etika kelompok 1

40
1. Seorang dokter tekenal laris praktek d salah satu rs menyuruh perawat utk melakukan tindakan kepada pasien. Lalu pasien tersebut protes kepada direktur RS atas perlakuan dari dokter tersebut. Asas etika yang dilanggar? a. menjunjung tinggi martabat kedokteran b. melakukan tindakan yg melemahkan psikis pasien c. menghormati hak tenaga medis lain d. melindungi hak pasien e. melakukan praktek dengan standar tertinggi jawab D pembahasan Hak-hak pasien telah diatur dalam beberapa ketentuan, yaitu di dalam: a. Declaration ot Lisbon (1991) b. Penjelasan pasal 53 UU No 23 tahun 1992 tentang Kesehatan c. Surat Edaran (SE) Ditjen Yanmed Depkes RI No YM.02.04.3.5.2504 tentang Pedoman Hak dan kewajiban pasien, dokter dan rumah sakit. d. Deklarasi Muktamar IDI 2000 tentang Hak dan kewajiban pasien dan dokter Dalam Deklarasi Lisabon (1991) hak-hak pasien tersebut adalah : a. Hak memilih dokter b. Hak dirawat dokter yang "bebas" c. Hak menerima/menolak pengobatan setelah menerima informasi d. Hak atas kerahasiaan e. Hak mati secara bermartabat f. Hak atas dukungan moral/spiritual Sedangkan dalam UU Kesehatan disebutkan antara lain: a. Hak atas informasi b. Hak atas "second opinion" c. Hak memberikan persetujuan pengobatan/tindakan medis d. Hak atas kerahasiaan e. Hak pelayanan kesehatan sumber Kode Etik Kedokteran Indonesia Dan Pedoman Pelaksanaan Kode Etik Kedokteran Indonesia. Majelis Kehormatan Etik Kedokteran Indonesia (Mkek), Ikatan Dokter Indonesia

Upload: selamet-susanto

Post on 02-Feb-2016

43 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

liuh

TRANSCRIPT

Page 1: etika kelompok 1

1. Seorang dokter tekenal laris praktek d salah satu rs menyuruh perawat utk melakukan tindakan kepada pasien. Lalu pasien tersebut protes kepada direktur RS atas perlakuan dari dokter tersebut. Asas etika yang dilanggar?

a. menjunjung tinggi martabat kedokteranb. melakukan tindakan yg melemahkan psikis pasienc. menghormati hak tenaga medis laind. melindungi hak pasiene. melakukan praktek dengan standar tertinggi

jawab DpembahasanHak-hak pasien telah diatur dalam beberapa ketentuan, yaitu di dalam: a. Declaration ot Lisbon (1991) b. Penjelasan pasal 53 UU No 23 tahun 1992 tentang Kesehatan c. Surat Edaran (SE) Ditjen Yanmed Depkes RI No YM.02.04.3.5.2504 tentang Pedoman Hak dan kewajiban pasien, dokter dan rumah sakit. d. Deklarasi Muktamar IDI 2000 tentang Hak dan kewajiban pasien dan dokter Dalam Deklarasi Lisabon (1991) hak-hak pasien tersebut adalah : a. Hak memilih dokter b. Hak dirawat dokter yang "bebas" c. Hak menerima/menolak pengobatan setelah menerima informasi d. Hak atas kerahasiaan e. Hak mati secara bermartabat f. Hak atas dukungan moral/spiritual Sedangkan dalam UU Kesehatan disebutkan antara lain: a. Hak atas informasi b. Hak atas "second opinion" c. Hak memberikan persetujuan pengobatan/tindakan medis d. Hak atas kerahasiaan e. Hak pelayanan kesehatansumberKode Etik Kedokteran Indonesia Dan Pedoman Pelaksanaan Kode Etik Kedokteran Indonesia. Majelis Kehormatan Etik Kedokteran Indonesia (Mkek), Ikatan Dokter Indonesia

2. Seorang laki – laki 40 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan sakit perut. Dokter tersebut menolak pasien dengan alasan sedang tidak praktek dan dalam waktu yang bersamaan adalah jadwal olahraga dokter tersebut. Pertimbangan lainnya bahwa pasien tersebut tidak dalam keadaan emergensi dan masih banyak tempat praktek dokter lain di sekitar rumahnya. Apakah pelanggaran etik yang dilakukan oleh dokter tersebut?

A. EtikaB. MoralC. HukumD. NilaiJawab Moral : Sistem nilai tentang perbuatan manusia yang dianggap baik/ buruk, benar / salah, pantas / tidak pantas ETIKA:1. Ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral

(akhlak)

Page 2: etika kelompok 1

2. Kumpulan asas atau nilai yang berkenanan dengan akhlak 3. Nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat Hukum menurut standar moral yang minimalberisikan larangan-larangan Etika menurut standar moral yang tertinggiberisikan larangan-larangan dan hal- hal yang positif dokter kepada pasiennya

SumberETIKA PROFESI oleh Humaryanto, FK UNJA.2010

3. masuk UGD dalam keadaan kesadaran menurun karena kecelakaan lalu lintas. Dari hasil pemeriksaan dokter bahwa salah satu kaki pasien harus segera di amputasi, bila tidak akan membahayakan keadaan pasien. Pasien datang tidak ditemani oleh salah satu keluarga pun. Setelah pasien sadar, dokter kemudian memberikan penjelasan mengenai keadaan pasien masuk ke UGD, diagnosis dan tindakannya. Apakah bioetik yang dilakukan oleh dokter berkaitan dengan pemberian penjelasannya kepada pasien mengenai kondisinya?

A. AutonomyB. BeneficenceC. Non – malficenceD. JusticeE. Virtue

JAWAB CPEMBAHASAN

Tidak merugikan atau nonmaleficence /primum non nocere Sisi komplementer beneficence dari sudut pandang pasien, seperti : Tidak boleh berbuat jahat (evil) atau membuat derita (harm) pasien Minimalisasi akibat buruk Kewajiban dokter untuk menganut ini berdasarkan hal-hal :

a. Pasien dalam keadaan amat berbahaya atau berisiko hilangnya sesuatu yang penting

b. Dokter sanggup mencegah bahaya atau kehilangan tersebut c. Tindakan kedokteran tadi terbukti efektif d. Manfaat bagi pasien > kerugian dokter (hanya mengalami risiko minimal).

SUMBER ETIKA PROFESI oleh Humaryanto, FK UNJA.2010

4. Seorang wanita terdiagnosa sebagai tumor ganas mulut rahim. Pasien kemudian meminta kepada dokter untuk melakukan tindakan euthanasia. Hal ini didasari atas pertimbangan ketidaksanggupan pasien untuk menahan nyerinya dan pasien juga menyadari bahwa hidupnya tidak akan lama.

Apakah bioetik yang menyebabkan dilemma pada dokter tersebut?A. Beneficence dan AutonomyB. Autonomy dan Non malficenceC. Justice dan beneficenceD. Justice dan Non malficenceE. Beneficence dan Non malficence

JAWAB BPEMBAHASAN

Page 3: etika kelompok 1

Tidak merugikan atau nonmaleficence /primum non nocere Sisi komplementer beneficence dari sudut pandang pasien, seperti : Tidak boleh berbuat jahat (evil) atau membuat derita (harm) pasien Minimalisasi akibat buruk Kewajiban dokter untuk menganut ini berdasarkan hal-hal :

a. Pasien dalam keadaan amat berbahaya atau berisiko hilangnya sesuatu yang penting

b. Dokter sanggup mencegah bahaya atau kehilangan tersebut c. Tindakan kedokteran tadi terbukti efektif d. Manfaat bagi pasien > kerugian dokter (hanya mengalami risiko minimal).

Otonomi (self-determination) Pandangan Kant : otonomi kehendak = otonomi moral yakni : kebebasan bertindak,

memutuskan (memilih) dan menentukan diri sendiri sesuai dengan kesadaran terbaik bagi dirinya yang ditentukan sendiri tanpa hambatan, paksaan atau campur-tangan pihak luar (heteronomi), suatu motivasi dari dalam berdasar prinsip rasional atau self-legislation dari manusia.

Pandangan J. Stuart Mill : otonomi tindakan/pemikiran = otonomi individu, yakni kemampuan melakukan pemikiran dan tindakan (merealisasikan keputusan dan kemampuan melaksanakannya), hak penentuan diri dari sisi pandang pribadi.

Menghendaki, menyetujui, membenarkan, mendukung, membela, membiarkan pasien demi dirinya sendiri = otonom (sebagai mahluk bermartabat).

Didewa-dewakan di Anglo-American yang individualismenya tinggi Kaidah ikutannya ialah : Tell the truth, hormatilah hak privasi klien, lindungi informasi

konfidensial, mintalah consent untuk intervensi diri pasien; bila ditanya, bantulah membuat keputusan penting.

