deskripsi cagar budaya tidak bergerak kabupaten … · wilayah kerja provinsi sumatera barat, riau...

89
DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN PADANG PARIAMAN PROVINSI SUMATERA BARAT BALAI PELESTARIAN CAGAR BUDAYA SUMATERA BARAT WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU

Upload: vandung

Post on 06-Mar-2019

238 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK

KABUPATEN PADANG PARIAMAN

PROVINSI SUMATERA BARAT

BALAI PELESTARIAN CAGAR BUDAYA SUMATERA BARAT

WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU

Page 2: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

HASIL

DAFTAR PEMUTAKHIRAN DATA CAGAR BUDAYA KAB. PADANG PARIAMAN

TAHUN 2018

Page 3: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

DAFTAR ISI 1. SURAU GADANG BINTUNGAN TINGGI............................................................................................ 291 2. MAKAM SYEKH ABDUL RAHMAN ................................................................................................... 297 3. PILBOX JEPANG PAKANDANGAN .................................................................................................... 302 4. MASJID RAYA PINCURAN TUJUAH PAKANDANGAN ....................................................................... 306 5. SURAU ATOK IJUAK ...................................................................................................................... 311 6. MAKAM ENGKU SUMANIK ........................................................................................................... 316 7. SURAU SYEKH BURHANUDDIN ................................................................................................... 320 8. MAKAM SYEKH BURHANUDDIN ................................................................................................. 325 9. TUGU BATAS PERJANJIAN RENVILLE ......................................................................................... 328 10. MAKAM BAHAUDDIN DAN MOEHAMAD NOER (PEJUANG 45) ................................................ 332 11. PILBOX JEPANG TOBOH BARU SINTUK 1 ................................................................................... 335 12. SITUS BATU LESUNG KERAMAT ................................................................................................. 338 13. MAKAM SYEKH TAMPEK TALANG .............................................................................................. 342 14. MAKAM TUANGKU JOHOK ........................................................................................................... 346 15. MASJID RAYA BATANG PIAMAN ................................................................................................. 351 16. BALAI SILAGA-LAGA .................................................................................................................... 356 17. PILBOX JEPANG PAGUH DUKU I .................................................................................................. 362 18. PILBOX JEPANG PUNGGUNG KASIAK I........................................................................................ 365 19. PILBOX JEPANG SUNGAI LIMAU .................................................................................................. 369 20. MASJID TUA LUBUK BAREH ........................................................................................................ 373

Page 4: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

1. SURAU GADANG BINTUNGAN TINGGI

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

01/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Surau Gadang Bintungan Tinggi Alamat

Jalan Simpang Gobah Syeckh Bintungan Tinggi

Dusun/Kampung/Jorong Korong Kampung Tangah

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Padang Bintungan

Kecamatan Nan Sabaris

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 26 km

Ibukota Prov. 45 km

Keletakan Geografis Dataran rendah 32 mdpl dengan bentang lahan datar Aksesibilitas Situs Surau ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan

roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir jalan kampung beraspal dalam kondisi baik.

Letak Astronomis S 00°39'35.8” dan E 100°12'16.4” Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh Syech Abdul

Rahman yang dipergunakan sebagai masjid jami’ dan tempat mengajar Alquran1.

Deskripsi Arkeologis Secara morfologis, surau ini mempunyai bentuk yang sama dengan surau-surau lainnya di Minangkabau (Sumatera Barat). Hal ini ditandai dengan bangunan/ruang utama yang berdenah bujur sangkar (persegi panjang), atapnya berbentuk tumpang (tingkat), dan lantai yang ditinggikan (panggung). Bangunan utama. Keseluruhan bangunan terbuat dari kayu beratap tumpang 3 (tiga) terbuat dari seng, bangunan sekarang merupakan hasil pemugaran Balai Pelestarian Purbakala pada tahun 2004. Bangunan utama ditopang oleh 44 buah. Tiang dalam 23 buah yang terdiri dari tiang utama sebanyak 9 buah tiang, tiang soko guru 1 buah dan berukir, tiang gantung 8 buah, tiang mihrab 4 buah dan 1 buah tiang utama yang disangga oleh pasak yang berbentuk mata angin. Susunan kayu ini dipasang dengan bentuk melintang diagonal. Bangunan utama

1 Berdasarkan penuturan Bapak Asril Maaz (44 tahun)yang merupakan keturunan ke 5 dari Syech Abdul Rahman.

Syech Abdul Rahman lebih dikenal dengan nama Syekh Bintungan Tinggi. Karena kakeknya juga bernama Syech Abdul Rahman, yang makamnya ada di dekat makam syech burhanuddin. Syech bintungan tinggi adalah khalifah dari syech burhanuddin. Khalifah adalah ulama penerus, seperti khalifah zaman Rasulullah. Syekh Bintungan Tinggi terkenal dermawan, setiap tahun beliau selalu memberangkatkan para muridnya yang berprestasi untuk menunaikan ibadah haji.

Page 5: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

berdenah bujur sangkar dengan ukuran panjang 11 m dan lebar 11 m, sementara bangunan mesjid berbentuk pamnggung dengan tinggi kolong 120 cm, untuk masuk ke ruang utama terdapat tangga naik dari bata berplester yang berspesi kapur. Ruang utama ini disangga oleh 1 (satu) buah tiang maco (suku guru) dengan ukuran diameternya 55 cm. Tiang macu berbentuk segi delapan dan bermotif hias ukiran sulur-suluran, tiang ini masih asli. Di bagian atas tiang macu mulai dari loteng/atap pertama sampai ke atap tinggkat 3 di ikat (disangga) oleh tiang-tiang melintang diagonal. Tiang maco ini dikelilingi oleh tiang-tiang penyangga lainnya berjumlah 8 (delapan) buah dengan ukuran diameternya 25 cm. Tiang-tiang penyangga ini yang masih asli sebanyak 7 (tujuh) buah, 2 (dua) buah lainnya sudah diganti dengan yang baru. Jendela dalam ruangan utama semuanya berjumlah 12 (dua belas) buah yang terdapat di sisi utara dan selatan masing-masing 4 buah, di sisi barat dan timur masing-masing 2 buah. Sekeliling ruang dari bagian tepi dinding ke bagian tengah bagian lotengnya diberi plafon selebar 1 m, keadaan ini terlihat seolah-olah terdapat lantai dua. Pintu masuk berada di sisi timur sebanyak dua buah, engsel-engsel pintu masih terlihat asli dengan ukuran besar. Di sisi selatan dari pintu masuk terdapat sebuah bedug, sampai sekarang bedug ini masih di tabuh ketika memanggil warga masyarakat untuk berkumpul wirid.

Mihrab. Ruang mihrab berdenah persegi panjang dengan ukuran panjang 3 m dan lebar 1 m, di bagian depan mihrab terdapat kamar yang berukuran panjang 2 m dan lebar 1.5 m. kamar ini dipergunakan sebagai gudang tempat menyimpan naskah (kitab-kitab kuning) peninggalan Syech Abdul Rahman. Di samping kiri dan kanan ruangan mihrab terdapat sebuah jendela.

Serambi. Serambi ini berdenah persegi panjang dengan ukuran panjang 11 m dan lebar 2 m. Di bagian depan serambi terdapat tempat berwudhu berbentuk seperti bangunan rumah. Tempat wudhu ini terbuat dari bata berplester dengan spesi dari kapur. Dari serambi ke tempat wudhu diberi atap. Tempat wudhu ini berdenah bujur sangkar dengan ukuran pajang 4 m dan lebar 4 m. di dalam ruangan tempat wudhu terdapat bak air berukuran panjang 4 m dan lebar 2 m. Bangunan tempat wudhu ini berarsitektur colonial. Semua dinding diberi semacam pintu semu dengan lengkung khas arsitektur colonial, ketebalan dinding bangunan tempat wudhu ini sekitar 30 cm. Di bagian depan jalan masuk ke tempat

Page 6: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

wudhu terdapat inskripsi NI KOELAH SLAMAT PAKAI 1329+1911, dengan artian koelah (tempat berwuduk) ini selesai pembangunannya pada tahun 1329 H atau 1911 M.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 11.5 m x 11.5 m Lahan 28 m x 41 m Batas-Batas Situs Utara Perkebunan masyarakat (kelapa) Selatan Jl. Simpang gobah Syekh Bintungan

Tinggi/Rumah Penduduk Timur Jl. Syekh Bintungan Tinggi/kebun Barat Makam Bintungan Tinggi Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Peribadatan Fungsi sekarang : Peribadatan

Pemilik Kaum Suku Panyalai Pengelola Kaum Suku Panyalai dan BPCB Sumatera Barat Foto Foto Bangunan

Surau Gadang Bintungan Tinggi (dari sisi barat) tahun

2015

Surau Gadang Bintungan Tinggi (dari sisi timur).

Page 7: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Tampak bangunan tempat wudhu dengan atap yang juga berbentuk tumpang 3 tingkat tahun 2015

Foto tahun 2017

Bangunan tampak sisi barat

Bangunan tampak sisi selatan

Page 8: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto bagian dalam bangunan

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Surau Bintungan Tinggi.

