juklak p2tk

34
JUKLAK PEMBERDAYAAN PENDIDIK INTI (PAUD) TAHUN 2012 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BALAI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN NONFORMAL DAN INFORMAL REGIONAL VII MATARAM

Upload: bberkala

Post on 31-Dec-2014

93 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: Juklak P2TK

JUKLAK

PEMBERDAYAAN PENDIDIK INTI

(PAUD)

TAHUN 2012

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

BALAI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN NONFORMAL DAN INFORMAL

REGIONAL VII MATARAM

Page 2: Juklak P2TK

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat

dan hidayahNya serta kerja keras tim penyusun telah berhasil menyusun Petunjuk Pelaksanaan

Penyaluran Bansos Kelompok Percontohan P2TK Tahun 2012 untuk wilayah kerja BPPNFI

Regional VII Mataram.

Petunjuk pelaksanaan penyaluran Bansos BOP kelompok percontohan P2TK ini berisi

pemaparan teknis dari program, termasuk di dalamnya tata cara memperoleh dana bantuan,

sistematika pelaporan, dan jadwal pelaksanaan

Dengan demikian para pembaca akan memahami alur pemberian bantuan program percontohan

bentuk dan jenis dukungan pemerintah dan tata cara mengajukan dana bantuan dan berbagai

konsekuensinya.

Dengan terbitnya petunjuk pelaksanaan ini diharapkan akan memberikan kontribusi yang

positif untuk meningkatkan ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan dan kepastian

secara efisien dan efektif terhadap penyelenggaraan penyaluran bantuan sosial.

Untuk itu diperlukan dukungan semua pihak, agar pemanfaatan petunjuk pelaksanaan

tersebut dapat memenuhi prinsip-prinsip tepat sasaran, tepat penggunaan, bermutu, jujur,

transparan, dan akuntabel. Kritik, usul, atau saran yang konstruktif sangat kami harapkan sebagai

bahan pertimbangan untuk menyempurnakan petunjuk pelaksanaan tersebut di masa mendatang.

Mataram, April 2012

KepalaBalai,

Rony Gunarso, M.M.Pd.

NIP19600716 1984011001

Page 3: Juklak P2TK

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................................... i

Daftar Isi ............................................................................................................................ iii

BAB I

A. Latar Belakang ..............................................................................................................1

B. Dasar ............................................................................................................................ 2

C. Tujuan ............................................................................................................................ 2

D. Manfaat ........................................................................................................................ 3

E. Hasil Yang diharapkan ................................................................................................. 3

F. Pengertian ..................................................................................................................... 4

BAB II

A. Prinsip …… ..... …………………………………………………………………….. 6

B. Tugas dan Fungsi Guru Inti PAUD .............................................................................. 6

C. Tujuan Pembentukan Guru Inti PAUD ........................................................................ 6

D. Sasaran .......................................................................................................................... 7

E. Kreteria Pendidik/Guru inti PAUD .............................................................................. 7

BAB III

A. Dana Penyelenggaraan Pemberdayaan Pendidik/Guru Inti PAUD …………………. 9

BAB IV

A. Mekanisme Penetapan dan Pemberdayaan Pendidik/Guru Inti Paud .......................... 13

B. Mekanisme Penyaluran Dana ...................................................................................... 15

C. Peran Pemangku Kepentingan Terhadap Pemberdayaan Pendidik Inti PAUD ...........15

BAB V

A. Pemantauan dan Pembinaan ........................................................................................ 16

B. Evaluasi ....................................................................................................................... 16

C. Pelaporan …………………………………………………………………………….. 17

BAB VI

Penutup ………………………………………………………………………………….. 18

Page 4: Juklak P2TK

iii

Lampiran - lampiran

A. Jadwal Pelaksanaan …………………………………………………………………… 19

B. Daftar calon Dinas/instansi/lembaga provinsi/kabupaten/kota Pelaksana pemberdayaan

pendidik inti paud tahun 2012 ………………………………………………………… 20

C. Surat Pernyataan Kesanggupan ……………………………………………………….. 21

D. Biodata ………………………………………………………………………………… 22

E. Jadwal Kegiatan ………………………………………………………………………. 23

F. Laporan Kegiatan ……………………………………………………………………… 24

G. Sistematika Laporan …………………………………………………………………… 25

Page 5: Juklak P2TK

Juklak P2TK

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang–Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

pasal 39 ayat (2) menyatakan bahwa pendidik merupakan tenaga profesional. Oleh

karena itu, pendidik harus mempunyai kompetensi yang memadai berupa

pengetahuan,keterampilan, dan sikap perilaku yang diperlukan dalam pelaksanaan

tugasnya secaraprofesional, efektif, dan efisien.

Keberadaan GuruTaman Kanak-kanak (TK),Guru Kelompok Bermain (KB)/ Guru

Taman Penitipan Anak (TPA), dan Guru Satuan Paud Sejenis (SPS) sebagai tenaga

pendidik/guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan salah satu faktor yang

menentukan keberhasilan implementasi kebijakan Kementerian Pendidikan Dan

Kebudayaan (Kemendikbud) yang menitik beratkan pada upaya: 1) pemerataan dan

perluasan akses pendidikan; 2) peningkatan mutu, relevansi dan daya saing; 3) tata

kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik, serta prioritas program pendidikan yang

ditetapkan dalam renstra Kemendikbudyang salah satu diantaranya adalah

perluasan pelayanan pendidikan anak usia dini (PAUD).

