jurusan komunikasi dan penyiaran islam fakultas...

72
PERAN BADAN KOMUNIKASI PEMUDA MAJLIS TA’LIM NAHDLATUL FATA KELURAHAN PASIRPUTIH SAWANGAN KOTA DEPOK DALAM PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam ( S.Kom.I ) Disusun Oleh: DENY RAHMAT 105051001925 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1431 H / 2010 M

Upload: dangkhuong

Post on 27-Mar-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

PERAN BADAN KOMUNIKASI PEMUDA MAJLIS TA’LIM

NAHDLATUL FATA KELURAHAN PASIRPUTIH SAWANGAN

KOTA DEPOK DALAM PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN

NARKOBA

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam

( S.Kom.I )

Disusun Oleh:

DENY RAHMAT

105051001925

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1431 H / 2010 M

Page 2: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

PENGESAHAN PANITIA UJIAN

Skripsi yang berjudul “PERAN BADAN KOMUNIKASI PEMUDA

MAJLIS TA’LIM NAHDHATUL FATA KELURAHAN PASIRPUTIH

SAWANGAN KOTA DEPOK DALAM PENCEGAHAN

PENYALAHGUNAAN NARKOBA”, telah diajukan dalam munaqosyah

Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta pada tanggal 17 Maret 2010. Skripsi ini telah diterima

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Program Stara 1 (SI) pada

jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Jakarta, 17 Maret 2010

Ketua merangkap anggota

Sidang Munaqosyah

Sekertaris merangkap anggota

Drs. Jumroni, M. Si

Nip. 19630515 1992031 006

Umi Musyarrofah, MA

Nip. 19710816 1997032 002

Anggota

Penguji I

Penguji II

Drs. Hasanuddin,MA

Nip. 19660605 1994031 005

Drs. Tarmi MM

Nip. 19460824 1965101 001

Pembimbing

Drs, Hamdani, MA

Nip. 19550309 1994031 001

Page 3: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering
Page 4: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

i

ABSTRAK

Deny Rahmat

Peran Badan Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim Nahdatul Fata Kelurahan

Pasirputih Sawangan Depok Dalam Mengatasi Penyalahgunaan Narkoba

Latar belakang penulis mengambil judul adalah saat ini peredaran narkoba

telah sampai keposok-plosok desa, hal tersebut dikarenakan longgarnya sistem

keamanan yang rebuplik Indonesia sehingga memudahkan masuknya narkoba dan

korbannyapun kebanyakan para pemuda yang merupakan pilar perjuangan bangsa.

Selain itu yang melatar belakangi pengambilan judul adalah bentuk kepedulian

organisasi pemuda akan gejala sosial yang dihadapi saat ini yakni maslah

penyalahgunaan narkoba.

Saat ini narkoba bukan hanya bisa dinikmati di kota-kota besar saja, akan

tetapi penyebaran narkoba saat ini sudah merambah ke pelosok-pelosok desa,

seperti halnya di kelurahan pasir putih Sawangan Depok.yang kebanyakan

pengguna adalah para generasi muda Islam yang merupakan harapan kedepan

bagi agama, negara dan bangsa. Tingkat penyalahgunaan narkoba dikelurahan

Pasirputih hanya pengguna saja, sedangkan pengedar belum ada. Dalam

mengatasi penyalahgunaan narkoba dibutuhkan sebuah peran baik orang tua, guru

dan lembaga.

Badan Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim Nahdlatul Fata (BKPMTNF)

adalah sebuah lembaga dakwah pemuda yang ada di kelurahan pasirputih,

kemudian yang menjadi pertanyaan apakah BKPMTNF mempunyai peran dalam

mengatasi penyalahgunaan narkoba ? aktivitas apa yang dilakukan BKPMTNF

dalam mengatasi narkoba ?

BKPMTNF mempunyai peran dalam mengatasi dalam mengatasi yang

berupa upaya pencegahan,aktivitas BKPMTNF dalam mengatasi adalah

mengadakan seminar narkoba yang bertujuan untuk memberikan edukasi tentang

bahaya narkoba, membuat himbauan tertulis,mengadakan penyuluhan yang

bekerja sama dengan pihak-pihak terkait.

Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori R. Holsti tentang

analisis isi, yang menyatakan dua hal penting yang harus ditekankan dalam

menganalisis pesan. Pertama unsur yang harus ditiru. Kedua unsur konteks

Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini lapangan berdasarkan

metodologi kualitatif yang bersifat deskriptif analisis, yakni mengumpulkan dan

mencari data dengan cara observasi agar data yang diperoleh bersifat obyektif dan

dapat dipertanggungjawabkan

Berdasarkan analisis penulis, BKPMTNF mempunyai peran dalam

mengatasi penyalahgunaan narkoba yang dilakukan dalam bentuk pencegahan

agar narkoba tidak salah dipergunakan oleh pemuda di kelurahan pasirputih

Kesimpulanya adalah BKPMTNF telah berperan dalam mengatasi narkoba

yang dilakukan dalam bentuk pencegahan.

Page 5: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

ii

KATA PENGANTAR

Al-hamdilillah segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan segala

kenikmatan Allahu Robbi, terima kasih atas segala kemudahan yang Engkau

berikan, karma saya yakin dengan pertolongan Mu. Shalawat serta salam

senantiasa tercurahkan kepada jujnjungan Nabi Muhammad SAW , karma berkat

beliaulah umat manusia dapat merasakan indahnya iman dan islam.

Terselesaikannya penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai

pihak, maka penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Dr. Arief Subhan MA. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi

2. Ketua Jurusan KPI Drs.Jumroni, M.Si. dam sekertais Jurusan KPI Umi

Muyarofah, MA. Serta kepada seluruh desen yang telah memberikan ilmu

mudah-mudahan apa yang saya dapatkan bermanfaat.

3. Drs. S. Hamdani, MA, dosen pembimbing yang telah meluangkan

waktunya untuk memberikan bimbingan di tengah kesibukannya.

4. Team penguji siding munaqosyah. Bapak Drs. Jumroni, M.Si selaku ketua

siding, ibu Umi Musyarrofah, MA selaku sekertaris siding, bapak Drs.

Hasanuddin MA selaku penguji 1 (satu), bapak Drs. Tarmi, MM selaku

penguji II (dua).

5. Bapak ibu Dosen Fakultas Ilmu dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta

Page 6: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

iii

6. Seluruh Civitas, Jajaran Staf Tata Usaha, Perpustakaan Umum,

Perpustakaan Fakultas dan juga seluruh staf pengurus UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

7. Kepada Ketua BKPMTNF beserta jajarannya terima kasih atas segala

bantuannya baik data-data, wawancara dan lain-lain dalam penyelesaian

skripsi ini.

8. Ayahanda H. Asmawi dan Ibu Hj. Suryani terima kasih atas segala do’a

dan bantuan yang tak terhingga untuk anakmu ini. Mudah-muduhan selalu

diberi kesehatan.

9. Lu’ Lu’ Luthfiyah terima kasih atas segala do’a, dukungan serta

motivasinya sehingga membuat penulis lebih giat lagi dalam menyesaikan

skripsi ini, mudah-mudahan Allah SWT membalas dengan pahala yang

berlipat ganda

10. Teman-teman jurusan KPI C dari A – Z terima kasih atas dukungan dan

do’anya, dan menemani penulis sampai saat ini.

11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

memberikan bantuan baik moril maupun materil kepada penulis sehingga

selesailah penulisan skripsi ini.

Penulis mengucapkan Jazakumullah Khoiron atas segala kebaikannya,

semoga Allah memberikan kemudahan dalam setiap langkah hidup kita.

Jakarta, Maret 2010

Penulis

Page 7: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

iv

DAFTAR ISI

ABSTRAK ...................................................................................................... i

KATA PENGANTAR .................................................................................... ii

DAFTAR ISI .................................................................................................. iv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ...................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah .................................. 6

C. Tujuan Dan manfaat Penelitian ........................................... 7

D. Tinjauan Pustaka ................................................................ 8

E. Metodologi ........................................................................ 8

F. Sistematika Penulisan.......................................................... 12

BAB II TINJAUAN TEORITIS

A. Peran ................................................................................ 14

B. Lembaga Dakwah .............................................................. 14

C. Penyalahgunaan Narkoba .................................................... 15

1. Pengertian Narkoba dan Bahayanya ............................. 16

2. Narkoba dalam pandangan Islam .................................. 22

3. Peraturan Perundang-undangan .................................... 29

BAB III GAMBARAN UMUM BADAN KOMUNIKASI PEMUDA

MAJLIS TA’LIM NAHDLATUL FATA KELURAHAN

PASIRPUTIH SAWANGAN KOTA DEPOK

A. Latar Belakang Berdirinya BKPMTNF Pasirputih

Sawangan Kota Depok ........................................................ 30

Page 8: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

v

B. Tujuan Berdirinya BKPMTNF ............................................ 30

C. Visi, Misi BKPMTNF ........................................................ 31

D. Aktivitas Umum BKPMTNF .............................................. 32

E. Struktur Organisasi BKPMTNF 2009 .................................. 35

F. Kendala dan Solusi BKPMTNF ......................................... 38

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Bentuk-bentuk Penyalahgunaan Narkoba yang Terjadi di

Kelurahan Pasirputih Kec. Sawangan Kota Depok .............. 41

B. Peran dan aktifitas BKPMTNF Dalam Pencegahan

Penyalahgunaan Narkoba .................................................... 45

C. Hambatan-hambatan dan Solusi .......................................... 53

D. Analisis ............................................................................... 54

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ......................................................................... 57

B. Saran-saran ......................................................................... 58

C. Penutup .............................................................................. 59

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR INTERVIEW

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BIODATA PENULIS

Page 9: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bagi seorang muslim, berdakwah atau menyeru kepada yang ma’ruf

dan mencegah yang mungkar merupakan peran atau kewajiban yang harus

dijalankan. Tetapi menyeru tidak hanya kewajiban individu seorang muslim,

namun organisasi atau lembaga yang berorientasi agama berkewajiban untuk

menjalankan perannya untuk menyeru kebaikan dan mencegah kemungkaran,

sebagaimana Allah SWT berfirman :

ä3 tFø9uρ öΝ ä3Ψ ÏiΒ ×πΒ é& tβθããô‰tƒ ’n<Î) Î�ö� sƒø: $# tβρã�ãΒ ù' tƒ uρ Å∃ρã�÷è pR ùQ $$Î/ tβ öθ yγ÷Ζtƒuρ Ç tã Ì�s3Ψßϑ ø9$# 4

y7Í×‾≈s9'ρé&uρ ãΝ èδ šχθ ßsÎ= ø� ßϑ ø9$# ∩⊇⊃⊆∪

Artinya : “Dan hendaklah ada diantara kamu segolongan umat yang

menyeru kepada kebajikan, menyeru kepada yang ma’ruf dan

mencegah dari yang mungkar; mereka itulah orang yang

beruntung. ( QS. Ali Imran, 3 : 104 )”

Dalam melaksanakan dakwah, yang artinya menyeru kepada kebaikan

dan mencegah kemungkaran bukan hanya tugas atau fungsi seorang Nabi dan

Rasul yang diutus oleh Allah SWT ke dunia ini. Seiring dengan

perkembangan zaman hingga saat ini, peran dakwah dituntut untuk lebih aktif

dan reaktif yang dilakukan baik ulama, pribadi muslim, maupun lembaga

dakwah lainnya.

Untuk dapat membangun dan mewujudkan sistem Islam dalam

kehidupan manusia yang menjadi esensi dakwah, maka apa yang menjadi

tugas dan fungsi dari dakwah harus ditunaikan dengan baik. Dikehendaki

Page 10: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

2

dengan tugas dan fungsi dakwah di sinilah sesuatu yang harus dilakukan dan

meski tidak identik dengan dakwah maka ia merupakan bagian tak terpisahkan

dari dakwah. Menurut Sayyid Quthub, ada tiga tugas dan fungsi dakwah.

“Pertama, menyampaikan kebenaran Islam (al-Tablig wa al-Bayan). Kedua,

melakukan pembudayaan nilai-nilai Islam (al-Amr bi al-Ma’ruf) dan kontrol

sosial. Ketiga, menumpas kejahatan melalui perang suci (al-Jihad fi sabil

Allah).”1

Menurut Prof. Toha Umar. MA, sebgaimana yang dikutip oleh Drs.

Basrah Lubis dalam bukunya “ Pengantar Ilmu Dakwah ” membagi pengertian

dakwah kepada dua bagian :

1. Pengertian umum

“Ialah suatu ilmu pengetahuan yang berisikan cara-cara, tuntunan

bagaimana seharusnya menarik perhatian manusia untuk menyetujuinya,

melakukan suatu ideologi, pendapat dan pekerjaan tertentu.

2. Pengertian khusus

Ialah mengajak manusia dengan cara bijaksana kepada jalan yang

benar sesuai dengan perintah Tuhan, untuk kemaslahatan dan kebahagiaan

mereka di dunia dan di akhirat kelak”2

Badan Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim Nahdlatul Fata

(BKPMTNF) adalah wadah organisasi Islam yang bertujuan untuk

mengembangkan minat, bakat dan potensi pemuda sebagai harapan agama,

bangsa dan negara, yang disalurkan ke dalam bentuk organisasi untuk

menciptakan pemuda/i yang senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai

kebenaran baik hukum agama dan negara.3 Badan Komunikasi Pemuda Majlis

Ta’lim Nahdlatul Fata didirikan pada tanggal 3 September 1999 di Kelurahan

1 Dr. A. Ilyas Ismail. MA, Paradigma Dakwah Syayid Quthub ( Penamadani, Jakarta

2006), cet I. hal. 147 2 Drs. H. Basrah Lubis, Pengantar Ilmu Dakwah. Cv. Turisina, (Jakarta 1993) cet ke-2,

hal 18 3 Wawancara pendiri pertama BKPMTNF

Page 11: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

3

Pasir Putih Kecamatan Sawangan Kota Depok. Adapun yang melatar

belakangi berdirinya yakni untuk memperkuat Ukhuwah Islamiah di antara

pemuda/I se-Kelurahan dan sebagai reaksi terhadap gejala sosial yang

berkembang saat ini. Maka dengan ini, diharapkan Badan Komunikasi

Pemuda Majlis Ta’lim Nahdlatul Fata, lebih berperan aktif dalam menyikapi

perubahan baik budaya dan perilaku umat Islam, terlebih para pemuda-pemudi

muslim khususnya.

