etiologi glomerulonefritis

2
Etiologi Glomerulonefritis Glomerulonefritis merupakan penyakit akibat respon imunologik dan hanya jenis tertentu saja yang secara pasti diketahui etiologinya. Proses imunologik diatur oleh berbagai faktor imunogenik yang menentukan bagaimana individu merespon suatu kejadian. Secara garis besar ada dua mekanisme terjadinya glomerulonefritis yaitu circulating imun complex dan terbetuknya deposit imun secara in- situ. Antigen yang berperan dalam pembentukan deposit in situ dapat berasal dari komponen membran basal glomerulus sendiri atau substansi dari luar yang terjebak pada glomerulus. Beberapa etiologi yang diketahui dapat menyebabkan glomerulonefritis yang bermanifestasi menjadi sindrom nefritik akut, adalah sebagai berikut : a) Poststreptococcal glomerulonephritis b) Subacute bacterial endocarditis c) Lupus nephritisa d) Antiglomerular basement membrane disease e) IgA nephropathy f) ANCA small-vessel vasculitisa g) Wegener’s granulomatosis h) Microscopic polyangiitis i) Churg-Strauss syndrome j) Henoch-Schonlein purpura k) Cryoglobulinemia l) Membranoproliferative glomerulonephritis m) Mesangioproliferative glomerulonephritis

Upload: rizka-maulida-alqadrie

Post on 15-Nov-2015

8 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

etiologi glomerulonefritis

TRANSCRIPT

Etiologi GlomerulonefritisGlomerulonefritis merupakan penyakit akibat respon imunologik dan hanya jenis tertentu saja yang secara pasti diketahui etiologinya. Proses imunologik diatur oleh berbagai faktor imunogenik yang menentukan bagaimana individu merespon suatu kejadian. Secara garis besar ada dua mekanisme terjadinya glomerulonefritis yaitu circulating imun complex dan terbetuknya deposit imun secara in- situ. Antigen yang berperan dalam pembentukan deposit in situ dapat berasal dari komponen membran basal glomerulus sendiri atau substansi dari luar yang terjebak pada glomerulus.Beberapa etiologi yang diketahui dapat menyebabkan glomerulonefritis yang bermanifestasi menjadi sindrom nefritik akut, adalah sebagai berikut :a) Poststreptococcal glomerulonephritisb) Subacute bacterial endocarditisc) Lupus nephritisad) Antiglomerular basement membrane diseasee) IgA nephropathyf) ANCA small-vessel vasculitisag) Wegeners granulomatosis h) Microscopic polyangiitis i) Churg-Strauss syndrome j) Henoch-Schonlein purpurak) Cryoglobulinemial) Membranoproliferative glomerulonephritism) Mesangioproliferative glomerulonephritis Tjokronegoro A dan Utama H. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II. Jakarta : Penerbit FK UI; 2003.