dp 307

8
Penerbit : Sidikalang Pers Club http://mediadairipers.blogspot.com DAIRI Pers Nomor : 307 Tahun VIII Tanggal 19 - 25 Januari 2014 1 Halaman Membangun Opini Membangun Bayarlah Rekening Air Tepat Pada Waktunya. Sebelum Tanggal 20 Setiap Bulannya PDAM TIRTA NCIHO SIDIKALANG-DAIRI S u k s e s T a n i Yang Miring Jateng-Dairi Pers : Penahanan terhadap Bupati Rembang M Salim oleh Polda Jawa Tengah disambut gembira oleh sejumlah elemen masyarakat tergabung dalam Lem- baga Pemberdayaan Masyarakat (Les- pem). Koordinator Lespem Bambang Wahyu Widodo mengatakan, masyarakat Rem- bang bersyukur sang bupati yang korup itu telah ditahan. Dia juga menyatakan terima kasihnya kepada Kapolda Jateng yang Dalam satu situs Humor diceritakan tiga orang duduk di bus. Saat melaju orang Amerika saat ketut katakana excuse me. Sedang Orang Inggris katakan Pardon Me. Namun orang Indonesia pasti katakan Not me. Boleh jadi ada benarnya humor itu karena memang sejumlah pejabat di negara ini tidak pernah jujur. Mencari alasan untuk pembenaran menjadi jurus yang biasa dipertontonkan. Dalam cerita orang batak dikalangan rakyat jelata sering terdengar. Molo si anu dohot ulok jumpa dohot ho di tombak, Tumagon ma pamate sianu I parjolo. Unang ulok pamate. Ala na molo parjolo ulok di pamate annon si anu I mangakku na mate I ulokna. Unjago do si anu I sian ulok. Ido asa didok goarna parulok ulok. Dua pekan silam saat ditahan KPK Anas sebut penahanan dirinya unsur politik. Sungguh bukan Anas saja yang pernah menyatakan demikian. Masih ingat M Nazarudin, Angelina Sondakh, Luthfi Hasan Ishaq, Hartati Murdaya, Djoko Susilo, Atut dan sederet nama lain. Mencari alasan pembelaan diri sehingga seakan-akan dia dikorbankan. Dia mengaku jujur dan korban rekayasa. Ibarat orang yang terseret arus sungai deras semua berusaha diraih agar selamat. Ilmu ulok selalu muncul saat keadaan terjepit. Sejuta alasan bisa dikarang sehingga terkesan tidak bersalah. Tuduhan yang disangkakan seakan-akan tidak benar. Itulah kelebihan orang orang besar di negeri ini. Dikalangan politisi lokal misalnya sering kalau sudah ketahuan bohongnnya berlindung dibalik alasan perintah DPP.Semasa caleg katakan demi rakyat sesudah duduk demi anak istri. Hanya sedikit yang tulus sesuai ucapan dengan perbuatan. Jenis ini disebut politisi parulok ulok. Mantan ketua MK Mahfud MD melihat tingkah Anas urba Ningrum berkomentar ringan dalam twitternya “ setiap politisi yang ditangkap KPK selalu katakan politisasi. Belum ada politisi jujur mengakui kekhilafannya telah melakukan korupsi”. Dalam budaya jepang pejabat yang merasa gagal dalam janji kampanyenya. Atau terjadi kerusakan semasa pemerintahannya pasti memilih mengakui. Jantan memilih mundur. Di indonesia baru satu orang pemimpin Dicky Candra wakil bupati Garut yang jantan meminta mundur saat mengetahui bupatinya Aceng Fikri tidak becus. Kebanyakan mulai dari diteriaki rakyat tidak perduli, Di kritisi Dewan cuek. Ditangkap aparat berusaha menyogok agar kasus tidak lanjut. Kalau lanjut disidangkan tetap juga berusaha menyuap jaksa dan hakim. Diperlihatkan alat bukti-buktipun tetap tidak mengaku. Demikianlah mental umum sebahagian besar pejabat dinegeri ini. Sangat suka mengucapkan not me padahal pelaku pencemaran udara jelas-jelas dirinya. Sedangkan sudah ada barang bukti masih berbohong apa lagi angin. Kecil lah… Parulok-ulok masih mendominasi dunia kekuasaan di negeri ini. Maka jika Negara ini terus tertinggal. Tidak dihargai Negara tetangga adalah hal yang wajar. Dikala orang bicara mendarat di bulan negeri ini masih bicara padang bulan. Ketika Negara maju bicara S1, S 2, S 3 negeri ini masih bicara es digger, es teller dan es mambo. Maka dengan kondisi yang ada seperti sekarang wajar juga kita memikirkan bagaimana cara agar bisa menjadi parulok-ulok. Karena jika memilih tetap benar maka akan tersisih. Pandai berbohong. Cari alasan hingga menjadi bencong tidak mengakui kekhilafan sepertinya jauh lebih menguntungkan dan memang lagi musimnya. Maka orang yang bertahan dalam situasi ini adalah tetap menjadi parulok-ulok. (Chief Of Editor) Setahun Dana Sertifikasi Belum Dibayarkan Menang Belum Tentu Terkuat Terkuat Mereka Yang Bangkit Dari Jatuh Buah dengan kandungan air yang melimpah, salah satunya, ada- lah semangka. Bentuk alamiahnya umumnya bulat atau lojong. Kulit buahnya sedikit tebal dengan motof jalur kayaknya motif batik parang yang unik. Buah semangka ini banyak digemari se- bab rasanya memang manis dan kandungan airnya yang banyak mampu mengusir dahaga seketika. Di Indonesia, bukan hal yang sulit untuk mendapatkan buah semangka ini. Memang ia berasal dari dataran tandus Afrika, na- mun berkat kepopulerannya, kini semangka dikenal luas di berba- gai Negara mulai dari Cina, Jepang, India hingga Indonesia. Ada- pun sentra budidaya semangka di Indonesia ada di di Malang, Banyuwangi, Indramayu, Karawang, Lampung dan masih banyak lagi lainnya. Pada Menanam Semangka Karo-Dairi Pers : Setelah melalui proses angket, DPRD Kabupaten Karo, akhirnya seca- ra resmi mendaftarkan gugatan dugaan pelanggaran konstitusi oleh Bupati Karo, Kena Ukur Karo Jambi Surbakti, ke Mahka- mah Agung. Pendaftaran itu dilakukan o- leh sejumlah fungsionaris Pani- tia Angket DPRD Karo pada Se- nin 13 Januari dan diterima lang- DPRD Resmi Daftarkan Pemakzulan Bupati Karo ke MA Sejumlah guru yang telah memperoleh predikat guru lulus sertifikasi kepada Dairi Pers me- nyebutkan tahun 2012 mereka menerima dana sertifikasi guru per triwulan. Besarannya disesu- aikan dengan gaji pokok guru. Namun pada desember 2012 mereka tidak menerima penuh selama tiga bulan namun hanya menerima dana untuk dua bulan. Sidikalang-Dairi pers : Sekitar Rp. 3,3 miliar dana sertifikasi guru tahun 2012 hingga berakhir tahun 2013 hingga kini belum juga dibayarkan. Penundaan pembayaran dana sertifikasi guru desember 2012 tersebut dijanjikan akan dibayarkan pada tahun 2013. Namun janji itu tidak terbukti. Januari 2014 dana yang menjadi hak guru itu belum juga terbayarkan hingga mengundang rasa khawatir dikalangan pendidik Dairi. Dengan alasan administrasi pemkab Dairi melalui dinas pen- didikan Dairi berjanji akan membayarkannya pada tahun 2013. Namun janji itu tidak juga terpenuhi. Tidak terbuktinya janji pem- kab Dairi ini membuat sejumlah guru khawatir dan curiga akan nasib hak mereka yang hingga januari 2014 tidak juga ada tan- da-tanda akan dibayarkan. Keu- angan Dinas Pendidikan Dairi Ramses Hutauruk yang dikonfir- masi Dairi Pers akan keluhan gu- ru tersebut Rabu (15/1) mene- rangkan kalau informasi berkai- tan dengan keterlambatan dana sertifikasi guru desember 2012 benar belum dibayarkan. Dika- takan dana sertifikasi guru Dairi yang Langit Sidikalang Tertutup Abu Sinabung Sidikalang-Dairi Pers: Abu vulkanik dari erupsi Sinabung mulai menebal di kota Sidika- lang. Meski jarak pandang aki- bat debu vulkanik tersebut ma- sih dalam batas normal namun warga Dairi mulai merasakan gangguan ISPA dan batuk-ba- tuk. Sejak selasa (14/1) di kota Sidikalang debu vulkanik Sina- bung mulai tinggi yang mem- buat sejumlah atap rumah me- mutih dan tanaman masyarakat memutih akibat abu menempel. Satu Lagi Bupati Masuk Penjara telah menepati janji untuk menahan M Salim. “Syukurlah akhirnya M Salim bisa ditahan,” ujar Bambang Wahyu Widodo, Senin (13/1/2014). Menurut Bambang, Kasus Bel Sekolah Tetap Diproses Sidikalang-Dairi Pers : Du- gaan kasus bel sekolah yang ber- nuansa korupsi didiamkan polres Dairi ternyata tidak benar. Juper Tipikor polres Dairi Ganda Sem- biring pekan silam mengakui ka- lau kasus tersebut tetap dilanjut- kan. “Senin kami tengah meng- umpulkan bukti-bukti dan seko- lah-sekolah yang telah membeli bel sekolah tersebut. Tidak ada kasus tersebut didiamkan namun masih dalam tahap pengumpulan bukti bukti”, sebutnya kepada Dairi Pers Senin (13/1). Sebagaimana kasus yang mencoreng nama baik diknas Dairi tersebut diketahui kabid Dikdas Dinas Pendidikan Dairi Cirus Malau mengeluarkan surat yang ditanda tanganinya Doyan Serobot Hak Tim Oknum PPTK Dinas PU Dairi Diduga Warisi Gen Korupsi Kadishut Dairi Akui Kurang Biaya Pengawasan Hutan Sidikalang-Dairi Pers : En- tah apa yang bermain di otak dan pikiran oknum Ir. MBT salah se- orang oknum PPTK di dinas PU Bina Marga Dairi hingga men- jadi bulan-bulanan sejumlah staf dinas pemkab Dairi. Kembali Rabu (15/1) oknum yang tengah naik daun itu terlibat adu mulut dengan sejumlah staf dinas pen- didikan Dairi karena diduga MB serobot hak mereka sebagai tim dalam pengadaan barang dan ja- sa. Sebelumnya sejumlah staf di dinas PU Bina Marga Dairi telah mengeluhkan sikap dan tingkah oknum PPTK yang satu ini kare- na disebut doyan “makan” hak orang lain dalam pembayaran honor maupun insentif tim dalam kegiatan pengadaan barang dan jasa . Data yang dihimpun Dairi pers dari sejumlah staf yang me- minta namanya tidak etis dican- tumkan itu menyebutkan kalau oknum Ir. MBT kerap mendiam- kan hak yang harusnya mereka terima seperti jasa tim. Padahal hak tersebut resmi dialokasikan dalam APBD seba- gai honor anggota tim. Bukan itu saja tingkah oknum Ir. MBT terlihat sangat rakus dan luma- yan munafik dalam menyerobot hak orang lain. “ kadang saya bi- ngung apa hutang beliau banyak hingga yang menjadi hak orang juga di tilapnya”sebut salah se- oarang staf dinas pendidikan Da- iri dengan geleng kepala Rabu (15/1). Data yang diperoleh Dairi pers dari sejumlah keluhan staf di jajaran pemkab Dairi tingkah oknum PPTK Ir. MBT ini sangat kikir namun rakus terhadap hak orang lain. Sejumlah honor yang harusnya menjadi hak staf sering Usulan 52 ribu Hektar Pembebasan hutan Belum Ada Hasil Sidikalang-Dairi Pers : Ke- pala dinas kehutanan Dairi Ir. A- gus Bukka senin (13/1) menga- kui tahun 2013 masih banyak ak- tifitas pencurian kayu dari hutan register di Dairi. Disamping jumlah personil yang masih ku- rang untuk biaya pengawasan hutan dianggap masih kurang dan butuh tambahan untuk tahun 2014. Disebutkan dengan dana Rp. 90 juta per tahun untuk penga- wasan hutan masih kurang dan diperlukan tambahan untuk me- ningkatkan pengawasan hutan di Dairi. Dikatakan Bukka tahun 2013 Harga Cabe Merah di Sidikalang Tembus Rp. 60 Ribu Sidikalang-Dairi Pers : Da- lam sepekan terakhir harga Cabe merah di pasar Sidikalang, Dairi menembus harga Rp. 60.000/ Kg. Sementara itu harga tomat juga memasuki harga tertinggi Rp.18.000/Kg. Kondisi kenai- kan harga tersebut membuat konsumen mengurangi permin- taan dan disisi lain konsumen be- ralih ke cabe rawit meski harga- nya juga ikut naik. 2013 DAK Dairi Rp. 61 M Alokasi Tertinggi Pendidikan Rp. 21 M Sidikalang-Dairi Pers : Ta- hun anggaran 2013 pemkab Da- iri menerima anggaran DAK se- besar Rp. 61. 125.590.000 yang dialokasikan ke sejumlah proyek dan infrastruk di Dairi. Dari da- na DAK tersebut dialokasikan ke 14 bidang. Namun bidang terbesar yang dialokasikan yakni bidang pen- didikan sebesar Rp. 21 Miliar berupa rehab dan pembangunan baru gedung sekolah dan perpus- takaan . Daai data Perda No. 4 tahun 2013 tentang alokasi anggaran belanja Dairi diuraikan dari Rp. 61 M DAK tahun 2013 seba- nyak Rp. 21 M untuk alokasi bidang pendidikan yakni tingkat SD sebanyak Rp. 10 M, SBY Akan ke Sinabung Pekan ini Jakarta-Dairi Pers : Selama dua bulan terakhir, Gunung Si- nabung terus mengeluarkan le- tusannya dan memuntahkan a- wan panas. Kondisi ini membuat puluhan ribu warga lereng gu- nung terpaksa mengungsi dan kehilangan mata pencariannya. Tak hanya itu, Badan Nasi- onal Penanggulangan Bencana (BNPB) mengeluhkan kurang aktifnya pemerintah daerah da- lam menangani pengungsi. Sementara, bantuan dari pe- merintah yang diorganisir badan tersebut terus berdatangan. Un- tuk memastikan bantuan yang di- kirimkan diterima para pengung- si, Presiden Susilo Bambang Yu- dhoyono (SBY) berencana akan mengunjungi posko pengungsian letusan Gunung Sinabung di Ka- banjahe, Karo, Sumatera Utara. “Minggu depan, Insya Allah saya akan berkunjung kembali ke Kabanjahe, untuk pastikan penanganan Sinabung dan pe- ngungsi berjalan baik. *SBY*,” tulis @SBYudhoyono, Senin (13/1). SBY pun memastikan, peme- rintah pusat dan daerah Parulok-ulok sung oleh Ketua Panitera Mah- kamah Agung. “Iya tadi kita sudah daftarkan ke Mahkamah Agung sekitar jam 12:00 WIB. Saya juga ikut lang- sung. Nomor pendaftarannya sa- ya enggak ingat, tapi tadi diteri- ma langsung oleh pak Erianto, Ketua Panitera MA,” ujar Siti A- minah Peranginangin Selasa (14/ 1/2014). Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7.....

Upload: shyladiana

Post on 20-Jan-2016

245 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DP 307

Penerbit : Sidikalang Pers Club http://mediadairipers.blogspot.com

DAIRI PersNomor : 307 Tahun VIII Tanggal 19 - 25 Januari 20141Halaman

Membangun Opini Membangun

Bayarlah Rekening Air Tepat Pada Waktunya.Sebelum Tanggal 20 Setiap Bulannya

PDAM TIRTA NCIHOSIDIKALANG-DAIRI

S u k s e s T a n i

Yang Miring

Jateng-Dairi Pers : Penahanan terhadapBupati Rembang M Salim oleh Polda JawaTengah disambut gembira oleh sejumlahelemen masyarakat tergabung dalam Lem-baga Pemberdayaan Masyarakat (Les-pem).

Koordinator Lespem Bambang WahyuWidodo mengatakan, masyarakat Rem-bang bersyukur sang bupati yang korup itutelah ditahan. Dia juga menyatakan terimakasihnya kepada Kapolda Jateng yang

Dalam satu situs Humor diceritakan tiga orang duduk di bus. Saatmelaju orang Amerika saat ketut katakana excuse me. Sedang OrangInggris katakan Pardon Me. Namun orang Indonesia pasti katakan Notme. Boleh jadi ada benarnya humor itu karena memang sejumlah pejabatdi negara ini tidak pernah jujur. Mencari alasan untuk pembenaranmenjadi jurus yang biasa dipertontonkan.

Dalam cerita orang batak dikalangan rakyat jelata sering terdengar.Molo si anu dohot ulok jumpa dohot ho di tombak, Tumagon ma pamatesianu I parjolo. Unang ulok pamate. Ala na molo parjolo ulok di pamateannon si anu I mangakku na mate I ulokna. Unjago do si anu I sian ulok.Ido asa didok goarna parulok ulok.

Dua pekan silam saat ditahan KPK Anas sebut penahanan dirinyaunsur politik. Sungguh bukan Anas saja yang pernah menyatakandemikian. Masih ingat M Nazarudin, Angelina Sondakh, Luthfi HasanIshaq, Hartati Murdaya, Djoko Susilo, Atut dan sederet nama lain.Mencari alasan pembelaan diri sehingga seakan-akan dia dikorbankan.Dia mengaku jujur dan korban rekayasa. Ibarat orang yang terseret arussungai deras semua berusaha diraih agar selamat.

Ilmu ulok selalu muncul saat keadaan terjepit. Sejuta alasan bisadikarang sehingga terkesan tidak bersalah. Tuduhan yang disangkakanseakan-akan tidak benar. Itulah kelebihan orang orang besar di negeriini.

Dikalangan politisi lokal misalnya sering kalau sudah ketahuanbohongnnya berlindung dibalik alasan perintah DPP.Semasa calegkatakan demi rakyat sesudah duduk demi anak istri. Hanya sedikit yangtulus sesuai ucapan dengan perbuatan. Jenis ini disebut politisi parulokulok.

Mantan ketua MK Mahfud MD melihat tingkah Anas urba Ningrumberkomentar ringan dalam twitternya “ setiap politisi yang ditangkap KPKselalu katakan politisasi. Belum ada politisi jujur mengakui kekhilafannyatelah melakukan korupsi”.

Dalam budaya jepang pejabat yang merasa gagal dalam janjikampanyenya. Atau terjadi kerusakan semasa pemerintahannya pastimemilih mengakui. Jantan memilih mundur. Di indonesia baru satu orangpemimpin Dicky Candra wakil bupati Garut yang jantan meminta mundursaat mengetahui bupatinya Aceng Fikri tidak becus.

Kebanyakan mulai dari diteriaki rakyat tidak perduli, Di kritisi Dewancuek. Ditangkap aparat berusaha menyogok agar kasus tidak lanjut. Kalaulanjut disidangkan tetap juga berusaha menyuap jaksa dan hakim.Diperlihatkan alat bukti-buktipun tetap tidak mengaku. Demikianlahmental umum sebahagian besar pejabat dinegeri ini. Sangat sukamengucapkan not me padahal pelaku pencemaran udara jelas-jelasdirinya. Sedangkan sudah ada barang bukti masih berbohong apa lagiangin. Kecil lah…

Parulok-ulok masih mendominasi dunia kekuasaan di negeri ini. Makajika Negara ini terus tertinggal. Tidak dihargai Negara tetangga adalahhal yang wajar. Dikala orang bicara mendarat di bulan negeri ini masihbicara padang bulan. Ketika Negara maju bicara S1, S 2, S 3 negeri inimasih bicara es digger, es teller dan es mambo.

Maka dengan kondisi yang ada seperti sekarang wajar juga kitamemikirkan bagaimana cara agar bisa menjadi parulok-ulok. Karena jikamemilih tetap benar maka akan tersisih. Pandai berbohong. Cari alasanhingga menjadi bencong tidak mengakui kekhilafan sepertinya jauh lebihmenguntungkan dan memang lagi musimnya. Maka orang yang bertahandalam situasi ini adalah tetap menjadi parulok-ulok. (Chief Of Editor)

Setahun Dana Sertifikasi Belum Dibayarkan

Menang Belum Tentu TerkuatTerkuat Mereka Yang Bangkit

Dari Jatuh

Buah dengan kandungan air yang melimpah, salah satunya, ada-lah semangka. Bentuk alamiahnya umumnya bulat atau lojong.Kuli t buahnya sedikit tebal dengan motof jalur kayaknya motifbatik parang yang unik. Buah semangka ini banyak digemari se-bab rasanya memang manis dan kandungan airnya yang banyakmampu mengusir dahaga seketika.

Di Indonesia, bukan hal yang suli t untuk mendapatkan buahsemangka ini. Memang ia berasal dari dataran tandus Afrika, na-mun berkat kepopulerannya, kini semangka dikenal luas di berba-gai Negara mulai dari Cina, Jepang, India hingga Indonesia. Ada-pun sentra budidaya semangka di Indonesia ada di di Malang,Banyuwangi, Indramayu, Karawang, Lampung dan masih banyaklagi lainnya. Pada

Menanam Semangka

Karo-Dairi Pers : Setelahmelalui proses angket, DPRDKabupaten Karo, akhirnya seca-ra resmi mendaftarkan gugatandugaan pelanggaran konstitusioleh Bupati Karo, Kena UkurKaro Jambi Surbakti, ke Mahka-mah Agung.

Pendaftaran itu dilakukan o-leh sejumlah fungsionaris Pani-tia Angket DPRD Karo pada Se-nin 13 Januari dan diterima lang-

DPRD Resmi DaftarkanPemakzulan Bupati Karo ke MA

Sejumlah guru yang telahmemperoleh predikat guru lulussertifikasi kepada Dairi Pers me-nyebutkan tahun 2012 merekamenerima dana sertifikasi guruper triwulan. Besarannya disesu-aikan dengan gaji pokok guru.

Namun pada desember 2012mereka tidak menerima penuhselama tiga bulan namun hanyamenerima dana untuk dua bulan.

Sidikalang-Dairi pers : Sekitar Rp. 3,3 miliar dana sertifikasiguru tahun 2012 hingga berakhir tahun 2013 hingga kini belumjuga dibayarkan. Penundaan pembayaran dana sertifikasi gurudesember 2012 tersebut dijanjikan akan dibayarkan pada tahun2013. Namun janji itu tidak terbukti. Januari 2014 dana yangmenjadi hak guru itu belum juga terbayarkan hingga mengundangrasa khawatir dikalangan pendidik Dairi.

Dengan alasan administrasipemkab Dairi melalui dinas pen-didikan Dairi berjanji akanmembayarkannya pada tahun2013. Namun janji itu tidak jugaterpenuhi.