Perubahan yang terjadi di kalangan pemuda-pemudi muslim saat ini

sangat memprihatinkan, karena semakin maju dan berkembangnya teknologi

maka semakin besar dampak negatif yang kita terima. Salah satu contoh kecil,

bebasnya penayangan budaya-budaya barat yang di tayangkan di negara

Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam, yang pada akhirnya

secara tidak sadar mereka yang menikmati tayangan tersebut dan

memanipulasi budaya Barat dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi saat ini

negara Indonesia sudah menjadi tempat sasaran dan tujuan untuk

perkembangan narkoba, karena letak negara Indonesia sangat strategis dan

memudahkan masuknya obat-obatan terlarang baik melalui jalan darat, laut

dan udara. Sasaran pengguna/konsumen adalah pemuda/i. Pengaruh obat-

obatan terlarang, atau lebih dikenal dengan istilah Narkoba.4 Sangat buruk

bagi perkembangan otak si pemakai dan berdampak pada sebuah kematian.

Yumail Agus mengatakan “Timbulnya kenakalan remaja yang sudah

menjurus ketindak kriminal, bertambahnya pengguna narkoba dan zat

berbahaya lainnya di kalangan orang muda, serta munculnya berbagai jenis

penyakit seksual seperti AIDS sebagai longgarnya pergaulan bebas, maka

semakin beratlah persoalan yang kita hadapi dan semakin berat tantangan

4 NARKOBA: Narkotik dan Obat-obat Terlarang

Page 12: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

4

yang harus diselesaikan demi mempersiapkan generasi muda yang

berkualitas”.5

Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lain yang disebut dengan

istilah narkoba, telah menjadi momok yang sangat menakutkan bagi

masyarakat. Penyalahgunaan narkoba telah masuk ke sekolah-sekolah dan

menjadi lahan empuk bagi pengedar, tanpa memikirkan akibat buruk yang

ditimbulkan bagi bangsa dan negara.

Penyalahgunaan narkoba yang kini sudah merambah hampir keseluruh

penjuru dunia, bahkan tidak hanya di kota-kota besar saja, akan tetapi kini

sudah menjalar ke pelosok-pelosok desa terpencil sekalipun.

Dampak negatif dari modernisasi dan pergaulan bebas, konsumen

narkoba tidak hanya anak-anak orang kaya saja, tetapi juga anak petani yang

ikut-ikutan untuk mengonsumsi obat-obat terlarang tersebut, padahal obat-

obatan terlarang yang mereka konsumsi akan merusak mental dan moral.

Pergeseran nilai-nilai sosial dan keguncangan norma panutan hidup sebagai

dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering kali

menciptakan jurang yang dalam antara orang tua dan anak, yang berakibat

kesalahpahaman dan kerenggangan.

Menurut Dr. Amir Husain Anwar: “Masalah penyalahgunaan

NARKOBA saat ini, sudah urgen karena bahaya yang ditimbulkan

tersembunyi, salah satunya ancaman penyakit HIV/AIDS. Saat ini

NARKOBA sudah seperti mewabah, mulai dari anak-anak sampai kakek-

5 Yumail Agus, Mobiling Parent Four Dring-Free Youth In Indonesia ( Jakarta 1987)

Page 13: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

5

kakek dan mereka menjadi korban NARKOBA karena terjebak ingin coba-

coba dan tidak mengerti bahwa itu berdampak negatif.”6

Untuk mengatasi penyalahgunaan Narkoba ini, diperlukan berbagai

upaya yang efektif, agar para pengguna (pemakai) sadar dan yang belum

terkena dapat terhindar dari bahaya obat setan tersebut.

Salah satu upaya penanggulangan adalah diperlukan peran serta

organisasi atau lembaga keagamaan yang memiliki perhatian penuh terhadap

masalah sosial-keagamaan, sehingga mampu mengatasi masalah-masalah yang

timbul di masyarakat, serta mampu menggalang kerja sama yang baik antara

Umara dengan Ulama.

Dalam kaitannya penulisan skripsi ini, bila dilihat dari pengertian

peran, adalah suatu kewajiban atau kegiatan suatu upaya menyelamatkan

manusia dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang (narkoba) yang sangat

memerlukan suatu upaya-upaya atau cara-cara tertentu agar manusia terhindar

dari narkoba dan miras. Dalam hal ini, Badan Komunikasi Pemuda Majlis

Ta’lim Nahdlatul Fata Pasirputih Kec. Sawangan Kota Depok melakukan

upaya-upaya untuk menyelamatkan manusia khususnya pemuda dan remaja

Islam agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba dan senantiasa berada di

jalan Allah SWT.

Hal yang melatarbelakangi penulisan skripsi mengenai peran

BKPMTNF Pasirputih Kecamatan Sawangan Kota Depok adalah:

1. Ingin mengetahui peran Badan Komunikasi pemuda Majlis Ta’lim

Nahdlatul Fata (BKPMTNF) dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba

6 Majalah Perkawinan dan Keluarga, 500.000 Narkobais Terancam Aids, Jakarta BP4

Pusat No. 359/2002 hal. 15

Page 14: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

6

2. Ingin menelusuri BKPMTNF sebagai suatu lembaga pemuda dan remaja

dalam menjalankan aktivitasnya di Kelurahan Pasirputih Kecamatan

Sawangan Kota Depok

3. Semakin banyaknya pemakai serta pengedar narkoba

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Perkembangan narkoba yang terjadi saat ini sudah sangat

memprihatinkan, namun setiap masalah pasti ada jalan keluar dan

pencegahannya, agar bisa mengurangi dan memberantas baik pemakai

maupun pengedar. Begitu juga dengan BKPMTNF dengan segala

aktivitas dan kegiatannya menciptakan dan memberikan pembinaan

keislaman agar bertaqwa kepada Allah SWT. Dalam penulisan skripsi ini,

penulis membatasi penelitian pada peran Badan Komunikasi Pemuda

Majlis Ta’lim Nahdlatul Fata dalam pencegahan Penyalahgunaan narkoaba

dan upaya apa saja yang dilakukan oleh Badan Komunikasi Pemuda

Majlis Ta’lim Nahdlatul Fata dalam pencegahan peynalahgunaan narkoba

bagi remaja Kelurahan Pasirputih Kecamatan Sawangan Kota Depok.

2. Perumusan Masalah

Berangkat dari latar belakang masalah yang penulis paparkan di

atas, penulis mencoba meneliti dan mengkaji pokok-pokok masalah

hingga masalah dapat dirumuskan sebagai berikut :

Page 15: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

7

a. Bentuk-bentuk penyalahgunaan narkoba di Kelurahan Pasirputih

Kecamatan Sawangan Kota Depok ?

b. Bagaimanakah peran dan aktivitas BKPMTNF dalam mengatasi

penyalahgunaan narkoba ?

c. Bagaimana hambatan dan solusinya ?

C. Tujuan dan manfaat Penelitian

1. Tujuan penelitian

a. Tujuan teoritis adalah

1). Untuk mengetahui bentuk-bentuk penyalahgunaan narkoba di

Kelurahan Pasirputih Sawangan Kota Depok

2). Untuk mengetahui peran dan aktifitas BKFMTNF dalam

pencegahan penyalahgunaan narkoba

3). Untuk mengetahui hambatan dan solusinya

b. Tujuan Praktis adalah

Untuk memenuhi syarat-syarat dan melengkapi tugas dalam

mencapai gelar Sarjana Sosial Islam pada Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Akademik

1) Hasil dari peneliti kali ini, dapat memberikan kontribusi dalam

pengembangan Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

2) Dapat memberikan ilmu pengetahuan tentang bagaimana cara

berdakwah yang baik dan efektif.

b. Manfaat Praktis

Page 16: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

8

1) Dapat memberikan masukan dan sebagai pembelajaran dalam

penelitian selanjutnya

2) Dapat memberikan pengetahuan tentang bahaya dari

penyalahgunaan obat-obatan terlarang (Narkoba)

D. Tinjauan Pustaka

Seteleh saya meneliti di Perpusatakaan Utama UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta dan Perpustakaan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi ternyata saya temui sebuah skripsi yang berjudul Peran Pimpinan

Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD

BKPRMI) Kota Depok dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba yang oleh

Akmal mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta jurusan Komunikasi dan

Penyiaran Islam angkatan tahun 2002. Isi skripsi tersebut membahas tentang

peran lembaga (DPD BKPRMI) dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba.

Berbeda dengan skripsi diatas, skripsi saya ini membahas peran Badan

Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim Nahdlatul Fata (BKPMTNF) Kelurahan

Pasirputih Sawangan Kota Depok dalam pencegahan penyalahgunaan

narkoba. Perbedaan antara skripsi diatas dengan skripsi saya terletak pada

judul, objek, subjek dan waktu penelitian.

E. Metodologi

1. Metode Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Research). Dalam

penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif yang bersifat

Page 17: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

9

deskriptif analisis, yaitu metode yang memiliki beberapa langkah

penerapan. Langkah pertama adalah mendeskripsikan gagasan primer yang

menjadi gagasan utama. Gagasan primer ini diperoleh dari hasil

wawancara yang mendalam dengan informan. Langkah selanjutnya adalah

membahas gagasan primer tersebut yang sebetulnya memberikan

penafsiran penulis terhadap gagasan yang telah dideskripsikan. Dan yang

terakhir adalah melakukan study analitik, yaitu study terhadap serangkaian

gagasan primer.7

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah Badan Komunikasi Pemuda

Majlis Ta’lim Nahdlatul Fata Pasirputih Kecamatan Sawangan Kota

Depok. Sebagaimana yang dikatakan oleh Prof. Dr. Imam Suprayogo,

dalam bukunya Metode Penelitian Sosial Agama, “Dalam penelitian

kualitatif menempatkan sumber data (informan) sebagai subjek yang

memiliki kedudukan yang penting”.8 Karena kebenaran dan keakuratan

data di ambil dari hasil wawancara terhadap senua pihak yang terdapat

dalam sebuah organisasi tersebut yakni BKPMTNF.

Adapun objek dalam penelitian kali ini adalah peran BKPMTNF

kelurahan Pasirputih Sawangan Kota Depok dalam pencegahan

penyalahgunaan narkoba.

7 Mastuhu, Tradisi Baru Penelitian Agama Islam, Tinjauan Antara Disiplin Ilmu,

(Bandung: Pusjarlit dan Nuansa, 1998), cet.1, hal. 45-47 8 Imam Suprayogo, Thabrani. Metodologi Penelitian Sosial Agama (Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya. 2001), cat. Ke-1, hal.163

Page 18: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

10

3. Tempat dan Waktu Penelitian

Adapaun tempat yang digunakan untuk penelitian adalah

sekertariat BKPMTNF, sekertariat Karang Taruna, kantor Kelurahan

Pasirputih, kantor Kepolisian. Waktu yang digunakan peneliti dalam

melakukan penelitian adalah pada Desember 2009-Maret 2010.

4. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan teknik

pengumpulan data dengan cara sebagai berikut:

a. Observasi, yakni merupakan salah satu metode dalam penelitian ini

yang berarti pengamatan, penglihatan dalam hal ini dilakukan penulis

untuk menggali data atau informasi dari sumber data yang ada di

BKPMTNF, yang berupa peristiwa, tempat, dokumentasi, yang ada

dalam dalam organisasi tersebut.

b. Wawancara, yaitu percakapan langsung dan tatap muka dengan

maksud tertentu yang dilakukan oleh pewawancara untuk memperoleh

informasi.9 Dalam hal ini penulis mewawancarai satu pengurus dan

satu anggota BKPMTNF pasirputih Kecamatan Sawangan Kota

Depok.

c. Dokumentasi biasa diartikan sebagai kumpulan catatan hasil kerja.

Baik berupa catatan (rekaman), video (gambar dan suara), dan foto

9 Imam Suprayogo, Thabrani. Metodologi Sosial Agama ( Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya, 2001), cet. Ke-1, hal. 172

Page 19: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

11

(gambar).10

Pada prinsipnya ketika kita melihat sebuah dokumentasi,

kita ingin mendapatkan gambaran bagaimana proses itu berlagsung.

5. Analisis data

Analisis data adalah prosedur penyederhanaan data kedalam bentuk

yang lebih muda dibaca dan diinterpretasi.11 Setelah semua data yang

dibutuhkan dalam penelitian ini tekumpul maka langkah berikutnya adalah

mengolah dan menganalisis data tersebut, teknik analisis yang digunkan

dalam penelitian ini adalah kualitatif yang bersifat deskriftif.

Analisis data merupakan salah satu langkah penting dalam

memperoleh temuan-temuan hasil penelitian, hal ini disebabkan data yang

telah didapatkan akan menuntut peneliti dalam upaya mendapatkan

temuan ilmiah, bila dianalisis dengan teknik yang tepat.

