dan - jurnaldigit.org filesistem honorarium karyawan berbasis komputer (studi kasus : kumon cipto...

Vo1.3 No. l Mei 201 3

Penanggung Jawab Chandra Lukita, SE, M.M

Ketua Dewan Editor Amroni, S.E, M.M.

Sekretaris Redaksi Lena Magdalena.S.Kom., MMSI.

Agus Sevtiana, S.T.

Mitra Bestari Dr. Ir. Djoko Soetarno, DEA (UBINUS) Dr. Ernastuti (Universitas Gunadarrna)

Dewan Editor Marsani Asfi, S.Si, M.Si (STMIK CIC)

Ridho Taufiq Subagio, S.T., M.Kom. (STMIK CIC) Didi Rosiyadi, PhD ( UPT Navigasi LIP1 )

Editor Pelaksana Kusnadi, S.Kom

Deny Martha, S.Kom Petrus Sokibi, S.Kom

Freddy Wicaksono, S.Kom Muhammad Hatta, S.Kom

Anwar Luthfi Hasibuan, S.E.

DIGIT adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

STMIK CIC Cirebon DIGIT terbit dua kali dalam satu tahun, setiap bulan Mei, November

Redaksi menerima naskah yang belum pernah diterbitkan dari kalangan akademis, peneliti dan praktisi. Pedoman penulisan tercantum pada bagian akhir jurnal ini. Tulisan yang diserahkan dalam bentuk

hardcopy dan softcopy. Penyerahan makalah disertai dengan swat pernyataan bahwa makalah yang dikirim belum pernah diterbitkan sebelumnya dan merupakan ha i l karya sendiri, bukan plagiat.

Alamat Sekretariat / Redaksi : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

STMIK Catur lnsan Cendekia (CIC) JI. Kesambi 202 Kota Cirebon 45133 Jawa Barat Indonesia

Telp.(0231) 220 250 / 220 260 / 200 418 Fax.(0231) 242 112, E-mail: [email protected]

Vo1.3, No.], Mei 2013

DAFTAR IS1 Hal

1. SISTEM HONORARIUM KARYAWAN BERBASIS KOMPUTER (STUDI KASUS : KUMON CIPTO MANGUNKUSUMO CIREBON), [mas Mufti, Irene Yudianto ................................................................................................. 1 - 12

2. APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIC) UNTUK MENAMPILKAN INFORMASI PERUMAHAN D1 MEGA RESIDENCE, Kusnadi, lrfan Andrian Syah ............................................................................................. 13- 24

3. SISTEM TRANSAKSI MAKANAN DAN MINUMAN BERBASIS PERANGKAT BERGERAK (MOBILE), Tatang Rohana ................................................................................................................... 25 - 34

4. SISTEM AKUNTANSI PERHITUNGAN HARGA POKOK BARANG DAGANG DENGAN METODE RATA-RATA BERGERAK DAN METODE PENCATATAN PERPETUAL (STUDI KASUS : BENGKEL DAMAI JAYA MOTOR), Anwar Luthfi, Stefen Susanto ........................................................................................... 35- 46

5. APLIKASI PEMESANAN TIKET KERETA API MENGGUNAKAN (WAP) (STUDI KASUS : PT. KERETA API INDONESIA DAERAH OPERASIONAL 3), Marsani Asfi, Deny Martha, Wulan Indriyani ................................................................... 47- 56

6. APLIKASI SISTEM PAKAR ANALISA KERUSAKAN SEPEDA MOTOR MENGGUNAKAN METODE BACKWARD CHAINING (STUDI KASUS : DEALER SUZUKI TUPAREV CIREBON), Lena Magdalena, Muhammad Hatta, Eka Aditya Haryanto ............................................... 57- 67

7. SISTEM INFORMASI RESERVASI HOTEL BERBASIS WEB (STUDI KASUS : HOTEL PERMATA HIJAU CIREBON), Ridho Taufiq Subagio, Doni Armadi .............................................................................. 6 8 - 79

8. APLIKASI CAI PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR DAN BANGUN RUANG UNTUK SEKOLAH DASAR, Kusnadi, Adiiya Kristianto ............................................................................................... 80- 91

