cara menyusun rppi

19
PENYUSUNAN RENCANA STRATEGI PEMBELAJARAN SISWA (SILABUS) Silabus adalah rencana strategi pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi , kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi siswa, materi essensial dan life skills, kreatifitas siswa, metoda-model pembelajaran ninteraktif (MPI), sumber belajar indoor/outdoor, rencana penilaian, alokasi waktu, Silabus merupakan penjabaran SKL Satuan Pendidikan, SKL kelompok mata pelajaran, Standar kompetensi mata pelajaran, Kompetensi dasar, menjadi indikator pencapaian kompetensi, materi essensial dan life skills, creatifitas pembelajaran siswa sebagai pengalaman belajar, metode, model pembelajaran interaktif, salat pelajaran, sumber belajar indoor/outdoor dan rencana penilaian.Oleh karena itu silabus merukana rencana strategi pembelajaran siswa. Siabus disusun melalui : a). Penyusunan Rencana Strategi . Renctra SBC/KTSP merupakan pemikiran awal guru tentang rencana jam pembelajaran interaktif unuk setiap KD berdasarkan kedalam materi yang ditargetkan lebih tinggi dari standar isi kurikulum standar minimal nasional. Paradima berfikirnya mulai dari alokasi waktu jam efektif perminggu dalam strukrur kurikulum yang dikembangkan sekolah, kemudian dihitung jam efektif pembelajaran interaktif persemester setelah dikurang alokasi waktu uji kompetensi melalui UH, UTS dan UAS. Contoh : Rencana Strategi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMK Kelas XII / Semester 06 Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Perkantoran Jumlah Standar Kompetensi : 1 Jumlah KD : 7 Jam pelajaran per minggu : 6 x 45’ Jumlah Jam per semester satu : 18 x 6 jam = 108 jam Jumlah Uji Kompetensi : a. Ulangan harian : 7 x jam b. Ulangan Tengah Semester : 2 jam c. Ulangan Akhir Semester : 2 jam Jumlah Jam Efektif belajar : 108 jam – 11 jam = 97 jam Kemungkinan jumlah jam per KD : 16 jam Rincian Renstra: SBC SMK 1

Upload: maswidi09

Post on 12-Jun-2015

1.362 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: CARA MENYUSUN RPPI

PENYUSUNANRENCANA STRATEGI PEMBELAJARAN SISWA

(SILABUS)

Silabus adalah rencana strategi pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi , kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi siswa, materi essensial dan life skills, kreatifitas siswa, metoda-model pembelajaran ninteraktif (MPI), sumber belajar indoor/outdoor, rencana penilaian, alokasi waktu, Silabus merupakan penjabaran SKL Satuan Pendidikan, SKL kelompok mata pelajaran, Standar kompetensi mata pelajaran, Kompetensi dasar, menjadi indikator pencapaian kompetensi, materi essensial dan life skills, creatifitas pembelajaran siswa sebagai pengalaman belajar, metode, model pembelajaran interaktif, salat pelajaran, sumber belajar indoor/outdoor dan rencana penilaian.Oleh karena itu silabus merukana rencana strategi pembelajaran siswa. Siabus disusun melalui :a). Penyusunan Rencana Strategi .Renctra SBC/KTSP merupakan pemikiran awal guru tentang rencana jam pembelajaran interaktif unuk setiap KD berdasarkan kedalam materi yang ditargetkan lebih tinggi dari standar isi kurikulum standar minimal nasional. Paradima berfikirnya mulai dari alokasi waktu jam efektif perminggu dalam strukrur kurikulum yang dikembangkan sekolah, kemudian dihitung jam efektif pembelajaran interaktif persemester setelah dikurang alokasi waktu uji kompetensi melalui UH, UTS dan UAS.Contoh :

Rencana Strategi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMKKelas XII / Semester 06

Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan PerkantoranJumlah Standar Kompetensi : 1Jumlah KD : 7Jam pelajaran per minggu : 6 x 45’Jumlah Jam per semester satu : 18 x 6 jam = 108 jamJumlah Uji Kompetensi :a. Ulangan harian : 7 x jam b. Ulangan Tengah Semester : 2 jamc. Ulangan Akhir Semester : 2 jamJumlah Jam Efektif belajar : 108 jam – 11 jam = 97 jamKemungkinan jumlah jam per KD : 16 jamRincian Renstra:

NO

JML

RENCANA PENILAIANJAM SIL RPP INKDSK KD PG&UR PRAKTIK NONTES

1 KD 1.1 12 6 6 24 12 10 2

  KD 1.2 14 7 7 28 14 11 3

  KD 1.3 14 7 7 28 14 11 3

  KD 1.4 16 8 8 32 16 13 3

  KD 1.5 16 8 8 32 16 13 3

  KD 1.6 18 9 9 36 18 14 4

  KD 1.7 18 9 9 36 18 14 4  JUMLAH 108 54 54 216 108 86 22

Jumlah Indikator Kandidat UN/US 20  

SBC SMK 1

Page 2: CARA MENYUSUN RPPI

Dari Rencana Strategi setiap mata pelajaran yang disusun, kemudian membuat Program Pembelajaran Satu Tahun Pelajaran (Prosata) dan Program Pembelajaran Satu Semester (Prosater)ganjil maupun genap dan silabus

KETERKAITAN LIFE SKILLSPADA SETIAP JENIS DAN JENJANG PENDIDIKAN

SMA Keperguruan Tinggi X Kedunia Kerja SMK

Profesional Life Skills

Setiap kecerdasan tersebut dikembangkan dalam pembelajran interaktif mulai dari penyusunan silabus dalam penentuan indikator pencapaian kompetensi siswa, materi essensial dan life skills. Kata operasional Indikator Pencapaian Kompetensi Siswa terdiri dari :Kata Operasional General Life Skills yang mecerminkan perilaku:

SBC SMK 2

Meyakini adanya Tuhan YME dan selalu Meyakini adanya Tuhan YME dan selalu menaati ajarannyamenaati ajarannyaMenaati Ajaran agamaMenaati Ajaran agamaBerpikir kritisBerpikir kritisPemecahan masalahPemecahan masalahPengambilan keputusanPengambilan keputusanKerjasamaKerjasamaKomunikasiKomunikasiMenerima perbedaanMenerima perbedaanKepemimpinanKepemimpinanSikap ToleransiSikap ToleransiMenghargai diri SendiriMenghargai diri SendiriDisiplin DiriDisiplin DiriMengembangkan Etos Kerja/belajarMengembangkan Etos Kerja/belajarMemiliki KejujuranMemiliki Kejujuran

Pencegahan penyakitPencegahan penyakitPengelolaan stresPengelolaan stresKeamanan diriKeamanan diriTanggung jawabTanggung jawabKeterampilan yang dapat dipasarkanKeterampilan yang dapat dipasarkanMotivasi diriMotivasi diriKasih sayangKasih sayangMandiriMandiriMemiliki keterbukaanMemiliki keterbukaanKetekunan belajarKetekunan belajarEtos Kerja dan KerajinanEtos Kerja dan KerajinanKebersihanKebersihanKerapihanKerapihan

p

Hhh

Akademik SkillsVocational

Skills

General Life Skills

Memiliki rasa keterbukaanMemiliki rasa keterbukaanMampu mengendalikan DiriMampu mengendalikan DiriMampu Berfikir PositipMampu Berfikir PositipSetia Kawan Dan Memiliki Rasa MaluSetia Kawan Dan Memiliki Rasa MaluGotong RoyongGotong RoyongSaling MenghormatiSaling MenghormatiTata krama/Sopan santunTata krama/Sopan santunMampu Berfikir PositipMampu Berfikir PositipBerpartisipasi, berinteraksi dengan masyarakatBerpartisipasi, berinteraksi dengan masyarakat Memahami dan menghargai lingkungan fisik, Memahami dan menghargai lingkungan fisik, makhluk hidup, dan teknologi,makhluk hidup, dan teknologi,Mengambil keputusan yang tepat.Mengambil keputusan yang tepat.Mengambil keputusan yang tepat.Mengambil keputusan yang tepat.Berkreasi dan menghargai karya artistik, Berkreasi dan menghargai karya artistik, budaya, dan intelektual.budaya, dan intelektual.Menerapkan nilai-nilai luhur untuk Menerapkan nilai-nilai luhur untuk meningkatkan kematangan pribadimeningkatkan kematangan pribadiRamahRamahTenggang rasaTenggang rasaHormat dan santun pada guruHormat dan santun pada guruHormat dan santun pada orang tua. DSBHormat dan santun pada orang tua. DSB

TK,SD,SMP

Page 3: CARA MENYUSUN RPPI

Kata operasional Kecakapan Akademik

Kata operasional Kecakapan Vocational yang dikembangkan di SMK adalah implementasi semua kecakapan generik dan akademik diperdalam dalam:

b). Kata Operasional Indikator Kognitif.Kata operasional indikator pencapaian kompetensi siswa yang mecerminkan penapaian pengetahuan (Kognitif) :

Siswa mampu. MenginformasikanMenentukan MembedakanMendefinisikan, Menghitung, Mengidentifikasi, MenafsirkanMembandingkan,Membedakan,

Menemukan hubungan antara dua variableMendiskripsikanMenerapkan konsep Menganalisis dataMenarik kesimpulan.Menemukan rumus berdasarkan suatu dataMembaca diagramMenganalisis kegiatanMenyimpulkan, dll

