businees plan contoh kuliah

BAB 1 | PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Usaha yang dibangun dengan semangat enterpreneur merupakan

sebuah kekuatan yang besar, keberanian untuk menjalankan usaha bukan

hal yang mudah dan tidak semua individu memiliki meskipun seorang

keturunan orang kaya. Banyak usaha yang dimulai dan terlihat mudah

memulainya, sebagian enterpreneur muda gagal dalam mengembangkan

usahanya.

Sehingga penerapan inovasi dalam suatu usaha akan memperbesar

peluang usaha tersebut untuk meraih keunggulan bersaing (competitive

advantage), baik keunggulan bersaing yang berasal dari adanya

diferensiasi (differentiation) maupun keunggulan yang berasal dari

kepemimpinan biaya (cost leadership). Inovasi merupakan kemampuan

untuk menerapkan solusi kreatif terhadap berbagai masalah dan peluang

usaha untuk meningkatkan atau memperkaya kehidupan manusia.

Bagi enterpreneur baru kegiatan manajemen strategis dimulai dari

ide usaha dimana ide usaha ini sebagian besar berasal dari pengusaha

yang seringkali merangkap sebagai pemilik usaha. Bagi usaha baru

setelah dilakukan analisis situasional untuk membantu mengembangkan

konsep bisnis maka konsep usaha tersebut harus diuji kelayakannya

melalui studi kelayakan. Badan usaha hanya akan mengebangkan

business plan untuk konsep usaha yang dinyatakan layak, sedangkan bagi

usaha yang sudah berjalan tahap studi kelayakan telah dilewati sehingga

tidak dinyatakan secara eksplisit. Meskipun demikian setiap keputusan

strategis yang akan melibatkan penggunaan sumber daya organisasi

usaha dalam jumlah besar harus melewati tahap studi kelayakan.

Usaha kami terbilang baru sebagai bentuk usaha kecil yang

membutuhkan rencana bisnis untuk menterjemahkan gagasan dan

konsep usaha kecil menjadi suatu usaha yang real, sehingga penyusunan

business plan dinyatakan secara eksplisit dalam model manajemen

strategi untuk usaha baru.

2

Dalam tips yang diberikan oleh Prof Renald Kasali, PhD, Anda bisa

memulai usaha tanpa rencana, bahkan bisa saja karena kepepet, tetapi

bila anda memusuhi rencana, usaha anda tak akan pernah berubah

menjadi besar. Usaha tanpa rencana dan yang dibuat semata-mata

karena kepepet hanya akan menjadi usaha sekelas kaki lima.1 Dengan

demikian penting adanya sebuah business plan yang menjadi arah gerak

langkah usaha yang akan dibangun dan dikembangkan dalam ide kami

memiliki ide budidaya Ikan Air Tawar.

B.Tujuan dan Manfaat

Adapun tujuan dan manfaat perlunya sebuah business plan untuk

membangun sebuah usaha baru budidaya Ikan Air Tawar, yaitu :

1. Untuk menjual bisnis kita sendiri. Untuk menyatakan bahwa kita

sebagai pemilik dan pemegang inisiatif dalam membuka usaha baru

dan yakin akan keberhasilan usaha itu dan kita juga harus meyakinkan

orang lain tidak akan merugi jika bekerja sama dengan kita. Dengan

adanya bantuan kerja sama dari berbagai pihak, maka diharapkan

usaha tersebut akan berhasil.

2. Untuk memperoleh pembiayaan dari bank. Suatu rencana usaha

merupaan unsur yang penting bagi pengajuan kredit pada sebuah bank.

3. Untuk memperoleh dana investasi. Kini rencana usaha sudah menjadi

‘tiket masuk’ ke proses evaluasi modal ventura dan modal-modal lain

dari investor yang akan dituju.

4. Untuk menyusun sekutu strategis. Mengatur dan membentuk kerja

sama dengan perusahaan-perusahaan lain yang sudah ada dan saling

menguntungkan, misalnya dari para produsen yang diharapkan dapat

memasok barang buat perusahaan. Setiap perusahaan yang ingin

bersekutu tentunya ingin melihat rencana-rencana bisnis dari

perusahaan sekutunya.

5. Untuk memperoleh kontrak. Rencana bisnis dapat merupakan dokumen

perkenalan bagi perusahaan jika ingin mendapatkan kontrak dari

perusahaan lainnya.

