implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

34

Click here to load reader

Upload: indrasetiawan

Post on 30-Jun-2015

3.060 views

Category:

Education


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

KEBIJAKAN SEKOLAH GRATIS, PP47/2008, PP 48/2008, DAN BOS: IMPLIKASINYA BAGI IMPLEMENTASI

“MBS”

Oleh:Prof. Slamet PH, MA, MEd, MA, MLHR, Ph.D

Page 2: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

ISI MAKALAH:

I. Kebijakan Sekolah Gratis

II. PP 47/2008 tentang Wajib Belajar

III. PP 48/2008 tentang Pendanaan Pendidikanr

IV. Kebijakan BOS

V. Implikasinya bagi Implementasi MBS

Page 3: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

I. KEBIJAKAN SEKOLAH GRATIS

• Amanat UUD 1945 (hasil Amandemen 2002)

• Amanat UU No 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

• PP 48/2008 tentang Pendanaan Pendidikan

• Konsep Sekolah Gratis

Page 4: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

AMANAT UUD 45, PASAL 31• Ayat (1): Setiap warga negara berhak

mendapatkan pendidikan• Ayat (2): Setiap warga negara wajib

mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayai

• Ayat (3): Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dalam undang-undang

Page 5: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

• Ayat (4): Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurang-nya dua puluh persen dari APBN dan APBD untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional

• Ayat (5): Pemerintah memajukan iptek dengan menjunjung tinggi nilasi-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradapan serta kesejahteraan umat manusia

Page 6: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

AMANAT UU NO 20/2003PASAL 6 AYAT (2) & PASAL 34 AYAT (2)

• Pasal 6 Ayat (2): Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib menjamin tersedianya dana guna terselenggaranya pendidikan bagi setiap warga negara yang berusia tujuh sampai dengan lima belas tahun

• Pasal 34 Ayat (2): Pemerintah dan pemerintah daerah menjamin terselenggaranya wajib belajar minimal pada jenjang pendidikan dasar tanpa memungut biaya.

Page 7: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

KONSEP SEKOLAH GRATIS

Sekolah gratis adalah sekolah yang tidak memungut biaya dari peserta didik, orang tua dan/atau wali peserta didik, baik beaya investasi maupun beaya operasi, pada tingkat pendidikan dasar (SD/MI dan SMP/MTs). Namun demikian sekolah gratis tidak menghalangi peserta didik, orang tua dan/atau walinya memberikan sumbangan sukarela yang tidak mengikat sekolah

Page 8: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

TANPA MEMUNGUT BIAYA ARTINYA GRATIS?

Jawabannya “ya”. Tetapi yang gratis biaya pendidikan yang mana? Biaya investasi saja? Biaya operasi saja? Atau kedua-duanya. Secara hukum, kedua-duanya. Berikut dikopikan beberapa Pasal pilihan dalam PP 47/2008, PP 48/2008 yang terkait dengan tanggungjawab pemerintah, pemerintah daerah dan peserta didik/orangtua dan/atau wali peserta didik, dalam kaitannya dengan sekolah gratis

Page 9: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

II. PP 47/2008 TENTANG WAJIB BELAJAR

Seluruh SD dan SMP serta sekolah yang sederajad (pendidikan dasar) baik negeri maupun swasta wajib melaksanakan PP 47/2008 tentang Wajib Belajar (wajib belajar 9 tahun untuk anak berusia 7 s/d 15 tahun). Pengelolaan program wajib belajar pada satuan pendidikan dasar menjadi tanggungjawab pemimpin satuan pendidikan dasar. Ini berarti bahwa sekolah dituntut untuk lebih intensif dalam mensukseskan wajib belajar melalui MBS.

Page 10: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

III. PP 48/2008 TENTANG PENDANAAN PENDIDIKAN

Pasal 3 Ayat (1), biaya pendidikan meliputi:

a. biaya satuan pendidikanb. biaya penyelenggaraan

dan/atau pengelolaan pendidikan, dan

c. biaya pribadi peserta didik

Page 11: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

BIAYA SATUAN PENDIDIKAN

a. Biaya investasi yang terdiri atas: 1) Biaya investasi lahan pendidikan 2) Biaya investasi selain lahan

pendidikanb. Biaya operasi yang terdiri atas: 1) Biaya personalia 2) Biaya non personaliac. Bantuan biaya pendidikand. Beasiswa

Page 12: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

PP No 48 TAHN 2008 (Pasal 2 Ayat (1) dan Ayat (2)

Ayat (1): Pendanaan pendidikan menjadi tanggung jawab bersama antara Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat.

