80

3.4 Contoh : Implementasi dan Evaluasi Keperawatan

WaktuNo. Dx

Implementasi Evaluasi

14-07-2010

14.00 – 14.45 WIB

1

TUK 1

Memberikan Pendidikan kesehatan dengan menggunakan

lembar balik:

1.1.1. Mengkaji/ melakukan apersepsi pengetahuan

keluarga tentang pengertian ISPA.

1.1.2. Menjelaskan kepada keluarga mengenai/tentang

pengertian ISPA.

1.1.3. Memotivasi untuk menjelaskan materi yang sudah

dijelas kan.

1.1.4. Memberikan pujian atas jawaban keluarga.

1.2.1. Mendiskusikan dengan keluarga mengenai penyebab

penyakit ISPA.

1.2.2. MeMotivasi keluarga untuk menyebutkan penyebab

kembali apa yang sudah di jelaskan.

1.2.3. Memberi pujian atas jawaban keluarga.

1.3.1 Mendiskusikan tanda & gejala ispa dengan keluarga

1.3.2 MeMotivasi keluarga untuk menyebutkan tanda dan

gejala ispa seperti yang sudah di jelaskan.

1.3.3 Memberi pujian atas jawaban keluarga

S : - Keluarga mampu menyebutkan pengertian ISPA

dengan bahasanya sendiri.

- Keluarga mampu menyebutkan 3 dari 4

penyebab ISPA.

“Penyebab ISPA virus, tertular penderita ISPA,

kurang gizi”

- Keluarga mampu menyebutkan tanda dan gejala

ISPA pada An. R.

“Tanda dan gejala pada An. R batuk, pilek dan

pusing".

O : - Keluarga memperhatikan dengan serius selama

diskusi.

- Sesekali keluarga mengangguk-anggukkan

kepala.

- Ada kontak mata.

- Keluarga tersenyum saat diberikan pujian.

81

14-07-2010

16.00 – 16.30 WIBTUK 2

1.3.1. MeMotivasi keluarga untuk menyebutkan tanda dan

gejala yang diderita An. R.

1.3.2. memberi pujian atas jawaban keluarga.

1.4.1. Memotivasi keluarga untuk menyebutkan tanda dan

gejala kembali yang telah dijelaskan.

1.4.2. Memberi pujian atas jawaban keluarga.

2.1.1. Mendiskusikan dengan keluarga tentang komplikasi

ISPA.

2.1.2. Mengevaluasi pengetahuan keluarga tentang materi

yang sudah dijelaskan.

2.1.3. Memberi reinforcement (+) atas jawaban keluarga.

2.2.1. Mememotivasi keluarga untuk merawat anggota

keluarganya.

2.2.2. Memberi reinforcement (+) atas jawaban keluarga.

A : Masalah teratasi.

Keluarga mengenal masalah ISPA pada An. R.

P : Lanjutkan implementasi ke TUK 2

S : - Keluarga mampu menyebutkan komplikasi

ISPA.

“Akibat lanjut ISPA yaitu sinusitis, laringitis”

- Keluarga memutuskan untuk merawat anggota

keluarga yang mengalami ISPA.

O : - Keluarga memperhatikan dengan serius selama

diskusi berlangsung.

- Keluarga tersenyum saat diberikan pujian.

A : Masalah teratasi.

Keluarga mampu menyebutkan komplikasi

penyakit ISPA.

82

15-07-2010

16.00-16.45 WIB

TUK 33.1.1. Menjelaskankan pada keluarga tentang cara

pencegahan ISPA.

3.1.2. memotivasi keluarga untuk menyebutkan kembali

apa yang sudah dijelaskan.

3.1.3.memberikan reinforcement (+) atas jawaban keluarga.

3.2.1. Mendiskusikan dengan keluarga tentang cara merawat

anggota keluarga dengan penyakit ISPA.

3.2.2. meMotivasi keluarga untuk menyebutkan kembali apa

yang sudah dijelaskan.

3.2.3. memberkani reinforcement (+) atas jawaban keluarga.

3.3.1. mendemonstrasikan pada keluarga tentang cara

pembuatan obat tradisional.

3.3.2. Memeberi kesempatan kepada keluarga untuk

mengulangi apa yang telah didemonstrasikan.

3.3.3. memberikan reinforcement (+) atas kemampuan

keluarga mendemonstrasikan cara pembuatan obat

tradisional untuk penyakit ISPA.

P : Lanjutkan implementasi ke TUK 3.

S : - Keluarga mampu menyebutkan cara pencegahan

ISPA.

