ca vesika urinaria

11

Click here to load reader

Upload: muslem

Post on 26-Sep-2015

19 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

5

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

DEFINISIKanker adalah Istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan gangguan pertumbuhan selular dan merupakan kelompok penyakit dan bukan hanya penyakit tunggal (Marilynn E. Doenges, Rencana Askep.)Kanker istilah umum yang mencakup setiap pertumbuhan malignan dalam setiap bagian tubuh. Pertumbuhan ini tidak bertujuan, bersifat parasit dan berkembang dengan mengorbankan manusia yang menjadi hospesnya. (Sue Hinchliff, Kamus Keperawatan).Dinding vesika urinaria dilapisi oleh sel transisional dan sel skuamosa. Lebih dari 90% kanker vesika urinaria berasal dari sel transisional dan disebut karsinoma sel transisional, sisanya adalah karsinoma sel skuamosa.ETIOLOGIPenyebab yang pasti dari kanker vesika urinaria tidak diketahui. Tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa kanker ini memiliki beberapa faktor resiko:Usia, resiko terjadinya kanker kandung kemih meningkat sejalan dengan pertambahan usia.Merokok,merupakan faktor resiko utama Lingkungan kerjaBeberapa pekerja memiliki resiko yang lebih tinggi untuk menderita kanker ini karena di tempatnya bekerja ditemukan bahan-bahan karsinogenik (penyebab kanker). Misalnya pekerja industri karet, kimia, kulit.Infeksi, terutama infeksi parasit (skistosomiasis). Pemakaian siklofosfamid atau arsenik untuk mengobati kanker dan penyakit lainnya.Ras, orang kulit putih memiliki resiko 2 kali lebih besar, resiko terkecil terdapat pada orang Asia.Pria, memiliki resiko 2-3 kali lebih besar.Riwayat keluargaPatofisiologibuli-buli- pekerja di pabrik kimia, laboratorium- Perokok yang mengandung amin aromatic- Infeksi saluran Kemih- Kopi, pemanis buatan- Terlalu banyak mengunakan obat-obatanCa. Buli-buliUlserasiOklusi ureter/Pelvic RenalMetastaseInfeksi Sekunder- Panas waktu kening- Merasa panas dan tubuh lemah- Kencing bercampur darahRefluksInvasi pada bladderHydronefrosis- Nyeri Suprapubik- Nyeri Pinggangretensi urine:sulit/sukar kencingGinjal membesarPenatalaksanaanOperasiKemoterapiTak adekuat terapisosio ekonomiperubahan kes situasi krisiDiskontinuitasjaringankurangnyainformasi tentang penyakitEfek sampingkemoterapiImun menuruntakutPanas tubuh& lemahnafsu makanmenurunHbResti integritas menurunResti kurangya volume cairanIntoleransi aktivitasResti kerusakanCemaskurangnya pengetahuanNyeriRestiInfeksiaNyeriNyeriMANISFESTASI KLINISGejalanya bisa berupa:1.Hematuria (adanya darah dalam kencing)2.Rasa terbakar atau nyeri ketika berkemin3.Desakan untuk berkemih4.Sering berkemih terutama malam hari dan pada fase selanjutnya sukar kencing5.Badan terasa panas dan lemah6.Nyeri pinggang karena tekanan saraf7.Nyeri pada satu sisi karena hydronefrosisGejala dari kanker vesika uranaria menyerupai gejala infeksi kandung kemih (sititis) dan kedua penyakit ini bisa terjadi secara bersamaan.Patut dicurigai suatu kanker jika dengan pengobatan standar untuk infeksi, gejalanya tidak menghilang.PENATALAKSANAANFaktor-faktor yang mempengaruhi rencana pengobatan mliputi jenis tumor, kedalam invasi tumor dalam kandung kemih, penyebaran penyakit, dan keadan umum klien. Factor-faktor tersebut penting dalam rencana perawatan klien. Reseksi transurethral (TUR) dan vulgrasi digunakan pada karsinoma insitu atau untuk lesi permukaan yang kecil. Karena kecepatan kambuhnya tinggi, kemoterapi intravesikal atau immunoterapi mungkin dianjurkan. Tiopeta, mitomicin, dan doksorubinsin adalah agen yang telah digunakan untuk pengobatan intravesikal. Terapi laser juga sebuah terapi yang mungkin untuk klien dengan lesi kecil. Reseksi kandung kemih segmental digunakan untuk tumor besar dan tunggal pada puncak kandung kemih atau dinding laterala atau untuk adenokarsinomaPemeriksaan DiagnostikTidak ada tes screening dini yang akurat untuk menemukan penyakit ini, namun dapat dilakukan sitologi urine untuk melihat adanya sel kanker. Lavase kandung kemih dengan salin mungkin akurat. Aliran sitometri dari urine untuk memeriksa ploidi DNA. Pielogram IV untuk mengevaluasi traktus urinarius bagian atas dan pengisian kandung kemih. Biopsy pada daerah yang dicurigai.Pemeriksaan air kemih menunjukkan adanya darah dan sel-sel kanker.Sistografi atau urografi intravena bisa menunjukkan adanya ketidakteraturan pada garis luar dinding kandung kemih.USG, CT scan atau MRI bisa menunjukkan adanya kelainan dalam kandung kemih.Sistoskopi dilakukan untuk melihat kandung kemih secara langsung dan mengambil contoh jaringan untuk pemeriksaan mikroskopik.Kadang sistoskopi digunakan untuk mengangkat kankerASUHAN KEPERAWATAN PADA TUMOR VESICA URINARIA IDENTITASRIWAYAT KEPERAWATAN (NURSING HISTORY)Riwayat Penyakit Sebelumnya:Riwayat Penyakit SekarangRiwayat Kesehatan KeluargaKeadaan Kesehatan LingkunganAlat Bantu Yang Dipakai: tidak ada.OBSERVASI DAN PEMERIKSAAN FISIKPERNAFASAN (B1: BREATHING)CARDIOVASCULAR (B2: BLEEDING)PERSYARAFAN (B3: BRAIN)PERKEMIHAN- ELIMINASI URI (B4: BLADDER)PENCERNAAN ELIMINASI ALVI (B5: BOWEL)TULANG OTOT INTEGUMEN (B6: BONE)SISTEM ENDOKRINSISTEM HEMATOPOIETIK:REPRODUKSIPSIKOSOSIALSPIRITUAL

