defnisi konseling

3
Defnisi konseling Proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara konseling/dialog oleh seorang ahli yang disebut konselor kepada individu yang mengalami masalah (klien=konseli) dengan konseling mendorong terjadinya penyelesaian masalah oleh client sendiri / client memutuskan sendiri pilihan penyelesaian masalahnya. Tujuan konseli 1. Dipahami diri, masalah, lingkungan konseli, baik oleh konseli sendiri maupun konselor dan pihak lain yang berkempentingan 2. Pencegahan berbagai hal yang potensial dapat menghambat/ mengganggu perkembangan kehidupan individu 3. Membebaskan konseli dari permasalahan yang dihadapinya 4. Memelihara segala sesuatu yang baik dari individu konseli atau kalau mungkin mengembangkannya agar lebih baik Manfaat konseli 1. Mengurangi: kesalahan dalam penggunaan obat, efeksamping dan resistensi serta toksisitas obat 2. Konseli puas dan mantap dengan keputusannya 3. Konseli memahami tentang penyakit/masalah yang diderita berikut prognose / kecenderungan penyakit / masalah yang akan dihadapi 4. Konseli lebih siap menghadap resiko tindakan medis yang dipilihnya Tujuan konseling 1. Mengoptimalkan pelayanan kesehatan 2. Mengoptimalkan tujuan medis dan hasil terapi obat 3. Mengurangi: kesalahan dalam penggunaan, ESO dan resistensi serta toksisitas obat 4. Meningkatkan kepatuhan konseli 5. Terbinanya hubungan yang baik dengan konseli 6. Meningkatnya kepercayaan konseli Prioritas konseling

Upload: fafa

Post on 16-Feb-2016

228 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ikm

TRANSCRIPT

Page 1: Defnisi konseling

Defnisi konseling

Proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara konseling/dialog oleh seorang ahli yang disebut konselor kepada individu yang mengalami masalah (klien=konseli) dengan konseling mendorong terjadinya penyelesaian masalah oleh client sendiri / client memutuskan sendiri pilihan penyelesaian masalahnya.

Tujuan konseli

1. Dipahami diri, masalah, lingkungan konseli, baik oleh konseli sendiri maupun konselor dan pihak lain yang berkempentingan

2. Pencegahan berbagai hal yang potensial dapat menghambat/ mengganggu perkembangan kehidupan individu

3. Membebaskan konseli dari permasalahan yang dihadapinya4. Memelihara segala sesuatu yang baik dari individu konseli atau kalau mungkin

mengembangkannya agar lebih baik

Manfaat konseli

1. Mengurangi: kesalahan dalam penggunaan obat, efeksamping dan resistensi serta toksisitas obat

2. Konseli puas dan mantap dengan keputusannya3. Konseli memahami tentang penyakit/masalah yang diderita berikut prognose /

kecenderungan penyakit / masalah yang akan dihadapi4. Konseli lebih siap menghadap resiko tindakan medis yang dipilihnya

Tujuan konseling

1. Mengoptimalkan pelayanan kesehatan 2. Mengoptimalkan tujuan medis dan hasil terapi obat3. Mengurangi: kesalahan dalam penggunaan, ESO dan resistensi serta toksisitas obat4. Meningkatkan kepatuhan konseli5. Terbinanya hubungan yang baik dengan konseli6. Meningkatnya kepercayaan konseli

Prioritas konseling

1. Konseli yang mendapatkan > 5 jenis obat dengan indeks terapi sempit dosis toxis/dosis efektif mendekati 1.

2. Diperlukan teknis khusus dalam pelayanan kesehatan (supositoria, operasi, rasdiasi, terapi dll)

3. Konseli yang beresiko tinggi mengalami ESO4. Konseli usia lanjut

Syararat konselor

Page 2: Defnisi konseling

1. Telah terlatih konseling2. Kemampouan komunikasi dengan konseli & profesional kesehatan3. .....

Faktor keberhasialan konseling

1. Perepsi konseli tentang kesehatan dan penyakit2. Pengalaman terhadap pelayanan kesehatan3. Pengalaman mengobati sendiri bagi konseli4. Kejujuran / keterbukaan konselor – konseli5. Sikap konselor menempatkan konseli sebagai mitra6. Konselor empaty, siap membanti

Kegiatan konseling

1. Dengarkan keluhan2. Bertanya3. Evaluasi4. Interpretasi5. Mensuport6. Menjelaskan / beri informasi sbagai bahan pertimbangan konseli7. Memberikan nasehat tidak mengarahkan 8. Rekomendasi / keputusan oleh konseli sendiri

Persiapan konseling

1. Data base konseli biodata , RPS, Riwayat pengobatan, jenis alergi, riwayat keluarga, sos- ekonomi

2. Daftar masalah yang dihadapi konseli berkait dengan kesehatan / obat

Kendala konseling

A. Konseli :a. Persaan : marah, malu, sedih, takut, ragu – ragu b. Latar belakang pendidikanc. Budayad. Fisike. Mental

B. Konselora. Mendominasi percakapanb. Kurang perhatianc. Tidak mendengarkan yang disampaikand. Konseli, cara bicara tidak sesuai (terlalu keras, sering mengulang kata)e. Menggunakan istilah terlalu teknis yang kurang dipahami konselif. Sikap & gerakan badan mengganggu konselig. Sdeikt/terlalu banyak kontak mata

C. Lingkungana. Tempat terbuka

Page 3: Defnisi konseling

b. Bisingc. Serta ada interupsid. Adanya partisi / kaca kounter

Upaya mengatasi kendala

1. Konselor bersikap lebih perhatian, empati, mencari sumber masalah, bersikap terbuka, siap membantu

2. Konselor menggunakan istilah sederhana & dapat dipahamu konseli, berhati – hati dalam menyampaikan hal sensitif, bila perlu menggunakan penterjemah

3. Konselor menggunakan alat bantu yang sesuai / melibatkan orang yang merawatnya4. Konselor beri kesempatan konseli sampaikan masalah secara bebas, koselor mendengar

secara aktif dengan menganggukan kepala/kata5. Konselor menyesuaikan volume suara. Mengurangi kebiasaan mengeluarkan kata yang

berkessan gugup/tidak siap6. Konselor tidak menyilangkan kedua tangan dan menghindarkan gerakan berulang yang tidak

pada tempatnya menjaga kontak mata