correlation beetwen technology development 'n cold war

15
BAB 3 HUBUNGAN PERKEMBANGAN IPTEK DENGAN PD II DAN PERANG DINGIN TUJUAN: 1. Menganalisis perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada abad ke-20 2. Menganalisis hubungan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan Perang Dunia II dan Perang Dingin

Upload: soya-odut

Post on 07-Jan-2017

230 views

Category:

Education


4 download

TRANSCRIPT

BAB 3HUBUNGAN

PERKEMBANGAN IPTEK DENGAN PD II DAN PERANG

DINGINTUJUAN:1. Menganalisis perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi pada abad ke-20

2. Menganalisis hubungan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan Perang Dunia II dan Perang Dingin

STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR

2. Menganalisis perkembangan ilmu pengetahuan dan tekonolgi pada abad ke-20

2.1 Menganalisis ilmu pengetahuan dan teknologi dan hubungan dengan Perang Dunia II dan Perang Dingin

Hubungan Perkembangan Iptek dengan PD II dan Perang Dingin

DISUSUN OLEH:PRATIWI FITRI WARDANI

23XII IPA 1

PERKEMBANGAN ILMU ALAM DAN ILMU SOSIAL PADA ABAD

KE-20

A. Perkembangan Ilmu Kimia

Perkembangan ini dipengaruhi oleh filsafat Yunani Kuno. Ilmu kimia memiliki dua landasan, yaitu teoritis dan empiris. Hal tersebut seperti yang dilakukan oleh Aristoteles dan Plato yang mengemukakan bahwa materi dialam ini terdiri atas empat unsur, yaitu air, api, udara dan tanah. Selain itu juga gagasan mengenai panas, dingin, kering dan lembab.

Pandangan tersebut bertahan sampai muncul Alkimia yang pertama kali berkembang di Mesir. Salah satu sumbangan Alkimia terhadap perkembangan ilmu kimia adalah pemberian lambang-lambang zat-zat kimia.

Ilmuan pada masa tersebut adalah Ibnu Sina dan Ibnu Hayan.

Pada abad XVI-XVII terjadi peralihan antara Alkimia ke ilmu kimia sebagai ilmu pengetahuan modern.Pakar-pakar yang mewakili perkembangan ilmu Kimia, antara lain :1. Joseph Priestly (1733-1804)2. Antoine Lavoiser (1743-1794)

=> seorang kimiawan Prancis, karyanya berjudul “Elements of Chemistry” yang merupakan dasar ilmu kimia modern.

3. John Dalton (1766-1844)4. Dimtri Mendeleyev (1869)

=> menciptakan tabel periodik unsur kimia.

5. Marie Curie dan Pierre Curie (1867-1834 hingga abad ke-20)=> penelitian mengenai Radioaktifitas, memprediksi aspek-aspek biologi yang melebar ke bidang Biokimia.

Contoh penerapan Ilmu Kimia dalam Kehidupan Sehari-hari1) Alat pencuci darah (haemodialisis)2) Silikon untuk bahan utama membuat

mikroprosesor yang menyebabkan komputer semakin kecil ukurannya dan semakin canggih.

3) Pembuatan bibit unggul dengan rekayasa genetika, pembuatan pupuk buatan serta pestisida.

4) Penemuan foto bewarna dengan pembuatan zat warna yang peka cahaya.

B. Perkembangan Ilmu Fisika

Merupakan ilmu yang mempelajari tentang gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu. Fisika disebut sebagai ilmu mendasar karena setiap ilmu alam lainnya (biologi, kimia dan geologi) mempelajari jenis sistem materi tertentu yang mematuhi hukum fisika. Fisika berkaitan dengan dunia material.

Periode Perkembangan Ilmu Fisika menurut Richtmeyer

1. Periode PertamaDimulai dari zaman Prasejarah sampai tahun

1550-an. Pada kurun waktu 530 M – 1450 M, terjadi perkembangan Kalkulus. Dalam bidang Astronomi ada “Almagest” karya Ptolomeous yang menjadi teks standar untuk Astronomi, teknik observasi berkembang, trigonometri sebagi bagian dari kerja Astronomi berkembang.