TANGGALKELOMPOK DATAKEMUNGKINANPENYEBABMASALAHDIAGNOSAKEPERAWATAN8 Mei 20019 Mei 20019 Mei 200110 Mei 2001S: Klien menanya- kan kapan operasinya dilaksanakan, karena biaya selama menunggu jadwal operasi semakin menipis.O: -Operasi belum di lakukan. -Klien gelisah. -Klien tampak kelelahan. -Mata klien tam-pak merah kare-na kurang tidur.S: Klien mengatakan tubuhnya lemah & selera makan-nya berkurang, rasanya ingin mi-num terus.O: Anemis, pucat, albumin 3,5 g/dl; BB sebelumnya 70 kg turun men-jadi 57 kg; TB= 169 cm.S: Klien berpikir bahwa dengan o-perasi maka dia pasti sembuh to-tal.O: -Pendidikan klien SD tidak sam-pai tamat. -Klien selalu ber-tanya tentang penyakit & jad-wal operasinya. -Klien merasa ti-dak diperhati-kan/tidak dioba-ti.S: Klien mengatakan kencingnya masih berwarna merah & menetes.O:-Warna kencing merah & berbau amis. -Produksi urine dalam 24 jam: 600-700 ml.Situasi krisis (kanker) & sosio ekonomi.Hipermetabolik berhubungan dengan kanker.Kurangnya in-formasi & keter-batasan kognitif.Blood Clothing akibat kanker.CemasGangguan nut-risi: kurang dari kebutuhan.Kurang penge-tahuan tentang penyakit, prog-nosis & pengo-batan.Gangguan eli-minasi urine (retensi)Cemas berhubung-an dengan situasi krisis (kanker) dan sosio ekonomi.Gangguan nutrisi: kurang dari kebu-tuhan berhubung-an dengan hiper-metabolik yang berhubungan de-ngan kanker.Kurang pengeta-huan tentang pe-nyakit, prognosis & pengobatan ber-hubungan dengan kurangnya infor-masi & keterbatas-an kognitif.Gangguan elimi-nasi urine (retensi) berhubungan de-ngan blood clo-thing akibat ada-nya kanker.ANALISA DATANOTGLDIAGNOSA KEPERAWATAN& HASIL YANG DIHARAPKANRENCANA TINDAKANRASIONAL12.3.4.8 Mei 20019 Mei 20019 Mei 200110 Mei 2001Cemas berhubungan dengan situasi krisis (kanker) & sosio ekonomi.Tujuan:a. Klien dapat mengurangi ra-sa cemasnya.b. Klien rileks & dapat meli-hat dirinya secara objektif.Menunjukkan koping yang efektif.Kriteria Hasil:Klien melaporkan perasa-an cemasnya berkurang.Klien menyatakan pema-hamannya tentang penya-kit.Rencana Tindakan:Cemas hilang dalam 24 jam.Klien memiliki & mengi-kuti program JPS.Klien mau menunggu jad-wal operasi.Gangguan nutrisi (kurang dari kebutuhan tubuh) ber-hubungan dengan hiperme-tabolik yang berhubungan dengan kanker.Tujuan:-Klien menunjukkan BB sta-bil, hasil lab normal & ti-dak ada tanda-tanda mal-nutrisi.-Klien menyatakan pengerti-annya terhadap perlunya intake yang adekuat.Kriteria Hasil:-Peningkatan masukan ma-kanan.-Tidak ada penurunan BB lebih lanjut hingga saat operasi nanti.-Hasil lab dalam batas nor- mal.-Nutrisi yang cocok & ade-kuat serta kalori yang cu-kup.Kurang pengetahuan tentang penyakit, prognosis & pe-ngobatan berhubungan de-ngan kurangnya informasi keterbatasan kognitif.Tujuan:-Klien dapat mengatakan se-cara akurat tentang diagno-sa & pengobatan pada ting-katan siap.-Mempunyai inisiatif dalam perubahan gaya hidup & berpartisipasi dalam pengo-batan.-Mengikuti prosedur pengo-batan & bekerjasama deng-an perawat/dokter.Kriteria Hasil:-Klien siap untuk dioperasi, baik secara fisik maupun mental.