capm efficient frontier curve for powerpoint · teori dan pengembangan sistem komputer untuk mampu...
TRANSCRIPT
1
Niki MaradonaKasi Pengembangan LAIK & PMK
2019
Era Industri 4.0
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan
e-Government
2Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan
Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi mendorongrevolusi industri berjalan lebih cepat3
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 3
4
Perusahaan telekomunikasiterbesar di dunia, namun tidakmemiliki BTS dan jaringan FO
ribuan Km
Perusahaan Taxi yang tidakmemiliki Taxi
Media Massa denganWartawan terbanyak di dunia
(Setiap pengguna adalahwartawan)
Perusahaan bioskop yang tidakmemiliki gedung bioskop
Tidak perlu menunggu pensiundan modal besar untuk
memiliki toko besar
Saat ini BANK punya teller hampir sebanyak jumlah
nasabahnya
Transformasi berusaha di era revolusi industri 4.0
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 4
PENGERTIAN e-GOVERNMENT/SPBE
Merupakan pemanfaatan TI oleh lembaga pemerintahan
sehingga memiliki kemampuan untuk
berhubungan dengan masyarakat, dunia bisnis, dan
lembaga pemerintahan lainnya.
(World Bank)
Penyelenggaraanpemerintahan yang
memanfaatkan teknologiinformasi dan komunikasi
untuk memberikanlayanan kepada Pengguna
SPBE.
(Perpres 95 Tahun 2018)
Penyelenggaraan kepemerintahan yang
berbasis (menggunakan) elektronik dalam rangka meningkatkan kualitas
layanan publik secara efektif dan efisien.
(Inpres No. 3 Tahun 2003)
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 5
6
4 Kekuatan pada Dunia Modern yang mendorongTransformasi berusaha global
(Lampiran SPBE)
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan
Mobile
Cloud Computing
Internet of Thing
Artificial Inteligence
Mobile: Konvergensi Teknologi Digital bagi kemudahan hidup manusia
Hiburan Jejaring sosialTelekomunikasi
eBankingBelanja
Transportasi Rute
Ibadah cuaca
Banyak urusan dapat diselesaikan melaluiteknologi di tangan manusia
Cloud ComputingKomputasi awan (cloud computing) adalah teknologi yangmenjadikan internet sebagai pusat pengelolaan data dan aplikasi,di mana pengguna komputer diberikan hak akses (login).
SaaS merupakan layanan untuk menggunakan aplikasi yangtelah disediakan – penyedia layanan mengelola platform daninfrastruktur yang menjalankan aplikasi tersebut
PaaS merupakan layanan untuk menggunakan platform yangtelah disediakan – pengembang fokus pada aplikasi yang dibuattanpa memikirkan tentang pemeliharaan platform
IaaS merupakan layanan untuk menggunakan infrastrukturyang telah disediakan.
Internet of thingIoT adalah sistem perangkat komputasi yang saling terkait, mesin mekanis dan digital, objek, hewan atau orang yang dilengkapi dengan pengidentifikasi unik (UID) dan kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukaninteraksi manusia-ke-manusia atau manusia-ke-komputer.
Ketika semua bisnis yang telah dikembangkan berbasiselektronik dihubungkan oleh berbagai perangkat
berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi untukmenghasilkan nilai tambah dan kemudahan bagi
kehidupan manusia
Artificial InteligenceTeori dan pengembangan sistem komputer untuk mampu melakukan tugas-tugas yang biasanyamembutuhkan kecerdasan manusia, seperti persepsi visual, pengenalan suara, pengambilan keputusan, danterjemahan antar bahasa.
+ + + =
suara visual Multi bahasa Bigdata Analytic
Sensor Analisa
11Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 11
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) kembali mempublikasikan peringkat
EGDI (E-Government Development Index) berdasarkan survei tahun 2018.
