cara lain memberikan notasi uji perbandingan berganda

13
CARA LAIN MEMBERI NOTASI PADA UJI PERBANDINGAN BERGANDA (BNT, BNJ ATAU DUNCAN) Keunggulan : - Lebih mudah dipahami dan sederhana - Tanpa ada yang terlewatkan dan tidak membingungkan - Cukup membandingkan selisih dengan hasil perhitungan (nilai BNT, BNNJ, Duncan) - Efektif untuk perlakuan yang banyak Kelemahan : - Butuh waktu lebih karena harus menghitung selisih Cara : BNT DAN BNJ ULANGAN SAMA Hampir sama dengan cara yang diajarkan karena dibandingkan satu persatu per perlakuan. Akan tetapi lebih sederhana tanpa takut terdapat kesalahan ataupun perbandingan yang terlewatkan. Caranya sebagai berikut : - Langkah 1 : Buat tabel sebagaimana contoh (misalkan terdapat 5 perlakuan) dan diurutkan darti terkecil ke terbesar atau sebaliknya. Rata-rata ditulis pada kolom menurun dan mendatar sesuai urutan. Contoh : Perlak uan Rata- rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06 E 12,85 B 13,98 G. E. Darmono Suparno [email protected]

Upload: oman-setiyanto

Post on 29-Dec-2015

1.550 views

Category:

Documents


227 download

TRANSCRIPT

Page 1: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

CARA LAIN MEMBERI NOTASI PADA UJI PERBANDINGAN BERGANDA

(BNT, BNJ ATAU DUNCAN)

Keunggulan :

- Lebih mudah dipahami dan sederhana

- Tanpa ada yang terlewatkan dan tidak membingungkan

- Cukup membandingkan selisih dengan hasil perhitungan (nilai BNT, BNNJ, Duncan)

- Efektif untuk perlakuan yang banyak

Kelemahan :

- Butuh waktu lebih karena harus menghitung selisih

Cara :

BNT DAN BNJ ULANGAN SAMA

Hampir sama dengan cara yang diajarkan karena dibandingkan satu persatu per

perlakuan. Akan tetapi lebih sederhana tanpa takut terdapat kesalahan ataupun

perbandingan yang terlewatkan. Caranya sebagai berikut :

- Langkah 1 : Buat tabel sebagaimana contoh (misalkan terdapat 5 perlakuan) dan diurutkan darti

terkecil ke terbesar atau sebaliknya. Rata-rata ditulis pada kolom menurun dan mendatar sesuai

urutan. Contoh :

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85

B 13,98

A 17,90

D 21,09

C 22,06

- Langkah 2 : Isi masing-masing sel dengan selisih perhitungan yang sudah dilakukan.

Dimana rata-rata yang menurun dikurangkan dengan masing-masing rata-rata yang

mendatar. Misalkan kolom 1, dimana rata-rata mendatarnya 12,85, maka nilai rata-rata

yang menurun dikurangi dengan 12,85. Maka :

G. E. Darmono [email protected]

Page 2: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85 12,85-12,85

B 13,98 13,98-12,85

A 17,90 17,90-12,85

D 21,09 dst

C 22,06

Kolom berikutnya, juga demikian misalkan kolom 13,98 langsung dikurangi dengan 13,98

tanpa perlu dikurangkan dengan 12,85 karena sebelumnya sudah dikurangi, begitu

selanjutnya. Maka dapat dihasilkan sebagai berikut :

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85 12,85-12,85

B 13,98 13,98-12,85 13,98-13,98

A 17,90 17,90-12,85 17,90-13,98 17,90-17,90

D 21,09 21,09-12,85 21,09-13,98 21,09-17,90 21,09-21,09

C 22,06 22,06-12,85 22,06-13,98 22,06-17,90 22,06-21,,09 22,06-22,06

- Langkah 3 : Hitung nilai BNT/BNJ (khusus ulangan sama)

/ dan selanjutnya dibandingkan dengan selisih yang

didapatkan dengan nilai BNT/BNJ, jika dibawah nilai BNT/BNJ berarti tidak berbeda nyata,

sementara jika diatas nilai BNT/BNJ berarti berbeda nyata. Untuk selisih yang berada dibawah

nilai BNT/BNJ berikan garis disebelah kanannya. Semisal nilai BNT5% = 3,87, maka hasilnya

sebagai berikut :