Di sebelah barat surau terdapat bangunan (gobah) makam Syekh Bintungan Tinggi

Foto tahun 2017

Page 9: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Keletakan bangunan Surau Gadang Bintungan Tinggi dengan Gobah Syekh Abdul Rahman

Denah Keletakan

Denah lokasi Surau Gadang Bintungan Tinggi

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 10: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

2. MAKAM SYEKH ABDUL RAHMAN

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

02/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Makam Syekh Abdurrahman Alamat

Jalan Simpang Gobah Syech Bintungan Tinggi

Dusun/Kampung/Jorong Korong Kampung Tangah

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Padang Bintungan

Kecamatan Nan Sabaris

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 26 km

Ibukota Prov. 45 km

Keletakan Geografis Dataran rendah 30 mdpl dengan bentang lahan datar Aksesibilitas Situs Makam ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan

roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir jalan kampung beraspal dalam kondisi baik.

Letak Astronomis S 00°39'35.7” dan E 100°12'15.5” Deskripsi Historis Syech Abdul Rahman oleh masyarakat setempat lebih

dikenal dengan nama Syech Bintungan Tinggi, hal ini dikarenakan nama beliau sama dengan nama kakek beliau juga yaitu Syech Abdul Rahman. Makam kakek beliau (anak keturunannya menyebut kakek Syech Bintungan Tinggi dengan nama Syekh abdul Rahman Nan Tuo) sekarang berada di dekat makam Syekh Burhanuddin. Syekh Abdul Rahman Nan Tuo, adalah khalifah pertama setelah Syech Burhanuddin meninggal.2 Masa kebesaran Syech Bintungan Tinggi adalah antara tahun 1864 sampai dengan tahun 1923. Makam ini mulai dibangun pada tahun 1918 dan selesai pembangunannya pada tahun 1923. Makam ini dibangun semasa Syech Bintungan Tinggi masih hidup, ketika bangunan cungkup makam selesai pada tahun 1923, tidak berapa lama beliau wafat. Makam ini sampai sekarang masing ramai dikunjungi oleh para peziarah terutama bulan safar, maulud, dan puasa.

Deskripsi Arkeologis Makam Syekh Abdurrahman berada dalam sebuah gobah (cungkup makam) berdenah bujur sangkar berukuran 9

2 Ibid.

Page 11: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

m x 9 m dan ruang utama berukuran 5 m x 5 m. Pintu masuk berada di sisi selatan. Lantai makam ditinggikan 1 m dari permukaan tanah. Bangunan asli dari gobah ini sudah hancur akibat gempa tahun 2009 yang lalu. Selain makam Syekh Abdurrahman, di dalam gobah ini juga terdapat beberapa makam lain, yaitu makam para murid Syekh. Secara morfologis, makam Syekh Bintungan Tinggi terdiri dari jirat dan nisan. Jirat makam berbahan mortar dengan denah persegi panjang berukuran panjang 3,5 m, lebar 2 m, dan tinggi 60 cm. Adapun nisannya berbahan batu berukuran tinggi 40 cm dan lebar 30 cm (nisan kepala) dan tinggi 35 cm dan lebar 25 cm. Sementara itu, makam lain hanya bernisan saja dan tidak ada yang berjirat.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 9 m x 9 m (bangunan gobah); 3,5 m x 2 m (Makam Syekh)

Lahan 43 m x 35.7 m (1535.1 m²) Batas-Batas Situs Utara Perkebunan masyarakat Selatan Jl. Simpang Gobah Syekh Bintungan Tinggi Timur Surau Bintungan Tinggi Barat Rawa-rawa/kolam Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Makam Fungsi sekarang : Pariwisata, pendidikan

Pemilik Kaum Suku Panyalai Pengelola Kaum Suku Panyalai , BPCB Sumatera Barat Foto Foto Bangunan

Makam Syekh Bintungan Tinggi tahun 2015

Page 12: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Bangunan Gobah Makam Syekh Bintungan Tinggi

Nisan Makam Syekh Bintungan Tinggi

Makam Syekh Bintungan Tinggi tahun 2017

Page 13: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Bangunan Gobah Makam Syekh Bintungan Tinggi 2017

Foto Lingkungan

Lingkungan Makam Syekh Bintungan Tinggi tahun 2015

Lingkungan Makam Syekh Bintungan Tinggi tahun 2017

Page 14: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto keletakan gobah makam Syekh Abdul Rahman

dengan Surau Bintungan Tinggi Denah Keletakan

Denah lokasi Makam Syekh Bintungan Tinggi

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 15: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

3. PILBOX JEPANG PAKANDANGAN

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

04/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Pilbox Jepang Pakandangan Alamat

Jalan -

Dusun/Kampung/Jorong Korong Simpang Galanggang

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Pakandangan

Kecamatan Kec. Enam Lingkung

Kabupaten/Kota Kab. Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 7,9 km

Ibukota Prov. 47 km

Keletakan Geografis Objek berada diketinggian 109 mdpl dengan bentang lahan datar.

Aksesibilitas Situs Pilbox Jepang ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir jalan beraspal (antar kecamatan) dalam kondisi baik. Lubang Jepang ini terletak di pertigaan (simpang tiga) SD 04 Enam Lingkung.

Letak Astronomis S 00° 37' 32.544" dan E 100° 15' 31.168" Deskripsi Historis Pilbox Jepang Pakandangan merupakan salah satu dari

sekian banyak bangunan pertahanan yang dibuat oleh tentara pendudukan Jepang (1942-1945) di wilayah pesisir Barat Sumatera pada era Perang Dunia II. Pilbox ini diperkirakan dibangun pada masa akhir kekuasaan Jepang 1944-1945, dimana tentara kekaisaran Jepang sudah mulai bersifat defensif (mempertahankan daerah kekuasaan dari serangan Sekutu).

Deskripsi Arkeologis Secara morfologis, Pilbox semacam bangunan pertahanan berbentuk boks (box) yang sebagian bangunannya terpendam di dalam tanah dan sebahagiannya berada di atas tanah. Denah Pilbox ini bersegi banyak tak beraturan dengan penampang terpanjang 7 m x 5 m. Pilbox ini dilengkapi lubang ventilasi dan lubang intai yang menonjol di bagian atap/atas objek.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 7 m x 5 m Lahan 7 m x 5 m Batas-Batas Situs Utara Kebun Selatan Kebun Timur Rumah Penduduk Barat Jalan Sarang Gagak

Page 16: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Bangunan pertahanan Fungsi sekarang : dead monument

Pemilik Tanah Dt. Majo Basa Pengelola Ahli waris Dt. Majo Basa Foto Foto Bangunan

Pilbox Jepang Pakandangan

Lubang Intai Pilbox Jepang Pakandangan yang terdapat di

bagian atas pilbox

Foto objek tahun 2017

Page 17: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto pintu masuk pillbox yang terdapat disisi utara

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Pilbox Jepang Pakandangan

Foto tahu 2017, keletakan Pilbox Jepang Pakandangan

Denah Keletakan

Page 18: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Denah keletakan Pilbox Jepang Pasar Pakandangan

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 19: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

4. MASJID RAYA PINCURAN TUJUAH PAKANDANGAN

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

05/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Masjid Raya Pincuran Tujuah, Pakandangan Alamat

Jalan Syech Burhanuddin - Pakandangan

Dusun/Kampung/Jorong Korong Pasa Pakandangan

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Pakandangan

Kecamatan Kecamatan Enam Lingkung

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 7,9 km

Ibukota Prov. 47 km

Keletakan Geografis Dataran rendah ± 45 mdpl Aksesibilitas Situs Masjid ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan

roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir jalan beraspal (antar kecamatan) dalam kondisi baik.

Letak Astronomis 0°37'41.90” LS dan 100°15'16.28” BT Deskripsi Historis Masjid Raya Pincuran Tujuah, Pakandangan dibangun

pada tahun 1865 (pertengahan abad ke-19 M) oleh Labai Taluak, salah seorang ulama Pakandangan.3

Deskripsi Arkeologis Secara morfologis, Masjid Raya Pincuran Tujuah, Pakandangan ini mempunyai bentuk yang sama dengan masjid-masjid kuno lainnya di Minangkabau (Sumatera Barat). Hal ini ditandai dengan bangunan/ruang utama yang berdenah bujur sangkar (persegi panjang), atapnya berbentuk tumpang (tingkat), dan lantai yang ditinggikan. Masjid ini berada di areal seluas ± 900 m2 (30 m x 30 m). Masjid ini bisa diakses melalui pintu masuk yang ada di sisi timur (serambi). Bangunan utama masjid berukuran 18 m x 18 m, sedangkan ruang utamanya berukuran 14 m x 14 m dengan 1 buah tiang utama (maco) yang terletak di tengah-tengah ruangan dan 8 buah tiang pendamping yang terletak secara konsentris di sekitar tiang utama. Di sisi barat ruang utama terdapat mihrab berdenah persegi panjang berukuran 4 m x 2 m. Sementara itu, di sisi timur ruang utama terdapat serambi berdenah persegi panjang berukuran 7 m x 7 m. Di ruang serambi ini terdapat Bedug masjid. Di sebelah timur serambi terdapat tempat wudhu. Secara umum,

3 Berdasarkan penuturan Bpk. Zarli Naim (55 thn), tokoh masyarakat Pakandangan, sebagaimana

dilaporkan oleh Tumini (2010).

