hamil patologis plasenta previa

25
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL PATOLOGIS TRIMESTER III PADA NY “S” UMUR 38 TAHUN G4P3A0Ah3 HAMIL 31+2 MINGGU DENGAN PLASENTA PREVIA DI BPS BUDI SUSANTO, BANTUL No. Register : 10150021 Masuk RS/PKM/BPS tanggal/pukul : 5 maret 2012/ 08.00 WIB Dirawat Diruang : - I. PENGKAJIAN DATA, tanggal/pukul : 5-3-2012/08.00 WIB Oleh : Bidan A. Biodata Ibu Suami 1. Nama : Ny “S” Tn “E” 2. Umur : 38 tahun 40 tahun

Upload: gejora-inaya

Post on 31-Oct-2015

45 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Hamil Patologis Plasenta Previa

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL PATOLOGIS TRIMESTER III

PADA NY “S” UMUR 38 TAHUN G4P3A0Ah3 HAMIL 31+2 MINGGU DENGAN

PLASENTA PREVIA

DI BPS BUDI SUSANTO, BANTUL

No. Register : 10150021

Masuk RS/PKM/BPS tanggal/pukul : 5 maret 2012/ 08.00 WIB

Dirawat Diruang : -

I. PENGKAJIAN DATA, tanggal/pukul : 5-3-2012/08.00 WIB Oleh : Bidan

A. Biodata Ibu Suami

1. Nama : Ny “S” Tn “E”

2. Umur : 38 tahun 40 tahun

3. Agama : Islam Islam

4. Suku/bangsa : Jawa/ Indonesia Jawa/ Indonesia

5. Pendidikan :SD SD

6. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Buruh

7. Alamat : Karang Talun, Bantul Karang Talun, Bantul

B. Data Subjektif

Page 2: Hamil Patologis Plasenta Previa

1. Alasan datang/dirawat

Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya.

2. Keluhan utama

Ibu mengeluh keluar darah segar dari jalan lahir sejak 3 hari yang lalu tanpa disertai rasa nyeri.

3. Riwayat menstruasi

Menarche : 13 tahun Siklus : 30 hari

Lama : 5 hari Teratur : Ya

Sifat Darah : cair Keluhan : Tidak ada

4. Riwayat Perkawinan

Status perkawinan : sah Menikah ke : pertama

Lama : 11 tahun Usia menikah pertama kali : 27 th

5. Riwayat Obstetri : G4P3A0Ah3

Hamil

ke

Persalinan

Nifas

tanggal

Page 3: Hamil Patologis Plasenta Previa

Umur

Kehamilan

Jenis

persalinan

Penolong

Komplikasi

JK

BB

lahir

laktasi

Komplikasi

I

19 maret 2002

38 mg

spontan

Bidan

Tidak ada

P

3200

gram

ya

Page 4: Hamil Patologis Plasenta Previa

Tidak ada

II

5 jan 2005

39 mg

Spontan

Bidan

Tidak Ada

P

2900

gram

Ya

Tidak ada

III

11 Nov 2009

38 mg

Spontan

Bidan

Tidak Ada

L

3000

gram

Page 5: Hamil Patologis Plasenta Previa

Ya

Tidak ada

IV

Hamil ini

31+2 mg

Page 6: Hamil Patologis Plasenta Previa

6. Riwayat Kontrasepsi yang digunakan

No

Jenis kontrasepsi

Pasang

Lepas

tanggal

oleh

tempat

keluhan

tanggal

oleh

tempat

alasan

1

Suntik 3 bln

Nov 2002

Bidan

BPS

BB naik

Page 7: Hamil Patologis Plasenta Previa

Jan 2004

Bidan

BPS

Ingin hamil

2

Oral pil

Sept 2005

Bidan

BPS

Tidak ada

Feb 2009

Bidan

BPS

Ingin hamil

3

Oral pil

Juli 2010

Bidan

BPS

Tidak ada

Mei 2011

Page 8: Hamil Patologis Plasenta Previa

Bidan

BPS

Ingin hamil

7. Riwayat kehamilan sekarang

a. HPM : 30 juli 2011 HPL : 7 mei 2012

b. ANC pertama umur kehamilan : 8+2 minggu

c. Kunjungan ANC

Trimester I

Frekuensi : 2 kali

Keluhan : Mual, pusing.

