Jawaban pertanyaan presentasi:1. Bagaimana mekanisme kerja lip bumper sebagai space regainer pada mixed dentition?Mekanisme lip bumper dapat digunakan sebagai space regainer adalah ketika lip bumper aktif dimana lip bumper bertindak sebagai alat fungsional untuk mereduksi tekanan dari bibir. Dari tekanan tersebut lip bumper akan menyalurkan gaya/tekanan tersebut ke penjangkarannya, sehingga ketika gaya tersebut tersalurkan maka akan terjadi tekanan pada penjangkaran berupa molar band pada molar. Dari tekanan tersebut akan menyebabkan lengkung rahang bawah mengalami perluasan didaerah kaninus dan molar sulung. Dari perluasan tersebut dijumpai dengan distalisasi molar permanen yang jika pada molar permanen tersebut mengalami mesial drifting maka justru akan terjadi penegakan pada gigi molar tersebut dikarenakan adanya distalisasi molar. Sehingga dari situ pula kita dapat mengetahui bahwa lip bumper dapat digunakan sebagai space regainer yang berguna untuk mencari/untuk menyediakan ruangan.1,2,32. Apa perbedaan antara quad helix dan w arch?Quad helix dan w arch merupakan komponen dari ekspansi semi fixed appliance. Dimana keduanya juga merupakan evolusi dari coffin spring. Yang mebedakan antara kedua alat ini adalah, pada quad helix bagian- bagiannya terdiri dari Helix dimana hekix ini yang akan membantu aktivasi dari alat ini, sedangkan pada w arch tidak memiliki helix melainkan loop. Dimana quad helix yang menggunakan helix kekuatan ekspansinya lebih besar daripada w arch yg menggunakan loop.43. Apa perbedaan antara alat ekspansi semi-fixed dan removable?Ekspansi adalah pelebaran daerah lateral pada lengkung gigi oleh tekanan ortodonsi. Salah satu tujuan utama perawatan ortodonsi adalah mengoreksi ketidaksesuaian skeletal atau dental dalam arah transversal. Alat ini menekan ligamen periodontal, menekuk prosessus alveolar, memiringkan atau membalikkan penjangkaran gigi dan berangsur-angsur membuka sutura midpalatal. Ekspansi yang lepasan atau removable alat bisa dipasang dan dilepas oleh pasien, namun untuk aktivasi skrup ekspansinya di dalam mulut, sedangkan ekspansi semi-fixed alat ekspansi yang digunakan bersamaan dengan terapi fixed appliance serta design pembuatannya dengan molar band yang disolder dengan lengan retentifnya dan tidak dapat dilepas oleh pasien.5,64. Bagaimana konstruksi W arch sehingga tidak melukai mukosa?W arch: Dibuat dengan klamer stainless steel 0.036 inch Klamer dibuat berbentuk huruf W yang memanjang dari molar satu permanen hingga ke kaninus bagian palatal anterior Bagian akhir klamer ditempatkan dekat dengan permukaan palatal dari gigi (premolar/decidui molar) Klamernya harus menjauhi mukosa palatal untuk mencegah iritasi.Kesimpulannya : agar W arch tidak melukai mukosa klamernya rapat dengan permukaan palatal dari gigi dan diletakan jauh dari mukosa palatal untuk mencegah teriritasinya jaringan.15. Apakah dapat diindikasikan molar band jika tidak ada gigi molarnya?Dapat digunakan Premolar Band.Terdapat alat yang menggerakan unilateral pada rahang atas dan mendistalisasi molar, alat tersebut merupakan modifikasi dari Nance appliance.Untuk kasus inaktiv klas I SS wire frameword (0,036 inci) dan berakhir pada lengan proyeksi contohnya seperti Quad Helix dimana alat ini bekerja untuk menghasilkan pergerakan horizontal yang nantinya akan mengakibatkan rotasi molar distal dan expansi pada area premolar. Untuk kasus aktiv klas II juga memiliki arm bend contohnya Quad Helix dimulai dari anterio dan berakhir serta disolder pada premolar band. 76. Apakah perbedaan antara ekspansi dan lip bumper?Ekspansi ekspansi berfungsi untuk melebarkan lengkung rahang dan lengkung gigi. Sedangkan lip bumper berfungsi untuk menahan takanan yang berlebihan dari bibir , selain itu kegunaan lip bumper yaitu mengoreksi lip trap , mengurangi hiperaktivitas mentalis diman dengan berkurangnya aktivitas mentalis secara tidak langsung aktivitas bibir dapat membantu perluasaan lengkung mandibula sehingga mendapatkan ruang dan membantu