Cara pencegahan: Mengusahakan agar anak

memperoleh gizi yang baik, memberikan

imunisasi yang lengkap kepada anak, Menjaga

kebersihan perorangan, mencegah anak ber-

hubungan dengan orang yang menderita ISPA.

- Keluarga mampu menyebutkan cara merawat

anggota keluarga dengan penyakit ISPA.

Cara merawat anggota keluarga dengan ISPA:

Memberikan paracetamol, mempertahankan

suhu lingkungan, mempertahankan minuman

dan makanan yang bergizi, memberikan obat

pelega tenggorokan.

- Keluarga mampu membuat obat tradisional

seperti yang telah di demonstrasikan

Bahan yang digunakan :

1. Kencur seujung jempol.

2. Sambiloto 15 gram.

Cara meramu bahan :

83

TUK 4 4.1.1. Menjelaskankan dengan keluarga tentang lingkungan

yang sehat dan bersih.

4.1.2. meMotivasi keluarga untuk menyebutkan kembali apa

Campurkan semua bahan, tambahkan 4 gelas

belimbing air bersih, rebus hingga air tersisa 2

gelas, saring hasil rebusan, dan diminum setiap

pagi dan sore.

- Keluarga mengatakan akan melakukan

pencegahan ISPA.

- Keluarga mengatakan akan mulai merawat

anggota keluarga dengan penyakit ISPA.

O : - Keluarga memperhatikan saat diskusi

berlangsung.

- klg mampu melakukan redemonstrasi dengan

baik dan benar

- Ada kontak mata.

- Keluarga tersenyum saat diberi pujian.

A : Masalah teratasi

Keluarga telah mengetahui cara pencegahan, cara

merawat dan cara membuat obat tradisional untuk

penyakit ISPA.

P : Lanjutkan implementasi ke TUK 4.

S : - Keluarga mampu menyebutkan ciri lingkungan

yang sehat dan bersih.

Ciri lingkungan yang sehat dan bersih adalah :

84

TUK 5

yang sudah dijelaskan.

4.1.3. Memberkani reinforcement (+) atas jawaban keluarga.

4.2.1.Memotivasi keluarga untuk menciptakan lingkungan

yang sehat dan bersih.

4.2.2. Bersama keluarga memodifikasi/membersihkan

lingkungan rumahnya.

4.2.3. memberikan reinforcement (+) atas tindakan keluarga.

5.1.1. Memotivasi keluarga untuk menyebutkan kembali

tentang manfat dan jadwal pelayanan kesehatan.

5.1.2. Mendiskusikan dengan keluarga tentang jenis,

manfaat dan jadwal pelayanan kesehatan.

5.1.3. Memberkani reinforcement (+) atas jawaban keluarga

5.2.1 Mengajak/mengantarkan keluarga untuk mengunjungi

pusat pelayanan kesehatan yang ada

Sumber air yang bersih, pencahayaan yang

cukup masuk ke dalam rumah, tempat tidur yang

bersih dan rumah harus sering dibersihkan.

- Keluarga mengatakan akan mulai menciptakan

lingkungan yang sehat.

O : - Keluarga memperhatikan saat diskusi

berlangsung.

- Kontak mata ada.

- Keluarga sesekali menganggukkan kepala.

A : Masalah teratasi

Keluarga mau mencoba menciptakan lingkungan

yang sehat.

P : Lanjutkan implementasi ke TUK 5.

S : - Keluarga mampu menyebutkan manfaat

pelayanan kesehatan.

“Manfaat pelayanan kesehatan: Mencegah

timbulnya komplikasi, tempat konsultasi dan

tempat berobat.”.

Pelayanan kesehatan yang dapat dikunjungi

adalah puskesmas, rumah sakit, praktek dokter,

dan bidan.

- Keluarga mampu menyebutkan jadwal

pelayanan di fasilitas kesehatan.

85

Jadwal : RS Senin – Jum’at jam 08.00 – 12.00

WIB. Puskesmas Senin – Sabtu jam 08.00 –

11.00 WIB. Praktek Dokter setiap hari kerja

17.00 – 21.00 WIB.

O : - Keluarga memperhatikan saat diskusi

berlangsung.

- Keluarga tersenyum saat diberi pujian.

A : Masalah teratasi sebagian

Keluarga Tn. S sudah memanfaatkan pelayanan

kesehatan terutama untuk kesehatan An. R,

keluarga Tn. S selalu pergi ke Puskesmas untuk

mengambil obat.

P : Implementasi stop., lanjutkan implementasi DP.2