gizi lebih & obesitas

14
GIZI LEBIH & OBESITAS dr. Oktora, Sp.A

Upload: ariienndrrahanniie

Post on 04-Jul-2015

739 views

Category:

Documents


59 download

TRANSCRIPT

Page 1: GIZI LEBIH & OBESITAS

GIZI LEBIH & OBESITAS

dr. Oktora, Sp.A

Page 2: GIZI LEBIH & OBESITAS
Page 3: GIZI LEBIH & OBESITAS
Page 4: GIZI LEBIH & OBESITAS

definisi

• Obesitas didefinisikan sebagai suatu kelainan yang ditandai dengan penimbunan jaringan lemak tubuh secara berlebihan

• Predisposisi atau pemicu faktor risiko berbagai penyakit tidak menular baik degeneratif maupun kardiovaskuler

• Belum banyak disadari masyarakat

Page 5: GIZI LEBIH & OBESITAS

batasan

• Pengukuran obesitas yang sering dipakai secara klinis adalah pengukuran antropometri seperti indeks massa tubuh (IMT), dan BB menurut TB (BB/TB).

NCHS persentil 85: overweight (gizi lebih)NCHS persentil 95: obesitas

Page 6: GIZI LEBIH & OBESITAS
Page 7: GIZI LEBIH & OBESITAS

fisiologi• Anak yang obesitas, terutama apabila pembentukan jaringan

lemaknya (the adiposity rebound) terjadi sebelum periode usia 5-7 tahun, memiliki kecenderungan berat badan berlebih saat tumbuh dewasa. Sama seperti orang dewasa, kelebihan berat badan anak terjadi karena ketidak seimbangan antara energi yang masuk dan energi yang keluar; terlalu banyak makan, atau terlalu sedikit beraktivitas, atau pun keduanya. Akan tetapi, berbeda dengan orang dewasa, berat badan anak pada kasus obesitas tidak boleh diturunkan, karena penyusutan berat akan sekaligus menghilangkan zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan. Laju pertumbuhan berat badan sebaiknya dihentikan atau diperlambat sampai proporsi berat terhadap tinggi badan mencapai normal. Perlambatan ini dapat dicapai dengan cara mengurangi makan sambil memperbanyak olahraga.

Page 8: GIZI LEBIH & OBESITAS

prevalensi

• Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) th 2010, prevalensi kegemukan pada anak balita secara nasional 14 persen

• Pada penduduk kaya prevalensinya mencapai 14,9 persen

• Pada penduduk miskin mencapai 12,4 persen• Provinsi DKI Jakarta memiliki angka rata-rata

prevalensi tertinggi, yakni 19,2 persen.

Page 9: GIZI LEBIH & OBESITAS

penyebab

• Faktor genetik• Makanan cepat saji dan makanan ringan

dalam kemasan• Minuman ringan• Kurangnya aktivitas fisik

Page 11: GIZI LEBIH & OBESITAS

akibat

• gangguan psikososial• pertumbuhan fisik/linier yang lebih cepat dan usia

tulang yang lebih lanjut dibanding usia biologinya• masalah ortopedi akibat beban tubuh yang terlalu

berat: slipped capital femoral epiphysis• gangguan pernapasan: infeksi saluran napas, tidur

ngorok, sering mengantuk siang hari• gangguan endokrin: menars lebih cepat terjadi.

Page 12: GIZI LEBIH & OBESITAS
Page 13: GIZI LEBIH & OBESITAS

pencegahan

• pengaturan asupan gizi sejak dini pada anak• sarapan• perbaiki teknik mengolah makanan• peningkatan aktivitas fisik dan modifikasi pola

hidup• makanan anak harus sehat dengan zat-zat

bergizi yang seimbang

Page 14: GIZI LEBIH & OBESITAS

Terima kasih