Pada tahun 2018 Indonesia mendapat peringkat ke-107 EGDI, naik 9 peringkat dibandingkan
tahun 2016 yang menduduki peringkat ke 116
Peringkat Indonesia ini masih beradajauh di bawah negara-negara di ASEAN lainnya seperti Singapura(peringkat ke-7 EDGI), Malaysia (peringkat ke-48 EDGI), Brunei
Darussalam (peringkat ke-59 EDGI), Thailand (peringkat ke-73 EDGI),
Philippines (peringkat ke-75 EDGI), dan Vietnam (peringkat ke-88 EDGI).
1. Denmark
2. Australia
3. Republik Korea
4. United Kingdom (UK)
5. Swedia
Pe
rin
gkat
Du
nia
20
18
12Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 12
Waseda University – International Academy of CIO (IAC) International Digital Government Rankings 2017
13Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 13
WasedaUniversity –
International Academy of CIO
(IAC) International
Digital Government
Rankings 2017
14
TARGET Dalam RPJMN 2015-2019SASARAN POKOK PEMBANGUNAN BIDANG APARATUR NEGARA
Indeks e-Government Nasional
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 14
Indikator Satuan 2015 2016 2017 2018 2019
Kementerian/Lembaga
0-4 2.9 3.0 3.2 3.3 3.4
Provinsi 0-4 2.9 3.0 3.2 3.3 3.4
Kabupaten/Kota 0-4 2.9 3.0 3.2 3.3 3.4
15
Menyediakan acuan bagi pengembangan dan pemanfaatan TIK di lingkunganpemerintah
Memberikan dorongan bagi peningkatan pemanfaatan TIK di lingkunganpemerintah melalui evaluasi yang utuh, seimbang dan obyektif
Mendapatkan peta kondisi pemanfaatan TIK di lingkungan pemerintah secaranasional
PeGImempunyai
tiga (3) tujuanutama
1. Kebijakan. Dokumen resmi dalam bentuk nyata yang memiliki kekuatan legal.
2. Kelembagaan. keberadaan organisasi struktural dan unit kerja serta aparaturnya(SDM).
3. Infrastruktur. sarana dan prasarana, tata kelola dan keamanan infrastruktur TIK.
4. Aplikasi. ketersediaan layanan dan tingkat penerapan aplikasi umum dan khususuntuk layanan kepemerintahan dan publik.
5. Perencanaan. mekanisme perencanaan serta kajian kebutuhan dan strategipenerapan TIK.
5 Dimensi PeGI
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 15
16
Permasalahan e-Government Saat Ini
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 16
17
Kondisi existing (Silo)
Kementerian/LPNK
User Infrastruktur Aplikasi
Masterplan/Kebijakan
Satker A
Satker B
Satker C
Provinsi
User Infrastruktur Aplikasi
Masterplan/Kebijakan
Satker A
Satker B
Satker C
User
Kabupaten/Kota
User Infrastruktur Aplikasi
Masterplan/Kebijakan
Satker A
Satker B
Satker C
Sumber: PeGI
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 17
18
PeGI
2014
40 % Instansi memiliki Data Center (DC)/Disaster
Recovery Center (DRC) /
Ruang Server
Hanya 3% yang memilikiDC/DRC sesuai dengan
standar international (ISO) 2014 sisanya adalah ruangan
server dengan Service Level Agreement (SLA) rendah
(dibawah 90%)
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 18
Direktorat e-Government 19
Sumber :Milestone Bappenas
Direktorat e-Government 20
Sumber :Milestone Bappenas
21
Solusi yang harus dilakukan
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan
22
Keterhubungan Tata Kelola TI
Tata kelola
Tata kelola TI
Manajemen TI
PP 60/2008Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah
Internal Control(COSO)
SNI ISO 38500
COBIT 5
PERMEN KOMINFO 41/2007+
PEGI
SNI ISO 20000 SNI ISO 27001
22Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan
Government CIO Nasional
Untuk memastikankapasitas
kepemimpinanpengelolaan TIK di
semua level pemerintahan, setiap
institusi pemerintahanharus menetapkan CIO
(Chief Information Officer).