-Klien mau berpartisipasi dalam perubahan gaya hi-dup.Gangguan eliminasi urine (retensi) berhubungan deng-an blood clothing akibat ada-nya kanker.Tujuan:- Retensi urine tidak terjadi.Kriteria Hasil: Klien berkemih volunteer. Residu urine kurang dari 50 cc. Urine tidak lagi berwarna merah & menetes.Tentukan penga-laman klien se-belumnya terha-dap penyakit yang dideritanya.b.Berikan informasi tentang prognosis secara akurat.Jelaskan pengobatan, tujuan dan efek sam-ping. Bantu klien mem-persiapkan diri da-lam pengobatan.Catat koping yang ti-dak efektif seperti ku-rang interaksi sosial, ketidak berdayaan dll.Anjurkan untuk mengembangkan interaksi dengan support system.Berikan lingkungan yang tenang dan nya-man.Pertahankan kontak dengan klien, bicara dan sentuhlah dengan wajar.Jelaskan tentang kebijakan pemerin-tah & RS tentang penanga-nan bagi klien tidak mampu serta program JPS.Monitor intake makan an setiap hari.Timbang BB, ukuran lengan (triceps) serta amati penurunan BB.Anjurkan klien untuk mengkonsumsi maka-nan tinggi kalori-inta-ke cairan yang adeku-at. Anjurkan pula klien untuk sering mengkonsumsi maka-nan kecil.Kontrol faktor lingku-ngan seperti bau bu-suk, bising. Hindari makanan yang manis, berlemak & pedas.Review pengertian klien & keluarga ten-tang diagnosa pengo-batan & akibatnya.Tentukan persepsi klien tentang kanker & pengobatannya.Berikan bimbingan kepada klien sebelum mengikuti prosedur pengobatan, terapi yang lama, komplika-si. Jujurlan kepada klien.Anjurkan klien untuk memberikan umpan balik verbal & meng-koreksi mis komuni-kasi tentang penyakit-nya.Anjurkan klien untuk memelihara kebersih-an kulit & rambut.Jelaskan kepada klien /keluarga tentang pentingnya status nut-risi yang optimal.Anjurkan klien untuk banyak minum air pu-tih.Kembangkan kemba-li program latihan kandung kemih atau pengkondisian kem-bali.Ajarkan klien mere-gangkan abdomen & melakukan manuver varsava jika diindika-sikan.Ajarkan klien manu-ver crede jika diindi-kasikan.Ajarkan klien manu-ver regangan anal jika diindikasikan.Ukur residu pasca berkemih setelah usa- ha mengosongkan kandung kemih jika volume urine lebih dari 100 cc. Jadwal-kan program kateteri-sasi intermitten.Data-data mengenai pengalaman klien se-belumnya akan mem berikan dasar untuk penyuluhan dan menghindari adanya duplikasi.b.Pemberian informasi dapat membantu klien dalam mema-hami proses penya-kitnya.c. Membantu klien da-lam memahami ke-butuhan untuk pe-ngobatan dan efek sampingnya.Mengetahui dan menggali pola ko-ping klien serta me-ngatasinya/membe-rikan solusi dalam upaya meningkatkan kekuatan dalam me-ngatasi kecemasan.Agar klien mempe-roleh dukungan dari orang yang terdekat/keluarga.Memberikan ke-sempatan pada klien merenung/istirahat.g. Klien mendapatkan kepercayaan diri dan keyakinan bahwa dia benar-benar ditolong.h. Memberikan infor-masi mengenai alter-natif pembiayaan.

Memberikan infor-masi tentang status gizi klien.Memberikan intor-masi tentang penam bahan & penurunan BB.Kalori merupakan sumber energi.d. Mencegah mual muntah, distensi berlebihan serta dis-pepsia yang menye-babkan penurunan nafsu makan serta mengurangi stimu-lus berbahaya yang dapat meningkatkan ansietas.Menghindari dupli-kasi & pengulangan terhadap pengetahu-an klien.Memungkinkan di lakukan pembinaan terhadap kesalahan persepsi & konsepsi serta pengertian.Membantu klien dalam memahami proses penyakit & pengobatannya.Mengetahui sampai sejauhmana pema-haman klien & ke-luarga.Meningkatkan in-tegritas kulit & ke-pala.Sebagai upaya per-cepatan penyembuh an & pencegahan infeksi.Agar tidak sempat terbentuk bekuan darah.Agar kandung ke-mih dapat berfungsi kembali secara nor-mal.c, d, dan e. Untuk melatih mengo-songkan kandung ke-mih secara bertahap/se-suai teknik-teknik ter-tentu.f. Untuk mengetahui efektifitas latihan kandung kemih, bila gagal dapat segera diambil tindakan de-ngan kateterisasi.