FORMULIR PENILAIAN PELAYANAN PUBLIK PADA KABUPATEN PINRANG NO 1. KOMPONEN PENILAIAN Kebijakan Deregulasi dan Debikrokratisasi Pelayanan Publik INDIKATOR a. Jenis pelayanan yang mekanismenya disederhanakan 1. Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan (IMB); 2. Pelayanan Izin Usaha Perdagangan (SIUP); 3. Pelayanan Tanda Daftar Perusahaan (TDP); 4. Pelayanan Tanda Daftar Gudang/Ruang (TDG/TDR); 5. Pelayanan Tanda Daftar Industri (TDI); 6. Pelayanan Izin Usaha Industri (IUI); 7. Pelayanan Izin Pertambangan Daerah (SIPD) Eksploitasi; 8. Pelayanan Izin Tempat Usaha (SITU); 9. Pelayanan Izin Kerja Pengobatan Tradisional; 10. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Apoteker; 11. Pelayanan Izin Kerja Asisten Apoteker (SIKAA); 12. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Perawat; 13. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Perawat Gigi; 14. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Umum; 15. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Gigi; 16. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Spesialis; 17. Pelayanan Izin Praktek Perawat (SIPP); 18. Pelayanan Izin Praktek Bidan (SIPB); 19. Pelayanan Izin Praktek Fisioterapi (SIPF); 20. Pelayanan Izin Rumah Sakit Bersalin; 21. Pelayanan Izin Rumah Bersalin; 22. Pelayanan Izin Rumah Makan dan Minuman; 23. Pelayanan Izin Catering; 24. Pelayanan Izin Industri Rumah Tangga; 25. Pelayanan Izin Apotek; 26. Pelayanan Izin Toko Obat; 27. Pelayanan Izin Optik; 28. Pelayanan Izin Depot Air Minum Isi Ulang; 29. Pelayanan Izin Trayek; 30. Pelayanan Izin Penggunaan Pelataran; 31. Pelayanan Izin Undang-Undang Gangguan (HO); 32. Pelayanan Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK); 33. Pelayanan Izin Pertunjukan dan Keramaian Umum; 34. Pelayanan Izin Reklame; 35. Pelayanan Izin Pengambilan Hasil Hutan Ikutan dan; JUMLAH DAN SATUAN - 41 (Empat Puluh Satu) Jenis Pelayanan yang mekanismenya disederhanakan. NILAI

36. Pelayanan Izin Usaha Perikanan (IUP); 37. Pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP); 38. Pelayanan Kartu Keluarga (KK); 39. Pelayanan Akte Kelahiran; 40. Pelayanan Pencatatan Sipil; 41. Pelayanan Akte Kematian b. Dinas yang ditetapkan 1. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga 2. Dinas Kesehatan 3. Dinas Sosial, Kebudayaan dan Pariwisata 4. Dinas Pekerjaan Umum 5. Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air 6. Dinas Kelautan dan Perikanan 7. Dinas Pertanian dan Peternakan 8. Dinas Kehutanan dan Perkebunan 9. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi 10. Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah 11. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 12. Dinas Perhubungan, Informatika dan Komunikasi 13. Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan & Asset Daerah 14. Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Kebakaran 15. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi & Mineral c. Penetapan Unit Pelayanan Terpadu (UPT) 1. Kewenangan penyelesaian seluruh jenis pelayanan berada pada Kepala KP2T 1. Perda Kabupaten Pinrang Nomor 3 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) Kabupaten Pinrang. 2. Perda Kabupaten Pinrang Nomor 6 Tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk dengan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK). - 41 (Empat Puluh Satu)Jenis - 15 (Lima Belas) Dinas

2. Kewenangan penyelesaian seluruh jenis pelayanan berada pada Kepala Kependudukan dan Catatan Sipil.

d. Jenis pelayanan yang ada pada semua Unit Pelayanan Terpadu (UPT) 1. 2. 3. 4. 5. 6. Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan (IMB); Pelayanan Izin Usaha Perdagangan (SIUP); Pelayanan Tanda Daftar Perusahaan (TDP); Pelayanan Tanda Daftar Gudang/Ruang (TDG/TDR); Pelayanan Tanda Daftar Industri (TDI); Pelayanan Izin Usaha Industri (IUI);

7. Pelayanan Izin Pertambangan Daerah (SIPD) Eksploitasi; 8. Pelayanan Izin Tempat Usaha (SITU); 9. Pelayanan Izin Kerja Pengobatan Tradisional; 10. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Apoteker; 11. Pelayanan Izin Kerja Asisten Apoteker (SIKAA); 12. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Perawat; 13. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Perawat Gigi; 14. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Umum; 15. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Gigi; 16. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Spesialis; 17. Pelayanan Izin Praktek Perawat (SIPP); 18. Pelayanan Izin Praktek Bidan (SIPB); 19. Pelayanan Izin Praktek Fisioterapi (SIPF); 20. Pelayanan Izin Rumah Sakit Bersalin; 21. Pelayanan Izin Rumah Bersalin; 22. Pelayanan Izin Rumah Makan dan Minuman; 23. Pelayanan Izin Catering; 24. Pelayanan Izin Industri Rumah Tangga; 25. Pelayanan Izin Apotek; 26. Pelayanan Izin Toko Obat; 27. Pelayanan Izin Optik; 28. Pelayanan Izin Depot Air Minum Isi Ulang; 29. Pelayanan Izin Trayek; 30. Pelayanan Izin Penggunaan Pelataran; 31. Pelayanan Izin Undang-Undang Gangguan (HO); 32. Pelayanan Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK); 33. Pelayanan Izin Pertunjukan dan Keramaian Umum; 34. Pelayanan Izin Reklame; 35. Pelayanan Izin Pengambilan Hasil Hutan Ikutan dan; 36. Pelayanan Izin Usaha Perikanan (IUP) 37. Pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP); 38. Pelayanan Kartu Keluarga (KK); 39. Pelayanan Akte Kelahiran; 40. Pelayanan Pencatatan Sipil; 41. Pelayanan Akte Kematian e. Unit pelayanan publik yang ditetapkan untuk mengelola keuangan sendiri 1. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga; 2. Kepala Dinas Kesehatan; 3. RSUL; - 41 (Empat Puluh Satu) Unit Kerja