Page 20: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

masjid ini terbuat dari mortar (campuran bata, batu dan plesteran), kecuali atap yang terbuat dari seng.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 18 m x 18 m (Bangunan utama); 14 m x 14 m (Ruang Utama)

Lahan 50 x 50 m (2500 m²) Batas-Batas Situs Utara Sungai Selatan Jalan raya Timur Jalan raya Barat Kolam Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal: Peribadatan Fungsi sekarang : Peribadatan

Pemilik Suku Koto Sariak Pengelola BPCB Sumatera Barat Foto Foto Bangunan

Masjid Raya Pincuran Tujuah, Pakandangan

Ruangan Dalam Masjid Raya Pincuran Tujuah,

Pakandangan

Page 21: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Tempat wudhu (lama) Masjid Raya Pincuran Tujuah,

Pakandangan

Foto tahun 2017, tampak keseluruhan Bangunan Masjid

Raya Pincuran Tujuah, Pekandangan

Foto tahun 2017 Masjid Raya Pincuran Tujuah,

Pakandangan

Page 22: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto papan nama baru yang menjadi dasar pergantian

nama bangunan dalam Daftar Inventaris BPCB Sumatera Barat

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Masjid Raya Pincuran Tujuah,

Pakandangan. Di sebelah barat masjid, tampak sebuah kolam dan bangunan surau yang sudah rusak.

Foto tahun 2017, lingkungan sekitar Masjid Raya

Pincuran Tujuah, Pakandangan yang berada dipinggir jalan

Denah Keletakan

Page 23: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Denah keletakan Masjid Raya Pincuran Tujuah,

Pakandangan Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 24: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

5. SURAU ATOK IJUAK

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

06/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Surau Atok Ijuak Alamat

Jalan Surau Atap Ijuk

Dusun/Kampung/Jorong Korong Pauh

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Sicincin

Kecamatan 2 x 11 Enam Lingkung

Kabupaten/Kota Kab. Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota ± 9 km

Ibukota Prov. ± 42 km

Keletakan Geografis Bangunan berada di dataran rendah dengan elavasi ± 90 mdpl

Aksesibilitas Situs Masjid ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan roda dua maupun lebih. Hal ini karena Masjid ini terletak di pinggir jalan kampung beraspal dalam kondisi baik dan berada hanya sekitar 400 m dari Jalan Raya Padang-Bukitinggi dan Pasar Sicincin

Letak Astronomis 0°34'9.15” LS dan 100°16'23.94” BT Deskripsi Historis Surau ini didirikan oleh masyarakat setempat sekitar

tahun 1700-an.4 Deskripsi Arkeologis Secara morfologis, surau ini mempunyai bentuk yang

sama dengan surau-surau lainnya di Minangkabau (Sumatera Barat). Hal ini ditandai dengan bangunan/ruang utama yang berdenah bujur sangkar (persegi panjang), atapnya berbentuk tumpang (tingkat), dan lantai yang ditinggikan (panggung). Ruang utama surau ini berukuran 9,5 m x 9,5 m dengan 1 buah tiang utama (maco) yang terletak di tengah-tengah ruangan dan 8 buah tiang pendamping yang terletak secara konsentris di sekitar tiang utama. Di sisi barat ruangk utama terdapat mihrab berdenah persegi panjang berukuran 4 m x 1 m. Sementara itu, di sisi timur ruang utama terdapat teras pintu masuk berdenah persegi panjang berukuran 4 m x 4 m. Secara umum, surau ini terbuat dari kayu, kecuali atap yang terbuat dari ijuk. Adapun tangga masuk bangunan tempat wudhu (bangunan baru) yang terbuat dari mortar (bata merah berspesi).

4 Berdasarkan penuturan Mulyadi (44 thn), warga setempat, sebagaimana dilaporkan oleh Tumini (2010).

Page 25: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 25 m x 25 m (lahan) 9,5 m x 9,5 m (Bangunan utama)

Lahan 25 x 25 m (625 m²) Batas-Batas Situs Utara Jalan setapak Selatan Kolam Timur Selokan Barat Kolam Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Peribadatan Fungsi sekarang : Peribadatan

Pemilik Nagari Pengelola BPCB Sumatera Barat Foto Foto Bangunan

Foto lama surau sebelum dipugar tahun 2015

Foto surau setelah dipugar tahun 2015

Page 26: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Surau Atap Ijuk tampak samping tahun 2015

Ruang Utama Surau Atap Ijuk (2015)

Tiang Macu Surau Atap Ijuk

Page 27: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto tahun 2017, Surau Atap Ijuk

Foto tahun 2017, tampak utara bangunan Surau Atap Ijuk

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Surau Atap Ijuk tahun 2015

Page 28: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto tahun 2017, keletakan Surau Atap Ijuk

Denah Keletakan

Denah lokasi Surau Atap Ijuk

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 29: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

6. MAKAM ENGKU SUMANIK

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

07/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Makam Engku Sumanik Alamat

Jalan Jalan raya Bukittinggi - Padang

Dusun/Kampung/Jorong Korong Pasa Surau

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Guguak

Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam

Kabupaten/Kota Kab. Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota ± 17,5 km

Ibukota Prov. ± 57 km

Keletakan Geografis Dataran rendah dengan elevasi ± 197 mdpl Aksesibilitas Situs Makam ini termasuk mudah diakses, baik dengan

kendaraan roda dua maupun empat, melalui jalan masuk ke Masjid Guguak. Hal ini karen makam ini terletak tidak jauh (± 300m) dari jalan raya Padang-Bukitinggi. Namun, untuk kendaraan roda empat harus diparkir sekitar 200 m dari lokasi, yaitu di sekitar pekarangan Masjid Guguk. Setelah itu, perjalanan bisa dilanjutkan dengan kendaraan roda dua atau jalan kaki. Hal ini karena akses ke lokasi hanya tersedia jalan setapak.

Letak Astronomis S0° 31' 58.411" dan E100° 20' 4.117" Deskripsi Historis Makam ini adalah tempat dikuburkannya Engku

Sumanik, salah seorang ulama penyebar agama Islam di daerah Guguk, Kayu Tanam yang hidup sekitar tahun 1600-an.5

Deskripsi Arkeologis Makam Engku Sumanik bukan makam tunggal, tapi merupakan kompleks makam yang terdiri dari 10 buah makam. Makam Engku Sumanik berjirat susunan batu kali tanpa perekat dengan ukuran jirat panjang 270 cm, lebar 170 cm, dan tinggi 160 cm. Nisannya terbuat dari batu kali, nisannya terdapat di bagian kaki dan kepala. Nisan bagian kepala berbentuk balok yang bagian atasnya melengkung. Ukuran nisan bagian kepala Tinggi 38 cm, lebar 18 cm dan tebal 12 cm. Nisan bagian kaki berbentuk balok dengan ukuran tinggi 25 cm, lebar 20 cm, dan tebal 15 cm. Di bagian nisan kepala terdapat wadah untuk menampung air yang terbuat dari cangkang kerang, yang menurut istilah setempat disebut kemo. Kemo ini digunakan sebagai tempat penampung air

5 Berdasarkan penuturan Bapak Amirudin (72 tahun) juru pelihara situs makam ini.

Page 30: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

hujan, yang dipercaya sebagai air obat. Disebelah selatan makam Engku Sumanik terdapat makam dengan jirat yang sama, makam ini adalah makam kakak beliau. Di sisi utara di luar pagar makam terdapat sebuah bangunan semi permanen yang merupakan tempat para peziarah berdoa. Para peziarah ini biasanya ramai pada bulan Safar, Maulud, dan Puasa.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 20 m x 20 m (400 m²) Lahan 45 m x 45 m (2025 m²) Batas-Batas Situs Utara Sawah Selatan Kebun Timur Makam/kebun Barat Kebun Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Makam Fungsi sekarang : Pariwisata. pendidikan

Pemilik Kaum Dt. Muda Pengelola BPCB Sumatera Barat Foto Foto Bangunan

Makam Engku Sumanik

Page 31: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto tahun 2017

Foto tahun 2017

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Makam Engku Sumanik

Page 32: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto tahun 2017

Denah Keletakan

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 33: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

7. SURAU SYEKH BURHANUDDIN

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

08/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Surau Syekh Burhanuddin Alamat

Jalan Simpang Ampek Tanjung Medan

Dusun/Kampung/Jorong Korong Tanjung Medan

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Ulakan

Kecamatan Kec. Ulakan Tapakis

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 30 km

Ibukota Prov. 49 km

Keletakan Geografis Dataran rendah dengan elevasi 15 mdpl

Aksesibilitas Surau ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir kampung beraspal.

Letak Astronomis S0° 40' 53.895" dan E100° 12' 16.193"

Deskripsi Historis

Surau ini dibangun sekitar tahun 1071 H (1650 M) oleh Syech Burhanuddin untuk kegiatan keagaamaan seperti shalat jamaah juga belajar ilmu agama Islam.6 Pada tahun 1980/1981 dilakukan pemugaran terhadap bangunan Surau Syech Burhanuddin dengan kegiatan pembongkaran rangka atap, atap, dinding mihrab, jendela dan pintu, serta pemasangan kembali dengan bahan yang baru untuk komponen yang sudah keropos kecuali tiang bangunan.

Deskripsi Arkeologis

Secara morfologis, surau ini mempunyai bentuk yang sama dengan surau-surau lainnya di Minangkabau (Sumatera Barat). Hal ini ditandai dengan bangunan/ruang utama yang berdenah bujur sangkar (persegi panjang), atapnya berbentuk tumpang (tingkat), dan lantai yang ditinggikan (panggung). Ruang utama surau ini berukuran 14 m x 14 m dengan 16 buah tiang utama dan 26 buah tiang pendamping. Selain itu, untuk kepentingan ventilasi udara, di sepanjang dinding ruang utama juga terdapat 16 buah jendela, masing-masing 5 buah di sisi utara dan selatan, 2 buah di sisi barat, dan 4 buah di sisi timur. Di sisi barat ruang utama terdapat mihrab berdenah

6 Berdasarkan penuturan Bapak Tuanku Bagindo M. Husein (57 Tahun), juru pelihara Surau Gadang

Syech Burhanuddin pada tanggal 28 Juli 2010.

