8/16/2019 Identifikasi Resiko Inf SOP

1/2

RS ISLAM SURABAYA PROSEDUR IDENTIFIKASI RISIKO INFEKSI

Nomor Dokumen :SPO.Kesl.15.02.08.2015

No Revisi :00

Halaman / dari :01/02

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

(SPO)

Tanal Ter!i" :

8 #us"us 2015

Di"e"a$kan Direk"ur :

dr. H. Samsul Arifi! MARS

Pengertian

Identifikasi risiko infeksi adalah proses menemukan, mengenal, dan mendeskripsikan

risiko infeksi (ISO 31000:2009).

isiko adalah: !eluang ter"adin#a sesuatu #ang akan mempun#ai dampak pada

 pen$apaian tu"uan (%S&'S 3*0:200).

Tujuan

mengidentifikasi dan menurunkan risiko infeksi #ang didapat dan ditularkan diantara

 pasien, staf, tenaga profesi kesehatan, tenaga kontrak, tenaga sukarela, mahasis+a dan

 pengun"ung.

Kebijakan 1. ISO 31000:2009

Persiapan Identifikasi resiko infeksi di rumah sakit melibatkan :

1. dokter  

2. paramedis

3. leaning ser-i$e

. petugas laoratorium

/. kar#a+an S

*. mahasis+a praktek 

. pasien

. penunggu pasien

9. pengun"ung

ProsedurIdentifikasi resiko infeksi dimulai pada setiap Pasien yang datang ke instalasi

gawat darurat rumah sakit nahdatul ulama tuban dengan cara :

1. !ada saat pasien masuk melalui pintu igd, dokter "aga dan petugas igd langsung

memilah dan menentukan apakah pasien terseut merupakan pen#akit #ang

menular atau tidak.

2. dokter dan paramedis melakukan tindakan ke+aspadaan uni-ersal pre$aution

seelum menolong pasien dengan menggunakan sarung tangan (hands$oon),

masker, memuang peralatan ta"am single use pada tempatn#a dan

memeritahukan kepada petugas rs lainn#a perihal ke+aspadaan uni-ersal

 pre$aution.

3. setelah memeriksa dan melakukan pertolongan pertama pada pasien, dokter 

 paramedis dan petugas lainn#a memuang perlengkapan #ang telah dipakai pada

tempatn#a (sampah medis dan non medis) kemudian melakukan $u$i tangan (hand

h#giene) dengan enar.

. petugas igd memerikan kode untuk pen#akit infeksi tertentu pada sampul depan

8/16/2019 Identifikasi Resiko Inf SOP

2/2

RS ISLAM SURABAYA PROSEDUR IDENTIFIKASI RISIKO INFEKSI

Nomor Dokumen :SPO.Kesl.15.02.08.2015

No Revisi :00

Halaman / dari :01/02

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

(SPO)

Tanal Ter!i" :

8 #us"us 2015

Di"e"a$kan Direk"ur :

dr. H. Samsul Arifi! MARS

status rekam medis pasien ($ontoh: hsag (), hi- ()) #ang ertu"uan agar seluruh

 petugas dapat langsung mengetaui dan leih +aspada.

/. menentukan penempatan kamar pasien apakah memutuhkan ruangan isolasi atau

tidak.

*. memanggil keluarga pasien guna men"elaskan perihal pen#akit #ang diderita pasien

dan men"elaskan agaimana $ara penularann#a sehingga keluarga pasien,

 penunggu dan pengun"ung leih +aspada.

%dapun anda dan 4e"ala #ang perlu di+aspadai adalah seagai erikut : (!eriksa

semua saat di igd)

1. sesak, suara 'afas anormal: ronkhi, +hee5ing

2. atuk darah, atuk lama, adan semakin kurus, demam

3. ikterus&kuning, ak seperti teh

. lesi pada kulit,ruam, gatal

/. kon"ungti-a kemerahan