Dalam penelitian kali ini penulis meneliti aktivitas BKPMTNF

dalam melakukan perannya dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba

dengan menggunakan data-data yang ada di BKPMTNF yang bias

dijadikan sumber data.

6. Pedoman Penulisan

Adapun teknik penulisan tetap berpedoman kepada buku penulisan

karya ilmiah (skipsi, tesis, disertasi) UIN Syarif Hidayatillah Jakarta

dengan tim penulis: Hamid Nasuhi, Ismatu Ropi, Oman Fathurahman, M.

10

Geogle. Com. Pengertaian Dokumentasi 11

Sutrisno Hadi, Metodologi Research I (Yogyakarta : Gajah Mada University Fakultas

Psikologi UGM, 1985)

Page 20: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

12

Syairozi Dimyati, Nety Hartati, Syopiansyah Jaya Putra. Cetakan II, April

2007.

G. Sistematika Penulisan

Untuk memperoleh kemudahan dalam penulisan skripsi ini, penulis

menggunakan beberapa hal mengenai sistematika penulisan. Adapun

sistematika penulisan ini terdiri dari lima bab, secara rinci sebagai berikut :

BAB I : Pendahuluan

Menguraikan seputar latar belakang masalah, pembatasan dan

perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, tinjauan

pustaka, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II : Tinjauan Teoritis

Yang berisikan pengertian-pengertian diantaranya : pengertian

peran, lembaga dakwah dan penyalahgunaan narkoba.

BAB III : Gambaran Umum BKPMTNF Pasirputih Kecamatan

Sawangan Kota Depok.

Dalam bab ini, penulis menguraikan latar belakang berdirinya

BKPMTNF Pasirputih Sawangan Kota Depok, tujuan berdirinya,

visi dan misi, aktivitas umum, stuktur organisasi, kendala dan

solusi

Page 21: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

13

BAB IV : Temuan Dan Analisis Data

Disini diuraikan bentuk-bentuk penyalahgunaan narkoba di

kelurahan Pasirputih, peran dan aktivitas BKPMTNF dalam

pencegahan penyalahgunaan narkoba, hambatan-hambatan dan

solusinya, serta analisis.

BAB V : Kesimpulan

Dalam bab ini, penulis memberikan kesimpulan dari apa yang

telah dipaparkan dari hasil penelitian, selanjutnya penulis juga

memberikan saran-saran yang ditujukan kepada pengurus

BKPMTNF.

Page 22: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

14

BAB II

TINJAUAN TEORITIS

A. Peran

Dalam kamus besar Bahasa Indonesia “peran adalah bagian dari tugas

utama yang harus dilakukan”.1 Sedangkan Gress Massan dan A. W. MC

Eachern sebagaimana dikutip oleh David Berry mendefinisikan “peran

Sebagai perangkat harapan-harapan yang dikenakan pada individu yang

menempati kedudukan sosial tertentu, harapan tersebut merupakan hubungan

norma-norma sosial. Oleh kerenya itu, harapan tersebut ditentukan oleh

norma-norma di dalam masyarakat”.2

Dari pengertian peran diatas, terlihat suatu gambaran bahwa peran

merupakan kewajiban, keharusan seseorang ataupun lembaga karena

mempunyai kedudukan tertentu di masyarakat sehingga membawa pengaruh

untuk menjalankan sesuatu sesuai dengan aturan dan norma-norma yang

berlaku.

Bila dikaitkan dalam penulisan skripsi ini, peran merupakan

wewenang, tindakan positif untuk menyelamatkan manusia dari pengaruh

obat-obatan terlarang (narkoba), yang kebanyakan pengguna adalah para

generasi muda yang merupakan pilar bangsa, agama dan negara.

Untuk dapat menyelesaikan suatu permasalahan dalam kaitannya

penyalahgunaan narkoba diperlukan suatu upaya-upaya pencegahan, agar para

1 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Inddonesia, (Jakarta:

Balai Pustaka, 1998) Hal. 1667 2 N. Gress. WS. Massan and A. W. MC. Eacharn. Ploratind Role Analysis, dalam David

Berry, Pokok-pokok Pikiran Dalam Sosiologi (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1993) Cet. Ke-3,

hal 94

Page 23: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

15

pengguna narkoba sadar akan bahaya yang dikeluarkan dari pemakaian

narkoba., dan tidak lagi menggunakan/mengkonsumsi obat-obatan terlarang

(narkoba).

B. Lembaga Dakwah

Lembaga Dakwah adalah organisasi pembinaan keIslaman dan

mengadakan berbagai kegiatan keIslaman sebagai upaya syiar Islam. Dakwah

adalah kewajiban asasi bagi setiap muslim yang harus senantiasa ditegakkan

syi'arnya, dimantapkan keberadaannya, dan ditata gerak kelembagaannya.

Dilihat dari segi bahasa, kata dakwah berasal dari kata Arab

da’wah, merupakan bentuk masdhar dari kata kerja da’a yang berari seruan,3

ajakan atau penggilan. Serua dan panggilan ini dapat dilakukan dengan suara,

kata-kata atau perbuatan. Kata dakwah juga berarti doa’a (al-du’a) yakni

harapan, permohonan kepada Allah SWT atau seruan (al-nida). Menurut

Amrullah Ahmad :

Dakwah adalah mengajak umat manusia supaya masuk kedalam

jalan Allah (sistem Islam) secara menyeluruh baik dengan lisan maupun

dengan tulisan dan perbuatan sebagai ikhtiar muslim mewujudkan ajaran

Islam menjadi kenyataan daaalam kehidupan Shahsiyah, Usrah, jama’ah dan

umat dalam semua kehidupan secara berjama’ah sehingga terwujud Khairul

Ummah.4

Sementara menurut M. Quraish Shibab, memberikan definisi

dakwah adalah seruan atau ajakan kepada keinsyafan atau usaha mengubah

situasi yang lebih baik dan sempurna, baik terhadap pribadi maupun

3 Ilyas Ismail, Paradigma Dakwah Syyid Quthub (Jakarta : Penamadani .2006) cet ke-1,

hal 144 4 Marullah Ahmad, Dakwah Islam Sebagai Ilmu : Sebuah Kajian Epistimologi Dan

Struktur Keilmuan Dakwah, t.t. Hal.25

Page 24: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

16

masyarakat.5 Perwujudan dakwah menurut beliau bukan sekedar peningkatan

pemahaman keagamaan dalam tingkah laku dan pandangan saja, tetapi menuju

pada pelaksanaan sasaran yang lebih luas. Dakwah harus lebih berperan

menuju pada pelaksanaan ajaran Islam secara menyeluruh dalam aspek

kehidupan, baik politik, ekonomi, maupun sosial budaya.

Dari beberapa definisi dakwak diatas, penulis meyimpulkan bahwa

dakwah suatu kegiatan mengajak manusia untuk selalu melakukan perbaikan-

perbaikan yaitu mengubah kondisi masyarakat, dalam hal ini masyarakat

mad’u dari kondisi apa adanya kepada kondisi apa yang seharusnya, melipti

semua aspek kehidupan.

C. Penyalahgunaan Narkoba

Penyalahgunaan narkoba adalah penggunaan narkoba yang dilakukan

tidak untuk maksud penggobatan, tetapi ingin menikmati pengaruhnya, dalam

jumlah yang berlebihan yang secara kurang teratur, dan berlangsung cukup

lama, sehingga menyebabkan gangguan fisik, mental, dan kehidupan

sosialnya.6

Pemakaian narkoba secara berlebihan tidak ditunjukan jumlah

dosisnya, tetapi yang penting pemakian berakibat pada gangguan salah satu

fungsi, baik fisik, psikologis, maupun sosial. Ganggauan fisik berarti

gangguan fungsi atau penyakit pada organ-organ tubuh, seperti penyakit hati,

jantung, HIV/AIDS. Gangguan psikologis meliputi cemas, sulit tidur, depresi.

gangguan sosial, meliputi kesulitan dengan orang tua, teman, sekolah,

pekerjaan, keuangan, dan berurusan dengan polisi.

5 Quraish Shihab, Wawasan Al-qur’an (Bandung : Mizan, 1992) cet. Ke-1 hal.194

6 Lydia Harlina Martono. Satya Joewana, Pencegahan dan Penanggulangan

Penyalahgunaan Narkoba Berbasis Sekolah , (Jakarta: Balai Pustaka, 2006). Cet. Ke-1,hal 17

Page 25: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

17

Banyak alasan mengapa narkoba disalahgunakan diantaranya agar

dapat diterima oleh lingkungan, mengurangi stres, mengurangi kecemasan,

agar bebas dari rasa murung, mengurangi keletihan, kejenuhan atau

kebosanan, untuk mengatasi masalah pribadi dan lain-lain.

Akan tetapi terlepas dari semua alasan diatas, remaja

menyalahgunakan narkoba, karena ditawarkan oleh seseorang atau

sekelompok teman sebaya, agar mau mencoba memakainya. Untuk itu

anakanak dan remaja harus meningkatkan kewaspadaan mengenai berbagai

situasi penawaran.

1. Pengertian Narkoba dan Bahaya narkoba

Narkoba atau Naza adalah obat/bahan/zat, yang bukan tergolong

makanan. Jika diminum, dihisap, dihirup, ditelan atau disuntikkan,

berpengaruh terutama pada sistem kerja otak (susunan saraf pusat), dan sering

menyebabkan ketergantungan. Akibatnya, kerja otak berubah (meningkat atau

menurun). Demikian pula fungsi vital organ tubuh lain (jantung, peredaran

darah, pernapasan,dan lain-lain)7

Secara umum NARKOBA atau dalam istilah disebut sebagai DRUG

adalah sejenis zat yang memiliki ciri-ciri tertentu. Narkoba adalah zat yang

dapat menimbulkan pengaruh-pengaruh tertentu bagi mereka yang

menggunakan dengan memasukkannya kedalam tubuh manusia. 8

Pengaruh Narkoba atau Naza berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit,

rangsangan semangat dan halusinasi atau timbulnya khayalan-khayalan.

7Lydia Harlina Martono. Satya Joewana, Pencegahan dan Penanggulangan

Penyalahgunaan Narkoba Berbasis Sekolah , (Jakarta: Balai Pustaka, 2006). Cet. Ke-1,hal 5 8 Dinas Hukum Polda Ja-Bar, Penyalahgunaan Narkoba ditinjau dari aspek Kriminalitas

dan Kenakalan Remaja di Jawa Barat, Makalah seminar, (Bandung: Agustus 2001) hal.7

Page 26: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

18

Sedangkan menurut Organisasi Kesehatan Dunia WHO (World Health

Organization) telah memberi batasan tentang Drug (Narkoba) sebagai berikut:

“Setiap zat yang jika masuk kedalam organisme hidup akan mengadakan

perubahan pada satu atau lebih fungsi-fungsi organisme tersebut”.9 Fungsi-

fungsi organisme itu diantaranya ialah fungsi berpikir, perasaan, dan perilaku

pemakainya. Zat atau Narkoba itu banyak di salah gunakan sehingga

menimbulkan kecanduan (addiction) yang pada akhirnya menimbulkan

ketergantungan (dependence).

Dalam undang-undang RI No. 22 Tahun 1997 tentang Narkotika dan

psikotrofika menyebutkan narkotika adalah “Zat atau obat yang berasal dari

tanaman atau bukan tanaman baik sintesis maupun semi sintetis yang dapat

menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, dan dapat

menimbulkan ketergantungan.” 10

Sedangkan Soedjono. D. SH, mendefinisikan narkoba adalah “Suatu

bahan yang terutama mempunyai efek kerja pembiusan atau dapat

menurunkan kesadaran hingga dapat menimbulkan gejala-gejala fisik dan

mental lainnya, apabila dipakai secara terus menerus dan secara liar dengan

akibat terjadinya ketergantungan (kecanduan) pada bahan tersebut.” 11

Dari

jenis-jenis narkoba, ada yang dapat menimbulkan kecanduan dan ada pula

yang tidak. Obat yang dapat menimbulkan kecanduan dan ketergantungan

mempunyai beberapa ciri yaitu :

1. Keinginan yang tak tertahankan untuk menambah takaran (dosis) sesuai

dengan toleransi tubuh.

9 Dadang Hawari, Konsep Islam Memerangi AIDS dan NAZA ,(Yogyakarta: Dana Bhakti

Prima Yasa, 1996) cet. Ke -VI hal.110 10

AKP. Rusbandi. NAZA Jalan Menuju Maut, (Depok: CV. Indi Grafis,2001) hal.52 11 Soedjono.D, Patologi Sosial, (Bandung : Alumni 1974) hal.79

Page 27: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

19

2. Ketergantungan psikis (psychological dependent), apabila pemakaian

dihentikan, akan menimbulkan kecemasan, kegelisahan, depresi, dll.

3. Ketergantungan fisik (psychal dependence), apabila pemakai dihentikan,

akan menimbulkan gejala fisik yang dinamakan gejala putus NAZA

(ithdrawal sympton).12

Bila dilihat dari semua pengertian Narkoba atau Naza (Drug) baik

sintetis maupun semi sintetis, adalah suatu zat yang dapat menyebabkan

perubahan kepada tubuh si pemakai bahkan dapat mengganggu akal sehat.

Terlebih bila pemakaiannya secara terus menerus dan secara liar dapat

menimbulkan ketergantungan baik psikis maupun fisik.

Narkoba memiliki berbagai jenis dan mempunyai efek buruk yang

bermacam-macam :

1. Ganja

Ganja atau mariyuna adalah jenis tanaman perdu, yang tingginya

1,5 meter. Ganja ini dikenal dengan istilah chimeng, stone, norkis, hash

dan grass.