Komplikasi : Tidak ada

Terapi : B6 1x1,kalk 1x1

Trimester II

Frekuensi : 2 kali

Keluhan : Pusing,lemas

Komplikasi : Tidak ada

Terapi : Fe 1x1 ,kalk 1x1

Trimester III

Frekuensi : 1 kali

Keluhan : Perdarahan dari jalan lahir

Page 9: Hamil Patologis Plasenta Previa

Komplikasi : anemia ringan

Terapi : Fe 1x1

d. Imunisasi TT : 4 kali

TT1: Tanggal : Januari 2001 (caten)

TT2: Tanggal : April 2002

TT3: Tanggal : Juni 2002

TT4: Tanggal : Maret 2004

e. Pergerakan janin selama 24 jam (dalam sehari)

Ibu mengatakan merasakan pergerakan janinnya kurang dari 10 kali dalam sehari

8. Riwayat Kesehatan

a. Penyakit yang pernah /sedang diderita (menular, menurun dan menahun)

ibu mengatakn tidak pernah/sedang menderita penyakit menular (TBC, hepatitis,

HIV/AIDS, PMS), menurun (asma, DM, hipertensi), menahun (jantung, ginjal).

b. Penyakit yang pernah/sedang diderita keluarga (menular, menurun, dan menahun)

ibu mengatakn baik dari keluarga ibu maupun suami tidak ada yang pernah/sedang menderita

penyakit menular (TBC, hepatitis, HIV/AIDS, PMS), menurun (asma, DM, hipertensi), menahun

(jantung, ginjal).

c. Riwayat keturunan kembar

Ibu mengatakan tidak mempunyai riwayat keturunan kembar

Page 10: Hamil Patologis Plasenta Previa

d. Riwayat operasi

Ibu mengatakan tidak pernah operasi apapun

e. Riwayat alergi obat

Ibu tidak memiliki alergi obat

9. Pola pemenuhan kebutuhan

Sebelum hamil Saat hamil

a. Nutrisi

Makan

Frekuensi : 3 x/hari 3 x/hari

Jenis : nasi, sayur, lauk nasi, sayur, lauk

Porsi : 1 piring 1 piring

Pantangan : tidak ada tidak ada

Keluhan : tidak ada tidak ada

Minum

Frekuensi : 5 x/hari 7 x/hari

Jenis : air putih air putih

Porsi : 1 gelas 1 gelas

Pantangan : Tidak ada Tidak ada

Page 11: Hamil Patologis Plasenta Previa

Keluhan : Tidak ada Tidak ada

b. Eliminasi

BAB

Frekuensi : 1 x/hari 1 x/hari

Warna : kuning kecoklatan kuning kecoklatan

Konsistensi : lembek lembek

Keluhan : tidak ada tidak ada

BAK

Frekuensi : 5 x/hari 6 x/hari

Warna : kuning jernih kuning jernih

Konsistensi : cair cair

Keluhan : tidak ada tidak ada

c. Istirahat

Tidur siang

Lama : 2 jam 2 jam

Keluhan : tidak ada tidak ada

Page 12: Hamil Patologis Plasenta Previa

Tidur malam

Lama : 8 jam 8 jam

Keluhan : tidak ada tidak ada

d. Personal Higiene

Mandi : 2 x/hari 2 x/hari

Ganti pakaian : 2 x/hari 3 x/hari

Gosok gigi : 2 x/hari 2 x/hari

Keramas : 3 x/minggu 3 x/minggu

e. Pola seksualitas

Frekuensi : 2 x/minggu 1 x/minggu

Keluhan : tidak ada perdarahan.

f. Pola aktifitas (terkait kegiatan fisik, olahraga)

Ibu mengatakan semenjak mengalami perdarahan ibu hanya melakukan aktivitas rumah tangga

yang ringan-ringan saja. Misalnya : menyapu dan memasak.