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85 0

B 13,98 1,13 0

A 17,90 5,05 3,92 0

D 21,09 8,24 7,11 3,19 0

C 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0

G. E. Darmono [email protected]

Page 3: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

- Langkah 4 : Setelah diketahui selisih yag berada dibawah nilai BNT/BNJ, sekarang

pemberian notasi huruf dari hasil yang didapatkan. Pemberian huruf dapat berurutan

abjad yaitu dari a, b, atau c dst atau terbalik z, y atau x dst. Pemberian huruf berdasarkan

garis disebelah kanan selisih. Garis yang letaknya tidak sejajar berarti notasinya berbeda,

contohnya garis pada 12,85 dan 13,98 letaknya sejajar sehingga notasi hurufnya sama

karena dianggap sudah diwakili garis didepannya atau dianggap sama (tidak berbeda

nyata). Sehingga pada kasus ini kita mempunyai 3 huruf notasi yaitu misalkan a, b dan c.

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85 0

B 13,98 1,13 0

A 17,90 5,05 3,92 0

D 21,09 8,24 7,11 3,19 0

C 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0

Setelah seperti itu, dibaca hasilnya dengan cara melihat nilai rata-rata yang menurun

terhadap garis. Jika rata-rata berada diantara dua garis maka dilihat apakah garisnya

berbeda atau tidak, jika garisnya berbeda maka notasi hurufnya akan berbeda. Misalkan

rata-rata 21,09, berada pada dua garis b dan c, maka notasi untuk 21,09 yaitu 21,09bc,

begitu pula yang lainnya. Sehingga notasi akhirnya sebagai berikut :

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06 Notasi

E 12,85 0 12,85a

B 13,98 1,13 0 13,98a

A 17,90 5,05 3,92 0 17,90b

D 21,09 8,24 7,11 3,19 0 21,09bc

C 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0 22,06c

G. E. Darmono [email protected]

Page 4: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

BNT DAN BNJ ULANGAN YANG BERBEDA

Dikarenakan ulangan yang berbeda, maka selisih rata-rata yang didapatkan tidak

dapat dibandingkan dengan satu nilai BNT/BNJ, tetapi harus disesuaikan dengan jumlah

ulangan yang akan dibanndingkan. Sebagai contoh, perlakuan A dan D dilakukan sebanyak 5

ulangan, sementara E, B dan C sebanyak 3 ulangan, maka selisih tiap ulangan disesuaikan

dengan nilai BNT/BNJ dari tiap ulangan tersebut. Caranya sebagai berikut :

- Langkah 1 : Buatlah tabel sebagaimana diatas, tetapi tambahkan jumlah ulangan di sebelah

kolom rata-rata yang menurun dan diatas rata-rata yang mendatar. Contoh :

Ulangan 3 3 5 5 3

Perlakuan Ulangan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 3 12,85

B 3 13,98

A 5 17,90

D 5 21,09

C 3 22,06

- Langkah 2 : Isi masing-masing sel dengan selisih perhitungan yang sudah dilakukan. Dimana rata-

rata yang menurun dikurangkan dengan masing-masing rata-rata yang mendatar. Misalkan kolom

1, dimana rata-rata mendatarnya 12,85, maka nilai rata-rata yang menurun dikurangi dengan

12,85. Maka :

Ulangan 3 3 5 5 3

Perlakuan Ulangan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 3 12,85 12,85-12,85

B 3 13,98 13,98-12,85 13,98-13,98

A 5 17,90 17,90-12,85 17,90-13,98 17,90-17,90

D 5 21,09 21,09-12,85 21,09-13,98 21,09-17,90 21,09-21,09

C 3 22,06 22,06-12,85 22,06-13,98 22,06-17,90 22,06-21,09 22,06-22,06

G. E. Darmono [email protected]

Page 5: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

- Langkah 3 : Hitung nilai BNT/BNJ dengan rumus BNT/BNJ ulangan berbeda

/ dimana terdapat n1 dan n2, nilai

n1 dan n2 didapatkan dari ulangan yang akan dibandingkan, semisal perlakuan E dengan

perlakuan B maka n1 dan n2 adalah 3 dan 3, begitu seterusnya. Sehingga ada didapatkan berapa

banyak variasi pembanding, dalam kasus diatas terdapat 3 macam pembanding yaitu 3 dengan 3,