Ganja memiliki efektifitas yakni akan membuat pemakainya

mejadi lamban berfikir, nampak bodoh dan mengesalkan. Hal tersebut

dikarenakan ganja mempengaruhi kosentrasi dan daya ingat si pemakai,

yang akhirnya pada kondisi sakau,13 pecandu akan mengalami

meningkatnya denyut nadi, rasa takut yang berlebihan, panik, depresi,

serta timbulnya halusinasi (khayalan). 14

12

Dadang Hawari, Al-Qur’an Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa, (Yogyakarta:

Dana Bhakti Prima, 1996) hal. 139-140 13

Sakau : Gejala putus zat atau kondisi sakit sebelum mengkonsumsi naza 14 AKP. Rusbandi. NAZA Jalan Menuju Maut, (Depok: CV. Indi Grafis,2001) hal. 8-9

Page 28: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

20

2. Heroin

Heroin adalah jenis naza/narkoba yang berbentuk bubuk atau

larutan dengan cara penggunaan disedot atau disuntikkan. Heroin dikenal

dengan istilah putaw (heroin kelas 5 dan 6).15

Bahaya heroin untuk pemakai pemula akan mengalami gangguan

mental organik (GMO) yang ditandai dengan gejala :

a. Pupil mata mengecil kemudian melebar akibat anoksia

b. Rasa gembira yang berlebihan (Euforia) yang kemudian sedih tanpa

sebab (Diforia), kehilangan tenaga (Reterdasi Psikomotor) hilangnya

konsentrasi dan daya ingat. 16

Sedangkan bagi pecandu yang sudah parah, yang paling mungkin

baginya hanya dua pilihan yaitu : mencari obat itu dengan segala cara atau

(kalau tidak dapat) akan mati.17

3. Amphetamin

Amphetamin biasanya berupa pil, kapsul, dan serbuk. Amphetamin

juga dikenal dengan nama “AMPHET” zat ini sangat peka merangsang

perasaan pemakainya. Bagi pemakai obat ini akan terangsang penyakit

bengong, merasa kesepian, terasing dan akibat lain dari obat ini adalah

berat badan menurun, tekanan darah tinggi, denyut jantung dan nadi tak

beraturan serta paranoid. 18

4. Ekstasy

15

AKP. Rusbandi. NAZA Jalan Menuju Maut, (Depok: CV. Indi Grafis, 2001) hal. 1 16

Mashuri Subiro, Islam Melawan Narkoba, (Yogyakarta: Kurnia Graphik Computer,

2000). cet. Ke-1. hal. 35 17

Mashuri Subiro, Islam Melawan Narkoba, (Yogyakarta: Kurnia Graphik Computer,

2000). cet. Ke-1. hal. 35 18 ibid hal. 1

Page 29: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

21

Ekstasy diproduksi secara ilegal dan bentuk kapsul serta tablet. 19

zat ini bukan merupakan hasil olahan dari tumbuh-tumbuhan sebagaimana

candu, ganja, dan coca atau alkohol, tapi merupakan zat kimia yang

dihasilkan oleh industri farmasi.

Bahaya zat ini mempengaruhi terhadap susunan syaraf pusat (Otak)

serupa dengan narkotika dan alkohol. Zat ini juga dikategorikan sebagai

psycotropika (mengubah mental dan jiwa pemakainya). 20

5. Shabu-shabu

Zat ini memiliki bentuk kristal, tidak berbau dan tidak berwarna.

Nama lain dari shabu-shabu adalah kristal, ubas, SS, mecin.

Bahaya dari zat jenis ini akan mengakibatkan impotensi, kejang-

kejang, paranoid, kerusakan pada usus, ginjal, jantung dan berakhir pada

sebuah kematian. 21

6. In Halen

Jenis naza yang dikenal dengan In Halen ini adalah zat sejenis lem

sebagaimana juga yang terdapat dalam lem dan pengencer cat (thinner).

Bahaya dari zat ini akan menimbulkan hilang ingatan, tidak dapat

berpikir sehat, mudah berdarah, kerusakan sistem syaraf otak, kerusakan

hati, ginjal, sakit paru-paru serta menyebabkan kematian mendadak.22

19

Mashuri Subiro, Islam Melawan Narkoba, (Yogyakarta: Kurnia Graphik Computer,

2000). cet. Ke-1. hal. 38 20

Mashuri Subiro, Islam Melawan Narkoba, (Yogyakarta: Kurnia Graphik Computer,

2000). cet. Ke-1. hal. 38 21

AKP. Rusbandi, NAZA Jalan Menuju Maut, (Depok: CV. Indi Grafis, 2001) hal. 15 22 Ibid

Page 30: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

22

7. Cocain

Cocain diperoleh dari sari daun Coca, yang berupa serbuk, cocain

berwarna putih dengan rasa pahit. 23

Dampak buruk dari cocain adalah terhadap fisik dan mental,

sehingga ciri-ciri fisik dan Psycologi pemakainya hapir serupa dengan

kondisi pemakai naza jenis lainnya (ganja, shabu-shabu, putaw, morfin,

miras).

8. Morfhin

Morfhin berasal dari candu mentah yang diolah dengan bahan-

bahan kimia lainnya. Zat naza ini memiliki beberapa bentuk :

a. Bubuk atau serbuk putih

b. Berupa cairan berwarna putih

c. Berbentuk balok kecil dengan merek ( 999, OK, AA, IA)

d. Dalam bentuk tablet kecil. 24

Penyalahgunaan Morfhin bisa mengakibatkan komplikasi atau

berakibat berkembangnya penyakit kulit paru-paru, ginjal dan berakhir

pada kematian. 25

9. Candu (Opium)

Naza jenis ini diperoleh dari opium mentah melalui suatu rentetan

pengolahan (proses larutan, pemanasan, dan peragian).26

Bahaya dari

candu ini, bagi si pemakai sangat sulit untuk disembuhkan karena merasa

23

Masruhi Subiro, Islam Melawan Narkoba, (Yogyakarta: Kurnia Graphik Computer,

2000). cet. Ke-1. hal. 23 24

AKP. Rusbandi, NAZA Jalan Menuju Maut, (Depok: CV. Indi Grafis,2001) hal. 18 25

Rachman Hermawan, Penyalahgunaan Narkotika oleh Para Remaja, (Bandung PT.

Eresco, 1988) cet. Ke-II, hal. 14 26 ibid

Page 31: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

23

tidak akan hidup tanpa candu. Bagi pecandu hidupnya sangat sengsara dan

kurus kering.

10. Minuman Keras (Miras)

Miras atau Minuman Keras (beralkohol) seperti arak, whisky, bir

dan lainnya. Bahaya yang ditimbulkan dari miras tidak kalah hebatnya dari

jenis-jenis lainnya seperti mengakibatkan : mudah tersinggung, kesehaatan

menurun drastis, dan bila overdosis maka jantung akan berdetak dengan

cepat, mengeluarkan darah dari hidung hingga mengakibatkan kematian.

11. Obat Penenang atau Obat Tidur

Obat tidur adalah Psycotrofika golongan IV dan V, obat ini sering

juga disebut Pil Koplo atau Pil BK. Penyalahgunaan Pil koplo dan pil BK

dapat menimbulkan berbagai penyakit seperti muntah-muntah, jantung

berdebar-debar, badan lesu dan lain-lain. 27

2. Narkoba dalam Padangan Islam

Islam menghendaki kemaslahatan bagi semua manusia dan sangat

menentang sesuatu yang dapat membawa keburukan bagi manusia. Narkoba

(narkotik dan obat-obatan berbahaya) adalah salah satu yang dapat membawa

keburukan bagi manusia, walaupun pada prinsipnya apabila digunakan dengan

cara diminum, dihisap, dihirup, disuntikkan dan sebagainya, akan membawa

pengaruh (positif yang kecil dan negatif yang amat besar) bagi pemakainya.

27 AKP. Rusbandi, NAZA Jalan Menuju Maut, (Depok: CV. Indi Grafis,2001) hal. 21-24

Page 32: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

24

Agar fungsi akal manusia tetap terpelihara dengan baik, maka salah

satu cara untuk memeliharanya dengan cara menjauhkan diri dari narkoba.28

Sesuai dengan firman Allah :

$pκ š‰r' ‾≈ tƒ t Ï%©!$# (#θ ãΨ tΒ#u Ÿω (#θ ç/ t�ø) s? nο 4θn= ¢Á9$# óΟçFΡr&uρ 3“t�≈s3 ß™ 4®Lym (#θßϑ n= ÷è s? $tΒ tβθä9θ à) s?

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman jangan kamu menghampiri

sembahyang, ketika kamu sedang mabuk sampai kamu mengetahui

apa yang kamu katakan.” (An-Nisa : 43).

Selain ayat tersebut, Allah juga berbicara tentang khamar,

sebagaimana dalam firman-Nya :

ª y7tΡθ è= t↔ó¡o„ Ç∅ tã Ì�ôϑ y‚ø9$# Î�Å£÷� yϑø9$#uρ ( ö≅è% !$yϑ ÎγŠÏù ÖΝ øOÎ) ×�� Î7Ÿ2 ßìÏ�≈oΨ tΒ uρ Ĩ$Ζ= Ï9

!$yϑ ßγ ßϑ øO Î)uρ ç� t9ò2r& ÏΒ $yϑ Îγ Ïè ø�‾Ρ 3 Artinya : “Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi; katakanlah :

pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi

manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya.” (Al-

Baqarah : 219)

Selama dosanya lebih besar dari manfaatnya maka sisi dosa itulah

yang mendominasi.29 Setelah ketentuan itu, Allah SWT memberikan

ketentuan hukum terakhir baagi masalah ini dalam firman-Nya :

$pκ š‰r' ‾≈ tƒ t Ï%©!$# (#þθãΨ tΒ#u $yϑ ‾ΡÎ) ã�ôϑ sƒø: $# ç�Å£øŠyϑ ø9$#uρ Ü>$|ÁΡF{ $#uρ ãΝ≈ s9ø—F{ $#uρ Ó§ô_Í‘ ô ÏiΒ È≅yϑ tã

Ç≈sÜ ø‹¤±9$# çνθç7Ï⊥ tGô_ $$sù öΝ ä3 ª=yè s9 tβθßsÎ= ø� è? ∩⊃∪

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khomer,

(berkorban) untuk berhala, mengundi nasib dengan panah adalah

perbuatan keji, termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah perbuatan-

perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.” (Al-Maidah :

90)

28

Ditjem Bimnas Urusan Haji, Pandangan Islam Tentang Narkoba, (Jakarta: Tahun

1994-1995) hal. 19 29

M. Mutawali Asy-sya’rawi, Dosa-dosa Besar, (Jakarta: Gema Insani Perss. 2000) cet.

Ke-1, hal. 107

Page 33: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

25

Nas dari ayat di atas sangat jelas mengharamkan meminum khamer.30

Dalam sunnah rasul datang menafsirkan tentang khamer :

كل : وعن ابن عمر رضي اهللا عنهما ان النبي صلى اهللا عليه وسلم قالسكل مو رمر خكسم امرر حاخرجه مسلم(ك(

Artinya : Dari Ibn Umar r.a bahwasannya Nabi Muhammad SAW bersabda :

“tiap-tiap yang memabukkan itu khamer, dan tiap-tiap yang

memabukkan itu haram.” (HR. Muslim).

Hukum dari kedua hadits tersebut, berkaitan erat dengan terjadinya

‘keburukan’ yang diakibatkannya. mengharamkan khamer adalah memabukan

dan segala sesuatu yang didalamnya terdapat hal-hal yang memabukkan dan

hilangnya akal sehat juga terdapat hukum pengharaman.31

Maka dengan

demikian, obat-obatan terlarang yang dapat menghilangkan akal sehat dan

memabukkan, didalam agama Islam dianggap sebagai sesuatu yang haram. 32

Dengan demikian, saat mengharamkan khamer, Allah SWT

berkehendak menjaga akal manusia, karena akal adalah proses diberikannya

beban taklif (aturan dan tuntutan hukum) bagi manusia.

Karena sasaran utama tuntunan agama adalah menjaga lima pokok

elemen vital kehidupan manusia, yaitu keselamatan jiwa, keselamatan

kehormatan jiwa, keselamatan harta, keselamatan akal dan keselamatan

agama. Prioritas keselamatan lima elemen ini di mulai dari upaya untuk

menjaga keselamatan akal. Dengan demikian akal adalah pokok bagi proses

pemberian beban kepada manusia. Dan Allah menginginkan manusia agar

tidak mengacaukan akalnya dengan segala sesuatu yang memabukkan.

30

Imam Abi Husain, Shahih Muslim, (Beirut : Daar Al-Fikr, 1993), jilid 2, hal. 270 31

Ahmad Sauqi, Al-fanjari, Nilai-nilai Kesehatan dalam Syari’at Islam, (Jakarta: Bumi

Aksara, 1996) cet. Ke-1, hal. 240 32

Adnan Hasan Baharits, Bahaya Obat Terlarang Terhadap Anak Kita, ( Jakarta: Gema

Insani Press 1998) cet. Ke-1 hal. 34-35

Page 34: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

26

Jadi segala sesuatu yang menghilangkan fungsi akal adalah masuk

kedalam kategori khamar, karena akal adalah organ tubuh manusia yang

menentukan kompetensinya untuk menanggung taklif beban hukum. 33

Sedangkan menurut jumhur ulama (Imam Malik, Imam Syafi’i dan

Imam Ahmad) khamar adalah: “Nama yang mencangkup semua yang

memabukkan, baik yang bahayanya dari perasan anggur, korma, atau

lainnya”.34

Jadi khamar adalah nama setiap sesuatu yang merusak fungsi akal

dan memabukkan.