Tidak terbuktinya janji pem-kab Dairi ini membuat sejumlahguru khawatir dan curiga akannasib hak mereka yang hinggajanuari 2014 tidak juga ada tan-

da-tanda akan dibayarkan. Keu-angan Dinas Pendidikan DairiRamses Hutauruk yang dikonfir-masi Dairi Pers akan keluhan gu-

ru tersebut Rabu (15/1) mene-rangkan kalau informasi berkai-tan dengan keterlambatan danasertifikasi guru desember 2012

benar belum dibayarkan. Dika-takan dana sertifikasi guru Dairiyang

Langit Sidikalang Tertutup Abu Sinabung

Sidikalang-Dairi Pers: Abuvulkanik dari erupsi Sinabungmulai menebal di kota Sidika-lang. Meski jarak pandang aki-bat debu vulkanik tersebut ma-

sih dalam batas normal namunwarga Dairi mulai merasakangangguan ISPA dan batuk-ba-tuk. Sejak selasa (14/1) di kotaSidikalang debu vulkanik Sina-

bung mulai tinggi yang mem-buat sejumlah atap rumah me-mutih dan tanaman masyarakatmemutih akibat abu menempel.

Satu Lagi BupatiMasuk Penjara

telah menepati janji untuk menahan M Salim.“Syukurlah akhirnya M Salim bisa ditahan,” ujar Bambang

Wahyu Widodo, Senin (13/1/2014). Menurut Bambang,

Kasus Bel SekolahTetap Diproses

Sidikalang-Dairi Pers : Du-gaan kasus bel sekolah yang ber-nuansa korupsi didiamkan polresDairi ternyata tidak benar. JuperTipikor polres Dairi Ganda Sem-biring pekan silam mengakui ka-lau kasus tersebut tetap dilanjut-kan. “Senin kami tengah meng-umpulkan bukti-bukti dan seko-lah-sekolah yang telah membelibel sekolah tersebut. Tidak ada

kasus tersebut didiamkan namunmasih dalam tahap pengumpulanbukti bukti”, sebutnya kepadaDairi Pers Senin (13/1).

Sebagaimana kasus yangmencoreng nama baik diknasDairi tersebut diketahui kabidDikdas Dinas Pendidikan DairiCirus Malau mengeluarkan suratyang ditanda tanganinya

Doyan Serobot Hak Tim

Oknum PPTK Dinas PU DairiDiduga Warisi Gen Korupsi

Kadishut Dairi Akui KurangBiaya Pengawasan Hutan

Sidikalang-Dairi Pers : En-tah apa yang bermain di otak danpikiran oknum Ir. MBT salah se-orang oknum PPTK di dinas PUBina Marga Dairi hingga men-jadi bulan-bulanan sejumlah stafdinas pemkab Dairi. KembaliRabu (15/1) oknum yang tengahnaik daun itu terlibat adu mulutdengan sejumlah staf dinas pen-didikan Dairi karena diduga MBserobot hak mereka sebagai tim

dalam pengadaan barang dan ja-sa.

Sebelumnya sejumlah staf didinas PU Bina Marga Dairi telahmengeluhkan sikap dan tingkahoknum PPTK yang satu ini kare-na disebut doyan “makan” hakorang lain dalam pembayaranhonor maupun insentif tim dalamkegiatan pengadaan barang danjasa .

Data yang dihimpun Dairipers dari sejumlah staf yang me-minta namanya tidak etis dican-tumkan itu menyebutkan kalauoknum Ir. MBT kerap mendiam-kan hak yang harusnya merekaterima seperti jasa tim.

Padahal hak tersebut resmidialokasikan dalam APBD seba-

gai honor anggota tim. Bukanitu saja tingkah oknum Ir. MBTterlihat sangat rakus dan luma-yan munafik dalam menyerobothak orang lain. “ kadang saya bi-ngung apa hutang beliau banyakhingga yang menjadi hak orangjuga di tilapnya”sebut salah se-oarang staf dinas pendidikan Da-iri dengan geleng kepala Rabu(15/1).

Data yang diperoleh Dairipers dari sejumlah keluhan stafdi jajaran pemkab Dairi tingkahoknum PPTK Ir. MBT ini sangatkikir namun rakus terhadap hakorang lain. Sejumlah honor yangharusnya menjadi hak staf sering

Usulan 52 ribu Hektar Pembebasanhutan Belum Ada Hasil

Sidikalang-Dairi Pers : Ke-pala dinas kehutanan Dairi Ir. A-gus Bukka senin (13/1) menga-kui tahun 2013 masih banyak ak-tifitas pencurian kayu dari hutanregister di Dairi. Disampingjumlah personil yang masih ku-rang untuk biaya pengawasanhutan dianggap masih kurang

dan butuh tambahan untuk tahun2014.

Disebutkan dengan dana Rp.90 juta per tahun untuk penga-wasan hutan masih kurang dandiperlukan tambahan untuk me-ningkatkan pengawasan hutan diDairi. Dikatakan Bukka tahun2013

Harga Cabe Merah di SidikalangTembus Rp. 60 Ribu

Sidikalang-Dairi Pers : Da-lam sepekan terakhir harga Cabemerah di pasar Sidikalang, Dairimenembus harga Rp. 60.000/Kg. Sementara itu harga tomatjuga memasuki harga tertinggi

Rp.18.000/Kg. Kondisi kenai-kan harga tersebut membuatkonsumen mengurangi permin-taan dan disisi lain konsumen be-ralih ke cabe rawit meski harga-nya juga ikut naik.

2013 DAK Dairi Rp. 61 M AlokasiTertinggi Pendidikan Rp. 21 M

Sidikalang-Dairi Pers : Ta-hun anggaran 2013 pemkab Da-iri menerima anggaran DAK se-besar Rp. 61. 125.590.000 yangdialokasikan ke sejumlah proyekdan infrastruk di Dairi. Dari da-na DAK tersebut dialokasikanke 14 bidang.

Namun bidang terbesar yangdialokasikan yakni bidang pen-didikan sebesar Rp. 21 Miliar

berupa rehab dan pembangunanbaru gedung sekolah dan perpus-takaan .

Daai data Perda No. 4 tahun2013 tentang alokasi anggaranbelanja Dairi diuraikan dari Rp.61 M DAK tahun 2013 seba-nyak Rp. 21 M untuk alokasibidang pendidikan yakni tingkatSD sebanyak Rp. 10 M,

SBY Akan ke Sinabung Pekan iniJakarta-Dairi Pers : Selama

dua bulan terakhir, Gunung Si-nabung terus mengeluarkan le-tusannya dan memuntahkan a-wan panas. Kondisi ini membuatpuluhan ribu warga lereng gu-nung terpaksa mengungsi dankehilangan mata pencariannya.

Tak hanya itu, Badan Nasi-onal Penanggulangan Bencana(BNPB) mengeluhkan kurangaktifnya pemerintah daerah da-lam menangani pengungsi.

Sementara, bantuan dari pe-merintah yang diorganisir badantersebut terus berdatangan. Un-tuk memastikan bantuan yang di-

kirimkan diterima para pengung-si, Presiden Susilo Bambang Yu-dhoyono (SBY) berencana akanmengunjungi posko pengungsianletusan Gunung Sinabung di Ka-banjahe, Karo, Sumatera Utara.

“Minggu depan, Insya Allahsaya akan berkunjung kembalike Kabanjahe, untuk pastikanpenanganan Sinabung dan pe-ngungsi berjalan baik. *SBY*,”tulis @SBYudhoyono, Senin(13/1).

SBY pun memastikan, peme-rintah pusat dan daerah

Parulok-ulok

sung oleh Ketua Panitera Mah-kamah Agung.

“Iya tadi kita sudah daftarkanke Mahkamah Agung sekitar jam12:00 WIB. Saya juga ikut lang-sung. Nomor pendaftarannya sa-ya enggak ingat, tapi tadi diteri-ma langsung oleh pak Erianto,Ketua Panitera MA,” ujar Siti A-minah Peranginangin Selasa (14/1/2014).

Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7..... Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7.....

Bersambung ke Hal 7.....

Page 2: DP 307

Halaman : 2Membangun Opini Membangun

Edisi 307Tanggal 19 - 25 Januari 2014

Dairi PersMembangun Opini MembangunMembangun Opini Membangun

TAJUK RENCANA

Hubungi Kami

KANTOR PUSAT

Jalan Sudirman No. 86 Sidikalang-Kab. Dairi, Sumatera UtaraHP : 081397999140

PENERBIT

Yayasan Sidikalang Pers Club(SPC)

Akte Notaris : No. 13 / 2006No. Registrasi: 07 / BKB / 2006

Alamat Redaksi / Tata Usaha :Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang - Dairi

Email : [email protected] berita-berita Dairi Pers di internet melalui situs

http://mediadairipers.blogspot.comTARIF IKLAN : Rp 3.500 / mm / Kolom (Sosial)

Rp 4.000 / mm / Kolom (Komersial)

Dicetak oleh : CV. Grafika Sumatera Medan

DAPATKAN DAIRI PERS DI PENYALUR

* TOKO TANJUNG Jl. Singamangaraja Sidikalang* TOKO ANEKA RAGAM Jl. Singamangaraja Sidikalang* SITOMPUL Jl. Singamangaraja Sidikalang

WARTAWAN DAERAH

* Rahmad P Situmeang : Sidikalang* Lameh Tarigan : Koord: Tanah Pinem/ G. Sitember* Erikson Purba : Silima Pungga-pungga* K Thomson Sianturi : Tigalingga* Diman Lumban Batu : Siempat Nempu Hulu* Binsar Sinaga : Siempat Nempu Hilir* Tupang Sianturi : Siempat Nempu* Bodrek. Munthe : Pakpak Bharat* Berman Situmorang : Sidikalang* Maruba Nainggolan : Sumbul* Saut Sihombing : Kartunis* Obah Manik : Sidikalang* Bisner Sihite : Gunung Sitember* Ramadhan Situmeang : Sidikalang* Maruba Lumban Gaol : Dairi* Mansari Harahap : Sidikalang

Pemimpin UmumHendrik Situmeang

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawabHendrik Situmeang

Wakil Pemp. Umum/Wapemred/WapenjabLameh Tarigan

RedakturH. Si tumeang, Lameh Tarigan, Esron Kaloko, B ermanSitumorang, Obah Manik, DR (HC) Abdul Angkat, SH, RudiSinaga, Rahmad S.

Sekretaris RedaksiMarta Diana SilalahiBendahara Redaksi

Nurlaila Purba

Sudah lebih dari empat bulan warga Tanah Karo, SumatraUtara, diimpit penderitaan akibat amuk Gunung Sinabung.Namun, selama itu pula mereka seperti sendirian merasakannestapa tanpa sentuhan empati dari para pemimpin negeri.

Sejak meletus pada awal September 2013, Sinabung telahmemaksa ribuan warga meninggalkan rumah menujupengungsian. Sawah dan kebun yang selama ini menjadisandaran hidup, mereka tinggalkan.

Arus pengungsi bukannya surut, melainkan kian hari kianbertambah karena Gunung Sinabung tidak henti meluapkanerupsi. Kini tak kurang dari 7.925 kepala keluarga atau 25.605jiwa harus menjalani hidup di tempat-tempat penampungan.Perkampungan di sekitar Sinabung ibarat kota mati yangditinggal penghuninya.

Semakin banyak pengungsi semakin sulit pula kehidupanmereka di pengungsian. Tempat-tempat penampungan semakintak nyaman untuk sekadar merebahkan badan. Di JamburBerastagi, misalnya, satu tikar di posko pengungsian rata-rataditempati tujuh kepala keluarga. Bahkan, satu ruang kelas bekasUniversitas Karo diisi 60 sampai 130 KK.

Pengungsian bak tempat penantian menjemput ajal.Serangan berbagai jenis penyakit plus stres berkepanjangantelah merenggut nyawa 14 pengungsi. Informasi terbaru bahkanmenyebutkan 19 orang meninggal.

Kita prihatin, amat prihatin, menyaksikan kisah pilu yangdilakoni masyarakat Karo. Namun, kita lebih prihatin, lebihsedih, karena di tengah nestapa yang terus mendera, parapemimpin negara tetap saja minim kepedulian. Benar bahwaBadan Nasional Penanggulangan Bencana terus membantu parapengungsi. Akan tetapi, semua upaya itu masih jauh dari cukup.

Yang terjadi justru berbanding terbalik. Bupati Tanah KaroKena Ukur Karo Jambi Surbakti jarang meninjau langsungposko-posko pengungsian. Ia masih lebih suka bekerja dibelakang meja sembari menunggu laporan dari lapangan.

Begitu juga pemerintah pusat. Presiden Susilo BambangYudhoyono belum pernah datang menengok rakyatnya yangmenggantungkan hidup di tempat pengungsian. Ia baruberencana bertandang ke Tanah Karo, minggu depan. Berbedaketika ia cepat bereaksi dengan memutuskan berkantor selamabeberapa hari di Yogyakarta kala Gunung Merapi meletus pada2006 dan 2010.

Adakah itu sebuah perbedaan perlakuan terhadap bencanadi Jawa dan luar Jawa? Rakyat Tanah Karo korban bencanaSinabung ialah bagian dari keluarga besar Indonesia yang taksemestinya diperlakukan berbeda. Ketika mereka menderita,sewajibnya negara mencurahkan perhatian dan kepedulian yangsama dengan anak bangsa lainnya. Tidak sepatutnya negaramenebarkan pilih kasih yang bisa memantik kecemburuan.Tidak sepantasnya negara menyemai bibit keluhan daerah yangmerasa dianaktirikan Presiden.

Tidak ada satu pun manusia di kolong langit yang kuasamencegah Sinabung meletus. Namun, jika punya kemauan,Presiden bisa meringankan rakyatnya dengan curahan perhatiandan kepedulian. Jangan lupakan bencana Sinabung, Bung!

Jangan Lupakan Sinabung

Medan-Dairi Pers : Kasusdugaan korupsi alkes yang kinitengah ditangani KejaksaanTinggi Sumatera Utara (Kejati-su) angkanya mencapai Rp. 60 miliar lebih.

Informasi dihimpun koranmenyebutkan, kasus dugaankorupsi alkes yang ditanganiKejatisu masih dalam tahap pe-nyelidikan. Hal ini senada de-ngan penjelasan Kepala SeksiPenyidik (Kasidik) Kejati Su-mut LM Nursim, beberapawaktu lalu, menyebutkan, ka-sus yang ditanganinya itu ma-sih dalam tahap penyelidikan.

Tujuh Kabupaten/Kota Korupsi Alkes Rp 60 M

Dairi Terima Rp. 5 M TigaOrang Telah Diperiksa

Meski masih tahap penyidi-kan, Nursim membeberkan tu-juh  kabupaten/kota yang me-nerima kucuran dana dari Ke-mentrian Kesehatan yang da-nanya berasal dari AnggaranPendapatan Belanja Negara-Perubahan tahun 2012 dengan total anggaran Rp116 miliar.

“Di antaranya KabupatenGunung Sitoli, Nias Utara,Mandailing Natal (Madina),Serdang bedagai (Sergai), Dai-ri, Tanjungbalai, dan Samosir,”ujar Nursim.

Untuk masing-masing ka-bupaten, dana Alkes yang didu-

ga mark-up itu berbeda-bedaalokasinya. Misalnya, GunungSitoli memperoleh bantuanRp.10 miliar yang diperuntuk-kan di Dinas Kesehatannya, be-gitu juga Nias Utara, serta Ka-bupaten Samosir masing-ma-sing memperoleh Rp3 miliardan Rp10 miliar.

“Sementara untuk Madina,dana yang diberikan Kementri-an Kesehatan dengan angka ter-tinggi, yakni Rp17 miliar. Se-dangkan untuk Sergai, Dairi,Tanjungbalai, dan Samosirmendapatkan masing-masingRp5 miliar,” ujar mantan Kasi

Intel Kejari Kejari SulawesiTenggara itu.

Disinggung soal pemeriksa-an nama pejabat di instansi ter-kait, Nursim hanya membeber-kan pihaknya sudah memeriksasejumlah petinggi di masing-masing kabupaten/kota.

Misalnya, untuk KabupatenSamosir, sudah diperiksa limaorang, Dairi tiga orang, Madi-na satu orang, serta Gunung Si-toli satu orang.

“Kabupaten Sergai kitasudah panggil pimpinan rumahsakit daerahnya, namun belumhadir. Sedangkan untuk Nias

Utara dananya belum sempatdicairkan,” ungkap dia.

Terungkapnya kasus itusendiri ungkap Nursim, bermu-la dari laporan masyarakatkepada penyidik Kejati Sumut.“Dari laporan itulah kita da-lami. Penyelidikannya mulaiNovember 2013,” pungkasnya.(Rel/ R.07)

Pesta (Menjual) RakyatOleh : Hendrik Situmeang

Hasil investigasi penulismelirik personil caleg yang di-majukan partai dimulai darimemilih kader partai yang ber-sedia namanya dicantumkandalam daftar caleg. Beberapanama caleg justru dimajukanhanya untuk memenuhi quota.Sama halnya dengan quota ca-leg perempuan kebanyakan di-majukan hanya karena tuntutanperaturan sedang potensi dankemampanan dalam hingar bi-ngar persaingan tidak mampu.

Untuk Dairi selintas terlihatbeberapa partai hanya sebataspenggembira saja. Sekedar me-ramaikan dan berangan-angandengan perkalian matematikadapat menduduki satu kursipartai tanpa kemampuan finan-cial caleg yang dimajukan. Be-berapa caleg yang bersedia na-manya dicantumkan hanya se-kedar menghargai ketua partaimeski sebenarnya, menyadarisama sekali tidak mampu da-lam persaingan untuk merebutkursi .

Namun disisi lain sejumlahcaleg merupakan nama-namabesar yang sepak terjangnyadalam politik lokal sudah teruji.Bagi caleg yang mapan biasa-nya keberadaan caleg lain ha-nya dijadikan penggembirayang pada hakekatnya hanyasebagai “pembantu” pengum-pul suara .

Penulis melihat ada tiga un-sur yang harus dimiliki seorangcaleg agar berhak bermimpimenjadi dewan. Tiga unsur ter-sebut yakni uang, Strategi danpersonil. Ketiga unsur harustampil bareng dan tidak bolehsalah satunya lemah. Lantassudahkah sebagai caleg mem-punyai ketiga unsur tersebut?.Tidak dapat dipungkiri masihbanyak vigur yang maju seba-gai caleg hanya mempunyai sa-tu unsur yakni personil. Itupunkarena faktor keluarga. Semen-tara financial jauh dibawah ke-wajaran. Bahkan berkaitanstrategi hanya mengikut-ikutstrategi caleg lain.

Lantas apa sesungguhnyatupoksi dan khakikat menjadiseorang dewan? Jika mau jujursesungguhnya mayoritas ma-nusia ingin punya pekerjaan e-nak, disegani. Tidak perlu pe-ras keringat tapi penghasilanlumayan. Pola pikir caleg ma-sih sangat sederhana korban-kan 200 s/d 300 juta ke rakyatmaka akan berhak menyandang

Genderang tabuh persaingan untuk memperebutkan kursidewan telah berbunyi nyaring. Waktu semakin mepet namunkepastian potensi pemilih tidak juga jelas. Hampir semua calegyang mendekati masyarakat disambut welcome. Tidak ada alatukur yang menjadi jaminan konstituen bakal menjatuhkan pilihan.Semua terjadi karena banyaknya calon yang muncul. Disisi lainpenilaian rakyat secara umum orang menjadi dewan masihsebatas lowongan kerja bagi pengangguran maka caleg di matarakyat adalah lahan empuk untuk melepaskan uang rokok danmenikmati uang caleg sekali dalam lima tahun. Kesamaan visirakyat dan Caleg untuk perbaikan ke depan tidak pernah dibahas.Yang menjadi inti hanya satu bagaimana agar caleg menang.

status terhormat di kursi de-wan. Berkaitan tugas dan tang-gung jawab kepada kesejahte-raan rakyat setelah duduk se-pertinya belum menjadi piki-ran.

Hampir semua Caleg me-nyebar senyum, Ramah, tidakmudah tersinggung dan royaljelang pemilu. Intensitas mela-kukan kegiatan agama semakintinggi dan semakin ramah da-lam kegiatan sosial dan buda-ya. Itu hal yang umum terjadi.Dalam meraup simpati pemilih.Dalam kampanye selalu me-nyebutkan demi rakyat dan ke-sejahteraan rakyat. Berbuat un-tuk rakyat dan mati matian un-tuk rakyat . Padahal saat dudukhal yang terjadi demi kesejahte-raan pribadi dan keluarga.

Tidak banyak caleg yangmemahami apa sesungguhnyafungsi dewan. Dewan sebagaialat kontrol pemerintah dancantolan rakyat dalam curhatjustru saat menjabat menjadi-kan jabatan sebagai arena men-jual rakyat. Meski sulit dibukti-kan namun dapat dirasakan ke-tika caleg yang dipilih telah di-lantik maka banyak diantara-nya momen pelantikan itu seba-gai saat yang tepat memikirkankekayaan pribadi .

Maka bukan hal baru lagiterjadi sebelum R APBD dite-tapkan legislative dan eksekutifsering terjadi tawar menawarkedua lembaga itu agar angga-ran diluluskan.Bagi fraksi yanglumayan besar ini menjadi ke-sempatan memuaskan kepenti-ngan.

Tidak jarang terlihat saat si-dang tegas melakukan kritisidan kontrol anggaran. Kritisidengan sebutan anggaran ti-dak pro rakyat dan tidak berse-dia meluluskan anggaran yangdiajukan eksekutif. Namuntingkah sering menjadi aneh ti-ba-tiba menyetujui anggaran.Tentunya tidak ada yang tahuapa yang terjadi malam hari ke-tika dewan dan eksekutif sudahkembali ke rumah masing-ma-sing.

Penulis melihat menjadi se-orang dewan yang sanggupbertahan adalah caleg yangmempunyai pribadi-pribadiganda. Sekritis apa juga vigur-nya sebelum menjabat namunketika duduk di dewan harusmengikuti irama mayoritas.Jangan pernah berpikir moral ,kepatutan, aturan dan terutamatentang kepentingan rakyat ke-

tika masih berharap fasilitasplisiran gratis dari APBD de-ngan sebutan halus studi ban-ding.

Jangan pernah berharap a-nak dan kerabat menjadi PNSketika seorang dewan menjalanTupoksi sebenarnya . Dan ja-ngan coba menggunakan mobilkredit yang mewah (ukuranDairi) jika masih mau mene-gakkan aturan dan menjalan-kan tupoksi sebagai lembagakontrol.

Maka ketika belum sang-gup menggunakan sepeda mo-tor ke gedung dewan maka le-bih baik memilih menjadi mitraeksekutif saja. Begitu dilantiklangsung menyerah sampaikanbagaimana agar proyek dananggaran dapat dinikmati de-ngan nyaman. Tentu untuk bisasampai di kuris dewan usaha-kan membohongi rakyat me-ngatakan akan siap menjadipahlawan rakyat. Berjuang dantegas agar anggaran harus prorakyat. Dengan menyiram sedi-kit uang maka mudah-mudahanrakyat akan tertipu.

