harian duta masyarakat kamis, 13 novermber 2014

16
Perdebatan negara kesejahteraan sesung- guhnya tidak pernah tentang kesejahteraan rakyat, tapi tentang ego para elite.” Thomas Sowell, filusuf Amerika Serikat SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:07 11:39 14:57 17:49 19:01 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 03:41 11:15 14:32 17:26 18:39 JAKARTA & SEKITARNYA SURABAYA & SEKITARNYA JADWAL SALAT BERLANGGANAN SURABAYA 031- 829 9985 JAKARTA 021 3190 6159 TIDAK TERIMA KORAN DUTA SURABAYA 031-3443 7456 JAKARTA 081 381 371 321 MASYARAKAT MASYARAKAT KAMIS, 13 NOVEMBER 2014 20 MUHARRAM 1436 H duta masyarakat @dutaonline dutamasyarakat.co [email protected] Sumber Referensi yang Mencerdaskan C M Y K C M Y K Ritual Puasa Mutih PDIP Kebablasan BACA: Ritual Puasa..., hal 2 Assalamu’alaikum Wr. Wb. Ustadz. Biasanya pua- sa itu kan tidak makan dan minum serta tidak melakukan yang mem- batalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam DUTA MASYARAKAT menyediakan kolom tanya jawab agama Islam yang diasuh KH Abdurrahman Navis LC,MHI, Wakil Ketua PWNU Jatim, direktur Aswaja NU Center Jatim. Pem- baca bisa mengaju- kan pertanyaan via email ke: Dumas@ sby.centrin.net.id atau SMS ke 08121624247 KETIKA BLACKBERRY KUWALAT PADA INDONESIA HARGA : HARGA : RP 3.500 RP 3.500 Beli Mobil Pakai Uang Receh SEORANG lelaki membeli mobil di showroom dibayar dengan segepok uang receh. Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (12/11), Ong Boon Lin membeli mobil merek Aston Martin V8 dari showroom Exotic Mo- tor seharga Rp 179 juta. Dia masuk ke tempat itu membawa kotak putih di atas keranjang dorong. Sesampainya di toko dia membuka kotak dan membuang isinya ke lantai langsung membentuk gunungan koin. Total berat koin itu 100 kilogram dan bau- nya agak busuk. Pecahannya antara 10-50 sen. Ada pula koin Malaysia dan Thailand. Pemilik toko Tang Siu Tong mengatakan koin itu baunya mirip pasar ikan. “Saya menyimpan koin itu di 10 tempat berbeda. Pengacara saya minta saya untuk mengembalikan tapi saya tidak mau,” ujar Tong. zmdk TWITTER TANYA JAWAB KEISLAMAN R ENUNGAN C OMMENT Sidang Sidang ‘Nikah Fiktif ’ ‘Nikah Fiktif ’ Tanpa Jessica Tanpa Jessica Kisah SBY Dipepet Pengendara Motor Kisah SBY Dipepet Pengendara Motor JAGAT UNIK JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos), Khofifah Indar Par- awansa, memastikan distribusi Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) tepat sasaran yakni sebanyak 1 juta keluarga miskin di Indone- sia. Hal itu karena telah mele- wati tahap validasi penerima kartu. Selanjutnya, distribusi KKS diperluas hingga menjang- kau 15,5 juta keluarga miskin sampai akhir tahun 2014. Sebaliknya Mendikbud Anies Baswedan justru geram sebab data siswa miskin (si-miskin) ternyata tidak sesuai kenyataan. Diduga manipulasi data itu un- tuk menunjukkan bahwa ada penurunan jumlah siswa miskin. Kepada Duta Masyarakat usai melakukan kunjungan ke Bant- en, Rabu (12/11) kemarin, Khofi- fah menyatakan, data penerima KKS sudah divalidasi. “Dalam proses itu warga miskin tak perlu panik. Tak perlu takut ti- dak mendapatkannya,” katanya. Dia menyebutkan, seluruh keluarga miskin yang telah mendapatkan layanan Pro- gran Keluarga Harapan (PKH), secara bertahap bakal pula me- JAKARTA - Komisi Pemberantasan Ko- rupsi (KPK) akhirnya berencana meny- elidiki kasus penjualan Bank Mutiara ke- pada J. Trust. Pasalnya ada selisih sebesar Rp3,6 triliun dalam penjualan tersebut. Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas, mengatakan, telaah dilakukan untuk melihat ada tidaknya penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power) dalam pen- jualan bank tersebut. “Nanti akan kami telaah interval (selisih) itu apakah ada abuse-nya apa tidak,” kata Busyro saat ditemui di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Rabu (12/11) kemarin. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah melakukan uji kelayakan kepada J. Trust, perusahaan investasi asal Jepang. Perusahaan itu berhasil membeli 99,99 persen dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) selaku pemilik saham mayoritas di bank yang dulu bernama Bank Century tersebut. J. Trust membeli Bank Century sekitar Rp4,5 triliun. Padahal, negara su- dah menggelontorkan dana Rp8,1 triliun terhadap bank itu. Namun Busyro mengaku KPK be- lum menelusuri ihwal penjualan itu. Meski demikian, kata dia, jika ditemu- kan abuse of power dalam Janji Palsu Bikin Pasar BB Jeblok Janji Palsu Bikin Pasar BB Jeblok KPK Bidik Bank Mutiara KPK Bidik Bank Mutiara Incar Investor Muda JK Luncurkan Genta Incar Investor Muda JK Luncurkan Genta BACA: KPK Bidik Bank,...., hal 2 Setelah meluncurkan BlackBerry Z3 (Jakarta) pertengahan 2014 lalu, kini BlackBerry meluncurkan BlackBerry Passport yang dibanderol Rp9,6 juta. Lalu mampukah BB kembali merajai pasar ponsel di Indonesia. Sepertinya sulit. Mendikbud Geram Data Si-Miskin Mendikbud Geram Data Si-Miskin Pramono Anung: Beda pendapat di KIH karena kurang informasi. Alias kupir, kurang pas informasinya. Mendikbud geram data siswa miskin tak sesuai kenyataan. Alias berdasarkan khayalan ya Pak! JESSICA ISKANDAR JESSICA ISKANDAR JAKARTA - Media sosial mantan Ibu Negara, Ani Yudhoyono, menjadi perhatian publik. Hal itu setelah Ibu Ani mengungkap kejadian unik yang dialaminya bersama sang suami, Susilo Bambang Yudhoyono, di akun Instagramnya, Rabu (12/11) kemarin. Kisahnya, seorang pemuda nekat memepet mobil yang ditumpangi mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Ani Yudhoyono. Yang unik, tujuannya bukan untuk meneror, si pemuda hanya ingin berfoto bersama. Ibu Ani bercerita, peristiwa tersebut terjadi saat mereka dalam perjalanan kembali ke Jakarta melalui pintu tol Buah Batu, Bandung, Selasa lalu. Biasanya, kata dia, tidak ada seorang pun yang bisa mendekati mobil mereka karena ketatnya pen- jagaan Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres). Menurut Ibu Ani, sang suami tidak merasa si pengendara motor berniat buruk. Akhirnya SBY pun menurunkan kaca mobil untuk menden- KETUA Umum Asosiasi Ponsel Seluruh In- donesia (APSI), Ina Hutasoit, tampak pesimis BlackBerry bisa meraih kembali kejayaan- nya. Bila kondisi produk paling gres itu tidak berbeda dari sebelumnya, maka siap-siap sulit untuk memenangkan persaingan dengan produk-produk unggulan lainnya. “Dengan brand lain di harga segitu (Rp 9 jutaan), saya rasa di luar itu masih banyak yang bagus. Ditambah, persaingan harga juga sangat ketat,” tuturnya. Melalui BlackBerry Passport, perusa- haan asal Kanada ini mencoba perun- tungannya lagi di Indonesia. Namun apakah itu juga akan mendongkrak penjualan? Heru Sutadi, Eksekutif Direktur ICT Indonesia, berpendapat, bahwa tahun ini adalah penentuan na- sib baik buruknya bisnis ponsel hitam itu. “Nasib BB akan dapat dilihat dari satu atau dua tahun ini. Mereka rugi, tetapi memang BACA: Janji Palsu Bikin..., hal 7 BACA: Kisah SBY Dipepet...., hal 2 BACA: Mendikbud Geram...., hal 7 Mensos Jamin Tepat Sasaran JAKARTA - Wakil Presiden M. Jusuf Kalla melun- curkan Gerakan Cinta (Genta) Pasar Modal, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/11) kemarin. Pembukaan acara yang ditandai dengan pemukulan lonceng ini untuk meraih sebanyak-banyaknya investor muda. “Sore ini kita bicara tentang cinta, apa bedanya cinta di kampus dan pasar modal. Kalau cinta di kampus, katanya cinta itu buta, tapi kalau di pasar modal, tidak boleh buta, harus mengikuti perkem- bangan dan mempelajarinya,” kata Jusuf Kalla. Menurutnya, saat ini investor asing masih men- dominasi pasar modal Indonesia, sehingga dengan adanya Genta Pasar Modal pertumbuhan investor domestik lebih meningkat lagi ke depannya. Genta Pasar Modal merupakan program yang diluncurkan oleh Self Regulatory Organization (SRO) terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) bekerja sama dengan Aso- siasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI), Asosiasi Pengelola Reksa Dana Indonesia (APRDI), Asosiasi Profesi Pasar Modal Indonesia (APPMI), dan Asosia- si Emiten Indonesia (AEI), didukung oleh BACA: Incar Investor Muda...., hal 7 SIDANG perdana pembatalan pernikahan Jessica Iskandar dan Franz Ludwig Willibald digelar di PN Jakarta Se- latan, Rabu (12/11). Ada yang menarik dalam sidang yang tanpa dihadiri Jessica itu, yakni ketidakco - cokan antara Ge- reja Yesus Seja- ti dan Dinas Kependu- dukan dan Catatan Sipil (Duk- capil) DKI men- ge- nai keab- sahan pernika- han Jessi- ca-Ludwig. Usai persi- dangan, pihak gereja dan Duk- capil tak satu suara soal per- nikahan yang di- duga fiktif terse- but. Ya, dinilai BACA: Sidang ‘Nikah Fiktif’..., hal 7 Editor : Mokhammad Kaiyis Layouter : Husni Fahamsyah IST BLACKBERRY Z3: Chief Executive BlackBerry, John Chen, memegang smartphone Blackberry Z3 saat acara peluncuran di Jakarta, beberapa bulan lalu. JAKARTA - Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang dimotori PDI Perjuangan (PDIP) ternyata masih ketakutan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan dimak- zulkan oleh DPR. Karena itu, KIH meminta salah satu poin kesepakatan penyelesaian kis- ruh di DPR adalah dengan revisi pasal hak menyatakan pendapat (HMP) yang ada di UU MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3). Permintaan KIH ini dinilai kebablasan sebab sebelum- nya partai-partai pendukung Jokowi ini hanya minta jatah kursi pimpinan pada alat ke- lengkapan dewan (AKD) saja. Permintaan itu sudah dikabul- INSTAGRAM FOTO BERSAMA: Mantan Presiden SBY dan Ibu Ani Yudhoyono berfoto bersama mahasiswa yang memburunya, Timothy, di Tol Padaleunyi. MI CINTA PASAR MODAL: Wapres M. Jusuf Kalla memukul lonceng menandai peluncuran Gerakan Cinta (Genta) Pasar Modal didampingi Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Ito Warsito dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/11). Dibeli J. Trust, Ada Selisih Rp 3,6 Triliun Sudah Diberi Kursi AKD, Minta Revisi Pasal HMP BACA: PDIP Kebablasan...., hal 2 Busyro Muqoddas

Upload: abdur-rohman

Post on 06-Apr-2016

364 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Harian Duta Masyarakat Edisi Kamis, 13 November 2014

TRANSCRIPT

Page 1: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

Perdebatan negara kesejahteraan sesung-guhnya tidak pernah

tentang kesejahteraan rakyat, tapi tentang ego para elite.”

Thomas Sowell, fi lusuf Amerika Serikat

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA04:07 11:39 14:57 17:49 19:01

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA03:41 11:15 14:32 17:26 18:39

JAKARTA & SEKITARNYA

SURABAYA & SEKITARNYAJADWAL SALAT

BERLANGGANANSURABAYA 031- 829 9985JAKARTA 021 3190 6159

TIDAK TERIMA KORAN DUTASURABAYA 031-3443 7456JAKARTA 081 381 371 321

MASYARAKATMASYARAKATKAMIS, 13 NOVEMBER 2014 20 MUHARRAM 1436 H

duta masyarakat@dutaonline

[email protected]

Sumber Referensi yang Mencerdaskan

CMYK

CMYK

Ritual Puasa Mutih

PDIP Kebablasan

“ BACA: Ritual Puasa..., hal 2

Assalamu’alaikum Wr. Wb.Ustadz. Biasanya pua-

sa itu kan tidak makan dan minum serta tidak melakukan yang mem-batalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam

DUTA MASYARAKAT menyediakan kolom tanya jawab agama

Islam yang diasuh KH Abdurrahman

Navis LC,MHI, Wakil Ketua PWNU Jatim, direktur Aswaja NU Center Jatim. Pem-baca bisa mengaju-kan pertanyaan via

email ke: [email protected]

atau SMS ke 08121624247

KETIKA BLACKBERRY KUWALAT PADA INDONESIA

HARGA : HARGA : RP 3.500RP 3.500

Beli Mobil Pakai Uang Receh SEORANG lelaki membeli mobil di showroom dibayar dengan segepok uang receh. Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (12/11), Ong Boon Lin membeli mobil merek Aston Martin V8 dari showroom Exotic Mo-tor seharga Rp 179 juta. Dia masuk ke tempat itu membawa kotak putih di atas keranjang dorong. Sesampainya di toko dia membuka kotak dan membuang isinya ke lantai langsung membentuk gunungan koin. Total berat koin itu 100 kilogram dan bau-nya agak busuk. Pecahannya antara 10-50 sen. Ada pula koin Malaysia dan Thailand. Pemilik toko Tang Siu Tong mengatakan koin itu baunya mirip pasar ikan. “Saya menyimpan koin itu di 10 tempat berbeda. Pengacara saya minta saya untuk mengembalikan tapi saya tidak mau,” ujar Tong. mdk

TWITTER

TANYA JAWAB KEISLAMAN

R ENUNGAN COMMENT Sidang Sidang ‘Nikah Fiktif ’ ‘Nikah Fiktif ’ Tanpa JessicaTanpa Jessica

Kisah SBY Dipepet Pengendara MotorKisah SBY Dipepet Pengendara Motor

JAGAT UNIK

JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos), Khofifah Indar Par-awansa, memastikan distribusi Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) tepat sasaran yakni sebanyak 1 juta keluarga miskin di Indone-sia. Hal itu karena telah mele-wati tahap validasi penerima kartu. Selanjutnya, distribusi KKS diperluas hingga menjang-kau 15,5 juta keluarga miskin sampai akhir tahun 2014.

Sebaliknya Mendikbud Anies Baswedan justru geram sebab

data siswa miskin (si-miskin) ternyata tidak sesuai kenyataan. Diduga manipulasi data itu un-tuk menunjukkan bahwa ada penurunan jumlah siswa miskin.

Kepada Duta Masyarakat usai melakukan kunjungan ke Bant-en, Rabu (12/11) kemarin, Khofi -fah menyatakan, data penerima KKS sudah divalidasi. “Dalam proses itu warga miskin tak perlu panik. Tak perlu takut ti-dak mendapatkannya,” katanya.

Dia menyebutkan, seluruh keluarga miskin yang telah mendapatkan layanan Pro-gran Keluarga Harapan (PKH), secara bertahap bakal pula me-

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Ko-rupsi (KPK) akhirnya berencana meny-elidiki kasus penjualan Bank Mutiara ke-pada J. Trust. Pasalnya ada selisih sebesar Rp3,6 triliun dalam penjualan tersebut.

Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas, me ngatakan, telaah dilakukan untuk me lihat ada tidaknya penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power) dalam pen-jualan bank tersebut. “Nanti akan kami te laah interval (selisih) itu apakah ada abuse-nya apa tidak,” kata Busyro saat ditemui di Hotel Mercure Ancol, Jakarta

Utara, Rabu (12/11) kemarin.Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah

me lakukan uji kelayakan kepada J. Trust, perusahaan investasi asal Jepang. Perusahaan itu berhasil membeli 99,99 persen dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) selaku pemilik saham mayoritas di bank yang dulu bernama Bank Century tersebut. J. Trust membeli Bank Century sekitar Rp4,5 triliun. Padahal, negara su-dah menggelontorkan dana Rp8,1 triliun terhadap bank itu.

Namun Busyro mengaku KPK be-lum me nelusuri ihwal penjualan itu. Meski de mikian, kata dia, jika ditemu-kan abuse of power dalam

Janji Palsu Bikin Pasar BB JeblokJanji Palsu Bikin Pasar BB Jeblok

KPK Bidik Bank MutiaraKPK Bidik Bank Mutiara

Incar Investor Muda JK Luncurkan GentaIncar Investor Muda JK Luncurkan Genta

“ BACA: KPK Bidik Bank,...., hal 2

Setelah meluncurkan BlackBerry Z3 (Jakarta) pertengahan 2014 lalu, kini BlackBerry meluncurkan BlackBerry Passport yang dibanderol Rp9,6 juta. Lalu mampukah BB kembali merajai pasar ponsel di Indonesia. Sepertinya sulit.

Mendikbud Geram Data Si-MiskinMendikbud Geram Data Si-Miskin

Pramono Anung: Beda pendapat di KIH karena kurang informasi.

Alias kupir, kurang pasti informasinya.

Mendikbud geram data siswa miskin tak sesuai kenyataan.

Alias berdasarkan khayalan ya Pak!

JESSICA ISKANDARJESSICA ISKANDAR

JAKARTA - Media sosial mantan Ibu Negara, Ani Yudhoyono, menjadi perhatian publik. Hal itu setelah Ibu Ani mengungkap kejadian unik yang dialaminya bersama sang suami, Susilo Bambang Yudhoyono, di

akun Instagramnya, Rabu (12/11) kemarin.Kisahnya, seorang pemuda nekat memepet mobil

yang ditumpangi mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Ani Yudhoyono. Yang unik, tujuannya bukan untuk meneror, si pemuda hanya ingin berfoto bersama.

Ibu Ani bercerita, peristiwa tersebut terjadi saat mereka dalam perjalanan kembali ke Jakarta

melalui pintu tol Buah Batu, Bandung, Selasa lalu. Biasanya, kata dia, tidak ada seorang pun yang bisa mendekati mobil mereka karena ketatnya pen-jagaan Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres).

Menurut Ibu Ani, sang suami tidak merasa si pengendara motor berniat buruk. Akhirnya SBY pun menurunkan kaca mobil untuk menden-

KETUA Umum Asosiasi Ponsel Seluruh In-donesia (APSI), Ina Hutasoit, tampak pesimis BlackBerry bisa meraih kembali kejayaan-nya. Bila kondisi produk paling gres itu tidak berbeda dari sebelumnya, maka siap-siap sulit untuk memenangkan persaingan dengan produk-produk unggulan lainnya.

“Dengan brand lain di harga segitu (Rp 9 jutaan), saya rasa di luar itu masih banyak yang bagus. Ditambah, persaingan harga juga sangat ketat,” tuturnya.

Melalui BlackBerry Passport, perusa-haan asal Kanada ini mencoba perun-

tungannya lagi di Indonesia. Namun apakah itu juga akan mendongkrak penjualan? Heru Sutadi, Eksekutif Direktur ICT Indonesia, berpendapat, bahwa tahun ini adalah penentuan na-sib baik buruknya bisnis ponsel hitam itu.

“Nasib BB akan dapat dilihat dari satu atau dua tahun ini. Me reka rugi, tetapi memang

“ BACA: Janji Palsu Bikin..., hal 7

“ BACA: Kisah SBY Dipepet...., hal 2

“ BACA: Mendikbud Geram...., hal 7

Mensos Jamin Tepat Sasaran

JAKARTA - Wakil Presiden M. Jusuf Kalla melun-curkan Gerakan Cinta (Genta) Pasar Modal, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/11) kemarin. Pembukaan acara yang ditandai dengan pemukulan lonceng ini untuk meraih sebanyak-banyaknya investor muda.

“Sore ini kita bicara tentang cinta, apa bedanya cinta di kampus dan pasar modal. Kalau cinta di kampus, katanya cinta itu buta, tapi kalau di pasar

modal, tidak boleh buta, harus mengikuti perkem-bangan dan mempelajarinya,” kata Jusuf Kalla.

Menurutnya, saat ini investor asing masih men-dominasi pasar modal Indonesia, sehingga dengan adanya Genta Pasar Modal pertumbuhan investor domestik lebih meningkat lagi ke depannya. Genta Pasar Modal merupakan program yang diluncurkan oleh Self Regulatory Organization (SRO) terdiri dari

PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) bekerja sama dengan Aso-siasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI), Asosiasi Pengelola Reksa Dana Indonesia (APRDI), Asosiasi Profesi Pasar Modal Indonesia (APPMI), dan Asosia-si Emiten Indonesia (AEI), didukung oleh “ BACA: Incar Investor Muda...., hal 7

SIDANG perdana pembatalan pernikahan Jessica Iskandar

dan Franz Ludwig Willibald digelar di PN Jakarta Se-

latan, Rabu (12/11). Ada yang menarik dalam

sidang yang tanpa di hadiri Jessica itu, y a k n i ke t i d a k c o -

cokan antara Ge-reja Yesus Seja-

ti dan Dinas K e p e n d u -

duk an dan C a t a t a n

S i p i l ( D u k -

capil) D K I men-g e -n a i

keab-s a h a n

pernika-han Jessi-

ca-Ludwig.Usai persi-

dangan, pihak gereja dan Duk-c apil tak satu sua ra soal per-nikahan yang di-

duga fiktif terse-but. Ya, dinilai

“ BACA: Sidang ‘Nikah Fiktif’..., hal 7

Editor : Mokhammad Kaiyis Layouter : Husni Fahamsyah

IST

BLACKBERRY Z3: Chief Executive BlackBerry, John Chen, memegang smartphone Blackberry Z3 saat acara peluncuran di Jakarta, beberapa bulan lalu.

JAKARTA - Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang dimotori PDI Perjuangan (PDIP) ternyata masih ketakutan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan dimak-zulkan oleh DPR. Karena itu, KIH meminta salah satu poin kesepakatan penyelesaian kis-

ruh di DPR adalah dengan revisi pasal hak menyatakan pendapat (HMP) yang ada di UU MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3).

Permintaan KIH ini dinilai kebablasan sebab sebelum-nya partai-partai pendukung Jokowi ini hanya minta jatah kursi pimpinan pada alat ke-lengkapan dewan (AKD) saja. Permintaan itu sudah dikabul-

INSTAGRAM

FOTO BERSAMA: Mantan Presiden SBY dan Ibu Ani Yudhoyono berfoto bersama mahasiswa yang memburunya, Timothy, di Tol Padaleunyi.

MI

CINTA PASAR MODAL: Wapres M. Jusuf Kalla memukul lonceng menandai peluncuran Gerakan Cinta (Genta) Pasar Modal didampingi Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Ito Warsito dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/11).

Dibeli J. Trust, Ada Selisih Rp 3,6 Triliun

Sudah Diberi Kursi AKD, Minta Revisi Pasal HMP

“ BACA: PDIP Kebablasan...., hal 2

Busyro Muqoddas

Page 2: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

NASIONAL02 SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOPEMBER 2014

DUTA MASYARAKAT

Editor : Mokhammad Kaiyis Layouter : Husni Fahamsyah

Kisruh KIH Kurang Informasi Sambungan dari Hal 1

PDIP Kebablasankan oleh Koalisi Merah Putih (KMP), tapi sekarang KIH malah minta lagi mengubah pasal penting yang menjadi roh DPR sehingga diperkirakan proses damai menjadi kembali alot.

Negosiator KIH, Pramono Anung, saat ditanya pasal apa yang akan direvisi terkait komitmen damai KIH dengan KMP, mem-benarkan, bahwa ada beberapa pasal yang dinilai berbahaya bagi sistem presidensial yang mesti dibicarakan antara KMP dan KIH. “Dan ini bagian yang kemudian diminta untuk duduk bersama dan dibicarakan dengan teman-teman di KMP,” ujar Pramono.

Saat ditanya lagi apakah itu pasal hak menyatakan pendapat, dia membenarkan. “Ini berkaitan dengan hak menyatakan pendapat dan sebagainya,” kata Pramono di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/11) kemarin.

Keinginan revisi itu direspons politikus PKS Al Muzzammil Yusuf dan politisi Demokrat Saan Mus-topa. PKS yang merupakan salah satu partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) menilai, kubu KIH masih saja ketakutan. “Buat apa dihapuskan? Mereka khawatir pemakzulan. Undang-undang (UU MD3) itu kan sebena-rnya hanya sedikit yang mengatur soal itu,” kata Muzammil.

HMP sebagai salah satu hak DPR, kata Muzammil, memang harus ada sebagai bentuk penga-

wasan legislatif kepada eksekutif. HMP sudah ada sejak masa lalu.

“Saya bilang ketakutan KIH luar biasa. Kalau presiden bagus-bagus saja, kalau Pak Jokowi lakukan tugasnya dengan baik, susah mak-zulkan presiden,” tambahnya.

Jika memang HMP akan direvisi, kata dia, rekonsiliasi justru susah dilakukan. Proses damai akan ber-jalan alot lagi. “Pasalnya lebih berat ini, padahal yang diributkan kan soal AKD, kok malah jadi masuk ke substansi yang lain. Lagi pula UU itu yang buat siapa? Periode lalu, mereka juga kan. Memang UU ini dibuat KMP? Kan enggak? Semua mereka ada, kecuali NaSdem. Apa yang baru?” terangnya.

Revisi UU MD3 juga dinilai tidak bisa berlangsung cepat, sebab sangat tergantung materi

yang dibahas. Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR, Saan Mus-topa, mengatakan, UU yang akan direvisi harus masuk dulu dalam Program Legislasi Nasional (Pro-legnas) yang disusun oleh Badan Legislasi. Nah, Baleg bisa bekerja kalau anggota KIH sudah ada di dalamnya. Padahal mereka belum menyerahkan nama-namanya.

“Mereka serahkan nama-na-ma dulu, sebelum ajukan revisi untuk ikut membahas. Kalau ti-dak kirimkan nama-nama di alat kelengkapan dewan, bagaimana mereka ikut bahas,” kata Saan Mustopa Rabu kemarin.

Saan merinci, setelah UU ma-suk Prolegnas untuk direvisi yang kemungkinan baru bisa minggu depan, Baleg kemudian menyu-sun Daftar Inventarisasi Masalah

Ada yang Ambil Keuntungan Sambungan dari Hal 1

KPK Bidik Banktelaah atas interval pembelian, tak menutup kemungkinan KPK akan turun tangan. “Di balik abuse itu kalau kemudian ada kick back atau tidak (KPK bertin-dak). (Tapi) KPK belum sampai ke sana,” tegas Busyro.

KPK menyatakan tidak dilibat-kan dalam proses penjualan Bank Mutiara. Bank Mutiara adalah nama baru dari Bank Century setelah ambruk pada 2008. Sebe-lum collapse, terjadi pemberian Fasilitas Pinjaman Jangka Pendek dan penetapan Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Status itu membuat Bank Century digelontori dana Rp6,7 triliun dan diakuisisi Lembaga Penjamin Simpanan.

Rupanya, pemberian FPJP dan penetapan bank gagal berbau ko-

rupsi. KPK kemudian mendalami dugaan korupsi dalam pemberian FPJP dan penetapan bank gagal ber-dampak sistemik itu. Belakangan terbukti, Budi Mulya selaku Deputi Gubernur Bank Indonesia akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.

Bahkan, dalam vonis Maje-lis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Budi dinyatakan bersalah telah melakukan tin-dak pidana korupsi bersama Boediono (mantan Wakil Presiden RI yang saat kejadian menjadi Gubernur BI), Muliaman D. Hadad (Komisioner OJK), Ardhayadi M, serta Miranda Swaray Goeltom (Deputi Gubernur Senior BI), dan Raden Pardede (Sekretaris KSSK).

Saat ini KPK tengah menunggu amar putusan Mahkamah Agung atas kasus Century, Otoritas Jasa Keuangan selaku pihak yang menjadi penguji perusahaan yang akan memegang saham pengendali bank, meloloskan

J. Trust dalam uji kelayakan dan kepatutan sebagai calon pemegang saham Bank Mutiara, pada 15 September lalu. J. Trust berhasil membeli Bank Mutiara itu senilai Rp4,5 triliun.

Perusahaan asal Jepang yang tercatat punya 10 persen saham di PT Bank Mayapada Internasi-onal itu akan menguasai 99,996 persen saham Bank Mutiara. Semula saham itu dikuasai Lem-baga Penjamin Simpanan.

Busyro menegaskan, ada se-jumlah pintu masuk buat men-elusuri rawan korupsi dalam pen-jualan Bank Mutiara ke J. Trust. Sebab, ada interval sebesar Rp3,6 triliun dalam penjualan bank yang diberi talangan Rp8,1 triliun itu.

“Ya interval itu terindikasi ada kick back atau enggak. Itu dulu,” ujarnya.

Busyro menyebut, penjualan Bank Mutiara memang bukan wewenang KPK. Tapi, KPK ber-

wenang jika ada kick back dalam penjualan itu, yang berpotensi menyebabkan korupsi. Selain kick back, Busyro menyebut, ada hal lain yang bisa KPK telisik dalam penjualan itu. Yakni apak-ah ada yang mengambil keun-tungan dengan melawan hukum. “Unsur korupsinya kan dari unsur mengambil keuntungan pribadi itu, mengambil imbalan secara melawan hukum,” imbuh dia.

Hal lain yang bisa ditelisik dalam penjualan Bank Mutiara adalah unsur kerugian keuangan negara. Sebab, Majelis Hakim Pengadilan Tipikor sudah me-mutus angka kerugian negara dalam kasus itu adalah Rp8,1 mil-iar. “Ya di situ letak masalahnya. Itu letak masalahnya kan baru hanya ada interval. Mengapa ada interval. Dari sudut KPK ada enggak interval itu? Kemudian ternyata ada (enggak) kick back tadi?” jelas dia. mtr, wis

Putra Guru Besar di ITB Sambungan dari Hal 1

Kisah SBY Dipepetgar dengan jelas apa yang di-katakan pengendara motor tersebut. Ternyata, pemuda yang mengenakan kemeja dan sweter biru muda itu hanya ingin berfoto dengan SBY.

Mantan orang nomor satu di Indonesia itu pun memenuhi permintaan sang pemuda. Beri-kut kisah lengkap yang ditulis Ani Yudhoyono dalam akun Instagram-nya tersebut.

“Kemarin pukul 10 pagi, dalam perjalanan kembali ke Jakarta melalui pintu tol Buah Batu Band-ung, tiba-tiba mobil kami dipepet dari kiri oleh sepeda motor. Tentu saja kami kaget. Motor terse-

but terus saja mengikuti kami. Sesuatu yang dulu tidak pernah terjadi, karena biasanya di samp-ing kanan kiri mobil kami ada pen-gawal bermotor antiteror ‘ninja’ dari Paspampres. Disebut ninja karena menggunakan topeng dan pakaian serba hitam.”

“Lalu, si pengendara sepeda motor berusaha mengatakan sesuatu kepada kami. Kami hanya membaca gerakan mulutnya karena tidak terdengar jelas. Den-gan tenang, Pak SBY yang duduk di sebelah kiri pun menurunkan kaca mobil. Nalurinya sebagai militer berkata bahwa pengendara motor ini tidak punya niat buruk.

Pengendara motor: Pak SBY, saya mau foto sama Bapak.

Pak SBY: Ini sedang iring-iringan kendaraan. Tidak bisa

berhenti begitu saja.Pengendara motor: Tapi saya

sudah menunggu sejak jam tu-juh pagi di tempat hotel Bapak menginap. Tadi saya kecolongan tidak tahu Bapak sudah pulang.

Dengan tegas Pak SBY men-jawab: Begini saja, maju ke depan. Tunggu saya sebelum masuk pintu tol Buah Batu. Kita foto di sana.

Pengendara motor pun terse-nyum: Terima kasih, Pak.

Benar saja, sebelum masuk Tol Padaleunyi, mobil kami berhenti. Pak SBY dan saya keluar mobil, khusus untuk berfoto memenuhi permintaan Timothy, seorang mahasiswa, si pengendara sepeda motor itu. Lantas, dia memberi-kan kartu nama ayahnya yang ternyata seorang Guru Besar di ITB.” okz, wis

Jatim Makin Mendunia

SURABAYA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia Setya No-vanto membuka sidang delegasi parlemen yang dihadiri wakil 20 negara di kawasan Asia-Pasifi k, di Hotel Shangri-La Surabaya, Rabu (12/11) kemarin. Forum ini membahas percepatan pencapaian Millenium Develop-ment Goal’s (MDGs) dan persiapan menuju Post 2015 Development Agenda.

Delegasi yang hadir berasal dari 20 negara yakni Afghanistan, Bangladesh, Bhutan, Brunei Darussalam, Kamboja, Fiji, India, Indonesia, Iran, Kazakhstan, Republik of Korea (Korsel), Malaysia, Maldives, Mongolia, Pakistan, Papua New Guinea, Filipina, Tonga, Vanuatu, dan Vietnam. Pada akhir sesi perte-muan nantinya, komitmen para delegasi akan dituangkan dalam Deklarasi Surabaya.

Dalam sambutannya, Ketua DPR Setyo Novanto mengatakan, waktu pencapaian MDGs hanya tersisa 415 hari dan setelah itu parlemen harus menyambut agenda pembangunan pasca 2015. “Sampai saat ini negara-negara Asia Pasifi k masih mengha-dapi berbagai agenda pembangunan yang belum usai. Sedangkan permasalahan yang dihadapi adalah urbanisasi, peruba-han iklim dan global warming, polusi, kelangkaan air, serta isu krusial lainnya,” terang politisi Partai Golkar ini.

Kondisi pencapaian MDGs yang banyak belum tercapai di negara-negara Asias Pasifi k, pada umumnya terkait tingginya tingkat kemiskinan, Angka Kematian Anak (AKA) dan Angka Kematian Ibu (AKI) yang sangat mengkhawatirkan, serta terbatas-nya akses sanitasi dan air bersih.

“Di Indonesia, AKI mengalami peningka-tan yang sangat signifi kan dari 228 per 100 ribu kelahiran hidup (2007), menjadi 359 per 100 ribu kelahiran hidup pada tahun 2012. Selain itu sebanyak 39 juta penduduk Indo-nesia masih belum memiliki akses terhadap air bersih,” beber Setya Novanto.