4. Dinas Pekerjaan Umum; 5. Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA); 6. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah & PM; 7. Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Kebakaran; 8. Dinas Perhubungan dan Informatika: 9. Badan Lingkungan Hidup; 10. Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Daerah; 11. Dinas Kependudukan dan Capil; 12. Dinas Sosial, Kebudayaan dan Pariwisata; 13. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi; 14. Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah; 15. Kantor Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat; 16. Satuan Polisi Pamong Praja; 17. Asisten 3 Bidang Administrasi; 18. Sekertariat Daerah; 19. Dinas Pendapatan, Pengelolaan Kaungan & Asset Daerah 20. Inspektorat; 21. Kecamatan Watang Sawitto; 22. Kecamatan Paleteang; 23. Kecamatan Mattiro Bulu; 24. Kecamatan Suppa; 25. Kecamatan Mattiro Sompe; 26. Kecamatan Lanrisang; 27. Kecamatan Tiroang; 28. Kecamatan Patampanua; 29. Kecamatan Duampanua; 30. Kecamatan Batulappa; 31. Kecamatan Cempa; 32. Kecamatan Lembang; 33. Badan Kepegawaian Daerah; 34. Badan Pemberdayaan Masyarakat & Pemerintahan Desa 35. Kantor Ketahanan Pangan; 36. Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi; 37. BP4K; 38. Dinas Pertanian dan Peternakan; 39. Dinas Kehutanan dan Perkebunan; 40. Dinas Kelautan dan Perikanan; 41. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Mineral f. Penetapan maklumat/janji pelayanan oleh unit pelayanan/satuan kerja - 55 (Lima puluh lima) Unit

1. Maklumat Pelayanan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) 2. Janji Layanan Puskesmas Cempa 3. Janji Layanan Puskesmas Salo 4. Kecamatan Suppa 5. Kecamatan Patampanua 6. Kecamatan Mattiro Bulu 7. Kecamatan Duampanua 8. Kecamatan Tiroang 9. Kecamatan Paleteang 10. Kecamatan Lembang 11. Kecamatan Watang Sawitto 12. Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil 13. SMKN 1 Pinrang g. Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Publik (SPP) 1. Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan (IMB); 2. Pelayanan Izin Usaha Perdagangan (SIUP); 3. Pelayanan Tanda Daftar Perusahaan (TDP); 4. Pelayanan Tanda Daftar Gudang/Ruang (TDG/TDR); 5. Pelayanan Tanda Daftar Industri (TDI); 6. Pelayanan Izin Usaha Industri (IUI); 7. Pelayanan Izin Pertambangan Daerah (SIPD) Eksploitasi; 8. Pelayanan Izin Tempat Usaha (SITU); 9. Pelayanan Izin Kerja Pengobatan Tradisional; 10. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Apoteker; 11. Pelayanan Izin Kerja Asisten Apoteker (SIKAA); 12. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Perawat; 13. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Perawat Gigi; 14. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Umum; 15. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Gigi; 16. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Spesialis; 17. Pelayanan Izin Praktek Perawat (SIPP); 18. Pelayanan Izin Praktek Bidan (SIPB); 19. Pelayanan Izin Praktek Fisioterapi (SIPF); 20. Pelayanan Izin Rumah Sakit Bersalin; 21. Pelayanan Izin Rumah Bersalin; 22. Pelayanan Izin Rumah Makan dan Minuman; 23. Pelayanan Izin Catering; 24. Pelayanan Izin Industri Rumah Tangga; 25. Pelayanan Izin Apotek; - 41 (Empat Puluh Satu) Jenis Standar Pelayanan Publik (SPP)

26. Pelayanan Izin Toko Obat; 27. Pelayanan Izin Optik; 28. Pelayanan Izin Depot Air Minum Isi Ulang; 29. Pelayanan Izin Trayek; 30. Pelayanan Izin Penggunaan Pelataran; 31. Pelayanan Izin Undang-Undang Gangguan (HO); 32. Pelayanan Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK); 33. Pelayanan Izin Pertunjukan dan Keramaian Umum; 34. Pelayanan Izin Reklame; 35. Pelayanan Izin Pengambilan Hasil Hutan Ikutan dan; 36. Pelayanan Izin Usaha Perikanan 37. Pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP); 38. Pelayanan Kartu Keluarga (KK); 39. Pelayanan Akte Kelahiran; 40. Pelayanan Pencatatan Sipil; 41. Pelayanan Akte Kematian 2. Kebijakan Peningkatan Partisipasi Masyarakat a. Pengaturan mengenai partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan publik 1. Peraturan Daerah Kabupaten Pinrang Nomor : 10 Tahun 2003 tentang Pengelolaan Pembangunan Partisipatif Kabupaten Pinrang 2. Peraturan Daerah Kabupaten Pinrang Nomor : 16 Tahun 2008 tentang Irigasi; 3. Peraturan Bupati Pinrang Nomor : 15 Tahun 2007 tentang Pembentukan Komisi Irigasi Kabupaten Pinrang; 4. Peraturan Bupati Pinrang Nomor : 14 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengaturan Wewenang, Tugas dan Tanggung Jawab Kelembagaan Pengelolaan Irigasi Kab.Pinrang b. Pembentukan Ombudsman atau lembaga sejenis oleh Pemerintah Daerah 1. Peraturan Bupati Pinrang Nomor : 6 Tahun 2007 tentang Pos Pelayanan Publik Paripurna; 2. Keputusan Bupati Pinrang Nomor : 720 Tahun 2010 tentang Pembentukan Dewan Penasehat dan Keanggotaan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kecamatan SeKabupaten Pinrang (terlampir 12 Kecamatan); c. Kegiatan pertemuan dan forum komunikasi atau sejenisnya antara Bupati/Walikota dengan pemuka masyarakat dalam rangka - 4 (empat) peraturan : a. 2 (dua) Peraturan Daerah; b. 2 (dua) Peraturan Bupati.

