evaluasi pelaksanaan tugas account … · perpajakan kantor pajak pratama (studi kasus di kantor...

118
EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT REPRESENTATIVE (AR) DALAM SISTEM MODERNISASI PERPAJAKAN KANTOR PAJAK PRATAMA (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi Oleh: Rima Ayu Anggraini NIM : 112114130 PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: hoangquynh

Post on 20-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNTREPRESENTATIVE (AR) DALAM SISTEM

MODERNISASI PERPAJAKAN KANTOR PAJAKPRATAMA

(Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:Rima Ayu Anggraini

NIM : 112114130

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMAYOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

i

EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNTREPRESENTATIVE (AR) DALAM SISTEM

MODERNISASI PERPAJAKAN KANTOR PAJAKPRATAMA

(Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:Rima Ayu Anggraini

NIM : 112114130

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMAYOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

iv

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN AKUNTANSI – PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:

Evaluasi Pelaksanaan Tugas Account Representative (AR) Dalam Sistem

Modernisasi Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak

Pratama Jakarta Pasar Rebo) dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 22 Januari

2016 adalah hasil karya saya.

Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak

terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara

menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang

menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya

aku seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan tidak terdapat bagian atau

keseluruhan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang lain

tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.

Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja ataupun tidak dengan

ini saya menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya sendiri ini.

Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau

meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, berarti gelar

ijazah yang telah diberikan oleh universitas batal saya terima.

Yogyakarta, 29 Januari 2016

Yang membuat pernyataan,

(Rima Ayu Anggraini)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata

Dharma:

Nama : Rima Ayu Anggraini

NIM : 112114130

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: Evaluasi

Pelaksanaan Tugas Account Representative (AR) Dalam Sistem Modernisasi

Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta

Pasar Rebo).

Dengan demikian saya memberikan hak kepada Perpusatakaan Universitas Sanata

Dharma untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelola

dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secaraa terbatas, dan

mempublikasikan di internet atau media lain untuk kepentngan akademis tanpa

perlu meminta izin maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap

mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan yang sebenarnya.

Yogyakarta, 29 Januari 2016

Yang membuat pernyataan,

(Rima Ayu Anggraini)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

vi

MOTTO DAN HALAMAN PERSEMBAHAN

Bersabar, Berusaha, dan Bersyukur

Bersabar dalam berusaha

Berusaha dengan tekun dan pantang menyerah dan

Bersyukur atas apa yang telah diperoleh

Sesungguhnya bersama kesukaran itu ada keringanan karena

itu bila kau sudah selesai (mengerjakan yang lain) dan

berharaplah kepada Tuhanmu.

(Q.S. Al- Insyirah: 6-8)

Kupersembahkan untuk :

ALLAH SWT

Bapak Joko Sutrisno dan Mamah Setyaningtyas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan skripsi ini.penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah

satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada program Studi

Akuntansi,Fakultas Ekonomi Universitas Sanata dharma.

Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan,bimbingan dan

arahan dari berbagai pihak.Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih

yang tak terhingga kepada :

1. Drs. J. Eka Priyatma, M.Sc., PhD., selaku Rektor Universitas Sanata

Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan

mengembangkan kepribadian kepada penulis.

2. Drs. YP.Supardiyono, M.Si, akt, QIA selaku Kaprodi Akuntansi Universitas

Sanata Dharma.

3. Dra.YFM. Gien Agustinawansari, M.M., Ak., C.A., selaku pembimbing

yang telah sabar membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Mohammad Isnaeni selaku Kepala Kanwil DJP Jakarta Timur yang

telah membantu memberikan izin untuk penelitian di KPP Pratama Jakarta

Pasar Rebo.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

viii

5. Bapak Erry S. Dipawinangun selaku Kepala Kantor Pelayanan Pajak

Pratama Jakarta Pasar Rebo yang sudah mengijinkan untuk penelitian dan

banyak memberi informasi tentang KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo.

6. Orangtua ku Bapak Joko Sutrisno dan Mamah Setyaningtyas yang tidak

pernah lelah memberikan semangat, dukungan, trlebih lagi doa yang tidak

pernah putus hingga selesainya skripsi ini.

7. Keluarga besar Soepomo dan Keluarga besar Sudarmanto yang telah

memberikan doa serta dukungan.

8. Jessie Faizal yang memberikan doa, semangat, dan dukungan kepada

penulis.

9. Om bonie dan keluarga yang selalu memberikan doa serta semangat.

10. Teman-teman kos (Wulan, Cindy, Uma, dan Onik) yang selalu memberikan

semangat serta dukungan.

11. Sahabat serta keluarga baru yang telah memberikan semangat dan

dukungan (Meta, Friska, Anis, Dicky, Monic, Tresya).

12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya,oleh karena

itu penulis mengharapkan kritik dan saran.Semoga skripsi ini dapat bermanfaat

bagi pembaca.

Yogyakarta, 29 Januari 2016

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING..................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................ iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .............. iv

KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ................ v

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................ vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ...................................................... vii

HALAMAN DAFTAR ISI .................................................................... ix

HALAMAN DAFTAR TABEL............................................................. xii

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ........................................................ xii

ABSTRAK ............................................................................................. xiv

ABSTRACT .......................................................................................... xv

BAB I PENDAHULUAN. .................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................... 1

B. Rumusan Masalah .............................................................. 5

C. Batasan Masalah................................................................. 5

D. Tujuan Penelitian................................................................ 5

E. Manfaat Penelitian.............................................................. 5

F. Sistematika Penulisan......................................................... 6

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................ 8

A. Perpajakan .......................................................................... 8

B. Reformasi Perpajakan......................................................... 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

x

C. Kebijakan Account Representative..................................... 22

D. Konsultan Pajak.................................................................. 32

E. Perbedaan Konsultan Pajak dan Account Representative. . 35

F. Persamaan Konsultan Pajak dan Account Representative.. 37

BAB III METODE PENELITIAN.......................................................... 38

A. Jenis Penelitian ................................................................... 38

B. Subjek Penellitian............................................................... 38

C. Objek Penelitian ................................................................. 38

D. Operasional Variabel .......................................................... 39

E. Populasi dan Sampel Penelitian.......................................... 47

F. Data Penelitian.................................................................... 47

G. Teknik Pengumpulan Data ................................................. 47

H. Metode Analisis Data ......................................................... 48

I. Teknis Analisis Data........................................................... 50

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ................................. 53

A. Sejarah Berdirinya KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo ........ 53

B. Visi KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo................................ 54

C. Misi KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo ............................... 55

D. Struktur Organisasi KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo ....... 56

E. Tugas dan Fungsi KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo.......... 57

F. Kegiatan KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo........................ 64

G. Produk KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo........................... 65

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

xi

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN.............................. 69

A. Deskripsi Data .................................................................... 70

B. Uji Validitas dan Reabilitas................................................ 73

C. Analisis Data ...................................................................... 75

D. Pembahasan ........................................................................ 80

BAB VI PENUTUP ................................................................................ 85

A. Kesimpulan......................................................................... 85

B. Keterbatasan Penelitian ...................................................... 85

C. Saran ................................................................................... 86

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................. 87

LAMPIRAN ................................................................................................ 89

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perbedaan Konsultan Pajak dan Account Representative........ 35

Tabel 3.1 Tingkat Pelaksanaan Account Representative (AR)................. 52

Tabel 5.1 Data Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ........................... 70

Tabel 5.2 Data Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir ................. 71

Tabel 5.3 Data Responden Berdasarlan Lama Bekerja di

KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo ............................................. 72

Tabel 5.4 Data Responden Berdasarkan Lama Bekerja

Menjadi AR .............................................................................. 72

Tabel 5.5 Hasil Uji Validitas .................................................................... 74

Tabel 5.6 Hasil Uji Reabilitas................................................................... 75

Tabel 5.7 Persentase Jawaban AR Per Butir Pernyataan Untuk

Komponen Tugas AR .............................................................. 77

Tabel 5.8 Persentase Jawaban AR Per Butir Pernyataan Untuk

Komponen Persyaratan Pengangkatan Pegawai...................... 80

Tabel 5.9 Jumlah Masing-Masing Responden Untuk Setiap Butir

Pernyataan Dengan Menggunakan Penilaian Skala Likert ...... 82

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Struktur Organisasi KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo ....... 56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

xiv

ABSTRAK

EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT REPRESENTATIVE (AR)DALAM SISTEM MODERNISASI PERPAJAKAN KANTOR PAJAK

PRATAMA(Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo)

Rima Ayu AnggrainiNIM : 112114130

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta2016

Account Representative (AR) adalah petugas yang bertugas di KantorPelayanan Pajak Pratama yang sudah menerapkan sistem administrasi modern.Tujuan penlitian ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan AccountRepresentative dalam sistem modernisasi perpajakan di Kantor Pelayanan PajakPratama Jakarta Pasar Rebo.

Jenis penelitian ini adalah studi kasus. Data dikumpulkan denganmenggunakann kuesioner. Uji validitas dan uji reabilitas diterapkan untukmenguji data dari kuesioner. Analisis yang dilakukan dengan menggunakanRentang Kelas.

Hasil penelitian pelaksanaan Account Representative di KPP PratamaJakarta Pasar Rebo adalah sebesar 29,35 dari 30,00. Hal ini menunjukkan bahwaAccount Representativedalam sistem modernisasidi KPP Pratama Pasar Reboberada di rentang 25,2-30,0 yang dikategorikansangat baik.

Kata kunci: Pelaksanaan Account Representative, sistem modernisasi perpajakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

xv

ABSTRACT

EVALUATION OF ACCOUNT REPRESENTATIVE IN THE

MODERNIZATION OF THE SYSTEM TAXATION OF TAX SYSTEM

OFFICER

(The Case Study at Pratama Tax Office Pasar Rebo Jakarta)

Rima Ayu AnggrainiNIM :112114130

Sanata Dharma University of Yogyakarta2016

Account Representative is the officer in charge at the Pratama Tax OfficePasar Rebo Jakarta, which has already applied modern administrative system. Thepurpose of this research is to evaluate the account representative in the PratamaTax Office Pasar rebo Jakarta.

The kind of this research is case study. The data was collected using aquestionnaire. Validity and reliability test were applied to the data from thequestionnaire. The analysis was done using a range of classes.

Research shows that the evaluation of Account Representative in thePratama Tax Office Pasar Rebo Jakarta was scored 29,35 from 30,00. This showsthat the Account Representative in the modernization of the taxation system inPratama Tax Office Pasar Rebo Jakarta in the range of 25,2-30,0 which iscategorized as very good.

Keywords : implementation account representative, tax modernization system

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Kemajuan perekonomian Indonesia adalah kegiatan yang

berlangsung terus-menerus dan berkesinambungan serta bertujuan untuk

meningkatkan kesejahteraan rakyat. Untuk dapat merealisasikan tujuan

tersebut perlu banyak memperhatikan pembiayaan kemajuan perekonomian

Indonesia.

Selama lima tahun terakhir penerimaan perpajakan memberikan

kontribusi lebih dari 70% dari total penerimaan dalam negeri. Bahkan pada

tahun 2013, penerimaan pajak hampir mencapai 80% dari total penerimaan

negara (APBN Kementerian Keuangan RI). Menurut Undang-undang

Nomor 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan

yang dimaksud dengan pajak adalah kontribusi wajib kepada Negara yang

terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan

Undang-undang dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan

digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran

rakyat.

Pajak mempunyai peranan yang cukup penting bagi pembangunan

negara, maka dari itu pemerintah melakukan berbagai upaya untuk terus

meningkatkan penerimaan pajak.Salah satu upaya yang dilakukan

pemerintah untuk meningkatkan penerimaan negara dari sektor pajak adalah

dengan melakukan tax reform (Widodo, 2010:2). Tax reform adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

2

reformasi perpajakan yang dilakukan terhadap peraturan-peraturan

perpajakan dan sistem administrasi perpajakan Indonesia. Indonesia

melakukan reformasi perpajakan untuk pertama kalinya pada tahun 1983

dan menghasilkan tiga Undang-Undang perpajakan yaitu UU ketentuan

Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP), UU Pajak Penghasilan (PPh) dan

UU Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPN

dan PPnBM), dan selanjutnnya dilakukan perubahan melalui amandemen.

Langkah lain yang dilakukan Direktorat Jendral Pajak (DJP) adalah

melakukan perubahan dalam sistem pelayanan, peningkatan kualitas sumber

daya manusia (SDM), dan penyempurnaan organisasi dengan membuat KPP

modern. Sebelum modernisasi pajak dilakukan terdapat beberapa kantor

Pelayanan Pajak (KPP) yang dibentuk berdasarkan jenis pajaknya, yaitu

Kantor Pelayanan Pajak yang menangani Pajak Penghasilan (PPh) dan Pajak

Pertambahan Nilai (PPN), Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan (KP

PBB) yang khusus menangani permasalahan Pajak Bumi dan Bangunan

(PBB) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Kantor

Karikpa (Kantor Pemeriksaan dan Penyidikan Pajak) yang bertugas

menangani masalah pemeriksaan, serta ada Kantor Penyuluhan dan

Pengamatan Potensi Perpajakan (KP-4) yang bertugas sebagai fungsi

penyuluhan. Keadaan struktur organisasi seperti ini bersifat ganda dan

dualisme fungsi karena fungsi pelayanan dan pemeriksaan sama-sama

dilakukan oleh Kantor Pelayanan Pajak (KPP), bahkan jika ada permohonan

keberatan juga dilakukan oleh Kantor Pelayanan Pajak (KPP).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

3

Pelayanan pada saat KPP sebelum modern tidak menerapkan

pelayanan satu atap (one stop service) karena KPP dibagi berdasarkan jenis

pajak. Hal tersebut tidak memberikan kemudahan kepada wajib pajak dalam

melaksanakan pemenuhan kewajiban perpajakannya. Keadaan seperti ini

mendorong DJP untuk melakukan modernisasi dengan membuat KPP

modern. Kantor Pelayanan Pajak Modern diawali dengan dibentuknya

Kantor LTO (Large Taxpayer Office) pada tahun 2002, biasa disebut dengan

KPP WP besar menangani 300 wajib pajak badan terbesar di seluruh

Indonesia. Kedua, pada tahun 2003 dibentuklah Kantor MTO

(MediumTaxpayer Office) yang kemudian lebih sering disebut dengan nama

KPP Madya menangani 200-500 WP Badan terbesar di Lingkungan

kanwilnya. Langkah ketiga adalah pembentukan Kantor STO (Small

Taxpayer Office) yang biasa dikenal dengan sebutan KPP Pratama.

Terciptanya KPP modern membuat DJP senantiasa memberikan pelayanan

prima, DJP memberikan pelayanan ekstra yaitu dengan membentuk Account

Representative di setiap KPP Modern.

Account Representative adalah petugas yang bertugas di Kantor

Pelayanan Pajak Pratama yang sudah menerapkan sistem administrasi

modern. Peranan Account Representative (AR) di dalam memberikan

pelayanan yang baik kepada wajib pajak sangat diperlukan. Dengan

berlakunya sistem Account Representative (AR) sebagai salah satu wujud

pelayanan prima kepada wajib pajak, diharapkan dapat membantu

peningkatan penerimaan pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

4

Sehingga dengan mengetahui kualitas pelayanan dan pengawasan

dari perangkat pajak melalui opini dari wajib pajak selaku customer dari

perpajakan, kita dapat mengevaluasi apakah Account Representative yang

telah diterapkan pada KPP Pratama Pasar Rebo tersebut sudah sesuai

dengan peraturan yang ada. Sehingga kita dapat mengevaluasi kekurangan

dan kelebihan dari perangkat pajak serta dapat menyempurnakan kinerja

dari perangkat pajak di kemudian hari.