Sedangkan lima perubahan paradigma utama dalam agenda pembangunan setelah MDGs yaitu mengakhiri kemiski-nan ekstrem, pembangunan berkelanju-tan, transformasi ekonomi, pemerintahan yang baik dan kemitraan global. “Sebena-rnya ada 12 agenda pembangunan pasca 2015 tapi yang diprioritaskan ada lima,” tegas pria yang juga menjabat Bendahara Umum DPP Partai Golkar ini.

Sementara itu Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, mengatakan, kegiatan ini sebagai

pembelajaran dari parlemen negara lain untuk mencari solusi sejumlah permasala-han yang menghambat capaian MDGs yang telah ditetapkan PBB sejak tahun 2000 lalu. “Target MDGs cukup tinggi ya jadi tidak semua bisa tercapai, kita saling belajar dalam pertemuan ini. DPR tentu siap berbagi pen-galaman terutama bagaimana mendorong pemerintah dari aspek pengawasan dan legislasi,” terang politisi Partai Gerindra ini.

Masih di tempat yang sama, Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Meutya Hafi d, menyampaikan apr-esiasi atas partisipasi Pemprov Jawa Timur dalam Parliamentary Event on MDGs Accel-eration and Post-2015 Agenda, yang berlang-sung mulai 12-13 November di Surabaya, Ja-tim. Baginya pelaksanaan sidang parlemen internasional di daerah adalah peluang besar

yang harus dimanfaatkan.“Kita hargai Pemprov Jatim cukup baik

menyambut kesempatan untuk mem-perkenalkan potensi daerahnya dalam even MDGs ini, ini peluang emas kok sebenarnya karena ada 20 negara yang hadir dalam pertemuan ini,” tambahnya.

Dia juga memberikan catatan positif karena sejumlah UKM di Jawa Timur membuka stan, memamerkan sejumlah produk kepada para delegasi. Hanya saja upaya pengenalan itu menurutnya kurang optimal.

“Iya misalnya dalam presentasi di hadapan 20 negara di Asia Pasifi k seha-rusnya yang datang Gubernur tapi ini diwakilkan Sekda, penataan stan UKM-nya seharusnya bisa lebih menarik tidak sekedar pajangan,” harap Meutya Hafi d.

Ketua BKSAP Nurhayati Ali Assegaf mengatakan tujuan diadakannya acara ini di Surabaya dalam rangka sharing antar parlemen se-Asia Pasifi k untuk pencapa-ian Program MDGs. “Kita (DPR RI) ingin sharing dari best practising parlemen lain-nya, kita juga ingin tahu bagaimana me-ningkatkan akselerasi program MDGs di masing-masing negara delegasi,” ujarnya.

Sementara itu Sekdaprov Jatim Ahmad Sukardi menyatakan bahwa Pemilihan Surabaya sebagai tempat penyelenggaraan pertemuan ini merupakan keputusan yang tepat, karena selain kota terbesar kedua se telah Jakarta, Surabaya juga kota yang bersih, nyaman, aman, dan tenteram. “Ja tim memiliki berbagai kekayaan alam dan budaya yang menarik sebagai daerah tujuan wisata dunia. Infrastruktur juga ter-sedia cukup baik, misalnya penerbangan internasional langsung dari Surabaya ke beberapa negara tujuan. Sementara pener-bangan Surabaya-Jakarta dapat diperoleh setiap sepuluh menit,” ungkap Sukardi. ud

(DIM) terkait pasal-pasal apa yang akan diubah. Di sinilah lamanya pembahasan akan menentukan.

Penyebabnya adalah permintaan KIH untuk damai dengan KMP berkembang dari semula hanya soal merevisi pasal tentang Alat Keleng-kapan Dewan (AKD), kini bertambah permintaan menghapus pasal Hak Menyatakan Pendapat (HMP). “Ka-lau Hak Menyatakan Pendapat itu yang dimaui oleh KIH, bisa panjang urusannya. Karena akan timbulkan perdebatan panjang,” ujarnya.

Saan mengatakan, HMP adalah hak bagi anggota DPR yang sejak lama tidak pernah ada upaya untuk menghapuskannya. Meski dikhawatirkan HMP bisa ‘men-jatuhkan presiden’, tapi faktanya tidak semudah itu dan tak pernah bisa dilakukan.

“Kecuali disepakati ada komit-men KIH dan KMP bahwa pasal yang direvisi hanya terkait pasal menyangkut alat kelengkapan

dewan, mungkin itu bisa cepat. Tapi secepatnya juga masa si-dang ini kan tanggal 5 Desember berakhir,” imbuhnya.

Saan memprediksi, pembahasan revisi UU MD3 melalui Pansus den-gan memasukkan penghapusan pasal tentang HMP, tidak mungkin selesai pada masa sidang DPR yang perdana ini. DPR akan reses pada tanggal 5 Desember.

“Saya pesimis selesai pada masa sidang sekarang. Kecu-ali ada kesepakatan sidang diper-panjang misal dua minggu-an. Sehingga masuk masa sidang berikutnya suasana sudah kon-dusif,” saran politisi Demokrat itu.

Kurang InformasiSeperti diberitakan Duta Ma-

syarakat, KIH dan KMP bersepak-at untuk mengakhiri konfl ik. Ada empat poin yang disetujui kedua belah pihak. Salah satunya revisi UU MD3 dan Tata Tertib DPR yang

merupakan jalan bagi KIH untuk mendapat 21 kursi pimpinan alat kelengkapan dewan (AKD).

Setelah itu ada gejolak baru, Fraksi Partai Nasdem dan Hanura menolak revisi UU MD3 dan Tata Tertib DPR. Alasannya, tujuan revisi terkesan hanya untuk bagi-bagi kursi pimpinan AKD saja. Menurut Pramono Anung, per-bedaan pendapat di KIH bukan karena adanya selisih pandan-gan secara prinsip. “Itu karena kurang informasi,” katanya.

Pramono mengatakan dirinya tak mungkin bergerak tanpa koordinasi dengan para ketua umum partai politik yang ter-gabung di KIH. Dia menduga informasi berjalan lamban ke masing-masing kader parpol di KIH. Akibatnya informasi yang diterima tak lengkap. “Memang kecepatan informasi itu tidak diterima seluruh anggota,” kata Pramono. mtr, det

matahari. Ada tidak dalam Is-lam yang mengajarkan puasa selain itu, seperti misalnya puasa mutih, puasa dalam hari tertentu tapi cuma tidak boleh makan nasi saja, namun makan selain itu boleh? Pertanyaan kedua, beberapa hari yang lalu suami saya pergi ke suatu tempat yang katanya biasa buat ritual. Waktu itu memang bulan Suro (Muharram). Saya tanya, “Ngapain sih jauh2 ke sana, kalau memang ingin ikut muharam-an apa tidak sebaiknya dzikir di rumah atau masjid saja?” Apalagi sebelum berangkat dia puasa putih. Jawabnya ingin ibadah, ingin mendekatkan diri pada Allah. Mohon petunjuk & penjela-san hukum ritual seperti itu. Terima kasih.

Kurniawati - Sidoarjo

Wa’alaikumussalam Wr. Wb.Ibu Kurniawati yang saya

hormati. Pada pernisipnya defi -nisi puasa itu adalah; menahan diri dari hal-hal yang mem-batalkan puasa, sejak terbitnya fajar sampai tenggelamnya mata hari yang disertai dengan niat. Di antara yang membatal-kan puasa yaitu makan dan minum serta jimak atau sengaja mengeluarkan sperma.

Adapun batas makan mi-num itu memasukkan suatu benda ke dalam rongga teng-gaorokan tanpa melihat jenis makanyanya. hal ini sesuai

firman Allah SWT surat al Ba-qarah ayat 187:”….dan makan minumlah hingga terang ba-gimu benang putih dari be-nang hitam, yaitu fajar. Kemu-dian sempurnakanlah puasa  itu sampai (datang) malam,…”

Ibu Kurniawati. Permasala-han perilaku ibadah suami anda perlu diperjelas dahulu, apa tujuanya? dari mana sum-ber ajaranya? Dan apa alasan serta dalilnya. Memang ada sebagian ritual tertentu yang menggunakan cara-cara pela-rangan terhadap makanan tertentu yang disebut puasa mutih, dan harus mengkon-sentrasikan diri dalam tempat dan waktu tertentu. Hal itu disebut dengan riyadlah.

Ritual itu tidak dilarang sepanjang tidak sampai me-langgar syariat dan tidak melalaikan kewajiban, serta tujuanya tetap ikhlas karena Allah SWT. Maka dari itu perlu diperjelas dahulu ajaran ritual suami anda dan setelah jelas coba anda konsultasikan den-gan orang yang ahlinya.

Ibu Kurniawati. Isteri punya hak untuk disertai suaminya dan juga mengingatkan sua-minya kalau dianggap meny-impang, itu bukan berarti gak nurut.  Tapi juga isteri wajib ridla jika apa yang dikerjakan oleh suaminya tidak melanggar syariat dan sudah melaksanakan kewajiban kepada isteri. 

Silakan komunikasikan dengan suami anda lebih jelas dan selesaikanlah dengan damai. Semoga menjadi kelu-arga yang sakinah mawaddah warahmah. Amiin

Istri Punya Hak Ingatkan Suami Sambungan dari Hal 1

Ritual Puasa

DUTA/FATHIS SUUD

PUKUL GONG: Sekdaprov Jatim Akhmad Sukardi mendampingi Ketua DPR RI Setya Novanto memukul gong tanda dimulainya Parliamentary Event on MDG s Acceleration di Hotel Shangrila Surabaya, Rabu (12/11).

Tuan Rumah Pertemuan Parlemen Asia Pasifik

Page 3: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

WARGA SERBU PRODUK POSDAYA DI PASAR TUGUO p i n i

Kamis13 NOVEMBER 2014

Rano Karno Dukung Prioritas Pemberdayaan

Keluarga di DesaMINGGU lalu di Pendopo Kabupaten Lebak,

bersama Bupati Hj. Iti Octavia Jayabaya, SE, MM, dihadapan sekitar seribu orang yang terdiri dari para pemimpin Pemerintahan Kabupaten dan para sesepuh yang tergabung dalam PWRI Kabupaten Lebak, ditemani Ketua Pengda PWRI Banten dan juga Pengurus Besar PWRI dari Jakarta dan yang diwakili oleh Ketua Umum, Sekjen dan beberapa Pengurus Besar lainnya, Plt. Gubernur Banten, H. Rano Karno, SIP, menyatakan sangat sepakat untuk memberi prioritas yang tinggi pada upaya pemberdayaan sumber daya manusia di tingkat pedesaan.

Proses pemberdayaan itu bisa dilakukan dengan menempatkan keluarga sebagai titik fokus agar setiap keluarga pada waktunya bisa secara gotong royong bersatu membangun untuk kepentingan kesejahteraan keluarga dan seluruh anggotanya.

Plt Gubernur Banten, H. Rano Karno, SIP, yang pernah menjadi Duta Besar UNICEF itu sangat menaruh perhatian terhadap upaya pendidikan dan pemberdayaan kaum ibu, yang diyakinya bisa menjadi wahana untuk pemberdayaan keluarga secara paripurna. Oleh karena itu Rano Karno memilih, diantara delapan kabupaten/kota yang ada di Provinsi Banten, yaitu Kabupat-en Lebak dan Kabupaten Pandeglang, sebagai dua kabupaten pertama untuk segera didukung pemberdayaannya pada tingkat pedesaan.

Menurut Plt. Gubernur, prospek baru yang sedang dikembangkan di Lebak yang sangat sarat kemiskinan itu, sekarang mulai digarap poten-sinya yang tersembunyi. Di Kecamatan Bayah, salah satu wilayah yang sejak jaman dahulu terkenal sangat miskin, sedang disiapkan pabrik Semen dan beberapa pusat pengolahan ikan hasil tangkapan dari pantai yang kaya dengan segala macam ikan. Persiapan yang sangat besar itu per-lu diikuti dengan upaya pemberdayaan sumber daya manusia melalui pendidikan formal dan segala jenis pelatihan ketrampilan agar keluarga yang tinggal di daerah itu tidak menjadi penonton pembangunan. Setiap keluarga perlu mengikuti berbagai jenjang pendidikan dengan baik disertai pelatihan ketrampilan yang memadai agar dapat segera menjadi partisipan pembangunan yang memperoleh keuntungan dan sejahtera.

Sebagai tindak lanjut dari arahan Plt Gu-bernur itu, minggu ini suatu Tim Pelatih dari Haryono Suyono Center (HSC) di Jakarta telah siap mengadakan pelatihan bagi seluruh SKPD, Camat, Lurah/Kepala Desa dan tokoh-tokoh dari berbagai organisasi dan lembaga pemberdayaan masyarakat yang ada di Kabupaten Lebak dan di desa-desa. Targetnya sangat cepat karena pada Ulang Tahun Kabupaten Lebak tanggal 2 Desem-ber 2014 nanti, salah satu acaranya adalah Pen-canangan Pembangunan Keluarga di pedesaan, dimana Posdaya ditempatkan sebagai salah satu ujung tombaknya. Posdaya akan dijadikan forum silaturahmi dan forum untuk menggugah budaya gotong royong diantara sesama keluarga di pedesaan. Forum itu akan bisa juga dijadikan andalan dimana keluarga desa dengan prakarsa sederhana dapat beriringan dengan pemerintah membangun secara mandiri dan lestari.

Serentak dengan pelatihan yang diren-canakan itu, akan diajak para peserta diajak secara fi sik meninjau kegiatan Posdaya yang selama ini telah dikembangkan dalam kegiatan KKN tematik Posdaya oleh Universitas Muham-madiyah Jakarta di wilayah Lebak atau di daerah yang berdekatan dengan Lebak. Para peserta akan dibekali dengan strategi dan upaya seder-hana bagaimana mengembangkan Posdaya di daerah yang relatif belum banyak mempunyai kegiatan sosial kemasyarakatan itu.

Direncanakan pada awal tahun 2015, be-berapa perguruan tinggi akan dirangsang untuk mengadakan kegiatan KKN dan mengirim ma-hasiswanya ke Kabupaten Lebak mendampingi kegiatan ribuan Posdaya yang pembentukan-nya didukung dan dikawal oleh pemerintah kabupaten dan jajarannya. Dengan demikian kegiatan Posdaya dapat segera dipacu untuk menyegarkan kembali budaya gotong royong diantara masyarakat pedesaan. Lebih dari itu keluarga yang makin menikmati kebersamaan itu segera dipacu untuk menjadi entrepreneur pedesaan yang bisa mengolah ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang tersedia melimpah di Kabupaten Lebak dan di desa-desa. Para isteri nelayan akan segera diberi pelatihan untuk mengolah dan menyajikan ikan hasil tangkapan di laut menjadi komoditas yang lebih tahan lama untuk bisa dijual dengan harga yang lebih tinggi dan menguntungkan. Sedangkan para petani penggarap yang miskin akan diajak men-cari variasi pertanian yang bisa menghasilkan produk yang maksimal, sehingga setiap jengkal tanah yang ada dapat memberi hasil yang lebih menguntungkan. Gotong royong yang kental akan mewarnai pemberdayaan keluarga dan masyarakatnya. Keluarga yang lebih mampu akan diajak menjadi penggerak pembangunan dan keluarga pra sejahtera diajak bekerja cerdas dan keras untuk mengangkat dirinya menjadi lebih sejahtera.

Oleh: Prof. Dr. Haryono SuyonoKetua Yayasan Damandiri

Bogor Deklarasi Senam Keluarga Indonesia

Editor : Endang Lismari Layouter : Yusroni

MASYARAKATMASYARAKAT

BOGOR – Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman mendeklarasikan Senam Keluarga Indonesia sebagai senam tiga generasi, yakni anak-anak, dewasa, dan lansia di Lapangan Sempur, Kota Bogor, Minggu (9/10), pekan lalu. Senam keluarga mulai dimasyarakatkan agar keluarga Indonesia sehat karena jika sudah sehat dapat meningkatkan kesejahter-aan. Ketua Yayasan Damandiri Haryono Suyono dan Rektor Universitas Trilogi (Untri), Prof Dr Asep Syarifuddin serta Ketua P2SDM IPB Dr Yanefri Bactiar dan Direktur Televisi Mega Suara, Bogor.

Tidak kurang 10 ribu warga Bogor dan sekitarnya antusias melakukan senam. Mereka mengikuti gerakan senam, ke kanan-kekiri, maju mundur dari instruk-tur di atas panggung. Meski tampak tidak kompak namun raut wajah warga Bogor dan sekitarnya itu tampak senang. Tidak kalah semangat, Prof Haryono Suyono dan Rektor Untri Prof Asep Syaifuddin ikut larut dalam kegembiraan senam keluarga.

Kegiatan diawali dengan jalan sehat mengelingi kawasan Sempur dan Taman Kencana, Kota Bogor. Seusai jalan sehat, dilanjutkan dengan Senam Keluarga In-donesia dan talkshow Sosialisasi Posdaya di studio mini TV Mega Suara Bogor. Pada saat yang sama juga digelar produk Pos-daya. Peserta dan masyarakat kemudian menyerbu produk-produk posdaya yang dipamerkan pada saat bersamaan.

Pada kesempatan itu, Wakil Wali Kota dan Haryono Suyono meluncurkan juga Pasar Tugu Oke atau singkatan dari Pasar Sabtu dan Minggu Online dan Keren. “Pasar ini menjual produk produk Posdaya, produk rumahan, produk pertanian maupun olah-annya. Pembeli cukup SMS ke 085319417928, paket akan dikirim ke alamat,” kata Kartono,

koordinator Pasar Tugu di Bogor.Sementara itu, dalam dialog intertaktif di

studiomini, Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman mengatakan, Posdaya sudah be-gitu memasyarakat berkat koordinasi bagus perangkat keluarahan dengan sejumlah perguruan tinggi di bawah koordinator In-stitut Pertanian Bogor (IPB). “Dalam waktu dekat, Kota Bogor akan diluncurkan seb-agai Pusat Pengembangan Posdaya. Seluruh kelurahan di Bogor kini sudah memiliki posdaya di mana gerakan pemberdayaan ini ikut berperan dalam membangun kota Bogor,” kata Usmar Hariman bersama Ketua Yayasan Damandiri Haryono Suyono dan

Rektor Universitas Trilogo Asep Saefudin.Sedangkan Haryono Suyono menang-

gapi tentang diluncurkan Pasar Tugu menjelaskan produk dari keluarga anggota Posdaya makin banyak, karena itu perlu dikembangkan strategi pemasaran melalui berbagai cara. Pertama-tama dianjurkan ke-pada keluarga anggota untuk bersama-sama meneliti kebutuhan pasar dan mencoba membuat produk yang cepat laku di pasa-ran atau diminati oleh keluarga lainnya. Pada waktu yang sama para anggota lain diajak melakukan promosi agar dengan rela membeli produk tersebut sehingga semua produknya laku cepat.

“Pasar Tugu Oke merupakan inovasi di mana seluruh kekuatan Posdaya dik-erahkan. Tujuannya, untuk merangsang semangat membeli produk yang dihasilkan. Dukungan pasar dadakan itu bisa diter-uskan dengan anjuran untuk membuka Warung Posdaya yang lebih tetap guna menolong keluarga pra sejahtera bangkit dengan semangat pantang mundur. Kelu-arga lain yang lebih mampu berbondong-bondong membangun budaya peduli dan saling menolong sehingga semangat dan produk dari keluarga yang sedang berusaha membangun itu laku dan menguntungkan,” kata Haryono. ful

DUTA/SAEFULLAH

Ketua Yayasan Damandiri Prof Dr Haryono Suyono dan Rektor Untri Prof Dr Asep Syaifuddin berbaur bersama warga Bogor melakukan senam keluarga di Lapangan Sempur, Kota Bogor dalam rangka Gebyar Posdaya.

SEMARANG- Rektor Univer-sitas Diponegoro (Undip) Sema-rang, Prof Dr Sudharto P. Hadi mengatakan, kerjasama Yayasan Damandiri dan Lembaga Pengka-jian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Undip menggelorakan Posdaya sangat strategis. Apa-lagi digelar lomba Posdaya untuk memotivasi partisipasi masyara-kat agar lebih baik.

“Melalui penghargaan Posdaya terbaik pantas diberikan kepada bapak-ibu anggota dan pengurus posdaya yang berhasil meng-hidupkan semangat masyarakat, khususnya keluarga miskin un-tuk lebih mandiri, kerja keras, bergotong royong, guyup, dalam mengatasi kesulitannya sendiri. Undip sangat mendukung usaha-usaha ini,” ujar Sudarto P Hadi saat menyampaikan sambutan yang mendapat applause meriah dari ratusan hadiri, pekan lalu.

Sejak 2002, Undip bekerjasama dengan Damandiri, dipercaya sebagai koordinator wilayah (Kor-wil) Jateng I, dan sebagai imple-mentasi dari Tridarma Perguruan Tinggi, sangat intens mendorong

keberadaan posdaya dalam pen-capaian target MDGs, khususnya empat bidang pendidikan, kes-ehatan, peningkatan kesejahter-aan ekonomi masyarakat, dan pelestarian lingkungan hidup.

“Sebagai wujud keseriusan kami, Undip telah menugaskan ribuan mahasiswa untuk melaku-kan Kuliah Kerja Nyama (KKN) tematik Posdaya setiap tahunnya. Mereka terjun ke masyarakat , membantu dan bekerjasama den-

gan warga, untuk mewujudkan target pencapaian empat bidang tersebut,” imbuhnya.

Ketua Yayasan Damandiri Prof Dr Haryono Suyono mengapresia-si Undip sebagai perguruan tinggi terkemuka di Jateng, yang telah secara serius turut melaksanakan program pemberdayaan masyara-kat. “Sesuai visi dan misinya, “Mandiri dan Harmoni”, Undip telah berhasil mengimplemanta-sikan Tridarma Perguruan Tinggi,

dengan memberi perhatian yang tinggi terhadap pengentasan kemiskinan dan peningkatan kualitas lingkuman hidup bagi masyarakat di Jawa Tengah,” kata Haryono.

Sebelum diumumkan di ge-dung pertemuan Soedarto, 12 posdaya yang telah diseleksi oleh LPPM Korwil Jateng I (Undip) , Korwil Jateng II (UNS Surakarta), Korwil Jateng III (Universitas Jenderal Sudirman Purwokerto), dan Korwil Jateng IV (Iniversi-tas Panca Saklti Tegal), mereka mengikuti seleksi di Hotel Grand Candi Semarang, dinilai oleh 9 tim juri. Seleksi dan penilaian ketat, meliputi laporan administrasi, lomba presentasi visi dan misi, wawancara pendalaman, dan lomba cerdas cermat.

Posdaya Sinar Mawar dari Desa Wonokerto, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang yang dip-impin oleh Ny Rini Fatini tampil sebagai juara. Peringkat ke-2 di-raih oleh Posdaya Kusuma Jaya, RW VI Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang yang dipimpin

oleh Edy Widiyono. Peringkat ke-3 adalah Posdaya Mandiri Desa Limbangan Wetan Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes.

Dua posdaya lainnya, terpilih sebagai juara harapan yakni Posdaya Nusa Indah, Desa Sum-bersari, Kecamatan Jeruk Legi, Kabupaten Cilacap, dan Posdaya Mawar, Desa Krayan Wonoanti, Kecamatan Tulukan, Kabupaten Pacitan. “Ke-5 posdaya ini akan menjadi duta regional Jateng untuk berlomba di tingkat nasi-onal pada 15 Januari 2015 di Solo, memperebutkan juara Damandiri Award 2015,” kata Haryono.

Bendahara Posdaya Sinar Mawar, Harmini mengatakan kiat keber-hasilannya adalah kebersamaan dan semangat gotong royong an-tara anggota dan pengurus dalam melaksanakan setiap program kemasyarakatan. “Alhamdulillah. Keberasilan ini kuncinya adalah kebersamaan seluruh warga ang-gota dan pengurus posdaya, juga dukungan dari lurah, camat, bu-pati, dan program tanggung jawab social (CSR) dari PT Pertamina,” ujar Harmini. ful

Didaulat Undip Jadi Duta Regional Jateng5 POSDAYA TERBAIK

DUTA/SAEFULLAH

Ketua Yayasan Damandiri Prof Dr Haryono Suyono foto bersama dengan para pemenang lomba Posdaya

terbaik tingkat regional Jateng 2014.

JEMBER - Sedikitnya 36 per-guruan tinggi (PT) siap menjalin kerjasama dengan Yayasan Da-mandiri untuk menggarap Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) di Eks Karesidenan Besuki. Daerah itu meliputi Probolinggo (kota dan kabupaten), Kabupaten Bondo-woso, Kabupaten Situbondo, Ka-bupaten Jember, dan Kabupaten Banyuwangi. Ke-36 PT tersebut akan menggelar Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Posdaya ke pelosok-pelosok desa di wilayah masing-masing dalam rangka pengentasan kemiskinan.

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan MOU antara perwakilan masing masing kampus di Gedung Alumni Universitas Jem-ber, Jumat (7/11), pekan lalu. Dalam acara tersebut sekaligus digelar ‘Talk Show Semanggi’ yang disiar-kan TVRI. Hadir juga perwakilan daerah eks-Karesidenan Besuki dan ke-36 Perguruan Tinggi.

Ke-36 PT tersebut diantaranya Universitas Jember, Universitas Muhammadiyah Jember, Univer-sitas Pancamarga Probolinggo, Universitas Tujuhbelas Agus-tus Banyuwangi, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Mandala Jember,

Universitas Lumajang, STKIP Situdondo, Universitas Abdurrah-man Saleh Situbondo, Universitas Mochammad Sroedji Jember, Uni-versitas Islam Jember IKIP PGRI, Jember, Universitas Banyuwangi, dan Universitas Bondowoso.

“Ini sungguh luar biasa dan tentu membanggakan. Biasanya paling banyak 20 perguruan tinggi, di Jem-ber ini bisa mencapai 36 yang ber-gabung untuk bertekad bulat dan sepakat melakukan KKN tematik Posdaya,” ujar Ketua Yayasan Da-mandiri Prof Dr Haryono Suyono.

Menurut Haryono bergabung-nya 36 PT eks-Karesidenan Be-suki melengkapi upaya pen-gentasan kemiskinan melalui gotong royong dengan sebuah forum Posdaya. Apalagi, katanya, menjelang hari ulang tahun (HUT) Yayasan Damandiri ke-19 Januari mendatang, isian Posdaya sudah menginjak bidang ekonomi.

“Kami sudah melakukan ujicoba yang nyata kegiatan ekonomi pos-daya di beberapa daerah. Produ-sen di desa atau pemilik warung Posdaya ikut menyemarakan pasar sabtu-minggu (Tugu) sehingga produk mereka punya tempat un-tuk menjual,” ungkapnya.

Haryono menghimbau kepada pemerintah daerah setiap peris-tiwa tertentu, seperti rapat kerja diselenggarakan pasar posdaya di luar rapat. “Jadi usai rapat, mereka dapat belanja kebutuhan di warung Posdaya untuk dibawa pulang,” katanya. Cara seperti itu, meng-gelar pasar Tugu sudah diuji coba dibeberapa daerah, seperti di Bogor, Yogayakarta dan Jakarta. Hasilnya cukup berhasil produk-porduk posdaya berhasil dipasarkan.

Pembantu Rektor (PR) I Univer-sitas Jember Drs. Zulfikar, PhD, menjelaskan, kegiatan ini meru-

pakan upaya integrasi antas pergu-ruan tinggi di wilayah Besuki raya dalam Program Posdaya ini, dimana program tersebut sangatlah banyak manfaatnya untuk masyarakat.

Drs. Zulfi kar, PhD, menuturkan kerjasama ini merupakan kerjasa-ma pemberdayaan masyarakat dalam bidang Pendidika, Kes-ehatan, Lingkungan dan Ekonmmi diharapkan agar masyarakat bisa lebih diberdayakan.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Sitobondo, Syaifullah menyatakan apresiasi terhadap gagasan Pos-daya. Menurutnya, Posdaya akan

mendorong keluarga tidak mampu untuk memberdayakan dirinya agar lebih baik. “Kolaborasi peguruan tinggi dengan pemerintah daerah tentu akan mempercepat progam kemiskinan,” katanya.

Syaifullah mengakui, IPM (indep Pembangunan Manusia) Eks Karesidenan Besuki eks-karisedinean Besuki, khususnya Sitobondo tergolong rendah dan angka kemiskinan masih tinggi.

“Nah melalui, KKN tematik Posdaya yang mendorong model pemberdayaan berbasis kelu-arga akan mendorong lebih kuat masyarakat untuk mandiri serta meningkatkan kemampuan hidup dan daya beli,” paparnya.

Dalam kesempatan itu, Uni-versitas Jember mengumumkan Posdaya terbaik di wilayah Jem-ber. Juara pertama di raih oleh Posdaya Kemarin Sore dari desa Dawuhhanmangil, Juara dua Pos-daya Jambesri Makmur dari desa Jambesari dan Juara tiga, Posdaya Barokah desa Wonojati. Selain itu, Universitas juga memberikan bea-siswa kepada 8 mahasiswa peserta KKN tematik Posdaya yang berha-sil melakukan pendampingan di tengah Masyarakat. ful

36 PT se-Eks Karesidenan Besuki Siap Garap Posdaya

DUTA/SAEFULLAH

Ketua Yayasan Damandiri Prof Dr Haryono Suyono ikut menari jaranan bersama para penari dan Reog Ponorogo saat hadir di Universitas Jember, Jawa Timur.

Page 4: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

BARU saja jemaah haji kita datang dari Tanah Suci Makkah. Semoga jamaah haji khususnya jemaah Indonesia menjadi haji yang mabrur. Haji mabrur sangat dibu-tuhkan oleh bangsa kita ini, yang pada akhir-akhir ini mengalami dekadensi moral. Semakin banyak jamaah haji yang mabrur, maka semakin banyak pula peluang untuk

mengurangi krisis moral bangsa ini. Sebab ciri khas haji yang mabrur adalah memiliki sikap yang mencer-minkan akhlak Alquran yang tinggi. Sehingga, pada saat para haji ma-brur itu terjun ke masyarakat, maka meraka dapat mewarnai kehidu-pan masyarakat dengan akhlak yang mulia itu. Mampu merubah moral-moral yang tidak baik yang terjadi dimasyarakat. Masyarakat Indonesia sekarang ini cenderung bersikap serakah, maunya menang sendiri, tidak mau mengutamakan orang lain. Mereka menggunakan segala cara untuk memperoleh apa yang mereka inginkan, sekalipun harus membunuh saudaranya, membunuh isterinya sendiri, seka-lipun harus menyengsarakan orang lain. Itulah akibat dari sikap materi-alistik yang mewabah di negara kita.

Dibandingkan dengan rukun Islam lainnya, Ibadah haji meru-pakan ibadah yang berbeda karena dimaknakan ibadah haji meru-pakan jamuan Allah dan bagi yang melaksanakan ibadah haji

merupakan tamu Allah. Oleh kare-nanya sebagai tamu Allah ibadah haji dilaksanakan dengan berbagai tahapan yang kesemuanya itu memiliki makna yang tersirat dan tersurat. Rangkaian kegiatan yang dijalani oleh Nabi Muhammad saw ketika menunaikan ritual haji menjadi contoh bagi para sahabat dalam menjalankan ibadah wajib tersebut. Meskipun Nabi hanya melakukan umrah sebanyak em-pat kali dan haji hanya sekali, rangkaian manasik haji yang be-liau contohkan memiliki makna yang sangat substansial. Mereka yang memiliki niat keinginan di dalam hatinya untuk menunaikan ibadah haji merupakan anugerah sekaligus hidayah dari Allah swt agar dirinya selamat dari jurang kesesatan dan kegelapan hidup. Karena dengan memahami ritual haji Ini merupakan salahsatu upaya agar dirinya dapat selalu melaksanakan perbuatan yang diperintahkan Allah dan mening-galkan apa yang dilarang Allah.

Oleh karena itulah, bagi para jemaah haji yang mendatangi Baitullah dengan niat yang tidak ikhlas dan banyak mengandung riya’ maka mereka tentunya tidak akan memahami makna fi losofi s dan nilai-nilai agung yang terkan-dung dalam ritual haji dan tidak menutup kemungkinan akan merasakan kehampaan dalam iba-dahnya. Sebaliknya, mereka yang mampu menangkap makna dan nilai-nilai tersebut akan semakin bersemangat dan khusyuk dalam melaksanakannya.

Makna ibadah haji akan terli-hat jelas bila ditempatkan dalam perspektif gerakan kemanusiaan yang mengibarkan lambang abadi pesan egaliter sebagai salah satu manifestasi dalam doktrin mono-teisme warisan Nabi Ibrahim, sang bapak spiritual dari seluruh agama tauhid.

Dilihat dari aspek spiritual-nya, ibadah haji merupakan pun-cak taqarrub illahiyyah (upaya pendekatan diri kepada Allah).

Sedangkan dilihat dari aspek sosial edukatifnya, ibadah haji meru-pakan upaya pendekatan kema-nusiaan. Dengan demikian dalam pelaksanaan ibadah haji, berpadu dua nilai, yaitu nilai moral spiritu-al dan nilai sosial. Pelaksanaannya juga diorientasikan untuk meng-hayati perjuangan Nabi Ibrahim dalam melestarikan monumen ajaran tauhid (monoteisme), yang kemudian dilanjutkan oleh Nabi Muhammad Saw. Maka seseorang yang telah melaksanakan ibadah haji harus mampu menghayati nilai-nilai suci didalamnya, nilai tersebut yakni; pertama nilai persamaan. (bersambung)

Editor : Mahrus Ali Layouter :Sulistyorini

RELIGI04 SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

DUTA MASYARAKAT

Tokoh Yahudi Ingin Konfl ik Israel-Palestina Berakhir

Ciri Mabrur Cerminkan Akhlak Alquran HAJI DAN PERBAIKAN MORAL UMAT (1)

MOMENTUM tahun baru sebentar lai telah tiba. Berbagai macam kegiatan dan kemeriahan dihadirkan untuk menyambut tahun baru. Tahun baru memang memang memberikan peluang untuk hadirnya semangat baru. Tetapi tahun baru juga menyebabkan berkurangnya kesempatan manusia untuk menikmati ke-hidupan. Umur bertambah, peluang makin berkurang.

Diantara kebiasaan yang berlaku dalam me-nyambut tahun baru adalah meniup terompet, membakar petasan atau kembang api, dan juga membakar ikan ataupun sesuatu yang dapat dibakar untuk dimakan.

