faktor – faktor keberhasilan dan kegagalan · pdf filesistem informasi managemen dalam...

13

Click here to load reader

Upload: vantuyen

Post on 06-Feb-2018

213 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

0

FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM

PERUSAHAAN

Ujian : Take Home

Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen

Waktu Penyerahan : 10 December 2013

Waktu Upload : 10 December 2013

Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc.

Page 2: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

1

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ................................................................................................................................... 1

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................................. 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................................................... 3

BAB III PEMBAHASAN ................................................................................................................. 8

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................................................. 11

BAB V DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................ 12

Page 3: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

2

Page 4: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan persaingan bisnis menuntut perusahaan perusahaan menerapkan

dan meningkatkan teknologi dan system informasi guna mendukung dan memaksimalkan

kegiatan bisnisnya. Ketatnya persaIngan antar perusahaan mengharuskan mereka mencari

informasi yang cepat, tepat dan akurat untuk perencanaan dan pengambilan keputusan

antara lain untuk meningkatkan produksi maupun layanan terhadap konsumen. Oleh

karena itu salah satu cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah dengan

melakukan investasi teknologi informasi.

Pada masa sekarang penggunaan teknologi informasi telah meluas dalam berbagai

aspek bisnis yang dilkukan banyak perusahaan dalam mencapai tujuan strategi

perusahaan. Investasi teknologi pada umumnya menyangkut persoalan dana yang besar,

sehingga membuat para pemilik perusahaan berfikir apakah investasi yang mereka

lakukan itu dapat mencapai tujuan strategi perusahaan.

Teknologi Informasi (TI) memiliki peran strategis dalam proses bisnis yang dapat

dilihat dari keselarasan antara strategi bisnis dan TI. Keselarasan ini dapat diukur melalui

kemampuan perusahaan untuk mendapatkan manfaat atau nilai dari investasi TI yang

dilakukan. Manfaat tersebut berupa peningkatan kinerja bisnis, peningkatan

produktivitas, menciptakan efisiensi, meningkatkan pangsa pasar, menciptakan inovasi

layanan dan produk baru bagi pelanggan,dan meningkatkan kemampuan perusahaan

untuk mengintegrasikan proses bisnis dalam perusahaan.

1.2 Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah ini untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan

kegagalan atau kesuksesan dalam implementasi sistem informasi dalam suatu perusahaan.

Page 5: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

4

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Sistem Informasi Manajemen

Sistem informasi manajemen (SIM) (: management information system, MIS) adalah

sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan

manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan

masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Sistem informasi

manajemen dibedakan dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis

sistem informasi lain yang diterapkan pada aktivitas operasional perusahaan. Secara akademis,

istilah ini umumnya digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi

yang bertalian dengan otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia,

misalnya sistem pendukung keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif by :

Muhammad Zamzami, S.E, M.M .

Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan

dengan istilah “computer-based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.

Sistem informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan

penting dalam sebuah sistem informasi.

Secara teori, penerapan sebuah sistem informasi memang tidak harus menggunakan

komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang

sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem informasi

merupakan sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya,

sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat

sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya.

Sistem informasi merupakan sebuah susunan yang terdiri dari beberapa komponen seperti

orang, aktivitas, data, perangkat keras, perangkat lunak, dan jaringan yang terintegrasi yang

berfungsi untuk mendukung dan meningkatkan operasi sehari-hari sebuah bisnis, juga

menyediakan kebutuhan informasi untuk pemecahan masalah dan pengambilan keputusan.

Page 6: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

5

Komponen dari sistem informasi yaitu :

Orang (brainware)

Semua pihak yang bertanggung jawab dalam hal penyokong atau sponsor sistem informasi

(system owner), pengguna sistem (system users), perancang sistem (system designer) dan

pengembang sistem informasi (sistem development).

Data (dataware)

Secara konseptual, data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas,dan transaksi yang

tidak mempunyai makna dan tidak berpengaruh langsung secara langsung kepada pemakainya

atau disebut juga sebagai sekumpulan fakta mentah dalam isolasi.