SBC SMK 3

Berfikir kritis,Berfikir analisis, Berfikir sintesis

Berpidato dalam bahasa Indonesia/Bhs Internasional

Membuat synopsisMengarang prosa.puisi,cerpenMembuat berbagai jenis suratMenyelesaiak soal-soal setiap mata pelajaranKecakapan menggali informasiKecakapan menggali informasiMengolah informasiMengolah informasiMenyelesaikan masalah secara kreatif dan arif

Mengambil keputusan secara cepat dan tepat

Mempertahankan pendapat,berdebatMemilih karierMenentukan target nilaiMencapai target nilaiMenyusun hipotesaMerancang percobaanMerancang penelitianMengukur dengan telitiBermain musik yang dipilihBermain olah raga yang dipilihMengoperasikan komputer dengan

berbagai program untuk mengakses akuntasi, perpajakan

Loyal pada pimpinanToleransi teman sekerjaCakap, kreatif, ResponsifAnalisis masalahAnalisis dataManajemen KeuanganMendisain model jurnal akuntansiMengoperasikan komputerDisain Pembukuan Disain GrafisDisaian Software pengolahan DataDisain Software pengolahan informasi Media elektronikMengakses InternetMengikuti perkembangan ICTMenganalisissituasi Global PerekonomianMenganalisis perkembangan otomotifMenganalisis perkembanagn Teknik Listrik

Mengenalisis perkembangan Teknik ElektonikaMenganalisis Perubahan Harga sahamMenganalisis pekembangan Nilai Mata UangMenganalisis perkembangan berbagai Software pengolahan data keuanganMenganalisis perkembangan data produksiMenganalis perkembanagn Dunia Usaha dan Dunia industriMenganalisis Perkembangan dunia PariwisataMenganalisis Perkembangan model BusanaMerancang berbagaia model busanaMerancang perkembangan dunia tata rias diri dan kosmetikaMenganalisis perkembangan poduk makanan- makanan bergziMerancang model menu, Dsb

Page 4: CARA MENYUSUN RPPI

MANAJEMENPEMBELAJARAN INTERAKTIF

Model-Model Pembelajaran Interaktif

Model Pembelajaran Interaktif (MPI) merupakan tahapan proses pembejaran dalam alokasi waktu satu kali tatap muka yang sesuai dengan metode dan pendekatan pembelajaran yang dipilih guru, sesuai dengan materi essensial dan life skills yang akan dikembangakan untuk mencapai indikator pencapaian kompetensi siswa yang ditentukan di silabus.Menurut Joice dan Weil, 2000 MPI dikelompokkan dalam rumpun model social (model bermain peran dan model klarifikasi nilai), rumpun pemrosesan informasi (Model Berfikir induktif, model pemerolehan konsep,model latihan inkuiri, Model Sinektik (pengembangan kreativitas), rumpun pembelajaran pribadi (siswa mencurahkan perasaan dan dibantu pemecahan masalahnya), dan rumpun pembelajaran behavioral (model Pembelajaran langsung, model Pengelolaan Kontingensi (reaksi penguatan), model pembelajaran pengendalian diri.

5. Model-Model Pembelajaran Interactive (MPI)1). EXAMPLES NON EXSAMLES

Langkah-langkah :Guru mempersiapkan gambar-gambar sesuai dengan tujuan pembelajaran1. Guru menempelkan gambar di papan atau ditayangkan melalui OHP2. Guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan pada siswa untuk

memperhatikan/menganalisa gambar3. Melalui diskusi kelompok 2-3 orang siswa, hasil diskusi dari analisa gambar

tersebut dicatat pada kertas4. Tiap kelompok diberi kesempatan membacakan hasil diskusinya5. Mulai dari komentar/hasil diskusi siswa, guru mulai menjelaskan materi sesuai tujuan

yang ingin dicapai6. Kesimpulan

2). DUA TINGGAL DUA TAMU (TW0 STAY TWO STRAY ( Spenser Kagan 1992) Memberi kesempatan untuk membagikan hasil dan informasi antar kelompok..

• Caranya :1. Siswa bekerja sama dalam kelompok bertiga atai berempat seperti biasa, tentang

berbagai teori maupun penyelesaian soal-soal.2. Guru berkeliling ke kelompok untuk memerikasa kebenaran jawaban siswa3. Setelah selesai, dua orang dari masing-masing bertamu ke kelompok yang lain4. Dua orang atau satu orang yang tinggal dalam kelompok bertugas membagikan hasil

kerja dan informasi mereka ke tamu mereka,5. Tamu mohon diri dan kembali ke kelompok mereka sendiri dan melaporkan temuan

mereka dari kelompok lain,6. Jika tentang data eksperimen, anggota kelompok mencocokkan dan membahas hasil

kerja mereka,7. Jika tentang teori atau soal yang sudah dtentukan kebenarannya oleh guru, maka

siswa menyalin bersama dalam kelompok dari hasil informasi anggota yang bertamu kekelompok lain.