Memang gaya penyambutan tahun baru dengan terompet dan kembang api belumlah menjadi kebiasaan pada zaman Rasulullah saw. sehingga tidak ada hadits yang khusus menerangkan hukum meniup terompet dan membakar kembang api. Akan tetapi fenomena ini dapat dimasukkan dalam kerangkan hadits yang berbunyi

Innallaha karraha lakum tslatsan, qila wa qala wa idho’atul mal wa katsratus sual

“Sesungguhnya Allah membenci tiga hal pada kalian; kabar burung, membuang-buang harta, dan banyak bertanya.” (HR. Bukkhari)

Artinya jika penyambutan tahun baru dilakukan dengan kemeriahan di luar batas, maka itu berarti dapat dikategorikan sebagai ‘idho’atul mal’ atau membuang-buang harta untuk keperluan yang tidak dianggap penting. Atau dalam bahasa ilmu ekonomi mempergu-nakan uang bukan untuk memenuhi kebutuhan primer.

Oleh karenanya, berpesta menyambut tahun baru dengan menghamburkan harta secara berlebihan dengan memborong terompet dan membeli kembang api layaknya seorang teng-kulak dengan biaya melebihi belanja kebutuhan primer sehari-hari hukumnya makruh yang apabila ditinggalkan jauh lebih baik. Tetapi jika dilakukan secara kontinu setiap tahun akan berubah menjadi haram. nur

Aliran rezeki mengenal seret. Jalan apapun kalau sudah seret begini, maka diperlukan dorongan atau pelicin. Demi ketertiban dan kelancaran rezeki, lafal istighfar yang bisa dibaca sambil apa saja tanpa syarat sangatlah menolong. Artinya, tidak perlu repot mencari tips aneh-aneh apalagi datang ke siapa.

Demikian Syekh Abdul Wahhab As-Sya’roni dalam kitab Al-Minahus Saniyyah mengutip hadis Rasulullah saw. Berikut kutipannya.

Rasulullah saw bersabda, “Siapa saja mengekalkan bacaan istighfar, niscaya Allah jadikan baginya sebuah jalan keluar di tengah kesempitan dan sebuah kelonggaran di tengah kesumpekan; dan Allah kucurkan rezeki ke-padanya dari jalan yang ia tidak perhitungkan.”

Memang istighfar bukan untuk kelancaran rezeki semata. Permohonan ampunan Allah itu sangat dianjurkan ketika manusia dalam keadaan tidak berdosa dan terlebih lagi kalau melakukan dosa. Mohon ampun usai berdosa, ini mestinya agar azab Allah tidak turun seperti bunyi fi rman-Nya.

“Dan Allah swt tidak akan mengazab mereka selagi mereka memohon ampunan-Nya.”

Tetapi istighfar kalau tidak berdosa, lebih didasarkan pada tindakan yang dicontohkan Rasulullah. Kendati mendapat jaminan am-punan dosa masa lalu dan masa depan, Nabi Muhammad saw tetap saja beristighfar paling kurang 70 kali sehari.

Namun demikian, istighfar sangat dituntut di pagi hari, petang, permulaan malam, dan malam tua. Tentunya tanpa harus menimbang rezeki seret atau tidak, terpeleset dalam dosa atau pun tidak.

Selain itu, istighfar perlu dibaca untuk meredam tinggi hati seseorang tiap kali selesai beramal saleh. Masih menurut Syekh Abdul Wahhab As-Sya’roni.

“Arifun menyepakati anjuran istighfar usai beramal saleh. Dalam riwayat, para sahabat ber-cerita bahwa Rasulullah saw beristighfar 3 kali tiap selepas sembahyang wajib. Maksudnya, menetapkan syariat istighfar usai beramal bagi umatnya sekaligus mengingatkan akan ketidak-sempurnaan ibadah mereka.” pvb

Syariah

Ubudiyah

Khutbah

Makruhnya Terompet dan Kembang Api

Banyak Istighfar Rezeki Lancar

Rubrik ini hasil kerja sama Harian Duta Masyarakat dan Masjid Nasional Al Akbar Surabaya. Tiap Hari Kamis dan Jumat, rubrik Religi menayangkan khotbah (berikut tanya jawab setelah khotbah) yang disampaikan di Masjid Al Akbar pada pekan sebelumnya.

BAGI tokoh Yahudi Rabbi Marc Schneier, konfl ik berlarut-larut antara Israel-Palestina yang berujung pada konflik kemanusiaan harus segera diakhiri.

Pendiri Yayasan Pemahaman Etis dan Rabi Pembina Sinagoge Hampton, New York ini menemukan, sering kali kesalahpahaman berasal dari betapa seringnya umat manusia keliru memahami ayat-ayat suci.

“Misalnya, ayat tentang bagaimana Tu-han, baik dalam agama Yahudi maupun Islam, sama-sama menyebutkan bahwa membunuh seorang manusia sama saja dengan membina-sakan seluruh umat manusia,” katanya dalam acara bedah buku tulisannya bersama tokoh Islam, Imam Shamsi Ali bertajuk Anak-Anak Ibrahim, di New York, dinihari (12/11) kemarin.

Diakuinya, bagi bangsa Yahudi, tragedi Ho-locaust terus membayangi. Sampai-sampai, hingga saat ini trauma akibat pemusnahan enam juta orang Yahudi kerap menjadi dasar keputusan yang dilakukan negara Israel terha-dap ancaman eksistensial yang dihadapinya.

Di dunia, lanjut dia, terdapat sekitar 14 juta umat Yahudi dan 1,4 miliar umat Islam. Perbandingan itu dinilainya tidak mengun-tungkan bagi Yahudi untuk terus-menerus berkonfl ik dengan Muslim.

“Mendamaikan konfl ik merupakan tang-gung jawab umat Yahudi, karena pandangan yudaisme tradisional adalah membantu orang asing, bahkan mengasihi orang asing,” tuturnya.

Situasi tersebut tak hanya terbatas di Timur Tengah, tapi juga meracuni hubungan mayoritas kedua penganut agama tersebut di seluruh dunia. Mereka cenderung saling berprasangka, saling memusuhi.

“Sebab di dua agama ini sama-sama ada kelompok ekstrem yang dua-duanya punya keinginan absolut,” tambah Imam besar Mas-

jid Raya Al Hikmah New York Imam Shamsi Ali.

Tak ayal, ia menggandeng tokoh Yahudi Rabbi Marc Schneier membuat buku “Anak-Anak Ibrahim” untuk membuka dialog mengenai isu-isu yang memisahkan dan menyatukan antara Muslim dengan Yahudi.

“Satu-satunya jalan ialah melakukan pengorbanan dari dua kubu ekstremis ini, agar terjadi kesepakatan yang mengayomi

kepentingan kedua belah pihak secara adil,” tegas Shamsi Ali.

Masalah selanjutnya, kata dia, ialah belum adanya sikap empati dari masing-masing penganut agama. Lantaran terlanjut terban-gun prasangka buruk, bahwa Islam ditindas Yahudi, dan Yahudi takut diserang Islam.

Maka, ia menyarankan agar dari sisi Mus-lim, mesti ditanamkan rasa empati terhadap Yahudi, mempelajari kejiwaan mereka yang

dalam sejarahnya telah disingkirkan oleh bangsa lain.

“Mereka ketakutan, makanya ketika ada sedikit saja serangan, mereka akan membuat sistem pertahanan diri dengan menyerang balik yang dinilai lebih ekstrem,” ujarnya.

Menurutnya, penting bagi seorang Muslim untuk memperbarui pemahaman agama agar makin mengetahui apa tujuan memeluk agama Islam. iol

Oleh KH Dzulhilmi Ghozali, Alhafidh

Rabbi Yona Metzer, (kiri), Imam Shamsi Ali, center, Rabbi Marc Schneier(kanan)

IMAM al-Ghazali dalam karyanya Ashnâful-Maghrûrîn menyatakan bahwa terdapat sebelas kelompok orang-orang alim yang telah masuk dalam perangkap iblis. Di antara sebe-las kelompok itu adalah:

Pertama, orang-orang yang men-dalami ilmu-ilmu syariat dan ilmu-ilmu yang lain tapi tidak menjaga dirinya dari perbuatan dosa dan ia mengabaikan ajaran-ajaran syariat. Mereka adalah orang-orang berilmu yang yang ilmunya tidak bermanfaat.

Kedua, kelompok yang menekuni berbagai disiplin ilmu dan tekun men-gamalkannya, namun mereka tidak meninggalkan sifat-sifat tercela, seperti sifat sombong, ingin disanjung, iri dengki, mencari popularitas, dan lain sebagainya.

Ketiga, orang-orang yang tahu ten-tang sifat-sifat tercela dan faham akan akibatnya, tapi karena mereka bangga dengan ilmu yang dimiliki dan amal yang dilakukan, lalu mereka mengira sudah terlepas dari sifat-sifat tidak baik itu. Mereka merasa tidak layak untuk diuji dengan sifat-sifat itu. Mer-eka memiliki asumsi bahwa sifat-sifat itu hanya diperuntukkan sebagai ujian bagi orang-orang yang tidak berilmu.

Orang-orang semacam ini dianggap terpedaya oleh Imam al-Ghazali karena mereka mengira apa yang dilakukannya bukanlah kesombongan dan kecongka-kan melainkan sebagai penegak agama dan penyebar ilmu pengetahuan.

Keempat, golongan yang memiliki ilmu pengetahuan dan menghiasi diri dengan nilai-nilai ibadah serta menjahui berbagai macam kedurhakaan. Mereka tekun ibadah dan tidak memiliki sifat-sifat tercela. Namun mereka tidak memperha-tikan bahwa di relung hatinya masih ter-sisa tipu-daya setan yang bisa menghapus nilai-nilai baik yang telah mereka lakukan.

Kelima, sekelompok orang yang menyibukkan diri dengan berfatwa seputar perselisihan yang kerap terjadi dan transaksi-transaksi duniawi, hing-ga mereka menyandang predikat al-faqîh (pakar fi kih). Namun kelompok ini kadang-kadang tidak menjauhkan dirinya dari perbuatan haram, seperti tidak menjaga lidahnya dari perbuatan ghîbah (menggunjing), membiarkan barang haram masuk ke dalam perut-nya, suka mendatangi para peguasa atau pejabat, memupuk rasa sombong, riya, dan iri dengki bersarang dalam hatinya. sid (bersambung)

Cendikiawan yang Masuk Perangkap Iblis

Cegah Korupsi Haji, Bentuk BPKH

Menag: Harus Pelajari Islam secara Benar

JAKARTA—Penyelengga-raan ibadah haji selama ini identik dengan isu peman-faatan dana calon jemaah haji yang tidak transparan penggunaannya. Keberadaan Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH) diharapkan segera dibentuk agar menjadi solusi pengawasan.

“Jangan ada lagi pihak-pihak yang memanfaatkan dana haji tersebut,” kata Ketua

Umum Rabithah Haji Indo-nesia, Ade Marfuddin, Rabu (12/11), kemarin.

Pemerintah akan segera membentuk BPKH sesuai den-gan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014. Marfuddin berharap tidak ada intimidasi kepada BPKH oleh pihak-pihak tertentu yang dapat menye-babkan kembali terulangnya kasus korupsi dana haji.

Menurutnya, BPKH nanti

harus diisi oleh orang-orang yang memiliki kapasitas serta paham mengenai haji. Ia juga berharap pemerintah segera membentuk BPKH agar tidak tertunda kembali seperti yang sudah pernah terjadi.

Sebelumnya, Undang-Un-dang Nomor 13 Tahun 2008 tentang penyelenggaran Ibadah Haji tertunda akibat lambannya sikap pemerintah untuk mem-bentuk BPKH. roi

JAKARTA -- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengakui budaya global dan paham-paham radikalisme kini telah bersinggungan dengan pelajar dan karena itu perlu mendapat perhatian serius semua pihak, khususnya yang memiliki tanggung jawab dalam bidang pendidikan.

“Para remaja atau pelajar saat ini mudah berinteraksi dengan dunia luar seiring ma-kin pesatnya teknologi komu-nikasi,” kata Lukman Hakim di Jakarta, Rabu (12/11), kemarin.

Ia mengatakan, kewajiban semua pihak untuk memben-tengi para remaja tersebut den-gan sikap moderat. Kedepankan norma-norma agama maupun sosial yang saat ini menjadi tuntunan Kurikulum 2013, yaitu sikap sosial dan spiritual.

Kegiatan itu, katanya, salah satunya dengan menggencar-

kan upaya internalisasi nilai-ni-lai Islam “rahmatan lil ‘aalamin” (menjadi rahmat bagi seluruh alam) melalui kegiatan Rohis (Rahani Islam) di sekolah. Keg-iatan kemah kali ini melibatkan 2.000 siswa tingkat SMA dan SMK seluruh Indonesia.

Lukman menegaskan, suatu bangsa akan mencapai kema-juan dan kemakmuran apabila mampu melahirkan generasi cer-das, kreatif dan berakhlak mulia. Aset terbesar untuk kejayaan dan kemakmuran bangsa tergantung kepada ketersediaan sumber daya manusia berkualitas.

Untuk itu ia mengajak para guru untuk bisa memberi war-na keunggulan kepada para pe-lajar. Beri pemahaman kepada mereka nilai Islam yang benar dan “rahmatan lil alamin”, agar menjadi generasi Muslim, generasi qurani yang tangguh, cerdas, kompetitif, jujur, san-

tun dan berakhlak mulia.Menag Lukman minta para

pelajar untuk memahami Islam secara benar. Islam adalah aja-ran yang menebar kedamaian kepada alam semesta. Ajaran salam mengajak diri sendiri dan sesama untuk membawa keselamatan di muka bumi.

Dia menjelaskan bahwa perbedaan harus dihormati karena perbedaan hadir agar semua insan untuk saling melengkapi, mengisi dan me-nyempurnakan.

“Bukan untuk memecah belah. Allah menciptakan manusia bersuku-suku dan berbangsa-bangsa. Semua itu dimaksudkan agar manusia bisa bersikap bijaksana. Jika Allah mau, tentu bisa saja diciptakan manusia sama. Tapi, Ia berke-hendak lain. Manusia hadir di muka bumi dengan kemajemu-kannya,” katanya. roi

Page 5: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOVEMBER 2014DUTA MASYARAKAT

Editor : Endang Lismari Layouter : Ahmad Faiz

BNN Ajak Eks Atlet Tinju Cegah Narkoba

KIH-KMP Geger Pelantikan Ahok

JAKARTA – Perseteruan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP) di DPR RI bergeser ke DPRD DKI Jakarta. Ketua DPRD DKI yang tergabung dalam KIH menyatakan akan melantik Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi gubernur DKI Ja-karta, Jumat (14/11) besok. Namun, KMP mempertanyakan Keppres pengangkatan Ahok jadi gubernur.

Ketua DPRD DKI Jakarta yang juga ang-gota Fraksi PDIP, Prasetyo Edi Marsudi, menyatakan tetap menjalankan instruksi Mendagri Tjahjo Kumolo tentang pengang-katan Ahok sebagai gubernur DKI Jakarta. Walaupun mendapat penolakan dari lima fraksi yang tergabung dalam KMP. Tahap pertama, ia akan melaksanakan rapat pimpi-nan, Kamis (13/11) hari ini.

Keesokan harinya, Jumat (14/11) akan diada-kan Rapat Paripurna pengumuman Basuki seb-agai gubernur DKI definitif. “Jadi, tanpa mengu-rangi rasa hormat kepada anggota dewan yang tidak setuju dengan pengangkatan Pak Ahok (Basuki) sebagai gubernur, surat dari Kemendag-ri akan saya laksanakan. Saya sudah siapkan semua prosesnya,” tegas Prasetyo, Rabu (12/11).

Bila ada anggota dewan yang keberatan dengan keputusan tersebut, Prasetyo mengimbau agar penolakan itu diselesaikan di Mahkamah Konstitusi (MK). PKB mendu-kung pelantikan Ahok.

Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) Hasbiyallah Ilyas menegaskan, pelantikan Ahok tetap berjalan karena sudah sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku. “Jadi pelantikan Ahok sebagai gubernur jalan terus,” ujarnya kepada Duta.

Dikatakan Hasbiyallah Ilyas, dalam hal ini DPRD hanya mengumumkan kapan dan wak-tu pelantikan gubernur dilaksanakn. Sedang-kan yang mempunyai kewenangan melantik tetap Kemendagri. Bedanya, PKB menyatakan pelantikan Ahok 18 November. “Insya Allah pelantikan 18 November,” ujarnya.

KMP Akan Boikot Menanggapi sikap KIH tersebut, Ketua

KMP DKI Jakarta sekaligus Wakil Ketua DPRD DKI Muhammad Taufi k menyatakan tidak akan menghadiri pelantikan tersebut. “KMP DKI enggak mau datang. KMP DKI ng-gak mau urusin,” kata Taufi k.

Karena, sebelum dilantik, pengusulan Basuki sebagai gubernur DKI harus dipari-purnakan terlebih dahulu. Untuk mendapat persetujuan dari 106 anggota dewan. “Kepu-tusan presiden (Keppres) pengangkatan Ahok (Basuki) mana? Sebelum itu keluar kan harus ada paripurna, masih banyak tahapan

yang harus dilakukan,” ujarnya.Tanpa Keppres, lanjutnya, tak mungkin

Basuki bisa dilantik. Karena yang melantik Basuki menjadi gubernur adalah Presiden RI melalui Menteri Dalam Negeri. “Yang mau lantik siapa? Yang mau lantik itu presiden, bukan DPRD. Jadi harus ada Keppres-nya dulu dong. Dan untuk penerbitan Keppres, harus ada pengesahan dari DPRD DKI. Untuk ada pengesahan, ya harus diparipurnakan dulu pengusulan gubernur,” tambahnya.

Sehari sebelumnya, Taufi k mengatakan, deklarasi dan pengukuhan pengurus KMP DKI, Selasa (11/11), bertujuan memperjuang-kan kepentingan warga DKI. KMP DKI juga sudah mempunyai agenda besar dalam waktu dekat, salah satunya membahas soal pengangkatan Ahok sebagai gubernur DKI.

Taufi k mengatakan, DPRD akan menggu-nakan hak-hak yang dimiliki untuk memper-tanyakan soal pengangkatan Ahok sebagai gubernur DKI. “Ini langkah pertama yang kami lakukan, di mana DPRD diberikan hak interplasi sampai HMP (Hak Menyatakan Pendapat). Kami sudah sepakat,” ujarnya.

Dia mengatakan, dalam dua hari ke depan seluruh anggota KMP DKI akan mulai mem-bahas soal pengangkatan Ahok. Salah satu-nya akan menggunakan hak interpelasi.

Ahok Kesal kepada KMPMenanggapi hal itu, Ahok mengung-

kapkan tidak akan melakukan komunikasi dengan legislator partai anggota KMP. Bah-kan mantan Bupati Belitung Timur ini juga menyatakan tidak khawatir nantinya akan dijegal dan digulingkan oleh anggota dewan Kebon Sirih. “Tinggal interpelasi, tinggal panggil saja. Kalau saya digoyang enak dong, kan digoyang enak,” ujar dia sembari tertawa dan masuk mobilnya.

Sebelumnya saat memberikan sambu-tannya dalam pembukaan Rakerda MUI perwakilan Provinsi DKI Jakarta, Ahok mengungkap bahwa berdasarkan laporan intelijen yang dia terima, ada gerakan politik yang tidak mau dirinya menjadi gubernur. Saat ini ada yang menggulirkan isu bahwa Ahok lawan Islam, bukan lagi Ahok lawan Front Pembela Islam (FPI). “Kalau Ahok la-wan FPI yang menang Ahok. Maka ada yang membuat isu di kalangan ibu-ibu bahwa Ahok musuh Islam,” ungkapnya.

Ahok juga terang-terangan menumpah-kan kekesalannya atas pembentukan kepen-gurusan KMP DKI Jakarta. Seperti diketahui, sejumlah pengurus KMP DKI Jakarta adalah pimpinan DPRD DKI Jakarta. Sementara, lan-jut Ahok, kelengkapan DPRD sama sekali be-

lum terbentuk. Ahok mengatakan, tindakan ini termasuk salah satu cara menghambat pembahasan APBD DKI.

FPI Resmi Laporkan AhokSementara itu, FPI resmi melaporkan

Ahok ke Polda Metro Jaya. Ahok dilaporkan melakukan dugaan pencemaran nama baik, fi tnah dan perbuatan tidak menyenangkan. “Kedatangan kami akan melaporkan Ahok mengenai pencemaran nama baik, fi tnah dengan perbuatan tidak menyenangkan ter-hadap organisasi FPI,” kata Kuasa Hukum FPI Sugito Atmo Pawiro di Mapolda Metro Jaya, Rabu (12/11).

Basuki dinilai memojokkan dan meny-alahgunakan kekuasaan dengan mengirim surat ke Kemendagri dan Kemenkumham untuk membubarkan FPI. “Ada urusan apa dengan Ahok. Pada demo yang kemarin pada tanggal 10 November, itu adalah demo gerakan GMJ. Itu berbagai macam ormas yang terlibat. Dari berbagai ormas salah satu-nya FPI. Itu gabungan berbagai macam, tapi Ahok selalu menyudutkan FPI,” ujarnya.

Pihaknya juga membawa sejumlah alat bukti berupa print out pernyataan Basuki di media online dan cetak, serta CD rekaman televisi. bsn, hud, inc, dit, kcm, tri

Narkotika

JAKARTA – Badan Narkotika Nasional (BNN) terus mengampanyekan tentang antinarkoba melalui Focus Group Discussion (FGD). Rabu (12/11), giliran perkumpulan mantan atlet tinju di Jakarta, yang dirangkul. Direktur Diseminasi Informasi, Deputi Bidang Pencegahan, BNN, Gun Gun Siswadi, mengajak para mantan atlet tinju terus menjalankan pola hidup sehat dengan tidak menggunakan narkoba.

Dikatakan, penyalahgunaan narkoba tidak saja merugikan diri sendiri, tetapi juga merugikan orang lain serta mencoreng dunia tinju itu sendiri. Dan yang paling penting adalah menjaga keluarga dan lingkungan dari peredaran gelap narkoba.

Gun Gun juga menjelaskan paradigma baru dalam penanganan pecandu narkoba. Pengguna narkoba adalah orang sakit yang perlu diobati. Oleh karena itu pengguna narkoba disarankan untuk melaporkan diri kepada Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) yang tersebar di beberapa rumah sakit dan Puskesmas di Jakarta untuk mendapatkan layanan terapi dan rehabilitasi. “Jangan tunggu tertangkap tangan baru kemudi-an minta di rehabilitasi,” pesan Gun Gun. hud

Sartinah Bunuh Bayi karena Rewel

PRT Sadis

BEKASI - Polresta Bekasi Kota, Jawa Barat, menangkap tersangka pembunuh Jason Mat-thiew Simanjuntak (3,6) warga Bintara, Bekasi Barat, setelah sempat buron selama lebih dari tiga pekan. Sartinah ternyata menggelandang di sekitar Monas dan Masjid Istiqlal setelah mem-bunuh Jason. “Tersangka atas nama Sartinah (23) ditangkap Selasa(11/11) pukul 18.00 WIB di kolong jembatan Masjid Istiqal Jakarta Pusat,” kata Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota AKP Siswo di Bekasi, Rabu (12/11).

Menurut dia, Unit Keamanan Negara Satuan Reskrim Polresta Bekasi Kota langsung mem-bawa yang bersangkutan ke posko untuk proses penyelidikan. “Kepada petugas, tersangka sudah terus terang mengakui perbuatannya membunuh korban dengan motif kesal,” tuturnya.

Wanita asal Banjarnegara, Jateng, itu mem-bunuh Jason saat bekerja di rumah majikannya Jalan Bintara VI Gang Sawo RT03/RW06 Kota Bekasi, Selasa (21/10) dini hari lalu. Aksi keji sang pembantu ini diketahui majikannya atau ibu ko-rban yang baru pulang rumah pukul 00.30 WIB. Sartinah adalah pembantu yang baru bekerja selama 10 hari di rumah korban.

Menurut tersangka, kata Siswo, korban rewel sehingga membuat kepalanya pusing hingga nekat membekap wajah korban dengan bantal sambil menekan dadanya hingga korban tidak bernapas, lalu memutus nadinya. ntr, dit

KIH Mau Lantik Besok, KMP: Keppres-nya Mana

JAKARTA RAYA05JAKARTA - BOGOR - DEPOK - TANGERANG - BEKASI

MER

DUKUNG AHOK: Puluhan orang dari Perkumpulan Kebangkitan Indonesia Baru (KIB) memakai topeng Ahok saat menggelar aksi damai di depan Gedung Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (12/11). Mereka mendukung dilantiknya Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai gubernur DKI Jakarta Periode 2014-2017.

Page 6: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

‘BESAR MULUT’ dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti suka membual atau suka menyombong dengan perkataan. Selain ‘besar mulut’, ada ‘mulut berbisa’ yang berarti suka mengeluarkan kata-kata yang pedas dan tajam. Ada pula ‘mulut kotor’ yang artinya suka mengeluarkan perkataan yang tidak sopan.

Sedangkan ‘mulut gatal’ di KBBI berarti selalu ingin bi-cara (terutama mencomel, mencela, mengata-ngatai). Ada juga ‘perang mulut’ yang berarti bertengkar ramai sekali (masing-masing pihak mengeluarkan kata-kata keras dan kasar). Frasa-frasa tentang ‘mulut’ di atas mengandung makna negatif atau buruk.

Sekarang mari kita simak ‘mulut-mulut’ (baca: pernyataan-pernyataan) petinggi dan stage holder di DKI Jakarta. Hampir setiap hari kita saksikan pemberitaan di media massa yang menggambarkan ‘mulut-mulut’ yang bermakna negatif.

Mereka adalah Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufi k (dari Gerindra) dan Abraham Lunggana (dari PPP), serta para tokoh Front Pembela Islam (FPI) termasuk Rizieq Syihab.

Mereka saling serang dengan perkataan-perkataan yang tidak patut diucapkan seorang pemimpin. Kata ‘pengecut’, ‘dipecat’, ‘babi’, ‘anjing’, ‘iblis’ berseliweran. Sampai-sampai imam besar masjid Istiqlal mengingatkan FPI agar tak mene-bar kemunkaran saat berunjuk rasa.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) juga mengin-gatkan Ahok dan FPI agar sama-sama memperbaiki sikap.

Ketua Umum PBNU Said Aqil Siraj mengingatkan FPI sebagai Orms berbasis Islam tak selay-aknya arogan di depan publik. Demo boleh, tapi harus santun dan beretika.

Namun Said juga menyarank-an Ahok bisa mengontrol diri. Sebagai pejabat dan pengayom rakyat, Ahok harus lebih sabar dalam berkomunikasi. Apalagi mayoritas penduduk Jakarta adalah muslim. Ahok diharap-kan bisa mengubah sikapnya, mengubah tutur katanya.

Ahok maupun FPI harus menghindari ‘besar mulut’, ‘mulut berbisa’, ‘mulut kotor’, ‘mulut gatal’, maupun ‘perang mulut’. Karena semua itu tidak patut dipertontonkan di hada-pan publik. Walaupun Ahok seorang nonmuslim, juga tak perlu dipojokkan dengan kata-kata ‘babi’, ‘anjing’, dan ‘musuh Islam’.

Pangkal dari perseteruan itu adalah masalah pelantikan Ahok sebagai gubernur DKI Jakarta. Ahok berpegang bahwa dirinya secara konstitusi naik menjadi gubernur setelah Jokowi men-gundurkan diri karena terpilih

menjadi presiden RI 2014-2019. Di pihak lain, FPI bersama para pemimpin partai anggota Koalisi Merah Putih (KMP) seperti M Taufi k (Gerindra) dan Haji Lulung (PPP) tak meng-hendaki Ahok naik jadi gubernur.

Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang diwakili Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edik Marsudi memang menyatakan akan melantik Ahok menjadi gubernur, Jumat (14/11) besok. Namun, Ketua KMP DKI Jakarta sekaligus wakil ketua DPRD DKI M Taufi k mempertanyakan Keppres pengangkatan Ahok.

Menurut hemat Taufi k, karena yang melantik Basuki men-jadi gubernur adalah Presiden RI melalui Mendagri. Untuk penerbitan Keppres, harus ada pengesahan dari DPRD DKI. Untuk ada pengesahan, harus diparipurnakan dulu pengu-sulan gubernur.

Karena perseteruan itu, Ahok sempat mengatai Taufi k se-bagai pengecut, karena ikut dalam demo FPI yang menolak dirinya jadi gubernur. Ahok menilai Taufi k menghasut FPI. Sedangkan Lulung disebutnya telah dipecat dari PPP dan di DPRD DKI dalam proses pergantian antarwaktu.

Padahal, DPP PPP Romahurmuziy (Romi) yang memecat Lulung dikalahkan PTUN saat dipersoalkan oleh DPP PPP versi Suryadharma Ali yang kini telah memilih Djan Faridz sebagai Ketum. Jadi, Ahok juga tidak melihat persoalan PPP secara fair. Tetapi lebih karena dia saling sentimen dengan Lulung yang selama ini terus berusaha mengganjal dirinya menjadi gubernur.

Sudah saatnya para petinggi dan stage holder DKI Jakarta introspeksi. Silakan berbeda pendapat dan berperang yang elegan di jalur politik dan hukum. Akhiri ‘besar mulut’, ‘mulut berbisa’, ‘mulut kotor’, ‘mulut gatal’, dan ‘perang mulut’. Diam lebih baik daripada bicara namun menyakiti. Wallahu’alam bishshawab.

06 SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

DUTA MASYARAKAT

Editor : Arohman Layouter : Yusroni

Ahok maupun FPI harus

menghindari ‘besar mulut’, ‘mulut berbisa’, ‘mulut kotor’, ‘mulut gatal’, maupun ‘perang mulut’. Karena semua itu tidak patut dipertontonkan di hadapan publik. Walaupun Ahok seorang nonmuslim, juga tak perlu dipojokkan dengan kata-kata ‘babi’, ‘anjing’, dan ‘musuh Islam’.”

OPINI

Redaktur Pelaksana: Mohammad Natsir. Koordinator Liputan: Imam Ghozali. Koordinator Daerah: Abdur Rohman. Redaktur: Mohammad Natsir, Endang Lismari, Tri Suryaningrum, Abdur Ro-hman, Mahrus Ali, Imam Ghozali. Wartawan: Ahmad Fathis Su’ud, Abd. Aziz, Mujiono, Ari Armandianto. Fotografer: Ridho’i, Wiwik Wulandari. Biro Daerah: Situbondo: Fatur Bari. Probolinggo: Ahmad Faisol. Pasuruan: Hamzah Pujiono. Lumajang: Lukmanul Hakim, Ali Imron. Bondowoso: Haryono. Banyuwangi: Jamhari. Jember: Moh. Ali Mahrus, Hairullah, Ukik Wahyu. Bangkalan: Moh Amin. Sampang: Fathurahman. Pamekasan: Habib As Siddiq. Sumenep: Alan Sahlan. Biro Sidoarjo: Ahmad Yani, Moh. Irfan, Yudi Irawan, Sudarsono. Gresik: Didik Hendri, Abdul Salim. Lamongan: Kadam Mustoko. Tuban: Cipnal Muchlip. Malang Kota: Doddy Rizky. Malang Kabupaten: Assadurahman. Batu: Rio Hendra. Mojokerto: Arif Rahman. Jombang: Nurul Yaqin, Muhta-zuddin, Abdul Sahar Yasin. Kediri: Nanang Priyo (kabiro), Muji Harjito. Nganjuk: Adi Mulyadi. Madiun: Agoes Basoeki, Aribowo. Blitar: Hendik Budi Y. Tulungagung: Jarot Prawira. Ponorogo: Siti Noor Aini. Bojonegoro: Eko Didik Yuswantoro, Agus Budiyono, Aji Susanto. Jakarta: Khoirul Huda Sabily, M.Saefullah, Hamzah P, Teguh. Depok: Aan Humaidi. Desain Grafi s: Husni Fahamsyah (Koordinator), Ahmad Faiz Muda, Sulistyorini, Ismail Amrullah, Muizul Yusroni, Imron. Karikaturis: Iskandar Zubair. IT Support: Nardi. Website Desainer: Dody Tri Kapisha. Keua ngan: Putut Kartika Candra (kabag), Wahyu Setyawati, Nurul Faizah (Jakarta). Iklan: Lores Verda Wati, Mufi ta Endah R, Tri Ramayanti (Adm), Rahmat. Sirkulasi & Pemasaran: Syamsul Huda (Koordinator), Lutfi Eko S, Masudi, Akhson Fuadi, Puji, Ardi, Ahmad Rif’an, Fatkhul Khozin, Mislan, Jamudin (Jakarta). SIUPP: No. 705/SK/Menpen/SIUPP/1998. Percetakan: PT Duta Aksara Mulia.

Kantor Pusat: Graha Astra Nawa, Jl. Gayungsari Timur 35 Surabaya, Telp. 8299982 (Redaksi), 8299986, Fax. 8299987 - E-mail: dumas.sby.centrin.net.id - Website: www.dutamasyarakat.co

Kantor Jakarta: Jl. Kramat VI No. 8 Jakarta Pusat, Telp. (021) 31906159, Faks. (021) 31906214.

Wartawan HARIAN DUTA MASYARAKAT dilengkapi dengan kartu identitas berupa ID Card / Kartu Pers.

MASYARAKAT

Pemimpin Umum/Penanggung Jawab : Drs. H. Choirul AnamDirektur : Mokhammad KaiyisDir. Operasional : Achmad Hizbullah FahryDir. Keuangan : Ahmad Nahidlul UmamGeneral Manager : Eko PamujiPemimpin Redaksi : Mohammad Hakim

Penasehat Ahli:KH. A. Mustofa BisriKH. A. Hasyim Muzadi

As’ad Said AliDr. H. Alwi Shihab

HARIAN UMUM

Mulut-Mulut Berbisa

Surat Pembaca Opini merupakan ruang publik. Bagi yang ingin menyumbangkan opini atau gagasannya, kirim via e-mail: [email protected]. Opini bisa disertai foto diri. Keluhan dan saran masalah pelayanan publik, dapat dikirim melalui SMS ke 0817-333-882, faks.021-31906214

Tanggapan BRI untuk Keluhan Bapak Arif

TERKAIT Keluhan Bapak Arif perihal “Dana Tidak Masuk, BRI Menyatakan Transfer Berhasil” di media ini, kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknya-manan yang dialami.

Dapat kami informasikan, bahwa saat ini dana transaksi Bapak Arif yang gagal telah diselesaikan den-gan baik.

Sebagai Bank yang terus berupaya meningkatkan pelayanan terhadap para nasabahnya, BRI senantiasa

menampung dan merespon keluhan nasabah, demi tercapainya pelay-anan yang prima dan konsisten.

Apabila terdapat pertanyaan atau-pun saran yang ingin disampaikan, anda dapat menghubungi Customer Service kami yang akan selalu mem-bantu, melalui layanan 24 jam Call-BRI 14017/500017/021-57987400.