9. APLIKASI PEMBELAJARAN TOEFL BERBASIS MOBILE, Deny Martha, Sutikno SoJan, William S u v a Purra ............................................................. 92-99

JIlRNAL DIGIT ISSN : 2088-589X 57

APLIKASI SISTEM PAKAR ANALISA KERUSAKAN SEPEDA MOTOR MENGGUNAKAN METODE

BACKWARD CHAINING (STUD1 KASUS : DEALER SUZUKI TUPAREV CIREBON)

t ! Lena Magdalenal,Muhammad ~ a t t a ' , ~ k a Aditya ~ a r ~ a n t o ~

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer ClC Cirebon J1.Kesambi 202, Kota Cirebon, JawaBarat.Tlp: (023 1)220250.

Email : [email protected] , [email protected], [email protected]

Abstrak Sistem pakar adalah sebuah sistem yang menggabungkan pengetahuan dun penelusuran data untuk memecahkan masalah yang secara normal memerlukan keahlian manusia. Aplikasi Sistem Pakar Analisa Kerusakan Sepeda Motor ini dibuat sebagai sarana pengadaan materi training untuk karyawan baru dibagian mekanik dalam menganalisa kerusakan yang terjadi pada sepeda motor.Sistem pakar ini tersusun dari beberapa komponen yang mencakup Fasilitas Akuisisi Pengetahuan, Sistem Berbasis Pengetahuan, Mesin Infrensi, Fasilitas untuk menjelaskan dun justifikasi, dun Penghubung antara pengguna dun sistem pakar (User interface). Aplikasi sistem pakar ini digunakan untuk mengelola data master karyawan, data master macam - macam kerusakan sepeda motor, data master jenis - jenis kerusakan sepeda motor, data master penyebab kerusakan sepeda motor, dun data master solusi kerusakan sepeda motor (khusus jenis kerusakan secara umum dari tiap type motor suzuki) yang dilakukan oleh kepala mekanik. Kemudian terdapat proses penelusuran data kerusakan, karyawan baru akan memilih beberapa pilihan yang meliputi macam-macam kerusakan, jenis-jenis kerusakan, penyebab kerusakan yang terjadi pada sepeda motor yang akan di telusuri. Setelah semua kerusakan telah dipilih, maka aplikasi akan menampilkan dan dapat pula mencetak hasil penelusuran data kerusakan berupa solusi kerusakan dari sepeda motor tersebut. Aplikasi sistem pakar ini mudah untuk digunakan dengan tampilan desain yang sangat sederhana dun user j?iendly. Basis pengetahuannya bersifat dinamis sehingga para pengguna dapat menggunakan aplikasi dengan mudah dun praktis. Akan tetapi masih memiliki kekurangan dalam proses inferensi. Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun sistem pakar ini adalah Microsoft Visual Basic dan databasenya menggunakan Microsoft Access, serta metode inferensi yang digunakan adalah metode Backward Chaining. Kata Kunci : Sistem Pakar, Kerusakan Sepeda Motor, Metode Inferemi Backward Chainning.

Abstract Expert system is composed Expert system is a system that combines the knowledge and search of data to solve problems that normally require human expertise. Damages Analysis Expert System Application Motorcycles was created as a means of procuring materials for the training of new employees in the mechanical section analyzes the damage caused to the motorcycle. of several components which include Facility Acquisition of Knowledge, Knowledge-Based Systems, Infrence Engine, facility to explain and justzfi, and liaison between the user and the expert system (user interface). Expert system application is used to manage employee master data, master data range - range of motorcycle damage, master data type - the type of motorcycle damage, cause damage to the master data of motorcycles, and master data destruction solution motorcycle (a special type of general damage each type motors suzuki) performed by the head mechanic. Then there is damage to the data tracking process, new employees will choose several options that include all sorts of damage, the types of damage, cause damage to the motorcycle to be tracked. After all the damage has been selected, then the application will d isplq and can also print the search results data destruction solutions in the form of damage to the motorcycle. Expert system application is easy to use with the design look very simple and userfi-iendly. Its knowledge base is dynamic so that the user can use easily andpractical applications. But it still has shortcomings in the process of inference. The programming language used to build an expert system is Microsoft Visual Basic and uses Microsoft Access database, as well as the inference method used is a method of Buckward Chaining.