Erat terkait dengan doktrin informed-consent, kompetensi (termasuk untuk kepentingan peradilan), penggunaan teknologi baru, dampak yang dimaksudkan (intended) atau dampak tak laik-bayang (foreseen effects), letting die

SUMBER ETIKA PROFESI oleh Humaryanto, FK UNJA.2010

5. pada desa X terjadi kejdian luar biasa DHF, dokter setempat mengajak pak RT untuk menggerakkan warga untuk berpartisipasi melakukan 3 M. Peran dokter dalam hal ini sesuai dengan five star dokter adalah :

a. managerb. care providerc. communicatord. community leadere. decision maker

jawab C pembahasanDokter Bintang Lima (the Five Star Doctor) :

Penyedia Pelayanan Kesehatan & Perawatan (Care provider) Pengambil Keputusan (Decision-maker) Komunikator yang baik (Communicator) Pemimpin Masyarakat (Community leader) Pengelola Manajemen (Manager)

Sumberhttp://fk.ui.ac.id/?page=content.view&alias=undergraduate

Page 4: etika kelompok 1

6. Etika kedokteran mempunyai ciri-ciri sebagai berikut, kecuali...a. Tidak jelas benar mana yang boleh dan mana yang tidak bolehb. Berlaku untuk umumc. Tiak tercantum dalam undang-undangd. Jika terjadi pelanggaran, sanksi formilnya belum adae. Bukti-bukti tentang pelanggaran etik sering susah sekali diajukanJawaban : B. Berlaku untuk umumPembahasan:Etik (ethics) bersal dari kata Yunani “ethos” yang berarti akhlak, adat kebiasaan, watak, perasaan, sikap yang baik dan layak. Menurut Kamus Bahasa Indonesia (Purwadarminta, 1953) etika adalah ilmu pengetahuan tentang azas akhlak. Ciri-ciri etika profesi adalah sebagai berikut:a. Berlaku untuk lingkungan profesib. Disusun oleh organisasi profesi bersangkutanc. Mengandung kewajiban dan larangand. Menggugah sikap manusiawiPerbedaan etik dengan hukum:a. Etik berlaku untuk lingkungan profesi, hukum berlaku untuk umumb. Etik disusun berdasarkan kesepakatan anggota profesi, hukum disusun oleh badan

pemerintah.c. Etik tidak seluruhnya tertulis, hukum tercantum secara terinci dalam kitab undang-

undang dan lembaran berita/negarad. Sanksi terhadap pelanggaran etik berupa tuntutan secara, sanksi terhadap

pelanggaran etika berupa tuntutan.e. Pelanggaran etik diselesaikan oleh Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran

Indonesia (MDKI) yang dibentuk oleh Konsil Kedokteran Indonesia dan atau oleh Majelis Kehormatan Etika Kedokteran (MKEK) yang dibentuk oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI), pelanggaran hukum diselesaikan oleh pengadilan

f. Penyelesaian pelanggaran etik tidak selalu disertai bukti fisik, penyelesaian pelanggaran hukum memerlukan bukti fisik

Pelanggaran etika kedokteran tidak selalu berarti pelanggaran hukum, begitu juga sebaliknya.Kepustakaan :Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta:EGC,2009:2-6.

7. Sebuah penelitian tentang obat untuk Diabetes Mellitus meminta surat persetujuan dari objek yang diteliti. Perlakuan diatas sesuai dengan asas...

a. Beneficenceb. Non maleficencec. Autonomyd. Justicee. Fidelity Jawaban: C. AutonomyPembahasan :Kitchener (1984) telah mengidentifikasikan dasar-dasar bioetika yang terdiri dari:1. Autonomy : prinsip tentang kemandirian, kebebasan dan membiarkan individu

bebas menentukan pilihan dan tindakan yang diinginkannya

Page 5: etika kelompok 1

2. Nonmaleficence: konsep untuk tidak menyakiti. Prinsip ini oleh beberapa ahli disebut sebagai prinsip paling penting dalam bioetika yaitu “diatas segalanya, jangan menyakiti”

3. Beneficence : tanggungjawab untuk memberikan pelayanan demi kebaikan pasien, melakukan hal baik, menjadi proaktif dan mencegah kerusakan

4. Justice : keadilan, meperlakukan pasien secara setara

Kepustakaan :Miller HF, Davis T.1996. Practitioner’s Guide to Ethical Decision Making. http://www.counseling.org/counselors/practitionersguide.aspx

8. Orang tua membawa anaknya yang berusia 7 tahun dengan keluhan demam 4 hari dan nyeri perut. Selama ini pasien hanya diberi parasetamol tapi demam naik kembali. Hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik didiagnosis anak tersebut mengalami DBD derajat 4. Pasien diresusitasi selama 1 jam namun tidak tertolong dan anaknya meninggal. Cara terbaik saat dokter menjelaskan kepada orang tua adalah...

a. Menyatakan turut berdukacita dan mengatakan jika tidak terlambat nyawa anak masih bisa tertolong

b. Berdukacita dan menyalahkan orang tua kenapa tidak segera dibawa ke RSc. Meminta maaf kepada anak meninggal dan menjelaskan bahwa pasien dengan

kondisi seperti ini jarang yang bertahan hidupd. Menyatakan turut berdukacita dan menjelaskan tentang penyakit dan penyebab

kematian setelah keluarga tenange. Memberikan informasi segera setelah anak meninggalJawaban : D. Menyatakan turut berdukacita dan menjelaskan tentang penyakit dan penyebab kematian setelah keluarga tenangPembahasan :Setelah breaking bad news kepada kedua orang tua bahwa anaknya sudah tidak terolong dan meninggal dunia, sebaiknya dokter memberikan waktu kepada mereka untuk meluapkan kesedihan dan menenangkan diri. Kemudian dokter berkewajiban memberi penjelasan kepada orang tua mengenai kondisi pasien saat masuk ke RS bahwa kondisi pasien saat itu gawat dan penyebab kematian pasien. Dokter memberikan keterangan tidak dengan menyalahkan atau menyudutkan orang tua, tetapi justru memberikan pelajaran agar kejadian serupa tidak terulang lagi.Kepustakaan :Miller HF, Davis T.1996. Practitioner’s Guide to Ethical Decision Making. http://www.counseling.org/counselors/practitionersguide.aspx

9. Ibu membawa bayi berusia 5 bulan dengan keluhan muntah setelah diberi ASI. Seminggu yang laluibu memberikan bubur susu dengan lasan susu formula yang diberikan masih kurang. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, radiologis dan penunjang lainnya ternyata bayi tersebut mengalami ivaginasi dan harus menjalani operasi segera. Tindakan dokter yang tepat saat menjelaskan adalah...

a. Menjelaskan bahwa keadaan sudah parah dan meminta informed consent untuk operasi

b. Meminta ibu untuk menghubungi suami dan mengisi informed consent segerac. Menjelaskan bahwa operasi harus dilakukan segera namun tetap ada risikonyad. Menjelaskan tentang penyakit, kemungkinan penyebab, terapi, termasuk tindakan

operasi yang dilakukan

Page 6: etika kelompok 1

e. Menyalahkan ibu pasien karena memberi makanan yang belum tepat waktunya

Jawaban : D. Menjelaskan tentang penyakit, kemungkinan penyebab, terapi, termasuk tindakan operasi yang dilakukan.Pembahasan : Dokter harus menunjukkan empati dan menjelaskan kepada ibu pasien mengenai invaginasi secara sederhana dengan bahasa yang dimengerti pasien. Kemungkinan penyebab juga harus dijelaskanbyaitu pemberian makanan padat pada usia <6 bulan, dalam bahasa yang tidak menyalahkan atau menyudutkan ibu pasien. Selain itu, perlu juga dijelaskan mengenai rencana terapi dan tindakan selanjutnya. Sebelum tindakan operasi, doker harus meminta informed consent terlebih dahulu.

Kepustakaan :Miller HF, Davis T.1996. Practitioner’s Guide to Ethical Decision Making. http://www.counseling.org/counselors/practitionersguide.aspx

10. Seorang pria berusia 35 tahun dirawat di RS dengan diagnosis AIDS. Pasien dalam keadaan sekarat. Tidak ada keluarganya yang tahu tentang penyakitnya dan mereka bertanya kepada dokter yang merawat tentang diagnosis pasien, tetapi dokter menolak untuk memberitahu keluarga. Apakah prinsip bioetika yang paling sesuai dengan tindakan dokter tersebut?

a. Justiceb. Beneficencec. Autonomyd. Integritye. ConfidentalJawaban : C. Autonomy

Pembahasan:Prinsip-prinsip etika medis meliputi: Primum non nocere, artinya yang terpenting adalah jangan merugikan. Ini

merupakan prinsip dasarHippocrates, apabila kita tidak bisa berbuat baik kepada seseorang, seharusnya kita tidak merugikan orang itu. Non-maleficence atau tidak merugikan, ditujukanterhadap kerugian fisik atau kepentingan orang lain.

Prinsip berbuat baik atau beneficence merupakan segi positif dari prinsip tidak merugikan. Akan tetapi, kewajiban berbuat baik ini bukan tanpa batas.

Otonomi adalah suatu brntuk kebebasan bertindak di mana seseorang mengambil keputusan sesuai dengan rencana yang ditentukannya sendiri. Otonomi dapat dikatakan merupakan hak atas perlindungan privacy. Apabila diteliti, otonomi ini bersumber dari prinsip hormat terhadap diri sendiri atau yang lebih luas lagi hormat terhadap manusia sebagau pesona. Dalam hal ini, kita mengartikan rumusan Hippocrates bahwa dokter harus berbuat baik kepada pasien menurut penilaian yang paling objektif yang tersedia, kecuali bilapasien secara otonom memilih jalan lain, asal hati nurani dokter tidak ditentang melampaui batas.

Keadilan adalah perlakuan yang sama untuk orang yang sama dalam situasi- situasi yang sama, artinya menekankan persamaan dan kebutuhan, bukannya jasa, kekayaan, kedudukan sosial, atau kemampuan membayar.

Kepustakaan :

Page 7: etika kelompok 1

Wiradharma D. 2005.Etika Profesi Medis, hlm. 82-86.