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka judul penelitian ini

adalah “Evaluasi Pelaksanaan Tugas Account Representative (AR) Dalam

Sistem Modernisasi Perpajakan Kantor Pelayanan Pajak Pratama: Studi

Kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

5

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan dari latar belakang yang dipaparkan, maka penulis

membuat suatu rumusan masalah yaitu, bagaimana pelaksanaan tugas

Account Representative dalam sistem modernisasi perpajakan?

C. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dipaparkan maka batasan

masalah yang diajukan penulis berfokus pada tugas Account Representative

yang terdapat dalam keputusan menteri keuangan RI No. 98/KMK.01/2006.

D. Tujuan Penelitian

Mengevaluasi bagaimana sistem modernisasi perpajakan dalam

pelaksanaan tugas Account Representative di kantor pelayanan pajak

Pratama Pasar Rebo.

E. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan masukan

bagi para akademisi mengenai pelaksanaan kebijakan Account

Represntative. Dari penelitian ini dapat diketahui seberapa besar

sebuah kebijakan dapat mempengaruhi kinerja dan peningkatan

pelayanan perpajakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

6

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Direktorat Jenderal Pajak

Analisis dan saran-saran yang dihasilkan dalam penelitian ini

diharapkan dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi

Direktorat Jenderal Pajak untuk mengetahui keberhasilan dari

kpelaksanaan kebijakan tersebut.

b. Bagi Mahasiswa

Penilitian ini akan sangat berguna untuk mengetahui sejauh mana

sebuah instansi pemerintah dapat mengimplementasikan sebuah

kebijakan dengan tepat dan sesuai tujuan sehingga tercipta

peningkatan pelayanan yang dapat memberikan kepuasan dan

kemudahan bagi Wajib Pajak dan juga untuk meningkatkan

kinerja dari pihak-pihak yang terkait dengan Account

Representative.

F. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan secara umum dibagi kedalam enam bab yang

materinya dijabarkan sebagai berikut:

Bab I: Pendahuluan

Bab ini menjelaskan latar belakang masalah, batasan penelitian,

rumusan masalah,tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

sistematika penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

7

Bab II: Landasan Teori

Bab ini berisi teori-teori pendukung yang meliputi teori perpajakan,

reformasi perpajakan, kebijakan Account Representative, dan

kerangka pikir penelitian.

Bab III: Metode Penelitian

Bab ini menjelaskan jenis penelitian,subjek penelitian,objek

penelitian, operasional variabel, populasi dan sampel penelitian,

data penelitian, teknik pengumpulan data, dan metode analisis data.

Bab IV: Gambaran Umum Perusahaan

Pada bab ini dijelaskan mengenai gambaran umum KPP Pratama

Jakarta Pasar Rebo.

Bab V: Analisis Data dan Pembahasan

Pada bab ini dijelaskan mengenai deskripsi responden dan teknik

analisis data serat pembahasan yang didasarkan pada teori yang

terdapat pada bab sebelumnya.

Bab VI: Penutup

Bab ini menjelaskan tentang kesimpulan dari keseluruhan hasil

analisis dari penelitian yang telah dilakukan, keterbatasan

penelitian, dan saran untuk penelitian selanjutnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

8

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Perpajakan

1. Kebijakan Perpajakan

Definisi ataupun pernyataan menurut para ahli mengenai pajak,

menurut Prof. Dr. Rochmat Soemitro, SH yang dikutip menurut

Mardiasmo (2011) mendefinisikan pajak sebagai sebuah iuran rakyat

yang diperuntukan sebagai sumber keuangan negara, hal ini di

tetapkan berdasarkan undang-undang sehingga dapat memberikan

efek memaksa kepada masyarakat umum.Iuran rakyat kepada kas negara

berdasarkan undang-undang (yang dapat dipaksakan) ini tidak

memberikan jasa timbal (kontraprestasi) secara langsung yang ditujukan

kepada masyarakat. Dilihat dari sisi perundang-undangan berdasarkan

Undang-undang Nomor 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan

Tata Cara Perpajakan yang telah diubah terakhir dengan Undang-

Undang Nomor 16 tahun 2009 yang menjelaskan pengertian Pajak

yaitu “kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang

pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-

Undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan

digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran

rakyat".

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

9

Dari berbagai macam definisi pajak yang telah dijelaskan

berserta unsur-unsur utama terkait dengan perpajakan, maka dapat

disimpulkan ciri-ciri dan unsur penting atas pengertian perpajakan

(Rahayu 2010), pertama, pajak dipungut berdasarkan undang-

undang.Pembentukan pemungutan pajak yang didasarkan oleh

undang-undang berfungsi untuk mengatur seluruh masyarakat yang

ada di dalam negara dalam pemenuhan kewajiban atas pembayaran

pajak tersebut.Kedua, pajak dapat dipaksakan.Dengan pembentukan

undang-udang tersebut, maka terdapat faktor hukum yang memaksa

dan menindak Wajib Pajak yang tidakmematuhi kewajibannya

dalam melakukan kewajiban perpajakan.

2. Pengelompokan Pajak

Jenis-jenis penggolongan pajak tersebut menurut Waluyo

(2008:12) akan djelaskan sebagai berikut:

a. Menurut Golongan, dibagi menjadi dua yaitu:

1) Pajak langsung, pajak yang pembebanannya tidak dapat

dilimpahkan pihak lain, tetapi harus menjadi beban langsung

wajib pajak yang bersangkutan. Contoh: Pajak Penghasilan.

2) Pajak tidak langsung, pajak yang pembebanannya dapat

dilimpahkan kepada pihak lain. Contoh: Pajak Petambahan

nilai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

10

b. Menurut Sifat

Pembagian pajak menurut sifat dimaksudkan perbedaan dan

pembagiannya berdasarkan ciri-ciri prinsip yang dibagi menjadi

dua yaitu:

1) Pajak Subjektif, pajak yang berpangkal atau berdasarkan pada

subjeknya yang selanjutnya dicari syarat objektifnya, dalam

arti memperhatikan keadaan dari wajib pajak. Contoh: Pajak

Penghasilan.

2) Pajak Objektif, pajak yang berpangkal atau berdasarkan pada

objeknya, tanpa memperhatikan keadaan dari wajib pajak.

Contoh: Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas

Barang Mewah.

c. Menurut Pemungut dan Pengelolaanya, dibagi menjadi dua yaitu:

1) Pajak Pusat, pajak yang dipungut oleh pemerintah pusat dan

digunakan untuk membiayai rumah tangga Negara. Contoh:

Pajak Penghasilan, Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak

Penjualan atas Barang Mewah, Pajak Bumi dan Bangunan, dan

Bea Materai.

2) Pajak Daerah, pajak yang dipungut oleh pemerintah daerah dan

digunakan untuk membiayai rumah tangga daerah. Contoh:

Pajak Reklame, Pajak Hiburan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

11

3. Tata Cara Pemungutan Pajak

Terdapat beberapa stelsel pemungutan pajak yang pernah

diterapkan dalam sistem pemungutan pajak, diantaranya yaitu Suandy

(2005) :

a. Stelsel Nyata

Stelsel nyata mengenakan pajak yang didasarkan pada objek atau

penghasil yang benar-benar diperoleh dalam setiap tahun pajak

atau periode pajak. Besarnya pajak baru dapat diperhitungkan pada

akhir tahun atau periode pajak, karena penghasilan riil akan dapat

diketahui setelah tahun pajak atau periode pajak berakhir. Namun

stelsel ini memiliki kelemahan dalam pemungutannya karena

pemungutan baru dapat dilakukan pada akhir periode

pajaksedangkan pemerintah membutuhkan penerimaan pajak

tersebut untuk membiayai pengeluaran sepanjang tahun.Stelsel

ini memiliki kelebihan dalam sistem pemungutannya dilihat dari

jumlah pajak yang dipungut sesuai dengan besarnya pajak yang

sesungguhnya terutang karena pajak diperhitungkan setelah

tutup buku, dan penghasilan sebenarnya telah diketahui.

b. Stelsel fiktif

Stelsel fiktif disebut juga stelsel anggapan, karena pengenaan

pajak didasarkan pada suatu anggapan (tidak nyata), dan anggapan

yang dimaksud yaitu pengenaan pajak yang bergantung pada

peraturan perpajakan yang berlaku. Anggapan dapat berupa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

12

anggaran pendapatan tahun berjalan ataupun asumsi penghasilan

tahun pajak berjalan yang sama dengan tahun sebelumnya.

Stelsel fiktif ini tidak akurat karena besarnya pajak yang

dipungut belum tentu sesuai dengan besarnya pajak yang

sesungguhnya terutang, karena pemungutan didasarkan suatu

anggapan saja. Stelsel ini memiliki keuntungan dari sisi

pemerintah karena pemungutan dapat dilakukan pada awal

tahun atau awal periode pajak akibat dari suatu anggapan

dalam pemungutan pajak yang dilaksanakan.

c. Stelsel campuran

Stelsel ini merupakan kombinasi stelsel riil dengan fiktif.Dalam

prosesnya, awal tahun pajak penghitungannya menggunakan

metode stelsel fiktif, dan pada akhir tahun diperhitungkan

menggunakan stelsel riil.Kelemahan dalam stelseliniadalah

adanya tambahan pekerjaan administrasi karena

penghitungan dilakukan dua kali, pada awal danakhir

tahun.Kelebihan dari stelsel ini yaitu pemungutan dapat

dilakukan pada awal tahun, dan pemungutan nya sesuai

dengan besarnya pajak sesungguhnya karena dilakukan

penghitungan ulang pada akhir tahun pajak.

4. Sistem Pemungutan Pajak

Pada umumnya terdapat beberapa sistem pemungutan pajak,

diantaranya adalah self Assessment System, Official assessment system,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

13

dan Withholding Tax System, menurut Rahayu (2010).Negara

Indonesia pernah menggunakan beberapa sistem pemungutan pajak,

yaitu :

a. Official Assesment System

Sistem Official Assessment System ini memberikan wewenang

pemungutan pajak pada fiskus, dan di- laksanakan hingga

tahun 1967.Sistem ini memberikan kewajiban kepada fiskus

untuk aktif dimulai dari mencari Wajib Pajak untuk pemberian

NPWP hinga pada penetapan jumlah pajak yang terutang

melalui penerbitan SKP (Rahayu: 2010).Pelaksanaan sistem ini

mengakibatkan masyarakat atau Wajib Pajak tidak mendapatkan

bimbingan dan pembinaan atas kewajiban

perpajakannya,dengan kurangnya pengetahuan Wajib Pajak

atas kewajiban perpajakannya maka terdapat kemungkinan

penyelewengan kekuasaan fiskus dalam penarikan pajak atas

Wajib Pajak tersebut untuk kepentingan pribadi. Menurut

(Mardismo : 2011) terdapat beberapa ciri utama dari Official

Assessment System dalam penerapannya yaitu:

1) Adanya pemberian wewenang untuk menentukan besarnya

pajak yang terutang pada Wajib Pajak oleh fiskus.

2) Wajib Pajak bersifat pasif atau tidak paham mengenai

sistemasi perpajakan yang ada.

3) Hutang pajak timbul setelah dikeluarkannya Surat Ketetapan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

14

Pajak (SKP) oleh fiskus yang telah menentukan besarnya

pajak yang terutang.

b. Self Assesment System

Sistem perpajakan berbasis Self Assesment System mulai

dilaksanakan secara efektif pada tahun 1984 dengan atas dasar

perombakan perundang-undangan perpajakan pada tahun

1983.Self Assesment System adalah menghitung atau menilai

sendiri, sehingga Wajib Pajak sendiri yang melakukan

penghitungan dan melakukan penilaian atas pemenuhan

kewajiban perpajakannya, yang mengakibatkan pemberikan

kepercayaan kepada Wajib Pajak untuk memenuhi dan

melaksanakan sendiri kewajiban dan hak perpajakannya.Dengan

pemberian kepercayaan kepada Wajib Pajakatas pemenuhan dan

pelaksanaan kewajiban tersebut, maka fiskus tidak dapat campur

tangan dalam penentuan besarnya pajak yang terutang selama

Wajib Pajak tidak menyalahi peraturan yang berlaku. Beberapa

kegiatan yang dilakukan sendiri oleh Wajib Pajak antara lain:

1) Mendaftarkan diri di Kantor Pelayanan Pajak (KPP).

2) Menghitung dan memperhitungkan sendiri jumlah pajak

yang terhutang.

3) Melaporkan penyetoran tersebut kepada Direktur Jenderal

Pajak.

4) Menetapkan sendiri jumlah pajak yang terutang melalui

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

15

pengisian Surat Pemberitahuan (SPT) dengan baik dan benar.

Menurut (Rahayu: 2010) Self Assessment System ini

memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

1) Kepastian hukum.

2) Sederhana dalam penghitungan.

3) Mudah dalam pelaksanaannya.

4) Adil dan merata.

5) Penghitungan pajak dilakukan oleh Wajib Pajak.

c. With holding System

Pada sistem perpajakan Withholding System terdapat pihak ketiga

yang dapat dipilih oleh pihak Wajib Pajak Orang Pribadi

maupun Wajib Pajak Badan Dalam Negeri.Pihak ketiga diberi

kepercayaan oleh peraturan perundangudangan untuk

melaksanakan kewajiban memotong atau memungut pajak

penghasilan yang dibayarkan kepada pemerintah

(Rahayu: 2010).Pelaksanaan sistem perpajakan ini mulai

dilaksanakan secara efektif pada tahun 1984.Menurut

Mardiasmo (2011), ciri-ciri utama dari Withholding System

yaitu, wewenang menentukan besarnya pajak yang terutang

ada pada pihak ketiga, pihakselain fiskus dan Wajib Pajak. Di

dalam sistem ini, pihak ketiga memiliki peran aktif di dalam

sistem, dan fiskus hanya berperan sebagai pemeriksa pajak,

penagihan ataupun tindakan penyitaan jika terdapatnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

16

indikasi pelanggaran perpajakan, seperti pada sistem

perpajakan Self Assesment System.Menurut (Rahayu:

2010) sistem perpajakan Withholding ini memiliki beberapa

manfaat yaitu:

1) Berfungsi untuk meningkatkan kepatuhan secara sukarela,

karena pembayar pajak secara tidak langsung telah

melakukan kewajiban membayar pajak.

2) Sebagai pengumpul pajak otomatis bagi pemerintah,

tanpa perlu keluarnya biaya tambahan.

3) Merupakan penerapan prinsip Convinience of tax system.

4) Sistem ini dapat meningkatkan penerimaan pajak (Optimalisasi

perluasan objek pajak).

