kelompok 3 - bioteknologi

Upload: nnad26

Post on 18-Oct-2015

28 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    1/27

    BIOTEKNOLOGIKELOMPOK 3

    ASN I RACHMAWATI

    BAGAS KURNIA RAMADHAN

    MUHAMMAD WILLY AULIA RACHMAN

    SEPTIAN RAFI

    XII IPA 2

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    2/27

    PENGERTIAN BIOTEKNOLOGI

    Penerapan prinsip-prinsip biologi, biokimia, dan rekayasa

    dalam mengolah suatu bahan dengan memanfaatkan

    organisme hidup dan komponen-komponennya untuk

    menghasilkan barang dan jasa yang bermanfaat bagimanusia

    Bios hidup: Teuchos alat; Logos ilmu

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    3/27

    SEJARAH PERKEMBANGANBIOTEKNOLOGI

    3000 th SM minuman beralkohol hasil fermentasi

    1680 penemuan sel khamir oleh Antonie van Leeuwenhoek

    1818 fermentasi sel khamir oleh Erxleben

    1857 fermentasi asam laktat oleh Pasteur

    1897 Buchner mengungkap enzim yang berperan dalam

    fermentasi Awal abad 20 konsep pewarisan sifat dari Gregor Mendel

    1917 Karl Ereky memperkenalkan istilah bioteknologi

    1928 Fred. Griffith menemukan konsep transformasi

    1944 Oswall Avery, Colin McLeod & Maclyn Mc Carty menunjukkan

    bahwa yang ditransformasikan adalah senyawa asam nukleat

    tipe deoksiribosa

    1943 Penisilin diproduksi dalam skala industri

    1944 Avery, MacLeod, McCarty mendemontrasikan bahwa DNA

    adalah bahan genetik

    1953 Watson & Crick menemukan struktur 3 dimensi DNA

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    4/27

    1961 JurnalBiotechnology and Bioengineering ditetapkan 1961-1966 Seluruh sandi genetik terungkap

    1970 Nathan & Smith: enzim restriksi endonuklease (enzim yangdapat memotong molekul DNA secara spesifik) pertama kalidiisolasi

    1972 Korona dkk. Berhasil mensintesa secara kimiawi seluruh gen

    tRNA 1973 Boyer dan Cohen memaparkan teknologi DNA rekombinan

    1975 Kohler dan Milstein menjabarkan produksi antibodimonoklonal

    1976 Perkembangan teknik-teknik untuk menentukan sekuenDNA

    1978 Genetech menghasilkan insulin manusia dalamE. coli 1980 US Supreme Court: Mikroorganisme hasil manipulasi dapat

    dipatenkan 1981 Untuk pertama kalinya automated DNA synthesizers dijual

    secara komersial

    1981 Untuk pertama kalinya kit diagnostik berdasarkan antibodi

    disetujui untuk dipakai di Amerika Serikat

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    5/27

    1982 Untuk pertama kalinya vaksin hewan hasilteknologi DNA rekombinan disetujuipemakaiannya di Eropa

    1883 Plasmid Ti hasil rekayasa genetik dipakai untuktransformasi tanaman

    1988 US Patent diberikan untuk mencit hasilrekayasa genetik sehingga rentan terhadapkanker (untuk penelitian tumor)

    1988 Metode Polymerase Chain Reaction dipublikasi 1990 USA: telah disetujui percobaab Terapi gen sel

    somatik pada manusia 1997 Kloning hewan (domba Dolly) dari sel dewasa

    (sel kambing) 2000 Pro dan kontra tanaman transgenik di Indonesia. Kapas

    Transgenik ditanam di Sulawesi Selatan 2001 Kontruksi monyet transgenik (ANDi) yang mengandung gen GFP

    dari sejenis ubur-ubur

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    6/27

    PERBANDINGAN BIOTEKNOLOGIKONVENSIONAL DAN MODERN

    A. Konvensional

    1. Memakai makhluk hidup secara langsung

    2. Tanpa didasari prinsip ilmiah

    3. Berdasarkan keteram-pilan yg diwariskan turun-temurun

    4. Tidak diproduksi secara masal

    B. Modern

    1. Memakai makhluk hi-dup dan komponen-nya secaralangsung

    2. Menggunakan prinsip-prinsip ilmiah

    3. Hasil pengkajian berbagi disiplin ilmu yang mendalam

    4. Diproduksi secara masal

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    7/27

    Contoh Bioteknologi Konvensional dan Biotek.

    Modern

    Budidaya tanaman:- Penggunaan galur tanaman alami yang belum mengalami

    modifikasi genetik

    - Budidaya tanaman transgenik yang membawa gen ketahanan

    terhadap herbisida

    Pengendalian hama dan penyakit:

    - Penggunaan bakteri Bacillus thuringiensis alami untuk

    pengendalian hama

    - Penggunaan galur tanaman transgenik yang membawa gen

    cry dari B. thuringiensis

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    8/27

    BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL

    Kelebihan Relatif murah Teknologi relatif sederhana Pengaruh jangka panjang umumnya sudah diketahui

    karena sistemnya sudah mapan

    Kekurangan Perbaikan sifat genetik tidak terarah Tidak dapat mengatasi ketidaksesuaian genetik

    (inkompatibilitas) Hasil tidak dapat diperkirakan sebelumnya Memerlukan waktu lebih lama

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    9/27

    BIOTEKNOLOGI MODERN

    Kelebihan Perbaikan sifat genetik dilakukan secara terarah Dapat mengatasi kendala ketidaksesuaian genetik Hasil dapat diperhitungan Dapat menghasilkan jasad baru dengan sifat baru yang tidak ada

    pada jasad alami

    Dapat memperpendek jangka waktu pengembangan galur tanamanbaru Dapat meningkatkan kualitas