Budi SatriaCorporate Secretary

PT. Bank Rakyat Indonesia

Pembebanan Bunga CC Bank Mandiri dari Cash Advance

SEHUBUNGAN dengan informasi Mandiri Card tanggal 16 Oktober 2014 melalui sms ke no-mor kami 081320382367 berikut ini: “Dapatkan total 200 sepeda motor yg diundi setiap bulan dgn bertransaksi cash advance sesring mungkin min 500rb dgn bunga 1,5%. Periode sept-des14. Hub 14000”.

Kami melakukan cash advance melalui ATM sebesar Rp500 ribu pada tanggal 17 Oktober 2014 1 hari dari pemberitahuan tersebut. Per-masalahan pembebanan bunga yang tercetak pada e-billing kami di email [email protected] tidak sesuai dengan pemberitahuan

pada Mandari Card tanggal 16 Oktober 2014 tersebut yaitu yang seharusnya 1,5% dari total cash advance dari Rp500 ribu.

Ternyata pembebanan bunga dari cash ad-vance dari Rp500 ribu adalah Rp50.000 artinya 10% dari cash advance yg kami lakukan. Mohon informasinya mengenai hal tersebut?

Salam,

Yudhi IirawanEmail: yudhiirawan2003@gmail.

Editorial

SMSTertangkapnya selebritis dan comedian nasional karena kasus narkoba sungguh memprihatinkan. Sebagai vigur yang diidolai masyarakat hal seperti pastilah tak patut. Apapun alasannya, selebritis harus bisa menjadi diri dan memberi contoh yang bagi bagi penggemarnya dan kepada masyarakat umum. Se-moga tak terulang lagi kasus serupa! [ARMAN: +62317000xxxx]

Keluhan & saran masalah pelayanan publik. Kirim sms ke 081 733 3882

KENAIKAN harga BBM bersubsidi sudah dipastikan oleh pemerintahan Jokowi akan dinaikkan dalam waktu dekat atau sebelum akhir tahun ini dan tepatnya pada bulan November ini. Ketergantungan kita terhadap energi yang satu ini memang sangatlah besar. Setiap adanya rencana pemerintah in-gin menaikkan harga BBM bersubsidi, maka selalu terjadi gejolak di masyara-kat. Pro kontra terjadi, hingga wacana ini acap kali dipolitisasi oleh segelintir orang yang berkepentingan. Namun sekarang pertanyaannya, perlukah kita menaikkan harga BBM? Lalu, jika perlu berapa besaran nilai yang pas dalam menaikkan harga BBM bersubsidi tersebut? Nah jika BBM dinaikkan yang notabene subsidi dikurangi, alokasi dana tersebut akan dialihkan kemana? Tidak adakah alternatif lain untuk membuat harga BBM ini tidak naik?

Pro kontra terjadi dalam menang-gapi pertanyaan-pertanyaan di atas. Saya selalu tergelitik melihat ban-yolan dari para politisi yang meng-kritisi rencana kenaikan harga bbm ini. Mereka membentuk opini bahwa pihak yang sepatutnya dipersalahkan adalah Jokowi. Apa benar memang begitu? Jokowi belum sampai sebu-lan menduduki jabatan sebagai RI-1. Tahukah Anda kalau defi sit transaksi berjalan kita adalah warisan dari pemerintahan yang lalu?

Nah, ini yang tidak terjawab di media televisi. Lalu, ada politisi yang mengatakan “Kami tidak setuju BBM naik, ini melukai hati rakyat!”. Nah, yang berbicara ini sayangnya orang yang berada di atap partai yang sama dengan Jokowi. Nah, kalau tidak mau membebani masyarakat, kenapa tidak sekalian saja harga BBM dibuat semu-rah mungkin? Misalnya menambah subsidi hingga BBM tersebut seharga Rp 2.500/liter. Lalu. Datang lagi dari kubu seberang yang mengatakan, “Ini kebijakan tidak pro-rakyat”. Ya memang sebagai pemimpin, baiknya tidak selalu mengambil kebijakan yang populis. Lalu pertanyaannya, jika ini tidak pro-rakyat, apakah Anda pro-rakyat? Apakah Pemilukada via DPRD adalah bentuk pro rakyat den-

gan menghasilkan kolusi kelompok perwakilan rakyat yg cenderung menciptakan pemerintahan yang transaksional? Lalu, dengan kisah lalu Anda yang ingin membubarkan KPK, di situkah yang dinamakan tindakan pro-rakyat?

Menurut saya, hal yang paling fundamental dalam masalah ini adalah, bukan bagaimana menye-diakan energi murah berupa BBM bersubsidi, tapi hal yang paling fundamental adalah bagaimana en-ergi ini dapat terjangkau di seluruh lapisan masyarakat dari segi ekonomi dan ketersediaannya. Apa penyebab tidak terjangkaunya harga BBM ini jika dinaikkan di beberapa lapisan masyarakat?

Ya, sejujurnya karena pertumbu-han ekonomi kita tidak berkualitas. Pertumbuhan ekonomi kita pada saat ini adalah yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin. Kita bisa melihat ketimpangan yang terjadi di negara ini dari koefi sien Gini yang semakin memburuk. Dari data yang saya dapatkan, pada tahun 2004, rasio Gini 0,32. Dan pada tahun 2013, di bawah pemerintahan Pak SBY, koefi sien Gini tembus 0,413. Makin tinggi koefi siennya, berarti semakin timpang. Nah ini yang me-nyebabkan pertumbuhan ekonomi kita, saya katakan tidak berkualitas. Inilah yang dinamakan yang kaya semakin kaya dan yang miskin se-makin miskin.

Menurut saya, harga BBM memang harus dinaikkan. Terlepas dari berapa besarannya yang tidak bisa saya tentu-kan, karena saya bukan ahli ekonomi, tapi masih ekonom pemula. Kenapa saya katakan harga BBM harus di-naikkan? Yang paling utama adalah persediaan BBM bersubsidi kita hampir habis. Dan diperkirakan, pada tanggal 20 Desember akan habis (Menurut TV swasta). Padahal pada akhir tahun ada Natal dan tahun baru yang me-merlukan persediaan BBM bersubsidi harus stand by. Apalagi itu diikuti dengan libur panjang. Dan alasan yang kedua adalah, saya tidak mau melihat dana yang besar hanya dipakai untuk subsidi BBM. Padahal dana tersebut dapat digunakan untuk membangun infrastruktur dan dapat mempercepat

proses konversi BBM ke BBG. Dan alasan ketiga adalah, pengu-

rangan subsidi energi (BBM) tersebut untuk mengatasi current account defi cit kita. Karena jika defi sit neraca kita membengkak terus, hingga negara tidak mampu membayar, maka kemungkinan terburuknya Indonesia bisa bangkrut sama seperti kota Detroit.

Besaran kenaikan BBM bervariasi. Para ekonom mengemukakan, kenai-kan 40% dari harga BBM bersubsidi (Rp 2600, harga BBM menjadi Rp 9100) adalah batas aman bagi pemer-intah. Namun, rumor yang beredar jika Pemerintah akan menaikkan Rp3000/liter. Memang kenaikan itu cukup tinggi mengingat harga min-yak dunia sedang menurun. Dimana dalam APBN kita, 46 juta kiloliter yang kita anggarkan dengan harga 105US$/barel. Namun sekarang, setidaknya informasi yang saya dapat dari televisi, Fadli Zon (Politisi Ger-indra, Wakil Ketua DPR) menyatakan harga minyak dunia saat ini bahkan sampai di titik 77US$/barel (dilansir pd tanggal 09 November 2014).

Namun maaf, mungkin saya sok pintar. Tapi menurut saya priba-di, harga minyak dunia turun ke level 77US$/barel, itu kan artinya pendapatan kita dari minyak mentah juga turun, jadi tetap saja memberat-kan atau menambah defi sit transaksi berjalan kita. Saran saya adalah agar pemerintah menaikkan harga terse-but secara bertahap, seperti yang pernah disampaikan Pak Boediono pada saat menjabat sebagai Wakil Presiden. Kenaikan bertahap itu memang ada baiknya, menunggu kesiapan masyarakat dan juga ti-dak memberikan rasa shock pada pengusaha karena biaya produksi naik. Kalau menurut saya, kenaikan dengan rentang Rp 1000 – Rp 2000 saya rasa sudah relevan, dan yang pastinya bertahap.

Sektor Pengurangan DevisitSebenarnya, banyak sektor yang

dapat dimanfaatkan sebagai pendapa-tan negara, sehingga dapat mengu-rangi defi sit dan penggunaan BBM subsidi. Sebagai anak ingusan, saya ingin menshare hal-hal yang menurut

saya pribadi dapat meningkatkan pendapatan negara ini.

Konversi BBM ke BBGSeperti yang dikatakan Pak Kur-

tubi bahwa peralihan BBM ke BBG mutlak mesti dilakukan. BBG diklaim murah,aman dan nyaman. Sehingga kita bisa memiliki angkutan umum dengan bahan bakar gas layaknya seperti Malaysia. Saya sudah pernah melihat secara langsung, bagaimana taksi di Malaysia semuanya meng-gunakan BBG. Dan, yang memalukan hingga saat ini kita tidak membangun infrastruktur untuk konversi BBM ke BBG ini. Yang lebih memalukan lagi data yang menunjukkan bahwa Thailand memiliki jumlah SPBG jauh lebih banyak daripada Indonesia. Thailand memiliki 425 SPBG, dan ditargetkan akan menjadi 584 SPBG di tahun 2015, sedangkan di saat yang sama Indonesia hanya memiliki 19 unit SPBG. Namun tidak terlambat untuk memulai dari sekarang!

Parking MeterSudah jelas bahwa perparkiran di

negara kita ini sungguh kacau dan tidak dikelola dengan benar. Padahal prospek perpakiran ini untuk me-nambah pendapatan negara sangat signifi kan. Perpakiran kita saat ini, kebanyakan uang retribusi parkir yang kita bayar tidak masuk ke negara atau daerah-daerah tiap provinsi. Maka ada baiknya, tahun mendatang, kita meng-gunakan parking meter, sebagaimana yang terlah dilakukan oleh negara maju lainnya. Parking meter ini akan memastikan bahwa uang retribusi parkir yang kita bayar, akan masuk ke kas Negara ataupun Daerah. Selain itu juga, alat ini dapat mengurangi parkir liar (karena ada berupa denda).

Hal lain yang mungkin bisa dilakukan pemerintah adalah segera member-lakukan Nozzle yaitu pemberlakuan mobil di atas Rp 220 juta dengan lubang pengisian bensinnya diubah agar tak dapat mengisi BBM bersubsidi. Sehingga efektivitas tersebut dapat menekan peng-gunaan bbm subsidi yang tidak tepat sasaran. Wallahualam.

Penulis adalah peminat masalah sosial ekonimi.

Kemelut Harga BBMOleh : David Rohans Hutagaol*

Page 7: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

SAMBUNGAN07 SENIN,20 JUNI 2012DUTA MASYARAKAT

KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

Editor : Mokhammad Kaiyis Layouter : Husni Fahamsyah

Terkesima Presentasi Siswa SMA Sambungan dari Hal 1

Mendikbud Geram

Pemerintah Indonesia Kecewa Sambungan dari Hal 1

Janji Palsu Bikin

nerima KKS sebagai lanjutan PKH. Selama ini, sering muncul kebingungan di masyarakat terhadap program KKS. Bahkan merasa program PKH dianggap tidak lagi berlaku.

Padahal, Khofifah memas-tikan, tidak ada perubahan penerima bantuan pemerintah itu. Program KKS merupakan penyempurnaan progam ban-tuan bagi keluarga miskin yang dilakukan periode sebelumnya. “Meski begitu proses validasi data tetap dilakukan. Ini agar bisa melihat apa saja peruba-han yang terjadi,” ungkapnya.

Terlalu SedikitSementara Mendikbud Anies

Baswedan justru geram karena data siswa miskin yang ada dinilainya tak mencerminkan kenyataan lantaran terlalu se-dikit. “Jumlah siswa miskin yang dimasukkan itu terlalu sedikit. Menurut saya kita banyak sekali yang miskin yang nggak dima-sukkan. Gemas saya jadinya. Saya orang baru, melihat dat-anya, yang benar saja data siswa miskin cuma segini,” kritik Anies saat ditanya tentang data siswa miskin penerima KIP, di acara US-Indonesia Business Summit di Hotel Mandarin Oriental, Ja-lan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (12/11).

Hingga saat ini, Anies belum berani menyebut angka persis penerima KIP dari data-data yang ada. Namun, perkiraannya ada sekitar 15 juta lebih. “Makanya

saya nggak sebut angkanya, kalau lihat itu makin distress (sedih) saya. Dulu pemerintah nggak mau mengakui siswa miskin makin banyak, kenyataannya banyak kok. Masa yang diberi bantuan BSM (Bantuan Siswa Miskin) cuma sedikit, biar kelihatannya jumlah siswa miskin menurun. Saya nggak tahu angkanya bera-pa, tapi angka prediksinya itu bisa sampai 15 juta lebih data siswa miskin,” jelas dia.

Prioritas pelaksanaan KIP seka-rang adalah perbaikan data. Bila data pasti sudah didapatkan, maka dana yang akan dikucurkan bisa dihitung. “Yang penting dat-anya dulu diperbaiki karena kan sekarang dimasukkan komponen rentan miskin. Begitu tahu jumlah datanya baru kita tahu berapa dananya,” tuturnya.

Untuk hitungan kasar semen-tara, dana yang akan dikucurkan untuk KIP adalah sekitar Rp 7 triliun. Namun dana itu akan me-ningkat lagi. “Yang sudah diang-garkan mungkin nanti diubah, jadi kemarin itu kalau tidak salah sekitar Rp 7,7 triliun tapi kemarin kita rapat di kantor Wapres, Senin lalu, angka itu akan ditingkatkan dan akan diubah tapi sesuai dengan APBN P 2015. Jadi angkanya akan jauh lebih tinggi,” jelas Anies.

Dengar Curhat SiswaDalam kesempatan berbeda,

Anies Baswedan juga menyam-bangi SMAN 87 di Rempoa, Jakarta Selatan, Rabu (12/11). Anies secara khusus mendatangi sekolah ini untuk menyerap aspirasi langsung dari siswa. Dia pun tampak terkesima selama mendengar curhat para siswa.

Saat datang Anies sempat menyapa para siswa, kemudian melangkah ke lantai II sekolah tersebut, tepatnya di ruang II IPS 3. Di ruang itu, Anies duduk di kursi siswa. Dia kemudian men-dengarkan presentasi berjudul “Memimpikan Sekolah Meny-enangkan” yang disampaikan lima siswa yang maju di depan kelas, yakni Ahmad Dhiya Ilmam Putra, Dinda Putri Mulia, Imad-uddin Irza Mohamad, Nadhif Rafi faiz Kurniawan, dan Para-rdhaya Amara Putri Puntarangi.

Para siswa itu menyampai-kan banyak hal kepada Anies. Misalnya mereka mengeluhkan Kurikulum 2013 yang dinilai sangat memberatkan dan secara teknis belum bisa diaplikasikan para guru dengan baik. Mereka merasa “ngos-ngosan” belajar sebab dulu mata pelajaran (ma-pel) cuma 12, sekarang ada 15.

“Itu sangat memberatkan kita sebagai siswa. Selain itu banyak ngabisin uang karena harus beli-beli buku baru. Guru juga mengajarnya nggak efek-tif,” ucap Dinda, bersemangat.

Dinda dan empat siswa lain juga mengeluhkan banyaknya PR (pekerjaan rumah) yang diberikan oleh setiap guru. Mereka juga meminta agar jam istirahat sekolah bisa ditambah agar para siswa bisa lebih segar saat belajar, dan juga punya banyak waktu untuk memupuk pertemanan.

Hal penting yang juga dis-ampaikan para siswa, mereka sangat berharap agar Ujian Na-sional (UN) dihapuskan. Mer-eka meminta cukup diadakan ujian akhir sekolah saja.

“Kami minta supaya ujian nasional dihapuskan, tetapi tetap ada ujian sekolah. Jadi 100 persen hak lulus atau ng-gak lulus siswa diserahkan ke guru, bukan ke mesin komputer. Karena guru sekolah yang tahu bagaimana kemampuan murid didiknya. Belajar 3 tahun jangan hanya diuji 3 hari,” imbuh Dinda.

Dia juga memperjuangkan nasib guru. Guru, kata dia, ka-lau di luar negeri setara dengan menteri, dianggap pekerjaan kelas atas, tak dianggap sepele, diperlakukan dengan hormat. Beda dengan guru di Indonesia. “Karena itu guru harus diper-lakukan bagus, hormat, dan tinggi, supaya mereka menga-jar dengan optimal,” ujarnya.

Dinda Putri lalu bertanya ke-pada Mendikbud Anies Baswe-dan soal perbandingan kualitas lulusan di Indonesia dengan negeri jiran. Mata pelajaran di Indonesia sudah terlalu banyak tapi mengapa lulusannya masih kurang bagus, sedang di Singa-pura mata pelajaran lebih sedikit tetapi siswanya lebih pintar.

“Di Singapura mata pelajaran lebih sedikit, kita lebih banyak pelajarannya tapi kenapa mer-eka lebih pintar?” tanya Dinda di hadapan Anies.

Dinda pun menginginkan bisa bersekolah dengan me-nyenangkan. Tidak malah ter-bebani banyaknya PR karena ma ta pelajaran yang sampai 15. Artinya, mungkin bukan b anyaknya mata pelajaran, tapi mengkondisikan suasana bela-jar-mengajar yang lebih meny-enangkan agar siswa bisa me-nyerap pelajaran lebih optimal.

Dalam kesempatan itu Anies tampak terpana melihat dan mendengar langsung presentasi dan curhatan para siswa terse-but. Dia pun kerap mengumbar tepuk tangan, dan tampak serius mencatat pemaparan presentasi siswa. “Saya kagum, kalian me-lihat ada masalah, bukan hanya berkeluh kesah, tapi memberi masukan, ini presentasi luar biasa,” ucap Anies.

Menteri Anies menegaskan di ruang-ruang kelas sekolah ini kita melihat masa depan negara. “Pada siswa-siswi di kelas negeri ini dititipkan, mendengarkan laporan dari mereka adalah masukan paling penting bagi peningkatan kualitas pendidi-kan,” ungkap Anies setelah men-dengarkan pertanyaan siswa dan siswi di sekolah tersebut.

Keluarga ProduktifSaat ini Pemerintah terus beru-

paya memberdayakan warga miskin melalui Program Kelurga Harapan (PKH). Saat ini, diting-katkan melalui program Sim-panan Keluarga Sejahtera (SKS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).

“Berbagai program di atas semata untuk membangun kelu-arga produktif,” kata Khofi fah di Pendopo Pemprov Banten, Rabu (12/11). Dalam kunjungan kerja tersebut, Mensos menyerahan

klaim Asuransi Kesejahteraan Sosial (Askesos) bagi yang me-ninggal dunia akibat sakit untuk 4 orang pencari nafk ah utama pekerja di sektor informal dari rumah tangga sasaran penerima manfaat PKH dan Jaminan Sosial Rakyat Banten Bersatu masing-masing santunan Rp21 juta.

Selain itu, diberikan kepada 2 orang penerima manfaat Ask-esos bersumber dari Kementeri-aan Sosial (Kemensos) yaitu ahli waris Kusnadi warga Desa Gos-ara, Kecamatan Ciruas, Serang, dan ahli waris Nurhamah warga Desa Pasirdurung, Kecamatan Sindangresmi, Pandeglang. “Un-tuk 2 orang peserta jaminan sosial rakyat Banten bersatu dari APBD Provinsi Banten, yaitu ahli waris Abdul Azis, Kelurahan Kasemen Serang dan ahli waris Bapak Amik, Desa Panjangjaya Kecamatan Mandalawangi, Pan-deglang, ” ujarnya.

Dari APBD Provinsi Bant-en, bantuan diberikan berupa modal Usaha Ekonomi Produk-tif (UEP) Rp600 juta untuk 30 KUBE penerima manfaat PKH dan secara simbolis diberikan kepada 5 KUBE di Kecamatan Picung, Pandeglang.

Dari Forum CSR Kesejahter-aan Sosial Provinsi Banten, yaitu Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-RTLH) Rp2.280.000.000 diperuntuk-

kan 120 rumah, secara simbolis diberikan untuk 4 rumah pe-nerima manfaat PKH; jamban keluarga Rp 1,8 miliar untuk 600 jamban keluarga, simbolis diberikan kepada 4 rumah, yaitu Pulung Desa Cililitan, Santani, Desa Pasirsedang, Dedeb As’ari, Desa Pasirpanjang, dan Umin Desa Cililitan.

“Untuk penyandang disabili-tas diberikan 20 unit kursi roda dan secara simbolis diberikan kepada 2 orang dari Pande-glang, Sakman, 34 tahun, dari Kampung Cipacung, Kelurahan Saruni Kecamatan Majasari dan M Jaenuri dari Kampung Sang-hiang, Desa Kupa Handap Keca-matan Cimanuk, ” tandasnya.

Bantuan Sosial yang bersum-ber dari APBD Provinsi Banten Rp13.560.000.000 untuk 904 unit rumah tangga sasaran dan dilakukan peninjauan ke 2 lokasi gotong royong renovasi RTLH penerima manfaat PKH milik Muhamad Masri dan Mimik di Desa Cilaja, Keca-matan Majasari, ” katanya.

Sedangkan untuk Kartu In-donesia Pintar (KIP), Khofifah enggan mencampuri urusan “rumah tangga orang”, karena kartu pintar urusan kement-erian pendidikan kebudayaan. “Kalau soal kartu pintar itu urusannya Pak Anies Baswe-dan,” pungkasnya. hud, det

Waktu Mediasi 40 Hari Sambungan dari Hal 1

Sidang ‘Nikah Fiktif’fiktif, karena terdapat surat klarifikasi tidak ada pernika-han antara Jessica dan Ludwig yang disampaikan Gereja Yesus Sejati ke Dukcapil DKI Jakarta pada 2 Juni 2014.

Saat dikonfirmasi terkait hal terse-but, pihak Gereja Yesus Sejati yang diwakili kuasa hukumnya, Edy Santoso, tampak berkelit. “Kami akan sampaikan pembuk tian di persidangan. Mohon rekan-rekan bersabar, dan majelis akan menjadi orang pertama yang mene rima infor-masi pertama dari kami,” kata Edy di PN Jaksel, Rabu kemarin.

Ketika pernyataan itu dikon-frontir ke Dukcapil DKI yang dihadiri langsung oleh kepalan-ya, Purba Hutapea, dikatakan, pihaknya pernah menerima su-rat klarifikasi pernikahan dari gereja. “Iya, ada,” kata Purba.

Namun, sebelum surat klarifi -kasi itu keluar, pihaknya sudah melakukan prosedur dalam pembuatan akta nikah. “Kami juga siapkan bukti dan surat, bahwa pencatatan pernikahan

itu tidak bodong. Ada kehadiran kedua pihak, dan tanda tangan saksi-saksi. Akan kami sampai-kan ke hakim,” tutup Purba.

Dalam persidangan Jessica diwakili oleh kuasa hukumnya, Ly dia Wongsonegoro dan Brian Pra neda. Menurut Lydia, kli-ennya tetap mengakui adanya pernikahan dengan Ludwig yang dilakukan di Gereja Yesus Sejati pada tanggal 11 Desember 2013. “Pasti (ada pernikahan),” kata Lydia usai persidangan.

Lydia pun siap mengungkapkan kejadian itu berdasarkan keteran-gan saksi-saksi dan bukti yang akan ditunjukkan pada agenda sidang berikutnya. “Saksi banyak ya. Nanti kita lihat. Akan banyak surat-surat yang menarik saat saksi hadir di sidang,” lanjutnya.

Sidang yang digelar di ruang 6 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan itu dipimpin oleh Made Sutrisna. Dalam persidangan kali ini, Made memberikan ke-sempatan kepada kedua pihak, antara Jessica dan Ludwig, un-tuk mediasi selama 40 hari.

“Agar kedua belah pihak (Jes-sica dan Ludwig) untuk melaku-kan mediasi lebih dulu. Semua

diserahkan ke majelis hakim dengan Bachtiar Jupri Nasution sebagai hakim mediator perkara ini,” kata Made dalam persidan-gan di PN Jakarta Selatan.

Waktu mediasi selama 40 hari untuk mencapai kesepakatan, apakah meneruskan persidan-gan atau kesepakatan untuk meneruskan pernikahan. “Bisa kurang juga kalau memang su-dah ada kesimpulan dari kedua belah pihak,” jelasnya.

Sekadar diketahui, Ludwig merasa tidak pernah menikahi Jessica Iskandar. Ironisnya, secara prosedur dan adminis-tratif, pernikahan Jessica dan Ludwig tercatat di Dukcapil DKI berdasarkan surat pem-berkatan di Gereja Yesus Sejati.

Karena itu, Ludwig menggu-gat dua instansi tersebut lanta-ran mengeluarkan surat nikah yang pernikahannya tidak per-nah dilakukan. Belakangan dik-etahui, pihak gereja Yesus Sejati juga tak pernah menikahkan Jes-sica dan Ludwig. Pendeta Sim-one pun yang diklaim sebagai orang yang menikahkan Jessica dan Ludwig, juga tidak terdaftar di Gereja Yesus Sejati. okz

ke ru giannya agak menurun, kan tornya dijual, kerugian yang besar tertutupi,” kata He ru Sutadi saat dihubungi di Jakarta, Selasa (11/11).

Heru menjelaskan, adanya seri BlackBerry Jakarta (Z3) yang diri-lis beberapa waktu lalu juga dirasa kurang mendongkrak penjualan handset BlackBerry. “Enggak ngangkat. Seolah-seolah Jakarta, tapi gak ngangkat. Kebanggaan pakai BB sudah lewat, momen-tum loyalnya tidak dijaga. Kenapa FB beberapa waktu lalu datang ke Indonesia, agar menaikkan rat-ingnya, yang mulai tersaingi den-gan Twitter. Rating puncaknya 2010-2011 kalau BB. Sekarang sudah berat,” pungkasnya.

Heru lebih lanjut mengung-kapkan, BlackBerry kehilan-gan momentum untuk bisa mendapatkan antusiasme yang tinggi dari Pemerintah Indone-sia untuk membangun pabrik atau server di Indonesia. Pada-hal saat itu BB sudah diminta agar membangun pabrik atau server di Indonesia.

“Sudah terlambat, momen-tum itu kadangkala tidak datang dua kali. Sekarang orang bisa pakai BBM (BlackBerry Mes-senger) di platform yang lain. Ramai juga aplikasi WhatsApp dan sebagainya,” tambahnya.

Seandainya BlackBerry ban-

gun pabrik dan server di Indo-nesia, barangkali kondisinya mungkin tidak merosot seperti saat ini. Sebab orang Indonesia masih ada rasa nasionalismenya.

“Pemerintah akan meng-en-dorse. Mereka berkontribusi kalau misalkan bangun pabrik, SDM dari kita, dari orang Indonesia. Pabrik di Indonesia, tentunya kita ada kon-tribusi. Orang Indonesia banyak, lulusan kampus, ITB, UI dan lain-lain, kalau kita tidak menyediakan lapangan kerja, akhirnya banyak pengangguran. Kita lihat pola eko-nomi, apa yang kita beri, apa yang kita terima,” jelasnya. Namun hal itu tidak dilakukan BB.

Padahal BlackBerry sempat men-cicipi masa jaya di Indonesia pada 2010 sampai 2011. Namun ki ni, riset IDC mencatatkan BlackBerry hanya mendapat 3 persen pangsa pada kuartal I-2014. Padahal, sebelumnya mereka memperoleh 43 persen pangsa pasar smartphone di Indo-nesia pada 2011.

Penurunan pangsa pasar di In-donesia bisa dilihat dari berbagai aspek, selain bombardir brand kompetitor seperti Android dan Apple iOS, juga kesalahan pada strategi perusahaan.

“BlackBerry itu turun karena kesalahan sendiri. Pertama, kalau secara produksi (handset) BB10 yang tidak laku di pasaran, Play-book tidak laku di pasaran. Yang paling penting adalah kesalahan mereka menjadikan pemerintah di pasar-pasar mereka sebagai musuh,” kata Heru Sutadi.

Pemerintah RI KecewaPenurunan di Indonesia ju ga

terkait janji palsu yang ka barnya BlackBerry akan mem bangun pabrik dan server di Indonesia, tetapi rupanya hanya isapan jem-pol. Alih-alih ingin membangun pabrik di Indonesia, BlackBerry jus-tru melakukan hal itu di Malaysia.

“Dalam kasus di Indonesia, kita pasar BB yang besar. Pemer-intah punya kepentingan ter-tentu (dengan berdirinya server di Indonesia). Apakah terkait ma-salah keamanan dan sebagai nya. BlackBerry kalau kita lihat tidak kooperatif. Padahal, Indonesia sebagai pasar utama di Asia Pa-sifi k. Sehingga yang terjadi ada lah pemerintah jadi tidak men-support dan meng-endorse keberadaannya di Indonesia,” terangnya.

Lebih lanjut Heru mengatakan, pemerintah merasa kecewa kare-na rupanya perusahaan yang berkantor pusat di Kanada itu tidak jadi membangun server di Indonesia. “Bangun server-lah di Indonesia karena penggu-nanya banyak. Awalnya janji-janji iya, ternyata engga. Pemerintah merasa dibohongi,” ujarnya.

Dengan berdirinya server atau pabrik di Indonesia, menurut-nya, maka akan menyediakan lapangan pekerjaan dan peman-faatan sumber daya manusia dari Tanah Air. “BB saat itu som-bong begitu ya, merasa nomor satu di dunia, akibatnya menjadi seperti itu ,” ucapnya.

Sebelumnya BB mendapatkan

keuntungan besar pada saat penjualan smartphone buatan mereka laris di pasaran Indo-nesia. Puncaknya, berdasarkan riset IDC, pada 2011 perusahaan asal Kanada tersebut berhasil meraih 2,5 juta unit penjualan BlackBerry di Indonesia.

Untuk 2014, penjualan Black-Berry anjlok signifikan menjadi 305.585 unit. Pangsa pasar BlackBerry di Indonesia jauh di bawah merek global sep-erti Samsung, bahkan di bawah produk lokal seperti Advan, Evercoss, dan Smartfren.

Penurunan pangsa pasar Black-Berry pun semakin drastis hingga 2014 dan tercatat oleh IDC hanya menempati sebanyak 3 persen pada kuartal I-2014. “Katakanlah ada 8 juta pengguna BB di Indo-nesia, rata-rata harga device terse-but Rp3 juta. Udah berapa triliun yang didapat dari penjualan BB tersebut?,” ujar Heru Sutadi.

Selain keuntungan dari sisi penjualan device, juga biaya ber-langganan yang ditarik dari uang konsumen. Misalkan biaya ber-langganan untuk paket BlackBerry full service Rp100 ribu per bulan, kemudian dikali dengan 8 juta pengguna itu tadi dalam setahun, akan sangat besar jumlahnya.

“BB menghisap uang Indone-sia cukup banyak, harusnya ada timbal balik dengan Indonesia. Mereka hanya janji-janji tidak terlaksana, pemerintah juga jadi (terlihat) support enggak support,” imbuhnya. okz, wis

Tergetnya Tambah 60 Ribu Sambungan dari Hal 1

Incar InvestorOtoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sebelumnya Direktur Pe-ngem bangan BEI, Frederica Wi dyasari Dewi, mengatakan gerakan tersebut bertujuan un-tuk menumbuhkan kesadaran dan kecintaan pada pasar modal. “Pada akhirnya diharapkan da-pat meningkatkan kesejahteraan

masyarakat Indonesia,” katanya.Gerakan ini juga untuk menggeser

kebiasaan masyarakat berinvestasi konvesional ke pasar modal dengan memberikan kelebihan investasinya. Karena itu program Genta pun dita-warkan kepada para investor muda. Pasalnya, hal itu telah memberikan peningkatan bagi pertumbuhan investor pasar modal. Kepala Pen-gawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida, mengatakan bahwa negara maju

memiliki sektor pasar modal yang berkembang lebih pesat dibandingkan sektor keuangan lainnya.

“Dengan acara ini ada tambah-an 60 ribuan. Kita tidak menarget-kan berapa, tapi berharap acara ini bisa menambah signifikan, tahun depan mungkin kita bisa mencapai 100 ribu. Nanti jumlah investor banyak tapi dengan volume kecil,” tuturnya, di Istora Senayan Rabu (12/11). okz, mtv

Page 8: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

SPORT08 SENIN,20 JUNI 2012DUTA MASYARAKAT

Editor : A. Rahman Layouter : Ismail Amrulloh

CMYK CMYK

CMYK CMYK

CMYK

KAMIS, 13 NOVEMBER 2014KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

China Open

Erick Thohir

Persebaya

FUZHOU - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mengawali China Terbuka Super Series Premier 2014 dengan hasil positif. Ganda campuran terbaik nasional itu melaju ke babak kedua dengan mudah.

Bermain di Haixia Olympic Sport Center pada Rabu (12/11), Tontowi/Liliyana menang atas ganda campuran Thailand Maneepong Jongjit/Sapsiree Taerattanachai 25-23, 21-9. Keduanya hanya butuh waktu 33 menit untuk mendapatkan tiket ke babak kedua.

Di babak kedua nanti, Tontowi/Liliyana akan berhadapan den-gan pemenang antara pasangan Indonesia Riky Widianto/Richi Puspita Dili dan Jorrit De Ruter/Samantha Barning (Belanda).

Dalam ajang tersebut, Tontowi/Ahmad menjadi unggulan ke-empat. Selain Tontowi/Liliyana dan Riky/Richi, Indonesia juga menurunkan pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto. Di babak pertama Praveen/Debby akan berhada-pan dengan pasangan Singapura Chayut Triyachart/Shinta Mulia Sari. dts

MILAN - Presiden Inter Milan, Erick Thohir menegaskan jika ia tak pernah membebani pelatih Walter Mazzarri dengan ultima-tum, apalagi ancaman peme-catan.

Nerazzurri memang tampil tak konsisten di musim ini dengan saat ini meringkuk di posisi kes-embilan klasemen Serie A den-gan 16 poin dari 11 laga. Speku-lasi yang berkembang di Itali menyebut jika kesabaran Thohir pada Mazzarri sudah habis, namun kabar itu dibantah sang pengusaha muda Indonesia.

“Saya tak pernah memberinya ultimatum, meski saya beberapa kali membaca (di media) jika saya melakukan itu. Saya sudah katakan ini 6 atau 7 kali, dan saya akan katakan lagi - saya memulai proyek ini dengan Mazzarri, ia bisa merasa nyaman. Kita tahu jika membuahkan hasil dari sebuah rencana butuh waktu,” tuturnya pada La Repubblica.