Keywords: Expert System, Damage Motorcycle, Chainning Backward Inference Methods.

JURNAL DIGIT, Vo1.3, No.1 Mei 2013 : 57-67

JURNAL DIGIT lSSN : 2088-589X 58

1.PENDAHULUAN Dalam era globalisasi ini teknologi informasi sangatlah penting dan keberadaannya itu banyak

diinginkan oleh manusia. Kita tahu teknologi informasi adalah suatu alat yang canggih yang dapat membantu manusia dalam menyelesaikan pekerjaan ataupun sekedar mencari informasi. Selain itu teknologi informasi akan mengalami kemajuan yang sangat pesat sehingga setiap manusia membutuhkan teknologi informasi tersebut. Terutama dalam bidang usaha jasa salah satunya dibidang otomotif, persaingan di dunia otomotif dari tahun ke tahun semakin meningkat dengan persaingan yang semakin meningkat maka dari itu setiap dealer baik itu kecil atau besar banyak menggunakan teknologi informasi untuk mempermudah dan membantu dalam melakukan kegiatan di bidang otomotif

Dealer Suzuki Tuparev Cirebon merupakan salah satu dealer terbesar di wilayah Cirebon yang berusaha memberikan pelayanan perbaikan kendaraan terbaik kepada pelanggannya, dengan pelayanan yang terbaik tersebut maka para pelanggan akan merasa puas terhadap layanan yang diberikan, tetapi dengan adanya beberapa karyawan baru yang belum terbiasa menangani atau belum mengerti tentang kerusakan pada sepeda motor dan solusi kerusakannya perlu dibutuhkannya aplikasi yang dapat membantu dalam memberikan materi training analisa kerusakan sepeda motor dan solusi kerusakannya untuk karyawan baru sehingga karyawan baru dapat menganalisa kerusakan sepeda motor dan solusi kerusakannya sebelum terjun langsung melakukan perbaikan kendaraan.

Aplikasi ini dibuat dengan menerapkan banyaknya pengetahuan ke dalam aplikasi sistem pakar yang terkomputerisasi dan menerapkan metode backward chainning sehingga karyawan baru dapat dengan mudah menganalisa kerusakan sepeda motor dari banyaknya pengetahuan yang didapat dan kesimpulan kerusakan yang ditemukan oleh karyawan baru sehingga didapat solusi untuk kerusakan sepeda motor tersebut.

2. KAJIAN PUSTAKA

Menurut Jogiyanto, H.M dalam bukunya "Pengembangan Sistem Pakar Menggunakan Vhual Basic" (2003 : p3). Sistem pakar adalah sebuah sistem yang menggabungkan pengetahuan dan penelusuran data untuk memecahkan masalah yang secara normal memerlukan keahlian manusia.

hlenurut ilfarimin dalam bukunya "Teori dun Aplikasi Sistem Pakar dalam Teknologi .tiuti~jeriul" (IFB PRESS Bugur, 2005). Sistem pakar sebagai suatu sistem komputer yang berbasis pada pengetahuan yang terpadu di dalam suatu sistem informasi dasar yang ada, sehingga memiliki kemampuan untuk memecahkan berbagai masalah dalam bidang tertentu secara cerdas dan efektif, sebagaimana layaknya seorang pakar.

2. I Keuntungan Sistem Pakar Menurut Muhammad Arhami dalam bukunya yang berjudul "Konsep Dasar Shtem Pakar "

(2005 : p2). Secara garis besar, ada banyak keuntungan bila menggunakan sistem pakar. diantaranya adalah : 1. Menjadikan pengetahuan dan nasihat lebih mudah didapat. 2. Meningkatkan output dan produktivitas. 3. Menyimpan kemampuan dan keahlian pakar. 4. Meningkatkan penyelesaian masalah yaitu menerusi paduan pakar, penerangan, sistem pakar khas. 5. Meningkatkan reliabilitas. 6. Memberikan respons (jawaban) yang cepat. 7. Merupakan panduan yang intelligence (cerdas). 8. Dapat bekerja dengan informasi yang kurang lengkap dan mengandung ketidakpastian. 9. Intelligence database (basis data cerdas), bahwa sistem pakar dapat digunakan untuk mengakses basis

data dengan cara cerdas.

