invers drazin dari representasi blok matriks bipartit

44
INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT TUGAS AKHIR Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains pada Jurusan Matematika Oleh : ISE PUTRA 10854002824 FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKANBARU 2013

Upload: vanmien

Post on 14-Jan-2017

245 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS

BIPARTIT

TUGAS AKHIR

Diajukan Sebagai Salah Satu Syaratuntuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains

pada Jurusan Matematika

Oleh :

ISE PUTRA10854002824

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU

PEKANBARU

2013

Page 2: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

vii

INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKSBIPARTIT

ISE PUTRA10854002824

Tanggal sidang : 31 Mei 2013Tanggal wisuda :

Jurusan MatematikaFakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim RiauJl. HR. Soebrantas No.155 Pekanbaru

ABSTRAK

Tugas akhir ini membahas tentang menentukan invers Drazin dari matriks bipartit. Matriks bipartitmerupakan matriks yang dibentuk dari graf bipartit. Graf bipartit adalah graf yang himpunansimpulnya dapat dikelompokan menjadi dua himpunan bagian dan , sedemikian sehinggasetiap sisi didalam menghubungkan simpul di ke sebuah simpul di . Berdasarkan hasilpenelitian ini, maka diperoleh bahwa invers Drazin dari sebuah matriks A adalah tunggal yangdilambangkan dengan yang memenuhi persamaan = , = , dan = dengan adalah indeks dari .Katakunci : Invers Drazin, Matriks Bipartit.

Page 3: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

x

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin, puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah

SWT. atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan tugas akhir dengan judul “Invers Drazin dari Representasi Blok

Matriks Bipartit ”. Penulisan tugas akhir ini dimaksudkan untuk memenuhi

salah satu syarat dalam rangka menyelesaikan studi Stata 1 (S1) di UIN Suska

Riau. Shalawat beserta salam selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW,

mudah-mudahan kita semua selalu mendapat syafa’at dan dalam lindungan Allah

SWT amin.

Dalam penyusunan dan penyelesaian tugas akhir ini, penulis tidak terlepas

dari bantuan berbagai pihak, baik langsung maupun tidak langsung. Untuk itu

penulis mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada kedua orang tua

tercinta Bapak dan ibu yang tidak pernah lelah dalam mencurahkan kasih sayang,

perhatian, do’a, dan dukungan untuk menyelesaikan tugas akhir ini. Selanjutnya

ucapan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. M. Nazir selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sultan

Syarif Kasim Riau.

2. Ibu Dra. Hj. Yenita Morena, M.Si selaku Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

3. Ibu Sri Basriati, M.Sc selaku Ketua Jurusan Matematika Fakultas Sains dan

Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau dan selaku

Penguji II yang telah banyak membantu, mendukung dan memberikan saran

dalam penulisan tugas akhir ini.

4. Ibu Fitri Aryani, M.Sc selaku Pembimbing yang telah banyak membantu,

mengarahkan, mendukung, dan membimbing penulis dengan penuh

kesabaran dalam penulisan tugas akhir ini.

5. Ibu Yuslenita Muda, M.Sc selaku Penguji I yang telah banyak membantu,

memberikan kritikan dan saran serta dukungan dalam penulisan tugas akhir

ini.

Page 4: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

x

6. Semua dosen-dosen Jurusan Matematika yang telah memberikan dukungan

serta saran dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

7. Sahabat-sahabatku (Andri Fikos, Eko Mulyanto, Dedi Haryadi, Gustri

Ningsi, Rahmawati , Irawati, Rusmita, Sutika Dewi, Ifka Ria Aida, Bustam,

Yespi endri, Edi Setiawan, Lili wisdarni) yang selalu memberi support.

8. Semua teman-teman Jurusan Matematika Sains khususnya angkatan 2008.

9. Seluruh pihak yang telah memberikan motivasi kepada penulis dalam proses

penulisan tugas akhir ini sampai selesai.

Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis telah berusaha semaksimal

mungkin. Walaupun demikian tidak tertutup kemungkinan adanya kesalahan dan

kekurangan baik dalam penulisan maupun dalam penyajian materi. Untuk itu

penulis mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak demi kesempurnaan

tugas akhir ini.

Pekanbaru, 31 Mei 2013

Penulis

Page 5: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

xii

DAFTAR ISI

HalamanLEMBAR PERSETUJUAN................................................................. ii

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................. iii

LEMBAR HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL.................... iv

LEMBAR PERNYATAAN................................................................. v

LEMBAR PERSEMBAHAN .............................................................. vi

ABSTRAK ........................................................................................... vii

ABSTRACT ........................................................................................... viii

KATA PENGANTAR ......................................................................... ix

DAFTAR ISI........................................................................................ xi

DAFTAR LAMBANG ....................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ............................................... I-1

1.2 Rumusan Masalah ........................................................ I-2

1.3 Batasan Masalah........................................................... I-2

1.4 Tujuan Penulisan.......................................................... I-2

1.5 Manfaat Penulisan........................................................ I-2

1.6 Sistematika Penulisan .................................................. I-3

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Matriks ......................................................................... II-1

2.2 Operasi Matriks............................................................ II-1

2.2.1 Penjumlahan Matriks .......................................... II-1

2.2.2 Perkalian Matriks ................................................ II-2

2..3 Perpangkatan Matriks............................................ II-3

2.3 Partisi Matriks .............................................................. II-4

2.4 Invers Matriks .............................................................. II-5

2.5 Rank Matriks................................................................ II-6

Page 6: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

xii

2.6 Matriks Bipartit ............................................................ II-7

BAB III METODOLOGI PENELITIAN............................................ III-1

BAB IV PEMBAHASAN

4.1 Invers Drazin................................................................ IV-1

4.2 Invers Drazin dari Representasi Blok Matriks Bipartit . IV-4

4.3 Indeks pada Matriks A dari Indeks BC........................ IV-8

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan .................................................................. V-1

5.2 Saran............................................................................. V-1

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 7: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

I-1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Graf merupakan suatu topik yang banyak mendapatkan perhatian saat ini,

karena model–model yang ada pada teori graf berguna untuk aplikasi yang luas.

