ebm kedkel 2

7/26/2019 EBM KEDKEL 2

1/6

Skenario

Pria 25 tahun datang dengan keluhan telapak tangannya yang selalu berkeringat. Keluhan

tersebut sudah lama dirasakannya. Ia mengeluhkan keringat berlebih di telapak tangannya

tersebut sangat mengganggu aktivitas sehari-harinya.

Dokter mendiagnosis hyperhidrosis palmar dan merencanakan tatalaksana dengan

iontophoresis. Pasien tersebut menanyakan keefektifan botox untuk tatalaksana hyperhidrosis

karena sebelumnya ia pernah membaca dari internet baha botox bias digunakan untuk

mengatasi keringat berlebih.

Pertanyaan (foreground question)

!pakah suntik botox efektif sebagai tatalaksana hyperhidrosis disbanding dengan iontophoresis "

PI#$

P % Pria dengan palmar hyperhidrosis

I % Iontophoresis

# % &untik botox

$ % 'engurangi keringat berlebih pada pasien palmar hyperhidrosis

Pencarian bukti ilmiah

(ebsite % .ncbi.nlm.nih.gov)pubmed

Kata kunci % Palmar hyperhidrosis !*D iontophoresis !*D botulinum toxin !*D treatment

+imitasi % Desember 2,5 Desember 2,,5/asil Pencarian% 0

Dipilih artikel berjudul :

Comparative evaluation of botulinum toxin versus iontophoresis with topical aluminium chloride

hexahydrate in treatment of palmar hyperhidrosis.
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmedhttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed


2/6

VA!D!"#

$% &''"*A ADA A"A "!DA*#A +AD,&!SAS! DAA& *',&P,*

DA "'*!* +AD,&!SAS! #A- D!-A*A

.% &''"*A ADA A"A "!DA*#A P'+SA&AA PADA *'DA

*',&P,* D! A/A P''!"!A

0% &''"*A ADA A"A "!DA*#A 1!D!- PADA PAS!'2 *!!S!

DA P''!"!

1linding hanya dilakukan terhadap pasien saa3 klinisi dan penelitis tidak di blinding


3/6

3% &''"*A ADA A"A "!DA*#A P'+SA&AA P'+A*A PADA

*'DA *',&P,* S'A! P'+A*A '*SP'+!&'

4idak ada3 hanya ada kesamaan pada perlakuan eksperimen

4% &''"*A A&A DA '-*AP#A 5,,/ P

ollo up dilakukan 6-2 minggu tergantung respon terhadap terapi

6% &''"*A ADA "!DA*#A AA!S!S PAS!' PADA *',&P,*

+AD,&!SAS! S'&A


4/6

!&P,+"A7'

$% &''"*A 1'SA+ '5'* "'+AP!

478!PI

$94#$'7 7:7*4

4$4!+I'P8$:7

D

*$4

I'P8$:7D

Iontophoresis 6 ;a< = ;b< 0, ;a>bdc< 22 ;b>d< =,

'8perimental '9ent +ate (''+)

a a ; b < $30= < =%36 < 36>

7ontrol '9ent +ate (7'+)

c c ; d < .30= < =%? < ?=>

+elati9e +isk (++)

''+7'+ < =%36=%? < =%4@4 < 4@%4>

+elati9e +isk +eduction (+++)

7'+''+7'+ < =%?=%36=%? < =%3.4 < 3.%4>

Absolute +isk +eduction (A++)

7'+ B ''+ < =%? B =%36 < =%03 < 03>

umber eeded to "reat (")

$A++ < $=%03 < .%C4


5/6

.% &''"*A P+'S!S! 'S"!&AS! '5'* "'+AP! (C4> 7!)

Pada ournal tidak menyebutkan @5A #I3 akan tetapi disebut kan p value berdasarkanstatistic yang bernilaipB ,.,,C

APP!7A1!!"#

$% &''"*A *'&-*!A P''+APA PADA PAS!' (SP'*"+&

PAS!' DA S'""!-)


6/6

.% &''"*A P,"'S! *'"-A DA *'+-!A 1A-! PAS!'

Keuntungan menggunakan iontophoresis adalah tindakannya yang non-invasive dan

dapat digunakan sebagai terapi lini pertama tetapi kurang efektiv pada pasien dengan

/D&& 6&edangkan untuk botulinum toksin3 lebih efektif pada /D&& 6 dengan tingkat kepuasaan

pasien tinggi3 tetapi terapi ini invasive dan memiliki efek samping kelemahan otot-otot

telapak tangan dan ari-ari tangan.

ebm kedkel 2

Documents