demokrasi terpimpin

Download Demokrasi Terpimpin

If you can't read please download the document

Upload: stella-theresa-winarto

Post on 25-Jun-2015

361 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

BAHAN ULANGAN SEJARAH KELAS 12

TRANSCRIPT

Demokrasi Terpimpin

Kompetensi DasarKemampuan menganalisis perkembangan politik dan ekonomi serta perubahan masyarakat di Indonesia di tengah usaha mengisi kemerdekaan.

menurut UUD 1945 adalah terpimpin berdasarkan sila ke 4 dari Pancasila.UUD 1945. Terpimpin menurut Sukarno adalah terpimpin dengan berpusat pada diri Bung Karno sendiri. Terpimpin

Kembalinya kita ke Demokrasi Terpimpin melalui suatu Dekrit Presiden 5 Juli 1959: Isi dari Dekrit Presiden: 1. Konstituante dibubarkan 2. UUDS tidak berlaku lagi dan diganti dengan UUD 1945 3. Membentuk MPRS yang anggotaanggotaanggotanya terdiri atas anggota DPR, ditambah utusan daerah dan golongan karya.

Latar Belakang dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959: Ditinjau

dari bidang politik : Badan konstituante yang tidak mampu membuat UUD baru. Ditinjau dari bidang keamanan: Adanya pembrontakan PRRI/PERMESTA.

Hubungan Internasional di masa Demokrasi Terpimpin

Dibentuknya Front NasionalTugas dari Front Nasional: 1. Menyelesaikan revolusi Indonesia 2. Melaksanakan pembangunan nasional 3. Mengembalikan Irian Jaya ke Indonesia

Mengirimkan pasukan GarudaPerang saudara di Kongo ( sekarang Zaire mendorong PBB mengadakan pasukan keamanan Bernama United Nations Operation For the Congo (UNOC). Indonesia ikut ambil bagian dengan Mengirim Pasukan Garuda II.

Presiden Soekarno berpidato dalam Sidang Umum PBB tahun 1960 yang berjudul Membangun Dunia Baru (To Build the World a New). Di dalamnya diuraikan tentang Pancasila, Perjuangan bangsa Indonesia membebaskan Irian Jaya, kolonialisme, usaha memperbaiki PBB dan meredakan ketegangan perang dingin antara Amerika Serikat dan Uni Sovyet. Diserukan agar dibangun suatu dunia baru. Pidato tsb. mendapat sambutan baik dari negaranegaranegara berkembang.

Indonesia turut memprakasai diadakannya Konferensi Non Blok Bersama Yugoslavia, India, Mesir, dan Sri Lanka.

Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games IV tahun 1962. Untuk kepentingan itu dibangun kompleks olahraga bernama Gelora Senayan yang mendapat bantuan dari Uni Sovyet. Dalam Asian Games IV itu Indonesia menjadi juara umum ke dua. Karena dihubungkan dengan soal politik , maka Indonesia tidak mengijinkan ikut sertanya Taiwan dan Israel. International Olympic Committee (IOC) mengecam ini dan menarik diri sebagai badan pelindung serta melarang benderanya dikibarkan. Indonesia menjawab dengan keluar dari IOC (1962).

Tahun berikutnya Indonesia menyelenggarakan Games of New Emerging Forces (Ganefo) yang merupakan gelanggang pertandingan olahraga antara negara-negara yang sedang berkembang negaradan diikuti oleh 48 kontingen bertempat di Gelora Senayan.

Indonesia juga berencana mengadakan Conference of the New Emerging Force (CONEFO) yang bersifat politik. Untuk Keperluan tsb. dibangun suatu kompleks gedung dekat Gelora Senayan yang mendapat bantuan antara lain dari RRC. Konferensi tsb. belum sempat diselenggarakan dan bangunannya digunakan sebagai gedung DPRDPR-MPR.

Konfrontasi dengan MalaysiaDikenal dengan Dwikora (Dwi Komando Rakyat)

Dengan anggapan bahwa PBB telah didominir oleh oldefo, dan alasan terakhir masuknya Malaysia menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB, maka Indonesia keluar dari PBB.

Maphilindo (Malaya, Filipina, Indonesia)Hadir: Malaysia (Tun Abdulrakhman Putra) Filipina (Macapagal) Sukarno (Indonesia) Hasil: Manila Agreement: Kemerdekaan penuh dalam segala Bidang untuk mengembangkan kepribadian masingmasing-masing dan bertanggung jawab atas keamanan dan kestabilan di daerah Maphilindo. Sukarno Macapagal Doctrine: Asia for Asian and Asian Problem to be solved by Asians. Karena itu dituntut Pemilu sebelum Malaysia terbentuk.

Pemilu tidak memuaskan, karena itulah Presiden Sukarno mengeluarkan Dwi Komando Rakyat (3 Mei 1963). Isia.

b.

Perhebat ketahanan revolusi Indonesia Gagalkan negara boneka Malaysia dengan membantu perjuangan revolusioner rakyat Malaya, Singapura, Sabah, Serawak, Brunei

Komando SiagaUntuk melaksanakan Dwikora dibentuklah Komando Siaga. Panglima : Laksamana Madya Udara Omar Dhani. Rakyat dikerahkan dalam Brigade Sukarelawan Bantuan Tempur Dwikora di bawah Kolonel Sabirin Mochtar. Kabinet Kerja IV diganti kan oleh Kabinet Dwikora.