k2309040_bentuk muka bumi dan penyebabnya (revisi).docx

15
MATERI GEOFISIKA Bentuk Muka Bumi dan Penyebabnya Disusun untuk memenuhi tugas kuliah geofisika yang diampu oleh dosen pembimbing Daru Wahyuningsih, S.Si., M.Pd Disusun oleh: Kartiko Rusdianto (K2309040) PROGRAM STUDI FISIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Upload: yulli-selviani

Post on 20-Oct-2015

141 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

MATERI GEOFISIKABentuk Muka Bumi dan PenyebabnyaDisusun untuk memenuhi tugas kuliah geofisika yang diampu oleh dosen pembimbing Daru Wahyuningsih, S.Si., M.Pd

Disusun oleh:Kartiko Rusdianto (K2309040)

PROGRAM STUDI FISIKAFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS SEBELAS MARETSURAKARTA2012

Bentuk Muka Bumi dan PenyebabnyaKita sering melihat fenomena-fenomena aneh yang terdapat di sekitar kita. Banyak kita lihat bahwa terdapat kondisi dataran yang tidak beraturan. Dataran yang tidak beraturan biasa disebut sebagai relief dataran. Dataran yang sering kita jumpai yaitu dataran tinggi dan dataran rendah jika dilihat dari tinggi rendahnya suatu dataran. Apa yang menyebabkan suatu dataran terberntuk tidak beraturan? Ketidakberaturan suatu dataran di sebabkan karena adanya tenaga. Tenaga tersebut antara lain tenaga endogen dan eksogen. Akibat pengaruh tenaga dari luar dan dalam sehingga menyebabkan dataran/lapisan luar bumi (litosfir) memiliki beraneka ragam bentuk. Di bawah ini akan dijelaskan bentuk muka bumi yang disebabkan karena tenaga endogen dan eksogen.a. Gunung

Gunung tertinggi di Indonesia bernama gunung jaya wijaya yang terletak di Papua yang mempunyai ketinggian sekitar 6.030 meter.

Gunung merupakan bentuk muka bumi yang menonjol tinggi dan curam dari pada muka bumi di sekitarnya. Gunung terbentuk karena akibat gerakan lempeng tektonik, gerakan epirogenik dan gerakan orogenik. Dibandingkan dengan bukit, bentuk fisik gunung lebih tinggi dan curam. Pengukuran ketinggian gunung diukur dari kedalaman laut sampai puncak gunung. Gunung di bedakan menjai dua jenis:

1. Gunung berapi adalah gunung yang masih aktif dan berpotensi mengeluarkan magma/lahar. Daerah di sekitar gunung merapi merupakan tempat yang paling subur karena di dalam tanah terdapat kandungan fosfor dan silica yang berasal dari letusan gunung. Contoh gunung berapi adalah Gunung Merapi (Jawa Tengah), Gunung Tangkuban Perahu (Jawa Barat), Gunung Agung dan Gunung Batur (Bali), Gunung Kerinci (Nusa Tenggara Barat).2. Gunung tidak berapi/mati adalah gunung yang tidak aktif dan dan tidak berpotensi mengeluarkan magma/lahar. Contoh gunung mati adalah Gunung Muria (Jawa Tengah), Gunung Tambora (NTB), dan Gunung Melawan (Kalimantan Tengah).

Gunung juga terdiri dari 3 bagian yaitu antara lain puncak, lereng dan kaki gunung.

b. Pegunungan

Gambar pegunungan Altai

Pegunungan adalah bentuk permukaan bumi yang terdiri dari gunung-gunung yang biasanya terletak berderetan. Karena pegunungan terdiri dari gunung-gunung maka pegunungan terbentuk disebabkan oleh akibat yang sama dengan gunung yaitu gerakan lempengan tektonik, gerakan epirogenik dan gerak orogenik. Pegunungan biasanya di gunakan sebagai tempat wisata dengan adanya pemandangan indah dan udara yang sejuk. Contoh pegunungan di Indonesia adalah Pegunungan Kendeng (Jawa Tengah), Pe-gunungan Sibolangit (Aceh), Pegunungan Bukit Barisan (Bengkulu-Jambi), dan Pegunungan Jayawijaya (Papua).