Secara matematis, graf didefenisikan (Rinalni Munir, 2007) sebagai pasangan

himpunan ( , ) ditulis dengan notasi = ( , ) yang dalam hal ini adalah

himpunan tidak kosong dari simpul–simpul dan adalah himpunan sisi yang

menghubungkan sepasang simpul.

Secara umum graf dapat dikelompokan menjadi dua yaitu graf sederhana

dan graf tidak sederhana. Graf sederhana adalah graf yang tidak mengandung

gelang atau sisi ganda sedangkan graf tidak sederhana adalah graf yang

mengandung gelang atau sisi ganda. Ada beberapa graf sederhana khusus yang

dijumpai pada berbagai aplikasi, beberapa diantaranya adalah graf lengkap, graf

lingkaran, graf teratur, dan graf bipartit. Selanjutnya graf yang akan dibahas

dalam tugas akhir ini adalah graf bipartit.

Graf bipartit merupakan gabungan dari 2 himpunan tak kosong dan

dan setiap garis dalam menghubungkan suatu titik dalam dengan titik dalam

. Dari graf bipartit tersebut dapat kita buat suatu matriks yang disebut dengan

matriks bipartit. Dari matriks bipartit tersebut kita dapat menentukan inversnya.

Invers dari matriks bipartit dapat ditentukan dengan aturan dari invers Drazin.

Invers Drazin pertama kali dikenalkan oleh Michael P Drazin pada tahun

1958. Invers Drazin dari matriks bipartit adalah tunggal yang dinotasikan

dengan . Invers Drazin telah banyak dibahas oleh beberapa peneliti sebelumnya

seperti penelitian yang dilakukan oleh Lisnawati Khasanah dan Bambang

Irawanto tahun 2011, yang membahas mengenai bagaimana menentukan Invers

Drazin dari matriks singular yang dinotasikan sebagai dengan menggunakan

matriks bentuk konomik jordan. Selanjutnya penelitian yang dilakukan oleh

Page 8: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

I-2

Changjiang Bu dan Kuise Zhang tahun 2010 yang membahas mengenanai invers

Drazin dari blok matriks kompleks beserta sifat-sifat dari invers Drazin.

Berdasarkan latar belakang tersebut maka penulis tertarik untuk mengulas

sebuah jurnal yang berjudul.”Block Repsentations of the Drazin Inverse of a

Bipartite Matriks” yang diteliti oleh Catral, D.D. Olesky and Van Den Driessche,

yang membahas tentang bagaimana menentukan Invers Drazin dari matriks

bipartit yang diblok kedalam matriks 2 × 2, maka penulis mengambil judul

“Invers Drazin dari Representasi Blok Matriks Bipartit”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarakan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka rumusan

masalah pada penelitian ini adalah bagaimana menentukan invers Drazin dari

Representasi blok matriks bipartit 2 × 2.1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah pada penelitian ini adalah mengemukakan langkah-langkah

dalam menentukan invers Drazin dari Representasi blok matriks bipartit 2 × 2.1.4 Tujuan Penulisan

Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk mendapatkan invers Drazin dari

Representasi blok matriks bipartit 2 × 2.1.5 Manfaat Penulisan

Manfaat dari penulisan ini adalah sebagai berikut

a. Penulis dapat mengetahui lebih banyak tentang materi matriks.

b. Untuk memperdalam ilmu pengetahuan tentang invers Drazin dari matriks

bipartit

c. Memberikan informasi kepada pembaca bagaimana cara menentukan Invers

Drazin dari matriks bipartit.

Page 9: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

I-3

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan terdiri dari lima bab yaitu:

BAB I Pendahuluan

Bab ini berisikan latar belakang masalah, Perumusan masalah,

batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan

sistematika penulisan.

BAB II Landasan Teori

Landasan teori berisikan tentang hal-hal yang dijadikan sebagai

dasar teori untuk pengembangan tugas akhir.

BAB III Metode Penelitian

Bab ini berisikan metode yang penulis gunakan dalam

penyelesaian tugas akhir.

BAB IV Pembahasan

Bab ini berisikan pemaparan cara-cara secara teoritis dalam

mendapatkan hasil penelitian.

BAB V Penutup

Bab ini berisi tentang saran-saran dan kesimpulan dari

pembahasan.

Page 10: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-1

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Matriks

Matriks merupakan kumpulan bilangan-bilangan yang disusun dalam

bentuk baris dan kolom sehingga membentuk empat persegi panjang atau bujur

sangkar yang ditulis diantara dua tanda kurung. Objek matriks dapat berupa

bilangan real, bilangan komplek, ataupun fungsi. Setiap bilangan yang terdapat

dalam matriks disebut elemen matriks. Semua bilangan yang tersusun dalam jalur

horizontal disebut baris dan bilangan yang tersusun dalam jalur vertikal disebut

kolom.