Implementasi kebijakan Kemendikbud dalam upaya meningkatkan kualifikasi,

kompetensi,serta untuk mewujudkan pendidik/guru yang profesional, yaitu dengan

menciptakan strategi program-program peningkatan mutu yang efektif, efisien, dan

berkesinambungan.Salah satu strategi yang akan dilakukan oleh BPPNFI Regional

VII Mataram pada tahun 2012 adalah melaksanakan program percontohan

peningkatan mutu guru paud melalui pemberdayaan guru inti paudyang merupakan

refleksi model yang telah dikembangkan oleh BP-PNFI Regional VII Mataram mulai

tahun 2011,dengan cara memberikan bantuan dana (blockgrand) kepada guru inti

paud melalui SKB/UPTD Kabupaten/Kota, guna memenuhi sasaran indikator kinerja

utama program yaitu meningkatnya persentasi PTK PAUDNI yang mengikuti

peningkatan kompetensi.

Pemberdayaan guru inti paud merupakan suatu strategi peningkatan kompetensi

guru paudyang dapat: (i) memberdayakan sumberdaya setempat terutama guru

paud yang kompeten, (ii) fokus pada pemenuhan kebutuhan lokal yang strategis

guna mendukung pencapaian pembelajaran yang bermutu, dan (iii) dilakukan secara

Page 6: Juklak P2TK

Juklak P2TK

2

mandiri oleh guru dalam kerangka saling membelajarkan secara terus menerus serta

berkesinambungan.

Dengan terbitnya Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 tahun 2010

tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional, Balai

Pengembangan Pendidikan Nonformal Dan Informal (BPPNFI) dalam melaksanakan

tugas dan fungsinya yaitu pengembangan dan pembinaan peningkatan kualifikasi,

kompetensi dan karir khususnya guru pendidikan anak usia dini, maka pada tahun

2012 ini BPPNFI akan memberikan bantuan dana (blockgrand) kepada

BPKB/SKB/UPTD Propinsi/Kabupaten/Kota untuk memberdayakan guru inti

paud,yang selanjutnya guru inti ini akan memberdayakan guru-guru lainnya (guru

sasaran).

Melaluibantuan dana (blockgrand) program percontohan peningkatan mutu guru

pauddengan pemberdayaan guru inti ini, diharapkan dapat dijadikan sebagai

program percontohan yang dapat di implementasikan oleh masyarakat dalam rangka

memberikan layanan pendidikan anak usia dini.

B. Dasar

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional.

2. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang

PemerintahanDaerah.

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang

Standar Nasional Pendidikan.

4. Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 Tahun

2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 36 Tahun

2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional.

8. DIPA BPPNFI Regional VII Mataram Tahun Anggaran 2012.

Page 7: Juklak P2TK

Juklak P2TK

3

C. Tujuan

1. Tujuan petunjuk teknis ini adalah untuk memberikan acuan/pedoman yang

jelas bagi para pelaksana program pemberdayaan guru inti paud di UPTD

Propinsi/Kabupaten/Kota sebagai penyelenggaraan peningkatan mutu Guru

PAUD

2. Tujuan Pemberdayaan adalah:

a) Memperkuat kapasitas/kemampuan guru inti paud baik sebgai pendidik,

motivator maupun fasilitator pembelajaran, sehingga berdampak terhadap

peningkatan mutu pembelajaran.

b) Meningkatkan motivasi dan dedikasi guru inti paud dalam melaksanakan

program layanan peningkatan mutu pendidikan di masyarakat.

c) Memberikan apresiasi bagi guru inti paud yang telah menunjukkan

komitmennya dalam mendukung peningkatan kompetensi guru-guru

pendidikan anak usia dini.

D. Manfaat

Adapun petunjuk pelaksanaan ini dapat bermanfaat bagi :

1. BP-PNFI dalam merencanakan, mengkoordinasikan, menyalurkan,

mengendalikan dan mengawasi penggunaan dana peningkatan mutu PTK

PAUDNI.

2. Lembaga (BPKB/SKB/UPTD Propinsi/Kabupaten/kota dalam melaksanakan

program percontohan peningkatan mutu guru paud.

3. Dinas Instansi/Lembaga(Dikbud Propinsi/Kabupaten/Kota) dalam mengontrol,

mensinkronisasikan program percontohan peningkatan mutu guru paud yang

ada, dan memberikan dukungan kepada UPTD Propinsi/Kabupaten/Kota

yang ada diwilayah masing –masing.

E. Hasil yang diharapkan

1. Meningkatnya profesionalisme guru paud dalam rangka mendukung

pelaksanaan tugas dan fungsinya.

2. Terselenggaranya program percontohan peningkatan mutu guru paud.

3. Terwujudnya pola penyelenggaraan peningkatan mutu guru paud.

Page 8: Juklak P2TK

Juklak P2TK

4

F. Pengertian

Beberapa pengertian yang perlu dijelaskan dalam petunjuk teknis ini, sebagai

berikut:

1. Pendidik adalah tenaga yang bertugas merencanakan dan melaksanakan

proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan

dan pelatihan yang berkualifikasi sebagai guru, dosen, konselor, pamong

belajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator, dan sebutan lain yang sesuai

dengan kekhususannya, serta berpartisipasi dalam menyelenggarakan

pendidikan.

2. Guru paud adalah guru taman kanak-kanak(TK), guru kelompok

bermain(KB/TPA, guru satuan paud sejenis(SPS) yang mempunyai tugas

dan tanggung jawab sebagai pendidik profesional dalam mendidik, mengajar,

membimbing,mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik

pada pendidikananak usia dini.

3. Guru Inti paud adalah guru yang dipilih melalui seleksi dan ditetapkan oleh

pejabat berwenang pada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota sesuai dengan

kriteria tertentu, yang terdiri dari guru TK/KB/TPA, dan SPS untuk

melaksanakan fungsi fasilitator dan motivator dalam kerangka peningkatan

kompetensi bagi guru-guru lainnya.