5. Fungsi Pajak

Pajak memiliki fungsi sebagai alat yang menentukan politik

perekonomian suatu negara, pajak memiliki kegunaan dan manfaat

pokok untuk meningkatkan kesejahteraan umum masyarakat, beberapa

fungsi dari pajak yaitu :

a. Fungsi budgetair

Dalam hal ini pajak berfungsi sebagai dana untuk menutup

biaya yang harus dikeluarkan oleh pemerintah dalam

menjalankan fungsinya.Fungsi ini berguna sebagai alat

pengumpul dana secara optimal ke kas negara dengan cara sistem

pemungutan berdasarkan undang-undang perpajakan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

17

berlaku di negara tersebut. Pajak ini memasukan uang dari sektor

swasta (masyarakat) kedalam kas negara atau anggaran negara

yang didasarkan undang-undang (Rahayu: 2010). Faktor-faktor

penting dalam mempengaruhi dan mengoptimalkan

pemasukan dana melalui pemungutan pajak dari warga negara

yaitu:

1) Terdapat kejelasan, kepastian, serta kesederhanaan

peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku.

2) Terdapat kebijakan pemerintah dalam peng-

implementasian undang-undang perpajakan tersebut.

3) Adanya sistem administrasi perpajakan yang tepat dan

sederhana.

4) Terdapat pelayanan yang memadai dalam proses

pemungutan pajak.

5) Adanya kesadaran dan pemahaman warga negara atas

kewajibannya dalam melakukan pembayaran pajak.

6) Cukupnya kualitas petugas pajak dalam melaksanakan

kewajibannya (intelektual, keterampilan, integritas, dan

moral yang tinggi).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

18

b. Fungsi regulerend

Fungsi ini mengatur dalam penerapan pajak sebagai

alat kebijakan pemerintah untuk mencapai tujuan

utamanya.Fungsi ini bersifat tambahan dari sisi fungsi

budgetair (Rahayu: 2010). Menurut (Prastowo: 2010) Pajak

yang merupakan alat kebijakan ekonomi-politik dapat

mempengaruhi pertumbuhan ekonomi atautingkat konsumsi

masyarakat.Sehingga pajak menjadi cara yang efektif untukmenjaga

stabilitas dan sebagai alat redistribusi pendapatan yang baik.

Dengan adanya sistem pemungutan yang baik, aturan perpajakan

yang adil dan jelas, serta dukungan aparatur yang profesional

merupakan pilar utama agar pajak menjadi alat redistribusi

pendapatan yang baik.

B. Reformasi Perpajakan

1. Reformasi Perpajakan di Indonesia

Reformasi administrasi perpajakan bertujuan untuk

perbaikan sistem administrasi perpajakan yang terdahulu menjadi

lebih efisien dan efektif, guna mencapai sasaran penerimaan pajak

yang optimal (Rahayu: 2010).Modernisasi pajak yang dilakukan

memiliki konsep pelayanan prima dan pengawasan

yangintensif dengan pelaksanaan good governance.Hal ini

bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan pajak serta

kepercayaan masyarakat terhadap administrasi perpajakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

19

yang baru, dengan produktivitas pegawai pajak yang

tinggi.Perubahan yang mendasar yaitu pada paradigma perpajakan,

yang awalnya berbasis jenis pajak, menjadi berbasis fungsi yang

mengutamakan aspek pelayanan kepada masyarakat.Aspek ini

didukung oleh fungsi pengawasan, pemeriksaan, maupun

penagihan pajak.(Modernisasi Pajak dan Kepuasan Wajib Pajak,

Harian Kontan2007). Negara melakukan reformasi dalam

perpajakan dengan alasan sebagai berikut (Rahayu: 2010):

a. Agar dapat menstabilkan perekonomian akibat pengaruh dari

perekonomian internasional maupun nasional.

b. Usaha pengalihan sektor penerimaan APBN dari migas yang

sebelumnya menjadi sumber dana bagi pemerintah, karena migas

tidak berkelanjutan seperti hal nya pajak yang terus membutuhkan

penerimaan berkelanjutan.

c. Mengikuti ketentuan dunia dalam hal pendanaan (berupa pinjaman

luar negeri) yang mensyaratkan struktur pajak harus disesuaikan

dengan kondisi negara seharusnya.

d. Berfungsi menigkatkan penerimaan negara dari sektor pajak.

Selain dari alasan yang pemerintah dalam melakukan reformasi, terdapat

tujuan reformasi perpajakan (Rahayu: 2010) yaitu :

a. Guna meningkatkan kualitas pelayanan perpajakan kepada Wajib

Pajak (Tax payers quality services) yang merupakan sumber aliran

dana pendapatan kas negara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

20

b. Agar dapat menekankan tindakan penyelundupan pajak (Tax

Evasion) oleh Wajib Pajak.

c. Meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak dalam menjalankan

kewajiban perpajakannya.

d. Penerapan konsep Good Governance, dengan adanya transparansi,

Responsibility, keadilan serta akuntabilitas dalam peningkatan

kinerja instansi pajak, sekaligus keterbukaan dalam pos penggunaan

pengeluaran dana pajak yang digunakan oleh pemerintah.

e. Meningkatkan penegakan hukum pajak di negara, dengan

pengawasan yang tinggi dalam pelaksanaan administrasi

perpajakan yang baik kepada fiskus ataupun kepada Wajib Pajak.

2. Modernisasi Administrasi Perpajakan

Menurut Pandiangan (2008: 9) dalam buku Modernisasi dan

Reformasi Pelayanan Pajak Berdasarkan UU terbaru dari konsep

dan tujuan modernisasi perpajakan, telah terjadi perubahan

paradigma dalam berbagai aspek yang berkaitan dengan

perpajakan, yaitu:

a. Organisasi berubah dari berdasarkan “jenis pajak” menjadi

berdasarkan “fungsi”. Hal ini dalam rangka “client oriented”

b. Sistem dan proses kerja, berubah dari “manual: menjadi

berdasarkan “sistem” (Sistem Informasi Direktorat Jenderal

Pajak, SIDJP) dengan “case management”. Hal ini terkait

dengan pemanfaatan teknologi informatika ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

21

c. Lebih mengedepankan aspek pelayanan kepada Wajib Pajak

(customer orianted) dengan adanya help desk maupun Account

Representative.

d. Adanya unit khusus yang menangani keluhan (complaint

center), sebelumnya tidak ada. Sehingga menjadi masukkan

berharga dalam merawat dan memperbaiki pelayanan secara

berkelanjutan.

e. Tuntutan profesional sumber daya manusia dalam bekerja.

f. Adanya “kode etik pegawai” yang sebelumnya tidak ada,

seirama dengan pelaksanaan “good governance” dan “equal

treatment” dapat berjalan dengan baik.

3. Keunggulan Pelayanan dalam Sistem Administrasi Perpajakan

Modern adalah:

a. Permasalahan perpajakan wajib pajak dapat segera ditangani

melalui satu pintu.

b. Kualitas pelayanan dapat dijaga melalui beberapa perangkat

antara lain complaint center, case management, workflow

system, dan kode etik pegawai.

c. Penyeragaman pemahaman terhadap setiap ketentuan

perpajakan yang baru sebelum disampaikan kepada Wajib

Pajak melalui Account Representative.

d. Pelatihan secara langsung kepada Wajib Pajak untuk

implementasi e-SPT.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

22

e. Tempat Pelayanan Terpadu (TPT) ditangani oleh satu seksi

secara khusus dan disediakan help desk untuk menjawab

pertanyaan yang bersifat umum dan formal dari Wajib Pajak.

f. Kewajiban-kewajiban perpajakan diinformasikan lebih dini

kepada Wajib Pajak.

C. Kebijakan Account Representative

1. Pengertian Account Representative

Menurut Pandiangan (2008: 27) mendefinisikan Account

Representative sebagai petugas pajak yang melakukan tugas

pengawasan terhadap pemenuhan kewajiban perpajakan Wajib

Pajak, melayani pemenuhan hak-hak Wajib Pajak, melayani Wajib

Pajak dalam rangka konsultasi jika Wajib Pajak dalam rangka

konsultasi jika Wajib Pajak memerlukan informasi atau hal lain

terkait hak dan kewajiban pemenuhan perpajakannya. Account

Representative adalah penghubung atau liason officer antara Wajib

Pajak dan Direktorat Jenderal Pajak. Account Representative

bertanggung jawab memberikan informasi terkait perpajakan atau

peraturan terbaru kepada Wajib Pajak. Dituntut untuk selalu

memberikan respon yang efektif dan professional serta cepat dalam

menanggapi setiap permasalahan perpajakan yang dialami oleh

Wajib Pajak yang menjadi tanggung jawab AR tersebut. Account

Representative juga merupakan sarana pemenuhan hak-hak Wajib

Pajak. AR akan selalu mendampingi, memberikan bimbingan, dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

23

himbauan kepada Wajib Pajak terkait masalah perpajakan. Account

Representative juga diharuskan untuk mengawasi setiap kegiatan

Wajib Pajak terutama untuk pemenuhan kewajiban perpajakan

beserta hak wajib pajak. Berdasarkan ulasan dan pendapat di atas

dapat disimpulkan bahwa fungsi Account Representative yang

berhubungan langsung dengan wajib pajak secara garis besar

mencakup edukasi, pendampingan, dan pengawasan.

2. Fungsi Account Representative

Secara garis besar fungsi Account Representative adalah:

a. Edukasi

Pendidikan juga merupakan sebuah proses pengubahan sikap

dan tatalaku seseorang atau kelompok orang dalam usaha

mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan

pelatihan, proses, cara, dan perbuatan mendidik (Pusat Bahasa

Departemen Pendidikan Nasional 2002: 263). Edukasi pajak

menurut Surat Edaran Direktorat Jenderal Pajak Nomor SE-

94/PJ/2010 adalah upaya aktif yang dilakukan Direktorat

Jenderal Pajak melalui pelatihan mengenai peraturan

perundang-undangan dan pengisian SPT. Bentuk lain dari

proses adukasi adalah penyuluhan. Menurut Surat Edaran

Direktorat Jenderal Pajak Nomor SE-98/PJ/2011 kegiatan

penyuluhan sebagai sebuah proses edukasi perpajakan yang

harus dilakukan secara terus – menerus. Penyuluhan dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

24

dilakukan melalui kegiatan-kegiatan penyuluhan secara

langsung maupun tidak langsung.

b. Pendampingan

Pendampingan mengacu pada hubungan di antara dua subjek

yaitu, orang yang mendampingi dan orang yang di dampingi

(Wiryasaputra 2006: 19). Proses pendampingan yang

dilakukan oleh AR adalah melalui konsultasi teknis. Konsultasi

teknis adalah konsultasi mengenai hal-hal yang bersifat teknis

di bidang perpajakan. Seperti tata cara penghitungan pajak

terutang dan pengisian SPT. Konsultasi teknis sebenarnya

hampir sama dengan kegiatan penyuluhan, hanya saja

konsultasi teknis dilakukan secara pribadi dari wajib pajak ke

AR yang bertanggung jawab terhadap wajib pajak tersebut.

Konsultasi teknis dapat dilakukan melalui konsultasi langsung

dan konsultasi melalui telepon.

Menurut Iip Latifah (2008:34) yang dikutip dari Kantor

Pelayanan Pajak tugas Account Representative sebagai seorang

konsultasi meliputi:

1) Account Representative memberikan konsultasi mengenai

ketentuan pajak yang berlaku guna memudahkan wajib

pajak dalam memahami kewajiban pajaknya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

25

2) Account Representative memberikan sosialisasi mengenai

pemenuhan hak dan kewajiban perpajakan yang dikenakan

terhadap wajib pajak.

3) Account Representative memberian informasi/konsultasi

yang dibutuhkan oleh wajib pajak secara baik, jujur dan

transparan.

Dari uraian di atas seorang Account Representative

memberikan konsultasi atas permasalahan yang dihadapi oleh

wajib pajak sehingga wajib pajak dapat menemukan solusi

serta Account Representative memberikan penjelasan tentang

undang-undang pajak yang berlaku.

c. Pengawasan

Menurut Harahap (2004: 12) mendefinisikan pengawasan

sebagai segala usaha dan kegiatan untuk mengetahui dan

menilai kenyataan yang sebenarnya mengenai pelaksanaan

tugas atau kegiatan apakah sesuai dengan yang semestinya

apakah tidak. Account Representative juga memiliki unsur

pengawasan, karena petugas Account Representative juga

mengetahui tentang kondisi wajib pajak yang ditanganinya,

sehingga jika wajib pajak mengalami masalah dalam

penghitungan pajaknya maka seorang Account Representative

dapat memberikan solusi untuk masalah wajib pajak tersebut,

karena dalam hal ini Account Representative juga berperan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

26

sebagai konsultan pajak, pengawasan administrasi terhadap

pemenuhan kewajiban perpajakan wajib pajak dilakukan oleh

Account Representative dengan menggunakan fasilitas berbasis

teknologi informasi, Account Representative melakukan

monitoring kepatuhan wajib pajak melalui akses langsung ke

seluruh data wajib pajak seperti data dalam taxpayer dan data

dalam profil wajib pajak (www.Pajak.go.id/berita: 2006).

Dengan akses tersebut maka seorang Account Representative

akan lebih mudah melakukan pengawasan dengan cara:

1) Membandingkan SPT wajib pajak.

2) Membandingkan antara SPTnya dengan data wajib pajak

dan data dari pihak ketiga/alat keterangan atau data

lainnya.

3) Membandingkan data seluruh wajib pajak yang

disingkronkan secara terus menerus.

Account Representative juga memiliki fungsi sebagai

pengawas atas kewajiban pajak wajib pajak, pengawasan yang

diberikan agar dapat mengawasi dan mengingatkan wajib

pajak atas pajak yang dikenakan terhadapnya, diantara tugas

seorang Account Representative dalam fungsinya sebagai

pengawas adalah:

1) Account Representative membuat perhitungan surat tagih

kepada wajib pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

27

2) Account Representative membuat surat pemberitahuan

perubahan besarnya nilai pajak wajib pajak.

3) Account Representative memberikan himbauan mengenai

penyetoran pajak SPT masa dan tahunan.

4) Account Representative mengusulkan pemeriksaan dan

penyidikan sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

Dari penjelasan diatas pengawasan merupakan bentuk pematan

dan perhatian yang diberikan oleh Account Representative

kepada wajib pajak. Fungsi pengawasan ini dinilai penting

karena dengan pengawasan wajib paak akan dimonitoring dan

diingatkan tentang kewajiban pajaknya dengan cara membuat

surat perhitungan pajak, melakukan himbauan dan melakukan

pemeriksaan.

3. Tugas dan Tanggung jawab Account Representative

Account Representativeperlu memiliki tanggung jawab

yang jelas pada saat melaksanakan tugas-tugasnya, hal ini

bertujuan untuk memperjelas kewajiban-kewajiban yang

harus dilaksanakan oleh Account Representativekepada Wajib

Pajak dan atasannya. Menurut artikel yang dikeluarkan oleh Kantor

Wilayah DJP Wajib Pajak Besar pada tanggal 11 Februari

2008 mengenai Account Representativeadalah:

a. Tugas Account Representative yang berhubungan langsung

dengan Wajib Pajak yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

28

1) Melaksanakan pengawasan kepatuhan formal Wajib

Pajak(WP).

2) Melaksanakan penelitian dan analisa kepatuhan

material Wajib Pajak (WP).