11. Seorang wanita 45 tahun menderita kanker cervix stadium terminal yang mempunyai angka harapan hidup kecil seringkali merasa kesakitan. Dokter memberi terapi minimal morfin. Pasien meminta dosis morfin dinaikkan agar dia bisa meninggal dengan tenang

Apakah kaidah dasar etik yang sesuai untuk dokter?a. Beneficenceb. Non maleficencec. Justiced. Autonomie. VeracityJAWAB : APembahasan :Beneficence adalah berbuat baik. Selain menghormati martabat manusia, dokter juga harus mengusahakan agar pasien yang dirawatnya terjaga keadaan kesehatannya (patient welfare). Pengertian ”berbuat baik” diartikan bersikap ramah atau menolong, lebih dari sekedar memenuhi kewajiban.Tindakan berbuat baik (beneficence)

General beneficence : melindungi & mempertahankan hak yang lain mencegah terjadi kerugian pada yang lain, menghilangkan kondisi penyebab kerugian pada yang lain,

Specific beneficence : menolong orang cacat, menyelamatkan orang dari bahaya. Mengutamakan kepentingan pasien Memandang pasien/keluarga/sesuatu tak hanya sejauh menguntungkan dokter/rumah

sakit/pihak lain Maksimalisasi akibat baik (termasuk jumlahnya > akibat-buruk) Menjamin nilai pokok : “apa saja yang ada, pantas (elok) kita bersikap baik terhadapnya”

(apalagi ada   yg hidup).

Sumber :Dr H Arif Fadillah SpPD-FINASIM. Sanksi Pelanggaran Etik Dan Etikolegal Dalam profesi Kedokteran. From http://www.scribd.com/doc/96601676/etika-kedokteran

12. Seorang wanita 25 tahun datang ke bagian VCT. Pasien adalah seorang PSK.Setelah diperiksa ternyata HIV (+). Dokter akan menjelaskan keadaan pasien.Saat hendak dijelaskan, pasien terlihat ketakutan dan khawatir. Pasien takutmengetahui hasil pemeriksaan. Apa tindakan dokter ...

a. Meminta paramedik untuk menjelaskan kepada pasien b. Menjelaskan apa adanya kepada pasienc. Menunda menjelaskan kepada pasiend. Menjelaskan pada keluarga pasiene. Tidak memberikan penjelasan apapun pada pasienJAWAB : BPembahasan :Kedokteran perbegang teguh kepada empat kaidah dasar moral (moral principles), yaitu otonomi, beneficence, nonmaleficence, dan justice.Beneficence berarti setiap tindakan medis

Page 8: etika kelompok 1

harus ditujukan untuk kebaikan pasien. Nonmalficence berarti setiap tindakan medis harus tidak boleh memperburuk keadaan pasien. Dalam kasus ini kaidah yang dipakai adalah beneficence karena bila pasien tidak mengetahui penyakit yang diderita, maka dikhawatirkankeadaan penyakit pasien akan bertambah parah.Sumber :Fakultas Kedokteran Undip. Intisari Uji Kompetensi Dokter Indonesia. Semarang

13. Seorang wanita 15 thn setelah memeriksakan kehamilannya trnyata positif, tetapi pasien tdk menghendaki kehamilannya, pasien datang ke klinik utk aborsi namun dokter menolak. Tetapi dokter yang bersangkutan memberitahukan tempat dimana tdp klinik yg dapat melakukan ptaktek aborsi, setalah beberap abulan kasus ini di proses oleh pihak berwajib, termasuk pelanggaran apakah yang dilakukan dokter??

a. pidanab. perdatac. administratif negarad. disiplin kedokterane. kode etik kedokteranJAWAB : EPembahasan :Perbedaan etika-disiplin-hukum :• ETIKA

Berkaitan dengan penalaran, pembenaran dan konflik moral diri pribadi, dalam membuat keputusan etis

• DISIPLIN Berkaitan dengan konflik antara individu dan peer-groupnya

• HUKUM Berkaitan dengan konflik antara individu dan masyarakat (publik) atau dengan peraturan atau dengan individu lain

Etika vs Hukum• Etik mengatur manusia dalam membuat keputusan dan dalam berperilaku (profesi), dengan

menggunakan “dialog” antar beberapa kaidah moral, dengan hasil yang tidak selalu seragam.

• Cara berpikir yang melulu didasarkan kepada hukum akan membawa kita kepada “terpaku kepada peraturan” sehingga dinilai terlalu materialistik dan legalistik (Bottom-line ethics)

• Etik mendalami suatu masalah dengan tidak hanya melihat hal yang “material” (terlihat, terobservasi, terukur, dll), melainkan juga nilai yang berada di belakangnya

• Hukum mengatur perilaku manusia dalam kaitannya dengan ketertiban hub antar manusia, dgn aturan yang tertentu dan baku. Pelanggaran hukum dapat berupa pelanggaran pidana maupun perdata. Pelanggaran perdata bersifat merugikan dalam hal material yang mana telah diatur dalam perundang-undangan. Sedangkan pelanggaran dalam arti perdata berbeda dengan arti pidana. Dalam arti pidana (kriminil), pelanggaran menunjukkan kepada adanya suatu sikap yang sifatnya lebih serius, yaitu sikap yang sangat sembarangan atau sikap sangat tidak hati-hati terhadap kemungkinan timbulnya risiko yang bisa menyebabkan orang lain terluka atau mati, sehingga harus bertanggungjawab terhadap tuntutan kriminal oleh Negara.

Sumber :1. Thomas A. Shannon. Penghantar Bioetika. Penerbit PT Gramedia PustakaUtama, Jakarta.2. Ratna Suprapti Samil. Etika Kedokteran Indonesia. Fakultas KedokteranUniversitas Indonesia.

Page 9: etika kelompok 1

14. Berikut ini yang bukan informasi yang harus disampaikan dalam informed consent yakni...a.     Diagnosis dan tata cara tindakan medisb.     Tujuan tindakan medis yang dilakukanc.     Alternative tindakan lain dan risikonyad.     Risiko dan komplikasi yang mungkin terjadie.   Identitas yang membantu dokter melakukan tindakan medisJAWAB : EPembahasan:Informed consent sekurang-kurangnya mencakup :a. Diagnosis dan tata cara tindakan medisb. Tujuan tindakan medis yang dilakukanc. Alternative tindakan lain dan risikonyad. Risiko dan komplikasi yang mungkin terjadie. Prognosis terhadap tindakan yang dilakukanSumber :Pasal 45 (3) UU No 29 tahun 2004 Dalam Permenkes No 290/Menkes/Per/III/2008 pasal 7 (2) ada tambahan : perkiraan pembiayaan

15. Persetujuan yang diberikan oleh pasien atau keluarganya berdasarkan penjelasan mengenai tindakan medik yang akan dilakukan terhadap pasien itu disebut ... .

a. Informed consentb. Advance directiviesc. Advance statementd. Presumed consente. Informasi medikJAWAB : APembahasan :Informed artinya telah diberitahukan, telah disampaikan, atau telah diinformasikan.Consent artinya persetujuan yang diberikan kepada seseorang untuk berbuat sesuatu. Dengan demikian, informed consent   a dalah persetujuan yang diberikan pasien kepada dokter setelah diberi penjelasan.Sumber :Buku ”ETIKA KEDOKTERAN & HUKUM KESEHATAN” EDISI 4, hal.73

16. dr. P seorang ahli bedah yang berpengalaman, baru saja akan menyelesaikan tugas jagamalamnya di sebuah rumah sakit tipe menengah. Seorang wanita muda dibawa ke RS oleh ibunya, yang langsung pergi setelah berbicara dengan suster jaga bahwa dia harus menjaga anak-anaknya yang lain. Si pasien mengalami perdarahan vaginal dan sangat kesakitan. dr. P melakukan pemeriksaan dan menduga bahwa kemungkinan pasien mengalami keguguran atau mencoba melakukan aborsi. dr. P segera melakukan dilatasi dan curettage dan mengatakan kepada suster untuk menanyakan kepada pasien apakah dia bersedia opname di RS sampai keadaaanya benar-benar baik. dr. Q datang menggantikan dr. P, yang pulang tanpa berbicara langsung kepada pasien.Dari segi manakah tindakan dokter tersebut yang tidak sesuai dengan etika kedokteran:

a. Komunikasi-ijin-belas kasihb. Komunikasi-ijinc. Komunikasi-belas kasihd. Kompetensi-ijine. Kompetensi-belas kasih

Jawaban: A

Page 10: etika kelompok 1

PembahasanBerdasarkan analisis hubungan dokter-pasien yang dibahas dalam bab ini, tindakan dr Pmemiliki kekurangan dalam hal: (1) Komunikasi – dia tidak mencoba mengkomunikasikankepada pasien mengenai kemungkinan penyebab kondisinya, pilihan-pilihan tindakan, dankemampuan pasien jika dia harus menginap di RS; (2) Ijin – dia tidak mendapat ijin daripasien mengenai tindakan yang dilakukannya; (3) Belas Kasih – dia hanya menunjukkansedikit belas kasih kepada pasien. Tindakan bedahnya mungkin memang sangat kompeten danmungkin memang benar-benar capek di akhir tugas jaganya namun itu tidak melepaskannyadari kelalaian etik.