Perangkat Keras (hardware)

Perangkat keras yang meliputi piranti-piranti yang digunakan oleh sistem komputer untuk

masukan dan keluaran yang terdiri dari komputer, printer, jaringan (network)

Perangkat Lunak (software)

Sekumpulan instruksi-instruksi atau perintah-perintah yang memungkinkan perangkat keras bisa

digunakan untuk memproses data, atau sering disebut sebagai program.

Jaringan (netware)

Sistem penghubung yang memungkinkan suatu sumber dipakai secara bersama-sama, baik pada

waktu dan tempat bersamaan ataupun berbeda.

Page 7: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

6

2.2. Teknologi Informasi

Teknologi Informasi (TI), (; Information technology (IT) ) adalah istilah umum untuk

teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan,

mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi

berkecepatan tinggi untuk data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya

berupa komputer pribadi, tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik, dan peranti

genggam modern (misalnya ponsel).[1]

Dalam konteks bisnis, Information Technology Association of America

menjelaskanPengolahan, penyimpanan dan penyebaran vokal, informasi bergambar, teks dan

numerik oleh mikroelektronika berbasis kombinasi komputasi dan telekomunikasi. [2]

Istilah

dalam pengertian modern pertama kali muncul dalam sebuah artikel 1958 yang diterbitkan dalam

Harvard Business Review, di mana penulis Leavitt dan Whisler berkomentar bahwa "teknologi

baru belum memiliki nama tunggal yang didirikan. Kita akan menyebutnya teknologi informasi

(TI). ".[3]

Beberapa bidang modern dan muncul teknologi informasi adalah generasi berikutnya

teknologi web, bioinformatika, ''Cloud Computing'', sistem informasi global, Skala besar basis

pengetahuan dan lain-lain.

Teknologi informasi adalah bidang pengelolaan teknologi dan mencakup berbagai bidang

yang termasuk tetapi tidak terbatas pada hal-hal seperti proses, perangkat lunak komputer, sistem

informasi, perangkat keras komputer, bahasa program , dan data konstruksi. Singkatnya, apa

yang membuat data, informasi atau pengetahuan yang dirasakan dalam format visual apapun,

melalui setiap mekanisme distribusi multimedia, dianggap bagian dari TI. TI menyediakan bisnis

dengan empat set layanan inti untuk membantu menjalankan strategi bisnis: proses bisnis

otomatisasi, memberikan informasi, menghubungkan dengan pelanggan, dan alat-alat

produktivitas.

Teknologi informasi melakukan berbagai fungsi (TI Disiplin/Kompetensi) dari meng-

instal Aplikasi untuk merancang jaringan komputer dan Database informasi. Beberapa tugas

Page 8: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

7

yang TI lakukan mungkin termasuk manajemen data, jaringan, rekayasa perangkat keras

komputer, database dan desain perangkat lunak, serta manajemen dan administrasi sistem secara

keseluruhan. Teknologi informasi mulai menyebar lebih jauh dari konvensional komputer pribadi

dan teknologi jaringan, dan lebih ke dalam integrasi teknologi lain seperti penggunaan ponsel,

televisi, mobil, dan banyak lagi, yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan .

2.3 Keuntungan Penerapan Sistem Informasi

Menurut O’Brien (2005), terdapat 3 peran utama sistem informasi dalam bisnis yaitu:

Mendukung proses bisnis dan operasional

Mendukung pengambilan keputusan

Mengembangkan solusi sistem informasi yang berhasil baik mengatasi masalah bisnis adalah

tantangan utama untuk para manajer dan praktisi bisnis saat ini. Sebagai seorang praktisi bisnis

bertanggungjawab untuk mengajukan atau mengembangkan teknologi informasi baru atau

meningkatkannya bagi perusahaan.

Meningkatkan efisiensi operasional

Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih

efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya

(low-cost leadership). Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem informasi,

perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut

Memperkenalkan inovasi dalam bisnis

Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran

(switching costs) ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya.

Membangun sumber-sumber informasi strategis

Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi

strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh

perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa

spesialis sistem informasi, dan melatih end users.

