juklak pwd banten ke-ii 2013

Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Banten

PETUNJUK PELAKSANAAN ( JUKLAK )PERKEMAHAN WIRAKARYA DAERAH BANTEN KE-2GERAKAN PRAMUKA KWARTIR DAERAH BANTEN

TAHUN 2013

BAB IPENDAHULUAN

A. DASAR PEMIKIRAN

Gerakan Pramuka mempunyai tugas pokok menyelenggarakan Kepramukaan bagi kaum muda guna menumbuhkan tunas bangsa agar menjadi generasi yang lebih baik yang sanggup dan bertanggungjawab mengisi Pembangunan.Kepramukaan merupakan upaya pendidikan di luar sekolah dan di luar lingkungan keluarga yang dikemas dalam bentuk kegiatan menarik dan menantang yang dilakukan di alam terbuka dengan menerapkan prinsip dasar dan metode kepramukaan yang ditekankan kepada pembinaan watak sebagai tujuan akhir. Untuk itu Kepramukaan diselenggarakan dalam berbagai bentuk kegiatan yang disesuaikan dengan titik berat pembinaan dan perkembangan kejiwaan masing-masing tingkatan dan golongan Pramuka.Dalam kerangka pembinaan Gerakan Pramuka, golongan Pramuka Penegak dan Pandega disiapkan untuk menjadi kader pemimpin pembangunan, baik di lingkungan Gerakan Pramuka maupun dalam lingkungan masyarakat, dan dalam kaitan itu pembinaan dan pengembangan Pramuka Penegak dan pandega diarahkan kepada peningkatan kualitas keterampilan kepemimpinan melalui bentuk kegiatan bina diri, bina satuan dan bina masyarakat.Sebagai sarana bakti dan pengabdian Pramuka Penegak dan Pandega dalam rangka ikut serta membangun masyarakat maka Kwartir Daerah c.q Dewan Kerja Daerah Gerakan Pramuka Banten akan menyelenggarakan Kegiatan Perkemahan Wirakarya Pramuka Penegak dan Pandega Tingkat Daerah Banten Ke- 2 ( PWD KE- 2 ) Tahun 2013.

B. DASAR PENYELENGGARAAN1. Undang – undang RI No. 12 tahun 2010 tentang Gerakan

Pramuka2. AD dan ART Gerakan Pramuka3. Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 022

tahun 1978 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Perkemahan Wirakarya.

4. Surat keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 080 tahun 1988 tentang Pola dan Mekanisme Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega.

5. Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 214 tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Dewan Kerja.

6. Program Kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Banten c.q. Dewan Kerja Daerah Banten tahun 2013.

7. Rencana Kerja Kwarda Banten Tahun 2011- 20168. Hasil Keputusan Sidang Paripurna Daerah Banten Tahun

2013.

C. Ruang Lingkup.

BAB. | : PendahuluanBAB.ll : Penyerenggaraan BAB.lll : Organisasi PenyelenggaraanBAB.IV : KegiatanBAB V : PerkemahanBAB.VI : PesertaBAB VII : Administrasi / PendaftaranBAB.VIII : Penutup

BAB IIPENYELENGGARAN KEGIATAN PWD BANTEN KE-2

A. NAMA KEGIATAN :Perkemahan Wirakarya Pramuka Penegak dan Pandega Tingkat Daerah Banten Ke- 2 ( PWD KE- 2 ) Tahun 2013.

Lestarikan Alam dan Bangun Masyarakat Melalui Karya Bakti Nyata Pramuka 1


B. MOTTO :“Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan"

C. TEMA :"Lestarikan Alam dan Bangun Masyarakat Melalui Karya

Bakti Nyata Pramuka".

D. MAKSUD DAN TUJUAN :Maksud dan tujuan di selenggarakannya kegiatan Perkemahan Wirakarya Pramuka Penegak dan Pandega Tingkat Daerah Banten Ke- 2 Tahun 2013, antara lain :1. Sebagai sarana bakti Pramuka Penegak dan Pandega di Banten2. Aplikasi nyata dalam rangka bina diri dan bina masyarakat

Pramuka Penegak dan Pandega3. Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Generasi Muda Gerakan

Pramuka di Banten guna mendukung Program Kerja Pembangunan Masyarakat yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah

4. Membantu pembangunan struktur dan infrastruktur sarana dan prasarana baik fisik maupun non-fisik di areal Bumi Perkemahan Kwarda Gerakan Pramuka Banten , Kp. Cikujang Kec. Panimbang, Kabupaten Pandeglang.