    Kekurangan Relatif mahal Memerlukan kecanggihan teknologi Pengaruh jangka panjang belum diketahui

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    10/27

    TEKNIK-TEKNIK DALAM BIOTEKNOLOGI

    Fermentasi

    Analisis Genetik

    Seleksi dan Pemuliaan

    Analisis DNA Kultur Sel dan Jaringan

    Rekayasa Genetik atau DNA rekombinan

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    11/27

    FERMENTASI

    Menggunakan mikroba untuk mengubah suatu senyawa

    seperti pati atau gula menjadi senyawa lain seperti

    etanol, asam laktat dan hidrogen

    Digunakan pada:Bioteknologi konvensional

    Industri farmasi

    BiopulpingBahan bakar

    Bioplastik

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    12/27

    Proses fermentasi oleh mikroba menggunakan fermentor

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    13/27

    ANALISIS GENETIK

    Mempelajari sifat/karakter atau gen yang diwariskan dari

    generasi ke generasi dan interasksi antara gen dan

    lingkungan dalam menghasilkan suatu sifat

    Dapat digunakan untuk:Diagnosis

    Pertanian

    Bahan bakar

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    14/27

    SELEKSI DAN PEMULIAAN

    Manipulasi mikroba, tanaman atau hewan danpemilihan individu atau populasi yang diinginkansebagai stok genetik untuk perbaikan generasi baru

    Dapat digunakan untuk:Bioteknologi konvensional

    Produksi bahan pangan

    Bioplastik

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    15/27

    ANALISIS DNA

    Mempelajari karakter dari DNA, melalui Polymerase chain reaction (PCR): dapat membuat kopi segmen

    DNA

    Restriction fragment length polymorphism (RFLP) mapping :mendeteksi keberadaan suatu gen pada DNA

    Dapat digunakan untuk:Diagnosis suatu penyakit

    Konseling genetik

    Terapi gen

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    16/27

    KULTUR JARINGAN

    Dapat dilakukan pada jaringan tanaman maupunhewan

    Contoh: Kultur jaringan tanaman secara in vitroDasar Teori : Sifat Totipotensi tanaman

    Artinya setiap bagian tanaman apabila dikulturkan secarain vitroakan dapat membentuk individu baru

    Keuntungannya:1. sifat tanaman sesuai dengan induknya

    2. perbanyakan tanaman lebih cepat3. dapat diekspor tanpa melalui proses karantina, karena

    tanaman hasil kultur in vitrobebas penyakit

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    17/27

    PROSES PENANAMAN EKSPLAN

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    18/27

    RUANG

    INKUBASI

    KULTUR

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    19/27

    CONTOH TANAMAN

    HASIL PERBANYAKAN

    SECARA IN VITRO

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    20/27

    CONTOH TANAMAN HASIL PERBANYAKAN IN VITRO

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    21/27

    REKAYASA GENETIKA

    Rekayasa genetika atau teknologi DNArekombinan (recombinant DNAtechnology) adalah suatu metode

    untuk merekayasa genetik dengan caramenyisipkan (insert) gen yangdikehendaki ke dalam suatu organisme

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    22/27

    Gambaran umum kloning gen menggunakan plasmid

    dari bakteri

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    23/27

    Tahapan Rekayasa Genetika

    Bahan yg diperlukan :Molekul DNA spesifik yang dikehendakiVektor (pembawa DNA)Enzim restriksi

    Enzim ligaseSel inang Mengidentifikasi DNA spesifik yang dikehendaki mengisolasi DNA spesifik menyisipkan DNA spesifik ke dalam DNA vektor (Plasmid

    dll.) mengembalikan vektor ke dalam sel hospes/inang mengembang-biakan sel hospes

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    24/27

    KONTRIBUSI/TUJUANREKAYASA GENETIKA

    Melakukan studi tentang struktur & fungsi gen (analisis gen) Amplifikasi produk suatu gen dalam keadaan murni

    Peningkatan suatu strain (strain improvement) bibitunggul

    Rekayasa genetik memberikan kontribusi yang substansialbagi penelitian pada berbagai bidang, seperti

    Peningkatan produksi bahan makanan

    Peningkatan produk obat-obatan dan produk baru

    Diagnosis penyakit perbaikan proses industri

    mengatasi polusi lingkungan

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    25/27

    DAMPAK POSITIF BIOTEKNOLOGI

    1. Peningkatan produksi pangan

    2. Peningkatan kesehatan

    3. Pengkatan cara pengolahan limbah

    4. Penyedia bahan bakar alternatif

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    26/27

    DAMPAK NEGATIF BIOTEKNOLOGI

    1. Di bidang Etika/ Moral

    Ada masyarakat yang menganggap bahwa

    menyisipkan gen dari mahkluk hidup satu ke

    mahkluk hidup lain bertentangan dengan nilai

    budaya dan melanggar hukum alam

    2. Di bidang sosial ekonomi

    Menimbulkan kesenjangan antara negara/

    perusahaan yang memanfaatkan bioteknologi

    dengan yang belum memanfaatkan bioteknologi

    (negara dunia ke tiga)

  • 5/28/2018 KELOMPOK 3 - BIOTEKNOLOGI

    27/27

    3. Dampak di bidang kesehatan

    Ada produk hasil rekayasa genetik yang disinyalirmenimbulkan masalah serius, misalnya kematian akibat

    penggunaan insulin, sapi penghasil susu yang disuntik dengan

    Hormon BGH mengandung bahan kimia yang berbahaya,

    tomat Flavr Savr diketahui membawa gen resisten terhadap

    antibiotik.

    4. Dampak terhadap lingkungan

    Pelepasan organisme transgenik ke alam dapat merusak

    keseimbangan alam dan kelestarian organisme