3) Melaksanakan bimbingan/himbauan mengenai ketentuan

perpajakan kepada Wajib Pajak (WP).

4) Memberikan konsultasi teknis perpajakan kepada

Wajib Pajak (WP).

5) Membuat dan memutakhirkan profil Wajib Pajak

(WP).

6) Membuat Surat Pemberitahuan Perubahan Besarnya

Angsuran PPh Pasal 25.

7) Membuat uraian penelitian pembebasan/pengurangan

pembayaran angsuran PPh Pasal 25.

8) Membuat usulan rencana kunjungan kerja ke lokasi

Wajib Pajak (WP) dalam rangka pengawasan dan

pemutakhiran data Wajib Pajak (WP).

9) Membuat Nota Penghitungan dalam rangka penerbitan

Surat Tagihan Pajak (tidak termasuk STP bunga

penagihan) Pasal 7, Pasal 8(2), Pasal 9 (2a) dan Pasal 14

(3).

10) Membuat konsep Nota Penghitungan dalam rangka

penerbitan SKPKB/SKPKBT tanpa prosedur

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

29

pemeriksaan.

11) Melaksanakan proses pembentulan ketetapan pajak

sebagaimana dimaksud dalam pasal 16 UU KUP.

12) Membuat konsep usulan Wajib Pajak (WP) / PKP

Fiktif dan Wajib Pajak(WP) Patuh.

13) Membuat konsep perhitungan lebih bayar (LB).

14) Melaksanakan penelitian dalam rangka penerbitan

Bukti Pbk berdasarkan permohonan Wajib Pajak

(WP).

15) Melaksanakan penelitian Bukti Pemindahbukuan secara

jabatan.

16) Membuat konsep Surat Keputusan Pengembalian

Pendahuluan Kelebihan Pajak (SKPPKP), Surat

Keputusan Pengembalian Kelebihan Pembayaran

Pajak (SKPKPP),Surat Keputusan Pemberian Imbalan

Bunga (SKPIB), Surat Perintah Membayar Imbalan

Bunga (SPMIB), dan Surat Keterangan Pembayaran

Pajak Sementara (SKPPS).

17) Membuat uraian penelitian dalam rangka penerbitan

Surat Keterangan Bebas Pemotongan/Pemungutan PPh

dan Pemungutan PPN.

18) Membuat konsep Surat Keterangan Fiskal (SKF) Non

Bursa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

30

19) Melakukan penelitian dalam rangka penerbitan Surat Ijin

Penggunaan Mesin Teraan Materai, Surat Ijin

Pembubuhan tanda bea materai lunas dengan

teknologi percetakan dan dengan sistem komputerisasi

dan memproses pencabutan ijin penggunaannya.

20) Membuka segel mesin teraan dan membuat Berita

Acara.

21) Melaksanakan pengalihan saldo bea materai dengan mesin

teraan, pengalihan saldo bea materai dengan teknologi

percetakan dan dengan sistem komputerisasi.

22) Merekonsiliasikan data Wajib Pajak (WP)

23) Menyusun konsep uraian pelaksanaan dan konsep

evaluasi hasil Putusan Banding/Peninjauan

Kembali.

24) Membuat konsep laporan penelitian Ijin Perubahan

Tahun Buku dan Metode Pembukuan Pertama

25) Membuat konsep tanggapan Laporan Hasil

Pemeriksaan (LHP) dari aparat pengawasan fungsional

dan pengawasan masyarakat.

b. Tugas Account Representative yang berhubungan dengan atasannya

secara langsung yaitu:

1) Membuat konsep rencana kerja.

2) Menyusun estimasi penerimaan pajak berdasarkan potensi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

31

pajak, perkembangan ekonomi dan keuangan.

3) Mengusulkan pemeriksaan dan atau penyidikan.

4) Membuat konsep laporan berkala seksi.

c. Tugas Account Representative berdasarkan Keputusan Menteri

Keuangan RI No. 98/KMK.01/2006 yaitu:

1) Melakukan pengawasan kepatuhan perpajakan Wajib

Pajak.

2) Bimbingan/himbauan dan konsultasi teknis perpajakan

kepada Wajib Pajak.

3) Penyusunan profil Wajib Pajak.

4) Analisis kinerja Wajib Pajak, rekonsiliasi data Wajib

Pajak dalam rangka intensifikasi.

5) Melakukan evaluasi hasil banding berdasarkan

ketentuan yang berlaku.

4. Syarat Minimum Account Representative

Berdasarkan peraturan Menteri Keuangan Republik

Indonesia No. 68/PMK.01/2008 Tentang Perubahan atas

Keputusan Menteri Keuangan No. 98/KMK.01/2006Tentang

Account Representativepada Kantor Pelayanan Pajak yang telah

menerapkan Organisasi Modern, menjelaskan adanya

perubahan pada syarat minimum atas posisi Account Representative

yang berkerja pada Kantor Pelayanan Pajak (Pasal 3) tersebut

yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

32

a. Pendidikan formal paling rendah Diploma III menjadi paling

rendah SLTA.

b. Pangkat paling rendah Pengatur (Golongan II/c).

D. Konsultan Pajak

1. Pengertian Konsultan Pajak

Menurut Keputusan Menteri Keuangan No.

111/PMK.03/2014 ditetapkan tanggal 9 Juni 2014

mendefinisikan Konsultan Pajak adalah orang yang

memberikan jasa konsultasi perpajakan kepada Wajib Pajak

dalam rangka melaksanakan hak dan memnuhi kewajiban

perpajakannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan

perpajakan.

2. Persyaratan Konsultan Pajak

Persyaratan Konsultan Pajak berdasarkan Peraturan

Menteri Keuangan No. 11/PMK.03/2014 yaitu:

a. Warna Negara Indonesia;

b. Bertempat tingal di Indonesia;

c. Tidak terikat dengan pekerjaan atau jabatan pada

pemerintah/ negara dan/ atau Badan Usaha Milik

Negara / Daerah;

d. Berkelakuan baik ynag dibuktikan dengan surat

keterangan dari instansi yang berwenang;

e. Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

33

f. Menjadi anggota pada satu Asosiasi Konsultan Pajak

yang terdaftar di Direktorat Jenderal Pajak; dan

g. Memiliki sertifikat konsultan pajak.

3. Tanggung Jawab Konsultan Pajak Terhadap Wajib Pajak

Menurut Daniel A. Leon (2009:12), dapat dipahami bahwa

tugas dasar konsultan pajak selaku pihak yang berkompeten

dalam perpajakan adalah membantu permasalahan pajak yang

dihadapi wajb pajak dalam rangka memenuhi kewajiban

perpajakannya (tax compliance).

Secara garis besar asa yang diberikan seorang konsultan

pajak menurut Prijohandojo Kristanto (2009:7) umumnya

meliputi lima bidang yaitu:

a. Jasa Konsultasi

Jasa konsultasi adalah jasa yang diberikan oleh

konsultan pajak berupa tentang hak-hak dan

kewajiban-kewajiban perpajakan yang mungkn timbul

sehubungan dengan fakta-fakta dan data-data yang ada

pada klien. Jasa ini dapat berupa telaah (review) atau

fakta-fakta dan data –data yang diberikan oleh klien

b. Jasa Pengurusan

Jasa pengurusan adalah jasa yang diberikan konsultan

pajak antara lain mengisi dan memasukan SPT masa

maupun SPT tahunan, mendampingi atau mewakili

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

34

klien selama proses pemeriksaan, keberatan, banding,

dan permohonan restitusi.

c. Jasa Perwakilan

Jasa perwakilan adalah jasa yang diberikan oleh

konsultan pajak berupa tindakan yang dilakukan atas

nama klien dalam rangka mewakili klien sesuai

dengan lingkup yang diberikan dalam surat kuasa

termasuk dalam penandatanganan SPT,

penandatanganan berita acara pemeriksaan,

penandatanganan surat keberatan, penandatanganan

surat banding, penandatanganan memori dan atau

kontra memori.

d. Jasa Mendampingi dan membela klien dalam rangka

penyidikan dan pengadilan pajak.

e. Jasa lainnya di bidang perpajakan.

4. Tanggung Jawab Konsultan Pajak Terhadap DJP

Menurut Gunadi yang dikutip Daniel A. Leon (2009)

menyatakan bahwa pada dasarnya konsultan pajak berfungsi

untuk mensosialisasikan peraturan perpajakan kepada wajib

pajak. Pleh karena itu, konsultan pajak kemudian diharuskan

untuk mengikuti penataran/ pendidikan penyegaran

perpajakan yang diselenggarakan oleh Ditjen Pajak dan/ atau

Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI), paling sedikit satu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

35

kali dalam setahun. Karena melalui penataran itu, praktisi

konsultan pajak akan menyegarkan pengetahuannya tentang

perubahan apa saja yang terjadi di dunia perpajakan.

Untuk mengibangu peran konsultan pajak tersebut,

pemerintah mengeluarkan peraturan yang mewajibkan mereka

membuat laporan tahunan yang ditujukan kepada Ditjen

Pajak. Laporan tersebut berisi jumlah dan keterangan wajib

pajak yang telah diberikan jasa di bidang perpajakan. Dari sini

dapat diperkirakan bahwa kliennya, bisa dikatakan bahwa

konsultan tersebut telah melakukan tugasnya dengan baik.

5. Kriteria Utama Seorang Konsultan Pajak

Menurut Aris Aviantara (2009) mengemukakan bahwa

legalitas, kompetensi dan etika adalah kriteria utama yang

harus dimiliki oleh seorang konsultan pajak.

E. Perbedaan Konsultan Pajak dan Account Representative

Tabel 2.1: Perbedaan Konsultan Pajak dan Account Representative

Account Representative Konsultan Pajak

Pengertian

Pegawai yang diangkat padasetiap seksi pengawasan dankonsultasi di KPP yang telahmengimplementasikanorganisasi modern.

Setiap orang yang dalamlingkungan pekerjaannyasecara bebas memberikanjasa profesional kepadawajib pajak dalammelaksanakan hak dankewajiban perpajakannyasesuai dengan peraturanperundang-undanganperpajakan yang berlaku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

36

PersyaratanPegawai dapat diangkatsebagai AccountRepresentative pada KPPPratama apabila memenuhipersyaratan:

a. Pendidikan formalpaling rendah SLTA;dan

b. Pangkat paling rendahpengatur (GolonganII/c).

Untuk menjadi KonsultanPajak, setiap orang harusmemenuhi syarat-syaratsebgai berikut:

a. Warga NegaraIndonesia;

b. Bertempat tinggal diIndonesia;

c. Tidak terikat denganpekerjaan ataujabatan padaPemerintah/ Negara,atau Badan UsahaMilik Negara/Daerah;

d. Berkelakuan baikyang dibuktikandengan suratketerangan dariinstansi yangberwenang;

e. Memiliki NomorPokok Wajib Pajak;

f. Menjadi anggotapada satu AsosiasiKonsultan Pajakyang terdaftar diDirektorat JenderalPajak; dan

g. Memiliki SertifikatKonsultan Pajak.

Sumber: Berbagai sumber diambil

F. Persamaan Account Representative dan Konsultan Pajak

Account Representative dan Konsultan Pajak pada dasarnya

berfungsi untuk mensosialisasikan peraturan perpajakan kepada

wajib pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

38

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah jenis penelitian “Studi

kasus”, dimana penelitian ini hanya dilakukan di lingkungan Kantor

Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pasar Rebo Jakarta, hasil temuan tidak

dapat digeneralisasi untuk lingkungan kantor pelayanan pajak lain atau

untuk seluruh Indonesia.

B. Subjek Penelitian

Subjek penelitian merupakan benda ataupun lembaga

(organisasi) yang sifatnya dan keadaannya akan diteliti, dimana

terkandung atau melekat objek penelitian. Subjek dalam penelitian ini

adalah 20 Account Representative di Kantor Pelayanan Pajak Pratama

Pasar Rebo.

C. Objek Penelitian

Objek penelitian merupakan permasalahan yang dijadikan topik

penulisan dalam rangka menusun suatu laporan, yang akan diteliti

dengan mendapatkan data untuk tujuan tertentu dan kemudian dapat

ditarik kesimpulan. Objek dalam penilitian ini adalah pelaksanaan

Account Representative dalam sistem modernisasi perpajakan di Kantor

Pelayanan Pajak Pratama Pasar Rebo Jakarta Timur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

39

D. Operasional Variabel

Variabel operasional adalah sebuah konsep yang mempunyai

variasi nilai yang diterapkan dalam suatu penelitian. Adapun cara

pengukuran dari variabel ini adalah dengan menggunakan skala

pengukuran Likert. Berikut ini adalah variabel-variabel yang akan

diteliti, yaitu:

Dua peraturan menteri keuangan akan digunakan dalam

pelaksanaan Account Representative yaitu :

a. Tugas AR berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan RI No.

98/KMK.01/2006

1) Melakukan pengawasan kepatuhan perpajakan Wajib Pajak.

Pengawasan memberikan arti bahwa AR adalah pegawai DJP

yang ditugaskan menjadi pengawas (lawan) wajib pajak atas

kepatuhan kewajiban perpajakannya. Pengawasan disini dapat

berupa mengawasi bagaimana utang pajak dari wajib pajak

apakah wajar, mencari potensi pajak yang belum tergarap dari

wajib pajak, mengawasi apakah wajib pajak telah membayar

pajaknya sesuai dengan pajak yang seharusnya dibayar,

mengawasi apakah wajib pajak mendapatkan sanksi berupa

bunga atas keterlambatan pembayaran pajaknya yang pada

intinya mengawasi kepatuhan dan kewajiban wajib pajak

sesuai peraturan perundang-undangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

40

Penilaian AR terhadap point ini AR dapat menceklis pada

kolom Sangat Baik (SB) apabila AR sudah melakukan 5

pengawasan seperti yang sudah dijelaskan pada uraian diatas.

AR dapat menceklis pada kolom Baik (B) apabila AR sudah

melakukan 4 pengawasan seperti yang sudah dijelaskan pada

uraian diatas. AR dapat menceklis pada kolom Cukup Baik

(CB) apabila AR sudah melakukan 3 pengawasan seperti yang

sudah dijelaskan pada uraian diatas. AR dapat menceklis pada

kolom Kurang Baik (KB) apabila AR sudah melakukan 2

pengawasan seperti yang sudah dijelaskan pada uraian diatas.

AR dapat menceklis pada kolom Tidak Baik (TB) apabila AR

hanya melakukan salah satu dari pengawasan seperti yang

sudah dijelaskan pada uraian diatas.

2) Bimbingan/himbauan dan konsultasi teknis perpajakan kepada

Wajib Pajak.

Konsultasi memberikan arti bahwa AR adalah pegawai DJP

yang ditugaskan menjadi konsultasi internal DJP untuk wajib

pajak, dengan kata lain AR adalah mitra (kawan) bagi wajib

pajak dalam hal memberikan bimbingan (assistance) berupa

informasi (information) ataupun pengetahuan (education)

perpajakan. Konsultasi disini dapat berupa penjelasan

mengenai ketentuan pajak yang berlaku guna memudahkan

wajib pajak dalam memahami kewajiban pajaknya,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

41

memberikan penjelasan tentang perhitungan pajak yang benar

dan bagaimana perlakuan perpajakan terhadap pencatatan

akuntansi, memberikan pengarahan kepada wajib pajak tentang

bagaimana wajib pajak dapat mengerti akan timbulnya pajak

terutang sesuai dengan peraturan perpajakan, memberikan

sosialisai mengenai perundang-undangan pajak yang baru,

memberikan informasi/ konsultasi yang dibutuhkan oleh wajib

pajak secara baik.