1 Rhenald Kasali, Wirausaha Muda Mandiri, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2002, h, xvii

Business Plan : Inovasi teknologi kolam budidaya Ikan Air Tawar //// Moh. Salehudin

3

6. Untuk menarik karyawan kunci. Dengan business plan juga dapat

mengundang orang-orang tertentu yang potensial atau mempunyai

keahlian untuk bergabung untuk bekerja sama dengan kita. Selain itu

rencana tersebut juga membantu calon/para karyawan memahami

kultur dan rasional perusahaan dalam menjalankan bisnis.

7. Untuk melakukan dan menyempurnakan merger dan akuisisi. Misalnya

kita ingin menjual perusahaan kita kepada perusahaan yang lebih

besar, maka perusahaan besar tersebut harus membaca business plan

yang ada. Begitu pula, jika mencari perusahaan yang akan diakuisisi,

rencana usaha ini akan membantu meyakinkan penjual yang enggan

bahwa perusahaan kita akan menjadi partner yang tepat.

8. Untuk memotivasi dan memfokuskan tim manajemen. Business plan

bertujuan untuk menjamin adanya fokus tujuan dari berbagai personil

yang ada dalam perusahaan. Sebab sebuah perusahaan akan tumbuh

semakin kompleks, sehingga business plan menjadi komponen yang

sangat penting bagi setiap orang untuk tetap berpijak pada arah yang

benar.


4

BAB 2 | RANGKUMAN EKSEKUTIF

A. Nama Perusahaan

Perusahaan ini akan bernama FiBi “Fish n Bisnis” yang tertuang dalam

akta pendirian Notaris Suwano SH, M.Kn, No. 12 tangal 13 Pebruari 2013.

B.Alamat Perusahaan

Kantor FiBi bertempat di Kelurahan Makroman Jl. Pembangunan No. 3 RT.

18 Kecamatan Sambutan Kota Samarinda Kaltim.

Untuk lokasi Kolam budidaya bertempat di :

Lokasi Fibi Jl. Pembangunan No. 3 RT. 18 Kelurahan makroman

Kecamatan Sambutan Kota Samarinda Kaltim.

Kolam Keramba Mahakam Jl. Cipto Mangunkusumo Sengkotek Loa Janan

Ilir Kec. Loa Janan Samarinda

C.Latar Belakang Perusahaan

Perusahaan FiBi berdiri pada tanggal 1 Maret 2012 yang dibentuk secara

usaha pribadi memakai nama UD. Fish dan Bisnis “FiBi”, bergerak

dibidang :

Perdagangan Jual beli hasil tambak ikan air tawar (benih dan

pembesaran Ikan Air Tawar).

Sebagai Distributor dan Suppleir barang dagangan alat-alat perikanan,

bahan pakan, bahan kimia dan obat-obatan.

Memenuhi kebutuhan masyarakat akan ikan air tawar, khususnya di

Kota Samarinda

Usaha ini diawali dengan kegemaran / hobi kami dengan memancing ikan

baik di sungai, danau maupun di laut mendorong kuat untuk melakukan

usaha bukan sekedar hobi yakni nilai bisnisnya.

Kami menyadari pula bahwa mengingat peluang usaha ini terbuka luas

dan banyaknya permintaan pasar terhadap produk ini dan tidak pernah

surut bahkan cenderung meningkat, maka kami mencoba awal di kolam


5

keramba air sungai mahakam dan segera melakukan pengembangan ke

arah lebih besar yakni kolam air tawar dengan bahan beton dengan

jumlah yang besar.

Alasan kami mengingat jumlah populasi penduduk Kota Samarinda pada

tahun 2013 ini sdh mencapai 1 juta orang, seandainya 40 % saja yang

mengkonsumsi ikan air tawar maka ada 400.000 orang sebagai kisaran

pasar produk ini.

Beberapa ikan air tawar yang sudah kami budidaya: Ikan Nila, Ikan Mas,

dan Patin, kemudian akan kami kembangkan Ikan Lele, Ikan gabus, Ikan

bawal air tawar.

D. Logo Perusahaan

Deskripsi Logo yaitu :

Warna kuning dan biru menunjukkan kecerahan dan dasar ketenangan

dalam menjalankan usaha ini menuju pelayanan yang baik dan

terpercaya. Tulisan Fish & Bisnis merupakan nama perusahaan ini yang

memberi kesan keramahan dan kekompakan kami. Warna Ikan Biru

menambah sentuhan kenyamanan para pelanggan yang selalu mencari

kebutuhan ikan air tawar dengan kami.