2.2 Kelemahan Sistem Pakar Disamping memiliki beberapa keuntungan, sistem pakar juga memiliki beberapa kelemahan,

antara lain (Muhammad arhami, 2005 : p3) : 1 . Biaya yang diperlukan untuk membuat dan memeliharanya sangat mahal. 2. Sulit dikembangkan sistem pakar yang benar-benar berkualitas tinggi. Hal ini tentu saja erat k a i t a ~ y a

dengan ketersediaan pakar di bidangnya. 3. Sistem pakar tidak dapat 100% bernilai benar. 4. Terkadang sistem tidak dapat membuat keputusan. 5. Pengetahuan tidak selalu didapat dengan mudah karena pendekatan tiap pakar berbeda.

JURNAL DIGIT, Vo1.3, No.] Mei 2013 : 57-67

JURNAL DIGIT ISSN : 2088-589X 59

3. METODE ANALISA DATA Metode penelitian yang penulis gunakan adalah deskriptif dengan studi kasus sedangkan data-

data yang diperlukan untuk analisis dan perancangan Sistem. Adapun tahapan penelitian yang penulis lakukan, adalah : 1. Melakukan pengumpulan data yang berhubungan dengan kerusakan sepeda motor. 2. Melakukan analisis data yang diperoleh dengan menguraikan alur sistem sampai alur dokumen yang

akan dikembangkan. Penulis menganalisis kebutuhan perangkat lunak berupa kebutuhan proses, kebutuhan fungsional, kebutuhan perangkat lunak, dan tool-tools analisis berupaflow chart, diagram konteks, dataflow diagram, entity relationship diagram.

3. Merancang dan membuat database, mendesain aliran data, mendesain tampilan antar muka pengguna (user interface).

4. Membuat kode program sesuai kaidah rule dan metode penalaran runut mundur (Backward chaining). Definisi singkat metode backward chaining.

5. Menguji aplikasi yang telah dibuat. Pengujian dilakukan dengan metode black-box, yaitu pengujian yang menekankan pada hngsionalitas dari sebuah perangkat lunak tanpa hams mengetahui bagaimana struktur didalam perangkat lunak tersebut. Sebuah perangkat lunak yang diuji menggunakan metode black-box dikatakan berhasil jika hngsi-hngsi yang ada telah memenuhi spesifikasi kebutuhan yang telah dibuat sebelumnya.

Teknik Pengumpulan Data

1. Penelitian lapangan a. Observasi, yaitu penelitian dan pengamatan secara langsung untuk mengumpulkan data dari

Dealer Suzuki Tuparev Cirebon yang beralamat di J1. Tuparev No.1 berupa informasi, data atau dokumen.

b. Wawancara langsung dengan mekanik mengenai kerusakan pada sepeda motor.

2. Studi Pustaka a. Mengumpulkan data-data secara teoritis yang terdapat dari buku-buku, naskah serta dokumen

yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. b. Melakukan Browsing di internet untuk pencarian dokumen-dokumen dan literatur yang

diperlukan.

4. HASlL DAN PEMBAHASAN 1.1 Diagram Konteks

I - D a t a oolusl kerusakan - -- I 1 I - Data penyebab kerusakan - -1 I I , Data jen~s kenrsakan

I ) 1 - Datamacam ke~rakan - - -Data penelusuran kerusah -

I 1 I 1 I ,-- Data karyawan

I l l ,

/ Aphkasi Sls tem Pakar 1 Anal, K e d a n Sepeda \

Motor Pada Dealer Suzuk~ I

Tuparev Clrebon I

I I I

lnformas~ data karyawan I

inform as^ data macam kerusakan I

I I

lnfamas~ data jen~s kerugah I ! 1 i ~ -- lnformas~ s o l ~ ~ ~ kerusakan --

lnformas~ data penyebab kerusalran

1 l n f m a s ~ &la solusl kerusakan - 1

Gambar 1.1. Diagram Konteks

Aplikasi Sistem Pakar Analisa Kerusakan Sepeda Motor Menggunakan Metode Backward Chaining (Studi Kasus : Dealer Suzuki Tuparev Cirebon) - (Lena Magdalena, Muhammad Hatta, Eka Aditya

Haryanto)

JURNAL DlGlT ISSN : 2088-589X 60

1.2 Flowchart Sistem

I Y"