Pengalaman penulis secaraumum vigur caleg yang pas-pa-san namun bergaya hidup me-wah biasanya saat caleg akanterlihat mati-matian membelarakyat. Menjadikan rakyat ba-gai Tuhan dan sanggup mengu-rusi semua urusan tetek bengekrakyat. Namun ketika dudukcenderung mengkredit mobil,memasukkan anak dan kerabatmenjadi PNS dan untuk me-makmurkan lagi menjadi caloproyek atau rekanan pembo-rong terselubung. Mereka yangdemikian dijuluki Dewan PlatMerah.

Penulis menyimpulkan se-sungguhnya banyak calegyang hanya menjadi korban po-litik dari caleg-caleg mapan.Instropeksi dan kemampuanmengukur diri atas kriteria un-tuk menjadi dewan yakni uang,strategi dan personil sama se-kali tidak dimiliki. Disisi lainpenulis melihat menjadi caleghanya coba-coba mengharapmukzizat. Serta ingin menaik-kan status pernah menjadi Ca-leg. Disamping itu sangat se-dikit orang menjadi dewan ka-rena ingin tulus untuk rakyatdan siap menjadi “Babu rak-yat”. Faktor kemiskinan berpa-du dengan mental korupsi akanmenyeret seorang dewan terjunbebas menjadi penjual Rakyat(dewan Plat Merah)

Jika secara umum motivasicaleg adalah demikian makadapat dipastikan gedung de-wan akan selalu dimenangkan

legislative pro pemerintah danbukan pro rakyat. Jadi sesung-guhnya tidak ada gunanya lem-baga legislative kepada rakyat.Dewan yang pro rakyat denganjumlah minoritas biasanyahanya akan menjadi alat dewanlain untuk menaikkan posisitawar untuk pelulusan kebija-kan eksekutif. Maka sesung-guhnya sangat sedikit dewanyang ingin pro rakyat. Keba-nyakan tergantung situasi danmembaca situasi. Jika memangharus menjual rakyat ketika itukeputusan mayoritas maka itu-lah Tupoksi dewan. (Penulis a-dalah pemred Dairi Pers)

Sidikalang-Dairi Pers : Ba-hu jalan yang menghubungkanSidiangkat-Batu kapur hinggaKuta Gambir Sidikalang rusakdan sangat, mengganggu ke-nyamanan pengguna jalan.Hampir seluruh bahu jalanyang menghubungkan jalur itutelah rusak. Jalan yang terma-suk dalam lingkar luar Sidika-lang tersebut kini sulit dilaluiroda empat.

Pantauan Dairi Pers Rabu(15/1) bahu jalan terkelupashampir sepanjang jalan. Musimkemarau membuat jalan penuhdebu sedang pada musim hujanjustru air menggenang. Semen-tara ruas jalan memasuki obyekwisata batu kapur bahu jalantertutup rumput tanpa perawa-tan.

Saidi angkat warga setem-pat menyebutkan kondisi itu te-lah berlangsung lebih dari dua

Jalan Sidiangkat -Batu Kapur Rusak

tahun yang membuat mobil pe-ngangkutan umum enggan me-masuki jalur tersebut. Me-nyinggung kendaraan yang ber-operasi disebutkan masih adanamun pada pagi hari bisanyauntuk mengangkut anak seko-lah. Angkat mengakui meski se-panjang jalan merupakan dae-rah permukiman penduduk na-mun jalan tersebut belum men-jadi jalan utama hanya sema-cam jalan alternative untuk lin-tasan yang dapat langsung ma-suk ke kota Sidikalang.

“ Dari dulu jalan ini tidakterlalu menjadi pilihan pengen-dara namun karena banyaknyarumah dan lahan pertanian jugadiharapkannya pemkab Dairimemberikan perhatian untukmerenovasi jalan tersebut. Ba-gaimana juga kita warga Indo-nesia. Kita bayar pajak dan ten-tu kita butuh kenyamanan, se-but angkat singkat (R.07)

Sidikalang Dairi Pers : AKPRohot Nainggolan diangkatmenjadi kepala satuan intelkamPolres Dairi. Rohot Nainggo-lan bukan wajah baru di Dairinamun sebelumnya pernah ber-tugas di jajaran polres Dairi.Serah terima jabatan dilakukanpecan silam oleh kapolres DairiAKBP Donny Damanik.

AKP Rohot Nainggolanmenggantikan AKP Tariganyang selanjutnya akan bertugasDit Intelkam Pola Sumut, se-mentara AKP Nainggolan sebe-lumnya bertugas di Polda Su-mut.   Kapolres mengatakan a-lih tugas dan jabatan di ling-kungan Polri merupakan halyang biasa dan akan terus ber-lanjut dalam rangka memeliha-ra serta meningkatkan kinerjaroda organisasi.

Kasat Intelkam Dairi DijabatAKP Rohot Nainggolan

Kapolres meminta pejabatbaru diminta segera menyesua-ikan diri dan menguasai situasikondisi serta perkembanganyang terjadi. Tugas dan tang-gung jawab Kasat Intelkamstrategis karena selain mem-bantu Kapolres juga mempersi-apkan personel untuk pelaksa-naan tugas bagi kelancaran or-ganisasi, ditambah lagi menjadiandalan utama dalam upayamenciptakan situasi yang kon-dusif. 

Vigur AKP Rohot Nainggo-lan bukan wajah baru di polresDairi. Sebelumnya pernah ber-tugas dibeberapa satuan di pol-res Dairi. Rohot sudah berbaurdan mengenal karakteristikmasyarakat Dairi. (RMS)

Page 3: DP 307

3Halaman :Membangun Opini Membangun

Edisi 307Tanggal 19 - 25 Januari 2014

Dairi PersMembangun Opini Membangun

Humor DP

Cengkunek minggu ini...

Kisah Inspiratif& Motivasi

Suatu hari Tuhan tersenyum puas melihat sebuah planet yangbaru saja diciptakan-Nya. Malaikat pun bertanya, "Apa yangbaru saja Engakau ciptakan, Tuhan?"

"Lihatlah, Aku baru saja menciptakan sebuah planet biru yangbernama Bumi," kata Tuhan sambil menambahkan beberapaawan di atas daerah hutan hujan Amazon.Tuhan melanjutkan, "Ini akan menjadi planet yang luar biasadari yang pernah Aku ciptakan. Di planet baru ini, segalanyaakan terjadi secara seimbang.

Lalu Tuhan menjelaskan kepada malaikat tentang BenuaEropa. Di Eropa sebelah utara, Tuhan menciptakan tanah yangpenuh peluang dan menyenangkan seperti Inggris, Skotlandia danPerancis. Tetapi di daerah itu, Tuhan juga menciptakan hawadingin yang menusuk tulang.Di Eropa bagian selatan, Tuhan menciptakan masyarakat yangagak miskin, seperti Spanyol dan Portugal, tetapibanyak sinarmatahari dan hangat serta pemandangan eksotis di Selat Gibraltar.

Lalu malaikat menunjuk sebuah kepulauan sambil berseru,"Lalu daerah apakah itu Tuhan?"

"O,itu," kata Tuhan, "itu Indonesia". Negara yang sangat kayadan sangat cantik di planet bumi. Ada jutaan flora dan faunayang telah Aku ciptakan di sana. Ada jutaan ikan segar di lautyang siap panen. Banyak sinar matahari dan hujan. PenduduknyaKu ciptakan ramah tamah, suka menolong dan berkebudayaanyang beraneka warna. Mereka pekerja keras, siap hidupsederhana dan bersahaja serta mencintai seni."

Dengan terheran-heran, malaikat pun protes, "Lho, katanyatadi setiap negara akan diciptakan dengan keseimbangan. KokIndonesia baik-baik semua. Lalu d imana letakkeseimbangannya?"Tuhan pun menjawab dalam bahasa Inggris, "Wait, 'till you seethe idiots I put in the government."=)) =))

Ada seorang suami yg di dompetnya terdapat fotoistrinya. Teman2nya memuji dia sbg suami yg ideal.Salah seorang temannya bertanya apa gunanya membawa fotoistri. Dia menjawab: "kalau aku punya persoalan di kantor akuselalu memandang foto tsb, dan persoalan itu hilang".

"Wah alangkah berbahagianya kamu mempunyai istriseperti itu, bgm bisa begitu"? tanya temannya.Jawabnya: "Ya, kalau saya melihat foto istri saya, semuapersoalan apapun di kantor, menjadi tidak ada apa2nyadibandingkan dgn persoalan dgn dia!!"

Mengapa Laki2 jujur pun bisa Berbohong? Sebenarnya.. . Semua itudemi kebaikan...Tidak percaya??? Mari kita buktikan ya !

Suatu hari,ketika sedang menebang pohon, seorang penebang kayukehilangan kapaknya karenaterjatuh ke sungai. Lalu dia menangis dan berdoa,sehingga Dewamuncul."Mngapa kamu menangis?"

Si penebang kayu sambil terisak menceritakan bahwa kapak sebagaisumber penghasilansatu-satunya telah jatuh ke sungai.

Lalu Dewa seketika mnghilang dan muncul kembali membawa kapakemas."Apakah ini kapakmu?"tanya sang Dewa."Bukan, Dewa " jawab lelaki itu. Lalu Dewa menghilangdan muncul kembalimembawa kapak perak."Apakah ini kapakmu?" tanya sang Dewalagi."Bukan Dewa" lelaki itutetap mnggelengkan kepalanya.

Setlah menghilang kembali dalam sekejap mata Dewa datang lagidan kali ini membawa kapakyang je lek dengan pegangan kayu dan mata besi."Apakah inikapakmu?""Ya, Dewa,benar inikapak saya".Kamu orang jujur, karena itu Aku akan memberikan ketigakapak ini untukmusebagai upah kejujuranmu" .Lelaki itu sangat bersyukur dan pulang ke rumahnya dengan sangatgembira.

Beberapa hari kemudian ketika sedang menyeberang sungai, istrinyaterjatuh dan hanyut.Lagi,si penebang kayu menangis dan berdoa.Kemudian Dewa muncul."Mengapa kamu menangis?" "Istri saya satu-satunya yg sangat saya cintai terjatuh ke sungai, Dewa"Lalu Dewamnghilang ke dalam sungai dan muncul kembali dengan membawa lunamaya. Apakah ini istrimu?" "Ya,Dewa" Lalu Dewa marah dan

berkata "Kamu berbohong, kemana perginya kejujuranmu? "Lelaki itu dengan takut dan gemetar berkata, "Dewa, seandainya saya

tadi menjawab tidak, Dewa akan kembali dengan membawa cut tary, danjika saat itu saya juga menjawab tidak, Dewa akan kembali membawaistri saya yang asli, dan jika ketika itu saya menjawab iya, Dewa akanmemberikan ketiganya untuk menjadi istri saya.Saya ini orang miskinDewa..., tidak mungkin saya bisa membahagiakan tiga orang istri". kecualiariel

Korban InfotainmentMaraknya infotaintment ttg

perselingkuhan dan banyaknyapemakaian istilah selingkuhandewasa ini ternyata menarikperhatian seorang nenek. Diabertanya sama cucunya :"Cucu. .. .apa sebenernyaselingkuhan itu? " Tak ingin siNenek memikirkan hal yangtidak-tidak , Sang cucumenjawab : "Oh....selingkuhanitu penyakit mencret2 atau diareNek". .Maka mengertilah neneksekarang kalau KD sedangpunya selingkuhan berarti KDsedang punya penyakit diare.Suatu pagi si nenek terduduklemas di depan rumah dankebetulan Pak RT lewat serta

merasa iba. Pak RT bertanya pada Sang Nenek : "Nek...koksepertinya kecapekan dan gak bertenaga gitu?" Jawab si Nenek :"Iya Pak RT....dari sore sampai pagi dihajar selingkuhan sampelemes....belum sempat naikin celana ...eh si selingkuhan dah hajarlagi.....siapa yg gak lemes Pak RT......"

Ketika Tuhanmenciptakan Indonesia ..

PHOTO DI DOMPET

Jujur Tapi Bohong Tapi Jujur Juga

apa sih bahasa inggrisnya kentut (Wind of change) Kentut yangtidak bunyi (Sound of silence) Kentut yang ada ampasnya (Dustin the wind) Kentut yang gak disengaja (Careless whisper) Kentutyang terhimpit (Please release me) Kentut yang bau banget (Kill-ing me softly…) Kentut malam hari (Wonderfull tonight.) Orangyang sering kentut (Someone like you.)

Bahasa Inggris Kentut

Nana Muhana (76), warga Kampung Sumur Wangi, RT 02/09, Kelurahan Kayu Manis, Kecamatan Tanah Sareal, Bogor,ini hanya mengandalkan penghasilannya sebagai buruh serabutanuntuk menyekolahkan anak-anaknya hingga menyandang gelarsarjana.

Tak jarang, wanita berdarah Pariangan ini harus menikmatinasi dan garam agar buah hatinya itu dapat melanjutkan ke jenjangpendidikan yang lebih tinggi.

Jatuh bangun Nana Muhana dan suaminya, Ustadi (alm),menghidupi keluarganya. Untuk makan sehari-har i danmenyekolahkan anak, ia hanya mengandalkan dua penghasilanyang tak jelas dari penghasilan bercocok tanam di lahan orangdan saat sore hari menjadi guru ngaji.

Dari pagi hingga siang hari, Nana membantu suaminyabercocok tanam di lahan seluas 300 meter persegi. Lahan itubenar-benar dimanfaatkan seoptimal mungkin. Dirinya menanampadi, pepaya, ubi dan singkong. Itu pun keuntungan hasilpenjualan harus dibagi kepada si pemilik lahan.

Sementara pada sore hari, Nana mencari penghasilan laindengan mengajarkan mengaji ibu dan anak di sekitar rumahnya.Meskipun begitu, Nana tak pernah mengeluh atau pun putusasa.Jusru, ia malah semakin tegar menghadapi cobaan Tuhan yangdiberikan kepadanya.

Nana pun terpukul etika harus menghidupi buah hatinya ituseorang diri. Pasalnya, suaminya, Ustadi, meninggal dunia,dengan meninggalkan satu anak perempuan bernama Badriah.Tak hanya guncangan jiwa yang dialami wanita ini, kondisiekonominya pun semakin gonjang-ganjing.

Meskipun begitu, senyum wanita ini tetap terlihatmengembang, seolah tak ada beban dan terus mensyukuri nikmatsang pencipta yang diberikan kepadanya. Selang beberapa tahun,Nana menemukan belahan jiwanya. Kondisi ekonomi Nana mulaiterbantu dengan kehadiran Muslim (77) sebagai teman hidupnya.

Namun, Nana tetap masih menekuni pekerjaan yang sama.Begitu pula dengan suaminya. Muslim bekerja sebagai buruh tani,serupa dengan suami pertamanya. Dari perkawinannya denganMuslim, Nana dikaruniai tujuh anak, terdiri atas empat laki-lakidan tiga perempuan, yakni Mashut, Elwani, Sopiah, Doni,Istikhori, Ali Mustofa, dan Tasyiah.

Sepasang suami istri ini harus menghidupi delapan anak disebuah rumah yang terbuat dari anyaman bambu. Namun,keluarga miskin ini tetap bertahan menantang kerasnya duniadengan terpaksa memeras keringat dan banting tulang di ladangorang.

Tak jarang, Nana dan Muslim harus makan dengan nasidengan lauk garam agar dapat menyisihkan penghasilannya untukbiaya sekolah anak. Bahkan, dirinya rela makan satu hari sekaliagar bisa tetap menabung untuk membiayai sekolah si buah hati

“Nasi garam menjadi hal yang biasa untuk dinikmati sayadan suami. Kami terpaksa melakukan itu agar anak saya takmenjadi generasi yang putus sekolah, seperti saya,” ucap NanaMuhana saat ditemui Radar Bogor (Grup JPNN) di rumahnya,kemarin.

Menurutnya, warisan yang berarti bagi si buah hati adalahilmu pengetahuan. Sebab, dengan ilmu, seseorang akan jauh darigaris kemiskinan dan dapat bermanfaat bagi orang lain disekitarnya. “Saya tidak ingin anak saya harus putus sekolahseperti saya. Sebab, bagaimanapun penerus saya harus lebih baikdaripada keadaan saya saat ini,” ucapnya sambil sesekalimeneteskan air mata.

Kini kedelapan anaknya itu kondisinya lebih baik daripadakondisi ibunya di masa lalu. Badriah anak pertamanya lulusanS1 UIKA dan kini menjadi guru SD di Budi Agung. Sementaraanak keduanya, Mashut menyandang gelar Sarjana Pendidikandi UIKA dan kini menjadi ketua di sebuah yayasan swasta.

Kemudian, Elwani lulusan SMA dan kini bekerja di sebuahposyandu. Selanjutnya, Sopiah lulusan Diploma 3 di UniversitasPakuan (Unpak) dan menjadi guru tsanawiyah. Sementara Donimenyandang gelar sarjana jebolan Universitas Islam Negeri(UIN).

Kemudian Tasyiah sampai jenjang Madrasah Aliyah (MA)dan kini bekerja menjadi guru di sebuah sekolah. Selanjutnyayang terakhir Istikhori kuliah sampai S2.

Nana dan Muslim kini tersenyum lebar. Perjuangannyamenghidupi kedelapan anaknya membuahkan hasil. Hal initerlihat dengan kondisi buah hatinya yang jauh lebih baikdibandingkan kondisi ekonomi Nana beberapa tahun lalu. Bahkan,kemajuan anaknya itu membawa berkah bagi dirinya dan suami.

Ekonomi kedua orang tua ini jauh lebih baik dari beberapatahun silam. Kini ia masih menekuni aktivitas keagamaannyasebagai guru ngaji. Bahkan, Nana aktif di dalam sebuah MajelisTaklim (MT) Nurul Huda. Terkadang wanita yang sudah mulaibungkuk ini kerap kali menyempatkan diri ke pondok pesantrenmilik anaknya yang bernama Darul Mutaqin.

Tak jarang, sesekali ia menghabiskan waktu denganbercengkrama bersama cucunya, saat cucunya itu meluangkanwaktu datang ke rumahnya yang penuh dengan kesederhanaan.

Rela Makan Nasi + GaramDemi Anak Sarjana

Lae Parira-Dairi Pers : Abuerupsi sinabung saat ini sangatterlihat jelas di beberapa desadi Kecamatan Lae Parira Ka-bupaten Dairi. Menurut bebe-rapa warga di beberapa desa,jum’at (16/1) kepada DairiPers menyampaikan ketebalanabu erupsi gunung sinabungyang melanda desa merekabaru terlihat seminggu ini.

Atap setiap rumah wargadan abu erupsi sinabung yangmelekat di daun tanam-tana-man masyarakat adalah buktinyata yang menunjukkan kete-balan abu erupsi sinabung yangmelanda beberapa desa di Ke-camatan Lae Parira.

Desa Buluduri salah satudesa yang terkena erupsi abusinabung, seluruh seng wargayang ada didesa tersebut war-nanya berubah menjadi putih.

Dampak Erupsi Sinabungdi Kecamatan Lae Parira

Kepala Desa Buluduri Sihom-bing dengan waktu yang ber-samaan kepada Dairi Pers Me-nyampaikan ketebalan abu vul-kanik erupsi sinabung yang me-landa desa tersebut terjadi ha-nya minggu.

Akibat dari erupsi abu sina-bung masyarakat malas untukmelakukan aktifitas sehari-hari. Beberapa warga desa me-milih mengurung dirumahdaripada melaksanakan aktifi-tas sehari-hari. Menurut wargadampak abu vulkanik erupsi si-nabung sangat berpengaruh ba-gi kesehatan masyarakat.

Kepala desa Buluduri, Si-hombing mengatakan sepekanini pengaruh abu vulkanik e-rupsi sinabung mengakibatkanmasyarakat di desa Buludurimengalami batuk dan pilek,terutama kepada anak-anakyang ada di desa tersebut.

Warga yang tidak mau di-sebutkan namanya kepadaDairi Pers mengatakan, denganadanya erupsi abu vulkaniksinabung yang sangat berpe-ngaruh fatal terhadap keseha-tan, masyarakat meminta ke-pada Pemerintah KabupatenDairi agar mengambil kebija-kan bagaimana agar masyara-kat desa Buluduri dapat bekerjaseperti biasa dan masyarakattidak terjangkit penyakit sepertibatuk dan pilek.

Masyarakat desa Buludurihingga saat ini belum menda-patkan masker sebagai alatyang dipakai masyarakat untukmenghindari abu vulkanik si-nabung untuk beraktifitas da-lam kehidupan sehari-hari.Masyarakat mengaku hinggasaat ini sangat sulit mendapat-kan masker di desa tersebut.(RMS)

Sidikalang-Dairi Pers : Ka-polres Dairi AKBP DonnyDamanik menyebutkan sepan-jang tahun 2013 sebanyak 246berkas perkara yang ditanganipolres Dairi sudah dilimpahkanke Kejaksaan Negeri Sidika-lang dan sisanya masih dalamproses penyidikan Sepanjangtahun 2013 Polres Dairi mena-ngani total sejumlah 494 tindakpidana.

Dikatakan kapolres sepan-jang tahun 2013 kasus-kasusyang ditangani itu antara lainpencurian kenderaan bermotor(curanmor), penipuan, penga-niayaan, perjudian, tindakpidana asusila, kekerasan da-lam rumah tangga (KDRT).

2013, Polres DairiTangani 494 Kasus

Pantauan Dairi Pers Bebe-rapa gang kebakaran yang su-dah ditutup itu antara lain dikawasan Jalan Sisingamanga-raja depan Hotel Dairi, gangkebakaran di sebelah rumahbermarga Gurning yang tadi-nya menghubungkan JalanPakpak dengan Jalan Merdeka,gang kebakaran di sebelah se-buah toko yang tadinya meng-hubungkan Jalan Pakpak de-ngan Jalan Batu Kapur Sidi-kalang.

Sejumlah Gang Kebakaran diSidikalang Dimanfaatkan warga

Sementara kasus yangmenonjol di Dairi yakni kasuscuranmor yang jumlahnya te-rus meningkat.

Donny Damanik menyebut-kan Adapun kasus tindak pi-dana korupsi yang diproses ha-nya satu perkara yakni kasusdugaan korupsi dalam proyekpengadaan bel sekolah di Dairidengan anggaran Rp 7,5 jutadiambil dari dana Bantuan O-perasional Sekolah (BOS).

Polisi sudah memeriksaCM, seorang kepala bidang diDinas Pendidikan KabupatenDairi, terkait kasus ini.

Khusus soal kasus kecela-kaan lalulintas (lakalantas),sepanjang 2013 tercatat terda-

pat 72 kasus yang mengakibat-kan 37 orang korban me-ninggal, 47 korban luka berat,69 luka ringan. Faktor penye-bab tingginya angka lakalantasantara lain karena pengendarasudah dipengaruhi minumankeras ataupun tuak saat me-ngendarai kenderaan.