3). COOPERATIVE SCRIPT

SBC SMK 4

Page 5: CARA MENYUSUN RPPI

Skrip kooperatif : metode belajar dimana siswa bekerja berpasangan dan bergantian secara lisan mengikhtisarkan, bagian-bagian dari materi yang dipelajariLangkah-langkah :

1. Guru membagi siswa untuk berpasangan2. Guru membagikan wacana/materi tiap siswa untuk dibaca dan membuat ringkasan3. Guru dan siswa menetapkan siapa yang pertama berperan sebagai pembicara dan

siapa yang berperan sebagai pendengar4. Pembicara membacakan ringkasannya selengkap mungkin, dengan memasukkan ide-

ide pokok dalam ringkasannya. Sementara pendengar :

b. Menyimak/mengoreksi/menunjukkan ide-ide pokok yang kurang lengkapc. Membantu mengingat/menghafal ide-ide pokok dengan menghubungkan materi

sebelumnya atau dengan materi lainnya5. Bertukar peran, semula sebagai pembicara ditukar menjadi pendengar dan sebaliknya.

Serta lakukan seperti diatas.6. Kesimpulan Siswa bersama-sama dengan Guru7. Penutup

4). STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT- DIVISION ( STAD) TIM SISWA KELOMPOK PRESTASI (SLAVIN, 1995)

Langkah-langkah :1. Membentuk kelompok yang anggotanya = 3 orang secara heterogen (campuran

menurut prestasi, jenis kelamin, suku, dll)2. Guru menyajikan pelajaran3. Guru memberi tugas kepada kelompok untuk dikerjakan oleh anggota-anggota

kelompok. Anggotanya tahu menjelaskan pada anggota lainnya sampai semua anggota dalam kelompok itu mengerti.

4. Kemudian Guru memberi kuis/pertanyaan kepada seluruh siswa. Pada saat menjawab kuis tidak boleh saling membantu

5. Memberi evaluasi6. Kesimpulan

5). JIGSAW (MODEL TIM AHLI) ARONSON, BLANEY, STEPHEN, SIKES, AND SNAPP, 1978.

Langkah-langkah :1. Siswa dikelompokkan ke dalam 3 anggota tim2. Tiap orang dalam tim diberi bagian materi yang sama atau berbeda3. Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari bagian/subbab yang sama

bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bab mereka melalui debat

4. Setelah selesai diskusi sebagai tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian mengajar teman satu tim mereka tentang sub bab yang mereka kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan sungguh-sungguh

5. Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi6. Guru memberi evaluasi hasil perdebatan7. Penutup, menentukan kesimpulan konsep yang benar dari hasil perdebatan

6). PROBLEM BASED INTRODUCTION (PBI) (PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH) Langkah-langkah :

1. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran/indikator dan menjelaskan logistik ( alat yang digunakan). Memotivasi siswa terlibat dalam aktivitas pemecahan masalah yang dipilih melalui eksperimen atau demonstrasi.

2. Siswa mendefinisikan konsep dan mengorganisasikan tugas yang berhubungan dengan data eksperimen atau masalah yang akan dipecahkan (menetapkan topik, tugas, langkah kegiatan , dll.)

SBC SMK 5

Page 6: CARA MENYUSUN RPPI

3. Guru mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang sesuai eksperimen untuk mendapatkan penjelasan dan pemecahan masalah, pengumpulan data, hipotesis, pemecahan masalah.

4. Siswa merencanakan/ menyiapkan karya yang sesuai, seperti laporan eksperimen dan membantu mereka berbagi tugas dengan temannya

5. Guru membantu siswa untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penyelidikan mereka dan proses-proses yang mereka lakukan

6. Mendiskusikan hasil eksperimen7. Menarik kesimpulan

7). ARTIKULASI Langkah-langkah :

1. Menyampaikan indikator pembelajaran yang ingin dicapai2. Guru menyajikan materi sebagaimana biasa dengan ceramah bervareasi3. Untuk mengetahui daya serap siswa, bentuklah kelompok berpasangan dua orang4. Suruhlan seorang dari pasangan itu menceritakan materi yang baru diterima dari guru

dan pasangannya mendengar sambil membuat catatan-catatan kecil, kemudian berganti peran. Begitu juga kelompok lainnya

5. Suruh siswa secara bergiliran/diacak menyampaikan hasil wawancaranya dengan teman pasangannya.

6. Guru mengulangi/menjelaskan kembali materi yang sekiranya belum dipahami siswa dan mengembangkan pada masalah.

7. Guru dan siswa menarik kesimpulan8). MIND MAPPINGSangat baik digunakan untuk pengetahuan awal siswa atau untuk menemukan alternatif jawabanLangkah-langkah