, + I I Solull koru.&a" L

I

Gambar 1.2. Flowchart Sistem

1.3 Data Flow Diagram (DFD) Level 0

I"," ,m.., d.,. m.<.," LIIY.I",

Gambar 1.3. Data Flow Diagram Level 0


Haryanto)

/ JURNAL DIGIT ISSN : 2088-589X 61

2. Perancangan Basis Data 2.1 Entlty Relationship Diagram (ERD)

N Mar- - maclam kcrusakan

I 1

Jrnls - ,enis kerusakan

N

I Ponycbab 1 ... " La. -1 Gambar 2.1. Entity Relationship Diagram ( E m )

2.2 Deskripsi Tabel 1. Tabel Login

Tabel Login digunakan untuk menyimpan data pengguna, Hal ini bertujuan agar keamanan data tetap terjaga.

a. Nama Tabel : tblLogin b. Primary Key : Username

Tabel 1. Tabel Login

2. Tabel Karyawan Tabel Karyawan digunakan untuk menyimpan data karyawan pengguna aplikasi.

No

1.

2.

a. Nama Tabel : tblKaryawan b. Primary Key : Nik

Pass I Text I 10 ( Password pengguna

Tabel 2. Tabel Karvawan

I No I Nama Field I Tipe I Ukuran 1 Keterangan I

Nama Field

Username

I 1. I Nik 1 Text 1 10 / Nik karyawan 1

Ukuran

10

Tipe

Text

1 2. 1 Nama I Text 1 30 1 Nama pengguna 1

Keterangan

Username pengguna

[ 3. 1 Jabatan I Text / 20 I Jabatan

c. Tabel Macam - Macam Kerusakan Fungsi dari tabel ini yaitu untuk menyimpan data macam - macam kerusakan.

a. Nama Tabel : tblMacam b. Primary Key : Id-Macam

Tabel 3. Tabel Macam - Macam Kerusakan


Haryanto)

1. 2.

Keterangan I 1 Nama Field

Id-Macam

Macam Kerusakan

Tipe Ukuran

Text

Text

4 75

Id macam - macam kerusakan

Macam - macam kerusakan


d. Tabel Jenis - Jenis Kerusakan Fungsi dari tabel ini yaitu untuk menyimpan data jenis - jenis kerusakan.

a. Nama Tabel : tblJenis b. Primary Key : Id-Jenis

Tabel 4. Tabel Jenis - Jenis Kerusakan

e. Tabel Penyebab Kerusakan Fungsi dari tabel ini yaitu untuk menyimpan data penyebab yang terjadi pada setiap kerusakan.

a. Nama Tabel : tblpenyebab b. Primary Key : Id-Penyebab

No

I . 2. 3.

f. Tabel Solusi Fungsi dari tabel ini yaitu untuk menyimpan data solusi kerusakan.

a. Nama Tabel : tblsolusi b. Primary Key : Id-Solusi

Nama Field

Id-Jenis

Id-Macam

Jenis-Kerusakan

Tabel 5. Tabel Penyebab Kerusakan

Tabel 6. Tabel Solusi

No

1.

2.

3. 4.

g. Tabel Temp Fungsi dari tebel ini yaitu menyimpan data penelusuran kerusakan secara sementara.

a. Nama Tabel : tblTemp b. Primary Key : Id-Macam

Tipe

Text

Text

Text

Nama Field

Id-Penyebab

Id-Jenis

Id-Macam Penyebab-Kerusakan

1 2. 1 Id-Jenis I Text I 75 ( Id jenis - jenis kerusakan

Ukuran

4

4 75

No

1.

Keterangan

Id jenis - jenis kerusakan


Jenis - jenis kerusakan

Tipe

Text

Text

Text Text


Havanto)

Nama Field

Id Macam

3 . 4.

Ukuran

4

4

4 75

Keterangan

Id penyebab kerusakan

Id jenis - jenis kerusakan

Id macam - macam kerusakan Penyebab kerusakan

Tipe

Text

Id-Penyebab

Id-Solusi

Ukuran

75

Text

Text

Keterangan


75

75

Id penyebab kerusakan

Id solusi kerusakan


6. Implementasi Perangkat Lunak 6.1. Implementasi Submenu Karyawan

Halarnan ini merupakan tampilan halaman setelah Kepala Mekanik memilih Submenu Karyawan. Halaman ini digunakan untuk mengelola data karyawan.