Hukum haram itu terjadi karena mudarat (keburukan/kerugian) yang

ditimbulkannya, baik yang bersifat khusus maupun yang bersifat umum.

Dalam hukum Islam tidak dibedakan antara zat yang memabukkan yang alami

dengan zat yang memabukkan (aditif) yang dihasilkan dari proses

laboratorium (hasil rekayasa farmasi), semuanya haram untuk dikonsumsi.

Oleh karena itu syariat Islam tidak mungkin memperbolehkan satupun

diantara benda-benda yang memabukkan itu, dan Islam secara terang-terangan

langsung menentang penyalahgunaan narkoba baik perorangan maupun

kelompok atau organisasi.35

Pada prinsipnya setiap perbuatan atau kegiatan yang mengarah dan

mengakibatkan kerusakan, kerugian serta penderitaan bagi manusia hukumnya

terlarang dalam ajaran Islam.

33

M. Mutawalli Asy-sya’rawi, Dosa-dosa Besar, (Jakarta: Gema Insani Pres. 2000) cet.

Ke-1,hal. 106 34

Muhammad Ali As-Sahbuny, Tafsir ayat Ahkam, Terjemah muamalah Hamidi dan

Imran Manan, (Surabaya:Bina Ilmu, 1983),hal 222 35

Masruhi Subiro, Islam Melawan Narkoba, (Yogyakarta: Kurnia Graphik Computer,

2000). cet. Ke-1. hal. 80

Page 35: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

27

3. Peraturan Perundang-undangan

Dalam hal mengatasi penyalahgunaan obat yang sangat berbahaya,

negara membuat peraturan perundang-undangan, agar dapat mencegah

terjadinya kriminalitas yang disebabkan oleh obat-obat yang menimbulkan

ketergantungan dan kecanduan dalam mengonsumsi obat tersebut. Baik

kepada si pemakai maupun si pengedar akan terkena hukum yang berlaku di

negara kita.

1. Menggunakan Narkoba Bagi Diri Sendiri/Orang Lain

a. Narkoti dan psikotropika hanya dapat digunakan untuk kepentingan

pelayanan kesehatan dan ilmu pengetahuan (UU Narkotia Pasal 4;UU

Psikotripika Pasal 4)

b. Barang siapa tanpa hak dan melawan hukum menggunakan narkotika

golongan 1 bagi diri sendiri, dipidana penjara paling lama 4 tahun,

golonganm II 2 tahun, dan golongan III 1 tahun (UU Narkotika Pasal 85)

c. Barang siapa yang mengunakan ( kecuali untuk tujuan ilmu

pengtahuan ) psikotripika I diluar ketentuan hukum dapat dipidana 4-15

tahun penjara dan denda 15 juta hingga750 juta rupiah ( UU

Psikotropika Pasal 59 )

d. Barang siapa tanpa hak dan melawan hukum menggunakan narkotika

terhadap orang lain atau memberikan narkotika golongan I untuk

digunakan orang lain, dipidana penjara paling lama15 tahun dan denda

paling banyak 750 juta rupiah; golongan II 19 tahun penjara denda 500

juta ; golongan III 5 tahun dan denda 250 rupiah ( UU Narkotuika Pasal

84 )

Page 36: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

28

e. Barang siapa tidak melaporkan adanya penyalahgunaan dan pemilikan

psikotropika secara tidak sah dipidana penjara paling lama 1 tahun dan

pidana denda paling banyak 20 juta rupiah ( Pasal 64 )36

2. Kewajiban Menjalani Pengobatan dan Perawatan Bagi Pecandu Narkoba

a. Pecandu cukup umur dan orang tua/wali pecandu belum cukup umur

wajib melaporkan diri/dilaporkan keluarganya pada pejabat yang

ditunjuk pemerintah untuk mendapatkan pengobatan atau perawatan (

Pasal 88 Ayat 1)

b. Pecandu narkotika yang telah cukup umur dan keluarganya yang

sengaja tidak melaporkan diri untuk mendapatkan pengobatan atau

perawatan, dapat dikenai hukuman pidana kurungan paling lama 6

bulan/ denda paling banyak 2 juta rupiah bagi pecandu, dan pidana

kurungan paling lama 3 bulan/ denda paling banyak 1 juta rupiah bagi

keluarganya (Pasal 88 Ayat 1)

3. Memproduksi dan Megdarkan Narkoba

a. Memproduksi atau menggunakan dalam produksi, mengedarkan,

mengimpor, memiliki, menyimpan psikotropika golongan 1 dapat

dipidana penjara 4-15 tahun, dan denda 150-750 juta rupiah (UU

Psikotropika Pasal 59)

b. Barang siapa tanpa hak dan melawan humum menanam, memelihara,

memiliki, meyimpan/meguasai narkotika dalam bentuk tanaman/bukan

tanaman, memproduksi, mengolah, mengekstraksi, mengkonversi,

merakit/menyediakan, membawa,. Mengirim, mengangkut, mentrasito,

36

Harlina Lidya Martono, Joewana Satya, Pencegaha dan Penanggulangan

Penyalahgunaan Narkoba Berbasis sekolah ( Jakarta : Balai Pustaka 2006 ) Cet ke-1 Hal15- 16

Page 37: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

29

mengimpor, mengekspor, menawarkan untuk dijual, menyalurkan,

menjual, membeli, menyerahkan, menerima, menjado perantara dalam

jual beli, atau menukar narkotika golongan I, diancam hukuman

penjara 4 tahun-hukuman mati atau penjara seumur hidup, denda 100

juta-5 milyar rupiah (UU Narkotika Pasal 80, 81, 82)37

37

Harlina Lidya Martono, Joewana Satya, Pencegaha dan Penanggulangan

Penyalahgunaan Narkoba Berbasis sekolah ( Jakarta : Balai Pustaka 2006 ) Cet ke-1 Hal 16

Page 38: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

30

BAB III

GAMBARAN UMUM BADAN KOMUNIKASI PEMUDA MAJLIS TA’LIM

NAHDLATUL FATA PASIRPUTIH SAWANGAN KOTA DEPOK

A. Latar Belakang Berdirinya BKPMTNF Pasirputih Sawangan Kota

Depok

Badan Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim Nahdlatul Fata berdiri pada

tanggal 3 September 1999 M.1 Badan Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim

Nahdlatul fata yang didirikan untuk menambah keilmuan tentang ajaran

agama Islam, menambah ketaqwaan, dan keimanan kepada Allah SWT dan

mengembangkan potensi pemuda untuk berorganisasi.

Secara formal BKPMTNF merupakan suatu organisasi kepemudaan

dan sebagai gerakan dakwah, organisasi kader, dan sebagai wahana

komunikasi organisasi kepemudan.

Adapun yamg melatar belakangi berdirinya BKPMTNF adalah sebagai

berikut :

1. Sebagai reaksi tehadap gejala sosial yang berkepanjangan

2. Generasi pemuda sebagai tumpuan dan harapan agama dan bangsa

3. Mulai adanya kesadaran beragama dikalangan generasi pemuda Islam

B. Tujuan Berdirinya BKPMTNF

Badan komunikasi Pemuda Malis Ta’lim Nadhatul Fata (BKPMTNF)

Kelurahan PasirPutih Kecamatan Sawangan Kota Depok memiliki tujuan

1 Ta’aruf dan Wawancara pendiri pertama BKPMTNF, 4 Desember 2009

Page 39: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

31

yakni memberdayakan dan mengembangkan potensi pemuda agar bertaqwa

kepada Allah SWT. Memiliki wawasan keislaman dan keindonesian yang

utuh, serta senantiasa memakmurkan masjid sebagai tempat beribadah.

Untuk memberdayakan serta mengembangkan potensi para pemuda,

BKP MTNF melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat pembinaan dan

membentuk lembaga-lembaga kursus yang ditangani oleh masing-masing

lembaga yang ada didalam Badan Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim

Nadhatull Fata ( BKP MTNF ) tersebut. Agar para anggota memiliki wawasan

keagamaan dan juga wawasan kebangsaan serta dapat memakmurkan masjid

sebagai tempat ibadah umat Islam di lingkungannya masing-masing.

C. Visi, Misi BKPMTNF Kelurahan Pasirputih Sawangan Kota Depok

1. Visi

Ada beberapa visi dalam BKPMTNF tersebut yaitu :

a. Tuntunan sebagai sejarah umat

b. Wawasan keagamaan

c. Membangun akhlak pemuda

d. Untuk mempersatukan umat

Dewan pengurus BKPMTNF, sebagai suatu lembaga Islam

memiliki arah organisasi yang tidak hanya meningkatkan masalah

keagamaan saja, namun berusaha membentuk pemuda dan remaja masjid

yang memiliki orientasi pengembangan minat bakat dan pengembangan

Page 40: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

32

ekonomi, serta kerukunan untuk terciptanya kerjasama antara ulama,

umara dan masyarakat.2

2. Misi

Dengan berorientasi serta merujuk kepada khittah perjuangan dan

visi BKPMTNF mempunyai misi program sebagai gerakan dakwah,

organisasi kader, serta wahana komunikasi organisasi pemuda se

Kelurahan Pasirputih.

Dalam melaksanakan program-program yang telah terbentuk di

BKPMTNF, melalui gerakan dakwah, melakukan kederisasi yang

bertujuan untuk membina para generasi penerus agar memiliki integritas

dan loyalitas terhadap Agama, Negara dan Organisasi.

D. Aktivitas Umum BKP MTNF Pasirputih Sawangan Kota Depok

Dalam struktur kepengurusan BKPMTNF melaksanakan program-

programnya yang telah dikesepakati dan telah dibentuk. Yakni sesuai dengan

kemampuan dibidangnya masing-masing. Adapun program Kerja BKPMTNF

sebagai berikut :

1. Mengadakan pengajian rutin yang dilaksanakan sebulan sekali yang

ditugaskan oleh tiap-tiap Rw masing-masing Pengajian Bulanan

Pengajian bulanan BKPMTNF yang setiap bulannya dilaksanakan itu

merupakan peninggalan dari pendiri pertama BKPMTNF, sampai sekarang

2 Wawancara pendiri pertama BKPMTNF priode 1999-2003

Page 41: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

33

pengajian bulanan itu masih tetapi eksis dijalankan oleh pengurus

BKPMTNF.

Adapun bentuk dari pengajian bulanan itu adalah pengajian kuping,

artinya pengurus dan anggota serta jama’ah hanya mendengarkan

ceramah/siraman rohani yang biasanya diisi oleh mubaligh yang sengaja

diundang oleh para kordinator Rw untuk mengisi pengajian bulanan

tersebut.

Petugas pengajian bulanan itu bergilir sesuai dengan Rw masing-

masing, di kelurahan Pasirputih terdapat 10 Rw. Setiap kordinator Rw

menjadi petugas yang akan mengisi pengajian bulanan tersebut.3

2. Mengundang ulama-ulama besar untuk memberikan pembekalan ilmu

agama

3. Mengadakan peringatan hari-hari besar Islam (PHBI) dan hari-hari besar

nasional.

Dalam aktivitas BKPMTNF selalu memperingati hari-hari besar

baik yang islami maupun yang nasional, karena itu merupakan program

yang secara rutin dilakukan. Adapun kegiatan itu dilaksanakan bertujuan

untuk memperingati, menghargai, dan menjunjung tinggi nilai-nilai ke

Islam dan keindonesiaan. Adapun kegiatan hari besar Islam dan nasional

yang biasa dilaksanakan adalah :

a. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

b. Kegiatan Tarling Ramadhan

c. Peringatan Tahun Baru Islam

3 Ta’ruf dan wawancara ketua BKPMTNF 2009

Page 42: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

34

d. Kegiatan Ziarah Untuk Para Pengurus

e. Peringatan HUT RI yang diisi dengan kegiatan-kegiatan positif,

diantaranya mengadakan perlombaan MTQ, orator (pidato), cerdas

cermat, syarhil Qur’an dan kegiatan olah raga, yang bertujuan untuk

mengembangkan potensi dan bakat pemuda

4. Bersilaturahmi Kepada Alim Ulama dan Pembina BKPMTNF

Adapun tujuan dari silaturahmi tersebut adalah untuk meminta

do’a, motivasi dan juga saran dan bahkan BKPMTNF sering mendapat

sebuah kritikan yang bertujuan untuk membangun dari silaturahmi

tersebut. Menurut ketua BKPMTNF biasanya silaturahmi tersebut

dilaksanakan tiga bukan sekali, setelah melaksanakan kegiatan-kegiatan

yang telah dibentuk dalam rapat kerja baik dalam jangka panjang,

menengah, dan program kerja jangka panjang.4

5. Mengadakan bakti sosial:

- Pengobatan Geratis

- Menjual sembako murah

- Mengadakan seminar Narkoba

- Kerja bakti membersihkan lingkungan kelurahan Pasirputih dan

membersihkan Masjid-masjid se-kelurahan Pasirputih

6. Pembinaan minat dan bakat (HIQPAS) himpunan qori dan qoriah dibidang

dan keahliannya masing-masing, untuk ikut serta dalam mewakili

kecamatan Sawangan di dunia per-MTQ-an dalam bidang :

- Mujawad (Tilawah) tingkat anak-anak, remaja, dan dewasa

4 ibid

Page 43: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

35

- Syarhil Qur’an (Berpidato)

- Hapalan al-Qur’an (Hapidz) tingkat remaja

- Tulisan indah al-Qur’an (kaligrafi) tingkat remaja

7. Silaturahmi antara pengurus dan anggota BKPMTNF dengan para ulama-

ulama besar yang ada di Kelurahan Pasirputih.