Page 9: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

8

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Keberhasilan Sistem Informasi Manajemen.

Perkembangan teknologi informasi yang sedemikan pesat dalam perkembangannya

memberikan kontribusi dalam keberhasilan pengembangan system informasi manajemen.

Perusahaan dalam proses perkembangannya mengalokasikan dana yang besar dalam pemenuhan

penerapan sistem informasi yang diharapkan. Faktor faktor pendukung apa saja yang diperlukan

sebagai pendukung keberhasilan penerapan sistem informasi manajemen yang baikl dalam suatu

perusahaan.

Dukungan dari pihak eksekutif atau manajemen

Persetujuan dari semua level manajemen terhadap suatu proyek sistem informasi membuat proyek

tersebut akan dipersepsikan positif oleh pengguna dan staf pelayanan teknis informasi. Dukungan

tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk penghargaan terhadap waktu dan tenaga yang telah

dicurahkan pada proyek tersebut..

Keterlibatan atau input dari end user (pemakai akhir)

Keterlibatan dalam desain dan operasi sistem informasi mempunyai beberapa hasil yang positif.

Pertama, jika pengguna terlibat secara mendalam dalam desain sistem, ia akan memiliki

kesempatan untuk mengadopsi sistem menurut prioritas dan kebutuhan bisnis, dan lebih banyak

kesempatan untuk mengontrol hasil. Kedua, pengguna berkecenderungan untuk lebih bereaksi

positif terhadap sistem karena mereka merupakan partisipan aktif dalam proses perubahan itu

sendiri.

Memiliki Perencanaan Memadai

Page 10: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

9

Perencanaan sistem informasi sebaiknya sejalan dengan tujuan dan komponen-komponen yang

telah ditentukan sehingga tidak keluar dari jalur utama yang telah ditetapkan. Sistem informasi

yang tidak sesuai dengan kebutuhan akan menghambat tujuan dari perusahaan

tersebut.Perusahaan harus mengidentifikasi secara jelas kebutuhan dan spesifikasi sistem

informasi yang akan diterapkan berikut manfaatnya terhadap perusahaan. Kemauan perusahaan

dalam merancang penerapan sistem informasi berdasarkan sumberdaya yang dimiliki diyakini

dapat meningkatkan keunggulan kompetitif perusahaan.

3.1. Kegagalan Sistem Informasi Manajemen.

Adapun faktor faktor yang mempengaruhi kegagalan sistem informasi manajemen , sebagai

berikut :

Inkompetensi secara Teknologi

.Sistem informasi yang tidak disosialisasikan akan menyebabkan karyawan tidak dapat

menggunakan sistem informasi tersebut. Hal ini akan berdampak pada menurunnya kinerja

perusahaan dan kegagalan sistem informasi sehingga sistem informasi yang telah dirancang akan

sia-sia serta menyebabkan kerugian materi yang cukup besar. Selain itu, waktu sosialisasi yang

singkat dapat menjadi kendala dalam hal penerapan sistem informasi. Karyawan hanya

mempelajari sedikit mengenai sistem informasi yang mereka gunakan sehingga kemampuan

mereka terbatas. Menurut Pambudi (2003), harus ada penyesuaian tertentu dalam menerapkan

sistem informasi. Penyesuaian terhadap strategi penerapan sistem yang baru harus

disosialisasikan dengan jelas kepada karyawan .

Kesenjangan Komunikasi Antara Pengguna dengan Perancang Sistem Informasi

Hubungan antara konsultan dengan klien secara tradisional merupakan bidang masalah dalam

upaya sistem informasi. Pengguna dan specialist sistem informasi cenderung mempunyai

perbedaan dalam latar belakang, kepentingan dan prioritas. Inilah yang sering dikatakan sebagai

Page 11: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

10

kesenjangan komunikasi antara pengguna dan desainer. Perbedaan ini akan menyebabkan adanya

perbedaan loyalitas organisasi, pendekatan dalam pemecahan masalah, dan referensi.