4. GuruSasaran adalah guru yang menjadi sasara pemberdayaan peningkatan

kompetensi, di luar guru inti paud yang terdiri dari guru TK/KB/TPA, danSPS.

5. Peningkatan mutu adalah upaya yang dilaksanakan secara sistematis dan

berkesinambungan baik oleh lembaga pemerintah, organisasi masyarakat

atau perseorangan yang kompeten dalam rangka meningkatkan

pengetahuan, keterampilandan sikap bagi guru paud.

6. Dinas pendidikan adalah dinas pendidikan atau dinas yang

bertanggungjawab dalam bidang peningkatan mutu dan pembinaan guru

paud (,guru TK/guru KB/TPA/SPS) di tingkat Provinsi danKabupaten /Kota.

7. BPKB/BPKBM adalah Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Masyarakat

yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Daeraha pada Tingkat Propinsi.

8. Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) adalah Unit Pelaksana Teknis Daerah

(UPTD)yang berada di Kabupaten/Kota.

11.Program percontohan adalah dua kata yang terdiri dari kata “program” dan

“percontohan”. Program adalah rancangan mengenai asas-asas serta

Page 9: Juklak P2TK

Juklak P2TK

5

usaha-usaha yang akan dijalankan dan percontohan adalah barang-barang

yang dijadikan contoh seperti benda, tempat dsb yang patut ditiru atau

dicontoh.(kamus bhs Indonesia) atau percontohansebagai proses kegiatan

mencari, menentukan, dan membuat contoh, prototype, model, atau patron

tentang prosedur atau wujud kerja penyelenggaraan program atau

pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini, nonformal, dan

Informal. Percontohan dapat bersifat menyeluruh (komprehensif) atau

bagian per bagian (partial) dari keseluruhan kegiatan/komponen

penyelenggaraan program atau keseluruhan kegiatan/komponen

pembelajaran (Juknis BOP KelompokPercontohan LKP; 2011) .

Page 10: Juklak P2TK

Juklak P2TK

6

BAB II

KONSEP DASAR PEMBERDAYAAN GURU INTI PAUD

A. Prinsip

Prinsip pemberdayaan adalah saling membelajarkan di antara guru inti paud

dengan guru paud lainnya sehingga tidak terkesan bahwa guru lainnya hanya

sebagai obyek tetapi juga sebagai subyek, sehingga pelaksanaan pembelajaran

lebih interaktif.

B. Tugas dan Fungsi Guru Inti Paud

Tugas Guru Inti Paud adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan kompetensi diri dan gurupaud lainnya dalam pembelajaran.

2. Memotivasi pendidik paud lainnya untuk meningkatkan pelaksanaan

tugasnya.

3. Mengembangkan program layanan supervisi yang berkaitan dengan

pembelajaranyang efektif.

Berdasarkan tugas guru inti paud di atas, maka fungsi guru inti paudadalah sebagai

fasilitator, motivator, dan supervisor pada kegiatan pembelajaran.

C. Tujuan Pembentukan Guru Inti Paud

Tujuan pembentukan guru inti paudadalah untuk perluasan akses, pemerataan,

peningkatan mutu berkelanjutan bagi sesama pendidik dalam rangka mempercepat

pelayanan pendidikan anak usia dini.

Secara khusus, pembentukan guru inti paudbertujuan untuk mengoptimalkan peran

Guru dalam:

1. Menumbuhkan motivasi Guru untuk meningkatkan kemampuan

danketerampilan dalam mempersiapkan, melaksanakan, dan menilai

pembelajarandalam rangka meningkatkan keyakinan diri sebagai guru paud.

2. Meningkatkan kemampuan dan kemahiran guru paud dalammelaksanakan

kegiatan pembelajaran sehingga dapat menunjang usaha peningkatandan

pemerataan mutu pendidikan.

Page 11: Juklak P2TK

Juklak P2TK

7

3. Mendiskusikan masalah yang dihadapi guru paud dalam melaksanakantugas

sehari–hari dan mencari cara penyelesaian yang sesuai dengan

karakteristikmata pelajaran, pendidik, kondisi tempat belajar dan lingkungan.

4. Membantu guru paud memperoleh informasi teknis edukatif

berkaitandengan kegiatan pelaksanaan kurikulum, metodologi, dan sistem

evaluasi sesuaidengan karakteristik peserta didik.

5. Saling berbagi informasi dan pengalaman dalam rangka

menyesuaikanperkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

6. Mengembangkan keterampilan penggunaan teknologi informasi

dalammeningkatkan layanan belajar dan pembelajaran serta pengembangan

diri secaraprofesional.

D. Sasaran

Sasaran pemberdayaan guru intipaudadalah guru yang terdiri dari guru TK KB/TPA,

dan SPS, yang berada diwilayah koordinasi BPPNFI Regional VII Mataram yakni

Propinsi NTB dan Bali, yang berada langsung dibawah pembinaan UPTD

Propinsi/Kabupaten/Kota yang terdiri dari 21(dua puluh satu) lembaga meliputi 19

UPTD/SKB Kabupaten/Kota dan 2 (dua) UPTD Provinsi/BPKB.Penetapan sasaran

21(dua puluh satu) lembaga iniadalah dengan mempertimbangkanberbagai aspek,

antara lain : Telah terbentuk forum/asosiasi Guru Paud minimal tingkat kab/kota, dan

terdapat UPTD Provinsi atau UPTD Kabupaten/Kota yang membidangi/menangani

pembinaan PTK paud.

E. Kriteria Pendidik/Guru Inti Paud

Kriteria Guru Inti adalah:

1. Sehat jasmani dan rohani yang dinyatakan dengan surat keterangan dari

dokter.