Meski demikian, Thohir juga menegaskan jika ia tak mau Inter berlama-lama dalam periode buruk. “Tetapi di saat yang ber-samaan, Anda juga butuh hasil. Kami mengalami banyak masalah cedera, dan itu merugikan kami. Tetapi tim ini baik-baik saja,” tegasnya. bln

SURABAYA - Pertandingan lawan Timor Leste seolah men-jadi bukti bahwa Evan Dimas sudah layak bermain di level senior. Manajemen Persebaya pun menjamin bahwa Evan akan masuk ke tim utama tanpa harus melewati tim U-21.

Direktur Olahraga Persebaya Dhimam Abror Djuraid men-gatakan bahwa Evan dikontrak jangka panjang. “Kalau saya tidak salah, dia masih ada ikatan kerja selama dua musim lagi den-gan kita,” ujar Abror.

Menurut Abror, satu gol ke gawang Timor Leste adalah bukti bahwa Evan adalah pemain yang berkualitas. Oleh sebab itu, akan sangat disayangkan bila pemain asli Surabaya ini hanya turun di tim Persebaya U-21.

“Kalau di Persebaya, saya ya-kin dia akan masuk ke tim senior tanpa harus melewati tim U-21 dulu,” sambung mantan Ketua PSSI Jatim ini. bln

Tontowi/Liliyana Melaju ke Babak Dua

Bantah BeriUltimatum Mazzarri

Garansi Evan Masuk Tim Utama

MANCHESTER - David De Gea terus menunjukkan performa yang cukup oke di bawah gawang Man-chester musim ini. Penjaga gawang 24 tahun itu dinilai mempunyai kemampuan untuk menyamai Peter Schmeichel.

Posisi De Gea di bawah mistar The Red Devils musim ini tak ter-gantikan. Sudah bermain sebanyak 11 kali, dia dicatat oleh Soccernet

membukukan 24 kali pe-nyelamatan dan tiga kali menjaga gawangnya dari kebobolan.

Penampilan De Gea itu membuat Paddy Crerand mempunyai keyakinan tinggi pada kiper asal Spanyol itu. De Gea disebut bisa menyamai Schmeichel.

Schmeichel merupakan legenda

hidup MU yang pernah memperkuat klub sejak tahun 1991 sampai 1999. Se-lama itu, pria asal Denmark itu mampu menyumbang sedikitnya 15 trofi , termasuk saat berhasil meraih treble di musim 1998/1999.

“David tampil luar biasa dalam be-berapa musim terakhir dan dia terus bertambah bagus. Dia baru 24 tahun

--itu masih muda untuk penjaga gawang. Anda bisa berharap mereka berada di puncak perfroma saat 34 tahun, jadi bakal seperti apa dia dalam lima atau enam tahun mendatang?” ucap Crerand di situs resmi MU.

“Saya ingat saat Schmeichel datang ke sini pertama kali, dia sedikit kesulitan dengan umpan silang. Tapi, dia bisa lebih baik lagi sejalan dengan bertambahnya

usianya dan jelas menjadi kiper yang fantastis untuk Manchester United. Pemain muda ini (De Gea) tanpa masalah akan bisa menya-mainya,” imbuhnya.

Selama empat musim membela MU, De Gea sudah mengoleksi tiga trofi mayor maupun minor. Rinci-annya, dia menggenggam satu ge-lar juara Liga Inggris dan dua trofi Community Shield. bbs

De Gea Kejar Schmeichel

11 kali, dia dicatat oleh Soccernet Schmeichel merupakan legenda bertambah bagus.

MANCHESTER - Jika Kualifika-si Piala Eropa 2016 nyaris tanpa bigmatch, maka laga-laga seru ada di pertandingan ujicoba.

Dua yang paling sengit ada-lah pertemuan Portugal

dengan Argentina dan duel Spanyol vs

Jerman.P e r -

t e m u a n Argentina dengan Portugal akan dihelat di Old Trafford pada Rabu (19/11) dinihari WIB mendatang. Laga ini akan menyedor perhatian

besar tentunya terkait ke-beradaan Lionel Messi dan

Cristiano Ronaldo.Namun peluang kedua

mega bintang itu tampil dianggap masih 50:50.

Sudah menjalani jadwal yang sangat padat dengan timnya masing-masing, bisa jadi Ron-aldo dan Messi tidak akan bermain penuh.

Sebelum berhadapan den-gan Portugal, Argentina akan lebih dulu berduel dengan Kroasia. Untuk dua laga uji-coba ini pelatih Gerardo Mar-

tino diperkuat oleh s e l u r u h b i n t a n g -b i n t a n g n y a y a n g

ada di Eropa seperti Angel Di Maria, Sergio

Aguero, Cristian Ansaldi, Javier Mascherano hingga

Pablo Zabaleta dan Nicolas Otamendi.

Duel lain yang tak kalah panas adalah pertemuan dua juara dunia terakhir: Jerman dengan Spanyol. Laga tersebut akan dihelat di Estadio Balaí-dos pada 19 November dinihari WIB. bbs

Duel Messi vs Ronaldo Laga Persahabatan danPertemuan Dua Juara Dunia

JADWAL LAGA PERSAHABATAN

Kamis (13/11/2014)

Uruguay v Costa Rica

Jumat (14/11/2014)

Prancis v Albania USA v Kolombia Chile v Venezuela

Selasa (18/11/2014)

Jepang v Australia Slovakia v FinlandiaBelarusia v Meksiko Yunani v SerbiaSlovenia v Kolombia Austria v Brasil Romania v Denmark Hongaria v Russia Argentina v Portugal Italia v Albania Polandia v Swis Republik Irlandia v USA Spanyol v Jerman Prancis v Swedia Skotlandia v Inggris

Rabu (19/11/2014)

Chile v Uruguay Panama v Kanada

MANCHESTER - Petinju kelas berat belum terkalahkan, Tyson Fury men-gungkapkan bahwa tidak ada waktu yang lebih baik untuk mengalahkan dirinya pada saat ini. Petinju 26 tahun itu akan menjalani duel ulang kontra Dereck Chi-sora di London, 30 November nanti.

Dua petinju asal Inggris bertarung untuk memperebutkan status sebagai penantang wajib juara dunia tinju kelas berat WBO, yang saat ini berada di genggaman Wladi-mir Klitschko, pada tahun depan.

Fury menyadari bahwa saat ini meru-pakan saat yang tepat bagi lawannya untuk mengalahkannya, karena dia berada dalam masa-masa sulit di tahun ini. Sejumlah kejadian menyedihkan menimpanya. Pertama, paman dan man-tan pelatihnya Hughie meninggal dunia, lalu istrinya Paris mengalami keguguran ketika usia kehamilannya memasuki lima bulan, dan terakhir dua mobilnya

dibakar dalam sebuah serangan.“Saya sudah banyak mengalami masalah

pribadi dalam beberapa bulan terakhir dan sekarang mungkin adalah waktu terbaik untuk mengalahkan saya,” tandas petinju dengan rekor pro 22 kemenangan (16KO).

“Dereck akan benar-benar untuk itu. Dia meningkatkan permainannya dalam menghadapi lawan yang lebih baik seperti yang dia lakukan terhadap Vitali Klitschko dan Robert Helenius,” sambungnya.

“Dia bertarung dengan baik melawan petinju besar, tapi saya seorang petinju besar yang bisa bertarung di dalamnya.”

Selain mendapatkan status sebagai penantang wajib mahkota WBO, Chisora sendiri memiliki misi untuk membalas kekalahannya dari Fury dalam pertarun-gan ulang nanti. Chisora menderita keka-lahan angka mutlak pada pertemuan pertamanya dengan Fury di Wembley Arena, London, 24 Juli 2011. wbo

Waktu Tepat Bekuk Tyson

BIODATA PEMAIN

Nama : David de Gea QuintanaTanggal lahir : 7 November 1990 (age 24)Kota asal : Madrid, SpanyolTinggi Badan : 192 cmPosisi : Penjaga gawangKlub : Manchester UnitedNo. Punngung : 1

KARIER KLUB MAIN2001–2008 : Atlético Madrid2008–2009 : Atlético Madrid B 352009–2011 : Atlético Madrid 572011– Manchester United 105

TIM NASIONAL2004 Spain U15 122007 Spain U17 152007–2009 Spain U19 152009 Spain U20 12009–2013 Spain U21 272012 Spain U23 52014– Spain 3

Page 9: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

SURABAYAKAMIS, 13 NOVEMBER 2014

Editor : Muhammad Natsir Layouter : Ismail Amrulloh

DUTA MASYARAKAT

09

CMYK CMYK

CMYK CMYK

Polda Bidik Komisioner Bawaslu

Wagub Persilakan Pulang Kampung

SURABAYA-Adanya dugaan tindak penyalahgunaan dana hibah Rp 142 miliar dari APBD Jatim Tahun 2013, untuk operasional Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jatim pada Pilgub Jatim 2013, nampaknya menda-pat perhatian serius Polda Jatim. Bahkan sejumlah komisioner dan staf Bawaslu Jatim yang ditengarai ikut terlibat sudah diperiksa Polda Jatim.

“Kita sudah periksa 30 orang, baik dari kabupaten dan kota, terkait dugaan korupsi dana hibah yang diterima Bawaslu Jatim. Tapi ini masih sebatas saksi-saksi, belum sampai penetapan tersangka,” ujar Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Awi Setiyono, Rabu (12/11) kemarin.

SURABAYA-Pemprov Jatim mem-persilakan pengungsi Syiah pulang kampung ke Desa Karanggayam, Kecamatan Omben, Kabupaten Sam-pang. Pernyataan ini disampaikan Wakil Gubernur Jatim H Saifullah Yusuf di sela-sela diskusi KontraS di Surabaya, Rabu (12/11) kemarin.

Dalam diskusi tersebut, Gus Ipul sapaan Wagub Jatim ini, mem-berikan catatan bagi pengungsi Syiah yang kini tinggal di rumah susun (Rusun) Jemundo, Sidoarjo ini, agar keinginan pulang ini dilakukan secara alamiah. Artinya, keinginan warga Karanggayam ini pulang kam-pung tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

“Sudah ada road map. Kalau ada yang pulang secara alamiah ya bagus,” ujar Gus Ipul.

Gus Ipul juga menegaskan bagi pen-gungsi Syiah di Rusun Jemundo yang merasa nyaman untuk pulang kampung silahan. Namun, lanjut Ketua PBNU ini, mereka harus melaporkan ke pemer-intah. Tujuannya jika terjadi sesuatu maka pemerintah bisa segara mengam-bil kebijakkan dan mengetahui.

Diakui Gus Ipul, pengungsi Syiah di Rusun Jemundo sebenarnya sudah

CMYK

CMYK

DUGAAN KORUPSIDUGAAN KORUPSI

PENGUNGSI SYIAHPENGUNGSI SYIAH

SAIFULLAH YUSUF

» BACA: Polda..., hal 10

» BACA: Tiga..., hal 10

» BACA: Wawali..., hal 10

» BACA: Wagub..., hal 10

SURABAYA-Gerbong mutasi pejabat teras kembali bergulir di lingkungan TNI Angkatan Laut. Tiga jabatan strat-egis TNI AL, yaitu Jabatan Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim),    Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil), dan Gubernur Akademi Angkatan Laut.

Upacara Serah Terima Jabatan (Serti-jab) dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana (KASAL) TNI Dr. Marsetio yang berlangsung di Dermaga Koarmatim Ujung, Surabaya, Rabu (12/11). Serah terima ke tiga jabatan tersebut, yaitu jabatan Pangarmatim diserahterimakan dari Laksamana Muda TNI Sri Mohamad Darojatim, SE kepada Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala.

Sementara Laksamana Muda TNI Sri Mohamad Darojatim, SE Alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) ang-katan-XXVII tahun 1982 ini, menjabat Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Bakorkamla. Sedangkan Pangarmatim yang baru Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala adalah Alumnus AAL angkatan XXVIII tahun

Tiga PejabatTNI AL Dimutasi

SURABAYA-Rancangan Anggaran Penda-patan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Surabaya 2015 akhirnya disahkan menjadi APBD. Dalam nota pengesahan tersebut, kekuatan APBD Kota Surabaya mencapai Rp 7. 269.442.530.623.

Rinciannya, untuk belanja langsung sebesar Rp 4.831.876.889.711. Sedangkan untuk belanja tidak langsung dialokasikan sebesar Rp 2.437.565.640.912.

Namun dengan kekuatan APBD yang san-gat besar tersebut, sejumlah dewan masih menganggap masih banyak program Pemkot Surabaya yang tak rakyat. Ini terlihat dengan

hujan interupsi dari kalangan anggota DPRD Surabaya sebelum APBD tersebut disahkan melalui sidang paripurna DPRD Surabaya, Rabu (12/11) kemarin.

Dari pantuan Duta di ruang sidang paripurna kemarin, anggota Komisi C DPRD Surabaya Sudirjo mengawali interupsi kepa-da pimpinan sidang paripurna agar menjadi catatan bagi Pemkot Surabaya, dalam meng-gunakan anggaran yang ada. Menurutnya, selama ini APBD yang digunakan Pemkot tidak berjalan maksimal.

Di samping itu, lanjut Sudirjo, banyak program pemerintah yang tak pro rakyat.

Faktanya, kata politisi senior asal PAN ini, masih ditemukan sejumlah pro-gram yang tidak ada korelasinya dengan kepentingan masyarakat. Misalnya ang-garan untuk jalur sepeda.

“Katanya anggaran APBD harus di-gunakan demi kepentingan masyarakat. Tapi nyatanya masih ada pengalokasian dana untuk jalur sepeda,” ujar Sudirjo dalam intrupsinya.

Ia mengingatkan, anggaran untuk jalur sepeda patut dipertimbangkan. Mengingat

APBD 2015 Capai

Hujan Interupsi Warnai Pengesahan APBD

Rp 7 Triliun

SURABAYA-Gelombang penolakan rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi mulai bermunculan. Kali ini giliran ratusan buruh dari elemen Serikat Pekerja Nasional (SPN) Jawa Timur meng-gelar aksi di depan gedung Negara Grahadi, Jl. Gubernur Suryo Surabaya, Rabu (12/11).

Selain menuntut kenaikan BBM, massa buruh juga menutut penetapan upah mini-

mum kabupate/kota (UMK) sesuai usulan yang berlaku. “Tetapkan UMK sesuai usu-lan. Tolak kenaikan BBM,” teriak orator di atas mobil ‘komando’ aksi. Aksi buruh yang sempat memacetkan jalan Gubernur Suryo ini, mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian.

Mahasiswa-Buruh Tolak Kenaikan BBM

DUTA/RIDHO

TOLAK KENAIKAN BBM: Ratusan buruh dari SPN Jatim menggelar aksi menolak rencana kenaikan BBM di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (12/11).

DUTA/RIDHO

SALAM KOMANDO: KSAL Laksamana TNI Marsetio (tiga dari kiri) melakukan salam komando bersama para pejabat TNI AL yang lama dan baru di lantik di Dermaga Ujung Koarmatim, Surabaya, Rabu (12/11).

SURABAYA-Usulan para buruh agar Upah Minimum Kota (UMK) Surabaya sebesar Rp 3 juta tampaknya hanyalah mimpi. Pasalnya, UMK Surabaya 2015 ini rencananya akan diusulkan Pemkot Surabaya sebesar Rp 2,67 juta.

Pernyataan ini disampaikan Wakil Walikota (Wawali) Surabaya Whisnu Sakti Buana usai meng-hadiri sidang paripurna pengesa-han APBD 2015 di gedung dewan di Jl. Yos Sudarso Surabaya, Rabu (12/11) kemarin.

“Perkiraan maksimal UMK Sura-baya 2015 sekitar Rp 2,67 juta. Nah, kami sangat bergantung dengan Jakarta. Kalau kami usulkan seka-rang dan ternyata lebih tinggi dari Jakarta, maka Jakarta akan diprotes. Begitu pula sebaliknya, kalau surabaya menetapkan terlalu rendah dari Jakarta, kami akan jadi

sasaran protes,” kata Whisnu.Dengan pertimbangan itulah, lanjut Whisnu, Pemkot

tetap ngotot jika usulan UMK Kota Surabaya ke Pemprov Jatim nanti akan tetap menunggu penetapan UMK DKI Jakarta. Menurutnya, UMK DKI Jakarta menjadi ruju-

Wawali: UMKSurabaya Rp 2,6 Juta

DOK

WHISNU SAKTI BUANA

» BACA: APBD..., hal 10

» BACA: Mahasiswa..., hal 10

SURABAYA-Sidang lanjutan pembacaan tuntutan atas kasus penyelundupan narko-tika jenis sabu oleh warga negara asing (WNA) Nigeria, Rabu (12/11) digelar di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Dalam tuntutan yang dibacakan Putu Sudarsana Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejak-saan Tinggi Jatim menyatakan, terdakwa Viktor Markus, WNA Nigeria dituntut 15 tahun penjara, karena bersalah secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika.

Tuntutan yang sama dari Putu Sudar-sana JPU, juga diberikan kepada ke 3 kom-plotan Viktor Markus yaitu, Victor Naing-golan, Nurmalasari Nababan kekasih Viktor

Markus, dan Aji Hidayat warga Bandung yang bertindak sebagai kurir juga dituntut hukuman 15 tahun penjara.

“Kepada majelis hakim kami minta menjatuhi para terdakwa dengan huku-man 15 tahun penjara ditambah denda Rp 1 miliar subsider 4 bulan penjara kepada masing-masing terdakwa,” papar Putu Su-darsana seperti dibacakan dalam tuntutan-nya dipersidangan di PN Surabaya, Rabu (12/11).

Seperti pernah diberitakan sebelumnya, jaringan narkoba internasional ini berhasil dibongkar Bea Cukai Tanjung Perak Suraba-

Warga Nigeria Dituntut 15 Tahun

» BACA: Warga..., hal 10

09

Page 10: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

sejumlah ruas jalur sepeda yang ada kini tidak berfungsi secara maksimal. “Daripada dananya dibuat jalur sepeda, lebih baik uanganya dibuat beli sepeda lalu dibagikan kepada masyarakat,” kelakarnya.

Interupsi berikutnya disam-paikan Reni Astuti. Anggota De-wan dari Fraksi PKS ini, meminta agar Pemkot serius menangani masalah perlindungan anak. Menurut dia, meskipun Surabaya telah ditetapkan sebagai kota layak anak, tapi masih ditemui kasus asusila yang melibatkan anak di bawah umur.

“Mumpung di sini ada Bapak Wawali (Whisnu Sakti Buana) dan Bapemas (Badan Pemberdayaan Masyarakat), saya titip pesan agar pemkot serius menangai masalah tersebut,” ingatnya.

Menanggapi interupsi terse-but, ketua DPRD Surabaya Ar-muji memastikan pihaknya akan mengawal penggunaan anggaran di pemerintah kota. Terutama terkait serapan anggaran yang ada di sejumlah Satuan Kerja Perang-kat Daerah (SKPD).

Sebab berdasarkan evaluasi yang dilakukan sejumlah komisi, ditemukan beberapa SKPD yang serapan anggarannya kurang maksimal. “Hasil evaluasi ke-marin ada yang serapannya baru mencapai 60 bahkan 50 persen,” ungkap Armuji.

Menurut Armuji, pihaknya memiliki catatan untuk sejum-lah SKPD yang dianggap lamban serapannya. Contohnya untuk pembangunan Middle East Ring Road (MERR) yang ada di Dinas PU Bina Marga dan Pematusan. “MERR belum dilanjutkan karena sebelumnya ada kasus. Harusnya kan tidak begitu. Kalau pimpinan-nya tidak terlibat proses pemban-

gunan yang harus tetap berjalan,” sarannya.

Oleh karena itu, dalam pem-bagian anggaran tahun ini pihaknya membuat terobosan bahwa penga-lokasian anggaran APBD di masing-masing dinas disesuaiakn dengan kemampuan SKPD yang bersang-kutan. Dengan harapan serapan dan kinerja tahun mendatang menjadi lebih baik.

“Untuk anggaran di SKPD ada yang kita tambah dan kurangi. Sementara untuk pengawasan-nya, kita serahkan Komisi yang bersangkutan. Sehingga nanti pas evaluasi benar-benar serius,” tandas politisi dari PDI-P ini.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Masduki Toha menam-bahkan, untuk mengoptimalkan pengawasan nanti akan digelar evaluasi setiap tiga bulan. “Kalau pengawasannya tri wulan, kita optimis pengawasan yang kita lakukan bisa maksimal,” pung-kasnya. azi

banyak yang pulang. Namun, mer-eka pulang tidak secara permanen melainkan hanya sementara. “Ada warga yang pulang tapi hanya untuk menggarap sawah. Selesai meng-garap sawah ya kembali lagi kesini,” ungkapnya.

Sementara untuk pemulangan secara resmi, lanjut Gus Ipul, pihak Pemprov masih menunggu

informasi dari pihak kepolisian. Sebab, menurutnya pihak kepoli-sian yang paham dengan kondisi terkini di di Desa Karanggayam, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang.

“Kita akan mengikuti pe-tunuk pihak kepolisian. Di Ma-dura ini ada kultur yang diikuti masyarakat adalah Bapak-Ibu, Guru dan Rotu (pemerintah). Ulama disana kita ajak pelan-pelan. Pulang boleh saja yang penting jangan ada kekerasan

lagi,” pungkasnya. Seperti diketahui, pasca konf-

lik di Desa Karanggayam, Ke-camatan Omben, Kabupaten Sampang Agustus 2012 silam, sejumlah warga Syiah mengungsi di Rusun Jemundo pada bulan Juli 2013. Ratusan warga Syiah yang semula ditempatkan di GOR Sampang, yang kemudian dievakuasi ke Rusun Jemundo, Taman, Sidoarjo dengan alasan demi keselamatan para pen-gungsi. ud

kan untuk penetapan UMK di seluruh kota dan kabupaten di Indonesia.

“UMK kota dan kabupaten lain tidak boleh melebihi DKI Jakarta,” terangnya.

Sementara itu, keputusan Pemkot menunggu penetapan UMK DKI Jakarta tersebut menda-pat kecaman keras dari anggota DPRD Kota Surabaya, Baktiono. Menurutnya, jika itu dilakukan, maka Pemkot Surabaya tidak perlu lagi mengalokasikan ang-garan untuk survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL).

Kemudian, lanjutnya, dew-an pengupahan kota juga harus dibubarkan karena keberadaan-nya tidak akan berfungsi apa-apa. Menurut dia, tidak ada satupun aturan maupun pasal yang menye-butkan bahwa, UMK diseluruh kota di Indonesia tidak boleh ada yang lebih tinggi dibanding Jakarta. Ke-mudian juga tidak ada pasal yang menyebutkan UMK di Jatim tidak boleh lebih dari Surabaya.

“Kalau buruh mengusulkan UMK Surabaya itu naik 30% itukan pasti punya dasar. Nah, Pemkot juga harus menyam-paikan usulan berapa besaran nilai UMK, jangan menunggu Jakarta,” katanya.

Disisi lain, pihaknya juga men-

dorong Pemkot Surabaya men-erapkan Upah Minimum Kota Sektoral (UMSK) untuk sejumlah sektor khusus di Surabaya. Dian-taranya, tenaga keperawatan dan Guru Tidak Tetap (GTT).

Politikus asal PDI-Perjuangan ini menilai, beban pekerjaan ten-aga medis dan guru ini tidak bisa disamakan dengan buruh pabrik maupun tukang kebun yang gajinya sesuai UMK. Minimal, nilai UMSK 10% lebih tinggi dari UMK. Ironisnya, di Surabaya, upah tukang kebun sama den-gan guru yang berstatus GTT.

Sebelumnya, ribuan buruh dari berbagai elemen serikat pekerja di Kota  Surabaya saat menggelar aksi beberapa waktu lalu, menuntut agar Walikota Surabaya Tri Rismaharini men-gusulkan besaran  UMK  tahun 2015 minimal Rp 3 juta.

“Tuntutan kami ada enam point yakni UMK Kota Surabaya 2015 minimal sebesar Rp 3 juta, penetapan upah harus sesuai dengan mekanisme hukum yang berlaku, naikkan nilai peng-hasilan tidak kena pajak set-iap ada kenaikan UMK, jangan perjualbelikan penangguhan pembayaran UMK, tolak kenai-kan BBM, hapus iuran BPJS kes-ehatan bagi pekerja dan batasi masuknya tenaga kerja asing di Jatim dengan aturan yang jelas,” ungkap Koordinator aksi buruh Surabaya, Andi Pecie. azi

Di tempat terpisah, aksi serupa juga dilakukan puluhan Maha-siswa Universitas Negeri Sura-baya (UNESA). Puluhan massa ini mendatangi gedung DPRD Kota Surabaya, Rabu (12/11). Bedanya, kedatangan para demonstran ini disambut baik komisi D DPRD Kota Surabaya untuk menang-gapi aspirasi dari mahasiswa tersebut.

Kordinator aksi, Erwin Eko mengatakan, kenaikan BBM ini justru malah membuat masyarakat miskin menjadi tertindas. Bahkan hal ini menjadi momok yang me-nakutkan dikalangan masyarakat menengah kebawah.

Menurut Erwin, banyak sekali dampak negatif akibat kenaikan BBM ini. “Salah satunya harga lo-gistik juga ikut naik. Itu kan malah menyengsarakan, apalagi seperti kami anak kos. Sekarang biasanya makan sepuluh ribu sudah dapat

es teh, tapi sekarang menjadi dua belas ribu. Ini namanya bukan mensejahterakan rakyat justru sebaliknya,” ungkapnya.

Mahasiswa dari Fakultas Hu-kum Unesa ini menuturkan, sehar-usnya pemerintah mencari solusi lain untuk pemasukan Negara, selain dari menaikan harga BBM. Misalnya, menaikan harga pajak dari motor dan mobil, itu lebih baik. Pasalnya, orang yang mempunyai mobil dan motor adalah mayoritas kelas menengah keatas.

“Kami menilai alasan pemerin-tah mengklaim Anggaran Penda-patan dan Belanja Negara (APBN) mengalami defi sit sehingga BBM harus dinaikan ini sangatlah tidak rasional. Menurut kami jika terjadi defi sit kenapa kok tidak memang-kas tunjangan menteri beserta fasilitasnya saja, kenapa harus BBM yang dinaikan,” tuturnya.

Sementara itu, anggota komisi D DPRD kota Surabaya, Faktur Muid mengatakan, sangat men-gapresiasi kedatangan dari sejum-lah mahasiswa tersebut. azi

PERAK

SAMBUNGAN

10 SENIN,20 JUNI 2012

SENIN,20 JUNI 2012

DUTA MASYARAKAT

KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

Editor : Muhammad Natsir Layouter : Ismail Amrulloh

PT PAL INDONESIA Serahkan KapalPesanan Pertamina

SURABAYA-Untuk meningkatkan pertum-buhan ekonomi nasioal, dan sebagai bentuk sinergitas antar Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT PAL Indonesia menyerahkan kapal tanker MT. Pagerungan pesanan Per-tamina, serta meluncurkan Kapal Kedua MT. Pangkalan Bandar.

Sebelumnya, PT PAL Indonesia telah menyerahkan lima kapal pesanan Pertamina, yaitu dua Kapal Tanker ukuran 3.500 DWT tahun 1985, satu Kapal Tanker ukuran 6.500 DWT tahun 1992, Kapal Tanker ukuran 17.500 LTDW tahun 2000, serta kapal tanker ukuran 30.000 TTDW pada tahun 2005.

Firmansyah Arifin Direktur Utama PT PAL Indonesia mengatakan, penyerahan kapal tenker ini merupakan bentuk sinergitas antar BUMN. Selain itu, dalam pemenuhan kom-ponen pembangunan kapal, PT PAL Indonesia selalu ingin memberikan yang terbaik pada Pertamina.

“Kerjasama pembangunan Kapal Tanker ini merupakan komitmen sinergi antar BUMN sebagai implementasi Kepres No. 5/2005 tentang dukungan pengembangan Industri maritim di Indonesia,” kata Firmansyah Arifin kepada wartawan, Rabu (12/11), usai acara pe-nyerahan Kapal Tanker di PT PAL Indonesia.

Dia menambahkan, hal ini juga sebagai perwujudan nilai tambah pada kemamppuan industri dalam negeri, karena banyaknya keterlibatan dukungan SDM dan industri-industri pendukung di sekitar galangan kapal.

Bentuk sinergi, kata dia, akan terus dilaku-kan untuk peningkatan kinerja dalam pem-bangunan kapal baru, perbaikan, dan pemeli-haraan kapal. “Ini semua untuk mendukung industri maritim Indonesia dan galangan kapal nasional dapat berkembang lebih maju dan sekaligus berperan dalam penghematan devisa negara,” ujarnya.

Karenanya, lanjut Firmansyah, pihaknya berencana mengembangkan industri galan-gan kapal di kawasan Indonesia timur yang selaras dengan rencana pemerintah yang akan membangun 24 pelabuhan di Indonesia bagian timur. “Namun untuk industri galan-gan kapalnya akan dibangun di beberapa titik seperti di Ambon, Maluku, Sorong, dan Nusa Tenggara Timur,” kata Firmansyah. snt

Siap Kawal Aspirasi Mahasiswa Tri Wulan Serapan SKPD Dievaluasi

Tingkatkan Pengamanan Kemaritiman

Dewan Kecam Keputusan Pemkot

Selidiki Dana Hibah Rp 142 M

Kurirpun Dituntut 15 Tahun Penjara

Pemulangan Resmi Tunggu Polda

Sambungan dari Hal 9

Mahasiswa

Sambungan dari Hal 9

APBD

Sambungan dari Hal 9

Tiga

Sambungan dari Hal 9

Wawali

Sambungan dari Hal 9

Wagub

Informasi yang dihimpun dilapangan mengatakan bahwa kasus dugaan korupsi yang tengah dibidik Ditreskrimsus Polda Jatim ini dikarenakan ada dugaan Bawaslu Jatim telah melakukan penyalahgunaan dana hibah Rp 142 miliar untuk penyelenggaraan Pilgub Jatim 2013. Modus penyalahgunaan-nya, dana hibah yang digelon-torkan itu, oleh Bawaslu Jatim disalurkan untuk penggunaan proyek-proyek maupun pen-gadaan barang selama Pilgub 2013 berlangsung.

Sayangnya, penggunaan dana hibah senilai Rp 142 miliar itu, dianggap tidak wajar alias tidak sesuai dengan peruntukan. Untuk bisa mengungkap skandal korupsi dana hibah APBD Jatim ini, penyidik, dikabarkan sudah cukup lama menyelidikinya, yaitu kurang lebih sekitar tiga bulan lalu.

Namun, hingga saat ini, masih dalam proses penyelidikan, dan belum menetapkan satu orang pun sebagai tersangka. “Kita masih proses. Ini proses awal. Dalam waktu dekat kita akan meminta audit untuk mengetahui besar kerugian negara dalam du-gaan kasus korupsi ini,” pungkas Kombes Pol Awi Setiyono. ud

1983, sebelumnya menjabat Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil).

Jabatan Pangkolinlamil dis-erahterimakan dari Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sem-biring Meliala kepada Laksa-mana Pertama TNI Darwanto, SH, MAP. Laksamana Pertama TNI Darwanto, S.H, M.A.P yang sebelumnya menjabat Wakil Asisten Operasi Panglima TNI

ya pada Selasa (29/4/2014) silam. Petugas berhasil menggagalkan pengiriman paket narkoba jenis sabu seberat 1.680 gram milik Viktor Markus, lewat jalur laut, yang disimpan dalam gagang tas travel bag.

Terungkapnya pengiriman narkoba tersebut atas dasar kecurigaan petugas bea cukai bi-dang pengawasan dan peninda-

kan, terhadap sebuah paket da-lam dus besar berisi 5 tas travel bag dan makanan ringan dengan alamat tujuan Bandung.

Kecurigaan petugas terbukti setelah dilakukan pemerik-saan menggunakan sinar X-ray, ternyata digagang tas travel bag berisi narkotika jenis Sabu seberat 1.680 gram, atas nama Victor Nainggolan. Dan dari pengembangan selanjutnya petugas Polisi menangkap Nur-malasari Nababan, dan Aji Hi-dayat. sn

Sambungan dari Hal 9

Polda

Sambungan dari Hal 9

Warga

ini, adalah Alumnus AAL ang-katan XXIX tahun 1984.

Jabatan  Gubernur AAL dis-erahterimakan dari Laksamana Muda TNI A Taufi qoerochman M kepada Mayjen TNI (Mar) Guntur Irianto CL. Laksamana Muda TNI A Taufi qoerochman M Alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan XXX tahun 1985 ini, selanjutnya menjabat sebagai Koorsahli Kasal. Sedangkan Gubernur Akademi Angkatan Laut yang baru Mayjen TNI (Mar) Guntur Irianto CL adalah Alumnus AAL angkatan XXX ta-hun 1985, sebelumnya menjabat Wakil Komandan Paspampres.

Dalam amanat, Marsetio men-gutip pidato kenegaran pada saat pelantikan Presiden, yakni moto TNI Angkatan Laut yaitu Jales-veva Jayamahe, justru di laut kita jaya, sebagai semboyan nenek moyang di masa lalu yang harus kembali membahana di bumi nusantara Indonesia tercinta.

Tekad Presiden tersebut, kata Marsetio, menjadikan semangat TNI AL kembali menggema di negara kepulauan terbesar di dunia Yang dua per tiga wilayah-nya adalah lautan. Tidak sedikit potensi terpendam dalam bidang

Maritim yang dianugerahkan Tuhan kepada bangsa ini untuk dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia.

“Oleh karena itu, tepat sekali apabila Presiden mencanangkan kebijakan kemaritiman menuju Indonesia sebagai poros maritim di dunia,” tegasnya.

“Upaya mempertahankan bah-kan meningkatkan kualitas dan kapabilitas TNI AL diimplementa-sikan dalam paradigma baru TNI AL kelas dunia, yang menuntut adanya kepemimpinan Angkatan Laut yang kuat atau strong naval leadership,” imbuhnya.

Acara sertijab juga diisi dengan demontrasi unsur-unsur Sistem Senjatan Armada Terpadu (SSAT), baris-berbaris kreasi, komunikasi dengan semapore, ditutup dengan devile pasukan yang dipimpin oleh Komandan Devile Kolonel Marinir Suharto dari AAL.

Pasukan yang terlibat dalam up-acara ini yakni satu kompi genderang suling Gita Jala Taruna Akademi Angkatan Laut, satu Kompi Pamen, Kowal, Pomal, Taruna AAL, Bintara dan Tamtama Koarmatim, Kolin-lamil, AAL, Satkopaska Koarmatim, Dislambair Koarmatim, Marinir dan satu Kompi PNS Koarmatim. arm

SURABAYA–Terminal Teluk La-mong (TTL) yang dibangun PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III (Persero) telah resmi dioperasikan secara komersial, Rabu (12/11). Komersialisasi terminal petike-mas internasional yang menelan anggaran sekitar Rp 2 triliun itu membongkar muat kontainer dari Kapal Intan Daya 4 milik maskapai pelayaran PT Pulau Laut.