Gambar 3.1. Tampilan Halaman Submenu Karyawan

6.2 Implementasi Submenu Macam Kerusakan Halaman ini merupakan tampilan halaman setelah Kepala Mekanik memilih Submenu

MacamKerusakan. Halaman ini digunakan untuk mengelola data macam kerusakan sepeda motor.

Gambar 3.2. Tampilan Halaman Submenu Macam Kerusakan

ApIikasi Sistem Pakar AnaIisa Kerusakan Sepeda Motor Menggunakan Metode Backward chaining (Studi Kasus : DeaIer Suzuki Tuparev Cirebon) - (Lena MagdaIena, Muhammad Hatta, Eka Aditya

Haryanto)


6.3. Implemenrasi Submenu Jenb Kerusakan Halaman ini merupakan tampilan halaman setelah Kepala Mekanik memilih Submenu Jenis

Kerusakan. Halaman ini digunakan untuk mengelola data jenis kerusakan sepeda motor.

Gambar 3.3. Tampilan Halaman Submenu Jenk Kerusakan

6.4. Implemenrasi Submenu Penyebab Kerusakan Halaman ini merupakan tampilan halaman setelah Kepala Mekanik memiIih Submenu Penyebab

Kerusakan. Halaman ini digunakan untuk mengelola data penyebab kerusakan sepeda motor.

n101 Penyetelan kopting ?-a= salah

Xl1 A101 Plat kophs ants

n101 C; a?-a PI ali kolhns hrlak s.mna ..

m r . .a 1 ,-,a. - ... ...,.... ..... L., , --

Gambar 3.4. Tampilan Halaman Submenu Penyebab Kerusakan


Havanto)


6.6. Implementasi Submenu Solusi Kerusakan Halaman ini merupakan tampilan halaman setelah Kepala Mekanik memilih Submenu Solusi

Kerusakan. Halaman ini digunakan untuk mengelola data solusi kerusakan sepeda motor.

DATA SOLUSI KERUSAILAN

SD? m Panrate

Gambar 3.5. Tampilan Halaman Submenu Solusi Kerusakan

6.7. Implementasi SubMenu Penelusuran Macam - Macam Kerusakan Form ini digunakan pada saat karyawan baru akan melakukan proses penelusuran. Form ini berisi

pilihan rnacam - macam kerusakan sepeda motor. Karyawan baru diharuskan memilih macam - macam kerusakan sepeda motor tersebut. Pada saat halaman ini muncul maka terdapat tombol Next. Tombol Next untuk melanjutkan ke penelusuran berikutnya maka akan muncul form penelusuran jenis - jenis kerusakan.

Gambar 3.6. Tampilan Form Penelusuran Macam Kerusakan

6.8. Implementasi SubMenu Penelusuran Jenb - Jenb Kerusakan Form ini digunakan pada saat karyawan baru akan melakukan proses penelusuran. Form ini berisi

pilihan jenis - jenis kerusakan sepeda motor. Karyawan baru diharuskan memilih jenis - jenis kerusakan sepeda motor tersebut. Pada saat halaman ini muncul maka terdapat tombol Back dan Next. Tombol Back berfimgsi untuk proses kembali ke menu sebelumnya yaitu menu macam - macam kerusakan sedangkan Tombol Next untuk melanjutkan ke penelusuran berikutnya maka akan muncul form penelusuran penyebab kerusakan.


Haryanto)

JURNAL DIGIT lSSN : 2088-589X 66

l i XI.1 Saat keqa permndah WIL* repat ,105 Saat kerjn lremmdah pp terLih lambat I

Cambar 3.7. Tampilan Form Penelusuran Jenis - Jenis Kerusakan

6.9 Implementasi SubMenu Penelusuran Penyebab Kerusakan Form ini digunakan pada saat karyawan b m akan melakukan proses penelusuran. Form ini berisi

pilihan penyebab kerusakan sepeda motor. Karyawan baru diharuskan memilih penyebab kerusakan sepeda motor tersebut. Pada saat halaman ini muncul maka terdapat tombol Back dan Next. Tombol Back berfungsi untuk proses kembali ke menu sebelumnya yaitu menu jenis - jenis kerusakan sedangkan Tombol Next untuk melanjutkan ke penelusuran berikutnya maka akan muncul form hasil penelusuran.