Page 34: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

persegi panjang berukuran 6,5 m x 2 m. Sementara itu, di sisi timur ruang utama terdapat tangga masuk. Secara umum, surau ini terbuat dari kayu, kecuali atap yang terbuat dari seng dan tangga masuk yang terbuat dari mortar (bata merah berspesi).

Ukuran Bangunan :14,20 m x 15,90 m

Lahan : 20 m x 20 m Batas-Batas Situs Utara Replika Surau Syekh Burhanuddin Selatan Jalan Timur Jalan Barat MIS Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Peribadatan Fungsi sekarang : Peribadatan

Pemilik Nagari Pengelola BPCB Batusangkar; Yayasan Pesantren Luhur Foto Foto Bangunan

Foto: Surau Syech Burhanuddin tahun 2013

Page 35: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto: Surau Syech Burhanuddin tahun 2015

Foto: Surau Syech Burhanuddin tahun 2017

Foto tahun 2017, bagian dalam Surau Syekh

Burhanuddin Foto Lingkungan

Page 36: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Lingkungan Surau Syech Burhanuddin

Page 37: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto tahun 2017, lingkungan Surau Syekh Burhanuddin

Denah Keletakan

Denah keletakan Surau Syech Burhanuddin

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 38: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

8. MAKAM SYEKH BURHANUDDIN

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

09/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Makam Syekh Burhanuddin Alamat

Jalan Syech Burhanuddin

Dusun/Kampung/Jorong Korong Manggopoh Dalam

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Ulakan

Kecamatan Ulakan Tapakis

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 19 km

Ibukota Prov. 44 km

Keletakan Geografis Dataran rendah 21 mdpl Aksesibilitas Situs Makam ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan

roda dua maupun lebih, karena terletak di dekat Jalan Raya Pariaman-Bandara (BIM).

Letak Astronomis S0° 41' 50.550" dan E100° 11' 2.786" Deskripsi Historis Makam ini merupakan tempat dikuburkannya Syekh

Burhanuddin, salah seorang penyebar dan tokoh agama Islam awal di Sumatera Barat. Syech Burhanuddin adalah seorang ulama yang menjadi tokoh penyebar agama Islam di Sumatera Barat. Beliau lahir pada hari selasa 17 Safar 1026 H. pada waktu usia muda ia belajar agama pada ulama besar bernama Tuanku Yahyudin yang dikenal dengan Syech Madinah, seorang pedagang dari Hadramaut, yang juga sebagai murid dari Syech Ahmad Qushashi dari Madinah al-Munawarah. Dalam usahanya mendalam mendalami syariat agam Islam, Syech Burhanuddin belajar kepada Syech Abdurrauf al-Fansuri di Singkel yang lebih dikenal dengan nama Teungku Syiah Kuala di Aceh. Beliau masih kakak kelas dengan Syeck Madinah. Kemudian Syech Burhanuddin mendalami agama di bidang Tasawuf yang bernama Thariqat Syatariyah, ilmu Tasawuf yang dikembangkan oleh Imam Kasthari. Pada bulan safar 1066 H beliau kembali ke kampong halaman dan mendirikan Surau di Tanjung Medan yang sekarang terkenal dengan sebutan Surau Gadang Syech Burhanuddin. Beliau telah berhasil mengembangkan agam Islam di kalangan masyarakat Sumatera bagian tengah dan pengaruhnya paling besar di kalangan masyarakat pedalaman. Pada 10 Safar 1111 H (20 Juni 1704 M)

Page 39: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

beliau wafat dalam usia 84 tahun dan dimakamkan dalam kkompleks Makam Syech Burhanuddin di Ulakan. Sampai akhir hayatnya beliau tidak beristri7, sehingga kompleks makam ini berisi para murid dan para khalifahnya. Dalam meneruskan ajaran yang dikembangkan oleh beliau, diangkatlah seorang khalifah” yang dipilih , melalui musyawarah dan mufakat diantara murid-murid Syekh Burhanuddin. Tradisi tersebut masih berlangsung sampai sekarang. Khalifah sekarang adalah khalifah ke-16 yaitu Syahrillutan Tuanku Kuning. Sampai sekarang kompleks makam.

Deskripsi Arkeologis Makam Syekh Burhanuddin berada dalam sebuah gobah (cungkup makam) terbuat dari bata berplester dari keramik dan dipagari dari besi. Ukuran cungkup ini lebar 450 cm, panjang 500 cm, dan tingginya 200 cm. Dalam cungkup ini terdapat 3 (tiga) buah makam yaitu sisi timur makam Syech Abdurrahman (merupakan murid dan khalifah pertama pengganti Syech Burhanuddin, Syech Abdurrahman juga merupakan kakek dari Syech Bintungan Tinggi), sisi barat makam Syech Majolelo (salah satu murid Syech Burhanuddin), sementara makam Syech Burhanuddin berada di tengah-tengah. Masing-masing jirat berukuran panjang 210 cm dan lebar 110 cm, letak ketiga makam ini berhimpitan. Jirat makam Syech Burhanuddin seluruh pinggirnya telah diberi keramik, nisan makam terbuat dari batu kali dengan pengerjaan yang sangat sederhana hanya dibentuk balok dengan pengerjaan yang kasar. ukuran nisan kepala lebar 14 cm, tinggi 50 cm, dan tebal 12 cm. sedangkan ukuran nisan kaki lebar 17 cm, tinggi 40 cm dan tebal 10 cm. Di sisi utara jirat terdapat inskripsi dalam bahasa dan tulisan arab tentang tanggal wafatnya Syech Burhanuddin yaitu 10 Safar 1111 H (20 Juni 1704 M).

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 4,5 m x 5 m Lahan 40 m x 40 m Batas-Batas Situs Utara Surau Tigo Nagari Selatan Pasar Kuliner dan Souvenir Timur Masjid Agung Syekh Burhanuddin Barat Rumah Penduduk dan Komplek

Pemakaman Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Makam Fungsi sekarang : pariwisata, pendidikan, ziarah

Pemilik Nagari , Tanah Ulayat Amir Shahid Pengelola Nagari BPCB Sumatera Barat Foto

7 Menurut bapak Imam Khatib seorang pengurus kompleks makam ini, Syech Burhanuddin sampai

akhir hayatnya tidak beristri. Hal ini dikarenakan saat beliau masih dalam masa belajar agama, beliau melakukan kesalahan (zina) sehingga beliau dihukum oleh gurunya.

Page 40: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto Bangunan

Makam Syekh Burhanuddin

Bagian Dalam Kompleks Makam Syekh Burhanuddin

Foto tahun 2017

Foto Lingkungan

Page 41: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Komplek Makam Syekh Burhanuddin di lihat dari luar

(halaman)

Foto tahun 2017

Denah Keletakan

Denah keletakan Makam Syekh Burhanuddin

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

9. TUGU BATAS PERJANJIAN RENVILLE

Page 42: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

10/BCB-TB/A/12/2007

Nama Cagar Budaya Tugu Batas Perjanjian Renville Alamat

Jalan Padang Panjang-Lubuk Alung

Dusun/Kampung/Jorong Korong Batang Tapakih

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Sintuk

Kecamatan Sintuk Toboh Gadang

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 8 km

Ibukota Prov. 37 km

Keletakan Geografis Dataran rendah 36 mdpl Aksesibilitas Situs Tugu ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan

roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir Jalan Raya Padang-Bukitinggi.

Letak Astronomis S0°39'25.63” dan E100°16'52.02” Deskripsi Historis Tugu Batas Renville merupakan tugu peringatan yang

menandai batas wilayah Republik Indonesia dan Belanda pasca Perjanjian Renville, 17 Januari 1948.

Deskripsi Arkeologis Tugu ini berbentuk balok berukuran tinggi 3 m dan lebar 1 m, terbuat dari beton, pada kedua sisi tugu terdapat tulisan " Batas " dan " Renville "pada bagian bawahnya terdapat angka tahun 17 –1-1948. Posisi tugu berada di ditepi jalan Raya dan dipinggir Jembatan Sungai Batang Tapakih. Pada pinggir penyangga juga dihiasi dengan tiang besi sebanyak 9 buah dengan tinggi masing-masing 60 cm.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan Tinggi : 3 m; Lebar : 1 m Lahan 3,25 m x 2,43 m Batas-Batas Situs Utara Sungai/Jembatan Selatan Masjid Renville Timur Jalan Barat Masjid Renville Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : batas wilayah Fungsi sekarang : Monumen

Pemilik Pemda Kab. Padang Pariaman Pengelola Pemda Kab. Padang Pariaman Foto Foto Bangunan

Page 43: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Tugu Batas Renville

Foto tahun 2017

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Tugu Batas Renville

Page 44: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Tahun 2017

Foto keletakan tugu renville dan makam pejuang 45

Denah Keletakan

Denah Tugu Batas Renville

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 45: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

10. MAKAM BAHAUDDIN DAN MOEHAMAD NOER (PEJUANG 45)

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

11/BCB-TB/A/12/2007

Nama Cagar Budaya Makam Bahauddin dan Moehammad Noer (Pejuang 45)

Alamat

Jalan Raya Padang-Lubuk Alung

Dusun/Kampung/Jorong Korong Batang Tapakih

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Sintuk

Kecamatan Sintuk Toboh Gadang

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 8 km

Ibukota Prov. 37 km

Keletakan Geografis Dataran rendah dengan elevasi ± 26 m dpl Aksesibilitas Situs Makam ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan

roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir Jalan Raya Padang-Bukitinggi.

