ho-1-kwn-pendahuluan (1)

17
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Drs. A. Khuldun Munji, MA. HP: 081311275761 Membangun Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Berdasarkan Pancasila

Upload: fakhriza96

Post on 17-Sep-2015

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Kewarganegaraan

TRANSCRIPT

  • PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANDrs. A. Khuldun Munji, MA.HP: 081311275761Membangun Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Berdasarkan Pancasila

  • *MottoInterupsi kapan saja;Bertanya apa saja, tapi mungkin tidak semua dapat dijawab;Kita sepakat untuk tidak sependapat; Perbedaan adalah bagian dari pembelajaran;Belajar dari, oleh dan untuk bersama;Dalam belajar diperlukan lima S

  • PENDAHULUANBahwa di kalangan masyarakat bangsa dan penyelenggara negara masih banyak kekuatan pendukung dan pembela Pancasila;Mereka terus mengadakan kajian, dialog, seminar, dan pertemuan ilmiah dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat Indonesia, serta menyampaikan aspirasi ke Lembaga Legislatif , eksekutif dan Yudikatif untuk menata kembali kehidupan berbangsa dan bernegara berlandaskan nilai-nilai luhur Pancasila;Sudah saatnya bangsa Indonesia kembali kepada Pancasila, UUD45, Wawasan Nusantara sebagai Visi Nasional, Ketahanan Nasional sebagai Konsepsi Nasional dan Politik Strategi Nasional sebagai Kebijakan Dasar Nasional;Wawasan Nasional adalah Wawasan Kebangsaan dan pada hakekatnya adalah WAWASAN NUSANTARA;

  • Lanjutan;Pada 6 Juni 2006, Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudoyono, menyampaikan pidato dengan tema Menata Kembali Kerangka Kehidupan Bernegara Berdasarkan Pancasila. Beliau menegaskan bahwa ada tangan-tangan tersembunyi yang ingin merubah tatanan dan ideologi Pancasila;

    Oeh karena itu Ikatan Dosen Kewarganegaraan Indonesia (IDKI) dalam kapasitas sebagai pembela Ideologi Pancasila menyatakan bahwa Mata Kuliah Pendidikan Pancasila tetap diajarkan di PerguruanTinggi sebagai Mata Kuliah berdiri sendiri dan terpisah dari Pend. Kewarganegaraan.

  • 4 X Amandemen UUD45;Konstitusional judicial;Demokratik;Ekonomik;Birokratik;Reformasi.

    PANCASILA

    Sebagai hasil pemikiran Karya Agung Bangsa Master piese yang mendahului jamannya.PARA PENDIRI BANGSA MEMILIKI:

    Kearifan yang tinggi;Keberanian;Keteguhan;Mampu mengosongkan diri dari kepentingan pribadi dan golongan;Mampu melahirkan konsep kebangsaan sebagai dasar Negara.VISUALISASI KONDISI NUSANTARAAGRESI Belanda I & II.SUBVERSI (Pemberon-takan-2)LIBERALISMELIBERALISMEKAPITALISMEKOLONIALISMEGLOBALISASIPERANG GENERASI KE-4KONSPIRASI JATUHNYA SOEHARTOKONSPIRASI JATUHNYA SOEKARNOKONFERENSI MEJA BUNDARHARGA YG HRS DIBAYAR UNTUK PENGAKUAN KEDAULATAN;Perusahaan asing tetap beroperasi di Indonesia;Masuk menjadi anggota IMF;Membayar warisan utang Hindia Belanda.

