hipertropi prostat
TRANSCRIPT
Hipertropi Prostat-Kelompok I 1
Hipertropi ProstatBenny Kusnoto
Eka FauziahLia Yulianingsih
NadihRizman Aji Ramdhan
Hipertropi Prostat-Kelompok I 2
TINJAUAN TEORITISPengertian Hipertropi Prostat
• Hipertropi Prostat adalah hiperplasia dari kelenjar periurethral yang kemudian mendesak jaringan prostat yang asli.
Hipertropi Prostat-Kelompok I 3
Etiologi Hipertropi Prostat
• Penyebab dari terjadinya hipertrofi prostat belum diketahui secara pasti. Prostat merupakan alat tubuh yang bergantung kepada endokrin dan dapat pula dianggap undangan(counter part). Oleh karena itu yang dianggap etiologi adalah karena tidak adanya keseimbangan endokrin.
Hipertropi Prostat-Kelompok I 4
• Namun menurut Syamsu Hidayat dan Wim De Jong tahun 1998 etiologi dari hipertrofi prostat yaitu Adanya hiperplasia periuretral yang disebabkan karena perubahan keseimbangan testosteron dan estrogen, Ketidakseimbangan endokrin, Faktor umur atau usia lanjut.
Hipertropi Prostat-Kelompok I 5
Anatomi dan Fisiologi Hipertropi Prostat
Pada bagian prostat terjadi pembesaran
Hipertropi Prostat-Kelompok I 6
• Kelenjar prostat adalah suatu jaringan fibromuskular dan kelenjar grandular yang melingkari urethra bagian proksimal yang terdiri dari kelenjar majemuk, saluran-saluran dan otot polos terletak di bawah kandung kemih dan melekat pada dinding kandung kemih dengan ukuran panjang : 3-4 cm dan lebar : 4,4 cm, tebal : 2,6 cm dan sebesar biji kenari.
Hipertropi Prostat-Kelompok I 7
• Pembesaran pada prostat akan membendung uretra dan dapat menyebabkan retensi urine, kelenjar prostat terdiri dari lobus posterior lateral, anterior dan lobus medial, kelenjar prostat berguna untuk melindungi spermatozoa terhadap tekanan yang ada dalam uretra dan vagina. Serta menambah cairan alkalis pada cairan seminalis.
Hipertropi Prostat-Kelompok I 8
Patofisiologi Hipertropi Prostat
Usia Lanjut
Ketidakseimbangan Hormon (Esterogen dan Testoseteron)
Hyperplasia Epitel & Stroma Pd Kelenjar Prostat
Penyempitan Lumen Ureter Protatika
Menghambat Aliran Urina, Tekanan Intravesikal.
Derajat I-Lemahnya
pancaran miksi
Derajat III-Resistensi
Total
Derajat II-Terjadinya infeksi-Resistensi
Urin
Hipertropi Prostat-Kelompok I 9
Manifestasi Klinis
Hipertropi Prostat-Kelompok I 10
Komplikasi Hipertropi Prostat
a. Retensi kronik dapat menyebabkan refluks vesiko-ureter, hidroureter, hidronefrosis, gagal ginjal. b. Proses kerusakan ginjal dipercepat bila terjadi infeksi pada waktu miksi c. Hernia / hemoroid d. Karena selalu terdapat sisa urin sehingga menyebabkan terbentuknya batu e. Hematuria f. Sistitis dan Pielonefritisg. Aterosclerosish. Infark jantungi. Impotenj. Haemoragik post operasik. Fistulal. Striktur pasca operasi & inconentia urine
Hipertropi Prostat-Kelompok I 11
Pemeriksaan Diagnosis Hipertropi Prostat
• Laboratorium Meliputi ureum (BUN), kreatinin, elekrolit, tes sensitivitas dan biakan urin.
• RadiologisIntravena pylografi, BNO, sistogram, retrograd, USG, Ct Scanning, cystoscopy, foto polos abdomen. Indikasi sistogram retrogras dilakukan apabila fungsi ginjal buruk, ultrasonografi dapat dilakukan secara trans abdominal atau trans rectal (TRUS = Trans Rectal Ultra Sonografi), selain untuk mengetahui pembesaran prostat ultra sonografi dapat pula menentukan volume buli-buli, mengukut sisa urine dan keadaan patologi lain seperti difertikel, tumor dan batu
Hipertropi Prostat-Kelompok I 12
• Prostatektomi Retro Pubis Pembuatan insisi pada abdomen bawah, tetapi kandung kemih tidak dibuka, hanya ditarik dan jaringan adematous prostat diangkat melalui insisi pada anterior kapsula prostat.
• Prostatektomi Parineal Yaitu pembedahan dengan kelenjar prostat dibuang melalui perineum.
Hipertropi Prostat-Kelompok I 13
Penatalaksanaan Hipertropi Prostat
Non Operatif – Pembesaran hormon estrogen & progesteron– Massase prostat, anjurkan sering masturbasi– Anjurkan tidak minum banyak pada waktu yang pendek– Cegah minum obat antikolinergik, antihistamin & dengostan– Pemasangan kateter.
OperatifIndikasi : terjadi pelebaran kandung kemih dan urine sisa 750 ml – TUR (Trans Uretral Resection)– STP (Suprobic Transersal Prostatectomy)– Retropubic Extravesical Prostatectomy– Prostatectomy Perineal
Hipertropi Prostat-Kelompok I 14
Salam Sukses