Penilaian AR terhadap point ini AR dapat menceklis pada

kolom Sangat Baik (SB) apabila sudah melakukan 5 konsultasi

teknis seperti yang sudah dijelaskan diatas. AR dapat

menceklis pada kolom Baik (B) apabila AR sudah melakukan

4 konsultasi teknis seperti yang sudah dijelaskan pada uraian

diatas. AR dapat menceklis pada kolom Cukup Baik (CB)

apabila sudah melakukan 3 konsultasi teknis seperti yang

sudah dijelaskan diatas. AR dapat menceklis kolom Kurang

Baik (KB) apabila AR sudah melakukan 2 konsultasi teknis

seperti yang sudah dijelaskan pada uraian diatas. AR dapat

menceklis pada kolom Tidak Baik (TB) apabila AR hanya

melakukan salah satu konsultasi teknis seperti yang sudah

dijelaskan pada uraian diatas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

42

3) Penyusunan Profil Wajib Pajak.

Profil wajib pajak tidak berbeda jauh dengan company profile

yang dibuat perusahaan tertentu. Intinya profile ini

memberitahukan hal-hal yang dipandang perlu diketahui oleh

pihak fiskus. Maka tidak heran bila AR getol mencari

informasi lebih lanjut tentang wajib pajak yang ditangani

olehnya baik dengan cara melakukan visit, hunting lewat

media online/internet, penelitian berkas dan lain sebagainya,

yang dimaksud dengan profile adalah informasi mengenai

wajib pajak yang memuat identitas dan kegiatan usaha serta

riwayat aktivitas perpajakannya secara berkesinambungan

yang dapat diklarifikasikan atas sata permanen, data

akumulatif dan data lain. Tujuan profile wajib pajak adalah

untuk menyajikan informasi yang dapat digunakan terutama

untuk bahan analisis, mengukur tingkat resiko dan kepatuhan

wajib pajak serta untuk lebih mengenal wajib ajak yang

terdaftar di unit kerjanya dan dapat memonitor perkembangan

usaha wajib pajak bersangkutan dan melakukan pengawasan,

penggalian potensi dan pelayanan yang lebih baik.Data

permanen meliputi: Identitas wajib pajak, struktur organisasi,

nomor rekening koran bank (jika ada), status modal

(PMA/PMDN/BUMN/BUMD/Sawasta lainnya), Pemegang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

43

saham dan struktur permodalan, pengurus dan komisaris, surat

persetujuan BKPM, Surat persetujuan Menteri Keuangan

untuk pembukuan dalam bahasa asing, Fasilitas perpajakan,

pohon kepemilikan/hubungan istimewa, kegiatan usaha dan

flowchart, kapasitas produksi, proses produksi, input/ bahan

baku, supplier utama, output/ hasil produksi, customer utama,

tenaga kerja, prespektus. Data akumulatif meliputi: Data

perkembangan usaha (Rekapan laporan rugi laba, rekap neraca,

Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP)), kewajiban

perpajakan mengenai (pelaporan, pembayaran, ketetapan,

restitusi, tunggakan, keberatan dan banding, pemeriksaan dan

tindakan penagiahan aktif), Data lawan transaksi/ pihak ketiga

(supplier, customer, pihak-pihak yang mempunyai hubungan

istimewa, pemotong/pemungut, kreditur, debitur, transaksi

hubungan istimewa, laporan periodik kepada pihak ketiga.

Penilaian AR terhadap point ini dikatakan Sangat Baik (SB)

apabila AR mengetahui semua detai tentang Wajib Pajak yang

ditanganinya baik melalui data permanen maupun data

akumulatif.

4) Analisis Kinerja Wajib Pajak, rekonsiliasi data Wajib Pajak

dalam rangka intensifikasi.

Kinerja wajib pajak berkaitan dengan kepatuhan wajib pajak

dalam penyampaian pajaknya. Wajib pajak dikatakan patuh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

44

apabila tepat waktu dalam menyampaikan surat

pemberitahuan, tidak mempunyai tunggakan pajak untuk

semua jenis pajak kecuali tunggakan pajak yang telah

memperoleh izin mengangsur atau menunda pembayaran

pajak, laporan keuangan diaudit oleh akuntan publik/ lembaga

pengawasan keuangan pemerintah dengan pendapat wajar

tanpa pengecualian selama 3 tahun berturut-turut, dan tidak

pernah dipidana karena melakukan tindak pidana di bidang

perpajakan.

Penilaian AR terhadap point ini, AR dapat menceklis pada

kolom Sangat Baik (SB) apabila wajib pajak yang ditangani

oleh AR tersebut dapat memenuhi 4 kriteria sebagai wajib

pajak patuh. AR dapat menceklis pada kolom Baik (B) apabila

wajib pajak yang ditangani oleh AR tersebut memenuhi 3

kriteria sebagai wajib pajak patuh. AR dapat menceklis pada

kolom Cukup Baik (CB) apabila wajib pajak yang ditangani

oleh AR tersebut memenuhi 2 kriteria sebagai wajib pajak

patuh. AR dapat menceklis pada kolom Kurang Baik (KB)

apabila wajib pajak yang ditangani oleh AR hanya memenuhi

1 kriteria sebagai wajib pajak patuh. AR dapat menceklis

kolom Tidak Baik (TB) apabila wajib pajak yang ditangani

oleh AR tersebut tidak sama sekali menjadi wajib pajak patuh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

45

Rekonsiliasi data wajib pajak, pada tugas ini AR

mengumpulkan informasi tentang wajib pajak dan informasi

lain yang terkait dengan usaha wajib pajak. Melakukan

penelitian rekonsiliasi/data matching atas data yang diperoleh

dengan data yang ada di SPT wajib pajak. Sehingga dapat

dibuat uraian hasil penelitian rekonsiliasi data wajib pajak dan

menyampaikannya kepada kepala seksi pengawasan dan

konsultasi. Akuntansi yang dilakukan oleh perusahan atau

organisasi pada umumnya mengacu kepada prinsip akuntansi/

standar akuntansi keuangan (SAK), sedangkan pada

perpajakan, akuntansi lebih mengacu pada peraturan dan

perundang-undangan perpajakan. Hal tersebut dapat

menimbulkan perbedaan dalam perhitungan, khususnya laba

menurut akuntansi (komersial) dengan laba menurut

perpajakan (fiskal) maka diperlukan adanya koreksi/

rekonsiliasi fiskal.

Penilaian AR dalam point ini AR dapat menceklis kolom

Sangat Baik (SB) apabila AR sudah melakukan rekonsiliasi

data wajib pajak secara tepat dan benar.

5) Melakukan evaluasi hasil banding berdasarkan ketentuan yang

berlaku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

46

Banding dilakukan apabila wajib pajak tidak atau belum puas

dengan keputusan yang diberikan atas keberatan, wajib pajak

dapat mengajukan banding kepada pengadilan pajak dengan

syarat: tertulis dalam bahasa indonesia, dalam jangka waktu 3

bulan sejak keputusan atas keberatan diterima, alasan yang

jelas, dilampiri salinan surat keputusan atas keberatan,

terhadap satu keputusan diajukan satu surat banding, jumlah

pajak yang terutang dimaksud telah dibayar sebesar 50%.

Setelah AR menerima disposisi dari Kepala Seksi Pengawasan

dan Konsultasi mengenai Surat Keputusan Banding/ Surat

Keputusan Peninjauan Kembali, AR meneliti dan membuat

konsep uraian pelaksanaan putusan banding/ peninjauan

kembali dan konsep surat Keputusan Pelaksanaan Putusan

Banding/ Peninjauan Kembali serta menyampaikannya kepada

Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi. AR menerima

disposis dari Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi

mengenai Surat Putusan Banding atau Surat Keputusan

Peninjauan Kembali. Kemudian membuat konsep evaluasi

putusan banding atau Surat Keputusan Peninjauan Kembali

dan menyampaikannya kepada Kepa Seksi Pengawasan dan

Konsultasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

47

Penilaian dalam point ini AR dapat menceklis kolom Sangat

Baik (SB) apabila sudah melakukan peninjauan banding sesuai

peraturan perundang-undangan.

E. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Menurut Sugiyono (2012:80) populasi adalah wilayah generalisasi

yang terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kualitas dan

karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari

dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini

adalah 20 Account Representative yang bekerja diKantor

Pelayanan Pajak Pratama Pasar Rebo Jakarta Timur.

2. Menurut Sugiyono (2012:81) sampel adalah bagian dari jumlah dan

karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel dalam

penelitian ini adalah 20 Account Representative yang bekerja di

Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pasar Rebo Jakarta Timur.

F. Data Penelitian

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer

dimana data tersebut merupakan sumber data yang diperoleh langsung

dari sumber asli, adapun data primer yang digunakan yaitu, kuesioner.

G. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini

adalah dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner merupakan

penelitian dengan cara mengajukan daftar pertanyaan/pernyataan

langsung kepada responden, yaitu Account Representative yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

48

berkerja di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pasar Rebo. Skala yang

digunakan adalah skala likert untuk mengukur sikap, pendapat dan

persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial.

Dengan skala likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan

menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan

sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat

berupa pernyataan atau pertanyaan.

Kategori dari penilaian skala likert:

SB = Sangat Baik diberi skor 5

B = Baik diberi skor 4

CB = Cukup Baik diberi skor 3

KB = Kurang Baik diberi skor 2

TB = Tidak Baik diberi skor 1

H. Metode Analisis Data

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengetahui apakah item-item yang

ada di dalam kuesioner mampu mengukur peubah yang didapatkan

dalam penelitian ini (Ghozali,2005: 45). Artimya untuk mengukur

valid atau tidaknya suatu kuesioner dilihat jika pertanyaan dalam

kuesioner tersebut mampu mengungkapkan suatu yang akan diukur

oleh kuesioner tersebut.

Uji validitas ini dapat dilakukan dengan menggunakan korelasi

antar skor butir pertanyaan dengan total skor konstruk atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

49

variabel. Setelah itu menentukan hipotesis : skor butir

pertanyaan berkolerasi positif dengan total skor konstruk dan :

skor butir pertanyaan tidak berkorelasi positif dengan total skor

konstruk. Setelah menentukan dan kemudian uji dengan

membandingkan (tabel corrected item-total correlation)

dengan (tabel Produst Moment dengan signifikan 0.05) untuk

degree of freedom (df)= n-k. Sutau kuesioner dinyataan valid

apabila > (Ghozali, 2005:45). Uji validitas dalam

penelitian ini dilakukan dengan bantuan program SPSS Versi 16.0.

Berikut ini rumus dengan teknik korelasi product moment pearson:r ∑ ∑ (∑ )[ (∑ ) (∑ ) ][ (∑ ) (∑ ) ]

Keterangan:

= Koefisien korelasi suatu butir/item

N = Jumlah subyek

X = Skor suatu butir/item

Y = Skor total

2. Uji Realibilitas

Setelah menentukan uji validitas tahap selanjutnya adalah

mengukur realibilitas data dan instrument penelitian, reabilitas

menunjukkan konsistensi dari data yag dikumpulkan. Suatu

koesioner dikatakan reliable (handal) jika jawaban seseorang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

50

terhadap pertanyaan adalah konsisten dari waktu ke waktu

(Ghozali, 2005: 42).

Kriteria pengujian dilakukan dengan menggunakan pengujian

Cronbach Alpha (α). Suatu variabel reliable jika memberikan nilai

Cronbach Alpha > 0,60 (Ghozali, 2005: 41-42). Uji reabilitas

dalam penelitian ini dengan melihat Koefisien Alpha dengan

melakukan reability analysis dengan bantuan program SPSS Versi

16.0.

Berikut ini rumus dengan uji alpha cronbach:

r nn − 1 1 − ∑σσ

Keterangan:

Reabilitas yang dicari

n = Jumlah item pertanyaan yang diuji∑ σ = Jumlah varians skor tiap-tiap itemσ = Varians total

I. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah

teknik analisis deskriptif yaitu data-data yang telah dihimpun atau

dikumpulkan baik primer maupun sekunder selanjutnya disusun,

dianalisis, diinterpretasikan untuk kemudian diambil kesimpulan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

51

sebagai jawaban atas masalah yang diteliti. Teknik yang digunakan

dalam penarikan kesimpulan adalah dengan analisis pengukuran

rentang skala. Analisis ini digunakan untuk menentukan nilai skala

pelaksanaan Account Representative dalam sistem modernisasi

perpajakan di KPP Pratama Pasar Rebo Jakarta, atas masing-masing

indikator pada kriteria yang telah ditentukan. Analisis ini terbatas pada

penilaian apakah indikator masuk dalam kategori baik atau buruk.

Analisis rentang skala dapat ditetapkan hal-hal sebagai berikut

(Sugiono, 2002):

a. Rentang jawaban menggunakan Skala Likert 1 sampai 5

b. Jumlah skor tertinggi (positif) adalah jumlah pernyataan

dikali skala tertinggi, yaitu 6 x 5 = 30.

c. Jumlah skor terendah (negatif) adalah jumlah pernyataan

dikali skala terendah, yaitu 6 x 1 = 6.

d. Perhitungan rata-rata dihitung dengan cara menjumlah

total skor masing-masing responden dibagi jumlah

responden.

e. Presentasi dihitung dengan cara x 100%.

f. Kriteria penarikan kesimpulan terdiri dari:

1) Sangat Baik

2) Baik

3) Cukup Baik

4) Kurang Baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

52

5) Tidak Baik

Rumus rentang skala adalah:

CI =

Keterangan:

CI = Interval Kelas

Range = Selisih antara data terbesar dan terkecil

C = Jumlah alternatif jawaban setiap item

Jumlah alternatif jawaban setiap item adalah sebanyak 5 kelas. Lalu

selanjutnya adalah menentukan interval kelas. Berdasarkan perhitungan

menggunakan rumus maka diperoleh rentang kelas sebesar 4,8 setiap

kelasnya, ini didapat dari range dibagi jumlah alternatif jawaban setiap

item. Range didapat dari selisih skor tertingi dan skor terendah dengan

hasil sebesar 24, maka (24/5=4,8).

Tabel 3.1: Tingkat Pelaksanaan Account Representative (AR)dalam Sistem Modernisasi Perpajakan

Rentang Nilai Kriteria25,2-30,0 Sangat Baik20,4-25,1 Baik15,6-20,3 Cukup Baik10,8-15,5 Kurang Baik

6-10,7 Tidak Baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

53

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Berdirinya KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo

KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo adalah pecahan dari

KPP Pratama Jakarta Kramatjati. Sebelumnya kantor ini adalah

kantor pelayanan PBB Jakarta Timut Dua. Namun seiring

dengan modernisasi kantor pajak, kantor ini pun beralih fungsi

menjadi KPP Pratama Pasar Rebo. Hal ini didasari oleh

Peraturan Menteri Keuangan Nomor. 55/PMK.01/2007 tanggal

31 Mei 2007. Berdasarkan peraturan tersebut KPP Pratama

Pasar Rebo resmi berdiri pada tanggal 2 Oktober 2007.

KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo terletak Jl. Raya

Bogor No. 46, Kelurahan Ciracas, Kecamatan Ciracas, Jakarta

Timur. Adapun wilayah yang menjadi wilayah KPP Pratama

Pasar Rebo terdiri dari 3 kecamatan, yaitu kecamatan Pasar

Rebo, kecamatan Ciracas, kecamatan Cipayung. Setiap

kecamatan memiliki beberapa kelurahan yakni:

1. Kecamatan Pasar Rebo

a. Keurahan Pekayon

b. Kelurahan Kalisari

c. Kelurahan Baru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

54

d. Kelurahan Cijantung

e. Kelurahan Gedong

2. Kecamatan Ciracas

a. Kelurahan Cibubur

b. Kelurahan Kelapa Dua Wetan

c. Kelurahan Ciracas

d. Kelurahan Susukan

e. Kelurahan Rambutan

3. Kecamatan Cipayung

a. Kelurahan Pondok Ranggon

b. Kelurahan Cilangkap

c. Kelurahan Munjul

d. Kelurahan Cipayung

e. Kelurahan Setu

f. Kelurahan Bambu Apus

g. Kelurahan Ceger

h. Kelurahan Lubang Buaya

B. Visi KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo

Menjadi model pelayanan masyakarakat yang

menyelenggarakan sistem managemen perpajakan kelas dunia,

yang dipercayakan dan dibanggakan masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

55

C. Misi KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo

a. Misi Fiskal

Menghimpun penerimaan dalam negeri dari sektor pajak

yang mampu menunjang kemandirian pemerintahan

berdasarkan Undang-undang perpajakan dengan efektifitas

dan efisiensi yang tinggi.

b. Misi Ekonomi

Mendukung kebijaksanaan pemerintah dalam mengatasi

permasalahan ekonomi bangsa dengan kebijaksanaan yang

minimizing distorsion.

c. Misi Politik

Mendukung proses demokratisasi bangsa.

d. Misi Kelembagaan

Senantiasa memperbaharui diri selaras dengan aspirasi

masyarakat dan teknokrasi perpajakan serta administrasi

perpajakan serta administrasi perpajakan mutakhir.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

56

D. Struktur Organisasi KPP Pratama Jakarta Pasar RebGambar 4.1 Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo

Sumber: Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo

Kepala Kantor

Sub Bagian Umum

SeksiWaskon I,II, III, dan

IV

SeksiEkstensifikasi

SeksiPemeriksaan

SeksiPenagihan

Seksi PDISeksiPelayanan

Kelompok JabatanFungsional

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

57

Keterangan:

Kepala Kantor : Donna Dian Sukma Zulfrieda, Ak., M.B.T.

Sub Bagian Umum : Dra, Siti Rochani, M.Si.

Seksi Pelayanan : Edy Suyatna, S.I.P., M.M.

Seksi PDI : Budi Fayanda Armen, S.T.P., M.T.

Seksi Penagihan : Nur Sokeh, S.E.

Seksi Pemeriksaan : Agus Saptomo, S.E., M.M.

Seksi Ekstensifikasi : Amril Mulyawan, S.Sos., M.M.

Seksi Waskon I : Berta Yudha, S.E., Ak., M.M.

Seksi Waskon II : Bambang Dwijanto, S.E., M.M.

Seksi Waskon III : Tri Nugrahaningtyas, S.S.T., Ak.

Seksi Waskon IV : Jhon Piker Simamora, S.E., Ak., M.Si.

E. Tugas dan Fungsi Kantor Pelayanan Pajak Pratama

Berdasarkan peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia

Nomor 62/PMK.01/2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi

Vertikal Direkotrat Jenderal Pajak, Kantor Pelyanan Pajak Pratama

Jakarta Pasar Rebo memili tugas dan melaksanakan penyuluhan,

pelayanan, dan pengawasan. Wajib Pajak di bidang Pajak Penghasilan,

Pajak Pertambahan Nilai, Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Pajak

Tidak Langsung Lainnya, Pajak Bumi dan Bangunan serta Bea

Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan daalam wilayahnya

wewenangnya berdasarkan peraturan perundang-undangan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

58

berlaku. dalam melaksanankan tugas sebagaimana dimaksud dalam

pasal 58 dala peraturan Nomor 62/PMK.01/2009, KPP Pratama

menyelenggarakan fungsi (Pasal 59):

a. Pengumpulan, pencarian dan pengolahan data, pengamatan potensi

perpajakan, penyajian informasi perpajakan, pendataan objek dan

subjek pajak, serta penilaian objek Pajak Bumi dan Bangunan.

b. Penetapan dan penerbitan produk hukum perpajakan.

c. Pengadministrasian dokumen dan berkas perpajakan, penerimaan,

dan pengolahan Surat Pemberitahuan, serta penerimaan surat

lainnya.

d. Penyuluhan perpajakan.

e. Pelaksanaan registrasi Wajib Pajak.

f. Pelaksanaan ekstensifikasi.

g. Penatausahaan piutang pajak dan pelaksanaan penagihan pajak.

h. Pelaksanaan pemeriksaan pajak.

i. Pengawasan kepatuhan kewajiban perpajakan Wajib Pajak.

j. Pelaksanaan konsultasi perpajakan.

k. Pelaksanaan intensifikasi.

l. Pembetulan ketetapan pajak.

m. Pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan serta Bea Perolehan Hak

atas Tanah dan/atau Bangunan.

n. Pelaksanaan administrasi kantor.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

59

KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo dikepalai oleh seorang Kepala

Kantor, Kepala Kantor memiliki tugas untuk melaksanakan kegiatan

operasional pelayanan pajak di dalam daerah yang mmenjadi

wewenangnya berdarakan kebijakan teknis yang telah ditetapkan oleh

Direktur Jenderl Pajak. Kepala Kantor mengatur dan menjadi

penanggung jawab atas seksi-seksi yang dibawahinya. Dalam pasal 60

dalam peraturan 62/PMK.01/2009, Kepala Kantor dibantu oleh

beberapa seksi yaitu:

a. Sub Bagian Umum.

b. Seksi Pengolahan Data dan Informasi ( Seksi PDI).

c. Seksi Pelayanan.

d. Seksi Penagihan.

e. Seksi Pemeriksaan.

f. Seksi Ekstensifikasi Perpajakan

g. Seksi Pengawas dan Konsultasi I ( Seksi Waskon I).

h. Seksi Pengawas dan Konsultasi II (Seksi Waskon II).

i. Seksi Pengawas dan Konsultasi III (Seksi Waskon III).

j. Seksi Pengawas dan Konsultasi IV (Seksi Waskon IV).

k. Kelompok Jabatan Fungsional.

Berikut adalah penjelasan tugas-tugas dari Seksi yang dibawahi

Kepala Kantor yang sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan

Republik Indonesia Nomor 62/PMK.01/2009 pasal 61, tentang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

60

Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak,

yaitu:

a. Sub Bagian Umum, mempunyai tugas melakukan urusan

kepegawaian, keuangan, tata usaha, dan rumah tangga.

b. Seksi Pengolahan Data dan Informasi mempunyai tugas sebagai

berikut:

1) Melakukan pengumpulan.

2) Pencarian dan pengolahan data.

3) Penyajian informasi perpajakan.

4) Perekaman dokumen perpajakan.

5) Urusan tata usaha penerimaan perpajakan.

6) Pengalokasian Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea Perolehan

Hak atas Tanah dan Bangunan.

7) Pelayanan dukungan tekni skomputer.

8) Pemantauan aplikasi e-SPT dan e-Filling.

9) Pelaksanaan i-SISMIOP dan SIG.

10) Penyiapan laporan kinerja.

c. Seksi Pelayanan mem[unyai tugas sebagai berikut:

1) Penetapan dan penerbitan produk hukum perpajakan.

2) Pengadministrasian dokumen dan berkas perpajakan.

3) Penerimaan dan pengolahan Surat Pemberitahuan serta

penerimaan surat lainnya.

4) Penyuluhan perpajakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

61

5) Pelaksanaan registrasi Wajib Pajak.

6) Melakukan kerjasama perpajakan.

d. Seksi Penagihan mempunyai tugas sebagai berikut:

1) Melakukan urusan penatausahaan piutang pajak.

2) Penundaan dan angsuran tunggakan pajak.

3) Penagihan aktif.

4) Usulan penghapusan piutang pajak.

5) Penyimpanan dokumen-dokumen penagihn.

e. Seksi Pemeriksaan mempunyai tugas sebagai berikut:

1) Melakukan penyusunan rencana pemeriksaan.

2) Pengawasan pelaksanaan aturan pemeriksaan.

3) Penerbitan dan penyaluran Surat Perintah Pemeriksaan Pajak

serta administrasi pemeriksaan perpajakan lainnya.

f. Seksi Ekstensifikasi Perpajakan mempunyai tugas sebagai berikut:

1) Melakukan pengamatan potensi perpajakan.

2) Pendataan objek dan subjek pajak.

3) Pembentukan dan pemutakhiran basis data nilai objek pajak

dalam menunjang ekstensifikasi.

g. Seksi Pengawasan dan Konsultasi I, mempunyai tugas sebagai

berikut:

1) Melakukan pengawasan kepatuhan kewajiban perpajakan

Wajib Pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

62

2) Bimbingan/himbauan kepada Wajib Pajak dan konsultasi

teknis perpajakan.

3) Penyusunan profil Wajib Pajak.

4) Analisis kinerja Wajib Pajak.

5) Melakukan rekonsiliasi data Wajib Pajak dalam rangka

melakukan intensifikasi.

6) Usulan pembetulan ketetapan pajak.

7) Usulan pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea

Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan, serta melakukan

evaluasi hasil banding.

h. Seksi Pengawasan dan Konsultasi II, mempunyai tugas sebagai

berikut:

1) Melakukan pengawasan kepatuhan kewajiban perpajakan

Wajib Pajak.

2) Bimbingan/himbauan kepada Wajib Pajak dan konsultasi

teknis perpajakan.

3) Penyusunan profil Wajib Pajak.

4) Analisis kinerja Wajib Pajak.

5) Rekonsiliasi data Wajib Pajak dalam rangka melakukan

intensifikasi.

6) Usulan pembetulan ketetapan pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

63

7) Usulan pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea

Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan, serta melakukan

evaluasi hasil banding.

i. Seksi Pengawasan dan Konsultasi III, ,mempunyai tugas sebagai

berikut:

1) Melakukan pengawasan kepatuhan kewajiban perpajakan

Wajib Pajak.

2) Bimbingan/himbauan kepada Wajib Pajak dan konsultasi

teknis perpajakan.

3) Penyusunan profil Wajib Pajak.

4) Analisis kinerja Wajib Pajak.

5) Rekonsiliasi data Wajib Pajak dalam rangka melakukan

intensifikasi.

6) Usulan pembetulan ketetapan pajak.

7) Usulan pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea

Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan, serta melakukan

evaluasi hasil banding.

j. Seksi Pengawasan dan Konsltasi IV, mempunyai tugas sebagai

berikut:

1) Melakukan pengawasan kepatuhan kewajiban perpajakan

Wajib Pajak.

2) Bimbingan/himbauan kepada Wajib Pajak dan konsultasi

teknis perpajakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

64

3) Penyusunan profil Wajib Pajak.

4) Analisis kinerja Wajib Pajak.

5) Rekonsiliasi data Wajib Pajak dalam rangka melakukan

intensifikasi.

6) Usulan pembetulan ketetapan pajak.

7) Usulan pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea

Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan, serta melakukan

evaluasi hasil banding.

k. Kelompok Jabatan Fungsional, mempunyai tugas melakukan

kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

F. Kegiatan KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo

KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo memiliki tugas dan fungsi

yang sama disetiap kecamatan yang menjadi wewenangnya. Adapun

tugas KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo adalah sebagai berikut:

a. Memberikan pelayanan yang terbaik.

b. Melakukan pengawasan dan pemeriksaan dalan PPh, PPN,

PPnBM, PBB, dan BPHTB.

Semua tugas-tugas tersebut yang dilakukan oleh KPP Pratama Jakarta

Pasar Rebo dilaksanakan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang

berlaku saat ini. Selain tugas, KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo juga

memilki fungsi, yakni:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

65

a. Pengumpulan dan Pengolahan perpajakan.

b. Memberikan informasi perpajakan.

c. Melakukan registrasu Wajib Pajak.

d. Melaksanakan penyuluhan perpajakan.

e. Mengawasi kepatuhan kewajiban perpajakan wajib pajak.

f. Pemeriksaan pajak dan sanksi perpajakan.

g. Melaksanakan administrasu kantor pelayanan pajak.

KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo menangani Pajak

Penghasilan Orang Pribadi, Pajak Penghasilan Badan, Pajak

Penghasilan Pasal 21, Pajak Penghasilan Pasal 22, Pajak Penghasilan

Pasal 23/26, Pajak Pertambahan Nilai, Pajak Penjualan Barang Mewah,

Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan

Bangunan.

G. Produk KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo

KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo memberikan pelayanan

dalam pemenuhan kewajiban perpajakan berupa:

a. Pemindahbukuan (Pbk) adalah salah satu cara dalam melakukan

pembayaran pajak. Pembukuan dapat dilakukan antar jenis pajak

yang sama atau berlainan, dari masa atau tahun pajak yang sama

atau berlainan, untuk Wajib Pajak yang sama atau berlainan, dalam

KPP yang sama atau berlainan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

66

b. Surat Pemberitahuan (SPT) adalah Surat yang oleh Wajib Pajak

digunakan untuk melaporkan perhitungan dan pembayaran pajak

yang terhutang menurut ketentuan perpajakan.

c. Surat Setiran Pajak (SSP) adalah Surat yang oleh Wajib Pajak

digunakan untuk melakukan pembayaran dan penyetoran pajak

yang terhutan ke kas Negara.

d. Surat Tagihan Pajak (STP) adalah Surat untuk melakukan tagihan

pajak dan atau sanksi administrasi berupa bunga dan atau denda.

e. Surat Ketetapan Pajak (SKP) adlah Surat Ketetapan yang meliputi:

1) Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) adalah Surat

Ketetapan yang menentukan besarnya jumlah pokok, jumlah

kredit pajak, jumlah kekurangan pembayaran pokok, besarnya

sanksi administrasi dan jumlah pajak yang masih harus

dibayar.

2) Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Tambahan (SKPKBT)

adalah Surat Ketetapan Pajak yang menentukan tambagan atas

jumlah pajak yang telah ditetapkan.

3) Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) adalah Surat

Ketetapan Pajak yang menentukan jumlah kelebihan

pembayaran pajak karena jumlah kredit pajak lebih besar

daripada pajak yang terutang.