17. dr. S sangat jengkel dengan pasien-pasiennya yang datang kepadanya yang sebelum atausesudahnya berkonsultasi dengan dokter lain untuk masalah yang sama. dr. S menganggapini merupakan pemborosan dan juga merugikan bagi kesehatan pasiennya. dr. Smemutuskan untuk berbicara kepada pasien-pasien tersebut bahwa dia tidak akan merawatmereka jika mereka tetap menemui dokter lain untuk penyakit yang sama. dr. Sbermaksud mendekati ikatan dokter di negaranya agar dapat melobi pemerintah untukmencegah terjadinya bentuk kesalahan alokasi sumber-sumber pelayanan medis sepertiini. Sudah tepatkah tindakan dr.S dan alasannya:

a. Tepat, karena akan terjadi pemborosanb. Tepat, karena dr.S merasa tidak dianggap oleh pasienc. Tidak tepat, karena pasien sudah benard. Tidak tepat, karena dana pemerintah banyake. Tidak tepat, karena pasien tersebut pejabat

Jawaban: APembahasan:Berdasarkan analisis hubungan dokter-masyarakat, dr. S benar untuk mempertimbangkan pengaruhnya terhadap masyarakat karena perilaku pasiennya. Bahkan jika konsultasi yang dicari pasien dengan profesi kesehatan lain berada di luar sistem layanan kesehatan dimana dr. S bekerja sehingga tidak menyangkut biaya finansial masyarakat, namun waktu dr. S yang diberikan untuk melayani pasien tersebut dapat diberikan kepada pasien lain yang memang memerlukan bantuannya. Namun demikian dokter seperti dr. S harus tertap waspada dalam menghadapi situasi seperti ini. Pasien sering tidak dapat membuat keputusan yang benar-benar rasional karena berbagai alasan sehingga memerlukan waktu dan pendidikan kesehatan agar paham terhadap kepentingan terbaik mereka sendiri dan juga orang lain. dr. S juga benar jika dia ingin melakukan pendekatan terhadap ikatan dokter untuk mencari pemecahan masalah kemasyarakatan terhadap masalah ini, karena tidak hanya berpengaruh terhadap dirinya sendiri dan pasien tersebut namun juga terhadap dokter lain dan juga pasien lain.

18. Sebagai anggota dari profesi kesehatan, dokter diharapkan memperlakukan profesi kesehatan lain lebih sebagai anggota keluarga dari pada sebagai orang asing, bahkan sebagai teman. Dalam hal apa saja pengertian tersebut disalahgunakan:

a. Membebas biayakan sejawat yang datang periksa ke tempat praktikb. Saling mendiskusikan pemberian terapi yang multidisiplinerc. Memberikan imbalan khusus jika mendapat rujukan dari teman sejawatd. Merujuk pasien agar mendapat penanganan sesuai kebutuhan pasiene. Melaporkan perilaku yang melanggar etik jika perlu

Jawaban: C

Page 11: etika kelompok 1

Deklarasi Geneva dari WMA juga memuat janji: ”Kolega saya akan menjadi saudara saya”.Interpretasi dari janji ini bervariasi dari satu negara dan negara lain dan juga sepanjang waktu.Sebagai contoh, dimana biaya layanan merupakan hal yang pokok atau hanya sebagai imbalanjasa, ada tradisi kuat ’professional courtasy’ dimana dokter tidak meminta bayaran terhadaptindakan medis yang dilakukan. Praktek ini telah mengalami penurunan di banyak negaradimana terdapat penggantian biaya dari pihak ketiga.Selain tuntutan positif untuk memperlakukan kolega secara terhormat dan bekerjasama untukmemaksimalkan perawatan pasien, Kode Etik Kedokteran Internasional yang dikeluarkanoleh WMA mempunyai dua pengecualian pada hubungan dokter dengan orang lain: (1)membayar atau menerima upah atau apa saja yang menyerupai untuk mendapatkan rujukanpasien; dan (2) mencuri pasien dari kolega. Kewajiban ketiga, untuk melaporkan perilakutidak etik atau tidak kompeten yang dilakukan oleh kolega jika diperkirakan perlu memunculkan isu tersebut melalui proses yang lebih formal.Pada gilirannya, siswa kedokteran diharapkan memiliki standar yang tinggi mengenai perilakuetik yang sesuai sebagai dokter nantinya. Mereka harus memperlakukan siswa lain sebagaikolega dan mempersiapan diri untuk dapat selalu menawarkan bantuan jika diperlukan,termasuk saran koreksi terhadap perilaku yang tidak profesional. Mereka juga harus ikutmenyumbang dalam proyek dan tugas seperti tugas belajar dan layanan lewat telpon

19. dr. R, dokter praktek umum di sebuah kota kecil, didekati oleh organisasi penelitian agarikut serta dalam uji klinik suatu obat AINS untuk osteoartritis. Dia ditawari sejumlah uanguntuk setiap pasien yang dia ikut sertakan dalam uji tersebut. Perwakilan organisasitersebut meyakinkan bahwa penelitian ini telah mendapatkan semua ijin yang diperlukantermasuk dari komite etik medis. dr. R belum pernah ikut serta dalam uji kliniksebelumnya. Apa yang sebaiknya dr. R lakukan:a. Menerima tawaran tersebut beserta imbalannya, dan sengaja memperbanyak jumlah pasien yang diikutsertakan tanpa indikasib. Menolak tawaran tersebut karena yakin tidak ada manfaatnya bagi pasienc. Menolak tawaran tersebut karena tidak sesuai dengan etikad. Menerima tawaran tersebut sambil memastikan persyaratan etika penelitian tersebut, memberikan terapi sesuai indikasi, memantau hasil terapi yang diberikan terhadap pasien e. Menerima walau mengetahui penelitian tersebut tidak sesuai etikaJawaban: DPembahasan Dr R seharusnya tidak menerima dengan cepat. Sebelumnya dia harus tahu lebih banyak lagimengenai penelitian tersebut dan memastikan bahwa sudah memenuhi semua persyaratanyang diperlukan bagi penelitian yang etis.Khususnya, dia harus meminta untuk bisa melihat protokol yang diberikan kepada komite etikdan komentar atau persyaratan yang diajukan oleh komite etik dalam penelitian tersebut. Diasebaiknya hanya ikut serta dalam penelitian dalam lingkungan prakteknya, dan dia haruscukup puas diri dengan manfaat ilmiah dan nilai sosial dari penelitian tersebut. Jika dia tidakyakin akan kemampuannya mengevaluasi penelitian tersebut, dia harus mencari saran darikolega di pusat yang lebih luas. Dia harus memastikan bahwa dia bertindak berdasarkankepentingan terbaik pasien dan hanya mengikut sertakan pasien jika memang tidak berbahayamengganti perawatan yang sedang dijalani dengan eksperimen yang dijalankan atau denganplasebo. Dia harus mampu menerangkan altrnatif-alternatif yang ada kepada pasiennyasehingga dapat memberikan ijinnya dengan pemahaman yang penuh apakah ikutberpertisipasi atau tidak. Dia tidak boleh menyetujui untuk mengikut sertakan jumlah tertentu

Page 12: etika kelompok 1

pasiennya sebagai subjek karena dapat menyebabkan dia menekan pasien untuk ikut serta,yang mungkin bertentangan dengan kepentingan terbaik pasiennya.Dia harus memonitor pasiennya dengan hati-hati kalau terjadi efek samping yang tidakdiharapkan dan siap melakukan tindakan koreksi dengan segera.Pada akhirnya, dia harus mengkomunikaikan dengan pasiennya hasil dari penelitian tersebutbegitu hasilnya tersedia.”....hanya 10% dari dana penelitian duniadikeluarkan untuk masalah-masalahkesehatan yang mempengaruhi 90%populasi dunia....”

20. Masalah berikut ini yang merupakan masalah yang tidak dapat terpecahkan dalam etika penelitian, kecuali:

a. dalam hal apa penggunaan placebo diberikanb. mampukah etika menjawab perkembangan ilmu yang semaki pesatc. perawatan lanjutan apa yang harus diberikan kepada peserta penelitian medisd. pengalokasian dana penelitian kesehatan yang tidak diperhatikan e. izin penelitian yang sulitJawaban: EMasalah-masalah yang Tidak TerpecahkanTidak semua aspek etika penelitian diterima secara umum. Karena ilmu pengobatan terusberkembang, pada bidang seperti genetika, neurosains serta transplantasi organ dan jaringan,memunculkan pertanyaan mengenai apakah teknik, prosedur, dan perlakuan tersebut dapatditerima secara etik karena belum ada jawaban yang tersedia. Terlebih lagi beberapa masalahyang lebih tua masih menjadi kontroversi bahasan etik seperti dalam kondisi apa plasebodigunakan dalam uji klinik dan perawatan lanjutan apa yang harus diberikan kepada pesertapenelitian medis. Pada tingkatan global, 10/90 gap dalam penelitian medis (hanya 10% daridana penelitian dunia dikeluarkan untuk masalah-masalah kesehatan yang mempengaruhi90% populasi dunia) tentunya menjadi masalah etis yang belum terpecahkan. Dan jika penelitimenemui masalah di suatu daerah yang kurang sumber daya di dunia ini, peneliti seringberhadapan dengan masalah yang disebabkan karena konflik antara cara pandang etik merekadengan komunitas dimana mereka bekerja. Semua masalah tersebut akan memerlukan analisislebih jauh dan diskusi yang panjang sebelum dicapai persetujuan umum.Terlepas dari masalah yang potensial terjadi, penelitian medis merupakan aktivitas yangberharga dan menjanjikan bagi dokter dan siswa kedokteran dan juga bagi subjek uji sendiri.Bahkan dokter dan siswa kedokteran harus mempertimbangkan menjadi subjek uji sehinggadapat menghargai sisi lain dari hubungan peneliti-subjek uji.