“Hanya butuh seminggu dari pengajuan izin kami untuk melakukan operasional bongkar muat sudah keluar,” kata Direk-tur Utama (Dirut) PT Pelindo III, Djarwo Surjanto, Rabu (12/11).

Djarwo mengaku, terminal petikemas yang dibangun dengan biaya besar ini akan tetap men-erapkan konsep green terminal.

Terminal yang dibangun sekitar pertengahan 2010 lalu itu akan menggunakan semua aktivitas bongkar muatnya dengan meng-gunakan listrik.

“Demikian juga dengan truk pengangkut, semua harus berba-han bakar gas. Karena, kami ingin menciptakan terminal bongkar muat dunia yang ramah lingkun-gan,” ungkapnya.

Dikesempatan yang sama, Direktur Operasi dan Teknik Terminal Teluk Lamong Sura-baya, Agung Kresno Sarwono menjelaskan, Terminal Teluk La-mong (TTL) akan terus berbenah dengan melakukan evaluasi rutin dari proses bongkar muat. Pada kegiatan komerisal perdananya ini, TTL melakukan bongkar muat

satu unit kapal dengan panjang 98 meter berkapasitas 290 Teu’s.

“Dari 290 kontainer kapasitas Kapal Intan Daya 4 itu, 156 box petikemas sudah kami bongkar dan muat sebanyak 134 box,” imbuh Agung.

Sampai akhir 2014 ini, lanjut Agung, Terminal Teluk Lam-ong menarget ada 6 kapal yang akan menggunakan jasa bongkar muat berkonsep green port. Ia menyebut, kapal milik Freeport juga menyatakan melakukan bongkar muat di Terminal Teluk Lamong.

“Kami mengenakan tarif han-dling charge per box Rp 601 ribu, dengan biaya penumpukan di lapangan penumpukan kami ke-nakan biaya per hari Rp 25 ribu. Tapi, untuk lima hari pertama kami hitung satu,” paparnya.

Mengawali kegiatan komer-sial perdananya, Terminal Teluk

Lamong melakukan proses bong-kar muat dengan menggunakan mesin-mesin canggih yang diim-por khusus dari Finlandia. Alat-alat berat tersebut diantaranya, Automatic Stacking Crane (ASC), Ship To Shore Cran (STSC) dan Au-tomatic Terminal Trailer (ATT).

“Kontainer Kapal Intan Daya 4 ini dipindah dengan Auto-matic Stacking Crane, kemudian menuju lapangan penumpukan sementara. Setelah itu, kontainer-kontainer diangkut mengguna-kan Automatic Terminal Trailer berbahan bakar gas atau BBG,” katanya.

Untuk diketahui, Terminal Teluk Lamong akan menjadi green port pertama di Indonesia yang mendorong konsep ramah lingkungan. Bukanitu saja, inovasi truk pengangkut yang berbahan BBG ini akan mendorong pen-gurangan pemakaian BBM jenis

solar.Agung berharap, penggunaan

BBG untuk truk dan energi lis-trik untuk menggerakkan mesin crane, akan membantu pemerin-tah dalam pengurangan subsidi terhadap BBM.

Sementara, Direktur Komersial PT Maskapai Pelayaran Pulau Laut Hamdan Yasin mengaku, diuntungkan dengan keberadaan TTL sebagai sarana bongkar muat kapal. Pasalnya, selama ini, ang-kutan barang berupa petikemas yang diangkut pelayaran rute Surabaya-Jakarta-Pakanbaru ini selalu berpanjang-panjangan da-lam pelayanan bongkar muat.

“Terutama pada efisiensi waktu selisih 14 jam. Biasanya kami bongkar muat di terminal petikemas Surabaya bisa 24 jam. Jadi sangat menghemat, apalagi kami dijanjikan ada diskon untuk pelanggan,” tandasnya. arm

TTL Mulai Bongkar MuatDUTA/WIWIEK WULANDARI

PERESMIAN: Jajaran Direksi Pelindo III mengamati aktivitas usai meresmikan pembokaran peti kemas Kapal Intan Daya 4 pertama di Terminal Teluk Lamong, Rabu (12/11).

Wujudkan TerminalRamah Lingkungan

Page 11: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

GRESIK11 SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

DUTA MASYARAKAT

Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Yusroni

Petani Garam

Lintas Gresik

Dikenalkan TUFLAMONGAN - Musim kemarau

panjang tidak selamanya berdampak buruk bagi petani. Setidaknya untuk petani garam di Lamongan,Jawa Timur panjangnya musim kemarau berdampak pada meningkatknya produksi garam.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Suyatmoko melalui Kabid Pengawasan Kelautan dan Pemberdayaan Masyara-kat Pesisir, Basuki mengatakan, tahun ini produksi garam di Lamongan sudah melampaui produksi tahun lalu. Pada-hal masih ada dua bulan tersisa, sehing-ga diperkirakan masih akan bertambah.

Produksi garam di pantura Lamon-gan hingga awal Nopember ini sudah mencapai 20 ribu ton dengan kualitas K1. Sedangkan produksi selama tahun 2013 lalu hanya mencapai 10.900 ton.

Untuk meningkatkan kesejahteraan petani garam Lamongan, lanjutnya, Dinas Perikanan dan Kelautan me-lalui dana APBD mulai mengenalkan produksi garam dengan Teknologi Ulir Filter (TUF). Saat ini sudah dibuka demplot percontohan seluas 1 hektare dengan TUF agar petani bisa mengeta-hui manfaat nyata TUF.

“Jika menggunakan TUF, kualitas garam di Lamongan yang sudah K1 bisa naik lagi menjadi kualitas garam industri yang saat ini masih minus produksinya di Indonesia. Harganya juga berlipat, stabil di harga Rp 1000 perkilogram. Sehingga kesejahteraan petani bisa meningkat, “ katanya.

Mekanisme TUF sendiri berupa penyaringan air laut pada saluran penghubung ke petakpetak garam dan meja kristalisasi dengan menggunak-an bahan penyaring. Menggunakan TUF, produksi garam bisa meningkat dua kai lipat dari 60-80 ton per hektar menjadi 120-150 hektar dengan kuali-tas garam insdustri. net

Bupati Borong Penghargaan

GRESIK- Keberhasilan Bupati Gresik Sambari Halim Radianto dalam me-ningkatkan produk pangan di daerah ternyata membuahkan hasil. Dua penghargaan sekaligus diterimanya dari Gubernur Jawa Timur, dua penghar-gaan diantaranya piagam penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara kategori Pembina Ketahanan Pangan Tingkat Provinsi Jatim dan piagam penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara kategori Pemangku Ketahanan Pangan

Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kab Gresik Wasti Andari menjelaskan, penghargaan diberikan karena Bupati Gresik dinilai berhasil meningkatkan koordinasi pelayanan intensifi kasi. Kedua jenis kegiatan tersebut dinilai telah berhasil memberikan dampak yang positif, baik dalam rangka dina-misasi dan peningkatan peran serta petani dan kelompok tani dan desa dalam upaya meningkatkan kreativi-tas dan koordinasi.

Sementara itu Bupati Sambari menjelaskan, penghargaan ini meru-pakan keberhasilan para petani dalam meningkatkan produktifi tasnya. “Jadi penghargaan ini untuk para petani, semoga penghargaan ini bisa menja-dikan pemicu dan motivasi lebih baik lagi,” tegasnya. sal

Benjeng Krisis AirGRESIK- Sejumlah desa di Keca-

matan Benjeng, Gresik mengalami krisis air bersih. Hal ini disebabkan musim kemarau yang berkepanjan-gan. Kondisi terparah dialami Desa Jogodalu. Telaga yang diharapkan dapat mencukupi kebutuhan air ber-sih mongering sejak tiga bulan yang lalu. Dan sebagai alternatif, warga hanya mengandalkan sumur desa yang terletak di timur Desa Jogodalu yang berjarak hampir 1 kilometer.

Menurut Kepala Dusun Jogodalu, H. Nurrudin, pihaknya tidak dapat berbuat banyak untuk mencukupi air bersih. Pihak desa akan bekerjasama dengan pihak swasta untuk melakukan pendala-man telaga. “Warga desa sudah hampir tiga bulan kekurangan air bersih, kami dari pemerintah desa mengupayakan pendalaman telaga bekerja sama dengan pihak swasta supaya untuk tahun berikut kebutuhan air bersih bisa tercukupi” kata Nuruddin, Rabu, (12/11). sal

LAMONGAN

LAMONGAN – Praktik pungutan liar (pungli) dan dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), gun-cang lembaga pendidikan negeri di Lamon-gan. Guna memprotes praktik terlarang ini, ratusan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Unisla Veteran turun ke jalan, Rabu (12/11).

Dalam aksinya ini, sambil membentangkan spanduk berslogan kritis, para mahasiswa ini mendatangi kantor Kejaksaan Negeri Lamongan. Di kantor yang ada di Jalan Vet-eran ini, para mahasiswa menyampaikan aspirasinya tentang bobroknya dunia pendi-dikan di Lamongan. Setelah menyampaikan aspirasinya, mereka bergerak ke kantor DPRD Lamongan. Sebagaimana di tempat unjuk rasa pertama, sebelum mendapat jawaban dari tuan rumah, mereka bergerak ke Kantor Perndidikan di Jalan Ahmad Dahlan.

Beda dengan di saat di kantor Kejaksaan Negeri dan Kantor DPRD Lamongan, saat di Kantor Dinas Pendidikan ini, para maha-

siswa menggelar teatrikal. Teatrikal yang diperankan para mahasiswa ini menggam-barkan bagaimana praktek buram lembaga pendidikan di Lamongan sekarang.

Sementara, orasi yang disampaikan di tiga titik unjukrasa bisa dibilang hampir sama. Mereka membeber praktek ketidakberesan dunia pendidikan di Lamongan. Disebut-kan, hampir semua lembaga pendidikan negeri di Lamongan melakukan pungli.

“Hampir seluruh lembaga pendidikan (neg-eri) melakukan pungli,” katanya.

Masih terkait dengan lembaga pendidi-kan, para mahasiswa ini juga mengindika-sikan banyaknya guru sertifi kasi yang tidak memiliki jam mengajar sesuai ketentuan. “Karena mereka mengajar tidak sesuai dengan bidangnya,” katanya.

Mahrus Ali Wafa, korlap aksi mahasiswa ini mengungkapkan bahwa aksi mahasiswa

ini dipicu semakin bobroknya sistem pen-didikan di Lamongan. Ini terlihat dengan semakin maraknya praktek pungli yang dilakukan pihak sekolah kepada muridnya. “Disamping pungli, kami juga menemukan dugaan penyimpangan dana BOS,” katanya.

Praktik seperti ini sangat disayangkan. Bagaimana tidak, ketika pemerintah pusat terus menggelontorkan dana yang tidak sedikit kepada para siswa dan juga sekolah, tetapi ujung–ujungnya pihak sekolah terus saja melakukan pungutan ke siswa. Bahkan ada satu lembaga sekolah yang memungut Rp 1 juta per siswa. “Tagisnya, pihak seko-lah tidak pernah secara terbuka menyebut untuk apa biaya tersebut,” katanya.

Karena itu, tegas Mahrus, mahasiswa menuntut Diknas Lamongan agar segera menghentikan pungli–pungli itu untuk kemudian dilakukan pembenahan. “Harus segera ada pembenahan dan Pemkab serta Diknas harus menghentikan semua praktek pungli ini,” pintanya. Sementara, setelaha menggelar triatikal di depan Kantor Dinas Pendidikan Lamongan, para mahasiswa membubarkan diri, tanpa mendapat jawa-ban dari kantor setempat. dam

GRESIK- Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit (RS) Semen Gresik patut dipertanyakan, terutama untuk pasien rujukan BPJS. Seb-agai contoh, seorang pasien BPJS mandiri Musyarofah (42), warga Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu, yang dirujul Puskesmas Sidayu harus meregang nyawa di Unit Gawat Darurat RS Semen Gresik , kemarin.

RS Semen menolak pasien karena didiag-nosa penyakit Ilius (usus buntu) dan meng-gunakan BPJS. Pihak rumah sakit bersikeras tidak mempunyai kapasitas untuk melaku-kan penanganan terkait penyakit tersebut.

M Fatoni, Asisten Manager Humas RS Se-men Gresik mengatakan, pihaknya memang tidak berkapasitas untuk menangani pasien BPJS dengan penyakit Ilius. “Untuk panya-kit Ilius sebenarnya harus dirujuk di Ibnu Sina bukan disini,” ujar katanya mengelak.

Kasus ini bermula Musyarofah istri Rohimin mengalami sakit di perutnya dan dirawat di Puskesmas Sidayu. Karena Pusk-esmas Sidayu tidak mampu lagi menangani, pihak keluarga meminta rujukan ke RS Se-men Gresik. Berbekal kartu BPJS mandiri pasien dirujuk dan tiba di RS Semen Gresik.

Pasien langsung dimasukkan di UGD, namun saat melakukan pendaftaran, pihak rumah sakit tidak bersedia melayani karena pasien BPJS dengan penyakit Ilius dan disa-rankan untuk dirujuk di RS Ibnu Sina.

Informasi yang dihimpun di lapangan, karena pasien dalam keadaan parah, pihak

keluarga korban meminta untuk ditangani di RS Semen saja, keluarga pasien akhirnya bersedia untuk dimasukkan sebagai pasien umum, namun pihak rumah sakit tidak berani menangani karena pasien memegang kartu BPJS.

Pasien akhirnya meninggal dunia di Ru-

ang UGD. Pihak rumah sakit meyakini apa yang dilakukan sudah benar sesuai prose-dur. “Pihak medis sudah melakukan pen-anganan di UGD, namun kondisi Pasien sangat kritus dan tidak busa tertolong lagi,” terang Fatoni.

Sementara itu, kepala Kantor BPJS Ke-sehatan Gresik Titus Sri Hardianto saat dikonfi rmasi melalui seluler, mengaku me-nyesalkan tindakan pada RS Semen Gresik. “Kami tegaskan, Rumah sakit tidak boleh menolak Pasien BPJS dengan alasan apapun, mereka harus ditangani sama dengan pasien umum.,” tegas Titus.

Pihak Kantor BPJS Kesehatan Gresik akan mengevaluasi Kinerja pelayanan BPJS Di Rumah Sakit Semen Gresik.

Verifi kator BPJS yang menangani Rumah Sakit Semen Nur Saadah saat ditemui di rumah sakit mengaku kaget dengan tinda-kan RS Semen. “Tidak boleh ada penolakan, dan tidak ada batasan penyakit yang boleh ditangani, asal pihak rumah sakit punya kemampuan dan punya fasilitas hukumnya wajib melayani,” ujar Saadah.

Bahkan menurut Nus Saadah pihak rumah sakit apabila melakukan pelanggaran sebanyak 3 kali maka akan diputus kerjasamanya. “Kalau melanggar 3 kali terkait pelayanan pihak BPJS akan memutus kerjasamanya,”tegasnya. sal

PROTES DUGAAN PUNGLI DAN PENYIMPANGAN BOS

BPJS ANCAM PUTUS KERJASAMA

Aktivis PMII Serbu Kantor Dispendik

RS Semen Tolak Pasien BPJS

Nastain, salah satu PNS di Kabupaten Lamongan bisa dibilang penghobi batu

akik. Terbukti, meski bukan penjual akik, namun dia mengoleksi sekitar 1.200 akik. Kenapa dia hingg a memiliki ribuan akik?

KADAM MUSTOKO

TAMPAK seperti berada di pusat permata. Berbagai macam akik dengan batu permata berbeda satu dengan lain, tertata rapi di tem-pat perhiasan di dalam etalase. Pemandangan ini menghiasi rumah yang ada di sebuah gang sempit di Jalan Jombang, Kelurahan Banaran, Kecamatan Babat. Inilah rumah dan sekaligus basecamp Nastaian, kolektor batu akik dari segala penjuru Indonesia.

Batu akik yang dikoleksi bisa dibilang ter-lalu besar. Sebab bukan hanya ratusan batu akik yang dikoleksi, tapi mencapai ribuan. Bukan hanya akik yang sudah jadi dan siap

pakai saja, tapi juga batu setengah jadi serta bungkahan batu permata. Dilihat dari jenis batunya, ada sekitar 200 macam batu.

Untuk mengoleksi barang antik ini, sang kolektor membutuhkan waktu yang cukup lama. Kurang lebih sudah 11 tahun. Batu–batu itu diperoleh selain dengan cara membeli dari rekan sesama kolektor dan membuat sendiri, sekitar tiga ratus batu akik didapat dengan cara melakukan ritual khusus.

Nastain mengaku mengoleksi batu akik ini merupakan panggilan jiwa. Perburuan batu akik ini atas petunjuk mata batin. Setelah mendatangi tempat-tempat yang diyakini menyimpan batu akik, baru ke-mudian dilakukan ritual khusus agar dapat mengambil batu akik dari alam gaib.

Setiap batu akik ini, kata dia, masing–ma-sing memiliki nama dan nyoni. Kelas batu akik tertinggi yaitu zamrud. Batu akik jenis ini untuk yang meyakininya akan membawa

kewibawaan bagi yang memakainya.Untuk batu akik kecubung untuk pen-

gasihan, yaitu akan mudah disukai semua orang, batu akik sulaiman untuk kedikjayaan terhindar dari ancaman bahaya. Batu akik virus untuk bisnis, batu akik kul buntek laut untuk membingungkan orang dan batu akik pancawarna untuk karier. “Batu panca warna ini dianggap menjadi induk batu akik karena memiliki lima macam warna,” katanya.

Dari ribuan koleksi batu akik ini, hanya beberapa batu akik yang sangat berkesan bag-inya yaitu batu akik siwalan. Batu ini didapat di Desa Gajah, Kecamatan Boureno, Kabu-paten Bojonegoro, pada 1998 silam. Uniknya, tiga batu siwalan ini membentuk lafal allah. Hanya, alumni Ponpes Langitan ini tidak menjual batu akik berlafal allah, meski pernah ditawar seseorang seharga Rp 30 juta. Batu paling mahal yang pernah ditawar seseorang yakni batu bacan mencapai Rp 120 juta.

NASTAIN KOLEKSI 1.200 AKIK

Tak Dijual Meski Ada yang Ditawar Rp 120 Juta

DUTA/KADAM MUSTOKO

KOLEKSI: Nastain beserta istri, diantara koleksi batu akiknya yang

terpajang di etalase, kemarin.

PANEN: Petani garam lamongan sedang memanen garam-

nya. Untuk meningkatkan produksi dikenalkan TUF

TRIATIKAL: Aktivis

PMII saat

menggelar

triatikal di

halaman

Kantor

Dispendik

Lamongan,

dalam

unjuk rasa,

kemarin.

DUTA/KADAM

MUSTOKO

DUTA/ISTIMEWA

SIAP MELAYANI: RS Semen Gresik yang siap melakukan eplayanan kesehatan. Sayangnya RS milik perusahaan semen ini tidak

melayani pasien BPJS.

GRESIK - Jelang Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) 2015, warga NU Gresik mulai menggalang kekuatan untuk bertarung menjadi orang nomer satu di Gresik. Untuk itu, selain menjaring bakal calon (balon), para petinggi NU juga melakukan konsoli-dasi banom hingga tingkat ranting.

Kesiapan warga NU tersebut tercetus dalam kegiatan Forum Silaturahmi Warga Nahdliyyin (Fos-Wan) di Kantor PCNU, Jalan Wahidin Sudirohusodo, Rabu (12/11). Tampak hadir Ketua Tanfi dz PCNU Khus-nul Huluq, mantan Ketua DPC PKB Ahmad Nadir, Wakil Ketua DPRD Nur Gholib dari PPP, serta sejumlah petinggi NU lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Muslich, sekretaris KNPI Jawa Timur mengusulkan, agar kegiatan konsolidasi NU dapat men-gakomodasi semua kekuatan baik politik maupun banom. Juga dilakukan konsokidasi hingga tingkat kecamatan sampai ranting. Mengingat, organisasi NU aktif hingga rant-ing. “Terpenting bahwa kegiatan ini harus mengatas-namakan NU,” tukasnya.

Selain Muslich, mantan Sekretaris Dik-

nas Gresik, Ali Afandi meminta, supaya pengalaman Pilkada 2010 tidak terulang kalah lewat MK, maka perlu dibuat tek-nis perencanaan. Kemudian dilanjutkan merangkul semua kekuatan kiai muda.

Dalam kesempatan itu, peserta juga sem-pat menanyakan balon yang diusung. Bah-kan, sempat dimunculkan tiga nama yaitu Gus Iwan putra KH Afi f Machfud Ponpes Ihya Ulum Dukun, Khusnul Huluq dan Jazilul Fawaid anggota DPR RI dari PKB. Namun, hal itu dinilai terlalu dini. Kalau menurut kami terlalu dini dimunculkan balonnya. Apalagi, sebenarnya masih banyak kader NU yang siap. Makanya, kader harus dimunculkan menjelang pendaftaran,” usul Nur Gholib.

Sementara itu, Ahmad Nadir yang ditun-juk sebagai Koordinator Fos-Wan menegas-kan, dalam kegiatan tersebut setidaknya ada enam hal penting yang harus diperhati-kan. Diantaranya, mengakomodasi semua kekuatan NU baik banom maupun politik, harus punya konsistensi ke-NU-an, sosial-isasi manfaat saat kader NU berkuasa, dan tidak melupakan tahapan KPU. dik

NU Gresik Siap Bertarung dalam PilkadaGRESIK - Terbukti melakukan tindak

pidana mencabuli gadis yang masih dibawah umur, terdakwa M. Nashihan (70), divonis dengan hukuman penjara selama 5 tahun dan denda Rp 60 juta subsidair 3 bulan kurungan pada sidang yang di gelar di Pen-gadilan Negeri (PN) Gresik, Rabu (12/11).

Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Lila Yurifa Pri-hasti yang menuntut agar terdakwa yang tinggal di Jalan Sunan Prapen Kecamatan Kebomas ini dihukum dengan hukuman penjara selama 7 tahun denda Rp 60 juta subsidair kurungan 3 bulan.

Dalam amar putusannya, Majelis Hakim yang diketuai Krisnugroho Sripratomo mengungkapkan bahwa terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja melakukan pencabulan pada anak korban sebut saja bunga yang masih berumur 11 tahun. Perbuatan bejat tersebut dilakukan tidak hanya sekali, namun hingga 5 kali.

“Perbuatan asusila tersebut dilakukan oleh terdakwa di lapangan gulumantung

pada malam hari. Waktu itu, terdakwa mengajak anak korban untuk makan. Selan-jutnya, terdakwa di ajak ke lapangan dengan imbalan uang Rp 10 ribu. Terdakwa merayu anak korban untuk memegang kemaluan-nya dan terdakwa juga meremas-remas payudara dan kemaluan korban, “ tegas krisnugroho saat membacakan putusan.

Seperti diberitakan, tindak pidana pen-cabulan ini dilakukan terdakwa pada tahun 2003 sampai juli 2004. Korban yang meru-pakan tetangga terdakwa awalnya diajak makan lalu korban diajak ke lapangan Desa Gulumantung Kecamatan Kebomas. Di sana terdakwa memaksa korban untuk meme-gang kemaluannya lalu disuruh meremas-remas hingga mengeluarkan sperma.

Perbuatan bejat itu tidak hanya sekali dilakukan terdakwa, akan tetapi hingga 5 kali. Aksi cabul terakhir dilakukan sekitar bulan juli 2014. Aksi tersebut diketahui salah satu warga dan melaporkan tindak asusila tersebut pada aparat desa lalu dilanjutkan ke Polres Gresik hingga akhirnya menjalani sidang putusan di PN Gresik. dik

Cabuli Gadis, Divoni 5 Tahun Penjara

Page 12: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

SIDOARJO12 SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

DUTA MASYARAKAT

Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Husni Fahamsyah

Pilkades

Antisipasi Konfl ik, Gelar Deklarasi Damai

SUMENEP – Momentum pelaksanaan Pemili-han Kepala Desa (Pilkades) yang bakal segera digelar dalam waktu dekat, membuat sejumlah kalangan melakukan antisipasi. Pasalnya pelak-sanaan pilkades terkadang diwarnai kofl ik antara kubu Bakal Calon Kades.

Guna mengurangi tensi politik di arus Pilkades, Pemdes beserta Polres Sumenep dan sejumlah muspida lainnya menggelar deklarasi damai. Peserta dihadiri oleh para bakal calon Kades yang akan berlaga dalam pilakdes men-datang ini. Acara tersebut digelar sekita pukul 09.00 di Pendapa Sumenep.

Menurut Kabag Pemdes Setkab Sumenep Moh. Ramli, sebanyak 280 calon Kepala Desa di Kabupaten Sumenep mengikuti deklarasi damai Pilkades serentak, “Deklarasi damai ini kami selenggarakan supaya Pilkades berjalan sukses, aman, tertib dan lancar sesuai perundang-undan-gan,” kata Moh. Ramli.

Dijelaskan lebih lanjut, dari 90 desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak, ada 2 desa yang tidak dapat melanjutkan tahapan Pilkadesnya. Itu lantaran pilkades di dua desa tersebut calonnya kurang dari 2 orang. Padahal syarat minimal calon Kepala desa adalah 2 orang dan maksimal 5 orang yakni di kecamatan Dungkek dan Kecamatan Batang-Batang. Infonya masih ada satu Keca-matan lagi yakni kecamatan Masalembu, hanya tinggal menunggu informasi.

Sementara Bupati Sumenep, A. Busyro Karim menjelaskan pilkades serentak merupakan bentuk komitmen Pemkab untuk meningkat-kan kualitas demokrasi dan menjaga desa-desa semakin kondusif. Dengan pelaksanaan Pilkades serentak diharapkan anggaran lebih efektif dan efi sien. Pilkades serentak ini diharapkan mengu-rangi praktik judi, taruhan, serta memudahkan koordinasi dan pengawasan.

Busyro memaparkan dengan menganggarkan Pilkades melalui APBD, berarti tidak memungut bayaran dari calon. Hal itu memberikan dampak bahwa banyak calon potensial yang akan maju tanpa terkendala biaya politik lagi. Sehingga calon yang berlaga tidak lagi hanya dimonopoli oleh orang-orang yang punya kantong tebal alias berduit.

Pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Sumenep dibagi dalam tiga putaran. Untuk putaran I digelar pada tanggal 20 November di 31 yang tersebar di 12 kecamatan daratan. Putaran II dilaksanakan pada tanggal 26 November untuk 33 desa yang tersebar di 6 kecamatan daratan, dan putaran III diselenggarakan pada 1 Desember un-tuk 24 desa di 9 kecamatan kepulauan. edo/lan

280 Ribu Tanah Tak Bersertifi kat

SIDOARJO – Perhitungan BPN Sidoarjo, hingga saat ini di Kabupaten Sidoarjo masih tersisa sekitar 280 ribu bidang tanah milik masyarakat yang belum bersertifi kat, dari jumlah tersebut termasuk 45 ribu bidang statusnya masih Petok D dan Letter C.

Kondisi tersebut diantaranya disebabkan ma-sih banyaknya masyarakat yang awam mengenai aturan pertanahan. Hal tersebut akan lebih parah apabila Kepala desa atau Lurah tak menguasai bidang pertanahan. Sehingga, banyak kasus per-tanahan terjadi saat pergantian kades atau lurah.

“Biasanya dalam letter C ada laporan peralihan kepemilikan tanah atau riwayat tanah sehingga laporan pertanahan tersebut hilang, Kalau su-dah demikian akan repot dalam penelusuran kepemilikan saat akan dilakukan pensertifi katan tanah” tutur Kepala BPN Sidoarjo, Nandang Agus Taruna, didampingi Linda Naigolan,Pejabat Penyedia Informasi dan Dukumentasi (PPID), saat penyerahan sertifi kat Prona sebanyak 630 bidang di Desa Kedinding, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Rabu (12/11).

Untuk itu,lanjutnya, Kades dan Lurah seb-agai pejabat yang langsung berhadapan dengan masyarakat,termasuk urusan pertanahan. Karena mereka yang tahu persis kondisi fi sik dan data-data kepemilikan tanah di wilayahnya, yang akan menjadi dasar untuk penerbitan sertifi kat tanah. “Setiap desa memiliki buku letter C tentang data administrasi tanah masyarakat,” jelasnya.

Sesuai keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) RI Nomor 7 Tahun 2007 tentang Panitia Pemeriksaan Tanah, para kades dan lurah masuk menjadi anggota Panitia Pemeriksa Tanah A. “Ia bertugas melakukan pemeriksaan, pene-litian, dan pengkajian data fi sik, maupun data yuridis, baik di lapangan maupun di kantor dalam rangka penyelesaian permohonan pemberian Hak Milik, Hak Guna Bangunan (HGB), Hak Pakai atas tanah negara, Hak Pengelolaan, dan permohonan pengakuan hak atas tanah,” terangnya. yan

SUMENEP

Proyek Hotmix Rp 4,6 M Salahi Bestek

SUMENEP – Proyek hotmix pelebaran dan pengaspalan jalan lingkar Sumenep terindikasi tidak sesuai aturan. Pasalnya, proyek yang bersumber dari dana APBD Provinsi Jatim sebesar Rp 4,6 miliar dengan pagu senilai Rp 5 miliar dan masih dalam proses pengerjaan itu terindikasi tidak sesuai bestek.

Ketidaksesuaian bentek ini terkait ke-dalam galian yang hanya 50 cm dan lapisan pelebaran sisi jalan rawan tanah menurun. Indikasi itu dilaporan Lembaga Kajian Kritis (LKK) Sumenep. Dan menindaklanjuti lapo-ran akan temuan proyek itu, Komisi C DPRD setempat lantas melakukan Sidak (Inspeksi Mendadak) ke lokasi proyek.

Menurut ketua Komisi C Dulsiam, setelah disidak lalu disinkronkan dengan fakta dilapangan, indikasi penyimpangan yang mengarah pada ketidaksesuaian dengan bestek itu cukup kecil. “Kita masih mempelajari ketika dilakukan hotmix itu apakah benar galian itu tidak sesuai den-gan bestek, kita masih analisa pelaksanaan hotmix itu,” terang Dulsiam usai meninjau lokasi pengarjaan proyek hotmix tersebut.

Dalam laporan itu, proyek di jalan lingkar ini kedalaman galian tidak mencapai 81 cm sesuai dengan bestek yakni hanya 70 cm. setelah cek langsung ternyata 81 cm itu

terpenuhi. Terkait proyek jalan yang sudah dikerjakan, dewan masih menunggu hasil hotwil yang sudah dikerjakan. Pihaknya minta ke dinas yang ada indikasi tidak sesuai dengan besetek untuk dilakukan cek ulang.

Sementara itu, Kepala Dinas Pu Bina Marga Sumenep, Edi Rasiadi mengaku heran dengan proyek yang diduga tidak sesuai dengan bestek. Sebab terkait dengan ketebalan sudah mendekati ukuran (sesuai bestek). Namun untuk kualitas proyek masih akan dilakukan tes ke ITS atau Uni-versitas Petra Surabaya.

“Saya tidak tahu yang mana yang tidak sesuai dengan bestek. Sebab soal kualiatas masih akan diuji di ITS/UPS nantinya. Hal itu yang akan direkomendasikan oleh BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Namun kita tetap akan melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek agar sesuai dengan ketentuan yang ada. saya berharap masyarakat proaktif untuk melakukan pengawasan dan memberikan informasi,” harap dia.

Terpisah dari pihak konsultan pengawas proyek dari CV Terbit Terang, Karim men-gatakan selaku konsultan dirinya selalu

standbye di lokasi proyek Jalan lingkar, Sumenep. Proyek dengan panjang jalan 771 dan lebar 12 meter itu,pihaknya selalu melakukan monitoring.

“Makanya tak kasih kermil. Tujuannya agar ketahuan kedalaman dari galian, kete-balan dari serbuk batu putih 30 cm sebagai lapisan terbawah, lapisan kedua serbuk warna hitam (lapis beskos, agregat kelas B), dan lagi lapis CTB (ada campuran semen seperti beton) dan baru ATB,” terang Karim.

Ini permukaan jalan nantinya kalau sudah dilapis aus/ACWC, maka lebarnya jadi 12 meter. Memang diakuinya ada galian yang lebih 3 meter? Kelebihan galian itu karena ada tanah yang gembur dipermu-kaan jalan yang lama. Alasannya agar besok kuatir ambles. Kalau mau ngukur dari as jalan hingga pinggir galian itu 6 meter, jadi jangan berpedoman pada kenapa galian ada yang 3,5 meter.

Disinggung soal batas deadline, Karim memaparkan masih jauh dari deadline yang ditentukan dalam SPK (Sura Perintah kerja). Sebab dalam SPK proyek ini baru akan be-rakhir atau tuntas pada 20 Desember 2014 mendatang. dan proyek ini baru digarap pada 29 september 2014.

“Ini waktunya memang sempit makanya saya gunakan mesin tidak pakai tenaga manual. Jika manual kapan selesainya. Saya anjurkan pada kontraktor pengerjaannya harus pakai serba mesin. Alat-alat mesin sementara kerja galian sampai nguruk galian diantaranya bego, grader dan ten-dem, kompresor,” pungkasnya. edo/lan

Terendus Saat Sidak Komisi C DPRD Sumenep

Sidoarjo All Out Tangani Banjir SIDOARJO – Bencana banjir

yang pernah menggenangi tiga kecamatan di wilayah Kabupaten Sidoarjo dijadikan pengalaman untuk mengambil langkah an-tisipasi sejak dini. Karenanya, pemerintahan SUCI ( H Saiful Illah, SH, MHum dan MG Hadi Sutjipto, SH, MM) memerintahkan Dinas PU Pengairan untuk mengang-garkan kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan bantaran dan tang-gul sungai.

“Terjadinya banjir kiriman seperti bulan Juni yang lalu jangan sampai terjadi lagi,” pinta H. Saiful yang akrab disapa Abah Ipul.

Karenanya, untuk menga-tasi banjir di musim penghujan program-program pengendalian dengan menurunkan luas genan-gan harus dilakukan secara lintas sektoral. Salah satunya, kegiatan

rehabilitasi dan pemeliharaan bantaran dan tanggul sungai, serta kegiatan pembersihan dan pengerukan sungai yang alokasi dananya bersumber daro APBD 2014.

Untuk pengendalian banjir, lanjut Abah Ipul didampingi Kepala Dinas PU Pengaiaran Ir. Fatchrohman, MM telah melaku-kan plengsengan afvur Sidokare kota lama dan plengsengan Afvur lin II desa/kecamatan Candi, dan normalisasi saluran Desa Kebon Agung sampai dengan Buduran.