4) Surat Ketetapan Pajak Nihil (SKPN) adalah Surat Ketetapan

Pajak yang menentukan besarnya jumlah pajak pokok yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

67

sama besarnya dengan jumlah kredit pajak atau pajak tidak

terutang dan tidak ada kredit pajak.

f. Penerbitan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Nomor

Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (NPPKP).

g. Surat Keputusan Keberatan adalah Surat keputusan atas keberatan

terhadap surat ketetapan pajak atau terhadap pemotongan atau

pemungutan oleh pihak ketiga yang diajukan oleh wajib pajak.

h. Surat Keterangan Bebas (SKB) PPh Pasal 25, adalah Surat

Ketetapan yang menyatakan Wajib Pajak diberikan kebebasan

untuk tidak membayar angsuran pajak dalam tahun berjalan

berdasarkan ketentuan yang berlaku.

i. Surat Paksa (SP) adalah Surat perintah membayar pajak dan

tagihan pajak sesuai UU no.19 Tahun Pajak 2000 tentang

Penagihan Pajak dengan Surat Paksa.

j. Surat Keterangan Domisili (SKD) adalah berkaitan dengan

penerbitan Surat Keterangan Domisili.

k. Restitusi merupakan:

1) Pengembalian kelebihan pembayaran PPh/ PPN/ PPnBm.

2) Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pajak (SKPPKP).

3) Pengembalian pajak yang seharusnya tidak terutang.

4) Penerbitan SKMKP/ PLB.

5) Pemberian imbalan bunga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

68

l. Pendaftaran NPWP dan Pengukuhan PKP merupakan pengesahan

Wajib Pajak sebagai sarana dalan administrasu perpajakan yang

dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas Wajib

Pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

69

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Dalam bab V ini akan dijelaskan semua pengujian yang

dilakukan,yaitu: uji validitas dan reabilitas serta teknik analisis data

menggunakan rentang kelas. Perhitungan dalam pengujian validitas dan

reabilitas diolah dengan penggunakan program SPSS 16,0.

Data yang digunakan dalam analisis bab ini adalah

menggunakan data hasil kuesioner yang di di distribusikan kepada Account

Representative di KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo. Jumlah kuesioner yang

dibagikan sesuai dengan jumlah pegawai di KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo

yaitu sebanyak 20 AR.

Dari 20 kuesioner yang di distribusikan semua kuesioner

kembali kepada peneliti. Deskripsi karakteristik responden dalam penelitian

ini terdiri dari jenis kelamin, jenjang pendidikan terakhir, lama kerja di KPP,

lama kerja menjadi AR. Ringkasan hasil analisis karakterisrik responden

adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

70

1. Jenis Kelamin

Jenis kelamin responden dikelompokkan menjadi dua yaitu laki-

laki dan perempuan.

Tabel 5.1: Data Responden berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis KelaminJumlah

RespondenPersentase

(%)

Perempuan 9 orang 45%Laki-laki 11 orang 55%

Total 20 orang 100%Sumber: data primer diolah

Berdasarkan data dari tabel 5.1 dapat diketahui bahwa sebagian

besar AR mayoritas berjenis kelamin pria. Informasi dari tabel di atas

menunjukkan jumlah AR pria di KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo adalah

sebanyak 11 orang atau sebesar 55% dari jumlah responden, sedangkan

jumlah AR perempuan di KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo adalah sebanyak

9 orang atau sebesar 45%.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

71

2. Pendidikan Terakhir

Tingkat pendidikan terakhir responden dibagi menjadi lima

kelompok yaitu SMU (Sekolah Menengah Umum), Diploma, S1, S2, S3.

Data karakteristik responden dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 5.2: Data Responden berdasarkan Pendidikan Terakhir

PendidikanTerakhir

JumlahResponden

Persentase (%)

SMUDIPLOMA 5 orang 25%

S1 14 orang 70%S2 1 orang 5%S3

Total 20 orang 100%Sumber: data primer diolah

Informasi dari tabel 5.2 menunjukkan bahwa AR di KPP

Pratama Pasar Rebo dengan pendidikan terakhir diploma berjumlah 5 orang

atau sebesar 25% dari jumlah responden, S1 berjumlah 14 orang atau

sebesar 70% dari jumlah responden sedangkan S2 berjumlah 1 orang atau

sebesar 5% dari jumlah responden dan tidak ada AR dengan pendidikan

terakhir SMU dan S3. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sebagian besar

AR yang bekerja di KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo berpendidikan terakhir

dijenjang S1 (Strata Satu).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

72

3. Pengalaman Kerja

Tabel 5.3 dan 5.4 menampilkan informasi responden

berdasarkan lama bekerja yang dikelompokkan menjadi dua yaitu: data

responden berdasarkan lama kerja di KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo, dan

lama kerja menjadi AR.

Tabel 5.3: Data Responden berdasarkan Lama Berkerja di KPP

Pratama Jakarta Pasar Rebo

Lama BekerjaJumlah

RespondenPersentase

(%)

< 1 Tahun1-5 Tahun 7 orang 35%6-10 Tahun 3 orang 15%> 10 Tahun 10 orang 50%

Total 20 orang 100%Sumber: data primer diolah

Tabel 5.4: Data Reponden berdasarkan Lama Bekerja Menjadi AR

Lama BekerjaJumlah

RespondenPersentase

(%)

< 1 Tahun1-5 Tahun 15 orang 75%6-10 Tahun 5 orang 25%> 10 Tahun

Total 20 orang 100%Sumber: data primer diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

73

Berdasarkan data yang terdapat dalam tabel 5.3, rincian data

AR berdasarkan lama bekerja di KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo antara

lain: (1) AR yang bekerja selama 1-5 tahun berjumlah 7 orang atau sebesar

35%, (2) AR yang bekerja selama 6-10 tahun berjumlah 3 orang atau

sebesar 15%, (3) AR yang bekerja selama > 10 tahun berjumlah 10 orang

atau sebesar 50%.

Sedangkan data yang terdapat dalam tabel 5.4, rincian data AR

berdasarkan Lama bekerja menjadi AR antara lain: (1) Ar yang bekerja

selama 1-5 tahun berjumlah 15 orang atau sebesar 75%, (2) AR yang

bekerja selama 6-10 taun berjumlah 3 orang atau sebesar 25%.

B. Uji Validitas dan reabilitas

Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini harus diuji validitas

dan reabilitasnya untuk mematiskan bahwa kuesioner yang digunakan dalam

penelitian ini valid dan reliabel.

a. Uji Validitas

Peneliti menggunakan korelasi product moment pearson untuk

menguji validitas data yang diperoleh. Kriteria pengambilan keputusan

dalam menentukan validnya data dalam pengujian ini ialah jika nilai

> dengan taraf signifikan 0,05 maka kuesioner dinyatakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

74

valid, sebaliknya jika nilai < maka kuesioner dinyatakan

tidak valid. Hasil uji validitas dapat dilihat pada tabel 5.5 di bawah ini:

Tabel 5.5: Hasil Uji Validitas

S

Sumber: data primer diolah

Hasil uji validitas pada tabel 5.5 menunjukkan bahwa nilai

pada taraf 0,05 dengan degree of freedom (df) = n – 2 atau 20 – 2 = 18

sebesar 0,3783. Berdasarkan nilai sebesar 0,3783 maka semua butir

pernyataan dianggap valid karena terbukti lebih daripada nilai .

b. Uji Reabilitas

Uji reabilitas menunjukkan konsistensi dari data yang

dikumpulkan. Suatu koesioner dikatakan reliable (handal) jika jawaban

seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten dari waktu ke waktu

(Ghozali, 2005: 42).Suatu variabel reliable jika memberikan nilai Cronbach

KomponenPernyataan

ButirPernyataan

Rhitung

r tabel Keterangan

TugasAccount

Representative

1 0,822 0,3783 Valid2 0,531 0,3783 Valid3 0,822 0,3783 Valid4 0,822 0,3783 Valid5 0,782 0,3783 Valid6 0,792 0,3783 Valid7 0,349 0,3783 Tidak Valid

PersyaratanPengangkatan

pegawai

8 0,625 0,3783 Valid

9 0,822 0,3783 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

75

Alpha > 0,60. Hasil uji reabilitas yang dilakukan dapat dilihat pada tabel 5.6

dibawah ini:

Tabel 5.6: Hasil Uji Reabilitas

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.723 9

Hasil uji reabilitas untuk komponen pernyataan tugas AR dan

persyaratan pengangkatan pegawai pada tabel 5.6 menunjukkan bahwa alpha

cronbach sebesar 0,723 terbukti lebih besar dari 0,60. Berdasarkan hasil

tersebut maka 9 butir pernyataan terkait dengan komponen pernyataan tugas

AR dan persyaratan pengangkatan pegawai adalah reliable.

Berdasarkan hasil uji validitas dan reabilitas pada tabel 5.5 dan

5.6 di atas dapat disimpulkan bahwa kuesioner yang digunakan dalam

penelitian ini valid dan reliable.

C. Analisis Data

Data yang akan dianalisis dalam penelitian ini berjumlah 20

data yang merupakan jumlah jawaban responden atas 9 butir pernyataan

yang terdapat dalam kuesioner, tetapi dari 9 pernyataan ini terdapat satu

pernyataan yang gugur yaitu pernyataan nomor 7 pada komponen tugas

Account representative. Jawaban dari ke 20 responden ini akan digunakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

76

untuk menganalisis pelaksanaan accoun representative (AR) dakan sistem

modernisasi perpajakan kantor pelayanana pajak pratama di KPP Pratama

Jakarta Pasar Rebo yang terdiri dari 2 komponen yaitu: tugas account

representative dan persyaratan pengangkatan pegawai. Analisis data yang

dilakukan menggunakan analisis deskriptif dengan didasarkan pada

Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 68/PMK.01/2008 dan

Keputusan Menteri Keuangan No. 98/KMK.01/2006 tentang Account

Representativepada Kantor Pelayanan Pajak yang telah menerapkan

organisasi modern. Pembahasan hasil kuesioner dari dua komponen tersebut

dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Tugas Account representative

Tugas Account Representative antara lain mencakup

pengawasan kepatuhan perpajakan WP, Bimbingan/himbauan dan

konsultasi teknis perpajakan kepada WP, penyusunan profil WP,analisis

kinerja WP dan merekonsiliasi data WP, evaluasi hasil banding, pembagian

wajib pajak, penetapan AR pada setiap seksi pengawasan. Rincian

persentase jawaban AR berdasarkan tiap butir pernyataan dapat dilihat pada

tabel di bawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

77

Tabel 5.7: Persentase jawaban AR per butir pernyataan untuk komponen

Tugas AR

No Butir Pernyataan SB B CB KB TBA. Tugas Account Representative

1. AR melakukanpengawasan kepatuhanperpajakan Wajib Pajak.

90% 10%

2. AR melakukanbimbingan/himbauandan konsultasi teknisperpajakan kepadaWajib Pajak.

95% 5%

3. AR melakukanpenyusunan profil WajibPajak.

90% 10%

4. AR melakukan analisiskinerja Wajib Pajak,merekonsiliasi dataWajib Pajak dalamrangka intensifikasi.

90% 10%

5. AR melakukan evaluasihasil bandingberdasarkan ketentuanyang berlaku.

90% 5% 5%

6. Pembagian Wajib Pajakyang ditangani atauwilayah kinerja ARdiatur denganKeputusan DiretoratJenderal Pajak.

90% 5% 5%

Sumber: data primer diolah

Komponen pengawasan kepatuhan perpajakan WP terdapat dalam

butir pernyataan nomor 1 dan hasil yang didapat sebanyak 90% AR

menjawab “Sangat Baik” sedangkan 10% lagi menjawab “Baik”. Hal ini

menunjukan sebanyak 18 AR telah melakukan pengawasan kepatuhan

perpajakan terhadap WP dengan sangat baik dan 2 AR menyatakan baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

78

Komponen bimbingan/himbauan dan konsultasi teknis perpajakan

kepada WP terdapat dalam butir pernyataan nomor 2, dan hasil yang didapat

sebanyak 95% AR menjawab “Sangat Baik” sedangkan 5% lagi menjawab

“Baik”. Hal ini menunjukan sebanyak 19 AR telah melakukan

bimbingan/himbauan dan konsultasi teknis perpajakan kepada WP dengan

sangat baik dan 2 AR menyatakan baik.

Komponen penyusunan profil WP terdapat dalam butir pernyataan

nomor 3, dan hasil yang didapat sebanyak 90% AR menjawab “Sangat

Baik” sedangkan 10% lainnya menjawab “Baik”. Hal ini menunjukan

sebanyak 18 AR telah melakukan penyusunan profil WP dengan sangat baik

sedangkan 2 AR lainnya telah melakukan penyusunan profil WP dengan

baik.

Komponen analisis kinerja WP dan merekonsiliasi data wajib pajak

terdapat dalam butir pernyataan nomor 4, dan hasil yang didapat sebanyak

90% AR menjawab “Sangat Baik” sedangkan 10% lainnya menjawab

“Baik”. Hal ini menunjukan sebanyak 90% AR atau 18 AR telah melakukan

analisis kinerja WP dengan sangat baik sedangkan 10% atau 2 AR lainnya

telah melakukan analisis kinerja WP dengan baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

79

Komponen evaluasi hasil banding terdapat dalam butir pernyataan

nomor 5, dan hasil yang didapat sebanyak 90% AR menjawab “Sangat Baik”,

5% menjawab “Baik”, sedangkan 5% sisanya menjawab “Cukup Baik”. Hal

ini menunjukan sebanyak 90% AR atau 18 AR telah melakukan evaluasi hasil

banding dengan sangat baik berdasarkan ketentuan yang berlaku, 5% atau 1

AR melakukan tugasnya dalam melakukan evaluasi hasil banding dengan

baik sedangkan 5% sisanya atau 1 AR telah melakukan evaluasi hasil banding

dengan cukup baik.

Komponen pembagian wajib pajak terdapat dalam butir pernyataan

nomor 6, dan hasil yang didapat sebanyak 90% AR menjawab “Sangat Baik”,

5% menjawab “Baik”, sedangkan sisanya 5% menjawab “Cukup Baik”. Hal

ini menunjukan 90% AR atau 18 AR menyatakan pembagian WP yang

ditangani atau wilayah kinerja AR yang diatur dengan Keputusan Direktorat

Jenderal Pajak sangat baik, 5% atau 1 AR menyatakan baik sedangkan 5%

sisanya atau 1 AR menyatakan cukup baik.

2. Persyaratan Pengangkatan Pegawai

Persyaratan pengangkatan pegawai mencakup pengangkatan

pegawai sebagai AR dengan pendidikan formal paling rendah SLTA dan

mengenai pangkat paling rendah yang didapat AR.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

80

Butir pernyataan mengenai pengangkatan pegawai sebagai AR

dengan pendidikan formal paling rendah SLTA terdapat pada pernyataan

nomor 8. Butir pernyataan mengenai pangkat paling rendah yang didapat AR

terdapat dalam pernyataan nomor 9.

Tabel 5.8: Persentase jawaban AR per butir pernyataan untuk komponenPersyaratan Pengangkatan pegawai

No Butir Pernyataan SB B CB KB TB

A. Persyaratan Pengangkatan Pegawai8 Pegawai dapat diangkat

sebagai AR pada KPPPratama apabilapendidikan formal yangtelah ditempuh palingrendah SLTA.

55% 10% 35%

9 Pangkat yang didapatAR paling rendahadalah Pengatur(Golongan II/c).

90% 10%

Sumber: data primer diolah

Pengangkatan pegawai sebagai AR pada KPP Pratama dengan

pendidikan formal paling rendah SLTA sebanyak 55% AR atau sebanyak 11

AR menjawab “Sangat Baik”, 10% AR menjawab “Baik”, dan 35% AR

menjawab “Tidak Baik”. Sedangkan untuk pangkat yang didapat oleh AR

paling rendah adalah golingan II/c didapatkan data sebanyak 90% atau 18 AR

menjawab “Sangat Baik” dan 10% AR menjawab “Cukup Baik”.