Elemen matriks bisa dinyatakan dengan notasi , dengan menyatakan

baris menyatakan kolom. Bentuk umum sebuah matriks dengan elemen

dinyatakan sebagai berikut :

=

⋯ ⋯⋮⋮ ⋮⋮ ⋯⋯⋯⋮⋮⋯⋯⋯

⋮⋮Matriks juga dapat dinyatakan sebagai berikut:

= dengan : = elemen atau unsur matriks = 1,2,3,···, , indeks baris = 1,2,3,···, , Indeks kolom

2.2 Operasi Matriks

Adapun macam- macam operasi matriks diantaranya sebagai berikut:

2.2.1 Penjumlahan Matriks

Penjumlahan dua matriks atau dapat dilakukan jika ukuran-ukuran

matriksnya sama. Misalkan = dan = adalah dua matriks yang

Page 11: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-2

ukurannya sama, misalnya × . Jumlah dan ditulis + , adalah matriks

yang diperoleh dengan menjumlahkan elemen-elemen yang bersesusaian dari dan yaitu:

+ =

+ + … ++…++…+

…… +…+Contoh 2.1:

Tentukan penjumlahan matriks dibawah ini:

Misalkan = 1 − 2 30 4 5= 4 6 81 − 3 − 7Penyelesaian:

Karena dan mempunyai ukuran yang sama maka jumlah + adalah matriks yang diperoleh dengan menambahkan entri-entri yang bersesuaian

dalam kedua matriks tersebut. Maka hasil penjumlahan dari matriks tersebut

adalah sebagai berikut:+ = 1 − 2 30 4 5 + 4 6 81 − 3 − 7= 5 4 111 1 − 2

2.2.2 Perkalian Matriks

Dua buah matriks dapat dikalikan satu terhadap yang lain jika banyaknya

kolom matriks pertama sama dengan banyaknya baris kedua. Misalkan adalah

matriks yang berukuran × dan adalah matriks × maka hasil kali

adalah matriks yang berukuran × .

Page 12: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-3

Contoh 2.2:

Tentukan jika:

= 4 7 62 3 1 dan = 859Penyelesaian:

Karena banyaknya kolom pada matriks sama dengan banyak baris pada

matriks maka dapat diperoleh dengan perhitungan sebagai berikut:

= 4 7 62 3 1 859= 12140

2.2.3 Perpangkatan Matriks

Sifat perpangkatan pada matriks sama halnya seperti sifat perpangkatan

pada bilangan-bilangan, misalkan adalah matriks bujur sangkar maka pangkat

dari didefenisikan sebagai berikut: = , = ⋮= = =

Contoh 2.3:

Diketahui matriks = 1 23 − 4Tentukan dan .

Page 13: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-4

Penyelesaian:

Perpangkatan dari matriks sama hal seperti perpangkatan yang dilakukan

pada bilangan-bilangan, maka perhitungan dari perpangkatan dapat dilakukan

sebagai berikut:

=1 23 − 4 1 23 − 4

=7 − 6− 9 22

=7 − 6− 9 22 1 23 − 4

=− 11 3857 − 106

2.3 Partisi Matriks

Partisi matriks adalah membagi matriks menjadi beberapa matriks yang

ukurannya lebih kecil dengan memasukan garis horizontal dan vertikal antara

matriks dan kolom matriks. Matriks-Matriks yang ukurannya kecil hasil partisi

matriks disebut submatriks.

Partisi matriks digunakan untuk menyederhanakan matriks yang ukurannya

besar menjadi matriks kecil sehingga lebih muda di operasikan untuk tujuan

tertentu, misalnya mencari invers matriks. Setiap submatriks hasil partisi selalu,

yaitu:

= ⇔ ⇔Matriks , , , dan disebut sub matriks dari matriks .= , = , = , =

Page 14: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-5

2.4 Invers Matriks

Definisi 2.1 (Howard Anton, 2000) : Jika adalah sebuah matriks bujur sangkar,

dan jika kita dapat mencari matriks sehingga = = , maka dikatakan

dapat dibalik (invertible) dan dinamakan invers (inverse) dari .

Invers suatu matriks dapat ditentukan dengan beberapa metode yaitu

subsitusi, partisi matriks, matriks adjoint, eliminasi gauss, eliminasi gauss-jordan,

perkalian matriks invers elementer, dan dekomposisi matriks LU.

Contoh 2.4 :

Tentukan invers matriks di bawah ini:A = 1 2 − 121 23 4− 3Penyelesaian :

Dengan menggunakan operasi baris elementer untuk mendapatkan

maka hal ini dapat dirampungkan dengan operasi-operasi baris pada kedua ruas

sehingga ruas kiri terreduksi pada , sehingga matriks akhir akan mempunyai

bentuk | . Maka perhitungannya dapat dilakukan sebagai berikut:1 2 − 12 2 41 3 − 3 1 0 00 1 00 0 1 − 2 1 2 − 10 − 2 61 3 − 3 1 0 0− 2 1 00 0 1 − b 1 2 − 10 − 2 60 1 − 2 1 0 0− 2 1 0− 1 0 1 b × (− 1 2)1 2 − 10 1 − 30 1 − 2 1 0 01 − 1/2 0− 1 0 1 b − b1 2 − 10 1 − 30 0 1 1 0 01 − 1/2 0− 2 1/2 1 +1 2 00 1 − 30 0 1 − 1 1/2 11 − 1/2 0− 2 1/2 1 + 3

Page 15: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-6

1 2 00 1 00 0 1 − 1 1/2 1− 5 1 3− 2 1/2 1 − 21 0 00 1 00 0 1 9 − 3/2 − 5− 5 1 3− 2 1/2 1

Jadi :

= 9 − 3/2 5− 5− 2 11/2 312.5 Rank Matriks

dari suatu matriks berukuran × adalah jumlah maksimum dari

vektor baris (kolom) yang bebas linear (independen linear). Rank dari suatu

matriks merupakan dimensi dari vektor baris (kolom) non-zero pada matriks

tersebut.