Letak Astronomis 0°39'22.62” LS dan 100°16'49.80” BT Deskripsi Historis Makam ini merupakan tempat dikuburkannya 2 (dua)

orang pejuang Republik Indonesia, yaitu Bahauddin dan Moehammad Noer. Keduanya merupakan anggota Brigade Mobil Sumatera Barat yang gugur pada peristiwa Agresi Militer Belanda II, tanggal 19 Desember 1948.

Deskripsi Arkeologis Makam ini berada dalam sebuah lahan berukuran 12 m x 10 m. Dalam lahan tersebut, makam ini berada dalam sebuah pagar besi berukuran 4 m x 3,5 m. Kedua makam tampaknya sudah direhab dan sekarang diberi jirat dengan bahan mortar (campuran bata dan semen) dan dilapisi dengan ubin keramik (porselen). Jirat kedua makam ini masing-masing berukuran panjang 1,5 m x 0,5 m. Pada nisan ditulis sebuah prasasti yang berisi identitas ahli kubur dan waktu meninggalnya.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 4 m x 3,5 m Lahan 12 m x 10 m Batas-Batas Situs Utara Rumah Penduduk Selatan Rumah Penduduk Timur Jalan raya Barat Rumah Penduduk Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : makam Fungsi sekarang : pendidikan, pariwisata

Pemilik Ibu Willberti

Page 46: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Pengelola Brigade Mobil Polda Sumatera Barat Foto Foto Bangunan

Makam Pejuang 45

Pagar Makam Pejuang 45 tahun 2015

Foto tahun 2017

Foto Lingkungan

Page 47: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Konteks lingkungan Makam Pejuang 45 tahun 2015

Foto tahun 2017 keletakan makam pejuang 45 dan tugu

renville Denah Keletakan

Denah keletakan Makam Pejuang 45 Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 48: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

11. PILBOX JEPANG TOBOH BARU SINTUK 1

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

12/BCB-TB/A/12/2007

Nama Cagar Budaya Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk I Alamat

Jalan Lb.Alung - Pariaman

Dusun/Kampung/Jorong Korong Toboh Baru Sintuk

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Sintuk

Kecamatan Sintuk Toboh Gadang

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 15 km

Ibukota Prov. 38 km

Keletakan Geografis Dataran rendah ± 24 mdpl Aksesibilitas Situs Pilbox ini sangat mudah diakses, baik dengan kendaraan

roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir Jalan Raya Pariaman-Lubuk Alung.

Letak Astronomis S0°40'41.40” dan E100°15'26.36” Deskripsi Historis Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk I merupakan salah satu

dari sekian banyak bangunan pertahanan yang dibuat oleh tentara Jepang pada masa pendudukannya (1942-1945) di wilayah pesisir Barat Sumatera pada era Perang Dunia II. Pilbox ini diperkirakan dibangun pada masa akhir kekuasaan Jepang 1944-1945, saat dimana tentara kekaisaran Jepang sudah mulai bersifat defensif (dari sebelumnya ofensif) guna mempertahankan daerah kekuasaan dari serangan Sekutu.

Deskripsi Arkeologis Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk I: secara morfologis, Lubang Jepang ini berbentuk bungker (bunker), yaitu semacam bangunan pertahanan atau penyerangan berbentuk boks (box) yang sebagian bangunannya terpendam di dalam tanah. Penampang atau denah Pilbox ini berbentuk persegi banyak tak beraturan. Penampang terpanjang berukuran 3 m x 3 m. Di bagian atas bungker, terdapat beberapa lubang ventilasi.

Sebagai informasi di Nagari Sintuk setidaknya terdapat 2 pilbox yang saling berdekatan yakni Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk II.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk I: 3,90 x 1,65 meter

Lahan Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk I: 3,90 x 1,65 meter

Batas-Batas Situs Utara Rumah

Page 49: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Selatan Jalan Timur Rumah Barat Rumah Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi lama: pertahanan Sekarang: bukti sejarah dan tinggalan arkelogis yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pendidikan dan pariwisata.

Pemilik Sintuk I: Ibu Maryulis Pengelola Belum dikelola Foto Foto Bangunan

Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk I tahun 2015

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk I

tahun 2015 Denah Keletakan

Page 50: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Denah keletakan Pilbox Jepang Toboh Baru Sintuk I

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 51: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

12. SITUS BATU LESUNG KERAMAT

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

14/BCB-TB/A/12/2007

Nama Cagar Budaya Situs Batu Lesung Keramat Alamat

Jalan -

Dusun/Kampung/Jorong Batang Gasang

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari III Koto Aur Malintang

Kecamatan IV Koto Aur Malintang

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 61 km

Ibukota Prov. 93 km

Keletakan Geografis Bentang lahan miring dengan ketinggian 133 mdpl Aksesibilitas Situs Lokasi dapat ditempuh menggunakan kendaraan roda 2

dan 4 kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki (jalan setapak) lebih kurang sejauh 500 m

Letak Astronomis S0° 24' 24.679" dan E100° 1' 55.890" Deskripsi Historis Lesung merupakan salah satu bentuk tinggalan tradisi

megalitik. Menurut mitos masyarakat setempat batu ini bisa membawa berkah bagi masyarakat kampung Balai Baik. Masyarakat setempat juga percaya bahwa mereka berasal dari daerah situs ini.

Deskripsi Arkeologis Situs ini terletak di dalam areal komplek pemakaman. Lingkungan situs di tumbuhi oleh rumput ilalang, pohon kelapa dan semak belukar. Di situs ini terdapat dua buah lesung batu yang berukuran 89 x 40 x 32 cm dan dimater lesung 24 dan kedalaman 15 cm. Batu lesung kedua berukuran 180 x40 x 28 cm dan diameter lesung 22 dan kedalaman 14 cm. Objek dilindungi oleh cungkup yang dibuat masyarakat berukuran 6,5 m x 3,5 m dengan kondisi yang sudah rusak.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan Lesung 1 : 89 cm x 40 cm x 32 cm Lesung ₂ : 180 cm x 40 cm x 28 cm

Lahan 6,5 m x 3,5 m Batas-Batas Situs Utara Semak belukar dan kompleks

pemakaman Selatan Semak belukar dan kompleks

pemakaman Timur Semak belukar dan kompleks

pemakaman Barat Semak belukar

Page 52: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Pemujaan/perkakas pertanian/pengobatan Fungsi sekarang : Pemujaan/artefak

Pemilik Wakaf kaum Suku Tanjung Pengelola Masyarakat sekitar Foto Foto Bangunan

Foto: Lesung batu keramat tahun 2008

Foto tahun 2017

Page 53: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto tahun 2017

Foto tahun 2017

Foto Lingkungan

Foto tahun 2017. Kondisi lingkungan sekitar Lesung

Keramat

Page 54: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto tahun 2017. Kondisi akses masuk ke lokasi Lesung

Keramat Denah Keletakan

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 55: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

13. MAKAM SYEKH TAMPEK TALANG

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

15/BCB-TB/A/12/2007

Nama Cagar Budaya Makam Syekh Tampek Talang Alamat

Jalan

Dusun/Kampung/Jorong Korong Koto Bangko

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Kuranji Hulu

Kecamatan Sungai Garingging

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 49 km

Ibukota Prov. 82 km

Keletakan Geografis Dataran tinggi 295 m dpl Aksesibilitas Situs Akese ke lokasi Makam Syech Tampek Talang relatif

mudah, dpaat ditempuh dengan kendaraan roda 2 dan roda 4.

Letak Astronomis S 00˚ 25’ 42.6” E 100˚ 07’ 37.4” Deskripsi Historis Syech Tampek Talang merupakan salah satu murid Syech

Burhanuddin Menurut Mak daran Tuanku Iman, Syeh Tampek Talang ini bukan nama sebenarnya karena mengajar dekat talang (bambu) maka disebut Syech Tampek Talang.

