draft pedoman aksioma 2015

19
PEDOMAN AJANG KOMPETISI SENI DAN OLAH RAGA MADRASAH TAHUN 2015 KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

Upload: masitah-nasution

Post on 13-Sep-2015

39 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

aksioma

TRANSCRIPT

PEDOMANAJANG KOMPETISI SENI DAN OLAH RAGA MADRASAHTAHUN 2015

KEMENTERIAN AGAMA RIDIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAMDIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAHTAHUN 2015

KATA PENGANTAR

Pendidikan madrasah ditujukan untuk membangun landasan bagi berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap dan kritis, kreatif, inovatif, mandiri, percaya diri dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggungjawab. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan berbagai program yang antara lain adalah dalam bentuk kegiatan kesiswaan.

Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA) merupakan program kesiswaan yang diselenggarakan dua tahun sekali sejak tahun 2009 adalah program unggulan Direktorat Pendidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama.AKSIOMA memberikan pengaruh yang cukup signifikan bagi terwujudnya semangat belajar siswa di madrasah.Terciptanya suasana tersebut di lingkungan pendidikan madrasah menumbuhkembangkan siswa dalam meraih prestasi belajar yang membanggakan. Karena itu, AKSIOMA tingkat nasional tahun 2015 akan kembali digelar dan pada tahun ini kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan mendapat giliran menjadi tuan rumah kegiatan tersebut.

Besar harapan kami AKSIOMA dapat diselenggarakan juga pada tingkat provinsi sampai tingkat kabupaten/kota.Sehingga yang mengikuti AKSIOMA tingkat nasional adalah benar-benar dari siswa terbaik di tingkat provinsi. Dengan demikian tidak menutup kemungkinan hasil AKSIOMA tingkat nasional merupakan bibit-bibit yang bias juga diorbitkan pada kejuaran olahraga dan seni tingkat nasional maupun internasional.

Untuk pencapaian target yang telah ditetapkan disusunlah buku pedoman AKSIOMA tahun 2015. Melalui buku pedoman ini diharapkan pihak-pihak terkait dalam pengelolaan kegiatan di tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, dan madrasah dapat menggunakan bukupedoman ini, sehingga kegiatan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

Jakarta, Januari 2015DirekturPendidikan Madrasah,

Prof. Dr. Phil. H.M. Nur Kholis Setiawan, MA

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR iDAFTAR ISI ..ii

BAB IPENDAHULUAN ..1A. Latar Belakang 1B. Dasar Hukum ..1C. Tema Kegiatan .3D. Makna Logo .3E. Tujuan 4F. Pengertian AKSIOMA 4G. Sasaran .4

BAB IIMEKANISME PENYELENGGARAAN .5A. Pelaksanaan 5B. Pembiayaan .5C. Hadiah dan Penghargaan ..5D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan .5E. Organisasi Penyelenggara ..5F. Juri/Wasit ..5

BAB III CABANG SENI DAN OLAHRAGA YANG DIPERTANDINGKAN..7A. Cabang Seni 7B. Cabang Olahraga ..7C. Persyaratan Peserta .9D. Ofisial 10E. Pelatih/Pendamping 10

BAB IV PELAKSANAAN PERTANDINGAN .11A. Pendaftaran Peserta .11B. Technical Meeting/Penjelasan Teknis 11C. Lain-lain ..11

BAB V PENUTUP ..12

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Dalam rangka peningkatan mutu dan daya saing pendidikan madrasah, Kementerian Agama menyusun berbagai program demi suksesnya penyelenggaraan pendidikan madrasah sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.Keberhasilan pendidikan ditopang dengan kesiapan peserta didik secara jasmani dan rohani dalam menerima pendidikan di madrasah.Siswa yang sehat dan berkarakter baik mempermudah pendidik dalam melaksanakan pembelajaran di dalam kelas.Untuk itu perlu mengusung program yang memberikan perhatian pada kekuatan jiwa, otot dan otak siswa dalam mengembangkan kreativitasi dan prestasi siswa madrasah.

Ajang Kompetisi Seni dan Olah Raga Madrasah (AKSIOMA) sebagai kegiatan yang mendukung kebugaran dan kesehatan siswa madrasah yang sudah berlangsung sejak tahun 2009 harus tetap dipertahankan dan dari tahun ke tahun terus dikembangkan. AKSIOMA tahun 2015 mencoba untuk menambah cabang olah raga dan seni yang diperlombakan. Antara lain misalnya cabang futsal untuk bidang olah raga dan lomba menyanyi solo untuk bidang seni. Dengan varian cabang yang diperlombakan dimaksudkan membuka peluang yang sebesar-sebesarnya bagi potensi siswa yang dimiliki madrasah agar dapat mengembangkan minat dan bakatnya masing-masing serta menumbuhkan kembangkan kreativitas mereka.

Direktorat Pendidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama mengharapkan agar kegiatan AKSIOMA tahun 2015 lebih baik dari tahun sebelumnya.Untuk itu dukungan semua pihak sangat diperlukan demi suksesnya kegiatan AKSIOMA tahun ini. Semua kontingen dari berbagai provinsi di seluruh Indonesia agar mempersiapkan atlitnya dengan baik melalui perlombaan-perlombaan baik pada tingkat madrasah, Kemenag Kab./Kota maupun di tingkat Kanwil Kemenag Provinsi. Sehingga tidak menutup kemungkinan akan benar-benar lahir juara-juara seni dan olah raga yang bisa bersaing dalam event yang lebih besar pada tingkat nasional maupun internasional dalam dan luar negeri.

B. Dasar Hukum1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);3. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 4. Undang-Undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);5. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2013 Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2014 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5462);6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410);7. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5423);8. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;9. Peraturan Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2006 Tentang Mekanisme Pelaksanaan Pembayaran Atas Beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara di Lingkungan Kementerian Agama sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteria Agama Nomor 1 Tahun 2012 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2006 tentang Mekanisme Pelaksanaan Pembayaran Atas Beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara di Lingkungan Kementerian Agama;10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 Tentang Pembinaan Kesiswaan;12. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 Tentang Tata Kerja Struktur Organisasi Kementerian Agama sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 80 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama;13. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;14. Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;15. Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah;16. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak (Lembaran Negara Tahun 1979 Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3143);17. Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM pasal 52 sampai pasal 66 mengenai Hak Anak (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3886);18. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 109, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4235); 19. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4535);20. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496).21. Peraturan Presiden RI Nomor 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara RI sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 94 Tahun 2006;22. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang perubahan ketujuh atas Peraturan Presiden RI Nomor 10 Tahun 2005 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Kementerian Negara RI;

C. Tema KegiatanMembangun landasan bagi berkembangnya potensi siswa yang professional, kreatif, inovatif, mandiri, percaya diri, sportif dan demokratis.

D. Makna Logo

1. Api : Semangat berkompetisi untuk menjadi yang terbaik dan mencapai cita-cita2. Obor : Satu kesatuan utuh untuk memperkuat semangat untuk menggapai cita-cita3. Dua Siswa Memegang Obor Api : Menjunjung tinggi semangat berkompetisi secara sehat dan sportif4. Warna Merah : Mempresentasikam siswa Madrasah Ibtidaiyah5. Warna Biru : Mempresentasikan siswa Madrasah Tsanawiyah6. Warna Abu-abu : Mempresentasika

E. Tujuan 1. Membangun citra madrasah sebagai basis pengembangan rohani, jasmani, skill dan intelektualitas2. Mengembangkan potensi dan kreativitas siswa3. Memberi kesempatan dan penghargaan bagi siswa berprestasi sesuai dengan minat dan bakatnya untuk dapat beraktualisasi diri4. Menumbuhkan watak jujur, tekun, cermat dan berpandangan terbuka 5. Membangun budaya kompetisi secara sehat, fair, dan sportif 6. Menumbuhkembangkan kepercayaan diri siswa7. Membangun rasa kebersamaan antar siswa madrasah secara nasional

F. Pengertian Ajang Kompetisi Seni dan Olah Raga Madrasah (AKSIOMA)AKSIOMA adalah suatu kegiatan yang bersifat kompetisi di bidang seni dan olah raga antara siswa madrasah dalam lingkup wilayah atau tingkat lomba tertentuG. SasaranSasaran kegiatan ini adalah siswa madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah dan Aliyah terbaik dalam bidang seni olah raga di masing-masing provinsi di Indonesia.

BAB II

MEKANISME PENYELENGGARAAN

A. PelaksanaanKegiatan AKSIOMA tingkat nasional adalah kegiatan yang diikuti oleh peserta yang merupakan utusan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi. Jenis cabang seni dan olah raga yang dipertandingkan sebagaimana yang tercantum dalam bab III buku pedoman ini.

B. PembiayaanPelaksanaan AKSIOMA tingkat nasional dari anggaran APBN Kemenag Pusat dan Kanwil Kemenag Provinsi seluruh Indonesia.

C. Hadiah dan PenghargaanHadiah dan penghargaan diberikan kepada setiap pemenang, baik perorangan maupun beregu.Jenis hadiah dan penghargaan ditentukan dan diberikan oleh Kementerian Agama Pusat sesuai dengan anggaran yang tersedia.

D. Waktu dan Tempat PelaksanaanKegiatan AKSIOMA 2015 dilaksanakan pada tanggal 25 -29 Mei 2015 di kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan.