- Pembentukan Ombudsman atau lembaga sejenis oleh Pemerintah Daerah : a. 1 (satu) Peraturan Bupati; b. 1 (satu) Keputusan Bupati.

- 23 (Dua Puluh Tiga) kali pertemuan

peningkatan pelayanan publik 1. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Tiroang) 2. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Patampanua) 3. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Suppa) 4. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Mattiro Bulu) 5. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Watang Sawitto) 6. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Cempa) 7. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Paleteang) 8. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Duampanua) 9. Undangan Musrenbang Tgl 08 Pebruari 2010 (Lembang) 10. Rapat Dewan Ketahanan Pangan Tgl 12 April 2010 11. Rapat Posko III Dewan Ketahanan Pangan Tgl 20 Mei 2010 12. Rapat Posko III Dewan Ketahanan Pangan Tgl 24 Juni 2009 13. Rapat Posko III Dewan Ketahanan Pangan Tgl 10 Agustus 2010 14. Rapat Posko III Dewan Ketahanan Pangan Tgl 26 Oktober 2009 15. Rapat Posko III Dewan Ketahanan Pangan Tgl 28 Oktober 2010 16. Rapat Posko II Dewan Ketahanan Pangan Tgl 11 November 2010 (Cempa) 17. Rapat Posko II Dewan Ketahanan Pangan Tgl 11 November 2010 (Tiroang) 18. Rapat Posko II Dewan Ketahanan Pangan Tgl 12 November 2010 (Patampanua) 19. Rapat Posko II Dewan Ketahanan Pangan Tgl 12 November 2010 (Watang Sawitto) 20. Rapat Posko II Dewan Ketahanan Pangan Tgl 15 November 2010 (Paleteang) 21. Rapat Posko II Dewan Ketahanan Pangan Tgl 15 November 2010 (Duampanua) 22. Rapat Posko II Dewan Ketahanan Pangan Tgl 18 November 2010 (Mattiro Sompe) 23. Rapat Posko II Dewan Ketahanan Pangan Tgl 18 November 2010 (Batulappa) 3. Kebijakan Pemberian Penghargaan dan Penerapan Sanksi a. Pengaturan pemberian penghargaan dalam rangka mendorong peningkatan kinerja bagi penyelenggara pelayanan publik 1. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 246 Tahun 2008 Tentang Penetapan Dokter, Paramedis dan Bidan Teladan serta Puskesmas Berprestasi Terbaik Kabupaten Pinrang Tahun 2008. 2. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 245 Tahun 2009 Tentang Penetapan Tenaga Kesehatan Puskesmas Teladan Kabupaten Pinrang Tahun 2009. 3. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kab. Pinrang Nomor 430/745/YANKES/VII/2010 tentang Penetapan Tenaga Kesehatan Puskesmas Teladan Kab. Pinrang Tahun 2010 b. Penghargaan yang diberikan kepada pegawai unit pelayanan publik yang menunjukkan prestasi kerja baik : 1. Drs. ABD. Rahman Mahmud, M.Si sebagai Camat Teladan I (Satu) - 39 (Tiga Puluh Sembilan) orang - 2 (Dua) Keputusan Bupati - 1 (Satu) Keputusan Kepala Dinas

2. A. Khaidir Arifuddin, SE, M.Si sebagai Camat Teladan II (Dua) 3. A. Mirani M, AP, M.Si sebagai Camat Teladan III (Tiga) 4. Bahtiar, SE sebagai Lurah Teladan 5. Ashar, SSTP sebagai Lurah Teladan 6. Ahmad, S.Pd sebagai Kepala Desa Teladan 7. Ibrahim sebagai Kepala Desa Teladan 8. Ahmad AZ Rahman sebagai Lurah Teladan 9. Abd. Kadir Rasyid sebagai Kepala Desa Teladan 10. Ir. Bachtiar sebagai Lurah Teladan 11. Darwis Mahmud, SE sebagai Kepala Desa Teladan 12. H. Muallim Said sebagai Kepala Desa Teladan 13. Sultan A. Wela, SE sebagai lurah teladan 14. Burhanuddin sebagai Kepala Desa Teladan 15. A. Aswidy Rustam, SSTP sebagai Lurah Teladan 16. Drs. Syahrir Pawittoi sebagai Pencapaian Target Penerimaan PBB 100 % 17. Andi Mirani M, AP, M.Si sebagai Pencapaian target Penerimaan PBB 100 % 18. Taslim Sesa, SP sebagai Penyuluh Terbaik 19. Ansharullah, SPi sebagai Penyuluh Terbaik 20. H. Muh. Rapi Rase, SP sebagai Penyuluh Terbaik 21. Aminuddin M, SPi sebagai Penyuluh Terbaik 22. Anwar Pappang, SP sebagai Penyuluh Terbaik 23. Mas'ud Summang, SP sebagai Penyuluh Terbaik 24. Barahman Langnga sebagai Pemenang Pertama Lomba Penyuluh Kehutanan Lapangan 25. Muh. Hatta, S.Sos sebagai Pemenang Kedua Lomba Penyuluh Kehutanan Lapangan 26. Dr. Reski Yulianti sebagai Dokter Teladan 27. Hasmiati, AMK sebagai Paramedis Teladan 28. Muliati, Am. Keb sebagai Bidan Teladan 29. Katrina, Amd sebagai Petugas Gizi Teladan 30. Amrullah, AMKL sebagai Sanitarian Teladan 31. Dr. Ramli Yunus sebagai Dokter Teladan 32. Nasir Mansur sebagai Perawat Teladan 33. Irma Nurnaningsih sebagai Bidan Teladan 34. Nuhriah, AMG sebagai Petugas Gizi Teladan 35. Mutmainnah, AMKL sebagai Sanitarian Teladan 36. Junengsi, SKM sebagai Penyuluh Kesehatan Teladan 37. Drs. Abdul Azis sebagai Guru Teladan 38. Drs. Syarultansi sebagai Guru Berprestasi Peringkat III 39. Drs. Muh. Yunus Dahlan sebagai Guru Teladan III c. Penghargaan berupa piala/sertifikat yang diberikan kepada unit pelayanan publik yang menunjukkan prestasi kerja yang baik - 24 (Dua Puluh Empat) Penghargan

