infertilitas
DESCRIPTION
infertilitasTRANSCRIPT
Sistem Reproduksi“Infertilitas”
Kelompok : 9
PENGERTIAN
Infertilitas (pasangan mandul) adalah pasangan suami istri yang telah menikah selama satu tahun dan sudah melakukan hubungan seksual tanpa menggunakan alat kontrasepsi, tetapi belum memiliki anak. (Sarwono, 2000).
.
KLASIFIKASI INFERTILITAS
Infertilitas primer
• pasangan suami istri belum mampu dan belum pernah memiliki anak setelah 1 tahun berhubungan seksual sebanyak 2-3 kali per minggu tanpa menggunakan alat kontrasepsi dalam bentuk apapun
Infertilitas sekunder
• pasangan suami istri telah atau pernah memiliki anak sebelumnya, tetapi saat ini belum mampu memiliki anak lagi setelah 1 tahun berhubungan seksual sebanyak 2-3 kali per minggu tanpa menggunakan alat kontrasepsi dalam bentuk apapun
laki-laki wanita1. jumlah sperma,
kemampuan sperma membuahi sel telur.
2. produksi sperma abnormal
3. ada masalah dengan pengiriman sperma
4. faktor gaya hidup yang tidak sehat
5. overexposure faktor lingkungan tertentu,
6. kerusakan yang terkait dengan kanker dan pengobatannya.
7. usia.
1. kerusakan tuba falopii2. Chlamydia, infeksi
menular seksual, 3. Endometriosis, 4. gangguan ovulasi.5. Peningkatan prolaktin6. Sindrom ovarium
polikistik (PCOS7. Menopause dini, 8. Fibroid rahim, 9. Adhesi pelvis10. Gangguan kelenjar tiroid. 11. Kanker dan
pengobatannya. 12. Kondisi medis lainnya.
ETIOLOGI
Woc Infertilitas
WOC
Pada wanita Pada pria
Terjadi kelainan system endokrin.
Hipomenore dan amenore. perkembangan seks sekunder
tidak adekuat Wanita dengan sindrom
turner biasanya pendek, memiliki payudara yang tidak berkembang,dan gonatnya abnormal.
Motilitas tuba dan ujung fimbrienya dapat menurun atau hilang akibat infeksi, adhesi, atau tumor.
Traktus reproduksi internal yang abnormal
Hipertiroidisme dan hipotiroid.Tumor hipofisis atau prolactinoma.
Disfungsi ereksi berat.Ejakulasi retrograt.Hypo/epispadia.Mikropenis.Andesensus testis (testis masih dalam perut/dalam liat paha.
Gangguan spermatogenesisHernia scrotalisVarikhokel (varises pembuluh balik darah testis).
Abnormalitas cairan semen
MANIFESTASI KLINIS
Wanita Pria
Pemeriksaan vaginamemungkinkan untuk mengetahui secara jelas apakah ada masalah pada vagina, misalnya bekas infeksi, fibroid, kista indung telur, atau gangguan lain.
Pemeriksaan leher rahimPemeriksaan standar leher rahim yang dikenal sebagai PAP Smear (smear test) ini perlu dilakukan 3-5 tahun sekali pada setiap wanita dewasa dengan kehidupan seks yang aktif.
Mengamati kelainan fisik
Kemungkinan adanya parut atau varises pada scrotum yang dapat mempengaruhi jumlah dan kemampuan bergerak (mobilitas) sperma.
Penampungan air mani
Air mani ditampung dengan jalam masturbasi langsung kedalam botol gelas yang bermulut lebar (atau gelas minum), setelah abstensi 3-5 hari.
PEMERIKSAAN FISIK
Analisis Sperma Deteksi ovulasi Biopsi Endometrium Beberapa hari menjelang haid,
fase sekresi Hormonal: FSH, LH, Estradiol, Progesteron, Prolaktin USG transvaginal. Histerosalpinografi Pemeriksaan pelvis ultrasound Uji paska sanggama (UPS) Analisa semen Laparoskopi
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Medikasia) Obat stimulasi ovarium (Induksi ovulasi) : Klomifen sitrat Meningkatkan pelepasan gonadotropin FSH & LH
b) Epimestrol Memicu pelepasan FSH dan LH
c) Bromokriptin Menghambat sintesis & sekresi prolaktin
d) terapi hormonal pada endometriosis Supresif ovarium sehingga terjadi atrofi
Endometriosise) Danazol
Menekan sekresi FSH & LH f) Progesteron
Desidualisasi endometrium pada Atrofi jaringan Endometritikh) GnRH agonis
Menekan sekresi FSH & LH
PENATALAKSANAAN MEDIS
2. Tindakan operasi rekontruksia)Koreksi b)Salpingolisisc)Laparoskopi operatif dan Terapi hormonal
untuk kasus endometriosis + infertilitasd)Tindakan operatif pada pria : Rekanalisasi
dan Operasi Varicokel
PENATALAKSANAAN MEDIS
3. Rekayasa teknologi reproduksiInseminasi Intra Uterin (IIU), Sperma yang telah
dipreparasi diinseminasi kedalam kavum uteri saat ovulasi.
Intracytoplasmic sperm Injection (ICSI), teknik mikromanipulasi yang menyuntikkan satu spermatozoon ke dalam sitoplasma oosit mature untuk penanganan infertilitas pria
Fertilisasi Invitro (FIV) Fertilisasi diluar tubuh dengan suasana mendekati alamiah. Metode ini menjadi alternatif atau pilihan terakhir.
PENATALAKSANAAN MEDIS
a. Pemberian antibioticb. Pembedahanc. Terapid. Tindakan pembedahan/operasi Varikokel. e. Memberikan suplemen vitamin f. Tindakan operasi pada penyumbatan di saluran
spermag. Menghentikan obat-obatan yang diduga
menyebabkan gangguan sperma.h. Menjalani teknik reproduksi bantuan
PENGOBATAN INFERTILITAS
Mengobati infeksi di organ yang menyebabkan infertilitas
Menghindari rokok Menghindari alcohol dan zat adiktif. Hindari obat yang mempengaruhi jumlah
sperma, sepreti obat darah tinggi.
PENCEGAHAN INFERTILITAS
Ansietas b.d ancaman pada status kesehatan, fungsi peran dan konsep diri
Gangguan konsep diri ; harga diri rendah situasional b.d gangguan fungsional
Resiko infeksi b.d abortus Nyeri b.d abortus
ASUHAN KEPERAWATAN
TERIMA KASIH