1. Guru menyampaikan kompetensi sesuai indikator yang ingin dicapai2. Guru mengemukakan konsep/permasalahan yang akan ditanggapi oleh

siswa/sebaiknya permasalahan yang mempunyai alternatif jawaban3. Membentuk kelompok yang anggotanya 2-3 orang dan memberikan soal-soal atau

permasalahan4. Tiap kelompok menginventarisasi/mencatat dan menyelesaiakn tugas dengan

alternatif jawaban hasil diskusi5. Tiap kelompok (atau diacak kelompok tertentu) membaca/melaporkan hasil

diskusinya dan guru mencatat di papan dan mengelompokkan sesuai kebutuhan guru unuk rangkuman

6. Dari data-data di papan siswa diminta membuat kesimpulan atau guru memberi bandingan sesuai konsep yang disediakan guru

9). MAKE-A MATCH (MENCARI PASANGAN) (Lorna Curran, 1994) Langkah-langkah :

1. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep, soal-soal atau topik yang cocok dengan indikator. Sebaliknya karu satu merupakan soal dan bagian lainnya adalah petunjuk menuju jawaban

2. Setiap siswa mendapat satu buah kartu3. Tiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang dipegang4. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartunya

(soal-jawaban)5. Setiap siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu diberi poin6. Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar tiap siswa mendapat kartu yang berbeda

dari sebelumnya7. Demikian seterusnya8. Guru dan siswa menarik Kesimpulan dan tugas penutup

10). THINK PAIRS AND SHARE

SBC SMK 6

Page 7: CARA MENYUSUN RPPI

Langkah-langkah :1. Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai2. Setiap siswa diminta untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang disampaikan

guru3. Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (kelompok 2 orang) dan diberi

tugas sesuai materi kemudian mereka saling mengutarakan hasil pemikiran masing-masing

4. Guru memimpin pleno kecil diskusi tiap kelompok yang mengemukakan hasil diskusinya

5. Berawal dari kegiatan tersebut guru mengarahkan pembicaraan pada pokok permasalahan dan menambah materi yang belum diuangkapkan para siswa

6. Guru dan siswa diskusi klasikal menarik kesimpulan7. Penutup

11).DEBATE Langkah-langkah :

1. Guru membagi 2 kelompok peserta debat yang satu pro dan yg lainnya kontra2. Guru memberikan tugas untuk membaca materi yang akan didebatkan oleh kedua

kelompok diatas3. Setelah selesai membaca materi. Guru menunjuk salah satu anggotanya kelompok pro

untuk berbicara saat itu ditanggapi atau dibalas oleh kelompok kontra, demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa bisa mengemukakan pendapatnya.

4. Sementara siswa menyampaikan gagasannya, guru menulis inti/ide-ide dari setiap pembicaraan di papan tulis. Sampai sejumlah ide yang diharapkan guru terpenuhi

5. Guru menambahkan konsep/ide yang belum terungkap6. Dari data-data di papan tersebut, guru mengajak siswa membuat

kesimpulan/rangkuman yang mengacu pada topik yang ingin dicapai7. Penutup

12). MODEL YOU’VE GOT MAIL (Upi Isabella, BPK Penabur Jakarta, 2006) Langkah-langkah:1. Guru menyiapkan surat sejumlah anak dalam amplop tertutup yang berupa pertanyaan

dan atau jawaban. Tuliskan nama anak di amplop.2. Isi surat adalah pertanyaan atau jawaban dari materi yang akan disampaikan.3. Anak diminta untuk membuka amplop surat masing-masing.4. Guru meminta anak tertentu untuk membacakan isi surat.5. Bila isi surat si anak berupa pertanyaan, maka anak lain yang mendapat isi surat

berupa jawaban harus berdiri dan membacakan isi suratnya. Demikian pula sebaliknya.

6. Guru memberi kesimpulan secara umum7. Evaluasi8. Penutup

13). GROUP INVESTIGATION (SHARAN, 1992) (SD-SMP-SMA) Langkah-langkah :

1. Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok heterogen2. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok3. Guru memanggil ketua-ketua untuk satu materi tugas sehingga satu kelompok

mendapat tugas satu materi/tugas yang berbeda dari kelompok lain4. Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada secara kooperatif,

misalnya berisi penemuan5. Setelah selesai diskusi, lewat juru bicara, ketua menyampaikan hasil pembahasan

kelompok6. Guru memberikan penjelasan singkat sekaligus memberi kesimpulan7. Evaluasi ketercapaian indikator8. Penutup

SBC SMK 7

Page 8: CARA MENYUSUN RPPI

14). TALKING STIK. Langkah-langkah :

1. Guru menyiapkan sebuah tongkat berhias menarik.2. Guru menyampaikan materi pokok yang akan dipelajari, kemudian memberikan

kesempatan kepada siswa untuk untuk membaca dan mempelajari materi yang telah dibahas (pada pegangannya/paketnya)