Seluruh program dalam rangka membebaskan Sidoarjo dari ban-jir akan terlaksana tepat waktu, yaitu Desember 2014. Lebih lanjut Fatchurohman menyebut pe-nyebab banjir turut disebabkan pertumbuhan penduduk yang berdampak pada perubahan tata

ruang. Dengan berdirinya bangunan-

bangunan tak berizin pada ban-taran kali membuat aliran air menjadi lebih sempit. Ditambah minimnya kesadaran warga yang membuang sampah ke sungai sehingga menyebabkan pendan-gkalan.

Karenanya, langkah pengeru-kan sungai harus dilakukan jauh hari sebelum musim hujan tiba. “Pengerukan dan normalisasi menjadi prioritas utama. Juga ke-sadaran warga untuk tidak mem-buang sampah dengan seenaknya di sungai juga perlu ditumbuh-kan,” tuturnya.

Pengalaman banjir bulan Juni yang lalu bisa dijadikan pengala-man berharga. Ketika itu tiga keca-matan tergenang banjir, salah satu sebabnya karena terjadinya pen-

dangkalan sungai di Kecataman, Sukodono, Gedangan dan Waru.

Selain itu juga dilakukan pe-nataan organisasi agar staf bagian pengendalian banjir Dinas PU Pengairan benar-benar siap di lapangan. Terutama, yang berjaga di rolak songo Mlirip kecamatan Tarik, pintu masuk sungai dari arah Mojokerto.

Fatchurohman menyatakan dari pintu air Rolak Songo, besar kecilnya air yang masuk di Sido-arjo dikendalikan.” Kami mem-buka dan menutup pintu air sesuai dengan kabutuhan. Petugas yang disana disiagakan 24 jam,” terang Fatchrohman didampingi Kabag Ops Ir. Agus Hidayat, MM.

Ketika curah hujan tinggi, sela Agus, perintah untuk segera me-nutup pintu air rolak songo segera diluncurkan. Dengan penutupan itu air kembali melimpah dan mengalir ke sungai Porong.

Dengan penutupan itu, lanjut

Agus, petugas tinggal mem-buka dan menutup pintu air yang dibawahnya untuk curahan air hujan yang terjadi di Sidoarjo. Misalnya saja untuk mengurangi banjir di wilayah Sidoarjo selatan dengan cara mengurangi bebab avourKedunguling membuang ke avour Bagebuk.

Demikian juga ketika curah hujan di tengah kota turun den-gan intensitas tinggi, petugas jaga segera menutup pintu air Cemengbakalan arus sungai yang masuk ke kota Sidoarjo. Dengan demikian maka limpahan air yang masuk kali Pucang dikendalikan.

Siaga banjir juga dilakukan petu-gas yang piket di avour Sidokare, Kemambang, Balongbendo, Babadan dan avour centhel. ”Selain siaga dengan menutup pintu air, kami juga mensiagakan rumah pompa dengan melakukan perawatan agar benar-benar siap ketika dibutuhkan,” tandasnya. yud/dar

Lakukan Normalisasi Kali dan Kendalikan Pintu Rolak Songo

Pertanahan

SIDOARJO – Perbaikan jalan raya yang rusak dengan memakai Precast Rigid Pave-ment (PRP) akan dijadikan percontohan. Pasalnya tanah di Kabupaten Sidoarjo bersifat labil sehingga jalan raya sering men-galami kerusakan.

Untuk pilot proyek dipilihnya jalan raya Kemangsen, Krian. Sebab, kondisi jalan tersebut sering rusak berat dan berkali-kali Dinas PU Bina Marga melakukan perbaikan, namun tak seberapa lama jalan tersebut kembali rusak.

Perbaikan jalan di Kemangsen dengan PRP sepanjang 173 meter dengan lebar 7 me-ter. Terdiri dari 63 set yang masing-masing set terdiri dari dua bagian PRP. Pengerjaan PRP tersebut menggunakan anggaran APBD 2014 senilai Rp 1,76 miliar.

Mendapati yang demikian Bupati Saiful Ilah, merasa yakin jika metode tersebut akan cukup kuat digunakan. Meski baru pertama kali menggunakan aplikasi pen-ingkatan jalan dengan PRP. “Memang baru pertama kali di Sidoarjo semoga berjalan dengan baik,” katanya, saat dikonfi rmasi, Rabu (12/11).

Ia mengungkapkan, pemasangan PRP

lebih cepat dibandingkan dengan cara pengecoran biasa. Hal tersebut sangat positif untuk kelancaran jalan. Sehingga

dalam waktu dekat jalan raya Kemangsen bisa cepat dibuka dan digunakan kembali.

“Bukan tidak mungkin jalan lain juga akan

seperti di Kemangsen. Karenanya, nanti kalau cocok semua jalan yang tanahnya labil akan dipaki metode PRP dalam perbaikannya,” tutur mantan Wakil Bupati Sidoarjo ini.

Terpisah, Kepala Dinas PU Bina Marga Sigit Setyawan menambahkan, meski biaya PRP lebih mahal, namun kekuatan dari PRP jauh lebih kuat dibandingkan aspal biasa. Pengerjaan juga lebih cepat dibandingkan dengan pengecoran secara langsung. “Kita juga bisa berhemat karena minim anggaran perawatan,” tambahnya.

Menurutnya, dengan PRP standar kekua-tan jalan sama dengan jalan nasional. Yakni, bisa menahan berat tonase kendaraan hingga 10 ton. Diperkirakan kekuatan jalan bisa mencapai 20 tahun. “Meski kondisi jalan kuat namun kita juga berharap tetap ada pembatasan tonase kendaraan agar jalan tetap awet,” ucapnya.

Seperti diketahui, PRP sudah mulai dipasang seminggu lalu. Jalan raya Ke-mangsen tepatnya di depan rumah potong hewan (RPH) Krian ditutup total untuk pemasangan PRP. Total ketinggian jalan di Kemangsen sekitar 56 centimeter, dengan tebal PRP 26 centimeter. yan

Tanah Labil, Perbaikan Pakai PRP

DUTA/ AHMAD YANI

PEMASANGAN PRP: Kondisi tanah di Sidoarjo labil, sehingga jalan raya sering rusak. Karenanya dipakai metode baru perbaikannya

memakai PRP ( Precast Rigid Pavement (PRP). Tampak pemasangan PRP di Jl Raya Kemangsen, Krian.

DUTA/AHMAD YANI

PRONA: Penyerahan sertifikt Prona di DEsa kedinding, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, kemarin.

SUMENEP - Persolaan integ-ritas dan moralitas dikalangan remaja terutama kalangan pelajar sangat memprihatinkan. Pasalnya moralitas pelajar sudah semakin terdegradasi. Itu terindikasi dari munculnya kasus tindakan asusila hingga beredarnya video mesum di kalangan pelajar.

Anggota DPKS Moh Suhaidi mengatakan, pihaknya menyoroti persoalan moral kalangan pelajar yang semakin tergerus oleh buda-ya asing. Terlebih gencarnya arus modernisasi melalui serangan du-nia cybercrime seperti teknologi

jejaring sosial dan dunia digital lainnya melalui jalur internet.

Saat ini, kata dia, aspek mo-ralitas anak bangsa terutama kalangan pelajar sudah semakin tidak terhiraukan. Lembaga pen-didikan terutama sekolah sudah tidak terlalau memandang pent-ing materi keagamaan sebagai benteng moralis terakhir. Justru materi keagamaan menjadi nomor sekian.

Terbukti, tindakan asusila dikalangan pelajar semakin me-ningkat. Maraknya peredaran video mesum dan tindakan asusila

salah satu dari sekian kasus yang lagi hot dan digandrungi kalangan remaja dan pelajar. Jika demikian sekolah dinilai gagal memberikan perlindungan moral karena me-mang materi keagamaan sangat tidak berimbang.

“Ini yang menjadi kajian di kalangan DPKS. Pasalnya jika ini dibiarkan generasi bangsa akan terkikis dan nilai moralitas tercer-min dalam pancasila akan tergerus secara perlahan. Tentu saja kita akan tour ke sejumlah lembaga atau isntansi pemerintahan terkait seperti kemendiknas, Kemenag,

DPRD, Pemkab, dan Par apenegak hukum,” tandasnya.

Tak hanya dalam pembahasan itu nantinya akan dibuatkan tabulasi persoalan yang dijadi-kan bahakan rekomenfdasi bagi lembaga pendidikan nanatinya. Bisa jadi materi keagaamaan akan terus ditingkatkan volume dan jam tayangnya. Sehingga pelajar tidak hanya dcekoki dengan ma-teri pengetahuan umum.

Suhaidi menekankan persoalan moralitas menjadi persoalan krusial belakangan ini. Karena bangsa In-donesia bukan bangsa yang liberal.

Sehingga ada norma dan etika yang melandasinya. Persoalannya seka-rang justru norma itusendiri sudah tidak terlalau mendapatkan tempat di lembaga pendidikan.

Selain itu, dia menambahkan rendahnya moralitas kalangan pelajar juga bisa diukur dari menin-gkatnya korban yang terlibat dalam kasus narkoba. Termasuk juga ka-langan yang sering terlibat tidakan kriminalitas seperti curanmor. Ini yang harus kita fi lter bersama kede-pan. Jika tidak maka kehancuran anak bangsa itu tiggal menunggu waktu, pungkasnya. edo/lan

Krisis Moralitas Melanda Kalangan Pelajar

DUTA/RIDHO

SIDAK: Komisi C DPRD Sumenep saat melakukan sidak proyek hotmix pelebaran dan pengaspalan jalan, kemarin. Anggota dewan

menengarai proyek Rp 4,6 miliar dikerjakan tak sesuai bestek.

Page 13: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

Editor : Mahrus Ali Layouter : Imron

TAPAL KUDA PLUS13 SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

DUTA MASYARAKAT

SITUBONDO-BANYUWANGI-PROBOLINGGO-JEMBER-BONDOWOSO-PASURUAN-SAMPANG-PAMEKASAN

KriminalitasPenemu Kayu Diancam Bui 5 Tahun

JEMBER-Hasan Basri (41), teramcam huku-man 5 tahun penjara. Warga Dusun Sukmo Ilang Desa Pace, Kecamatan Silo ini tertang-kap oleh Polter RPH Pace, di petak 14, Karang Tengah. kepada petugas, tersangka mengaku menemukan kayu tersebut sudah berupa potongan-potongan dan tidak melakukan penebangan.

“Saya hanya menemukan sisa kayu yang sudah terpotong saja, dan tidak menebang, rencananya mau saya buat kayu kusen di-rumah bukan untuk dijual,” ujar Hasan pasrah saat diperiksa petugas.

Kapolsek Silo, AKP Adi Sutjipto didampingi Kanit Reskrim AIPTU HM Hariyono kepada wartawan mengatakan bahwa, tersangka di-tangkap oleh pihak perhutani, dengan barang bukti empat potong kayu jati dengan panjang 80 cm diameter 25 cm. mam

JEMBER-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jem-ber akan melakukan tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) dengan mengacu Peraturan Pemerintah Pengganti Undang – Undang (Perppu) Nomor 1 tahun 2014 tentang Pelaksanaan Pilkada Langsung.

Selain Perppu yang mencabut UU Nomor 22 tahun 2014 tentang pemilihan lewat DPRD itu akan dijadikan landasan bagi KPU RI untuk menyiapkan sekitar 240 Pilkada tahun 2015, salah satunya Kabupaten Jember.

“Kami belum membahas perkembangan terakhir (Perppu

pilkada langsung), kami juga menunggu 3 PKPU nya dari KPU RI. Tahapan ini akan dilakukan selama 11 bulan,” kata Komisioner KPU Kabupaten Jember Bidang Hukum, Moh Syai’in, SH.

Komisioner KPU Jember Bi-dang Humas, Ahmad Hanafi , SH menambahkan, sejak ditandatan-

gani presiden, Perppu 1 tahun 2014 langsung berlaku. Perppu tersebut langsung dapat digu-nakan sebagai landasan persiapan pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Bupati.

“Perppu langsung dapat digu-nakan sebagai landasan pelaksa-naan persiapan pilkada. Walau pun kami perlu periksa dulu isi Perppu untuk penyesuaian den-gan PKPU,” kata Hanafi .

Syai’in menyatakan akan dilaku-kan penyesuaian dengan peraturan KPU untuk menyiapkan pilkada 2015 setelah menerima salinan isi Perppu 1/2014. “KPU Jember me-nyatakan siap menggelar Pilkada tahun 2015. Untuk menyesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Peng-ganti Undang- Undang (Perppu) Nomor 1 tahun 2014 tentang pilkada langsung, KPU Jember melakukan perombakan tahapan pelaksanaan Pilkada dengan mengacu PKPU dari Pusat,” ujar Syai’in lagi.

Menurut Hanafi, tahapan Pilkada ini sangat berbeda den-gan Pilkada sebelumnya, seperti Pilbup, Pilgub, Pileg atau Pilpres. Karena ada beberapa poin yang pembiayaannya ditanggung oleh pihak penyelenggara.

“Sekarang ini untuk alat peraga calon, iklan media dan debat pub-lik itu akan dibiayai oleh pelengga-ra dalam hal ini KPU setempat. Hal ini dilakukan untuk meminimali-sir dana yang dikeluarkan oleh calon tersebut,” imbuh Hanafi .

Untuk Pilkada Jember KPU ha-rus memperhatikan tahapan pen-calonan. Ada perubahan prosedur pencalonan yang signifi kan dalam aturan yang baru. Pendaftaran sebagai bakal calon sudah dibuka 6 bulan sebelum Pilkada digelar. dilanjutkan adanya uji publik dan pendaftaran calon.

“Waktu yang dibutuhkan sekarang 11 bulan untuk tahapan pencalonan, kira-kira Pilkada bisa mundur 1 - 2 bulan. Uji publik wa-jib dilakukan tetapi tidak meng-gugurkan calon, hanya sebuah kewajiban,” tambah Hanafi .

Masih menurut Hanafi , untuk penyelenggaran Pilkada tahun 2015 anggaran diambilkan dari APBD. “Berbeda dengan tahun 2018-2020 Pilkada yang diseleng-garakan diambilkan dari anggaran APBN,” beber Hanafi .

Perbedaan dari Pilkada sebel-umnya, untuk posisi calon tidak berpasangan seperti dulu, melain-kan wakil bupati akan ditunjuk oleh bupati terpilih. “Dan dalam Pilkada kali ini, wakil Bupati bisa dipilih lebih dari satu. Dan itu sesuai dengan Perppu tersebut,” pungkas Hanafi . mam

Pelatihan

BONDOWOSO-Dinas Koperasi Perindus-trian dan Perdagangan (Diskoperindag) Ka-bupaten Bondowoso, mengadakan pelatihan pembuatan mie di Gedung Dekopinda, Rabu (12/11), kemarin.

“Pelatihan ini dalam rangka pendidikan kemasyarakatan produktif, kewirausahaan dan pengembangan wirausaha baru,” tegas Kepala Diskoperindag, Azaz Suwardi, kemarin.

Menurutnya, dalam pelatihan tersebut 15 peserta yang akan mendapatkan gerobak un-tuk mendorong kegiatan usahanya dan pemer-intah daerah berupaya menumbuhkembang-kan ekonomi masyarakat Bondowoso . yon

Warga Dilatih Cara Buat Mie

Ledakan Dahsyat, Rumah HancurSatu Tewas

SITUBONDO-Ledakan dahsyat yang menghancurkan rumah di Desa Kilensari Kecamatan Pana-rukan, terjadi saat Hanafi (45) mer-akit bom ikan. Tak heran, pria pen-grajin kerang itu menderita luka parah, hingga meregang nyawa di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo. Tangan kirinya juga hancur.

“Bapak membuat sendiri (bom ikan, red) kalau ada pesanan. Waktu meledak itu saya sedang nonton TV, sedangkan bapak merakit,” papar Jasid, saat dim-intai keterangannya di Mapolsek Panarukan, Rabu (12/11), kemarin.

Keterangan yang dihimpun di tempat kejadian perkara (TKP) se-lain pengrajin kerang, Hanafi ternya-ta juga dikenal sebagai tukang rakit bom ikan (bondet). Disebut-sebut, Hanafi biasa menerima pesanan membuat bom ikan dari luar kota, khususnya dari wilayah Pasuruan. Pesanan sering diterima, sejak di Pa-suruan ketat dilakukan pengawasan terhadap bom ikan.

Bahkan, informasinya, bahan bom ikan itu juga konon dari Pa-suruan. Hanafi disebut-sebut sudah terbiasa buat bom ikan sejak hampir 2 tahun terakhir. Sebelum-nya bahkan juga sempat meledak,

tapi diluar rumah dan tidak parah.Kapolres Situbondo, AKBP

Hadi Utomo, tidak menepis jika korban tewas biasa menerima su-ruhan membuat bom ikan. Selain memiliki keberanian, Hanafi juga dikenal punya keahlian merakit bom ikan. Namun, Kapolres Hadi belum bisa menyimpulkan, dari mana bahan-bahan peledak yang

dirakit oleh korban.“Kalau soal bahan peledaknya dari mana, ma-sih kami telusuri. Kita masih terus mengorek keterangan saksi-saksi,” papar AKBP Hadi Utomo.

Sementara beberapa personel Labfor Polda Jatim sudah tiba di lokasi kejadian, di Desa Kilensari Kecamatan Panarukan. Hingga pukul 11.30 Wib, personel Labfor

masih melakukan penyelidikan di TKP. Banyak warga masih terus berdatangan ingin melihat. Untuk mensterilkan lokasi, garis polisi masih terpasang mengelilingi lokasi kejadian.

Selain mengakibatkan korban Hanafi tewas dengan kondisi sekujur tubuhnya mengalami luka bakar, dan Yazid anak pertamanya

dalam kondisi kritis. Namun akibat ledakan keras yang mirip dengan bom tersebut juga mengakibatkan bangunan rumah bagian sebelah kiri mengalami rusak berat.

”Awalnya saya menduga suara ledakan keras itu berasal dari ban mobil yang meledak, namun setelah dicari dan ternyata asal bu-nyi suara ledakan itu berasal dari rumah Hanafi. Bahkan, setelah mengetahui Hanafi dan anaknya terkapar, warga langsung mem-bawa kedua korban ke RSu dr Abdoer Rahem Situbondo,” kata Sumarto (54), Ketua RT.02.RW.02 Dusun Kilensari Selatan, Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan.

Menurutnya, ledakan dahsat yang mirip dengan suara ledakan bom itu terjadi sekitar pukul 19.30 WIB, pada saat sejumlah warga sedang melaksanakan ibadah salat isyak. Selain itu, saat kejadian sejum-lah santri di musala yang ada tepat dibelakang rumah korban Hanafi itu sedang mengaji. Bahkan, pada saat kejadian istrinya yang bernama Sumyati sedang pergi ke arisan.

”Begitu terdengar suara leda-kan dahsyat, puluhan santri yang sedang belajar mengaji di mus-alla itu langsung berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri,”imbuh Sultan (22), warga yang lain. fat

foto:fatur bari/DUTA

OLAH TKP: Tim Labfor Polda Jatim saat

menyisir rumah korban.

Peringati HKN 2014, Bupati Tantri Buka Expo Kesehatan

PROBOLINGGO-Memper-ingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50, Pemkab Proboling-go menggelar upacara Pekan Emas Pembangunan Kesehatan Kabupaten Probolinggo di Alun-alun Kota Kraksaan, Rabu (12/11). Bupati Probolinggo Hj. P. Tant-riana Sari, SE bertindak sebagai inspektur upacara. Digelar pula ekspo kesehatan selama beber-apa hari di alun-alun Kraksaan, dengan cek kesehatan gratis bagi masyarakat.

Peringatan HKN ke-50 yang mengambil tema ”Sehat Raky-atku, Sehat Kabupatenku” ini dihadiri oleh Forum Pimpinan Daerah (Forpimda), Kepala SKPD, Direktur BUMN/BUMD, Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo, KKKS, DWP, Stikes, Duta Kese-hatan dan jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo.

Dalam kesempatan tersebut diserahkan Kartu Penerima Ban-tuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional (PBI JKN) Kabupaten Probolinggo kepada 1.024 ma-syarakat miskin, hadiah dan piagam Kepada Kepala Puskes-mas Sumberasih sebagai juara II Puskesmas Berprestasi dan juara

III Kelompok Budaya Kerja (KBK) Tingkat Provinsi Jawa Timur.

Diserahkan pula Mobil Am-bulance dari Bank Jatim kepada Pemkab Probolinggo. Dilakukan pula penandatanganan kesepaka-tan bersama antara Forpimda dan Bupati Probolinggo tentang Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Bupati Tantri juga melaunching SMS Gateway Kesehatan dan membuka Pekan Emas Pemban-gunan Kesehatan di Kabupaten Probolinggo yang ditandai dengan pelepasan balon udara.

Bupati Tantri mengungkap-kan, peringatan HKN ke-50 meru-pakan momentum yang tepat untuk menyampaikan kepada masyarakat agar bangkit dan mulai meninggalkan upaya kesehatan yang bersifat kuratif atau pengo-batan menuju upaya kesehatan yang lebih mendominasi seman-gat preventif dan promotif.

“Upaya tersebut dapat di-lakukan melalui perilaku hidup bersih dan sehat yang harus di-masyarakatkan dan hendaknya ditanamkan sejak usia dini agar benar-benar menjadi budaya ma-syarakat Kabupaten Probolinggo yang dipraktekkan sehari-hari

sepanjang hidup,” ungkapnya. Menurutnya, peluncuran

SMS Gateway merupakan salah satu inovasi cerdas berbasis ko-munikasi yang murah, mudah, cepat dan dapat menyebar pada saat bersamaan kepada semua kalangan masyarakat untuk member informasi, mengedu-kasi dan mengajak hidup sehat.

“Pemberian dan penyerahan Kartu JKN Mandiri bagi masyara-kat tidak mampu adalah salah satu bentuk tanggung jawab Pemerintah Daerah untuk men-jamin pemenuhan kebutuhan dasar kesehatan yang layak bagi masyarakat tidak mampu,” jelasnya.

Dia menambahkan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Probolinggo yang mengukur keberhasilan pem-bangunan daerah telah menun-jukkan peningkatan setiap ta-hunnya. Tetapi masih perlu terus ditingkatkan agar tidak tertinggal dengan daerah lain.

“Hal ini memerlukan dukun-gan, kerja sama dan partisipasi dengan segenap jajaran pemer-intah beserta seluruh komponen masyarakat dan dunia usaha mengatasi permasalahan, tantan-gan dan dinamika sesuai dengan kewenangannya,” tegasnya.

Bupati Tantri menyampaikan kesepakatan bersama telah ditan-datangani antara Bupati dengan Kapolres, Kapolresta dan Dandim 0820 akan menjadi landasan un-tuk masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menin-daklanjutinya. Dengan harapan kerja sama dan koordinasi yang telah terjalin selama ini lebih me-ningkat pada tahun mendatang.

Pekan emas pembangunan kesehatan ini juga dimeriahkan dengan expo kesehatan yang memberikan fasilitas pelay-anan gratis kepada masyarakat yang hadir di Alun-alun Kota Kraksaan. afa/adv

Bupati Tantri saat menandatangani nota kesepahaman dengan Kapolresta, Dandim dan Kapolres saat memperingati Pekan Emas HKN 2014

Pelayanan Terus Ditingkatkan Meski Panen PujianRSUD Moh Saleh Gelar HKN

PROBOLINGGO—Direktur RSUD dr Mohammad Saleh Kota Probolinggo dr Bambang Agus Suwignyo, telah banyak melaku-kan perubahan pada instansi yang dipimpinnya. Dr Agus (sapaan akrabanya) seolah tak pernah puas meski pelayanan RSUD memanen pujian di bawah tangan dinginnya. Buktinya, pagelaran grand fi nal Putri Ke-sehatan 2014 di GOR Kedopok yang merupakan puncak rang-kaian Hari Kesehatan Nasional 2014, berlangsung meriah dan spektakuler.

Kesuksesan perhelatan terse-but, membuktkan totalitas dr Agus dalam menjalankan tugas dengan maksimal. Sebagai pen-anggung jawab acara, RSUD me-nampilkan hiburan dan kegiatan sensasional. Itu dimulai ketika 20 fi nalis Putri Kesehatan tampil di panggung rigging mengena-kan gaun karya desainer Yatti Law dari Jakarta.

Malam grand fi nal Putri Ke-sehatan semakin meriah dan mengundang decak kagum saat para model Club Fashion Jakarta berlenggak-lenggok di panggung dengan sorotan lampu futuristik dan berkemilau, yang ditonton ribuan undangan dan warga.

Citra Eka Febri Indrawati, dinobatkan sebagai Putri Kes-ehatan Kota Probolinggo 2014. Dr Agus mengatakan, Putri Ke-

sehatan bertugas untuk men-capai visi dan misi RSUD Kota Probolinggo, yang hingga kini terus meningkatkan pelayanan prima, serta membuat sarana dan pra-sarana semakin lengkap. Pemilihan Putri Kesehatan juga bertujuan menjaring potensi remaja Kota Probolinggo, untuk aktif berkontribusi bagi pemban-gunan kotanya.

“Ini juga ikhtiar agar kita dekat dengan masyarakat, dan masyarakat turut berkomit-men menjaga kesehatan. Kami berharap kesehatan warga Kota Probolinggo semakin mening-kat, dan kami akan terus mem-berikan pelayanan sepenuh hati,” imbuhnya.

Walikota Probolinggo Hj Ruk-mini Buchori, pun mengapresiasi seluruh kegiatan HKN tahun ini

yang digelar RSUD dr Mohamad Saleh. Mulai lomba kelurahan siaga aktif, balita sehat Indo-nesia, puskesma terbaik, karya tulis tingkat SD/MI, fotografi ke-sehatan, idol pop dan dangdut, serta pemilihan Putri Kesehatan.

“Kesehatan itu sangat pent-ing, karena dengan sehat orang bisa memenuhi kebutuhan eko-nomi dan profuktif. Karena itu-lah, pemerintah wajib menjamin kesehatan dan kesejahteraan rakyatnya. Pemkot Probolinggo terus berkomitmen agar raky-atnya hidup sehat, baik jasmani maupun rohani,” ujar Walikota di hadapan undangan, seperti Ketua DPRD Agus Rudi Ghafur, Sekda Johny Haryanto, Formida dan , seluruh kepala satker, ca-mat, lurah dan segenap elemen masyarakat. afa/adv

Walikota Hj Rukmini Buchori dan dr Bambang saat menye rahkan hadiah kepada pemenang lomba

HKN2014: dr Bambang Agus Suwignyo (kiri) dan Walikota Hj Rukmini Buchori (kanan) berfoto bersama dengan juara lomba HKN 2014

Jember Siap Gelar Pilkada 2015

S I T U B O N D O - Pe nge s a h a n APBD 2015 Kabupaten Situbondo terancam molor. Ini terjadi kan-rena Dinas Pendidikan (Dispen-dik) sebagai SKPD (satuan kerja perangkat daerah terbesar) tidak

pernah hadir dalam pelaksanaan rapat kerja untuk membahas APBD Tahun 2015 di Komisi IV DPRD Kabupaten Situbondo.

“Sebetulnya kami sudah men-gundang sebanyak 3 kali. Hanya

saja tidak pernah hadir. Hari ini (kemarin), kita un-dang lagi untuk melaku-kan pembahasan APBD 2015, yang datang bukan kepala dinasnya. Hanya perwakilan, akhirnya kita minta pulang saja,” ujar Sekretaris Komisi IV DPRD Hasanah Thaher, Rabu (12/11), kemarin.

Menurutnya, apa yang dilakukan Kadispendik Fathor Rakhman sangat bertentangan dengan se-mangat Bupati Situbondo. Karena sebelumnya Bupati

Dadang Wigiarto sudah mengirim surat kepada DPRD. Dalam surat tertanggal 7 Nopember yang berisi tentang pembahasan Rancangan APBD 2015 tersebut. Bahkan, Bu-pati Dadang Wigiarto itu meminta agar anggota DPRD mempercepat proses pembahasan RAPBD Ta-hun 2015.

Tidak hanya itu, Bupati Dadang Wigiarto juga memberikan dead line dengan menegaskan RAPBD Tahun 20 15 sudah harus disahkan paling lambat 30 Nopember 2014. Namun, jika sampai melewati waktu itu, maka akan berakibat adanya sanksi terhadap hal-hal yang berkaitan dengan keuangan Pemkab Situbondo.

“Selain mengancam molornya pembahasan APBD Tahun 2015, namun hak-hak DPRD juga akan terganggu dengan molornya pene-

tapan APBD ini. Seharusnya Bupati bisa mengoreksi keadaan internalnya sendiri. Jangan asal mengirim surat desakan kepada DPRD, sementara ada SKPD yang masih belum mampu berjalan cepat bahkan menghambat dalam pembahasan RAPBD 2015. Apaladi Dispendik merupakan pengguna anggaran terbesar. Bahkan, setiap tahunnya anggaran Dispendik besarnya separuh dari APBD yang mencapai Rp 1 triliun lebih, ” kata Hasanah.

Meski demikian, dirinya me-mastikan, DPRD Kabupaten Si-tubondo telah melakukan pem-bahasan RAPBD 2015 dengan AIPD di Malang, belum lama ini. Pembahasan juga sudah dilaku-kan di internal Badan Anggaran. “Dengan keadaan yang seperti ini, Komisi IV merekomendasikan

kepada pimpinan DPRD untuk mereview ulang pembahasan di tingkat Banggar dan Timgar,” beber Hasanah.

Hasanah menambahkan, den-gan selalu tidak hadirnya Kepala Dispendik dalam rapat kerja den-gan anggota Komisi IV, maka akan sangat berpotensi untuk meng-hambat kelancaran pengesahan APBD. Sebab, Dispendik meru-pakan SKPD terbesar di lingkun-gan Pemkab Situbondo. Bahkan, Dispendik Situbondo mengelola dana hingga Rp 551 miliar.”Karena Dispendik merupakan SKPD yang mengelola anggaran terbesar, kami minta kepada Bupati Dadang wigiarto untuk memberikan per-hatian khusus kepada Kadispen-dik agar mempunyai itikad baik dalam pembahasan RAPBD Tahun 2015,” pungkasnya. fat

APBD Situbondo 2015 Terancam Molor

Page 14: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

Editor : Imam Layouter : Imron

MATARAMAN14 KAMIS, 13 NOVEMBER 2014DUTA MASYARAKAT

BLITAR-TULUNGAGUNG-KEDIRI-TRENGGALEK-MADIUN-NGAWI-PONOROGO-PACITAN-MAGETAN

MADIUN - PT KAI Daop 7 Madiun akhirnya memecat dua pegawainya setelah dalam pemeriksaaan internal ter-bukti melakukan kesalahan, yang dengan sengaja memainkan harga tiket KA saat terjadi lonjakan penumpang pada masa angkutan lebaran 2014.

Keduanya berinisial AF(24) asal Sura-karta dan EPS(19) asal Sidoarjo, Meru-pakan pegawai berstatus kontrak (out-sourchig)  bagian ticketing yang bertugas di Stasiun Kertosono. 

Manager Humas PT KAI Daop 7 Ma-diun, Supriyanto menyatakan, pem-berhentian ini dilakukan, agar menjadi sock terapi bagi petugas lain untuk tidak menyelewengkan tupoksinya. Surat keterangan berakhirnya perjanjian kon-trak dua oknum, diterima PT KAI Daop 7 pertengahan Oktober lalu.

“Keduanya melanggar atu ran,setelah kita sampaikan ke PT KAI pusat, Keduan-ya diputuskan untuk diberhentikan ses-uai perjanjian kontrak mereka,”Ungkap Supriyanto,Rabu(12/11).

Sehari pasca turunnya SK pemberhen-tian,  Pihak PT KAI Daop 7 meminta AF maupun EPS,  mengembalikan fasilitas yang sudah diberikan PT KAI termasuk ID card. Menurut Supriyanto, kedua oknum pega-wainya diberhentikan atas kebijakan pusat, meski belum habis masa kontrak tahun 2014.

“Sebelum memberhentikan ked-uanya, kami sudah lebih dulu memindah oknum petugas ticketing lain yang juga terlibat kasus sama, namun kasusnya itu tidak sampai di PHK, hanya dipindah bagian saja,” tandasnya. bow

Mainkan Harga Ticket, Dua Pegawai PT KAI Dipecat

Kebakaran

PONOROGO-Kemarin , Rabu ( 12/11), warga desa Tambang, kecamatan Pudak Ponorogo gempar. Pasalnya sebuah pabrik penyulingan cengkeh di desa setempat, dinihari kemarin terbakar habis. Pabrik itu diketahui milik Sauji ( 50), warga Dukuh Krajan RT. 01 Rw. 01, Desa Tambang Kec. Pudak . Akibat kejadian itu pemilik pabrik menderita kerugian hingga Rp 200 juta.

 Kebakaran yang terjadi jam 03.30 pagi kemarin, pertama kali diketahui oleh Sauji sendiri. Waktu dia terbangun dari tidur karena ingin buang air kecil di luar rumah. Saat itulah ia melihat api yang membara dari tempat penyulingan cengkeh miliknya.

 “ Kemudian saksi berteriak meminta tolong, dugaan sementara diperkirakan sisa pembakaran penyulingan kemarinnya belum sepenuhnya padam. Ketika ditinggal oleh pemiliknya  api membesar dan menim-bulkan kebakaran kerugian material diperki-rakan Rp. 200 juta,” kata Kapolsek Pudak, AKP.Bambang Untoro, kemarin.  

Namun tidak ada korban jiwa dalam ke-jadian itu. Polisi masih menyelidiki kebakaran yang meratakan pabrik dengan tanah itu, apak-ah ada unsur kesengajaan. Selain meminta keterangan Sauji, polisi juga meminta keteran-gan dari istrinya, Paini ( 40). sna

Pabrik Penyulingan Cengkeh Hangus

DUTA/siti noer

HANGUS: Pabrik penyulingan cengkeh di desa Tambang Pudak Pono-

rogo, dinihari kemarin terbakar habis

PROBOLINGGO-Setelah meminta klarifi kasi dari pihak teradu dan pengadu dalam hearing terkait pengurukan ilegal di sebidang lahan depan Rusunawa Bestari Jl Gajah Mada, Komisi A DPRD Kota Probolinggo memanggil sejum-lah satker untuk diklarifi kasi ke ruang komisi, Selasa (11/11).

Dalam hearing bersama Ca-mat, Badan Lingkungan Hidup, Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset, Satpol PP, Dinas Kelautan dan Perikanan, Badan Pertanahan Nasional, dan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan, ter-ungkap bahwa pengurukan itu tidak ada ijinnya. Baik pihak Satpol PP, BPN, dan Badan Perijinan menyatakan bahwa pengurukan di lahan alih fungsi tambak yang ditanami man-grove ke peruntukan lainnya itu, yang sempat memicu ker-ibutan antar-ormas tersebut, ternyata illegal atau tanpa men-gantongi ijin.

