decision making, learning, knowledge management, and information technology
TRANSCRIPT
Chapter 12Decision Making, Learning, Knowledge Management, and Information Technology
Learning Objective• Menggambarkan beberapa model
pengambilan keputusan• Menggambarkan sifat pembelajaran organisasi
dan tingkat yang berbeda di mana pembelajaran terjadi
• Menjelaskan bagaimana organisasi dapat menggunakan pengetahuan manajemen dan teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan mereka
• Mengidentifikasi faktor-faktor yang berakibat buruk pada pengambilan keputusan
• Menjelaskan beberapa teknik yang dapat digunakan untuk mengatasi bias kognitif
Organizational Decision Making
Proses menanggapi masalah dengan mencari dan memilih solusi
atau tindakan yang akan menciptakan nilai bagi para
Stakeholder
Keputusan Terprogram Keputusan
Tidak terprogram
Models of Organizational Decision Making
• The rational model• The carnegie model• The incrementalist model• The unstructure model• The garbage can model
The Rational Model
The Rational Model
Asumsi yang mendasari:
• Para pembuat keputusan memiliki semua informasi yang mereka butuhkan
• Pengambil keputusan dapat membuat keputusan yang terbaik
• Para pembuat keputusan setuju tentang apa yang perlu dilakukan
The Carnegie ModelModel ini lebih mengakui akan kepuasan,
keterbatasan rasionalitas, dan koalisi organisasi.
Perbedaan model rasional dan carnegie
Rational Model Carnegie Model• Banyak informasi yang tersedia • Murah • Bebas nilai • Alternatif banyak • Keputusan diambil dengan suara bulat • Keputusan dipilih yang terbaik bagi organisasi
• Sedikit informasi yang tersedia • Mahal, karena masih mencari informasi • Terikat nilai • Alternatif sedikit • Keputusan dengan kompromi, persetujuan, dan akomodasi antara koalisi organisasi•Keputusan dipilih yang memuaskan organisasi
The Incrementalist Model• Model incrementalist: manajer memilih
program alternatif tindakan yang hanya sedikit, atau secara bertahap, berbeda dari yang digunakan di masa lalu
• Model ini dianggap mengurangi kemungkinan membuat kesalahan
• Disebut ilmu "keluar dari keterpurukan“• Mereka memperbaiki atau menghindari
kesalahan melalui suksesi perubahan incremental
The Unstructured Model• Model ini menggambarkan bagaimana
pengambilan keputusan berlangsung dalam lingkungan dengan ketidakpastian yang tinggi
• Manajer akan memikirkan kembali alternatif mereka ketika mereka terbentur hambatan
• Pengambilan keputusan tidak linear• Model ini mencoba untuk menjelaskan
bagaimana organisasi membuat keputusan yang tidak terprogram
The Garbage Can Model
Garbage Can Model sangat dipengaruhi oleh kesadaran bahwa
kasus-kasus ekstrim kepastian agregat dalam lingkungan akan memicu respon perilaku yang
irrasional atau tidak sesuai dengan rasionalitas total (contoh
perilakunya adalah: bertindak terlebih dahulu, berfikir kemudian)
The Nature of Organizational Learning
Proses dimana manajer berusaha untuk meningkatkan keinginan dan kemampuan untuk memahami dan
mengelola organisasi, lingkungannya serta anggota
organisasi itu sendiri
Eskplorasi Expolitasi
The Nature of Organizational Learning (cont.)
Learning Organisasi
Adalah sebuah organisasi yang sengaja mendisain dan
membangun struktur, budaya, serta strategi sehingga dapat
meningkatkan dan memaksimalkan potensi pembelajaran organisasi
yang sedang berlangsung
Levels of Organizational Learning
Levels of Organizational Learning (cont.)
Knowledge Management and Information Technology• Knowledge Management atau biasa disebut
Sistem Informasi Manajemen adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau strategi bisnis
• Umumnya digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan
Knowledge Management and Information Technology (cont.)• Codification approach, mengumpulkan
informasi secara hati-hati, dianalisis, dan disimpan dalam database di tempat yang dapat diambil dengan mudah oleh pengguna dengan kata kunci dan perintah organisasi yang spesifik
• Personalization approach, IT dirancang untuk mengidentifikasi siapa dalam organisasi mungkin memiliki informasi yang diperlukan
Factors Affecting Organizational Learning
Distortion of Organizational Decision Making by Cognitive Biases
Organizational Decision Making
Improving Decision Making and Learning
Improving Decision Making and Learning (cont.)
How Devil’s Advocacy and Dialectical Inquiry Alter the Rational Approach to Decision Making
Study CaseSpare part Daihatsu• Di dalam perusahaan yang bergerak di bidang
supplier spare part mobil, banyak kendala yang ditemukan terutama permasalahan mengenai delivery spare part.
• Pada tahap ini seorang manager dituntut untuk mengambil keputusan mengenai kapan spare part yang sudah di janjikan ke customer dapat di supply dengan tepat waktu.
• Dalam menghadapi kasus diatas, perusahaan daihatsu menggunakan Rational Model dengan tahapan sebagai berikut:
Study Case (cont.)
• Rezki Puji Lestari (122130083)• Stefanus Richard (122130095)• Andhika Permana (122130009)• Eko Satria Utama (122130031)• Aidina Rizki M. S ( )• Sherly Wira Foliya (122130092)• Jimmy Harlin (122130053)• Josh
MM USAKTI 42 | 090114