epidemiologi hiv

2
EPIDEMIOLOGI HIV-AIDS Sindroma AIDS pertama kali dilaporkan oleh Gottlieb dari Amerika pada tahun 1981. Sejak saat itu jumlah negara yang melaporkan kasus-kasus AIDS meningkat dengan cepat. Dewasa ini penyakit HIV/AIDS telah merupakan pandemi, menyerang jutaan penduduk dunia, pria, wanita, bahkan anak-anak. WHO memperkirakan bahwa sekitar 15 juta orang diantaranya 14 juta remaja dan dewasa terinfeksi HIV. Setiap hari 5000 orang tertular virus HIV. Pada Desember 2006, di seluruh dunia terdapat penderita HIV sebanyak 39,5 juta yaitu 37,2 juta orang dewasa (17,7 juta perempuan) dan 2,3 juta anak <15 tahun. Pada tahun 2006, 4,2 juta orang terinfeksi HIV baru dan 2,9 juta orang meninggal karena AIDS. Dua pertiga (63%) dari semua orang dewasa dan anak yang terinfeksi HIV hidup di sub-Sahara Afrika, dan hampir tiga perempat (72%) kematian orang dewasa dan anak yang disebabkan oleh AIDS. Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah orang yang hidup dengan HIV telah meningkat di setiap wilayah di dunia, tetapi kenaikan paling mencolok terjadi di timur Asia, Eropa Timur, dan Asia tengah dengan jumlah penderita HIV meningkat sebesar 21% dari tahun 2004-2006. Stategi intervensi untuk mendidik dan melindungi anak-anak muda hanya efektif dan berkelanjutan di Zimbabwe, di mana prevalensi HIV menurun. Meskipun strategi pengobatan sulit untuk diterapkan di negara berkembang karena keterbatasan sosial, politik, keuangan, dan sumber daya, tetapi penyediaan ART diperluas di negara berpenghasilan rendah dan menengah sejak tahun 2002.

Upload: sabrina-firda-farahiyah

Post on 31-Jan-2016

224 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

farmakoterapi

TRANSCRIPT

Page 1: Epidemiologi Hiv

EPIDEMIOLOGI HIV-AIDS

Sindroma AIDS pertama kali dilaporkan oleh Gottlieb dari Amerika pada tahun 1981.

Sejak saat itu jumlah negara yang melaporkan kasus-kasus AIDS meningkat dengan cepat.

Dewasa ini penyakit HIV/AIDS telah merupakan pandemi, menyerang jutaan penduduk

dunia, pria, wanita, bahkan anak-anak. WHO memperkirakan bahwa sekitar 15 juta orang

diantaranya 14  juta remaja dan dewasa terinfeksi HIV. Setiap hari 5000 orang tertular virus

HIV.

Pada Desember 2006, di seluruh dunia terdapat penderita HIV sebanyak 39,5 juta

yaitu 37,2 juta orang dewasa (17,7 juta perempuan) dan 2,3 juta anak <15 tahun. Pada tahun

2006, 4,2 juta orang terinfeksi HIV baru dan 2,9 juta orang meninggal karena AIDS. Dua

pertiga (63%) dari semua orang dewasa dan anak yang terinfeksi HIV hidup di sub-Sahara

Afrika, dan hampir tiga perempat (72%) kematian orang dewasa dan anak yang disebabkan

oleh AIDS. Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah orang yang hidup dengan HIV telah

meningkat di setiap wilayah di dunia, tetapi kenaikan paling mencolok terjadi di timur Asia,

Eropa Timur, dan Asia tengah dengan jumlah penderita HIV meningkat sebesar 21% dari

tahun 2004-2006. Stategi intervensi untuk mendidik dan melindungi anak-anak muda hanya

efektif dan berkelanjutan di Zimbabwe, di mana prevalensi HIV menurun. Meskipun strategi

pengobatan sulit untuk diterapkan di negara berkembang karena keterbatasan sosial, politik,

keuangan, dan sumber daya, tetapi penyediaan ART diperluas di negara berpenghasilan

rendah dan menengah sejak tahun 2002.

Di Amerika Serikat, ketersediaan terapi antiretroviral telah mengakibatkan penurunan

80% angka kematian AIDS antara tahun 1990 dan 2003. Pada tahun lalu, sekitar 30.000

orang meninggal karena AIDS, sedangkan diperkirakan 1,2 juta orang terinfeksi HI. Sebagian

besar orang (25%) tidak menyadari bahwa mereka terinfeksi HIVdan sekitar 65.000 tertular

infeksi HIV pada tahun lalu. Ras dan etnis minoritas terus terpengaruh oleh HI, antara tahun

2001 dan 2004, 50% AIDS di diagnosis dari kalangan kulit hitam (yang hanya merupakan

12% dari populasi Amerika Serikat) dan 20% AIDS didiagnosis dari kalangan Hispanik

(yang merupakan14% dari populasi AS). Dibandingkan dengan orang kulit putih, tingkat

HIV baru atau diagnosa AIDS adalah 7 kali lebih tinggi pada laki-laki kulit hitam dan 21 kali

lebih tinggi pada wanita kulit hitam. Penularan HIV melalui hubungan seksual tetap

merupakan penyebab utama infeksi, dengan seks yang tidak aman antara pria terhitung

sekitar 44% kasus, dan pada hubungan heteroseksual terdapat sekitar 34% kasus.

Proporsi perempuan yang baru didiagnosa HIV telah meningkat secara dramatis (dari15%

pada tahun 1995 menjadi 27% pada tahun 2004). Selain itu, pasien berumur > 50 tahun

Page 2: Epidemiologi Hiv

merupakan kelompok yang berkembang pesat terhadap efek terapi antiretroviral yang efektif

memperpanjang hidup (Wells, 2009).

Wells, B. G., Joseph T.D., Terry L.S., Cecily V.D, 2009. Pharmacotherapy Handbook Seven Editiom. Mc. Graw-Hill Medical Publishing, New York