2. Memiliki NUPTK, yang belum memiliki NUPTK wajib mengisi formulir

NUPTKdan dilampirkan surat keterangan dari Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota bahwayang bersangkutan dalam proses pengajuan diri

untuk memperoleh NUPTK.

3. Diutamakan telah memiliki kualifikasi S1 yang dibuktikan dengan fotocopi

ijazah. Untuk guru paud yang belumkualifikasi S1 melampirkan SK

penetapan sebagai guru paud minimal 3 tahun.

Page 12: Juklak P2TK

Juklak P2TK

8

4. Memiliki loyalitas tinggi terhadap tugas, kedisiplinan, kepekaan terhadap

masalahguru paud, dan penguasaan kompetensi, dibuktikan

denganrekomendasi dari pimpinan lembaga dan diketahui oleh dinas

pendidikankabupaten/kota/SKB/UPTD Kab/Kota.

5. Diutamakan memiliki kinerja dan penghargaan atas prestasi yang relevan

dengan bidangnya selama menjadi guru, dibuktikan dengan sertifikat/surat

keteranganminimal oleh kepala Desa/Lurah.

6. Telah mengikuti diklat yang relevan dengan bidangnya yang dibuktikan

dengan sertifikat/surat tanda tamat pendidikan dan pelatihan (STTPL).

7. Melaksanakan tugas secara aktif sebagai guru minimal 3(tiga) tahun secara

terus menerus, diutamakan memiliki masa kerja lebih lama dibuktikan

dengan suratketerangan dari pimpinan lembaga yang bersangkutan.

Page 13: Juklak P2TK

Juklak P2TK

9

BAB III

DANA PENYELENGGARAANPEMBERDAYAAN GURU INTI PAUD

A. Dana Pemberdayaan Pendidik/Guru Inti Paud

1. Dana Pemberdayaan Guru Inti Paudadalah merupakan dana bantuan

(blockgrand) yang akan diberikan dalam upaya pemberdayaan guru inti paud,

yaitu berupabantuan dana yang diserahkan kepada UPTD

Propinsi/Kabupaten/Kota untuk kegiatan penyelenggaran peningkatan

kompetensi guru paud sesuai dengan proposal yang telah ditetapkan.

2. Tujuan pemberian bantuan dana (blockgrand) pemberdayaan guru inti

paudsecara umum adalah untukmeningkatkan mutu guru paud di wilayah

kerjanya dengan caramengoptimalisasikan kapasitas dan kemampuan dalam

melaksanakan tugas danfungsinya.

3. Jumlah bantuan dana pembedayaan guru inti paud tahun 2012 ini adalah Rp

45.000.000,- (empat puluh lima juta rupiah)untuk masing-masing

(UPTD/BPKB/SKB).

4. Dana pemberdayaan guru inti paud bersumber dari APBN tahun 2012

melalui DIPA BPPNFI Regional VII Mataram Tahun Anggaran 2012, yang

tertuang dalam RKA-KL dengan kode program 4074.002.004 Kelompok

Percontohan Peningkatan Mutu PTK PAUD NIsebesar Rp 945.000.000,-

(sembilan ratus empat puluh lima juta rupiah) yang akan

dialokasikan/didistribusikankepada21lembaga(BPKB/SKB/UPTDPropinsi/Kab

/Kota sePropinsi NTB dan Bali masing-masing Rp 45.000.000.- (empat puluh

lima juta rupiah),-

5. Dana bantuan program percontohan peningkatan mutu guru paud melalui

pemberdayaan guru inti dimanfaatkan untuk penyelenggaran peningkatan

kompetensi pendidik inti paud dan guru paud lainnya atau guru paud

sasarannya dalam rangka peningkatan pelayanan program pembelajaran di

masyarakat, dengan rincian sebagai berikut :

Page 14: Juklak P2TK

Juklak P2TK

10

No Komponen Pembiayaan Besaran Alokasi (%)

Proporsi Biaya

1.

Persiapan &Perencanaan

(pendataan)