Kapolres berharap tahun2014 jumlah kasus akan ber-kurang khususnya berkiatandengan kecelakaan lalulintas.Untuk itu diharapkan masya-rakat pengguna jalan meme-nuhi aturan dan rambu lalu lin-tas untuk menekan angka kece-lakaan. (R.07)

Sidikalang-Dairi Pers : Pembentukan gang kebakaran diwilayah perkotaan Sidikalang masa pemerintahan BupatiPoltak Panggabean kini sudah dimanfaatkan warga. Beberapagagang kebakaran tertup sehingga dikhawatirkan jika terjadibencana kebakaran akan menyulitkan damkar memasuki lokasibencana. Namun demikian hingga kini pemkab Dairi masihmenutup mata tidak menertibkan penyerobotan warga tersebut.

Salah seorang warga Sidi-kalang Markus purba menye-butkan saat gang kebakaran di-prakarsai Bupati Poltak pang-gabean mendapat respon wargadan terdapat peuluhan gangkebakaran yang dapat dilaluidengan mudah. Namun kini ba-nyak diantaranya yang telah di-gunakan warga tanpa ada pe-nertiban.

Menurut Markus, instansiterkait di Pemkab Dairi mesti-nya tidak tutup mata dan mem-

biarkan warga yang tinggal disekitar gang kebakaran secarasepihak menggunakan dan me-ngambil alih gang kebakarantersebut untuk menambah luasbangunannya.

“Kita semua tahu gang ke-bakaran ini berguna sekali, ka-rena gang ini menjadi jalan pin-tas untuk tindakan evakuasi ke-tika terjadi bencana ataupunpemadaman api kalau terjadikebakaran. 

Karena itu mestinya gangkebakaran tidak dibiarkantertutup seperti banyak terjadisaat ini,” katanya.

Ditambahkan harusnya ma-syarakat melihat kepentinganumumnya. Disisi lain peran pe-merintah juga diharapkan un-tuk menertibkan (Rp.S)

Page 4: DP 307

T U K A N G

TALANG

YAYASAN SPC

Bidang Usaha :* Percetakan, Penerbitan Surat Kabar, Majalah* Pengembangan SDM Jurnalistik* Advokasi Masyarakat Miskin* Advokasi Lingkungan HidupJln. Sudirman No. 86 Sidikalang - Dairi

Sidikalang Pers Club

Menyewakan:Keyboard/SoundSystem/Shooting

Untuk Acara :Pesta Pernikahan, SaurMatua (Cawir Metua) AdatKaro, Toba, Pakpak dll

Alamat : Kutabunga No.77 A Kec. Tigalingga HP. 082162846001 081260105586

TIBERKAMUSIK

Fotocopy

Menjual : Alat-alat Tulis

Kantor Cetak Undangan

UD.JOJO’Y

MENJUAL :TV, PARABOLA, DIGITAL, DVD, VCD, RADIO, TAPE & BARANG-

BARANG ELEKTRONIK LAIN SERTA GAS ELPIJIMENYEWAKAN : SOUND SYSTEM & KEYBOARD

Pengusaha : D. SINAGAJln. GB. Pinem No. 23 Tigalingga

Te lp : (0 62 7) 74 362 51 H P : 0 81 37 578 85 59

Jln. SM. Raja No. 223 TigalinggaHP. 0821 6384 9821

UUD. MATA AIR KESUKAANMENERIMA :* Jahitan Wanita* Bordir* Sablon* Konfeksi Kaos* Bordir Computer

MENJUAL:* Pakaian Jadi* Renda Kebaya* Alat-Alat Jahit

DairiSurat Kabar Dairi Pers

Jawaban yang Tepat Bagi Anda...Untuk Mengetahui berita terbaru seputar Dairi,Pakpak Bharat & Humbang Hasundutan

$

$Untuk Berlangganan, Hubungi Kami :

di Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang-Dairi,Telp. 081397999140

Tempat Memasang Iklan Usaha Anda & IklanSosial

UD. ROHITAJln. Sim - sim No. 07

Sidikalang (Depan Mie Cupek)

- TOKO BUKU- ATK- ALAT PERAGA PENDIDIKAN- DAGANG UMUM

EDIS NABABAN, SE Telp (0627)22269

Jln. SM.Raja No.136 Sidikalang-DairiTelp. (0627) 22145

Jl. A. Yani No. 130Sidikalang - Dairi

Mengerjakan :* Talang Rumah & Perkantoran

* Dandang Masak

* Peralatan MasakPengusaha :B. SIMORANGKIRHP. 081376737711

Pengusaha

M.MALAU0812 6390 3900 - 0823 6753 8577

GIF MALAUAUDIOPLUS

Desa Lau PakpakKec. Tigalingga

Menyediakan:* Keyboard, terompet* Sound System

* Teratak* Shooting

* Photografer* Gondang Bolon

* Alat Peraga & Buku Tulis* Jual Komputer Baru/Bekas

Pimp. HALIM P. LUMBANBATU

Menjual :* Segala Jenis Buku

Mata Pelajaran Sekolah* Alat Tulis Kantor (ATK)

Jl. Pakpak No. 34 Sidikalang Telp. 0627- 424445

Kami Juga Menerima Kursus Komputer &Bahasa Inggris

Pakpak Bharat - Dairi

UD. OXFORD

Dang Tumangon Tu HalakAdong Do Hita

MARINGGA BROTHERS (MB)* Entertainment - Event Organizer* Sound system kar 1000 - 30.000 Watt* Full Band Instrumen - Keyboard* Panggung Rigging - Artis Agency, Dll

PimpinanDaud Maringga

HP. 0821 6637 0656

Cocok untuk event besar - kecilAlamat Jl. Persada/Parongil No. 79 Sidikalang

Obama

STT & POLITEKNIK

NNI POLIPROFESIMEMBUKA PENDAFTARAN MAHASISWA/I T.A 2013

JURUSAN1. MANAJEMEN INFORMATIKA2. BAHASA INGGRIS

JADWAL PENDAFTARAN:GEL 1 : S/D JULI 2013;GEL 2 : S/D SEPT 2013;GEL 3 : S/D NOP 2013;GEL 4 : S/D DES 2013

ALAMAT:JL. SM RAJA NO. 271 TEL. 21762;

JL. SM RAJA TEL. 21819HP. 0853 7377 1976SIDIKALANG DAIRI

YAMAHA!!! Semakin DI DEPAN

PADANG MOTORBENGKEL RESMI & SHOW ROOM YAMAHA

Jln. A.Yani No. 70 Sidikalang-Dairi Telp. (0627) 23359-22804/Jln. Nusantara No.16 Sidikalang Samping Tk buku Cemerlang Telp. (0627) 22805 Fax : 22804

Harga Sidikalang = Harga MedanKenapa Tidak Mungkin...???Datang & Buktikan..! Hanya di Padang

Motor

PT. BPR NUSANTARA BONA PASOGIT 8BANK PENGKREDITAN RAKYAT

1.TABUNGAN * Tabungan Martabe, Tabungan Kotak, Tabungan Pelajar,SIMASDA, Tabungan Pundi, Tabungan KU2.DEPOSITO * Deposito Maduma dengan suku bunga: * Jangka Waktu 1 bulan : 4.75% * Jangka Waktu 3 bulan : 5.75% * Jangka Waktu 6 bulan : 6.75% * Jangka Waktu 12 bulan : 7.75%

* Deposito Kasih Berhadiah(Suku bunga bersaing & uang anda dijamin oleh pemerintah/LPS (Lem bagaPenjamin Simpanan sampai dengan 8% sesuai dengan UU No.24 Tahun2004)3.KREDIT * Kredit modal kerja/usaha,Kredit konsumsi, Kredit PNS, Kreditkepemilikan kend.roda 2, Investasi, Kredit kelompok

Jaminan : Sertif ikat tanah, BPKB kendaraan roda dua atau roda empat, SKPNS & SK Potong Gaji

# Suku bunga dapat berubah sewaktu – waktu sesuai dengan perubahan sukubunga LPS (Lembaga Penjamin Sim pan)

Untuk informasi lebih lanjut hubungi kami, diKantor Pusat: Jl. Sisingamangaraja No.259 Sidikalang Telp. 0627-23663 Fax.0627-23474Kantor Kas. Jl. M erdeka No.1 Sumbul Tep.0627-450030 Fax.0627-450028, Jl.Sisingamangaraja No.113 TigalinggaTelp.0627-743611 email:[email protected]

=KAM I SIAP MENJADI MITRA ANDA=

Halaman : 4Membangun Opini Membangun

Edisi 307Tanggal 19 - 25 Januari 2014

DairiPersMembangun Opini Membangun

Berampu-Dairi Pers:Dinas Tenaga Kerja danSosial (Disnakersos) Kabupaten Dairi adakansosialisasi tentang Program Keluarga Harapan(PKH) yang dilaksanakan di Aula kantor CamatBerampu (7/1). Tujuan pelaksanaan kegiatan ter-sebut yakni, agar masyarakat yang menjadi pe-serta PKH mengerti apa itu PKH.

Acara kegiatan sosisalisi dihadiri SekertarisDaerah Kabupaten Dairi (Sekda) Julius Gur-ning,S.Sos,M.Si. Dalam sambutannya mengata-kan, agar peserta PKH mematuhi dan mentaatisegala kewajiban seorang peserta. Peserta pro-gram PKH adalah Rumah Tangga sangat miskin,yang mempunyai kriteria ibu Hamil/menyusui,Bayi, Balita dan Anak sekolah wajib belajar Sem-bilan tahun. Melalui program PKH, ibu Hamil/

Disnakersos Kab. DairiSosialisasi tentang PKH

menyusui diwajibkan untukmemeriksakan kesehatan terha-dap fasilitas kesehatan, mem-bawa anak bayi/balita ke Pos-yandu dan diharapkan ibu-ibupeserta program PKH menjadikader pembangunan Khusus-nya kader Posyandu.

Disamping itu untuk pesertaprogram PKH yang memiliki a-nak wajib belajar sembilan ta-hun untuk meningkatkan peranaktif siswa terhadap pendidi-kan, dengan harapan kedepanmasyarakat di kabupaten Dairikhususnya warga kecamatanBerampu dapat berkembangdan menjadi masyarakat yangpenuh harapan dan mempunyaimasa depan yang lebih baik.

Ditambahkan peserta PKHdi kabupaten Dairi tahun 2013/2014 berjumlah 1257 kk yangterbagi di lima kecamatan pe-serta PKH yakni Berampu, Si-dikalang, Parbuluan, Sumbuldan Siempat Nempu Hulu. Se-mua ini tidak terlepas dari kerjakeras pemerintah kabupatenDairi serta Dinas terkait untukmengakomodir pelaksanaaanprogram ini di kabupaten Dairi,ungkapnya.

Kepala Disnakersos kabu-paten Dairi, Drs.Ramland Si-tohang dalam arahannya me-ngatakan program ini adalahprogram unggulan dan pro-gram lintas sektor yang di-

dukung oleh beberapa instansi.Dengan adanya program ini di-harapkan mata rantai kemis-kinan masyarakat di Kecama-tan Berampu dapat terputusdan pada akhirnya dapat men-jadi masyarakat yang mandiri.

Acara kegiatan Sosialisasijuga dihadiri oleh kepala DinasPendidikan, Kepala Dinas ke-sehatan, Camat Berampu sertaKepala dan Staf Bidang SosialDisnakersos Kabupaten Dairi.Sebagai peserta terdiri dari pe-

serta PKH dan kepala Desa se-Kecamatan Berampu yang ber-jumlah 50 orang. Setelah acarasosialisasi selesai , dilanjutkandengan penyerahan bantuansecara simbolis terhadap 193kk peserta PKH diserahkan o-leh Sekda kabupaten Dairi ke-pada perwakilan peserta ang-gota PKH.

Untuk pencairan dana ban-tuan dilakukan di kantor PosCabang Sidikalang pada tang-gal 7 januari 2014. Dalam pen-

cairan itu sendiri didampingi o-leh pendamping PKHkecamatan Berampu, Maima-nah Angkat,S.Sos,MM. dandipantau langsung oleh kepalabidang Sosial Disnakersossebagai ketua Unit PelaksanaProgram Keluarga Harapan(UPPKH) kabupaten Dairi Ge-ma T.D Sihite,DCN,M.Kes be-serta operator PKH Bettan K.Padang.(Rp.S)

Sidikalang-Dairi Pers : PK-PI merayakan hari ulang tahun-nya ke 15 di Dairi Rabu (15/1)bertempat di panji, Sidikalang.Hadir dalam kesempatan ituFungsionaris PKPI Pusat Ber-lin Rumapea, Fungsionaris PK-PI Propinsi Sumut Jantren Pi-nem , Sumihar Sagala serta ke-tua DPC PKPI Dairi HendraSinaga.

Perayaan hari ulang tahunPKPI tersebut berlangsung de-ngan sederhana di hadiri se-luruh PAC PKPI yang ada diDairi. Ketua PKPI Dairi Hen-dra Sinaga dalam sambutannyamengatakan pentingnya secaratulus memperhatikan nasib rak-yat bukan karena menjadi calegatau jelang pemilu. PKPI seba-gai partai yang berbasiskanrakyat harus benar-benar tang-gap terhadap kebutuhn dan ke-luhan rakyat.

Perayaan hari ulang tahunke 15 PKPI harusnya menjadimomen penting untuk kembalimengingat dan intropeksi apayang telah dilakukan kader par-

PKPI RayakanUltah di Dairi

tai terhadap kepentingan rak-yat. Untuk pemilu 2014 PKPIKabupaten Dairi memajukancaleg untuk Dapil 1 sebanyak12, dapil II sebanyak 8, DapilIII dengan 6 caleg dan Dapil IV2 caleg.

Hendra menyebutkan se-sungguhnya kesempatan semuacaleg sama baik itu dari partaimanapun. Yang membedakancaleg di mata rakyat sejauh ma-na caleg bisa dipercayai dan

Sumbul Pegagan-DairiPers: Perkembangan duniapendidikan di Indonesia saat iniperlu menyesuaikan diri dengandua tuntutan yang paling men-dasar. Yang pertama tuntutanperubahan masyarakat dierareformasi yakni demokrasi da-lam segala aspek kehidupan te-rutama bidang pendidikan.

Kedua tuntutan perkemba-ngan secara global yakni pe-ningkatan Sumber Daya Ma-nusia (SDM) melalui duniapendidikan yang bermutu se-hingga masyarakat dan bangsaIndonesia mampu berperan dan

SMK Swasta Ris Maduma BerenovasiDalam Meningkatkan Pendidikan

bersaing dalam berinteraksi da-lam pendidikan dengan Negaralain.

Sejalan dengan perkemba-ngan yang ada saat ini bidangpendidikan di Indonesia sudahterjadi perubahan yang sangatmendasar. Mengimplementa-sikan konsep manajemen mau-pun fasilitas sesuai dengan ju-rusan yang ada disekolah terse-but. Selalui menyesuaikan diridengan kondisi lingkungan dantuntutan masyarakat.

Dalam meningkatkan fasili-tas sekolah dan daya saing da-lam bidang pendidikan, SMKSwasta Ris Maduma Kecama-tan Sumbul Pegagan Kabupa-ten Dairi selalu berbenah.

Kepsek Paulus P. Saing,S.Pd kepada Dairi Pers me-nyampaikan, seiring denganadanya perubahan dibidangpendidikan secara umum yaituperubahan kurikulum yanglama memberikan penekananpada materi kurikulum yangberbasis kompetensi.

Namun Dirjen PendidikanNasional saat ini menerapkankurikulum Tingkat Satuan Pen-didikan. Dengan motivasi kuri-kulum saat ini, kepsek SMKSwasta Ris Maduma, Paulus P.Saing,S.Pd juga mengatakandengan adanya peran masyara-kat dan pemerintah kabupatenDairi dalam peran memajukandan meningkatkan pendidikan.

memahami apa kebutuhan rak-yat dari dapem yang diwaki-linya. Untuk itu disebutkan se-mua kader PKPI harus bersatuuntuk memenangkan para calegdari Dapil masing-masing.

Sementara itu mewakili PK-PI Pusat Berlin Rumapea me-ngatakan PKPI menjadi pesertaPemilu dibutuhkan kerja kerassemua kader untuk memenang-kan para kader partai di kabu-paten/kota, Propinsi serta caleg

SMK Swasta Ris Madumasekarang sudah banyak mela-kukan peningkatan.

Sekolah tersebut saat ini su-dah memiliki fasilitas yangmendukung peningkatan pendi-dikan. Mulai dari ruanganpraktek komputer, ruanganpraktek otomotif dan sekolahtersebut sekarang sudah memi-liki lokasi praktek belajar me-ngemudi kepada setiap siswasesuai dengan jurusan setiapsiswa.

Dengan demikian prosespembelajaran yang ada saat inisudah bisa dikatakan sekolahyang bisa beradaptasi sesuaidengan tuntutan kebutuhansiswa dan masyarakat lingku-ngan.

Kepala sekolah Paulus P.Saing,S.Pd mengatakan, se-mua apa yang dilakukan tanpaada dukungan seluruh guru-gu-ru sekolah tersebut dalam pe-ningkatan pendidikan, mungkinapa yang ada saat ini tidak akanbisa tercapai sesuai dengan apayang diharapkan. Dalam pe-

ningkatan mutu pendidikanmulai dari sarana, fasilitas dandisiplin adalah kerjasama se-luruh guru-guru disekolah ter-sebut.

Beberapa warga masyara-kat yang dekat dengan lingku-ngan sekolah Swasta Ris Ma-duma Kecamatan Sumbul Pe-gagan Kabupaten Dairi, ke-pada Dairi Pers mengatakansangat senang dan merasa salutterkait perkembangan sekolahyang semakin meningkat.

Sejak Saing menjabat seba-gai kepala sekolah, masyaratsangat bangga dan merasa salutkarena beliau betul-betul me-mikirkan, memperjuangkandan mengembangkan sekolahtersebut.

Dulu sekolah ini hanya me-miliki beberapa ruangan kelassaja namun saat ini sudah bisadikatakan mulai sempurna. Be-gitu juga dengan siswa, setiaptahun ajaran baru siswa selalubertambah, ucap warga.(RMS)

pusat. Kerjasama tersebut un-tuk menjadikan PKPI semakinbesar dan menjadi bagian yangtidak terpisahkand ari rakyatIndonesia. Kepada semuaKader PKPI Dairi diharapkan-nya tetap menjaga dan mem-perjuangkan semua kader par-tai sehingga dapat mencapaitarget perolehan suara pada pe-milu 2014. (Obama)

Page 5: DP 307

Cerbung..... Cerita ini hanya fiktif belaka. Apabila ada kesamaan namatokoh, tempat kejadian dan lain - lain hanya ketidaksengajaan belaka. Hanya bertujuan untuk menghibur.

Oleh: Esron kaloko

Gadis Cantik Dari TepianAek Sibundong

Bersambung minggu depan....

“ Bonar” jawab Bonarsingkat yang juga ber-maksud memperkenal-kan dirinya.

“ Bang Bonar, kebetu-lan kami belum makan,kita makan bersamaya…?” tawar Hasiholan.

“ jika memang boleh,saya bersedia diajak” ja-wab Bonar.

“ Mari bang Bonar,makanannya sudah ter-sedia” ujar gadis manisyang tiba-tiba muncul dipintu.

Bonar mengkucek-kucek matanya bagai-kan baru bangun tidurtanpa sepengetahuan

5Halaman :Membangun Opini Membangun

Edisi 307Tanggal 19 - 25 Januari 2014

DairiPersMembangun Opini Membangun

Bagian 2adik Parulian itu, Diamencubit tangannya sen-diri untuk memastikangadis itu manusia atau di-a hanya berhalusinasi.Kembali adik Parulianmengajak untuk makan,barulah Bonar yakin jikadia tidak berhalusinasi,gadis itu memang nyata.

“ Ya…ya. Kami akansegera datang” jawab Ha-siholan singkat sambilmengikuti arah panda-ngan teman abangnyaitu.

Mereka bertiga makandengan tertib dan tanpabasa basi. Hanya sesekalidiselingi tawa.

“ Monang,,,Saya tidakpernah menduga bahwadalam keluarga temankuini ada juga seorang ce-wek, dan dimana Ayah I-bu kalian…?” tanya Bo-nar sambil melirik kegadiscantik yang duduk berse-berangan dengannya.

“ Ayah dan Ibu telahdahulu menghadap yangKuasa, pada sebuah tra-gedi menyedihkan tanpasebuah pesan pada kamibertiga. Aku, bang Paruli-an dan Rosinta yang pa-ling bungsu serta satu-sa-tunya cewek dikeluargakami.

Dan Parulian sebagaianak paling sulung yang

harus bertanggungjawabatas kami berdua. Karenaitu, setelah dia menye-lesaikan perkuliahannyatiga tahun lalu, langsungmencari kerja di Jawa dankehidupan kami sepenuh-nya ditanggung olehnya.Bahkan sampai dia tidakmenikah, hingga kamipernah bertanya kenapatidak mencari istri…? na-mun bang Parulian hanyamenjawab dengan sing-kat saja, dia berkata , ka-lian harus berhasil dulu,aku tidak tega jika nantiRosinta menderita” sam-bung Hasiholan.

Saat itu terbayang di-kelopak mata Hasu-

dungan kesedihan dan kepe-dihan setelah kedua orang tu-anya meninggal.

“Bahwa mereka dima-kamkan berdampingan,inikah hal yang terjadi di-luar dugaan kami semua.saat itu karangan bungaucapan turut berduka ha-nya dapat menghibur ka-mi sementara saja. Begitu-lah ceritanya bang Bonar”kenang adik Parulian de-ngan mata yang mulai ber-kaca-kaca.

“ dik maafkan Saya, jika taksalah tadi Hasiholan memanggilnamamu Rosinta, sungguh namayang indah dan masih ada khas de-ngan nama-nama etnis Tapanuli” ucapBonar memuji nama gadis itu.

Sidikalang-Dairi Pers: Polres Dairi kembali membuka kasusdugaan korupsi Rp. 1,3 M dana pendistribusian Raskin tahun2012. 4 Camat yang sebelumnya telah ditetapkan tersangka yakniMonang Habeahan camat parbuluan. Irwansyah panjaitan Ca-mat Sitinjo, Fitry Berutu camat Siempat Nempu Hulu dan Yonhendrik Camat berampu. Hal itu disampaikan Kapolres Dairimelalui Kanit Tipikor polres Dairi Ipda Rismanto Purba dalamacara konfrensi pers rabu (15/1) di polres Dairi.

Diuraikan kasus dugaan korupsi ongkos angkut raskin yangpernah diadukan masyarakat Dairi itu sudah ditindak lanjutidan 4 camat telah diperiksa sekaitan dengan dugaan korupsi.Perkembangan kasus sejumlah kepala desa di 4 kecamatan yangdilakukan juga telah diperiksa. Di kec. Siempat Nempu Hulupengakuan kepala desa yang diperiksa ada juga yang mengakumenerima dana ongkos raskin dari camat. Namun ada juga ke-

Pasca Gantinya Kasat Reserse Sempat Dingin

Kasus 4 Oknum Camat TersangkaKorupsi Kembali Dibuka Polres Rakyat Ingin Bukti Bukan Sekedar Wacana

pala desa yang mengaku ter-paksa menaikkan harga jualraskin kepada masyarakat ka-rena mereka tidak menerimaongkos angkut dari Camat.