1.
CIO ini bertugasmengkoordinasikan:
perencanaan, realisasi, operasional harian, danevaluasi internal TIK di
institusinya masing-masing, serta bekerja sama dengansatuan kerja TIK dan satuan
kerja-satuan kerjapengguna lainnya.
23Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 23
Rencana Induk TIK Nasional
Rencana Induk TIK Nasional
menjadi acuan bagiRencana Induk TIK
setiap InstansiPenyelenggara Negara
2.
Arsitektur TIK NasionalMenjadi acuan bagi
setiap InstansiPenyelenggara Negara
dalam menjalankan TIK atau e-Government
24Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 24
COBIT 5
Tata kelola (Komite TI)• Pengarahan,• Pengawasan, • Evaluasi
Operasional (CIO)• Perencanaan,• Pengembangan,• Pengoperasian,• Pengawasan
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 25
27
Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE)
Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018
272019 Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan
28
Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE)
Penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan
kepada Pengguna SPBE
Perpres 95/2018
Pengertian SPBETujuan SPBE
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 28
29
3. Keterpaduan pembangunan dan pengembangan Aplikasi
SPBE dikoordinasikan oleh menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
komunikasi dan informatika.
Pasal 34:
1. Aplikasi SPBE digunakan oleh Instansi Pusat danPemerintah Daerah untuk memberikan Layanan SPBE.
2. Aplikasi SPBE sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiriatas:
a. Aplikasi Umumb. Aplikasi Khusus.
Pasal 63 Ayat (1):Pembangunan dan/atau pengembangan Aplikasi Umum ditujukan untuk memberikan Layanan SPBE yangmendukung kegiatan pemerintahan di bidang: a. perencanaan;b. penganggaran;c. pengadaan barang dan jasa pemerintah;d. akuntabilitas kinerja;e. pemantauan dan evaluasi;
f. kearsipan;g. kepegawaian; dan
h. pengaduan pelayanan publik.
Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE)
Perpres 95/2018
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 29
LAYANAN SPBE
Pemerintah
ASN
PelakuUsaha
Masyarakat
LayananPBE
Layanan:
• e-Office
• e-Planning
• e-Budgeting
• e-Monev
Layanan:
• e-
Procurement• e-Perijinan
Layanan:
• e-
Kepegawaian• e-Pensiun
Layanan:
• e-Pengaduan
• e-Kesehatan• e-Pendidikan
G2B
G2E
G2G G2C
Sumber :KEMENPAN&RB
30
PERCEPATAN SPBE
Penganggaran berbasis Kinerja
KepegawaianPerkantoranelektronik
PengaduanMasyarakat
o Integrasi
perencanaan,
penganggaran,
dan pengadaan
o Integrasi layanan
kepegawaian antara
BKN dan Instansi
Pemerintah
o Integrasi e-dokumen
persuratan (arsip
dinamis)
o Integrasi
pengaduan
pelayanan publik
o Koordinator:
KemnPPN/Bappenas
o Koordinator:
Kemenpanrb
o Koordinator:
Kemenpanrbo Koordinator:
Kemenpanrb
G2G G2C
Infrastruktur TIK
o Pusat Data
Nasional
o Jaringan Intra-
Pemerintah
o Koordinator:
Kemenkominfo
Enabler
Sumber :KEMENPAN&RB
31
Implementasi siCANTIKsebagai Platform Aplikasi Perizinan Pemerintah
Terintegrasi
32
SiCANTIK merupakan singkatan dari AplikasiCerdas Layanan Perizinan Terpadu untukPublik berupa sistem cloud yang dapatdigunakan oleh instansi pemerintah secaraGRATIS. SiCANTIK sendiri merupakan aplikasiberbasis web yang terintegrasi dengan OnlineSingle Submission (OSS) untuk perizinanberusaha maupun layanan lain yangdilaksanakan di Dinas Penanaman Modal danPelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP).