E. SASARAN: Sasaran dilaksanakannya kegiatan ini adalah:1. Anggota Pramuka Penegak dan Pandega yang berkualitas serta

mampu menguasai dan memahami arti dari kepramukaan.2. Menyadari bahwa sebagai Anggota Pramuka wajib peduli pada

kebutuhan diri sendiri, dan sebagai kader pembangunan dapat berpartisipasi secara aktif dalam membangun masyarakat.

3. Agar lebih mengembangkan sikap, watak, akhlak, keterampilan serta dapat bertindak dengan mandiri dan bertanggung jawab.

4. Memiliki kewajiban untuk menjaga dan melestarikan lingkungan sosial serta memperkokoh persatuan menerima kebhinekaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.

5. Dilaksanakannya kegiatan ini agar Anggota Pramuka Penegak dan Pandega memperoleh kesempatan belajar memimpin dan dipimpin dalam berorganisasi, memikul tanggung jawab, mengaturdiri, menempatkan diri, dan bekerja samadalam kerukunan masyarakat (gotong royong).

F. PELAKSANAAN:a. Hari : Rabu s.d Minggub. Tanggal : 30 Oktober s.d. 3 November 2013c. Tempat : Bumi Perkemahan Kwarda Banten, Kp.

Cikujang, Kec. Panimbang, Kab. Pandegalang.

G. RENCANA ANGGARAN BIAYA1. Khas Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Banten2. Iuran Peserta3. Sponsor dan usaha lain yang halal serta tidak melanggar AD

dan ART Gerakan Pramuka.

H. TAHAPAN-TAHAPAN PENYELENGGARAAN KEGIATAN1. Tahap Persiapan

a. Pembentukan Kelompok Kerjab. Rapat Koordinasi dengan DKC Se- Provinsi Bantenc. Survey awal Lokasi kegiatand. Pembuatan dan pengesahan Juklak e. Pembentukan Sangga Kerjaf. Pembuatan dan penyebaran Proposal



g. Pembuatan Logo dan Maskoth. Audiensi dengan lembaga pemerintah dan instansi yang

terkait.i. Persiapan sarana pendukung ( sarkung )j. Rapat rutin dan pelatihan sangga kerjak. Publikasi dan promosi kegiatanl. Pengesahan dan penyebaran juknism.Technical Meetingn. Pembukaan stand Pendaftaran

2. Tahap Pelaksanaan a. Registrasi Ulangb. Perkemahanc. Upacara adat Bhakt Satya Lgawad. Upacara Pembukaane. Kegiatan dari hari pertama sampai kelimaf. Upacara Penutupan

3. Tahap Evaluasia. Pertemuan evaluasi kegiatanb. Pembuatan Laporan pertanggungjawaban ( LPJ )

Kegiatanc. Pembubaran sangga kerja

BAB IIIORGANISASI PENYELENGGARAAN

A. STRUKTUR ORGANISASI1) Panitia Penyelenggara

Panitia penyelenggara adalah andalan Kwartir Daerah Banten. Tugas dan Fungsinya sebagai pemberi dukungan bantuan moril maupun materil kepada sangga kerja kegiatan atas penyelenggaraan PWD.

2) Panitia Pelaksana ( Sangga Kerja )

Panitia pelaksana PWD Ke-2 ini dibentuk dalam kesangga kerjaan yang terdiri dari anggota Dewan Kerja Daerah Banten,Dewan Kerja Cabang Se- Banten, Pramuka Penegak dan Pandega yang memiliki kemampuan dan dibutuhkan untuk mengelola kegiatan sesuai dengan kebutuhan bidang dan bertugas melaksanakan secara langsung dalam pra dan pelaksanaan kegiatan, serta melibatkan Satuan Karya yang dibutuhkan.