Kasus yang menyeret 4 ok-num camat tersebut terjadi ta-hun silam dimana ditemukanharga jual raskin ditingkat ma-syarakat jauh diatas hargaHET. B erbagai desa yang ber-hasil dikonfirmasi Di Kecama-tan Parbuluan, raskin dibagi-kan dengan harga Rp 2.000/kg.Harga tersebut telah melam-paui HET yang hanya Rp1.600/kg. Pendistribusian ras-kin dengan harga di atas HETjuga terjadi di desa lain Kabu-paten Dairi. Demikian juga di-sejumlah desa di Berampu, Si-tinjo, dan Siempat Nempu Hu-lu.

Penerima raskin harusmembayar raskin dengan hargaantara Rp. 1.800 s/d Rp. 2500/kg. Padahal HET untuk raskinhanya Rp. 1.600/Kg.

Sementara itu dari 4 camatyang sudah ditetapkan polresDairi tersangka itu salah satuNama Fitri Berutu camat Siem-pat Nempu Hulu kini sudahmenjabat sebagai KTU di Dis-perindagkop Dairi.

Tiga nama lainnya masih te-tap menempati kantor camat dimana kasus ini disangkakan.

Sempat Dingin

Catatan Dairi Pers saat ja-batan kasat Reserse masih dijabat AKP Demak Oppusung-gu tahun 2012 Polres Dairi te-lah menetapkan ke empat ca-mat tersebut sebagai tersangkadugaan korupsi dana ongkosangkut raskin .keempatnya di-sangkakan terlibat dalam indi-kasi korupsi Rp. 1,3 miliar.

Sejumlah pejabat dan ke-pala desa telah diperiksa se-rangkaian dengan kasus terse-but. Kabag Kesra Pemkab Dai-ri Marisi Sianturi dalam peme-riksaannya mengakui dalamAPBD ditampung dana ongkosangkut raskin dari kantor keca-matan ke desa. Dan tersebutlancar dibayarkan kepada selu-ruh camat.

Pihaknya dalam pemeriksa-an polisi juga mengakui kalaudana untuk ongkos angkut diAPBD Dairi itu dibayarkan ke-pada camat. Namun tidak me-ngetahui bagaimana kelanju-tannya dana dari camat ke ke-pala desa.

Kasus ini sempat mencuatjelang pilkada Dairi itu akhir-nya mendingin menyusul di-gantinya kasat Reserse polresDairi AKP Demak Oppu Sung-gu. Kala pergantiannya banyakyang mengaitkan perpindahan-nya itu dengan keberaniannyamembuka sejumlah kasus ko-rupsi di Dairi. Namun demikiankini polres Dairi kembali mem-buka kasus tersebut saat jaba-tan kapolres di jabat AKBPDonny Damanik.

Butuh BuktiSementara itu meski kem-

balinya polres Dairi membukakasus 4 camat tersangka du-gaan korupsi dana raskin inibanyak kalangan masih me-nunggu keseriusan polres Dairidalam menuntaskan kasus yangsempat menghebohkan terse-but. Tanggapan pro kotra terde-ngar dari celotehan masyara-kat. Ada masyarakat yang per-caya kapolres Dairi yang barupasti akan menyelesaikan kasusitu ke meja hijau. Tanggapanitu didasarkan kinerja dan trackkerja Donny Damanik saatmenjabat kapolres Samosir.

Namun tidak sedikit berpen-dapat khawatir justru kasus ituakan kembali adem yang me-lahirkan pemikiran negatif ki-nerja polisi atas kasus-kasusdugaan korupsi di Dairi. “ Kitalihat saja dalu nanti sepertiyang dulu lagi diributkan tiba-tiba dingin hingga tidak jelasakhirnya “ sebut warga sambiltersenyum (R.07)

Demikian disampaikan ke-tua LSM Gransi Dairi JonnerSimbolon saat dimintai komen-tarnya atas berbagai kasusyang terjadi di Dairi namun se-pertinya tanpa penyelesaianyang jelas. “Kita sudah mengi-kuti bersama media di televisibanyak daerah yang sebelum-nya tidak terkenal justru tiba-tiba menasional karena peja-batnya atau kepala daerahnyaditangkap karena korupsi. Hen-daknya di Dairi tidak demikiansebaiknya dengan semua ke-jadian yang ada di tanah airmenjadi bahan instropeksi da-lam menjalankan roda keku-asaan”.

Dikatakannya boleh jadidiluar Dairi menganggap kabu-paten Dairi sebagai kabupatentanpa masalah. Selintas tidakada masalah dan semua ber-jalan sesuai koridor peraturan.

Namun jika dipertanyakansatu persatu warga Dairi tentutidak akan demikian pendapat-nya. Saya justru khawatir de-ngan kondisi terlalu tenang, be-bas melanggar aturan dan ber-bagai aduan dugaan korupsiyang terjadi tak satupun sampaidi meja hukum. Boleh jadi se-cara mengejutkan nanti Dairimalah menjadi buah bibir ditingkat nasional, sebutnya.

WaspadaiDairi TenangSidikalang-Dairi Pers : Dari 33 kabupaten kota yang ada

di sumut kabupaten Dairi disebut paling tenang . Tidak adaterdengar berita korupsi, penanganan hukum yang mencuatbahkan sepertinya Dairi bersih dan tanpa ada pelanggaranhukum sekaitan kerugian Negara terjadi . Namun kondisi itudisebut sejumlah pengamat di Dairi justru mengkhawatirkan.“ Bisa saja terlihat tenang dan tanpa masalah justru harusdiwaspadai. Kita sudah lihat banyak daerah yang selama initidak terkenal tiba-tiba menasional karena pejabat atau kepaladaerahnya tertangkap karena korupsi”.

Dengan kondisi itu harus-nya semua pihak berbenah danmenjalankan fungsinya. Men-jawab Dairi pers bagaimanamenurutnya kasus dugaan ko-rupsi di Dairi dikatakan Jonner.Secara intistusi dua lembagayang berhak menindaklanjutiperkara korupsi yakni polresdan kejaksaan. “ Saya tidak be-rani menilai kinerja kedua lem-baga ini namun biarkanlah rak-yat menilai. Susah bagi kitamemberi tanggapan berkaitankinerja mereka. Namun biarkansaja rakyat yang menilai. Tohnantinya yang menilai merekaadalah atasannya” sebutnya.

Ketua ICW Dairi MarulakSiahaan menyebutkan hinggakini sepertinya tidak ada masa-lah korupsi di Dairi. Hal itu ter-bukti belum pernah ada kasuskorupsi yang sampai ke mejahijau di sidangkan di Dairi.

Kondisi Dairi selintas te-nang dan hal itu semakin mem-buat oknum-oknum tertentu se-makin menjadi-jadi. “Kadangkita bertanya dalam hati apamemang tidak ada korupsi diDairi lantas begitu adem dansantainya?. Apakah semua su-dah sesuai aturan hingga tidakada masalah yang mencuat?,katanya. Menanggapi perkaradugaan korupsi di Dairi me-

nurut Marulak Siahaan tentutidak hanya satu.

Namun yang menjadi perta-nyaan banyak diantaranyayang akhirnya tidak diketahuimasyarakat penyelesaiannya.Marulak setuju dengan per-lunya kehati-hatian para pe-mangku kuasa anggaran de-ngan kondisi yang terlihat te-nang seperti saat ini. “Jika kitaperhatikan di televisi tidak adayang kebal hukum lagi. Tidakada yang bisa sesumbar denganhukum. Tidak mungkin tidakada masalah korupsi di Dairi.Kondisi tenang begini bisa sajaberubah drastis bagai tsunami”tambahnya.

Anggota DPRD Dairi Dah-lan Sianturi juga berpendapatsama tenangnya suasana Dairiharusnya tidak membuat terle-na dan semakin menjadi-jadi.Tentu dengan tidak adanya ma-salah yang mencuat akan mela-hirkan dua tanggapan di tingkatnasional. Dua hal itu pertamayakni benar-benar semua halsudah bersih dan sesuai aturansehingga tidak ada permasa-lahan. Atau yang kedua bolehjadi malah tengah dikumpulkansejumlah fakta-fakta sehinggasekali terbongkar maka semuapihak yang terlibat dapat digu-lung. “Tenang bukan berartisemua beres” sebutnya.

Menjawab bagaimana me-nurutnya masalah dugaan ko-rupsi di Dairi menurut Dahlancukup rumit karena tidak mu-dah untuk menyelesaikan satukasus dugaan korupsi.

Semua terpulang kepadalembaga yang ditugasi Negaramenyelamatkan harta Negara.Jika kondisi sekarang belum

ada yang signifikan boleh jadiDairi memang bersih dan tidakada masalah berkaitan Ko-rupsi. “Kita berharap demikiansehingga Dairi semakin majudan rakyatnya makmur. Seba-liknya jika kelak melahirkan se-suatu yang mencoreng makaakan ada pihak yang menjadikorban karena lalai dalam tu-poksinya” ujar Dahlan.

Catatan Dairi pers sejumlahdugaan korupsi di Dairi seringdilansir dimedia massa danjuga sering diadukan berbagailembaga namun hingga kinitidak satupun dari aduan itudiketahui penyelesaiannya.Hingga kini baru kasus salahseorang oknum PNS di DiknasDairi yang masuk terali besiakibat korupsi. Kasus yang ak-hirnya diselesaikan di penjaraitu juga sudah berlangsung 4tahun silam. Sejak itu belumada kasus dugaan korupsi diDairi yang masuk meja hijau.(R.07)

Sidang Hambit dan Cornelislangsung masuk pada tahap pe-meriksaan saksi lantaran keduanyatidak mengajukan nota keberatan(eksepsi) usai pembacaan dakwaanpekan lalu. Sidang keduanya dijad-walkan digelar pukul 09.00 WIB.Rencananya jaksa bakal mengha-dirkan empat saksi dalam sidang kaliini. Mereka adalah komisioner KomisiPemilihan Umum Daerah KabupatenGunung Mas, Rusdi, Hakim PanelMahkamah Konstitusi, Maria FaridaIndrati, Panitera MK Kasianur Sida-uruk, serta Guno.

“ Iya saksinya rencananya adaempat. Ibu Maria Farida, Rusdi, Ka-sianur Sidauruk, dan Guno,” kata jak-sa Ely Kusumastuti saat ditemui mer-deka.com di Gedung KPK Maria Fari-da adalah salah satu anggota hakimpanel yang menyidangkan sengketapilkada Gunung Mas. Saat itu, dia be-kerja bersama hakim anggota AnwarUsman. Sementara mantan ketuaMK, Akil Mochtar, bertindak sebagaiketua majelis hakim.

Nampaknya jaksa bakal meng-ungkap skandal dugaan penyuapanpengurusan sengketa pilkada Gu-nung Mas dilakukan oleh Hambit,Cornelis, Chairun Nisa, dan Akil, da-lam persidangan. Jaksa juga mem-butuhkan keterangan Rusdi dari KP-UD Gunung Mas, yang menetapkanHambit Bintih sebagai pemenang.

Dalam berkas dakwaan Hambitdan Cornelis, jaksa menyebut kedua-nya berpartisipasi aktif untuk menyu-ap Akil. Hambit meminta bantuan po-litikus Partai Golkar, Chairun Nisa,supaya bisa membantu mengurussengketa pilkada Gunung Mas di MK.Hambit juga meminta pengusahaCornelis Nalau menyiapkan duit suapsebesar Rp 2,075 miliar buat Akil.

Panitera: Akil Mochtar SeringMinta Tangani Kasus Pilkada

Sementara itu Mantan KetuaMahkamah Konstitusi (MK) Akil Moc-htar diketahui kerap menawarkan diriuntuk menangani gugatan sengketaPilkada di MK. Pengakuan ini disam-paikan Panitera MK Kasianur Sidau-ruk saat bersaksi untuk terdakwaHambit Bintih dan Cornelius Nalaudi Pengadilan Tindak Pidana Korupsi,Jakarta, Kamis 16 Januari 2016.

Kasianur mengungkapkan bah-wa ada tiga panel hakim di MK. Dariketiga panel tersebut, memang panelyang dipimpin Akil yang banyak me-nangani perkara sengketa pilkada.Panel yang didalamnya terdiri dari A-kil Mochtar, Maria Farida dan Anwar

Dari PersidanganBupati Penyuap MK

Usman itu dikenal paling cepat me-nangani perkara. Sehingga banyakperkara baru yang ditangani panelyang dipimpin Akil Mochtar.

“Memang volume perkara khususmengenai pilkada hampir seimbangantara tiga panel. Hanya volumenyabertambah pada yang bersangkutan(Akil) atau panel satu,” kata Kasianurdi persidangan. Kasianur tidak mera-sa aneh dengan permintaan Akil yangselalu meminta perkara gugatan Pil-kada agar ditangani panel 1. Bahkan,menurutnya kinerja Akil cukup baikkarena menyelesaikan perkara de-ngan cepat, karena sering bersidanghingga malam.

“Karena panel satu bersidang da-ri pagi sampai malam sehingga per-karanya cepat selesai. Karena perka-ra sudah selesai, Pak Akil katakanjika ada perkara yang masuk silakansaja,” ujar Kasianur. Di samping itu,kata Kasianur, Akil juga kerap mena-ngani perkara sengketa Pilkada diwilayah Kalimantan. “Iya betul. Tetapitidak ada yang aneh dalam penanga-nan perkara itu. Karena semua su-dah sesuai proses administrasi. Jaditidak ada aturan yang dilanggar,”lanjutnya

Lihat Bukti, Hakim Maria BaruPercaya Akil Terima SuapHakim Konstitusi Maria Farida In-

drati terpukul saat mengetahui AkilMochtar terlibat kasus korupsi terkaitpenanganan perkara di MahkamahKonstitusi (MK). Dia sempat tak per-caya saat pertama kali mendengarkabar itu. Hari ini, Maria menjadi sak-si di Pengadilan Khusus Tindak Pi-dana Korupsi (Tipikor) Jakarta dalamkasus penyuapan yang menyeret AkilMochtar. Duduk sebagai terdakwadalam kasus ini adalah Bupati Gu-nung Mas, Kalimantan Tengah Ham-bit Bintih dan pengusaha CornelisNalau.

“Saya terpukul mengetahui PakAkil terlibat kasus itu,” kata dia. Ma-ria mengenal sosok Akil Mochtar se-bagai pribadi yang baik. Ia memilikikeyakinan itu karena selama lima ta-hun menjadi hakim MK, ruang kerja-nya dan ruang kerja Akil saling berha-dapan. “Saya masih tidak yakin PakAkil melakukan itu,” ujarnya.

Tapi keyakinan Maria itu perlahanluntur, setelah KPK menunjukkanbukti-bukti keterlibatan Akil Mochtardi perkara korupsi dan pencucian u-ang. Maria sendiri pernah menjadisaksi Akil Mochtar di KPK. Ia meru-pakan salah satu anggota hakim pa-nel perkara sengketa Pilkada Gu-nung Mas. “Tapi saya melihat ada a-lat-alat bukti yang diperlihatkan KPK,saya baru meyakini benar adanya.Tapi saya tidak bisa mengambil ke-simpulan karena perkaranya masihberjalan,” ujar Maria. Akil ditangkapdi rumah dinasnya sebagai Ketua MKpada Oktober 2013 karena menerimauang Rp3 miliar dari pengusaha Cor-nelis Nalau. Diduga, uang itu terkaitdengan pengurusan perkara sengke-ta pilkada Gunung Mas (*)

Jakarta-Dairi Pers : Persidangan dua terdakwa kasusdugaan suap pengurusan sengketa pemilihan kepala daerahKabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Hambit Bintihdan Cornelis Nalau Antun, kembali digelar di PengadilanTindak Pidana Korupsi, Jakarta,Kamis (16/1). Agenda sidangkali ini adalah pemeriksaan saksi diajukan oleh jaksa penuntutumum pada Komisi Pemberantasan Korupsi.

Page 6: DP 307

Halaman : 6Edisi 307Tanggal 19 - 25 Januari 2014

DairiPersMembangun Opini Membangun

Membangun Opini Membangun

Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) terus melacak praktik suapmantan Ketua Mahkamah Konsti-tusi (MK) Akil Mochtar selama me-nangani sengketa Pilkada. KPK sa-at ini mengendus aroma suap Akildi Pilgub Banten tahun 2011 yangmemenangkan pasangan Ratu AtutChosiyah-Rano Karno. Itu terlihatdari pemeriksaan yang dilakukanKPK hari ini, KPK memeriksa duakandidat calon Gubernur Banten ka-la itu, Wahidin Halim dan Jazuli Ju-waini.

Wahidin usai diperiksa KPK se-kira pukul 17.00 WIB, ini mengakudiperiksa KPK terkait pelaksanaanPilgub Banten. Dimana, kala itu Wa-hidin menggugat Pilgub tersebut keMK. "Soal Pilgub 2011, Pilgub diBanten. Soal gugatan ke MK waktu2011 itu saja," katanya di GedungKPK, Kuningan, Jakarta Selatan,Senin (13/1/2014). Dia juga menga-ku diperiksa KPK dalam kapasitassebagai calon Gubernur Banten ka-la itu. Wahidin diperiksa sebagai

Nasional

Jakarta-Dairi Pers : Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, mengakudiperiksa oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi untuk dimintai keteranganakhir terkait Akil Mochtar. “Jadi saya dimintai keterangan akhir karena kasus Akil iniharus segera dilimpahkan pengadilan. Kalau awal Februari tidak dilimpahkan, berartidia harus dilepaskan (dari penahanan). Mungkin tanggal 20 Januari 2014 bisadilimpahkan,” ujar Mahfud di Gedung KPK, Senin 13 Januari 2014.

Menurutnya, penyidik mengajukan sejumlah pertanyaan yang berkaitan denganAkil, seperti seputar perkenalannya dengan Akil. Namun, pertanyaan yang substansifadalah mengenai ruang penyimpanan uang Akil yang berada di rumah dinas KetuaMK di Widya Chandra.

Jakarta-Dairi Pers : Dewan Perwa-kilan Rakyat dan Kepolisian menempatiranking pertama sebagai institusi terkorupdi Indonesia. Begitulah temuan survei Glo-bal Corruption Barometer (GCB) 2013 yangdirilis Transparency International Indonesia(TII). Survei dilakukan terhadap 1.000 res-ponden di lima kota, yaitu Jakarta, Sura-baya, Medan, Makasar dan Bandung. Sela-in DPR dan polisi, survei ini juga menyim-pulkan bahwa pengadilan dan partai politikjuga dinilai masyarakat sebagai lembagayang korup.

Temuan TII tersebut boleh jadi tidakmengagetkan banyak pihak. Karena sudahberkali-kali institusi seperti DPR, Polisi, pe-ngadilan dan partai politik bertengger jadijuara korupsi. Publik sepertinya sudah maf-hum bahwa kedua institusi tersebut mewa-kili bobroknya sistem politik dan penegakanhukum di Indonesia. Memang, temuan TIIini merupakan persepsi masyarakat. Akantetapi, persepsi itu biasanya tidak sertamerta lahir tanpa dasar. Persepsi itu diba-ngun atas pengalaman dan fakta yang dili-hat dan dialami oleh masyarakat selamaini. Bahwa sudah menjadi rahasia umum,banyaknya politisi dan polisi yang terlibatkasus korupsi.

Terkait DPR, data KPK menunjukkanbahwa ada 65 anggota dan mantan ang-gota DPR yang diproses dalam kasus ko-rupsi. Para politisi tersebut pada umumnyaterlibat dalam kasus suap, praktik mafiaanggaran dan korupsi proyek pemerintah.Kebiasaan koruptif para politisi DPR kononsudah menjadi semacam rahasia umum.Mereka sering kali mendapatkan imbalanketika melaksanakan tugas. Tak jaranganggota DPR juga berperan sebagai caloanggaran atau pemeras anggaran.

Kenyataan bahwa para politisi di ne-geri ini tak lebih dari sekedar para pembururente tercatat dari sekian banyak kasus su-ap dan korupsi yang ditangani KPK. Sebutsaja kasus pembangunan wisma atlet,Hambalang, korupsi dana percepatan pem-bangunan infrastruktur daerah, dan ber-bagai kasus lainnya. Selain itu, berbagaikebijakan kontroversi juga sering munculdari DPR. Misalnya pemborosan anggaranmelalui studi banding ke luar negeri, proyekpengadaan dan pembangunan yang takmasuk akal serta tak jarang anggota DPRmenunjukkan sikap anti terhadap pembe-rantasan korupsi. Politisi DPR seringkalimenjadi perpanjangan tangan aspirasikoruptor di antaranya dengan mendukungremisi terhadap koruptor dan menghambatkinerja KPK.

Ungkapan Lord Acton benar adanya.Power tends to corrupt, absolute power cor-rupt absolutely. Kekuasaan DPR yang ter-lalu besar menjadi awal malapetaka. Pascareformasi, terjadi perpindahan kekuasaandari executive heavy menjadi legislative

Di sejumlah hasil survei capres, nama Joko Widodo selalu moncer di urutan teratas.Meskipun lawan-lawan Jokowi, sapaan Joko Widodo , adalah tokoh politik senior,bahkan mantan presiden dan wakil presiden. Anies Baswedan, salah satu pesertakonvensi Demokrat, menilai fenomena ini terjadi karena mantan wali kota Solo itubersaing dengan capres yang sudah berumur alias tua.

“Kenapa Jokowi tinggi (elektabilitas)? Karena calon lain tua dan lama. Akan berubahjika muncul calon yang baru dan muda,” kata Anies Baswedan usai memaparkan pro-gram di sekretariat Komite Konvensi Partai Demokrat , di Jakarta, Kamis (9/1/). Alasann-ya, capres yang lebih tua dianggap hanya bisa menawarkan masa lalu. Selain itu,menurut rektor Universitas Paramadina ini, anak muda umumnya punya semangatbekerja lebih tinggi dan gagasan baru untuk mendorong kemajuan bangsa.

“Karena anak muda tidak menawarkan masa lalu. Tinggal pilih saja, mau pilihmuda dan baru atau lama dan tua,” lanjutnya. Anies sendiri belum ingin menyampaikanstrategi yang disiapkan untuk melawan Jokowi. Yang jelas, kata Anies, kehadiran to-

Jakarta-Dairi Pers : Joko Wido-do, akrab disapa Jokowi, makin po-puler dalam survei-survei dengan e-lektabilitas tertinggi untuk maju men-jadi Capres 2014, realitas politik de-mokrasi Indonesia t idak segeramemberi aplaus (tepuk tangan) ataukarpet merah kepadanya. Justru ka-rena meroketnya nama Jokowi dalambursa Capres RI 2014, ‘Satria Pini-ngitan’ ini memiliki potensi ‘sahabat-sahabat politik baru’ dan ‘pesaing po-litik baru’ sekaligus. Dalam bahasastrategi manajerial disebut ‘new (poli-tical) common patner’ dan ‘new (poli-tical) common enemy’ sebagai ke-mungkinan-kemungkinan.