3 dengan 5 dan 5 dengan 5, untuk 5 dengan 3 tidak dianggap sebagai macam pembanding karena

sama dengan perbandingkan 3 dengan 5. Misal dari perhitungan didapatkan BNT5% sebagai

berikut :

n1 n2 BNT5%

3 3 4,76

3 5 4,31

5 5 3,98

- Langkah 4 : Selanjutnya dibandingkan selisih yang sudah didapatkan dengan melihat

ulangan masing-masing dari rata-rata yang dibandingkan. Misalkan perlakuan E

dibandingkan dengan perlakuan C, rata-rata 22,06 dibandingkan dengan 12,85 memiliki

ulangan yang sama yaitu 3 dengan 3, maka selisih dari perlakuan C dengan perlakuan E

dibandingkan dengan nilai BNT5% n1=3 dan n2=3, sehingga 9,21 dibandingkan dengan

nilai BNT5% = 4,76. Apabila dibawah nilai BNT/BNJ maka dianggap tidak berbeda nyata,

sebaliknya jika diatas nilai BNT/BNJ dianggap berbeda nyata. Berilah garis pada kanan

selisih jika tidak berbeda nyata. Maka :

Ulangan 3 3 5 5 3

Perlakuan Ulangan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 3 12,85 0

B 3 13,98 1,13 0

A 5 17,90 5,05 3,92 0

D 5 21,09 8,24 7,11 3,19 0

C 3 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0

G. E. Darmono [email protected]

Page 6: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

- Langkah 4 : Pemberian huruf berdasarkan garis disebelah kanan selisih. Garis yang

letaknya tidak sejajar berarti notasinya berbeda, contohnya garis pada 12,85 dan 13,98

letaknya tidak sejajar sehingga notasi hurufnya berbeda karena dianggap berbeda

nyata/tidak sama antara 12,85 dan 13,98. Sehingga pada kasus ini kita mempunyai 3

huruf notasi yaitu misalkan a, b dan c.

Ulangan 3 3 5 5 3

Perlakuan Ulangan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 3 12,85 0

B 3 13,98 1,13 0

A 5 17,90 5,05 3,92 0

D 5 21,09 8,24 7,11 3,19 0

C 3 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0

Setelah seperti itu, dibaca hasilnya dengan cara melihat nilai rata-rata yang menurun

terhadap garis. Jika rata-rata berada diantara dua garis maka dilihat apakah garisnya

berbeda atau tidak, jika garisnya berbeda maka notasi hurufnya akan berbeda. Misalkan

rata-rata 21,09, berada pada dua garis tetapi karena notasi garisnya sama, maka notasi

untuk 21,09 yaitu 21,09c, begitu pula yang lainnya. Sehingga notasi akhirnya sebagai berikut :

Ulangan 3 3 5 5 3 Notasi

Perlakuan Ulangan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 3 12,85 0 12,85a

B 3 13,98 1,13 0 13,98ab

A 5 17,90 5,05 3,92 0 17,90bc

D 5 21,09 8,24 7,11 3,19 0 21,09c

C 3 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0 22,06c

G. E. Darmono [email protected]

Page 7: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

DUNCANHampir sama dengan BNJ/BNT ulangan yang berbeda, akan tetapi jika BNT/BNJ

ulangan berbeda selisih masing-masing dibandingkan dengan nilai BNT/BNJ dengan

mempertimbangkan ulangan yang dibandingkan. Pada Duncan, selisih yang didapatkan

dibandingkan dengan nilai Duncan yang sudah dihitung, dan nilai Duncan tergantung pada

jarak peringkat perlakuan yang kita bandingkan. Caranya sebagai berikut :

- Langkah 1 : Buatlah tabel sebagaimana diatas. Contoh :