Pemilik / Direktur

Administrasi dan keuangan

Karyawan Bibit - Pembesaran Karyawan Rumah makan

Pemerintah

Bank

TOMA/TOGA

Konsumen

6

BAB 3 | VISI DAN MISI

A. Visi dan Misi

1. Visi kami : Menjadi perusahaan penyedia Bibit Ikan Air Tawar dan

Pembesaran Ikan air tawar terlengkap dan terbaik di Indonesia.

2. Misi kami :

Menerapkan strategi bisnis budidaya bibit dan pembesaran ikan air

tawar konsumsi masyarakat.

Mengenalkan produk ini ke masyarakat

Pemasaran secara langsung pada pasar tradisonal, Rumah Makan

dan perusahaan

Membuka usaha rumah makan (ikan air tawar).

Pelayanan yang terbaik kepada konsumen.

Pemasaran Online

B.Struktur Organisasi

Usaha ini berbentuk Usaha Perorangan (UD), struktur yang di siapkan

adalah:


7

FiBi TEAM MANAGEMENT

A. Job Description

Direktur:

1. Bertanggung jawab terhadap jalannya perusahaan.

2. Mengkoordinasikan semua divisi / bidang pada perusahaan.

3. Melakukan kerjasama dalam berbagai hal

4. Mengajukan pinjaman dan mengelola pembayaran dengan tepat

waktu

5. Bertanggung jawab dalam pengembangan usaha FiBi

6. Berkoordinasi dengan semua pihak

7. Melakukan kegiatan sosial, shadaqoh, zakat, dll

Admin – Keuangan/Bendahara :

1. Bertanggung jawab mengenai dokumentasi penjualan, hasil rapat,

dll.

2. Bertanggung jawab terhadap aliran dana perusahaan.

Divisi Produksi bibit dan pembesaran:

1. Bertanggung jawab terhadap penyediaan produk untuk dijual.

2. Bertanggung jawab terhadap promosi produk yang dijual.

3. Bertanggung jawab terhadap persepsi perusahaan dengan selera

konsumen.

Divisi Rumah Makan:

1. bertanggung jawab terhadap penyediaan kebutuhan akan

perlengkapan yang akan digunakan dalam usaha.

2. Bertanggung jawab terhadap keindahan stand melalui konsep

dekorasi.

3. melakukan promosi dan menciptakan segment tersendiri

B. Job Specification

Direktur:

1. Memiliki jiwa kepemilikan dan kepemimpinan yang tinggi.

2. Memiliki pengaruh yang kuat terhadap anggotanya.


8

3. Memiliki komitmen yang tinggi terhadap perusahaan.

4. Bertanggung jawab dan disiplin.

5. Gigih, ulet dan tekun.

Admin & Keuangan :

1. Mengetahui tata cara pengarsipan dengan baik.

2. Memiliki ketelatenan dan ketelitian.

3. Berjiwa supel dan ramah.

4. Teratur dan rapih.

Divisi Produksi bibit dan pembesaran:

1. Memiliki kreatifitas dalam bidang Ikan air tawar untuk mendapatkan

produksi yang tinggi.

2. Dapat mengoprasikan peralatan dan keadaan air.

3. Mengerti sifat-sifat bahan Pakan.

4. Mengerti mengenai pemasaran produk.

5. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

6. Dapat mengoperasikan software design dan operasional Internet.

7. Memiliki kreatifitas yang tinggi.

Divisi Rumah Makan :

1. Dapat mengoperasikan kendaraan.

2. Memiliki sifat supel.

3. Memiliki kreatifitas yang tinggi dari segi desain layout dan display.


9

BAB 4 | ANALISIS INDUSTRI

A. Segmentation

Sasaran dari pasar yang kami tuju yaitu semua kalangan

masyarakat semua profesi, usia, status, gender dan hal-hal lainnya tidak

mempengaruhi permintaan.

B.Targeting dan Positioning

Dalam kegiatan Business ini kami mematok target sebanyak 2500 kg (2.5

ton)/ bulan ikan air tawar.