Matriks bujur sangkar , jika vektor baris dan kolom yang bebas linear

mempunyai dimensi yang sama maka dimensi tersebut merupakan rank matriks.

Misalnya diketahui matriks berukuran × : = ⋯⋮ ⋮ ⋯⋯ ⋮

Vektors baris dari matriks A adalah: = ( , , ···, ) = ( , , ···, ) = ( , , ···, )Vektor kolom dari matriks A adalah :

= ⋮ = ⋮ , · · · , = ⋮dari matriks dinyatakan oleh ( ) atau ( ) notasi rank suatu

matriks adalah: ⇔ ( )

Page 16: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-7

matriks dapat digunakan untuk mengetahui apakah suatu matriks itu

singular atau nonsingular. Jika matriks bujur sangkar dengan dimensi × ,

maka matriks adalah nonsingular apabilah = dan jika <

maka matriks merupakan matriks singular.

Contoh 2.5:

Tentukan dari matriks dibawah ini: = 1 2 323 3 45 7Penyelesaian :

Dengan menggunakan operasi baris elementer kita dapat menentukan

dari matriks dengan cara melihat banyaknya baris tak nol pada matriks

Elementer yang didapat. Maka perhitungannya dapat dilakukan sebagai berikut: = 1 2 323 3 45 7 − 2=

1 2 303 − 1 − 25 7 - 3=

1 2 300 − 1 − 2− 1 − 2 -

=1 2 300 − 1 − 20 0

Jadi rank dari matriks A=2

2.6 Matriks Bipartit

Matriks bipartit adalah matriks yang dibentuk oleh suatu graf yaitu graf

bipartit.

Definisi 2.2 (Rinalni Munir, 2007) : Graf G yang himpunan simpulnya dapat

dikelompokan menjadi dua himpunan bagian dan , sedemikian sehingga

Page 17: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-8

setiap sisi didalam G menghubungkan simpul di ke sebuah simpul di di

sebut graf bipartit.

Adapun cara untuk menentukan matriks dari suatu graf bipartit adalah

apabila simpul yang satu berhubungan dengan simpul yang lain maka mempunyai

nilai dan sebaliknya apabila simpulnya tidak ada berhubungan maka tidak

mempunyai nilai atau sama dengan nol untuk lebih jelas perhatikan contoh

dibawah ini.

Contoh 2.6 :

Berikut merupakan gambar graf bipartit.

Gambar 2.1 Graf bipartit

Gambar diatas jelas bahwa titik-titik grafnya terbagi menjadi 2 bagian, yaitu

= , , dan = , . Setiap titik dalam dihubungkan dengan

setiap titik dalam sehingga graf merupakan graf bipartit. Gambar diatas dapat

dituliskan dalam bentuk matriks seperti dibawah ini:0 0 0 1 100110011

00111100

1100Matriks yang terbentuk dari graf bipartit disebut matriks bipartit. Kemudian

matriks bipartit tersebut diblok menjadi matriks blok bipartit yang berukuran2 2 seperti dibawah ini:

Page 18: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

II-9

0 0 0 1 100110011

00111100

1100 =0 0 •

Contoh 2.7 :

Berikut merupakan gambar graf bipartit

Gambar 2.2 Graf bipartit

Gambar diatas jelas bahwa titik–titik grafnya terbagi atas menjadi 2 bagian,

yaitu , dan , . Setiap titik dalam dihubungkan dengan

setiap titik dalam sehingga graf merupakan graf bipartit. Gambar diatas dapat

dituliskan dalam bentuk matriks sebagai berikut:

0 0 1 1011 011 100 100Kemudian matriks di atas diblok menjadi matriks blok bipartit yang

berukuran 2 2 seperti dibawah ini:

0 0 1 1011 011 100 100 =0 0 •

Page 19: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

III-1

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi penelitian yang digunakan adalah situdi literatur dengan

langkah-langkah sebagai berikut:

1. Diberikan suatu matriks bipartit dengan ukuran × .

2. Membuat graf bipartit dari matriks bipartit yang diberikan

3. Kemudian matriks bipartit tersebut diblok menjadi matriks yang berukuran2 × 2yang berbentuk:

= 04. Mengalikan matriks blok dengan matriks blok

5. Menentukan dari matriks

6. Setelah didapatkan , akan ditentukan indeks dengan mengambil

pangkat terkecil dari nilai rank yang sama.