10. Kebiasaan yang mengganggu kesehatan (merokok, minum jamu, minuman beralkohol)

Ibu mengatakan tidah mempunyai kebiasaan yang mengganggu kesehatan seperti merokok,

minum jamu, dan minum minuman beralkohol.

Page 13: Hamil Patologis Plasenta Previa

11. Data psikososial, spiritual, dan ekonomi (penerimaan ibu/suami/keluarga terhadap

kehamilan, dukungan keluarga, hubungan dengan suami/keluarga/tetangga, perawatan bayi,

kegiatan ibadah, kegiatan sosial, keadaan ekonomi keluarga)

Ibu mengatakan sangat senang dengan kehamilannya.

Ibu mengatakan suami dan keluarga sangat senang dengan kehamilannya,

Ibu mengatakan hubungannya dengan suami dan keluarga baik

Ibu mengatakan selalu menjalankan sholat 5 waktu

Ibu mengatakan selalu mengikuti pengajian didesanya

Ibu mengatakan keadaan ekonomi keluarga sudah mencukupi untuk membiayai kehidupannya,

suami, dan anaknya.

12. Pengetahuan ibu (tentang kehamilan, persalinan, dan laktasi)

Ibu mengatakan sudah memiliki pengetahuan tentang kehamilan.

Ibu mengatakan sudah memiliki pengetahuan tentang persalinan

Ibu mengatak sudah memiliki pengetahuan tentang masa nifas.

13. Lingkungan yang berpengaruh (sekitar rumah dan hewan peliharaan)

Ibu mengatakan lingkungan sekitar rumahnya bersih dan ibu tidak mempunyai hewan peliharaan.

C. DATA OBJEKTIF

1. Pemeriksaan umum

Page 14: Hamil Patologis Plasenta Previa

Keadaan umum : lemah

Kesadaran : compos mentis

Status emosional : cemas

Tanda vital sign

Tekanan darah : 90/60 mmHg nadi : 88 x/menit

Pernapasan : 24 x/menit Suhu : 360 C

Berat badan : 64 kg TB : 158 kg

2. Pemeriksaan fisik

Kepala : mesocephal, tidak ada massa, tidak nyeri tekan, kulit kepala bersih

Wajah :oval, tidak ada oedema, tidak ada bekas luka, terdapat cloasma gravidarum

Mata :simetris, tidak ada strabismus, sklera tidak ikterik, konjungtiva pucat, tidak ada

sekret.

Hidung :simetris, tidak ada polip, tidak ada sekret, tidak ada pernapasan cuping hidung.

Mulut :bibir lembab, tidak stomatitis, lidah bersih, tidak ada perdarahan pada gusi, gigi

tidak bercaries.

Telinga : simetris, tidak ada serumen.

Leher :simetris, tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid, limfe, parotis, tidak ada

pembesaran vena jugularis.

Dada : simetris, tidak ada retraksi dinding dada.

Payudara : simetris, hiperpigmentasi aerola mamae, puting susu menonjol.

Abdomen : terdapat linea nigra, tidak ada bekas luka, terdapat striae albicans.

Page 15: Hamil Patologis Plasenta Previa

Palpasi

Leopold I : TFU : pertengahan pusat Px

bagian fundus teraba bulat, keras, melenting (kepala)

Leopold II :bagian kanan teraba ada tahanan seperti papan memanjang (punggung)

Bagian kiri ibu terba kecil-kecil (ekstremitas)

Leopold III : bagian bawah teraba bulat, lunak, tidak melenting (bokong)

Leopold IV : bagian terendah janin belum masuk panggul.

Osborn test : tidak dilakukan.

Pemeriksaan Mc. Donald

TFU : 27 cm TBJ : (27 – 12) x 155 = 2.325 gram

Auskultasi

DJJ : 120 x/menit

Ekstremitas atas :simetris, tidak ada oedema, jari-jari lengkap normal, tonus otot lemah

Ekstremitas Bawah :simetris, tidak ada oedema, tidak ada varises, jari lengkap.

Genetalia luar :bersih, terdapat perdarahan berupa darah segar yang cukup banyak,

tidak ada oedema, tidak ada varises.