3) Panitia PendukungPanitia Pendukung ini dibentuk dengan tujuan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan PWD Ke-2 2013 dalam memenuhi kebutuhan dan membantu kesuksesan kegiatan.Panitia pendukung ini adalah instansi pemerintah yang dibutuhkan pada saat pelaksanaan, purna DKD Banten dan Masyarakat setempat yang terlibat dalam kegiatan ini.

BAB IVKEGIATAN

A. UMUM1. Latar Belakang

PW Daerah Banten Ke-2 ini dimaksudkan sebagai wadah pertemuan Pramuka berbentuk perkemahan yang diselenggarakan untuk para Penegak dan Pandega dari berbagai Satuan Pramuka, dalam rangka mengadakan integrasi dengan masyarakat dan ikut serta dalam kegiatan pembangunan masyarakat seperti tersirat dalam janji Tri Satya untuk Penegak dan Pandega.

Kegiatan yang dilaksanakan menggunakan metode-metode kepramukaan yang telah di atur dalm AD/ART Gerakan Pramuka, yang tentunya edukatif , menyenangkan, penuh dengan rasa persaudaraan persahabatan dan kekeluargaan, baik peserta dengan masyarakat setempat sehingga terciptalah kerukunan



sesama anggota pramuka yang saling bahu membahu dalam membangun masyarakat.

2. Pengelolaan Kegiatana. Kegiatan di tingkat Kecamatan diikuti oleh seluruh

warga perkemahan secara bersama-sama dan diselenggarakan oleh pimpinan perkemahan

b. Kegiatan di tingkat kelurahan, RW dan RT, diikuti oleh seluruh peserta sesuai dengan wilayah kependudukannya masing-masing, pelaksanaan kegiatannya terpisah antara putera dan puteri.

c. Kegiatan Rolling / Rotasi diikuti oleh seluruh peserta sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

3. Tujuan KegiatanTujuan diselenggarakan PWD Banten Ke-2 ini adalah ajang silaturahmi,mempererat tali persaudaraan, menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan dan untuk membina dan mengembangkan mental, fisik, pengetahuan, pengalaman dan keterampilan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega melalui kegiatan-kegiatan nyata yang hasilnya berguna bagi masyarakat.

4. Sifat Kegiatana. Menyenangkanb. Edukatifc. Inovatifd. Kreatife. Produktiff. Interaktif

5. Metode Kegiatana. Penyuluhanb. Diskusic. Bakti Masyarakat

d. Simulasie. Partisipatiff. Apresiasi

B. JENIS KEGIATANKegiatan PW Daerah Ke-2 2013 dilaksanakan dengan metode interaksi, diskusi, dan berkelompok, yang terdiri atas :1. Kegiatan Umum

a. Upacara Adat Ambalan Bhakti Satya Legawab. Upacara Pembukaan Kegiatanc. Upacara Penutupan Kegiatan

2. Kegiatan Rutina. Ibadahb. Olahragac. Apel pagi dan sored. Korve

3. Kegiatan Persaudaraan dan Seni Budayaa. Welcome Party ( Anjangsana )b. Malam Kerukunanc. Permainan rakyat d. Api Unggun dan Malam Bhinneka Tunggal Ikae. Apresiasi film ( Nobar )f. Karnavalg. Pentas Seni dan Budaya Kontingen Cabang

4. Kegiatan Bhakti a. Kegiatan Bakti Fisik.

1. Penanaman Pohon Di Area Buper & Lokasi Bakti2. Pembuatan Tempat Pembuangan Sampah Akhir ( TPA ) 3. Aksi kebersihan pada lokasi yang ditentukan.4. Perbaikan dan pengecatan Masjid ,Mushola dan Pembuatan

Tempat Wudhu.5. Perpustakaan Keliling ( Mobil Pintar )



b. Kegiatan Non Fisik, yang meliputi:

1. Pengobatan gratis 2. Penyuluhan-peyuluhan

- Keluarga Berencana - Asuransi Jiwa - Anti Narkoba - Prilaku hidup bersih dan sehat ( PHBS )- Penyuluhan Reproduksi Remaja dan HIV AIDS