21. Seorang pasien dating dengan keluhan mual, muntah, nyeri ulu hati. Os sebelumnya pergi ke dokter lain karena nyeri sendi dan diberi asam mefenamat, piroxicam, dan dexamethasone. Os mengatakan keracunan obat akibat obat yang diberikan oleh dokter tersebut. Lalu dokter yang didatanginya sekarang menjelaskan indikasi dan efek samping obat tersebut. Prinsip etika apa yang dijalani oleh dokter tersebut?

a. Justiceb. Fidelityc. Autonomyd. Beneficencee. Non MaleficencePembahasan :

Page 13: etika kelompok 1

Pada kasus ini, pasien menggunakan hak otonominya untuk berobat ke dokter lain, dan sang dokter juga menghormati hak otonomi pasien dengan memberikan konseling, bukan justru menyuruh pasien untuk kembali pada dokter pertama.

22. Seorang wanita terdiagnosa sebagai tumor ganas mulut rahim. Pasien kemudian meminta kepada dokter untuk melakukan tindakan euthanasia. Hal ini didasari atas pertimbangan ketidaksanggupan pasien untuk menahan nyerinya dan pasien juga menyadari bahwa hidupnya tidak akan lama.

Apakah bioetik yang menyebabkan dilemma pada dokter tersebut?F. Beneficence dan AutonomyG. Autonomy dan Non malficenceH. Justice dan beneficenceI. Justice dan Non malficenceJ. Beneficence dan Non malficencePembahasan : Pada kasus ini terjadi konflik antara hak otonomi pasien atas dirinya dengan prinsip tidak mencelakai (non-maleficence) sang dokter.

23. Seorang ki-laki 30 tahun datang ke tempat praktek dokter umum membawa hasil pemeriksaan biopsi milik ibunya. Laki-laki tersebut meminta bantuan dokter untuk membaca hasil pemeriksaan tersebut yang bertuliskan ca cerviks st.IIIb. apa yang harus dilakukan oleh dokter?

a. Tidak menjelaskan karena takut membuat cemas akibat penyakit yang parah b. Tidak menjelaskan karena penyakit tersebut tidak sesuai dengan kometensi dokter umum c. Menjelaskan sebatas kemampuan pengetahuan dokter umum d. Menolak menjelaskan karena melanggar kerahasiaan pasien e. Menyarankan untuk bertanya pada dokter yang sesuai kompetensinya. Pembahasan : Pada pasal 7 KODEKI berbunyi seorang dokter hanya memberi surat keterangan dan pendapat yang telah diperiksa sendiri kebenarannya. Dan pada pasal 12 setiap dokter wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang seorang pasien, bahkan juga setelah pasien itu meninggal dunia.

24. Seorang pasien dibawa ke IGD RS dalam keadaan tidak sadar. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata pasien ini mengalami henti jantung dan henti nafas. Dokter kemudian melakukan RJP dan DC shock pada pasien tanpa meminta persetujuan langsung dari keluarga pasien. Tindakan dokter dalam melakukan intervensi tanpa inform consent pada kasus ini didasarkan pada ??

a. Autonomy b. Beneficence c. Non maleficenced. Justicee. Prima faciePembahasan :Pada kasus ini, dokter melakukan Resusitasi atas indikasi menyelamatkan nyawa pasien yang sesuai dengan ciri prinsip Non-Maleficence yaitu pertolongan emergency dengan tujuan tak terjadi kematian (yang termasuk dalam maleficence).

Page 14: etika kelompok 1

25. Prinsip mendahulukan kepentingan pasien dari kepentingan diri sendiri di bidang kesehatan dikenal sebagai....

a. Beneficenceb. Non maleficencec. Altruismd. Autonomye. JusticePembahasan:Hakikat profesi kedokteran adalah bisikan nurani dan panggilan jiwa (calling) untuk mengabdikan diri pada kemanusiaan berlandaskan moralitas yang kental.prinsip-prinsip kejujuran, keadilan, empati, keikhlasan, kepedulian kepada sesama dalam rasa kemanusiaan, rasa kasih sayang (compassion), dan ikut merasakan penderitaan orang lain yang kurang beruntung. Dengan demikian, seorang dokter tidaklah boleh egois melainkan harus mengutamakan kepentingan orang lain dan membantu mengobati orang sakit (altruism).

26. Seorang wanita 32 tahun datan ke UGD dengan keluha utama nyeri perut mendadak sampai pingsan dirumah. Pasien datang diantar oleh suami. Kemudian kakak kandung pasien datang dan menanyakan tentang sakitnya pasien. Ketika kakak kandung si pasien meminta informasi mengenai kondisi adiknya, sikap anda sebagai dokter adalah..

a. Dokter boleh menceritakan hal umum sajab. Menceritakan hal khususc. Menceritakan dengan bahasa kedokterand. Menceritakan dengan selengkap-lengkapnyae. Tidak menceritakan informasi apapun

Jawaban : EPembahasan : sesuai KODEKI pasal 12

27. Seorang wanita berusia 45 tahun mengidap kanker leher Rahim stadium terminal dengan angka harapan hidup sangat kecil. Ia selalu merasakan kesakitan dan fisiknya sering lemah. Dokter memberikan morfin dosis minimal untuk penahan rasa sakit. Pasien meras tidak sanggup menahan rasa sakit sehingga ia meminta dokter untuk menaikkan dosis morfin agar dapat meninggal dengan tenang. Dokter menolak permintaan tersebut. Dilema etik yang paling sesuai dialami dokter adalah..

f. Beneficence dan otonomig. Otonomi dan non malafienceh. Non maleficence dan beneficencyi. Justice dan otonomij. Justice dan non maleficence

Jawaban : CPembahasan : resume diatas

28. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun didiagnosis talasemia. Dokter menyarankan terapi harus transfusi darah, tetapi keluarga menolak karena bertentangan dengan agama. Konflik yang terjadi adalah..

k. Paternalisme dan nonmalaficencyl. Paternalisme dan otonomim. Otonomi dan nonmalaficencyn. Beneficency dan otonomio. Beneficency dan kerugian

Page 15: etika kelompok 1

Jawaban : DPembahasan : Resume diatas

29. Seorang laki-laki 23 tahun, korban tabrak lari dibawa ke UGD dengan keadaan umum tidak sadar. Kaki kanan hancur sehingga harus segera di amputasi. Saat itu pihak keluarga tidak dapat dihubungi karena pasien tidak memiliki identitas. Setelah bebrapa hari pasien sadar dan dokter menjelaskan apa yang terjadi. Mengetahui dirinya pasien kecewa. Apa kaidah bioetik yang dilakukan dokter..

p. Informed consentq. Dokter mengembalikan hak hukum pasienr. Dokter mengambil tindakan yang terbaiks. Dokter menolong pasien emergensit. Dokter meminimalisasi akibat buruk

Jawaban : DPembahasan : Sesuai KODEKI pasal 13

30. Di ICU, terdapat dua pasien menggunakan ventilator. Pasien A berusia 80 tahun dengan perdarahan otak dan prognosis buruk. Pasien B usia 25 tahun dengan trauma kapitis karrena kecelakaan lalu lintas dengan edema otak dan prognosis baik serta butuh respirator. Sebagai dokter apa yang harus dilakukan ?

u. Tidak memindahkan mesin pasien Av. Bijak dalam makroalokasiw. Menghargai hal sehat pasienx. Hak menentukan nasib pasieny. Meminta anggaran ventilator baru.

Jawaban : BPembahasan : sesuai kodek pasal 2 dan pasal 7b

31. Seorang anak umur 8 tahun di bawa oleh pengasuh tetangganya ke RS karena jatuh dari tangga, terjadi fraktur cervical dan fragmen patahannya mengenai region thorax yang menyebabkan pneumothoraks, orang tuanya di luar kota apa yang harus di lakukan dokter?

a. Melakukan penanganan tanpa ada persetujuan ortub. Mencoba menghubungi ortunya tanpa ada penangananc. Melakukan pertolongan awal dengan persetujuan pengasuhd. Melakukan pertolongan awal dengan persetujuan tetanggae. …

32. Seorang laki-laki di rawat icu dengan penurunan kesadaran, setelah beberapa minggu dirawat dokter mengatakan pasien mengalami KBO ( Kematian Batang Otak ). Keluarga sepakat untuk melepas monitor, O2 dan alat `life saving. Menurut isu bioetik kedokteran apa :

a. Justiceb. Autonomyc. Beneficenced. Confidentiale. Integrity

Page 16: etika kelompok 1

33. Laki-laki supir bis dengan keluhan batuk berdahak, demam tanda vital normal, pemeriksaan BTA (+) dan HIV (+). OSI meminta agar penyakitnya tidak diketahui ke istrinya dengan alasan belum siap, apa yang anda lakukan sebaiknya ?

a. Tidak memberitahu istri sebagai bentuk perahasiaan medic.b. Mengedukasi pasien untuk memberitahu istrinya sendiri demi keselamatan istrinyac. Merahasiakan penyakit pasien karena tidak mau menganggu urusan keluarganya

34. Perempuan 25 tahun, hamil karena diperkosa. Secara hukum dan undang-undang diperbolehkan diperbolehkan untuk digugurkan. Akan tetapi dokter tersebut menolak dan menyuruh pasien tersebut mencari dokter lain. Berdasarkan kaidah bioetik apakah tindakan dokter tersebut?

a. Deontologyb. Teleology c. Virtue d. Principlee. Administrative

35. Seorang wanita terdiagnosa sebagai tumor ganas mulut rahim. Pasien kemudian meminta kepada dokter untuk melakukan tindakan euthanasia. Hal ini didasari atas pertimbangan ketidaksanggupan pasien untuk menahan nyerinya dan pasien juga menyadari bahwa hidupnya tidak akan lama.

Apakah bioetik yang menyebabkan dilemma pada dokter tersebut?K. Beneficence dan AutonomyL. Autonomy dan Non malficenceM. Justice dan beneficenceN. Justice dan Non malficenceO. Beneficence dan Non malficence

36. Etika kedokteran mempunyai ciri-ciri sebagai berikut, kecuali....a. Tidak jelas benar mana yang boleh dan mana yang tidak bolehb. Berlaku untuk umumc. Tidak tercantum dalam undang-undangd. Jika terjadi pelanggaran, sanksi formilnya belum adae. Bukti-bukti tentang pelanggaran etik sering susah sekali diajukan

Jawaban: B. Berlaku untuk umumPembahasan:Etik (ethics) berasal dari kata Yunani “ethos” yang berarti akhlak, adat kebiasaan, watak, perasaan, sikap yang baik dan layak. Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia (Purwadarminta, 1953) etika adalah ilmu pengetahuan tentang azas akhlak. Ciri-ciri etika profesi adalah sebagai berikut:

a. Berlaku untuk lingkungan profesib. Disusun oleh organisasi profesi bersangkutanc. Mengandung kewajiban dan larangand. Menggugah sikap manusiawi

Perbedaan etik dengan hukum:a. Etik berlaku untuk kepentingan profesi, hukum berlaku untuk umum.b. Etik disusun berdasarkan kesepakatan anggota profesi, hukum disusun oleh badan

pemerintah.

Page 17: etika kelompok 1

c. Etik tidak seluruhnya tertulis, hukum tercantum secara terinci dalam kitab undang-undang dan lembaran/berita acara.

d. Sanksi terhadap pelanggaran etik berupa tuntunan, sanksi terhadap hukum berupa tuntutan.e. Pelanggaran etik diselesaikan oleh Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia

(MKDKI) yang dibentuk oleh Konsil Kedokteran Indonesia dan atau oleh Majelis Kehormatan Etika Kedokteran (MKEK) yang dibentuk oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI), pelanggaran hukum diselesaikan oleh pengadilan.

f. Penyelesaian pelanggaran etik tidak selalu disertai bukti fisik, penyelesaian pelanggaran hukum memerlukan bukti fisik.

Pelanggaran etika kedokteran tidak selalu berarti pelanggaran hukum, begitu juga sebaliknya.

Kepustakaan:Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:2-6

37. Yang tidak termasuk kewajiban dokter terhadap pasien adalah...a. Kewajiban melindungai makhluk hidup insanib. Kewajiban memegang teguh rahasia jabatanc. Kewajiban memperlakukan teman sejawat sebagaimana diri sendiri ingin diperlakukand. Kewajiban yang berhubungan dengan standar profesi medike. Semua yang disebut di atas benar

Jawaban: C. Kewajiban memperlakukan teman sejawat sebagaimana diri sendiri ingin diperlakukan

Pembahasan:Kewajiban dokter tercantum dalam Kode Etik Kedokteran Indonesia (KODEKI) sesuai surat keputusan PB IDI No 221/PB/A-4/04/2002. Disana dibahas Kewajiban Umum, Kewajiban Terhadap Pasien, Kewajiban Dokter Terhadap Teman Sejawat dan Kewajiban Dokter Terhadap Diri Sendiri. Kewajiban Dokter Terhadap Pasien terinci dalam pasal 10-13 sebagai berikut:Pasal 10:

Setiap dokter wajib bersikap tulus ikhlas dan mempergunakan segala ilmu dan keterampilannya untuk kepentingan pasien. Dalam hal ia tidak mampu melakukan suatu pemeriksaan atau pengobatan, maka atas persetujuan pasien, ia wajib merujuk pasien ke dokter yang mempunyai keahlian dalam penyakit tersebut.

Pasal 11:Setiap dokter harus memberikan kesempatan kepada pasien agar senantiasi dapat berhubungan dengan keluarga dan penasihatnya dalam beribadah dan atau dalam masalah lainnya.

Pasal 12:Setiap dokter wajib merahasiakn segala sesuatu yang diketahuinya tentang seorang pasien, bahkan juga setelah pasien itu meninggal dunia.

Pasal 13:Setiap dokter wajib melakukan pertolongan darurat sebagai suatu tugas perikemanusiaan kecuali bila ia yakin ada orang lain bersedia dan mampu melakukannya.

Sedangkan pilihan C yaitu kewajiban memperlakukan teman sejawat sebagaimana dia sendiri ingin diperlakukan termasuk dalam Pasal 14 mengenai Kewajiabn Dokter Terhadap Teman Sejawat.

Page 18: etika kelompok 1

Kepustakaan:Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:14-6

38. Seorang dokter dapat memberikan surat keterangan berikut ini kepada pasien, kecuali...a. surat kelahiran/kematianb. visum et repertumc. surat kesehatan untuk menikahd. surat keterangan cuti hamile. bukan salah satu yang disebut di atasJawaban: B. Visum et repertumPembahasan:Visum et repertum merupakan surat keterangan yang dikeluarkan oleh dokter untuk polisi dan pengadilan, bukan untuk pasien. VeR mempunyai daya bukti dan merupakan alat bukti yang sah di pengadilan.Surat keterangan yang sering diminta pasien kepada dokter antara lain surat keterangan lahir, surat keterangan meninggal, surat keterangan sehat, surat keterangan sakit untuk istirahat, surat keterangan cuti melahirkan, surat keterangan ibu hamil bepergian dengan pesawat udara, kwitansi.Para dokter dalam memberikan surat keterangan hendaknya berdasarkan keadaan yang sebenarnya dan dapat dibuktikan kebenarannya. Penyimpangan dalam pembuatan surat keterangan selain tidak etis merupakan pelanggaran terhadap Pasal 267 KUHP.

Kepustakaan:Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:89-94

39. Bila dokter telah mendapat surat ijin praktik, pada waktu menerima pasien dan menyetujui untuk mengobatinya secara hukum sesungguhnya telah terjadi...

a. Persetujuan perikatanb. Perjanjian hubungan pasienc. Transaksi terapeutikd. Ikatan hubungan dokter-pasiene. Semua yang disebut di atas benar

Jawaban: C. Transaksi terapeutikPembahasan:Transaksi berarti perjanjian atau persetujuan, yaitu hubungan timbal balik antara dua belah pihak yang bersepakat dalam satu hal. Terapeutik adalah terjemahan dari therapetic yang berarti dalam bidang pengobatan. Istilah ini tidak sama dengan therapy atau terapi yang berarti pengobatan. Persetujuan yang terjadi antara dokter dan pasien bukan di bidang pengobatan saja tetapi lebih luas mencakup bidang diagnostik, preventif, rehabilitatif, maupun promotif sehingga persetujuan ini disebut persetujuan terapeutik atau transaksi terapeutik. Dalam bidang pengobatan, para dokter dan masyarakat menyadari bahwa tidak mungkin dokter menjamin upaya pengobatan akan selalu berhasil sesuai yang diinginkan pasien/keluarga. Yang dapat diberikan dokter adalah upaya maksimal hubungan dokter pasien ini dalam perjanjian hukum perdata termasuk kategori perikatan berdasarkan daya upaya/usaha maksimal (inspanningsverbintenis). Ini berbeda dengan ikatan yang termasuk kategori perikatan yang berdasarkan hasil kerja (resultaatsverbintenis).

Page 19: etika kelompok 1

Kepustakaan:Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:43

40. Prinsip mendahulukan kepentingan pasien dari kepentingan diri sendiri di bidang kesehatan dikenal sebagai....

f. Beneficenceg. Non maleficenceh. Altruismi. Autonomyj. Justice

Jawaban: C. AltruismPembahasan:Hakikat profesi kedokteran adalah bisikan nurani dan panggilan jiwa (calling) untuk mengabdikan diri pada kemanusiaan berlandaskan moralitas yang kental.prinsip-prinsip kejujuran, keadilan, empati, keikhlasan, kepedulian kepada sesama dalam rasa kemanusiaan, rasa kasih sayang (compassion), dan ikut merasakan penderitaan orang lain yang kurang beruntung. Dengan demikian, seorang dokter tidaklah boleh egois melainkan harus mengutamakan kepentingan orang lain dan membantu mengobati orang sakit (altruism).Kitchener (1984) telah mengidentifikasi dasar-dasar bioetika yang terdiri dari:1. Autonomy : prinsip tentang kemandirian, kebebasan dan membiarkan individu

bebas menentukan pilihan dan tindakan yang diinginkannya2. Nonmaleficence : konsep untuk tidak menyakiti. Prinsip ini oleh beberapa ahli

disebut sebagai prinsip paling penting dalam bioetika yaitu “diatas segalanya, jangan menyakiti.”