Maksimal 5 % 2.250.000

2. Pelaksanaan Minimal 90 % 40,500,000

3. Monitoring dan Evaluasi/

Pengawasan Maksimal 4 %

1.800.000

4. Dokumentasi dan

Pelaporan 1 %

450,000

5. Total 100% 45,000,000

Page 15: Juklak P2TK

Juklak P2TK

11

RINCIAN ANGGARAN KEGIATAN PERCONTOHAN P2TK

BP-PNFI REGIONAL VII MATARAM TAHUN 2012

NO KOMPONEN PEMBIAYAAN VOLUME HR.SATUAN JUMLAH

I Perencanaan

a)Belanja bahan

~ Pengadaan ATK dan Bahan Habis Pakai 1 PK 750.000 750.000

~ Penggandaan (fotokopy) soal tes seleksi Guru

Inti 40 x 5 lbr

250 lbr 200 50.000

b)Belanja Barang non operasional lainnya -

~ Biaya pengiriman tes seleksi Guru Inti 1 lbg x 2

keg/paket

2 PK 25.500 51.000

c)Belanja Jasa Profesi -

~ Jasa penyusunan soal tes seleksi 2 org x 1 keg 2 org 300.000 600.000

~ Jasa Pengawas 1 org x 2 ruang x 1 keg 4 org 100.000 400.000

~ Jasa koreksi lembar jawaban 4 org x 10 lembar

jawaban

40 ljwb 5.000 200.000

~ Pengadaan Sertifikat 50 lbr 60 lbr 2.500 150.000

Sub Total 2.250.000

II Pelaksanaan -

1)Orientasi Teknis -

a)Belanja bahan -

~ Pengadaan ATK dan Bahan Habis Pakai 1 PK 380.000 380.000

~ Penggandaan (fotokopy) bahan ajar 6 exp x 40

lbr x 10 org

2.400 lbr 200 480.000

b)Honor terkait output kegiatan -

~ Honor penanggungjawab kegiatan 1 Ok 350.000 350.000

~ Honor ketua 1 Ok 300.000 300.000

~ Honor Sekretaris 1 Ok 250.000 250.000

~ Honor Anggota 2 Ok 200.000 400.000

c)Belanja barang non operasional -

~ Transport peserta 2hr x 1keg x 10 org 20 Oh 100.000 2.000.000

~ Konsumsi peserta,panitia & narasumber 2hr x 32 Oh 10.000 320.000

Page 16: Juklak P2TK

Juklak P2TK

12

1keg x 16 org

d)Belanja jasa Profesi -

~ Honor narasumber 2hr x 1keg x 1 org 2 Oh 250.000 500.000

2)Pelaksanaan -

a)Belanja bahan -

~ Penggandaan(fotocopy) bahan ajar 6 set x 40 lb

x 40 org

9.600 lbr 200 1.920.000

c)Belanja barang non operasional -

~ Transport Guru Inti 8 prt x 6 keg x 10 org 480 Orpt 20.000 9.600.000

~ Transport Guru Sasaran 8 prt x 6 keg x 40 org 1.920 Orpt 12.500 24.000.000

Sub Toubtal 40.500.000

3 Pengawasan -

Monitoring dan Evaluasi -

a)Belanja bahan -

~ Penggandaan(fotocopy) Instrumen 10 set x 3 lb

x 2 keg

125 lbr 200 25.000

c)Belanja barang non operasional -

~ Transport petugas monev 2 org x 5 keg 10 Org 75.000 750.000

~ Uang harian petugas monev 2 org x 5 keg 10 org 110.000 1.100.000

4 Dokumentasi & Pelaporan

~ Dokumentasi & Laporan Guru Inti 1 Keg 125.000 125.000

~ Dokumentasi & Laporan SKB 1 Keg 250.000 250.000

Sub Total 2.250.000

Total 45.000.000

6. Hak, Kewajiban dan Sanksi

a. Hak

Setiap UPTD (BPKB/SKB) mengajukan proposal pemberdayaan guru

inti paud yang akan dinilai dan di visitasi, setelah ditetapkan sebagai

pelaksnana berhak mendapat dana bantuan sebesar Rp 45.000.000,-

(empat puluh lima juta rupiah).

b. Kewajiban

Page 17: Juklak P2TK

Juklak P2TK

13

1. UPTD/BPKB/SKB berkewajiban melaksanakan kegiatan sesuai

dengan rencana kegiatan (proposal) yang telah ditetapkan dengan

melakukan pemberdayaan guru inti paud dengan menggunakan

model pemberdayaan guru inti paud yang telah di kembangkan

oleh BPPNFI Regional VII Mataram.

2. UPTD/BPKB/SKB berkewajiban menyampaikan laporan tertulis

hasil pelaksanaan kegiatan kepada BPPNFI dengan tembusan ke

Direktorat P2TK, Dikpora Propinsi dan Dikpora Kabupaten/Kota

setempat.

c. Sanksi

Apabila UPTD/BPKB/SKB tidak memenuhi kewajiban yang ditetapkan,

maka UPTD/BPKB/SKB yang bersangkutan akan ditinjau kembali

untuk pengembangan program-program yang akan datang.

Page 18: Juklak P2TK

Juklak P2TK

14

BAB IV

MEKANISME PENETAPAN DAN PEMBERDAYAAN

A. Mekanisme Penetapan dan Pemberdayaan Pendidik/Guru Inti Paud

Penetapan dan pemberdayaan pendidik/guru inti PAUD dilakukan melalui tahap-

tahapsebagai berikut:

1. BPPNFI menyusun pedoman/juknis penyelenggaraan pemberdayaan PTK

PAUD .

2. BPPNFI melakukan koordinasi, sosialisasi dan sinkronisasiprogram

pemberdayaan PTK PAUD.

3. UPTD (BPKB/SKB) mengajukan proposal untuk mendapatkan dana bantuan

pemberdayaan guru inti paud kepada BPPNFI.

4. BPPNFI memverifikasi proposal yang diajukan BPKB/SKB sesuai dengan

pedoman program percontohan PAUD NI Tahun 2012.

5. BPPNFI menetapkan SK penerima dana bantuan pemberdayaan guru inti

paud dan memperoses pencairannya.

6. UPTD (BPKB/SKB) berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan/Forum PAUD

untuk melaksanakan sosialisi tentang pemberdayaan peningkatan

kompetensi kepadasatuan PAUD di wilayahnya.

7. Satuan PAUD mengusulkan calonpendidik/guruPAUD yang akan

diseleksimenjadi guru inti PAUD ke SKB di wilayahnya masing-masing.

Selanjutnya SKB menetapkan maksimal 40 guru PAUD yang akan mengikuti

seleksi guru inti PAUD.

8. UPTD (BPKB/SKB) berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan/Forum PAUD

untuk menyelenggaraan seleksi guru intiPAUDsetelah menerima soal seleksi

dan dokumen lainnya dari BPPNFI Regional VII Mataram.Selanjutnya lembar

jawabannya segera dikirim kembali ke BPPNFI Regional VII Mataram

selambat-lambatnya 1 (satu) hari setelah pelaksanaan seleksi, untuk

penilaian dan merekomendasikan 10 (sepuluh) guru inti PAUD terbaik.

9. Dinas Pendidikan menetapkan 10 orang Pendidik/Guru intiPAUD dengan

menerbitkan SK penetapan pendidik/guru inti PAUD yang telah

direkomendasikan oleh BPKB/SKB berdasarkan hasil seleksi.