E. Organisasi Penyelenggara1. Penyelenggara AKSIOMA 2015 adalah Kementerian Agama Republik Indonesia2. Pelakasana AKSIOMA 2015 adalah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan yang dibantu oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota se provinsi Sumatera Selatan3. Struktur Organisasi Panitia terdiri atas : Kementerian Agama Republik Indonesia, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota se provinsi Sumatera Selatan4. Panitia Penyelenggara terdiri dari :a. Pengarahb. Penasehatc. Ketuad. Wakil Ketuae. Sekretarisf. Bendaharag. Wakil Bendaharah. Seksi-Seksi

F. Juru/Wasita. Mampu dan menguasai cabang yang dilombakan.b. Berlaku adil dan tidak memihak kepada siapapun. c. Bersedia melaksanakan tugas sesuai jadwal lomba/pertandingan. d. Memberikan hasil penilaian/penjurian yang dilakukan kepada pimpinan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Up. Direktorat Pendidikan Madrasah.

BAB III

CABANG SENI DAN OLAHRAGA YANG DIPERTANDINGKAN

A. Cabang Seni 1. MTQPerorangan Putra dan PutriNomor: MTQ putra dan putri untuk siswa siswi MI, MTs dan MA

2. Tahfidz QuranPerorangan Putra dan PutriNomor: Tahfidz Quran putra dan putri untuk siswa siswi MI

3. Pidato Bahasa IndonesiaPerorangan Putra dan PutriNomor: Pidato Bahasa Indonesia putra dan putri untuk siswa siswi MI

4. Pidato Bahasa Arab Perorangan putra dan putri Nomor : Pidato Bahasa Arab putra dan putri untuk siswa siswi MTs

5. Pidato Bahasa Inggris Perorangan putra dan putri Nomor : Pidato Bahasa Inggris putra dan putri untuk siswa siswi MA

6. KaligrafiPerorangan Putra dan PutriNomor: Kaligrafi putra dan putri untuk siswa siswi MI, MTs dan MA

7. Menyanyi SoloPerorangan putra dan putri Nomor :Menyanyi solo putra dan putri untuk siswa siswi MTs

8. Fahmil QuranPerorangan PutriNomor: Fahmil Quran putri untuk siswi MA

9. Band Beregu PutraNomor: beregu putra setiap regu 5 (lima) orang untuk siswa MA

B. Cabang Olah Raga1. AtletikPerorangan PutraNomor: lari 80 m untuk siswa MI dan 400 m untuk siswa MTs dan MA. Perorangan putriNomor: lari 60 m untuk siswi MI dan 100 m untuk siswi MTs dan MA.

2. Bulu TangkisBeregu dengan 3 partaiNomor: 2 tunggal putra dan 2 tunggal putri, 1 ganda putra dan 1 ganda putri, untuk siswa siswi MTs dan MA

3. Tenis MejaBeregu dengan 3 partaiNomor: 2 tunggal putra dan 2 tunggal putri, 1 ganda putra dan 1 ganda putri untuk siswa siswi MTs dan MA

4. Pencak Silat Perorangan putra dan putri dan tanding putra dan putriNomor : pencak silat putra dan putri untuk siswa siswi MA

5. Catur Beregu putra atau putri dengan 3 partaiNomor : catur putra atau putri untuk siswa siswi MTs atau MA

6. Futsal Beregu PutraNomor: beregu putra setiap regu 5 (lima) orang untuk siswa MTs dan MA

Adapun rincian cabang seni dan olahraga yang dipertandingkan adalah sebagai berikut :

NoCabang Seni dan Olah RagaPesertaKeterangan

PutraPutriPelatih

1.MTQ3311. Putra2. Putri

2.Tahfidz Quran1111. Putra2. Putri

3.Pidato Bahasa Indonesia1111. Putra2. Putri

4.Pidato Bahasa Arab1111. Putra2. Putri

5.Pidato Bahasa Inggris1111. Putra2. Putri

6.Kaligrafi3311. Putra2. Putri

7.Menyanyi Solo1111. Putra2. Putri

8.Fahmil Quran111. Putri

9.Band511. Beregu

10.Atletik3331. Lari 60 M2. Lari 80 M3. Lari 100 M4. Lari 400 M

11.Bulu Tangkis8811. Beregu Putra (3 partai)2. Beregu Putri (3partai)

12.Tenis Meja8811. Beregu Putra (3 partai)2. Beregu Putri(3 partai)

13.Pencak Silat2211. Tunggal Putra2. Tunggal Putri3. Tanding Putra4. Tanding Putri

14.Catur311. Beregu (3 partai)