E. Struktur Organisasi BKPMTNF 2009

Badan Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim Nadhatul Fata sebagai

lembaga dakwah dan dalam hal kerja tidak mengabaikan team sebagai suatu

kekuatan yang saling mendukung dalam tubuh organisasi, maka untuk

memantapkan kerjanya dibutuhkan suatu srtuktur organisasi.5

Struktur organisasi yang tedapat dalam BKP MTNF sebagai berikut :

1. Pelindung : Kepala Kelurahan Pasirputih

Ketua LPM Pasirputih

Ketua RT dan RW se-kelurahan Pasirputih

Kepolisian setempat

2. Penasehat : Ketua BKMT Kel. Pasirputh

Ketua Nahdlatul Ulama Kelurahan Pasirputih

Bapak Abdul Rojak HC

Bapak KH. Ali Syahman

Bapak Ust. H. Mufroil

5 Data hasil laporan tahunan BKPMTNF 2009

Page 44: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

36

3. Pembina : Bapak Ust. Naserih

Bapak Ust. Wahyudi. SPd.I

Bapak Ust. Endang Firdaus

4. Pengawas : Bapak Najiburahman. S.Sos.I

Bapak Sanusi SPd

Bapak Ahmad Najmuddin. SPd.I

Bapak Solahuddin

Bapak Ahmad Fadly .SPd.I

Ketua Umum : Romjah Saputra

Wakil Ketua : Boin Sanjaya

Sekertasis I : Siti Wardah

Sekertaris II : Ayu Pertiwi

Bendahara I : Maria

Bendahara II : Siti Rukoyah

1. Divisi Humas

Ketua : Deden Arif

Anggota : Ayang Bahtiar

Ahmad Fauzi

Saripah

Ahmad Baisuni

2. Divisi Pendidikan dan Dakwah

Ketua : Abdurahman

Anggota : Ikah

Page 45: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

37

M. Masykur

Samsudin

Nurhayati

M. Rusli

3. Divisi Seni Budaya dan Olah Raga

Ketua : Ade Nurhasan

Anggota : Karlina

Abdurrahman

Wulan

Nuryanih

Nur Azizah

A. Hamdani

4. Divisi Kewirausahaan

Ketua : Adbul Rahim

Anggota : Lina

Sulaiman

Ahmad Madamin

Agus

5. Divisi Kebudayaan dan Olah Raga

Ketua : Ade Nurhasan

Anggota : Karlina

Abdulrahman

Wulan

Yanih

Page 46: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

38

Nurazizah

A. Hamdani

6. Divisi Organisasi dan Keanggotaan

Ketua : M. Rifai

Anggota : Pian Iskandar

Yudhi Dwi

Sarifah

Witri

Ayang Bakhtiar

F. Kendala dan Solusi BKP MTNF Pasirputih Sawangan kota Depok

Kendala-kendala yang dihadapi oleh BKPMTNF Pasirputih Sawangan

kota Depok serta solusinya dalam menjalankan aktivitasnya adalah :

1. Kelembagaan Dan Kepengurusan

- Fungsionalisasi pengurus belum masksimal

- Kurang kesadaran pengurus akan tanggungjawabnya

- Kurang antusiasnya pengurus dalam melakukan kegiatan

2. SDM Dan Kaderisasi

- Potensi SDM belum menjadi kekuatan yang utuh

- Kaderisasi belum berjalan maksimal

- Merosotnya kaderisasi

- Kurang minat pemuda untuk berorganisasi

Page 47: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

39

3. Pendanaan

- Pemanfaatan potensi internal BKPMTNF sebagai sumber dana belum

maksimal

- Belum adanya sumber dana yang jelas

Sedangkan menurut ketua BKPMTNF kendala yang dihadapi oleh

pengurus bertumpu pada beberapa permmasalahan.6Diantaranya berikut ini :

1. Lemahnya Kordinasi dan kesadaran Pengurus

Dalam tubuh pengurus BKPMTNF Pasirputuh Sawangan Kota

Depok tidak aktif semuanya, ada yang aktif dan ada juga yang tidak aktif,

hal ini dikarenakan masing-masing memiliki kegiatan yang beragam dan

sebagian bersar pengurus sudah bekerja. Dari hal ini BKPMTNF

mempunyai solusi untuk mengadakan kordinasi dan konsolidasi secara

bertahap dan terus menerus dengan cara mengadakan pertemuan satu

bulan sekali untuk mengadakan pertemuan dan memecahkan

permasalahan-permasalahan yang ada.

2. Belum adanya sumber dana yang jelas

Dalam berjalannya sebuah organisasi tidak terlebas masalah

pendanaan, karena itu merupakan faktor utama untuk berjalanya kegiatan-

kegiatan. Saat ini BKPMTNF memperoleh dana dari dua sumber yaitu:

a. Pengurus dan anggota

Selama ini untuk membiayai kegiatan dan acara BKPMTNF diperoleh

dari hasil iuran para pengurus dan anggota yang tidak ditentukan besar

kecilnya

6 Wawancara ketua BKPMTNF 2009

Page 48: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

40

b. Donatur yang tidak terikat

Danatur ini hanya dilakukan untuk mengadakan acara yang

membutuhkan biaya yang sangat besar.

Untuk mengatasinya adalah BKPMTNF harus mencari sebuah donatur

tetap untuk menunjang kelancaran kegiatan. Dan membuka usaha dalam

bentuk koprasi yang dimiliki dan dikelola oleh BKPMTNF, yang hasilnya

bisa digunakan untuk menambah dana yang dibutuhkan dalam kegiatan.

Page 49: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

41

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Bentuk-bentuk Penyalahgunaan Narkoba yang Terjadi di Kelurahan

Pasirputih Kecamatan Sawangan Kota Depok

Akhir-akhir ini tingkat penyalahgunaan narkoba/naza di Indonesia

sudah sangat memprihatinkan, karena dalam kenyataannya para pemakai lebih

banyak dilakukan oleh para remaja dan kaum muda mudi yang merupakan

penerus pembangunan serta cita-cita bangsa dan agama, yang lebih

memprihatinkan lagi diketahui penyalahgunaan narkoba sudah merambah

kepada kalangan usia anak-anak sekolah SD dan SLTP. Pecandu narkoba

tersebut tidak terhambat oleh krisis ekonomi yang menerpa bangsa ini, bahkan

seakan-akan terjadinya gejala sosial-ekonomi serta situasi politik akhir-akhir

ini semakin merangsang penyebaran dan penyalahgunaan narkoba. Dengan

demikian bahaya yang ditimbulkan tidak hanya bagi si pemakai tapi pada

gilirannya akan menjadi ancaman keamanan dan stabilitas kehidupan

berbangsa dan bernegara, bahkan akan menjadi ancaman kehancuran bangsa

kita kelak. Oleh karena itu, sekecil apapun penyalahgunaan narkoba harus

tetap kita waspadai dan berupaya untuk mencegahnya. Mengingat masalah

narkoba sudah sangat memprihatinkan dan membahayakan kehidupan umat

manusia, dimana peredarannya sudah meluas sampai kepelosok-pelosok desa.

Jika dikaji secara sekasama tidak terhitung jumlah korban penyalahgunaan

narkoba baik dari pejabat, artis sampai pada masyarakat miskin, padahal

mereka tahu bahaya yang ditimbulkan akibat penyalahgunaan narkoba baik

Page 50: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

42

berupa harta, nyawa, moril, termasuk terjadinya kerusakan iman bagi seluruh

umat beragama.

Bukti dari masalah narkoba telah menjadi masalah nasional dan

internasional, dengan ditetapkannya berbagai perundang-undangan dan

peraturan pemerintah serta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang

pengawasan obat-obatan terlarang (naza) diantaranya :

1. Single Convention Narkotic Drugs (1962 dan protocol 1972)

2. Commition Narkotic Drugs

3. International Narkotic Boord1

Dengan adanya berbagai peraturan perundang-undangan baik

nasional maupun internasional menunjukkan bahwa kepedulian pemerintah

akan bahaya narkoba bagi kehidupan manusia.

Jumlah penyalahgunaan narkoba yang tercatat oleh pihak kepolisian

Pos Pol kelurahan Pasirputih Sawangan kota Depok pada akhir 2009 tercatat

ada empat orang dan satu orang pengedar yang telah ditangkap oleh pihak

kepolisian Polsek Sawangan.2

Dari data yang ada itu menunjukan bahwa penyalahgunaan yang ada di

kelurahan Pasirputih itu memang benar-benar ada, akan tetapi jumlah pemakai

dan jumlah yang tidak pemakai lebih banyak yang tidak mengkonsumsi

narkoba. Untuk itu diperlukan upaya-upaya dalam mengatasi atau mencegah

terjadinya penyalahgunaan narkoba yang ada di kelurahan Pasirputih.

Saat ini Kota Depok adalah kota yang sangat maju, itu terlihat dimana

inprastruktur yang cukup memadai yang memudahkan pengguna jalan bisa

1 Geogle

2 Wawancara Ketua Kapospol Untung Sutrisno

Page 51: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

43

berlalu-lalang melintasi Depok tersebut. Setelah menjadi Kota Madya,

perkembangan ekonomi yang dialami Depok cukup menunjang pembangunan

untuk kebutuhan masyarakat, karena letaknya yang sangat strategis yang bisa

menarik para pengusaha besar untuk menanamkan sahamnya, dan itu bisa

dibuktikan saat ini, banyak bangunan gedung-gedung mol yang bersar.

Depok juga merupakan kawasan yang diapit oleh tiga kota-kota besar

yaitu, Jakarta, Tanggerang dan Bogor, yang memudahkan pengguna jalan

untuk melintasi kota-kota tersebut melalui Depok

Selain sisi positif yang diterima dari majunya perkembangan Kota

Depok, ada sisi positif yang harus dihadapi baik Pemerintah Daerah (Pemda)

dan juga bagi masyarakat yang ada di kawasan kota Depok tersebut. Yakni

masalah keamanan, korupsi, kriminalitas dan masalah narkoba.

Menurut Bambang bachtiar “Penegakan hukum di wilayah

berpenduduk 1,4 jiwa ini, mesti sejalan dengan arah reformasi, penegakan

hukum tanpa pilih bulu merupakan amanat reformasi. Masyarakat harus diberi

pemahaman betapa pentingnya pencegahan hukum daripada harus

melawannya, dan memberikan penyuluhan hukum kepada siswa-siswa

sekolah mengenai narkoba.”3

Masalah narkoba yang terjadi di Kota Depok saat ini, cukup

memprihatinkan karena penyebaranya yang cukup pesat dan tidak bisa

diketahui dari mana datangnya, itu merupakan dampak negatif yang diterima

dari majunya Kota Depok.

3 Bambang Bachtiar, Kajari Depok

Page 52: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

44

Pada tanggal 4 bulan Juli 2009, sebuah media cetak memberitakan

tentang “Masuknya 42 Kg ganja ke Kota Depok”4 masuknya ganja tersebut

merupakan longgarnya sistem keamanan yang ada di Depok, dan masyarakat

harus selalu waspada dengan tantangan yang semakin besar salah satunya

adalah masalah narkoba.

Tabel

Jumlah Kasus Narkoba di Kota Depok

Tahun Jumlah Kasus

2007 45 kasus

2008 50 kasus

2009 ( Akhir Oktober) 35 kasus

Dari tabel diatas, diketahui jumlah kasus narkoba yang terjadi di Kota

Depok yang berhasil di ungkap oleh pihak yang berwajib dari tahun 2007

sampai 2008 mengalami peningkatan yang cukup besar, dan di akhir Bulan

Oktober 2009 mengalami sebuah penurunan, disebabkan oleh pengetatan

sistem keamanan yang ada di Kota Depok, dan dari 2007 sampai 2009 jumlah

kasus narkoba yang ada di Kota Depok sebanyak 130 kasus.

4 Monitor Depok, 4 Juli 2009. Edisi No. 1.634 Th. IV 2009

Page 53: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

45

B. Peran dan aktifitas BKPMTNF dalam pencegahan penyalahgunaan

narkoba

Narkoba merupakan hal yang harus kita hadapi bersama, baik

penyebarannya maupun penggunanya. Karena semakin banyak korban yang

menggunakan obat-obatan terlarang dan bahkan korbannyapun kebanyakan

para generasi muda yang merupakan penerus pembangunan bangsa, agama

dan negara.

Salah satu hal yang sangat meresahkan adalah Indonesia yang semula

menjadi negara transit sekarang sudah menjadi negara tujuan. Hal ini

mengingat jumlah penduduk Indonesia yang padat, sehingga berpotensi untuk

dijadikan sebagai salah satu pusat peredaran, begitu juga dengan kondisi

geografis Kota Depok yang diapit oleh tiga kota besar Jakarta, Tanggerang

dan Bogor tentu sangat strategis sebagai wilayah transit atau bahkan tujuan

peredaran narkoba. Apabila hal ini tidak segera diantisipasi atau tidak ada

upaya pencegahan penyalahgunaannya maka akan dapat membahayakan

kehidupan masa depan para generasi penerus bangsa.

Peran merupkan bagian yang harus dijlankan. BKPMTNF Merupakan

suatu organisasi yang mempunyai kedudukan dalam masyarakat. Menurut UU

RI No. 22 tahun 1997 narkotika Bab X Pasal 57 mengtakan: “Masyrakat

mempunyai kesempatan seluas-luasnya untuk berperan serta membantu upaya

pencegaha dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba dan pengedaran gelap

narkoba”5. Dari UU Narkotik inilah latar belakang kenapa BKPMTNF

5 Lydia Harlina Marto, Satya Joewana, Pencegahan dan Penanggulangan Narkoba

Berbasis Sekolah (Jakarta: Balai Pustaka, 2006) cet. Ke-1, hal 36

Page 54: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

46

mempunyai kewajiban dan peran dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba

yang ada di kelurahan Pasirputih.