Page 19: Juklak P2TK

Juklak P2TK

15

10. Pendidik inti PAUD ditetapkan dengan Surat Keputusan (SK)

yangditandatangani oleh pejabat yang berwenang pada Dinas Pendidikan

setempat setelah berkoordinasi dengan pejabat yang terkaitdengan

pembinaan guru PAUD (guru TK,KB,TPA, atau SPS), sehingga setiap dinas

pendidikan kabupaten/kota akan diwakili oleh 10 orang pendidik/guru inti,

pendidik/guru inti PAUD akan memberdayakan 4 (empat) orang

pendidik/guru PAUD lainnya di wilayahnya masing-masing.

11. Seluruh pendidik inti PAUD membuat pernyataan

kesanggupanmelaksanakan kegiatan pemberdayaan pendidik PAUD yang

menjadi sasarannya,sebagai mana yang telah disiapkan/direncanakan.

12. UPTD (BPKB/SKB) menyelenggarakan orientasi teknis pelaksanaan

pemberdayaan guru inti PAUD setelah menerima dokumen-dokumen dan

kelengkapan lainnya dari BPPNFI Regional VII Mataram. Guru inti PAUD

yang telah lulus seleksi akan mengikutiorientasi teknis pelaksanaan

pemberdayaan guru inti PAUD terlebih dahulu, dan melengkapi berkas

meliputi : (a) Foto copy SK guru inti PAUD tahun 2012, (b) Surat pernyataan

kesanggupan melaksanakan kegiatan, (c) Pas photo 3x4 berwarna

sebanyak 2 lembar, dan (d) mengisi kelengkapan formulir yang telah

disiapkan.

13. Setelah mengikuti orientasi teknis masing-masing guru inti wajib

melaksanakan pemberdayaan terhadap 4 (empat) orang guru PAUD

sasaran dan melaporkan hasilnya ke Dinas Pendidikan/UPTD/BPKB/SKB).

B. Mekanisme Penyaluran Dana

1. Penyaluran dana dilakukan dalam satu tahap (100 %) oleh KPPN atas usulan

BPPNFI ke rekening UPTD (BPKB/SKB) bukan rekening pribadi. Setelah

dana diterima,maka BPKB/SKB/UPTDProv/Kab/Kotaharus segera

melaksanakan kegiatan sesuai dengan program dan jadwal yang dituangkan

dalam rencana kegiatandan proposal yang telah disetujui dan ditandatangani

oleh pejabat Dinas Pendidikan yang bersangkutan.

2. Penggunaan dana harus transparan dan akuntabel sesuai dengan

peraturanperundang-undangan yang berlaku termasuk pemungutan dan

penyetoran pajak.

Page 20: Juklak P2TK

Juklak P2TK

16

3. Pendidik Inti wajib membuat laporan sesuai dengan kegiatan yangtelah

dilaksanakan.

4. BPKB/SKB/UPTD/Propinsi/Kabupaten/Kota) selaku tim pelaksana kegiatan

membuat laporan keseluruhan dari pelaksanaan programpemberdayaan

pendidik inti ditujukan ke BPPNFI dengan tembusanKepala Dinas Pendidikan

Propinsi/Kabupaten/Kota.

5. Laporan pertanggungjawaban penggunaan dana dan laporan pelaksanaan

kegiatantelah diterima oleh BPPNFI paling lambat Bulan November2012

(sistimatika laporan terlampir).

C. Peran Pemangku Kepentingan Terhadap Pemberdayaan Pendidik Inti PAUD

1. Peran BPPNFI (Tim Perencana) adalah : membuat perencanan kegiatan

penyelenggaraan program peningkatan mutu PTK PAUD dan melaksanakan

pengawasan.

2. Peran Dinas Pendidikan Propinsi/Kabupaten/Kota adalah:Melaksanakan

pembinaan, supervisi, monitoring, dan evaluasi program.

3. Peran BPKB/SKB/UPTD Propinsi/Kabupaten/Kota (Tim Pelaksan) adalah:

a) Melaksanakan program pemberdayaan pendidik inti PAUD sesuai

dengan yang telah di rencanakan.

b) Mengupayakan pelaksanaan program yang berkualitas.

c) Melakukan koordinasi dengan dinas pendidikan propinsi

kabupaten/kota dan forum/asosiasi PTK PAUD.

d) Melakukan pemantauan dan pengendalian internal.

e) Membuat laporan pelaksanaan program pemberdayaan pendidik

PAUD dan dikirim ke BPPNFI, dengan tembusan Dinas/instansiterkait.

4. Peran Pendidik Inti PAUD adalah:

a) Melaksanakan kegiatan pemberdayaan pendidik lainnya (guru

sasaran) sesuai dengan rencana yang telah disepakati bersama dan

juknis yang telah dibuat oleh BPPNFI.

b) Membuat laporan kegiatan pemberdayaan setiap bulannya.

5. Peran Forum/Asosiasi PTK PAUD adalah Berkoordinasi dengan

BPKB/SKB/UPTD dalam memberikan informasi calon pesertapemberdayaan

pendidik inti PAUD yang memenuhi kriteria.

Page 21: Juklak P2TK

Juklak P2TK

17

BAB V

PENGENDALIAN PELAKSANAAN PROGRAM

A. Pemantauan dan Pembinaan

Pemantauan dan pembinaan merupakan suatu rangkaian kegiatan untuk

memastikankualitas pemanfaatan dana penyelenggaraan pemberdayaan pendidik

inti PAUD, ditujukan untuk memastikan ketepatan penerimaan dana, ketepatan

pemanfaatan dana yang diterima sesuai dengan rencana kegiatan yang telah

ditetapkan.