1. BPK Lembang sebagai Harapan III 2. BPK Suppa sebagai Harapan I 3. BPK Mattiro Sompe sebagai Harapan II 4. BPK Mattiro Bulu sebagai Terbaik II 5. BPK Tiroang sebagai Terbaik I 6. Puskesmas Salo sebagai Puskesmas Terbaik Kabupaten Pinrang Tahun 2008 7. Puskesmas Lanrisang sebagai Puskesmas Berprestasi Terbaik I (Pertama) 8. Piagam Penghargaan Desa Makkawaru Loang Kec.Patampanua atas Keberhasilan Mencapai Kemandirian Pangan dalam Program Aksi Desa Mandiri Pangan di Kabupaten Pinrang 9. Piagam Penghargaan Desa Padang Loang Kecamatan Patampanua atas Keberhasilan Mencapai Kemandirian Pangan dalam Program Aksi Desa Mandiri Pangan di Kabupaten Pinrang 10. Piagam Penghargaan Desa Salipolo Kecamatan Cempa atas Keberhasilan Mencapai Kemandirian Pangan dalam Program Aksi Desa Mandiri Pangan di Kabupaten Pinrang 11. Piagam Penghargaan Desa Polewali Kecamatan Suppa atas Keberhasilan Mencapai Kemandirian Pangan dalam Program Aksi Desa Mandiri Pangan di Kabupaten Pinrang 12. Piagam Penghargaan Gapoktan Maccorawalie sebagai Pemenang Terbaik V (Lima) 13. Piagam Penghargaan Gapoktan Tudang Sipulung sebagai Pemenang Terbaik III (Tiga) 14. Piagam Penghargaan Gapoktan Mattuju Wali sebagai Pemenang Terbaik VI (Enam) 15. Piagam Penghargaan Gapoktan Lapaleteang sebagai Pemenang Terbaik I (Satu) 16. Piagam Penghargaan Gapoktan Samaturue sebagai Pemenang Terbaik II (Dua) 17. Piagam Penghargaan Gapoktan Cempaka sebagai Pemenang Terbaik IV (Empat) 18. Piagam Penghargaan Gapoktan Massamaulue sebagai Pemenang Terbaik IV (Empat) Lomba Gapoktan 19. Piagam Penghargaan Gapoktan Sipatokkong sebagai Pemenang Terbaik III (Tiga) Lomba Gapoktan 20. Piagam Penghargaan Gapoktan Masseddi Adae sebagai Pemenang Terbaik VI (Enam) Lomba Gapoktan 21. Piagam Penghargaan Gapoktan Mabbarakka sebagai Pemenang Terbaik V (Lima) Lomba Gapoktan 22. Piagam Penghargaan Gapoktan Siparappe sebagai Pemenang Terbaik I (Satu) Lomba Gapoktan 23. Piagam Penghargaan Gapoktan Macolli Loloe sebagai Pemenang Terbaik II (Dua) Lomba Gapoktan d. Penegakan disiplin kepada para pegawai atau unit penyelenggara pelayanan publik sesuai dengan ketentuan peraturan peUndang-Undangan - 1 (Satu) Keputusan Bupati

1. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 800/46/2010 tentang Pembentukan Tim Penanganan Kasus Pelanggaran Disiplin dan Kasus Perkawinan dan Perceraian Pegawai Negeri Sipil Tahun 2010 4. Pembinaan Teknis Terhadap Unit Pelayanan Publik a. Pelaksanaan sosialisasi kebijakan pelayanan Publik kepada Unit Pelayanan Publik : 1. Lokakarya Mini, Tanggal 27 Nopember 2010 dilaksanakan oleh Puskesmas Mattiro Bulu 2. Pelaksanaan Program Bantuan Operasional Kesehatan (BOK), Tanggal 26 Agustus 2010 3. Sosialisasi Perencanaan Program Kerja Puskesmas Mattiro Bulu, Tgl. 3 Nopember 2010 4. Pertemuan Lintas Sektor, Tanggal 2 Nopember 2010 di Kec. Watang Sawitto 5. Memberikan Arahan pada Puskesmas Salo, Tanggal 18 Desember 2010 6. Sosialisasi Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi, Tanggal 1 Februari 2010 di Kelurahan Sipatokkong 7. Sosialisasi SOP dan SPM, Tanggal 16 Juni 2010 8. Acara Pemilihan/Penilaian Puskesmas Berprestasi Tingkat Propinsi Sulawesi Selatan Tahun 2010, Tanggal 30 Juli 2010 di Puskesmas Mattiro Bulu 9. Sosialisasi Malaria, Tanggal 30 Nopember s/d 01 Desember 2010 10. Lokakarya Mini, Tanggal 27 Januari 2010 di Puskesmas Ujung Lero 11. Lokakarya Mini, Tanggal 27 April 2009 di Puskesmas Teppo 12. Rapat Koordinasi Lintas Sektoral, Tanggal 28 Januari 2010 di Puskesmas Teppo 13. Lokakarya Mini, Tanggal 20 Desember 2010 di Puskesmas Tadang Palie 14. Rapat Koordinasi Tingkat Puskesmas, Tanggal 26 Oktober 2009 di Puskesmas Tuppu 15. Rapat Koordinasi Tingkat Puskesmas, Tanggal 28 Januari 2010 di Puskesmas Tuppu 16. Lokakarya Mini Lintas Sektor, Tanggal 12 Mei 2010 di Puskesmas Cempa 17. Rapat Lintas Sektoe tentang Desa Siaga, Tanggal 13 Oktober 2010 di Puskesmas Cempa 18. Penyuluhan PHBS di SD Kecamatan Cempa, Tanggal 28 September 2010 19. Rapat Koordinasi, Tanggal 27 Februari 2009 20. Lokakarya Mini, Tanggal 29 April 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 21. Rapat Koordinasi, Tanggal 25 Januari 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 22. Rapat Koordinasi, Tanggal 25 Februari 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 23. Rapat Koordinasi, Tanggal 25 Maret 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 24. Rapat Koordinasi, Tanggal 25 Mei 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 25. Rapat Koordinasi, Tanggal 25 Juni 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 26. Rapat Koordinasi, Tanggal 26 Juli 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 27. Rapat Koordinasi, Tanggal 26 September 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 28. Rapat Koordinasi, Tanggal 27 Nopember 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 29. Rapat Koordinasi, Tanggal 25 Oktober 2010 di Puskesmas Mattiro Deceng 30. Lokakarya Mini, Tanggal 29 Nopember 2010 di Puskesmas Suppa - Sosialisasi dilaksanakan sebanyak 30 (Tiga Puluh) kali

b. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan Kebijakan Oleh Pembina Pelayanan Publik Terhadap Unit Pelayanan 1. Keputusan Bupati Pinrang Nomor : 760/25/2010 tentang Pembentukan Tim Koordinasi dan Penyiapan Rancangan Kebijakan Penyelenggaraan Administrasi Pembangunan Melalui Monitoring dan Evaluasi dan Pelaporan. 2. Keputusan Bupati Pinrang Nomor : 500/56/2010 tentang Pembentukan Tim Koordinasi dan Penyiapan Rancangan Kebijakan Penyelenggaraan Administrasi Perekonomian Melalui Monitoring dan Evaluasi dan Pelaporan. 3. Keputusan Bupati Pinrang Nomor : 740/61/2010 tentang Pembentukan Tim Koordinasi dan Monitoring dalam Rangka Perumusan Kebijakan dalam Pelaksanaan Tugas Kesatuan Bangsa dan Politik pada Bagian Administrasi Kemasyarakatan Kab.Pinrang 4. Keputusan Bupati Pinrang Nomor : 740/60/2010 tentang Pembentukan Tim Koordinasi dan Monitoring dalam Rangka Perumusan Kebijakan dalam Pelaksanaan Tugas Pemberdayaan Masyarakat pada Bagian Administrasi Kemasyarakatan Kab.Pinrang 5. Keputusan Bupati Pinrang Nomor : 480/45/2010 tentang Penyelenggaraan dan Pembentukan Tim Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan, Monitoring dan Evaluasi Hasil Pelaksanaan Kegiatan Pengelolaan Sumber Daya Alam Kab.Pinrang Tahun 2010. c. Unit pelayanan yang menindaklanjuti hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan yang dilakukan oleh pembina Pelayanan Publik berupa Penyempurnaan Mekanisme Penyelenggaraan Pelayanan 1. Hasil Laporan Monitoring dan Evaluasi Bidang Pembangunan 2. Hasil Laporan Monitoring dan Evaluasi Bidang Perekonomian 3. Hasil Laporan Monitoring dan Evaluasi Bidang Kesatuan Bangsa 4. Hasil Laporan Monitoring dan Evaluasi Bidang Kemasyarakatan 5. Hasil Laporan Monitoring dan Evaluasi Bidang Sumber Daya Alam 6. Tindak Lanjut Pembinaan SMKN1 Pinrang 5. Kebijakan korporatisasi Unit Pelayanan a. Jenis pelayanan yang melaksanakan pola pengelolaan Pelayanan Publik 1. Jenis Pelayanan " Pengadaan Jasa Cleaning Service" Tahun 2009 2. Jenis Pelayanan " Pengadaan Cleaning Service " Tahun 2010

- 5 (lima) Keputusan Bupati

- 5 (Lima) Unit

- 2 (dua) jenis

b. Pihak ke-3 (swasta dan Lembaga masyarakat) yang terlibat dalam pengelolaan Pelayanan Publik 1. Tahun 2009 dilaksanakan oleh "CV. CAHAYA NUSANTARA" 2. Tahun 2010 dilaksanakan oleh "CV. FAADIL"

