fermentasi.docx

2
Slide 1 Fermentasi dalam pemrosesan bahan pangan adalah pengubahan karbohidrat menjadi alkohol dan karbon dioksida atau asam amino organik menggunakan ragi, bakteri, fungi atau kombinasi dari ketiganya di bawah kondisi anaerobik. fermentasi secara mudahnya dapat diartikan sebagai suatu proses pengolahan pangan dengan menggunakan jasa mikroorganisme untuk menghasilkan sifat-sifat produk sesuai yang diharapkan. Perilaku mikroorganisme terhadap makanan dapat menghasilkan dampak positif maupun negatif, dan fermentasi makanan biasanya mengacu pada dampak positifnya. Ilmu yang mempelajari fermentasi disebut dengan zimologi. Slide 2 Karbohidrat merupakan komponen utama yang dipecah di dalam proses fermentasi. Kemampuan mikroorganisme untuk memfermentasikan berbagai macam karbohidrat dan produk yang dihasilkan dari fermentasi merupakan ciri-ciri yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi mikroorganisme. Identifikasi ini berkaitan erat dengan aktivitas metabolisme mikroorganisme dalam menggunakan dan menguraikan senyawa kompleks, seperti pati, lemak, protein, dan asam nukleat (Lay, 1994). Slide 3 Fermentasi alkohol merupakan suatu reaksi pengubahan glukosa menjadi etanol (etil alkohol) dan karbondioksida. Organisme yang berperan yaitu Saccharomyces cerevisiae (ragi) untuk pembuatan tape, roti atau minuman keras. Fermentasi asam laktat adalah fermentasi glukosa yang menghasilkan asam laktat. Fermentasi asam laktat dimulai dengan glikolisis yang menghasilkan asam piruvat, kemudian berlanjut dengan perubahan asam piruvat menjadi asam laktat. Fermentasi asam laktat dapat berlangsung ketika pembentukan keju dan yoghurt Slide 4 Bakteri Asam Laktat Asam laktat yang dihasilkan dengan cara tersebut akan menurunkan nilai pH dari lingkungan pertumbuhannya dan menimbulkan rasa asam. Ini juga menghambat pertumbuhan dari beberapa jenis mikroorganisme lainnya. Bakteri Asam Propionat Bakteri ini penting dalam fermentasi bahan pangan karena kamampuannya memfermentasi karbohidrat dan juga asam laktat dan menghasilkan asam- asam propionat, asetat, dan karbondioksida. Jenis-jenis ini penting dalam fermentasi keju Swiss. Bakteri Asam Asetat

Upload: anggik-pratama

Post on 07-Dec-2015

23 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Teknik Kimia POLSRI

TRANSCRIPT

Page 1: Fermentasi.docx

Slide 1

Fermentasi dalam pemrosesan bahan pangan adalah pengubahan karbohidrat menjadi alkohol dan karbon dioksida atau asam amino organik menggunakan ragi, bakteri, fungi atau kombinasi dari ketiganya di bawah kondisi anaerobik.

fermentasi secara mudahnya dapat diartikan sebagai suatu proses pengolahan pangan dengan menggunakan jasa mikroorganisme untuk menghasilkan sifat-sifat produk sesuai yang diharapkan.

Perilaku mikroorganisme terhadap makanan dapat menghasilkan dampak positif maupun negatif, dan fermentasi makanan biasanya mengacu pada dampak positifnya. Ilmu yang mempelajari fermentasi disebut dengan zimologi.

Slide 2

Karbohidrat merupakan komponen utama yang dipecah di dalam proses fermentasi.

Kemampuan mikroorganisme untuk memfermentasikan berbagai macam karbohidrat dan produk yang dihasilkan dari fermentasi merupakan ciri-ciri yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi mikroorganisme. Identifikasi ini berkaitan erat dengan aktivitas metabolisme mikroorganisme dalam menggunakan dan menguraikan senyawa kompleks, seperti pati, lemak, protein, dan asam nukleat (Lay, 1994).

Slide 3

Fermentasi alkohol merupakan suatu reaksi pengubahan glukosa menjadi etanol (etil alkohol) dan karbondioksida. Organisme yang berperan yaitu Saccharomyces cerevisiae (ragi) untuk pembuatan tape, roti atau minuman keras.

Fermentasi asam laktat adalah fermentasi glukosa yang menghasilkan asam laktat. Fermentasi asam laktat dimulai dengan glikolisis yang menghasilkan asam piruvat, kemudian berlanjut dengan perubahan asam piruvat menjadi asam laktat. Fermentasi asam laktat dapat berlangsung ketika pembentukan keju dan yoghurt

Slide 4

Bakteri Asam Laktat

Asam laktat yang dihasilkan dengan cara tersebut akan menurunkan nilai pH dari lingkungan pertumbuhannya dan menimbulkan rasa asam. Ini juga menghambat pertumbuhan dari beberapa jenis mikroorganisme lainnya.

Bakteri Asam Propionat

Bakteri ini penting dalam fermentasi bahan pangan karena kamampuannya memfermentasi karbohidrat dan juga asam laktat dan menghasilkan asam-asam propionat, asetat, dan karbondioksida. Jenis-jenis ini penting dalam fermentasi keju Swiss.

Bakteri Asam Asetat

Peranannya yang utama dalam fermentasi bahan pangan adalah kemampuannya dalam mengoksidasi alkohol dan karbohidrat lainnya menjadi asam asetat dan dipergunakan dalam pabrik cuka.

Khamir

Khamir sejak dulu berperan dalam fermentasi yang bersifat alkohol dimana produk utama dari metabolismenya adalah etanol. Saccharomyces cerevisiae adalah jenis yang utama yang berperan dalam produksi minuman beralkohol seperti bir dan anggur dan juga digunakan untuk fermentasi adonan dalam perusahaan roti.

Kapang

Kapang jenis-jenis tertentu digunakan dalam persiapan pembuatan beberapa macam keju dan beberapa fermentasi bahan pangan Asia seperti kecap dan tempe. Jenis-jenis yang termasuk golongan Aspergillus, Rhizopus, dan Penicillium sangat penting dalam kegiatan tersebut.