  • GLOBALISASIDEMOKRASI;HAK AZASI MANUSIA;PERDAGANGAN BEBAS.GLOBALISASI DAN KEMUNGKINAN DAMPAK KE NKRIIdeologi Pancasila dilupakanIdeologi Pancasila dilupakan;Perg Tinggi mulai tinggalkan Pancasila, WANUS, dan TANNAS;Nasionalisme redup Patriotisme meluntur;Jatidiri pudar;Nilai budaya luntur;Kekeluargaan renggang;Gotongroyong lemah;Solidaritas sosial lemah;Krisis karakter; tdk tulus. Tdk ikhlas, senantiasa basa basi, saling menyalahkan, tdk dpt dipercaya, tdk tepat janji, saling hujat, tdk satunya kata dg perbuatan;Fanatisme, saling curiga, ketdk puasan masy, munafik, tdk disiplin;Daya saing rendah,kemiskinan, kebodohan msh tinggi, pelayanan publik buruk, semangat kendur;Konflik antar etnis, agama, antar klp masy;Krisis; kepemimpinan, kepercayaan, moral;Sparatisme dan ancaman disintegrasi.taTata Dunia Baru dengan satu sistem politik demokrasi leberal dalam image negara adikuasa.PENGARUH INTERNAL.KONDISI NASIONALDAMPAKDAMPAKIndonesia mungkin diintervensi,bila situasi & kondisinya membahayakan kepentingan negara adi daya IDEOLOGI : Demokrasi Liberal;POLITIK : Demokratis;EKONOMI : Perdagangan Bebas No Barier WTO, OPEC, APEC, Krisis Keuangan;GLOBAL SOSBUD:Penetrasi Budaya, nilai2, Makanan, Idiom, Kebiasaan, Lagu, Film (Globalisasi Budaya);PENDIDIKAN DI PERG-TINGGI:Intervensi MK, Pancasila dan Wawasan Nusantara Pertahanan Nasional;MILITER : Tidak ada Negara yang menjadi Regional Power, Militer Adi Kuasa di Prroyeksikan lkeseluruh dunia, negara yang halangi Globalisasi: Ditekan, dipaksa, diembargo, bila perlu diintervensi.

  • JARINGAN SUBVERSI GLOBAL DI INDONESIATUJUAN:Demokratisasi;Liberalisme;Merebut pengaruh politik;Merebut sumbre ekonomi.STRATEGI:Perubahan UU di Indonesia;Campur tangan ragam politik;Mempengaruhi pola pikir.METODA:Invasisi; Subversi;Tekanan ekonomi;Lingkungan hidup;HAM melalui LSM.TUJUAN:Demokratisasi;Liberalisme;Merebut pengaruh politik;Merebut sumbre ekonomi.STRATEGI:Perubahan UU di Indonesia;Campur tangan ragam politik;Mengusung teologi pembebasan;Dekonstruksi.METODA:Invasisi; Subversi;Tekanan ekonomi;Lingkungan hidup;HAM melalui LSM.TUJUAN:Merebut kekuasaan politik;Melaksanakan konsepsi PKI.STRATEGI:Memanfaatkan dan menarik keuntungan thd situasi;Perubahan UU;Campur tangan berbagai konflik;Dekonstruksi.METODA:Balas dendam;Menghasilkan semua hasil Orde Baru;Sabotase kepentingan umum.TUJUAN:Islam dan totalistik;Mendirikan negara Islam;Menegakkan syariat Islam.STRATEGI:Perubahan UU di Indonesia;Campur tangan ragam politik;Mempengaruhi pola pikir.METODA:Parlementer plus (sosial, tarbiyah, bawah tanah;Jihad/teror.NKRIPKI - GABAISLAM POLITIK RADIKALSOSDEMKIRI BARUNEOLIB AS.

  • STRUKTUR ORGANISASI NKRIUUD 45 AMANDEMENMPR-DPR-DPDLEMBAGA KEHAKIMANPRESIDEN WAKIL PRESIDENBPKKYMKMAPARA MENTERI KOORDINATOR3PARA MENTERI33Jumlah anggota MPR: 692 orangJumlah anggota DPR: 560 orangJumlah anggota DPD: 132 orang.

