confuse.ppt

31
CONFUSE Dr AGUS KUSNANDANG Sp.S

Upload: ayashaa-belle

Post on 08-Nov-2015

220 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • CONFUSEDr AGUS KUSNANDANG Sp.S

  • PENDAHULUANConfuse adalah ketidakmampuanmempertahankan pikiran koheren danperbuatan.Hal penting dari confuse adalah penurunansensorik dan kurang perhatian (Inattention).Pasien confuse tidak dapat berpikir normal, Jelas atau koheren.

  • Delirium adalah keadaan confuse akut disertaiaktifitas sympatis.Delirium terjadi pada pasien confuse disertaitakhikardia,tremor,midriasis dan hypertensi.Secara umum confuse terlihat pada metabolikensephalopati,intoksikasi obat sedative,demamtinggi,withdrawl alkohol/obat sedative.

  • Hipocratess Delirium adalah suatu akut confuse yang ditandai dengan gangguan global dalam perhatian ,kognitif emosonal dan behaviour.

    Terjadi 1-2% pada populasi umum . Prevalensi meningkat 14% pada usia 85 thn. Delirium meningakatkan resiko komplikasi medis,perawatan ,penurunan fungsional dan demensia.

  • Istilah Delirium Acute Confusional StateAcute Brain SyndromeAcute Cerebral InsuffisiencyToxic Metabolic EncheplalopathyTransient Reversible Syndrome

  • DSM IVGangguan kesadaran dengan penurunan mempertahankan fokus atau perhatian.Perubahan kognisi (memori,disorientasi,gangguan bahasa),gangguan persepsi lingkungan, demensia)Gangguan singkatGangguan langsung disebabkan kondisi medis umum

  • DSM IV (lanjutan)Gangguan behaviour psychomotor : hipoaktivitas,hyperaktivitas dengan peningkatan aktivitas simpatis dan gangguan tidurmGangguan emosional: depresi, lemah,eforia

  • SUB TIPE MOTORIKDelirium hipoaktif (low psychomotor behavioral activity)Delirium hyperaktif (high psychomotor activity)Delirium Mixed (hipoactivity hyperactivity)Delirium tanpa perubahan behavioral psychomotor)

  • FAKTOR RESIKOPotensial Modifiable - Gangguan sensorik - Imobilisasi - Obat obatan - Penyakit neurologi akut - Penyakit penyerta - Gangguan metabolik - Pembedahan - Nyeri - Emosi

  • FAKTOR RESIKONon modifiable - Demensia - Gangguan kognitif - Umur > 65 tahun

  • Faktor PresipitasiObat dan toxinInfeksiMetabolikGangguan organ sistemikPenyakit fisik

  • Faktor resiko independenAlkoholEpilepsiInsulinOverdosis atau defisiensi oksigenUremiaTrauma InfeksiPsikosisStroke

  • FAKTOR PENYEBAB

  • PatofisiologiSulit di pahamiSecara umum : - Neurobiologi perhatian - Mekanisme kortikal dan subkortikal - Mekanisme neurotransmiter dan humoral

  • Neurobiologi perhatianArousal dan attensi lesi di otak meliputi aktivasi sistim asending retikularis (ARAS). Dari mid pontin tegmentum ke regio singulatus anterior.

    Atensi terletak di lobus parietal non dominan dan frontal. Wawasan dan keputusan luhur terintegrasi dengan fungsi kortikal

  • MEKANISME KORTIKAL DAN SUBKORTIKALEEG :penurunan gelombang alpha dan aktifitas gelombang abnormal di daerah dominan posterior.Berhubungan dengan tingkat kesadaran dan pengamatan tingkah laku dengan berbagai etiologi,diduga suatu final common neural pathwayWithdrawl alkohol dan obat sedatif : aktifitas low voltage,fast wave predominan.

  • Auditori brainstem,somatosensorik dan neuroimaging merupakan peran penting dari subkortikal seperti halnya struktur kortikal sebagai patogenesis delirium.Gangguan subkortikal : stroke dan parkinson

  • Mekanisme Neurotranmiter dan HumoralAsethylkholinKondisi medis - hipoksia - hipoglikemi - defiseinsi thiamin Menurunkan sintesa asethylkolinAkifitas serum antikholinergik

  • Penyakit alzheimer ; kehilangan neuron kholinergikNeurotransmiter lainCytokin,-ILs, IFNs : sepsis

  • CENTRAL CHOLINERGIC PATHWAYS

  • CENTRAL CHOLINERGIC DEFISIENCYMekanisme delirium - Defisiensi cholinergik * Gangguan sintesa asethylkholin * Mekanisme sinaptik kholinergik * Iskemik dan stess global * Ketidakseimbangan neurotransmiter.

  • GANGGUAN SINTESA ASETHILKHOLIN

  • ISKEMIA DAN STRESS GLOBALGambar figure 3

  • KETIDAKSEIMBANGAN NEUROTRANSMITER

  • GEJALA KLINIKGangguan kesadaranPerubahan kognitfPerkembangan tipikal ,periode waktu yang singkat dan cenderung fluktuasi dalam sehari.Agitasi psykomotor,gangguan tidurbangun, iritabilitas,cemas,emosi labil, hipersensitif terhadap cahaya dan suara.

  • PEMERIKSAAN PENUNJANGDarahFungsi hatiGula darahLumbal fungsiKulturToksikologi dan kadar obatEEGCT,MRI

  • DIAGNOSA BANDINGDELIRIUMDEMENSIA ALZHEIMERPSYKOSADEPRESSI

  • PENATALAKSANAANABCDEEvaluasi penyebab yang paling mungkinSuportive - Koreksi kelainan - Hydrasi dan nutrisi - Tingkatkan mobilitas - Nyeri - Kulit - Inkontinensia - Manipulasi kepribadian dan interpersonal.

  • Penanganan spesifik - Thiamin,glukosa - Naloxon - Flumazenil - Antibiotik, antiviral - Haloperidol - Cholinesterase inhibitor - Antipsikotik atypikalPreventifOutcome : bervariasi, mortalitas tinggi

  • OUTCOME DELIRIUM

  • KESIMPULANDelirium merupakan kasus yang serius dan komplikasi pada orang lanjut usia. Perlu perhatian mengenai etiologi spesifik.Outcome dan prognosisnya buruk.Penting dalam upaya pencegahan, pengenalan awal dan pengobatan yang efektif .