7. Kemudian menentukan invers Drazin dari

8. Selanjutnya akan ditentukan invers Drazin dari dengan menggunakan

persamaan berikut:

=0 ( )( ) 0

Page 20: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

III-2

Langkah – langkah diatas dapat digambarkan dalam flowchart sebagai

berikut :

Gambar 3.1 Flowchart Metode Penelitian

Mulai

Matriks

Membuat graf bipartit dari matriks

Menentukan blok matriks bipartit

Mengalikan matriks blok dengan Matriks blok

Menentukan invers Drazin dengan menggunakan persamaan berikut:

=0 ( )( ) 0

Selesai

Menentukan rank dari matriks

Menentukan indeks dengan mengambil pangkat terkecildari nilai rank yang sama

Kemudian menentukan invers Drazin dari

Hasil

Page 21: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-1

BAB IV

PEMBAHASAN

Berdasarkan landasan teori, maka pada bab IV akan dibahas mengenai

bagaimana langkah-langkah dalam menentukan invers Drazin pada matriks

bipartit berukuran ×4.1 Invers Drazin

Invers Drazin pertama kali dikenalkan oleh Micheal P Drazin pada

Tahun 1958 dengan Definisi sebagai berikut:

Definisi 4.1 (M.Catral, D.D Olesky and P. Van Den Driessche]: Jika

matriks × bilangan real atau komplek maka indeks dari adalah bilangan

bulat ( ) sedemikian hingga = maka invers Drazin dari

matriks adalah matriks tunggal yaitu yang memenuhi syarat:

1. = (1)

2. = (2)

3. = (3)

dengan adalah indeks dari . Jika indeks = 0 maka adalah nonsingular

dan = dan jika indeks = 1 maka = #, yaitu group invers dari. Adapun langkah-langkah untuk menentukan invers Drazin dari matriks

adalah sebagai berikut:

1. Menentukan dari matriks

2. Menentukan Indeks dari matriks disimbolkan dengan dengan

mengambil pangkat terkecil dari nilai yang sama.

3. Selanjutnya tentukan invers Drazin dari matriks dengan cara jika = 0maka = ,jika = 1 maka = # dan jika > 1 maka=

Page 22: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-2

Contoh 4.1:

Tentukan invers Drazin matriks dibawah ini:= 2 2 2− 20 − 20 − 41Penyelesaian:

1. Menentukan dari perpangkatan sampai dijumpai nilai yang

sama.

a. = 2 2 2− 20 − 20 − 41 − = 2 2 2− 20 − 20 − 40

Maka didapat = 2

b. =

2 2 2− 20 − 20 − 41 2 2 2− 20 − 20 − 41= 0 0 − 200 00 01

Rank =0 0 − 200 00 01 +

=0 0 − 200 00 00

Maka didapat = 1, sebab ≠ maka perlu

dilanjukan dari .

c. =2 2 2− 20 − 20 − 41 2 2 2− 20 − 20 − 41 2 2 2− 20 − 20 − 41

Page 23: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-3

=0 0 − 200 00 01 2 2 2− 20 − 20 − 41

=0 0 − 200 00 01

Rank =0 0 − 200 00 01 +

=0 0 − 200 00 00

Maka didapat = 1, sebab = maka pencariandari perpangkatan dihentikan.

2. Indeks dari matriks karena didapat =2 dan = =1 maka dapat disimpulkan indeks =2, hal ini berdasarkan

Definisi invers Drazin atau Definisi 4.1

3. Menentukan invers Drazin dari matriks

Karena = dengan adalah indeks dari matriks disini ditunjukan

indeks dari matriks = 2 maka didapat invers Drazin dari matriks

adalah sebagai berikut:

= 2 2 2− 20 − 20 − 41 2 2 2− 20 − 20 − 41= 0 0 − 200 00 01

Jadi : = 0 0 − 200 00 01Bukti: Akan ditunjukan yang berlaku tiga sifat yaitu:

1. ==

2 2 2− 20 − 20 − 41 0 0 − 200 00 01

Page 24: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-4

=0 0 − 200 00 01

=0 0 − 200 00 01 2 2 2− 20 − 20 − 41

= 0 0 − 200 00 01 Terbukti ∎2. = = 0 0 − 200 00 01 2 2 2− 20 − 20 − 41 0 0 − 200 00 01

=0 0 − 200 00 01 0 0 − 200 00 01

=0 0 − 200 00 01

= Terbukti ∎3. =

= =0 0 − 200 00 01 0 0 − 200 00 01

=0 0 − 200 00 01

= = Terbukti ∎4.2 Invers Drazin dari Representasi Blok Matriks Bipartit

Teorema 4.1 jika A adalah adalah matriks bipartit maka invers Drazin dari

matriks A adalah:= 0 0

Page 25: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-5

Bukti :

Akan ditunjukan bahwa persamaan di atas akan memenuhi persamaan-

persamaan yang terdapat pada invers Drazin sebagai berikut:

1. = =0 0 0 0

= 0 ∎ = 0 0 0 0

= 0 ∎Karena = maka = dengan adalah invers Drazin

( ).

2. = = 0 0 0 0 0 0= 0 0 0= 0 0= 0 0

Page 26: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-6

= ∎Jadi dari persamaan di atas terbukti bahwa = dengan

adalah invers Drazin ( )3. =

=00 0 0

=0 0

=0 ( )( ) ( ) 0

= 0 ( )( ) 0= ∎

Dari ketiga persamaan di atas maka terbukti bahwa adalah invers

Drazin dari .

Selanjutnya akan diberikan tiga Lemma yang digunakan untuk melihat

sifat-sifat invers Drazin.