Hasil pemantauan digunakan sebagai upaya antisipasi sedini

mungkinmasalah yang terjadi. Aspek yang menjadi sasaranpemantauan mencakup

kegiatan teknis dan administrasi. Pemantauan selain memiliki fungsi pengawasan

juga berfungsi sebagai pembinaan, sehingga dapat memberikan solusi untuk

mengatasi berbagai masalah serta sebagai upaya meningkatkan mutu pembelajaran

program pendidikan.

Pemantauan dan pembinaan dilaksanakan oleh BPPNFI, Dinas Pendidikan

Propinsi/Kabupaten/Kota, Pelaksanaan pemantauan dan pembinaan dapat

dilakukan dengan berbagai cara antara lain: analisis laporan, pertemuan, kunjungan

lapangan dan lain-lain. Pemantauan dan pembinaan dilakukan setidaknya dua kali

dalam satu tahun. Hasil pemantauan digunakan sebagai masukan bagi pembinaan

selanjutnya.

Pembinaan atas dasar hasil pemantauan dapat dilaksanakan dalam dua cara,

yaitu:

1. Pembinaan secara langsung yang dilaksanakan saat pemantauan.

2. Pembinaan secara tidak langsung yaitu pembinaan yang dilaksanakan

setelahdiadakan analisis terhadap hasil pemantauan. Hasil pemantauan dan

pembinaan dilaporkan kepada Kepala BPPNFI.

B. Evaluasi

Hasil pemantauan dan pembinaan menjadi bahan evaluasi pelaksanaan

program yang telah disusun dan dilaksanakan minimal satu kali dalam satu tahun,

hasil evaluasi digunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan, pelaksanaan

Page 22: Juklak P2TK

Juklak P2TK

18

program pemberdayaan peningkatan mutu pendidik PAUD NI dan sebagai bahan

pertimbangan pemberian dukungan kerjasama tahun berikutnya.

C. Pelaporan

Laporan pemberdayaan pendidik inti PAUD NI yang dilaksanakan oleh

penyelenggara kegiatan atau tim pelaksana

(Dinas/Instansi/Lemabag/BPKB/SKB/UPTD) Pripinsi/Kabupaten/Kota ditujukan

kepada BPPNFI dan tembusan Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan

kabupaten/kota, paling lambat tanggal bulan November tahun 2012 yang

bersangkutan.

Page 23: Juklak P2TK

Juklak P2TK

19

BAB VI

PENUTUP

Dengan disusunnya Pedoman Pemberdayaan Pendidik Inti PAUD,

diharapkan dapatmemperlancar penyaluran dana, menjamin pengelolaan dan

pemanfaatan dana secaraefektif dan efisien dalam rangka peningkatan

kompetensi,dan optimalisasi pendidik inti PAUD.Pedoman Pemberdayaan Pendidik

Inti PAUD ini dibuat agar dapat dipergunakansebagai bahan acuan bagi pihak-pihak

yang berkepentingan, baik dalam perencanaan, pelaksanaanmaupun dalam

menetapkan langkah tindak lanjut, serta sebagai bahan penilaian bagipimpinan

terhadap pelaksanaan kegiatan.

Hal-hal prinsip yang belum diatur dalampedoman ini dan diperlukan untuk

memperlancar pelaksanaan kegiatan dapatdikoordinasikan dengan Balai

Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal (BPPNFI) Regional VII

Mataraam.

Page 24: Juklak P2TK

Juklak P2TK

20

JADWAL PELAKSANAAN

PENYALURAN DAN PEMANFAATAN DANA

Jadwal pelaksanaan kegiatan pendidik inti PAUD ditetapkan sebagai berikut:

1. Pengajuan Proposal 10 s.d. 17 April 2012

2. Penilaian Proposal 10 s.d. 27 April 2012

3. Visitasi Lapangan 30 April s.d. 14 Mei 2012

4. Penetapan dan Penyaluran Proposal 7 Mei s.d. 10 Mei 2012

5. Monitoring dan Evaluasi (selama pelaksanaan kegiatan)

6. Penyampaian laporan Nopember 2012.

Page 25: Juklak P2TK

Juklak P2TK

21

DAFTAR CALON

DINAS/INSTANSI/LEMBAGA PROVINSI/KABUPATEN/KOTA

PELAKSANA PEMBERDAYAAN PENDIDIK INTI PAUD TAHUN 2012

A. Propinsi Nusa Tenggara Barat

1. BPKBM Propinsi Nusa Tenggara Barat

2. SKB/UPTD Kota Mataram

3. SKB/UPTD Kabupaten Lombok Barat

4. SKB/UPTD Kabupaten Lombok Timur

5. SKB/UPTD Kabupaten Lombok Tengah

6. Dinas Dikpbudpora Kabupaten Lombok Utara

7. SKB/UPTD Kabupaten Sumbawa

8. SKB/UPTD Kabupaten Sumbawa Barat

9. SKB/UPTD Kota Bima

10. SKB/UPTD Kabupaten Bima

11. SKB/UPTD Kabupaten Dompu

B. Propinsi Bali

1. BPKB/UPTD Propinsi Bali

2. SKB/UPTD Kota Denpasar

3. SKB/UPTD Kabupaten Klungkung

4. SKB/UPTD Kabupaten Tabanan

5. SKB/UPTD Kabupaten Badung

6. SKB/UPTD Kabupaten Buleleng

7. SKB/UPTD Kabupaten Karangasem

8. SKB/UPTD Kabupaten Gianyar

9. SKB/UPTD Kabupaten Jembrana

10. SKB/UPTD Kabupaten Bangli

Page 26: Juklak P2TK

Juklak P2TK

22

SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya:

Nama :

Tempat tanggal lahir :

Alamat :

Jabatan :

Unit kerja :

Alamat unit kerja :

Menyatakan sanggup melaksanakan kegiatan pemberdayaan pendidik/guru Paud

sasaran dengan penuh tanggungjawab sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.