- 2 (Dua) Lembaga :

c. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang dibentuk dalam upaya peningkatan Pelayanan Publik. '1. Perusahaan Daerah Karya Kabupaten Pinrang '2. PDAM "TIRTA SAWITTO" 6. Pengembangan Manajemen Pelayanan a. Unit Pelayanan yang telah melaksanakan survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 1. Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) b. Unit Pelayanan yang menerapkan Standar Pelayanan Publik (SPP) 1. Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) 2. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 3. Kecamatan Watang Sawitto c. Unit pelayanan yang telah melaksanakan proses pelayanan sesuai prosedur tetap (SOP) yang telah ditetapkan. 1. Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) 2. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 3. Puskesmas Salo 4. RSUL 5. Kecamatan Watang Sawitto d. Unit pelayanan yang melakukan pelayanan jemput bola 1. Puskesmas Mattombong 2. Puskesmas Cempa 3. Puskesmas Lanrisang 4. Puskesmas Tadang Palie 5. Puskesmas Teppo 6. Puskesmas Salo 7. Puskesmas Ujung Lero 8. Puskesmas Tuppu 9. Puskesmas Bungi 10. Puskesmas Suppa 11. Dinas Pertanian dan Peternakan 12. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 13. BKB dan PP e. Unit pelayanan yang menerapkan pola pelayanan bagi masyarakat rentan 1. Puskesmas Salo 2. Rumah Sakit Umum Lasinrang (RSUL) 3. Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) 4. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

- 2 (dua) BUMD

- 1 (satu) Unit :

- 4 (empat) Unit :

- 5 (Lima) Unit :

- 13 (Tiga belas) Unit

- 4 (Empat) Unit

f. Unit pelayanan yang menindaklanjuti hasil Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 1. Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T)

- 1 (Satu) Unit

g. Unit pelayanan yang menerapkan sambungan langsung telepon (hot line service) dan/ atau pengelolaan SMS '1. PDAM '2. DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL '3. DINAS KESEHATAN '4. DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA '5. DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, ENERGI & MINERAL '6. DINAS SOSIAL, KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA '7. DINAS TENAGA KERJA & TRANSMIGRASI '8. DINAS KEBERSIHAN, PERTAMANAN DAN PERMUKIMAN '9. BADAN KELUARGA BERENCANA DAERAH DAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN 10. RUMAH SAKIT UMUM LASINRANG 11. DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN 12. BP4K 13. KANTOR PELAYANAN PERIZINAN TERPADU (KP2T) 14. DINAS PERHUBUNGAN, INFORMASI DAN KOMUNIKASI 15. KECAMATAN SUPPA 16. KECAMATAN MATTIRO BULU 17. KECAMATAN LANRISANG 18. KECAMATAN CEMPA 19. KECAMATAN PATAMPANUA 20. KECAMATAN LEMBANG 21. KECAMATAN WATANG SAWITTO 22. KECAMATAN DUAMPANUA 23. KECAMATAN BATULAPPA 24. KECAMATAN PALETEANG 25. KECAMATAN MATTIRO SOMPE 26. KECAMATAN TIROANG 7. Kebijakan Peningkatan Profesionalisme Pejabat/Pegawai di Bidang Pelayanan Publik a. Penerapan jabatan fungsional untuk meningkatkan kualitas pelayanan 1. Penyuluh Pertanian 2. Penyuluh Kesehatan Masyarakat 3. Administrator Kesehatan 4. Fisioterapis 5. Dokter 6. Penyuluh Keluarga Berencana 7. Penyuluh Pertanian

- 26 (Dua puluh enam) Unit :

- 26 (Dua Puluh Enam) Jenis Jabatan Fungsional

8. Penyuluh Perikanan 9. Sanitarian 10. Perawat Ahli 11. Dokter Gigi 12. Perawat 13. Apoteker 14. Epidemologi Kesehatan 15. Bidan Pelaksana 16. Perawat Gigi 17. Guru 18. Penyuluh Perikanan 19. Penyuluh Kehutanan 20. Pranata Laboratorium Kesehatan 21. Adminkes 22. Nutrisionis 23. Radiografer 24. Perekam Medik 25. Tehnisi Elektromedis 26. Fisiotrapi b. Penyelenggaraan pelatihan yang langsung berhubungan dengan pelayanan kepada masyarakat 1. Pelatihan Kader Posyandu di Puskesmas Cempa 2. Pelatihan Kader Posyandu di Puskesmas Leppangang 3. Pelatihan dengan Bimbingan Pengoperasian Teknologi Peternakan Tepat Guna yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian dan Peternakan 4. Pelayanan Konseling KB Tingkat Kecamatan, Desa/Kelurahan yang dilaksanakan oleh Badan Keluarga Berencana Daerah dan Pemberdayan Perempuan. c. Prosentase rata-rata alokasi anggaran untuk pembiayaan pendidikan dan pelatihan teknis/fungsional dari volume APBD. 1. Tahun 2008 1,30 % 2. Tahun 2009 1,45 % 3. Tahun 2010 0,58 % d. Pegawai pemda pada unit Pelayanan Publik yang mengikuti pendidikan tugas belajar Program Strata 2 dan Strata 3. 1. Drs.H.ABD.KADIR, M.Pd (S3) 2. MURSALIM BENGNGA, SKM (S2) - 4 (Empat) kali

- Alokasi Anggaran untuk pembiayaan Pendidikan dan Pelatihan Teknis/Fungsional dari volume APBD adalah : 1,11%

- 2 (Dua) orang

8.

Penghargaan di Bidang Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

a. Penghargaan dari lembaga resmi Internasional 1. Piagam Penghargaan diberikan kepada Bappeda Kabupaten Pinrang oleh Tim Independen, Tim USAID Indonesia, Kantor Menkokesra RI dan Kantor Menteri Agama RI.

