disamping itu lanjut-nya, Surgawi tetap meyakini bahwaKPU akan menjalankan fungsinyasesuai aturan dan mekanisme yangada, karena itu apapun keputusandari KPU tetap dihargai dan dijunjungtinggi,” pungkasnya. (cr1)

Terkait PenetepanCabup ButonKendari, KP

DPD Hanura Sultra rupanya belummenentukan sikap terkait siapa bakalcalon Bupati Buton yang akan diu-sung dalam Pilkada Buton, pertenga-han tahun ini. Dari enam nama yangsudah mendaftar dan mengikuti fit and propertes, semuanya sudah diu-sulkan ke DPP November tahun lalu,untuk dimintakan rekomendasinya.

“Kita sudah ajukan ke DPP, tapimasih proses. Mungkin mereka (pen-gurus DPP) masih sibuk. Semua kitausul sesuai fit and proper test. Yang daftar 6 orang, tapi yang ikut fit and proper test hanya 5 orang. Itu kamijelaskan alasannya tidak ikut. Tapitetap kita usul 6 orang,” katanya, ke-marin.

Menurut Slamet, DPD tidak punyakapasitas menetapkan calon. DPDhanya sebatas mengusul nama sesuaihasil yang telah dijalani masing-mas-ing calon. Dia menjelaskan, di DPPHanura, ada desk Pilkada yang akanmenggodok dan mengundang DPD un-tuk meminta penjelasan profil calon.

“Kami belum dikonfirmasi, biasan-ya mau penetapan baru desk Pilkadamengundang kami dan kami akanjelaskan profil masing-masing. Hanya disitu kewenangan kami, DPW yangfull. DPP masih akan mengkroscekmelalui jaringan khusus yang ada didaerah. Karena jangan sampai penila-

ian DPD subjektif, makanya merekaakan cari tahu,” jelasnya.

Lalu siapa yang pantas? Slamet ber-diplomasi semua pantas. Jelasnya, pu-nya pengalaman bagus. “Semua krite-ria akan dipertimbangkan DPP. Kalaupengalamannya bagus, paripurna dantingkat kepterpilihannya bagaimana,itulah yang pantas. Saya lihat semuapunya kapasitas,” tandasnya.

Yang jelas, posisi Hanura cukup strat-egis. Di DPRD Buton, mereka memilikitiga kursi atau masih butuh dua kursi

Hanura Tunggu Putusan DPP

lagi untuk menggenapkan menjadisatu “pintu”. Dengan demikian, Hanu-ara masih butuh koalisi dengan partailain, tapi daya tawarnya relatif tinggikarena punya tiga kursi.

Untuk diketahui, enam calon ituadalah Umar Saimun, Ali Laopa SH(Wakil bupati Buton), Drs DjalimanMady (pensiunan PNS Pemprov), DrsAhmad M Si (Dosen Univesitas Sebe-las Maret Surakarta), LM Safrin Han-amu ST (pengusaha), H Akalim danHamdu Said SH.(dri)

Rusiawati Yusran Silondae

Muh Kasim

Slamet