Deskripsi Arkeologis Situs ini merupakan kompleks makam yang diberi tembok pagar keliling dari bata berplester semen dengan ukuran panjang 10 m, lebar 4.8 m, dan tinggi 1 m, dengan pintu masuk berada di sisi selatan. Di Dekat lokasi terdapat sebuah pohon besar. Kompleks makam ini terbagi menjadi 3 (tiga) ruang yang masing-masing disekat oleh tembok bata dan besi. Makam Syech Tampek Talang berada di bagian tengah dan diberi pagar keliling dari besi. Jirat makam telah diberi keramik dengan ukuran tinggi 40 cm, panjang 260 cm, dan lebar 55 cm. Di bagian atas jirat di beri penutup dari kain putih yang diikatkan pada 4 buah besi yang berada di tiap sudut jirat. Nisan makam berupa batu kali tanpa pengerjaan dengan ukuran nisan kepala tinggi 25 cm, tebal 20 cm, dan lebar 27 cm, sementara ukuran nisan kaki tinggi 25 cm, lebar 30 cm, dan tebal 10 cm. Di bagian nisan kaki dan nisan kepala terdapat kemo.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 10 x 5 m (50 m²) Lahan 30 x 60 m (1800 m²)

Page 56: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Batas-Batas Situs Utara Perkebunan Selatan Rumah penduduk Timur Sungai Garingging Barat Masjid Koto Bangko Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Makam Fungsi sekarang : pendidikan, wisata religi/ziarah

Pemilik Kaum Suku Piliang Pengelola Kaum Suku Piliang Foto Foto Bangunan

Foto. Makam Syech Tampek Talang tahun 2010

Page 57: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto. Makam Syech Tampek Talang tahun 2017

Foto tahun 2017

Foto Lingkungan

Foto.Lingkungan Makam Syech Tampek Talang tahun

Page 58: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

2010

Foto.Lingkungan Makam Syech Tampek Talang tahun

2017

Denah Keletakan

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 59: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

14. MAKAM TUANGKU JOHOK

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

17/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Makam Tuangku Johok Alamat

Jalan Limau Purut

Dusun/Kampung/Jorong Korong Limau Purut

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Limau Purut

Kecamatan Kecamatan V Koto Timur

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 33 km

Ibukota Prov. 66 km

Keletakan Geografis Dataran rendah 108 m dpl Aksesibilitas Situs Akses ke lokasi dapat dijangkau dengan kendaraan roda

2 dan roda 4. Letak Astronomis S 00˚ 32’ 37.9” E 100˚ 08’ 59.6” Deskripsi Historis Syech Tuanku Johok merupakan seorang tokoh yang

berjasa dalam mengembangkan agama Islam di Kabupaten Padang Pariaman bagian Utara.

Deskripsi Arkeologis Makam ini merupakan kompleks makam yang terdiri dari 4 (empat) buah makam dengan keletakan makam berjajar. Kompleks makam tersebut diberi cungkup berupa bangunan rumah dengan dua pintu di sisi barat dan timur dan diantaranya terdapat 4 (empat) buah jendela. Cungkup ini beratap gonjong dengan serambi dari plesteran semen. Lantai bagian dalam telah diberi keramik. Keempat makam ini sekelilingnya diberi penutup dari kain berwarna putih. Makam Tuanku Johok berada di tengah dengan jirat berkeramik putih. Ukuran jirat panjang 210 cm dan lebar 120 cm. Dibagian atas jirat diberi penutup dari kain berwarna putih juga. Nisan makam terbuat dari batu kali berbentuk balok dengan teknik pengerjaan yang kasar. ukuran nisan kepala tinggi 45 cm, lebar 17 cm, dan tebal 15 cm, sementara ukuran nisan kaki tinggi 40 cm, lebar 18 cm, dan tebal 15 cm.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 3.65 m x 2.30 m Lahan 25 x 30 m Batas-Batas Situs Utara Perkebunan Selatan Mushola Timur Perkebunan Barat Jl. Limau Purut Fungsi awal dan fungsi Fungsi awal : Makam

Page 60: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

sekarang Fungsi sekarang : Pendidikan, Pariwisata (wisata religi/ziarah)

Pemilik Wakaf Sikumbang ke Nagari Pengelola Keluarga keturunan suku Sikumbang Foto

Foto Bangunan

Foto. Cungkup Makam Syech Tuanku Johok (2010)

Foto Jirat dan nisan Makam Syech Tuanku Johok (2010)

Page 61: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto. Cungkup Makam Syech Tuanku Johok 2017

(2017 Foto Jirat dan nisan Makam Syech Tuanku Johok (2017)

Foto Jirat dan nisan Makam Syech Tuanku Johok (2017)

Page 62: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto Lingkungan

Foto. Lingkungan Makam Syech Tuanku Johok (2010)

Foto. Lingkungan Makam Syech Tuanku Johok (2017)

Denah Keletakan

Page 63: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Denah keletakan Makam Tuanku Johok

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 64: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

15. MASJID RAYA BATANG PIAMAN

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

18/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Masjid Raya Batang Piaman Alamat

Jalan -

Dusun/Kampung/Jorong Korong Bintungan Kajai

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Gunung Padang Alai

Kecamatan V Koto Timur

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 31 km

Ibukota Prov. 75 km

Keletakan Geografis Dataran rendah Aksesibilitas Situs Akses ke lokasi masjid relatif mudah. Lokasi masjid

berada 50 meter dari jalan desa Batang Piaman-Mutiah. Lokasi ini relatif rendah dibandingkan dengan tanah di sekitarnya

Letak Astronomis S 00˚ 30’ 49,9” dan E 100 ˚11’ 05,0”. Deskripsi Historis Masjid didirikan pada masa yang bersamaan dengan

Silaga-laga oleh Data Hitam ninik makam masyarakat Batang Piaman.

Deskripsi Arkeologis Masjid didirikan dengan konstruksi bangunan kayu model rumah panggung. Denah bangunan berukuran 16 x 12 meter. Pada bagian paling bawah yang merupakan kaki bangunan terdiri dari tiang-tiang kayu berjumlah 55 buah. Rata-rata tiang kayu berdiameter 25 cm. Khusus tiang utama (tiang macu/soko guru) berdiameter 65 cm. Tiang utama ini menembus lantai bangunan dan menjulang sampai ke atap yang paling tinggi yaitu 15 meter. Ruangan utama masjid ini dilengkapi dengan pintu masuk 2 buah yang berada di depan (sebelah timur), dan jendela sebanyak 10 buah. Masing-masing pintu dan jendela mempunya daun pintu dan jendela sebanyak 2 buah. Lantai masjid terbuat dari kayu, kondisinya masih cukup terawat dan kuat. Untuk masuk kedalam ruangan dapat naik melalui tangga masuk yang berjumlah dua buah. Tangga masuk terbuat dari kayu yang masih kokoh kondisinya. Dinding ruangan masjid terbuat dari papan dengan model pemasangan menyerong (diagonal). Begitu juga dengan daun pintu dan jendela memakai model pemasangan yang serupa. Pada bagian depan masjid

Page 65: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

dibuatkan semacam teras yang berfungsi untuk melindungi bedug yang diletakkan de depan pintu masuk, sekaligus berfungsi untuk melindungi tangga naik ke dalam masjid. Atap masjid terbuat dari seng, dibuat model tumpang tiga. Bentuk atap ruangan utama masjid adalah model limas, sedangkan atap bagian mihrab dibuat model gonjong. Pada bagian antar atap tumpang terdapat hiasan kayu berukiran motif sulur-suluran dengan cat (sudah kusam) warna hijau, putih, dan merah. Di sebelah selatan masjid, berjarak sekitar 10 meter, terdapat bangunan semacam aula untuk tempat bersidang ninik makam dan tokoh masyarakat. Bangunan ini berdenah 5 x 5 meter, dan tinggi 6 meter. Bangunan tempat sidang ini pada bagian bawah dibuat dengan konstruksi batu kali yang dipasang dengan spesi pasir dan kapur, sedangkan bagian atasnya yang merupakan lantai kedua dibuat dengan konstuksi kayu, baik lantai maupun dindingnya. Atapnya terbuat dari seng dengan model atap limas.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 16 m x 12 m (192 m2) Lahan 35 m x 35 m (1225 m2) Batas-Batas Situs Utara Persawahan Selatan Persawahan Timur Sungai Batang Piaman Barat Persawahan Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Peribadatan Fungsi sekarang : Peribadatan

Pemilik Nagari Pengelola Masyarakat nagari dan BPCB Sumatera Barat Foto Foto Bangunan

Foto: Masjid Raya Batang Piaman tahun 2008

Page 66: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto: Masjid Raya Batang Piaman tahun 2017

Foto Lingkungan

Foto: Lingkungan Masjid Raya Batang Piaman tahun 2008

Page 67: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto: Lingkungan Masjid Raya Batang Piaman tahun 2017

Foto: Lingkungan Masjid Raya Batang Piaman tahun 2017

Denah Keletakan

Page 68: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Denah keletakan Masjid Raya Batang Piaman

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 69: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

16. BALAI SILAGA-LAGA

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

19/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Balai Silaga-Laga Alamat

Jalan Jl. Batang Piaman

Dusun/Kampung/Jorong Korong Bintungan Kajai

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Gunung Padang Ala

Kecamatan Kecamatan V Koto Timur

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 31 km

Ibukota Prov. 75 km

Keletakan Geografis Dataran rendah 175 m dpl Aksesibilitas Situs Akses ke lokasi relatif mudah, dapat ditempuh dengan

kendaraan roda 2 dan roda 4. . Situs Rumah Silaga-laga berjarak sekitar 5 km dari Nagari Limau Purut, atau sekitar satu jam perjalanan karena jalannya masih jalan tanah berbatu dan licin.

Letak Astronomis S 00˚ 30’ 42.4” E 100˚ 11’ 16.1” Deskripsi Historis Rumah Silaga-laga merupakan bangunan berbentuk

rumah panggung yang dari permulaan didirikan memang dipergunakan sebagai tempat belajar ilmu silat. Rumah berkontruksi kayu ini didirikan oleh Ninik Mamak Batang Piaman yang bernama Data Hitam sekitar tahun 1800-an. Bahkan tempat ini merupakan awal mula sejarah penduduk V Koto bermula.