- 1 (Satu) Penghargaan :

b. Penghargaan dari Pemerintah Pusat 1. Penghargaan Peniti Emas dari Kementerian Koperasi & UKM 2. Penghargaan Peniti Emas dari Kementerian Pertanian 3. Penghargaan Peniti Emas dari Kementerian Pertanian (Kategori Pembinaan Kelompok Tani dan Nelayan) 4. Penghargaan Adibakti Mina Bahari dari Menteri Kelautan dan Perikanan RI 5. Piagam Penghargaan Penyuluh Pertanian Muda 6. Piagam Penghargaan Mencapai Kemandirian Pangan c. Penghargaan dari Pemerintah Provinsi 1. Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan No. 1771/VIII/Tahun 2010 tentang Penetapan Tenaga Kesehatan Teladan di Puskesmas (Tenaga Medis, Tenaga Keperawatan, Tenaga Kesehatan Masyarakat dan Tenaga Gizi) Tingkat Propinsi Sulawesi Selatan a. Tenaga Medis Teladan sebanyak 3 (tiga) orang b. Tenaga Keperawatan Teladan sebanyak 3 (tiga) orang c. Tenaga Kesehatan Masyarakat Teladan sebanyak 3 (tiga) orang d. Tenaga Gizi Teladan sebanyak 3 (tiga) orang 2. Piagam Penghargaan diberikan kepada Barahman Langga sebagai Pemenang II (dua) Penyuluh Kehutanan 3. Piagam Penghargaan diberikan kepada Puskesmas Lanrisang sebagai Berprestasi Terbaik I (Pertama) 9. Kebijakan Pembangunan Kemasyarakatan dan Kesejahteraan a. Pembebasan biaya SPP bagi pelajar/siswa '1) SMU dan SMK (Negeri dan/atau Swasta) '2) SMP (Negeri dan/atau Swasta) '3) SD (Negeri dan/atau Swasta)

- 6 (Enam) penghargaan

- 6 (Enam) Penghargaan dari Propinsi

- 26 (Dua Puluh Enam) Sekolah - 77 (Tujuh Puluh Tujuh) Sekolah - 323 ( Tiga Ratus Dua Puluh Tiga) Sekolah

b. Jumlah rata-rata siswa/pelajar pertahun yang menerima bea siswa yang bersumber dari APBD '1) SMU dan SMK (Negeri dan/atau Swasta) = 245 siswa '2) SMP (Negeri dan/atau Swasta) = 602 siswa

- 81 (Delapan Pulu Satu) Siswa - 200 (Dua Ratus) Siswa

'3) SD (Negeri dan/atau Swasta)

= 4.154 siswa

- 1.384 (Seribu Tiga Ratus Delapan Puluh Empat) Siswa

c. Prosentase rata-rata alokasi anggaran bidang Pendidikan dalam APBD 1. Tahun 2008 8,40 % 2. Tahun 2009 10,35 % 3. Tahun 2010 9,59 %

- Rata-rata alokasi anggaran bidang pendidikan dalam APBD 9,45%

d. Pengembangan sekolah unggulan daerah berstandar Nasional 1. SMA Negeri 1 Pinrang 2. SMA Negeri 2 Pinrang 3. SMA Negeri 1 Suppa 4. SMA Negeri 1 Mattiro Sompe 5. SMA Negeri 1 Duampanua 6. SMA Negeri 1 Mattiro Bulu 7. SMA Negeri 1 Patampanua 8. SMA Negeri 1 Lembang 9. SMPN 1 Duampanua 10. SMPN 1 Lembang 11. SMPN 2 Pinrang 12. SMPN 1 Patampanua 13. SMPN 1 Suppa 14. SMPN 3 Pinrang 15. SMPN 1 Pinrang e. Pengembangan sekolah unggulan daerah berstandar Internasional 1. SMAN 1 Pinrang 2. SMPN 1 Pinrang

- 15 (Lima Belas) Sekolah

- 2 (Dua) Sekolah

f. Penetapan kebijakan Daerah dalam pembebasan berobat diluar ASKES 1. Peraturan Bupati Pinrang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Pelayanan Kesehatan Bersubsidi pada Dinas Kesehatan dan Jaringannya Di Kabupaten Pinrang. 2. Peraturan Bupati Pinrang Nomor 17 Tahun 2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Pelayanan Kesehatan Bersubsidi Di Rumah Sakit Umum Lasinrang (RSUL) Kabupaten Pinrang 3. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 430/145/2010 tentang Penetapan Jumlah Jiwa Peserta Jamkesmas pada Wilayah Kerja Puskesmas se-Kabupaten Pinrang Tahun 2010.

4. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 430/144/2010 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) Tahun 2010. 5. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 430/82/2010 tentang Pengelolaan dan Penetapan Pembagian Dana Pelayanan Kesehatan Bersubsidi Antara Rumah Sakit dan Puskesmas Se-Kabupaten Pinrang Tahun 2010. 6. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 430/83/2010 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Program Pelayanan Kesehatan Bersubsidi (JAMKESDA) Tahun 2010. 7. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 430/144/2010 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) Tahun 2010. 8. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 430/88/2010 tentang Penetapan Kapitasi dan Pengelolaan Dana Pelayanan Kesehatan Bersubsidi Di Puskesmas Dan Jaringannya Kabupaten Pinrang Tahun 2010. 9. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 430/6/2010 tentang Penetapan Penggunaan Dana Kapitasi ASKES Untuk Pelayanan Tingkat Pertama Di Puskesmas Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang. 10. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang Nomor 430/240/FAR/IV/Tahun 2010 tentang Pembentukan Tim Pengelola Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Tahun 2010. 11. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang Nomor 430/699/FAR/VI/2010 tentang Penerima Dana Program Jaminan Kesehatan Masyarakat di Puskesmas dan Jaringannya Kabupaten Pinrang Tahun 2010. g. Prosentase rata-rata alokasi anggaran untuk pembiayaan berobat diluar ASKES 1. Tahun 2008 45 % 2. Tahun 2009 48 % 3. Tahun 2010 64 % - Rata-rata alokasi anggaran untuk pembiayaan berobat diluar ASKES adalah 52,34 %.

h. Prosentase rata-rata peningkatan Keluarga Sejahtera (KS) ke KS-3 '1. Tahun 2008 54,34 % '2. Tahun 2009 58,87 % '3. Tahun 2010 53,97 %

- Rata-rata peningkatan Keluarga Sejahtera (KS) ke KS-3 adalah 55,72 %.

