BLESSING TO ABRAHAM by Ps. MuskitaMalam ini topiknya adalah berkat. Dan kita akan mulai dari buku KEJADIAN. Sepintas, kata BERKAT adalah kata yang indah, tapi sesungguhnya kata BERKAT adalah kata yang sensitif. Masalah BERKAT adalah masalah yang sensitif. Dan kalau ada orang yang bertanggung jawab untuk membuat masalah ini menjadi sensitif, orang-nya adalah JOHN CALVIN. Dia adalah salah seorang roformator, pemimpin reformasi, temannya Martin Luther, tetapi mereka tidak cocok. Nah, John Calvin punya konsep keselamatan yang disebut sebagai DOUBLE PRE-DESTINATION. Doktrin PRE-DESTINATION saja sudah membingungkan, apalagi DOUBLE PRE-DESTINATION, makanan apa ini?? Tapi jangan pusing, ini hal sederhana. PRE-DESTINATION adalah paham bahwa seseorang itu sudah ditakdirkan untuk selamat. Itulah konsep PRE-DESTINATION. Jadi Tuhan sudah tau siapa calon sorga, siapa calon neraka. Jadi, kalau Anda ditakdirkan selamat, seberapapun kacau hidup Anda, kalau mati, Saudara bertobat, jadi masuk sorga. Contoh terbaik adalah pencuri di sebelah kanan Yesus. Itu adalah contoh terbaik seseorang yang ditakdirkan untuk selamat. Kalau ada yang sudah ditakdirkan untuk binasa, orang yang baik-baik, sebelum mati melakukan kesalahan fatal, hilang. Ini doktrin sesat, tapi kita perlu tahu. Nah, gereja Advent percaya PRE-DESTINATION, dalam arti semua orang yang dilahirkan ke dunia ini ditakdirkan untuk selamat. Kepada setiap orang yang lahir ke atas dunia ini, rencana Tuhan; mereka adalah selamat. DOUBLE PRE-DESTINATION adalah ada yang ditakdirkan selamat dan ada yang ditakdirkan tidak selamat. Itulah makanya DOUBLE. Kita Cuma percaya PRE-DESTINATION. Nah, lalu kalau mengikuti paham DOUBLE PRE-DESTINATION, ada orang yang ditakdirkan selamat, ada orang yang ditakdirkan tidak selamat, pertanyaannya adalah apa tandanya bahwa seseorang itu ditakdirkan untuk selamat? Dan apa tandanya seseorang itu tidak selamat?. John Calvin bilang; tandanya orang yang ditakdirkan untuk selamat, hidupnya diberkati Tuhan. Ibrahim diberkati Tuhan, Ishak diberkati Tuhan. Nah, kalau orang hidupnya sudah-pas-pas-an, itu sudah kelihatan calon neraka. Jadi, sekarang Saudara jadi bertanya; Dimana saya?Sekarang kita stop dulu. Kita lihat dunia dimana kita hidup. Selain negara-negara timur-tengah yang beruntung karena ada rejeki minyak, dan mereka baru makmur tahun 70 ke atas. Selama sejarahnya selama ratusan tahun, negara-negara yangn paling makur di dunia ini adalah negara-negara Protestan; Belanda, Jerman, Skandinavia, Inggris. Justru negara-negara Katolik kurang makmur; Spanyol-negara Katolik terbesar, Portugis, Italia, mereka punya prestasi industri di bawah negara-negara Protestan. Nah, kenapa negara-negara Protestan itu sangat maju? Calvin yang bikin. Maka mereka kerja keras, bukan mau hidup senang, karena buat mereka kekayaan adalah tanda saya selamat. Itulah sebabnya, dan di Amerika ini orang kerja keras. Dan itulah akar CAPITALISM. KAPITALISME itu diusut-usut dibelakang, latar belakangnya itu adalah teologi PRE-DESTINATION. Dan orang-orang Protestan, apalagi yang CALVINIST -- disini lebih dikenal PRESBITERIEN melawan LUTHERANmereka takut sekali miskin, bukan karena kalau miskin hidup saya susah, tapi kalau saya miskin itu karena bahwa karena Tuhan tidak suka sama saya, dan itu artinya saya ditakdirkan tidak selamat. Ini bahaya, pertanyaannya apakah semua orang kaya adalah orang baik? Apakah kekayaannya didapat dengan benar? Jadi, apakah berkat, otomatis menjadi bukti keselamtan