Menurut Prof. Dr. Dadang Hawari dalam penelitiannya (1990)

menemukan lima faktor pemicu penyalahgunaan NAZA:

1. Faktor kepribadian seseorang

2. Kondisi kejiwaan atau depresi

3. Kondisi keluarga yang meliputi keutuhan keluarga, kesibukan orang

tua serta renggangnya hubungan orang tua dan anak

4. Kelompok teman sebaya

5. NAZA itu mudah diperoleh dan tersedia di pasaran baik resmi maupun

tidak resmi.6

Dalam kaitannya peran Badan Komunikasi Pemuda Majlis Ta’lim

Nahdlatul Fata Pasirputih Sawangan Kota Depok dalam pencegahan

penyalahgunaan narkoba, dalam hal ini BKPMTNF sebagai lembaga yang

memiliki tujuan memberdayakan dan mengembangkan potensi pemuda agar

bertaqwa kepada Allah SWT serta memiliki misi sebagai gerakan dakwah,

tentu memiliki peranan atau kewajiban untuk menyelamatkan pemuda dari

ancaman narkoba. Maka untuk memenuhi kewajiban-kewajiban itu

ditempuhlah upaya-upaya mengatasi dalam benuk sebuah pencegahan

penyalahgunaan narkoba.

1. Upaya ke dalam (intern organisasi) BKPMTNF Pasirputih Sawangan Kota

Depok dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba

a. Membuat Program Memberatas Naza, Miras dan Asusila

Dalam menyikapi penyalahgunaan narkoba dan miras yang ada

di kelurahan Pasirputih, BKPMTNF tidak tinggal diam dan ikut

bereaksi untuk memerangi penyalahgunan narkoba. Dalam tahap

6 Dadang Hanwari, Penyalahgunaan Narkoba dan Ketergantungan NAZA. (Jakarta

Fakultas Kedokteran UI, 2002) Hal 149

Page 55: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

47

awal, kepedulian atau kewajiban itu dibuktikan dengan membuat

program untuk memberantas naza, miras dan asusila yaitu membuat

Gerakan Anti Maksiat (GAM). Program ini dilakukan dalam bentuk

pencegahan yang dilakukan oleh salah satu lembaga yang ada di

BKPMTNF. Dengan terbentuknya GAM tersebut diharapkan bisa

membantu mengatasi peredaran narkoba dan miras yang ada

dikelurahan Pasirputih

Dengan adanya program tersebut, BKPMTNF berharap segala

bentuk penyalahgunaan naza dan miras yang sudah terjadi itu dapat

diatasi atau ditanggulangi, karena penyalahgunaan narkoba (naza) dan

miras lebih banyak dilakukan oleh pemuda dan remaja muslim yang

merupakan harapan bangsa dan agama, salah satu tujuan dibentuknya

program ini untuk membuktikan bahwa BKPMTNF mempunyai

perhatian dan keperdulian terhadap persoalan-persoalan sosial yang

terjadi di masyarakat terlebih menyangkut masa depan agama dan

negara.

b. Penyuluhan

Dalam memberantas naza, miras dan asusila tidak hanya

membuat program namun perlu langkah-langkah yang dilakukan oleh

BKPMTNF.

BKPMTNF dalam melakukan penyuluhan dilakukan kepada

lingkungan organisasi BKPMTNF itu sendiri dan anggotanya.

Penyuluhan yang dilakukan BKPMTNF kelingkungan organisasinya

ditunjukkan kepada pengurus dan keluarga pengurus. Hal ini

Page 56: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

48

dimaksudkan agar sebelum orang lain harus BKPMTNF itu sendiri,

serta memberikan pengetahuan kepada pengurus tentang bahaya

narkoba.

Sedangkan penyuluhan kepada anggota BKPMTNF dilakukan

di aula kelurahan Pasirputih pada tanggal 29 Nopember. Bentuk

penyuluhan itu dilakukan dengan memberikan pengetahuan bahaya

pengguna narkoba dan dilakukan secara terpadu, artinya penyuluhan

itu lebih difokuskan kepada pencegahan.7 Jika dibandingkan jumlah

generasi muda yang belum terkena dengan yang sudah terkena lebih

banyak yang belum terkena narkoba, karena mencegah lebih baik dari

pada mengobati.

Kegiatan penyuluhan dilakukan setiap dua bulan sekali yang

dilakukan di tiap Rw masing-masing yang ada di kelurahan Pasirputih,

dari kegiatan positif ini banyak sekali anggota dan masyarakat

menyambut antusias dengan penyuluhan tersebut, sehingga

penyuluhan ini tidak sia-sia dilakukan.8

c. Himbauan-himbauan

Disamping penyuluhan, dalam memberantas naza, miras dan

asusila BKPMTNF juga berupaya mengatasi narkoba dengan cara

memberikan slogan-slogan secara tertulis yang isinya adalah sebuah

himbauan-himbanuan dan informasi serta larangan mengkonsumsi dan

bahaya dari narkoba. Himbauan-himbauan ini dipasang ditempat yang

mudah dilihat, dibaca dan dipahami, himbauan ini dibuat hanya satu

7 Wawancara Ketua BKPMTNF 2 Desember 2009 8 Wawancara Ketua BKPMTNF 2 Desember 2009

Page 57: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

49

kali, dan dibuat bukan khusus anggota BKPMTNF saja, akan tetapi

untuk masyarakat luas agar senantiasa waspada terhadap narkoba,

himbauan ini dilakukan hanya satu kali. Bentuk himbauan “Katakan

Tidak Dengan Narkoba” dan “Narkoba Sangat Berbahaya dan Musuh

Kita Semua”

2. Upaya Ke Luar organissi

Mengatasi penyalahgunaan narkoba tidak mudah seperti yang telah

disebutkan sebelumnya, faktor penyalahgunaan narkoba itu tidak hanya

satu,namun ada beberapa faktor. Maka untuk mengatasinya perlu berbagai

upaya serta dukungan dan peran instansi terkait. BKPMTNF dalam

melakukan pencegahan narkoba melakukan kerja sama dengan beberapa

instansi terkait seperti kepolisian atau pemerintah daerah.

a. Melakukan Kerja Sama Dengan Kepolisian Setempat

Dalam melakukan kerja sama dengan pihak kepolisian

sebetulnya sangat menolong sekali, sebab masyarakat akan merasa

aman apabila pihak kepolisian ikut campur dengan masalah yang saat

ini menjadi momok yang sangat menakutkan, dan memang masalah

tersebut sebetulnya adalah tugas instansi dalam hai ini adalah pihak

kepolisian. Namun kepolisian merasa bangga apabila dalam

lembaga/organisasi pemuda mau ikut campur tangan dalam mengatasi

problem yang terjadi di masyarakat. Kepedulian BKPMTNF terhadap

gejala sosial yang terjadi saat ini yakni masalah penyalahgunaan

narkoba. Kerja sama yang ditumbuhkan BKPMTNF terhadap

kepolisian ditujukan oleh rasa kepedulian BKPMTNF terhadap

Page 58: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

50

masalah penyalahgunaan narkoba. Bentuk kerjasama ini dilakukan

manakala BKPMTNF menemukan pemakai dan pengedar, maka

BKPMTNF menyerahkan kepada yang berhak atupun pihak yang

berwajib dalam hal ini adalah pihak Kepolisian. Dan bentuk kerja sama

yang dilakukan oleh pihak kepolisian adalah saat seminar berlangsung

kepolisian memberikan pemahaman tentang bahaya dan hukum yang

diterima dari penyalahgunaan narkoba, sehingga peserta seminar tahu

akan bahaya dan hukum dari penyalahgunaan narkoba.

b. Mengadakan penyuluhan bersama

Bentuk penyuluhan itu dilakukan oleh BKPMTNF dengan

pihak kepolisian setempat (pos pol) aparat pemerintah dan Karang

Taruna pada tanggal 2 Desember 2009 dengan jumlah peserta 80 orang

adapun tempat yang digunakan adalah aula kelurahan Pasirputih. Dan

sasaran penyuluhan narkoba itupun tidak hanya untuk pemuda saja tapi

termasuk juga para pelajar yang masih duduk dibangku sekolah SD,

SLTP dan SMA. Begitu juga termasuk para orang tuanya agar mereka

tahu tentang gejala-gejala fisik para pengguna narkoba, dan bertujuan

agar para orang tua dapat memberikan nasihat-nasihat kepada anak-

anaknya untuk senantiasa menghindari narkoba. Bentuk penyuluhan

tersebut seperti halnya seminar, peserta dibekali arahan, himbauan

serta ilmu tentang bahaya narkoba baik dari hukum agama dan hukum

negara.

Page 59: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

51

c. Melakukan kerja sama dengan aparatur pemerintah dan Karang Taruna

Untuk memberantas penyalahgunaan narkoba dibutuhkan kerja

sama dan dukungan dari aparatur pemerintah dalam hal ini adalah

kelurahan Pasirputih dan organisasi lain yang ada di kelurahan

Pasirputih dan organisasi Karang Taruna. Bentuk kerja sama yang

dilakukan selain masalah dana, bentuk kerja sama pemerintah setempat

dalam hal ini aparat kelurahan Pasirputih menyediakan tempat, tenda,

dan konsumsi untuk acara tersebut berlangsung, sedangkan kerja sama

yang dilakukan olek Karang Taruna membantu untuk mencari dana

untuk kegiatan. Karena dalam masalah pemberantasan penyalahgunaan

narkoba diperlukan sarana-sarana sebagai pendukung dan

membutuhkan biaya yang cukup besar. Semua ini dilakukan

BKPMTNF untuk bekerjasama dengan instansi terkait seperti

pemerintahan Kelurahan Pasirputih dan organisai Karang Taruna yang

ada di Kelurahan Pasirputih. Dan tujuan dilakukannya kerjasama untuk

memberikan kesadaran terhadap aparatur pemerintah agar lebih serius

menangani penyalahgunaan narkoba, yang terjadi saat ini sehingga

peredaran dan pemakai narkoba dapat dicegah dan diminimalisir.

d. Melakukan kerja sama dengan masyarakat

BKPMTNF dalam melakukan kerjasama selain dengan pihak

kepolisian, aparat pemerintah, diperlukan kerja sama dengan

masyarakat sekitar, yang tujuannya adalah untuk mewaspadai

penyebaran narkoba di lingkungan keluarga. Karena peran orang tua

dalam sebuah keluarga sangat diperelukan untuk mengawasi apapun

Page 60: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

52

yang terjadi dalam lingkungan keluarga. Dan memberikan

pengetahuan terhadap masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan

narkoba dan masyarakat harus melaporkan jika ada masyarakat yang

mengedarkan atau memakai narkoba kepada pihak yang berwajib dan

tidak boleh memberikan penghakiman sendiri.

e. Konsultasi keluarga dan remaja

Konsultasi keluarga dan remaja diadakan oleh BKPMTNF

juga merupakan upaya ke luar dalam pencegahan penyalahgunaan

narkoba, karena tidak hanya bagi anggota BKPMTNF saja namun

terbuka bagi semua anggota masyarakat yang membutuhkannya.

Dalam konsultasi keluarga dan remaja, dimaksudkan oleh

karena salah satu motivasi penyalahgunaan narkoba adalah faktor

lingkungan keluarganya. Maka konsultasi keluarga dan remaja itu

suatu kegiatan yang bersifat positif dan informasi mengenai pemilihan

lembaga-lembaga rehabilitasi yang sangat dibutuhkan oleh para orang

tua yang anaknya terkena narkoba, serta untuk dijadikan pengaduan

segala permasalahan terutama masalah narkoba.

Dari hal ini, diharapkan pihak keluarga dapat mengetahui

gejala-gejala fisik untuk pemakai narkoba, sedangkan bagi keluarga

yang anaknya sudah terkena tidak salah memasukkan anaknya ke

tempat rehabilitasi narkoba karena banyak sekali tempat-tempat

pemurtadan yang berkedok rehabilitasi narkoba.

Page 61: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

53

C. Hambatan-hambatan dan Solusi

Dalam melaksanakan program-program pencegahan penyalahgunaan

narkoba merupakan sebuah tantangan besar yang harus dihadapi bersama.

BKPMTNF dalam melakukan program pasti menemui hambatan-hambatan

baik dalam lingkungan organisasi maupun luar organisasi9.

1. Hambatan ke dalam organisasi

a. Kurang sadarnya para pengurus BKPMTNF untuk menyikapi masalah

penyalahgunaan narkoba, yang terjadi di Kelurahan Pasirputih

Sawangan Kota Depok

b. Masih terlalu muda usia BKPMTNF Kelurahan Pasirputih Sawangan

Kota Depok

c. Keterbatasan biaya yang tersedia sangat terbatas.

2. Hambatan ke luar organisasi

a. Kurangnya kesadaran masyarakat akan pemahaman organisasi dan

bahaya narkoba, dan menganggap masalah tersebut adalah masalah

biasa. Sehingga pengurus BKPMTNF sulit mengumpulkan masyarakat

dalam penyuluhan.

b. Tidak terlalu besar dana yang diberikan oleh aparat pemerintah

Kelurahan Pasirputih Sawangan Kota Depok sehingga menyulitkan

dalam kegiatan-kegiatan BKPMTNF untuk melakukan program

pencegahan penyalahgunaan narkoba yang ada di Kelurahan Pasirputih

Sawangan Kota Depok.