D. Pembahasan

Data yang akan dibahas di bawah ini merupakan hasil jawaban

reponden terhadap kuesioner penelitian dengan 9 butir pernyataan yang terdiri

dari dua komponen yaitu tugas account representative dan persyaratan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

81

pengangkatan pegawai, akan tetapi pada butir pernyataan nomer 7 dianggap

gugur karena data yang didapat tidak valid. Hasil jawaban yang telah

ditabulasi dan diberi kode 5 untuk jawaban “sangat baik”, 4 untuk jawaban

“baik”, 3 untuk jawaban “cukup baik”, 2 untuk jawaban “kurang baik”, dan 1

untuk jawaban “tidak baik”.

Setelah diketahui jumlah jawaban dari masing2 responden,

langkah selanjutnya adalah menentukan nilai tertinggi dan nilai terendah dan

didapatkan bahwa nilai tertinggi yaitu 30 (tigapuluh) sedangkan nilah

terendah 23 (duapuluh tiga). Berikut jumlah jawaban masing-masing

responden untuk setiap butir pernyataan dengan menggunakan penilaian skala

likert.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

82

Tabel 5.9: Jumlah jawaban masing-masing responden untuk setiap butir pernyataan dengan menggunakan penilaian

skala likert

RespondenNomor Butir Pertanyaan

Total1 2 3 4 5 6

1 5 5 5 5 5 5 302 5 5 5 5 5 5 303 5 5 5 5 5 5 304 5 5 5 5 5 5 305 5 5 5 5 5 5 306 5 5 5 5 5 5 307 5 5 5 5 5 5 308 5 5 5 5 5 5 309 4 4 4 4 4 4 24

10 4 5 4 4 3 3 2311 5 5 5 5 5 5 3012 5 5 5 5 5 5 3013 5 5 5 5 5 5 3014 5 5 5 5 5 5 3015 5 5 5 5 5 5 3016 5 5 5 5 5 5 3017 5 5 5 5 5 5 3018 5 5 5 5 5 5 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

83

19 5 5 5 5 5 5 3020 5 5 5 5 5 5 30

TOTAL 587RATA-RATA 29,35

Sumber: data primer diolah

Data – data tersebut kemudian diitung rata-ratanya. Perhitungan rata-rata dari duapuluh data itu dapat

dijabarkan menjadi:

30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 24 + 23 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30 + 30

20

= 587

20

= 29,35

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

84

Hasil perhitungan di atas menunjukkan angka 29,35 didapat dari 587/20, dan

jika ditelusuri kedalam tabel pelaksanaan account representative (AR) dalam

sistem modernisasi perpajakan KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo termasuk ke

dalam kriteria Sangat Baik. Hal ini dapat dilihat dapam tabel dibawah ini.

Tabel 3.1: Tingkat Pelaksanaan Account Representative (AR)

dalam Sistem Modernisasi Perpajakan

Rentang Nilai Kriteria

25,2-30,0 Sangat Baik

20,4-25,1 Baik

15,6-20,3 Cukup Baik

10,8-15,5 Kurang Baik

6-10,7 Tidak Baik

Evaluasi pelaksanaan account representative (AR) dalam sistem

modernisasi perpajakan kantor pelayanan pajak pratama di KPP Pratama

Jakarta Pasar Rebo yang terdiri dari dua komponen meliputi: tugas account

representative dan persyaratan pengangkatan pegawai termasuk dalam

kriteria Sangat Baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

85

BAB VIPENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka dapat

disimpulkan bahwa pelaksanaan tugas Account representative (AR)

dalam sistem modernisasi perpajakan kantor pelayanan pajak

pratama di KPP Pratama Pasar Rebo termasuk dalam kriteria

“Sangat Baik”. Hal tersebut didukung dengan hasil analisis data

yang dapat ditarik dengan bantuan tabel tingkat pelaksanaan

Account Representative (AR) dalam sistem modernisasi perpajakan

dengan hasil rata-rata 29,35 dengan demikian apabila dilihat pada

tabel tingkat pelaksanaan Account Representative (AR) hasil rata-

rata tersebut berada diantara rentang nilai 25,2-30,0 dengan kriteria

“Sangat Baik”.

B. Keterbatasan Penelitian

Didalam penelitian ini tentu masih terdapat keterbatasan

dan kekurangan yang dialami oleh peneliti diantaranya adalah:

1. Penelitian hanya dilakukan pada Kantor Pelayanan Pajak

Pratama Jakarta Pasar Rebo karena keterbatasan akses dan

waktu. Sehingga hasil dari penelitian ini belum

mempresentasikan pelaksanaa Account Representativedi

Kantor Pajak Pratama lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

86

2. Membutuhkan waktu yang lama dalam pengumpulan

kuesioner kepada Account Representative disebabkan

sibuknya pekerjaan mereka yang menyebabkan tidak

sempat untuk melakukan pengisian kuesioner secara

langsung.

C. Saran

Penelitian ini diharapkan dapat dikembangkan pada

penilitian selanjutnya di KPP Pratama lainnya dan disebarkan ke

Wajib Pajak yang terdaftar di KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo.

Bagi KPP Pratama Jakarta Pasar Rebo supaya dapat

mempertahankan kinerja Account Repressentative yang bekerja di

KPP tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

87

DAFTAR PUSTAKA

Aini, Nur. 2011. Evaluasi Sistem Modernisasi Perpajakan Pada KantorPelayanan Pajak Pratama Jakarta Setia Budi 1 (Satu). Skripsi FakultasEkonomi Universitas Pancasila, Oktober 2011.

Ghozali, Imam. 2005. Analisis Multivariat Dengan Program SPSS. EdisiKe-3. Badan Penerbit UNDIP. Semarang

Harahap, Sofyan, S. 2004. Sistem Pengawasan Manajemen. Cetakan kedua.Jakarta : PT. Pustaka Quantum.

Kusumarini, Yessy. 2010. Penerapan Modernisasi Administrasi PerpajakanPada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Gambir Dua. SkripsiFakultas Ekonomi Universitas Pancasila, Juli 2010.

Mardiasmo. 2011. Perpajakan Edisi Revisi 2011. Yogyakarta : CV. AndiOffset.

“Modernisasi Pajak & Kepuasan Wajib Pajak”. Harian Kontan.http://www.infopajak.com/berita/161107hk1.htm.

Pandiangan, Liberti. 2008. Modernisasi dan Reformasi PelayananPerpajakan Berdasarkan UU Terbaru. Jakarta: PT. Elex MediaKomputindo.

Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2002. Kamus Besar BahasaIndonesia. Jakarta : Balai Pustaka.http://www.sarjanaku.com/2012/12/pengertian-pendidikan-menurut-para -ahli.html.

Rahayu, Siti Kurnia. 2010. Perpajakan Indonesia Konsep dan AspekFormal. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Rachmawati, An’nisa Dwi. Hamid, Djamhur. Endang, Maria Goretti. 2012.Pengaruh Account Representative (AR) Terhadap Kepatuhan Wajib Pajakpada Kantor Pelayanan Pajak Pratama : Studi Pada Kantor PelayananPajak Pratama Kepanjen.Skripsi Fakultas Ilmu Administrasi UniversitasBrawijaya.

Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Republik IndonesiaNomor 98/KMK.01/2006 tentang Account Representative pada KantorPelayanan Pajak yang Telah mengimplementasikan Organisasi Modern.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

88

Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan Republik IndonesiaNomor 68/PMK.01/2008 Tentang Perubahan atas Keputusan MenteriKeuangan Nomor 98.KMK.01/2006 Tentang Account Representative padaKantor Pelayanan Pajak yang telah Mengimplementasikan OrganisasiModern.

Republik Indonesia. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-79/PJ/2010 tentang Standard Operating Procedure (SOP) LayananUnggulan Bidang Perpajakan.

Republik Indonesia. Undang-undang nomor 6 tahun 1983 yang telah diubahterakhir dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang RepublikIndonesia Nomor 5 Tahun 2008 tentang Perubahan keempat atas Undang-undang nomor 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata caraPerpajakan.

Surat Edaran Direktorat Jenderal Pajak Nomor SE-94/PJ/2010 Tentang Caradan Teknis Pelaksanaan Pembinaan, Edukasi, dan Pelayanan KepadaWajib Pajak Orang Pribadi Baru.

Surat Edaran Direktoral Jenderal Pajak Nomor SE-98/PJ/2011 TentangPedoman Penyusunan Rencana Kerja & Kegiatan Penyuluhan PerpajakanUnit Vertikal di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak.

Suandy, Erly (2005). Hukum Pajak. Jakarta : Salemba Empat.

Sugiyono. 2002. Metode Penelitian Bisnis (8th ed). Bandung : Alfabeta

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&B.Bandung : Alfabeta.

Syahputra, Rangga Patria. 2012. Analisis Pengaruh Implementasi KebijakanPembentukan Account Representative Terhadap Kepuasan Wajib Pajakdan Petugas Pajak Lainnya pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama :

Studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo. TesisPascasarjana Akuntasi Magister Universitas Indonesia, Juli 2012.

Waluyo. 2008. Perpajakan Indonesia. Jakarta : Salemba Empat.

Wiryasaputra, Totok S. 2006. Ready to Care : Pendampingan dan KonselingPsikologi. Yogyakarta : Galangpress.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

89

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

90

LAMPIRAN 1:

KUESIONER

A. Identitas Responden

Nama : ..............................................

Umur : ..............................................

Jenis Kelamin : Laki – laki /Perempuan**)

NPWP : ..............................................

Jenjang Pendidikan Terakhir : ..............................................

Lama Kerja di KPP : ...............................................

Lama Kerja MenjadiAR : ...............................................

**) Coret salah satu

KETERANGAN DAN PETUNJUK PENGISIAN

Bagaimana pendapat Anda terhadap masing-masing pernyataan berikut?Pernyataan yang terdapat dalam kuesioner ini berkaitan dengan tugas-tugas Account Representative dalam Keputuan Menteri KeuanganRepublik Indonesi Nomor 98/KMK.01/2006 dan Peraturan MenteriKeuangan Republi Indonesia Nomor 68/PMK.01/2008 yang menjadi tolakukur pelaksanaa Account Representative dalam distem modernisasiperpajakan.Bapak/Ibu dimohon memberikan tanggapan atas pernyataan-pernyataan berikut dengan memberikan tanda (√) pada kolom yang sesuaiuntuk:

SB = Sangat Baik CB = Cukup Baik

TB = Tidak Baik B = Baik

KB = Kurang Baik

Bapak/Ibu diharapkan memberikan jawaban sesuai dengan kondisi riil danbukan kondisi ideal (yang diharapkan).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

91

B. Pelaksanaan Account Representative

No Butir Pernyataan SB B CB KB TBA. Tugas Account Representative

1. AR melakukan pengawasankepatuhan perpajakan Wajib Pajak.

2. AR melakukanbimbingan/himbauan dan konsultasiteknis perpajakan kepada WajibPajak.

3. AR melakukan penyusunan profilWajib Pajak.

4. AR melakukan analisis kinerjaWajib Pajak, merekonsiliasi dataWajib Pajak dalam rangkaintensifikasi.

5. AR melakukan evaluasi hasilbanding berdasarkan ketentuan yangberlaku.

6. Pembagian Wajib Pajak yangditangani atau wilayah kinerja ARdiatur dengan Keputusan DiretoratJenderal Pajak.

7. Penetapan AR pada setiap SeksiPengawasan dan konsultasiditetapkan berdasarkan hasil analisisorganisasi dan beban kerja yangditanggung AR paling banyak 10(sepuluh) orang Wajib Pajak.

No Butir Pernyataan Ya TidakB. Persyaratan Pengangkatan Pegawai

8 Pegawai dapat diangkat sebagai AR padaKPP Pratama apabila pendidikan formalyang telah ditempuh paling rendah SLTA.

9 Pangkat yang didapat AR paling rendahadalah Pengatur (Golongan II/c).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

92

Lampiran II

RespondenNomor Butir Pertanyaan

Total1 2 3 4 5 6

1 5 5 5 5 5 5 302 5 5 5 5 5 5 303 5 5 5 5 5 5 304 5 5 5 5 5 5 305 5 5 5 5 5 5 306 5 5 5 5 5 5 307 5 5 5 5 5 5 308 5 5 5 5 5 5 309 4 4 4 4 4 4 24

10 4 5 4 4 3 3 2311 5 5 5 5 5 5 3012 5 5 5 5 5 5 3013 5 5 5 5 5 5 3014 5 5 5 5 5 5 3015 5 5 5 5 5 5 3016 5 5 5 5 5 5 3017 5 5 5 5 5 5 3018 5 5 5 5 5 5 3019 5 5 5 5 5 5 3020 5 5 5 5 5 5 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

93

LAMPIRAN III

Correlations

Item1 Item2 Item3 Item4 Item5 Item6 Item8 Item9

ScoreTot

all

Item1 Pearson Correlation 1 .688** 1.000** 1.000** .943** .943** .072 1.000** .822**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .000 .000 .763 .000 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Item2 Pearson Correlation .688** 1 .688** .688** .409 .409 .049 .688** .531*

Sig. (2-tailed) .001 .001 .001 .073 .073 .836 .001 .016

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Item3 Pearson Correlation 1.000** .688** 1 1.000** .943** .943** .072 1.000** .822**

Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .000 .000 .763 .000 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Item4 Pearson Correlation 1.000** .688** 1.000** 1 .943** .943** .072 1.000** .822**

Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .000 .000 .763 .000 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Item5 Pearson Correlation .943** .409 .943** .943** 1 1.000** .068 .943** .792**

Sig. (2-tailed) .000 .073 .000 .000 .000 .776 .000 .000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

94

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Item6 Pearson Correlation .943** .409 .943** .943** 1.000** 1 .068 .943** .792**

Sig. (2-tailed) .000 .073 .000 .000 .000 .776 .000 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Item8 Pearson Correlation .072 .049 .072 .072 .068 .068 1 .072 .625**

Sig. (2-tailed) .763 .836 .763 .763 .776 .776 .763 .003

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Item9 Pearson Correlation 1.000** .688** 1.000** 1.000** .943** .943** .072 1 .822**

Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .000 .000 .000 .763 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

ScoreTot

all

Pearson Correlation .822** .531* .822** .822** .792** .792** .625** .822** 1

Sig. (2-tailed) .000 .016 .000 .000 .000 .000 .003 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

95

LAMPIRAN IV

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.723 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

96

LAMPIRAN V

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

97

LANJUTAN LAMPIRAN V

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

98

LAMPIRAN VI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

99

LANJUTAN LAMPIRAN VI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

100

LAMPIRAN VII

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

101

LANJUTAN LAMPIRAN VII

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

102

LAMPIRAN VIII

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS ACCOUNT … · Perpajakan Kantor Pajak Pratama (Studi Kasus di Kantor Pajak Pratama Jakarta Pasar Rebo). ... mempublikasikan di internet atau media lain

103

LAMPIRAN IX

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI