buat-beli

19
INFORMASI AKUNTANSI DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN Informasi Akuntansi Manajemen digunakan untuk membantu tugas manajemen dalam menjalankan tugasnya. Salah satu peranan manajer adalah untuk mengambil keputusan yang dihadapkan padanya, sementara agar dapat memutuskan keputusan yang benar diperlukan informasi yang relevan, dimana informasi yang relvan adalah informasi yang berbeda untuk tiap alternative keputusan. Informasi yang berbeda seperti ini disebut dengan Informasi akuntansi differensial. Pada suatu perusahaan keputusan yang terbaik sering dilihat dari adanya tambahan keuntungan yang akan diterima perusahaan, oleh sebab itu untuk memutuskan keputusan yang terbaik sering dilakukan perhitungan antara tambahan keuntungan (incremental revenue) dari alternative yang dipilih dibandingkan dengan tambahan biaya (incremental cost) dari alternative yang dipilih. Selisih dari tambahan keuntungan dan biaya akan diperoleh tambahan laba / tambahan rugi. Alternatif terbaik yang harus dipilih oleh perusahaan adalah alternative yang memberikan tambahan laba terbesar atau alternative yang memberikan kerugian terkecil bagi perusahaan. Alternat if 1 Alternat if 2 Informasi Diferensial Pendapatan/Pend. Diferensial Biaya / Biaya Diferensial Rp. A Rp. B Rp. A1 Rp. B1 Rp. IA-A1I Rp. IB-B1I Laba / Laba Diferensial Rp. IA-BI Rp. IA1-B1I Rp. IA-A1I – IB-B1I Tetapi jika informasi yang diperolah sudah sedemikan komplek maka bisa digunakan pendekatan konsep manfaat dan pengorbanan dari satu alternative yang dipilih. Manfaat adalah segala sesuatu yang menguntungkan yang akan diterima jika kita memilih atlternatif tertentu dan pengorbanan adalah segala sesuatu yang akan dikorbankan dalam rangka memilih aternatif tertentu. Jika manfaat lebih besar daripada pengorbanan, maka alternative tersebut diterima dan sebaliknya.

Upload: budiini

Post on 23-Nov-2015

98 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

tabel

TRANSCRIPT

INFORMASI AKUNTANSI DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSANInformasi Akuntansi Manajemen digunakan untuk membantu tugas manajemen dalam menjalankan tugasnya. Salah satu peranan manajer adalah untuk mengambil keputusan yang dihadapkan padanya, sementara agar dapat memutuskan keputusan yang benar diperlukan informasi yang relevan, dimana informasi yang relvan adalah informasi yang berbeda untuk tiap alternative keputusan. Informasi yang berbeda seperti ini disebut dengan Informasi akuntansi differensial.Pada suatu perusahaan keputusan yang terbaik sering dilihat dari adanya tambahan keuntungan yang akan diterima perusahaan, oleh sebab itu untuk memutuskan keputusan yang terbaik sering dilakukan perhitungan antara tambahan keuntungan (incremental revenue) dari alternative yang dipilih dibandingkan dengan tambahan biaya (incremental cost) dari alternative yang dipilih. Selisih dari tambahan keuntungan dan biaya akan diperoleh tambahan laba / tambahan rugi. Alternatif terbaik yang harus dipilih oleh perusahaan adalah alternative yang memberikan tambahan laba terbesar atau alternative yang memberikan kerugian terkecil bagi perusahaan. Alternatif 1Alternatif 2Informasi Diferensial

Pendapatan/Pend. DiferensialBiaya / Biaya DiferensialRp. ARp. BRp. A1Rp. B1Rp. IA-A1IRp. IB-B1I

Laba / Laba DiferensialRp. IA-BIRp. IA1-B1IRp. IA-A1I IB-B1I

Tetapi jika informasi yang diperolah sudah sedemikan komplek maka bisa digunakan pendekatan konsep manfaat dan pengorbanan dari satu alternative yang dipilih. Manfaat adalah segala sesuatu yang menguntungkan yang akan diterima jika kita memilih atlternatif tertentu dan pengorbanan adalah segala sesuatu yang akan dikorbankan dalam rangka memilih aternatif tertentu. Jika manfaat lebih besar daripada pengorbanan, maka alternative tersebut diterima dan sebaliknya.Contoh :Keputusan menentukan apakah akan membeli mie ayam untuk sarapan Rp. 10.000 di kampus atau membawa lauk dari rumah yang sudah disediakan orang tua hanya tinggal membeli nasi Rp. 4.000Untuk minuman dibeli teh botol seharga Rp. 3.000Misalnya keputusan membawa lauk dari rumah yang dipilih : Manfaat yang diperoleh :Tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli mie ayam Rp. 10.000 Pengorbanan yang dikeluarkan : Mengeluarkan uang untuk membeli nasiRp. 4.000 ------------------ -Manfaat > PengorbananRp. 6.000

Karena manfaat lebih besar dari pengorbanan maka keputusan diterima (membawa lauk dari rumah), karena dengan membawa lauk dari rumah, kita bisa menghemat Rp. 6.000,-

Dalam akuntansi manajemen terdapat 4 jenis keputusan :1. Keputusan membuat atau membeli 2. Keputusan menerima atau menolak pesanan khusus3. Menjual langsung atau mengolah lebih lanjut4. Meneruskan atau menutup satu lini produk

Dalam memutuskan alternative terbaik ada faktor-faktor yang harus dipertimbangkan oleh manajer, yaitu :1. Pendapatan Diferensial ; pendapatan yang berbeda antara dua alternatif2. Biaya Diferensial ; biaya yang berbeda antara dua alternatif3. Aktiva Diferensial ; aktiva yang berbeda antara dua alternative

Informasi Relevan yang berhubungan dengan pendapatan : Pendapatan IncrementalInformasi Relevan yang berhubungan dengan pendapatan : Biaya Incremental Biaya Variabel Biaya Terpisah Biaya Terhindar

MEMBUAT MEMBELI DARI LUARPT. JUVENTUS mendapat tawaran dari perusahaan lain untuk membuat kebutuhannya akan suku cadang A pertahun sebesar 200.000 unit dengan harga Rp. 35. Perunit.Adapun selama ini PT. JUVENTUS membuat suku cadang A seperti tabel berikut :

KeteranganBiaya / unitTotal 200.000 unit

Biaya bahan bakuBiaya tenaga kerja variabelBiaya overhead pabrik variabelBiaya overhead pabrik tetap terhindarkan(avoidable fixed factory overhead)Biaya overhead pabrik tetap bersama(joint fixed factory overhead)Rp. 6Rp. 15Rp. 5

Rp. 6

Rp. 6Rp. 1.200.000Rp. 3.000.000Rp. 1.000.000

Rp. 1.200.000

Rp. 1.200.000

Rp. 38Rp. 7.600.000

Biaya Produksi Penuh (Full Cost of Production) suku cadang A

A. FASILITAS DIHENTIKAN / MENGANGGURA.1. Konsep Manfaat dan PengorbananINFORMASI MEMBELI DARI LUAR Manfaat :Tidak mengeluarkan biaya u. memproduksi 200.000 unit x Rp. 32Rp. 6.400.000

Pengorbanan :Mengeluarkan biaya untuk membeli 200.000 unit x Rp. 35Rp. 7.000.000SelisihRp. 600.000Manfaat < Pengorbanan TOLAK statement / Tolak membeli Membuat sendiriKarena dengan membuat sendiri akan hemat Rp. 600.000 atau Rp. 3 / unit

A.2. Konsep DiferensialAlternatif 1BuatAlternatif 2BeliDiferensial

PendapatanBiaya :- Produksi relevan- Harga Beli- Biaya tak terhindarkan -

Rp. 6.400.000

Rp. 1.200.000-

Rp. 7.000.000Rp. 1.200.000-

Rp. 600.000

Total BiayaRp. 7.600.000Rp.8.200.000Rp. 600.000

Jadi untuk memutuskan pilih biaya yang terkecil BUATB. FASILITAS SUDAH DIMANFAATKAN / DISEWAKANTernyata fasilitas bisa disewakan Rp. 700.000/tahunA.1. Konsep Manfaat dan PengorbananINFORMASI MEMBELI DARI LUAR Manfaat :Tidak mengeluarkan biaya u. memproduksi 200.000 unit x Rp. 32Rp. 6.400.000Memanfaatkan hasil sewa mesinRp. 700.000TOTAL MANFAATRp. 7.100.000

Pengorbanan :Mengeluarkan biaya untuk membeli 200.000 unit x Rp. 35Rp. 7.000.000SelisihRp. 100.000Manfaat > Pengorbanan TERIMA statement / Terima membeli BELI !!!Karena dengan membeli akan hemat Rp. 100.000

A.2. Konsep DiferensialAlternatif 1BuatAlternatif 2BeliDiferensial

PendapatanBiaya :- Biaya produksi / harga beli- Biaya tak terhindarkan- Biaya kesempatan -

Rp. 6.400.000Rp. 1.200.000Rp. 700.000-

Rp. 7.000.000Rp. 1.200.000-

Rp. 100.000

Total BiayaRp. 8.300.000Rp.8.200.000Rp. 100.000

Jadi untuk memutuskan, pilih biaya terkecil BELI

LATIHAN :PT. KIKIR biasa membeli suku cadang B dari luar dengan harga Rp. 5/unit untuk kebutuhannya sebanyak 100.000 unit / tahun dan tahun ini merencanakan untuk membuat sendiri, yang biayanya sbb :

KeteranganTotal 100.000 unit

Biaya bahan bakuBiaya tenaga kerja variabelBiaya overhead pabrik variabelBiaya overhead pabrik tetap : Biaya tetap langsungBiaya inspeksiBiaya sewa equipmen Biaya tetap tidak langsungRp. 70.000Rp. 200.000Rp. 100.000

Rp. 50.000Rp. 60.000Rp. 420.000

Jumlah biayaRp. 900.000

Diminta :Buatlah informasi akuntansi diferensial untuk membantu manajer PT. KIKIR dalam menentukan apakah akan membeli atau membuat sendiri suku cadang B tersebut, bila :a. Tidak dibutuhkan fasilitasb. Diperlukan menyewa fasilitas Rp. 2.000/bulanc. Diperlukan pembelian fasilitas Rp. 50.000 dengan umur ekonomis 3 tahun, menghendaki return sebesar 10% dengan asumsi penghematan dalam 2 tahun berikutnya sbb :Tahun ke-2 : Rp. 10.000Tahun ke-3 : Rp. 18.000

MENERIMA ATAU MENOLAK PESANAN KHUSUSLatar Belakang :Pesanan Khusus adalah pesanan pada waktu tertentu yang bukan merupakan hasil dari kegiatan normal perusahaan, yang berfungsi untuk mengisi kapasitas menganggur.Ciri-ciri pesanan khusus :1. Harga dibawah harga penjualan normal / regular2. Datang dari pasar yang berbeda3. Digunakan untuk mengisi kapasitas menganggur4. Pesanan bersifat insidential (tidak continue)5. Hanya dibebani biaya variabel, karena yang tetap dianggap sudah diserap oleh pesanan regular6. Biaya variabel / unit harus lebih kecil dari harga jual supaya untung

Contoh soal :PT. KOMET memproduksi produk X dengan kapasitas pabrik 200.000 satuan /tahunUntuk tahun 2011 perusahaan merencanakan akan memproduksi dan menjual produk X sebanyak 150.000 unit dengan harga jual Rp. 1.500/unitBiaya penuh untuk memproduksi produk X /unit sbb:

Biaya per unitBiaya per 150.000 unit

Biaya Variabel : Produksi KomersialBiaya Tetap : Produksi KomersialRp. 400Rp. 120

Rp. 300Rp. 150Rp. 60.000.000Rp. 18.000.000

Rp. 45.000.000Rp. 22.500.000

Rp. 970Rp. 145.000.000

PT. KOMET menerima tawaran pesanan khusus sebanyak 30.000 unit dengan harga Rp. 750/unitTanya :Apakah keputusan yang harus diambil oleh PT KOMET apakah menerima atau menolak pesanan khusus karena dilihat harga yang diminta jauh lebih kecil dari modal untuk membuat produk X!

A. TIDAK DIBUTUHKAN FASILITAS / INVESTASI TAMBAHAN

Informasi Akuntansi Diferensial dengan pendekatan Manfaat dan PengorbananMENERIMA PESANAN KHUSUS Manfaat Menerima tambahan penjualan dari pesanan khusus 30.000 unit x Rp. 750Rp. 22.500.000

PengorbananMengeluarkan biaya variabel untuk buat pesanan khusus30.000 unit x Rp. 520Rp. 15.600.000 -------------------- -Rp. 6.900.000 Manfaat > Pengorbanan terima statement menerima pesanan khusus karena dengan menerima pesanan khusus perusahaan mendapat tambahan laba Rp. 6.900.000

Informasi Akuntansi Diferensial dengan pendekatan DiferensialAlternatif 1Menolak Pesanan KhususAlternatif 2Terima Pesanan KhususDiferensial

Pendapatan Regular 150.000 unit x Rp. 1500 P.Khusus 30.000 unit x Rp. 750Rp. 225.000.000-Rp. 225.000.000Rp. 22.500.000

Total PendapatanRp. 225.000.000Rp. 247.500.000Rp. 22.500.000

Biaya variabel Regular 150.000 unit x Rp. 520 P.Khusus 30.000 unit x Rp. 520Rp. 78.000.000-Rp. 78.000.000Rp. 15.600.00

Biaya Tetap Regular 150.000 unit x Rp. 450 P.Khusus Rp. 67.500.000-Rp. 67.500.000--

Total BiayaRp. 145.500.000Rp. 161.100.000Rp. 15.600.000

Laba Rp. 79.500.000Rp. 86.400.000Rp. 6.900.000

B. DIBUTUHKAN FASILITAS / INVESTASI TAMBAHAN

Untuk mendapatkan tambahan laba sebesar Rp. 6.900.000/tahun karena adanya pesanan khusus, diharuskan membeli fasilitas mesin seharga Rp. 10.000.000 dengan masa ekonomis mesin selama 3 tahun dan tingkat return yang diharapkan sebesar 20%.

Informasi Akuntansi Diferensial dengan pendekatan Manfaat dan Pengorbanan

to = - Rp. 10.000.000 (investasi awal beli mesin sekarang)t1 t3= @ + Rp. 6.900.000 juta (aliran kas masuk) ditarik ke to jadi bisa dibandingkant1 to = (1/(1+0.2)1 x Rp. 6.900.000)t2 to = (1/(1+0.2)2 x Rp. 6.900.000) atau 2,1* x Rp. 6.900.000 = Rp. 14.490.000t3 to = (1/(1+0.2)3 x Rp. 6.900.000)

*) adalah penjumlahan dari discount factor (DF) tahun 1 hingga tahun ke-3 untuk r = 20%

Aliran kas masuk > kas keluar investasi diterima (mesin jadi dibeli) produk khusus bisa dibuat TERIMA PESANAN KHUSUS

Jika memakai pendekatan konsep manfaat :MENERIMA PESANAN KHUSUS Manfaat Dapat tambahan penghasilan jual p.khusus Rp. 22.500.000 x DF 2,1Rp. 47.250.000

Pengorbanan Tambahan biaya produksi p.khusus : Rp. 15.600.000 x DF 2,1Rp. 32.760.000Membeli mesinRp. 10.000.000 Rp. 42.760.000Keuntungan dari menerima pesanan khusus Rp. 4.490.000 Jadi karena manfaat > pengorbanan terima statement TERIMA PESANAN KHUSUS karena dengan menerima pesanan khusus perusahaan mendapat tambahan laba sebesar Rp.4.490.000

Pendekatan Diferensial Alternatif 1Melolak Pesanan KhususAlternatif 2Terima Pesanan KhususDiferensial

PendapatanRp. 472.500.000Rp. 225.000.000 x 2,1Rp. 519.750.000Rp. 247.500.000 x 2,1Rp. 47.500.000

BiayaRp. 305.550.000Rp. 145.500.000 x 2,1Rp. 338.310.000Rp. 161.100.000 x 2,1Rp. 32.760.000

Investasi Modal(Rp. 10.000.000)Rp. 10.000.000

LabaRp. 166.950.000Rp. 171.440.000Rp. 4.490.000

Jadikarena laba alternative menerima pesanan khusus lebih besar dibanding jika menolak TERIMA PESANAN KHUSUS karena dengan menerima pesanan khusus, perusahaan mendapat tambahan laba sebesar Rp. 4.490.000

Latihan :PT. ROMEO memproduksi produk XXX dengan kapasitas pabrik 100.000 satuan /tahunUntuk tahun 2011 perusahaan merencanakan akan memproduksi dan menjual produk XXX sebanyak 80.000 unit dengan harga jual Rp. 3.000/unitBiaya penuh untuk memproduksi produk XXX /unit sbb:

Biaya per unit

Biaya Variabel : Produksi KomersialBiaya Tetap : Produksi KomersialRp. 1.100Rp. 220

Rp. 600Rp. 180

TOTALRp. 2.100

PT. ROMEO menerima tawaran pesanan khusus sebanyak 15.000 unit dengan harga Rp. 1.500/unitTanya :1. Apakah keputusan yang harus diambil oleh PT ROMEO apakah menerima atau menolak pesanan khusus karena dilihat harga yang diminta jauh lebih kecil dari modal untuk membuat produk XXX?Bila membuat pesanan khusus dibutuhkan biaya pengiriman Rp. 200.000 dan biaya sablon @Rp.1002. Jika harus membeli investasi sebesar Rp. 4.500.000 (umur ekonomis 2 tahun) i = 10%Berapa kerugian / keuntungan yang diperoleh PT ROMEO jika menerima pesanan tersebut..?MENJUAL LANGSUNG ATAU MEMPROSES LEBIH LANJUTLatar Belakang :Pada produk yang diproduksi berswama terkadang menghadapi kemungkinan bahwa :1. Setelah titik pisah batas (split off), masin g-masing produk dapat dijual secara langsung karena produk tersebut merupakan produk akhir2. Setelah titik pisah batas (split off) , produk tersebut sebagian / seluruhnya dapat dijual langsung atau juga diproses lebih lanjut menjadi produk baru.

Contoh :Perusahaan JAYA memproduksi produk A sebanyak 10.000 unit, yang dijual dengan harga Rp. 10.000 /unit. Adapun biaya produksi produk A adalah sbb :Biaya / unitTotal Biaya

Biaya bahan bakuBiaya tenaga kerja langsungBiaya overhead pabrik variabelBiaya overhead pabrik tetapBiaya adm & umum tetapBiaya pemasaran tetapRp. 2.000Rp. 1.000Rp. 1.500Rp. 1.300Rp. 500Rp. 750Rp. 20.000.000Rp. 10.000.000Rp. 15.000.000Rp. 13.000.000Rp. 5.000.000Rp. 7.500.000

Rp. 7.050Rp. 70.500.000

Dengan banyaknya permintaan dari pelanggan, maka produk A dapat diproses lebih lanjut menjadi A1 dengan tambahan biaya sebesar Rp. 4.000/unit. Produk A1 dapat dijual dengan harga Rp. 18.000/unit.Manajemen Perusahaan mempertimbangkan apakah lebih baik menjual produk A atau mengolah lebih lanjut menjadi produk A1 kemudian baru dijual.Diminta buatlah informasi akuntansi diferensial yang diperlukan pihak manajemen dalam mengambil keputusan apakah PT JAYA akan menjual produk A atau A1, jika :1. Dimisalkan fasilitas tidak diperlukan.2. Dimisalkan untuk mengolah produk A menjadi A1 diperlukan pembelian investasi Rp. 40.000.000 yang diperkirakan akan dimanfaatkan selama 3 tahun dengan tinggkat imbalan 20%.

I. Jika fasitlitas tidak diperlukan I.a. Konsep manfaat dan pengorbanan MEMPROSES LEBIH LANJUT Manfaat :Dapat tambahan penjualan produk A1 (Rp. 8.000 x 10.000 unit)Rp. 80.000.000

Pengorbanan :Tambahan biaya produksi A1 (Rp. 4.000 x 10.000 unit)Rp. 40.000.000-------------------- -Tambahan keuntungan dari alternative proses lebih lanjutRp. 40.000.000

Keputusan yang sebaiknya diambil adalah M>P terima statement PROSES LEBIH LANJUTI.b. Konsep DiferensialAlternatif 1Jual Produk AAlternatif 2Jual Produk A1Diferensial

PendapatanRp. 100.000.000Rp. 10.000 x 10.000 unitRp. 180.000.000Rp. 18.000 x 10.000 unitRp. 80.000.000

Biaya(Rp. 70.500.000)Rp. 7.050 x 10.000 unit(Rp. 110.500.000)Rp. 11.050 x 10.000 unitRp. 40.000.000

LabaRp. 29.500.000Rp. 69.000.000Rp. 40.000.000

Keputusan yang sebaiknya diambil adalah Alternatif 2 karena laba yang dihasilkan lebih besar Rp. 40.000.000 dibanding Alternatif 1

II. Jika fasilitas diperlukan dengan harga 40 juta to = - 40 juta (investasi awal)t1 t3= @ + 40 juta (tambahan laba) ditarik ke tot1 to = (1/(1+0.2)1 x Rp. 40.000.000)t2 to = (1/(1+0.2)2 x Rp. 40.000.000) atau 2,1* x Rp. 40.000.000 = Rp. 84.000.000t3 to = (1/(1+0.2)3 x Rp. 40.000.000)

*) adalah penjumlahan dari discount factor (DF) tahun 1 hingga tahun ke-3

Aliran kas masuk > kas keluar investasi diterima (mesin jadi dibeli) produk A bisa diproses lebih lanjut menajadi A1. Rp. 84.000.000 Rp. 40.000.000 = Rp. 44.000.000

Jika memakai pendekatan konsep manfaat :PROSES LEBIH LANJUT : Manfaat Dapat tambahan penghasilan jual A1 Rp. 80.000.000 x DF 2,1Rp. 168.000.000 Pengorbanan Tambahan biaya produksi A1 Rp. 40.000.000 x DF 2,1Rp. 84.000.000Membeli mesinRp. 40.000.000 --------------------- +Rp. 124.000.000Keuntungan dari memproses lebih lanjut Rp. 44.000.000

Pendekatan Diferensial Alternatif 1Jual Produk AAlternatif 2Jual Produk A1Diferensial

PendapatanRp. 100.000.000Rp. 10.000 x 10.000 unitRp. 210.000.000Rp. 100.000.000 x 2,1Rp. 180.000.000Rp. 18.000 x 10.000 unitRp. 378.000.000Rp. 180.000.000 x 2,1Rp. 168.000.000

BiayaRp. 70.500.000Rp. 7.050 x 10.000 unit(Rp. 148.050.000)Rp. 70.500.000 x 2,1Rp. 110.500.000Rp. 11.050 x 10.000 unit(Rp. 232.050.000)Rp. 110.500.000 x 2,1Rp. 84.000.000

Investasi Modal(Rp. 40.000.000)Rp. 40.000.000

LabaRp. 61.950.000Rp. 105.950.000Rp. 44.000.000

Latihan :1. Buatlah informasi diferensial pada kasus di atas untuk menentukan apakah perusahaan lebih menguntungkan menjual produk A semua, produk A1 semua, atau produk A dan A1 secara sebagian (dengan asumsi perlu investasi awal 40 juta) ?

2. Buatlah informasi diferensial pada kasus diatas untuk tentukan apakah lebih menguntungkan menjual produk dalam bentuk produk A atau A1, jika :a. Bila diperlukan investasi modal berupa pembelian mesin dan tiap tahun mengeluarkan biaya reparasi mesin sebesar Rp. 2.000.000.b. Bila diperlukan investasi modal berupa pembelian mesin dan diketahui pada tahun ke-2 perlu adanya biaya pemeliharaan mesin sebesar Rp. 5.000.000

MENGHENTIKAN / MELANJUTKAN / MENGGANTI SUATU LINI PRODUK

Latar Belakang :Ada suatu lini produk yang sudah beberapa tahun terakhir, mengalami kerugian dan diprediksi hal ini akan terus berlanjut pada tahun-tahun mendatang. Oleh sebab itu manajer mulai berpikir apakah lini produk tersebut sebaiknya ditutup atau masih harus diteruskan?

Contoh Soal : PT. LAMA SEMBUH memiliki 3 pusat laba : Obat-obatan, kosmetika dan barang umum :Laporan Rugi Laba tahun 2011 sbb:ObatKosmetikaBarang UmumTOTAL

Hasil PenjualanBiaya variabelRp. 100.000.000Rp. 50.000.000Rp. 50.000.000Rp. 20.000.000Rp. 60.000.000Rp. 36.000.000Rp. 210.000.000Rp. 106.000.000

Laba KontribusiRp. 50.000.000Rp. 30.000.000Rp. 24.000.000Rp. 104.000.000

Biaya tetapRp. 25.000.000Rp. 20.000.000Rp. 30.000.000Rp. 75.000.000

Laba / RugiRp. 25.000.000Rp. 10.000.000(Rp. 6.000.0000)Rp. 29.000.000

Catatan : Biaya tetap terdiri dari 50% biaya tetap langsung dan 50% biaya tetap tidak langsung

Secara Awam : jika barang umum ditutup kita akan mendapat keuntungan 25 juta +10 juta = 35 juta tanpa harus menanggung kerugian 6 juta dari barang umum. (jika barang umum tetap dibuka, maka PT. LAMA SEMBUH hanya mendapat keuntungan 29 juta rupiah). Tapi apakah pemikiran tersebut benar? Informasi akuntansi Diferensial akan menjawab hal ini..!Kemungkinan I : Fasilitas dihentikan pemakaiannyaKonsep manfaat dan pengorbanan

MENUTUP BARANG UMUM ManfaatTidak perlu keluarkan biaya produksi variabelRp. 36.000.000 Rp. 51.000.000Tidak peru keluarkan biaya produksi tetap langsungRp. 15.000.000

PengorbananTidak mendapat penjualan barang umumRp. 60.000.000

Kerugian akibat menutup barang umum Rp. 9.000.000

Manfaat < Pengorbanan tolak statement TETAP MELANJUTKAN BARANG UMUM

Konsep Diferensial :

Alternatif 1Barang Umum DipertahankanAlternatif 2Barang Umum DitutupDiferensial

Hasil PenjualanBiaya variabelRp. 210.000.000Rp. 106.000.000Rp. 150.000.000Rp. 70.000.000Rp. 60.000.000Rp. 36.000.000

Laba KontribusiRp. 104.000.000Rp. 80.000.000Rp. 24.000.000

Biaya tetapRp. 75.000.000Rp. 60.000.000Rp. 15.000.000

Laba / RugiRp. 29.000.000Rp. 20.000.000Rp. 9.000.0000

Keputusan yang terbaik Barang Umum tetap dibuka karena jika ditutup akan menambah kerugian Rp. 9.000.000 jika tidak ditutup laba yang diperoleh Rp. 29.000.000 dan jika ditutup mendapat laba sebesar Rp. 20.000.000 (bukannya Rp. 35.000.000)

Kemungkinan 2 : Fasilitas dapat digunakan dalam kegiatan bisnis yang lain

Misalnya jika barang umum ditutup, maka fasilitas bisa disewakan seharga Rp. 10.000.000/tahun

Konsep manfaat dan pengorbanan

MENUTUP BARANG UMUM ManfaatTidak perlu keluarkan biaya produksi variabelRp. 36.000.000Tidak peru keluarkan biaya produksi tetap langsungRp. 15.000.000 Rp. 61.000.000Menikmati sewa fasilitasRp. 10.000.000

PengorbananTidak mendapat penjualan barang umumRp. 60.000.000

Keuntungan menutup barang umum Rp. 1.000.000

Manfaat > Pengorbanan terima statement MENUTUP BARANG UMUM

Konsep Diferensial :

Alternatif 1Barang Umum DipertahankanAlternatif 2Barang Umum DitutupDiferensial

Hasil PenjualanBiaya variabelRp. 210.000.000Rp. 106.000.000Rp. 150.000.000Rp. 70.000.000Rp. 60.000.000Rp. 36.000.000

Laba KontribusiRp. 104.000.000Rp. 80.000.000Rp. 24.000.000

Biaya tetap(Rp. 75.000.000)(Rp. 60.000.000)(Rp. 15.000.000)

Biaya kesempatan(Rp. 10.000.000)-(Rp. 10.000.000)

Laba / RugiRp. 19.000.000Rp. 20.000.000(Rp. 1.000.000)

Keputusan yang terbaik Barang Umum ditutup karena jika ditutup akan menambah keuntungan Rp. 1.000.000 jika tidak ditutup laba yang diperoleh Rp. 19.000.000 dan jika ditutup mendapat laba sebesar Rp. 20.000.000

SOAL LATIHAN :PT. SEJUTARASA memiliki 3 pusat laba : kosmetika, pakaian dan barang kelontong :Laporan Rugi Laba tahun 2011 sbb:KosmetikaPakaianBarang Kelontong

Hasil PenjualanBiaya variabelRp. 50.000.000Rp. 25.000.000Rp. 25.000.000Rp. 10.000.000Rp. 25.000.000Rp. 12.000.000

Laba KontribusiRp. 25.000.000Rp. 15.000.000Rp. 13.000.000

Biaya tetap terhindarBiaya tetap tak terhindarRp. 10.000.000Rp. 3.000.000Rp. 8.000.000Rp. 3.000.000Rp. 11.000.000Rp. 3.000.000

Jumlah biaya tetapRp. 13.000.000Rp. 11.000.000Rp. 14.000.000

Laba / RugiRp. 12.000.000Rp. 4.000.000(Rp. 1.000.000)

Diminta :1. Buatlah informasi akuntansi differensial sebagai alat untuk menentukan keputusan apakah barang kelontong akan ditutup atau tetap dipertahankan jika fasilitas barang kelontong di hentikan pemakaiannya..!2. Bila barang kelontong ditutup, fasilitas dimanfaatkan oleh lini pakaian, yang menyebabkan :Penjualan pakaian meningkat menjadi Rp. 38.000.000Biaya variabel pakaian meningkat menjadi Rp. 20.000.000Biaya tetap terhindar meningkat menjadiRp. 10.000.000Maka buatlah informasi akuntansi diferensial sebagai alat untuk menentukan keputusan apakah barang kelontong akan ditutup (fasilitas di manfaatkan oleh lini pakaian) ataukah akan memperthankan lini barang kelontong!3. Bila barang kelontong ditutup dan fasilitas dihentikan, kemudian PT. LAMA SEMBUH berniat untuk menggantikan lini barang kelontong dengan lini yang baru , lini makanan.Adapun ramalan untuk lini makanan adalah :Penjualan Rp. 30.000.000Biaya variabelRp. 16.000.000Biaya tetap terhindar Rp. 11.000.000Biaya tetap tak terhindarRp. 3.000.000Maka buatlah informasi akuntansi diferensial sebagai alat untuk menentukan keputusan terbaik dari beberapa alternative yang dihadapi oleh perusahaan yaitu :Alternatif I : Barang kelontong ditutup Alternatif 2 : Barang kelontong tetap dipertahankan (lini makanan tidak dibuka)Alternatif 3 : Barang kelontong digantikan dengan makananAlternatif 4 : Kosmetik ,pakaian, barang kelontong dan makanan semua dijalankanIngat definisi biaya tetap tak terhindarkan sebesar 9 juta dibagi menjadi 4 divisi..4. Barang kelontong ditutup dan fasilitas dapat disewakan seharga Rp. 1.000.000/bulanMaka buatlah informasi akuntansi diferensial sebagai alat untuk menentukan keputusan apakah barang kelontong akan ditutup (fasilitas dpt disewakan) ataukah akan mempertahankan lini barang kelontong!