Penggunaan AplikasiSicantik berdasarkan Peraturan MenteriDalam Negeri Republik Indonesia Nomor138 Tahun 2017 Tentang PenyelenggaraanPelayanan Terpadu Satu Pintu Daerah
32
Proses Perizinan Konvensional
Seorang Warga/Badan Usaha harusmenuju banyak lembaga Pemerintah
Satu Lembaga Pemerintah harusmelayani banyak warga/badan usaha
LoketPTSP
DPU
PolPP
Bank
Kemendag
BKPMKLH
Kemenperin
Pajak
Asosiasi
Kecamatan
Kelurahan
Bea Cukai
ESDM
Kehutanan
Diidentifikasikan terdapat > 500 elemen data pemohon dalam layananpublik di Indonesia
Online Single Submission
www.oss.go.id
AHU
Pajak
Pariwisata
Perindustrian
Pertanian
Dikbud
PUPR
Kelautandan
Perikanan
Energi
siCANTIK
PTSP Provinsi
PTSP Kab/K
Ota
LHK
Target diterapkan pada 170 PTSP Pemda untuktahun ini
Telah dilaksanakan bimtek untuk 116 Kab/ko/prov
Pemohon menuju Portal www.oss.go.idPintu Masuk Perizinan Berusahan yangdikembangkan oleh KemenkoPerekonomian;
Mengintegrasikan berbagai perizinan terkaitusaha dari seluruh sektor sebagaimanalampiran PP 24 Tahun 2018;
siCANTIK dikembangkan dandiselenggarakan untuk memfasilitasi layananperizinan di PTSP Pemda dan K/L tertentu
Keuntungan
- Layanan Perizinan terpadu online (bisadiakses dari mana saja dan kapan saja)
- Integrasi proses perizinan terkait usaha- Layanan paralel, dimana satu
permohonan akan menghasilkanbeberapa ijin terkait
- Kejelasan prosedur dan transparansiproses
PTSP K/L
Kesehatan
Obat & MakananPerhubu
ngan
Keuangan
Kominfo
Aplikasi siCANTIK Cloud
• Aplikasi siCANTIK Cloud adalah Platform Aplikasi PerizinanGratis yang dapat dimanfaatkan oleh K/L/D dalammelaksanakan pelayanan secara elektronik.
• siCANTIK Cloud dapat dikonfigurasi sesuai dengan SOP pelayanan perizinan maupun non perizinan di K/L/D tanpacoding agar pelaksanaan layanan elektroni k dapatdilaksanakana secara mandiri, murah, dan cepat.
https://sicantikui.layanan.go.id
Kominfo
KOMINFO
Fitur siCANTIK Cloud
• Fleksibel, dapat dikonfigurasi sesuai kebutuhan meliputi alur proses perizinan, entri data, pelaporan, peran dan akses pengguna, notifikasi perizinan, dlltanpa coding
• Infrastrukur berbasis Cloud, PTSP dapat fokus pada pengembangan kualitaslayanan, infrastruktur aplikasi dikelola dan dikembangkan KementerianKominfo.