c. Dataran tinggi

Dataran Tinggi Dieng (Jawa Tengah)

Dataran tinggi atau yang dikenal sebagai Plato adalah suatu dataran luas yang berada pada ketinggian 200-700 meter di atas permukaan laut. Dataran tinggi tersebut terbentuk karena adannya proses erosi dan sedimentasi. Dataran tinggi biasanya di manfaatkan sebagai tempat wisata dan perkebunan. Perkebunan yang cocok ditanam pada dataran tinggi antara lain teh, cengkeh, kopi dll. Contoh dataran tinggi di Indonesia adalah Dataran Tinggi Dieng (Jawa Tengah), Dataran Tinggi Alas (Aceh), Dataran Tinggi Bone (Sulawesi Selatan).

d. Peneplain

Contoh peneplain

Peneplain adalah suatu bukit yang hampir datar yang disebabkan karena proses erosi. Peneplain terbentuk di sebabkan oleh terkikisnya suatu material karena tenaga dari luar. Proses erosi bisa di sebabkan karena air, angin dll.

e. Dataran rendah

Contoh gambar tataran rendah

Dataran Rendah adalah suatu permukaan daratan yang luas yang ketinggiannya kurang dari 200 meter di atas permukaan air laut. Daratan rendah mempunyai suhu lebih tinggi dari pada di dataran tinggi karena mempunyai tekanan atmosfer yang lebih tinggi di bandingkan dengan dataran tinggi. Tanaman yang cocok ditanam pada dataran rendah meliputi palawija. Dataran rendah adalah dataran paling luas dari dataran-dataran yang lain.

f. Bukit

Bukit Lawang (Medan)

Bukit adalah wilayah permukaan tanah yang posisinya lebih tinggi dari pada dataran rendah dan ketinggiannya kurang dari ketinggian pegunungan. Salah satu contoh bukit di Indonesia yang dijadikan tempat wisata adalah bukit Lawang (Medan).

g. Lembah

Lembah Harau (Payakumbuh)Lembah adalah suatu wilayah yang dikelilingi oleh pegunungan atau perbukitan. Lembah terbentuk karena adanya patahan di lithosfer akibat tenagaga dari dalam bumi. Contoh lembah yang ada di Indonesia adalah Lembah Harau (Payakumbuh), Lembah Ania (Sumatra), Lembah Cangar, Lembah Dieng (Malang).h. Gletser

Gletser di atas gunung Jaya Wijaya (Papua)

Gletser adalah proses pembentukan bongkahan es yang sangat besar diatas permukaan tanah yang terjadi akibat adanya endapan es tertumpuk di atas permukaan tanah. Gletser terbentuk tidak hanya di daerah kutub saja melainkan dapat terbentuk di Indonesia. Contoh gletser yang ada di Indonesia adalah di puncak gunung Jaya Wijaya (Papua). Pada puncak gunung jaya wijaya mempunyai iklim paling tropis sehingga memungkinkan di daerah puncak gunung untuk turun salju. Sehingga di musim tertentu di puncak gunung Jaya Wijaya akan turun salju kemudian akan mengendap dan membentuk bongkahan es besar di atas gunung Jaya Wijaya.

penyebab beraneka ragam bentuk muka bumi disebabkan karena adanya tenaga. Tenaga tersebut antara lain: 1. Tenaga endogenTenaga endogen adalah tenaga yang di timbulkan dari dalam bumi sehingga mengakibatkan bentuk permukaan bumi menjadi tidak rata (membentuk relief). Di dalam bumi terdapat beberapa material yang berbeda bahan dan masa jenis. Akibat dampak grafitasi partikel di dalam bumi saling bergerak dengan kecepatan tertentu dan dengan material tertentu. Ketika pergerakan dari dalam bumi bergerak, sehingga mempengaruhi lempeng yang ada pada lapisan litosfer. Lempeng pada lapisan litosfer akan bergerak bebas dengan kecepatan tertentu dan dengan masa jenis tertentu. ketika lempeng itu bergerak dan saling bertumbuk, kondisi tersebut akan menyebabkan bentuk muka bumi beraneka ragam. Secara umum tenaga endogen dibagi menjadi 3 jenis yaitu tektonisme, vulkanisme dan seisme.