Ayat (2): Masyarakat sebagaimana dimaksud meliputi penyelenggara atau satuan pendidik-an yang didirikan masyarakat; peserta didik, orang tua atau wali peserta didik; dan pihak lain yang mempunyai perhatian dan peranan dalam bidang pendidikan

12

Page 13: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

TANGGUNG JAWAB PEMERINTAH DAN PEMDA DALAM PENDANAAN PENDIDIKAN

Menyediakan dana untuk biaya investasi lahan, sarana dan prasarana selain lahan dan biaya operasi pada satuan pendidikan dasar pelaksana program wajib belajar,yang diselenggarakan oleh Pemerintah/Pemda sampai terpenuhinya Standar Nasional Pendidikan

Pendanaan tambahan yang diperlukan untuk pemenuhan rencana pengembangan satuan pendidikan yang diselenggarakan Pemerintah/Pemda menjadi bertaraf internasional dan/atau berbasis keunggulan lokal dapat bersumber dari Pemerintah; pemda; masyarakat; bantuan pihak asing yang tidak mengikat; dan/atau sumber lain yang sah

13

Page 14: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK/ ORANG TUA DAN/ATAU WALI PESERTA

DIDIK DALAM PENDANAAN PENDIDIKAN

•Biaya pribadi peserta didik, misalnya uang saku/uang jajan, buku tulis dan alat-alat tulis, dls.

•Pendanaan sebagian biaya investasi pendidikan dan/atau sebagian biaya operasional pendidikan tambahan yang diperlukan untuk pengembangan sekolah menjadi bertaraf internasional dan/atau berbasis keunggulan lokal. 14

Page 15: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

IV. KEBIJAKAN BOS TAHUN 2009

1. Biaya satuan BOS, termasuk BOS Buku, per siswa/tahun mulai Januari 2009 naik secara signifikan menjadi: SD di kota Rp 400 ribu, SD di kabupaten Rp 397 ribu, SMP di kota Rp 575 ribu, dan SMP di kabupaten Rp 570 ribu.

2. Dengan kenaikan kesejahteraan guru PNS dan kenaikan BOS sejak Januari 2009, semua SD dan SMP negeri harus membebaskan siswa dari biaya operasional sekolah, kecuali RSBI dan SBI. 15

Page 16: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

3. Pemda wajib mengendalikan pungutan biaya operasional di SD dan SMP swasta sehingga siswa miskin bebas dari pungutan tersebut dan tidak ada pungutan berlebihan kepada siswa mampu.

4. Pemda wajib menyosialisasikan dan melaksanakan kebijakan BOS tahun 2009 serta menyanksi pihak yang melanggarnya.

5. Pemda wajib memenuhi kekurangan biaya operasional dari APBD bila BOS dari Depdiknas belum mencukupi.

16

Page 17: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

BOS tidak menghalangi peserta didik, orang tua, atau walinya

memberikan sumbangan sukarela yang tidak mengikat kepada

sekolah 

17

Page 18: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

V. IMPLIKASI SEKOLAH GRATIS, PP 47/2008, PP 48/2008, DAN BOS

BAGI IMPLEMENTASI “MBS”

Implikasi yang paling terasa atas kebijakan sekolah gratis, PP 47/2008, PP 48/2008 dan BOS bagi implementasi MBS adalah pada “pengelolaan dana pendidikan”, yang meliputi: prinsip-prinsip pengelolaan dana, perencana-an sekolah (RPS/RKS dan RAPBS/RKAS), realisasi penerimaan dan pengeluaran dana pendidikan, pengawasan dan pemeriksaan, pertanggungjawaban, dan pengelolaan sumbangan sukarela

Page 19: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

A. PRINSIP-PRINSIP PENGELOLAAN DANA

• Prinsip umum: keadilan (tanpa diskriminasi), efisiensi (kewajaran), transparan (terbuka), dan akuntabilitas publik (dapat dipertanggungjawabkan)

• Prinsip khusus (terpilih): pengelolaan dana pendidikan oleh satuan pendidikan dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan, anggaran dasar dan anggaran rumah tangga penyelenggara atau satuan pendidikan, serta peraturan satuan pendidikan

Page 20: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

B. PERENCANAAN SEKOLAH

Setiap sekolah harus memiliki perencanaan sekolah (RPS/RKS dan RAPBS/RAKS) untuk jangka menengah (rencana strategis, 5 tahunan) dan rencana jangka pendek (1 tahunan)

Perencanaan sekolah harus memuat: rencana program, rencana penggunaan uang, dan rencana sumber dana

Page 21: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

Perencanaan Sekolah

Rencana Program

Rencana Beaya

Sumber Dana

Page 22: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

Rencana Program

1. Peningkatan pemerataan & akses

2. Peningkatan mutu & daya saing

3. Penguatan tata kelola

Page 23: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

Rencana Pengeluaran

Beaya untuk investasi

Beaya untuk operasina

Bantuan biaya pendidikan

Beasiswa

Page 24: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

Rencana Sumber Dana APBN APBD Propinsi APBD Kabupaten/Kota Orang tua siswa Masyarakat Yayasan Dunia usaha/industri Multilateral (ADB, WB, UNICEF,

UNESCO, dsb.) Bilateral (Jerman, Australia,

Amerika Serkat, dsb.)