3. Setelah selesai membaca buku dan mempelajarinya mempersilahkan siswa untuk menutup bukunya

4. Guru mengambil tongkat dan memberikan pertanyaan kemudian memberikan tongkat kepada siswa pertama yang harus menjawabnya. Kemudian bergulir tongkat dari siswa kesiswa berikutnya seraya bergulir pertanyaan dari guru seterusnya sehingga materi selesai ditanyakan.Sebagian besar siswa mendapat bagian untuk menjawab setiap pertanyaan dari guru

5. Guru memberikan kesimpulan6. Penutup

15). STUDENT FASILITATOR AND EXPLAININGSiswa/peserta mempresentasikan ide/pendapat pada rekan peserta lainnya Langkah-langkah :

1. Guru menyampaikan indikator kompetensi yang ingin dicapai2. Guru mendemonstrasikan/menyajikan materi3. Siswa diberi kesempatan untuk menjelaskan kepada siswa lain ( presentasi) baik

melalui bagan/peta konsep maupun cara lainnya4. Siswa/guru menyimpulkan ide/pendapat dari siswa5. Guru menerangkan semua materi yang disajikan saat itu untuk pemantapan menjadi

kesimpulan6. Penutup

16). DEMONSTRATION.(Khusus materi yang memerlukan peragaan atau percobaan.) Langkah-langkah :

1. Guru menyampaikan Indikator pencapaian Kompetensi Siswa2. Guru menyajikan gambaran sekilas materi yang akan disampaikan 3. Siapkan bahan atau alat yang diperlukan4. Menunjukan salah seorang siswa untuk mendemontrasikan sesuai skenario yang telah

disiapkan5. Seluruh siswa memperhatikan demontrasi, menctata data dan menganalisa sampai

menemukan konsep6. Tiap siswa atau kelompok mengemukakan hasil analisanya /mendemonsyrasikan

pendapatnya.n 7. Guru dan siswa membuat kesimpulan

17).EXPLICIT INTRUCTION(PENGAJARAN LANGSUNG (ROSENSHINA & STEVENS, 1986) Pembelajaran langsung khusus dirancang untuk mengembangkan belajar siswa tentang pengetahuan proseduran dan pengetahuan deklaratif yang dapat diajarkan dengan pola selangkah demi selangklah Langkah-langkah :

1. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa2. Mendemonstrasikan pengetahuan dan ketrampilan3. Membimbing pelatihan4. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik dengan perintah-perintah yang

harus diikuti siswa5. Memberikan kesempatan untuk latihan lanjutan

18).COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COM[SITION (CIRC)

SBC SMK 8

Page 9: CARA MENYUSUN RPPI

KOOPERATIF TERPADU MEMBACA DAN MENULIS (STEVEN & SLAVIN, 1995)

Langkah-langkah :1. Membentuk kelompok yang anggotanya 3 orang yang secara heterogen2. Guru memberikan wacana/kliping sesuai dengan topik pembelajaran3. Siswa bekerja sama saling membacakan dan menemukan ide pokok dan memberi

tanggapan terhadap wacana/kliping dan ditulis pada lembar kertas4. Mempresentasikan/membacakan hasil kelompok5. Guru membuat kesimpulan bersama6. Penutup

19). CONSEPT SENTENCE.Langkah-langkah :

1. Guru menyampaikan indikator kompentensi yang ingin dicapai2. Guru menyajikan materi secukupnya 3. Guru membentuk kelompok yang anggotanya ± 3 orang secara heterogen4. Menyajikan beberapa kata kunci sesuai materi yang disajikan5. Tiap kelompok disuruh membuat beberapa kalimat dengan menggunakan minimal 4

kata kunci setiap kalimat6. Hasil diskusi kelompok. Didiskusikan lagi secara pleno yang dipandu Guru7. Kesimpulan

20). COMPLETTE SENTENCE Alat Pelajaran: *Siapkan blangko isian berupa paragraf yang kalimatnya belum lengkap

Langkah-langkah :1. Guru menyampaikan yang ingin dicapai2. Menyampaikan materi secukupnya atau peserta disuruh membacakan buku atau

model dengan waktu secukupnya3. Bentuk kelompok 2 atau 3 orang secara heterogen4. Bagikan lembar kerja berupa paragraf yang kalimatnya belum lengkap.5. Peserta diharap berdiskusi untuk melengkapi kalimat dengan kunci jawaban yang

tersedia6. Bicarakan bersama-sama anggota kelompok7. Setelah jawaban benar yang salah diperbaiki. Tiap peserta disuruh membaca

berulang-ulang sampai mengerti atau hapal8. Kesimpulan

Guru sebagai sumber pengetahuan, motivator, supervisor, fasilitator, kadang sebagai moderator harus tercermin dalam sikap guru sebagai edukator (pendidik). Guru harus mampu sebagai figur tokoh dan idola yang sangat disenangi, dipercaya, dihormati, dan disegani tapi bukan ditakuti siswa.