a. Tektonisme Tektonisme adalah tenaga yang berasal dari permukaan bumi sehingga menyebabkan betntuk muka bumi yang tidak rata, baik tidak rata dalam arah vertikal maupun horizontal. Gerak naik turun permukaan bumi yang di sebabkan oleh tektonisme di sebabkan karena tenaga yang di timbuulkan dari dalam bumi. gerakan naik turun lapisan permukaan bumi di bagi menjadi gerak orogenetik dan gerak epirogenetik. Gerak orogenetik adalah suatu gerak yang dapat menyebabkan patahan dan lipatan yang biasanya terjadi dalam waktu singkat. Lipatan yang terjadi seperti pada gambar di bawah ini.

a. lipatan tegak d. lipatan menggantungb. lipatan miring e. lipatan isoklinc. lipatan rebah f. lipatan kelopaksedangkan patahan yang terjadi dapat dilihat seperti pada gambar di bawah ini.

Gerak epirogenik adalah gerak yang menyebabkan lapisan bumi paling luar menjadi naik atau turun. Gerak yang menyebabkan lapisan bumi paling luar turun dinamakan gerak epirogenetik positif. Sedangkan gerak yang menyebabkan lapisan bumi paling luar naik dinamakan gerak epirogenetik negatif. Gerak epiro genetic dibedakan menjadi 3 macam dan dapat di lihat melalui gambar di bawah ini.

b. Gejala vulkanisme Gejala vulkanisme adalah perubahan bentuk muka bumi yang disebabkan karena magma yang keluar dari dalam perut bumi. proses terjadinya muka bumi dipengaruhi oleh penyusupan magma ke litosfer. Penyusupan magma yang hanya sampai pada litosfer bagianj dalam dinamakan interusi magma. Sedangkan penyusupan magma yang sampai keluar pada permukaan bumi dinamakan ekstrusi magma.

c. Seisme Seisme adalah perubahan bentuk mukabumi akibat goncangan/gempa dari dalam bumi. dilihat dari penyebabnya gempa di bedakan menjadi 3 macam yaitu: a. Gemba tektonik adalah gempa yang terjadi karena pergeseran lapisan bumi. b. Gempa vulkanik adalah gempa yang terjadi Karena keluarnya magma dari dalam bumi. c. Gempa runtuhan adalah gempa yang terjadi karena runtuhan tanah/ benda yang sangat besar. Contohnya gempa akibat longsor.

2. Tenaga eksogenTenaga Eksogen adalah suatu proses perubahan bentuk muka bumi akibat pengaruh tenaga dari luar bumi, yang bersifat merusak atau merombak permukaan bumi yang dibentuk oleh tenaga endogen. Factor yang menyebabkan terjadi perubahan permukaan bumi akibat pengaruh tenaga eksogen dapat berasal dari tenaga atmosfer, air, organisme yang dapat mempengaruhi pelapukan, pengendapan (sedimentasi), erosi dan perubahan bentuk muka bumi lainnya.a. Pelapukan Pelapukan adalah suatu proses pembetukan permukaan bumi yang di sebabkan karena proses penghancuran material berukuran besar melalui media penghancuran sehingga menjadi material yang berukuran sangat kecil. Factor yang menyebabkan proses pelapukan antara lain sinar matahari, keadaan iklim, keadaan vegetasi, air, reaksi kimiawi, dan kegiatan makhluk hidup (organism).

