elbow

5
BAB II ANATOMI DAN FISIOLOGI Elbow joint terdiri atas 3 sendi yaitu humeroulnar joint,humeroradial joint,dan proksimal radioulnar joint.ketiga sendi tersebut dibungkus oleh kapsul sendi yang sama.Elbow joint dibentuk oleh os.humerus bagian distal,os.radius,dan os.ulna serta diperkuat leh lig.collateral ateral dan lig.collateral medial yang terdiri atas serabut anterior,intermedial dan serabut posterior. 1. Humeroulnar joint Struktur sendi hinge joint yang dibentuk oleh troklea humeri yang konveks bersendi dengan fovea troclearis ulnae yang konkav menghadap keatas dan anterior membentuk sudut 45 dari ulna.Gerakan utama sendi ini adalah fleksi-ekstensi. 2. Humeroradial joint Di bentuk antara capitulum humeri dengan ujung proksimal radius(fovea capitulum radii) sendi ini berbentuk Hinge-pivot joint.serta memberikan kontribusi terhadap gerakan fleksi- ekstensi elbow,pada saat pronasi-supinasi lengan bawah,caput radii menghadapi spin terhadap capitulum humeri. 3. Proksimal Radioulnar joint Sendi ini di bentuk oleh fossa radialis ulna yang bersendi dengan caput radii dan merupakan uniaxial pivot joint yang terbungkus dalam kapsul elbow jointSendi ini di perkuat oleh lig.Annulare radii yang di bantu oleh serabut anterior lig.collateral medial dan lateral,serta berperan besar terhadap gerakan pronasi-

Upload: irsyamfisio

Post on 13-Aug-2015

656 views

Category:

Documents


53 download

DESCRIPTION

ft pada tennis elbow

TRANSCRIPT

Page 1: Elbow

BAB II

ANATOMI DAN FISIOLOGI

Elbow joint terdiri atas 3 sendi yaitu humeroulnar joint,humeroradial joint,dan proksimal radioulnar

joint.ketiga sendi tersebut dibungkus oleh kapsul sendi yang sama.Elbow joint dibentuk oleh os.humerus

bagian distal,os.radius,dan os.ulna serta diperkuat leh lig.collateral ateral dan lig.collateral medial yang

terdiri atas serabut anterior,intermedial dan serabut posterior.

1. Humeroulnar joint

Struktur sendi hinge joint yang dibentuk oleh troklea humeri yang konveks bersendi dengan

fovea troclearis ulnae yang konkav menghadap keatas dan anterior membentuk sudut 45 dari

ulna.Gerakan utama sendi ini adalah fleksi-ekstensi.

2. Humeroradial joint

Di bentuk antara capitulum humeri dengan ujung proksimal radius(fovea capitulum radii) sendi

ini berbentuk Hinge-pivot joint.serta memberikan kontribusi terhadap gerakan fleksi-ekstensi

elbow,pada saat pronasi-supinasi lengan bawah,caput radii menghadapi spin terhadap

capitulum humeri.

3. Proksimal Radioulnar joint

Sendi ini di bentuk oleh fossa radialis ulna yang bersendi dengan caput radii dan merupakan

uniaxial pivot joint yang terbungkus dalam kapsul elbow jointSendi ini di perkuat oleh

lig.Annulare radii yang di bantu oleh serabut anterior lig.collateral medial dan lateral,serta

berperan besar terhadap gerakan pronasi-supinasi lengan bawah yaitu r5adius bergerak

menyilang diatas ulna saat pronasi.

Page 2: Elbow

BAB III

PATOLOGI TERAPAN

A. Pengertian

Dennis(1997) mendefinisikan Tennis Elbow adalh suatu lesi atau kelaina yang non spesifik pada

kelempok otot ekstensor wrist yang berlokasi pada epicondilus lateralis.Menurut

Herdianto(1994) Tennis Elbow merupakan suatu keadaan yang sering terjadi dengan gejala nyeri

dan sakit pada posisi luar siku tepatnya pada epicondilus lateralis humeri.Brosur pelayanan

informasi kesehatan mengungkapkan bahwa tennis elbow ialah biasanya disebabkan oleh

regangan yang berlebihan pada otot lengan bawah yang melekat pada siku.

Adapun Tipe-tipe Tennis Elbow :

Tipe I :Letak cedara pada origo M.ekstensor carpi radialis longus

Tipe II:Letak cedera pada origi M.Ekstensor carpi radialis brevis

Tipe III:Letak cedera pada tendon M.Ekstensor carpi radialis brevis

Tipe IV:Letek dedara pada muscle belly M.Ekstensor carpi radialis brevis

B. Gejala

Gejala klinis yang biasa timbul pada cedera Tnnis Elbow antara lain:

Nyeri dibagianlateral elbow terutama disekitar epicondilus lateral

Pasien mengeluh atau merasa kurang mampu melakukan garakan dorso fleksi wrist dan

jari-jari yakni jari ke 2 dan 3.

Nyeri akan bertambah setelah beraktifitas.

C. Perubahan Patologi

Secara pasti penyebab tennis Elbow tidak diketahui,tetapi kondisi ini diklasifikasikan

dalam dua kelompok,yakni: Lesi Intra articular dan Ekstra artikular.Pada lesi intra articulardapat

berupa perobekan jaringan sinovial maka akan timbul pembengkakan dan mungkin

Ulcerasi,sehingga setiap kali dilakukan gerakan ada gerakan yang menyertainya.Pada lesi extra

articular dapat berupa trauma langsung pada bagian epicondilus lateralis,inflamasi kronik pada

bursa yang terletak antara tendon ekstensor dengan permukaan lateral radio humeral

joint,strain pada serabut otot group ekstensor wrist.

Tennis Elbow merupakan bagian dari masalah-masalah umum kita temukan pada tubuh

yang oada dasarnya merupakan sindrom over use atau generasi,perobekan pada bagian pangkal

otot karena otot tersebut digunakan terus menerus sehingga keretakan tersebut menjadi

melebar dan gejala tersebut menjadi lebih para.

Page 3: Elbow

DAFTAR ISI

Sampul

Lembar pengesahan

Daftar isi

BAB I : ANATOMI FISIOLOGI

BAB II : PATOFISIOLOGI

A. PengertianB. Gejala C. Perubahan patologi

BAB III : PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI

A. Pemeriksaan ( ASSESMENT )1. Anamnesis

a. Umum b. Khusus

2. Inspeksia. Statisb. Dinamis

3. Pemeriksaan Fungsia. Tes orientasib. Pemeriksaan Fungsi Dasar

4. Pemeriksan Spesifik5. Pemeriksaan Tambahan

B. Diagnosa fisioterapiC. Problematik FisioterapiD. Tujuan fisioterapi

1. Tujuan jangka panjang2. Tujuan jangka pendek

E. Intervensi FisioterapiF. Program Latihan di rumah(home program)

BAB IV: EVALUASI,DOKUMENTASI DAN FOLLOW UP A. EVALUASI

1. Sesaat2. Berkala

B. DokumentasiC. Follow Up

BAB V: KESIMPULAN DAN SARANA. Kesimpulan B. Saran-saran

Page 4: Elbow