Pemeriksaan panggul : tidak dilakukan.

Page 16: Hamil Patologis Plasenta Previa

3. Pemeriksaan penunjang tgl : 5 – 3 - 2012 pukul : 08.00 WIB

Pemeriksaan Hb = 9.2 gr/dL

Protein urine = negatif

Urine reduksi = negatif

4. Data penunjang

Tidak ada

II. INTERPRETASI DATA

A. Diagnosa kebidanan

Seorang ibu Ny “S” umur 38 tahun G4P3A0Ah3 umur kehamilan 31+2minggu janin tunggal

hidup intrauterin, puka, presentasi bokong dengan plasenta previa.

Data dasar :

Data subjektif : Ibu mengatakan umurnya 38 tahun.

Ibu mengatakan ini kehamilan yang keempat

Ibu mengatakan belum pernah abortus atau keguguran

Ibu mengatakan HPHTnya 30 juli 2011

Ibu mengeluh keluar darah segar yang cukup banyak dari jalan lahir

tanpa disertai nyeri.

Data objektif : KU : lemah kesadaran : composmentis

TD :90/60 mmHg Suhu : 360 C

Page 17: Hamil Patologis Plasenta Previa

RR : 24 x/menit Nadi : 88 x/menit

DJJ : 120 x/menit TBJ : 2325 gram

Palpasi leopold :

Leopold I : kepala

Leopold II : puka

Leopold III : bokong

Leopold IV : Belum masuk panggul

TFU : 27 cm

Terdapat perdarahan segar pervaginam sekitar 20 cc

B. Masalah

Perdararahan segar dari jalan lahir tanpa disertai nyeri.

Data dasar :

Data subjektif :Ibu mengeluh keluar darah segar dari jalan lahir tanpa disertai nyeri sejak 3 hari

yang lalu.

Data objektif : terdapat perdarahan segar pervaginam sekitar 20 cc

III. IDENTIFIKASI DAN ANTISIPASI DIAGNOSA POTENSIAL

Syok dan anemia pada ibu hamil

Kelainan letak janin

Page 18: Hamil Patologis Plasenta Previa

Kelahiran prematur dan gawat janin

IV. TINDAKAN SEGERA

A. Mandiri

Lakukan pemasangan infus RL 20 tetes/menit.

B. Kolaborasi

Tidak ada

C. Merujuk

Lakukan rujukan

V. PERENCANAAN tanggal : 5 maret 2012 pukul : 08.00 WIB

1. Beritahu ibu dan keluarga hasil pemeriksaan ibu dan janinnya.

2. Berikan KIE pada ibu tentang bahaya dari plasenta previa

3. Siapkan surat rujukan dan keterangan hasil pemeriksaan

4. Lakukan rujukan

VI. PELAKSANAAN

1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa ibu dan janin pada saat ini dalam keadaan

lemah dan kurang baik, serta ibu mengalami plasenta previa dimana plasenta terletak menutupi

jalan lahir atau dekat dengan jalan lahir.

2. Memberitahu ibu bahwa plasenta previa yang dialami ibu bisa menyebabkan anemia

bahkan syok pada ibu, gawat janin, kelahiran prematur, dan kelainan letak pada janin. Namun,

Page 19: Hamil Patologis Plasenta Previa

ibu dan keluarga tidak perlu khawatir karena tenaga kesehatan yang menangani akan segera

melakukan tindakan yang tepat untuk menyelamatkan ibu dan bayinya.

3. Menyiapkan surat rujukan dan surat keterangan hasil pemeriksaan dan meminta

persetujuan dari keluarga.

4. Melakukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih lengkap.

VII. EVALUASI

1. Ibu dan keluarga merasa khawatir akan keadaannya dan bayinya.

2. Ibu dan keluarga tampak paham dengan penjelasan bidan dan rasa khawatir ibu dan

keluarga sedikit berkurang.

3. Telah disiapkan surat rujukan dan keterangan hasil pemeriksaan dan telah disetujui oleh

pihak keluarga.

4. Telah dilakukan rujukan ke rumah sakit sardjito.