Tingkat Kompleksitas dan Resiko

Beberapa proyek pengembangan sistem terdapat kecenderungan gagal karena sistem-sistem

tersebut mengandung tingkat resiko yang tinggi dibandingkan yang lain. Para peneliti telah

mengidentifikasikan tiga faktor kunci yang memengaruuhi tingkat resiko proyek,, yaitu :

Ukuran proyek : Semakin besar proyek semakin besar pula resikonya.

Struktur proyek : Beberapa proyek strukturnya lebih tinggi di banding yang lain.

Persyaratan-persyaratannya jelas dan lugas, sehingga output dan proses dapat secara

mudah ditentukan.

Pengalaman dengan Teknologi : resiko proyek akan meningkat jika tim proyek dan staf

sistem informasi kurang memiliki keahlian teknis. Semakin tinggi tingkat resiko semakin

tinggi pula usaha implementasi akan gagal.

Manajemen dan Proses Implementasi : Konflik dan ketidakpastian dalam implementasi

proyek dikelola dan diorganisasi dengan cara yang buruk. Sistem pengembangan proyek

tanpa manajemen yang tepat besar kemungkinan akan membawa konsekuensi kerugian

sebagai berikut :

o Biaya yang berlebih-lebihan sehingga melampaui anggaran

o Melampaui waktu yang telah diperkirakan

o Kelemahan teknis yang berakibat pada kinerja yang berada dibawah tingkat dari

yang diperkirakan.

o Gagal dalam memperoleh manfaat yang diperkirakan.

Page 12: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

11

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan

Penggunaan sistem informasi untuk mendukung proses bisnis pada perusahaan kini telah

menjadi suatu tuntutan agar perusahaan dapat mencapai tujuan strategi bisnis yang

dijalankannya. Penerapan sistem informasi manajemen akan memberi nilai tambah bagi

perusahaan dalam menghadapi persaingan secara global dengan menyediakan data dan informasi

yang akurat dalam setiap pengambilan keputusan bisnis.

Keberhasilan implementasi sistem informasi manajemen dipengaruhi oleh Dukungan dari

pihak eksekutif atau manajemen Keterlibatan atau input dari end user (pemakai akhir)

perencanaan yang Memadai dan Harapan Perusahaan yang jelas . Faktor faktor yang

menyebabkan kegagalan sistem informasi manajemen adalah inkompetensi teknologi,

kesenjangan komunikasi antara pengguna dan perancang sistem dan tingkat kompleksitas dan

resiko.

4.2. Saran

Penerapan sistem informasi manajemen dalam perusahaan sebaiknya disesuaikan dengan

tingkat kebutuhan dari perusahaan. Dengan demikian akan meningkatkan efektifitas, efisiensi

dan produktivitas dalam perusahaan yang pada gilirannya menguatkan nilai tambah bagi

perusahaan. Demi tercapainya keberhasilan penerapan sistem informasi dalam perusahaan maka

harus diperhatikan faktor faktor pendukung keberhasilan yang harus dilakukan denga tetap

memperhatikan resiko dalam faktor faktor yang mungkin mengancam kegagalan bagi

perusahaan.

Page 13: FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN · PDF fileSISTEM INFORMASI MANAGEMEN DALAM PERUSAHAAN ... yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan . 2.3 Keuntungan ... meningkatkannya

12

BAB V

DAFTAR PUSTAKA

O’Brien JA, Marakas G. 2005. Management Information sistem. Ninth edition.

Boston: Mc Graw Hill, Inc.

gustiyan48.blogstudent.mb.ipb.ac.id/.../FAKTOR-KEGAGALAN-DAN-

KEBERHAS ILAN

http://m4ulidi4n.blogspot.com/2009/01/mengapa-proyek-ti-gagal.html

http://ekkydwi.tumblr.com/post/11224637743/kegunaan-atau-fungsi-sistem-

informasi-manajemen-pada

Husein, Muhammad Fakhri dan Amin Wibowo. 2002. Sistem Informasi

Manajemen. Yogyakarta: UPP AMP YKPN

http://www.bsi-emea.com/Integrated+Management/Overview/index.xalter