15.Futsal1011. Beregu Putra

16.Jumlah50331699

B. Persyaratan Peserta 1. Umuma. Peserta adalah siswa madrasah sesuai ketentuan b. Menyerahkan foto copy raport (legalisir), foto copy kartu pelajar, pas photo ukuran 4 X 6 dua lembar, foto copy akte kelahiran yang telah dilegalisir oleh kepala madrasah yang bersangkutanc. Bebas dari penyalahgunaan narkobad. Belum pernah meraih emas pada perlombaan yang sama sebelumnya (Aksioma, Kemnas, Porseni)e. Bukan atlet yang berasal dari sekolah binaan Pusat Pembinaan dan Latihan Olah Raga Pelajar (PPLP)f. Tidak sedang mengikuti Pelatnasg. Siswa yang memiliki prestasi pada lomba yang dipertandingkanh. Usulan/pemenang dari lomba di tingkat sebelumnya

2. Identitas Peserta Peserta yang mengikuti lomba/pertandingan olahraga harus mengisi identitas dengan jelas :a. Nama lengkap b. Jenis kelamin c. Tempat/tanggal lahir d. Agama e. Kelas f. Nama dan alamat madrasah g. Nama kepala madrasah h. Alamat rumah i. Cabang seni dan olahraga dan nomor lomba/ pertandingan yang diikuti. j. Tinggi dan berat badan

C. Ofisial 1. Ofisial a. Ofisial sebanyak 1 (satu) orang per provinsi. b. Membawa surat tugas dari Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi. c. Membawa pas foto berwarna ukuran 4 x 6 sebanyak 3 (tiga) lembar, untuk tanda pengenal, sertifikat dan arsip 2. Tugas ofisial adalah membawa seluruh kelengkapan administrasi peserta pertandingan dan mengikuti seluruh acara kegiatan pertandingan Aksioma.

D. Pelatih/Pendamping 1. Pelatih/Pendamping sebanyak 1 (satu) orang untuk setiap cabang olah raga dan seni. 2. Persyaratan Pelatih/Pendamping: membawa surat tugas dari Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi. 3. Tugas pelatih/Pendamping adalah mendampingi peserta pertandingan dan mengikuti seluruh acara kegiatan Aksioma.

BAB IVPELAKSANAAN PERTANDINGAN

A. Pendaftaran Peserta Untuk mengikuti Aksioma Tahun 2015 agar melaksanakan pendaftaran, dengan ketentuan sebagai berikut :1. Pendaftaran peserta ditujukan kepada :Panitia PusatAKSIOMASubdit KesiswaanDirektorat Pendidikan MadrasahDirektorat Jenderal Pendidikan IslamGedung Kemenag Pusat Lantai 6Jln. Lapangan Banteng Barat 3-4, JakartaTelepon (021) - 3520951 Fax. - 3507479Email; [email protected] ; http://madrasah.kemenag.go.id

2. Pendaftaran harus menyebutkan cabang seni dan olahraga dan nomor pertandingan yang diikuti. 3. Pendaftaran paling lambat harus sudah diterima oleh panitia pusat paling lambat pada tanggal 25 Mei 2015 pada jam kerja.

B. Technical Meeting/Penjelasan Teknis Sebelum pelaksanaan pertandingan olahraga dan seni akan diselenggarakan technical meeting/penjelasan teknis umum di masing-masing cabang seni dan olahraga. Diharapkan seluruh pelatih/pendamping dan ofisial hadir.Technical meeting/penjelasan teknis tidak membahas keabsahan peserta pertandingan dan tidak ada lagi perubahan nama-nama dan nomor perlombaan.Technical meeting/penjelasan teknis hanya akan membahas teknis pelaksanaan pertandingan.

C. Lain-lain Hal-hal yang belum diatur dan tercantum dalam panduan ini akan diatur dalam ketentuan tersendiri, yang memiliki kekuatan hukum yang sama dengan pedoman ini. BAB VPENUTUP

Keberhasilan penyelenggaraan AKSIOMA ditentukan oleh semua unsur yang berkepentingan dalam melaksanakan kegiatan secara tertib, teratur, penuh disiplin dan rasa tanggung jawab yang tinggi.Dengan memahami pedoman ini diharapkan panitia penyelenggara, peserta dan pihak-pihak lain dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan AKSIOMA ini mencapai hasil secara optimalHal-hal lain yang belum tercantum dalam peraturan pertandingan ini akan ditentukan kemudian oleh Panitia Penyelenggara berupa surat keputusan tambahan, adendum atau aturan tambahan dalam peraturan pertandingan ini. Seluruh keputusan panitia penyelenggara yang tercantum di dalam peraturan pertandingan di atas adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.Menyadari masih banyak kekurangan dalam pedoman ini, kami sangat mengharapkan kritik dan saran sebagai bahan masukan bagi perbaikan penyelenggaraan AKSIOMA di tahun-tahun mendatang.Semoga pedoman ini dapat membantu petugas dalam mencapai sasaran yang diharapkan.