pertumbuhan dan perkembangan rahang dan gigi menjadi gigi baik.1,67. Apa yang perbedaan antara w arch dan coffin spring?W arch merupakan evolusi dari coffin appliance, namun berbeda dalam bentuk dan ukuran serta w arch menggunakan penjangkarang yang cekat/fixed.88. Sebutkan bagian mana yang removable dan bagian mana yang fix dalam dari alat semi-fixed?Contonya adalah lip bumper. Lim bumper memiliki bagian lepasan dan cekat. Bagian lepasan terdiri dari kawat stainless steel 0.045 inch yang mengelilingi vestibulum rahang bawah dari molar ke molar diantara gigi, bibir, dan pipi. Bagian cekat dari lip bumper terdiri dari dua molar band dengan diameter 0.0045 inch.19. Kapan digunakan alat semi-fixed appliance dan fixed appliance?Semi fixed digunakan ketika gigi dalam masa mixed dentition, sedangkan fixed digunakan ketika gigi dalam masa gigi permanent10. Bagaimanakah cara aktivasi quad helix, apakah keempat helix harus di aktivasi secara bersamaan atau tidak?Tergantung dari kasus. Berikut adalah cara-cara aktivasi quad helix: Dengan peregangan band molar terpisah sebelum sementasi band molar. Tang tiga jari dapat digunakan untuk mengaktifkan helix quad appliance di dua titik, satu di tengah bridge anterior, satu lagi di tengah-tengah bridge palatal. Activasikan quad helix menggunakan tang tiga jari di tengah bridge anterior menghasilkan ekspansi bilateral di wilayah molar. Activasikan quad helix menggunakan tang tiga jari di tengah bridge anterior menghasilkan ekspansi bilateral di wilayah premar dan molar. Activasi dari satu sisi bridge palatal dari quad helix dapagt menghasilkan ekspansi di daerah premolar dan molar. Activasi kedua sisi bridge palatal dari quad helix dapat menghasilkan ekspansi bilateral di daerah premolar dan molar.111. Apa yang di maksud dengan lip trap?Bibir atas biasanya hipotonik, pendek dan tdk menutupi gigi anterior. Bibir bawah berada di bagian palatal gigi atas, sehingga di sebut lip trap.512. Bagaimana kita dapat mengetahui bahwa aktivasi pada w arch telah dapat melebarkan lengkung rahang?W arch dibuat dari klamert 36 mil dan disolder ke band. Klamer lingual harus terhubung dengan gigi yang terlibat dalam crossbite dan panjangnya tidak lebih dari 1 sampai 2 mm distal molar band untuk menghilangkan iritasi jaringan lunak. Aktivasi pada titik 1 menghasilkan ekspansi posterior dan aktivasi pada titik 2 menghasilkan ekspansi anterior. Klamer lingual harus tetap 1 sampai 1,5 mm dari gingiva marginal dan jaringan palatal. W arch digunakan untuk memperbaiki penyempitan bilateral pada gigi primer.Jika gigi pada kedua lengkung berkontribusi pada masalah, cross-elastis antara band atau keterikatan pada kedua lengkung dapat memposisikan kedua gigi atas dan bawah. Kekuatan dari elastis diarahkan secara vertikal maupun faciolingual, yang akan mengoreksi gigi posterior dan mengurangi overbite tersebut. Oleh karena itu cross-elastis harus lebih benar, dan band-band atau obligasi yang tersisa segera diaktifkan setelah perawatan.9

13. Bagaimana cara lip bumper mereduksi overjet?Seperti yang diketahui, salah satu penyebab adanya overjet yaitu kebiasaan buruk seperti menghisap jari. Dengan penggunaan lip bumper secara teratur, yaitu 12 bulan dengan 6 bulan pertama itu dalam sehari dan 6 bulan berikutnya hanya pada malam hari, kebiasaan buruk yang merupakan penyebab utama adanya overjet secara komplit terhentikan, dengan hal tersebut openbite dan overjet tereduksi secara signifikan.1014. Bagaimana mekanisme dan cara aktivasi W arch?W arch adalah alat ortodontim yang popular untuk memperbaiki crossbite. W arch dikonstruksi dengan klamer 36-mil dengan jarak dengan palatumm 1,0 mm 1,5mm agar tidak mengiritasi jaringan. W arch mengekspansi kurang lebih 4-6mm. untuk menggerakkan gigi anterior, diaktivasi dengan menekuk palatal arm yang dekat dengan solder joint. Jika koreksi dibutuhkan pada region molar. Alat diaktivasi dengan menekuk anterior palatal potion. Alat ini melebarkan rahang kurang lebih 1mm per sisi per bulan.11