SBC SMK 9

Membelajarkan siswa belajar melalui CTL, Kwantum T. Konstruktivisme dll

4 Pilar Pendidikan :Learning to do,Learning to life together, learning to know,Learnig to be.

Modus visual dan modus performent

Kerja ilmiah dan Pemahamnan konsep

SQ, IQ,E-SQAQ,CQ, CnQ, Life Skills

Page 10: CARA MENYUSUN RPPI

Pada dasarnya proses pembelajaran siswa dikelas, di labotaratorium, di lapangan olahraga, di ruang keterampilan merupakan wahana terakomodasi, terintegrasinya setiap indikator output ( O ) yang sudah ditargetkan ke dalam suatu kwalitas proses ( P ) yang menggambarkan gembira, suka cita, dinamis, realistik, proaktif dari siswa dan guru dengan memberdayakan segala input ( I ) yang dimilikinya.

SBC SMK 10

PBM

Page 11: CARA MENYUSUN RPPI

Contoh SilabusKURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

SMK PL TARCISIUS SEMARANGRENCANA STRATEGI PEMBELAJARAN SISWA

(SILABUS)SMK : PL TARCISIUS SEMARANGMata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Administrasi Perkantoran Bulan Efektif Belajar : Juli Kelas, Semester/Tahun : X/ 1 / 200. /200. Jumlah Jam Tatap Muka : 12 x 45 menit Materi Pokok :Berbagai macam surat bisnis

: Justina Delina Noviani Standart Kompetensi : 7. Komputerisasi Administrasi Perkantoran Kompetensi Dasar : 7.1 Kebiasaan aman dalam pelatihan - pelatihan kerja

NOINDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI SISWA( Knowledge, skills, sttitudes)

MATERI ESENSIAL, LIFE

SKILLS

KREATIFITAS BELAJAR

METODE, MODEL

INTERAKTIF, APEL/SUMJAR

MEDIA

ALOKASI

WAKTU

JENISPENILAIAN

dan INSTRUMEN

1 Siswa mampu :Mendeskripsikan ergonomic kantor Menerapkan ergonomic dalam komputerisasi kerja Menerapkan K3 dalam penggunaan peralatan komputerMengetik kecepatan 10 jari

Materi Essensial :ErgonomicMengikuti prosedur K3Mengetik kecepatan 10 jari

Life Skills :Siswa dapat : Terampil Disiplin Cermat UletEtos kerja

Diskusi kelompok tentang ergonomic , ergonomic dalam komputerisasi kerja

Diskusi klasikal tentang Penerapan K3 dalam komputerisasi kerja

Mengetik dengan kompetisi kecepatan menggunakan komputer dengan teman-temannya

Metoda : Diskusi Praktik MPI : Group InvestigationAlat pelajaran :Komputer

Sumber Belajar indoor : * Materi Diklat mengetik Komputer terpadu SMK Bidang Kehlian Bisnis dan Manajemen, Drs. Tuwuh Trisnayadi

Sumber Belajar Outdoor :www. Guruvalah. Com

2 X 45 menit

Uji Kompetensi PenerapanKonsep dan Perilaku,

Non Tes :

Praktek kecepatan mengetik komputer 10 jari

2. Siswa mampu :Mendeskripsikan surat permintaan penawaran Membuat surat permintaan penawaran Mencetak surat permintaan penawaran Mencetak amplop surat permintaan

Materi Essensial :Tata cara mencetak surat permintaan penawaran Cara mencetak amplop surat pemintaan

Tanya Jawab

tentang pengertian perbedaan dan bentuk surat permintaan penawaran

Metoda : PraktekMPI : Student Fasilitator And Explaining

Alat

2 x 45 menit

Uji Kompetensi PenerapanKonsep dan Perilaku

Non Tes :

Praktek

SBC SMK 11

Page 12: CARA MENYUSUN RPPI

penawaran penawaran

Life Skills :Siswa dapat : Trampil

mencetak surat permintaan penawaran dengan baik

Trampil mencetak amplop surat permintaan penawaran dengan baik

surat permintaan penawaran

Mengetik amplop surat permintaan penawaran

Mengetik contoh surat permintaan penawaran

Mencetak surat permintaan penawaran dan amplopnya

pelajaran :Komputer

Sumber Belajar indoor : Komputer terpadu SMK Bidang Kehlian Bisnis dan Manajemen, Drs. Tuwuh Trisnayadi

Sumber Belajar Outdoor : 0

mengetik surat dan amplop

3. Siswa mampu :Mendeskripsikan surat penawaran Membuat surat penawaran Mencetak surat penawaran Mencetak amplop surat penawaran