Dalam sain fisik, Aristoteles mengembangkan gaya gerak, kemagnetan, eksperimen optika, dan ilmu kimia.

Pada kurun waktu 1450-1550, ada publikasi teori Heliosentris dari Copernicus.

2. PERIODE KEDUADimulai tahun 1550-an sampai tahun 1800-an.

a. Galileo mencetuskan metode saintifik dalam penelitiannya.

b. Newton meneruskan dalam bidang mekanika menghasilkan hukum-hukum gerak,

persamaan Bernouli, teori kinetik gas, vibrasi transversal dari batang, kekekalan momentum sudut, dan persamaan Lagrange.

Fisika panas ada penemuan thermometer, asas Black, dan Kalorimeter.

Gelombang Cahaya ada penemuan aberasi dan pengukuran kelajuan cahaya

Kelistrikan ada klasifikasi konduktor dan nonkonduktor, elektroskop, teoro arus listrik, dan hukum Colomb.

3. Periode Ketiga

Dimulai dari tahun 1980-an sampai 1890-an. Dikembangkannya Fisika Klasik, yakni dalam mendapatkan formulasi-formulasi umum dalam mekanika, fisika panas, listrik magnet, dan gelombang. Dalam Mekanika diformulasikan

persamaan Hamiltonian (fisika kuantum), persamaan gerak benda tegar, teori elastis, hidrodinamika.

Dalam Fisika Panas diformulasikan hukum-hukum termodinamika, teori kinetik gas, dan perjalanan panas.

Dalam Listrik Magnet diformulasikan Hukum Ohm, Hukum Faraday, dan teori Maxwell.

Dalam Gelombangi diformulasikan teori gelombang cahaya, prinsip interferensi, dan difraksi.

4. Periode KeempatDimulai dari tahun 1890-an sampai

sekarang. Berkembangnnya Fisika Modern. Teori ini mencakup masalah yang berkaitan dengan:a. Kecepatan yang sangat tinggi

(Relativitas)dipelopori oleh Einstein yang

mengahsilkankesetaraan masa dan energi, yang digunakan sebagai dasar transformasi partikel.

b. Teori Kuantumdiawali oleh karya Planck dan

Bohr kemudian dikembangkan Schoedinger, Pauli, Heisenberg, dkk yang melahirkanteori tentang atom, inti, partikel subatomik, molekul, dan zat padat.

C. Perkembangan Ilmu BiologiDimulai pada abad ke-19 dengan

munculnya buku karya Charles Darwin yang berjudul “The Origin of Species” atau dikenal dengan Teori Evolusi Darwin.

Dalam Ensiklopedi Nasional Indonesia ilmu genetika pada abad ke-19 telah mengahsilkan hukum Mendell (1822-1895) yang berpengaruh pada rekayasa genetik teknologi pangan, pertanian, dan peternakan.

Dalam bidang Mikrobiologi, Louis Pasteur (1822-1895)dari Prancis yang menemukan adanya bakteri yang merusak makanan. Robert Koch (1843-1920) seorang dokter dari Jerman yang menemukan kuman TBC.

D. PERKEMBANGAN ILMU SOSIALPada zaman Yunani, ilmu sosial ini

dianggap sebagai induk dari segala ilmu pengetahuan (Mater Scientiarium). 1. Ilmu Sosiologi

=> membahas perkembangan sistem sosial masyarakat

2. IIlmu Psikologi=> membahas perkembangan jiwa manusia.

3. Ilmu Astronomi=> mempelajari kosmologi.

4. Filsafah alamiah, kejiwaan, dan sosial yang berkembang menjadi fisika, psikologi dan sosiologi.

Perintis ilmu sosial seperti Max Weber mampu menjelaskan masalah sosial budaya yang timbul dimasyarakat. Pada saat itulah muncul ilmu yang mempelajari tentang masyarakat seperti:a. Sosiologi (perkembangan masyarakat)b. Antropologi (dinamika budaya masyarakat)c. Psikologi (kejiwaan manusia)d. Ekonomi (aktivitas perdagangan dalam masy.)e. Politi (kekuasaan dalam masyarakat)