Delapan kelompok ini dapat se-bagai kelompok nyata, tetapi jugatampil sebagai karakter hingga ideo-logi, yang ada masing-masing ataubersama dalam diri seseorang ataukelompok orang. Bahkan merekayang disebut sebagai sahabat politiksering menjadi ‘musuh politik palingmematikan’ atau disebut ‘kaum Bru-tusian’. Delapan kelompok ini dapatditambah atau dikurangi.1. Capres RI Definitif adalah kelom-pok pertama. Mudah dipahami bah-wa mereka yang paling sering dise-but menjadi Capres RI 2014 sejak la-ma, mempersiapkan diri lewat Partaidengan beriklan, tersembunyi mau-pun terang-terangan menjadi ‘pesa-ing’ (common enemy) sebagai konse-kuensi logis. Aburizal Bakrie (ARB),Prabowo Subianto, dan pasanganWiranto-Harry Tanoe yang belum se-usia jagung mendeklarasikan diri dariPartai Hanura. Yang pasti, siapa sa-ja yang berniat maju Capres 2014,akan menghitung untuk menjadikanJokowi sebagai Mitra Politik atau Pe-saing politik. Megawati dan Prabowotampaknya berada dalam situasi ter-sulit dari semua Capres lainnya, olehkarena ‘anak kandung politik’-nya ha-rus merebut ‘takhta hati rakyat’ di luarekpektasi yang pernah ada. Suka ti-dak suka, berkah atau kutuk, mereka,Prabowo-Megawati ter-fait accomplirealitas politik.2. Kelompok Primordialis adalah ke-lompok kedua. Politik aliran akan ma-kin melemah dan terpinggirkan sei-ring menguatnya Jokowi, dalam bur-sa Presiden. Sosok pluarlis-nasiona-lis tulen Jokowi, menjadi kritik terbu-ka dan langsung terhadap hitunganprimordialisme. Betapapun dua wa-kilnya dalam pemerintahan, WakilWali-kota Surakarta dan Wakil Gu-bernur DKI, ditentukan bukan hanyadirinya sendiri, Jokowi dianggap tam-pil menembus kukungan primordialis-me (suku-keimanan-ras-golongan).Mantan Gubernur DKI Foke merasa-kan dahsyatnya Jokowi mengalah-kannya dalam Pilgub DKI, bahkanketika primordialisme terkadang di-gadang sebagai topeng dalam keti-dakmampuan politisi.3. . ‘Poros Tengah Jilid 2’: Bila tidakjalan rencana koalisi ‘Poros Tengah’.Masih terkait kelompok atau aliranpolitik primordialis, rencana Poros Te-ngah Jilid 2 yang dipelopori DR. Ami-en Rais dan kawan-kawan adalah a-genda politik yang masih dini dibica-rakan. Sehingga, dapat menjadi‘partner’ – seperti selentingan diga-gas Amien Rais, tapi dapat menjadi‘political common enemy’.

Poros Tengah adalah gabungannasionalis-agamis pada tahun 1999yang menghantar Abdurahman Wa-hid (Gus Dur) menjadi Presiden, se-mentara Megawati yang ‘mestinya’menjadi Presiden akhirnya ‘hanya’menjadi wakil dalam sistem Pemili-han Presiden oleh DPR RI terakhiryang dikenal konstitusi kita. AmienRais mendorong Pimpinan PartaiAmanah Nasional (PAN) Hatta Ra-djasa yang juga Menteri KoordinatorPerekonomian menjadi wakil Jokowi.Amien Rais ingin lebih realistis danbelajar bagaimana Jokowi tidak begi-tu saja patuh pada ‘silent covenant’pada Pilgub DKI. Take it, or leave it.4. Politisi Senior: sebagai the risingstar dalam panggung politik nasional,wajar saja untuk memandang Jokowidengan ‘iri hati politik’ tertentu darimereka yang telah usur di dunia po-litik. Namun, tidak semua politisi se-nior bersikap menjadi kompetitor Jo-kowi, bila dia benar-benar ‘terjeru-mus’ ke bursa Presiden RI 2014. Pa-ra politisi senior dapat memilih mem-perkuat Capres non-Jokowi pada2014, hanya karena menganggap Jo-kowi ‘terlalu muda’ dan belum punya‘jam terbang’ cukup untuk memimpinNegara Indonesia. Bahasa ‘mental’politisi senior itu, dapat ada dalamdiri mereka yang tua secara usia, tapijuga mereka yang berusia relatif mu-da, dengan mentalitas ‘senioritas-yu-nioritas’. Kewajaran kebudayaan hi-rarkis yang dikalahkan sistem demo-krasi. Banyak Presiden di dunia de-mokrasi maju, termasuk Amerika.

Jokowi Masih Teratas

Pilkada Banten Juga Dicurigai

Polisi dan Politisi Terkorupheavy. Sangat banyak urusan ketatanega-raan di tangan DPR. Kewenangan yangpaling rentan terhadap korupsi adalah ke-wenangan anggaran. Inilah pangkal masa-lah korupsi. Kekuasaan yang terlalu besar,tanpa diimbangi dengan akuntabilitas. Ba-dan Kehormatan yang diharapkan mampumenjaga etika dan perilaku anggota DPR,mengalami disfungsi dan gagal total men-jadi penjaga kehormatan DPR.

Sementara terkait kepolisian, institusiini merupakan lembaga penegak hukumyang paling disorot masyarakat. Kasus ter-baru yang melibatkan petinggi kepolisian,yakni mantan Kepala Korps Lalu Lintas,Djoko Susilo, telah mencoreng kredibilitaspolisi. Kasus ini menarik perhatian masya-rakat karena disamping terlibat korupsi,Djoko juga dijerat dengan pasal pencucianuang. Ada sekitar Rp 200 milIar harta ke-kayaan yang disita KPK. Selain kasus Djo-ko, publik juga tentunya masih ingat bagai-mana ulah para mafia hukum ditubuh kepo-lisian. Yang mengagetkan dari hasil peneli-tian beberapa lembaga adalah, bahwa ma-syarakat menilai mafia hukum dalam jum-lah besar justru ada di kepolisian. Ambilcontoh survei Lingkaran Survei Indonesia(LSI) tahun 2010 yang menyatakan bahwa40% masyarakat yakin akan keberadaanmafia hukum di kepolisian. Penilaian ma-syarakat ini tentu bukan tanpa alasan. Ter-bongkarnya permainan mafia hukum, Ang-godo Widjojo, adalah bukti nyata.

Ketidakpuasan publik terhadap kinerjakepolisian tergambar dalam tingginya lapo-ran masyarakat yang dterima oleh KomisiKepolisian Nasional (Kompolnas). Hinggatahun 2012, Kompolnas sudah menerima1.700-an lebih laporan pengaduan masya-rakat. Sebanyak 70% pelapor mengeluh-kan sikap dan perilaku penyidik Polri yangtidak professional. Dalam laporan itu dise-butkan berbagai macam perilaku penyidikseperti menghambat, memeras, bahkan ti-dak menyelesaikan perkara yang sudah di-laporkan dan ujung-ujungnya duit. Namunsangat disayangkan, sebagian besar la-poran tersebut tidak ditanggapi oleh Kapol-ri. Padahal, laporan-laporan tersebut harus-nya menjadi perhatian Kapolri untuk me-ngevaluasi kinerja dan perilaku anggota-nya.

Akhirnya, hasil survei TII harus dija-dikan bahan evaluasi, baik bagi kepolisianmaupun DPR. Kedua lembaga tersebut ha-rus menunjukkan komitmen yang kuat un-tuk melakukan pembenahan internal. Mo-mentum pergantian Kapolri dan Pemilu2014, boleh jadi adalah peluang emas un-tuk mewujudkan perubahan. Pemberan-tasan korupsi harus menjadi misi politisidan polisi, karena itu adalah amanat rakyat.Madril SH MA (Penulis adalah Staf Pe-ngajar dan Direktur Advokasi Pusat Kaji-an Antikorupsi Fakultas Hukum UGM)

koh muda akan membuat pertaru-ngan Pilpres 2014 semakin mena-

Akil Mochtar Sembunyikan Uangdi Balik Tembok Ruang Karaoke

Mahfud menuturkan sempat mem-buat ruang karaoke di rumah terse-but. “Yang mengagetkan bagi saya,justru ternyata uang-uang akil disim-pan di tembok-tembok ruang karaokesaya dulu,” ujarnya. Dia mengatakantidak mengetahui pasti berapa jum-lah uang Akil yang disimpan di sanayang akhirnya disita oleh penyidik itu.“Tidak tahu, saya tidak tanya dan ti-dak ingin tahu juga. Udah tahu u-angnya lebih dari 100 miliar udah cu-

kup bukti,” sambungnya. Sementaraitu, ketika ditanya mengenai kemung-kinan adanya keterlibatan hakimkonstitusi lain dalam kasus Akil, Mah-fud menyangkalnya. “Oh tidak ada.Bersih semuanya bersih. Nanti lihataja itu di dakwaan semuanya ada,”sambungnya. Dia mengungkapkandalam kasus Akil, ‘permainan’ bisadilakukan sendiri tanpa harus meli-batkan pihak lain. Baik itu gugatanyang ditolak maupun yang dikabul-

rik.“Saya menang dulu, baru kita ha-dapi. Saya yakin, kalau ada calon

kan. Mahfud menjelaskan ketika satuperkara gugatan permohonan dika-bulkan atau ditolak, maka keputusan-nya tidak langsung diumumkan. Jedawaktu itulah yang bisa dimanfaatkanseorang hakim untuk ‘bermain’.

“Sekarang diputuskan perkara di-kabulkan, tok! Diucapkan minggu de-pan akan diumumkan tanggal sekian,baru di situ orang bisa main sendiri.Jadi Anda lihat saja nanti gak ada ha-kim lain terlibat,” ujarnya.(*)

Survei Pilpres JokowiMasih Tertinggi

(Melihat Peluang & Kendala)Presiden Obama, the real rising staryang dikenal dunia, dapat terjadi diIndonesia dengan Jokowi. Mentalitaskita siap atau tidak, kehendak rakyat(volonte generale) dalam demokrasimemberinya jalan.5. Birokrat ‘Status Quo’: Pemerinta-han Presiden Gus Dur, Megawati,hingga SBY mengalami bagaimanamesin pemerintahan yang terbangundi bawah pemerintahan PresidenSoeharto, bergerak lamban dan tidakberubah cepat pasca Reformasi. Me-reka merasa nyaman dengan ‘statusquo’, tidak kreatif tapi income tetapjalan. Kerja keras tidak perlu. Rakyatharus ikut ‘mesin karatan’ Birokrat.Hal ini dialami dalam birokrat dari Sa-bang hingga Merauke. Tetapi, Joko-wi-Ahok telah melakukan revolusipertama, ‘turun mesin’ Birokrat, bu-kan sekedar bongkar-pasang. Ke-lompok ini, terutama ada dalam Gol-kar, sebagian bermimikri ke Demo-krat. Mentalitas birokrat Status Quotidak suka kerja keras dan kreatif alaJokowi. Reformasi birokrasi mungkinsudah ada, tapi makin jelas di PemdaDKI. Banyaknya Birokrat pada tingkatDirjen dan Direktur dalam kementri-an, menganggap kinerja Jokowi ada-lah bahaya nyata terhadap kenyama-nan. Mungkin Dirjen dan Direktur ju-ga akan dilelang dalam agenda, bilaJokowi jadi Presiden.6. Pendukung Buruk (bad politicalsupporters) adalah pendukung Joko-wi yang kecewa setelah Jokowi terpi-lih jadi Gubernur. Tidak sedikit ma-syarakat yang memahami, bahwauntuk menegakkan aturan, semua pi-hak harus bekerja secara transparan,termasuk rakyat pendukung Jokowiyang terjerat dalam kelemahan-ke-lemahan akumulasi peraturan Peme-rintahan DKI yang lama dan imple-mentasi kebijakan buruk di lapangan.Sebagai barometer politik nasional,daerah-daerah menyaksikan bagai-mana reaksi para pemilih Jokowi se-telah terpilih menjadi Gubernur DKI.Kelompok pendukung Jokowi yangkemudian tampil (atau ditampilkan)di media cetak-elektronik dan mela-kukan kritik terhadap Jokowi yang‘ingkar janji’ dengan tidak melakukankontrak sosial-politiknya setelah ter-pilih jadi Gubernur DKI. Kelompok inirelatif kecil, mungkin tanpa sadar,berharap Jokowi melanggar aturanseperti Pemerintahan (kebiasaan)lama.7. (Purnawirawan) Militer yang belumsiap menerima kepemimpinan nasio-nal Sipil adalah kelompok lainnya. Di-kotomi sipil militer memang tidak per-lu ada, namun seperti Mesir, bedahistorisitas, realitas sosial-politikmenjadikan faktor dikotomi ini tidakhilang. Presiden SBY memang men-jadi ‘militer tengah’ reformasi militer.Sehingga, SBY menjadi jalan tengah.Jika Jokowi dapat maju sebagai Ca-pres, pendapat pribadi saya, ia di-dampingi seorang militer reformis, te-gas dan taat demokrasi.8. Terakhir dan terpenting adalah in-ternal PDIP. Spekulasi tentang maju-nya Megawati Soekarnoputri masihberedar. Tapi, santer juga isu Megamemberi lampu hijau kepada Jokowiuntuk ‘lanjut ke tingkat lebih tinggi’,ya Capres. Jokowi adalah berkah un-tuk Rakyat DKI, ya Rakyat Indonesia.Tetapi apakah Jokowi juga, tetap ‘ba-rokah’ juga untuk (internal) PDIP, de-ngan suatu aklamasi bagi Jokowi Ca-pres 2014? Rakyat Indonesia me-nunggu jawaban PDIP.

Jika, Jokowi resmi dicalonkanPDIP sebelum Pemilu legislatif 9 A-pril 2014, PDIP akan ketiban durianruntuh kedua kali, seperti pernah dia-lami Megawati tahun 1990-an. (*)

saksi untuk kasus yang membelitTubagus Chaeri Wardhana aliasWawan dan Akil. "Ini pemeriksaanuntuk Wawan sama Akil. Sebagaicalon, waktu Cagub," tandasnya.

Kendati demikian, Wahidin eng-gan membeberkan terkait dugaansuap yang mewarnai Pilgub terse-but, calon yang diusung partai De-mokrat ini lebih memilih menyerah-kan segala sesuatunya kepadapenyidik KPK.

Dia juga membantah adanyaketerlibatan dirinya dalam isu suaptersebut. "Saya enggak tahu, tanyasaja ke penyidik," tegasnya. Sepertidiketahui, pasangan Wahidin-Naru-lita sempat mengajukan gugatan keMK atas Pilgub Banten karena me-nemukan banyak terjadi pelangga-ran yang struktur, masif, dan siste-matis menyangkut politik uang danmobilisasi PNS. Begitu juga denganpasangan Jazuli-Muzaki.

Medan-Dairi Pers : Ketua DPDSumatera Utara Panda Nababan,mengatakan Ketua Umum PDIP Me-gawati Soekarnoputri tidak akan ma-ju mencalonkan diri jadi Presiden 20-14. Sebab, dia menilai umur Megasudah terlalu tua dan akan memper-silakan kader-kader muda maju dica-preskan.

“Mba Mega secara tegas tidakmaju karena apa? Mba bilang kepa-da saya, dia (Mega) umurnya sudahterlalu tua,” ujar Panda di Kantor DPPPDI Perjuangan Jalan Lenteng A-gung, Nomor 99 Jakarta Selatan, Ju-mat (10/1).Lebih lanjut, Panda menu-turkan, apabila Mega tidak maju se-bagai capres nantinya, partainya a-kan tetap solid dan akan mendukungpenuh siapapun yang di capreskannanti.

Panda: Mbak Mega Bilang KepadaSaya Tidak Mau Nyapres

Jakarta-Dairi Pers : Pol-TrackingInsti tute telah melakukan survei menge-nai pemberitaan media massa denganpersepsi publik terhadap partai poli tik.Dari survei itu, ditemukan bahwa faktorkorupsi adalah faktor yang paling berpe-ngaruh terhadap kegagalan partai padapemilu 2014 dibandingkan dengan faktorlainnya.

Hal ini, bisa terlihat bahwa berdasar-kan hasil survei, elektabilitas Partai De-mokrat terus menurun dari bulan Oktober2013 sebesar 8,8 persen sementara bu-lan Desember 2013 sebesar 7,92 per-sen. Hasil ini, jauh turun dibanding Pemi-lu 2009 Partai Demokrat memperolehsuara mencapai 20,85 persen.

Tak hanya Demokrat, PKS juga te-rus turun dibanding Pemilu 2009 denganperolehan suara 7,8 persen, sementarapada tahun 2013 bulan Oktober hanyatinggal 2,9 persen dan 3 persen padabulan Desember. Kedua partai politik ini,elektabi l i tasnya terus turun karenakasus hukum yang menjerat petingginyaterus menerus diberitakan oleh media.Partai Demokrat paling banyak diberita-kan sebanyak 35,8 persen sementaraPKS di urutan kedua sebanyak 26,1 per-sen.

Dari hasil survei Pol-tracking, yangdilakukan pada 13 September-11 Okto-ber 2013 dengan responden 2.010 de-ngan tingkat kepercayaan 95 persen.Sementara pada 16-23 Desember 2013,dengan responden 1,200 dengan mar-gin error 5 persen. Survei ini dilakukandi 33 provinsi secara serentak. Ditemu-kan bahwa, pengaruh pemberitaan me-dia massa sangat besar terhadap per-sepsi kepada partai politik, yaitu sebesar75 persen. Sementara sebesar 46,96

“Tidak ada yang pecah. Ibu Megapunya kewenangan, akan membukapeluang-peluang yang muda terbuktisudah ada Joko Widodo, Ganjar, danRisma,” katanya. Panda tak menam-pik juga bila Jokowi memiliki peluangbesar untuk di capreskan. Sebab,menurut dia Mega sangat memilikipertimbangan yang baik dalam me-mutuskan. “Saya pikir Mba Mega sa-ngat arif dan cerdas karena Mba Me-ga punya feeling. Pak Jokowi punyapeluang besar,” ujarnya.(*)

Citra Partai Jatuh Karena Korupsipersen publ ik mengetahui informasimengenai partai pol itik melalui pembe-ritaan di media masa. Media yang palingbanyak diakses oleh publ ik adalah tele-visi yaitu sebanyak 77,1 persen. Semen-tara pembaca koran sebanyak 10 persendan hanya 7,2 persen yang mengaksesinternet atau media online.

“Program TV yang paling banyak di-tonton adalah berita,” kata Direktur ekse-kutif Pol-Tracking Insti tute, Hanta Yudadi Hotel Morrissey, Jakarta, Selasa 14Januari 2014. Padahal, di televisi 43 per-sen pemberitaan mengenai kasus hu-kum. Sementara isu-isu lainnya sepertikebijakan publik hanya 12,7 persen, ke-giatan partai 11 persen, pencalegan 9,5persen dan pencapresan hanya 2,8 per-sen.

Menariknya pemberitaan kasus hu-kum di media massa terkait Demokratdan PKS memil iki tone negatif paling ba-nyak. Bahkan PKS yang paling banyakdisorot media massa. Sebanyak 46,7persen berita tentang korupsi petinggiPKS, Demokrat sebesar 20,5 persen daritotal berita Demokrat, dan Golkar 31 per-sen dari total berita Golkar. Sehingga,tak heran jika kasus-kasus korupsi yangmenimpa dua partai itu, Demokrat danPKS, sangat mendominasi di pemberita-an. Tone negati f pemberi taan PKS mi-salnya pada kasus korupsi yang menje-rat mantan Presiden PKS, Luthfi HasanIshaaq, tiga tsunami yang menghantamPKS, serta sindiran Ahmad Mubarok

yang menyindir PKS bahwa sejarah te-lah berubah karena kasus sapi. Pemberi-taan PKS dengan tone positif juga hanyasedikit, misalnya PKS menang di PilgubJawa Barat dan Sumatera Utara. Se-mentara di partai Demokrat misalnya,banyak diberitakan mengenai keterl iba-tan Sekjen Demokrat, Edhie Baskoro Yu-dhoyono atau Ibas dalam kasus Ham-balang. Selain itu, kasus yang banyakdiberitakan adalah prahara partai Demo-krat dalam Kongres Luar Biasa, kasushukum Anas Urbaningrum yang diseretdalam persoalan politik, konvensi untukdongkrak elektabilitas, konvensi capreshanya adu uang dan partai yang palingkorup.

Sedangkan tone positif Partai De-mokrat di pemberitaan hanya mengenaiSBY sebagai Ketua Umum, dan konven-si mampu memperbaiki ci tra Pa rtaiDemokrat. Pemberitaan negatif juga me-nyerang partai Golkar, misalnya dengankasus perebutan kursi ketua umum, ada-nya korelasi anggaran Lapindo dengandukungan Golkar. Golkar juga ditantangmenolak kenaikan BBM, korupsi Aki lMochtar, dinasti Atut dan korupsinya. Se-mentara, pemberitaan positif menge-naiGolkar adalah dalam beberapa surveiGolkar menduduki elektabi litas di atas,serta adanya pemberitaan “jaman Golkarlebih nyaman” dan Golkar juga membidikdua juta suara di Malaysia. Di mediamassa sendiri, Golkar hanya diberi takansebanyak 10,4 persen.(Rel)

Jakarta-Dairi Pers : Penyidik KPKmenemukan dua al at bukti dugaanTindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)yang dilakukan adik Gubernur BantenRatu Atut Chosiyah, Tubagus ChaeriWardana alias Wawan. Satu alat buktiitu di antaranya adanya transaksi per-bankan dan aset Wawan berupa puluhantanah dan rumah yang diduga berasaldari tindak pidana korupsi.

“Tadi, saya baru dapat informasinya,dari hasi l asset tracing (penelusuran a-set)sementara, ada puluhan tanah danbangunan yang dimil iki TCW. Tapi, be-lum dilakukan penyitaan,” ujar juru bicaraKPK, Johan Budi (15/1/2014)

Johan mengaku belum mengetahuisecara rinci tentang lokasi dan total nilaitanah dan rumah atau bangunan dari ha-sil penelusuran aset sementara tim KPKini. Namun, ia menyatakan, tim penyidikKPK akan segera melakukan penyitaanterhadap aset-aset Wawan itu.

Sumber di internal KPK menyebut-kan, total nilai tanah dan bangunan milikWawan yang be rhasi l d i telusur i i tumencapai lebih Rp 50 mil iar. Puluhan a-set Wawan berupa tanah dan bangunanitu paling dominan berada di Bandung,

KPK Beberkan Dua AlatBukti Yang Menyeret Atut

Tangerang Selatan, dan Jakarta. “Nilaida-ri yang sudah di-tracing sementaraitu lebih dari Rp 50 M. Temuan ini baruhasil tracing sementara. Saat ini tim ma-sih terus bekerja. Tapi, nanti bisa lebihmengejutkan lagi soal jumlah dan ni laiaset Wawan ini,” ujarnya.