3. Pemberantasan jentik nyamuk dan fooging

5.Pengetahuan dan Keterampilana. Kunjungan ke PLTU 2 Labuanb. Obyek WisataTanjung Lesungc. Pelatihan SAR aird. Mengenal masakan tradisional kab. Pandeglange. Mengenal Kerajinan tangan kampung Cikujangf. Dialog Kepenegakan dan kepandegaan

6. Kegiatan Penunjanga. Temu Pinkoncab dan Bindampingb. Out Boundc. Survival

C. PERGERAKAN PESERTA1. Pelaksanaan kegiatan ini di ikuti oleh seluruh peserta sesuai

dengan berdasarkan Nomor urut ID yang sebelumnya sudah disusun dan dibentuk oleh Ketua Sangga / Reka.

2. Pengurus RW bersama RT mengumpulkan dan mengelompokan peserta untuk melaksanakan kegiatan berdasarkan Nomor urut ID / jatah pembagian kegiatan.

3. Pengurus RW menyerahkan Peserta ke Bidang kegiatan, untuk dipandu menuju kelokasi kegiatan berdasarkan yang sudah dikelompokan sebelumnya sesuai nomor urut ID.

4. Setelah selesai melaksanakan kegiatan, peserta meminta stempel kepada PJ kegiatan dii tempat kegiatan, untuk menghindari kecurangan PJ kegiatan tidak menerima penitipan kartu control.

5. Peserta kembali ke camp dan melanjutkan kegiatan selanjutnya sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

D. JADWAL KEGIATAN UMUMNO

HARI/TANGGAL

PAGI SIANG MALAM

1

Rabu, 30 Oktober 2013

Peserta datang dan Registrasi ulang

Upacara Adat Bhakti Satya Legawa,Upacara Pembukaan

Anjangsana dan Malam Kerukunan

2 Kamis, 31 Oktober 2013

1. Giat Bakti Fisik dan Non Fisik

2. Giat Persaudaraan dan seni budaya

3. Giat Pengetahun dan keterampilan

4. Giat Pinkoncab dan Bindamping

5. Giat penunjang

Pentas Seni dan Budaya

3 Jum’at, 1 November 2013

Pentas seni dan Budaya

4 Sabtu, 2 November 2013

Api Unggun dan Nobar

Minggu, 3 November 2013

Sayonara…



E. TANDA IKUT GOTONG ROYONG ( TIGOR )Tigor adalah tanda jasa yang diberikan oleh Gerakan Pramuka kepada peserta yang mengikuti bakti dalam kegiatan PW Daerah ke-2 2013. Bentuk pemakaian dan tata cara memperoleh Tigor diatur dalam Petunjuk Teknis ( juknis ). Tigor diberikan kepada peserta yang telah mengikuti kegiatan sekurang-kurangnya 80 /% kegiatan.

BAB VPERKEMAHAN

A. KEHIDUPAN PERKEMAHANKehidupan perkemahan PWD Banten Ke-2 2013 menggunakan sistem pemerintahan, bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang teratur dan harmonis selama kegiatan PWD Banten ke-2 berlangsung. Warga perkemahan ini di ibaratkan penduduk sebuah Kecamatan yang pola kehidupannya ada peraturan yang harus dipatuhi selakyaknya masyarakat yang seutuhnya. Kehidupan perkemahan ini dikelola oleh camat perkemahan dibantu oleh aparatur perkemahan diantaranya Lurah, RW dan RT dan tak lepas berkoordinasi dengan sangker Kegiatan.

B. WILAYAH PERKEMAHANWarga PWD Ke-2 menempati wilayah perkemahan putera dan wilayah perkemahan puteri yang sudah ditentukan oleh sangga kerja / aparat perkemahan.Wilayah Perkemahan Pinkoncab dan Bindamping terpisah dengan Wilayah Peserta.

Pinkoncab dituntut untuk mendampingi dan mengarahkan pesertanya agar aktif mengikuti kegiatan-kegiatan yang telah ditentukan panitia.