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85

B 13,98

A 17,90

D 21,09

C 22,06Karena terdapat 5 perlakuan maka jarak peringkatnya yaitu 4, didapatkan dari :

Perlakuan

E

B

A

D

C

- Langkah 2 : Isi masing-masing sel dengan selisih perhitungan yang sudah dilakukan. Dimana rata-

rata yang menurun dikurangkan dengan masing-masing rata-rata yang mendatar. Misalkan kolom

1, dimana rata-rata mendatarnya 12,85, maka nilai rata-rata yang menurun dikurangi dengan

12,85. Maka :

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85 12,85-12,85

B 13,98 13,98-12,85 13,98-13,98

G. E. Darmono [email protected]

Page 8: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

A 17,90 17,90-12,85 17,90-13,98 17,90-17,90

D 21,09 21,09-12,85 21,09-13,98 21,09-17,90 21,09-21,09

C 22,06 22,06-12,85 22,06-13,98 22,06-17,90 22,06-21,09 22,06-22,06

- Langkah 3 : Hitung nilai Duncan dengan rumus Duncan dimana

terdapat jarak peringkat yaitu 4, maka pada tabel Duncan yang dimulai dari angka 2

didapatkan nilai Duncan dari angka 2 sampai dengan angka 5 (karena jarak peringkat 4,

maka nilai yang diambil yaitu nilai pada tabel 2, 3, 4 dan 5, sehingga misalkan:

Tabel Duncan5%

2 3,05

3 3,20

4 3,28

5 3,34

- Langkah 4 : Selanjutnya dibandingkan selisih yang sudah didapatkan dengan melihat jarak

peringkat dari rata-rata yang dibandingkan. Misalkan perlakuan E dan B, selisihnya dibandingkan

dengan nilai Duncan tabel 2 yaitu 3,05, perlakuan E dengan A, selisihnya dibandingkan dengan

nilai Duncan tabel 3 yaitu 3,20 serta perlakuan B dengan A, selisihnya dibandingkan dengan nilai

Duncan tabel 2, dst. Berilah garis disebelah kanan selisih apabila dibawah nilai Duncan. Maka :

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85 0

B 13,98 1,13 0

A 17,90 5,05 3,92 0

D 21,09 8,24 7,11 3,19 0

C 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0

- Langkah 4 : Pemberian huruf berdasarkan garis disebelah kanan selisih. Garis yang

letaknya tidak sejajar berarti notasinya berbeda, contohnya garis pada 12,85 dan 13,98

letaknya sejajar sehingga notasi hurufnya sama karena dianggap tidak berbeda

nyata/sama antara 12,85 dan 13,98. Sehingga pada kasus ini kita mempunyai 3 huruf

notasi yaitu misalkan a, b dan c.

G. E. Darmono [email protected]

Page 9: Cara Lain Memberikan Notasi Uji Perbandingan Berganda

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06

E 12,85 0

B 13,98 1,13 0

A 17,90 5,05 3,92 0

D 21,09 8,24 7,11 3,19 0

C 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0

Setelah seperti itu, dibaca hasilnya dengan cara melihat nilai rata-rata yang menurun

terhadap garis. Jika rata-rata berada diantara dua garis maka dilihat apakah garisnya

berbeda atau tidak, jika garisnya berbeda maka notasi hurufnya akan berbeda. Misalkan

rata-rata 21,09, berada pada dua garis tetapi pada notasi yang berbeda, maka notasi

untuk 21,09 yaitu 21,09bc, begitu pula yang lainnya. Sehingga notasi akhirnya sebagai berikut :

Perlakuan Rata-rata 12,85 13,98 17,90 21,09 22,06 Notasi

E 12,85 0 12,85a

B 13,98 1,13 0 13,98a

A 17,90 5,05 3,92 0 17,90b

D 21,09 8,24 7,11 3,19 0 21,09bc

C 22,06 9,21 8,08 4,16 0,97 0 22,06c

Selamat mencoba bagi yang mau mencoba

Semoga bermanfaat terutama yang kesulitan

menggunakan cara yang sudah diajarkan

G. E. Darmono [email protected]