seseorang? Kalau hal itu memang kita pakai, lalu koruptor-koruptor di Indonesia calon sorga semua. Dan kita yang hidup lurus, pelihara Sabat, dan bahkan kehilangan pekerjaan karena Tuhan adalah caron neraka. Makanya saya bilang, ini adalah doktrin sesat namun sangat populer. Tapi kan kalau kita Cuma bilang begitu, nanti mereka bilang; karena kamu miskin, makanya kamu bilang begitu. Maka kita perlu menjawabnya secara Alkitabiah. Poin yang pertama, BERKAT TIDAK OTOMATIS MENUNJUKKAN KASIH SAYANG TUHAN KEPADA SESEORANG. Karena di Alkitab, berkat tidak hanya diberikan kepada manusia, bahkan ketika pertama kali berkat diberikan; binatang yang pertama kali diberkati Tuhan. Jadi jangan lupa, binatang diberkati Tuhan (lihat Kejadian 1:21, 22, 23 (21) Maka Allah menciptakan binatang-binatang laut yang besar dan segala jenis makhluk hidup yang bergerak, yang berkeriapan dalam air dan segala jenis burung yang bersayap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. (22) Lalu Allah MEMBERKATI semuanya itu, firman-Nya: Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta penuhilah air dalam laut, dan hendaklah burung-burung di bumi bertambah banyak. ). Jadi kalau dibilang BERKAT Tuhan adalah tanda keselamatan, apakah binatang masuk sorga semua? Apa buktinya mereka diberkati? Kalau kita melihat konsep berkat, ini masih penciptaan hari ke limamanusia belum diciptakan. Konsep bekat disini berkaitan dengan EMPOWERMENT, yaitu Tuhan memberikan kekuatan atau kesanggupan. Apa isi berkatnya? Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta penuhilah air dalam laut, dan hendaklah burung-burung di bumi bertambah banyak. Jadi, konsep berkat yang pertama adalah EMPOWERMENT; kesanggupan, kekuatan, kesehatan. Jadi berkat tidak selalu identik dengan materi. Bahwa kita disanggupkan untuk hidup sehat, disanggupkan untuk berpikir, itu sudah berkat. Dan baru nanti setelah binatang diberkati, manusia diberkati dan kembali konsep pertama dari bekat adalah EMPOWERMENT. (Lihat Kejadian 1:27, 28. (27) Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. (28) Allah MEMBERKATI mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala bnatang yang merayap di bumi. ) Maka dengan latar belakang ini, kita akan datang kepada BERKAT kepada Ibrahim di Kejadian 12:1. (1) Berfirmanlah Tuhan kepada Abram: Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu; (2) Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyur; dan engkau akan menjadi berkat. (3) Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat.Kata-kata Tuhan di ayat 2 dan 3 adalah ucapan berkat. Bisa mencakup 7 poin. Ada 7 berkat yang Tuhan berikan kepada Ibrahim waktu dia dipanggil. Kapan-kapan saya akan kasih tunjuk ada 7 hari penciptaan dunia, dan waktu bumi dikuasai air bah proses keringnya air itu ada 7 fase, new beggining new creation. Dan panggilan kepada Ibrahim disebut new beggining new creation, terbukti ada 7 berkat. Apa saja berkatnya? 1. Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan 2. (Aku akan) memberkati engkau serta 3. (Aku akan) membuat namamu masyur; dan 4. ENGKAU AKAN MENJADI BERKAT. 5. Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan 6. (Aku akan) mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan 7. olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat.Ini adalah kata-kata yang sangat mahal. Sadarkah Anda bahwa kata-kata Tuhan kepada Ibrahim-tujuh berkat ini- merupakan obat dari apa yang terjadi di taman Eden.Adam dan Hawa (Kejadian 3)Abraham (Kejadian 12)

Terusir dari tempat tinggal mereka, taman Eden Dijanjikan suatu tempat tinggal, negeri perjanjian, Kanaan

Setelah Adam dan Hawa berdosa, mereka diusir dari tempat mereka yaitu taman Eden. Kepada Ibrahim, Tuhan menjanjikan satu tempat, negeri perjanjian yaitu Kanaan.

Susah payah saat melahirkan Akan menjadi bangsa yang besar, kekuatan untuk melahirkan

Kepada Hawa, Tuhan bilang susah payahmu saat melahirkan akan sangat banyak. Kepada Ibrahim Tuhan menjanjikan; engkau akan menjadi bangsa yang besar; artinya perempuan di dalam keluarga Ibrahim akan kuat melahirkanbagaimana jadi bangsa yang besar kalau perempuan-perempuannya tidak bisa melahirkan. Kita baca di buku Keluaran, bahkan bidan-bidan Mesir bilang perempuan-perempuan Israel itu sangat kuat; kami belum datang, bayinya sudah lahir. Dan ini sudah terpenuhi. Dan ini adalah obat atas apa yang Tuhan buat kepada Hawa.

Kerja keras, berpeluh, tanah menghasilkan onak dan duri Janji membuat nama Ibrahim masyur janji keberhasilan

Kepada Adam, Tuhan katakan onak dan duri akan dihasilkan dari tanah. Dengan bekerja keras, dengan berpeluh engkau mencari makan. Kepada Ibrahim Tuhan menjanjikan; aku akan membuat namamu masyur, artinya dia akan menjadi orang yang berhasil. Sementara disini susah payah, disini keberhasilan.

Jadi panggilan kepada Ibrahin adalah obat dari apa yang ada di Kejadian pasal 3. Bukan hanya itu. Panggilan kepada Ibrahim adalah kontras atau antitesis atau lawan dari apa yang terjadi di Kejadian 11 ketika orang-orang mau mendirikan menara Babel.

Tower of Babel (Kejadian 11)Abraham (Kejadian 12)

Datang ke Sinear Dipanggil meninggalkan Sinear

Sementara mereka pergi ke timur--ke Sinear, Ibrahim dipanggil untuk keluar dari timur menuju ke barat, keluar dari Sinear.

Dicerai beraikan dari tempat dimana mereka ingin tinggal Dipanggil untuk memiliki satu tempat tinggal

Dicerai beraikan dari tempat mereka tinggal, kepada Ibrahim dijanjikan satu tempat tinggal.

Ingin membuat nama Babel, kacau, implikasi kekacauan Mendapat nama, implikasi berkat

Sementara mereka mau bikin nama dan namayang didapat adalah BABEL yang artinya KACAU, Ibrahim mendapat nama yang MASYUR yaitu berkat.

Jadi Saudara bisa lihat indah sekali berkat Tuhan kepada Ibrahim dan mempunyai makna yang dalam di buku Kejadian. Kecuali, semua berkat yang indah-indah ituyang tujuh lapis itutidak ada yang menjadi kenyataan dalam hidup Ibrahim. Betul berkatnya indah, tapi Ibrahim tidak menikmati berkat itu. Lebih baik tidak usah dijanjikan berkat, sudah jelas.