Jika memungkinkan kami akan meningkatkan 10.000 kg/ 2 bulan (10 ton)

Adapun positioning kami adalah:

1. Lokasi budi daya yang mudah dijangkau

2. Harga yang terjangkau

3. Pilihan/ variasi ikan airt tawar

4. Brosur dan Kupon

C.Kompetitor

Bisnis Ikan air tawar ini merupakan bisnis yang selalu diminati oleh

masyarakat. Utamanya daerah pinggiran sungai mahakam dengan

menggunakan keramba sungai, kemudian ada keramba danau dan eks

tambang.

Selain bersaing dengan perusahaan-perusahaan yang sudah ada,

perusahaan kami pun sebenarnya memiliki pesaing lainnya seperti

warung, koperasi maupun kantin yang ada di perusahaan, di kampus

sampai di kantor-kantor dan yang tersebar di Kota Samarinda dan

sekitarnya.

D. Analisis SWOT

1. Strength (kekuatan)

• Menjual Ikan Air Tawar yang tidak semua berminat namun ada


10

saja.

• Ikan Air Tawar yang dijual berkualitas.

• Ikan Air Tawar yang dijual dengan berbagai variasi.

• Ikan Air Tawar yang merakyat dengan harga terjangkau.

• Ikan Air Tawar mudah didapat.

• Pelayanan yang ramah terhadap konsumen.

2. Weaknessess (kelemahan)

• Perusahaannya baru berdiri dan belum dikenal dimana

positioning-nya masih nol.

• Kurangnya pengalaman dalam berbisnis.

• Dasar disiplin ilmu yang dimiliki tim perusahaan tidak linear

berbasis.

3. Opportunities (peluang/Kesempatan)

• Persaingan bisnis masih rendah walau sudah ada.

• Bahan baku mudah didapat.

• Ada pasar dan warung makan serta rumahan.

• Memiliki network yang luas untuk pemasaran produk.

Peluang meningkatnya harga Bibit dan Harga Jual Ikan Air Tawar.

• Peluang ketersediaan bahan baku yang terbatas.

• Adanya anggapan bahwa Ikan Air Tawar merupakan makanan semua

kelas

• Persaingan bisnis Ikan Air Tawar dengan produsen Ikan Laut dan

makanan seafood.

4. Threats (tantangan)

- perlunya ketekunan dalam budidaya ikan air tawar

- Perubahan Air

- Mahalnya pakan

- Bibit yang kurang baik

- Pasar yang murah

-


11


12

BAB 5 | DESKRIPSI USAHA

D. Executive Summary

Inovasi Teknologi Kolam Budidaya Ikan Air Tawar

(Lele, Patin, Nila dsb)

Inovasi Teknologi dalam budidaya Ikan Air Tawar terus mengalami

perkembangan, terlebih beberapa tahun belakangan ini, dari setiap sisi

perubahan pada teknologi budidaya lele diharapakan mampu

meningkatkan produksi dengan cara yang lebih efisien namun tetap

efektif, sehingga para pelaku usaha ternak dan budidaya lele lebih bisa

dimudahkan lagi untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Dari sekian banyak inovasi teknologi budidaya Ikan Air Tawar, yang

paling menarik adalah tata cara pembuatan kolam, teknologi pembuatan

kolam dalam budidaya lele terus mengalami perubahan, yang paling

terkenal dan sering dibicarakan belakangan ini adalah teknologi kolam

terpal. Selain lebih murah dari sisi ekonomi, perawatan kolam terpal juga

relatif lebih mudah dan tetap bisa diandalkan karena dapat menekan

angka kerugian benih atau bibit lele, jika dibandingkan dengan kolam lele

dari tanah, resiko kerugian para pengusaha budidaya lele akan lebih

besar, karena pada kolam tanah banyak terdapat hama dan terkadang

terjadi kebocoran yang sulit untuk dideteksi.

Inovasi teknologi kolam pada budidaya Ikan Air Tawar juga dapat

disesuaikan dengan lahan dan kemampuan modal para pengusaha

budidaya dan ternak Ikan Air Tawar, contoh yang paling signifikan

misanya pada pada segmen pembenihan, sebelumnya para pembudidaya

Ikan Air Tawar beranggapan pembuatan kolam pada segmen

pembenihan harus menggunakan lahan yang cukup luas, anggapan itu

belakangan ini ditepis oleh beberapa orang pembudidaya ikan Ikan Air

Tawar yang memiliki lahan dan modal usaha terbatas, pada dasarnya

lahan dan modal usaha yang besar memang sangat berguna bagi setiap

pengusaha, namun jika kita memiliki keterbatasan, bukan suatu alasan

bagi kita untuk menyerah, bahkan bagi beberapa rekan pembudidaya


13

Ikan Air Tawar, keterbatasan itu malah memicu mereka untuk lebih

mengembangkan potensi yang ada.