3. Beneficence : tanggungjawab untuk memberikan pelayanan demi kebaikan pasien, melakukan hal baik, menjadi proaktif dan mencegah kerusakan

4. Justice : keadilan, memperlakukan pasien secara setara

Kepusatakaan:Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:3

41. Seorang pria berusia 25 tahun dibawa ke unit gawat darurat akibat kecelakaan motor yang berat. Pasien membutuhkan transfusi darah untuk mengganti darah yang ilang. Dokter melakukan transfusi tanpa melalukan periksaan cross matc dan pemeriksaan penyakit yang bisa ditularkan melalui tranfusi darah. Apakah prinsip bioetika yang dilanggar oleh dokter tersebuta.a. Nonmaleficenceb. Beneficencec. Autonomyd. Integritye. DignityPembahasan : Prinsip etika medis meliputi :

Primum non nocere artinya yang terpenting adalah jangan merugikan, Ini merupakan prinsip dasar hippocrates, apabila kita tidak bisa berbuat baik kepada seseorang seharusnya kita tidak merugikan orang itu. Non-maleficence atau tidak

Page 20: etika kelompok 1

merugikan, ditujukan terhadap kerugian fisik atau kepentingan orang lain. Ada empat syarat yang harus dipenuhi untuk melalkukan tindakan yang demikian yaitu :- Yang baik tidak boleh dicapai dengan perantran yang buruk, jadi yang akan

dilakukan tidak boleh bersifat buruk dari segi moral- Alasan untuk memungkinkan terjadinya akibat buruk harus cukup berat, alasan

tersebut harus proporsional- Kerugian yang sedang dipertimbangkan, tidak boleh menjadi sarana untuk

mencapai efek yang baik- Akibat yang buruk atau merugikan tersebut tidak sebagai maksud

Prinsip berbuat baik ata beneficence merupakan segi positif dari prinsip tidak merugikan. Akan tetapi kewajiban berbuat baik ini bukan tanpa batas. Ada empat langkah sebagai proses untuk menilah risiko kerugian, sehingga kita dapat memperkirakan sejauh mana suatu kewajiban bersifat mengikat- Orang perlu bantuan mengalami suatu bahaya besar atau risiko kehilangan

sesuatu yang penting- Penolong sanggup melakukan sesuatu untuk mencegah terjadinya bahaya atau

kehilangan tersebut- Tindakan penolong agaknya dapat mencegah terjadinya kerugian itu- Manfaat yang diterima orang tersebut melampuai kerugian bagi penolong dan

membawa risiko minimal Otonomi adalah suatu bentuk kebebesan bertindak dimana seseorang mengambil

keputusan sesuai dengan rencana yang ditentukannya sendiri. Otonomi dapat dikatakan merupakan hak atas perlindungan privacy

Keadilan adalah perlakukan yang sama untuk orang yang sama dalam situasi yang sama artinya menekankan persamaan dan kebutuhan, bukannya jasa, kekayaan, kedudukan sosial, atau kemampuan membayar

Sumber : wiradharmaD.2005. Etika profesi Medis halaman 82-86

42. Seorang pria berusia 35 tahun dirawat di RS dengan diagnosis AIDS. Pasien dalam keadaan sekarat. Tidak ada keluarganya yang tahu tentang penyakitnya dan mereka bertanya kepada dokter yang merawat tentang diagnosis pasien, tetapi dokter menolak untuk memberi tahu keluarga, Apakah prinsip bioetika yang paling sesuai dengan tindakan dokter tersebut?a. Justiceb. Beneficencec. Autonomyd. Integritye. Confidential

Pembahasan : Otonomi adalah suatu bentuk kebebesan bertindak dimana seseorang mengambil keputusan sesuai dengan rencana yang ditentukannya sendiri. Otonomi dapat dikatakan merupakan hak atas perlindungan privacy. Apabila diteliti, otonomi ini bersumber dari prinsip hormat terhadap diri sendiri atau yang lebih luas lagi hormat terhada[ manusia sebagai pesona. Dalam hal ini, kita mengartikan rumusan hippocrates bahwa dokter harus berbuat baik kepada pasien menurut penilaian yang paling objektif yang tersedia, kecuali bila pasien secara otonom memilih jalan lain, asal hati nurani dokter tidak ditentang melampaui batasSumber : wiradharmaD.2005. Etika profesi Medis halaman 82-86

Page 21: etika kelompok 1

43. Seorang kepala DKK selalu berusaha untuk mengalokasikan sumber daya secara merata. Apabila terdapat daerah yang lebih membutuhkan akan diberikan sumber daya yang lebih banyak dari daerah lain. Tindakan yang dilakukankepala DKK ini berdasarkan pada ??a. Beneficence b. Autonomy c. Non maleficenced. Prima faciee. Justice

Pembahasan : Keadilan adalah perlakukan yang sama untuk orang yang sama dalam situasi yang sama artinya menekankan persamaan dan kebutuhan, bukannya jasa, kekayaan, kedudukan sosial, atau kemampuan membayarSumber : wiradharmaD.2005. Etika profesi Medis halaman 82-86

44. Seorang pasien dibawa ke IGD RS dalam keadaan tidak sadar. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata pasien ini mengalami henti jantung dan henti nafas. Dokter kemudian melakukan RJP dan DC shock pada pasien tanpa meminta persetujuan langsung dari keluarga pasien. Tindakan dokter dalam melakukan intervensi tanpa inform consent pada kasus ini didasarkan pada ??f. Autonomy g. Beneficence h. Non maleficencei. Justicej. Prima facie

45. Seorang pria 78 tahun didiagnosa mengalami metastasis kanker paru dan sudah tidak dapat diobati lagi. Anak pasien meminta kepada dokter untuk tidak memberitahukan perihal penyakitnya ini kepada ayahnya agar pasien tidak mengalami beban psikologis . Tindakan dokter tidak memberitahu pada pasien sesuai permintaan anaknya ini didasakan pada ??a. Autonomy b. Beneficence c. Non maleficenced. Justicee. Virtue

46. Dokter menjelaskan sejelas – jelasnya tentang penyakit yang diderita pasien, komplikasi yang mungkin diderita akibat penyakit, dan kemungkinan sembuh bila melakukan pengobatan secara baik dan benar. Prinsip bioetik apa yang dipenuhi dokter dalam hal ini?a. Non maleficienceb. Beneficiencec. Utilityd. Autonomye. Justice

Jawaban: B. BeneficiencePembahasan:

Hakikat profesi kedokteran adalah bisikan nurani dan panggilan jiwa (calling) untuk mengabdikan diri pada kemanusiaan berlandaskan moralitas yang kental.prinsip-prinsip kejujuran, keadilan, empati, keikhlasan, kepedulian kepada sesama dalam rasa kemanusiaan, rasa kasih sayang (compassion), dan ikut merasakan penderitaan orang lain yang kurang

Page 22: etika kelompok 1

beruntung. Dengan demikian, seorang dokter tidaklah boleh egois melainkan harus mengutamakan kepentingan orang lain dan membantu mengobati orang sakit (altruism).Kitchener (1984) telah mengidentifikasi dasar-dasar bioetika yang terdiri dari:5. Autonomy : prinsip tentang kemandirian, kebebasan dan membiarkan individu

bebas menentukan pilihan dan tindakan yang diinginkannya6. Nonmaleficence : konsep untuk tidak menyakiti. Prinsip ini oleh beberapa ahli

disebut sebagai prinsip paling penting dalam bioetika yaitu “diatas segalanya, jangan menyakiti.”

7. Beneficence : tanggungjawab untuk memberikan pelayanan demi kebaikan pasien, melakukan hal baik, menjadi proaktif dan mencegah kerusakan

8. Justice : keadilan, memperlakukan pasien secara setara

Kepusatakaan: Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:3

47. Terdapat perusahaan obat yang menyuruh Anda sebagai dokter untuk meresepkan sebanyak – banyaknya obat dari perusahaan. Sebagai hadiahnya Anda dibiayai seminar keluar negeri. Etika apa yang dilanggar?a. Melanggar sumpah dokterb. Melanggar azas kemandirian profesic. Tidak melaksanakan standar pelayanan tertinggid. Tidak melaksanakan seluruh aspek pelayanan

Jawaban: BPembahasan: Berdasarkan pasal 3 KODEKI disebutkan bahwa dalam melakukan pekerjaan kedokterannya, dokter tidak boleh dipengaruhi oleh sesuatu yang mengakibatkan hilangnya kebebasan dan kemandirian profesiSumber Pustaka: Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:3

48. Seorang dokter sangat jengkel kepada pasien – pasien yang beobat padanya. Dokter jengkel karena sebelum dan sesudah berkonsultasi ke dokter lain dengan masalah yang sama. Menurut dokter hal ini pemborosan karena merugikan kesehatan pasien. Dokter kemudian berbicara pada pasien untuk tidak merawat pasien bila masih ke dokter lain. Hal ini bertentangan dengan etika dokter?

a. Pasal 7 A KODEKIb. Pasal 7 B KODEKIc. Pasal 7 C KODEKId. Pasal 7 D KODEKIe. Pasal 7 D2 KODEKI

Jawaban: CPembahasan:Pasal 7 c KODEKI : Seorang dokter harus menghormati hak pasien, hak – hak sejawatnya, dan tenaga kesehatan lainnya, dan harus menjaga kepercayaan pasien

Sumber Pustaka: Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:3

Page 23: etika kelompok 1

49. Seorang pasien perempuan 18 tahun datang ke IGD dengan keluhan kecelakaan lalu lintas yang segera memerlukan tindakan operasi. Tindakan dokter berkaitan dengan persetujuan tindakan medis adalah?a. Meminta orang yang mengentar menandatangani persetujuan tindakan medikb. Mempersiapkan operasi stabil menunggu keluarga dihubungi bila tidak ada, operasi

dapat dilakukanc. Menunda operasi hingga keluarga tibad. Melakukan operasi tanpa persetujuan keluargae. Meminta polisi yang menangani kasus untuk menandatangani persetujuan tindakan

operasiJawaban: B Pembahasan:Berdasarkan Penjelasan dan Pedoman pelaksanaan pasal 7a-e menjelaskan bahwa Segala perbuatan dokter yang bertujuan untuk memelihara kesehatan dan kebahagiaannya. Dengan sendirinya ia harus mempertahankan dan memelihara kehidupan manusia.Kadang – kadang dokter terpaksa harus melakukan operasi atau cara pengobatan tertentu yang membahayakan. Hal ini dapat dilakukan asal tindakan ini diambil setelah mempertimbangkan masak – masak bahwa tidak ada jalan/ cara lain untuk menyelamatkan jiwa selain pembedahan. Sebelum operasi dimulai, perlu dibuat persetujuan tertulis lebih dahulu atau dari keluarga (informed consent). Sesuai peraturan menteri kesehatan tentang informed consent, batas umur yang dapat memberi informed consent adalah 18 tahun.