Hasi l penyidikan sementara, Wa-wan merupakan pelaku aktif dari TPPUyang dilakukannya. Penyidik belum me-nemukan bukti pelaku pasif atau pihak-pihak yang membantu Wawan dalammelakukan TPPU tersebut.

Wawan, adik Gubernur Banten RatuAtut Chosiyah dan suami Wali Kota Ta-ngerang Selatan Airin Rachmy Diani ituditangkap dalam rangkaian OperasiTangkap Tangan (OTT) tim KPK pada 3Oktober 2013. Ia ditangkap karena didu-ga terlibat penyuapan Rp 1 miliar kepadaAkil Mochtar selaku hakim konstitusi, ter-kait pemulusan pemenangan sengketaPilkada Lebak, Banten.

Dari pengembangan kasus itu, KPKmenetapkan Wawan sebagai tersangkakasus dugaan korupsi pengadaan alat

kesehatan (alkes) kedokteran umum diPuskesmas Kota Tangerang Selatan 20-12 dan kasus dugaan korupsi terkait pe-ngadaan sarana dan prasarana alkes dilingkungan Pemprov Banten 2011-2013.Terbaru, Wawan yang merupakan bosPT Bali Pasific Pragama (BPP) itu dite-tapkan sebagai tersangka kasus TPPUterkait kasus dugaan korupsi terkait pe-ngadaan sarana dan prasarana alkes dilingkungan Pemprov Banten 2011-2013.

Dikabarkan Wawan menjadi seo-rang pengusaha besar setelah kakak-nya, Ratu Atut Chosiyah menjadi Guber-nur Banten sejak 2007. Tim KPK pernahmenemukan belasan mobil mewah didua garasi saat penggeledahan di rumahWawan-Airin, Jalan Denpasar, Kuni-ngan, Jakarta Selatan, pada awal Okto-ber 2013 lalu. Mobil-mobil itu di antara-nya Bentley, Ferrari, Lamborghini Gallar-do, Lexus, Rol Royce, dan Toyota LandCruise Prado.

Namun, tim KPK tidak melakukanpenyitaan terhadap mobil-mobi l yangberharga miliaran rupiah itu. Selain i tu,Wawan juga dikabarkan berbisnis kapalpesiar yang diduga berasal dari tindakpidana korupsi.Sebelumnya, ManajerAsset and Property PT BPP, Agah M No-or, sudah mengakui dirinya hanya men-jalankan tugas untuk menjaga dan me-ngelola sebagian aset milik bosnya, Wa-wan. Aset-aset itu di antaranya berupaapartemen, SPBU, SPBG, dan kos-ko-san. (Rel)

muda dan baru, akan berbeda,” tan-das Anies.

Page 7: DP 307

Membangun Opini Membangun

Edisi 307Tanggal 19 - 25 Januari 2014

Dairi PersMembangun Opini Membangun

Halaman : 7Dairi Hutang Rp. 3,3 M............DPRD Resmi ....... Kasus Bel Sekolah.....

Siti Aminah yang merupakanrival Karo Jambi saat kontestasipemilihan Bupati Karo pada 20-10 itu menyatakan, dengan di-daftarkannya dugaan pelangga-ran konstitusi tersebut, makaproses pemakzulan Karo Jambitelah memasuki babak akhir.

“DPRD sendir i sejatinyaberharap ada keinginan dari Bu-pati Karo untuk berdialog, tapisepertinya lembaga DPRD inisudah tidak ditanggapi lagi.Buktinya seluruh fraksi dengansuara bulat dan aklamasi telahmenyepakati tindakan BupatiKaro merupakan pelanggaran e-

tika dari 35 (anggota DPRD), 33di antaranya hadir menyepakatibahwa usulan Bupati Kena UkurSurbakti dilengserkan untuk di-sampaikan ke MA, termasukanggota DPRD dari Partai yangmengusung Bupati,” tambahnya.

Siti Aminah juga mengata-kan, DPRD sudah menutup ko-munikasi terkait persoalan pe-makzulan ini dengan Bupati. Diapun meminta agar Bupati me-nunggu keputusan MA. “Sayapikir kalau dialog sudah tidak la-gi lah. Tunggu keputusan MA sa-ja,”tutupnya. (Rel)

belum terbayarkan pada desem-ber 2012 sekitar Rp. 3,3 Miliar.Hal tersebut terjadi karena pada2012 terjadi kenaikan gaji PNSyang berpengaruh pada kesedia-an dana pemkab. Sehingga padasaat itu dana sertifikasi guru ha-nya dibayarkan dua bulan dalamtriwulan terakhir tahun 2012 me-nunggu diusulkan kembali kemendiknas satu bulan lagi danasertifikasi guru Dairi yang belumterbayarkan.

“Kita sudah menyurati masa-lah itu ke pemerintah pusat danjawabannya telah ditangan kitatertanggal 20 dember 2013” se-but Ramses. Dikatakan berda-sarkan surat jawaban pemerintahpusat No. 843/B/KU/2013 dansurat No. 4492/C/KU/2013 sertasurat Nomor 7364/D/KU/2013intinya kekurangan dana sertifi-kasi guru di Dairi belum diba-yarkan menunggu audit BPKP.“Yang jelas tetap kita susul akandana tersebut namun balasan su-rat yang sampai kepada kita ma-sih menunggu audit BPKP. Kitatetap menjalankan semua prose-dur dan berupaya agar dana ter-sebut secepatnya terbayarkannamun masih harus menungguBPKP” sebut Ramses Hutauruk.

Berkaitan dengan tenggangwaktu penyelesaian hutang pe-merintah kepada guru tersebutdisebutkan Ramses Hutauruk ti-dak dapat memastikan pembaya-rannya karena harus menungguputusan pemerintah pusat. “Be-nar itu belum kita bayarkan na-mun kita tetap berusaha untukmenyelesaikan itu secepatnya”sebutnya.

Sementara itu sejumlah ka-bupaten tetangga seperti Pakpak

Bharat dan Humbang Hasundu-tan telah membayarkan tungga-kan dana sertifikasi guru terse-but pada tahun 2013. Sebelum-nya banyak kabupaten di Sumutterpaksa menunda pembayarandana sertifikasi guru menunggupengusulan kembali. Namun pa-da 2013 kabupaten tetangga ter-sebut telah membayarkan danasertifikasi guru yang tertunggaktersebut.

SpekulasiSementara itu sejumlah duga-

an guru kalau dana tersebut se-makin tidak jelas keberadaannyakemungkinan telah digunakan a-tau diperuntukkan kepada hal la-in. Mereka juga meminta pem-kab Dairi secepat mungkin me-nyelesaikan masalah tunggakantersebut karena merupakan hakguru yang telah ada dalam AP-BN. Bukan hanya masalah hak,namun sesungguhnya pemkabDairi seharusnya tidak mendi-amkan masalah hak tersebut ka-rena berkaitan dengan nama baikpemkab Dairi. Mengapa daerahlain bisa. Mereka kabupaten Ba-ru, Justru Dairi yang merupakaninduk malah terlambat. Ini ha-rusnya pelajaran untuk instro-peksi” sebut Salah seoarang guruyang meminta namanya tidakdituliskan.

Dugaan lain yang dilontarkanjustru pemkab Dairi telah gagalmenyelesaikan tanggung jawab-nya kepada guru karena janji a-kan membayarkan tunggakantersebut pada tahun 2013 ternya-ta tidak terealiasasi. Kecurigaanguru akan “rimba” dana tersebuttelah disalah gunakan terdengardari beberapa guru yang me-

nanggapi apatis dana itu akanmereka peroleh.

Anggota Komisi C DPRDDairi Martua Nahampun saatdimintai Dairi Pers komentarnyaRabu (154/1) akan hal tersebutmengatakan harusnya janji di-tepati. Jika telah berjanji bahkansudah sampai setahun tidak ter-bukti maka wajar guru menjadicuriga. “ Kita memang wakilrakyat yang harusnya memperju-angkan masalah rakyat. Namunjika kami tidak diberitahu ataudiingatkan tentu kami tidak me-ngetahui problema rakyat” sebutKetua Komisi C tersebut.

Dikatakan Martua Naham-pun berkaitan dana sertifikasiwajib diterima guru. Dengan a-lasan apapun pemerintah harus-nya mendahulukan kepentinganpendidikan. Jika sudah setahunperlu juga memeriksa ada apasebenarnya yang tentu kami ti-dak mengetahui problema rak-yat” sebut Ketua Komisi C terse-but.

Dikatakan Martua Naham-pun berkaitan dana sertifikasiwajib diterima guru . Dengan a-lasan apapun pemerintah harus-nya mendahulukan kepentinganpendidikan. Jika sudah setahunperlu juga memeriksa ada apasebenarnya yang terjadi. Pemkabharusnya secara moral merasamalu tidak dapat menyelesaikanpersoalan dana tersebut ketikadaerah lain telah rampung. Na-mun demikian Martua menye-butkan Komisi C perlu campurtangan untuk mendesak agar hu-tang kepada guru tersebut sece-patnya diselesaikan pemkabDairi.(R.07)

sendiri untuk diedarkan di se-kolah-sekolah SD di Dairi. Intidari surat yang dikeluarkan ke-pala sekolah dapat membeli belsekolah yang ditawarkan salahsatu usaha dagang tersebut.

Permasalahan yang timbuljustru setelah pengaduan ICWyang mengadukan perihal pen-jualan bel sekolah itu denganharga tinggi Rp. 7.5 juta per u-nit. Padahal harga dipasaranpaling Rp. 2,5 juta per unit. Se-kolah dirugikan dengan hargayang demikian tinggi bahkansemakin mengherankan dalamisi surat yang dikeluarkan Ke-pala Bidang tersebut menye-butkan tidak melanggar aturankepala sekolah SD mengguna-kan dana bos untuk pembelianbel sekolah.

“Surat sakti” itu menjadimenarik karena justru yang me-nunjukkan surat tersebut ke-pada kepala sekolah sebagaicalon pembeli adalah orang da-ri salah satu usaha Dagang

yang beralamat di perumnaskalang simbara padahal mere-ka sama sekali bukanlah jaja-ran PNS. Dugaan kuat kerjasa-ma oknum kabid dan usaha da-gang tersebut patut diduga.

Informasi terakhir yang di-peroleh Dairi pers menyebut-kan sekitar 130 sekolah telahmembeli bel sekolah tersebut.Dengan estimasi sekitar Rp.500 juta s/d Rp. 600 juta keun-tungan telah diperoleh usahadagang tersebut dari penjualanbel sekolah yang harganya dimark up itu.

Sementara itu sebelumnyapolres Dairi telah memeriksasejumlah kepala sekolah SDdan UPT diknas untuk dimintaiketerangannya berkaitan de-ngan pembelian bel sekolahyang ditawarkan Usaha Da-gang tersebut. Oknum kabidDikdas Cirus Malau juga telahbeberapa kali dimintai polresDairi keterangannya berkaitandengan surat yang dikeluarkantersebut. (R.07)

penahanan M Salim yangmenyandang status tersangkasejak 2010 itu sudah lama di-tunggu masyarakat. Selama inimasyarakat di Rembang inginmengetahui kelanjutan kasustersebut. Bahkan, masyarakatmemberikan deadline atau ba-tas waktu hingga Senin 13 Ja-nuari 2014 agar M Salim sege-ra ditahan. Jika lewat dari bataswaktu tersebut dan belum dita-han, maka warga mengancamakan menggelar aksi unjuk ra-sa.

Terpisah Sekretaris KomitePenyidikan Pemberantasan Ko-rupsi Kolusi dan Nepotisme E-ko Haryanto menyatakan pena-hanan itu sebagai bukti komit-men Kapolda Jateng. “Kapol-da pernah berjanji untuk tahanM Salim. Janji itu utang kepadamasyarakat Rembang, kepadamasyarakat Jateng, yang telahdibayar Kapolda Jateng,” ujarEko.

Seperti diketahui, M Salimdiduga terlibat dalam penyim-pangan penyertaan modal PTRembang Bangkit Sejahtera Ja-ya (RBSJ) pada 2006-2007.Perhitungan Kerugian Negara(PKN) Badan Pemeriksa Keua-ngan (BPK) yang sudah turundan diterima Kepolisian Dae-rah (Polda) Jawa Tengah me-nyebut negara rugi Rp4,12 mi-liar.

Dari total kerugian akibatkorupsi itu, Rp1,8 miliar di an-taranya digunakan untuk pem-belian tanah. Salim ditetapkantersangka sejak 16 Juni 2010bersama Direktur PT RBSJ(dulu bernama PT RSM), MSiswadi.

Kasus ini juga menyeret Ke-pala Bagian Perekonomian se-tempat, Waluyo sebagai ter-sangka.

Sebelumnya, DireskrimsusPolda Jawa Tengah, KombesPol Mas Guntur Laupe menga-takan, akan segera memanggilSalim. Pemeriksaan dilakukanuntuk meminta keterangan Sa-lim atas laporan BPK. Hinggadiketahui bagian mana dari pe-nyertaan modal yang menim-bulkan kerugian negara. Sebe-narnya Salim pernah diperiksapenyidik Ditreskrimsus PoldaJateng. Tapi pemeriksaan itusebagai saksi atas tersangka la-in.

Penyertaan modal ke PT R-BSJ (semula bernama PT RS-M) itu semula didalihkan untukprogram kesejahteraan untukwarga Rembang. PT RBSJ sen-diri bergerak di bidang industrigaram, etanol dan perkebunan.Dari APBD 2006 disertakanRp.25 miliar dan dari APBD2007 disertakan Rp 10 miliar.

Dari audit BPK ditemukankerugian atas pembelian bidangtanah untuk pembangunan SP-BU serta kerja sama pengadaankayu untuk gempa bumi diYogyakarta. Selain Salim, Di-rektur PT RBSJ, Siswadi jugatelah ditetapkan sebagai ter-sangka. Beberapa saksi telah

diperiksa, mulai dari pemiliktanah yang dibeli untuk SPBUhingga beberapa anggota de-wan Kabupaten Rembang.

SakitSehari setelah ditahan Bu-

pati Rembang M.Salim dilari-kan ke Rumah Sakit Bhayang-kara Semarang karena menge-luh sakit. Menurut petugas ke-sehatan RS Bhayangkara yangbersangkutan mengalami stres,katanya. Saat ini kata dia, yangbersangkutan masih menjalaniperawatan di RS Bhayangkara.

Liliek belum bisa memasti-kan berapa lama M.Salim akandirawat di RS Bhayangkara.“Kalau kondisinya sudah mem-baik akan dikembalikan ke ta-hanan,” katanya.

Terpisah, Edi Haryanto, pe-nasihat hukum Bupati M. Sa-lim, menuturkan, sejak peme-riksaan sebelum akhirnya dita-han telah dijelaskan bahwa kli-ennya memiliki penyakit jan-tung.

“Ketika dicek tim medis di-nyatakan sehat untuk ditahan.Padahal, kami sudah sampai-kan bahwa Pak Salim punya ri-wayat penyakit jantung,” kata-nya. (*)

Satu Lagi Bupati Masuk Penjara............

mereka mengangkat petugaspengamanan hutan di kecama-tan dengan honor Rp. 200.000per bulan. Dana operasional itudianggap masih jauh dibawahstandart namun untuk kondisisekarang hal itu dikatakan me-rupakan pilihan yang terbaik.

Menyinggung keefektifanpetugas yang diangkat dikata-kan Bukka masih sangat ku-rang namun diakui ada juga pe-ngaruhnya menekan jumlahdan aktifitas pencurian kayu dihutan register Dairi.

Pembebasan kawasanHutan

Sementara itu agus Bukkamenyebutkan sesuai SK men-hut No. 44 pemkab Dairi mela-lui dinas kehutanan telah mela-porkan 52.000 hektar kawasanpemukiman yang telah dihunimasyarakat untuk dibebaskandalam kawaan hutan lindung.Namun hingga kini reaksi pe-

merintah pusat belum ada. “Sa-ya sering didatangi masyarakatmeminta keberadaan rumahmereka dan meminta tanda ta-ngan. Saya katakan siapa jugati-dak berani.

Diakui sejumlah peruma-han dan fasilitas umum diataspeta kehutanan masih dianggapkawasan hutan lindung sepertikantor camat Pegagan hilir. De-sa invalident seluruhnya sertasejumlah desa di Dairi diataspeta masih tercatat sebagai hu-tan lindung padahal kenyataan-nya sudah ratusan tahun seba-gai permukiman penduduk. Se-hingga jik ada masyarakat daridaerah itu meminta tanda ta-ngan saya berkaitan dengan ke-beradaan tanah mereka kita ti-dak berani, sebut Bukka.

Dikatakan hingga kini bala-san surat menhut akan permin-taan pemkab Dairi atas pembe-basan hutan register itu belumjuga ada. (R.07)

Kadishut Akui .......

Sementara itu meski abu vul-kanik semakin parah namun be-lum mengganggu aktifitas war-ga. Warga Sidikalang setiap ke-luar rumah terpaksa mengguna-kan masker. Sementara anak se-kolah juga menggunakan maskersaat belajar mengajar berlang-sung.

Pantauan Dairi Pers Rabu(15/1) dari Bukit kapur, Sidiang-kat abu vulkanik terlihat memu-tih di langit kota Sidikalang.Meski hari itu merupakan kema-rau namun terlihat langit memu-tih diduga kuat merupakan abuvulkanik Sinabung. Biasanya ji-ka hari cerah jarak pandang me-lihat pengunungan bukit barisantampak jelas namun rabu gunungbukit barisan sama sekali tidakterlihat tertutup debu Sinabung.

Tanaman warga di daerah Si-diangkat memutih akibat dauntertutup material debu. RasidinAngkat warga setempat menye-butkan sejak selasa mengurangiaktifitas ke kebunnya karenakhawatir akan dampak debu ter-hadap kesehatannya. “ Biasanyadari Sidiangkat tampak jelas gu-nung sinabung meski dalam ja-

rak pandang yang jauh. Namunkarena arah angin mungkin keSidikalag maka gunung yangerupsi tersebut tidak terlihat lagi“ sebutnya.

Ianya mengaku sedikit kha-watir dengan debu vulkanik yangmenempel di tanaman jagungnyaakan merusak karena menurut-nya debu vulkanik bercampurbelerang.

Sementara itu pantauan DairiPers sejumlah perkebunan jerukdan tanaman hortikultura masya-rakat tampak memutih akibat de-bu yang menempel. Petani ber-harap hujan segera turun sehing-ga debu yang menempel di dauntersiram. Beberapa petani jugamencoba mencuci daun tanamandengan penyemprotan air bersih.

Di kota Sidikalang akltifitaswarga keluar rumah tetap meng-gunakan masker . Obah Manikyang biasa mengunakan sepedamotor menyebutkan harus meng-gunakan masker karena cukuprentan terhadap kesehatan. Dika-takan butiran debu vulkanikyang menempel ke mata terasapedih mungkin karena mengan-dung belerang, sebutnya. (Rp. S)

Langit Sidikalang .......

Pantauan Dairi Pers di pa-sar Sidikalang Rabu (15/1)harga jual cabe merah Rp. 50.000 s/.d 60.000/ Kg. Amsah brPanjaitan salah seorang peda-gang di pasar Sidikalang me-nyebutkan harga tersebut sudahsedikit menurun dibanding pe-kan sebelumnya yang menca-pai Rp. 70.000/Kg. Minatpembeli berkurang dan palingtinggi konsumen yang merupa-kan ibu rumah tangga membelidalam ukuran setengah Kg. Di-katakan permintaan akan cabaimenurun seiring harga yangmeroket.

Menjawab apa penyebabkenaikan harga disebutkan brPanjaitan tidak diketahui na-mun diakui pasokan cabai me-

rah berkurang drastis dari peta-ni. hal tersebut membuat harganaik tajam. “ Tidak tahu kitaada yang bilang karena sina-bung meletus, ada juga yangmengatakan tidak ada barang.Kita pedagang menjual sesuaiharga saja.” Sebutnya

Sementara itu dikalanganpetani cabe harga yang merokettersebut merupakan rezeki awaltahun yang dirasakan sudah sa-ngat menguntungkan. Sementa-ra di kalangan ibu rumah tang-ga harga cabe merah sedemiki-an tinggi disebutkan sangat me-rugikan mereka karena harusmembatasi jumlah pembeliandan terpaksa mengurangi porsipenggunaan cabe merah di ru-mah.(RMS)

Harga Cabe Merah .......

SLTP Rp. 4 M SMA Rp. 3,5M dan SMK Rp. 3,9 M. Daridana tersebut umumnya digu-nakan untuk proyek pendirianruangan baru, rehab gedungdan pendirian perpustakaan,mobiler beserta isinya.

Sementara itu untuk alokasibidang kesehatan dialokasikanRp. 5,2 M yang diperinci untukpelayanan dasar Rp. 2,1 M, Pe-layanan Farmasi Rp. 1,9 M danPelayanan Rujukan Rp. 1 M.Sementara untuk infrastrukturjalan mengalokasi Rp. Rp. 9,6M. Infrastruktur Irigasi Rp. 2,8M. Air minum Rp. 2,1 M. Bi-

dang prasarana pemerintahanRp. 3,8 M Kelautan dan peri-kanan Rp. 918 juta. Bidangpertanian Rp. 4,3 M. Bidanglingkungan hidup Rp. 960 juta.Bidang keluarga berencana Rp.827 juta. Bidang perdaganganRp. 3, 3 M. Keselamatan trans-portasi darat Rp. 386 juta. In-frastruktur sanitasi Rp. 1,6 Mserta bidang transportasi pede-saan Rp. 3,4 Miliar.

Secara umum DAK terse-but digunakan untuk proyek in-frastruktur dan perbaikan se-dang bidang kesehatan berkai-tan dengakan pelayanan kese-hatan masyarakat. (R.07)

2013 DAK Dairi .......

terus melakukan berbagai upa-ya untuk menangani masalahpengungsi. Namun, agar semuadapat terorganisir dengan baik,SBY memerintahkan semuanyadikendalikan dari pusat.

“Meskipun baik pusat dandaerah terus menangani perma-salahan ini, saya memutuskanuntuk meningkatkan pengenda-lian dan bantuan pusat” pung-kasnya.(R.07)

SBY Akan ke Sinabung....

Sukses Tani .......

dasarnya cara menanam se-mangka ini cukup mudah. Jadi,Andapun bisa membudidaya-kannya di pekarangan rumahAnda.

Persiapan Awal Sebelummenanam semangka, Anda tentuperlu mengetahui beberapa sya-rat agar tanaman semangka An-da bisa tumbuh subur, antaralain:

Jika didasarkan pada teori,semangka suka pada wilayah de-ngan curah hujan yang berkisardi angka 40 sampai 50 mm perbulannya.