Lihat Ibrani 11:8, 9, 13.(8) Karena iman Abraham taat, ketika ia dipanggil untuk berangkat ke negeri yang akan diterimanya menjadi milik pusakanya... (9) Karena iman ia diam di tanah yang dijanjikan itu seolah-olah di suatu tanah asing dan disitu ia tinggal di kemah dengan Ishak dan Yakub, yang turut menjadi ahli waris janji yang satu itu... (13) Dalam iman mereka semua ini telah mati sebagai orang-orang yang tidak memperoleh apa yang dijanjikan itu, tetapi yang hanya dari jauh melihatnya dan melambai-lambai kepadanya dan yang mengakui, bahwa mereka adalah orang asing dan pendatang di bumi ini. Ibrani 11:13 ayat yang sangat menarik untuk dibaca. Harusnya ayatnya bilang karena KURANG IMAN mereka semua ini telah mati sebagai orang-orang yang tidak memperoleh apa yang dijanjikan itu,... Kenapa tidak memperoleh apa yang dijanjikan? Karena kurang iman. Justru Ibrani 11:13 bilang KARENA MEREKA PUNYA IMAN, mereka mati sebagai orang-orang yang tidak memperoleh apa yang dijanjikan itu, tetapi yang hanya dari jauh melihatnya dan melambai-lambai kepadanya.... Sedih sekali ayat ini, berkat itu hanya dilihat. Dan waktu mau dipegang, hanya dilambai-lambai dari jauh. Aku akan berikan negeri ini.., waktu mau kubur istri dia harus beli tanah. Ingat Ibrahim?Aku akan buat engkau bangsa yang besar..., anaknya Cuma Ishak. Itupun dia dapat waktu masa tua. Satu Ismael, Ismael pergi. Mana bangsa yang besar? Mana tanah yang dijanjikan? Kita bisa bilang sekarang mereka begini. Tapi saat terjadi-janji tergenapi, Abraham sudah duluan meninggal. Saudara setia sama Tuhan, berdoa untuk anak-anak kita, mungkin kegenapannya nanti waktu Saudara sudah meninggal. Saudara akan mati seperti Abraham, tidak memperoleh apa yang dijanjikan, dan hanya melihat dan melambai-lambai dari jauh, tapi Tuhan yang berjanji adalah Tuhan yang setia.Ya, sekarang keturunan Ibrahim seperti pasir di laut. Kita tahu dalam sejarah Alkitab, tapi waktu dia mati, mana janji Tuhan?Saya ulangi lagi apa yang tadi dikatakan. Berkat-berkat yang diberikan kepada Ibrahim tidak dipenuhi, kecuali satu. Dari tujuh berkat itu, tidak dipenuhi. Dia tidak lihat negeri perjanjian jadi miliknya. Dia tidak lihat keturunannya menjadi bangsa yang besar; Ishak punya anak Cuma dua inipun sudah mau saling membunuh; Esam sama Yakub-yang satu sudah lari. Mana bangsa yang besar? Ada satu berkat dari Kejadian 12:2 dan 3 yang menjadi kenyataan. Dan itu ada di tengah, di nomor 4 (empat); ENGKAU AKAN MENJADI BERKAT. Apa berkatnya Ibrahim? Bahwa Engkau akan menjadi berkat. Ini aneh saudara-saudara. Kita senang terima berkat, tetapi inti dari berkat kepada Ibrahim bukan MENERIMA berkat, tetapi MENJADI berkat. Itulah berkat terbesar dari seseorang. Bukan ketika dia diberkati Tuhan, tetapi ketika dia menjadi berkat. Itu berkat tertinggi. Dan ini yang John Calvin dengan PRE-DESTINATION dan teori CAPITALISM-nya gagal. Mereka bilang bukti bahwa seseorang calon sorga; diberkati Tuhan. Kalau melihat berkat kepada Ibrahim justru PAS DI TENGAH; tiga di atas tiga di bawah; ENGKAU AKAN MENJADI BERKAT. Ditutup dengan Olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat. Yang nomor 7 itu digenapi dengan kelahiran Tuhan Yesus; bahwa Tuhan Yesus sebagai Juruselamat akan menebus dosa seluruh penduduk bumi ini. Tetapi yang nomor 4; Engkau akan menjadi berkat, adalah Ibrahim secara pribadi. Kalau kita tangkap poin ini. Maka cerita mengenai Ibrahim jadi menarik. Pertanyaannya bagaimana Ibrahim bisa menjadi berkat? Itu kan pertanyaannya, saya juga ingin menjadi berkat. 1. Di Kejadian 13, waktu hartanya bertambah, harta Lot bertambah, dan gembala mereka ribut berebut sumur mau kasih minum ternak; Ibrahim yang tua justru datang kepada Lot yang muda. Mari kita hidup damai. Kamu pilih kamu mau kemana, saya pergi. Ibrahim menjadi berkat ketika dia menyelesaikan persoalan secepat mungkin. Dia tidak bilang saya senior, Lot harus datang pada saya. Justru dia yang datang pada Lot.

2. Nomor dua, waktu Lot (yang pindah ke Sodom), diserbu oleh bangsa-bangsa dari Timur, dan dirampok habis-bahisan termasuk raja Sodom, raja Gomora dirampok; Ibrahim pergi menyelamatkan Lot dan menyelamatkan raja Sodom. Lalu setelah itu raja Sodom bilang: (Lihat Kejadian 14:21-24) (21) Berkatalah raja Sodom itu kepada Abram: Berikanlah kepadaku orang-orang itu, dan ambillah untukmu harta benda itu.) Dengan kata bebas, ini harta rampasan ambil saja, Ibrahim bilang di ayat 23; (23) Aku tidak akan mengambil apa-apa dari kepunyaanmu itu, sepotong benang atau tali kasutpun tidak, .... Kesanggupan untuk merasa cukup dengan apa yang ada, adalah berkat.

Kalau mau diikuti, apa sih kata cukup? Ini ilustrasi: dulu waktu saya kerja di Balikpapan harus naik angkutan umum, maka doa saya Tuhan, kalau saya bisa punya motor, sudah lebih baik saya melawat, sudah lebih baik saya melayani pekerjaan Tuhan. Doa saya dijawab, saya dibelikan motor oleh mertua saya. Sudah senang melawat, yang paling ga enak itu di lampu merah, Tuhan, kaki saya kenapa harus turun kalau lampu merah?. Liat mobil di sebelah, kalau hujan ga kehujanan, kalau panas ga kepanasan. Maka tadinya saya rasa motor cukup, sekarang kalau roda dua kurang cukup, harus roda lebih banyak, tapi saya ga pernah kesampaian. Sekarang ceritanya kita kembangkan, Tuhan, kalau saya sudah bisa punya mobil, saya berterima kasih sekali, yang bekaaas sajaa.. . Tuhan kasih mobil bekas, sudah jadi, Tuhan, kenapa saya lebih banyak di bawah mobil ini daripada di atas mobil?. Karena mobil bekas, kan!? Jadi dimana kata CUKUP? Kalau mau diikuti, CUKUP itu relatif.

Ibrahim cukup. Bahkan dia berhak untuk mendapatkan semua. Ini bayarannya. Terima kasih. Banyak orang hidup sudah, kurang diberkati karena tidak cukup dengan apa yang ada.

3. Lalu dia(Ibrahim) baik hati. Ada orang lewat, dia jamu mampir di rumahnya, dan dia beri makan. (Lihat Kejadian 18)

4. Bahkan saat Sodom dan Gomora mau dihikum Tuhan, mau dibakar, kota yang sangat jahat, dia tidak bilang nah.. itu dia. Puji Tuhan, Halleluya. Dia tidak bilang begitu, justru dia menawar dengan Tuhan; mendoakan orang lain. (Lihat Kejadian 18). Menjadi pengantara (Becoming an intercessor).

Itulah Ibrahim; menjadi berkat. Tidak susah. Kita juga bisa lakukan hal-hal seperti ini, kan!? Sekarang Saudara mengerti mengapa Tuhan katakan dari semua janji-janji Tuhan itu, yang paling indah adalah ENGKAU AKAN MENJADI BERKAT. Jadi kembali, berkat dikaitkan dengan keselamatan. Pertanyaannya bukan: berapa banyak saya sudah diberkati Tuhan, itu adalah pertanyaan yang salah. Walaupun lagu sion katakan hitung satu-satu berkatmu. Pertanyaan yang lebih besar adalah: berapa banyak saya menjadi berkat?Saudara bisa tanyakan pertanyaan nomor dua. Saudara akan menjadi orang yang paling berbahagia di dunia ini. kiranya firman ini bisa menjadi berkat bagi kita semua.