• Tanda Tangan Digital, mendukung implementasi tanda tangan elektronikdengan sertifikat digital, mempercepat dan mempermudah pengesahanperizinan
• Terintegrasi OSS, siap memproses perizinan berusaha yang masuk melalui OSS sesuai dengan NSPK perizinan masing-masing sektor
https://sicantikui.layanan.go.id
Kominfo
KOMINFO
1. Pendaftaran2. Menerima dan Memeriksa Berkas3. Tanda Terima Berkas4. Entri Data5. Form Penjadwalan Tinjauan6. Cetak Surat Tugas7. Pembuatan BAP8. Cetak BAP9. Pembuatan Retribusi10.Rekomendasi11.Cetak Rekomendasi12.Penetapan Izin13.Surat Keterangan Retribusi Daerah14.Cetak SKRD15.Kasir16.Pembuatan Izin
Alur Proses Izin dalam siCANTIK
KOMINFO 37
https://www.OSS.go.id
https://siCANTIK.oss.go.idSPIPISE
Satgas Nasional
BKPM
Kominfo
Sistem Izin existing Daerah yang lain
Mantra
3 ServerMirrortelah beroperasi
Keterangan
Ekosistem TIK iNSW
Ekosistem TIK BKPM
Ekosistem TIK Dit eGovernment
Ekosistem TIK K/L/D
1000 Mbps 500 Mbps 500 Mbps
Infrastruktur siCANTIK Cloud
38
39
OSS
K/L SiCANTIKSPIPISE
DPMPTSP SKPD
SektorInvestasi/ berusahayang didelegasikan/
BKO
InvestorPelaku Usaha
lainnya
Investasi/Urusan Urusan
Delegasi
Delegasi
Investasi (Pasal 30 ayat (7) UU 25/2017)
Gambaran Pelayanan Perizinan Berusaha OSS
*sumber: Paparan Tim Implementasi OSS dalam Kegiatan Bimbingan Teknis Aplikasi siCANTIK CloudKOMINFO
PermohonanBerusaha
(NIB)Izin EfektifTinjauan Teknis + Rekomendasi
Pemberkasan+Penjadwalan
tinjauan
Retribusi+Penetapan
siCANTIK
Aplikasi vertikal di sektor sesuai perizinan
DPMPTSP DPMPTSPTim Teknis di Dinas Terkait
Proses
Sistem
SistemDi KL
Pengawasan VertikalNotifikasi
OSS OSS
Kebija-kan
PP 24/2018 PP 24/2018UU 23/2014 +
PP24/2018NSPK SEKTOR (Data Teknis)
UU 23/2014 + PP24/2018
KOMITMEN
Bagan Proses Pelaksanaan Perizinan Berusaha di DaerahPELAYANAN PERIZINAN BERUSAHA TERINTEGRASI SECARA ELEKTRONIK – PP24/2018
MANTRA
OSS
siCANTIK Cloud
PTSP Prov/Kab/Kota PTSP Prov/Kab/Kota
2. Menggunakan sistemeksisting di K/L/D
1. Menggunakan siCANTIKCLoud
Skenario Integrasi OSS - siCANTIK
KOMINFO
Berdasarkan SE Menteri Dalam Negeri No. 503/4032/SJ dan No. 503/4033/SJ
41
Persiapan ImplementasisiCANTIK Cloud:
• Pelaksanaan bimtek olehKOMINFO tentang tata carapenggunaan danpengoperasian siCANTIK Cloud bagi SDM di PTSP K/L/D
• Peningkatan kapasitas jaringaninternet di K/L/D
• Penyiapan konfigurasi proses izin terkait usaha (dalamlampiran PP 24 Tahun 2018) di dalam siCANTIK Cloud olehK/L/D sesuai NSPK Sektor yang ditetapkan.
Fasilitasi siCANTIK Cloud
MANTRA
OSS
siCANTIK Cloud
PTSP K/L/D PTSP K/L/D
2. Menggunakan sistemperizinan di K/L/D
1. Menggunakan siCANTIKCLoud
42
• MANTRA adalah SistemManajemen Integrasi Informasidan Pertukaran Data untukmengintegrasikan siCANTIKdengan Sistem Perizinan K/L/D. Aplikasi Free Open Source
• Persyaratan Sistem di Daerah:
1. Tersedianya SDM pengelolaaplikasi;
2. Sistem perizinan telahmemenuhi kriteria dalamPermendagri 138/2017;
3. Kesiapan setting NSPK sesuaidg ketentuan K/L Leading Sektor.
Fasilitasi MANTRA untuk mendukung integrasiSistem Perizinan K/L/D
MANTRA
OSS
siCANTIK Cloud
PTSP K/L/D PTSP K/L/D
2. Menggunakan sistemperizinan di K/L/D
1. Menggunakan siCANTIKCLoud
siCANTIK
APP Daerah1) receiveNIB
client
MANTRAAPI
a. receiveNIB: API utk mengirimkan data NIB dari OSS.Trigger: jika OSS mengirimkan data kesiCANTIK atau crontab jika transaksipertama gagal dilakukan.