Keterbatasan lahan dan modal menginspirasi mereka untuk dapat

terus melakukan budidaya Ikan Air Tawar pada segmen pembenihan,

untuk proses pemijahan digunakan kolam yang lebih kecil dengan ukuran

2m(P)x1, 5m(L)x1m(T), menggunakan 4 kakaban, indukan Ikan Air Tawar,

misal untuk ikan lele sangkuriang yang dipijahkan juga hanya 2 jantan

dan 1 betina, sementara kolam penetasan yang digunakan berukuran

2mx4mx0,5m sebanyak 6 buah, 4 kolam diperuntukan untuk penetasan,

saat indukan telah bertelur dikakaban, pada setiap kolam penetasan

diletakkan satu kakaban, sementara 2 kolam yang tersisa digunakan

untuk hasil penyortiran benih lele, berdasarkan pengalaman, dengan

tehnik ini hasil produksi tetap efektif, bahkan beberapa pembudidaya lele

mengakui dengan tehnik seperti ini hasil produksi benih lele lebih

meningkat.

B. Gambaran Usaha

Usaha ini menjalankan bisnisnya dimulai dengan pola kerjasama

pembesaran benih Ikan Air Tawar menggunakan media Keramba di

Sungai Mahakam. Pada saat itu menemukan ide budidaya ikan dimana

hampir sebulan mencari lahan untuk pengembangan sangat sulit dan

perlu modal besar sedangkan disatu sisi ada segmen pasar / konsumen

yang sedang menunggu, sehingga kami menetapkan langkah awal

dengan mengolah keramba yang memanfaatkan air sungai mahakam

sebagai media kolam budidayanya.

Budidaya di keramba yang kami lakukan tidak memproduk bibit/ benih,

karena memang sangat tidak mungkin, namun kami membesarkannya

saja sampai pada saat panen dan penjualan kisaran besaran ikan 4 / 5

ekor perkilogram. Keramba yang kami miliki berjumlah 11 keramba.

Sedangkan pemasaran dan penjualan adalah dengan pembeli- konsumen

datang membeli langsung dengan beragam jumlahnya.

Kami menyediakan berbagai Ikan Air Tawar andalan kami adalah ikan

nila, ikan mas dan ikan patin, serta mengembangkan yang kami


14

rencanakan adalah ikan gabus, ikan lele sangkuriang dan bawal Ikan Air

Tawar baik bibit maupun pembesaran dengan berbagai ukuran

perkilogram.

Dalam bisnis ini kami mengutamakan kepuasan konsumen, yaitu melalui

survey langsung ikan apa yang diminati saat ini serta menawarkan

produknya dengan harga yang terjangkau khususnya bagi masyarakat di

Kota Samarinda.

C. Proyeksi Pasar

Bisnis Ikan Air Tawar adalah bisnis yang tidak ada hentinya karena

pada hakikatnya makanan ikan merupakan hal esensial yang sangat

dibutuhkan oleh manusia untuk melanjutkan kehidupan. Kami

sebagai salah satu enterpreneur yang bergerak untuk menyediakan Ikan

Air Tawar berkomitmen akan selalu berupaya mengembangkan bahan

produksi dan senantiasa kreatif dalam menciptakan inovasi-inovasi

jenis Ikan Air Tawar.

D. Investasi dan Modal

Sebagian besar modal perusahaan kami berasal dari modal pribadi, untuk

modal awal dalam investasi ini uang sebesar Rp. 10.000.000,- untuk

keperluan bahan dan alat produksi, riset dan promosi produk.

Sedangkan dalam rencana pengembangan kedepan di tahun 2013 ini

kami merencanakan memerlukan dana Rp. 250.000.000.


15

BAB 6 | PEMASARAN

A. Konsep dan Pengembangan Produk

Ikan Air Tawar yang kami kembangkan adalah ikan nila, ikan mas, ikan

patin, serta yang akan dikembangkan adalah lele sangkuriang dan bawal.