9 Wawancara Ketua BKPMTNF 2 Desember 2009

Page 62: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

54

c. Belum maksimal kerja sama yang dilakukan oleh BKPMTNF dengan

instansi yang ada di Kelurahan Pasirputih seperti Organisasi Karang

Taruna dan Instansi yang ada di Kota Depok.

d. Kurang sosialisasinya BKPMTNF terhadap instansi dan lembaga yang

ada di Kelurahan Pasirputih dan di kota Depok.

Solusi yang dilakukan BKPMTNF diantaranya :

1. Memperkuat intern organisasi agar para pengurus yang ada di BKPMTNF

lebih mempunyai rasa memiliki dan bertanggungjawab untuk menangani

masalah narkoba yang terjadi saat ini

2. Bekerja sama dengan aparat pemerintah kelurahan Pasirputih, tokoh

masyrakat dan organisasi Karang taruna agar memberikan dukungan

penuh terhadap kegiatan BKPMTNF demi menciptakan suasana yang

aman, nyaman damai dan terbebas dari bahaya narkoba

3. Bekerja sama dengan majlis ta’lim yang ada di kelurahan Pasirputih yang

diwadahi oleh BKMT (Badan Kontak Majlis Ta’lim) untuk membantu

kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh BKPMTNF kelurahan

Pasirputih Sawangan Kota Depok dalam memberantas pemakaian dan

peredaran narkoba.

D. Analisis

BKPMTNF merupakan sebuah organisai dakwah pemuda yang ada di

kelurahan Pasirputih Sawangan kota Depok, karena program yang dijalankan

oleh BKPMTNF diantaranya adalah pengajian rutin yang dilakukan setiap

satu bulan sekali, secara tidak langsung program tersebut bertujuan mengajak

Page 63: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

55

kebaikan kepada generasi pemuda dan pemudi yang ada di kelurahan

Pasirputih untuk menjalankan kewajiban sebagai muslim yaitu untuk menimba

ilmu agama. Selain itu banyak program yang telah dilaksanakan dalam bentuk

kebaikan.

Melihat apa yang dilakukan oleh BKPMTNF kelurahan Pasirputih

Sawangan Kota Depok, dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba dengan

segala upaya dan aktivitasnya, menujukkan bahwa BKPMTNF mempunyai

peran mengatasi narkoba yang dilakukan dalam sebuah pencegahan agar

narkoba tidak dikonsumsi dan beredar di kelurahan Pasirputih khususnya dan

umumnya dinegara Indonesia. Selain itu BKPMTNF mempunyai kedudukan

penting dalam masyarakat dalam membantu pemuda dan masyarakat tentang

bahaya dari penggunaan narkoba. Dengan itu pula diharapkan organisasi lain

yang ada di negara ini untuk lebih memperhatikan masalah sosial dan gejala

sosial yang saat ini meresahkan masyarakat. Adapun yang melatar belakangi

dilakukan oleh BKPMTNF dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba

adalah :

1. Mulai tumbuhnya kesadaran pemuda dan remaja akan bahaya yang

ditimbulkan dari pemakaian obat-obatan yang sangat berbahaya, sehingga

disambut antusias kegiatan penyuluhan yang dilakukan oleh BKPMTNF.

2. Bertambahnya pengetahuan para remaja dan orang tua bahwa narkoba

bukan obat biasa, narkoba bisa membawa pemakai masuk ke dalam

penjara dan masuk kuburan.

3. Adanya dukungan yang diberikan baik dari aparat pemerintah, ulama, dan

organisasi lainnya, untuk mendukung berjalanya kegiatan yang dilakukan

oleh BKPMTNF dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba.

Page 64: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

56

4. Antusiasnya masyarakat menyambut dan membantu program BKPMTNF

dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba, dengan disalurkannya tenaga

dan materi agar program tersebut dapat berjalan dengan lancar.

5. Korban dari narkoba kebanyakan adalah pemuda yang merupakan sebuah

pilar penerus agama, bangsa dan negara.

6. Negara melindungi dan berharap kepada siapa saja untuk berperan dalam

membantu upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dan memberantas

narkoba, serta peredaran narkoba, sesuai dengan Undang-undang Narkotik

Bab. X Pasal 57.

7. Agama Islam mengharamkan segala bentuk yang memabukan (khamar)

apalagi narkoba yang bila dikonsumsi lebih besar dampak negatifnya

daripada dampak positfnya, dan membawa keburukan bagi manusia baik

fisik, psikologis, maupun sosial, apalagi bisa membuat manusia

ketergantungan

Page 65: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

57

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari uraian sebagaimana bab sebelumnya, maka pada bagian akhir

skripsi ini penulis menarik sebuah kesimpulan sebagai berikut.

1. Bentuk-bentuk penyalahgunaan narkoba yang ada dikelurahan Pasirputih

memang ada, jumlah penyalahgunaan narkoba yang tercatat oleh pihak

kepolisian Pos Pol kelurahan Pasirputih Sawangan Kota Depok pada akhir

2009 ada empat orang pemakai dan satu orang pengedar, sedangkan

penyalahgunaan narkoba yang tercatat dalam Resort Polres Depok tercatat

35 kasus pada tahun 2009

2. Peran BKPMTNF dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba, dengan

segala aktivitas yang dilakukan seperti seminar narkoba, penyuluhan,

membuat himbaun-himbaun tertulis tentang bahaya narkoba dan segala

bentuk kerja sama oleh pihak terkait seperti pemerintah kelurahan

Pasirputuih, kepolisian Pos Pol kelurahan Pasirputih, Karang Taruna

Kelurahan Pasirpuith dan masyarakat Kelurahan pasirputih.

3. Hambatan yang di dapatkan oleh BKPMTNF dari intern organisasi adalah

kurangnya masalah dana, kurangnya rasa memiliki diantara pengurus,

terlalu muda usia BKPMTNF dan diluar organisasi kurangya kesadaran

masyarakat akan pemahaman organisasi dan bahaya narkoba, tidak terlalu

besar dana yang diberikan pemerintah kelurahan Pasirputih, belum

Page 66: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

58

maksimal kerja sama dan sosialisasi yang dilakukan BKPMTNF dengan

instansi terkait yang ada di kelurahan Pasirputih dan di Kota Depok.

4. BKPMTNF Kelurahan Pasirputih Sawangan Kota Depok lahir sebagai

reaksi pemuda untuk menyikapi yang hal-hal yang terjadi di masyarakat.

5. Dari berbagai upaya yang dilakukan oleh BKPMTNF dalam pencegahan

penyalahgunaan narkoba, BKPMTNF memiliki peran dan kewajiban

untuk mengatasi narkoba dalam bentuk pencegahan penyalahgunaan

narkoba tersebut.

6. Yang melatar belakangi dilakukannya program mengatasi penyalahgunaan

narkoba adalah mulai tumbuhnya kesadaran di kalangan pemuda dan

remaja akan bahaya narkoba.

B. Saran-saran

Dalam akhir skripsi ini, penulis merasa perlu memberikan saran-saran

kepada pengurus BKPMTNF, pemerintah dalam hal ini kelurahan Pasirputih,

dan juga masyarakat sebagai berikut :

1. BKPMTNF harus bersosialisasi lagi, agar seluruh pengurus dan pihak-

pihak terkait, baik pihak kepolisian, pemerintah dan juga masyarakat lebih

membantu dan untuk memudahkan berjalannya dan kesuksesan acara.

2. Baiknya dalam memberantas narkoba di Pasirputih khususnya dan

umumnya di Indonesia lebih serius dan sungguh-sungguh, karena

korbannya kebanyakan para generasi yang menjadi pilar pembangunan

bangsa, agama, dan negara.

Page 67: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

59

3. Perlunya upaya-upaya tambahan yang dilakukan oleh semua pihak

(BKPMTNF, pemerintah, kepolisian, ulama, orang tua, dan pemuda)

dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba.

4. BKPMTNF harus lebih aktif lagi untuk memberikan penekanan terhadap

pemerintah dapat memberikan sumbangan dana yang besar untuk

digunakan sebagai penunjang kelancaran kerja.

5. kepada seluruh orang tua dan masyarakat agar lebih waspada terhadap

perkembangan narkoba, dan selalu menjaga hubungan baik dengan

anggota keluarga, agar tercipta suasana yang harmonis di dalam keluarga.

Dan harus lebih berperan, karena peran orang tua dalam sebuah keluarga

merupakan pendidikan yang utama, agar keluarga kita terhindar dari

bahaya narkoba

Penulis menyadari bahwa saran-saran ini bukan berarti permasalahan

narkoba dapat teratasi, tetapi diperlukan sebuah langkah-langkah nyata dan

keseriusan dari diri kita untuk memberantas narkoba, dan tidak mustahil

semua penyakit pasti ada obatnya dan begitu pula semua masalah pasti ada

jalan keluarnya.

C. Penutup

Alhamdulillah, kebahagiaan yang tidak terhingga bagi penulis setelah

dapat menyelesaikan skripsi ini, meskipun bagaimana hasilnya, baru sebatas

ini. Penulis mampu untuk menyesaikan sebuah karya ilmiah. Penulis sadar

bahwa skripsi ini tidak terlepas dari berbagai kekurangan, namun

sesungguhnya semua ini telah penulis upayakan agar karya ini dapat

Page 68: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

60

maksimal. Untuk itu, kami mohon maaf dan mengharap saran dan kritik yang

membangun, guna meyempurnakan skripsi ini, dengansaran pembaca mampu

memberikan semangat penulis untuk menghasilkan sebuah karya ilmiah yang

lebih baik.

Terakhir, tulisan dengan beberapa halaman ini dengan tulus ikhlas

penulis persembahkan kepada seluruh civitas akademik Fakultas Ilmu

Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan kepada

dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, penulis mohon

keikhlasan dan keridhaannya, atas segala ilmu yang diberikan kepada kami,

agar ilmu yang penulis dapatkan bermanfaat untuk pengabdian dimasyarakat.

Page 69: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

61

BIODATA PENULIS

Nama : Deny Rahmat

Fakultas : Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Jurusan : Komunikasi dan Penyiaran Islam

NIM : 105051001925

TTL : Bogor, 24 Mei 1984

Agama : Islam

Handpone : (021) 96893028

Warga Negara : Indonesia

Jenis kelamin : Laki-laki

Alamat : Jl. Kupu kelurahan Pasirpitih Rt 04/06 No. 25 Sawangan Kota

Depok

Riwayat Pendidikan

1. SDN 02 Pasirputih, lulus tahun 1996

2. SMPN 10 Bedahan, lulus tahun 1999

3. Madrasah Aliyah Aulia Bogor, lulus tahun 2004

4. Masuk di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu komunikasi jurusan

Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, tahun

2005

Orang Tua

Ayah : H. Asmawi

Ibu : Hj. Suryani

Alamat : Jl. Kupu kelurahan Pasirputih Rt. 04/06 No. 25 Sawangan Kota

Depok

Demikian riwayat hidup ini penulis buat dengan sesungguhnya

Page 70: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

62

Page 71: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

DAFTAR PUSTAKA

Akhir Yumail Agus, Mobiling Parent Four Draund Free Youth In Indonesia,

Jakarta: 1987

Al-Fajri, Ahmad Sauqi, Dr, Nilai Kesehatan Dalam Islam, Jakarta: Gema Insani,

Press, 1996, cet. Ke-1

Asy-sya’rawi Muhammad Mutawali, Dosa-dosa Besar, Jakarta: Gema Insani

Press, 2000, Cet. Ke-1

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahas Indonesia, Jakarta:

Balai Pustaka, 1998

Derajat Zakiyah, Problematika Remaja Indonesia, Jakarta: Bula Bintang, 1978,

Cet. Ke-3

Harmawan Rachman, Penyalahgunaan Narkotik Oleh Para Remaja, Bandung:

PT. Eresco, 1998, Cet. Ke-11

Hawari Dadang, Konsep Islam dalam Memeragi Aids da Naza, Jogjakarta: Dana

Bakti Primayasa, 1999, Cet. Ke-6

Husain, Imam Abi, Shoheh, Bairut: Dear Al-Fikri, 1993, Cet. Ke- 2

Imam Suprayogo, Dr., Tabrani M. Si, Metodologi Penelitian Sosial Agama,

Bandung: PT Remaja Rasda Karya, 2001, Cet. Ke-1

Ismail Ilyas, Paradigma Dakwah Sayyid Quthub, Jakarta: Penamdani, 2006, Cet.

ke-1

Majalah Mira, Ketergantungan Obat Pada Remaja, Jakarta: Departemen Agama,

2004

Martono Lydia Halina, Joewana Satya, Pencegahan dan Penaggulangan

Penyalahgunaan Narkoba Berbasis Sekolah, Jakarta: Balai Pustaka, 2006,

Cet. Ke-1

Rusbandi, AKP, Naza Jalan Menuju Maut, Depok: Indi Grafis, 2001, Cet. Ke-1

Sitanggang, BA, Sadar Sebelum Terlambat, Jakarta: Karya Utama, 1981

Shihab Quraish, wawasan al-Qur’an, Bandung: Mizan, 1992

Subiro mashuri, Islam Melawan Narkoba, Jogjakarta: Kurnia Grafik Computer,

2000, Cet. Ke-1

Page 72: JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1029/1/DENY... · dampak negatif dari modernisasi dan kemajuan teknologi, sering

Sudarsono, Etika dalam Islam Tentang Kenakalan Remaja, Jakarta: PT. Bina

Aksara, 1996

Tim Prima Pena, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Gramedia Press, 2000,

Cet. Ke-XXIV

Warta Depok, Indahnya Kebersamaan, Depok: Dinas Komunikasi dan Informasi

Kota Depok, 2009, cet. Ke-1