Lemma 4.1 Jika U adalah matriks × , maka = Bukti:

Misalkan adalah sebuah matriks yang berukuran × maka

adalah Invers Drazin dari jika adalah indeks dari maka berlaku rank

= rank . karena = maka berlaku =

Sehingga dari penyelesaian di atas maka berarti invers Drazin sama dengan

invers Drazin dikuadratkan. Terbukti bahwa = ∎

Page 27: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-7

Lemma 4.2 Jika V adalah matriks × dan W adalah × , maka = Bukti :

Diketahui: = ×= ×Akan ditentukan: = = = = Maka berdasarkan Persamaan (2) diperoleh: = ∎Lemma 4.3 Jika adalah × − dan adalah − × , maka = Bukti:

Diketahui: = × − = − ×Akan ditentukan: = Berdasarkan Lemma 4.3.1 dan Lemma 4.3.2 maka diperoleh: = [ ]

= [ ]Menggunakan Persamaan (1) dan Persamaan (2) maka diperoleh:=

= = = ∎

Berdasarkan Lemma 4.2.3 menunjukan bahwa = dan

dengan demikian dari Teorema 4.2.1 memberikan empat pernyataan berikut

untuk invers Drazin dari matriks bipartit yaitu sebagai berikut:

Page 28: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-8

= 0 0 = 0 0=

0 0 = 0 04.3 Indeks pada Matriks dari Indeks

Pada sub bagian ini di jelaskan tentang menentukan indeks dari

(matriks bipartit) yang berukuran × yang dalam hal ini digunakan dan

indeks .

Jika adalah matriks bipartit maka di dapat dua persamaan sebagai

berikut:

=00

dan

=0 0

=0 0

dengan = 0, 1, 2, 3,···nMaka dari persamaan diatas didapat bahwa : = + dan (4) = + (5)

Selanjutnya akan diberikan sebuah Teorema mengenai indeks namun

sebelumnya diberikan Lemma dibawah ini sebagai bahan pembuktian Teorema

tersebut:

Lemma 4.4 (Frobenius Inequality) jika = × , = × , dan = × , maka berlaku

Page 29: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-9

+ ≤ + Bukti :

Diketahui : = ×= ×= ×Akan ditentukan : + ≤ + Misalkan = 3 × 4, = 4 × 3. dan = 3 × 2. Maka = 3 × 3= 4 × 2, dan = 3 × 2. Maka didapat ≤ 4, ≤ 3, ≤ 4 dan = 3, maka dari penyelesaian diatas maka

berlaku + ≤ + . Terbukti bahwa + ≤ + ∎Teorema 4.2 Jika adalah matriks bipartit dan indeks = ≥ 1 maka

indeks = 2 − 1, 2s atau 2s + 1.

Bukti :

Diketahui : = ≥ 1dan menurut Lemma 4.3.1 maka diperoleh: + ≤ + < + Karena indeks = jadi dengan menggunakan Persamaan (4) dan (5) maka

diperoleh < Dalam hal ini diambil indeks > 2 − 2Karena itu di dapat indeks = 2 − 1, 2 2 + 1 ∎

Selanjutnya diberikan beberapa contoh menentukan invers Drazindari matriks bipartit:

Page 30: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-10

Contoh 4.2:

Diberikan matriks bipartit sebagai berikut:

=

0 0 0 1 00011 0011 0012 1− 100 − 2100Tentukan invers Drazin dari matriks bipartit diatas:

Penyelesaian :

Adapun langkah–langkah dalam menentukan Invers Drazin dari matriks

bipartit tersebut adalah sebagai berikut:

1. Matriks bipartit tersebut diblok menjadi matriks blok 2 × 2 =

0 0 0 1 00011 0011 0012 1− 100 − 2100 =0 0

2. Selanjutnya Matriks blok dikalikan dengan matriks blok .= 1 01− 1 − 21 × 1 1 11 1 2= 1 1 1− 10 − 10 − 31

3. Kemudian menentukan rank matriks dan ambil nilai rank yang yang

sama dari pangkat terkecil, dari nilai rank yang sama tersebut didapat

indeks .

a. = 1 1 1− 10 − 10 − 31 + = 1 1 100 00 − 21 + = 1 1 100 00 − 20

Maka didapat = 2

Page 31: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-11

b. ( ) ( ) = 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31=

0 0 − 100 00 − 11( ) = 0 0 − 100 00 − 11 − =

0 0 − 100 00 01 + =

0 0 − 100 00 00Maka didapat = 1,sebab ≠ maka

perlu di lanjutkan dari

c. ( ) = 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31=

0 0 − 100 00 − 11 1 1 1− 10 − 10 − 31=

0 0 − 100 00 − 11( ) = 0 0 − 100 00 − 11 − = 0 0 − 100 00 01 + = 0 0 − 100 00 00

Maka didapat = 1, sebab = maka

pencarian dari perpangkatan dihentikan.

Page 32: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-12

Karena = = 1 maka dapat disimpulkan indeks = 2 = , hal ini berdasarkan Definisi invers Drazin atau Definisi 4.1

Berdasarkan teorema 4.3.1 maka indeks dari = 2 − 1, 2 , atau2 + 1 disini ditunjukan indeks = 3 = 2 − 1.

4. Selanjutnya menentukan invers Drazin dari

Karena = dengan adalah indeks dari disini ditunjukan

indeks = 2 maka invers Drazin dari adalah sebagai berikut:

( ) = ( ) = 0 0 − 100 00 − 115. Selanjutnya menentukan invers Drazin dari matriks dengan

menggunakan persamaan berikut := 0 0Sebelum kita masukan kedalam persamaan di atas maka terlebih dahulu

kita kalikan dengan masing – masing blok.