Deskripsi Arkeologis Bangunan rumah Silaga-laga yang ada sekarang merupakan hasil pemugaran swakelola BPCB Sumatera Barat sebanyak 3 (tahap) .Rumah Silaga-laga berada di dekat jalan desa Dusun Batang Piaman. Rumah ini terletak sekitar 20 km dari Kota Pariaman dan berjarak sekitar 5 km Nagari Limau Purut. Perjalanan menuju lokasi sangat sulit ditempuh, meskipun jalan bisa dilalui oleh kendaraan roda 2 (dua) namun jalannya mendaki dan menurun dengan kondisi jalan sangat rusak karena paska gempa 30 September 2009. Sebagian jalan terkikis oleh longsor sehingga lebar jalan menjadi sempit, disamping itu jalan juga terbelah, sebagian jalan masih tanah berbatu dan ketika hujan jalannan menjadi sangat licin. Rumah Silaga-laga berdenah bujur sangkar dengan ukuran panjang masing-masing sisi adalah 10 m, dan tinggi 15 m. Bangunan ini merupakan bangunan

Page 70: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

panggung dengan arsitektur Minangkabau dan berlantai dua. Bangunan ini ditopang oleh 9 (Sembilan) buah tiang utama yang berbentuk segi delapan dengan ukuran tiang berdiameter 40 cm, selain ditopang oleh tiang utama bangunan ini juga ditopang oleh 12 tiang pembantu yang tersebar di sekeliling bangunan. Tiang pembantu ini juga berbentuk segi delapan dengan ukuran berdiameter 25 cm. Seperti halnya bangunan rumah panggung pada umumnya untuk akses masuk ke dalam rumah memakai tangga naik yangterbuat dari plesteran semen dan berada di sisi Barat. Tinggi panggung rumah adalah 1 meter dari permukaan tanah. Panggung rumah ditopang oleh 9 (Sembilan) tiang utama yang berada di sekeliling sisi bangunan, sedang tiang pembantu lainnya berjumlah 12 (dua belas) tersebar dibagian dalamnya. Atap rumah ini merupakan atap model tumpang dua yang terbuat dari seng. Atap tumpang pertama berbentuk limas ditopang dengan kontruksi kasau dan reng kayu. Sedangkan atap tumpang kedua berbentuk gonjong dengan kontruksi kasau dari bambu betung yang dibelah dan dikombinasi dengan reng kayu.

Lantai Pertama. Ruang utama berdenah bujur sangkar dengan ukuran panjang 10 m dan lebar 10 m. Untuk akses masuk ke dalam ruangan terdapat 2 (dua) buah pintu yang masing-masing berdaun pintu 2 (dua) buah, pintu masuk tersebut berada di sisi barat. Di sekeliling dinding bangunan ini terdapat jendela sebanyak 10 (sepuluh) buah yiatu 2 (dua) buah masing-masing berada di sisi barat, utara, dan selatan, sedangkan 4 (empat) buah berada di sisi timur. Seluruh dinding rumah silage-laga ini terbuat dari papan kayu setebal 2 cm, dengan model pemasangan diagonal/menyerong. Lantai ruang utama terbuat dari kayu yang terbuat dari potongan-potang bambu, lantai ini merupakan tempat kegiatan belajar ilmu silat. Disekeliling ruangan utama ini pada bagian sisi dekat dinding terdapat balai-balai dari kayu setinggi 40 cm lebarnya 2 m, namun pada sisi barat yang terdapat pintu masuk tidak terdapat bentuk balai-balai tersebut, sehingga balai-balai tersebut membentuk denah huruf “U”. Balai-balai ini berfungsi sebagai tempat duduk bagi Ninik Mamak dan para tetua adat yang menyaksikan proses belajar ilmu silat. Dahulu ilmu silat yang dipelajari agak rahasia, sehingga tidak sembarang orang boleh masuk untuk menonton. Disudut ruangan tepi barat daya terdapat lemari kayu tempat menyimpan peralatan. Didekatnya terdapat tangga naik yang terbuat dari papan kayu bagian luarnya sementara bagian pijakannya terbuat dari bambu.

Lantai Kedua. Pada lantai kedua ruangannya

Page 71: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

berdenah bujur lebih kecil dengan ukuran panjang dan lebar masing-masing 5 m. Lantai ruangan terbuat dari papan kayu setebal 3 cm. Ruangan di lantai dua disekeliling dindingnya terdapat jendela yang masing-masing sisi berjumlah 2 (buah) sehingga jumlah seluruh jendela di lantai dua adalah 8 (delapan) buah. Di sudut ruangan sisi tenggara, terdapat sebuah bilik/kamar dengan menyekat ruangan lantai dua. Bilik tersebut berukuran panjang 2 m dan lebar 2 m yang dilengkapi 1 (satu) buah pintu dan 2 (dua) buah jendela. Menurut informan bilik/kamar tersebut dahulu dipergunakan sebagai penjara bagi yang berzina/berselingkuh dan bagi keluarga yang berselisih/bertikai. 8 langit-langit bilik merupakan loteng yang sekaligus dapat dipergunakan untuk menyimpan peralatan/barang. Di depan pintu bilik diletakan bedug sepanjang 1,5 m dengan diameter 50 cm, namun membrane bedug sudah tidak ada lagi.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 9,05 m x 8.06 m Lahan 15 m x 15 m Batas-Batas Situs Utara Rumah Penduduk Selatan Rumah Penduduk Timur Jl. Batang Piaman Barat Perkebunan Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Hunian Fungsi sekarang : Hunian

Pemilik Nagari Pengelola BPCB Sumatera Barat Foto Foto Bangunan

8 Ibid.

Page 72: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto. Rumah Silaga-laga tampak samping tahun 2013

Foto. Rumah Silaga-laga tampak samping tahun 2017

Foto. Rumah Silaga-laga tampak samping tahun 2017

Page 73: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto Lingkungan

Foto.Lingkungan Rumah Silaga-laga

Foto.Lingkungan Rumah Silaga-laga

Foto.Lingkungan Rumah Silaga-laga

Denah Keletakan

Page 74: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Denah Keletakan Rumah Silaga-laga Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 75: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

17. PILBOX JEPANG PAGUH DUKU I

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

20/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Pilbox Jepang Paguh Duku I Alamat

Jalan -

Dusun/Kampung/Jorong Korong Paguh Duku

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Kurai Taji

Kecamatan Nan Sabaris

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 17 km

Ibukota Prov. 51 km

Keletakan Geografis Dataran rendah ± 45 mdpl Aksesibilitas Situs Pilbox Jepang Paguh Duku I ini sangat mudah diakses,

baik dengan kendaraan roda dua maupun lebih, karena terletak di pinggir jalan kampung beraspal dalam kondisi baik dan berada sekitar 150 m dari Jalan Raya Pariaman-Lubuk Alung.

Letak Astronomis S0°38'18.52” dan E100°10'49.95” Deskripsi Historis Pilbox Jepang Paguh Duku I merupakan salah satu dari

sekian banyak bangunan pertahanan yang dibuat oleh tentara Jepang pada masa pendudukannya (1942-1945) di wilayah pesisir Barat Sumatera pada era Perang Dunia II. Pilbox ini diperkirakan dibangun pada masa akhir kekuasaan Jepang 1944-1945, saat dimana tentara kekaisaran Jepang sudah mulai bersifat defensif (dari sebelumnya ofensif) guna mempertahankan daerah kekuasaan dari serangan Sekutu.

Deskripsi Arkeologis Pilbox Jepang Paguh Duku I merupakan bangunan pertahanan atau penyerangan berbentuk boks (box) yang sebagian bangunannya terpendam di dalam tanah dan sebahagian berada diatas tanah. Penampang atau denah pilbox ini tidak diketahui dengan pasti karena seluruh bagan atapnya tertutup tanah dan semak belukar. Akan tetapi, kira-kira berukuran 3 m x 3 m. Benteng ini terbuat dari campuran semen dengan kerikil yang sangat kuat.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 3 m x 3 m Lahan 3 m x 3 m Batas-Batas Situs Utara Kebun Selatan Rel kereta api Timur Kebun

Page 76: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Barat Kebun Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Pertahanan Fungsi sekarang : Dead monument

Pemilik Suryaningsih Pengelola Belum dikelola Foto Foto Bangunan

Pilbox Jepang Paguh Duku I

Seluruh permukaan atasnya tertutup tanah dan semak belukar (2015)

Pintu masuk Pilbox Jepang Paguh Duku I (2015)

Page 77: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Pilbox Jepang Paguh Duku I (2015)

Denah Keletakan

Denah keletakan Pilbox Jepang Paguh Duku I

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 78: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

18. PILBOX JEPANG PUNGGUNG KASIAK I

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

21/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Pilbox Jepang Punggung Kasiak I Alamat

Jalan -

Dusun/Kampung/Jorong Korong Ambacang

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Punggung Kasiak

Kecamatan Lubuk Alung

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 13 km

Ibukota Prov. 38 km

Keletakan Geografis Dataran rendah 39 m dpl Aksesibilitas Situs Pilbox Jepang Ambacang I ini termasuk mudah diakses,

baik dengan kendaraan roda dua maupun lebih, karena terletak tidak jauh tidak jauh (± 100 m) dari Jalan Raya Pariaman-Lubuk Alung. Akan tetapi, akses untuk masuk ke lokasi masih berupa jalan tanah. Di dekat Pilbox Jepang ini terdapat Surau Ambacang yang juga masuk dalam Daftar Inventaris BPCB Sumatera Barat.