C. PEMUKIMAN PESERTAPemukiman peserta terdiri dari kecamatan, kelurahan, RW, dan RT.1. Kecamatan

a. Kecamatan dipimpin oleh seorang Camat Perkemahan yang merupakan ketua sangga kerja dan dibantu oleh seorang sekretaris Camat dan beberapa staf kecamatan

b. Warga perkemahan bermukim pada satu Wilayah Kecamatan yang dinamakan Kecamatan “Bhakti Satya Legawa”

c. Kecamatan dibagi dua Wilayah Kelurahan yaitu kelurahan “Kian Santang” untuk putera dan Keluran “Rara Santang” untuk puteri.

2. Kelurahanh. Kelurahan dipimpin oleh seorang ketua Lurah dibantu oleh

seorang sekretaris Lurah dan beberapa staf kelurahan.i. Kelurahan “Kian Santang” dibagi 2 RW, yaitu :

1. RW 1 Putera2. RW 2 Putera

c. Kelurahan “Rara Santang” dibagi menjadi 2 RW, yaitu :1. RW 1 Puteri2. RW 2 Puteri

3. RWa. RW dipimpin oleh Ketua RW dan dibantu oleh beberapa staf

RWb. RW 1 Putera membawahi 4 RT Puterac. RW 2 Putera membawahi 4 RT Putera

4. RTa. RT dipimpin oleh seorang Ketua RT yang dipilih berdasarkan Musyawarah RT yang kandidatnya dari Pinkoncab / DKCb. Masing-masing RT Mengurusi maksimal 12 Umpi.



5. Sangga / Sangga( Umpi )a. Sangga adalah nama satuan terkecil dalam pramuka Penegak.b. Reka adalah nama satuan terkecil dalam Peamuka Pandega.c. Sangga / Reka dipimpin oleh Ketua Sangga / Reka. Yang terdiri dari 8 anggota sudah termasuk ketua Sangga / Reka, putera dan puteri terpisah.

D. TATA TERTIB PERKEMAHAN1. Tata Adat Perkemahan

a. Umum1) PWD Banten ke-2 adalah suatu perkemahan bakti

kemasyarakatan yang norma-norma pelaksanaannya dikembangkan atas dasar Kode Kehormatan Gerakan Pramuka dan berdasarkan adat yang berlaku dimasyarakat.

2) Adat yang tertulis maupun tidak tertulis wajib dijunjung tinggi dan dipatuhi oleh setiap warga PWD Banten Ke-2 2013.

3) Tata adat diurusi dan dibijaki oleh Dewan Adat Perkemahan.

b. Pemangku adat a). Pemangku adat adalah tempat / wadah untuk menegakan tata tertib dan adat perkemahan b). Dewan Kehormatan / Pemangku adat bertanggung jawab atas kelancaran dan ketertiban pelaksanaan PWD 2 2013 secara umum serta menyelesakan masalah kehormatan perorangan / kontingen yang tidak dapat diselesaikan oleh seksi keamanan.c). Pemangku Adat mempunyai tugas dan wewenang memutuskan sanksi dari berbagai jenis pelanggaran yang dilakukan oleh warga perkemahan selama mengikuti kegiatan PWD 2 2013.d). Pemangku Adat dipimpin oleh Ketua DKD Banten, yang beranggotakan ketua sangga kerja, wakil ketua sangga kerja

sekretaris Umum, aparat perkemahan, Pinkoncab dan Seksi Keamanan.

c. Pemangku Adat adalah personal pelaksana pengawas ketentuan tata tertib perkemahan.

d. Penyelesaian tat tertib perkemahan dikelompokan menjajdi 3 jenis permasalahan, yaitu :a). permasalahan warga perkemahan ( peserta dengan peserta, peserta denga aparat perkemahan ).b). permaslahan penduduk / masyarakat umum dengan sangga kerjac). permasalahan penduduk dengan peserta

e. Sanksi Adat1) Sanksi terhadap pelanggaran ketentuan adat

perkemahan dilaksanakan melalui sidang Dewan Adat bisa bersifat terbuka maupun tertutup.

2) Sanksi yang dijatuhkan harus memperhatikan aspek pendidikan dan kebudayaan.