Materi Essensial :Tata cara mencetak surat penawaran Cara mencetak amplop surat penawaran

Life Skills :Siswa dapat : Trampil mengetik surat penawaran dengan baik Trampil mengetik amplop surat penawaran dengan baik

Diskusi klasikal tentang pengertian dan bentuk surat penawaran Mengetik

amplop surat penawaran

Mngetik contoh surat penawaran

Mencetak surat penawaran dan amplopnya

Metoda : Diskusi Praktek MPI : Model You’VeGot MailAlat pelajaran :Komputer

Sumber Belajar indoor : Komputer terpadu SMK Bidang Kehlian Bisnis dan Manajemen, Drs. Tuwuh Trisnayadi

Sumber Belajar Outdoor :

2 x 45 menit Uji

Kompetensi PenerapanKonsep dan Perilaku,

Non Tes

Praktek mengetik surat dan amplop

4. Siswa mampu :Mendeskripsikan surat pesanan Membuat surat pesanan Mencetak surat pesanan Mencetak amplop surat pesanan

Materi Essensial :Tata cara mencetak surat pesanan Cara mencetak amplop surat pesanan

Life Skills :Siswa dapat : Trampil mencetak surat pesanan dengan baik

Diskusi tentang

pengertian dan bentuk surat pesanan

Mengetik amplop surat pesanan

Mengetik contoh contoh surat penawaran

Mencetak surat pesanan dan amplopnya

Metoda : DiskusiPraktek MPI : Make A MathAlat pelajaran :Komputer

Sumber Belajar indoor : Komputer terpadu SMK Bidang

2 x 45 menit

Uji Kompetensi PenerapanKonsep dan Perilaku,

Non Tes :Praktek mengetik surat dan amplop

SBC SMK 12

Page 13: CARA MENYUSUN RPPI

Trampil mencetak amplop surat pesanan dengan baik

Kehlian Bisnis dan Manajemen, Drs. Tuwuh Trisnayadi

Sumber Belajar Outdoor :

5. Siswa mampu :Mendeskripsikan surat pemberitahuan pengiriman barang Membuat surat pemberitahuan pengiriman barang Mencetak surat pemberitahuan pengiriman barang Mencetak amplop surat pemberitahuan pengiriman barang

Materi Essensial :Tata cara mencetak surat pemberitahuan pengiriman barang Cara mencetak amplop surat pemberitahuan pengiriman barang

Life Skills :Siswa dapat : Trampil

mencetak surat pemberitahuan pengiriman barang dengan baik

Trampil mencetak amplop surat pemberitahuan pengiriman barang dengan baik

Diskusi klasikal

tentang pengertian dan bentuk surat pemberitahuan pengiriman barang

Membuat konsep amplop surat dan isis aurat pemberitahuan pengiriman barang

mengetik contoh surat permberitahuan pengiriman barang

Mencetak surat pemberitahuan pengiriman barang dan amplopnya

Metoda : DiskusiPraktek MPI : Student Fasilitator And ExplainingAlat pelajaran :Komputer

Sumber Belajar indoor : Komputer terpadu SMK Bidang Kehlian Bisnis dan Manajemen, Drs. Tuwuh Trisnayadi

Sumber Belajar Outdoor :

2 x 45 menit Uji

Kompetensi PenerapanKonsep dan Perilaku,

Non Tes

Praktek mengetik surat dan amplop

6. Siswa mampu :Mendeskripsikan surat pembayaran pengiriman barang Membuat surat pembayaran pengiriman barang Mencetak surat pembayaran pengiriman barang Mencetak amplop surat pembayaran Pengiriman barang

Materi Essensial :Tata cara membuat surat pembayaran pengiriman barang Cara pengetikan amplop surat pembayaran pengiriman barang

Life Skills :Siswa dapat : Trampil mencetak surat pembayaran pengiriman dengan baik Trampil

1. Diskusi

kelompok tentang pengertian dan bentuk surat pembayaran pengiriman barang

2. Diskusi membuat konsep amplop dan contoh surat pembayaran pengiriman barang Mengetik kosnep surat pembayaran pengiriman

Metoda : DiskusiPraktek

Alat pelajaran :Komputer

Sumber Belajar indoor : Komputer terpadu SMK Bidang Kehlian Bisnis dan Manajemen, Drs. Tuwuh Trisnayadi

Sumber

2 x 45 menit Uji

Kompetensi PenerapanKonsep dan Perilaku,

Non Tes.

Praktek mengetik surat dan amplop

SBC SMK 13

Page 14: CARA MENYUSUN RPPI

mencetak amplop surat pembayaran pengiriman barang dengan baik

barang Mencetak surat pembayaran pengiriman barang

Belajar Outdoor : contoh-contoh surat dari majalah bisnis

SBC SMK 14