= 0 0 − 100 00 − 11 1 01− 1 − 21= 1 − 11− 1 − 11 = 1 1 11 1 2 0 0 − 100 00 − 11=

0 0 − 10 0 0Berdasarkan persamaan di atas maka didapat invers Drazin dari matriks

tersebut adalah sebagai berikut:=

0 0 0 1 − 10000 0000 00− 10 1− 100 − 1100 ∎

Page 33: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-13

Selanjutnya jika diberikan matriks bipartit yang berbentuk= 0 0dimana adalah matriks singular yang berukuran × , dengan indeks= ≥ 1, dan = dimana adalah matriks identitas maka indeks = dan ≤ . Dengan demikian maka diperoleh indeks= 2 dalam hal ini maka invers Drazin dari matriks bipartit tersebut adalah

sebagai berikut: = 0 0Contoh 4.3

Diberikan suatu Matriks bipartit sebagai berikut:

= 0 0 0 1 1 100100 00010 00001 − 10000− 10000

− 31000Tentukan invers Drazin dari matriks bipartit tersebut

Penyelesaian:

Adapun langkah–langkah dalam menentukan invers Drazin dari matriks

bipartit tersebut adalah sebagai berikut:

1. Matriks bipartit tersebut diblok menjadi matriks blok 2 × 2.

= 0 0 0 1 1 100100 00010 00001 − 10000− 10000

− 310002. Matriks blok dikalikan dengan matriks blok .

=1 1 1− 10 − 10 − 31 .

1 0 000 10 01

Page 34: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-14

=1 1 1− 10 − 10 − 31

3. Kemudian menentukan rank matriks dan ambil nilai rank yang sama

dari pangkat terkecil, dari nilai rank yang sama tersebut didapat indeks

.

a. = 1 1 1− 10 − 10 − 31 + = 1 1 100 00 − 21 + = 1 1 100 00 − 20

Maka didapat = 2

b. ( ) ( ) = 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31=

0 0 − 100 00 − 11( ) = 0 0 − 100 00 − 11 − =

0 0 − 100 00 01 + =

0 0 − 100 00 00Maka didapat = 1,sebab ≠ maka

perlu di lanjutkan dari

c. ( )( ) = 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31

Page 35: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-15

=0 0 − 100 00 − 11 1 1 1− 10 − 10 − 31

=0 0 − 100 00 − 11( ) = 0 0 − 100 00 − 11 −

=0 0 − 100 00 01 +

= 0 0 − 100 00 00Maka didapat = 1, sebab = = 1 maka

pencarian dari perpangkatan dihentikan.

Karena = = 1 maka dapat disimpulkan indeks = 2 = , hal ini berdasarkan Definisi invers Drazin atau Definisi 4.1

Berdasarkan Teorema 4.3.1 maka indeks dari = 2 − 1, 2 , atau2 + 1 disini ditunjukan indeks = 4 = 2 .

4. Selanjutnya menentukan invers Drazin dari

Karena = dengan adalah indeks dari disini ditunjukan

indeks = 2 maka invers Drazin dari adalah sebagai berikut:

( ) = ( ) = 0 0 − 100 00 − 115. Selanjutnya menentukan invers Drazin dari matriks dengan

menggunakan persamaan berikut= 0 0Berdasarkan pepersamaan di atas maka didapat invers Drazin dari

matriks adalah sebagai berikut:

Page 36: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-16

= 0 0 0 0 0 − 10000000000 00− 1− 11 00000

00000− 11000 ∎

Selanjutnya akan dibuktikan bahwa invers Drazin dari matriks di atas

sama dengan invers Drazin dengan menggunakan persamaan dibawah ini.= 0 0Berikut akan dibuktikan bahwa invers Drazin dari matriks sama

dengan invers Drazin dengan menggunakan persamaan di atas.

Bukti :

= 0 0 0 1 1 100100 00010 00001 − 10000− 10000

− 31000Adapun langkah-langkah dalam menentukan invers Drazin dari matriks

bipartit tersebut adalah sebagai berikut:

1. Matriks bipartit tersebut diblok menjadi matriks blok 2 × 2.

= 0 0 0 1 1 100100 00010 00001 − 10000− 10000

− 310002. Kemudian menentukan rank matriks dan ambil nilai rank yang yang

sama dari pangkat terkecil, dari nilai rank yang sama tersebut didapat

indeks .

a. = 1 1 1− 10 − 10 − 31 +

Page 37: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-17

= 1 1 100 00 − 21 + = 1 1 100 00 − 20

Maka didapat = 2

b. ( ) ( ) = 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31=

0 0 − 100 00 − 11( ) = 0 0 − 100 00 − 11 − =

0 0 − 100 00 01 + =

0 0 − 100 00 00Maka didapat = 1,sebab ≠ maka perlu di

lanjutkan dari

d. ( )( ) = 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31 1 1 1− 10 − 10 − 31=

0 0 − 100 00 − 11 1 1 1− 10 − 10 − 31=

0 0 − 100 00 − 11( ) = 0 0 − 100 00 − 11 −

Page 38: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-18

=0 0 − 100 00 01 +

=0 0 − 100 00 00

Maka didapat = 1, sebab = = 1 maka

pencarian dari perpangkatan dihentikan.