3) Bentuk sanksi dapat berupa peringatan, tidak diberikannya TIGOR, dan pengusiran dari areal PWD Banten Ke-2 2013.

4) Pimpinan sidang wajib meminta saran pertimbangan dari Dewan Kehormatan adat sebelum dijatuhkannya sanksi.

BAB VIPESERTA

A. PERSYARATAN UMUM DAN ADMINISTRASI PESERTA :1. Persyaratan Umum Peserta

a). Pramuka Penegak dan Pandega yang aktif di gugusdepannya

b). Sehat Jasmani dan Rohani c). Memiliki Jiwa sosial yang tinggi, semangat yang

tinggi dan disiplin yang tinggi



d). Siap Mengikuti Rangkaian Kegiatan e). Siap dan Sanggup mematuhi Tata Tertib dan Adat

Perkemahan Wirakarya Pramuka Penegak dan Pandega Tingkat Daerah Banten Ke- 2 Tahun 2013.

2. Persyaratan Administratif :

a) Mengisi Formulir Pendaftaran pesertab) Mempunyai Kartu Tanda Anggota Pramuka

( KTA)c) Membawa Kartu Asuransi Jiwa d) Membawa surat keterangan sehat dari Dokter

/ KIR Doktere) Menyerahkan pas photo ukuran 3 x 4

sebanyak 2 lembar, 1 (satu) ditempel pada biodata peserta dan 1 untuk Id Card

f) Membayar camp fee peserta sebesar Rp. 120.000,- / orang

g) Membawa Buku Bacaan pendidikan

3. Fasilitas Pesertaa) Id Card Pesertab) Kaos Kegiatanc) Topi Kegiatand) Scraft Kegiatane) Buku Panduan Kegiatanf) Piagam Penghargaang) TIGOR ( Tanda Ikut serta Gotong Royong)

3. Perlengkapan peserta :a) Membawa Seragam Pramuka Lengkap b) Membawa Peralatan Sholat

c) Membawa perlengkapan perkemahan ( Tenda, gapura, bendera-bendera, dll )

d) Membawa Peralatan Memasak dan bahan masakan

e) Membawa obat-obatan P3K yang diperlukanf) Membawa perlengkapan kesenian pentas seni

kontingen Cabang yang akan ditampilkang) Membawa pakaian olahraga, sepatu olahraga

dan pakaian lapanganh) Membawa Raincoat/ Jas Hujan / Poncoi) Membawa Lampu Badai, Senter dll.j) Membawa sepatu Boots, Sleeping Bag/

Kantung Tidur, dll yang diperlukank) Membawa perlengkapan pendukung kegiatan

yang harus dibawa sesuai dengan kegiatan yang akan dilaksanakan.

l) Membawa alat bhakti : pacul, golok, arit, sapu lidi, serokan dan kuas ( masing-masing minimal 2 buah dan memakai sarung tangan untuk setiap peserta dan di bawa per Sanga ).

4. PINKONCAB ( PIMPINAN KONTINGEN CABANG )a. Persyaratan

a) Dewan Kerja Cabangb) Membawa Kartu Asuransi Jiwac) Membawa Surat Keterangan Sehat dari Dokterd) Menyerahkan surat tugas/mandat dari Kwartir

Cabange) Menyerahkan pasphoto ukuran 3 x 4 sebanyak 2

lembar, 1 (satu) ditempel pada Biodata Pinkoncabf) Membayar camp fee sebesar Rp 120.000,-/orangg) Membawa Seragam Pramuka lengkap dan

perlengkapan pribadi yang diperlukan.

a. Fasilitas



a). ID Card Pinkoncabb). Kaos Kegiatanc). Topi Kegiatand). Scraft Kegiatane). Piagam Penghargaanf). TIGOR ( Tanda Ikut serta Gotong Royong)

5. BINDAMPING ( PEMBINA PENDAMPING )d. Persyaratan

1. Kwartir Cabang (Andalan Cabang)

2. Membawa Kartu Asuransi Jiwa

3. Menyerahkan surat tugas/mandat dari Kwartir

Cabang

4. Membawa Surat Keterangan Sehat dari Dokter

5. Menyerahkan pasphoto ukuran 3 x 4 sebanyak 2

lembar, 1 (satu) ditempel pada Biodata

Bindamping.