1 i PO' F'en?~telan ?-ng sdah pada k o l h g pemmdnh aa (keih) .

(;q~ hansmsl macet P09 C'oamter sh.dt J,m i b n ~ shaft 111s.6-

Cambar 3.8. Tampilan Form Penelusuran Penyebab Kerusakan

6. I0 Implementasi SubMenu Hasil Penelusuran Form ini berisi hasil penelusuran kerusakan sepeda motor yang akan dianalisis kemudian terdapat

tombol Cetak untuk mencetak hasil penelusuran data kerusakan, sedangkan tombol Selesai untuk selesai dari oroses wnelusuran data.

Gambar 3.9. Tampilan Form Hasil Penelusuran


Haryanto)


7. KESIMPULAN Hasil yang telah dicapai dari pembuatan Aplikasi Sistem Pakar Analisa Kerusakan Sepeda Motor

adalah sebagai berikut: 1. Aplikasi ini merupakan salah satu sarana untuk memberikan materi trainning untuk karyawan baru

dibagian mekanik. 2. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa pernograman Visual sehingga dapat dibuat

interface aplikasi yang menarik dan interaktif bagi karyawan baru dibagian mekanik dan kepala mekanik yang menggunakannya.

3. Aplikasi ini dibuat dengan menerapkan banyaknya ilmu pengetahuan ke dalam aplikasi sistem pakar yang terkomputerisasi.

4. Diharapkan dengan adanya aplikasi ini dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam memberikan materi training analisa kerusakan sepeda motor kepada karyawan baru dibagian mekanik.

DAFTAR PUSTAKA

[l] Gordon B Davis, "Sistem Informasi Manajemen ", Jakarta : PT. Pusaka Dinaman Pressindo, 1999. [2] Ir. Fatansyah, "Basis Data ", MFORMATIKA Bandung, 1999. [3] Ir. Harianto Kristanto, "Komep Perancangan Database", Yogyakarta : CV. ANDI OFFSET, 1994. [4] Jalius Jama, "Teknik Sepeda Motor Jilid I dun 3 ", Direktorat Pembinaan Sekolah MenengaKejuruan,

Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional, 2008.

[5] Jogiyanto H.M, "Analisis dun Desain Sistem Injormasi", Yogyakarta : CV. ANDI OFFSET, 2005. [6] Jogiyanto H.M, "Pengembangan Sistem Pakar Menggunakan Visual Basic ", Yogyakarta : CV. AND1

OFFSET, 2003. [7] Kusrini, S.Kom, "Sistem Pakar Teori dun Aplikasi", Andi STMIK AMIKOM, Yogyakarta, 2006. [8] Kusrini & Andri Koniyo, "Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akuntansi dengan Visual

Basic dun Microsoft SQL Server ", Yogyakarta : CV. ANDI OFFSET, 2007. [9] Marimin, "Teori dun ApIikasi Sistem Pakar dalam Teknologi Manajerial", IPB PRESS Bogor, 2005. [lOIMuhammad Arhami, "Komep Dasar Sistem Pakar", Yogyakarta : CV. ANDI OFFSET, 2005. [ l l]Mulyadi, "Sistem Akuntami", Jakarta : Salemba Empat, 2001. [12]Nana Suarna, ST, "Pedoman Panduan Praktikum Microsoji Access 2002", YRAMA WIDYA,

Bandung, 2004. [13]Turban Efraim, "Decision Support System and Expert System ", Prentice Hall International Inc., 1995. [14]Yuswanto, "Pemograman dasar Microsoft Visual Basic 6.0", Surabaya : PT. Prestasi Pustaka

Publisher, 2003.

Aplikasi Sistem Pakar Analisa Kerusakan Sepeda Motor Menggunakan Metode Backward Chaining (Studi Kasus : Dealer Suzuki Tuparev Cirebon) - (Lena Magdalena, Muhammad Hatta, Eka Adiya

Haryanto)

dan - jurnaldigit.org filesistem honorarium karyawan berbasis komputer (studi kasus : kumon cipto...

Documents