Karena = = 1 maka dapat disimpulkan indeks =2,

hal ini berdasarkan Definisi invers Drazin atau Definisi 4.1

3. Selanjutnya menentukan invers Drazin dari matriks

Karena = dengan q adalah indeks dari disini ditunjukan indeks

= 2 maka invers Drazin dari adalah sebagai berikut:

( ) = ( ) = 0 0 − 100 00 − 114. Selanjutnya akan ditentuka invers Drazin dari matriks dengan

menggunakan persamaan berikut = 0 0Berdasarkan persamaan di atas maka didapat invers Drazin dari matriks

tersebut adalah sebagai berikut:

= 0 0 0 0 0 − 10000000000

00− 1− 1100000

00000− 11000

Terbukti ∎

Page 39: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-19

Contoh 4.4

Diberikan matriks bipartit sebagai berikut:

=0 0 0 − 1 0 0 1001001

001− 1000001− 10

100000110000

010000000000

Tentukan invers Drazin dari matriks bipartit diatas:

Penyelesaian:

Adapun langkah-langkah dalam menentukan invers Drazin dari matriks

bipartit tersebut adalah sebagai berikut:

1. Matriks bipartit tersebut diblok menjadi matriks blok 2 × 2=

0 0 0 − 1 0 0 1001001001− 100

0001− 10100000

110000010000

0000002. Selanjutnya matriks blok dikalikan dengan matriks blok .

= − 1 0 0 110 11 01 00 × 1 1 0001 − 1 10 − 10 0=

0 − 1 010 0− 1 103. Kemudian menentukan rank matriks dan ambil nilai rank yang yang

sama dari pangkat terkecil, dari nilai rank yang sama tersebut didapat

indeks .

a. = 0 − 1 010 0− 1 10 −

Page 40: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-20

= 0 − 1 010 00 10Maka didapat = 2

b. ( ) = 0 − 1 010 0− 1 10 0 − 1 010 0− 1 10=

− 1 0 − 10− 1 − 20 0− 1 = − 1 0 − 10− 1 − 20 0− 1 − = − 1 0 − 100 − 20 00

Maka didapat = 2, sebab = = 2 maka

pencarian dari perpangkatan dihentikan.

Karena = = 2, maka dapat disimpulkan indeks = 1 = , hal ini berdasarkan Definisi invers Drazin atau Definisi 4.1

Berdasarkan Teorema 4.3.1 maka indeks = 2 − 1, 2 , atau 2 + 1,

disini ditunjukan indeks = 3 = 2 + 1.

4. Selanjutnya menentukan invers Drazin dari

karena indeks = 1 maka ( ) = # = ( ) sehingga

didapat group invers ebagai berikut:

# = 0 1 0− 10 01 − 105. Selanjutnya menentukan invers Drazin dari matriks dengan

menggunakan persamaan berikut:= 0 ## 0

Page 41: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

IV-21

Berdasarkan persamaan di atas maka didapat invers Drazin dari matriks

yaitu sebagai berikut:

= −0 0 0 1 1 0 0001100

0011− 1100− 1100

110000− 110000

− 100000− 100000

Page 42: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

V-1

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan pada bab IV dapat diperoleh beberapa kesimpulan

sebagai berikut:

1. Invers Drazin dari suatu matriks bujur sangkar yang ditulis dengan

merupakan sebuah invers yang memenuhi persamaan berikut:= == dengan adalah indeks dari . Jika indeks = 0 maka adalah

nonsingular dan = dan jika indeks = 1 maka = #, yaitu

Group invers dari .

2. Adapun langkah-langkah untuk menentukan blok invers drazin dari matriks

bipartit adalah sebagai berikut:

a. Diketahui matriks bipartit berukuran × , matriks bipartit tersebut

diblok menjadi matriks yang berukuran 2 × 2 yang berbentuk0 0

b. Kemudian matriks blok dikalikan dengan matriks blok dan tentukan

rank dari matriks kemudian diambil pangkat terkecil dari niali rank

yang sama untuk mendapatkan indeksnya.

c. Kemudian menentukan invers Drazin dari

d. Menentukan invers Drazin dari dengan Menggunakan persamaan

berikut= 0 0

Page 43: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

V-2

5.2 Saran

Tugas akhir ini, penulis menentukan invers drazin dengan menggunakan

matrikks bipartit, diharapkan bagi pembaca yang berminat untuk melanjutkan

tugas akhir untuk menggunakan matriks yang lain.

Page 44: INVERS DRAZIN DARI REPRESENTASI BLOK MATRIKS BIPARTIT

DAFTAR PUSTAKA

Anton, Howard. Aljabar Linier Elementer. Edisi ketujuh. Jakarta.2000

Catral, M. DD, Olesky and Van Den Den Driessche P. Blok Representations ofThe Drazin Inverse Of A Bipartite Matriks. Electronik journal of linearalgebra. Vol 18, pp, (98-107).2009.

Catral, M. DD. Olesky and. Van Den Den Driessche P. Group Inverses OfMatrices With Path Graph. Electronik journal of linear algebra, Vol 18,pp, (219-233) 2008.

Chang Jiang bu, and Kuize Zhang. The Expilit Representation Of The DrazinInvers Of A Class Of Block Matrices. Elektronik journal of linear algebraISSN 1081-3810, Vol 20,pp,(406-418) 2010

Dragana. Cvetkovic-Ilic S. A note on the representation for the Drazin Invers of2 × 2 block matrick. Supported by Grant No.1440 of the Ministry ofScience, Teknology and Development, Republik of Serbia.

Jong jek siang. Matematika Diskrit dan Aplikasinya pada ilmu komputer. AndiYogyakarta, 2009

Khasanah, Lisnalwati. dan Bambang Irawanto. Menentukan invers drazin darimatriks singular. Jurnal Matematika Vol. 14; No. 3, (137-142), 2011

Rinaldi, munir. Matematika Distrit. Informatika Bandung, 2007

Ruminta. Matriks Persamaan Linear Dan Pemograman Linear. Rekayasa Sains,Bandung 2009

Santosa, Gunawan R . Aljabar linear dasar. Andi Yogyakarta.2009

Setiadi. Aljabar Linear. Edisi Pertama-Yogyakarta, Garaha Ilmu, 2008