6. Membayar camp fee sebesar Rp

120.000,-/orang Untuk :

7. Membawa Seragam Pramuka Lengkap dan

perlengkapan pribadi yang diperlukan

e. Fasilitasa). ID Card Bindampingb). Kaosc). Topi Kegiatand). Scraft Kegiatan e). Piagam Penghargaan

B.KOMPOSISI DAN JUMLAH ANGGOTA KONTINGEN

a.Peserta perkemahan Wirakarya Daerah ke-2 Tahun 2013 merupakn Kontingen perutusan Kwartir Cabang Se-Banten yang

dikolektif dari unsur Kwartir Ranting dan Gugusdepan baik Penegak maupun Pandega diwilayahnya masing-masing, dengan komposisi dan ketentuan jumlah sebagai berikut :1. Setiap sangga/Reka terdiri dari 8 Orang anggota Pramuka

yang terpisah antara putera dan puteri.2. Setiap Kwartir Cabang Minimal mengirimkan peserta

minimal 8 Sangga/Reka yang terdiri dari 4 Sangga Putera dan 4 Sangga Puteri

3. Pimpinan Kontingen cabang sebanyak 2 orang terdiri dari putera dan puteri.

4. Pembina pendamping sebanyak 2 orang terdiri dari putera dan puteri.

C. ESTIMASI JUMLAH PESERTA, PINKONCAB DAN BINDAMPING

a. Daftar Jumlah Kwartir Cabang :1. Kota Serang2. Kabupaten Serang3. Kota Cilegon4. Kabupaten Pandeglang5. Kabupaten Lebak6. Kabupaten Tangerang7. Kota Tangerang8. Kota Tangerang Selatan

b. Rencana Jumlah anggota Kontingena. Peserta : 64 Orang X 8 Kwarcab =

512 Orangb. Pinkoncab : 2 Orang X 8 Kwarcab = 16

Orangc. Bindamping : 2 Orang X 8 Kwarcab =

16 Orang



JUMLAH TOTAL = 554 Orang

BAB VIIADMINISTRASI

A. UMUM Penyelenggaraan Administrasi dan pendaftaraqn secara Uum meliputi perencanaan, persiapan, pelakasanaan dan pelaporan administrasi. Kegiatan Administrasi ini berkaitan dengan pendaftaran, penyelesaian administrasi dan peserta, pinkoncab, bindamping dan sangga kerja, penyediaan kebutuhan administrasi, pendaftaran kontingen dan keuangan bagi semua unsur yang terlibat.

B. KODIFIKASI ADMINISTRASIKodifikasi administrasi ini disusun berdasarkan pengelompokan unsur yang terlibat dalam kegiatan PWD 2 2013, yang meliputi :Kode A : Untuk PesertaKode B : Untuk KwarcabKode P : Untuk PenyelenggaraKode S ; Untuk Sangga KerjaKode R : Untuk Revisi atau Konfirmasi.

Kodifikasi Formulir Administrasi selengkapnya adalah sebagai berikut :1. B. PWD2 / 01 : Kesediaan Kwarcab mengikuti PW Daerah

Ke-2 tahun 20132. B. PWD2 / 02 : Pendaftaran Kwarcab3. A. PWD2 / 01 ; Biodata Peserta4. B. PWD2 / 03 : Biodata Pinkoncab5. B. PWD2 / 04 ; Biodata Bindamping6. P. PWD2 / 01 : Biodata Penyelenggara7. S. PWD2 / 01 : Biodata Sangga Kerja

C. SISTEM PELAYANAN ADMINISTRASI8. Administrasi Pelayanan

Pelayanan Administrasi ditujukan untuk mendukung pelaksanaan PWD ke-2 TAHUN 2013 penanganan administrasi meliputi

a. Pesertab. Sangga Kerja dsn unsure pendukung.