Gambar Pelapukan

Menurut proses terjadinya pelapukan dapat dibedakan menjadi 3 yaitu: Pelapukan fisik/mekanik adalah penghancuran massa batuan menjadi berukuran kecil yang diakibatkan pengaruh fisik dari luar. Pada pelapukan ini batuan tidak mengalami perubahan unsure kimiawi.

Penyebab terjadinya pelapukan mekanik antara lain dapat disebabkan oleh: sinar matahari, perubahan suhu secara tiba-tiba, pembekuan air pada celah batu. Pelapukan kimiawi adalah penghancuran material yang terjadi akibat pengaruh bahan kimia dari luar. Pada pelapukan ini, batu batuan mengalami perubahan kimiawi yang pada umumnya berupa pengelupasan, seperti yang terjadi pada pegunungan kapur (Kors). Pelapukan organis adalah penghancuran material yang terjadi akibat tindakan makhluk hidup di sekitarnya. b. Pengendapan (sedimentasi) adalah proses pembentukan permukaan bumi yang di sebabkan oleh tumpukan atau pengendapan material batuan yang dibawa oleh tenaga air atau angin.

G

Gambar Sedimentasi

Berdasarkan tenaga pengangkutnya pengendapan di bedakan menjadi beberapa macam: Pengendapan air (kuatik) adalah proses pengendapan yang terjadi oleh air, misalnya:a. Meander merupakan sungai yang berkelok-kelok, terbentuk karena adanya pengendapan. Pada bagian sungai yang alirannya deras akan terjadi pengikisan sedangkan tepi sungai yang alirannya lamban akan terjadi pengendapan.

Gambar proses terjadinya meanderb. Delta Delta yang dibentuk dari endapan sedimen yang dibawa oleh sungai sebagai alur daun mulut sungai.c. Dataran banjir dan tanggul alam terjadi akibat tepi sungai lebih tinggi dibandingkan dengan dataran banjir yang terbentuk. Saat terjadi hujan lebat, volume air naik secara cepat yang megakibatkan terjadinya banjir dan meluapnya air ke tepi sungai. Sedangkan saat air surut, material-material yang terbawa oleh air sungai akan mengendap di tepi sungai.

Gambar terjadinya dataran banjir dan tanggul alam Pengendapan air laut adalah proses pengendapan yang terjadi oleh air laut, misalnya:a. Slip dan Tombolo merupakan hasil pengendapan air laut yang dikarenakan adanya gelombang.

Gambar splitGambar Tombolo

Pengendapan angin (sedimen Aeolis) adalah proses pengendapan yang disebabkan oleh angin. Angin mengangkut dan mengedapkan Pasir di sua tu tempat secara bertahap sehingga terbentuk timbunan pasir yang disebut gumuk pasir.

Gambar gumuk pasir

Pengendapan oleh gletser (sedimen glacial) merupakan bentang alam hasil Pengendapan oleh gletser adalah bentuk lembah yang semula berbentuk V menjadi U.

d. Erosi (Pengikisan)Erosi adalah suatu proses pembetukan permukaan bumi yang di sebabkan karena proses pengikisan material oleh media yang bergerak, seperti air sungai, angin, gelombang laut, dan gletser.

Referensi http://ngembanguncup.blogspot.com/2009/03/pengertian-arti-definisi-gunung.html http://id.shvoong.com/exact-sciences/astronomy/2190495-pengertian-gunung/ http://www.artikata.com/arti-364756-pegunungan.html http://megalamath.blogspot.com/2012/03/keanekaragaman-kenampakan-alam.html http://id.wikipedia.org/wiki/Bukit http://kholif.net46.net/1_5_TENAGA-ENDOGEN.html http://yunizar.com/2010/10/02/tenaga-endogen-sebagai-tenaga-pembentuk-muka-bumi/ http://haristepanus.wordpress.com/2011/08/07/tenaga-eksogen-pelapukan-erosi-sedimentasi/ http://www.imammurtaqi.com/2011/10/pengertian-tenaga-eksogen.html http://www.dulida.com/2012/02/bentuk-muka-bumi.html#ixzz1xAEaETAP