examz

Upload: althaanna

Post on 01-Mar-2016

218 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

berisi tentang pemeriksaan sgot sgpt tes tubex dan sebagainya mungkin huhuhuhuhuhuhuhuhuhuhuhuuhuhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhuuhuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuu

TRANSCRIPT

PemeriksaanLabortoriumPemeriksaan laboratorium untuk membantu menegakkan diagnosis demam tifoid dibagi dalamempat kelompok, yaitu : (1) pemeriksaan darah perifer; (2) pemeriksaan bakteriologis denganisolasi dan biakan kuman; (3) uji serologis; dan (4) pemeriksaan kuman secara molekuler.(1)PemeriksaandarahperiferWalaupun pada pemeriksaan darah perifer lengkap dapat ditemukan leukopenia, dapat pulaterjadikadarleukositnormalatauleukositosis.Leukositosisdapatterjadiwalaupuntanpadisertaiinfeksisekunder.Selainitupuladapatditemukananemiaringandantrombositopenia.Padapemeriksaanhitungjenisleukositdapatterjadianeosinofiliamaupunlimfepenia.Lajuendapdarahpadademamtifoiddapatmeningkat.Pemeriksaan SGOT dan SGPT seringkali meningkat, tetapi akan kembali menjadinormal setelah sembuh. Kenaikan SGOT dan SGPT tidak memerlukan penanganan khusus.3(2)PemeriksaanbakteriologisKultur darahDiagnosispastidemamtifoiddapatditegakkanbiladitemukanbakteriS. typhidalambiakandaridarah,urine,feses,sumsumtulang,cairanduodenumataudarirosespots.Berkaitandenganpatogenesispenyakit,makabakteriakanlebihmudahditemukandalamdarah dan sumsum tulang pada awal penyakit, sedangkan pada stadium berikutnya di dalamurine dan feses.3Hasil biakan darah yang positif memastikan demam tifoid, akan tetapi hasilnegatif tidak menyingkirkan demam tifoid, karena mungkin disebabkan beberapa hal sebagaiberikut

Telahmendapatterapiantibiotik.Bilapasiensebelumdilakukankulturdarahtelahmendapatantibiotik,pertumbuhankumandalammediabiakanterhambatdanhasilmungkin negatif.Volume darah yang kurang ( diperlukan kurang lebih 5 cc darah ), bila darah yangdibiakterlalusedikithasilbiakanbisanegatif.Darahyangdiambilsebaiknyasecarabedsidelangsungdimasukkanke dalammedia cair empedu(oxgall)untukpertumbuhankuman.Riwayatvaksinasi. Vaksinasidimasalampaumenimbulkanantibodydalamdarahpasien. Antibodi ( agluinin ) ini dapat menekan bakteremia hingga biakan darah dapatnegatif.Saat pengambilan darahsetelahminggupertama,dimanapadasaatituagglutininsemakin meningkat.Kegagalan dalam isolasi/biakan dapat disebabkan oleh keterbatasan media yang digunakan,adanya penggunaan antibiotika, jumlah bakteri yang sangat minimal dalam darah, volumespesimen yang tidak mencukupi, dan waktu pengambilan spesimen yang tidak tepat.7Walaupun spesifisitasnya tinggi, pemeriksaan kultur mempunyai sensitivitas yang rendahdan adanya kendala berupa lamanya waktu yang dibutuhkan (5-7 hari) serta peralatan yanglebih canggih untuk identifikasi bakteri sehingga tidak praktis dan tidak tepat untuk dipakaisebagai metode diagnosis baku dalam pelayanan penderita.7(3)UjiserologiUJI WIDALUji widal dilakukan untuk deteksi antibodi terhadap kuman S.typhi. Pada ujiwidalterjadisuatureaksiaglutinasiantaraantigenkumanS.typhi denganantibodiyangdisebut aglutinin.Antigen yang digunakan pada uji widal adalah suspensi salmonella yangsudah dimatikan dan diolah di laboratorium. Maksud uji widal adalah menentukan adanyaaglutinin dalam serum penderita tersangka demam tifoid. Akibat infeksi oleh S.typhi,pasienmembuatantibodi( aglutinin ) yaitu:3AglutininO,yaitudibuatkarenarangsanganantigenO(berasaldaritubuhkuman

Aglutinin H, karena rangsangan antigen H (berasal dari flagela kuman )Aglutinin Vi, karena rangsangan antigen Vi (berasal dari simpai kuman)DariketigaagglutinintersebuthanyaaglutininOdanHyangdigunakanuntukdiagnosisdemamtifoid.Makintinggititernyamakinbesarkemungkinanmenderitademamtifoid.Pembentukanagglutininmulaiterjadipadaakhirminggupertamademamkemudianmeningkat secara cepat danmencapai puncak pada minggu ke empat dan tetap tinggi selama beberapa minggu. Padafase akut mula-mula timbul aglutinin O, kemudian diikuti dengan aglutinin H.Padaorang yangtelah sembuhaglutinin Omasih tetapdijumpai setelah4-6bulan,sedangkanaglutininHmenetaplebihlamaantara9-12bulan.Olehkarenaituujiwidal bukanlah pemeriksaan untuk menentukan kesembuhan penyakit.3Faktor-faktor yang mempengaruhi uji widal, yaitu:Pengobatan dini denganantibiotik, pemberian kortikosteroidGangguanpembentukanantibodi.SaatpengambilandarahDaerah endemik atau non-endemikRiwayat vaksinasiReaksi anamnestik, yaitupeningkatantiter aglutinin pada infeksi bukandemamtifoid akibat infeksi demam tifoid masa lalu atau vaksinasi.Faktorteknik,akibat aglutinasisilang,strainsalmonellayangdigunakanuntuk suspensi antigenTES TUBEXTes TUBEXmerupakan tes aglutinasi kompetitif semi kuantitatif yang sederhana dan cepat(kurang lebih 2 menit) dengan menggunakan partikel yang berwarna untuk meningkatkansensitivitas.SpesifisitasditingkatkandenganmenggunakanantigenO9yangbenar-benarspesifik yanghanyaditemukanpada SalmonellaserogrupD. Tesini sangatakuratdalamdiagnosis infeksi akut karena hanya mendeteksi adanya antibodi IgM dan tidak mendeteksiantibodi IgG dalam waktu beberapa menit