Letak Astronomis S0° 40' 47.449" dan E100° 15' 41.980" Deskripsi Historis Pilbox Jepang Punggung Kasiak I merupakan salah satu

dari sekian banyak bangunan pertahanan yang dibuat oleh tentara Jepang pada masa pendudukannya (1942-1945) di wilayah pesisir Barat Sumatera pada era Perang Dunia II. Pilbox ini diperkirakan dibangun pada masa akhir kekuasaan Jepang 1944-1945, saat dimana tentara kekaisaran Jepang sudah mulai bersifat defensif (dari sebelumnya ofensif) guna mempertahankan daerah kekuasaan dari serangan Sekutu.

Deskripsi Arkeologis Pilbox Jepang Punggung Kasiak I merupakan bangunan pertahanan atau penyerangan berbentuk boks (box) yang sebagian bangunannya terpendam di dalam tanah dan sebahagiannya lagi di atas tanah. Penampang atau denah pilbox ini berbentuk persegi banyak tak beraturan. Penampang terpanjang berukuran 5,4 m x 2,7 m. Di bagian atas bangunan, terdapat beberapa lubang ventilasi. Tinggi bangunan dari permukaan tanah adalah 55 cm.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 6 m x 3 m Lahan 6 m x 3 m Tinggi 55 cm

Page 79: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Batas-Batas Situs Utara Kebun/rumah penduduk Selatan Irigasi/Surau Ambacang Timur Kebun Barat Kebun/rumah penduduk Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Pertahanan Fungsi sekarang : monument

Pemilik Tanah milik Ramli Pengelola Belum dikelola Foto Foto Bangunan

Pilbox Jepang Punggung Kasiak I tahun 2015

Foto tahun 2017

Page 80: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto tahun 2017

Foto Lingkungan

Konteks lingkungan Pilbox Jepang Punggung Kasiak I

tahun 2015

foto tahun 2017

Denah Keletakan

Page 81: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Denah Pilbox Jepang Punggung Kasiak I (2015)

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 82: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

19. PILBOX JEPANG SUNGAI LIMAU

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

23/BCB-TB/A/13/2007

Nama Cagar Budaya Pilbox Jepang Sungai Limau Alamat

Jalan Jl. Tanah Lapang

Dusun/Kampung/Jorong Korong Pasir Sungai Limau

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Kuranji Hilir

Kecamatan Sungai Limau

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 38 km

Ibukota Prov. 71 km

Keletakan Geografis Bentang lahan datar dan rendah dengan ketinggian 12 mdpl.

Aksesibilitas Situs Dapat ditempuh dengan kendaraan roda 2 dan 4. Letak Astronomis S0° 31' 28.361" dan E100° 3' 35.738" Deskripsi Historis Pilbox Jepang Sungai Limau merupakan salah satu dari

sekian banyak bangunan pertahanan yang dibuat oleh tentara Jepang pada masa pendudukannya (1942-1945) di wilayah pesisir Barat Sumatera pada era Perang Dunia II. Pilbox ini diperkirakan dibangun pada masa akhir kekuasaan Jepang 1944-1945, saat dimana tentara kekaisaran Jepang sudah mulai bersifat defensif (dari sebelumnya ofensif) guna mempertahankan daerah kekuasaan dari serangan Sekutu.

Deskripsi Arkeologis Pilbox ini berbentuk segi enam dengan masing-masing sisi berukuran 2,10 m dengan diameter atas 4,3 m. Tinggi bangunan dari tanah adalah1,5 m dengan ketebalan bangunan rata-rata 25 cm. Arah hadap pillbox adalah barat, dengan pintu masuk berada di sisi timur. Pintu masuk ini berukuran lebar 90 cm, tinggi 1,5 m. Pada bangunan juga terdapat 5 buah lubang tembak pada masing-masing sisi (kecuali pintu masuk) yang berukuran panjang 1,3 m x 30 cm. Namun kondisi lubang tembak yang berada di sisi utara sudah ditutupi dengan coran semen, dan dijadikan sebagai taman.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 14,52 m2 Lahan 14,52 m2 Batas-Batas Situs Utara SKB Sungai Limau Selatan Kebun Timur Kebun/Rumah penduduk

Page 83: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Barat Kebun kelapa Fungsi awal dan fungsi sekarang

Fungsi awal : Pertahanan Fungsi sekarang : Monumen

Pemilik Tanah Ibuk Jus Pengelola Belum dikelola Foto Foto Bangunan

Foto: Pilbox Jepang Sungai Limau tahun 2008

Foto: Pilbox Jepang Sungai Limau tahun 2008

Foto: Pilbox Jepang Sungai Limau tahun 2017

Page 84: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto: Pilbox Jepang Sungai Limau tahun 2017

Foto: Pilbox Jepang Sungai Limau tahun 2017

Sisi utara yang dijadikan taman dan lubang yang ditembok

Foto Lingkungan

Foto: Lingkungan Pilbox Jepang Sungai Limau tahun 2008

Page 85: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto: Lingkungan Pilbox Jepang Sungai Limau tahun 2017

Denah Keletakan

Denah Keletakan Pilbox Jepang Sungai Limau

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS

Page 86: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

20. MASJID TUA LUBUK BAREH

KOMPONEN DATA

DATA TEKNIS

Nomor Inventaris Cagar Budaya

24/BCB-TB/A/13/2011

Nama Cagar Budaya Masjid Tua Lubuk Bareh Alamat

Jalan Masjid Tua Lubuk Bareh

Dusun/Kampung/Jorong Korong Kampuang Bendang

Desa/Kelurahan/Nagari Nagari Sungai Sariak

Kecamatan Kecamatan VII Koto

Kabupaten/Kota Padang Pariaman

Provinsi Sumatera Barat

Orbitrasi Situs (km)

Ibukota Kab./Kota 16 km

Ibukota Prov. 57 km

Keletakan Geografis Bangunan berada dalam bentang lahan miring dengan ketinggian 52 mdpl

Aksesibilitas Situs Untuk menuju lokasi dapat digunakan kendaraan roda dua dan empat dari simpang jalan raya Sungai Sariak-Pariaman/Sicincin.

Letak Astronomis S 00 34’ 26.8” E 100 12’ 52.4” Deskripsi Historis Masjid Lubuak Bareh adalah masjid tertua ketiga yang

didirikan atas prakarsa Syekh Burhanuddin. Dua masjid yang lain adalah Masjid Syekh Burhanuddin di Ulakan dan Masjid Baitul Makmur di Kapalo Koto, Balai Basuo Nan Sabaris. Mesjid ini didirikan pada tahun 1727 M dengan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Syekh Burhanuddin9. Gempa Bumi 30 September 2009 yang telah meluluhlantakkan Kabupaten Padang Pariaman juga membuat masjid ini mengalami kerusakan hampir 50% dari bangunan yang ada. Untuk segera merehabilitasi masjid ini dengan hanya mengandalkan dana APBD Padang Pariaman tentulah sulit. Sehingga perlu dicarikan donatur-donatur baik dalam maupun luar negeri. Berkat kepedulian Prince Cluas Fund (PCF) bersama Badan Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI) masjid ini akhirnya mendapat sentuhan perbaikan walaupun belum 100% sempurna. Setidaknya sudah dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan masyarakat akan sarana peribadatan.

Deskripsi Arkeologis Masjid berdenah bujur sangkar berukuran 23,3 m x 23,2 m. Bangunan ini berorientasi arah barat, serta atapnya bertumpang tiga. Bangunan ditopang oleh 9 buah tiang, dengan 1 buah tiang utama terdapat di bagian tengah

9 Dalam website resmi Pemda Padang Pariaman, www.padangpariamankab.go.id.

Page 87: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

tiang penyangga lainnya, dengan bentuk berukir dan ukuran yang lebih besar. Mihrab masjid terdapat di sisi barat berukuran 3,55 m x 4,6 m. Pintu utama masjid terdapat pada sisi barat. Pada sisi ini juga terdapat serambi berukuran 7,2 m x 7 m. Pada sisi utara-selatan serambi ini terdapat kulah (tempat berwuduk) berbentuk kolam berukuran 2,3 m x 1,8 m. Pada bagian luar masjid (teras), terdapat ornament berupa hiasan berbentuk melengkung setengah lingkaran.

Ukuran (Luas) Situs Bangunan 23,3 m x 23,2 m Lahan 76,4 m x 33,2 m Batas-Batas Situs Utara Surau Jambak Selatan Surau Ambacang Sikumbang Timur Tempat Wudlu dan Pustaka Barat Kolam/kebun Fungsi awal dan fungsi sekarang

Tempat ibadah

Pemilik Wakaf/hibah Pengelola Nagari/Pengurus Masjid Foto Foto Bangunan Foto tahun 2010

Foto pasca gempa, yang merusak dinding luar (teras)

bangunan

Page 88: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Masjid Tua Lubuk Bareh sebelum gempa

Foto tahun 2017

Foto tampak masjid keseluruhan

Foto serambi masjid sisi timur

Page 89: DESKRIPSI CAGAR BUDAYA TIDAK BERGERAK KABUPATEN … · WILAYAH KERJA PROVINSI SUMATERA BARAT, RIAU DAN KEPULAUAN RIAU . ... Deskripsi Historis Surau ini dibangun pada tahun 1864 oleh

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau Tahun 2017

Foto masjid pada bagian dalam

Foto Lingkungan

Foto lingkungan sekitar masjid

Tahun 2017 Denah Keletakan

Tanggal Pendataan September 2017 Pengentri Data Marjohan Syarif, SH

Rafki. R, SS