  • KABINET PASCA REFORMASI

  • KABINET PASCA REFORMASIBJ HABIBIEABDURRAHMAN WAHID

    Presiden dilantik21 Mei 1998Kabinet di Umumkan23 Mei 1998Nama KabinetREFORMASI PEMBANGUNAN

    Komposisi 4 Menteri KoordinatorMenteri DepartemenMenteri Negara 1 Pejabat Setingkat Menteri

    Presiden dilantik20 Oktober 1999Kabinet di Umumkan26 Oktober 1999Nama KabinetPERSATUAN NASIONAL

    Komposisi 3 Menteri Koordinator16 Menteri Departemen15 Menteri Negara 3 Pejabat Setingkat Menteri

  • Lanjutan:MEGAWATI SOEKARNOPUTRISUSILO BAMBANG YUDOYONO

    Presiden dilantik23 Juli 2001Kabinet di Umumkan9 Agustus 2001Nama KabinetGOTONG ROYONG

    Komposisi 3 Menteri Koordinator17 Menteri Departemen10 Menteri Negara 3 Pejabat Setingkat Menteri

    Presiden dilantik20 Okt. 2004 (I); 20 Okt. 2009 (II)Kabinet di Umumkan21 Okt.2004 (I); 21 Okt. 2009 (II)Nama KabinetINDONESIA BERSATU (I) & (II)

    Komposisi 3 Menteri Koordinator31 Menteri Departemen 4 Pejabat Setingkat Menteri 1 Pejabat terkait Kabinet.

  • Lanjutan:JOKO WIDODO M. YUSUF KALLA

    Presiden dilantik20 OKT. 2014Kabinet di Umumkan27 OKT. 2014Nama KabinetKABINET KERJA

    KOMPOSISI KABINET KERJA 4 Menteri Koordinator (Menko)30 Menteri / Kementerian

    Menteri Skretaris Negara Menteri Perencanaan Pembangunan/kepala BappenasPratikno (Profesional)Andrianof Chaniago (Profesional)

  • Lanjutan:

    Menteri Skretaris Negara Menteri Perencanaan Pembangunan/kepala BappenasPratikno (Profesional)Andrianof Chaniago (Profesional)

    MENKO BIDANG KEMARITIMANIndroyono Soesilo (Profesional)Menteri PerhubunganIgnasius Jonan (Profesional)Menteri Kelautan dan PerikananSusi Pudjiastuti (Profesional)Menteri PariwisataArief Yahya (Profesional)Menteri Energi dan Sumber Daya MineralSudirman Said (Profesional)

  • Lanjutan:

    MENKO BIDANG POLHUKAMTedjo Edy Purdijatno (NasDem)Menteri Dalam NegeriTjahyo Kumolo (PDPI)Menteri Luar NegeriRetno Lestari Priansari Marsudi (Birokrat)Menteri PertahananRyamizaed Ryacudu (Purniawan TNI)Menteri Hukum dan HAMYasonna H. Laoly (PDPI)Menteri Komunikasi dan InformatikaRudiantara (Profesional)Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi BirokrasiYuddi Chrisnandi (Hanura)

  • Lanjutan:

    MENKO BIDANG PEREKONOMIANSofjan Djalil (Profesional)Menteri KeuanganBambang Brodjonegoro (Profesional)Menteri BUMNRini M Soemarno (Profesional)Menteri Koperasi dan UMKMAnak Agung Gde Ngurah Puapayoga (PDIP)Menteri PerindustrianM Saleh Husin (Hanura)Menteri PerdaganganRachmat Gobel (Profesional)

    Menteri PertanianAmran Sulaiman (Prfofesional)Menteri KetenagakerjaanHanif Dhakiri (PKB)Menteri PU dan Perumahan RakyatBasuki Hadi Mulyono (Birokrat)Menteri Lingkungan Hidup dan KehutananSiti Nurbaya (Nasdem)Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPNFerry Mursyidan Baldan (Nasdem)

  • Lanjutan:

    MENKO BIDANG PEMBANGU- NAN MANUSIA DAN KEBUDAYAANPuan Maharani (PDIP)Menteri AgamaLukman Hakim Saifuddin (PPP)Menteri KesehatanNila F Moeloek (Profesional)Menteri SosialKhafifah Indar Parawansa (Profesional)Menteri Pemberdayaan Perempu-an dan Perlindungan AnakYohanan Yambise (Profesional)

    Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan MenengahAnies Baswedan (Profesional)Menteri Ristek dan Perguruan TinggiM. Nasir (PKB)Menteri Pemuda dan Olah RagaImam Nahrawi (PKB)Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Tranmigrasi.Marwan Jafat (PKB)

  • BERSAMBUNG