10.

Kebijakan dalam Mendorong Pembangunan Ekonomi Daerah

a. Penetapan kebijakan daerah dalam pemberian fasilitasi Penanaman Modal di daerah 1. Keputusan Bupati Pinrang Nomor 582 Tahun 2001 tentang Penunjukan Kawasan Industri Kabupaten Pinrang Tahun Anggaran 2001.

- 1 (Satu) Keputusan Bupati

b. Prosentase rata-rata peningkatan Produk Domestik Bruto (PDRB) '1. Tahun 2008 6,73 %

- Rata-rata peningkatan Produk Domestik Bruto (PDRB) adalah 6,87 %.

'2. Tahun 2009 '3. Tahun 2010

7,65 % 6,23 %

c. Prosentase rata-rata peningkatan jumlah penerimaan pajak '1. Tahun 2008 94,39 % '2. Tahun 2009 100,62 % '3. Tahun 2010 104,61 %

- Rata-rata peningkatan jumlah penerimaan pajak adalah 99,87 %.

d. Prosentase rata-rata peningkatan lapangan kerja '1. Tahun 2009 = 6,25 % '2. Tahun 2010 = 18,01 %

- Rata-rata peningkatan lapangan kerja adalah 8,08 %.

e. Prosentase rata-rata penurunan angka kemiskinan '1. Tahun 2008 24,56 % '2. Tahun 2009 21,76 % '3. Tahun 2010 20,93 %

- Rata-rata penurunan angka kemiskinan adalah 22,41 %.

11.

Kebijakan Pengembangan dan Pemanfaatan E-Government

a. Penetapan peraturan perUndang-Undangan mengenai penerapan E-Government di Kabupaten/Kota 1. Peraturan Daerah Kab.Pinrang Nomor 6 Tahun 2005 tentang penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk dengan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK). 2. Perda Kabupaten Pinrang Nomor 3 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) Kabupaten Pinrang. b. Penetapan jenis pelayanan yang metoda kerjanya diubah dari cara manual ke elektronik 1. Pelayanan Izin Mendirikan Bangunan (IMB); 2. Pelayanan Izin Usaha Perdagangan (SIUP); 3. Pelayanan Tanda Daftar Perusahaan (TDP); 4. Pelayanan Tanda Daftar Gudang/Ruang (TDG/TDR); 5. Pelayanan Tanda Daftar Industri (TDI); 6. Pelayanan Izin Usaha Industri (IUI); 7. Pelayanan Izin Pertambangan Daerah (SIPD) Eksploitasi; 8. Pelayanan Izin Tempat Usaha (SITU); 9. Pelayanan Izin Kerja Pengobatan Tradisional; 10. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Apoteker; 11. Pelayanan Izin Kerja Asisten Apoteker (SIKAA); 12. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Perawat;

- 2 (Dua) Peraturan Daerah

- 42 (Empat Puluh Dua) Jenis Pelayanan

13. Pelayanan Izin Kerja (SIK) Perawat Gigi; 14. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Umum; 15. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Gigi; 16. Pelayanan Izin Praktek (SIP) Dokter Spesialis; 17. Pelayanan Izin Praktek Perawat (SIPP); 18. Pelayanan Izin Praktek Bidan (SIPB); 19. Pelayanan Izin Praktek Fisioterapi (SIPF); 20. Pelayanan Izin Rumah Sakit Bersalin; 21. Pelayanan Izin Rumah Bersalin; 22. Pelayanan Izin Rumah Makan dan Minuman; 23. Pelayanan Izin Catering; 24. Pelayanan Izin Industri Rumah Tangga; 25. Pelayanan Izin Apotek; 26. Pelayanan Izin Toko Obat; 27. Pelayanan Izin Optik; 28. Pelayanan Izin Depot Air Minum Isi Ulang; 29. Pelayanan Izin Trayek; 30. Pelayanan Izin Penggunaan Pelataran; 31. Pelayanan Izin Undang-Undang Gangguan (HO); 32. Pelayanan Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK); 33. Pelayanan Izin Pertunjukan dan Keramaian Umum; 34. Pelayanan Izin Reklame; 35. Pelayanan Izin Pengambilan Hasil Hutan Ikutan dan; 36. Pelayanan Izin Usaha Perikanan (IUP); 37. Pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP); 38. Pelayanan Kartu Keluarga (KK); 39. Pelayanan Akte Kelahiran; 40. Pelayanan Pencatatan Sipil; 41. Pelayanan Akte Kematian; 42. Pelayanan Berobat di Puskesmas Salo c. Penerapan sistem informasi pada unit Pelayanan Publik 1. Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) - 1 (satu) Unit

d. Penetapan pembangunan homepage/situs Kabupaten/Kota 1. Kabupaten Pinrang = www.pinrangkab.go.id 2. Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) = www.KP2TPINRANG.com 3. Kantor KPU = www.KPU.go.id 4. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil = disdukcapil_kab.pinrang@yaho.co.id

- 4 (Empat) Wibe Site

12.

Penerapan Standar ISO 9001 2000 dalam Pelayanan Publik

a. Unit pelayanan dalam pembinaan konsultasi ISO

b. Unit pelayanan dalam proses sertifikasi ISO 1. Puskesmas Salo c. Unit pelayanan yang telah mendapatkan Sertifikasi ISO 1. SMKN 1 Pinrang 2. SMKN 2 Pinrang 3. Puskesmas Lanrisang 4. Puskesmas Mattiro Bulu

- 1 (Satu) Unit

- 4 (empat) Unit