b. Respon receiveNIB: output dari API receiveNIB
Potensi Risiko:Data tidak diterima oleh APP Daerah;
Mitigasi:siCANTIK mempunyai mekanisme retry kirimdata menggunakan crontab (penjadwalan)
2) Respon receiveNIB
Skenario Integrasi
1. SIKLUS PENGIRIMAN NIB
44
App Daerah
siCANTIK
1) receiveLicenseStatus
client
Web API
2) ResponreceiveLicenseStatus
a. receiveLicenseStatus: API utk update status proses perizinan.Trigger: tiap perubahan proses perizinandi App Daerah atau crontab jika transaksipertama gagal dilakukan.
b. Respon receiveLicenseStatus: output dariAPI receiveLicenseStatus
Potensi Risiko:Data tidak diterima oleh siCANTIK;
Mitigasi:Aplikasi Daerah mempunyai mekanisme retry kirim data
Skenario Integrasi
2. SIKLUS UPDATE STATUS IZIN
45
App Daerah
siCANTIK1) receiveLicense
client
Web API
2) Respon receiveLicense
a. receiveLicense: API utk mengirim data perizinan final.Trigger: Izin sudah ditetapkan di App Daerah atau crontab jika transaksipertama gagal dilakukan.
b. Respon receiveLicense: output dari API receiveLicense
Potensi Risiko:Data tidak diterima oleh siCANTIK;
Mitigasi:Aplikasi Daerah mempunyai mekanisme retry kirim data
3. SIKLUS PENGIRIMAN IZIN AKHIR
Skenario Integrasi
46
• K/L/D menyiapkan sumber daya (anggaran dan SDM) dalam proses integrasi aplikasi perizinan di K/L/D dengan OSS melalui MANTRA
• Penggunaan sumber daya untuk:
• Bimtek Pemanfaatan Aplikasi MANTRA;
• Pengembangan sistem perizinan di K/L/D untuk mengolah data perizinan yang diberikan oleh Sistem OSS melalui MANTRA;
• Pengembangan sistem perizinan di K/L/D untuk mengirimkan data proses perizinan ke Sistem OSS melalui MANTRA;
• Peningkatan kapasitas jaringan komunikasi data dan server sistemperizinan di K/L/D
Persiapan Pemanfaatan MANTRA
KOMINFO 47
• Finalisasi NSPK oleh Kementerian/Lembaga Leading Sektor Perizinanterkait usaha;
• Koordinasi dan Sinergi antar Stakeholder:
• Kemenko Bidang Perekonomian (Pembuat Kebijakan Umum danPengelola OSS)
• K/L Leading Sektor (Pembuat kebijakan sektoral dan pelaksanalayanan perizinan)
• Pemda Prov/Kab/Kota (Penyelenggara layanan perizinan di tingkatdaerah)
• Kemkominfo (Fasilitator Teknis siCANTIK dan MANTRA)
• Ketersediaan Infrastruktur dan Sumber Daya (Keuangan dan SDM) di masing-masing K/L/D
Kunci Sukses Integrasi
KOMINFO 48
Harapan
“Terwujudnya
tata kelola
pemerintahan yang
bersih, efektif, dan
terpercaya
Serta
Layanan publik yang
berkualitas”.Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan 4949
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI
Direktorat Jenderal Aplikasi InformatikaKementerian Komunikasi dan Informatika RI
Direktorat Layanan APTIKA Pemerintahan
50