case fraktur bedah.ppt
TRANSCRIPT
Oleh : Oleh :
Trisna Yunita (07923005)Trisna Yunita (07923005)
Preseptor : dr. Erinaldi, Sp.OTPreseptor : dr. Erinaldi, Sp.OT
1.1.1 DEFINISI
Tinjauan Pustaka
1.1.2 Etiologi
Mekanisme terjadinya fraktur
A. Berdasarkan adanya luka yang berhubungan dengan daerah patah
Fraktur tertutupFraktur terbuka
1.1.3 Klasifikasi Fraktur
Klasifikasi fraktur terbuka menurut Gustillo
A. Anamnesis Keluhan utama : nyeri, deformitas,
pembengkakan, gangguan fungsi anggota gerak, krepitasi atau datang dengan gejala-gejala lain.
B. Pemeriksaan fisikPemeriksaan awal : syok, anemi atau perdarahanK erusakan organ lainpemeriksaan lanjut : Look , feel, movement
1.1.4 Diagnosis
c. Pemeriksaan Penunjang1. Pemeriksaan Laboratorium : darah rutin, faktor pembekuan darah, golongan darah, cross-match, dan urinalisa.
2. pemeriksaan radiologi ;Prinsip : “RULE OF TWO”
Two viewsTwo jointsTwo limbsTwo occasions
Prinsip ATLS (Advanced Trauma Life Support) :
ATLS terdiri dari dua tahap, yaitu :Primary SurveyAirway + C spine controlBreathing + Ventilation supportCirculation + Hemorrhage controlDissability evaluasi neurologis untuk menilai
tingkat kesadaran secara sederhana dengan metode AVPU
1.1.5 Penatalaksanaan fraktur
Secondary surveySetelah kondisi stabil, baru
tatalaksana frakturnyaPrinsip penatalaksanaan 4R:
RecognitionRepotition/ReductionRetainingRehabilitation
Fraktur tertutup:Dilakukan reposisi tertutup dalam
pembiusan dan difiksasi/diimobilisasi dengan traksi atau gips.Jika reposisi tertutup gagaloperasi
Fraktur terbuka:Golden periode 6-7 jam
Prinsip penatalaksanaan fraktur terbuka:
Bersihkan lukaATSAntibakteriDebridemantTatalaksana tulang yang fraktur
1.1.6 Proses penyembuhan fraktur
1.2.1 Anatomi Klavikula
Berbentuk S Medial berhubungan
dengan sternum Lateral berhubungan
dengan akromion Dihubungkan dengan
korokoid melalui ligamen koroko-klavikular
Fraktur clavicula pada bayi baru lahir akibat tekanan pada bahu oleh simphisis pubis selama proses melahirkan.
Fraktur clavicula akibat kecelakaan termasuk kecelakaan kendaraan bermotor atau jatuh dari ketinggian. Biasanya penderita jatuh dalam keadaan tangan stretch out.
Fraktur clavicula akibat kompresi pada bahu dalam jangka waktu lama, misalnya pada pelajar yang menggunakan tas yang terlalu berat.
Fraktur clavicula akibat proses patologik, misalnya pada pasien post radioterapi, keganasan dan lain-lain.
1.2.2 Etiologi
Berdasarkan lokasinya, fraktur klavikula dapat dibagi menjadi:
Fraktur klavikula 1/3 lateralFraktur klavikula 1/3 tengahFraktur klavikula 1/3 medial
1.2.3 Klasifikasi
Paling sering disebabkan oleh mekanisme kompresi atau penekanan
Sering terjadi fraktur pada 1/3 tengah claviculatidak di perkuat oleh otot ataupun ligament-ligament seperti pada daerah distal dan proksimal clavicula
1.2.4 Patofisiologi
1.2.5 Diagnosis
KonservatifDengan pemasangan mitela atau arm
sling
OperatifORIFJika :Gagal dengan konservatifFraktur terbukaNon union
1.2.6 Penatalaksanaan
Komplikasi neurovaskularRefrakturPnemothoraxMaluninonAnunion
1.2.7 Komplikasi
Pada anak-anak prognosis baikpenyembuhan cepat
Pada dewasa tergantung penanganan
Jika disertai dengan multiple traumaprognosa buruk
1.2.8 Prognosis
Seorang pasien laki-laki umur 42 tahun datang ke IGD RSAM Bukittinggi dengan :
Keluhan Utama : lnyeri pada bahu kanan kanan sejak 3 jam sebelum masuk RS
Primary survey : A : paten B : RR 20x/menit C : HR 85x/menit, TD 120/80 D : GCS 15, pupil isokor, reflex cahaya +/+
ILUSTRASI KASUS
Secondary Survey - nyeri pada bahu kanan sejak 3 jam sebelum masuk
RS - Sebelumnya pasien mengendarai sepeda motor,
kemudian menabrak sepeda motor lain yang ada di depannya. Pasien terjatuh dari sepeda motor dan bahu kanannya membentur aspal.
- Pasien sadar setelah kejadian - Mual (-) muntah (-)
Kepala dan wajah : tidak ditemukan kelainan Thorax : tidak ditemukan kelainan Abdomen : tidak ditemukan kelainan
Anggota gerak atas : Pada daerah bahu kanan: Look : swelling (+), deformitas (+) Feel : krepitasi (+), nyeri tekan (+),
sensibilitas distal (N) Movement : ROM terbatas
Pada lengan kananTerdapat luka lecet pada pangkal lengan kanan ukuran 3x 4 cm, luka lecet pada siku kanan ukuran 2 x 3 cm.
Anggota gerak bawahPada lutut kanan:Terdapat luka lecet ukuran 2x 3 cm. Pemeriksaan LaboratoriumDarahHb : 13,4 g/dlHt : 40,5 % Leukosit : 7.800/mm3
Trombosit : 283.000/mm3
Pemeriksaan radiologi
Diagnosa Fraktur tertutup klavikula dextra 1/3
tengah oblique displaced
Rencana terapiOpen Reduction and Internal Fixation
(ORIF) Ket : Pasien menolak dilakukan ORIF .
Oleh karena itu untuk reposisi fraktur pasien dipasangkan arm sling dan pasien dipulangkan.
TTEERRIIMMA A KKAASSIIHH