Ia juga akan berbuah denganbaik jika ditanam di wilayahdengan suhu kurang lebih 25derajat celcius di siang hari. Se-mentara itu kelembaban udarayang tepat untuk semangka ada-lah yang cenderung kering danmiskin uap air. Memang ia me-

yang perlu diperhatikan adalahcara menanam semangka itusendiri, antara lain:

Persiapan benih. Proses inimerupakan hal yang pertama ka-li dilakukan. Benih yang bagusuntuk ditanam adalah benih se-mangka hibrida import (bisa tri-ploid atau juga haploid). Apabilatriploid maka sebaiknya bijinyadisayat atau direnggangkan ter-lebih dahulu sebab cangkang bijisemangka yang satu ini cukupkeras. Sementara itu biji se-mangka haploid mudah disemaikarena cangkang bijinga tidaksekeras triploid.

Setelah direnggangkan, bijisemangka tersebut kemudiandirendam di dalam larutan yangmerupakan campuran air hangat,hormon, fungisida dan juga bak-terisida. Biasanya direndam se-lama kurang lebih 30 menit.Kemudian diangkat dan ditiris-kan hinga air tak mengalir lagidari benih. Bibit kemudian siapdikecambahkan. Setelah berke-cambah, bibit kemudian siap un-tuk ditanam. Langkah selanjut-nya adalah persiapan awal sebe-lum bibit ditanam yakni denganmembersihkan media tanam.Jangan sampai ada gulma peng-ganggu di sana. Apabila ada ta-nah yang tak rata sebaiknya dira-takan. Buang pula bebatuanyang akan mengganggu prosespenanaman. Setelah tanah siap,selanjutnya adalah dengan mem-buat bedengan agar air yang adadi dalam tanah mudah dialirkan.Ingat, semangka tak suka kondisitanah yang mangandung terlalubanyak air.

Setelah bedengan selesai, la-kukanlah proses pengapuran te-rutama jika tanah yang hendakditanami pH-nya belum idealyakni di bawah 6. Selanjutnyaadalah proses pemupukan awal.Gunakan pupuk organik dan jugapupuk buatan. Setelah semuaproses awal siap, buatlah lubangtanam pada tanah dengan keda-laman antara 8 sampai 10 cm.Lubang tanam dibuat seminggusebelum tanaman dipindahkan.

Selanjutnya adalah prosespenanaman. Sebelum ditanam,area lubang tanam disiram seca-ra massal agar tanah tersebut si-ap dan menerima bibit denganbaik. Sebelum ditanam, bibit ju-ga harus direndam dengan laru-tan tertentu. Langkah ini disebutdengan imunisasi. Perendamanini dilakukan kurang lebih 5sampai 10 menit. Selanjutnya,bibit ditanam dengan cara memi-sahkan tanah dengan kantong ta-nam. Hati-hatilah jangan sampaiakar semangka rusak. Masukkanakar beserta tanah tersebut kedalam lubang tanam. Bagian ce-lahnya ditutup dengan tanah dankemudian disiram agar tanah

dari kantong tanam mudah me-nyatu dengan tanah medium ta-nam.

Selanjutnya adalah prosespemeliharaan tanaman. Laku-kanlah penjarangan juga penyu-laman. Langkah penjarangandilakukan apabila tanaman ter-lalu lebat dengan cara memang-kas daun juga batang yang tidakdibutuhkan. Adapun langkah pe-nyulaman dilakukan denganmengganti bibit yang mati atautidak tumbuh semestinya denganbibit baru. Langkah pemelihara-an lainnya adalah penyiangan.Hal ini dilakukan dengan caramengeliminasi ranting yang di-anggapt idak berguna. Padaujung cabang sekundernya cu-kup disisakan helai daun seba-nyak 2 saja.

Selanjutnya yang harus di-perhatikan dalam tata cara me-nanam semangka adalah prosespengairan dan juga penyiraman.Umumnya petani semangkamenggunakan sistem FarrowIrrigation dimana air dialirkanmenggunakan saluran di antarabedengan. Adapun frekuensipemberian air pada musim ke-marau yakni 4 sampai 6 hari.Pastikan volume penyiraman airtidak berlebihan.

Langkah penting lainnyaadalah penyemprotan pestisida.Sebaiknya dilakukan di atas 20hari usia tanaman di lahan. Ke-mudian selanjutnya dilakukansetiap 5 kali dalam sehari sampaisemangka berusia 70 hari.Proses penyemprotan memakaisprayer jika area tidak terlaluluas dan memakai mesin dieseljika lahan hingga ribuan hektar.Langkah berikutnya adalah pe-nanggulangan hama dan penya-kit. Umumnya hama semangkadibagi ke dalam dua kelompokyakni hama yang tahan pada pes-tisida dan juga hama yang tidaktahan pada pestisida. Agar ter-hindar dari hama penyebab pe-nyakit sebaiknya pastikan pema-tang semangka selalu dalam ke-adaan bersih dan dirikanlah pa-gar mengelilingi tanaman se-mangka itu.

Pemanenan merupakan lang-kah terakhir dari rangkaian bu-didaya semangka. Semangkayang bisa dipanen adalah yangberusia 70 sampai 100 hari. Ciri-cirinya adalah terjadinya peru-bahan warna buah yang kasatmata. Batang pada tanaman jugaterlihat mengecil dan kemudiansedikit mengering. Hal ini me-nandakan buah sudah bisa di-ambil. Sebaiknya proses pema-nenan ini dilakukan saat cuacacerah dan tak berawan agar buahsemangka yang dipanen dalamkeadaan kering. (*)

didiamkan bahkan suka berla-ku rakus “memakan” hak staflain. Jika tidak diingatkan ok-num tersebut akan menilap hakorang lain. Kekesalan sejumlahstaf kerap menghubungkan Ir.MB diduga mewarisi gen ko-rupsi .

“Kalau kebutuhan yang wa-jar barang kali dari penghasi-lannya cukup. Istrinya jugaPNS dan mempunyai jabatanyang tidak kecil. Anak anakmasih kecil dan kebutuhannyabelum banyak namun mengapasedemikian rakus?” sebut Sa-lah satu staf kesal.

rupakan tanaman yang berasaldari wilayah kering Afrika.

Semangka menyukai wilayahyang terkena matahari secarasempurna. Kurangnya penyina-ran akan membuat proses pema-nenan buah semangka undur.Sementara itu, kondisi tanahyang paling cocok ditanami se-mangka adalah yang gemburdengan kandungan unsur harayang tinggi. Pastikan medim ta-namnya bukan tanah yang bersi-fat asam ataupun bekas kebunatau sawah yang telah dikering-kan.

Adapun pH yang cocok yakni6 sampai 6,7. Jika ia bersifat a-sam, sebaiknya dilakukan prosespengapuran dengan dosis yangdisesuaikan dengan pH yang di-inginkan. Jenis tanah yang co-cok ditanami semangka adalahdari jenis sarang atau dikenal ju-ga dengan nama porous. Denganjenis tanah ini, kita lebih mudahmembuang kelebihan air. Airyang berlebih akan membuat se-mangka Anda kurang berkua-litas. Syarat menanam semangkaselanjutnya yang perlu diperha-tikan adalah ketinggian tempat.Yang paling ideal berkisar diangka 100 sampai 300 meter da-ri permukaan laut.

Menaman Semangka Per-syaratan tersebut di atas ideal-nya terpenuhi agar hasil panenbuah bisa menghasilkan semang-ka yang berkualitas. Selanjutnya

Sumber lain menyebutkankalau Ir. MBT tidak merokokdan tidak suka dengan budayalaki-laki umumnya seperti mi-num, dugem atau berjudi. Na-mun Ir. MBT untuk kebutuhanshopping MBT tidak pernahmemperhitungkan uang. Apala-gi kalau sudah untuk kebutuhanpembelian alat-alat permainananaknya yang masih kecil. Se-berapa harganyapun pasti MB-T membelinya, sebut sumberDairi Pers. MBT juga dikenalhobby plisiran sampai trave-ling ke luar negeri. Beberapakali mengajak serta sekeluarga

ke Thailand. Diduga kuat untukmembutuhi hobbynya itu ter-paksa melakukan “penyerobo-tan” hak orang lain.

Diketahui sejumlah proyekpengadaan barang dan jasa ka-bupaten Dairi tahun 2013 dia-waki oknum yang satu ini. Se-jumlah data menyebutkan ka-lau proyek pengadaan sejumlahalat-alat di Dairi tidak lama la-gi akan bermasalah karena di-duga harga lebih dahulu dimark up.

Ketika Dairi pers cobamengkonfirmasi hal tesebut ke-pada Oknum PPTK MBT rabudan kamis pekan silam tidakberhasil. Sedang Nomor HPmiliknya yang coba dihubungitidak tersambung. (R.07)

Oknum PPTK Dinas PU.....

Page 8: DP 307

HalamanNomor : 307 Tahun VIII Tanggal 19 - 25 Januari 2014 8

http://mediadairipers.blogspot.com

DAIRI PersMembangun Opini Membangun

PT. EKA RAJAWALIANDALAS

Jln. Sisingamangaraja No. 155 Sidikalang/Depan Gedung nasional

Fax: 0627 - 22779

Kredit: Uang Muka Murah, Angsuran Murah

Segera Hubungi Telp. 0627 - 22779

Segera hub: TOKO RAJAWALI Jl. gerilya no. 8 -Sidikalang Telp. 0821 6537 0888Eka Rajawali Andalas Jl. SM. Raja no. 155 -

Disamping pengusaha kopi bubuk IDA

Syarat Kr edi t : Fo to cop y K TP / S IM Su ami / Is tr i ,Fotoco py KK/ Surat Nikah, Rek ening Li s tr i k / A i r / Te lepon.

HOTEL & RESTORANNANTAMPUKMMAS

Jl. Runding No. 184 Puncak Sidiangkat Sidikalang.Kab. Dairi. Sumatera Utara HP. 0812 6901 0010

Hotel NantampukmmasMenyediakan : VIP Room, Suite Room, Deluxe Room, Standart Room, Ruang per temuan daya tampung 50-60 orang,Areal parkir yang luas, Pemandangan yang luas ke Sidikalang dan Laut Singkil, Sport Mendaki gunung.Restoran NantampukmmasMenyediakan : Masakan Nasional, Nasi, Pecal lele (Makanan Khas), aneka jus dan minuman segar. Kami juga menyediakan KOPIBUBUK ASLI SIDIKALANG cap “NONA NANTAMPUKMMAS” yang diproduksi oleh : Kelompok Tani Kopi Mas Sidiangkat.

Satu-satunya Hotel & Restoran yang berada di Puncak

Karaoke PresidentGratis softdrinks, tempat sangat cozy & nyaman

Pengusaha : st. O. Br. Habeahan

Data yang diperoleh menye-butkan untuk pendirian gedungmetrologi Dairi tersebut mene-lan biaya Rp. 3,3 Miliar yangterdiri dari pembangunan ge-dung serta pengadaan alat-alatkelengkapan di dalamnya.

Ketua LSM Gransi DairiJonner Simbolon menyebutkanmelihat fakta selama ini dinasperindagkop Dairi dimana bi-dang perdagangan yang menja-di salah satu bidang didalam-nya dinilai kurang berfungsi.

Diperkirakan Rp. 3,3 M GedungMetrologi Dairi Bakal Tak Berfungsi

Sidikalang-Dairi Pers : Gedung megah pembangunan gedungmetrologi Dairi yang berlamat di pancuran , Sidikalang, Dairiyang tahap pembangunan hingga kini belum juga rampungdiperkirakan bakal tidak berfungsi maksimal. Pasalnya gedungyang berhubungan dengan sektor perdagangan itu selama inidi Dairi belum menjadi pusat perhatian. Disamping itudisebutkan kalau pimpinan untuk gedung megah itu nantinyahanya sekelas kabid saja.

“Jujur saja selama ini apa yangsudah dilakukan bidang perda-gangan untuk rakyat Dairi.Dari program yang selama inidilakukan juga sebatas soasia-lisasi.

Kemudian pameran atau a-pa saja kegiatan yang gawenyabelum menyentuh kepentinganrakyat Dairi secara umum. A-tas salah satu penilaian itu tentupatut kita menduga kalau ke-beradan gedung tersebut nanti-nya juga tidak terlalu berguna

pada kepentingan mayoritasrakyat” sebutnya.

Dikatakan Jonner menyak-sikan gedung mewah tersebutwajar diacungi jempol. Namunkelak akan menjadi cibiran ma-syarakat ketika tidak mempu-nyai guna bagi kepentingan u-mum rakyat. “Jika hanya seke-dar mengalokasikan dana sajatanpa jelas tujuan dan capaiantarget kegunaan gedung tentujustru menjadi salah satu pem-borosan yang merugikan uangrakyat” tambahnya.

Informasi yang dikumpul-kan Dairi pers pembangunangedung hingga januari 2014masih terus dikerjakan salahsatu perusahan pemenang ten-der di Dairi. Gedung yang ber-nilai Rp. 2,4 miliar itu terlam- bat selesai dikerjakan tahun 20-

13. Melihat desain dan bentukgedung merupakan inovasibaru yang terlihat megah mela-hirkan kesan modern.

Namun demikian belum di-ketahui bentuk pemanfaatandan kegunaan nyata yang dira-sakan rakyat kelak atas kebe-radaan gedung mewah tersebut.Sektor perdagangan di Dairi se-lama ini seperti rutinitas sajatanpa pernah memberikan ge-

brakan atas kinerja. Kegiatanyang bisa dilakukan juga seba-tas sosialisasi dan pameran sa-ja. Dua kegiatan rutinnya yangselalu ditampung di APBD se-tiap tahun pameran pembangu-nan hari ultah Dairi serta PR-SU saja. Selebihnya tidak per-nah terdengar terobosan barusekaitan dengan perdagangankomoditi pertanian Dairi(R.07)

Sinabung SemakinMengkhawatirkan

Sidikalang- Dairi Pers : Di-duga ingin mendahului mobil L-300 didepannya,Mobil ToyotaKijang Innova warna Hitam de-ngan Nomor Polisi BK 1365 JM,tabrak pagar beton gudang Padimilik salah seorang warga jalansingamangaraja Rakkom, Sum-bul Pegagan, Dairi, senin (14/1).Kejadian tersebut mengakibat-kan pengemudi luka parah danpenumpang lainnya menderitaluka ringan .

Dari keterangan Saksi matadi Lokasi kejadian, girsang (25)menceritakan, mobil Kijang In-nova yang dikemudikan S.Sem-biring (25) terlihat melaju ken-cang  di  Jalan  SM Raja, Keca-matan Sumbul dari arah Sidi-kalang menuju Medan, saat ituada mobil L-3OO didepannya,diduga dengan melebihi kecepa-tan maksimum, kijang Innovatersebut berusaha mendahuluiMitsubishi L-300, namun L-300yang hendak di dahului itu juga

Kijang Tabrak Tembok DiSumbul, Penumpang Luka luka

malah tancap gas, tidak maudidahului kijang Innova.

‘’Tiba-tiba datang Mobildari arah berlawanan (dari me-dan menuju sidikalang), KijangInnova langsung membantingstir sebelah kanan dan menghan-tam Pagar Tembok milik margaBakkara sehingga bagian depanringsek dan Ban depan Pecah,”ucap girsang.

Diduga Kecepatan dari Mo-bil Kijang Innova sangat ken-cang dan mobil L-300 sempatberhenti melihat kijang Innovaseruduk pagar tembok namunkembali melanjutkan arah me-dan. Kami tidak memperdulikanL-300 nya yang kami utamakanmenyelamatkan para penumpangdi dalam mobil yang minta to-long, sebutnya.

“Penumpang ada 7 orang, 2anak-anak dan 5 dewasa, merekaluka-luka dan minta tolong. Ma-syarakat mengeluarkan penum-pang dan mengevakuasinya kePuskesmas Sumbul, yang parahCuma supirnya bagian kepaladan satu orang anak Balita lukadikepala juga,” tambah Girsang

Dilokasi kejadian menurutketerangan beberapa warga se-tempat sudah sering terjadi ke-celakaan, umumnya mereka parapelancong yang tidak pernah me-lintasi jalan tersebut. Jika dilihatselintas memang jalan tersebutlurus dan rata (tidak bergelom-bang) tetapi beram disisi badanjalan terlihat sangat dalam. Jikakendaraan melaju dengan kece-patan tinggi, sering tidak bisamengkontrol apa bila selisih de-ngan kendaraan lain.Sehinggasering masuk ke beram dan me-ngakibatkan mobil oleng.

Kasat Lantas Polres DairiAKP P.Ternalem yang di hubu-ngi membenarkan adanya keja-dian tersebut. Diterangkan KasatLantas bahwa, kejadian tersebutmerupakan laka murni, namundemikian pihaknya akan tetapmelakukan proses hukum sesuaidengan undang-undang berlalulintas.(Obama).

T.Karo-Dairi Pers : KondisiGunung Sinabung semakinmengkhawatirkan. Pusat Vul-kanologi dan Mitigasi BencanaGeologi (PVMBG) menyata-kan gunung yang terletak diKabupaten Karo, Sumatera U-tara, ini telah meletus 254 kaliselama sepekan terakhir.

“Dalam satu pekan terakhir,gempa hibrid masih mendomi-nasi, yaitu mencapai 9.403 ka-li,” ujar Kepala Pusat Data In-formasi dan Humas BNPB Su-topo P Nugroho, Sabtu (11/1).

Letusan diikuti oleh awanpanas. Tinggi letusan mencapai300-4.000 meter ke arah utara.Sutopo menyebutkan, luncuranawan panas yang terjadi men-capai 1.500-4.000 meter ke a-rah Tenggara-Selatan.

Letusan mengakibatkan be-berapa rumah rusak di DesaKuta rakyat. Hal ini disebab-kan, rumah tidak mampu me-nahan beban pasir. Akibatnya,atap rumah warga roboh. Ribu-an hektare tanaman perkebu-nan dan pertanian rusak akibaterupsi Sinabung. Bahkan, abu

vulkanik yang diterbangkanangin mencapai Kota Medan.

Level ‘awas’ yang ditetap-kan pemerintah sejak Novem-ber 2013 masih bertahan sam-pai hari ini. Penduduk dilarangmendekat dalam radius limakilometer dan tujuh kilometerdi sisi tenggara.

Pengungsi Sinabung terusbertambah seiring dengan ma-sih intensifnya aktivitas Sina-bung. Pengungsi bertambahmenjadi 25.516 jiwa atau 7.898kepala keluarga (KK). Pe-ngungsi ini tersebar di 38 titikpengungsian.

Titik pengungsian baru ter-catat di Jambur Siabang-abang(1.192 jiwa, 367 KK), LosdLau Gumba (507 jiwa, 175KK), Lapangan futsal LauGumba (894 jiwa, 326 KK), G-BKP RG Sumbul (311 jiwa,100 KK), dan Gereja AdvendSumbul (265 jiwa, 78 KK). Su-topo mengatakan, titik pe-ngungsian ini masih kekura-ngan logistik dan layanan la-in.(Rel)

Tanah Pinem-Dairi Pers : Predik-si awal salah satu partai di Dairi yangmerekrut istri istri PNS menjadi calegakan memanfaatkan jabatan dalammerebut suara pada pemilu mulai ter-bukti. Oknum camat Tanah Pinem,Robert Ginting sebagaimana diakuikepala SD 034818 D Sembiring di-dampingi salah satu Guru Br. Gintingmereka diserahkan kartu nama Istricamat yang menjadi caleg di DapilIV kamis (16/1).

Empat wartawan yang kebetulankonfirmasi kepada kepala sekolahSD 034818 Lau Tawar, Tanah Pinemtersebut justru disuguhi pemanda-ngan arogansi kartu nama salah satucaleg Dapil 4 yang diketahui istri ok-num Camat Tanah Pinem terletak di

Oknum Camat Tanah PinemJadikan Sekolah Arena Politik Martua Nahampun : Kita Sudah Klarifikasi Keterlaluan

meja kepala sekolah. Salah satu kar-tu nama lainnya dari partai yang sa-ma untuk caleg propinsi.

Wartawan yang mempertanya-kan keberadaan kartu nama dan ka-lender yang berserak di meja kepalasekolah itu dikatakan kalau kartu dankalender caleg dari salah satu partaiitu diserahkan Oknum Camat Tanahpinem Robert Ginting kepada mere-ka. Pemberian kartu nama dalam ko-tak tersebut sekalian dengan pembe-rian masker penutup mulut merekSensi mask. Diduga oknum camatmemanfaatkan pengaruhnya dalamjajaran PNS dan melanggar aturanmelakukan politik praktis di jam kerja.

Saat wartawan mempertanyakansekolah dijadikan ajang politik untuk

caleg sebanyak 12 guru yang ada diruang kepala sekolah tersebut tidakmau menjawab pertanyaan warta-wan. Dari wajah mereka terlihat rasatakut karena barang bukti alat peragakampanye itu justru masih berada dimeja kepala sekolah. Oknum CamatTanah Pinem Robert Ginting yang di-konfirmasi wartawan kamis (16/1) dikantornya justru tampil santai dan se-dikit arogan dengan menyatakan wa-jar mendukung istrinya sebagai ca-leg. Oknum yang hampir kena massasaat kampanye pilkada lalu juga me-nampakkan sikap arogan seakanperbuatannya sebagai PNS terlibatpolitik praktis tidak melanggar atu-ran. “ Sampaikan saja sama Koranklian pasti ini dinaikkan” sebut Robetdengan tenang.

KeterlaluanMasih pada hari yang sama Ang-

gota DPRD Dairi partai demokratMartua Nahampun yang bertemu de-ngan wartawan di Tigalingga memin-ta tanggapan wakil rakyat Dapem ter-sebut atas praktik politik praktis yangdilakukan oknum Camat Tanah Pi-nem. Pada saat itu Martua langsungmenghubungi HP Oknum RobertGinting namun oknum yang dahulu-nya pernah terbuang menjadi staf bi-asa awal pemerintahan Johnny Sito-hang itu malah tidak mengakui kalaudirinya yang mengantarkan alat pera-ga kampanye caleg yang juga istrinyatersebut.

Kita memang sudah mendapatlaporan itu dari sejumlah masyarakat

maupun PNS akan tingkah oknumcamat yang satu ini. Kita sudah cekdan memang keterlaluan. PNS dila-rang berpolitik. Namun itulah yangterjadi. Kita meminta barang buktinyasaja dan hal ini harus kita pertanya-kan kepada pimpinannya nanti. “ Se-kalipun pejabat dan penguasa bukanberarti berhak melanggar aturan. Se-derhana saja jika memilih politikus si-lahkan tinggalkan PNS. Dan jika me-milih PNS jangan langgar aturan.Mencoba nakal silahkan saja namunsemua punya resiko, sebut Martua.Martua menyebutkan apa yang dila-kukan oknum Camat sudah tidak fairdan terkesan arogan melanggar atu-ran. Jangan karena merasa diatas a-ngin, dekat dengan penguasa lantasmerasa bebas melanggar aturan.Mungkin merasa kebal terhadap atu-ran silahkan saja namun yakinlahrakyat akan menilai setiap orang de-ngan ketidak sportifan yang dilaku-kan, sebutnya. (LB)