................, .........................2012

Pendidik inti .............................

..................................................

Keterangan *)

Coret yang tidak sesuai

Page 27: Juklak P2TK

Juklak P2TK

23

BIODATA GURU INTI PAUD

1. Nama : ..................................................................

(Sesuai dengan KTP)

2. No. KTP : ...................................................................

3. Alamat Rumah : Jalan..........................................................

Desa/Kelurahan……………………………..

Kecamatan……………………………………

Kabupaten/Kota

Provinsi………………………………………

3. No. telepon/HP : .................................................................

4. Nama Lembaga : ..................................................................

5. Alamat Lembaga : ..................................................................

................, ....................2012

........................................

Page 28: Juklak P2TK

Juklak P2TK

24

BIODATA GURU PAUD

(SASARAN KEGIATAN PEMBERDAYAAN)

1. Nama (Lengkap) : ...............................................................

2. Tempat, tanggal lahir : ...............................................................

3. Pendidikan : ...............................................................

4. Jenis kelamin : ...............................................................

5. Status perkawinan : ...............................................................

6. Jenis jabatan *) : a. Pendidik/Guru Paud

7. Satuan PNFI : ...............................................................

8. Alamat satuan PNFI : ...............................................................

...............................................................

9. Alamat Rumah : ...............................................................

...............................................................

10. Nomor telepon yang bisa dihubungi : ...............................................................

11.Kebutuhan belajar yang diinginkan: ..................................................................

...................................................................

12. Kemampuan yang dimiliki : ...............................................................................

..............................................................................

Keterangan *)

Lingkari yang sesuai

................, ....................2012

........................................

Foto 3 x 4 terbaru

Page 29: Juklak P2TK

Juklak P2TK

25

JADWAL KEGIATAN

No. Waktu Kegiatan/Materi Tempat Jumlah

Peserta Jumlah Jam (jpl)

Mengetahui .........., ....................2012

Kepala SKB/UPTD Pendidik Inti

.

.................................. ......................................

Page 30: Juklak P2TK

Juklak P2TK

26

DAFTAR HADIR

Hari, tanggal :

Tempat :

Kegiatan :

No. NAMA SATUAN PAUDNI TANDA TANGAN

................, ....................2012

Pendidik Inti,

........................................

Page 31: Juklak P2TK

Juklak P2TK

27

RENCANA KEGIATAN

No. Bentuk Kegiatan Tujuan Hasil yang hendak

dicapai Sasaran

Mengetahui .........., ....................2012

Kepala SKB/UPTD Pendidik Inti

.

.................................. ......................................

Page 32: Juklak P2TK

Juklak P2TK

28

LAPORAN KEGIATAN GURU INTI

No

Kegiatan yang

telah

dilaksanakan

Hasil yang

Telah

dicapai

Faktor

pendukung

Masalah/kendala

yang dihadapi

Solusi

pemecahan

masalah

Rekomendasi

……………..,…………..2012

Mengetahui

Kepala SKB/UPTD Guru Inti

……………………... ..................................................

Page 33: Juklak P2TK

Juklak P2TK

29

SISTEMATIKA LAPORAN AKHIR

Laporan sekurang-kurangnya memuat:

Halaman Judul:

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

a) Latar Belakang

b) Dasar

c) Tujuan

d) Ruang Lingkup

BAB II PENYELENGGARAAN PROGRAM/KEGIATAN

Meliputi kegiatan yang telah dilaksanakan, hasil yang telah dicapai, dan

faktor pendukung.

BAB III HAMBATAN DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA

Mencakup masalah dan kendala yang dihadapi, serta solusi pemecahan

masalah yang dilakukan

BAB IV RENCANA TINDAK LANJUT

Memuat rencana tindak lanjut dari kegiatan yang telah dilaksanakan dan

rekomendasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

a. Kesimpulan

b. Saran

LAMIRAN:

1. Daftar Hadir

2. Rincian Penggunaan Dana

3. Dokumentasi Kegiatan

Page 34: Juklak P2TK

April Mei Juni Juli Agustus

4074.

002

Kelompok Percontohan Pembelajaran

PAUDNI

1 Pengajuan Proposal Sekretariat Seksi FSD 10 s.d 17

2 Rapat Koordinasi Program PAUDNI Unit Koordinasi Seksi Informasi 17 s.d. 19

3 Penilaian Proposal Tim Penilai

(unit koordinasi Seksi/Subag)

10 s.d 27

4 Visitasi Lapangan Prop. NTB 30 s.d 01

5 Visitasi Lapangan Prop. Bali 03 s.d. 04

6 Penetapan dan Penyaluran Program Sekretariat Seksi FSD 07 s.d. 10

7 Penyelenggaraan Program Percontohan UPTD BPKB/SKB/Mitra

8 Monitoring dan Evaluasi Prop. NTB 11 s.d. 13

9 Monitoring dan Evaluasi Prop. Bali 18 s.d. 20

10 Penyampaian Laporan Akhir Program Sekretariat Seksi FSD 27

Mataram, 02 April 2012

Kepala BPPNFI Regional VII,

Rony Gunarso, M.M.Pd

NIP. 196007161984011001

14 April s.d. 20 Agustus

Unit Koordinasi Seksi Program dan

Tim Penjablok

PEMETAAN DAN JADWAL PELAKSANAAN PROGRAM

BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PERCONTOHAN PEMBELAJARAN PAUDNI TAHUN 2012

NO/MAK KEGIATAN PELAKSANAWAKTU PENYELENGGARAAN

Sekretariat Seksi FSD

& Penjablok