Karenanya, Komisi A pun menilai langkah Satpol PP yang menghentikan pengurukan itu sepuluh hari lalu sudah tepat dan sah. Apalagi diketahui, setelah sempat disegel oleh Satpol PP, pengurukan kembali dilanjutkan.

“Kalau tidak mengantongi ijin, ya, harus distop hingga memenuhi persyaratan untuk

mendapatkan ijin,” kata ang-gota Komisi A Nur Hudana.  

Menurut Ketua Komisi A Aii Muchtar, pihak yang melaku-kan pengurukan baru men-gurus ijin setelah dilaporkan ke DPRD untuk di-hearing. Ali Muchtar mengakui, hearing pengurukan itu dilakukan dalam tiga tahap, untuk meng-hindari konfl ik karena diduga melibatkan ormas. Hearing pertama, pihaknya mengklari-fi kasi pihak pengadu, hearing kedua pihak teradu, dan hear-ing ketiga pihak satker terkait.

“Setelah proses hearing dan klarifikasi dilakukan, kami melakukan rapat internal un-tuk melakukan pembahasan, analisa dan kesimpulan dari laporan tersebut. Nah, hasilnya akan kami sampaikan kepada pimpinan untuk dijadikan reko-mendasi sebagai bahan telaah bagi Pemkot Probolinggo,” jelas Ali Muchtar, didampingi ang-gota Komisi A lainnya.

Ali menambahkan, Komisi A akan segera mengirimkan surat kepada Walikota, satker terkait, dan dua ormas sebagai pengadu dan teradu, perihal rekomendasi dari Komisi A atas masalah tersebut. isi surat tersebut adalah rekomendasi Komisi A setelah melakukan analisa dan kesimpulan secara objektif dan sesuai peraturan yang berlaku. afa/adv 

DUTA/faisal

KLARIFIKASI: Komisi A meminta klarifi kasi terkait pengurukan dalam hearing bersama-

satker

Komisi A Akan Beri Rekomendasi WalikotaNilai Pengurukan Ilegal

Muncul WTS Baru

MADIUN-Puluhan warga Lo-kalisasi Wanita Harapan atau dikenal sebagai Gude di Desa Teguhan, Kecamatan Jiwan, Ka-bupaten Madiun, mulai mengam-bil uang kompensasi. Untuk pen-gambilan uang kompensasi dibagi Rabu (12/11) dan Kamis (13/11) nanti, khusus bagi Wanita Tuna Sosial (WTS) atau anak asuh. Lucunya, disela-sela pembagian muncul sejumlah wanita meng-aku WTS Gude belum terdaftar.

“Warga Gude baru mengambil sebanyak 47 orang dari total 77 orang, uang kompensasi diberi-kan Rp 3 juta dari Pemprop Jatim. Kami berharap 30 orang belum mengambil, secepatnya mengam-bil atau besuk dipulangkan secara paksa. Meski begitu, kami tetap melakukan manusia meminta mereka hadir hari ini dan besuk,” ujar Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Madiun Wijanto Djoko Poernomo, Rabu (12/11).

Ia menyatakan ada perkem-bangan menyangkut pemulangan mereka (WTS), langkah diper-siapkan dengan memulangkan ke daerah asal memakai kenda-raan ditiadakan, sebab mereka memilih pulang sendiri. Atas permintaan itu, dibuatkan surat pernyataan untuk pulang send-iri, tidak melakukan praktek prostitusi di Kabupaten Madiun

maupun Jawa Timur.Mereka juga diberikan ba-

tas waktu hingga Kamis (13/11) pukul 12.00 siang harus sudah meninggalkan lokalisasi, jika mereka masih ada dilokalisasi akan dipulangkan dalam rom-bongan disiapkan. Dari 47 WTS mengambil uang kompensasi, mereka seluruhnya ingin pulang sendiri dengan menandatangani

persyaratan rangkap dua dengan satu bermaterai Rp 6.000.

Sementara itu, belum dik-etahui pasti alasan 30 WTS belum mengambil uang kompensasi, beredar informasi mereka me-nerima tekanan dari lingkun-gannya untuk tidak mengambil. “Menyinggung pemberian kom-pensasi bagi mucikari dan warga berdampak, diberikan setelah

proses pemulangan WTS berakh-ir. Mucikari dan warga berdampak kan warga situ juga,” ujar Wijanto Djoko Poernomo lagi.

Sementara itu, disaat pemba-gian uang kompensasi di Balai Desa Teguhan, sejumlah wanita

mengaku sebagai WTS Gude mendatangi panitia dan belum terdaftar. “Saya belum terdaftar, karena saat pendataan dilakukan

lagi pulang kampung. Tolong, bapak dan ibu, saya diusahakan bisa terdaftar dan menerima bantuan itu,” ujar seorang wanita sembari menangis dan menghiba,

Menanggapi itu, Kabid Sos-ial, Dinsosnaketrans Kabupaten Madiun Endang Suwarsih men-gatakan tidak bisa mengakomo-dir permintaan itu, sebab data yang ada tidak bisa ditambah lagi. “Bu, maaf. Anda tidak dapat dimasukan dalam daftar sebagai penerima bantuan kompensasi. Padahal, dulu pendataan dilaku-kan tidak sekali, tapi beberapa kali,” ujarnya.

Mendengar penuturan itu, sang wanita itu hanya bisa ter-diam dan berlalu meninggal-kan Balai Desa Teguhan dengan diboncengkan motor seorang pria, Menurutnya jumlah wanita seperti itu mencapai belasan meminta agar didaftarkan masuk sebagai penerima bantuan, soal alasan diberikan bermacam-macam dari pulang kampung, sakit di rumah dan lainnya.

Hasil penelusuran, ternyata mereka berasal dari lokalisasi lain yang ada sekitar Kabupaten Madiun, mereka mengetahui hari ini WTS Gude menerima uang bantuan kompensasi. “Mereka seperti itu dengan mendatangi saya langsung mencapai 10 lebih. Mereka ada berasalan saat dilaku-kan pendataan, mereka dilarang oleh orang-orang tertentu hadir. Akibatnya, kini mereka tanggung sendiri,” tandasnya. ags 

WTS Gude Ambil Uang Kompensasi

DUTA/Agoes Basoeki

TERIMA BANTUAN: Sejumlah penghuni Lokalisasi Wanita Harapan Gude di Desa Teguhan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, mulai mengambil uang kompensasi sebe-

sar Rp 3 juta dibalai desa setempat. Hingga jam penutupan pengambilan pukul 14.00, baru sebanyak 47 orang Wanita Tuna Sosial (WTS) mengambil dari total 77 orang.

Berbuat Asusila, Oknum Guru Terancam Dipecat

KEDIRI-Terbukti melakukan tindak pidana pencabulan ter-hadap beberapa siswanya, SN (47) oknum guru di Wilayah Ke-camatan Ngancar merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) teran-cam dipecat dari statusnya. Hal ini dijelaskan Kabag Humas Protokol Pemerintah Kabupaten Kediri, M. Haris Setiawan terkait petunjuk Bupati Kediri H. Haryanti Sutrisno untuk memberikan tindakan tegas sesuai bentuk pelanggaran yang tidak bisa ditoleransi.

  Kejadian yang telah ber-langsung setahun lebih sesuai pengakuan masing – masing korban yang berjumlah 4 orang masih duduk di bangku SMP ini, berawal dari kegiatan ekstra menari di sekolah. Oknum guru yang merupakan pelatih tari ini diduga dengan sengaja meme-gang payudara para siswanya disela – sela latihan berlangsung.

“Awalnya para siswa men-diamkan saja, namun karena setiap latih selalu diperlakukan demikian, akhirnya terdengar wali murid dan dilaporkan kasus ini ke Kepolisian,” jelas M. Haris Setiawan.

Pihak Pemkab Kediri pun me-nyerahkan kasus ini ke pihak polisi, jika berdasar aturan sesuai Badan Kepegawaian Nasional ter-tuang pada Peraturan Pemerintah No. 53 Tahun 2010 tentang kedi-siplinan pegawai, terdapat tiga sanksi yang diterapkan, ringan, se-dang dan berat yaitu pemecatan.

 Dijelaskan Haris, jika meng-acu peraturan tersebut jika me-mang ada ketetapan hukum yang kuat dan dijatuhkan huku-man penjara lebih dari 2 tahun, maka bupati memiliki kewenan-gan mutlak untuk memberhen-tikan dari jabatannya.

“Sanksi bisa berupa pemecat-an terhadap yang bersangkutan, tergantung tingkat pelanggaran yang dilakukan” jelas Kabag Humas Protokol Pemkab Kediri

  Dijelaskan M. Haris Se-tiawan, bahwa Pemkab Kediri kini mulai melakukan peman-tauan dan penindakan bagi sejumlah PNS yang terbukti melakukan tindakan indispliner. Mulai dari pemotongan gaji, penundaan pangkat bahkan pemecatan dengan mengaku tindakan yang dilakukan. nng

KEDIRI-Kehadiran tim UMKM Kota Pekan Baru Propinsi Riau ke Klinik UMKM Kota diharapkan membuahkan berkah bagi peserta alih profesi yang di-kini dilakukan, dengan peserta para eks – Pekerja Seks Komersil (PSK) Semampir.

Kepala Dinas Koperasi UMKM Kota Pekan Baru, Drs. H. Zulkifl i menyatakan salut atas keberadaan klinik dan pembi-naan terhadap para PSK dalam progam pengentasan.

  “Bahwa kehadiran kami selain melakukan studi banding atas kegiatan dilakukan UMKM Kota Kediri, ingin me-lihat langsung program alih profesi yang

kini dikerjakan. Melihat secara langsung, menjadikan inspirasi kami untuk diterap-kan di daerah. Bahwa informasi terkait Kota Kediri selalu kami ikuti dan kami berharap mampu bekerja sama dengan pemerintah kota,” jelas Drs. H. Zulkifl i.

 Kepala Dinas Koperasi UMKM Kota Kediri, H. Triyono Kutut pun berharap kunjungan ini nanti berbuat kerjasama yang lebih erat. “Kami sempat sampai-kan untuk pengadaan konveksi di Kota Pekan Baru, bisa kami layani dengan peserta program alih profesi yang kini mulai menunjukkan hasil,” jelas Triyono Kutut. nng 

UMKM Pekanbaru Tinjau Pembinaan Alih Profesi PSK

DUTA/nanang

UMKM : Kadin Koperasi UMKM

Kota Pekan Baru, H. Zulkifl i saat

bertemu eks – PSK

Page 15: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

Editor : Endang Lismari Layouter : Sulistyorini

SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

DUTA MASYARAKATBRANTAS PLUS15MALANG RAYA - SIDOARJO - MOJOKERTO - JOMBANG - BOJONEGORO - TUBAN - NGANJUK

Musim Hujan

BANGKALAN - Memasuki musim penghujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabu-paten Bangkalan mengingatkan masyarakat agar waspadai adanya ancaman angin puting beliung dan longsor. Himbauan tersebut dis-ampaikan karena hujan perdana di kawasan Kota Bangkalan turun disertai angin kencang. Kendati tidak lama, namun hal itu cukup mengkhawatirkan.

“Saya himbau kepada masyarakat agar waspada, dan kalau terjadi bencana di desa, laporkan segera ke kepala desa dan kantor kecamatan agar segera ditindaklanjuti,” kata Kepala BPBD Bangkalan Wahid Hidayat, Rabu (12/11).

Dikatakan Wahid, data dari BPBD Bangkalan menyebutkan, hujan perdana di sejumlah kawasan di Kabupaten Bangkalan terjadi Jumat (7/11), meliputi Kecamatan Arosbaya dan Klampis. Keesokan harinya, hu-jan membasahi Kecamatan Tanjung Bumi dan Kecamatan Sepulu.

Lalu Minggu (9/11), hujan perdana terjadi di Kecamatan Kamal, Socah, Labang, dan Tragah. Sedangkan hujan yang turun pada harii Senin kemarin hampir lebih merata meli-puti Kecamatan Kota, Burneh, Tanah Merah, Galis, Arosbaya, dan kecama-tan Tragah. min

Waspadai Angin dan Longsor

BATU – Pemerintah Kota Baru me-nyiapkan dana Rp 2,5 miliar untuk program sekolah gratis mulai ting-kat SD hingga SMA di tahun ajaran 2014/2015 ini baik negeri maupun swasta. Bahkan, dana akan ini men-ingkat di tahun mendatang sebesar Rp 200 juta hingga Rp 500 juta.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Kota Batu, Mistin mengungkapkan program ini merupakan salah satu dari visi dan misi Walikota Batu Eddy Rumpoko untuk meningkatkan kualitas pen-didikan salah satunya dengan men-gratiskan biaya dasar pendidikan.

“Kami mencoba merealisasikan-nya untuk mengratiskan semua biaya dasar pendidikan,” ungkapnya, Rabu (12/11).

Ia menambahkan, biaya sekolah gratis untuk siswa SD/MI sebesar Rp10.000 per orang per bulannya. Bantuan untuk siswa SMP/MTs sebesar Rp20.000 per bulannya. Kemudian sumbangan pendidikan untuk siswa SMA sebesar Rp120.000 per bulan. Lalu bantuan biaya pen-didikan untuk siswa SMK sebesar Rp225.000 per bulannya.

Selain mengratiskan biaya dasar pen-didikan siswa, Pemkot Batu juga mem-

berikan bantuan berupa buku tulis un-tuk seluruh siswa SD/MI. Ditambah lagi, bantuan kain batik untuk seragam siswa SD hingga SMA. Pada tahun depan jika disetujui anggota dewan Pemkot Batu akan memberikan bantuan IT berupa Laptop/IPad kepada siswa SMA.

“Yang jelas tahun depan untuk meningkatkan kualitas pendidikan siswa SD, kita siapkan dana Rp3 mil-iar untuk biaya pengadaan bangku sekolah standar sekolah interna-sional. Seluruh bangku belajar siswa SD/MI di Kota Batu akan diperbaruhi semua,” ungkapnya.

Dia menegaskan, apabila ada kerusakan bangunan sekolah. Misal-kan ada atap sekolah rusak. Sekolah ingin membangun musala, ruang perpustakaan diwajibkan untuk mengajukan proposal ke Dikpora. Proposal dari sekolah akan dilanjut-kan ke Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kota Batu.

“Setiap ada pungutan ke wali mu-rid, Kepala sekolah dan komite seko-lah kita wajibkan untuk membuat laporan ke Dikpora. Kalau sifatnya memberatkan wali murid, maka pun-gutan sekolah kita batalkan,” timpal mantan Kadisparbud, Kota Batu.

Visi-misi Walikota Batu, wajib

belajar 12 tahun. Artinya Pemkot mendorong seluruh anak di kota apel yang baru tamat SD/MI diwajibkan sekolah lagi.

“Alhamudillah angka partisipasi sekolah SD ke SMP hampir mendekati 100%. Kini kita sedang mengejar target agar tamatan SMP/MTs bisa melanjutkan ke SMA dan SMK karena biayanya gratis,” ucapnya.

Kepala SMP PGRI 01, Kota Batu Erva Diana menyatakan, sejak sekolahnya menerima dana bantuan operasional

sekolah (BOS) seluruh biaya pen-didikan siswa digratiskan. Bahkan bagi siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu diberi uang saku.

“Dari Pemkot Batu ada tambahan dana BOS daerah. Jadi siswa kami tidak perlu mengeluarkan biaya apa pun ke sekolah. Saat ini jumlah siswa kami mencapai 500 siswa,” tandas Erva.

Senada diutarakan Kepala SMP Taman Siswa, Kota Batu Ki Heru Suyoto. Siswa disekolahnya tidak

dipungut biaya apa pun.Sekolah juga menyiapkan kend-

araan antar jemput bagi siswa yang kurang mampu dan tinggal jauh dari sekolah.

Ki Heru berharap bila mana ada tamatan SD/MI yang berasal dari kel-uarga miskin tidak mampu melanjut-kan sekolah. Diharapkan mau masuk/menjadi siswa SMP Taman Siswa Kota Batu. “Program sekolah gratis ini harus dimanfaatkan masyarakat,” tandasnya. rio

Rp2,5 M untuk Program Sekolah GratisTahun Depan Siswa SMA Diberi Laptop

BANGKALAN - Bupati Bangka-lan, RK Muhammad Makmun Ibnu Fuad menyerahkan Surat Izin Usaha Pertambanngan kepada pengusaha tambang yang telah melengkapi berkas permohonan izin ke Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu (KP2T) Kabupaten Bangkalan.

“Pemkab telah membantu para pengusaha untuk men-gurus izin pertambangan sece-pat-cepatnya, dan Alhamdu-lilah sudah ada empat pengu-saha yang izin pertambangan

sudah keluar,” terang Bupati Bangkalan yang akrab disapa Ra Momon usai menyerahkan surat izin pertambangan di Pendopo Agung, Rabu (12/11).

DIkatakan Ra Momon ke-empat pengusaha tambang yang izinnya sudah diterbitkan itu antara lain, H Mawardi, H Meon, H Munayak dan H Fauzi. “Mereka ini sudah me-lengkapi persyaratannya, dan sudah membayar pajak luas usaha di bank, jadi mereka sudah bisa melakukan aktivi-

tas penambangan lagi namun untuk dikirim di lokal saja,” jelasnya.

Untuk pengiriman hasil tambang ke luar daerah kata Ra Momon, saat ini Pemkab masih melakukan penelitian dan penataan daerah pertam-bangan oleh Badan Lingkun-gan Hidup (BLH) kabupaten Bangkalan dan BLH Propinsi Jatim. “Penataan ini kami lakukan agar supaya SDA yang ada tetap terjaga,” katanya.

Sementara itu Kepala Kan-tor Pelayanan Perizinan Ter-padu (KP2T) Kabupaten Bang-kalan, Rizal Morris menjelas-kan, ada sekitar 20 pengusaha tambang yang saat ini tengah melengkapi berkas permoho-nan Izin Usaha Pertambangan (IUP) ekplorasi dan operasi produksi.

“Empat orang Pengusaha itu sudah memenuhi persyaratan setelah dilakukan verifikasi berkas permohonan untuk diterbitkan izin usaha pertam-bangan. Surat izin yang kita ke-luarkan sudah mencakup dua-duanya baik izin ekplorasi dan izin operasi produksi,” pungkas Rizal Morris. min/adv

Bupati Bangkalan Serahkan Izin Usaha Pertambangan

DUTA/AMIN

Bupati Bangkalan, RK Muhammad Makmun Ibnu Fuad saat menyerah surat izin pertambangan kepada pengusaha tambang disaksikan pejabat SKPD.

MOJOKERTO – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Mojokerto selalu merugi. Kar-ena itu, kalangan DPRD Kota meminta Walikota Mas’ud Yu-nus serius membenahi PDAM Maja Tirta. Namun walikota yakin jika tahun depan PDAM akan break event point (BEP).

Perusahaan plat merah itu me-mang selalu menjadi sorotan ang-gota dewan. Bukan hanya keru-gian semata namun pelayanan yang diberikan belum maksimal kepada pelanggan yang hanya ada di dua kecamatan. “Kita setuju ada dana penyertaan modal agar PDAM sehat. Jika sehat tentunya

pelayanan harus maksimal,” kata Anggota Komisi I, Deny Novianto, Rabu (12/11).

Menurutnya dana penyertaan modal sebesar Rp 5 miliar yang sudah dialokasikan pada tahun depan bukan jumlah yang kecil. “Namun jika sudah diberikan dana penyertaan tapi pelayanan belum maksimal tentunya kita meminta evaluasi menyeluruh,” tegasnya.

Sementara itu meski tahu dalam kondisi sakit, Wali Kota Mojokerto, Mas’ud Yunus ber-keyakinan PDAM bisa BEP 2015 mendatang. Orang nomer satu di jajaran pemerintahan

daerah setempat ini yakin PDAM mampu melipat ganda-kan jumlah pelanggannya dari 4.300 pelanggan menjadi 8.000 pelanggan.

Keyakinan ini didasarkan atas penambahan jam pe-layanan PDAM dari semula berkisar antara 5-9 jam men-jadi 18 jam perhari. “Dengan adanya penambahan pompa di unit pengolahan air bersih si Wates menjadi 3 pompa kita yakin tahun akan ada pelipat gandaan jumlah pelanggan menjadi 8.000 pelanggan dari saat ini 4300 pelanggan,” kata Walikota. Ari

Terus Merugi, 2015 PDAM Yakin BEP

DUTA/ RIO HENDRA

Hj. Mistin,Kepala Dinas Pendidikan Dan Olahraga ( Dindikpor) Kota Batu.

Page 16: HARIAN DUTA MASYARAKAT Kamis, 13 Novermber 2014

SENIN,20 JUNI 2012KAMIS, 13 NOVEMBER 2014

DUTA MASYARAKATEKONOMI BISNIS16

Editor : Imam Ghozali Layouter : Yusroni

Edukasi Literasi Keuangan Bagi Pelajar

CMYK CMYK

CMYK CMYK

BRISyariah Resmikan Mini Bank di MAN Tambak Beras

SURABAYA - Keterbatasan lahan menjadi kendala utama bagi pengembang menen-gah kecil yang tergabung dalam Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukinan Seluruh Indonesia (Apersi). Karena itu Apersi disarankan untuk membangun pe-rumahan vertikal atau rumah susun khusus untuk masyarakat yang tidak mampu.

Ketua Umum Apersi Edi Ganefo men-egaskan permasalahan lahan ini di ha-dapan para anggota Apersi dari seluruh Indonesia dalam Rakernas di Surabaya, Rabu (12/11). “Lahan perumahan dari tahun ke tahun semakin menipis, kita ha-rus memutar otak untuk bisa memenuhi kebutuhan perumahan bagi masyarakat tidak mampu,” ujarnya.

Wakil Gubernur Jatim Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul yang hadir dalam acara itu juga mengungkapkan hal serupa. “Sudah saatnya pengembang membangun peruma-han vertikal atau rumah susun khusus untuk masyarakat miskin,” jelas Gus Ipul.

Gus Ipul yang juga menjabat Ketua Per-cepatan Pembangunan Perumahan Jawa Timur menantang Apersi untuk memban-gun beberapa blok rusun dalma lima tahun ke depan khusus untuk nelayan dan buruh.

“Sebenarnya kantong kemiskinan itu nelayan, petani, buruh dan pengangguran. Kami minta dua saja dari empat itu yang digarap Apersi karena nelayan dan buruh itu keberadaannya berkumpul tidak ter-pisah - pisah” tambahnya.

Edi Ganefo pun menyambut gembira tantangan ini. Inilah tantangan bagi Apersi untuk membuktikan diri karena ini adalah proyek percontohan secara naisonal. “Kita akan terima tantangan ini. Memang harga hunian vertikal jauh lebih mahal dibanding landed, namun kita harus atur strategi agar harga bisa terjangkau,” tuturnya.

Agar harga bisa terjangkau, maka Apersi meminta adanya peran pemerintah dalam hal ini kemudahan dalam pengurusam

perizinan. Karena perizinan juga menjadi kendala dalam pemenuhan kebutuhan rumah untuk masyarakat bawah di Indo-nesia. Sehingga masih banyak yang belum memiliki tempat tinggal.

Diakui Edi, saat ini 60 juta orang Indonesia masih belum memiliki rumah huni. Angka ini setara dengan15 juta kepala keluarga atau 15 juta back log perumahan. Namun, hingga kini masih belum banyak pengembang yang bersedia membangun rumah murah

sehingga backlog rumah itu masih belum bisa dipenuhi hingga saat ini. “Namun mulai detik ini, kami akan merealisasikan program seribu rumah murah untuk masyarakat miskin dari Apersi,” tandasnya.

Gus Ipul juga menyebutkan backlog atau angka kebutuhan rumah, tidak akan terke-jar kecuali ada policy atau kebijakan yang radikal. Menurut Gus Ipul, pemerintah, yakni Kementerian PU dan Perumahan Rakyat harus mencari terobosan sehingga

penyediaan rumah rakyat bisa lebih cepat.“Jatim saja tidak pernah bisa mencapai

target tiap tahun. Target kita bangun 25.000, tapi yang terbangun 20.000, se-hingga backlog membesar terus. Backlog cepat membengkak jadi 500.000, setelah sebelumnya di angka 300.000,” katanya.

Menurut Gus Ipul, masalah yang terjadi dalam penyediaan rumah rakyat tidak pernah bergeser dari masalah kemudahan perizinan buat pengusaha properti. end

Pemprov Tantang Bangun Blog Rumah Nelayan

Arus Penumpang Juanda Turun

SURABAYA - Realisasi arus penumpang dan pergerakan pesawat di Bandara Juanda sepanjang tahun ini justru mengalami penurunan. Jika pada semester I/2013 re-alisasi arus penumpang di Bandara Juanda mencapai 8,6 juta penumpang, maka pada semester I/2014 realisasinya hanya menca-pai 8,2 juta penumpang.

Sementara realisasi arus kargo juga turun dari 51.000 ton menjadi 50.000 ton dan jumlah pergerakan pesawat susut dari 69.089 pesawat menjadi 64.591 pesawat.

GM PT Angkasa Pura I Cabang Juanda, Trikora Harjo mengungkapkan, ada be-berapa faktor yang mempengaruhi susut-nya jumlah penumpang di Bandara Juanda pada tahun ini.

“Faktor yang cukup dominan pengaruh-nya terhadap penurunan ini adalah ter-jadinya erupsi gunung Kelut. Saat kejadian itu, arus penumpang drop hingga 45% dibanding rata-rata penumpang per hari. Pada saat itu, tambahnya, bandara tidak beroperasi hampir tujuh hari,” ujar Trikora Harjo di Surabaya, Rabu (12/11/2014).

Selain erupsi Gunung Kelud diawal tahun 2014, perlambatan laju arus penumpang ini juga dipicu oleh terjadinya depresiasi rupiah dan kenaikan harga avtur yang memicu tingginyua harga tiket yang brlaku.

Berdasarkan data AP I Cabang Bandara Juanda, sepanjang semester pertama ta-hun ini, jumlah pesawat harian di Bandara Juanda terdapat 375 pergerakan, sedangkan jumlah penumpang perharinya mencapai 50.909. Jumlah itu terbadi 33.879 penump-ang di T1 dan 15.014 diT2. Sementara jumlah kargo harian tercapai 276 ton. imm

Bandara

Bisnis Online Asing Tak Bayar Pajak

JAKARTA - Besarnya potensi pasar Indo-nesia rupanya banyak dimanfaatkan pebis-nis online asing. Ironisnya, banyak diantara pebisnis online asing yang disinyalir tidak membayar pajak. Hal ini karena aturan pajak di Indonesia tidak sesuai zaman dan menyebabkan kerugian negara.

“Sudah pasti kerugian untuk negara, jadi saya memang enggak tahu persis. Tapi, kalau begitu memang peraturan pajak kita belum bisa sesuaikan dengan teknologi dan perkembangan perdagangan,” kata Dewan Pembina Yayasan Pemberdayaan Masyara-kat Indonesia Mandiri (ProIndonesia) Budi Satria Isman, Rabu (12/11/2014).

Untuk itu, pihaknya meminta pemerin-tah bergerak cepat untuk mengatasi ma-salah ini. Sebab, negara akan terus merugi dengan tingkah nakal pengusaha asing tersebut, karena uang akan terus keluar.

CEO PT Mikrodata Indonesia, Yuszak M Yahya menambahkan, sudah saatnya pemerintah melindungi pelaku usaha di dalam negeri. Selain, menghadapi era perdagangan bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015, mereka juga terancam bisnis online atau e-commerce yang saat ini merambah pasar Indonesia.

“Selama ini pelaku e-commerce asing mengambil keuntungan besar dari aktivitas bisnis yang sebagian besar konsumennya di Indonesia. Sementera keuntungan terha-dap negeri ini lari ke luar negeri,” ujarnya seperti dikutip dari Sindonews.

Untuk itu, lanjut Yuszak, pemerintah ha-rus membuat regulasi yang jelas dan tegas. Selama ini mereka luput dari pengawasan. Sementara pelaku usaha di dalam negeri dituntut patuh pada regulasi pajak.

“Mereka e-commerce asing yang tidak membayar pajak harus diblokir. Pemerin-tah bisa memblokir situs porno, kenapa online asing tidak membayar pajak tidak bisa? Pasti bisa,” tegas Yuszak. imm

e-Commerce

Apersi Harus Membangun RusunNILAI TUKARMata Uang Jual Beli

AUD 10,769.70 10,459.70

CNY 2,019.25 1,962.75

EUR 15,409.35 14,998.35

HKD 1,586.45 1,558.95

JPY 107.56 104.07

SAR 3,301.90 3,199.90

SGD 9,471.02 9,425.02

USD 12,345.00 12,045.00

Last up date : 12-11-2014

INFO HARGA EMAS* LM 1 gram Rp 533.000

* LM 5 gram Rp 2.520.000

* LM 10 gram Rp 4.960.000

* LM 25 gram Rp 12.250.000

* LM 50 gram Rp 24.325.000

* LM 100 gram Rp 48.450.000

* LM 250 gram Rp 120.875.000

* LM 500 gram Rp 241.550.000

0.000.000.000.000.0000000

5.000

000

000

00

DUTA/HUMAS

BUKA RAKERNAS: Didampingi Sesmen PU dan Perumahan Rakyat Ketua APERSI dan Anggota DPR RI Arzetti B Gus Ipul Pukul Gong Pembukaan Rakernas APERSI di Hotel Mercure

JOMBANG - Wujud komitmen PT Bank BRISyariah lebih dekat melay-ani masyarakat perbankan ritel mod-ern, BRISyariah meresmian mini bank di MAN Tambak Beras yang berlokasi di Jl. Merpati kab Jombang pada 11 November 2014.

Acara dihadiri oleh Wakil Bupati Jombang Ibu Hj. Mundjidah Wahab, putri dari kyai H Wahab Hasbulloh (pahlawan nasional), Kepala Desa Tambakrejo H. Moehadi , Kepala sekolah beserta para guru MAN Tambak dan Pimpinan Cabang BRI-Syariah KC Sidoarjo Ayi Rewahyudin.

Mini Bank MAN Tambak Beras ini dapat melayani pembukaan tabun-gan siswa sebagai media pembela-jaran dan berwiyata mandiri siswa, dan juga dapat melayani tabungan baik guru atau warga sekitar MAN Tambak Beras dengan cara open table permanen on line.

Acara dilaksanakan sederhana dan khidmat dengan penyambutan oleh siswa siswi MAN Tambak Beras dan di lanjutkan dengan pengguntingan pita oleh Wakil Bupati Jombang sebagai tanda dibukanya mini bank

MAN Tambak Beras. Menurut Pimpi-nan Cabang BRISyariah KC Sidoarjo Ayi Rewahyudin, mini bank ini seb-agai sarana dan prasarana laborato-rium ekonomi siswa dan juga bisa melayani pembukaan tabungan bagi warga sekitar MAN Tambak Beras.

“Selain itu, pembukaan mini bank ini juga sebagai sarana edukasi lit-erasi keuangan dengan sasaran siswa pelajar beserta guru di sekolah.”

Selama 2014 BRISyariah telah melakukan rangkaian kegiatan edu-kasi literasi keuangan di beberapa kota dan untuk berbagai target sasaran untuk mendukung program Otoritas Jasa Keungan (OJK) dalam rangka me-ningkatkan literasi keuangan kepada konsumen dan / atau masyarakat.

BRISyariah memiliki produk tabun-gan bagi pelajar dengan fasilitas Serba Gratis yang Tabungan Faedah mulai setoran awal minimal Rp 50.000. Gratis biaya administrasi bulanan Tabungan dan kartu ATM, Gratis biaya tarik tunai, cek saldo, dan transfer di ATM BRISyariah, Bank BRI, jaringan ATM Bersama & ATM Prima dan gratis biaya debit PRIMA. imm

PERESMIAN: Wakil Bupati

Jombang bersama

Kepala Sekolah

dan Pimpinan

Cabang BRISyariah

meresmikan pem-

bukaan mini bank

di MAN Tambak

Beras 11 November

2014

DUTA/DOK

JAKARTA – Rencana kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi ramai dibicarakan meski sebenarnya pemrintah belum memastikan kapan dan berapa harga kenaikannya. Salah satu diantaranya Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menilai, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) ber-subsidi bisa mempengaruhi penjualan kendaraan bermotor.

Menurut Ketua Gaikindo Sudirman M Rusdi, penjualan kendaraan bermotor bisa turun sekitar 10 hingga 15 persen jika harga BBM bersubsidi naik. Meski akan ada penurunan, angka penurunan 10 hingga 15

persen itu tergolong kecil.“Pengaruhnya tidak seberapa besar

mungkin sekitar 10-15 persen,” kata Sudir-man di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Rabu (12/11/2014) seusai bertemu dengan Wapres Jusuf Kalla.

Selain itu, dia memerkirakan pengaruh kenaikan BBM terhadap penjualan kenda-raan bermotor tidak akan berlangsung lama.

“Mungkin waktunya dua bulan. Bagi kami itu dianggap normal dan akan kem-bali seperti semula,” jelas Sudirman.

Kendati demikian, Gaikindo menyatakan dukungannya atas rencana pemerintah menaikan harga BBM bersubsidi. Gaikindo,

kata Sudirman, sangat menunggu pemer-intah menetapkan kebijakan tersebut.

Dalam pertemuan dengan Wapres Jusuf Kalla hari ini, Gaikindo juga melaporkan pertumbuhan industri kendaraan bermotor. Kapasitas produksi kendaraan bermotor di Indonesia tahun ini mendekati 2 juta unit.

“Produksi tahun ini kami perkirakan mencapai 1,2 juta unit, begitu pula penjua-lan 1,2 juta unit. Dibandingkan tahun lalu, relatif hampir sama,” jelasnya.

Di samping itu, Gaikindo melaporkan kepada Wapres tingkat kandungan dalam negeri atau TKDN. Untuk TKND kendaraan

jenis MPV, kata Sudirman, sudah mencapai 85 persen. Begitu pula dengan kendaraan bermotor ramah lingkungan dan harga terjangkau (KBH2) atau LCGC yang tingkat kandungan lokalnya mencapai 87 persen.

“Selanjutnya kami ucapkan terimakasih atas dukungan pemerintah selama ini, dengan industri yang semakin maju, juga terjadi transfer teknologi. Industri saat ini sudah mulai masuk lebih dalam lagi, pendalaman industrinya, pembuatan komponen-komponen yang tercermin dari tingkat kandungan dalam negeri. Beberapa perusahaan juga sudah masuk ke rancang bangun,” ujar Sudirman. imm/net

BBM Naik, Penjualan Kendaraan Turun 15 persen