D. MEKANISME PENDAFTARAN1. Pramuka Penegak dan Pandega yang berminat mengikuti

PWD Ke-2 tahun 2013 dapat mendaftarkan dirinya ke Kwarcabnya masing-masing.

2. Kwarcab mendaftarkan Kontingen Cabang dengan menyerahkan form :a). Form. B. PWD2 /01 : Kesediaan Kwarcab mengikuti

PWD Banten ke-2 2013b). Form. B. PWD2 / 02 : Pendaftaran Kwarcabc). Form. A. PWD2 /01 : Biodata Pesertad). Form. B PWD / 03 ; Biodata Pinkoncabe). Form. B. PWD /04 : Biodata Bindamping

E. TAHAP PENDAFTARANa. Tahap 1

Kwartir Cabang mendaftarkan Kontingen Cabang dengan menyerahkan Form :a). Form. B. PWD2 /01 : Kesediaan Kwarcab mengikuti PWD Banten ke-2 2013b). Form. B.PWD2 / 02 : Pendaftaran Kwarcabc). Form. A. PWD2 /01 : Biodata Pesertad). Form. B PWD / 03 ; Biodata Pinkoncabe). Form. B. PWD /04 : Biodata Bindamping

Form-form ini selambat-lambatnya di terima tanggal 7 Oktobber 2013 oleh sangga kerja PWD ke-2 bagian Bidang Administrasi .

a) Pendaftaran peserta secara langsung, dapat datang langsung ke Stand Pendaftaran PWD Banten Ke-2 2013



sebelum tanggal 8 Oktober 2013 ( Konfirmasi dahulu sebelum datang ke stand pendaftaran )

b) Pendaftaran peserta melalui Online dapat dikirim ke :Email : PWD . [email protected]

b. Tahap 2a) Menyerahkan kelengkapan pendaftaran yang belum

terselesaikan pada pendaftaran Tahap 1b) Penyelesaian persyaratan administrasi keuangan dengan

berurusan langsung ke sangga kerja bagian keuangan dengan dibantu oleh bidang administrasi.

Penyerahan paling lambat saat Technical Meeting yaitu tanggal 20 Oktober 2013

c. Tahap 3Pendaftaran Ulang di Bumi Perkemahan Kwarda B anten, pada sekretariat PWD Banten Ke-2 2013, yang dilakukan oleh Pinkoncab.Pinkoncab akan menyerahkan Revisi atau konfirmasi format-format terdahulu, kwitansi bukti pembayaran camp fee PWD ke-2 2013.danMenerima fasilitas peserta, kontingen dan administrasi kelengkapan peserta.Serta menjalani pemeriksaan ulang seluruh administrasi dan kebutuhan peserta / kontingen.

c) Contact Person :1. Ivan Baehaqi Eka : 0878 0202 70172. Aji Ahmad M : 0896 1771 19613. Sella : 0878 7192 9223

d) Keterlambatan penyerahan administrasi akan berakibat terganggunya kelancaran pengaturan warga perkemahan dan Fasilitas yang didapat.

d. TECHNIKAL MEETINGHari / Tanggal : 20 Oktober 2013Waktu : 13.30 WIB s.d SelesaiTempat : Gedung Kwarda Banten, Jl Raya Jakarta - Pakupatan Kemang-SerangPeserta : Pinkoncab / BindampingPakaian : Bebas Sopan

BAB VIIIPENUTUP

Demikianlah Petunjuk Pelaksanaan ( Juklak ) PWD Banten ke-Tahun 2013 ini dibuat sebagai pedoman umum dalam pelaksanaan PWD Banten ke-2 dan untuk menentukan kebijakan-kebijakan selanjutnya.Kesuksesan kegiatan PWD ini ada ditangan kita bersama-sama dan menjadi tanggung jawab kita semua, demi kemajuan dan pengembangan anggota Pramuka dalam membangun masyarakat.


mailto:[email protected]


Serang, 28 Juli 2013

Kwartir Daerah Gerakan Pramuka BantenKetua,

H. MOHAMMAD MASDUKI

Ketua Sangga Kerja

IVAN BAEHAQI EKA BIMA SAKTI


juklak pwd banten ke-ii 2013

Documents