Page 25: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

C. REALISASI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA PENDIDIKAN

Penggunaan dana pendidikan oleh satuan pendidikan (sekolah) dilaksanakan melalui mekanisme yang diatur dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga satuan pendidikan serta sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

Realisasi penerimaan dan pengeluaran dana sekolah dibukukan dan dilaporkan sesuai standar akuntansi keuangan nirlaba yang berlaku bagi sekolah

Page 26: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

D. PENGAWASAN DAN PEMERIKSAAN KEUANGAN

Sekolah harus menyiapkan data-data otentik tentang penerimaan dan penggunaan dana serta manfaat yang diperoleh dari penggunaan dana tersebut sehingga sewaktu-waktu ada pengawasan dan pemeriksaan sudah siap, dan hasil pemeriksaan keuangan diharapkan berkategori wajar tanpa catatan

Page 27: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

E. PERTANGGUNGJAWABAN

Dana pendidikan pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah dan pemerintah daerah dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

Page 28: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

F. PENGELOLAAN SUMBANGAN SUKARELA

Sekolah diperbolehkan menerima sumbangan sukarela dari peserta didik, orang tua dan/atau wali peserta didik atas inisiatif mereka yang jumlahnya tidak mengikat, waktu sumbangan tidak mengikat, dan tidak ada perlakuan khusus terhadap peserta didik akibat dari sumbangannya

Page 29: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

TERAPKAN MANAJEMEN MUTU TERPADU

• Fokus perhatian pada peserta didik; • Keterlibatan total warga sekolah

dalam meningkatkan mutu (teamwork yang kompak, cerdas, dinamis, harmonis, dan lincah); dan

• Perbaikan/peningkatan/pengembangan secara terus menerus.

Page 30: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

Perbaikan Secara Terus Perbaikan Secara Terus MenerusMenerus

Rencana

(RPS)

Implementasi

Evaluasi

Refleksi & Revisi

Page 31: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

MANAJEMEN YANG MANAJEMEN YANG DIPERLUKANDIPERLUKAN

Perubahan kearah SSN memerlukan Perubahan kearah SSN memerlukan perencanaan yang matang;perencanaan yang matang;

Siapa mengerjakan apa perlu diorganisasi-Siapa mengerjakan apa perlu diorganisasi-kan (pembagian tugas dan fungsi);kan (pembagian tugas dan fungsi);

Pelaksanaan perubahan memerlukan Pelaksanaan perubahan memerlukan sumberdaya yang memadai (SDM, dana, sumberdaya yang memadai (SDM, dana, sarana-prasarana dan pemantauan);sarana-prasarana dan pemantauan);

Koordinasi terhadap unsur-unsur terkaitKoordinasi terhadap unsur-unsur terkait Evaluasi terhadap perubahan, baik input, Evaluasi terhadap perubahan, baik input,

proses maupun outputnya.proses maupun outputnya.

Page 32: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

Matrik Manajemen SekolahMatrik Manajemen SekolahPerenPeren

canaancanaan

PengorgaPengorganisasiannisasian

PelaksaPelaksanaannaan

Pengkoor Pengkoor dinasiandinasian

Pengevalu- Pengevalu- asianasian

PBMPBM VV VV VV VV VV

KurikulumKurikulum VV VV VV VV VV

KetenagaanKetenagaan VV VV VV VV VV

KesiswaanKesiswaan VV VV VV VV VV

SarprasSarpras VV VV VV VV VV

KeuanganKeuangan VV VV VV VV VV

HumasHumas VV VV VV VV VV

Kultur SekolahKultur Sekolah VV VV VV VV VV

Kesekretariatan/ Kesekretariatan/ KearsipanKearsipan

VV VV VV VV VV

FungsiFungsi

UrusanUrusan

Page 33: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

URUSAN-URUSAN SEKOLAH YANG HARUS DIDUKUNG OLEH “MBS”

1. Urusan PBM (Pokok) 2. Urusan Kurikulum 3. Urusan Ketenagaan 4. Urusan Kesiswaan 5. Urusan Sarana dan Prasarana 6. Urusan Regulasi Sekolah 7. Urusan Keuangan dan Akuntansi 8. Urusan Administrasi 9. Urusan Penilaian10. Urusan Promosi Sekolah/Hubungan Masyarakat11. Urusan Komite Sekolah12. Urusan Pengembangan Budaya/Kultur Sekolah13. Urusan Kesekretariatan/Kearsipan

Page 34: Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc

TERIMA KASIH

34