Sumber Pustaka: Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:3

50. Bila dokter telah mendapat surat ijin praktik, pada waktu menerima pasien dan menyetujui untuk mengobatinya secara hukum sesungguhnya telah terjadi...

f. Persetujuan perikatang. Perjanjian hubungan pasienh. Transaksi terapeutiki. Ikatan hubungan dokter-pasienj. Semua yang disebut di atas benar

Jawaban: C. Transaksi terapeutikPembahasan:

Transaksi berarti perjanjian atau persetujuan, yaitu hubungan timbal balik antara dua belah pihak yang bersepakat dalam satu hal. Terapeutik adalah terjemahan dari therapetic yang berarti dalam bidang pengobatan. Istilah ini tidak sama dengan therapy atau terapi yang berarti pengobatan. Persetujuan yang terjadi antara dokter dan pasien bukan di bidang pengobatan saja tetapi lebih luas mencakup bidang diagnostik, preventif, rehabilitatif, maupun promotif sehingga persetujuan ini disebut persetujuan terapeutik atau transaksi terapeutik. Dalam bidang pengobatan, para dokter dan masyarakat menyadari bahwa tidak mungkin dokter menjamin upaya pengobatan akan selalu berhasil sesuai yang diinginkan pasien/keluarga. Yang dapat diberikan dokter adalah upaya maksimal hubungan dokter pasien ini dalam perjanjian hukum perdata termasuk kategori perikatan berdasarkan daya upaya/usaha maksimal (inspanningsverbintenis). Ini berbeda dengan ikatan yang termasuk kategori perikatan yang berdasarkan hasil kerja (resultaatsverbintenis).

Kepustakaan:

Page 24: etika kelompok 1

Hanafiah MJ, Amir A. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Edisi ke-4. Jakarta: EGC, 2009:43

51. Seorang retailer datang ke tempat praktek dokter swasta. Retailer tersebut menawarkan tiket liburan gratis ke luar negeri apabila dokter mau meresepkan obat merek tertentu sebanyak 30 resep per hari selama 3 bulan. Obat yang ditawarkan tersebut sesuai dengan keahlian dokter. Apa yang harus dilakukan oleh dokter tersebut?a. Menolak karena merugikan pasien b. Menerima karena tidak merugikan pasien c. Menerima karena sesuai keahlian dokterd. Menolak karena tidak sesuai dengan norma etik e. Menyarankan retailer pergi ke dokter lain Jawaban : D Menolak karena tidak sesuai dengan norma etik Pembahasan : Pada pasal 3 kode etik kedokteran berbunyi Dalam melakukan pekerjaan kedokterannya,seorang dokter tidak boleh dipengaruhi oleh sesuatu yang mengakobatkan hilangnya kebebasan dan kemandirian profesi. Pelaksanaan profesi kedokteran tidak ditujukan untuk memperoleh keuntungan pribadi, tetapi lebih didasari sikap perikemanuasiian dan mengutamakan kepentingan pasien.1.hal-hal berikut dilarang : a. menjual contoh obat (free sample) yang diterima Cuma-Cuma dari perusahaan farmasib. menjuruskan pasien untuk membeli obat tertentu karena dokter yang bersangkutan telah menerima komisi dari perusahaan farmasi tertentu. Pustaka : kode etik kedokteran indonesia dan pedoman pelaksanaan kode etik kedokteran indonesia available from http://www.dikti.go.id/files/atur/sehat/Kode-Etik-Kedokteran.pdf

52. Seorang laki-laki 30 tahun datang ke tempat praktek dokter umum membawa hasil pemeriksaan biopsi milik ibunya. Laki-laki tersebut meminta bantuan dokter untuk membaca hasil pemeriksaan tersebut yang bertuliskan ca cerviks st.IIIb. apa yang harus dilakukan oleh dokter?f. Tidak menjelaskan karena takut membuat cemas akibat penyakit yang parah g. Tidak menjelaskan karena penyakit tersebut tidak sesuai dengan kometensi dokter

umum h. Menjelaskan sebatas kemampuan pengetahuan dokter umum i. Menolak menjelaskan karena melanggar kerahasiaan pasien j. Menyarankan untuk bertanya pada dokter yang sesuai kompetensinya.

Jawaban : D.Pembahasan : Pada pasal 7 KODEKI berbunyi seorang dokter hanya memberi surat keterangan dan pendapat yang telah diperiksa sendiri kebenarannya. Dan pada pasal 12 setiap dokter wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang seorang pasien, bahkan juga setelah pasien itu meninggal dunia.

Pustaka : kode etik kedokteran indonesia dan pedoman pelaksanaan kode etik kedokteran indonesia available from http://www.dikti.go.id/files/atur/sehat/Kode-Etik-Kedokteran.pdf

53. Seorang ibu mengantar anaknya yang berumur 3 bulan ke dokter karena rewel, tidak mau makan, perut kembung dan tidak BAB. Pasien diberikan bubur susu sejak 1 minggu yang lalu karena menurut ibunya, pasien masih lapar jika hanya diberi susu formula. Dokter

Page 25: etika kelompok 1

melakukan pemeriksaan dan diketahui pasien menderita invaginasi dan harus segera dioperasi. Tindakan yang harus dilakukan oleh dokter ?a. Menyalahkan ibu pasien karena memberikan bubur susu b. Menyarankan agar pasien segera dioperasi dan menyuruh ibu menandatangani inform

consent c. Menyuruh ibu segera memberitahu suaminya untuk segera menandatangani inform

consent tindakan operasi d. Memberitahu ibu bahwa anaknya perlu dioperasi namun efek samping operasi sangat

banyak.e. Menjelaskan penyakit yang diderita pasien kepada ibunya, kemungkinan

penyebab,penanganan termasuk tindakan operasi dan risiko tindakan. Jawaban : e. Menjelaskan penyakit yang diderita pasien kepada ibunya, kemungkinan penyebab,penanganan termasuk tindakan operasi dan risiko tindakan. Pembahasan : Pada kodeki pasal 10 kewajiban dokter terhadap pasien berbunyi setiap dokter wajib bersikap tulus ikhlas dan mempergunakan segala ilmu dan keteramilannya untuk kepentingan pasien. Dalam hal ini ia tidak mampu melakukan suatu pemeriksaan atau pengobatan, maka atas persetujuan pasien, ia wajib merujuk pasien kepada dokter yang mempunyai keahlian dalam penyakit tersebut. Pustaka : kode etik kedokteran indonesia dan pedoman pelaksanaan kode etik kedokteran indonesia available from http://www.dikti.go.id/files/atur/sehat/Kode-Etik-Kedokteran.pdf

54. Seorang pasien DM datang untuk kontrol ke dokter B oleh dokter B pasien disambut dengan ramah dan tersenyum. Dokter B menasihati pasien bahwa DM tidak selalu menimbulkan penderitaan. Dokter B menyarankan pasien untuk menjaga pola makan dan rutin kontrol ke dokter. Dokter B juga mengajak pasien ke ahli gizi untuk mengetahui pola makan yang tepat untuk pasien. Tindakan dokter B yang sesuai dengan etika kedokteran yakni? a. Menyapa pasien b. Membina raportc. Berkenalan dengan pasiend. Tersenyum pada pasien e. Meminta saran kepada yang lebih ahli Jawaban : e. Meminta saran kepada yang lebih ahli Pembahasan : Pada kodeki pasal 10 kewajiban dokter terhadap pasien berbunyi setiap dokter wajib bersikap tulus ikhlas dan mempergunakan segala ilmu dan keteramilannya untuk kepentingan pasien. Dalam hal ini ia tidak mampu melakukan suatu pemeriksaan atau pengobatan, maka atas persetujuan pasien, ia wajib merujuk pasien kepada dokter yang mempunyai keahlian dalam penyakit tersebut. Pustaka : kode etik kedokteran indonesia dan pedoman pelaksanaan kode etik kedokteran indonesia available from http://www.dikti.go.id/files/atur/sehat/Kode-Etik-Kedokteran.pdf

55. Seorang anak perempuan umur 10 tahun datang ke UGD diantar tukang becak setelah mengalami kecelakaan. Di UGD pasien tersebut menangis dan tidak bisa diajak bicara. Dari hasil pemeriksaan fisik diketahui pasien menderita luka pada pergelangan tangan dan terdapat arteri yang putus. Dokter segera mengambil tindakan tanpa meminta persetujuan keluarga pasien. Prinsi etik apa yang didahulukan pada kasus ini?a. Justice b. Non-maleficience

Page 26: etika kelompok 1

c. Beneficenced. Autonomye. Altruisme Jawaban : c. BeneficencePembahasan : pengambilan keputusan etik biasanya melibatkan paling sedikit satu dari empat buah konsep dasar (moral principle), yaitu: 1. Autonomy

Menunjukkan adanya hak konsumen untuk membuat keputusan 2. Justice

Menunjukkan adanya kewajiban yang adil kepada semua orang3. Fidelity

Menunjukkan kejujuran dan kesetiaan terhadap tanggung jawab yang diterima 4. Beneficience

Menunjukkan pada kewajiban to do good, not harm Problem dapat timbul tidak saja ketika sedang mencoba memutuskan apa yang baik,tetapi juga jetika sedang menentukan siapa yang seharusnya membuat keputusan. Penderita sesaat kadang-kadang di bidang medik diperlukan untuk menghasilkan kebaikan. Pustaka : slide kuliah etika dan hukum kedokteran dr.Gatot Suharto,Sp.F