Harga yang kami tawarkan mulai Rp 17.000 s/d 33.000,- per kg sesuai

dengan jenis Ikan Air Tawar yang diproduksi.

B. Keunggulan Produk

Ikan Air Tawar yang kami produksi sebenarnya sama dengan yang lain

dipasaran, namun kami bertekad untuk unggul dalam menyediakan dan

variasi dalam berbagai jenis Ikan Air Tawar.

C. Manajemen Produk

Produk Ikan Air Tawar dikerjakan dengan manajemen standar atau

sederhana yang alami dalam budidaya Ikan Air Tawar yakni dengan

membeli bibit, merawatnya, mengamati pertumbuhan, mengobati dan

pengantisipasi terhadap penyakit/hama, proses pemberian pakan,

pembesaran.

Dalam perencanaan ini kami akan mengembangkan pembibitan dan

pembesaran dengan pendekatan inovasi teknologi yang efektif dan efisien

sehingga memudahkan dan memajukan kami dalam menjalankan usaha

ini.

Dalam perencanaan kami mulai dengan sederhana, dimulai dengan biaya

awal yang kurang dari 10.000.000, dan kami terus mengembangkannya

dalam waktu dekat dengan inovasi teknologi yang efektif dan efisien

kearah yang lebih besar.

D. Promosi

Inovasi pemasaran kami lakukan dengan pendekatan IT (informasi

teknologi) melalui internet ( belanja online), membuatkan brosur dan

pamplet serta kartu nama untuk memperkenalkan dan mempermudah

produk kami sampai kepada konsumen. Tentu sebuah perencanaan dan


16

manajemen usaha yang terintegrasi berbagai promosi dan penawaran

produk akan dapat langsung kepada konsumen. Langkah yang dapat kami

lakukan adalah:

Memberlakukan sistem penjualan menggunakan IT, belanja Online

(masih dipersiapkan) untuk menjebatani waktu dan tempat.

Advertising : Promosi ini kami lakukan dengan memanfaatkan social

network (Facebook dan Twitter) dengan berupa tampilan produk

serta penyebaran flyer dan poster.

Delivery : Layanan ini kami berikan saat produksi memungkinkan

untuk kami melakukan Delivery, utamanya pada pembelian diatas 25

Kg, untuk langganan konsumen yang berada di Kota Samarinda, dan

termasuk penjualan bibit Ikan Air Tawar ke daerah lainnya.


17

BAB 7 | KEUANGAN

A.Anggaran Biaya

No Sumber Jumlah

1 Dana Pribadi yang sudah

berjalan

77.000.000

2 Dana Pihak ketiga

pengembangan yang

diperlukan

250.000.000

Total dana 327.000.000

B.Rincian Biaya

Modal Tetap

No

KomponenSatua

nJumla

hHarga

(Rp.00)

Total Biaya

(Rp.00)

Masa pakai (bula

n)

Penyusutan/ Bulan (Rp.00)

1

Pembuatan Kolam dan perbaikan

Unit 26

3.800.000

98.800.000 72

1.550.000

2Tandon

bh 6

1.300.000

7.800.000 50

130.000

3Tiang tandon

bh 6

1.000.000

6.000.000 120

50.000

4pipa ledeng/paralon bh 20

15.000

300.000 72

5.000

5drum plastik

bh 6 230.000

1.380.000 36

20.000

6Anco

bh 10 35.000

350.000 50

750

7Baskom

bh 10 65.000

650.000 36

7.500

8Gayung

bh 6 13.000

78.000 36

1.000

9jaring/ jala

meter 3000 6.000

18.000.000 72

50.000

10Terpal

Unit 10 260.000

2.600.000 12

35.000

JUMLAH 135.958.

1.849.250


18

000

Biaya Tetap per 4 Bulan

No

Komponenbanyaknya

(%)Harga

(Rp.00)Total Biaya

(Rp.00)

1 Biaya Penyusutan 1.849.250

2

Angsuran Pinjaman (modal investasi + modal kerja) 3.11%

250.000.000

7.775.000

JUMLAH 9.624.250

BIAYA PER 4 BULAN 38.497.000

Biaya Variabel per 4 bulan

No

KomponenSatua

nJumla

hHarga

(Rp.00)Total Biaya

(Rp.00)

1 Benih Lele ekor

10.000

1.000 10.000.000

2 Benih Nila ekor

25.000

250 6.250.000

3 Pakan Pelet kg 5.000

6.000 30.000.000

4 Pupuk OrganikKarung

12

150.000 1.800.000

5 Kapur tanahkarung

5

75.000

375.000

6 tenaga kerja orang 4

1.200.000 4.800.000

7 tenaga kerja harian orang 4

50.000

200.000

8 ongkos transportasi set 300

10.000 3.000.000

9 Obat set 15

75.000 1.125.000

10 bahan lainnya set 1

1.100.000 1.100.000


19

58.650.0

00

Penerimaan dan Pendapatan per bulan

Ikan Nila/MasHarga Penjualan 60% x 25.000 x0,35 Kg per ekor x 30,000 / Kg

157.500.000

Ikan Lele/ Patin

Harga Penjualan 70% x 10.000 x0,35 Kg per ekor x 27,000 / Kg

66.150.000

JUMLAH 223.650.000

Total Biaya yang dikeluarkan (biaya tetap + Biaya variabel)

97.147.000

pendapatan (hasil penjualan - biaya total)

126.503.000

B/C RatioPerhitungan ini untuk menghitung investasi yang pengukurannya diarahkan pada usaha untuk memperbandingkan dan menghitung tingkat laba usaha

R/C ratio = Hasil PenjualanTotal Biaya

R/C ratio = 223.650.000 97.147.000

2,30

Jadi usaha tersebut layak jalan karena R/C Ratio > 1, modal Rp. 1.00 yang

ditanamkan akan mendapatkan hasil Rp. 2,30


20

BAB 8 | RENCANA OPERASIONAL DAN PENUTUP

A. Rencana Operasional

Berdasarkan hasil penghitungan penjualan dan biaya yang dikeluarkan,

usaha FiBi budidaya Ikan Air Tawar layak untuk didirikan dan

dikembangkan lebih besar. Adapun beberapa hal yang harus diperhatikan

yaitu :

a. Perlunya penangan biaya operasional sekecil mungkin, terutama yang

berkaitan dengan biaya budidaya Ikan Air Tawar

b. Penanganan biaya asset sekecil mungkin

c. Peningkatan kualitas dari produk yang dihasilkan

d. pengiriman ke konsumen semakin tepat

e. menggunakan pendekatan teknologi agar menghindari kerugian atau

gagal panen

f. Pemasaran menggunakan media IT.

Dalam pemasarannya, kami menggunakan media marketing online untuk

marketingnya, dikarenakan selain mudah, cepat, juga tidak hanya daerah

sekitar usaha yang mengetahui, juga daerah luar ingin mengunjungi

tempat ini dikarenakan kebutuhan akan Ikan Air Tawar.

Rencana usaha yang disusun ini bertujuan untuk pengambilan keputusan

dalam berwirausaha dengan tepat untuk beroperasi. Selain itu rencana

usaha ini juga dibuat sebagai bahan pertimbangan yang akan diberikan

kepada pihak investor yang akan menanamkan modal dalam perusahaan

ini jika memang investor melihat usaha ini dan berpeluang besar.

Semoga pengembangan usaha ini di tahun 2013 dapat terlaksana sesuai

rencana ini.

B.Penutup

Demikian Perencanaan Bisnis kami ini dibuat, apabila masih terdapat

kekurangan harap menjadi bahan untuk perbaikan dan masukan yang

sangat berarti bagi kami, serta kami mengharapkan dukungan semua

pihak khususnya para investor yang dapat menjadikan kami menjadi

lebih besar dan lebih berhasil lagi.


21

Semoga Allah SWT, tuhan yang maha kuasa memberikan semua

kekuatan dan kemurahannya sehingga aktivitas ini mendapatkan

barokahNya. amin

Lampiran:

Matrik Rencana Operasional tahun 2013

Kegiatan

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Ikan Lele

x x x x x X

Ikan Patin

x x x x x X

Ikan NIla

x x x x x x x X

Ikan Mas

x x x x x x x X

Ikan Gabus

x X

Matrik Rencana Operasional tahun 2014

Kegiatan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Ikan Lele

x x x x x X x x x x x X

Ikan Patin

x x x x x x x x x x x X

Ikan NIla


Ikan Mas


Ikan Gabus


Grafik yang akan di tuju


22

Ikan Nila Ikan Mas PATIN Lele0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

Pend KotaSedangBawah


businees plan contoh kuliah

Documents